digitalisasi sinyal menggunakan pcm 30

Upload: happy-fandani

Post on 05-Apr-2018

244 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 8/2/2019 Digitalisasi Sinyal Menggunakan PCM 30

    1/20

  • 8/2/2019 Digitalisasi Sinyal Menggunakan PCM 30

    2/20

    PCM 30 adalah sejenis

    teknologi digital dalam

    menggandakan kanal

    percakapan yangmemungkinkan satu jalur

    fisik disaluri 30

    percakapan sekaligus tanpa

    mengganggu satu samalain.

  • 8/2/2019 Digitalisasi Sinyal Menggunakan PCM 30

    3/20

    Pembangkit PCM akan menghasilkan sederetansimbol atau digit, dengan setiap slot waktudigit menyatakan pendekatan harga

    amplitudo sesaat sinyal hasil pencuplikan darisinyal informasi analog.

  • 8/2/2019 Digitalisasi Sinyal Menggunakan PCM 30

    4/20

    Sinyal informasi baseband (analog)pertamakali dicuplik dengan menggunakan metodesample and hold

    Dilakukan proses konversi analog ke digitalmenggunakan rangkaian ADC yang di

    dalamnya dilakukan proses kuantisasi danpengkodean.

  • 8/2/2019 Digitalisasi Sinyal Menggunakan PCM 30

    5/20

    Shift register paralel in serial out dan serial inparalel out diperlukan karena biasanyarangkaian ADC dan DAC lebih dari satukeluaran (simultan) delapan digit biner.

    Setelah ditransmisikan sinyal PCM tersebut

    diubah kembali menjadi sinyal informasi asli(analog) sebuah decoder atau DAC dansebuah rangkaian Low Pass Filter

  • 8/2/2019 Digitalisasi Sinyal Menggunakan PCM 30

    6/20

  • 8/2/2019 Digitalisasi Sinyal Menggunakan PCM 30

    7/20

    Coder (Konverter A/D)Mengubah sinyal analog (dengan frekwensisuara 300 - 3400 Hz) menjadi sinyal digital64 Kbit/s

    MultiplexingMenggabungkan 30 kanal sinyal digital 64kbps paralel menjadi satu deretan sinyalunipolar 2048 Kbit/s NRZ

    Line CodingMengubah sinyal unipolar 2048 Kbps NRZmenjadi sinyal bipolar 2048 Kbps HDB-3

  • 8/2/2019 Digitalisasi Sinyal Menggunakan PCM 30

    8/20

    Tujuan dari proses sampleand hold adalah untukmencuplik secara berkalasinyal informasi analog danmengkonversikannya menjadideretan pulsa-pulsa PAMdengan amplitudo konstan

    (rata).

  • 8/2/2019 Digitalisasi Sinyal Menggunakan PCM 30

    9/20

    Amplitudo konstan ataurata diperlukan untukmendapatkan konversi

    yang akurat bila hendakdiubah ke bentuk kodedigital oleh rangkaian

    ADC

  • 8/2/2019 Digitalisasi Sinyal Menggunakan PCM 30

    10/20

  • 8/2/2019 Digitalisasi Sinyal Menggunakan PCM 30

    11/20

    Kuantisasi adalah proses penentuan(konversi) dari setiap harga analog

    hasil pencuplikan ke level nomor yang

    mendekati, yang merupakan hargaanalog diskrit

  • 8/2/2019 Digitalisasi Sinyal Menggunakan PCM 30

    12/20

  • 8/2/2019 Digitalisasi Sinyal Menggunakan PCM 30

    13/20

    Sinyal analog m(f) yang dibatasi rangeamplitudonya dari VL sampai VH

    Range amplitudo tersebut dibagi menjadi Mbagian (level) yang sama dengan ukuransetiap bagian sebesar S

    Harga S=VH VL/ Mmenyatakan ukuran setiap level atau setiapstep

  • 8/2/2019 Digitalisasi Sinyal Menggunakan PCM 30

    14/20

    Pada gambar 3 terdapat 8 bagian (M=8)

    Di tengah-tengah setiap bagian ditandailevel-level kuantisasi seperti m0, m1, m2,m3,......m7

    Jika sinyal m(f) berada di daerah (q=0,1,2,..7)maka sinyal mq(f) mempunyai level konstansebesar mq

    Setelah memperoleh harga level konstan

    sebanyak 8 (m0 sampai m7) prosesberikutnya adalah mengkodekan level-levelkonstan tersebut ke dalam kode biner

  • 8/2/2019 Digitalisasi Sinyal Menggunakan PCM 30

    15/20

    Pemilihan level kuantisasi dari sinyal m(f)dilakukan dengan memperhatikan levelkuantisasi mana yang terdekat dariamplitudo hasil pencuplikan sinyal m(f)

  • 8/2/2019 Digitalisasi Sinyal Menggunakan PCM 30

    16/20

    Mengubah sinyal PAM menjadi

    sinyal digital (A D Converter)

  • 8/2/2019 Digitalisasi Sinyal Menggunakan PCM 30

    17/20

    Pada PCM-30 berlaku Hukum Companding-A :

    a) Setiap pulsa PAM ditempatkan padapolaritas positif atau negatif; dan ditandaidengan hurufS:- Untuk Polaritas Positif S = 1

    - Untuk Polaritas Negatif S = 0

  • 8/2/2019 Digitalisasi Sinyal Menggunakan PCM 30

    18/20

    b) Setiap polaritas dibagi menjadi 8 segment;segment ke -0 s/d 7, dan ditandai denganhurufABC

    c) Setiap segment dibagi menjadi 16 sub-segment (interval); interval ke-0 s/d 15, danditandai dengan hurufWXYZ.

  • 8/2/2019 Digitalisasi Sinyal Menggunakan PCM 30

    19/20

    Meletakan sinyal kedalam 2 polaritas; yaitu

    polaritas positive, yang ditandai dengan satudigit 1; atau polaritas negative yangditandai dengan satu digit 0

  • 8/2/2019 Digitalisasi Sinyal Menggunakan PCM 30

    20/20

    Setiap Polaritas dibagi menjadi 8 segment;yang ditandai dengan tiga digit 0 dan/atau1, dengan no. mulai dari 0 s/d 7

    Setiap segment dibagi lagi menjadi 16subsegment, atau interval; dan ditandai

    dengan empat digit 0 dan/atau 1, denganno. mulai dari 0 s/d 15