batuk dan sesak nafas tak kunjung hilang (ppok)

Upload: dean-gama

Post on 07-Jul-2018

225 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 8/19/2019 Batuk Dan Sesak Nafas Tak Kunjung Hilang (PPOK)

    1/28

    Batuk dan Sesak Nafas Tak Kunjung Hilang

    Pak Ardi, pensiunan PNS, umur 64 tahun dating memeriksakan diri ke

    klinik dengan keluhan sesak dan batuk yang berlangsung sejak 1 bulan yang lalu.

    Sesak dirasakan bertambah berat apabila menghirup asap dan beraktivitas berat.

    Sesak berkurang apabila pasien berdiri dengan kedua tangan memegang tembok.

    Keluhan batuk sudah hilang timbul selama tahun terakhir, dan pernah

    mendapatkan pengobatan dengan !ara diuapi. "atuk berdahak ber#arna putih,

    tidak disertai darah dan sering terjadi pada pagi hari dan saat bangun tidur. Na$su

    makan sedikit menurun. Pak Ardi seorang bekas perokok %1 batang perhari&,

    selama ' () tahun yang lalu. Setelah pension, Pak Ardi bekerja di pabrik kapas.

    *ari pemeriksaan $isik, didapatkan purse lips breathing %+&. Pada pemeriksaan

    thoraks inspeksi bentuk thoraks barrel !hest, palpasi pelebaran sela iga, perkusi

    hipersonor, auskultasi S* vesikuler melemah, S- #heeing +/+.

    0ambaran $oto thora

  • 8/19/2019 Batuk Dan Sesak Nafas Tak Kunjung Hilang (PPOK)

    2/28

    S-2P 1 3*2N-33KAS3 3S-35A

    1. Sesak napas

    Suatu persepsi subjekti$ mengenai ketidaknyamanan berna$as yang terdiri

    dari berbagai sensasi yang berbeda intensitasnya.

    . Purse lips breathing

    "ernapas dengan !ara menghembuskan melalui mulut yang hamper

    tertutup %seperti bersiul& selama 476 detik.

    (. "arrel !hest

    *ada dengan diameter anteroposterior memanjang dengan !irri7!iri iga7iga

    mendatar, sela iga melebar, sudut epigastrium tumpul, dia$ragma mendatar.

    4. ipersonor 

    iperin$lasi dari paru dimana udara tertahan lebih banyak dalam alveoli

    atau adanya udara di dalam rongga pleura.

    8. 9heeing

    "unyi seperti bersiul, kontinu, yang durasinya lebih lama akibat udara

    mele#ati jalan na$as yang menyempit/ tersumbat sebagian.

    S-2P 3*2N-33KAS3 :ASA5A

    1. Apa hubungan merokok dengan kasus ;

    . Apa saja ma!am kelainan bentuk thora ;

    (. Apa saja penyebab sesak dan batuk serta jenis7jenis sesak napas ;

    4. :engapa dilakukan purse lips breathing ;

    8. :engapa thora berbentuk barrel !hest ;

    6. Apa hubungan diuapi dengan keluhan pasien ;

  • 8/19/2019 Batuk Dan Sesak Nafas Tak Kunjung Hilang (PPOK)

    3/28

    . Apa hubungan kerja di pabrik kapas dengan keluhan ;

    1). :engapa batuk terjadi paling sering pada pagi hari ;

    11. :engapa lebih membaik saat kedua tangan memegang tembok ;

    1. asil yang ditemukan pada pemeriksaan radiologi ;

    S-2P ( ANA53S3S :ASA5A

    1. Komponen asap rokok merangsang perubahan sel penghasil mu!us bronkus.

    Silia pelapis bronkus mengalami dis$ungsi. Perubahan tersebut mengganggu

    sistem es!alator mukosiliaris dan menyebabkan penumpukan mukus kental

    dalam jumlah banyak dan sulit dikeluarkan dari saluran na$as. :ukus tersebut

    menjadi tempat berkembang mikroorganisme in$eksi sehingga menimbulkan

     peradangan yang mengakibatkan ekspirasi terhambat. Komponen asap rokok

     juga merangsang terjadi peradangan kronik paru. :ediator peradangan

    merusak struktur penunjang paru. Akibatnya elastisitas saluran udara hilang

    dan alveolus kolaps terutama pada ekspirasi. Pada ekspirasi normal terjadi

    karena re!oil %pengempisan& paru se!ara pasi$ setelah inspirasi. Apabila tidak

    terjadi re!oil pasi$, udara akan terperangkap dalam paru dan saluran napas

    kolaps.

    . :a!am kelainan bentuk thora

    1. Pigeon !hest

    Sternum ? distal melengkung ke anterior, bagian lateral dinding thora

    kompresi ke medial %seperti dada burung&, etiologi ri!ketsia dan kelainan

    kongenital.

    . unnel !hest

  • 8/19/2019 Batuk Dan Sesak Nafas Tak Kunjung Hilang (PPOK)

    4/28

    "agian dada dari sternum terdorong ke dalam atau men!ekung.

    (. lat !hest

    Anterior @ pasterior memendek etiologi bilateral pleuro pulmonary $ibrosis.

    4. "arrel !hest %-hora em$isematous&

    7 Ant7post memanjang

    7 3ga7iga mendatar 

    7 Sela iga melebar 

    7 Sudut epigastrium tumpul

    7 *ia$ragma mendatar 

    (. Penyebab sesak napas

    a. "entuk rongga dada yang sempit, paru7paru yang sempit sejak lahir 

     b. dara yang lembab, dingin, berasap, dan berdebu

    !. Ketegangan otot pada punggung bagian atas

    d. 2mosi yang tidak stabil

    e. Adanya sputum yang berlebihan yang bisa menyumbat saluran perna$asan

    $. Kurangnya !airan yang menyebabkan !airan pada saluran perna$asanmengental

    :a!am7ma!am sesak napas

    1. *yspnea akut

    Penyebab dyspnea akut diantaranya penyakit perna$asan %paru7paru&,

     penyakit jantung atau trauma dada.

    . *yspnea kronik 

    *apat disebabkan oleh asma, penyakit paru obstrukti$ kronik, em$isema,

    in$lamasi paru7paru, tumor kelainan paru7paru.

    4. Purse lips breathing bertujuan mengurangi sesak, !emas, dan tegang karena

    sesak. Purse lips breathing dilakukan dengan !ara penderita duduk dan

     bernapas lalu dihembuskan melalui mulut yang hamper tertutup %seperti

     bersiul& selama 476 detik. Bara tersebut diharap dapat menimbulkan tekanan

    saat ekspirasi sehingga aliran udara melambat dan meningkatkan tekanan

  • 8/19/2019 Batuk Dan Sesak Nafas Tak Kunjung Hilang (PPOK)

    5/28

    dalam rongga perut yang diteruskan ke bronkioli, sehingga kolaps dapat

    di!egah.

    8. :engapa thoraks berbentuk barrel !hest;

    "arrel !hest disebabkan karena hiperin$lasi paru. iperin$lasi ialah

    terjebaknya udara akibat saluran pernapasan yang sempit/menyempit.

    6. ubungan diuapi dengan keluhan pasien

    Pada terapi uap, biasanya ditambahkan obat7obatan seperti bronkodilator,

    mukolitik, dll. al ini bertujuan untuk merelaksasikan jalan na$as, serta

    mengen!erkan dan mempermudah mobilisasi sekret, sehingga pasien akan merasa

    kondisinya membaik.

  • 8/19/2019 Batuk Dan Sesak Nafas Tak Kunjung Hilang (PPOK)

    6/28

    >. ubungan kerja di pabrik kapas dengan keluhan

    Serat7serat kapas yang sangat halus dapat ikut terhirup saat pasien

     berna$as. *alam jangka #aktu yang lama, serat kapas ini akan menggumpal, dan

    mengendap di alveolus pasien, hal ini merupakan salah satu $aktor resiko PPCK.

    1). :engapa batuk dahak paling sering terjadi pada pagi hari;

    al ini terjadi karena penumpukan mu!us pada malam hari saat pasien

    tersebut tidur. Sehingga mu!us tersebut akan dikeluarkan pada pagi harinya, yang

    ditandai dengan meningkatnya intensitas batuk dan dahak yang dikeluarkan.

    11. :engapa pasien merasa lebih baik saat memegang tembok;

    Karena saat memegang tembok, kondisi tubuh pasien akan rileks, dan

    saluran perna$asannya akan terbuka lebih lebar, sehingga mempermudah pasien

    untuk berna$as.

    S-2P 4 SK2:A

  • 8/19/2019 Batuk Dan Sesak Nafas Tak Kunjung Hilang (PPOK)

    7/28

    S-2P 8 SASADAN "25AEAD 

    Pasien

    Keluhan batuk dan

    sesak napas

    *ilakukan

     pemeriksaan dan

    diagnosis PPCK 

    2tiologi dan aktor

    risiko

    *e$inis Pato$isiologi dan

    :ani$estasi Klinis

    Penegakkan diagnosis

    dan diagnosis banding

    -atalaksana armako

    dan Non armako

    2dukasi

  • 8/19/2019 Batuk Dan Sesak Nafas Tak Kunjung Hilang (PPOK)

    8/28

    1. *e$inisi PPCK 

    . 2tiologi PPCK 

    (. Pato$isiologi PPCK 

    4. :ani$estasi Klinis

    8. Penegakkan diagnosis

    6. *iagnosis banding

    . 2dukasi

    S-2P 6 "25AEAD :AN*3D3

    S-2P < S3N-2S3S

    1. *23N3S3

    PPCK adalah penyakit paru kronik yang ditandai oleh hambatan

    aliran udara di saluran napas yang bersi$at progresi$ nonreversibel atau

    reversibel parsial. PPCK terdiri atas bronkitis kronis dan em$isema atau

    gabungan keduanya. Bronkitis kronis adalah kelainan saluran napas yang

    ditandai oleh batuk kronik berdahak minimal ( bulan dalam setahun,

    sekurang7kurangnya dua tahun berturut7turut, tidak disebabkan penyakit

    lainnya. Emfisema adalah kelainan anatomis paru yang ditandai oleh

     pelebaran rongga udara distal bronkiolus terminal, disertai kerusakan

    dinding alveoli.

    . 2tiologi F aktor Desiko

  • 8/19/2019 Batuk Dan Sesak Nafas Tak Kunjung Hilang (PPOK)

    9/28

    a. 2tiologi

    a& Kebiasaan merokok merupakan satu 7 satunya penyebab kausal yang

    terpenting, jauh lebih penting dari $aktor penyebab lainnya. *alam

     pen!atatan ri#ayat merokok perlu diperhatikan

    a. Di#ayat merokok 

    7 Perokok akti$ 

    7 Perokok pasi$ 

    7 "ekas perokok 

     b. *erajat berat merokok dengan 3ndeks "rinkman %3"&, yaitu perkalian

     jumlah rata7rata batang rokok dihisap sehari dikalikan lama merokok 

    dalam tahun

    7 Dingan )7))

    7 Sedang ))76))

    7 "erat G6))

     b& Di#ayat terpajan polusi udara di lingkungan dan tempat kerja

    !& ipereaktiviti bronkus

    d& Di#ayat in$eksi saluran napas ba#ah berulang

    e& *e$isiensi antitripsin al$a 7 1, umumnya jarang terdapat di 3ndonesia

    $& 0enetik 

    g& Pertumbuhan dan perkembangan paru pada masa bayi

     b. aktor Desiko

    a& Kebiasaan merokok yang masih tinggi %laki7laki di atas 18 tahun 6)76)7

    an menjadi 6( tahun pada tahun 1>>)7an

    d& 3ndustrialisasi

    e& Komorbiditas

    $& Polusi udara terutama di kota besar, di lokasi industri, dan di

     pertambangan

    (. Pato$isiologi dan Patogenesis

  • 8/19/2019 Batuk Dan Sesak Nafas Tak Kunjung Hilang (PPOK)

    10/28

    a. Patogenesis

     b. Pato$isiologis

    9alaupun BCP* terdiri dari berbagai penyakit tetapi seringkali

    memberikan kelainan $isiologis yang sama. Akibat in$eksi dan iritasi

    yang menahun pada lumen bronkus, sebagian bronkus tertutup oleh

    se!ret yang berlebihan, hal ini menimbulkan dinding bronkus menebal,

    akibatnya otot7otot polos pada bronkus dan bronkielus berkontraksi,

    sehingga menyebabkan hipertro$i dari kelenjar7kelenjar mu!us dan

    akhirnya terjadi edema dan in$lamasi. Penyempitan saluran pernapasan

    terutama disebabkan elastisitas paru7paru yang berkurang. "ila sudah

    timbul gejala sesak, biasanya sudah dapat dibuktikan adanya tanda7tanda obstruksi. 0angguan ventilasi yang berhubungan dengan

    obstruksi jalan napas mengakibatkan hiperventilasi %napas lambat dan

    dangkal& sehingga terjadai retensi BC %BC tertahan& dan

    menyebabkan hiperkapnia %BC di dalam darah/!airan tubuh lainnya

    meningkat&.

    Pada orang noirmal se#aktu terjadi ekspirasi maksimal,

    tekanan yang menarik jaringan paru akan berkurang, sehingga saluran7

    https://bahankedokteran.files.wordpress.com/2012/07/untitled7.png

  • 8/19/2019 Batuk Dan Sesak Nafas Tak Kunjung Hilang (PPOK)

    11/28

    saluran pernapasan bagian ba#ah paru akan tertutup. Pada penderita

    BCP* saluran saluran pernapasan tersebut akan lebih !epat dan lebih

     banyak yang tertutup. Akibat !epatnya saluran pernapasan menutup

    serta dinding alveoli yang rusak, akan menyebabkan ventilasi dan

     per$usi yang tidak seimbang. -ergantung dari kerusakannya dapat

    terjadi alveoli dengan ventilasi kurang/tidak ada, tetapi per$usi baik,

    sehingga penyebaran pernapasan udara maupun aliran darah ke alveoli,

    antara alveoli dan per$usi di alveoli %I/J rasio yang tidak sama&.

    -imbul hipoksia dan sesak napas, lebih jauh lagi hipoksia alveoli

    menyebabkan vasokonstriksi pembuluh darah paru dan polisitemia.

    Perjalanan klinis penderita PPCK terbentang mulai dari pink 

     pu$$ers sampai blue bloaters adalah timbulnya dispnea tanpa disertai

     batuk dan produksi sputum yang berarti. "iasanya dispnea mulai

    timbul antara usia () sampai 4) tahun dan semakin lama semakin

     berat. Pada penyakit lanjut, pasien mungkin begitu kehbisan napas

    sehingga tidak dapat makan lagi dan tubuhnya tampak kurus tak 

     berotot. Pada perjalanan penyakit lebih lanjut, pink pu$$ers dapat

     berlanjut menjadi bronktis kronis sekunder. *ada pasien berbentuk 

    tong, dia$ragma terletak rendah dan bergerak tak lan!ar. Polisitemia

    dan sianosis jarang ditemukan, sedangkan kor pulmonal %penyakit

     jantung akibat hipertensi pulmonal dan penyakit paru& jarang

    ditemukan sebelum penyakit sampai pada tahap terakhir. 0angguan

    keseimbangan ventilasi dan per$usi minimal, sehingga denganhiperventilasi penderita pink pu$$ers biasanya dapat mempertahankan

    gas7gas darah dalam batas normal sampai penyakit ini men!apai tahap

    lanjut. Paru biasanya membesar sekali sehingga kapasitas paru total

    dan volume residu sangat meningkat.

    Pada keadaan PPCK ekstrim yang lain didapatkan pasien7

     pasien blue bloaters %bron!hitis tanpa bukti7bukti em$isema obstukti$ 

    yang jelas&. Pasien ini biasanya menderita batuk produkti$ dan

  • 8/19/2019 Batuk Dan Sesak Nafas Tak Kunjung Hilang (PPOK)

    12/28

     berulang kali mengalami in$eksi pernapasan yang dapat berlangsung

    selama bertahun7tahun sebelum tampak gangguan $ungsi. Akan tetapi,

    akhrnya timbul gejala dipsnea pada #aktu pasien melakukan kegiatan

    $isik. Pasien7pasien ini memperlihatkan gejala berkurangnya dorongan

    untuk bernapas mengalami hipoventilasi dan menjadi hipoksia dan

    hiperkapnia. Dasio ventilasi/per$usi juga tampak sangat berkurang.

    ipoksia yang kronik merangsang ginjal untuk memproduksi

    eritrropoetin, yang akan merangsang peningkatan pembentukan sel7sel

    darah merah, sehingga terjadi polisitemia sekunder. Kadar hemoglobin

    dapat men!apai )gram/ 1)) ml atau lebih, dan sianosis mudah tampak 

    karena b dapat tereduksi mudah men!apai kadar 8 gram/1))ml

    #alaupun hanya sebagian ke!il b sirkulasi yang berada dalam bentuk 

    b tereduksi. Pasien7pasien ini tidak mengalami dispnea se#aktu

    istirahat sehingga mereka tampak sehat. "iasanya berat tubuh tidak 

     banyak menurun dan bentuk tubuh normal. Kapasitas paru total normal

    dan dia$rgma berada pada posisi normal. Kematian biasanya terjadi

    akibat kor pulmonal atau akibat kegagalan pernapasan.

    Perjalanan klinis PPCK yang khas berlangsung lama, dimulai

     pada usia )7() tahun dengan batuk LmerokokM, atau LpagiM disertai

     pembentukan sedikit sputum mukoid. 3n$eksi pernapasan ringan

    !enderung berlangsung lebih lama dari biasanya pada pasien7pasien

    ini. :eskipun mungkin terdapat penurunan toleransi terhadap kerja

    $isik, tetapi biasanya keadaan ini tidak diketahui karena berlangsungdalam jangka #aktu lama. Akhirnya, serangan bron!hitis akut makin

    sering timbul terutama pada musim dingin dan kemampuan kerja

     pasien berkurang, sehingga #aktu men!apai usia 8)76)an pasien

    mungkin harus berhenti bekerja. Pada pasien dengan tipe em$isema

    tosa yang men!olok perjalanan klinis tampaknya tidak begitu lama

    yaitu tanpa ri#ayat batuk produkti$ dan dalam beberapa tahun timbul

    dipsnea yang membuat pasien menjadi sangat lemah. "ila timbul

  • 8/19/2019 Batuk Dan Sesak Nafas Tak Kunjung Hilang (PPOK)

    13/28

    hiperkapnia, hipoksemia dank or pulmonal prognosisnya buruk dan

    kematian biasanya terjadi beberapa tahun sesudah timbul penyakit.

    0abungan gagal napas dan gagal jantung yang diper!epat oleh

     pneumonia merupakan penyebab kematian yang laim.

    4. :ani$estasi Klinis

    a. "atuk kronik

    "atuk kronik adalah batuk hilang timbul selama ( bulan dalam tahun

    terakhir yang tidak hilang dengan pengobatan yang diberikan. "atuk dapat

    terjadi sepanjang hari atau intermiten. "atuk kadang terjadi pada malam

    hari.

     b. "erdahak kronik

    al ini disebabkan karena peningkatan produksi sputum. Kadang

    kadang pasien menyatakan hanya berdahak terus menerustanpa disertai

     batuk. Karakterisktik batuk dan dahak kronik ini terjadi pada pagi hari

    ketika bangun tidur.

    !. Sesak napas

    -erutama pada saat melakukan aktivitas. Seringkali pasien sudah

    mengalami adaptasi dengan sesak na$as yang bersi$at progressi$ lambat

    sehingga sesak ini tidak dikeluhkan.

    d. 5emah, lesu, mudah lelah

    e. Na$su makan berkurang

  • 8/19/2019 Batuk Dan Sesak Nafas Tak Kunjung Hilang (PPOK)

    14/28

    8. Penegakkan *iagnosis

    *iagnosis PPCK ditegakkan berdasarkan

    A. 0ambaran Klinis

    a. Anamnesis

    1. Di#ayat merokok atau bekas perokok dengan atau

    tanpa gejala pernapasan

    . Di#ayat terpajan at iritan yang bermakna di tempat

    kerja

    (. Di#ayat penyakit em$isema pada keluarga

    4. -erdapat $aktor predisposisi pada masa bayi/anak,

    missal berat badan lahir rendah %""5D&, in$eksi saluran

    napas berulang, lingkungan asap rokok dan polusi udara

    8. "atuk berulang dengan atau tanpa dahak 

    6. Sesak dengan atau tanpa bunyi mengi

     b. Pemeriksaan isik 

    PPCK dini umumnya tidak ada kelainan

    a. 3nspeksi

    a& Pursed7lips breathing

     b& "arrel !hest

    !& Penggunaan otot bantu napas

  • 8/19/2019 Batuk Dan Sesak Nafas Tak Kunjung Hilang (PPOK)

    15/28

    d& Pelebaran sela iga

    e& "ila telah terjadi gagal jantung kanan terlihat denyut vena

     jugularis di leher dan edema tungkai

    $& Penampilan pink pu$$er atau blue bloater 

     b. Palpasi

    Pada em$isema $remitus melemah, sela iga melebar 

    !. Perkusi

    Pada em$isema hipersonor dan batas jantung menge!il, letak 

    dia$ragma rendah, hepar terdorong ke ba#ah

    d. Auskultasi

    a& Suara napas vesikuler normal, atau melemah

     b& -erdapat ronki dan atau mengi pada #aktu bernapas

     biasa atau pada ekspirasi paksa

    !& 2kspirasi memanjang

    d& "unyi jantung terdengar jauh

    ". Pemeriksaan Penunjang

    a. Pemeriksaan rutin

    1. aal Paru

    a. Spirometri

     b. ji bronkodilator 

    . *arah rutin

    b, t, leukosit

    (. Dadiologioto toraks PA dan lateral berguna untuk menyingkirkan

     penyakit paru lain.

    Pada em$isema terlihat gambaran

     b& iperin$lasi

    !& iperlusen

    d& Duang retrosternal melebar 

    e& *ia$ragma mendatar 

    $& Eantung menggantung %jantung pendulum/tear drop/eye

    drop appearan!e&

    Pada bron!hitis kronik

    a. Normal

     b. Borakan bronkovaskuler bertambah pada 1H kasus

     b. Pemeriksaan khusus %tidak rutin&

    1. aal paru

    . ji latih kardipulmoner 

    (. ji provokasi bronkus

    4. ji !oba kortikosteroid

    8. Analisis gas darah

  • 8/19/2019 Batuk Dan Sesak Nafas Tak Kunjung Hilang (PPOK)

    16/28

    6. Dadiologi

    . "akteriologi

    1). Kadar al$a71 antitripsin

    6. *iagnosis "anding

    7 Asma kronik 

    7 SCP- %sindrom obstruksi pas!a tuberkulosis&

    7 Pneumothoraks

    7 0agal Eantung Kronik 

    7 "ronkiektasis7 "ronkioliis Cbliteran

    -A"25 P2D"2*AAN Asma, PPCK, SCP-

    Asma PPCK SCP-

    -imbul saat muda ++ - +

    Sakit mendadak  ++ - -

    Di#ayat merokok  +/- +++ -

    Di#ayat atopik  ++ + -

    Sesak berulang +++ + +

    "atuk kronik berdahak  + ++ +

    iperreaktivitas bronkus +++ + +/-

    Deversibilitas bronkus ++ - -

    Iariabiliti harian ++ + -

    2osino$il sputum + - ?

     Neutro$il sputum - + ?

    :akro$ag sputum + - ?

  • 8/19/2019 Batuk Dan Sesak Nafas Tak Kunjung Hilang (PPOK)

    17/28

  • 8/19/2019 Batuk Dan Sesak Nafas Tak Kunjung Hilang (PPOK)

    18/28

    *alam bentuk lepas lambat sebagai pengobatan pemeliharaan jangka

     panjang, terutama pada derajat sedang dan berat. "entuk tablet biasa atau

     puyer untuk mengatasi sesak % pelega napas&, bentuk suntikan bolus atau drip

    untuk mengatasi eksaserbasi akut. Penggunaan jangka panjang diperlukan

     pemeriksaan kadar amino$ilin darah.

     b& Antiin$lamasi

    *igunakan bila terjadi eksaserbasi akut dalam bentuk oral atau injeksi

    intravena, ber$ungsi menekan in$lamasi yang terjadi, dipilih golongan

    metilprednisolon atau prednison. "entuk inhalasi sebagai terapi jangka

     panjang diberikan bila terbukti uji kortikosteroid positi$ yaitu terdapat

     perbaikan I2P1 pas!a bronkodilator meningkat G )H dan minimal 8) mg.

    !& Antibiotika

    anya diberikan bila terdapat in$eksi. Antibiotik yang digunakan

    8& 5ini 3

    a& amoksisilin

     b& makrolid

    6& 5ini 33

    a& amoksisilin dan asam klavulanat

     b& se$alosporin

    !& kuinolon

    d& makrolid baru

    Pera#atan di Dumah Sakit

    i. dapat dipilih

    a. Amoksilin dan klavulanat

     b. Se$alosporin generasi 33 F 333 injeksi!. Kuinolon per oral

    *itambah dengan yang anti pseudomonas

    a. Aminoglikose per injeksi

     b. Kuinolon per injeksi

    !. Se$alosporin generasi 3I per injeksi

    d& Antioksidan

  • 8/19/2019 Batuk Dan Sesak Nafas Tak Kunjung Hilang (PPOK)

    19/28

    *apat mengurangi eksaserbasi dan memperbaiki kualiti hidup, digunakan

     N 7 asetilsistein. *apat diberikan pada PPCK dengan eksaserbasi yang sering,

    tidak dianjurkan sebagai pemberian yang rutin

    e& :ukolitik 

    anya diberikan terutama pada eksaserbasi akut karena akan

    memper!epat perbaikan eksaserbasi, terutama pada bronkitis kronik dengan

    sputum yang vis!ous. :engurangi eksaserbasi pada PPCK bronkitis kronik,

    tetapi tidak dianjurkan sebagai pemberian rutin.

    $& Antitusi$ 

    *iberikan dengan hati 7 hati

  • 8/19/2019 Batuk Dan Sesak Nafas Tak Kunjung Hilang (PPOK)

    20/28

    -abel 1. Cbat berdasarkan klasi$ikasi berat penyakit

    . -erapi Cksigen

    Pada PPCK terjadi hipoksemia progresi$ dan berkepanjangan yang

    menyebabkan kerusakan sel dan jaringan. Pemberian terapi oksigen

    merupakan hal yang sangat penting untuk mempertahankan oksigenasi seluler 

    dan men!egah kerusakan sel baik di otot maupun organ 7 organ lainnya.

    :an$aat oksigen

    a& :engurangi sesak 

     b& :emperbaiki aktiviti

    !& :engurangi hipertensi pulmonal

    d& :engurangi vasokonstriksi

    e& :engurangi hematokrit

    $& :emperbaiki $ungsi neuropsikiatri

  • 8/19/2019 Batuk Dan Sesak Nafas Tak Kunjung Hilang (PPOK)

    21/28

    g& :eningkatkan kualiti hidup

    3ndikasi

    a& Pao 6)mmg atau Sat C >)H

     b& Paodiantara 88 7 8> mmg atau Sat CG =>H disertai Kor Pulmonal,

     perubahan P pullmonal, t G88H dan tanda 7 tanda gagal jantung kanan,

    sleep apnea, penyakit paru lain

    :a!am terapi oksigen

    a& Pemberian oksigen jangka panjang b& Pemberian oksigen pada #aktu aktiviti

    !& Pemberian oksigen pada #aktu timbul sesak mendadak 

    d& Pemberian oksigen se!ara intensi$ pada #aktu gagal napas

    -erapi oksigen dapat dilaksanakan di rumah maupun di rumah sakit.

    -erapi oksigen di rumah diberikan kepada penderita PPCK stabil derajat berat

    dengan gagal napas kronik. Sedangkan di rumah sakit oksigen diberikan pada

    PPCK eksaserbasi akut di unit ga#at daruraat, ruang ra#at ataupun 3B.

    Pemberian oksigen untuk penderita PPCK yang dira#at di rumah dibedakan

    a& Pemberian oksigen jangka panjang % 5ong -erm Cygen -herapy O 5-C- &

     b& Pemberian oksigen pada #aktu aktiviti

    !& Pemberian oksigen pada #aktu timbul sesak mendadak 

    -erapi oksigen jangka panjang yang diberikan di rumah pada keadaan

    stabil terutama bila tidur atau sedang aktiviti, lama pemberian 18 jam setiap

    hari, pemberian oksigen dengan nasal kanul 1 7 5/mnt. -erapi oksigen pada

    #aktu tidur bertujuan men!egah hipoksemia yang sering terjadi bila penderita

    tidur.

    -erapi oksigen pada #aktu aktiviti bertujuan menghilangkan sesak 

    napas dan meningkatkan kemampuan aktiviti. Sebagai parameter digunakan

    analisis gas darah atau pulse oksimetri. Pemberian oksigen harus men!apai

    saturasi oksigen di atas >)H.Alat bantu pemberian oksigen

  • 8/19/2019 Batuk Dan Sesak Nafas Tak Kunjung Hilang (PPOK)

    22/28

    a& Nasal kanul

     b& Sungkup venturi

    !& Sungkup rebreathingd& Sungkup nonrebreathing

    Pemilihan alat bantu ini disesuaikan dengan tujuan terapi oksigen dan kondisi

    analisis gas

    darah pada #aktu tersebut.

    (. Ientilasi :ekanik 

    Ientilasi mekanik pada PPCK digunakan pada eksaserbasi dengan gagal

    napas akut, gagal napas akut pada gagal napas kronik atau pada pasien PPCK 

    derajat berat dengan napas kronik. Ientilasi mekanik dapat digunakan

    dirumah sakit di ruang 3B atau di rumah.Ientilasi mekanik dapat dilakukan

    dengan !ara

  • 8/19/2019 Batuk Dan Sesak Nafas Tak Kunjung Hilang (PPOK)

    23/28

     NPI tidak dianjurkan karena dapat menyebabkan obstruksi saluran napas

    atas, disamping

    harus menggunakan perlengkapan yang tidak sederhana.

    Ventilasi mekanik dengan intubasi

    3ndikasi penggunaan ventilasi mekanik invasi$

    a& Sesak napas berat dengan penggunaan muskulus respirasi tambahan dan

     pergerakan abdominal paradoksal

     b& rekuensi napas G (8 permenit!& ipoksemia yang mengan!am ji#a %Pao 4) mmg&

    d& Asidosis berat p

  • 8/19/2019 Batuk Dan Sesak Nafas Tak Kunjung Hilang (PPOK)

    24/28

     b& Kadar albumin darah

    !& Antropometri

    d& Pengukuran kekuatan otot %:II, tekanan dia$ragma, kekuatan otot pipi&e& asil metabolisme %hiperkapni dan hipoksia&

    Komposisi nutrisi yang seimbang dapat berupa tinggi lemak rendah

    karbohidrat. Kebutuhan protein seperti pada umumnya, protein dapat

    meningkatkan ventilasi semenit oigen !omsumption dan respons ventilasi

    terhadap hipoksia dan hiperkapni. -etapi pada PPCK dengan gagal napas

    kelebihan pemasukan protein dapat menyebabkan kelelahan.0angguan

    keseimbangan elektrolit sering terjadi pada PPCK karena berkurangnya

    $ungsi muskulus respirasi sebagai akibat sekunder dari gangguan ventilasi.

    0angguan elektrolit yang terjadi adalah

    a& ipo$os$atemi

     b& iperkalemi

    !& ipokalsemi

    d& ipomagnesemi

    0angguan ini dapat mengurangi $ungsi dia$ragma. *ianjurkan pemberian

    nutrisi dengan

    komposisi seimbang, yakni porsi ke!il dengan #aktu pemberian yang lebih

    sering.

    8. Dehabilitasi PPCK 

    -ujuan program rehabilitasi untuk meningkatkan toleransi latihan dan

    memperbaiki kualiti hidup penderita PPCK Penderita yang dimasukkan ke

    dalam program rehabilitasi adalah mereka yang telah mendapatkan

     pengobatan optimal yang disertai a& Simptom pernapasan berat

     b& "eberapa kali masuk ruang ga#at darurat

    !& Kualiti hidup yang menurun

    Program dilaksanakan di dalam maupun diluar rumah sakit oleh suatu tim

    multidisiplin yang terdiri dari dokter, ahli gii, respiratori terapis dan

     psikolog.Program rehabilitiasi terdiri dari ( komponen yaitu latihan $isis,

     psikososial dan latihan pernapasan.

  • 8/19/2019 Batuk Dan Sesak Nafas Tak Kunjung Hilang (PPOK)

    25/28

    3. *itujukan untuk memperbaiki e$isiensi dan kapasiti sistem transportasi

    oksigen.

    a. 5atihan untuk meningkatkan kemampuan otot pernapasan

    5atihan ini diprogramkan bagi penderita PPCK yang mengalami

    kelelahan pada otot pernapasannya sehingga tidak dapat menghasilkan

    tekanan insipirasi yang !ukup untuk melakukan ventilasi maksimum yang

    dibutuhkan. 5atihan khusus pada otot pernapasan akan mengakibatkan

     bertambahnya kemampuan ventilasi maksimum, memperbaiki kualiti hidupdan mengurangi sesak napas.

    Pada penderita yang tidak mampu melakukan latihan enduran!e,

    latihan otot pernapasan ini akan besar man$aatnya. Apabila ke dua bentuk 

    latihan tersebut bisa dilaksanakan oleh penderita, hasilnya akan lebih baik.

    Cleh karena itu bentuk latihan pada penderita PPCK bersi$at individual.

    Apabila ditemukan kelelahan pada otot pernapasan, maka porsi latihan otot

     pernapasan diperbesar, sebaliknya apabila didapatkan BC darah tinggi dan

     peningkatan ventilasi pada #aktu latihan maka latihan enduran!e yang

    diutamakan.

     b. 2nduran!e eer!ise

    Despons kardiovaskuler tidak seluruhnya dapat terjadi pada penderita

    PPCK. "ertambahnya !ardia! output maksimal dan transportasi oksigen tidak 

    sebesar pada orang sehat. 5atihan jasmani pada penderita PPCK akan

     berakibat meningkatnya toleransi latihan karena meningkatnya toleransi

    karena meningkatnya kapasiti kerja maksimal dengan rendahnya konsumsi

    oksigen. Perbaikan toleransi latihan merupakan resultante dari e$isiensinya

     pemakaian oksigen di jaringan dari toleransi terhadap asam laktat.Sesak 

    napas bukan satu7satunya keluhan yang menyebabkan penderita PPC:E

    menghenikan latihannya, $aktor lain yang mempengaruhi ialah kelelahan otot

    kaki. Pada penderita PPCK berat, kelelahan kaki mungkin merupakan $aktor 

    yang dominan untuk menghentikan latihannya.

  • 8/19/2019 Batuk Dan Sesak Nafas Tak Kunjung Hilang (PPOK)

    26/28

    .

    33. Psikososial

    Status psikososial penderita perlu diamati dengan !ermat dan apabila

    diperlukan dapat diberikan obat

    333. 5atihan Pernapasan

    -ujuan latihan ini adalah untuk mengurangi dan mengontrol sesak napas.

    -eknik latihan meliputi pernapasan dia$ragma dan pursed lips guna

    memperbaiki ventilasi dan menyinkronkan kerja otot abdomen dan toraks.

    Serta berguna juga untuk melatih ekspektorasi dan memperkuat otot

    ekstrimiti.

    =. Komplikasi

    Komplikasi yang terjadi pada PPCK adalah

    a. 0agal napas

    3. 0agal napas kronis

    asil analisa gas darah PC 6) mmg dan PBC G 6) mmg

    dengan p darah normal, penatalaksanaan

    a& Eaga keseimbangan PC dan PBC b& "ronkodilator adekuat

    !& -erapioksigen yang adekuat terutama #aktu latihan atau #aktu

    tidur 

    d& Antioksidan

    e& 5atihan pernapasan dengan pursed lips breathing 

    33. 0agal napas akut pada gagal napas kronis

    *itandai dengan

    a& Sesak napas dengan atau tanpa sianosis

     b& Sputum bertambah dan purulen

    !& *emam

    d& Kesadaran menurun

     b. 3n$eksi berulang

    Pada pasien PPCK produksi sputum yang berlebihan menyebabkan

    terbentuk koloni kuman, hal ini memudahkan terjadi in$eksi berulang.

    !. Bor pulmonal

    >. 2dukasi

  • 8/19/2019 Batuk Dan Sesak Nafas Tak Kunjung Hilang (PPOK)

    27/28

    a. Sampaikan pada pasien untuk tidak merokok, dan menghindari

    lingkungan disekitar perokok 

     b. :enghindari polutan di tempat kerja

    !. 0unakan masker untuk menghindari masuknya at7at yang akan

    memperparah PPCK 

    d. :enyesuaikan kebiasaan hidup dengan keterbatasan aktivitas

    e. :emberikan pemahaman tentang PPCK eksaserbasi akut dan

     pengelolaannya. -anda eksaserbasi akut batuk atau sesak 

     bertambah, sputum bertambah dan berubah #arna.

  • 8/19/2019 Batuk Dan Sesak Nafas Tak Kunjung Hilang (PPOK)

    28/28

    *A-AD PS-AKA

    Antariksa ", dkk. )1). Penyakit Paru Obstruktif

     Kronik.Eakarta3.

    2versen A.2..)1). Management of COPD.Am $am Physi!ian.

    P*P3.))(. Penyakit Paru Obstruktif Kronik.EakartaP*P3.