tugas filsafat eky

Upload: eky93

Post on 08-Jul-2015

346 views

Category:

Documents


4 download

TRANSCRIPT

FilsafatDari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas Filsafat adalah studi tentang seluruh fenomena kehidupan dan pemikiran manusia secara kritis dan dijabarkan dalam konsep mendasar.[1] Filsafat tidak didalami dengan melakukan eksperimen-eksperimen dan percobaan-percobaan, tetapi dengan mengutarakan masalah secara persis, mencari solusi untuk itu, memberikan argumentasi dan alasan yang tepat untuk solusi tertentu. Akhir dari proses-proses itu dimasukkan ke dalam sebuah proses dialektika. Untuk studi falsafi, mutlak diperlukan logika berpikir dan logika bahasa. Logika merupakan sebuah ilmu yang sama-sama dipelajari dalam matematika dan filsafat. Hal itu membuat filasafat menjadi sebuah ilmu yang pada sisi-sisi tertentu berciri eksak di samping nuansa khas filsafat, yaitu spekulasi, keraguan, rasa penasaran dan ketertarikan. Filsafat juga bisa berarti perjalanan menuju sesuatu yang paling dalam, sesuatu yang biasanya tidak tersentuh oleh disiplin ilmu lain dengan sikap skeptis yang mempertanyakan segala hal.

Daftar isi[tampilkan]

[sunting] EtimologiKata falsafah atau filsafat dalam bahasa Indonesia merupakan kata serapan dari bahasa Arab

, yang juga diambil dari bahasa Yunani; philosophia. Dalam bahasaini, kata ini merupakan kata majemuk dan berasal dari kata-kata (philia = persahabatan, cinta dsb.) dan (sophia = "kebijaksanaan"). Sehingga arti harafiahnya adalah seorang pencinta kebijaksanaan. Kata filosofi yang dipungut dari bahasa Belanda juga dikenal di Indonesia. Bentuk terakhir ini lebih mirip dengan aslinya. Dalam bahasa Indonesia seseorang yang mendalami bidang falsafah disebut "filsuf".

[sunting] Klasifikasi

Plato (sebelah kiri) dan Aristotle (kanan), menurut lukisan Raffaelo Sanzio pada tahun 1509 Dalam membangun tradisi filsafat banyak orang mengajukan pertanyaan yang sama , menanggapi, dan meneruskan karya-karya pendahulunya sesuai dengan latar belakang budaya, bahasa, bahkan agama tempat tradisi filsafat itu dibangun. Oleh karena itu, filsafat biasa diklasifikasikan menurut daerah geografis dan latar belakang budayanya. Dewasa ini filsafat biasa dibagi menjadi dua kategori besar menurut wilayah dan menurut latar belakang agama. Menurut wilayah, filsafat bisa dibagi menjadi: filsafat barat, filsafat timur, dan filsafat Timur Tengah. Sementara, menurut latar belakang agama, filsafat dibagi menjadi: filsafat Islam, filsafat Budha, filsafat Hindu, dan filsafat Kristen. [sunting] Filsafat Barat Filsafat Barat adalah ilmu yang biasa dipelajari secara akademis di universitas-universitas di Eropa dan daerah-daerah jajahan mereka. Filsafat ini berkembang dari tradisi filsafat orang Yunani kuno. Tokoh utama filsafat Barat antara lain Plato, Thomas Aquinas, Rne Descartes, Immanuel Kant, Georg Hegel, Arthur Schopenhauer, Karl Heinrich Marx, Friedrich Nietzsche, dan Jean-Paul Sartre. Dalam tradisi filsafat Barat, dikenal adanya pembidangan dalam filsafat yang menyangkut tema tertentu.

Metafisika mengkaji hakikat segala yang ada. Dalam bidang ini, hakikat yang ada dan keberadaan (eksistensi) secara umum dikaji secara khusus dalam Ontologi. Adapun hakikat manusia dan alam semesta dibahas dalam Kosmologi.

Epistemologi mengkaji tentang hakikat dan wilayah pengetahuan (episteme secara harafiah berarti pengetahuan). Epistemologi membahas berbagai hal tentang pengetahuan seperti batas, sumber, serta kebenaran suatu pengetahuan. Aksiologi membahas masalah nilai atau norma yang berlaku pada kehidupan manusia. Dari aksiologi lahirlah dua cabang filsafat yang membahas aspek kualitas hidup manusia: etika dan estetika. Etika, atau filsafat moral, membahas tentang bagaimana seharusnya manusia bertindak dan mempertanyakan bagaimana kebenaran dari dasar tindakan itu dapat diketahui. Beberapa topik yang dibahas di sini adalah soal kebaikan, kebenaran, tanggung jawab, suara hati, dan sebagainya. Estetika membahas mengenai keindahan dan implikasinya pada kehidupan. Dari estetika lahirlah berbagai macam teori mengenai kesenian atau aspek seni dari berbagai macam hasil budaya.

[sunting] Filsafat TimurFilsafat Timur adalah tradisi falsafi yang terutama berkembang di Asia, khususnya di India, Republik Rakyat Cina dan daerah-daerah lain yang pernah dipengaruhi budayanya. Sebuah ciri khas Filsafat Timur ialah dekatnya hubungan filsafat dengan agama. Meskipun hal ini kurang lebih juga bisa dikatakan untuk Filsafat Barat, terutama di Abad Pertengahan, tetapi di Dunia Barat filsafat an sich masih lebih menonjol daripada agama. Nama-nama beberapa filsuf Timur, antara lain Sidharta Budha Gautama/Budha, Bodhidharma, Lao Tse, Kong Hu Cu, Zhuang Zi dan juga Mao Zedong. [sunting] Filsafat Timur Tengah Filsafat Timur Tengah dilihat dari sejarahnya merupakan para filsuf yang bisa dikatakan juga merupakan ahli waris tradisi Filsafat Barat. Sebab para filsuf Timur Tengah yang pertama-tama adalah orang-orang Arab atau orang-orang Islam dan juga beberapa orang Yahudi, yang menaklukkan daerah-daerah di sekitar Laut Tengah dan menjumpai kebudayaan Yunani dengan tradisi falsafah mereka. Lalu mereka menterjemahkan dan memberikan komentar terhadap karya-karya Yunani. Bahkan ketika Eropa setalah runtuhnya Kekaisaran Romawi masuk ke Abad Pertengahan dan melupakan karya-karya klasik Yunani, para filsuf Timur Tengah ini mempelajari karya-karya yang sama dan bahkan terjemahan mereka dipelajari lagi oleh orang-orang Eropa. Nama-nama beberapa filsuf Timur Tengah adalah Ibnu Sina, Ibnu Tufail, Kahlil Gibran dan Averroes. [sunting] Filsafat Islam

Filsafat Islam merupakan filsafat yang seluruh cendekianya adalah muslim. Ada sejumlah perbedaan besar antara filsafat Islam dengan filsafat lain. Pertama, meski semula filsuf-filsuf muslim klasik menggali kembali karya filsafat Yunani terutama Aristoteles dan Plotinus, namun kemudian menyesuaikannya dengan ajaran Islam. Kedua, Islam adalah agama tauhid. Maka, bila dalam filsafat lain masih 'mencari Tuhan', dalam filsafat Islam justru Tuhan 'sudah ditemukan, dalam arti bukan berarti sudah usang dan tidak dibahas lagi, namun filsuf islam lebih memusatkan perhatiannya kepada manusia dan alam, karena sebagaimana kita ketahui, pembahasan Tuhan hanya menjadi sebuah pembahasan yang tak pernah ada finalnya. [sunting] Filsafat Kristen Filsafat Kristen mulanya disusun oleh para bapa gereja untuk menghadapi tantangan zaman di abad pertengahan. Saat itu dunia barat yang Kristen tengah berada dalam zaman kegelapan (dark age). Masyarakat mulai mempertanyakan kembali kepercayaan agamanya. Filsafat Kristen banyak berkutat pada masalah ontologis dan filsafat ketuhanan. Hampir semua filsuf Kristen adalah teologian atau ahli masalah agama. Sebagai contoh: Santo Thomas Aquinas dan Santo Bonaventura

[sunting] Munculnya FilsafatFilsafat, terutama Filsafat barat muncul di Yunani semenjak kira-kira abad ke 7 S.M.. Filsafat muncul ketika orang-orang mulai memikirkan dan berdiskusi akan keadaan alam, dunia, dan lingkungan di sekitar mereka dan tidak menggantungkan diri kepada [agama] lagi untuk mencari jawaban atas pertanyaan-pertanyaan ini. Banyak yang bertanya-tanya mengapa filsafat muncul di Yunani dan tidak di daerah yang beradab lain kala itu seperti Babilonia, Yudea (Israel) atau Mesir. Jawabannya sederhana: di Yunani, tidak seperti di daerah lain-lainnya tidak ada kasta pendeta sehingga secara intelektual orang lebih bebas. Orang Yunani pertama yang bisa diberi gelar filsuf ialah Thales dari Mileta, sekarang di pesisir barat Turki. Tetapi filsuf-filsuf Yunani yang terbesar tentu saja ialah: Sokrates, Plato dan Aristoteles. Sokrates adalah guru Plato sedangkan Aristoteles adalah murid Plato. Bahkan ada yang berpendapat bahwa sejarah filsafat tidak lain hanyalah Komentar-komentar karya Plato belaka. Hal ini menunjukkan pengaruh Plato yang sangat besar pada sejarah filsafat. Buku karangan plato yg terkenal adalah berjudul "etika, republik, apologi, phaedo, dan krito".

[sunting] Sejarah Filsafat BaratSejarah Filsafat Barat bisa dibagi menurut pembagian berikut: Filsafat Klasik, Abad Pertengahan, Modern dan Kontemporer.

[sunting] Klasik"Pra Sokrates": Thales - Anaximander - Anaximenes - Pythagoras - Xenophanes - Parmenides Zeno - Herakleitos - Empedocles - Democritus - Anaxagoras "Zaman Keemasan": Sokrates - Plato - Aristoteles

[sunting] Abad Pertengahan"Skolastik": Thomas Aquino

[sunting] ModernMachiavelli - Giordano Bruno - Francis Bacon - Rene Descartes - Baruch de Spinoza- Blaise Pascal - Leibniz - Thomas Hobbes - John Locke - George Berkeley - David Hume - William Wollaston - Anthony Collins - John Toland - Pierre Bayle - Denis Diderot - Jean le Rond d'Alembert - De la Mettrie - Condillac - Helvetius - Holbach - Voltaire - Montesquieu - De Nemours - Quesnay - Turgot - Rousseau - Thomasius - Ch Wolff - Reimarus - Mendelssohn Lessing - Georg Hegel - Immanuel Kant - Fichte - Schelling - Schopenhauer - De Maistre - De Bonald - Chateaubriand - De Lamennais - Destutt de Tracy - De Volney - Cabanis - De Biran Fourier - Saint Simon - Proudhon - A. Comte - JS Mill - Spencer - Feuerbach - Karl Marx Soren Kierkegaard - Friedrich Nietzsche - Edmund Husserl

[sunting] KontemporerJean Baudrillard - Michel Foucault - Martin Heidegger - Karl Popper - Bertrand Russell - JeanPaul Sartre - Albert Camus - Jurgen Habermas - Richard Rotry - Feyerabend- Jacques Derrida Mahzab Frankfurt

http://id.wikipedia.org/wiki/Filsafat Wikipedia ensiklopedia bebas

SEJARAH FILSAFAT

FILSAFAT DAN PEMBAGIANNYANovember 28, 2007 at 4:09 am (sejarah filsafat)

Kerapkali ilmu filsafat dipandang sebagai ilmu yang abstrak dan berada di awang-awang (= tidak mendarat) saja, padahal ilmu filsafat itu dekat dan berada dalam kehidupan kita sehari. Benar, filsafat bersifat tidak konkrit, karena menggunakan metode berpikir sebagai cara pergulatannya dengan realitas hidup kita. Filsafat , philosophy, dalam bahasa Inggeris, atau philosophya dalam Yunani mempunyai arti cinta akan kebijaksanaan. Philos (cinta) atau philia (persahabatan, tertarik kepada) dan sophos (kebijaksanaan, pengetahuan, keterampilan, pengalaman praktis, inteligensi. Dari pengertian tersebut filsafat sebenarnya amat dekat dengan realitas kehidupan kita. Untuk mengerti apa filsafat itu, orang perlu menggunakan akal budinya untuk merenungkan relaitas hidupnya, apa itu hidup? Mengapa saya hidup? Akan kemana saya hidup? Tentunya pertanyaan tersebut sejatinya muncul alamiah bila akal budi kita dibiarkan bekerja. Persoalannya, apakah orang atau peminat filsafat sudah membiarkan akal budinya bekerja dengan baik memandang relaitas? Aristoteles menyebut manusia sebagai binatang berpikir. Berbagai pengertian Filsafat A. Sonny Keraf dan Mikhael Dua mengartikan ilmu filsafat sebagai ilmu tentag bertanya atau berpikir tentang segala sesuatu (apa saja dan bahkan tentang pemikiran itu sendiri) dari segala sudut pandang. Thinking about thinking. Beberapa filsuf mengajukan beberapa definifi pokok seperti: Upaya spekulatif untuk menyajikan suatu pandangan sistematik serta lengkap tentang seluruh realitas Upaya untuk melukiskan hakekat realitas akhir dan dasar serta nyata, Upaya untuk menentukan batas-batas jangkauan pengetahuan: sumbernya, hakekatnya, keabsahannya, dan nilainya. Penyelidikan kritis atas pengandaian-pengandaian dan pernyataan-pernyataan yang diajukan oleh berbagai bidang pengetahuan Disiplin ilmu yang berupaya untuk membantu anda melihat apa yang ada katakan dan untuk mengatakan apa yang anda lihat.

Penulis sendiri mendefinisikan ilmu filsafat sebagai disiplin ilmu yang mencari dan menggeluti segara yang ada sehingga sampai pada suatu kebijaksanaan universal dengan mengunakan akal budi guna merumuskanya secara sistematis, metodis dan dapat dipertanggungjawabkan secara akal budi pula. Metode Filsafat Metode filsafat adalah metode bertanya. Objek forma filsafat adalah ratio yang bertanya. Obyek materinya semua yang ada. Maka menjadi tugas filsafat mempersoalkan segala sesuatu yang ada sampai akhirnya menemukan kebijaksanaan universal. Pembagian Bidang Ilmu Filsafat A. Sonny Keraf membedakan ilmu filsafat menjadi 5 cabang besar: (1) metafisika atau ilmu tentang yang ada sebagai ada; (2) epistemologi atau filsafat ilmu pengetahuan; (3) etika atau filsafat moral yang berbicara mengenai baik-buruknya perilaku manusia; (4) logika berbicara mengenai cara berpikir lurus dan tepat; (5) estetika atau filsafat keindahan berbicara tentang seni. Aristoteles memasukkan ke dalam bidang filsafat: logika, etika, estetika, psikologi, filsafat politik, fisika, dan metafisika. Pembagiannya terhadap bidang-bidang ilmu, mempunyai tiga bagian: ilmu-ilmu teoritis, ilmu-ilmu praktis, dan ilmu-ilmu produktif. Christian Wolff membagi filsafat menjadi: logika, filsafat pertama, ontologi, teologi, kosmologi, psikologi rasional, etika, dan teori pengetahuan. Disiplin-disiplin ini dibagi menjadi tiga bagian: teoritir, praktis dan kriteriologis. Dewasa ini, bidang-bidang filsafat diketahui meliputi kebanyakan disiplin yang disebut di atas tadi, meski ada kekecualian, seperti fisika dan psikologi telah mendapat privilesenya sendiri. Filsafat sering dianggap sebagai ilmu politik. Teologi telah digantikan oleh filsafat agama. Di samping itu, tanggung jawab filsafat terhadap bidang-bidang lain semakin diakui melalui perkembangan filsafat, studi dan kursus interdisipliner. Yang paling penuh perkembangannya adalah filsafat ilmu pengetahuan. Disiplin ini mengandung anataf filsafat ilmu-ilmu alam dan filsafat ilmu-ilmu sosial: filsafat sejarah, filsafat agama, filsafat hukum, dan filsafat pendidikan. Beberapa Cabang Filsafat Filsafat Alam Obyeknya: alam kehidupan dan alam bukan kehidupan. Tujuannya: menjelaskan fenomena alam dari aspek eksistensi fenomena tersebut dan menelusuri syarat-syarat kemungkinan. Filsafat Analitis Ilmu memusatkan perhatian pada bahasa dan upaya untuk menganalisis pernyataan (konsep, atau ungkapan kebahasaan aatau bentuk-bentuk logis. Tujuannya ialah untuk menemukan pernyataan-

pernyataan yang berbentuk logis dan ringkas dan yang terbaik, yang cocok dengan fakta atau arti yang disajikan. Filsafat Bahasa Sehari-hari Paham ini berpandangan bahwa dengan menganalisis bahasa biasa (makna, implikasi, bentuk dan fungsinya) kita dapat memperlihatkan kebenaran mengenai kenyataan. Dengan analisis bahasa biasa kita dapat memahami masalah pokok filsafat dan sekaligus dapat memecahkannya. Filsafat Gestalt Salah satu pandangan filsafat ini berpandangan bahwa realitas merupakan dunia tempat organisme fisik memberikan tanggapan dalam proses mengatur struktur-struktur atau keseluruhan yang diamati. Filsafat Kebudayaan Filsafat ini memberikan gambaran keseluruhan mengenai gejala kebudayaan (bentuk, nilai dan kreasinya). Tugasnya untuk menyelidiki hakekat kebudayaan, memahaminya berdasarkan sebabsebab dan kondisi-kondisinya yabg esensial. Filsafat ini juga bertugas untuk menjabarkan pada tujuan-tujuannya yang paling mendasar dan karena itu juga menemukan arah dan luas perkembangan budaya. Filsafat Kehidupan Filsafat kehidupan dalam bahasa sehari-hari berarti (1) cara tau pandangan hidup. Dan ini bertujuan mengatur segalanya secara praktis. (2) Etika sebagai ilmu yang berbicara mengenai tujuan dan kaidah-kaidah kehidupan dapat juga disebut sebagai filsafat kehidupan. Dari pemaparan di atas, ilmu filsafat merupakan ilmu yang lahannya luas dan rumit. Untuk mereka yang berminat pada filsafat, mereka harus mempelajari pengantar-pengantar ke bidang filsafat. Peminat Ilmu filsafat di Indonesia semakin berkembang. Hal ini terlihat berkembangnya peminat filsafat di perguruan tinggi/ sekolah tinggi filsafat baik yang dikelola pemerintah maupun swasta nasional. Semoga informasi ini bermanfaat bagi siapa saja yang mencintai kebijaksanaan.

Sumber: Keraf, A. Sonny dan Mikhael Dua, Ilmu Pengetahuan, sebuah tinjauan filosofis, Kanisius: Yogyakarta, 2001 Bagus, Lorens, Kamus Filsafat, Gramedia: Jakarta, 2002 STFT Widya Sasana Malang, Diktat Kuliah, 1999, Widya Sasana: Malang

Filsafat berasal dari Griek berasal dari kata Pilos (cinta), Sophos (kebijaksanaan), tahu dengan mendalam, hikmah. Filsafat menurut term : ingin tahu dengan mendalam (cinta pada kebijaksanaan) Menurut Ciceros (106-43 SM), penulis Romawi orang yang pertama memakai kata-kata filsafat adalah Phytagoras (497 SM), sebagai reaksi terhadap cendikiawan pada masanya yang menamakan dirinya Ahli pengetahuan, Phytagoras mengatakan bahwa pengetahuan dalam artinya yang lengkap tidak sesuai untuk manusia . tiap-tiap orang yang mengalami kesukaran-kesukaran dalam memperolehnya dan meskipun menghabiskan seluruh umurnya, namun ia tidak akan mencapai tepinya. Jadi pengetahuan adalah perkara yang kita cari dan kita ambil sebagian darinya tanpa mencakup keseluruhannya. Oleh karena itu, maka kita bukan ahli pengetahuan, melainkan pencari dan pencinta pengetahuan 1 Menurut Prof, I.R. PUDJAWIJATNA menerangkan juga Filo artinya cinta dalam arti seluas-luasnya yaitu ingin dan karena ingin itu selalu berusaha mencapai yang diinginkannya . Sofia artinya kebijaksanaan artinya pandai, mengerti dengan mendalam.2 Syekh Mustafa abdurraziq, setelah meneliti pemakaian kata-kata filsafat dikalangan muslim, maka berkesimpulan bahwa kata-kata hikmah dan hakim dalam bahasa arab dipakai dalam arti filsafat dan filosof dan sebaliknya, mereka mengatakan hukama-ul-islam atau Falasifatul-islam .3 Hikmah adalah perkara tertinggi yang bisa dicapai oleh manusia dengan melalui alat-alat tertentu, yaitu akal dan metode-metode berfikirnya. Allah berfirman : QS Albaqorah (2) :269 : Allah memberikan hikmah kepada orang yang dikehendaki-Nya dan siapa yang diberikan hikmat, Maka ia telah diberi kebaikan yang banyak sekali 4 Datangnya hikmah bukan dari penglihatan saja, tetapi juga dari penglihatan dan hati, atau dengan kata-kata lain , dengan mata hati dan pikiran yang tertuju kepada alam yang ada disekeling kita, banyak orang yang melihat tetapi tidak memperhatikan, karena itu Allah mengajak kita untuk melihat dan berfikir: QS Adz Dzariyat (51) 20 21 Allah berfirman : Pada bumi ada tanda-tanda (kebesaran Tuhan ) bagi orang yang yakin, apakah kamu tidak mengetahui 5 Konon orang pertama yang menggunakan akal secara serius adalah Thales (Bapak filsafat) gelar ini diterima karena ia mengajukan pertanyaan :Apakah sebenarnya bahan alam semesta ini? Ia menjawab Air setelah itu silih berganti filisof zaman itu dan sesudahitu mengajukan jawaban. Ada yang menjawab (1) Anaximandros (To Apeiron = asas pertama, tak terbatas), (2) Anaximenes (udara) ,(3) Phytagoras (Bilangan, jiwa kekal) .(4) Zeno realitas yang ada., Dari Thales sampai Zeno menganut paham Monisme (kenyataan seluruh bersifat satu). Sedangkan dari Empedos hingga Demokritos bersifat berlawanan dengan Monisme. (5) Empedokles menyatakan (6) anasir /Rizomata: air , udara., api, tanah. (7) socrates ( Kebenaran objektif) , (8) Plato ( idea) (9) aristoteles (penggerak pertama /a first cause or motion)

Sumber: http://id.shvoong.com/humanities/philosophy/2114462-sejarahfilsafat/#ixzz1XEnjFk5S

Filsafat Yunani

Orang yunani yang hidup pada abad ke-6 SM mempunyai sistem kepercayaan, bahwa suatu kebenaran lewat akal pikir (logos) tidak berlaku, yang berlaku hanya suatu kebenaran yang bersumber pada mitos (dongengdongeng).

Setelah pada abad ke-6 SM muncul sejumlah ahli pikir yang menentang adanya mitos. Keadaan yang demikian ini sebagai suatu demitologi, artinya suatu kebangkitan pemikiran untuk menggunakan akal pikir dan meninggalkan hal-hal yang sifatnya mitologi. Timbullah peristiwa ajaib The Greek Miracle, yang nantinya dapat dijadikan sebagai landasan peradaban dunia. Berikut ini terdapat tiga faktor yang menjadikan filsafat yunani lahir : a. Kaya akan mitos (dongeng), seperti syair Homerus, Orpheus, dan lain-lain. b. Karya Homerus mempunyai kedudukan yang sangat penting untuk pedoman hidup orang-orang Yunani. c. Pengaruh ilmu pengetahuan yang berasal dari Babylonia di Lembah Sungai Nil.

Zaman Yunani terbagi Periode Yunani Kuno diisi oleh Ahli pikir alam (Thales, Anaximandros, Pythagoras, Xenophanes, dan Democritus) dan pada Periode Yunani Klasik diisi oleh Ahli pikir seperti Socrates, Plato, dan Aristoteles. Http://gezafa.blogspot.com A. Yunani Kuno

Periode Yunani Kuno ini lazim disebut periode filsafat alam. Karena pada periode ini ditandai dengan munculnya para ahli pikir alam. Para pemikir filsafat Yunani yang pertama berasal dari Miletos, sebuah kota perantauan Yunani yang terletak di pesisir Asia Kecil.1.

Thales (625 545 SM) Thales sebagai salah satu dari tujuh orang bijaksana (Seven Wise Men of Greece). Aristoteles memberikan gelar The Father of Philosophy, juga menjadi penasihat teknis ke-12 kota Ionia. Salah

satu jasanya yang besar adalah meramal gerhana matahari pada tahun 585 SM.

Menurut pendapatnya semua yang berasal dari air sebagai materi dasar kosmis. Dari pendapat itu dapat kita artikan bahwa apa yang disebut sebagaia rche (asas pertama dari alam semesta) adalah air. Katanya, semua berasal dari air, dan semuanya kembali menjadi air. Bahwa bumi terletak di atas air, dan bumi merupakan bahan yang muncul dari air dan terapung di atasnya.2.

Anaximandros (640 546 SM)

Ia merupakan orang pertama yang membuat peta bumi. Pemikiranya, dalam memberikan pendapat tentangarche (asas pertama alam semesta), ia tidak menunjuk pada salah satu unsur yang dapat diamati oleh indra, tetapi ia menunjuk dan memilih Http://gezafa.blogspot.com pada sesuatu yang tidak dapat diamati indera, yaitu to apeironi yang tak terbatas.3.

Phytagoras (+ 572 497 SM)

Ia dilahirkan di Pulau Samos, Ionia. Menurut Aristoxenos seorang murid Aristoteles, Phytagoras pindah ke kota Kroton, Italia Selatan karena tidak setuju dengan pemerintahan Polykrates yang bersifat tirani.

Pemikiranya, substansi dari semua benda adalah bilangan, dan segala gejala alam merupakan pengungkapan indrawi dan perbandingan-perbandingan matematis. Ia mengemukakan bahwa setiap bilangan dasar dari 1 sampai 10 mempunyai kekuatan dan arti sendiri.

Phytagoras lah yang mengatakan pertama kali bahwa alam semesta itu merupakan satu keseluruhan yang teratur. Keharmonisan dapat tercapai dengan menggabungkan hal-hal yang berlawanan, seperti:

Terbatas tak terbatas Ganjil genap Satu banyak Laki-laki perempuan Bujur sangkar empat persegi panjang Diam gerak Lurus bengkok Http://gezafa.blogspot.com

air sungai yang pertama telah mengalir, berganti dengan air yang berada dibelakangnya.

Heraclitos yang mengemukakan pendapatnya bahwa segala yang ada selalu berubah dan sedang menjadi, ia mempercayai bahwaarche (asas yang pertama dari alam semesta) adalah api. Api dianggapnya sebagai lambang perubahan dan kesatuan. Api mempunyai sifat memusnahkan segala yang ada,

dan mengubahnya sesuatu itu menjadi abu atau asap. Walaupun sesuatu itu apabila dibakar menjadi abu atau asap, toh adana api tetap ada. Segala sesuatunya berasal dari api, dan akan kembali ke api.

Menurut pendapatnya, di dalamarche terkandung sesuatu yang hidup (seperti roh) yang disebutnya sebagailogos (akal atau semacam wahyu). 3. Parmenides (540-475 SM) Ia lahir di kota Elea, dialah yang pertama kali memikirkan tentang hakikat tentang ada (being). Menurut pendapatnya, apa yang disebut sebagai realitas adalah bukan gerak dan perubahan.

Yang ada (being) itu ada, yang ada tidak dapat hilang menjadi tidak ada, dan yang tidak ada tidak mungkin muncul menjadi ada, yang tidak ada adalah tidak ada, sehingga tidak dapat dipikirkan. Http://gezafa.blogspot.com Yang dapat dipikirkan hanyalah yang ada saja, yang tidak ada tidak dapat dipikirkan.

Jadi, yang ada (being) itu satu, umum, tetap, dan tidak dapat dibagi-bagi karena membagi yang ada akan menimbulkan atau melahirkan banyak yang ada, dan itu tidak mungkin.4.

Zeno (+ 490 430 SM) Zeno lahir di Elea, dan murid dari Parmenides.

Menurut Aristoteles, Zenolah yang menemukan dialektika, yaitu suatu argumentasi yang bertitik tolak dari suatu pengandaian atau hipotesis, dan dari hipotesis tersebut ditarik suatu kesimpulan. Sebagai contoh dalam mengemukakan hipotesis terhadap melawan gerak adalah sebagai berikut:

a. Anak panah yang dilepaskan dari busurnya sebagai hal yang tidak bergerak karena pada setiap saat anak panah tersebut terhenti di suatu tempat tertentu.

b. Achiles si jago lari yang termasyhur dalam mitologi Yunani tidak dapat menang melawan kura-kura, karena kura-kura berangkat sebelum Achiles, sehingga Achiles lebih dahulu harus melewati atau mencapai titik di mana kura-kura berada saat dia berangkat. 1. Empedocles (490 435 SM) Lahir di Akragos, pulau Sicilia. Ia pandai dalam bidang kedokteran, penyair retorika, politik dan pemikir. Http://gezafa.blogspot.com

Empedocles sependapat dengan Parmenides, bahwa alam semesta di dalamnya tidak ada hal yang dilahirkan secara baru, dan tidak ada hal yang hilang. Tetapi ia mempertahankan adanya pluralitas dan perubahan dari hasil pengamatan indera. Realitas tersusun empat unsur, yaitu api, udara, tanah dan air. Kemudian, empat unsur tersebut digabungkan dengan unsur yang berlawanan.

Terdapat dua unsur yang mengatur perubahan-perubahan di alam semesta ini, yaitu, cinta dan benci. Cinta mengatur ke arah pengabungan, benci mengatur ke arah perceraian atau perubahan.2.

Anaxagoras (+ 499 420 SM)

Ia dilahirkan di kota Klazomenai, Ionia. Pemikirannya, realitas bukanlah satu, tetapi terdiri dari banyak unsur dan tidak dapat dibagi-bagi, yaitu atom. Atom ini sebagai bagian yang terkecil dari materi sehingga tidak dapt terlihat dan jumlahnya tidak terhingga.

Tentang terbentuk nya dunia (kosmos), atom-atom yang berbeda bentuk nya itu saling terkait, kemudian digerakkan oleh puting beliung. Semakin banyak atom-atom yang bergerak akan menimbulkan pusat gerak (atom yang padat).

Anaxagoras mengemukakan yang menyebabkan benih menjadi kosmos adlahnus. Nus, yang berarti roh atau rasio. Tidak tercampur dengan benih-benih dan terpisah dari semua benda. Nus mengenal dan menguasai segala sesuatu.Http://gezafa.blogspot.com Keahliannya dalam bidang bahasa, politik, retorika, dan terutama tentang kosmos.

Antara kaum Sofis dengan Socrates mempunyai hubungan yang erat sekali. Mereka itu hidup sezaman, pokok permasalahan pemikiran meraka juga sama, yaitu manusia. Perbedaan antara kaum Sofis

dengan Socrates adlah bahwa pemikiran filsafat Socrates sebagai suatu raksi dan kritik terhadap pemikiran kaum Sofis.

Kaum Sofis Istilah Sofis yang berasal dari kata sophistes mempunyai pengertian seorang sarjana atau cendikiawan. Terdapat tiga faktor yang mendorong timbulnya kaum sofis, yaitu sebagai berikut : a. Perkembangan secar pesat kota Athena dalam bidang politik dan ekonomi. b. Kota Athena sebagai pusat politik sehingga peranan pendidikan sangat penting untuk mendidik kaum mudanya. c. Terbukanya masyarakat Yunani terhadap budaya luar akan membuat orang-orang Yunani menjadi dinamis dan berkembang. Salah satu Sofisme adalah Gorgias (480 380 SM). Gorgias (480 380 SM)

Ia lahir di Leontinni, Sicilia. Menurut pendapatnya yang penting adalah bagaimana dapat meyakinkan orang lain agar menerima pendapat kita. Http://gezafa.blogspot.com Pemikirannya yang penting adalah : a. Mencari keterangan tentang asal usul yang ada b. Bagaimana peran manusia sebagai makhluk yang mempunyai kehendak berpikir c. Norma yang sifatnya umum tidak ada, yanga ada norma yang individualistis (subjektivisme). d. Bahwa kebenaran tidak dapat diketahui sehingga ia termasuk penganut Skeptisisme.

Aspek positif dari adanya aliran Sofisme ini akan mempengaruhi terhadap kebudayaan Yunani, yaitu suatu revolusi intelektual, dan mengangkat manusia sebagai objek pemikiran filsafat. Aspek negatifnya aliran Sofisme membawa pengaruh yang tidak baik terhadap kebudayaan Yunani. 1. Socrates Ia anak seorang pemahat Sophroniscos, dan ibunya bernama Phairnarete, yang pekerjaanya seorang bidan. Istrinya bernama Xantipe yang dikenal sebagai seorangjudes (galak dan keras).

Setiap mengajarkan pengetahuannya socrates tidak memungut bayaran kepada murid-muridnya. Maka ia kemudian oleh kaum sofis sendiri dituduh memberikan ajran barunya, merusak moral para pemuda, dan menentang kepercayaan negara. Kemudian ia ditangkap dan akhirnya dihukum mati dengan minum racun pada umur 70 tahun yaitu pada tahun 399 SM. Http://gezafa.blogspot.com

Pemikiran filsafatnya untuk menyelidiki manusia secara keseluruhan yaitu dengan menghargai nilainilai jasmaniah dan rohaniah yang keduanya tidak dapat dipisahkan karena dengan keterkaitan kedua hal tersebut banyak nilai yang dihasilkan. 2. Plato (427 347 SM) Ia lahir di Athena, dengan nama asli Aristocles. Ia belajar filsafat dari Socrates, Pythagoras, Heracleitos, dan Elia.

Sebagai titik tolak pemikiran filsafatnya, ia mencoba menyelesaikan permasalahan lama: mana yang benar yang berubah- ubah (Heracleitos) atau yang tetap (Parmenidas). Pengetahuan yang diperoleh lewat indra disebutnya pengetahuan indra, pengetahuan yang diperoleh lewat akal disebut pengetahuan akal.

Dunia Ide dan Dunia Pengalaman

Plato menerangkan bahwa manusia itu sesungguhnya berada dalam dua dunia, yaitu dunia pengalaman yang bersifat tidak tetap, serta dunia ide yang bersifat tetap. Dunia yang sesungguhnya atau dunia realitas itu adalah dunia ide.

Plato mengemukakan bahwa terdapat beberapa masalah bagi manusia yang tidak pantas apabila tidak mengetahuinya. Masalah tersebut adalah sebagai berikut : a. Manusia itu mempunyai Tuhan sebagai penciptanya. b. Tuhan itu mengetahui segala sesuatu yang diperbuat manusia. Http://gezafa.blogspot.com

de partibus animalium (perihal bagian-bagian binatang) de mutu animalium (perihal gerak binatang) de incessu animalium (tentang binatang yang berjalan) de generatione animalium (perihal kejadian binatang-binatang) a.Metafisika, oleh Aristoteles dinamakan sebagai filsafat pertama atau theologica. b. Etika, terdiri dari : Ethica Nicomachea Magna moralia (karangan besar tentang moral) Ethica Eudemia a. Politik dan ekonomi, terdiri dari : Politics Economics a. Retorika dan poetika, terdiri dari : Rhetorica Poetica Berikut ini akan kami uraikan tentang beberapa pemikiran Aristoteles yang terdiri dari : a. Ajarannya tentang logika

Suatu pengertian memuat dua golongan, yaitu substansi dan aksidensia. Dan dari dua golongan tersebut terurai menjadi sepuluh macam kategori, yaitu : 1) Substansi (manusia, binatang) Http://gezafa.blogspot.com

2) Kuantitas (dua, tiga) 3) Kualitas (merah, baik) 4) Relasi (rangkap, separuh) 5) Tempat (di rumah, di pasar) 6) Waktu (sekarang, besok) 7) Keadaan (duduk, berjalan) 8) Mempunyai (berpakaian, bersuami) 9) Berbuat (memmbaca, menulis) 10)Menderita (terpotong, tergilas). Sampai sekarang, Aristoteles

dianggap sebagai Bapak logika tradisional. a. Ajaranya tentang sillogisme b. Ajarannya tentang pengelompokkan ilmu pengetahuan Aritoteles mengelompokkan ilmu pengetahuan menjadi tiga golongan. c. Ajarannya tentang potensia dan dinamika hule adalah suatu unsur yang menjadi permacaman.

Sementara itu,morfe adalah unsur yang menjadi dasar kesatuan. d. Ajarannya tentang pengenalan e. Ajarannya tentang etika f. Ajarannya tentang negara 1. Filsafat Hellenisme Lima abad sepeninggal Aristoteles terjadi kekosongan sehingga tidak ada ahli pikir yang menghasilkan buah pemikiran filsafatnya Http://gezafa.blogspot.com seperti Plato atau Aristoteles, sampai munculnya filosof Plotinus (204 270).

Lima abad dari adanya kekosongan di atas diisi oleh aliran-aliran besar (seperti: Epikurisme, Stoaisme, Skeptisisme, dan Neoplatonisme. Menurut sejarah filsafat, masa ini (sesudah Aristoteles) disebut Hellenisme. Filsafat Hellenisme ini dimulai pada pemerintahan Alexander Agung (356 23 SM) atau Iskandar Zulkarnain Raja Macedonia. a. Epicurisme Sebagai tokohnya Epicurus (341 271 SM), lahir di Samos dan mendapatkan pendidikan di Athena.

Pokok ajarannya adalah bagaimana agar manusia itu dalam hidupnya bahagia. Epicurus mengemukakan bahwa agar manusia dalam hidupnya bahagia terlebih dahulu harus memperoleh ketenangan jiwa (ataraxia).

Terdapat tiga ketakutan dalam diri manusia seperti berikut ini :Pertama, manusia takut terhadap kemarahan dewa. Kedua, manusia takut terhadap kematian. Ketiga, manusia takut terhadap nasib. b. Stoaisme Sebagai tokohnya adalah Zeno (366 264 SM) yang berasal dari Citium, Cyprus. Pokok ajarannya adalah bagaimana manusia Http://gezafa.blogspot.com J. Filsafat Hidup Tokohnya adalah Henry Bergson (1859-1941). Pada mulanya ia belajar matematika dan fisika, tapi ia terjun ke dalam bidang filsafat. Pemikirannya, alam semesta ini merupakan suatu organisme yang kreatif, tetapi perkembangannya tidak sesuai dengan implikasi logis. Pemikiran filsfat Henry Bergson ini sebagai reaksi dari Positivisme, Materialisme, Subjektivisme, dan Relativisme. K. Fenomenologi Fenomologi berasal dari katafenomen yang artinya gejala, yaitu suatu hal yang tidak nyata dan semua.

Dan yang lebih penting dalam filsafat fenomologi sebagai sumber berpikir yang kritis. Tokohnya Edmund Husserl (1839-1939), dan pengikutnya Max Scheler (1874-1928).

Pemikirannya, bahwa objek/ benda harus diberi kesempatan untuk berbicara, yaitu dengan cara deskriptif fenomologis yang didukung oleh metode deduktif. Tujuannya adalah untuk melihat hakikat gejalagejala secara intuitif. L. Eksistensialisme Kata eksistensialisme berasal dari kataeks = ke luar, dansistensi ataus is to = berdiri, menempatkan.

Eksistensialisme merupakan aliran filsafat yang memandang berbagai gejala dengan berdasar pada eksistensinya. Artinya, bagaimana manusia berada (bereksistensi) dalam dunia. Http://gezafa.blogspot.com Pelopornya adalah Soren Kierkegaard (1831-1855), Martin Heidegger, J.P. Sartre, Karl Jaspers, Gabriel Marcel. M. Neo-Thomisme

Pada pertengahan abad ke-19, Gereja Katolik banyak penganut paham Thomisme, yaitu aliran yang mengikuti Paham Thomas Aquinas. Kemudian, akhirnya menjadi suatu paham Thomisme, yaitupertama,

paham yang menganggap bahwa ajaran.Kedua, paham yang menganggap bahwa walaupun ajaran Thomas telah sempurna, tetapi masih terdapat hal-hal yang belum dibahas.Ketiga, paham yang menganggap bahwa ajaran Thomas harus diikuti. Http://gezafa.blogspot.com FILSAFAT DEWASA INI A. Filsafat Analitis

Tokoh aliran ini adalah Ludwig Josef Johan Wittgenstein (1889- 1951). Ilmu yang ditekuninya adalah ilmu penerbangan yang memerlukan studi dasar matematika yang mendalam. Filsafat Analitis ini berpengaruh di Inggris dan Amerika sejak tahun 1950. Filsfat ini membahas analisis bahasa dan analisis konsep-konsep. B. Strukturalisme

Tokah strukturalisme adalah J. Lacan yang lahir di Paris pada tahun 1901. Menurut pendapatnya, kita baru menjadi pribadi apabila kita mengabdikan diri pada permainan bahasa. Filsafat dewasa ini juga disebut Filsafat barat Abad ke-20. Ciri nya adalah desentralisasi manusia.

Desentralisasi manusia adalah perhatian khusus terhadap bahasa sebagai subjek kenyataan kita sehingga pemikiran filsafat sekarang ini disebut logosentris. Http://gezafa.blogspot.com

Biografi tokoh Filsafat

Biografi Adam Smith Nama : John Adam Smith Lahir : Kirkcaldy, Skotlandia 5 Juni 1723 Meninggal : Edinburgh, Skotlandia 17 Juli 1790

John Adam Smith atau yang lebih kita kenal dengan nama Adam Smith adalah seorang filsuf yang menjadi pelopor ilmu ekonomi modern. Karyanya yang terkenal adalah buku An Inquiry Into the Nature and Causes of the Wealth of Nations (disingkat The Wealth of Nations) adalah buku pertama yang menggambarkan sejarah perkembangan industry dan perdagangan di Eropa serta dasar-dasar perkembangan perdagangan bebas dan kapitalisme. Adam Smith dikenal luas dengan teori ekonomi laissez faire yang mengumumkan perkumpulan diabad 18. Smith percaya akan hak untuk mempengaruhi kemajuan ekonomi diri sendiri dengan bebas tanpa dikendalikan oleh perkumpulan dan atau Negara. Dia juga terkenal sebagai Bapak Ekonomi. Pendidikan dan Perjalanan karirnya Umur 13 : Memasuki Universitas Glasgow dimana dia belajar filosofi moral dibawah Francis Hutcheson Tahun 1740 : Mendapat anugrah Snell Exhibition dan memasuki kampus Balliol Oxfort Tahun 1748 : Smith memulai menguliahi umum di Edinburgh dibawah bimbingan Lord Kames. Sebagian perkuliahannya menyinggung retorika dan belles-letters Tahun 1750 : Bertemu dengan filusuf David hume yang memberikan pencerahan dalam karirnya Tahun 1751 : Ditunjuk sebagai ketua dewan logika di Universitas Glasgow, dipindahkan tahun 1752 ke dewan filosofi moral Glasgow Tahun 1759 : Menerbitkan teori dari sentiment moral. Karya ini yang membangun reputasi Smith Tahun 1764-1766 : Pensiun dari keprofessorannya Tahun 1776 : Memunculkan buku The Wealth of Nations Tahun 1778 : Ditunjuk untuk menduduki sebagai komisioner untuk cukai diSkotlandia Tahun 1783 : Menjadi salah satu pendiri Royal Society of Edinburgh Tahun 1787-1789 : Mendapat posisi kehormatan Lord Rektor Universitas Glasgow

Sumber : http://id.wikipedia.org/wiki/Adam_Smith#column-one

Biografi tokoh Filsafat

Biografi Adam Smith Nama : John Adam Smith Lahir : Kirkcaldy, Skotlandia 5 Juni 1723 Meninggal : Edinburgh, Skotlandia 17 Juli 1790

John Adam Smith atau yang lebih kita kenal dengan nama Adam Smith adalah seorang filsuf yang menjadi pelopor ilmu ekonomi modern. Karyanya yang terkenal adalah buku An Inquiry Into the Nature and Causes of the Wealth of Nations (disingkat The Wealth of Nations) adalah buku pertama yang menggambarkan sejarah perkembangan industry dan perdagangan di Eropa serta dasar-dasar perkembangan perdagangan bebas dan kapitalisme. Adam Smith dikenal luas dengan teori ekonomi laissez faire yang mengumumkan perkumpulan diabad 18. Smith percaya akan hak untuk mempengaruhi kemajuan ekonomi diri sendiri dengan bebas tanpa dikendalikan oleh perkumpulan dan atau Negara. Dia juga terkenal sebagai Bapak Ekonomi. Pendidikan dan Perjalanan karirnya Umur 13 : Memasuki Universitas Glasgow dimana dia belajar filosofi moral dibawah Francis Hutcheson Tahun 1740 : Mendapat anugrah Snell Exhibition dan memasuki kampus Balliol Oxfort Tahun 1748 : Smith memulai menguliahi umum di Edinburgh dibawah bimbingan Lord Kames. Sebagian perkuliahannya menyinggung retorika dan belles-letters Tahun 1750 : Bertemu dengan filusuf David hume yang memberikan pencerahan dalam karirnya Tahun 1751 : Ditunjuk sebagai ketua dewan logika di Universitas Glasgow, dipindahkan tahun 1752 ke dewan filosofi moral Glasgow Tahun 1759 : Menerbitkan teori dari sentiment moral. Karya ini yang membangun reputasi Smith Tahun 1764-1766 : Pensiun dari keprofessorannya Tahun 1776 : Memunculkan buku The Wealth of Nations Tahun 1778 : Ditunjuk untuk menduduki sebagai komisioner untuk cukai diSkotlandia Tahun 1783 : Menjadi salah satu pendiri Royal Society of Edinburgh Tahun 1787-1789 : Mendapat posisi kehormatan Lord Rektor Universitas Glasgow

Sumber : http://id.wikipedia.org/wiki/Adam_Smith#column-one

Biografi Paul FeyerabendMay 6th, 2011 oleh Ridwan Fendy dalam kategori Tokoh Filsafat Ilmu Paul Feyerabend(fI-er-ah-bent) lahir tahun 1924 di Vienna. Dia lahir dari seorang pegawai negeri dan seamstress. Dia sering membaca dan tertarik kepada teater. Dia juga belajar menyanyi. Ketika lulus pada 1942 dia kemudian ditugaskan di Arbeitsdienst (Jenis kerja yang diperkenalkan oleh Nazi).oleh Jerman. Setelah pelatihan di Pirmasens, Jernan dia ditugaskan di dalam unit Quelen en Bas di Prancis. Dari Desember tahun 1943 dia menjadi petugas di bagian utara Front timur, dia menjadi letnan. Pada masa Jerman mundur dari tentara Rusia, Feyerabend terkena tiga tembakan peluru. Peluru itu terkena di tulang punggung menyebabkan dia harus selalu berjalan dengan tongkat seumur hidupnya. Pendidikannya setelah perang beragam dan tidak biasa. Dia belajar di akademi musik Vienna, dia juga belajar fisika, sejarah dan astronomi di Universitas Vienna. Pada 1952 dia pindah ke london dan menghadiri seminar dari Karl Popper di sekolah Ekonomi London. Pada masa ini dia sangat terpengaruh pada pemikiran Karl Popper. Pada tahun 1955, Feyerabend mengajar di Universitas Bristol di Inggris. Dia mengajar filsafat ilmu. Setelah itu dia kemudian mengajar di banyak tempat seperti Berkeley, Auckland, Sussex, Yale, London, Berlin dan ETH Zurich. Pada masa inilah dia menjadi kritis dalam pandangannya terhadap filsafat ilmu. Pendapatnya ini menjadi anarkistis dan dadaistis. Dia kemudian bertemu Imre Lakatos, dia berencana membuat suatu kolaborasi dengan Lakatos dimana Lakatos akan mempertahankan pandangan rasionalis dan Feyerabend akan menyerangnya. Sayangnya, hal ini tidak terjadi terutama karena kematian Lakatos. Walaupun demikian Feyerabend menulis buku yang berisi kritik terhadap metodologi yang berjudul Againts Method. Review buku ini yang sangat negatif membuat Feyerabend jatuh dalam depresi. Walau demikian dia masih merupakan kontroversialis hingga akhir masa hidupnya. 11 February 1994 Feyerabend meninggal di Genolier clinic (Genolier, Canton of Vaud, Switzerland). Sumber Bacaan:

http://en.wikipedia.org/wiki/Paul_Feyerabend http://plato.stanford.edu/entries/feyerabend/ http://pagerankstudio.com/Blog/2011/05/paul-karl-feyerabend-biography/

Artikel Terkait:

Problema Batas-batas: Sejarah (6) Paul Feyerabend. Berbeda dengan Imre Lakatos, Paul Feyeraband lebih memilih untuk membawa ... Biografi Rudolf Carnap Rudolf Carnap adalah seorang filsuf kebangsaan Jerman, namun kemudian berkebangsaan ... Karl Raimund Popper Sir Karl Raimund Popper atau yang biasa disebut Karl Popper ...

Biografi Albert Einstein Siapa yang tidak kenal dengan Albert Einstein dan rumus E=mc2 ... Problema Batas-batas: Sejarah (5) Imre Lakatos Pemikiran Thomas Kuhn dalam scientific revolution nampaknya menimbulkan kegoncangan dalam ... Everything Goes Seperti yang Paul Feyerabend Katakan Seorang Filsuf Ilmu Paul Feyerabend pernah menyatakan mengenai suatu prinsip ...