sesak napas

74
Periode 3 Sept – 10 Nov 2012

Upload: mnda

Post on 05-Dec-2014

67 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

Sesak

TRANSCRIPT

Page 1: Sesak Napas

Periode 3 Sept – 10 Nov 2012

Page 2: Sesak Napas

Sesak paru◦ PPOK◦ Asma◦ Tuberkulosis paru◦ Pneumonia◦ Efusi pleura◦ Pneumotorak◦ Atelektasis◦ Abses paru◦ Kanker paru

Sesak nonparu◦ Gagal jantung◦ Anemia◦ Asidosis metabolik◦ Obesitas◦ kehamilan◦ Gangguan panik

Page 3: Sesak Napas

Dyspnea Dys : kesulitan pnea : napas

Ungkapan subyektif yang dialami atau dirasakan oleh seseorang

DEFINISI

Page 4: Sesak Napas

M E N EMK A I S

Sesak napas terjadi jika kebutuhan oksigen tidak tercukupi dengan penyediaan oksigen

Page 5: Sesak Napas

BENTUK

SESAK NAPAS

Dyspnea

d’effort

PNDOrthopnea

Page 6: Sesak Napas

Sistem Kardiovaskuler

Sistem Pernapasan

Gangguan Hematologi

Gangguan Metabolik

Ketinggian (hipoksia)

Gangguan Psikogenik

Kehamilan

Masalah Yang Dapat Menyebabkan Sesak Napas

Page 7: Sesak Napas

SISTEM KARDIOVASKULER

Page 8: Sesak Napas

GAGAL JANTUNG

Page 9: Sesak Napas

D E S I IF N I

Merupakan sindrom klinis yang

kompleks akibat kelainan fungsi atau

struktural jantung yang mengganggu

kemampuan jantung untuk berfungsi

sebagai pompa.

Page 10: Sesak Napas

EPIDEMIOLOGI

Menurut penelitian, gagal jantung jarang terjadi pada usia < 45 tahun, tapi menanjak tajam pada usia 75- 84 tahun.

Page 11: Sesak Napas

Dyspnea d’effort

Orthopnea

PND

Lemas

Anoreksia

Mual

Takikardi Peningkatan/ ekstensi

vena jugularis Refluks hepatojugular Pulsus alternans Ronkhi basah halus di

basal paru Edema pretibial Efusi pleura Ekstremitas dingin Pucat berkeringat

ANAMNESIS PEMERIKSAAN FISIK

Page 12: Sesak Napas

MITRAL REGURGITASI

Page 13: Sesak Napas

Suatu keadaan dimana terdapat aliran darah balik dari ventrikel kiri ke atrium kiri pada saat sistol, akibat tidak menutupnya katup mitral secara sempurna

DEFINISI

Page 14: Sesak Napas

ETIOLOGI

Penyakit jantung rematik

Kardiomiopati hipertrofik

Kalsifikasi anulus mitralis

Prolaps katup mitral

EI

Kongenital

Page 15: Sesak Napas

EPIDEMIOLOGI

- Di negara maju, insiden regurgitasi mitral telah

berkurang, hal ini dikarenakan berkurangnya kasus demam rematik- menyerang 2% dari populasi, risiko antara

wanita dan laki- laki sama- gejala biasanya timbul antara usia 20- 50 tahun

- merupakan penyakit katup jantung yang banyak

dijumpai pada usia lanjut.

Page 16: Sesak Napas

Lelah

Dyspnea d’effortOrthopnea

PND

K L I N I S

Page 17: Sesak Napas

PEMERIKSAAN FISIK

JVP meningkat dan Hepatojugular refluks

positif apabila MR disertai Gagal jantung kanan

pada MR berat, apeks jantung bergeser ke kiri

bawah

S4 sering terdengar pada MR berat dan akut

Page 18: Sesak Napas

EKG

MR ringan : EKG normal

MR sedang – berat :

- depresi segmen ST pada V4, V5,

dan V6

- gambaran P mitral

bila MR disebabkan oleh infark

miokard, maka

pada EKG akan terdapat gambaran Q

patologis

Page 19: Sesak Napas

SISTEM PERNAPASAN

Page 20: Sesak Napas

PPOK

Page 21: Sesak Napas

D E S I IF N I

Penyakit paru kronik ditandai hambatan aliran udara di saluran napas yang tidak sepenuhnya reversibel

Page 22: Sesak Napas

E P I D E M I O L O G I

Angka tertinggi pada negara maju, kelompok masyarakat menengah

kebawah dan pada kelompok usia tua

Page 23: Sesak Napas

• Aktivitas terbatas• Sesak• Batuk

• Inspeksi barrel chest penggunaan otot – otot

pernapasan tambahan Sela iga melebarPursed lips

• Palpasi Fremitus melemah Sela iga melebar

• Perkusi Hipersonor

• Auskultasi Suara napas vesikuler

atau melemah Mengi pada saat ekspirasi Ekspirasi memanjang

PEMERIKSAAN FISIKANAMNESIS

Page 24: Sesak Napas

ASMA

Page 25: Sesak Napas

D E F I N I S I

“Asma adalah inflamasi kronik saluran napas yang melibatkan peranan banyak sel dan elemen seluler. Inflamasi kronik menyebabkan peningkatan hiperesponsivitas jalan napas yang menimbulkan gejala episodik berulang : mengi, sesak napas; dada terasa berat, dan batuk – batuk khususnya pada malam dan atau dini hari. Episodik tersebut berhubungan dengan obstruksi jalan napas yang luas, bervariasi dan seringkali bersifat reversibel dengan atau tanpa pengobatan”. (GINA, 2005).

Page 26: Sesak Napas

EPIDEMIOLOGI

Asma dapat saja muncul pada berbagai usia, namun biasanya pada masa kanak-kanak (sebelum usia 10 tahun); dengan

perbandingan laki-laki dan perempuan = 2:1.

Page 27: Sesak Napas

ANAMNESIS PEMERIKSAAN FISIK

Jika terjadi serangan• Sesak• Batuk

• Inspeksi barrel chest penggunaan otot – otot

pernapasan tambahan Sela iga melebar

(Jika sudah terjadi emfisema)• Palpasi

Fremitus melemah Sela iga melebar

(emfisema)• Perkusi

Hipersonor• Auskultasi

Suara napas vesikuler atau melemah

Mengi pada saat ekspirasi Ekspirasi memanjang

Page 28: Sesak Napas

TUBERKULOSIS PARU

Page 29: Sesak Napas

Definisi : infeksi paru yang menyerang jaringan paru, disebabkan oleh bakteri

Mycobacterium tuberculosis

Epidemiologi: Banyak terdapat di negara berkembang. Dengan faktor resiko tinggi anak di bawa 5 tahun

atau orang tua, pecandu alkohol atau narkotik,HIV,DM,malnutrisi.

Page 30: Sesak Napas

Gejala pernapasan• Batuk > 2-3 minggu• Batuk darah• Sesak napas• Nyeri dada

Gejala sistemik• Demam subfebris• Berat badan turun• Keringat malam• malaise

Gejala lain tergantung dari organ yang terkena• Pleuritis• meningitis• Tergantung dari organ yang terkena

ANAMNESIS

Page 31: Sesak Napas

Inspeksigerak napas

simetris / asimetris.

PalpasiFremitus normal,

melemah atau mengeras

PerkusiSonor, pekak, timpani

AuskultasiSuara napas

vesikuler, menghilang

atau amforis

PEMERIKSAAN FISIK

Page 32: Sesak Napas

PNEUMONIA

Page 33: Sesak Napas

Suatu peradangan paru disebabkan mikroorganisme (bakteri, virus, jamur, parasit)

DEFINISI

Page 34: Sesak Napas

E P I D E M I O L O G I

pria lebih banyak dari wanita dengan perbandingan 5:1

Page 35: Sesak Napas

• Demam (suhu >40)• Menggigil• Batuk kering,mukoid, purulen• Sesak napas• Nyeri dada

ANAMNESIS

• Inspeksi: hemitorak yang sakit tertinggal saat bernapas

• Palpasi: fremitus mengeras• Perkusi: redup• Auskultasi: ronkhi basah halus / kasarPEMERIKSAAN

FISIK

Page 36: Sesak Napas

EFUSI PLEURA

Page 37: Sesak Napas

Definisi: penumpukan cairan didalam rongga pleura

Epidemiologi: sering pada penderita CHF, pneumonia, TBC, keganasan,

Page 38: Sesak Napas

ANAMNESIS

- Sesak- Nyeri dada- Batuk- Demam subfebris => TB- Demam => empiema- BB turun & batuk darah => neoplasma

PEMERIKSAAN FISIK

Inspeksi- Toraks asimetris- Hemitotak yang sakit lebih cembung & tertinggal saat bernapas- Deviasi trakeaPalpasi- Fremitus melemah, asimetris - Hemitorak sakit ICS melebarPerkusi- RedupAuskultasi- Suara napas menurun atau menghilang

Page 39: Sesak Napas

PNEUMOTORAK

Page 40: Sesak Napas

Definisi : akumulasi udara didalam rongga pleura yang disertai dengan

kolaps paru

Epidemiologi : Pria : wanita = 5 : 1 dan Usia 20 – 40 tahun

Page 41: Sesak Napas

anamnesis

• Nyeri dada• Sesak napas

Pemeriksaan fisik

• Inspeksi: sianosis, distres napas, takikardi, gerak dada asimetris

• Palpasi: deviasi trakea, fremitus melemah sampai menghilang

• Perkusi: hipersonor• Auskultasi: suara

napas menurun sampai menghilang

Page 42: Sesak Napas

ABSES PARU

Page 43: Sesak Napas

Definisi => Lesi paru supuratif yang disertai dengan nekrosis jaringan di dalamnya

Page 44: Sesak Napas

Epidemiologi => Lebih sering terjadi pada laki-laki dan umumnya terjadi

pada usia tua karena terdapat peningkatan penyakit periodontal

dan prevalensi aspirasi.

Page 45: Sesak Napas

anamnesis

• Demam tinggi• Napsu makan menurun, BB turun• Batuk kering• Batuk darah• Sesak napas• Nyeri pada bagian paru yang sakit

Pemeriksaan fisik

• Inspeksi :gerak napas menurun• Palpasi:nyeri tekan lokal, Fremitus meningkat • Perkusi:redup• Auskultasi :suara napas bronkial & amforik

Page 46: Sesak Napas

ATELEKTASIS

Page 47: Sesak Napas

Definisi: hilangnya udara didalam paru

(kolaps)

Epidemiologi: pada usia sekitar 6o tahun. Prevalensi pria dan wanita sama

Page 48: Sesak Napas

Sesak napas, nyeri pada bagian yang sakit, batuk nonproduktif,sianosis, takikardi, tidak terdengar suara napas pada bagian paru yang atelektasis, deviasi trakea, fremitus melemah atau menghilang.

Gejala dan pemeriksaan fisik

Page 49: Sesak Napas

KANKER PARU

Page 50: Sesak Napas

DefinisiSemua penyakit keganasan

di paru, mencakup baik yang berasal dari paru

sendiri maupun dari luar paru

Page 51: Sesak Napas

•Penderita lebih sering terdapat pada pria usia lanjut dengan faktor resiko seperti perokok dan yang sering terpapar zat kimia.

epidemiologi

Page 52: Sesak Napas

anamnesisBatuk dengan atau tanpa sputumSesak napasDemamNyeri dadaNapsu makan menurunBB turun

Pemeriksaan fisikKGB membesarWheezingPerkusi redupHasil pemeriksaan tergantung dari letak tumor dan ukurannya

Page 53: Sesak Napas

GANGGUAN HEMATOLOGIK

Page 54: Sesak Napas

A N E M I A

Page 55: Sesak Napas

DEFINISI

Penurunan jumlah massa

eritrosit, sehingga tidak dapat

memenuhi fungsinya untuk

membawa oksigen dalam jumlah

yang cukup ke jaringan perifer

Page 56: Sesak Napas

KELOMPOKKRITERIA

ANEMIA (Hb)

Laki- laki dewasa < 13 g/ dl

Wanita Dewasa tidak Hamil < 12 g/ dl

Wanita Hamil < 11 g/ dl

KRITERIA ANEMIA MENURUT WHO

Page 57: Sesak Napas

PREVALENSI

- Diperkirakan lebih dari 30% penduduk dunia, atau 1500 juta orang menderita anemia. Dan sebagian besar tinggal di daerah tropik.

- Hampir separuh dari semua wanita di negara berkembang menderita anemia

- Di antara negara- negara berkembang, yang mempunyai prevalensi anemia gizi yang paling tinggi adalah negara- negara di asia selatan.

Page 58: Sesak Napas

G L

AA

J

E

- Rasa Lemah- Lesu- Sesak napas- Cepat lelah- Mata berkunang- kunang

Umum

Page 59: Sesak Napas

G E J A L A

Anemia defisiensi besi

- Disfagia- Stomatitis Angularis- Atrofi papil lidah- Kuku sendok

(koilonnychia)

- Glositis- Gangguan neurologis

pada defisiensi vit. B12

Anemia Megaloblastik

Page 60: Sesak Napas

G E J A L A

ANEMIA

HEMOLITIK

ANEMIA

APLASTIK

- Ikterus

-

Splenome

gali

-

Hepatome

gali

-

Perdarahan

- Tanda-

tanda

infeksi

Page 61: Sesak Napas

KLASIFIKASI ANEMIA

Anemia Hipokrom Mikrositter- Anemia defisiensi

besi- Thalassemia mayor

- Anemia akibat penyakit

kronik- Anemia sideroblastik

Anemia Normokrom Normositter

- Anemia pasca perdaran akut

- Anemia aplastik- Anemia hemolitik- Anemia pada gagal ginjal

kronik- Anemia pada sindrom mielodisplastik- Anemia pada keganasan

hematologik

Page 62: Sesak Napas

KLASIFIKASI ANEMIA (2)

Anemia Makrositter

a. Bentuk Megaloblastik : - anemia defisiensi asam

folat - anemia defisiensi vitamin

B12b. Bentuk non- Megaloblastik:

- anemia pada penyakit hati kronik- anemia pada hipotiroidisme

Page 63: Sesak Napas

GANGGUAN METABOLIK

Page 64: Sesak Napas

KETOASIDOSIS DIABETIKUM

DEFINISI

kondisi dekompensasi metabolik akibat defisiensi insulin absolut atau relatif dan merupakan komplikasi akut diabetes mellitus yang serius.

Page 65: Sesak Napas

Data komunitas di AS, Rochester menunjukkan bahwa insidens KAD sebesar 8 per 1000 pasien DM per tahun untuk semua kelompok umur. untuk usia < 30 tahun sebesar 13,4 per 1000 pasien DM per tahun.

Di negara maju, angka kematian KAD berkisar antara 9- 10%

Angka kematian menjadi lebih tinggi pada beberapa keadaan seperti, sepsis, syok yang berat, IMA yang luas, pasien usia lanjut

EPIDEMIOLOGI

Page 66: Sesak Napas

KLINIS

- Poliuri, Polidipsi

- Riwayat berhenti menyuntik

insulin

- Demam/ infeksi

- Muntah terutama pada KAD

anak

- Nyeri Perut

- Pernapasan cepat dan dalam

- Dehidrasi

Page 67: Sesak Napas

KRITERIA DIAGNOSIS

Glukosa > 250 mg/ dl

pH < 7,35

HCO3ˉ rendah

Anion gap tinggi

Keton serum (+) atau ketonuria

Page 68: Sesak Napas

GANGGUAN PSIKOGENIK

Page 69: Sesak Napas

GANGGUAN PANIK

Page 70: Sesak Napas

DEFINISI

Gangguan panik adalah gangguan yang ditandai dengan terjadinya serangan panik yang spontan dan tidak diperkirakan

Page 71: Sesak Napas

EPIDEMIOLOGI

Gangguan panik biasanya muncul pada masa remaja akhir atau dewasa awal.

Page 72: Sesak Napas

KLINIS

Gejala Somatis :- Palpitasi- Berkeringat- Gemetar- rasa sesak napas atau

tertahan- perasaan tercekik- nyeri dada atau rasa tidak

nyaman- mual- pusing, bergoyang,

melayang- derealisasi atau

depersonalisasi- takut kehilangan kendali

atau takut menjadi gila- rasa takut mati- parestesi- menggigil atau perasaan

panas

Page 73: Sesak Napas

PEMERIKSAAN FISIK

- Takikardi- Palpitasi- Sesak napas

- Berkeringat

Page 74: Sesak Napas

THANK YOU