sk 1

1
Benjolan Di Payudara Seorang perempuan berumur 5 tahun, ibu rumah tangga, datang ke poliklinik bedah RS YARSIkarena adanya benjolan di payudara sebelah kanan sudah setahun ini. Mula-mula sebesar bijirambutan, kemudian sekarang sebesar bola tenis. Tidak terasa sakit, hanya kadang terasa pegal.Pasien merasa berat badannya menurun drastis dalam empat bulan terakhir ini. Pada keluargaterdapat riwayat penderita tumor ganas payudara , yaitu bibi pasien (adik kandung dari ibu pasien). Bibi pasien meninggal karena penyakitnya ini. Pasien tidak mempunyai anak. Sebulanini timbul luka koreng berbau di kulit di atas benjolan payudara. Pasien juga merasa sesak sebulan terakhir yang bertambah dengan aktifitas tapi tidak berkurang dengan istirahat.Pada pemeriksaan fisik didapatkan keadaan umum baik, BB 40 kg, TB 160 cm. T : 110/70mmHg, N : 88x/mnt. RR : 24x/mnt. Status lokalis pada payudara kanan didapatkan massa ovallebih kurang 8x7x7cm3 di kwadran medial atas, keras, berbenjol, melekat ke dinding dada, peaude orange, ulkus, retraksi papilla mammae, dan nipple discharge . Teraba limfonodi aksilla 2 buah, ukuran 1cm, saling melekat satu dengan yang lain. Pada pemeriksaan Rontgen thoraksdidapatkan coin lesion di lobus superior paru kanan disertai efusi pleura. USG abdomen tidak didapatkan nodul. Biopsy insisi memastikan pasien menderita kanker payudara (stadiumterminal) kemudian menjalani operasi simple mastectomy dilanjutkan kemoterapi dan radioterapi. Bagaimanakah seharusnya pasien menghadapi penyakit berat dan terminal yangdideritanya dari sisi agama Islam?

Upload: ilham-ghor-noeryosan

Post on 23-Dec-2015

216 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

sk 1 neoplasia

TRANSCRIPT

Page 1: Sk 1

Benjolan Di PayudaraSeorang perempuan berumur 5 tahun, ibu rumah tangga, datang ke poliklinik bedah RS YARSIkarena adanya benjolan di payudara sebelah kanan sudah setahun ini. Mula-mula sebesar bijirambutan, kemudian sekarang sebesar bola tenis. Tidak terasa sakit, hanya kadang terasa pegal.Pasien merasa berat badannya menurun drastis dalam empat bulan terakhir ini. Pada keluargaterdapat riwayat penderita tumor ganas payudara , y a i t u b i b i p a s i e n ( a d i k k a n d u n g d a r i i b u  pasien). Bibi pasien meninggal karena penyakitnya ini. Pasien tidak mempunyai anak.  Sebulani n i t i m b u l l u k a k o r e n g b e r b a u d i k u l i t d i a t a s b e n j o l a n p a y u d a r a . P a s i e n j u g a m e r a s a s e s a k   sebulan terakhir yang bertambah dengan aktifitas tapi tidak berkurang dengan istirahat.P a d a p e m e r i k s a a n f i s i k d i d a p a t k a n k e a d a a n u m u m b a i k , B B 4 0 k g , T B 1 6 0 c m . T : 1 1 0 / 7 0 mmHg, N : 88x/mnt. RR : 24x/mnt. Status lokalis pada payudara kanan didapatkan massa oval lebih kurang 8x7x7cm3 di kwadran medial atas, keras, berbenjol, melekat ke dinding dada, peaude orange, ulkus, retraksi papilla mammae, dan nipple discharge . Teraba limfonodi aksilla 2 buah, ukuran 1cm, saling melekat satu dengan yang lain. Pada pemeriksaan Rontgen thoraks didapatkan coin lesion di lobus superior paru kanan disertai efusi pleura. USG abdomen tidak didapatkan nodul. Biopsy insisi memastikan pasien menderita kanker payudara (stadiumterminal) k e m u d i a n   m e n j a l a n i   o p e r a s i simple mastectomy dilanjutkan kemoterapi dan radioterapi. Bagaimanakah seharusnya pasien menghadapi penyakit berat dan terminal yangdideritanya dari sisi agama Islam?