urea saliva
DESCRIPTION
urea salivaTRANSCRIPT
2. Saliva.
Berkurangnya sekresi serta kekentalan saliva. Saliva dapat menghambat karies karena aksi buffer, kandungan
bikarbonat, amoniak dan urea dalam saliva dapat menetralkan penurunan pH yang terjadi saat gula
dimetabolisme bakteri plak. Kecepatan sekresi saliva berakibat pada peningkatan pH dan kapasitas buffernya.
Bila sekresi berkurang akan terlihat peningkatan akumulasi plcak sehingga jumlah mikroorganisme (streptococus
mutans) akan bertambah.
Fungsi Saliva sebagai Bufer
Sistem bufer asam karbonat-bikarbonat, serta kandungan amonia dan urea dalam saliva dapat menyangga dan menurunkan pH yang terjadi saat bakteri plak sedang memetabolisme gula. Kapasitas bufer dan pH saliva erat hubungannya dengan kecepatan sekresinya. Peningkatan kecepatan sekresi saliva mengakibatkan naiknya kadar natrium dan bikarbonat saliva, sehingga kapasitas bufer saliva pun meningkat. Peningkatan kapasitas bufer dapat melindungi mukosa rongga mulut dari asam yang terdapat pada makanan saat muntah. Selain itu, penurunan pH plak sebagai akibat ulah organisme akan dihambat (Kidd and Bechal, 1987). Sistem bufer saliva membantu mempertahankan pH rongga mulut sekitar 7,0 (Ganong, 1995).