tugas kuliah sistem respirasi

21
tugas kuliah sistem respirasi hewan March 15, 2012 PENDAHULUAN Secara umum, pernafasan merupakan proses pengambilan oksigen, pengeluaran pada karbon dioksida. Proses pernafasan (respirasi) merupakan proses pengoksidasian metabolit oleh organisme saat ada oksigen untuk menangkap energi yang dikandung dalam ikatan-ikatan metabolit. Respirasi tidak hanya menghasilkan energi, melainkan juga produk-produk samping berupa karbon dioksida dan air. Alat respirasi pada hewan bervariasi antara hewan yang satu dengan hewan yang lain. Ada yang berupa paru-paru, insang, kulit, trakea, dan paru-paru buku, bahkan ada beberapa organisme yang belum mempunyai alat khusus sehingga oksigen berdifusi langsung dari lingkungan ke dalam tubuh, misalnya pada hewan bersel satu, Porifera, dan Coelenterata. Pada ketiga hewan ini oksigen langsung berdifusi dari lingkungan melalui rongga tubuh. PEMBAHASAN Sistem pernafasan meliputi organ-organ maupun struktur-sruktur yang mempunyai peranan dalam pengambilan oksigen dari medium lingkungan tempat hewan itu hidup. Sistem pernafasan berperan pula dalam peredaran oksigen ke seluruh tubuh serta terhadap pembuangan zat-zat sisa hasil metabolisme yang tidak dipakai oleh tubuh ke lingkungan eksternal. Secara umum organ pernafasan dapat berupa kulit,

Upload: fadhilahairani

Post on 25-Oct-2015

72 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: Tugas Kuliah Sistem Respirasi

tugas kuliah sistem respirasi hewanMarch 15, 2012

PENDAHULUAN

 

 

            Secara umum, pernafasan merupakan proses pengambilan oksigen, pengeluaran pada karbon dioksida. Proses pernafasan (respirasi) merupakan proses pengoksidasian metabolit oleh organisme saat ada oksigen untuk menangkap energi yang dikandung dalam ikatan-ikatan metabolit.

Respirasi tidak hanya menghasilkan energi, melainkan juga produk-produk samping berupa karbon dioksida dan air.

Alat respirasi pada hewan bervariasi antara hewan yang satu dengan hewan yang lain. Ada yang berupa paru-paru, insang, kulit, trakea, dan paru-paru buku, bahkan ada beberapa organisme yang belum mempunyai alat khusus sehingga oksigen berdifusi langsung dari lingkungan ke dalam tubuh, misalnya pada hewan bersel satu, Porifera, dan Coelenterata. Pada ketiga hewan ini oksigen langsung berdifusi dari lingkungan melalui rongga tubuh.

         

PEMBAHASAN

Sistem pernafasan meliputi organ-organ maupun struktur-sruktur yang mempunyai peranan dalam pengambilan oksigen dari medium lingkungan tempat hewan itu hidup.

Sistem pernafasan berperan pula dalam peredaran oksigen ke seluruh tubuh serta terhadap pembuangan zat-zat sisa hasil metabolisme yang tidak dipakai oleh tubuh ke lingkungan eksternal. Secara umum organ pernafasan dapat berupa kulit, insang, atau paru-paru dan seperti organ lain yakni trakea pada serangga.

            Zat makanan yang diserap oleh jonjot usus kemudian oleh darah dan getah bening diangkut ke organ-organ tubuh yang membutuhkan. Zat makanan merupakan senyawa yang mengandung energi. Energi tersebut dapat dimanfaatkan oleh tubuh maka harus dipecah terlebih dahulu, dimana memecahnya diperlukan oksigen yang diperoleh melalui pernafasan.

Pernafasan atau respirasi mempunyai arti :

      Proses pengambilan O2, pengeluaran CO2 dan penggunaan energi yang dihasilkan oleh tubuh

      Pertukaran gas antara sel dengan lingkungannya

Page 2: Tugas Kuliah Sistem Respirasi

      Reaksi enzimatis, sebab dalam proses tersebut ada satu enzim yang memegang peranan penting yaitu sitokrom (enzim pernafasan)

Pernafasan berlangsung melalui 2 tahap, yaitu :

      Pernafasan eksternal (luar) merupakan proses pertukaran oksigen (O2 ) dan karbon dioksida (CO2 ) dari lingkungan dimana hewan tersebut hidup dengan alat pernafasan. Pada hewan-hewan akuatik medium lingkungan adalah berupa air, sedangkan pada hewan-hewan darat (terrestrial) medium lingkungannya adalah udara.

      Pernafasan internal (dalam) merupakan proses pertukaran O2  dan CO2  antara medium distributor, seperti pembuluh-pembuluh kapiler dengan sel-sel jaringan serta proses penggunaan oksigen dalam proses metabolisme oleh sel-sel tubuh.

 

Oksigen yang masuk ke dalam tubuh hanya sedikit yang dapat disimpan dalam tubuh, yaitu berupa oksimioglobin (dalam otot) dan sebagai oksihemoglobin (dalam darah).

 

 

 

v HEWAN BERSEL SATU (PROTOZOA)

 

Protozoa tidak memiliki alat pernafasan dan pengambilan oksigen dilakukan secara difusi melalui permukaan tubuhnya. Oksigen masuk ke dalam mitokondria dan terjadilah proses pernafasan.

Protozoa tidak mempunyai alat pernapasan khusus untuk memperoleh oksigen dan mengeluarkan karbon dioksida. Oksigen masuk ke dalam sel malalui selaput plasma secara difusi. Demikian juga karbon dioksida dari dalam sel dikeluarkan melalui selaput plasma.

Hewan protozoa, seperti : Amoeba atau Paramecium bernapas menggunakan permukaan tubuhnya. Oksigen masuk dengan cara menembus membran sel menuju sitoplasma. Difusi dan gerakan sitoplasma akan mengantarkan oksigen menuju mitokondria. Pada paramecium, alat getarnya(Silia) juga membantu pernapasan. Dengan menggerakkan alat getarnya, air disekitar akan bergerak. Ini membantu penyediaan oksigen secara terus-menerus.

Saat Amoeba bernapas, konsentrasi oksigen dalam sel semakin berkurang (Rendah), sedangkan sisa metabolisme yang berupa karbondioksida di dalam sel semakin tinggi konsentrasinya. Di sisi lain, konsentrasi oksigen dalam air lebih tinggi daripada di dalam sel, sementara konsentrasi oksigennya lebih rendah. Akibatnya, oksigen dari luar akan berdifusi ke dalam sel, sementara karbondioksida berdifusi keluar sel menuju air.

Page 3: Tugas Kuliah Sistem Respirasi

Pertukaran gas tersebut akan terjadi pada seluruh luas permukaan tubuh Protista. Selain itu, proses seperti ini terjadi juga pada organisme uniselluler lain dan beberapa hewan, seperti : Cnidaria, dan Cacing pipih.

 

v SERANGGA (INSECTA)

 

Sistem respirasi berupa sistem pernafasan trakea (corong hawa). Alat pernafasan berupa pembuluh trakea ini juga dimiliki oleh Arthropoda. Serangga mempunyai sistem pernapasan yang disebut sistem trakea. Oksigen yang dibutuhkan oleh sel-sel tubuh untuk oksidasi tidak diedarkan oleh darah tetapi diedarkan oleh trakea yang bercabang-cabang ke seluruh tubuh. Cabang kecil trakea yang menembus jaringan tubuh disebut trakeolus. Masuknya udara untuk pernapasan tidak melalui mulut melainkan melalui stigma (spirakel).

Aliran udara pernafasan, oksigen masuk melalui spirakel menuju trakea. Selanjutnya menuju trakeolus dan terjadi pertukaran gas dengan sel tubuh.

Mekanisme pernafasan, bila otot perut berkontraksi, trakea memipih sehingga udara kaya CO2 dari dalam tubuh keluar. Bila otot perut relaksasi, trakea ke posisi semula dan udara luar kaya O2 akan masuk melalui spirakel.

Serangga air tertentu mempunyai gelembung udara sehingga dapat menyelam di air dalam waktu yang lama. Misalnya kepik Notonecta  sp.

Selain itu, ada pula serangga yang mempunyai insang trakea yang berfungsi menyerap udara dari air, atau pengambilan udara melalui cabang-cabang halus serupa insang.

Kalajengking atau laba-laba (Arachnida) alat pernafasan berupa paru-paru buku (darat) atau insang buku (air). Udara keluar masuk melalui spirakel yang disebabkan oleh gerakan otot yang tidak teratur.

 

Page 4: Tugas Kuliah Sistem Respirasi

 

 

v IKAN (PISCES)

 

Alat pernafasan berupa insang (branchia). Insang berbentuk lembaran-lembaran tipis berwarna merah muda dan selalu lembab.bagian terluar dari insang berhubungan dengan air, sedangkan bagian dalam berhubungan erat dengan kapiler-kapiler darah. Tiap lembaran insang terdiri dari sepasang filamen yang banyak mengandung lamela (lapisan tipis). Pada filamen terdapat pembuluh darah yang mengandung kapiler sehingga memungkinkan terjadinya pertukaran gas O2 dan CO2.

Mekanisme pernafasan pada ikan melalui dua tahap, yakni inspirasi dan ekspirasi. Fase Inspirasi : O2 dari air masuk ke dalam insang yang kemudian diikat oleh kapiler darah untuk dibawa ke jaringan tubuh. Sebaliknya pada Fase Ekspirasi : CO2 dari jaringan bersama darah menuju ke insang dan selanjutnya dikeluarkan dari tubuh.

Insang tidak hanya berfungsi sebagai alat pernafasan tetapi dapat pula berfungsi sebagai alat ekskresi garam-garam, penyaring makanan, alat pertukaran ion, dan osmoregulator.

Ikan yang hidup di tempat berlumpur mempunyai labirin yang merupakan perluasan insang berbentuk lipatan berongga tidak teratur.

Labirin berfungsi untuk menyimpan cadangan oksigen sehingga ikan tahan pada kondisi kekurangan oksigen. Misalnya pada ikan lele dan ikan gabus.

Ikan mas bernapas dengan insang yang terdapat  pada sisi kiri dan kanan kepala. Masing-masing mempunyai empat buah insang yang ditutup oleh tutup insang (operkulum). Proses pernapasan pada ikan adalah dengan cara membuka dan menutup mulut secara bergantian dengan membuka dan menutup tutup insang. Pada waktu mulut membuka, air masuk ke dalam rongga mulut sedangkan tutup insang menutup. Oksigen yang terlarut dalam air masuk berdifusi ke dalam pembuluh kapiler darah yang terdapat dalam insang. Dan pada waktu

Page 5: Tugas Kuliah Sistem Respirasi

menutup, tutup insang membuka dan air dari rongga mulut keluar melalui insang. Bersamaan dengan keluarnya air melalui insang, karbon dioksida dikeluarkan. Pertukaran oksigen dan karbon dioksida terjadi pada lembaran insang.

 

Page 6: Tugas Kuliah Sistem Respirasi

v KATAK (AMPHIBIA)

 

 

 

Alat pernafasan berupa selaput rongga mulut, kulit dan paru-paru. Alat pernafasan ini mempunyai lapisan tipis dan basah yang berdekatan dengan pembuluh darah sehingga oksigen dapat berdifusi .

Selaput rongga mulut dapat berdifusi sebagai alat pernafasan karna tipis dan banyak terdapat kapiler yang bermuara di tempat itu. Bila faring rongga mulut bergerak, lubang hidung terbuka dan glotis tertutup sehingga udara masuk rongga mulut melalui selaput rongga mulut yang tipis, demikianlah katak bernafas dengan rongga mulut.

Selain bernafas dengan rongga mulut, katak bernafas pula dengan kulit, ini dimungkinkan karna kulitnya selalu dalam keadaan basah dan mengandung banyak kapiler sehingga gas pernafasan mudah berdifusi. Oksigen masuk kulit melewati vena kulit (vena kutanea)

Page 7: Tugas Kuliah Sistem Respirasi

kemudian ke jantung dan selanjutnya diedarkan ke seluruh tubuh. CO2 dari jaringan dibawa ke jantung dan selanjutnya ke kulit dan paru-paru melalui arteri kulit paru-paru (arteri pulmo kutenea). Dengan demikian pertukaran oksigen dan karbon dioksida dapat terjadi di kulit.

Selain bernafas dengan selaput rongga mulut dan kulit, katak bernafas juga dengan paru-paru walaupun paru-parunya belum sesempurna pada mamalia.  Katak mempunyai sepasang paru-paru berbentuk gelembung tempat bermuara kapiler darah. Katak tidak memiliki tulang rusuk dan diafragma, sehingga mekanisme pernafasan diatur oleh otot rahang bawah dan otot perut. Katak inspirasi ekspirasi berlangsung pada saat mulut tertutup.

 

v BURUNG (AVES)

 

Burung mempunyai saluran pernapasan yang terdiri atas lubang hidung, trakea, bronkus dan paru-paru. Pada bagian bawah trakea terdapat alat suara disebut siring. Burung mempunyai alat bantu pernapasan yang disebut pundi-pundi udara yang berhubungan dengan paru-paru. Fungsi pundi-pundi udara antara lain untuk membantu pernapasan dan membantu membesarkan rongga siring sehingga dapat  memperkeras suara.

Proses pernapasan pada burung terjadi sebagai berikut. Jika otot tulang rusuk berkontaksi, tulang rusuk bergerak ke arah depan dan tulang dada bergerak ke bawah. Rongga dada menjadi besar dan tekanannya menurun. Hal ini menyebabkan udara masuk ke dalam paru-paru dan selanjutnya masuk ke dalam pundi-pundi udara. Pada waktu otot tulang rusuk mengendur, tulang rusuk bergerak ke arah belakang dan tulang dada bergerak ke arah atas. Rongga dada mengecil dan tekanannya menjadi besar, mengakibatkan udara keluar dari paru-paru. Demikian juga udara dari pundi-pundi udara keluar melalui paru-paru. Pengambilan oksigen oleh paru-paru terjadi pada waktu inspirasi dan ekspirasi. Pertukaran gas hanya terjadi di dalam paru-paru.

Bernafas dengan paru-paru yang berhubungan dengan kantong udara (sakus  pneumatikus) yang menyebar sampai ke leher, perut dan sayap.

Kantong udara terdapat pada  :

      Pangkal leher (servikal)

      Ruang dada bagian depan (toraks anterior)

      Antar tulang selangka (korakoid)

      Ruang dada bagian belakang (toraks posterior)

      Rongga perut (saccus abdominalis)

      Ketiak (saccus axillaris)

Fungsi kantong udara  :

Page 8: Tugas Kuliah Sistem Respirasi

      Membantu pernafasan terutama saat terbang

      Menyimpan cadangan udara (oksigen)

      Memperbesar atau memperkecil berat jenis pada saat burung berenang

      Mencegah hilangnya panas tubuh yang terlalu banyak

Inspirasi : udara kaya oksigen masuk ke paru-paru. Otot antara tulang rusuk (interkosta) berkontraksi sehingga tulang rusuk bergerak ke luar dan tulang dada membesar. Akibatnya teklanan udara dada menjadi kecil sehingga udara luar yang kaya oksigen akan masuk. Udara yang masuk sebagian kecil menuju ke paru-paru dan sebagian besar menuju ke kantong udara sebagai cadangan udara.

Ekspirasi : otot interkosta relaksasi sehingga tulang rusuk dan tulang dada ke posisi semula. Akibatnya rongga dada mengecil dan tekanannya menjadi lebih besar dari pada tekanan udara luar. Ini menyebabkan udara dari paru-paru yang kaya karbondioksida ke luar.

Pernafasan burung saat terbang, saat terbang pergerakan aktif dari rongga dada tidak dapat dilakukan karena tulang dada dan tulang rusuk merupakan pangkal perlekatan otot yang berfungsi untuk terbang. Saat mengepakan sayap (sayap diangkat ke atas), kantong udara di antara tulang korakoid terjepit sehingga udara kaya oksigen pada bagian itu masuk ke paru-paru.

 

 

 

 

Page 9: Tugas Kuliah Sistem Respirasi

v REPTIL

 

Hewan melata disebut juga reptil bernafas dengan paru-paru. Paru-paru pada reptile berada dalam rongga dada dan dilindungi oleh tulang rusuk. Paru-paru reptil lebih sederhana, hanya dengan beberapa lipatan dinding yang berfungsi memperbesar permukaan pertukaran gas.  Pada reptil pertukaran gas tidak efektif.

Pada kadal, kura-kura, dan buaya paru-paru lebih kompleks, dengan beberapa belahan-belahan yang membuat paru-parunya bertekstur seperti spon. Paru-paru pada beberapa jenis kadal misalnya bunglon afrika mempunyai pudi-pundi hawa cadangan yang memungkinkan hewan terseut melayang di udara.

 

 

v MAMALIA

 

Hewan yang menyusui anaknya disebut mamalia. Mamalia ada yang hidup di darat dan ada pula yang hidup di air. Mamalia yang hidup di darat mempunyai alat pernafasan mirip dengan manusia yaitu hidung, pangkal tenggorok, batang tenggorok, dan paru-paru. Mamalia yang hidup di air juga bernafas dengan paru-paru, tetapi pada hidungnya dilengkapi dengan katup. Katup itu akan menutup pada saat menyelam dan akan terbuka pada saat muncul di permukaan air, mamalia yang hidup di air mengambil oksigen serta mengeluarkan karbondioksida dan uap air. Contoh Mamalia yang hidup di air adalah paus, lumba-lumba dan duyung.

 

Page 10: Tugas Kuliah Sistem Respirasi

 

   

 

v SISTEM PERNAPASAN PADA MANUSIA

Page 11: Tugas Kuliah Sistem Respirasi

Sistem respirasi manusia termasuk dalamnya adalah paru-paru, jalur yang menghubungkan dengan lingkungan luar dan struktur yang terlibat dalam pergerakan udara masuk dan keluar paru-paru.

Udara masuk dalam tubuh melalui hidung, dipanaskan, disaring dan melalui rongga hidung (nasal cavity). Udara memasuki faring (yang memiliki epiglottis untuk mencegah makanan masuk dalm trakea). Bagian atas dari trakea adalah laring. Pita suara dalam struktur dua lapisan jaringan yang mengarah keluar pada laring yang terbuka. Setelah melewati laring, udara bergerak didalam bronki yang kemudian membawa udara dalam dan keluar.

Bronki mengandung epitel siliata dan sel-sel mucus. Bronki memiliki percabangan pembuluh-pembuluh kecil yang disebut bronkiolus. Bronkiolus berbentuk seperti buah anggur dan dalam satu tandan yang disebut alveoli. Alveoli dikelilingi oleh jaringan kapiler. Hanya sekitar 0,2 µm jarak antara alveoli dan kapiler. Peru-paru berukuran besar, berpasangan terletak pada rongga toraks. Lapisan tipis dari eitalium (pleura) memisahkan bagian dalam dari rongga dada dan dari bagian permukaan luarv paru-paru. Bagian bawah dari rongga toraks dibentuk oleh diafragma.

Ventilasi adalah mekanisme bernafas; udara masuk (inhalation) dan udara keluar (exhalation). Ketika kita menarik udara masuk, otot-otot dinding dada akan berkontraksi, terangkat ke atas. Diafragma pada waktu bersamaan bergerak ke bawah memperbesar ruang dada. Reduksi tekanan udara dalam paru-paru menyebabkan udara masuk ke paru-paru. Pengeluaran udara memiliki mekanisme sebaliknya.

 

Ø PENYAKIT PADA SISTEM RESPIRASI

 

Kondisi aliran udara dan perbedaan tekanan antara paru-paru dngan atmosfer adalah faktor penting yang mempengaruhi aliran udara masuk dan keluar ke paru-paru. Banyak penyakit diakibatkan oleh kondisi aliran udara.

      Asma : penyempitan aliran udara disebabkan oleh induksi alergi pada bgian otot atau tertutupnya aliran udara dengan lendir.

      Bronchitis adalah respons inflamasi atau peradangan terhadap reduksi aliran udara dan disebabkan paparan dalam waktu yang lama sehingga menyebabkan iritasi yang dapat diakibatkan oleh asap rokok, polusi udara atau alergenik.

      Cystic fibrosis adalah penyakit genetik yang menyebabkan produksi mucus (lendir) yang menyumbat aliran udara.

Page 12: Tugas Kuliah Sistem Respirasi

muman Galeri Login

Sistem Respirasi23-11-2012 12:03:42, pada Materi

SISTEM PERNAPASAN PADA MANUSIA

 

BERNAPAS MERUPAKAN PROSES PENGAMBILAN OKSIGEN KE DALAM TUBUH UNTUK PEMBAKARAN ZAT MAKANAN (GLUKOSA) SEHINGGA MENGHASILKAN TENAGA. PEMBAKARAN BAHAN MAKANAN DENGAN MENGGUNAKAN OKSIGEN DISEBUT OKSIDASI BIOLOGIS.

Page 13: Tugas Kuliah Sistem Respirasi

PADA HEWAN BERSEL SATU UMUMNYA PERTUKARAN GAS TERJADI SECARA DIFUSI MELALUI MEMBRAN SEL, SEDANG PADA HEWAN TINGKAT TINGGI PERTUKARAN GAS TERJADI MELALUI DUA TINGKATAN, YAITU :

1.      PERNAPASAN LUAR (RESPIRASI EKSTERNAL), YAITU PERTUKARAN GAS ANTARA LINGKUNGAN DENGAN ORGAN PERNAPASAN.

2.      PERNAPASAN DALAM (RESPIRASI INTERNAL), YAITU PERTUKARAN GAS ANTARA CAIRAN TUBUH DENGAN JARINGAN YANG MEMERLUKANNYA.

OKSIDASI BIOLOGIS TERJADI DI DALAM SEL TUBUH MAKHLUK HIDUP SEHINGGA DISEBUT JUGA PERNAPASAN SEL.

 

^ SISTEM PERNAPASAN PADA MANUSIA1.      RONGGA HIDUNG

UDARA YANG MELALUI RONGGA HIDUNG DISARING OLEH RAMBUT-RAMBUT HALUS DAN LENDIR. PADA RONGGA HIDUNG JUGA TERDAPAT SARAF INDRA PEMBAU. DI DALAM RONGGA HIDUNG, SUHU DAN KELEMBAPAN UDARA DISESUAIKAN DENGAN SUHU DAN KELEMBABAN TUBUH.

2.      LARING (PANGKAL TENGGOROKAN)

UDARA SELANJUTNYA MASUK KE LARING. LARING MERUPAKAN SUATU KATUP DARI TULANG RAWAN DAN MEMBENTUK JAKUN. DI DAERAH INI TERDAPAT LUBANG YANG MENUJU SALURAN PERNAPASAN DAN LUBANG YANG MENUJU SALURAN PENCERNAAN. SEWAKTU BERNAPAS, LUBANG MENUJU SALURAN PENCERNAAN DITUTUP OLEH ANAK TEKAK (EPIGLOTIS).

3.      TRAKEA (BATANG TENGGOROKAN), BRONKUS, BRONKIOLUS DAN ALVEOLUS

TRAKEA MERUPAKAN SALURAN YANG DIBENTUK OLEH CINCIN TULANG RAWAN BERSELANG-SELING DENGAN OTOT POLOS YANG MELINGKAR. TRAKEA BERCABANG MENJADI DUA SALURAN YANG DISEBUT BRONKUS (JAMAK : BRONKIA). SEL EPITEL YANG MELAPISI BRONKIA DILENGKAPI DENGAN RAMBUT GETAR (SILIA) DAN SEL YANG MENGELUARKAN LENDIR. SILIA BERFUNGSI UNTUK MEMBERSIHKAN KOTORAN YANG TERBAWA OLEH UDARA. BRONKUS MEMBENTUK PERCABANGAN YANG DISEBUT BRONKIOLUS. PADA UJUNG SALURAN BRONKIOLUS TERDAPAT GELEMBUNG-GELEMBUNG KECIL YANG DISEBUT ALVEOLUS (JAMAK : ALVEOLI).

ALVEOLUS BERDINDING TIPIS. JIKA TERJADI PERBEDAAN TEKANAN UDARA, DINDINGNYA DAPAT DILALUI OLEH OKSIGEN DENGAN CARA DIFUSI.

Page 14: Tugas Kuliah Sistem Respirasi

OKSIGEN YANG TERDAPAT PADA ALVEOLUS MASUK KE DALAM KAPILER DARAH. OKSIGEN DI DALAM KAPILER DARAH DIIKAT OLEH HEMOGLOBIN DAN MEMBENTUK OKSIHEMOGLOBIN KEMUDIAN DIEDARKAN KE SELURUH BAGIAN TUBUH YANG MEMBUTUHKAN.

4.      PARU-PARU

MANUSIA MEMILIKI DUA BUAH PARU-PARU. PARU-PARU KIRI TERDIRI ATAS DUA GELAMBIR, SEDANGKAN PARU-PARU KANAN TERDIRI ATAS TIGA GELAMBIR. PARU-PARU TERLETAK DI ATAS DIAFRAGMA. DIAFRAGMA MERUPAKAN PEMBATAS ANTARA RONGGA DADA DAN RONGGA PERUT. SETIAP PARU-PARU DISELUBUNGI OLEH SELAPUT TIPIS YANG DISEBUT PLEURA.

 

^ MEKANISME PERNAPASANDALAM SATU KALI BERNAPAS ADA DUA HAL YANG TERJADI, YAITU MENARIK NAPAS (INSPIRASI) DAN MENGHEMBUSKAN NAPAS (EKSPIRASI).

SELAIN DENGAN DIAFRAGMA, PERNAPASAN DIBANTU OLEH OTOT DADA DAN OTOT PERUT.

^ MEKANISME PERNAPASAN DADA : 

PADA SAAT BERNAPAS, OTOT DIAFRAGMA BERKONTRAKSI (MENDATAR) SEHINGGA MENDORONG TULANG-TULANG RUSUK. AKIBATNYA TULANG-TULANG RUSUK TERANGKAT. HAL INI MENYEBABKAN RONGGA DADA MEMBESAR SEHINGGA PARU-PARU JUGA IKUT MEMBESAR. PADA SAAT INI TEKANAN PARU-PARU MENGECIL. UDARA LUAR MASUK KE PARU-PARU.

PADA SAAT MENGHEMBUSKAN NAPAS, OTOT DIAFRAGMA MENGALAMI RELAKSASI (MENGENDUR), DEMIKIAN JUGA OTOT RUSUK. AKIBATNYA RONGGA DADA MENGERUT DAN PARU-PARU MENGECIL. PADA SAAT ITU TEKANAN PARU-PARU BESAR SEHINGGA UDARA DARI PARU-PARU KELUAR.

^ MEKANISME PERNAPASAN PERUT :

PERISTIWA YANG SAMA TERJADI ANTARA DIAFRAGMA DAN OTOT PERUT.

 

JIKA PERNAPASAN DADA DITANDAI DENGAN PENGEMBANGAN DAN PENGEMPISAN RONGGA DADA, PERNAPASAN PERUT DITANDAI DENGAN PENGEMBANGAN DAN PENGEMPISAN PERUT.

 

Page 15: Tugas Kuliah Sistem Respirasi

^ KAPASITAS PARU-PARUJUMLAH VOLUME UDARA PERNAPASAN BERBEDA-BEDA TERGANTUNG KEKUATAN BERNAPAS, CARA BERNAPAS, USIA DAN JENIS KELAMIN.

KAPASITAS PARU-PARU (DAYA TAMPUNG PARU-PARU) YAITU : KEMAMPUAN PARU-PARU MENAMPUNG UDARA YAITU SEBESAR ± 5 LITER.

UDARA PERNAPASAAN (UDARA TIDAL) YAITU : VOLUME UDARA YANG KELUAR MASUK PADA SAAT PERNAPASAN NORMAL YAITU 0,5 LITER.

UDARA SISA (UDARA RESIDU) YAITU UDARA YANG TERSISA DI DALAM PARU-PARU SETELAH DIHEMBUSKAN SEKUAT-KUATNYA YAITU SEBESAR      ± 1 - 1,5  LITER.

KAPASITAS VITAL PARU-PARU YAITU VOLUME UDARA SAAT DIHIRUP MAUPUN DIHEMBUSKAN SEKUAT-KUATNYA YAITU SEBESAR ± 4 LITER.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

KESIMPULAN

Dalam sistem pernafasan, umumnya berlangsung melalui 2 tahap, yaitu pernafasan eksternal (difusi gas luar masuk ke dalam aliran darah/pertukaran O2 dari darah), dan pernafasan internal (difusi gas atau pertukaran gas dari darah ke sel tubuh).

 

Page 16: Tugas Kuliah Sistem Respirasi

Alat pernafasan pada hewan berbeda-beda bergantung pada jenis habitatnya (tempat hidupnya). Alat pernafasan hewan antara lain paru-paru, insang, kulit, trakea. Hewan yang bernafas dengan paru-paru antara lain Mamalia, Aves, Reptile, dan Amfibi. Hewan yang bernafas dengan insang antara lain ikan.hewan yang bernafas dengan trakea antara lain belalang. Bahkan adapula yang tidak memiliki alat pernafasan sehingga mengandalkan suatu proses difusi melalui permukaan tubuhnya, contohnya Protozoa.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

DAFTAR PUSTAKA

 

Anonymus.Sistem Respirasi Pada Hewan. http://abba.vism.org/ Abied.2010. Alat Pernafasan Pada Hewan. http://www.masbied.com/2010/06/02alat-

pernafasan-pada-hewan/ Anonymus.2008. Sistem Pernafasan Hewan.

http://gurungeblog.wordpress.com/2008/11/01/sistem-pernapasan-hewan/ Melda.2009. sistem Pernafasan Pada Hewan.

http://blog.unila.ac.id/melda/2009/06/04/sistem-pernafasan-pada-hewan/ Repi, Rudi A. dkk. 2009. Biologi Jilid 2. Manado: UNIMA

Page 17: Tugas Kuliah Sistem Respirasi