tugas klinis ppok
TRANSCRIPT
-
8/18/2019 TUGAS KLINIS PPOK
1/27
TUGAS KLINIS
STASE ILMU PENYAKIT PARU
SEORANG LAKI-LAKI USIA 65 TAHUN DENGAN PENYAKIT PARU
OBSTRUKTIF KRONIK (PPOK)
Oleh :
Nur Seta Ridho Kusworo
J510155069
Pembimbing : dr. Riana Sari S.P
KEPANITERAAN KLINIK ILMU PENYAKIT PARU
BALAI BESAR KESEHATAN PARU MASYARAKAT SURAKARTA
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
2015
-
8/18/2019 TUGAS KLINIS PPOK
2/27
LEMBAR PENGESAHAN
TUGAS KLINIS
SEORANG LAKI-LAKI USIA 65 TAHUN DENGAN PENYAKIT PARU
OBSTRUKTIF KRONIK (PPOK)
!ia"u#an oleh :
Nur Seta Ridho Kusworo
J510155069
$elah disetu"ui dan disah#an oleh %agian Program Pendidi#an Pro&esi 'a#ultas
Kedo#teran (ni)ersitas *uhammadi+ah Sura#arta ada hari ,,,,..
Pembimbing :
dr. Riana Sari- S.P ........................../
!iresentasi#an di hadaan :
dr. Riana Sari- S.P ........................../
!is+ah#an Ka. Program Pro&esi :
dr. !ewi Nirlawati ........................../
-
8/18/2019 TUGAS KLINIS PPOK
3/27
BAB I
LAPORAN KASUS
I. IDENTITAS
Nama asien : %. P
(mur : 65 tahun
Jenis Kelamin : a#ila#i
2lamat : Sragen
Pe#er"aan : Petani
Status Per#awinan : *eni#ah
2gama : 3slam
Su#u : Jawa%erat %adan : 54 Kg
$anggal Pemeri#saan : 5 O#tober 015
II. ANAMNESIS
A. Ke!"#$ U%#
%atu# berdaha# dan Sesa# na&as
B. R'##% Pe$#*'% Se*#+#$,
Pasien datang #e Poli Non$% %%KP* Sura#arta tanggal 5
O#tober 015 dengan #eluhan batu# berdaha# dan sesa# na&as. Pasien
menga#u sudah sering batu# se"a# tahun +ang lalu- batu# berdaha#
warna utih. %atu# hilang timbul dengan engobatan. Pasien "uga
mengeluh sesa# na&as. Sesa# na&as "uga sering #ambuh#ambuhan
se"a# tahun +ang lalu. Sesa# na&as #ambuh saat udara dingin-
teraar debu dan asa ro#o#- #a+u ba#ar- samah #ering +ang diba#ar-
bera#ti&itas berat dan saat terburuburu. Sesa# na&as hilang timbul
dengan engobatan. Pasien menga#u mero#o# se"a# #eil dan berhenti
tahun +ang lalu.
. R'##% Pe$#*'% D#"!!
• Riwa+at asma : disang#al
• Riwa+at $% dan engobatan dengan O2$ : disang#al
• Riwa+at hiertensi : disang#al
• Riwa+at diabetes mellitus : disang#al
• Riwa+at #olesterol tinggi : disang#al
• Riwa+at asam urat tinggi : disang#al
•
Riwa+at en+a#it "antung : disang#al
-
8/18/2019 TUGAS KLINIS PPOK
4/27
• Riwa+at sa#it gin"al dan li)er : disang#al
• Riwa+at alergi obat : disang#al
• Riwa+at oerasi : disang#al
• Riwa+at oname : disang#al
D. R'##% Pe$#*'% Ke!#+,#
• Riwa+at en+a#it serua : disang#al
• Riwa+at batu# lama : disang#al
• Riwa+at asma : disang#al
• Riwa+at $% dan engobatan dengan O2$ : disang#al
• Riwa+at hiertensi : disang#al
• Riwa+at diabetes mellitus : disang#al
• Riwa+at #olesterol tinggi : disang#al
• Riwa+at en+a#it "antung : disang#al
• Riwa+at sa#it gin"al dan li)er : disang#al
• Riwa+at alergi obat : disang#al
E. Riwa+at Kebiasaan
• *ero#o# : dia#ui se"a# #eil dan berhenti tahun
+ang lalu
• *a#an edas : disang#al
• *inum #oi : disang#al
• *inum teh : disang#al
• *inum "amu : disang#al
III. PEMERIKSAAN FISIK
A. Ke###$ !&!& / u#u
Ke##+#$ / #omos mentis 785*6/
Be+#% ##$ / 54 #g
V'%# S',$ /
$e#anan darah : 145;4 mm
-
8/18/2019 TUGAS KLINIS PPOK
5/27
T"3+#4 /
P#+!
I$e*' / #elainan bentu# dada /-gera# dada #anan dan #iri
sama- tida# ditemu#an retra#si intercostae, sider ner)i /-
elebaran )ena suer&iial /- ben"olanmassa /
P##' /
• $ida# terdaat #etinggalan gera# antara ulmo de#stra
dan sinistra.
• %en"olanmassa /- si#atri#s /.
• 'remitus : &remitus ulmo sinistra dan de#stra dila#u#an
dari dean dan bela#ang ter#esan simetris
Pe+*!' / Suara aru sonor- aru dalam batas normal
A!*!%#' /
• Suara dasar )esiular ?/.
• @heeAing : /
• Ron#hi : /
#$%!$, /
• 3nse#si : 3htus ordis tida# tama#
• Palasi : ihtus ordis tida# #uat ang#at
• Per#usi : suara "antung redu- batas "antung dalam batas
normal.
• 2us#ultasi : %un+i "antung 1- murni regular terdengar
ada S3> 1 dan linea arasternal sinistra et de#stra.
A3&e$ /2bdomen
-
8/18/2019 TUGAS KLINIS PPOK
6/27
IV. PEMERIKSAAN PENUNANG
a. Sirometri
Pemeri#saan
-
8/18/2019 TUGAS KLINIS PPOK
7/27
b. Pemeri#saan 'oto Rontgen 9 setember 015/
>or D hamir tear dro
Pulmo D ora#an bron#us tda# mening#at- tama# adan+a in&iltrat
di ulmo sinistra- massa di ulmo de=tra- hierin&lasi.
Kesan D em&isema
-
8/18/2019 TUGAS KLINIS PPOK
8/27
V. DIAGNOSIS BANDING
1. PPOK
. 2sma4. %ronhitis
VI. DIAGNOSIS KERA
Pen+a#it Paru Obstru#ti& Kroni#
VII. TERAPI
1. Non&arma#ologi :
Pemberian nutrisi +ang seimbang daat berua tinggi lema#
rendah #arbohidrat dengan orsi #eil dengan wa#tu emberian
+ang lebih sering atihan &isi# saat dirumah +aitu : latihan dinami#- mengguna#an
otot seara ritmis- misal : "alan- "ogging dan berseeda.
*enghindari asa ro#o#- olusi indoor berua emba#aran bahan
ba#ar biomass dan emanasan atau memasa# diruangan +ang
)entilasin+a buru#.
. 'arma#ologi:
Salbutamol 100 E 00 Fg*!3- -5 E 5 mgnebuliAer
N2> 600 mg tab =1 >etiriAine 001
Kur#uma 1=1 tab
*eth+l rednisolon 8 mg tab 101
VIII. RESUME
S /
batu# berdaha# se"a# tahun +ang lalu- hilang timbul dengan
engobatan. !aha# berwarna utih dan tida# disertai darah.
Sesa# na&as se"a# tahun +ang lalu.
O :
K( : sedang- >*
$e#anan darah : 145;4 mm
-
8/18/2019 TUGAS KLINIS PPOK
9/27
2 : en+a#it aru obstru#ti& #ronis dd bron#itis #ronis
P : terai :
Salbutamol 100 E 00 Fg*!3- -5 E 5 mgnebuliAer
N2> 600 mg tab =1
>etiriAine 001
Kur#uma 1=1 tab
*eth+l rednisolon 8 mg tab 101
Planning :
%! test
7KG
%$2 sutum
-
8/18/2019 TUGAS KLINIS PPOK
10/27
BAB II
TINAUAN PUSTAKA
A. Pe$#*'% P#+! O%+!*%' K+3$'* (PPOK)
1. !e&inisi
Pen+a#it Paru Obstru#ti& Kroni# PPOK/ adalah en+a#it +ang
ditandai dengan hambatan aliran udara disaluran na&as +ang tida#
seenuhn+a re)ersibel.
-
8/18/2019 TUGAS KLINIS PPOK
11/27
negara 2sia $enggara dier#ira#an 6-4C dengan re)alensi tertinggi
terdaat di ietnam 6-BC/ dan >ina 6-5C/.
!i 3ndonesia tida# ada data a#urat tentang #e#eraan PPOK. Pada
Sur)ei Kesehatan Rumah $angga SKR$/ 19;6 asma- bronhitis #roni#
dan em&isema mendudu#i ering#at #e5 sebagai en+ebab #esa#itan
terban+a# dari 10 en+ebab #esa#itan utama. SKR$ !e#es R3 199
menun"u##an ang#a #ematian #arena asma- bronhitis #roni# dan
em&isema mendudu#i ering#at #e6 dari 10 en+ebab tersering #ematian
di 3ndonesia.
4. 'a#tor Risi#o%eberaa &a#tor risi#o antara lain
1/ Pa"anan dari arti#el antara lain :
a. *ero#o#
*ero#o# merua#an en+ebab PPOK terban+a# 95C #asus/ di
negara ber#embang. Pero#o# a#ti& daat mengalami hierse#resi
muus dan obstru#si "alan na&as #roni#. !ilaor#an ada hubungan
antara enurunan )olume e#sirasi a#sa deti# ertama 7P 1/
dengan "umlah- "enis dan laman+a mero#o#. Studi di >ina
menghasil#an risi#o mero#o# -8B 95C >3 : 1-91-98/.
Pero#o# asi& "uga men+umbang terhada s+mtom saluran na&as
dan PPOK dengan ening#atan #erusa#an aruaru a#ibat
menghisa arti#el dan gasgas berbaha+a. *ero#o# ada saat
hamil "uga a#an mening#at#an risi#o terhada "anin dan
memengaruhi ertumbuhan aruarun+a.
b. Polusi 3ndoor
*emasa# dengan bahan biomass dengan )entilasi daur +ang "ele#
misaln+a tera"an asa bahan ba#ar #a+u dan asa bahan ba#ar
min+a# dier#ira#an memberi#an #ontribusi samai 45C.
*es#iun ban+a# menghabis#an wa#tun+a ada ling#ungan rumah
indoor/ seerti rumah- temat #er"a- erusta#aan- ruang #elas-
mall- dan #endaraan. Polutan indoor +ang enting antara lain SO-
NO dan >O +ang dihasil#an dari memasa# dan #egiatan
emanasan- AatAat organi +ang mudah mengua dari at- #aret-
dan mebel air- gas dan hewan eliharaan serta ero#o# asi&. Pada
-
8/18/2019 TUGAS KLINIS PPOK
12/27
studi #asus #ontrol +ang dila#u#an di %ogota- >olumbia-
emba#aran #a+u +ang dihubung#an dengan risi#o tinggi PPOK
ad"usted OR 4-9- 95C >3 1- E 9-1/.
. Polusi outdoor
Polusi udara memun+ai engaruh buru# ada 7P 1- inhalan +ang
aling #uat mne+ebab#an PPOK adalah >admium- Hin dan debu.
%ahan asa emba#aranabri#tambang. ening#atan relati)e
#endaraan seeda motor di "alan ra+a ada de#ade tera#hir ini.
d. Polusi ditemat #er"a
Polusi dari temat #er"a misaln+a debudebu organi# debu- sa+uran
dan ba#teri atau raunraun dari "amur/- industri te#stil debu dari
#aas/ dan ling#ungan insdustri ertambangan- industri besi dan
ba"a- industr+ #a+u- embangunan gedung/- bahan #imia abri# at-
tinta- sebagain+a dier#ira#an menaai 19C.
/ Geneti# de&isiensi 2lha 1 antitr+sin/
'a#tor risi#o dari geneti# memberi#an #ontribusi 1 E 4C ada
asien PPOK. 'a#tor geneti# +ang utama adalah #urangn+a al&a 1
antitrisin- +aitu suatu serin rotease inhibitor.
-
8/18/2019 TUGAS KLINIS PPOK
13/27
udara distal bron#iolus terminal- disertai #erusa#an dinding al)eoli. Seara
anatomi# dibeda#an tiga "enis em&isema :
a. 7m&isema sentriasinar- dimulai dari bron#iolus resiratori dan
meluas #e eri&er- terutama mengenai bagian atas aru sering a#ibat
#ebiasaan mero#o# lama.
b. 7m&isema arasinar anlobuler/- melibat#an saluran al)eoli seara
merata dan terban+a# ada aru bagian bawah.
. 7m&isema asinar distal arasetal/- lebih ban+a# mengenai saluran
na&as distal- du#tus dan sa#us al)eolar. Proses terlo#alisir di seta
atau de#at leura.
Obstru#si saluran na&as ada PPOK bersi&at ire)ersibel dan ter"adi
#arena erubahan stru#tural ada saluran na&as #eil +aitu : in&lamasi-
&ibrosis- metalasi sel goblet dan hiertro&i otot olos en+ebab utama
obstru#si "alan na&as.
-
8/18/2019 TUGAS KLINIS PPOK
14/27
S#ema atogenesis :
Kelainan sru#tur aren#im diawali in&lamasi #roni# sehingga ter"adi
destru#si elastin aren#im dan bera#ibat ter"adi enurunan &ungsi aru.
%entu# #elainan stru#tur +ang di"umai berua destru#si serat elastin
setum interal)eolar dan ditemu#an ening#atan serta #olagen sebagai
bentu# remodeling "aringan i#at aru. 7lastin dan #olagen merua#an
#omonen utama +ang men+usun an+aman network / "aringan i#at aru
dan seara bersama mentu#an da+a elastisitas dan #e#uatan tensil aru.
!estru#si serat elastin merua#an en+ebab timbuln+a hilangn+a da+a
elastisitas dan tensil dinding al)eolar- ter"adi deosisi dan bentu#
remodeling #olagen- ter"adilah embesaran ruang udara ada em&isema.
5. !iagnosis dan Klasi&i#asi dera"at/ PPOK
(ntu# menega##an diagnosis PPOK- daat mengguna#an alur diagnosis
sebagai beri#ut :
3ritasi bron#us asa ro#o#- olusi/
%ron#osasme
-
8/18/2019 TUGAS KLINIS PPOK
15/27
Faktor resiko:
Usia
Riwayat pajanan: asap rokok, polusi udara, polui tempat kerja
Sesak napas
Batuk kronik produksi sputum
Keterbatasan aktivitas
Pemeriksaan fsik *
Pemeriksaan oto toraks !nfltrat, massa, dll"uri#a PP$K **
Uji spirometri %&' Uji spirometri %('
)ormal + - ./P0 - 1+ prediksi
./P02 K.P - 3+
PP$K se4ara klinisBerisiko PP$K 5erajat +PP$K 5erajat !2!!2!!!2!.
5erajat !2!!2!!!2!.
Bukan PP$K
1/ !iagnosis PPOK #linis ditega##an aabila :
a. 2namnesis :
a/ 2da &a#tor risi#o
• (sia ertengahan/
• Riwa+at a"anan :
2sa ro#o#
Polusi udara
Polusi temat #er"a
b/ Ge"ala atau mani&estasi #linis
Ge"ala PPOK terutama ber#aitan dengan resirasi. Keluhan
resirasi ini harus dieri#sa dengan teliti #arena sering#ali diangga
sebagai ge"ala +ang biasa ter"adi ada roses enuaan.
• %atu# #roni# adalah batu# hilang timbul selama 4 bulan +ang
tida# hilang dengan engobatan +ang diberi#an.
•
%atu# #roni#- #adang#adang asien men+ata#an han+a berdaha# terus menerus tana disertai batu#.
• Sesa# na&as- terutama ada saat mela#u#an a#ti)itas. Sering#ali
asien sudah mengalami adatasi dengan sesa# na&as +ang
bersi&at rogressi& lambat sehingga sesa# ini tida# di#eluh#an.
2namnesis harus dila#u#an dengan teliti- guna#an u#uran sesa#
na&as sesuai s#ala sesa#.
$abel S#ala Sesa#
-
8/18/2019 TUGAS KLINIS PPOK
16/27
S#ala sesa# Keluhan sesa# ber#aitan dengan a#ti)itas
1 $ida# ada sesa# #euali dengan a#ti)itas berat
Sesa# mulai timbul bila ber"alan eat atau nai# tangga 1 ting#at
4 %er"alan lebih lambat #arena merasa sesa#
8 Sesa# timbul bila ber"alan 100 m atau setelah beberaa menit
5 Sesa# bila mandi atau bera#aian
$abel S#ala s#or untu# ge"ala PPOK dari British Thoracic Society
PPOK stabil Ringan Sedang %erat
%atu# %atu# ero#o# %atu# dengan atau
tana sutum
%atu# rominen
Sesa# *inimal Pada a#ti)itas
&isi#
Pada a#ti)itas atau
istirahat
Pemeri#saan aru Normal !engan atau tana
wheeAing
-
8/18/2019 TUGAS KLINIS PPOK
17/27
• Palasi
Pada em&isema &remitus melemah- sela iga melebar
• Per#usi
Pada em&isema hiersonor dan batas "antung mengeil- leta#
dia&ragma rendah- hear terdorong #e bawah
• 2us#ultasi
Suara na&as )esi#uler melemah atau normal
7#sirasi meman"ang
*engi biasan+a timbul ada e#sirasi/
Ron#i
. Pemeri#saan Penun"angPemeri#saan enun"ang +ang dierlu#an ada diagnosis PPOK antara
lain:
• Radiologi &oto tora#s/
Paru hierin&lasi atau hierlusen
!ia&ragma mendatar
>ora#an bron#o)as#uler mening#at
%ulla
Jantung endulum
• Pemeri#saan &aal aru
("i &aal aru dengan mengguna#an sirometri berguna untu# menega##an
diagnosis- melihat er#embangan en+a#it- dan menentu#an rognosa.
Pemeri#saan ini enting untu# memerlihat#an seara ob+e#ti& adan+a
obstru#si saluran na&as dalam berbagai ting#at. Sirometri harus diguna#an
untu# mengu#ur )olume ma#simal udara +ang di#eluar#an setelah insirasi
ma#simal- atau disebut Forced Vital Capacity '>Kaasitas ital Pa#sa
KP/. Sirometri "uga harus diguna#an untu# mengu#ur )olume udara +ang
di#eluar#an ada satu deti# ertama ada saat mela#u#an manu)er di atas-atau disebut dengan Forced !piratory Volu"e #n $ Second '71/ olume
7#sirasi Pa#sa 1 deti# 7P1/. Rasio dari #edua engu#uran ini "uga harus
dila#u#an 7P1KP/.
Penderita PPOK seara #has a#an menun"u##an enurunan dari 7P1 dan
KP. 2dan+a nilai 7P1KP I B0C disertai dengan hasil tes bron#odilator
+ang menghasil#an nilai 7P1 I ;0C dari nilai redi#si meng#on&irmasi
ter"adin+a embatasan aliran udara +ang tida# seenuhn+a re)ersible. 7P1
"uga amat diengaruhi oleh umur- "enis #elamin- etnis- dan tinggi enderita-
-
8/18/2019 TUGAS KLINIS PPOK
18/27
sehingga aling bai# din+ata#an berdasar#an sebagai ersentase dari nilai
redi#si normal.
2abila sirometri tida# tersedia atau tida# mung#in dila#u#an- 2P7 meter
walauun #urang teat- daat dia#ai sebagai alternati)e dengan memantau
)ariabilit+ harian agi dan sore- tida# lebih dari 0C.
("i &aal aru "uga dila#u#an dengan u"i bron#odilator. ("i bron#odilator
"uga mengguna#an sirometri. $e#ni# emeri#saan ini adalah dengan
memberi#an bron#odilator inhalasi seban+a# ; hisaan- dan 150 menit
#emudian dilihat erubahan nilai 7P1. %ila erubahan nilai 7P1 #urang
dari 0C ma#a ini menun"u##an embatasan aliran udara +ang tida# seenuhn+a re)ersibel. ("i ini dila#u#an saat PPOK dalam #eadaan stabil
diluar e#saserbasi a#ut/.
*#''*#' 7 e$#%##*#$##$ &e$!+!% e+#8#% PPOK
De+#8#% K#+#*%e+'%'* Re*3&e$#' Pe$,3#%#$
Semua dera"at •
-
8/18/2019 TUGAS KLINIS PPOK
19/27
PPOK berat 40C 7P1 50C redi#si
!engan atau tana ge"ala
terai emeliharaan
• 2%2
• Simtomati#
• Korti#osteroid inhalasi bila
memberi#an reson #linis atau
e#saserbasi berulang
2. Rehabilitasi
!era"at 3:
PPOK sangat
berat
7P1 KP I B0C
7P1 I 40C redi#si atau
gagal naas atau gagal
"antung #anan
1. Pengobatan regular dengan 1 atau
lebih bron#odilator:
• 2nti#olinergi# #er"a lama sebagai
terai emeliharaan• 2%2
• Simtomati#
• Korti#osteroid inhalasi bila
memberi#an reson #linis atau
e#saserbasi berulang
2. Rehabilitasi
9. $erai o#sigen "ang#a an"ang bila
gagal naas
:. Pertimbang#an terai embedahan
• Klasi&i#asi
• Kriteria PPOK stabil adalah :
1. $ida# dalam #ondisi gagal na&as a#ut ada gagal na&as #roni#
. !aat dalam #ondisi gagal na&as #roni# stabil- +aitu hasil analisa gas
darah menun"u##an P>O I 85mm
-
8/18/2019 TUGAS KLINIS PPOK
20/27
7#saserbasi a#ut daat dibagi men"adi tiga :
• $ie e#saserbasi berat/- memili#i 4 ge"ala di atas
• $ie 33 e#saserbasi sedang/- memili#i ge"ala di atas
• $ie 333 e#saserbasi ringan/- memili#i 1 ge"ala di atas ditambahi
in&e#si saluran na&as atas lebih dari 5 hari- demam tana sebab lain-
ening#atan batu#- ening#atan mengi atau ening#atan &re#uensi
ernaasan L 0C baseline, atau &re#uensi nadi L 0C baseline%
6. !iagnosis %anding
Pe$#*'% G#&#+#$ *'$'
PPOK 1. Onset usia ertengahan. Ge"ala rogresi& lambat
4. Riwa+at mero#o# lama M "umlah ro#o#/
8. Sesa# saat a#ti)itas
5.
-
8/18/2019 TUGAS KLINIS PPOK
21/27
B. $atala#sana$u"uan enatala#sanaan PPOK:
• *enegah rogresi&itas en+a#it
• *engurangi ge"ala
• *ening#at#an toleransi latihan
• *enegah dan mengobati #omli#asi
• *enegah dan mengobati e#saserbasi berulang
• *enegah atau meminimal#an e&e# saming obat
• *emerbai#i dan menegah enurunan &aal aru
• *ening#at#an #ualitas hidu enderita
• *enurun#an ang#a #ematian
$u"uan tersebut daat diaai melalui 8 #omonen tatala#sana:
1. 7)aluasi dan monitor en+a#it
Riwa+at en+a#it +ang rini ada asien +ang diurigai atau asien +ang
telah didiagnosis PPOK diguna#an untu# e)aluasi dan monitoring
en+a#it:
•
Pa"anan &a#tor risi#o- "enis Aat- dan laman+a tera"an• Riwa+at timbuln+a ge"ala atau en+a#it
• Riwa+at #eluarga PPOK atau en+a#it aru lain- misaln+a asma- $%
aru
• Riwa+at e#saserbasi atau erawatan di Rumah Sa#it a#ibat en+a#it
aru #roni# lainn+a
• Pen+a#it #omorbid +ang ada- missal en+a#it "antung- remati#- atau
en+a#it +ang men+ebab#an #eterbatasan a#ti)itas
• Renana engobatan ter#ini +ang sesuai dengan dera"at PPOK
• Pengaruh en+a#it terhada #ehiduan asien seerti #eterbatasan
a#ti&itas- #ehilangan wa#tu #er"a dan engaruh e#onomi- erasaan
deresi emas
• Kemung#inan untu# mengurangi &a#tor risi#o terutama berhenti
mero#o#
• !u#ungan dari #eluarga
-
8/18/2019 TUGAS KLINIS PPOK
22/27
6l#oritme PP$K stabil
/5UK6S! F6R76K$8$9! )$) F6R76K$8$9!
Berenti merokok
Pen#etauan dasar PP$K
$bat&obatan
Pen4e#aan perburukan penyakit
7en#indari pen4etus
Penyesuaian aktivitas
R/9U8/R
Bronkodilator
6ntikoliner#ik
;< a#onis
=antin
Kombinasi S6B6 > antikoliner#ik
Kombinasi 86B6 > kortikosteroid
6ntioksidan
5ipertimban#kan: mukolitik
Reabilitasi
?erapi oksi#en
.aksinasi *
)utrisi
.entilasi non mekanik
!ntervensi beda
PPOK merua#a merua#an en+a#it rogresi&- artin+a &ungsi aru a#an
menurun seiring dengan bertambahn+a usia. *onitoring enting +ang
harus dila#u#an adalah ge"ala #linis dan &ungsi aru.
. *enurun#an &a#tor risi#o
%erhenti mero#o# merua#an satusatun+a inter)ensi +ang aling e&e#ti&
dalam mengurangi risi#o ber#embangn+a PPOK dan memerlambat
rogresi&itas en+a#it.
4. $atala#sanan PPOK stabil
Keterangan:
• Korti#osteroid han+a diberi#an untu# enderita dengan u"i steroid
ositi&- +aitu bila dengan emberian steroid oral selama 1018 hari
atau inhalasi selama 6 miggu4 bulan menun"u##an erbai#an ge"ala
#linis dan &ungsi aru.
• S2%2: short acting & ' agonis 2%2: long acting & ' agonis
• a#sinasi in&luenAa diertimbang#an diberi#an ada : asien usia L
60 tahun dan asien PPOK- sedang- berat- dan sangat berat.
B+3$*3'#%3+ #$ S%e+3'
Pemberian bron#odilator ada PPOK tida# memberi#an e&e#
re)ersibilitas obstru#si "alan naas sebai# aabila diberi#an ada asma
-
8/18/2019 TUGAS KLINIS PPOK
23/27
bron#ial- namun erbai#an '71 sebesar 100C masih dalam batas
batas realisti#.
-
8/18/2019 TUGAS KLINIS PPOK
24/27
atau dengan be1omethasone er inhalasi.
%ila erbai#an #urang dari 15 C- steroid dihenti#an dengan
ara tapering off% Pemberian steroid ini daat di#ombinasi#an
dengan emberian deri)at atroin erinhalasi.
O*',e$
Pemberian o#sigen ter#ontrol berman&aat menurun#an te#anan
arteri ulmonalis- tahanan arteriolar aru- serta red cell "ass% Penelitian
Pett+ d##. ada mathed grou enderita PPOK didaat#an ang#a
mortalitas dalam -5 tahun sebesar ;C ada #elomo# +ang
mendaat#an o#sigen- sedang #elomo# +ang tana o#sigen
memun+ai mortalitas dalam wa#tu +ang sarna sebesar 6C. Pemberian
o#sigen "ang#a an"ang "uga a#an menurun#an &re#uensi masu# rumah
sa#it oleh #arena GN2 ada PPOK- melalui me#anisme bahwa o#sigen
daat mening#at#an da+a tahan- serta memerbai#i &agositosis serta
"ucociliary clearance%
Jadi- tu"uan emberian o#sigen "ang#a an"ang adalah
mengurangi hio#sia "aringan serta mening#at#an #ualitas dan
mung#in ula #uantitas hidu enderita PPOK- walauun hal tera#hir
ini masih merua#an tanda tan+a. Kandidat untu# emberian o#sigen
"ang#a an"ang adalah : enderita dengan hio#semia #ronis dan
ersisten PaO #urang dari 55 mm
-
8/18/2019 TUGAS KLINIS PPOK
25/27
men+aih enderita dari o#sigen sebelum enderita asimtomatis
amatlah merugi#an- herhuhung o!ygen reersible pul"onary
hypertensioll tida#lah #emhali seara ermanen dan hiertensi ulmonal
a#an mani&es #emhali han+a heberaa minggu sesudah enghentian
o#sigen. %ila setelah 60 minggu enderita masih teta membutuh#an
o#sigen- haruslah dila#u#an e)aluasi ulang. 2abila PaO sudah u#u-
ma#a emberian o#sigen han+a dibatasi ada malam hari dan ada
wa#tu menger"a#an a#ti)itas +ang disertai sesa#.
N!%+''
Penderita dengan PPOK memun+ai ban+a# roblem nutrisi-
biasan+a didaat#an enurunan berat badan- terutama ada enderita
anlobular em&isema.
-
8/18/2019 TUGAS KLINIS PPOK
26/27
• Kor ulmonal
Gagal naas #roni# :
-
8/18/2019 TUGAS KLINIS PPOK
27/27
!2'$2R P(S$2K2
2nonim.- 009. Chronic bstructie -ul"onary .isease. www.wi#iedia.org
GO!. Global Strateg+ &or the !iagnosis- *anagement- and Pre)ention o&
>hroni Obstruti)e Pulmonar+ !isease. (S2: 018. . 414;.
K7*7NK7S R3 NO 10*7NK7SSK300; tentang -edo"an
-engendalian -enyakit -aru bstruktif /ronik Q
ht:www.bt#lsb+.go.idwontentuloads0100B#emen#es10
thn00;ttgedomanengendaliano#.d&
Oemiati- Ratih.- 014 /a0ian pide"iologis -enyakit -aru bstruktif /ronik
(--/)1. *edia itbang#es ol. 4 No. - Juni 014:;;;
P!P3.- 004.- -enyakit -aru bstruktif /ronik (--/) -edo"sn .iagnosis
.an-enatalaksanaan.i#ndonesiaQ.htt:www.#li#di.om#onsensus#o
nsensuso#o#.d&
Putra- @i"a+a 3 P.- 2rti#a- *ade 3 !.- 011.- .iagnosis .an Tata 2aksana
-enyakit -aru bstruktif /ronisQ.-
htt:o"s.unud.a.idinde=.heumartiledownload8;B465;
Suradi.- 00B.- -engaruh Rokok -ada -enyakit -aru bstruktif /ronik (--/)
Tin0auan -atogenesis, /linis dan Sosial Q. Pidato Pengu#uhan Guru %esar
Pulmonologi dan 3lmu Kedo#teran Resirasi 'a#ultas Kedo#teran
(ni)ersitas Sebelas *aret
htt:erints.uns.a.id9641engu#uhansuradi.d&
http://www.wikipedia.org/http://www.klikpdpi.com/konsensus/konsensus-ppok/ppok.pdfhttp://www.klikpdpi.com/konsensus/konsensus-ppok/ppok.pdfhttp://ojs.unud.ac.id/index.php/eum/article/download/4872/3658http://www.klikpdpi.com/konsensus/konsensus-ppok/ppok.pdfhttp://www.klikpdpi.com/konsensus/konsensus-ppok/ppok.pdfhttp://ojs.unud.ac.id/index.php/eum/article/download/4872/3658http://www.wikipedia.org/