tor rekomendasi untuk pemerintah dalam mengembangkan digitalisasi ukm nasional

4
KELOMPOK KERJA PROPOSAL Pengembangan Digitalisasi UKM Nasional Posisi : July 2015 1/4 Judul File : Rekomendasi untuk pemerintah dalam mengembangkan Digitalisasi UKM Nasional Nama Kelompok Kerja : Pengembangan Digitalisasi UKM Nasional Koordinator : 1. DESKRIPSI PROYEK a. LatarBelakang 1) Visi Indonesia 2025 : Mengangkat Indonesia menjadi Negara maju dan merupakan kekuatan 12 besar dunia di tahun 2025 dan 8 besar dunia pada tahun 2045 melalui pertumbuhan ekonomi tinggi yang inklusif dan berkelanjutan. 2) Posisi Strategis UMKM Jumlah UMKM mencapai lebih dari 55.206 juta unit (99,9% dari Total Pelaku Usaha = 52.211 juta) Kontribusi UMKM terhadap : o PDB : Rp. 3,466 Trilyun (57,12%) o Ekspor Non Migas : Rp. 203 Trilyun ( 16.01%) o Tenaga Kerja : 101,722 juta orang (97,24%) o Investasi : 830,9 Trilyun (52,33%) (Sumber BPS 2011 dan Kementrian KUKM) 3) Kemampuan UKM untuk bertahan dalam kondisi krisis, karena : Memiliki kandungan lokal yang tinggi pada input produksinya. Menghasilkan produk yang unik dan ke-khasan tertentu. Mengandalkan pasar lokal. Mampu melakukan langkah penghematan dengan substitusi input mahal menjadi input yang lebih murah.

Upload: mastel-indonesia

Post on 15-Apr-2017

304 views

Category:

News & Politics


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Tor rekomendasi untuk pemerintah dalam mengembangkan digitalisasi ukm nasional

KELOMPOK KERJA PROPOSAL

Pengembangan Digitalisasi UKM Nasional

Posisi : July 2015

1/4

Judul File : Rekomendasi untuk pemerintah dalam mengembangkan Digitalisasi UKM

Nasional

Nama Kelompok

Kerja

: Pengembangan Digitalisasi UKM Nasional

Koordinator :

1. DESKRIPSI PROYEK

a. LatarBelakang

1) Visi Indonesia 2025 :

Mengangkat Indonesia menjadi Negara maju dan merupakan kekuatan 12 besar

dunia di tahun 2025 dan 8 besar dunia pada tahun 2045 melalui pertumbuhan

ekonomi tinggi yang inklusif dan berkelanjutan.

2) Posisi Strategis UMKM

� Jumlah UMKM mencapai lebih dari 55.206 juta unit (99,9% dari Total Pelaku

Usaha = 52.211 juta)

� Kontribusi UMKM terhadap :

o PDB : Rp. 3,466 Trilyun (57,12%)

o Ekspor Non Migas : Rp. 203 Trilyun ( 16.01%)

o Tenaga Kerja : 101,722 juta orang (97,24%)

o Investasi : 830,9 Trilyun (52,33%) (Sumber BPS 2011 dan Kementrian KUKM)

3) Kemampuan UKM untuk bertahan dalam kondisi krisis, karena :

� Memiliki kandungan lokal yang tinggi pada input produksinya.

� Menghasilkan produk yang unik dan ke-khasan tertentu.

� Mengandalkan pasar lokal.

� Mampu melakukan langkah penghematan dengan substitusi input mahal

menjadi input yang lebih murah.

Page 2: Tor rekomendasi untuk pemerintah dalam mengembangkan digitalisasi ukm nasional

KELOMPOK KERJA PROPOSAL

Pengembangan Digitalisasi UKM Nasional

Posisi : July 2015

2/4

b. Pembahasan

1) Program Pemerintah dalam Pemberdayaan UKM

Memberdayakan UKM melalui pertumbuhan ekonomi berkelanjutan, meningkatkan

posisi tawar, efisiensi Usaha secara lebih terstruktur dan terlembaga dengan focus

pada program /kegiatan prioritas sebagai berikut :

� Peningkatan Iklim Usaha yang kondusif bagi UKM.

� Peningkatan akses terhadap sumberdaya produktif.

� Pengembangan produk dan pemasaran.

� Peningkatan daya saing SDM.

2) Kebutuhan

Untuk mendukung pelaksanaan program pemerintah untuk pemberdayaan UKM,

dibutuhkan upaya Digitalisasi UKM, khususnya melalui upaya peningkatan :

� Infrastruktur ( prasarana TIK Nasional).

� Sarana IT (Hardware dan Software / Aplikasi) di para pelaku UKM.

� Kuantitas dan Kualitas Sumber Daya Manusia (SDM).

� Pemanfaatan Internet sebagai tools operasional.

3) Permasalahan

Saat ini, hampir setiap instansi dan pelaku bisnis yang berkecimpung di sektor UKM

telah mempunyai program masing-masing yang terpisah dalam melakukan upaya

Digitalisasi UKM. Untuk meningkatkan efektifitas dan produktifitas program

diperlukan kesamaan visi, obyektif dan tahapan-tahapan implementasi yang

tertuang dalam sebuah Master Plan Program Digitalisasi UKM Nasional. Master Plan

ini haruslah bertumpu pada kondisi riil infrastruktur dan sarana TIK maupun kondisi

SDM yang ada.

4) Lingkup Pembahasan

Penyusunan Draft Usulan Master Plan Digitalisasi UKM Nasional (secara umum), dan

secara khusus mengkaji alternatif penerapan standarisasi platform implementasi

Digitalisasi UKM Nasional.

Page 3: Tor rekomendasi untuk pemerintah dalam mengembangkan digitalisasi ukm nasional

KELOMPOK KERJA PROPOSAL

Pengembangan Digitalisasi UKM Nasional

Posisi : July 2015

3/4

c. Keluaran Kelompok Kerja

Dokumen eksternal berupa usulan dari MASTEL kepada Pemerintah/regulator, Instansi

terkait serta publik mengenai “Master Plan Program Digitalisasi UKM Nasional” dalam

rangka mewujudkan Visi Indonesia 2025.

2. TAHAPAN KEGIATAN

a. Mengumpulkan data dan informasi yang relevan mengenai Program-Program

Digitalisasi UKM yang sudah disusun dan diimplementasikan oleh masing-masing

Instansi dan Pelaku Usaha.

b. Melakukan analisa dan kajian terhadap program-program Digitalisasi UKM yang ada.

c. Menyusun draft dokumen “Master Plan Program Digitalisasi UKM Nasional”

3. SUMBER DAYA

a. Melakukan Desk Study dan rapat untuk gathering informasi

b. Pembuatan dokumen kajian awal

c. Penyusunan analisa

d. Penyampaian aspirasi

4. PENGELOLAAN RESIKO

a. Gathering Informasi :

1). Resiko : Keakuratan informasi dan ketersediaan nara sumber terkait dengan

time plan project.

2). Mitigasi : Optimalisasi serta pengayaan sumber informasi dan sinkronisasi time

plan project.

b. Analisa Awal/Pengolahan Data Informasi

1). Resiko : Kajian membutuhkan kompetensi dalam bidang digitalisasi UKM yang

menitik beratkan pada aspek hardware, software/aplikasi dan

internet.

2). Mitigasi : Mengundang Narasumber yang kompeten dan/atau menggunakan

referensi hasil kajian pihak lain.

Page 4: Tor rekomendasi untuk pemerintah dalam mengembangkan digitalisasi ukm nasional

KELOMPOK KERJA PROPOSAL

Pengembangan Digitalisasi UKM Nasional

Posisi : July 2015

4/4

c. Penyampaian Aspirasi:

1). Resiko : Metode dan informasi yang tepat dalam penyusunan draft dan

penyampaian informasi.

2). Mitigasi : Kehati-hatian dalam penyusunan draft dan metode yang tepat dalam

penyampaian aspirasi.

5. ANGGOTA TIM

a. Internal :

Anggota MASTEL

b. Eksternal :

1) Regulator : Kemkominfo, BRTI, OJK dan Kem. KUKM

2) Instansi Terkait : Kemenko Perekonomian, Kemenkeu, BAPPENAS

3) Asosiasi terkait sektor UKM.

6. JADWAL KEGIATAN

No KEGIATAN Jul Agus Sept Okt Nov Des 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4

1 Pengumpulan Data

2 Kajian awal

3 Analisa

4 Penyampaian

dokumen