sindroma nefrotik
DESCRIPTION
sindromTRANSCRIPT
LAPORAN KASUS
I. Identitas Pasien
Nama : An. U
Umur : 8 Tahun
Jenis kelamin : Perempuan
Alamat : Pasegeran 12 / 4 Pandan Arum
Tanggal M.R.S : 14 April 2007 / jam 10.00 WIB
No RM : 978502
II. Anamnesis : Diberikan orang tua tanggal 15 Mei 2007, jam 14.00 WIB
Keluhan Utama : bengkak seluruh tubuh
Riwayat penyakit sekarang :
7HSMRS : mulai bengkak diwajah, perut dan seluruh tubuh tapi belum mengganggu
aktivitas sehari-hari, panas (-), batuk (-), pilek (-), sesak napas (-), makan minum
biasa, BAK dan BAB normal.
HMRS : bengkak semakin bertambah dan mengganggu aktivitas, badan lemas,
kepala pusing, panas (-), batuk (+), pilek (-), napas cepat (+), nafsu makan berkurang,
minum hanya 3 gelas / hari, BAB lancar, BAK berkurang / sedikit.
Riwayat Penyakit Dahulu :
- Umur 3 tahun An. U mengalami bengkak seluruh tubuh dan mondok di RS Budi
Kemuliaan Batam selama 6 hari dengan keterangan penyakit ginjal membaik
& diberi obat jalan puyer merah dan puyer putih.
- Riwayat pengobatan terputus sehingga setiap bulan penyakitnya kambuh (setiap
sakit kontrol ke dr. Sp. A).
- Umur 7 tahun penyakitnya masih kambuh kemudian mondok lagi di RS Emanuel
selama 6 hari dengan keterangan pasien belum dinyatakan membaik tetapi pasien
pulang paksa, dengan riwayat pengobatan terputus. Kontrol ke dr. Sp. A sampai
10 x tetapi akhirnya dr. Sp. A tersebut menyerah dan diberi surat rujukan ke
Yogyakarta, Semarang atau Jakarta. An. U dibawa ke Semarang tetapi tidak
mondok hanya kontrol saja sebanyak 5 x ke dr. Sp. A. Selama kontrol tersebut
penyakit belum membaik.
- Riwayat penyakit jantung, hati dan gangguan nutrisi disangkal.
Riwayat Penyakit Keluarga : Penyakit yang sama pada keluarga disangkal
Pertumbuhan dan perkembangan : baik sesuai umur
Vaksinasi : vaksinasi dasar sesuai jadwal
Keadaan kesehatan keluarga : baik
III. Pemeriksaan Fisik
Kesan Umum : Tampak oedem anasarka, lemah, composmentis
Tanda Vital : S : 37 ºC (afebris)
T : 120 / 80 mmHg
N : 100x/menit (teratur, isi tegangan cukup)
R : 30x /m (napas cepat, costoabdominal)
Berat Badan : 25 kg
Kulit : oedem (+), ikterus (-), sianosis (-), anemis (-), ptechie (-), turgor
elastisitas normal,
Leher : Pembesaran kel lnn (-), kaku kuduk (-), JVP tidak meningkat
Dada : Simetris, ketinggalan gerak (-), retraksi (-)
Jantung : batas jantung jelas:
Kanan atas : intercosta II, garis parasternalis kanan
Kanan bawah : intercosta IV, garis parasternalis kanan
Kiri atas : intercosta II, garis parasternalis kiri
Kiri bawah : intercosta V, garis medioclavikulasis kiri
Suara jantung : suara I lebih keras dari suara II,suara I suara II reguler
bising jantung tidak ada
Pulmo : Inspeksi : simetris, tak ada ketinggalan gerak, retraksi (-)
Palpasi : vokal fremitus kanan = kiri normal
Perkusi : sonor seluruh lapang paru
Auskultasi : vesikuler mengeras, suara tambahan (+) ronki basah
halus (+) dan krepitasi (+)
Abdomen : Inspeksi : perut tampak buncit / distended, DC (-), DS (-)
Palpasi : supel, turgor & elastisitas kulit normal, nyeri tekan (-),
hepar lien tidak teraba
Perkusi : timpani, ascites (+)
Auskultasi : bising usus / peristaltik (+) normal
Extremitas : Akral hangat, ptechie (-), perfusi jaringan baik, nadi kuat, oedem (+)
No EkstremitasTangan dan Lengan
Kaki dan Tungkai
Kanan Kiri Kanan Kiri1 Gerakan + + + +2 Tonus otot + + + +3 Sensibilitas + + + +4 Reflek Fisiologis + + + +5 Reflek Patologis - - - -6 Meningeal sign (kernig
sign,kaku kuduk,burdzunki I,II)- - - -
Kepala
Ubun – ubun besar : Menutup
Mata : Konjungtiva anemis - / -, konjungtivitis + / +, oedem
palpebra + / +, bitot spot (-), kornea tidak kering, ulkus
kornea (-), mata cowong - / -, sklera ikterik - / -
Telinga : Discharge (-), perdarahan (-)
Hidung : Discharge (+), napas cuping hidung (-), epistakis (-)
Bibir : Kering (-), tidak sianosis
Mulut : Oral trust (-), stomatitis (-)
Lidah : Tidak kotor, tremor (-)
Gigi : Caries dentis (-)
Tenggorokan : Hiperemis (+)
IV. Diagnosis Kerja : Sindroma Nefrotik
V. Diagnosis Banding :
- GNA
- Gagal jantung kongestif
- Gangguan nutrisi (kwashiorkor)
- Edema hepatal
VI. Pemeriksaan Penunjang
Kimia Darah (14/05/07)
Cholesterol : 359 mg / 100 ml (140 - 200)
Albumin : 2,7 gr /100 ml (1,5 - 3,0)
Darah Rutin (14/05/07)
Hb : 12,8 gr/dl (12-18)
Al : 10.800 /mm3 (4 – 11)
Hitung jenis leukosit :
Eosinofil 1 % (1 – 3)
Basofil 0 % (0 – 3)
Batang 1 % (2 – 5)
Segmen 57 % (50 – 70)
Limfosit 41 % (20 – 40)
Monosit 0 % (2 – 8)
Urin Rutin (14/05/07)
Reaksi / pH : 6,0
Protein : +3
Reduksi : -
Bilirubin : -
Leukosit : 10 – 12 LPB
Eritrosit : 2 – 4 LPB
Silinder : + granula LPK
Epitel : 8 – 10
Kristal : -
Amorf : -
Bakteri : +
Lain – lain : -
Ro Thorax
Kesan : Gambaran Bronkopneumonia
Besar cor dalam batas normal
VII. Diagnostik Pasti : Sindroma Nefrotik relaps dan ISK
VIII. Penatalaksanaan :
Suportif
Istirahat / bed rest
Diet nefrotik dan diuretik
Furosemid 1 mg/kg BB/kali 2 kali sehari
Bila ada hipertensi diberi obat antihipertensi mis. Captopril.
Jika kadar Albumin serum 1-2 gr/dl diberikan 0,5 gr/kg BB/hari, jika kadar
Albumin serum kurang dari 1 gr/dl diberikan 1 gr/kg BB/hari
Terapi psikologis pada pasien dan orangtua diperlukan karena penyakit ini
dapat berulang dan merupakan penyakit kronis
Medikamentosa
Prednison 60 mg/m2/hari sampai tejadi remisi (maksimal 4 minggu),
dilanjutkan dengan 2/3 dosis awal (40 mg/m2/hari) secara alternating selama
4 minggu
Amoksisillin 20-40 mg/kg BB/hari dibagi dalam 3 dosis
Pemantauan :
1. Berat badan dan tekanan darah diukur setiap hari
2. Air kemih ditampung setiap hari; diukur jumlahnya dan berat jenis,
pemeriksaan Esbach.
3. Darah tepi : rutin diulang setiap minggu; KED waktu masuk dan diulang
setiap 2 minggu
4. Esbach dilakukan waktu masuk dan diulang waktu remisi dicapai
5. Ureum dan kreatinin urin diperiksa setiap 3 hari; klirens
Ureum dan kreatinin darah diperiksa setiap minggu, sampai nilai normal
6. Protein total, albumin, globulin, kolesterol diulang sebulan sekali
7. Renogram bila perlu 2 kali: waktu masuk, diulang 3 minggu kemudian waktu
edema hilang
8. Uji PPD, Ro paru sebelum terapi kortikosteroid.
LAPORAN KASUS
SINDROMA NEFROTIK
Disusun Oleh :
ARIF HANDIARSA
20020310120
Diajukan Kepada :
Dr. H. BAMBANG WIDHANARTO Sp. A.
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA
SMF BAGIAN ANAK BRSUD BANJARNEGARA
2007
DISAMPAIKAN OLEH :
ARIF HANDIARSA
KOASS STASE ANAK, BRSUD BANJARNEGARA
PADA TANGGAL 15 MEI 2007
MENGETAHUI Ka. SMF STASE ANAK
BRSUD BANJARNEGARA
( Dr. H.Bambang W. Sp.A)