tahap perkembangan anak menurut teori psikososial erik erikson.docx
TRANSCRIPT
![Page 1: Tahap perkembangan anak menurut Teori Psikososial Erik Erikson.docx](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022071709/55cf91b4550346f57b8fd390/html5/thumbnails/1.jpg)
Tahap perkembangan anak menurut Teori Psikososial Erik Erikson :
An.T berada dalam tahap toddler atau merupakan tahap kemandirian, rasa malu dan ragu.
Anak sudah mulai mencoba dalam mandiri dalam tugas tumbuh kembang seperti dalam
motorik dan bahasa, anak sudah bias berjalan sendiri dan berbicara ± 6 kata. Pada tahap ini,
anak juga akan merasakan malu apabila orang tua terlalu melindungi atau tidak memberi
kemandirian / kebebasan anak dan menuntut tinggi harapan anak.
Teori Kepribadian anak menurut Teori Psikoseksual Sigmund Freud :
An.T berada dalam tahap anal dimana anak menunjukkan kepuasan adalah pada pengeluaran
tinja, anak akan menunjukkan keakuannya dan sikapnya yang narsistik yaitu cinta terhadap
dirinya sendiri dan sangat egoistic. Anak menunjukkan sikap kurang dalam pengendalian diri.
1. Pernafasan ( B1 : Breathing )
Respirasi : 24 x / menit
Pada inspeksi hidung dan pergerakan dada simetris.
Pada auskultasi suara nafas baik pada trachea, bronchovesikuler dan vesikuler tidak
terdapat suara nafas tambahan.
Tidak terdapat pernafasan cuping hidung.
Pasien pilek
Tidak terdapat sianosis baik pada ekstremitas maupun bibir.
Pasien aktif beraktivitas.
BB : 8,3 kg ( BB normal : 9,2 – 10,6 kg )
TB : 72,2 cm ( TB normal : 73 – 77 cm )
2. Cardiovascular ( B2 : Bleeding )
Nadi : 100 x/menit, irama teratur
Suhu : 36 4 0C
Suhu tanggal 31 – 3 – 2009 jam 12 am : 38 8 O C
Pengisian kapiler ( CRT ) cepat.
Bunyi jantung S1 dan S2 tunggal, tidak terdapat mur – mur.
3. Persyarafan ( B3 : Brain )
Tingkat kesadaran composmentis.
![Page 2: Tahap perkembangan anak menurut Teori Psikososial Erik Erikson.docx](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022071709/55cf91b4550346f57b8fd390/html5/thumbnails/2.jpg)
GCS (15) : E : 4; V : 5; M : 6.
Anak rewel.
Tidak terdapat kelumpuhan ekstremitas, reflek patella + / +.
Pada mata, pupil isokor dengan diameter 3 / 3 mm, reaksi terhadap cahaya + / +
4. Perkemihan – Eliminasi Urine ( B4 : Bladder )
Tidak ada riwayat gangguan saat BAK.
Bladder lunak.
BAK spontan.
BAK 5 – 6 x / hari, kadang mengompol
5. Pencernaan – Eliminasi Alvi ( B5 : Bowel )
Pada inspeksi tidak terdapat jaringan parut pada abdomen.
Tidak terdapat asites..
Pada perkusi suara tympani.
Bising usus 8 x/menit.
Turgor kulit baik.
Tidak terdapat nyeri tekan pada abdomen, perut lunak.
6. Tulang – Otot – Integumen ( B6 : Bone )
Tidak tedapat nyeri tekan otot.
Turgor kulit baik.
Tidak terdapat edema ekstremitas.
Tidak terdapat kelainan tulang belakang
MMT
5 5
5 5
7. Sistem Endokrin
Tidak ada riwayat penyakit DM
2.2.5 Diagnostic Test / Pemeriksaan Penunjang
1. Pemeriksaan Darah Lengkap ( 29 – 3 – 2010 )
Pemeriksaan Hasil Nilai Normal Interprestasi
WBC 9.3 K/uL 4.1 – 10.9 K/uL Normal
![Page 3: Tahap perkembangan anak menurut Teori Psikososial Erik Erikson.docx](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022071709/55cf91b4550346f57b8fd390/html5/thumbnails/3.jpg)
LYM 3.8 40.4 %L 0.6 – 4.1 10.0 – 58.5%L Normal
MID 0.6 6.8 %M 0.0 – 1.8 0.1 – 24.0%M Normal
GRAN 4.9 52.8%G 2.0 – 7.8 37.0 – 92.0%G Menurun
RBC 4.74 M/uL 4.20 – 6.30 M/uL Normal
HGB 10.1 g/dl 12.0 – 18.0 g/dl Menurun
HCT 30.6 % 37.0 – 51.0 % Menurun
MCV 64.6 fL 80.0 – 97.0 fL Menurun
MCH 21.3 pg 26.0 – 32.0 pg Menurun
MCHC 33.0 g/dl 31.0 – 36.0 g / dl Normal
RDW 15.0 % 11.5 – 14.5 % Meningkat
PLT 258 K / ul 140 – 440 K/uL Normal
2. Pemeriksaan CRP ( 29 – 3 – 2010 )
CRP : 4,98 mg/dl
3. Kimia Darah Tanggal 14 – 1 – 2010
Pemeriksaan Hasil Nilai Normal Interprestasi
GDS 112 mg/dl 76 – 110 mg/dl Meningkat
Na 139 mEq/L 136 – 145 mEq/L Normal
K 4.2 mEq/L 3.6 – 5.0 mEq/L Normal
Kalsium 4,6 mEq /L 3.4 – 4.7 mmol/L Normal
4. Rontgen
Tidak dilakukan pemeriksaan
5. Terapi
Valim 2,5 mg IV Prn Kejang dapat diulang max 3X selang 5 menit
Valdimex 2 mg Tid PO bila panas dan selama panas
Paracetamol 4 cc Q 5 jam ( rutin 1 hari )
Biokid 5 cc QH
Nasafed 1,5 cc Tid
Freís 2,5 cc QH
Dexametason 2,5 mg IV Q 8 Jam ( rutin 1 hari )
IV Kaen 4B 25 cc / jam
Diit Nasi LPLC
![Page 4: Tahap perkembangan anak menurut Teori Psikososial Erik Erikson.docx](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022071709/55cf91b4550346f57b8fd390/html5/thumbnails/4.jpg)
DAFTAR PUSTAKA
Hidayat, Aziz. A. (2001). Asuhan Keperawatan pada Anak. Jakarta : CV. Sagung Seto.
Carpenito, Lynda Juall. (1999). Diagnosa Keperawatan. Edisi 8. Jakarta : EGC.
Doengoes, Marilyn E. Rencana Asuhan Keperawatan Pedoman Untuk Perencanaan dan
Pendokumentasian. Jakarta : EGC.
Mansjoer, Arif. (2000). Kapita Selekta Kedokteran. Jakarta :Media Aesculapius FKUI. Edisi III.
Price dan Wilson. (1995). Patofisiologi. Jilid 2. Terjemahan : Peter Anugrah. Jakarta : EGC.
Labels: ASKEP, KEPERAWATAN, LP, TEORI