sesak nafas dan diare

7
Sesak nafas (Dyspnea) adalah penyakit yang timbul secara tiba tiba atau ga jelas gejalanya. Sebelum membahas tentang cara mengatasinya mari kita pahami dahulu apa itu sesak napas. Pengertian Sesak Nafas (Dyspnea) Sesak nafas yaitu perasaan sulit bernapas yang biasanya terjadi ketika kita melakukan aktivitas fisik.Sesak napasadalah suatu gejala dari beberapa penyakit yang dapat bersifat kronis. Sesak napas juga dikenal dengan istilah “Shortness Of Breath”. Kejadian-kejadian sesak nafas bergantung dari tingkat keparahan dan sebabnya. Perasaan itu sendiri merupakan hasil dari kombinasi impuls (rangsangan) ke otak dari saraf yang berakhir di paru-paru, tulang iga, otot dada, atau diafragma, ditambah dengan persepsi dan interpretasi pasien. Pada beberapa kasus, sesak napas diperhebat karena kegelisahan memikirkan penyebabnya. Pasien mendeskripsikan dyspnea dengan berbagai cara, sesak napas yang tidak menyenangkan, merasa sulit untuk menggerakkan otot dada, merasa tercekik, atau rasa kejang di otot dada. Macam-Macam Sesak Napas (Dyspnea) antara lain : Dyspnea (Sesak Nafas) akut Dyspnea (Sesak Nafas) akut denfan awal yang tiba-tiba merupakan penyebab umum kunjungan ke ruang gawat darurat. Penyebab dyspnea akut diantaranya penyakit pernapasan (paru- paru dan pernapasan), penyakit jantung atau trauma dada. Dyspnea (Sesak Nafas) kronis Dyspnea (Sesak Nafas) kronis (menahun) dapat disebabkan oleh penyakit asma, Penyakit Paru Obstruktif Kronis (PPOK), emfisema, inflamasi paru-paru, tumor, kelainan pita suara. Penyebab Sesak Nafas Oksigen adalah kebutuhan pokok tubuh, maka sangat sangat diperlukan dalam jumlah berlimpah agar setiap sel dapat melakukan metabolisme. Beberapa penyebab sesak nafas di antaranya: Sesak Nafas karena Faktor Keturunan. Yang memang dari sono-nya memiliki paru-paru dan organ pernafasan lemah. Ditambah kelelahan bekerja dan gelisah, maka bagian-bagian tubuh akan memulai fungsi tidak normal. Kabar baiknya, ini tidak otomatis membuat tubuh menderita, sebab secara alami akan melindungi diri sendiri. Namun demikian, sistem pertahanan bekerja

Upload: maritsa-pratama

Post on 18-Jan-2016

118 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

Sesak Nafas Dan Diare

TRANSCRIPT

Page 1: Sesak Nafas Dan Diare

Sesak nafas (Dyspnea) adalah penyakit yang timbul secara tiba tiba atau ga jelas gejalanya. Sebelum membahas tentang cara mengatasinya mari kita pahami dahulu apa itu sesak napas.Pengertian Sesak Nafas (Dyspnea)Sesak nafas yaitu perasaan sulit bernapas yang biasanya terjadi ketika kita melakukan aktivitas fisik.Sesak napasadalah suatu gejala dari beberapa penyakit yang dapat bersifat kronis. Sesak napas juga dikenal dengan istilah “Shortness Of Breath”. Kejadian-kejadian sesak nafas bergantung dari tingkat keparahan dan sebabnya.

Perasaan itu sendiri merupakan hasil dari kombinasi impuls (rangsangan) ke otak dari saraf yang berakhir di paru-paru, tulang iga, otot dada, atau diafragma, ditambah dengan persepsi dan interpretasi pasien.

Pada beberapa kasus, sesak napas diperhebat karena kegelisahan memikirkan penyebabnya.

Pasien mendeskripsikan dyspnea dengan berbagai cara, sesak napas yang tidak menyenangkan, merasa sulit untuk menggerakkan otot dada, merasa tercekik, atau rasa kejang di otot dada.

Macam-Macam Sesak Napas (Dyspnea) antara lain :Dyspnea (Sesak Nafas) akutDyspnea (Sesak Nafas) akut denfan awal yang tiba-tiba merupakan penyebab umum kunjungan ke ruang gawat darurat. Penyebab dyspnea akut diantaranya penyakit pernapasan (paru-paru dan pernapasan), penyakit jantung atau trauma dada.Dyspnea (Sesak Nafas) kronisDyspnea (Sesak Nafas) kronis (menahun) dapat disebabkan oleh penyakit asma, Penyakit Paru Obstruktif Kronis (PPOK), emfisema, inflamasi paru-paru, tumor, kelainan pita suara.Penyebab Sesak NafasOksigen adalah kebutuhan pokok tubuh, maka sangat sangat diperlukan dalam jumlah berlimpah agar setiap sel dapat melakukan metabolisme. Beberapa penyebab sesak nafas di antaranya:

Sesak Nafas karena Faktor Keturunan. Yang memang dari sono-nya memiliki paru-paru dan organ pernafasan lemah. Ditambah kelelahan bekerja dan gelisah, maka bagian-bagian tubuh akan memulai fungsi tidak normal. Kabar baiknya, ini tidak otomatis membuat tubuh menderita, sebab secara alami akan melindungi diri sendiri. Namun demikian, sistem pertahanan bekerja ekstra, bahkan kadang-kadang alergi dan asma timbul sebagai reaksi dari sistem pertahanan tubuh yang bekerja terlalu keras.

Sesak Nafas karena Faktor lingkungan. Udara dingin dan lembab dapat menyebabkan sesak nafas. Demikian pula dengan serbuk sari bunga (pollen) dan

Page 2: Sesak Nafas Dan Diare

partikel lain. Bekerja di lingkungan berdebu atau asap dapat memicu sesak nafas berkepanjangan. Polusi pada saluran hidung disebabkan pula oleh rokok yang dengan langsung dapat mengurangi suplai oksigen.

Sesak Nafas karena kurangnya asupan cairan. Sesak Nafas karena kurangnya asupan cairan sehingga lendir pada paru-paru dan saluran nafas mengental. Kondisi ini juga menjadi situasi yang menyenangkan bagi mikroba untuk berkembang biak.

Masalah pada susunan tulang atau otot tegang pada punggung bagian atas akan menghambat sensor syaraf dan bioenergi dari dan menuju paru-paru.

Sesak Nafas karena ketidakstabilan emosi. Orang-orang yang gelisah, depresi, ketakutan, rendah diri cendertung untuk sering menahan nafas. Atau justru menarik nafas terlalu sering dan dangkal sehingga terengah-engah. Dalam waktu yang lama, kebiasaan ini berpengaruh terhadap produksi kelenjar adrenal dan hormon, yang berkaitan langsung dengan sistem pertahanan tubuh. Kurang pendidikan bisa juga menyebabkan sesak nafas. Pengetahuan akan cara bernafas yang baik dan benar akan bermanfaat dalam jangka panjang baik terhadap fisik maupun emosi seseorang.Cara Mengatasi / Solusi Sesak Nafas

Apabila anda mengalami sesak nafas, maka hal itu harus segera mendapat perhatian hal itu dikarenakan sesak napas menyebabkan rasa yang tidak nyaman karena sulitnya bernafas sehingga tubuh kurang mendapatkan oksigen, dan yang terburuk dapat menyebabkan kematian.

Bila anda mengalami gangguan pernafasan, lakukanlah latihan di bawah ini yang dapat membantu melegakan pernafasan anda. Lakukan latihan ini dua kali sehari, lima sampai sepuluh menit sampai anda terbiasa melakukannya.

Pernafasan perut

Berbaring dengan enak dan letakkan bantal di bawah kepala. Tekuk lutut dan rilekskan perut.

Tekan perut dengan satu tangan perlahan tetapi cukup keras untuk menciptakan tekanan. Letakkan tangan lain di dada.

Lalu bernafaslah perlahan dari hidung dengan menggunakan otot-otot perut. Tangan yang berada di atas perut harus diangkat pada saat menarik nafas dan letakkan kembali pada saat membuang nafas. Tangan yang lain tetap berada di atas dada dan usahakan agar tidak bergerak-gerak.

Bernafas melalui mulut

Bernafaslah perlahan melalui hidung untuk menghindari tertelannya udara. Tahan nafas anda sambil menghitung satu, 1000, dua, 1000, tiga, 1000.

Majukan bibir anda seperti hendak bersiul. Lalu, buang nafas pelan-pelan melalui bibir yang dimajukan sambil menghitung satu, 1000, dua, 1000, tiga, 1000, empat, 1000, lima, 1000, enam, 1000.

Page 3: Sesak Nafas Dan Diare

Anda harus membuat suara siul perlahan saat membuang nafas. Nafas yang dibuang melalui bibir yang dimajukan akan mengurangi kecepatan bernafas dan membantu menghilangkan udara yang lama terperangkap dalam paru-paru.Saat melakukan pernafasan melalui mulut selama aktivitas, tarik nafas sebelum bergerak, dan buang nafas saat aktivitas.

Bila ritme cara menghitung di atas tidak tepat, temukan cara menghitung sendiri yang lebih cocok. Harus terus diperhatikan agar selalu membuang nafas lebih lama daripada saat menarik nafas.

Cara lain untuk Mengatasi Sesak Nafas bisa dilakukan dengan cara berikut:Jalan keluar untuk mengatasi sesak nafas yang paling cepat adalah berada pada lingkungan hijau dan lapang. Jika tidak memiliki kemampuan untuk sering pergi keluar kota, ke gunung atau laut, tanamlah pohon berdaun hijau lebat di sekitar tempat tinggal yang akan memproduksi banyak oksigen dan menyerap polusi. Setiap saat menemukan lingkungan hijau dan bersih, berjalan kakilah dan hirup udara dalam-dalam.

Para penyandang sesak nafas kronis sebaiknya menghindari konsumsi bahan susu berlebihan, gula putih, permen, tepung dan nasi putih. Jika nafas sudah mulai teratur, makanan itu dapat dikonsumsi dalam jumlah sedikit untuk melihat reaksi tubuh. Dalam waktu yang sama konsumsi buah dan sayuran dalam jumlah banyak. Minum air hangat 6-8 gelas per hari.

Jika sesak nafas diiringi flu atau demam, makanlah sup yang dibumbui bawang merah, bawang putih, lada, kayu manis, jahe dan cengkih. Bumbu tersebut dapat membantu membuka sumbatan pada saluran nafas.

Mengelola emosi sangat penting untuk menyembuhkan masalah pernafasan. Banyak cara yang bisa dilakukan seperti berpikiran positif, menghilangkan ketakutan yang tidak beralasan, bahkan sering tersenyum akan sangat membantu. Namun demikian cara mengelola emosi yang tepat hanya diketahui oleh pribadi masing-masing.

Olahraga yang menggerakkan punggung atas dan dada sangat membantu mengalirkan darah dan energi penyembuhan. Perlu diingat jika kita merawat tubuh dan pikiran, imbal baliknya adalah kenikmatan yang tak terkira.Untuk mengatasi sesak napas, biasanya obat yang diberikan adalah obat-obatan yang melebarkan saluran pernapasan yang menyempit.

Untuk menghindari sesak napas terjadi secara berulang, perlu diketahui dan diobati penyebab terjadinya sesak napas, misalnya; obat tbc bila sesak napas karena penyakit tbc, obat asma bila karena penyakit asma.

Bagi mereka yang mengalami sesak napas berat dan telah melakukan perawatan medis biasanya penderita memerlukan alat penguap dalam menggunakan obatnya.

Page 4: Sesak Nafas Dan Diare

Sedangkan sesak napas yang sifatnya ringan pada ibu hamil, tidak memerlukan obat pereda sesak napas. Sesak napas yang ringan umumnya tidak berbahaya dan tidak mempengaruhi jumlah oksigen yang didapat bayi dalam kandungan. Namun bila ibu hamil tersebut mengalami sesak napas yang berat dan atau mempunyai penyakit asma, konsultasikanlah segera ke dokter kandungan untuk mendapatkan penanganan yang tepat bagi ibu dan bayi yang dikandungnya. Untuk mengatasi sesak napas pada wanita hamil disarankan untuk menjaga postur tubuh dengan benar, seperti duduk atau berdiri dengan tegak, kurangi dan perlambat pergerakkan anda, seperti berjalan dengan lebih lambat, memberi sandaran pada tubuh bagian atas saat tidur.

Penyakit diare dapat menyerang siapa saja, baik itu anak-anak maupun orang dewasa. Diare adalah sebuah

penyakit di mana penderita mengalami rangsangan buang air besar yang terus-menerus dan tinja atau feses

memiliki kandungan air yang berlebihan.

Penyebab Diare

Diare bukanlah penyakit yang datang dengan sendirinya. Biasanya ada yang menjadi pemicu

terjadinya diare. Secara umum, berikut ini beberapa penyebab diare, yaitu:

1. Infeksi oleh bakteri, virus (sebagian besar diare pada bayi dan anak disebabkan oleh

infeksi rotavirus) atau parasit.

2. Alergi terhadap makanan atau obat tertentu terutama antibiotik.

3. Infeksi oleh bakteri atau virus yang menyertai penyakit lain seperti: Campak, Infeksi

telinga, Infeksi tenggorokan, Malaria, dll.

4. Pemanis buatan.

5. Pada bayi saat dikenalkam MPASI seringkali memiliki efeksamping diare karena perut

kaget dengan makanan dan minuman yang baru dikenal lambungnya.

Diare selain disebabkan oleh beberapa infeksi virus dan juga akibat dari racun bakteria, juga

bisa disebabkan oleh faktor kebersihan lingkungan tempat tinggal. Lingkungan yang kumuh dan

kotor menjadi tempat berkembang bakteri (E.coli), virus dan parasit (jamur, cacing, protozoa), dan

juga lalat yang turut berperan dalam membantu penyebaran kuman penyakit diare.

Istilah Diare dibagi menjadi berbagai macam bentuk diantaranya:

1. Diare akut : kurang dari 2 minggu

2. Diare Persisten : lebih dari 2 minggu

3. Disentri : diare disertai darah dengan ataupun tanpa lender

Page 5: Sesak Nafas Dan Diare

4. Kholera : diare dimana tinjanya terdapat bakteri Cholera

Diare jarang membahayakan, namun dapat menimbulkan ketidaknyamanan dan nyeri kejang pada

bagian perut. Meskipun tidak membutuhkan perawatan khusus, penyakit diare perlu mendapatkan

perhatian serius, karena dapat menyebabkan dehidrasi(kekurangan cairan tubuh). Dehidrasi

dapat ditengarai dengan gejala fisik seperti bibir terasa kering, kulit menjadi keriput, mata dan

ubun-ubun menjadi cekung, serta menyebabkan syok. Untuk mencegah dehidrasi dengan

meminum larutan oralit. Karena itu, penderita diare harus banyak minum air dan diberi obat

anti diare.

Jika diare tidak segera diobati akan menimbulkan kematian karena  menurut data badan Kesehatan Dunia (WHO

—World Healt Organitation ) Penyakit mencret atau diare adalah penyebab nomor satu kematian balita diseluruh

dunia. Yang membunuh lebih dari 1,5 juta orang pertahun .

Gejala Diare

Beberapa gejala penyakit diare dapat langsung dikenali atau dirasakan oleh penderita. Di antara

gejala tersebut adalah:

o Buang air besar terus menerus disertai dengan rasa mulas yang berkepanjangan

o Tinja yang encer dengan frekuensi 4 x atau lebih dalam sehari

o Pegal pada punggung, dan perut sering berbunyi

o Mengalami dehidrasi (kekurangan cairan tubuh)

o Diare yang disebabkan oleh virus dapat menimbulkan mual dan muntah-muntah

o Badan lesu atau lemah

o Panas

o Tidak nafsu makan

o Darah dan lendir dalam kotoran

Salah satu gejala lainnya dari penyakit diare adalah gastroenteritis. Gastroenteritis adalah

peradangan pada saluran pencernaan yang diakibatkan oleh infeksi atau keracunan makanan.

Beberapa cara penggulangan diare antara lain :

1. Meminum oralit atau dapat membuatnya sendiri dengan melarutkan 1 sendok teh garam

dan 8 sendok teh gula dalam 1 liter air matang.

2. Jaga hidrasi dengan elektrolit yang seimbang. Ini merupakan cara paling sesuai di

kebanyakan kasus diare, bahkan disentri. Mengkonsumsi sejumlah besar air yang tidak

Page 6: Sesak Nafas Dan Diare

diseimbangi dengan elektrolit yang dapat dimakan dapat mengakibatkan

ketidakseimbangan elektrolit yang berbahaya dan berakibat fatal

3. Mencoba makan lebih sering tapi dengan porsi yang lebih sedikit, frekuensi teratur, dan

jangan makan atau minum terlalu cepat.

4. Menjaga kebersihan dan isolasi: Kebersihan tubuh merupakan faktor utama dalam

membatasi penyebaran penyakit

Adapun diare yang disertai dengan keluarnya darah bersama tinja, dimungkinkan karena ada

peradangan atau infeksi di sekitar usus (Ulceratif Colitis). Jika terbukti mengidap Ulceratif colitis,

penderita harus menjalani diet ringan dan mendapat obat antiperadangan. Apabila keadaan

penderita belum membaik dalam waktu 48 jam, sebaiknya segera memeriksakan diri ke dokter

untuk mendapatkan penanganan yang lebih intensif.

Pencegahan Diare

Karena tangan merupakan salah satu bagian tubuh yang paling sering melakukan kontak langsung

dengan benda lain, maka sebelum makan disarankan untuk mencuci tangan dengan sabun.

Sebuah hasil studi Cochrane menemukan bahwa dalam gerakan-gerakan sosial yang dilakukan

lembaga dan masyarakat untuk membiasakan mencuci tangan menyebabkan penurunan tingkat

kejadian yang signifikan pad