tm 08 - strategi lokasi
DESCRIPTION
Manajemen ProduksiTRANSCRIPT
Urgensi Lokasi yang Strategis Lokasi memiliki kekuatan untuk membuat
(menghancurkan) strategi bisnis sebuah perusahaan.
Tujuan strategi lokasi ialah memaksimalkan keuntungan lokasi sebuah perusahaan.
Keputusan lokasi bergantung pada tipe bisnis.
Keputusan lokasi perusahaan manufaktur fokus untuk meminimalkan biaya.
Keputusan lokasi bisnis eceran dan jasa profesional ialah fokus memaksimalkan pendapatan.
Keputusan Lokasi
Country
© 1995 Corel Corp.
Region/Community
© 1995 Corel Corp.
Site
© 1995 Corel Corp.
Keputusan Lokasi di Suatu Negara
Risiko politik, peraturan, sikap dan insentif pemerintah.
Budaya dan ekonomi Lokasi pasar. Ketersediaan, sikap,
produktivitas dan upah TK.
Ketersediaan bahan baku, komunikasi dan energi.
Risiko nilai tuka dan mata uang.
Keputusan Lokasi di Suatu Daerah Keinginan perusahaan
Hal-hal yang menarik di daerah tersrbut (budaya, pajak, iklim)
Ketersediaan, sikap, produktivitas dan upah TK.
Ketersediaan bahan baku, komunikasi dan energi.
Peraturan pemerintah daerah
Biaya tanah & pembangunan
Keputusan Lokasi
Ukuran dan biaya lokasi
Sistem transportasi darat, laut dan udara
Kedekatan dengan TK.
Kedekatan dengan bahan baku.
Permasalahan dampak lingkungan.
Contoh Strategi Lokasi
Indonesia selama ini merupakan pasar yang istimewa bagi Samsung Electronics. Kami membuka pabrik kami di Indonesia pada tahun 1992 untuk memanfaatkan peluang dari jumlah tenaga kerja Indonesia yang besar dan jumlah konsumen kelas menengah yang terus bertambah. Banyak produk kami, terutama dalam kategori TV, telah menjadi pemimpin pangsa pasar di Indonesia. Sejalan dengan semakin meningkatnya basis penduduk berpenghasilan menengah, kami percaya bahwa Indonesia cocok untuk perusahaan elektronik yang berkembang seperti Samsung.
Mangyu Yim, President Director, PT Samsung Electronics Indonesia
Strategi Lokasi pada Industri Jasa Fokus analisi lokasi industri jasa ialah
memaksimalkan pendapatan. 8 komponen utama volume dan
pendapatan industri jasa: Daya beli di suatu wilayah Kesesuaian antara jasa da citra perusahaan Persaingan di suatu wilayah Kualitas persaingan Keunikan likasi perusahaan dan pesaing Kulitas fisik fasilitas Kebijakan operasional perusahaan Kualitas manajemen
Strategi Lokasi Organisasi Jasa Vs Manufaktur
Service/Retail/Professional Revenue
Focus Volume/revenue
Drawing area, purchasing power
Competition; advertising/pricing
Physical quality Parking/access; security/
lighting; appearance/image
Cost determinants Rent Management caliber Operations policies
(hours, wage rates)
Goods-Producing Location
Cost Focus Tangible costs
Transportation cost of raw materials
Shipment cost of finished goods
Energy and utility cost; labor; raw material; taxes, etc.
Intangible and future costs Attitude toward union Quality of life Education expenditures by
state Quality of state and local
government
Strategi Lokasi Organisasi Jasa Vs Manufaktur
Service/Retail/Professional Techniques
Regression models to determine importance of various factors
Factor-rating method Traffic counts Demographic analysis of
drawing area Purchasing power analysis
of drawing area Center of gravity method Geographic information
systems
Goods Producing Location
Techniques Linear Programming
(Transportation method)
Factor-rating method Locational breakeven
analysis Crossover charts
Strategi Lokasi Organisasi Jasa Vs Manufaktur
Service/Retail/Professional
Assumptions Location is a major
determinate of revenue High customer-contact
issues are critical Costs are relatively
constant for a given area; therefore, the revenue function is critical
Goods-Producing Location
Assumptions Location is a major
determinate of cost Most major costs can
be identified explicitly for each site
Low customer contact allows focus on identifiable costs
Intangible costs can be evaluated
Metode Evaluasi Alternatif Lokasi
1. Metode Pemeringkatan Faktor
2. Analisis Titik Impas lokasi
3. Metode Pusat Gravitasi
4. Model Transportasi
Metode Pemeringkatan Faktor Metode ini memiliki 6 langkah:
Membuat daftar faktor penunjang keberhasilan (Critical Succes Factors - CSFs)
Memberikan bobot untuk setiap CSFs disesuaikan dengan tujuan perusahaan.
Membuat skala untuk setiap CSFs Melakukan penilaian oleh manajer Mengkalikan nilai dengan bobot untuk
setiap CSFs dan jumlahkan nilai total setiap lokasi.
Membuat rekomendasi berdasarkan nilai maksimal
Analisis Titik Impas Ialah sebuah analisis biaya-volume
produksi untuk membuat perbadingan ekonomi alternatif lokasi.
Langkah analisis titik impas: Menentukan biaya tetap dan biaya variabel
untuk setiap lokasi. Memetakan biaya setiap lokasi dengan biaya
pada sumbu vertikal dan jumlah produksi tahunan pada sumbu horizontal.
Memilih lokasi yang memiliki biaya total paling rendah untuk jumlah produksi yang diharapkan.
Contoh SoalAnalisis Titik Impas
Sebuah perusahaan Karburator sedang mempertimbangkan 3 lokasi pabrik yaitu Bekasi, Semarang dan Surabaya. Fixed costs per tahun pada 3 lokasi tersebut secara berurutan ialah $30.000, $60.000, & $110.000. Variable costs per unit pada 3 lokasi tersebut secara berurutan ialah $75, $45, & $25. Harga jual per unit ialah $120. Mana lokasi yang paling ekonomis untuk jumlah produksi 2.000 unit per tahun?
Diagram Silang Analisis Titik Impas
0
50000
100000
150000
200000
0 500 1000 1500 2000 2500 3000
Volume
Ann
ual C
ost
Bekasi
Surabaya
Semarang
Biaya terendah Semarang
Biaya terendah Surabaya
Biaya terendah Bekasi
Metode Pusat Gravitasi
Merupakan sebuah teknis matematis yang digunakan untuk menemukan lokasi yang paling baik untuk suatu titik distribusi tunggal yang melayani beberapa toko atau daerah
Metode ini memperhitungkan 3 hal untuk menemukan lokasi terbaik: Jarak lokasi pasar Jumlah barang yang dikirim ke pasar tersebut Biaya pengiriman
Metode Pusat Garavitasi Langkah –langkah Metode Pusat
Gravitasi:1. Menempatkan lokasi pada suatu
sistem koordinat. Titik-titik koordinat diletakkan pada peta biasa.
2. Menghitung koordinat X dan Y untuk pusat gravitasi
Persamaan Metode Pusat Gravitasi
dix = koordinat x lokasi i
Wi = Volume barang
yang dipindahkan ke atau dari lokai i
diy = koordinat y lokasi i
Koordinat X
Koordinat Y
ii
iiix
x W
WdC
ii
iiiy
y W
WdC
Lokasi Koordinat
Model Transportasi Model transportasi ialah suatu prosedur
berulang untuk memecahkan permasalahan meminimalkan biaya pengiriaman produk dari beberapa sumber ke beberapa tujuan.
Hal-hal yang harus diketahui dalam pemodelan transportasi: Titik asal dan kapasitas atau pasokan pada
setiap periode. Titik tujuan dan permintaan pada setiap
periode. Biaya pengiriman satu unit dari setiap titik
asal ke setiap titik tujuan.
Peta Pola Distribusi BBM