tugas konservasi

TUGAS KONSERVASIKELOMPOK 3 :

WISNU ADJI /4611416057 ANNISA AULIA R / 7111416015

NUR ARIFAH / 34401416030

NURLINTANG BENING P / 7311416210

UVI ANAH S / 7311416004

DHEANI F / 4611416054

KABUL PRAMESTI / 3312416019

PRIANTO / 7101416002

WAHYU DESTIAN W/ 4611416045

MISBAGHUL MUNIR / 6101416156

Sumber daya Sumber daya adalah unsur llingkungan hidup yang terdiri dari :• Sumber daya alam• Sumber daya buatan • Sumber daya manusia

A. Sumber daya alam• Berdasarkan UU no 32 tahun 2009 sumber daya alam diartikan sebagai

unsur lingkungan hidup yang terdiri atas sumber daya hayati dan nonhayati yang secara keseluruhan membentuk kesatuan ekosistem. Keberadaan sumber daya yang ada di Indonesia di lindungi dengan Konservasi Sumber Daya Alam yang berisi tentang pengelolaan sumber daya alam untuk menjamin pemanfaatanya secara bijakssana serta kesinambungan ketersediaanya dengan tetap memelihara dan meningkatkan kualitas nilai serta keanekaragaman terhadap sumber daya alam yang dapat diperbaharui maupun sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui dengan mempertimbangkan kebutuhan generasi yang akan datang.

A. Sumber daya alamPembagian sumber daya alam:• Perpetual merupakan sumber daya yang selalu ada dan keberadaannya

relative konstan meskipun diexploitasi secara besar besaran.• Reneweble resourches atau sering disebut sumber daya alam non-hayati

merupakan sumber daya yang dalam waktu pendek dapat berkurang, tetapi dalam jangka panjang akan pulih kembali karena proses alam. Akan tetapi dalam pemulihan tersebut harus ada syarat yang dipenuhi yaitu lingkungan yang terjaga dan sumber daya yang terbaharui dalam jangka waktu tertentu harus ada pada kondis untuk pulih kembali. Klasifikasi yang termasuk renewable resources antara lain hutan dan perikanan.

B. Sumber daya buatanSumber daya yang sengaja dibuat manusia untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.• Sawah Dengan pertanian berkelanjutan sangat bermanfaaat karena mengurangi

ancaman kekeringan melalui konservasi air, mengurangi ketergantungan pada bahan kimia, menghemat uang. Seiring tingginya kebutuhan penduduk akan pangan dan mengejar produk aktivitasnya petani dituntut untuk meminimalisir penggunaan pestisida dan pupuk anorganik.

• Waduk Untuk kegiatan irigasi, rekreasi, energi, pengendali banjjir dan perikanan.• Perkebunan Dibedakan dan diklasifikasikan atas dasar komoditas seperti

perdagangan, pengelola perkebunan, pemerintah dan swasta.• Tegalan Tegalan dan kebun dapat menopang ekonomi dan kebutuhan hidup sehari hari

namun apabila pola tanamanya kurang sempurna pada tanah dapat menyebabkan kerusakan lingkungan.

C. Sumber daya manusia

• Unsur lingkungan hidup terdiri dari sumber daya alam hayati, nonhayati, sampai dengan buatan, sampai dengan manusia, sumber daya manusia merupakan subjek sekaligus objek pembangunan.

Sumber daya non-hayati• Minyak dan gas bumi Minyak dan gas bumi merupakan

sumber daya alam yang menjadi andalan penerimaan dan devisa negara.

• Batu bara Batu bara merupakan bahan yang mempunyai peran besar dalam pembangunan nasional. Batu bara tersusun dari bahan yang mudah terbakar dan berasal dari pembusukan bagian bagian tumbuhan dan karena tekanan yang dihasilkan oleh penimbunan dan gerakan tanah materi organik tersebut berubah secara perlahan menjadi batu bara.

Sumber daya non-hayatiMineral• Jenis jenis mineral antara lain dibedakan berdasarkan kilapannya:• Kilapan logam berwarna mudaEx: talk, gibsun, halit, kaolinit,muskovit, belerang, kalsit,

fluroit, dolomit, fledspar, kuarsa,dll.• Kilapan nonlogam bewarna tuaEx: hematit, khloroit, bauksit, sfalerit, limonit,

herenblenda, augit, olivin, kurondum. Selain itu mineral juga berguna bagi manusia. Berikut batuan/ mineral yang bermanfaat bagi manusia: Logam yang berkilau seperti krom sering digunakan untuk dekorasi. Logam kuat seperti titanium, magnesium, aluminium yang mempunyai sifat kuat dan

ringan dijadikan bahan baku membuat pesawat terbang.

Konservasi sumber daya alam hayati

• Sumber daya alam hayati adalah unsur hayati dialam yang terdiri dari sumber daya nabati( tumbuhan) dan sumber daya hewani( satwa) bersama dengan unsur non hayati disekitarnya membentuk ekosistem. Unsur sumber daya hayati dan ekosistem saling berkaitan, kerusakan ataupun kepunahan salah satunya akan berakibat terganggunya ekosistem secara menyaluruh. Kelimpahan sumber daya alam hayati disebut keanekaragaman hayati. Keanekaragaman organisme hidup di semua tingkatan organisasi juga didefinisikan sebagai keanekaragaman hayati.


• . 3 kategori keanekaragaman hayati antara lain:• Keanekaragaman ekosistem Keanekaragan ekosistem

mencakup keanekaragaman bentuk susunan bentang alam dimana mahkluk ataupun organisme hidup berinteraksi dan saling terkait.

• Keanekaragam jeniskeanekaragaman jenis yaitu macam macam jenis organisme yang menempati suati ekosistem didarat maupun di perairan, karena itu masing masing organisme mempunyai ciri yang berbeda.


• Keanekaragaman genetikaKeanekaragaman genetika merupakan keanekaragaman individu dalam suatu jenis yang disebabkan oleh perbedaan genetis antar individu. Gen adalah faktor pembawa sifat yang dimiliki setiap organisme dan bisa diwariskan pada generasi berikutnya

Potensi keanekaragaman hayati di indonesia

• Kekayaan keanekaragaman hayati di indonesia dipengaruhi oleh beberapa faktor antara lain iklim, geologi, letak geografis, dan sebagainya. Indonesia merupakan negara kepulauan yang dengan potensi 17000 yang diperkirakan ada. Saat ini baru 13,466 pulau yang sudah dikenali dan dinamai dan didaftarkan ke united nations convention on the law of the sea (ONCLOS). Luas daratan indonesia adalah 1.919.440 km2 dengan garis pantai 54. 257.483 km.


• Indonesia terletak di antara dua benua yaitu asia dan australia dan dua samudra yaitu samudra pasifik dan samudra hindia. Secara geologis Indonesia dilalui du jalur pegunungan muda dunia yaitu pegunuungan mediterania dan pegunungan sirkum pasifik sehingga indonesia disebut dengan “ the pasific ring of fire”. Secra biogeografis flora dan fauna asia dan australia sehingga terbentuklah adanya grafis flora dan fauna asia dan austtralia sehingga terbentuklah adanya garis asallacea dan garis biografis seperti webberdan garis hydeker.


• Keanekaragaman spesies dan jumlah fauna laut laut indonesia sangat melimpah. Keunikan geologi dan ekosistem indonesia menyebabkan tingginya endemisitas flora, fauna dan mikroba. Bahkan banyakn spesies indonesia yang tidak ditemukan ditempat lain. Sehingga dapat disimpulkan indonesia merupakan negara dengan kekayaan hayati yang beragam, bahkan indonesia bisa dikatakann negara yang kaya akan keanekaragaman hayati dunia .

Nilai keanekaragaman hayati Indonesia

• Keanekaragaman hayati dan jasa sistem ekologi mempunyai peran penting karena memberikan berbagai manfaat untuk kehidupan manusia,antara lain sebagai sumber bahan pangan ,kesehatan ,energi maupun jasa ekosistem yang fungsinya sulit untuk digantikan. Manfaat keanekaragaman hayati berkontribusi terhadap kesejahteraaan manusia sehingga mempresentasikan nilai ekonomi lokal serta keanekaraaman hayati merupakan aset yang sangat berharga bagi generasi yang akan datang maupun sekarang,oleh karena itu dipeerlukannya upaaya konservasi dan pemanfaatannya sefektif dan seefisien mungkin agar dapat digunakan dan dikelola secara optimal.


Selain sebagai modal ataupun nilai ekonomi keanekaragaman hayati juga memiliki beragam nilai ataupun arti di kehidupan,dan berikut nilai-nilai keanekaragaman hayati yang diuraikan berdasarkan (Bappenas,2004;2016) sebagai berikut :1. Nilai eksistensi yaitu nilai keanekaragaman hayati berdasarkan keberadaannya yang

dibutuhkan Contoh : wisatawan rela mengeluarkan dana demi mengunjungi destinasi wisata meskipun mereka tidak mendapatkan manfaat ekonomi dari kegiatan tersbut

2. Nilai Jasa Lingkungan yaitu nlai keanekaragaman hayati dalam bentuk jasa ekologis bagi lingkungan dan juga bagi kelangsungan hidup manusiaContoh : hutan memberikan perlindungan dan menjaga keseimbangan situs hidrologi serta tata air sehingga manusia ataupun makhluk hidup terhindar dari bahaya banjir ataupun kekeringan


3. Nilai warisan yaitu nilai yang berkaitan dengan keinginan untuk menjaga dan melestarikan keanekaragaman hayati agar dapat terus dimanfaatkan oleh generasi mendatang dan selanjutnyaContoh : manusia menjaga dan melestarikan beberapa spesies hewan agar tidak terjadi kepunahan pada spesies tersebut ataupun menjaga dan melestarikan suatu kawasan yang dianggap warisan budaya

4. Nilai pilihan yaitu dimana keanekaragaman hayati itu sendiri dapat memberikan opsi bagi kalangan manusia agar daat mencari ataupun memilah potensi baru dari keanekaragaman hayati itu sendiriContoh : menemukan energi terbarukan sebagai pengganti energi minyak bumi yang semakin menurunkan kuantitasnya


5. Nilai konsumtif secara umum hampir sama dengan nilai pilihan karena nilai kosumtif itu sendiri merupakan manfaat langsung yang dapat diperoleh secara langsung dari keanekaragaman hayati tersebut dan kita diharuskan dapat mencari sumber yang lain dan melakukan nilai konsumtif seefisien mungkin demi erjaganya keanekaragaman hayatiContoh : pemanfaatan sumber keanekaragaman hayati untuk pemenuhan kebutuhan sandang ,papan ,dan pangan bagi manusia

6. Nilai produtif yaitu nilai pasar yang didaptkan dari perdagangan keanekaragaman hayati dipasar lokla ,nasional maupun internasional Contoh keuntungan ekoonomi indonesia yang diadapatkan dari pemanfaatan kontinuitas pengelolaan terumbu karang untuk pariwisata perikanan dan perlindangan pantai serta nilai estetika dapat mencapai USD 16 milyar /tahun.

Ancamankeanekaragamanhayati di Indonesia

Hilangnyakeanekaragamanhayatidapatdisebabkanolehbanyakfaktor yang dikaitkan dengan aktivitas manusia terhadap ekosistem. Antara lain :• Perubahan habitatInitidakhanyamenyebabkanhilangnyaspesiestumbuhantetapi

juga dapatmenyebabkanpenurunanspesiesbinatang• MasuknyaspesiesasingMasuknyaspesiesasing yang

semulauntuktujuansebagaitanamanhias,pakanternak, hortikultura, hewanpeliharaan, sering kali menjadi invasive dansangatberpengaruhpadahilangnyaspesies local

• PolusiPolusiudara ,air da tanahmerupakanaktivitasmanusia yang mempengaruhilingkunganalamdanberdampaknegatifsecaralangsungatautidaklangsungterhadapkeberadaan biota.

Ancamankeanekaragamanhayati di Indonesia

• Eksploitasi yang berlebihanPembunuhan flora/fauna karenanilaimanfaat yang terkandung di dalamnya yang di dorongolehperdagangan yang tidakbertanggungjawab.

• PerubahaniklimPerubahaniklimberdampakpadaperubahandistribusi biota danhilangnya biota. Pemanasanpermukaanbumimempengaruhipoladistribusi biota daridataranrendahkedataran tinggi.

Konservasi keanekaragaman hayati

Kehati memiliki maanfaat bagi kehidupan manusia, antara lain:1. Menyediakan kebutuhan pangan2. Menyediakan kebutuhan sandang dan bangunan3. Sumber daya geneik4. Pengatur tata air5. Dan lain-lain


Mengingat sifatnya memiliki perann vital bagi kehidupan, maka diperlukan adanya konservasi. Effendi (2009) menjelaskan tujuan dari konservasi sebagai berikut:1. Untuk mengelola SDA dan memelihara daya dukungnya2. Meningkatkan pemanfaatan ekosistemnya dengan tetap memperhatikan potensi SDA

dan kelestarian lingkungan3. Terkendalinya populasi fatwa dan fauna4. Secara umum, pengelolaan konservasi dibagi menjadi:5. Konservasi in situ, ialah kegiatan konservasi flora dan fauna yang dilakukan di habitat

aslinya. Mencangkup Suaka Alam, dan Kawasan Pelestarian Alam6. Konservasi ex situ, ialah kegiatan konservasi flora dan fauna yang dilakukan di luar

habitat aslinya


Pembagian kawasan konservasiKawasan Suaka Alam, memiliki fungsi pokoksebagai kawasan pengawetan keanekaragaman flora dan fauna beserta ekosistemnya yang juga berfungsi sebagai wilayah penyangga kehidupana. Cagar alam, kawasan suaka alam yang perkembangannya

berlangsung alamib. Suaka Margasatwa, kawasan suaka alam yang fauna-nya dapat

dilakukan pembinaan terhadap habitatnya


Kawasan Pelestarian Alam, memiliki fungsi sebagai perlindungan sistem penyangga kehidupan, pengawetan keanekaragaman jenis flora dan fauna, serta pemanfaatan secara lestari SDA hayati dan ekosistemnyaa. Taman Nasional, kawasan pelestarian alam yang mempunyai ekosistem

asli, dikelola secara zonasi untuk tujuan penelitian dan pariwisatab. Tamn Hutan Raya, bertujuan untuk koleksi flora fauna yang alami dan

buatan, jenis asli maupun tidak untuk tujuan penelitian dan pariwisatac. Taman Wisata Alam, dimanfaatkan terutama untuk pariwisata

Tantangan upaya perlindungan kawasan konservasi kehati

• Permasalahan utama kerusakan kawasan konservasi adalah karena kepengurusan dan pengelolaan kawasan konservasi selama ini dinilai masih kurang partisipatif, transparan, bertangggung jawab. Konsekuensi dari pola pengelolaan tersebut adalah kurang terkomodasiakannya aspirasi masyarakat


Beberapa ancaman utama yang dihadapi dalam pelestarian keanekaragaman hayati di indonesia sebagai berikut:1. Penambahan kawasan yang dilakukan melalui aktivitas peladangan sayuran, dan

komoditas perkebunan.2. Pencurian hasil hutan.3. Perburuan satwa yang dilindungi4. Penambangan ilegal5. Kebakaran hutan6. Belum maksimalnya pemahaman stakeholder terhadap perubahan fungsi

kawasan.


Beberapa sebab adanya disharmoni kebijakan konservasi di indonesia antara lain:1. Kuatnya ego sektoral telah menghambat koordinassi dan

kerjasama dalam mengelola SDA secara berkelanjutan 2. Terjadinya tarik meanarik kewenangan pengelolaan SDA3. Adanya kepentingan yang melekat pada berbagai pihak.4. Tidak ada visi yang sama di pemerintah pusat dalam

konservasi SDA, dll.

Pelestarian keanekaragaman hayati berbasis kearifan lokal

Sebagai contohnya di daerah jawa, khususnya jawa barat memanfaaatkan berbagai tumbuhan untuk bahan pangan bahan papan perkakas, kayu bakar, sumber obat obatan, bahan kerajinan, perlengkapan upacara, bahan peralatan kesenian, dan sumber pendapatan tambahan.

PERTANYAAN 1• Penanya : Rufaidah• Pertanyaan : Bagaimana cara kita mengatasi eksploitasi sumber

keanekaragaman hayati yang sudah habis• Jawaban : telah dijelaskan dibab ini bahwa ada nilai pilihan yaitu

dimana keanekaragaman hayati itu sendiri dapat memberikan opsi bagi kalangan manusia agar daat mencari ataupun memilah potensi baru dari keanekaragaman hayati itu sendiri sehingga kita dapat mengalihkannya ke sumber yang baru sembari melestarikan lagi sumber yang telah akan habis(prianto)

PERTANYAAN 2• Penanya : Kunto Widyantoro Aji• Pertanyaan : Bagaimana cara kita mengatasi eksploitasi alam seperti

tanah/bukit,pasir dsb• Jawaban : Memang di era ini manusia bertambah populasinya namun bumi tidak

dapat menyeimbanginya karena bumi tak akan bertambah besar luasnya maka dari itu manusia diberi akal dan pikiran untuk mengatasi hal tersebut ,maka dari itu kita dapat mengurangi eksploitasi alam tersebut dengan terobosan terbaru misalnya mengurangi jumlah pembangunan rumah dan mengalokasikan masyarakat untuk tinggal disuatu rusun/apartement yang sudah ada sehingga secara tidak langsung masyarakat tersebut sudah mengurangi eksploitasi dengan tidak membangun rumah sehingga tidak perlu bahan bangunan seperti pasir dll (prianto)

PERTANYAAN 3• Penanya : Bonafasius Bryan Elias• Pertanyaan : Bagaimana cara kita mengatasi ketidakseimbangan ekosistem

dikarenakan keanekaragaman hayati tersebut dilarang untuk dimakan,dibunuh ataupun digunakan dikarenakan berbagai sebab seperti aturan agama

• Jawaban :Kita dapat mengatasi hal tersebut dengan nilai pilihan dan konsumtif,misalnya : di daerah Kalimantan populasi babi ataupun kuda sangat banyak dan di Indonesia sendiri mengkonsumsi daging babi ataupun kuda sangat minim dikarenakan berbagai sebab ,kita dapat mengatasinya dengan mengekspornya ke negara tetangga yang disana dianggap umum mengkonsumsi hewan tersebut,ataupun kita juga dapat menjadikan hewan tersebut sebagai peliharaan seperti anjing misalnya dan dapat dijadikan bisnis(wisnu adji)

tugas konservasi

Education