sistem-pengukuran1.docx

8/16/2019 sistem-pengukuran1.docx

1/6

TUGAS INSTRUMEN DAN KENDALI

O L E H

NAMA :.SUNARTO

NO. BP : 0801011009

KELAS : II B REGULER

POLITEKNIK NEGERI PADANG

JURUSAN TEKNIK MESIN

2009


2/6

I TEM PENGUKURAN

Karakteristik instrument pengukuran

1. Karakteristik Statis

2. Karakteristik Dinamis

3. Prinsip Dasar Pengukuran

Sistem pengukuran

• Sistem pengukuran merupakan bagian pertama dalam suatu system

pengendalian

• Jika input sistem pengendalian salah, maka output salah

• Jika hasil pengukuran (input system pengendalian) salah, maka hasil

pengendalian pasti salah, walaupun sebenarnya sistem pengendalian sangatbaik

Karakteristik statik instrument Pengukuran

Karakteristik Statis karakter yang menggambarkan parameter instrument dalamkeadaan steady. Karakter Dinamis karakter yang menggambarkan respon (tanggapan)dinamik (fungsi waktu)

1. Karakteristik Statis

• Akurasi

• Presisi

• Toeransi

• Range !span"

• #inieritas

• $%sterisis

• Akurasi !keteitian"

•

Ketepatan alat ukur dalam memberikan hasil pengukuran

A. AKURASI

Ada beberapa cara menyatakan akurasi

. Dalam !ariabel pengukuran


3/6

contoh " #ermometer skala $%& ' $$o& dengan akurasi %& Artinya ikapengukuran menunukkan $ %&, maka nilai sebenarnya adalah *+%& ' o&

ambar . #hermometer skala &arenheit

-. Dalam presentase span

contoh pressure transmitter range $$ ' /$$ psi. akurasi $,* 0 spanakurasi 1 $,* 0 2 (/$$ ' $$) 1 ,* psi Jika pengukuran menunukkan -$$ psi,maka sebenarnya adalah +3,* ' -$,* psi

ambar - pressure transmitter

4. Dalam presentase skala maksimum


4/6

contoh !oltmeter skala maksimum -$$ 5 dg akurasi 0 &S (full scale) akuras10 2 -$$ 1 - 5

ambar 4. !oltmeter

/. Dalam presentase pembacaan

contoh 6e!el transmitter mempunyai akurasi * 0 output ika sinyal menunukkan/$0, maka akurasi adalah /$ 2 * 0 1 - 0, sehingga nilai sebenarnya 43 ' /- 0

ika sinyal menunukkan $ 0, maka akurasi adalah $ 2 * 0 1 4 0, sehingganilai sebenarnya *7 ' 4 0

ambar / 6e!el transmitter

&. Presisi ' repeata(iit%

Kemampuan sistem pengukuran untuk menampilkan ulang output yang samapada pengukuran berulang singkat8ontoh !oltmeter mempunyai repeatability $,- 0. ika pengukuran sebenarnya $$ !,maka ketika pengukuran diulang ' ulang ( mis -$ kali) maka pembacaan akan berkisar

++,3 ' $$,- 5 Akurasi )s presisi akurasi rendah presisi rendah akurasi rendah

presisi tinggi akurasi tinggi presisi tinggi


5/6

ambar * !oltmeter

*. Toeransi

9enunukkan kesalahan maksimum 8ontoh hidrometer mempunyai spesifikasi:ange $$ ' *$ kg;m4 scale subdi!ision kg;m4 tolerance $, kg;m4 Alat ini untukmengukur densitas $$ ' *$ kg;m4, skala inter!al kg;m4, dan kesalahan maksimum$, kg;m4

ambar . hidrometer D. Range !span"

Selisih nilai maksimum dan minimum yang dapat diukur oleh alat 8ontohthermometer range and subdi!ision %8 ma2imum error %8 < $,* to = /$,* 2 $, $,-

Artinya kisaran pengukuran ' $,* sampai /$,* %8, skala inter!al $, %8 dan kesalahanmaksimum $,- %8

E. ensiti)itas

>erubahan output instrumen yang teradi ketika kualitas pengukuran berubah 8ontohtimbangan 8apacity -*$ g Sensiti!e to mg Artinya timbangan dapat digunakansampai -*$ g dan perubahan massa yang dapat dideteksi sebesar mg


6/6

ambar 7 timbangan

+. #inieritas

>engukuran yang baik adalah ika input penguenyimpangan dari garis linier disebut linieritas Sebuah alat ukur mempunyai linieritas 0 ika kur!a hubungan input (keadaan sesungguhnya) dan output (yang ditunukkanalat ukur) berkelok menyimpang selisih =< 0 ?entuk non linier parabola, berkelok,lengkung 8ontrol !al!e linier pada /$ ' 7* 0 bukaan, artinya ika hubungan sinyal inputdengan aliran (flow) yang melalui control !al!e linier (lurus) pada /$ ' 7* 0.

G. $%sterisis

8ontoh Suatu termometer digunakan untuk mengukur $ %8, akanmenunukkan angka yang berbeda ika sebelumnya digunakan untuk mengukur fluida-$ %8 dengan ika sebelumnya digunakan untuk mengukur fluida $$ %8 >erbedaan(kesalahan) ini disebut hyterisis

sistem-pengukuran1.docx

Documents