resume case 4

3
CASE 4 MONIC : TYPHOID 2013 RESUME Pasien datang dengan keluhan utama berupa demam tinggi sejak 2 hari SMRS. Demam dirasakan naik turun, tinggi terutama pada, malam hari hingga menggigil. Demam hanya berkurang sebentar apabila diberi obat penurun panas. Demam dirasakan mengganggu aktivitas pasien. Faktor yang memperingan adalah minum obat penurun panas. Selain demam, pasien juga mengeluhkan pusing (sakit kepala) disertai sesak napas dan nyeri pada ulu hati. Mual diakui pasien telah dialami sejak 2 hari yang lalu, dirasakan sepanjang hari dan terutama saat makan. Hal ini menyebabkan pasien tidak nafsu makan. Di samping itu pasien juga merasa lemas dan badannya terasa pegal. BAB dan BAK lancar, darah (-). Riwayat bepergian ke daerah endemis (-). Riwayat kontak dengan tikus (-). Riwayat tifoid di lingkungan rumah dan sekolah disangkal. Riwayat tifoid (-) Pada pemeriksaan fisik, didapatkan pasien tampak sakit sedang, tekanan darah 120/70 mmHg, suhu 39 0 C, nadi 80 x/menit, pernafasan 30 x/menit. Pada pemeriksaan abdomen didapatkan dalam batas normal. Petekiae pada ekstremitas (-).Tes Rumple Leede (-) Dari pemeriksaan penunjang didapatkan Hb = 14,0 (normal), Ht = 39,8% (↓), Leukosit = 7,6 (normal), Trombosit = 159000 (normal), Widal S typhi O : (+) 1/80, S typhi H : (+) 1/320 RENCANA PEMECAHAN MASALAH 1

Upload: aurelia-suryani

Post on 14-Dec-2014

34 views

Category:

Documents


5 download

TRANSCRIPT

Page 1: Resume Case 4

CASE 4 MONIC : TYPHOID 2013

RESUME

Pasien datang dengan keluhan utama berupa demam tinggi sejak 2 hari SMRS.

Demam dirasakan naik turun, tinggi terutama pada, malam hari hingga menggigil. Demam

hanya berkurang sebentar apabila diberi obat penurun panas. Demam dirasakan mengganggu

aktivitas pasien. Faktor yang memperingan adalah minum obat penurun panas. Selain

demam, pasien juga mengeluhkan pusing (sakit kepala) disertai sesak napas dan nyeri pada

ulu hati. Mual diakui pasien telah dialami sejak 2 hari yang lalu, dirasakan sepanjang hari dan

terutama saat makan. Hal ini menyebabkan pasien tidak nafsu makan. Di samping itu pasien

juga merasa lemas dan badannya terasa pegal. BAB dan BAK lancar, darah (-). Riwayat

bepergian ke daerah endemis (-). Riwayat kontak dengan tikus (-). Riwayat tifoid di

lingkungan rumah dan sekolah disangkal. Riwayat tifoid (-)

Pada pemeriksaan fisik, didapatkan pasien tampak sakit sedang, tekanan darah 120/70

mmHg, suhu 390 C, nadi 80 x/menit, pernafasan 30 x/menit. Pada pemeriksaan abdomen

didapatkan dalam batas normal. Petekiae pada ekstremitas (-).Tes Rumple Leede (-)

Dari pemeriksaan penunjang didapatkan Hb = 14,0 (normal), Ht = 39,8% (↓),

Leukosit = 7,6 (normal), Trombosit = 159000 (normal), Widal S typhi O : (+) 1/80, S typhi H :

(+) 1/320

RENCANA PEMECAHAN MASALAH

PROBLEM :

1. Observasi Febris (Demam Tifoid)Dasar Diagnosa :

Riwayat demam akut 2 hari (39 oC) tinggi saat malam S typhi O : (+) 1/80

S typhi H : (+) 1/320

Ass. : Mencari etiologi

o Demam thyphoid

o Demam berdarah dengue

o Demam dengue

o Demam chikungunya

o Demam malaria

1

Page 2: Resume Case 4

CASE 4 MONIC : TYPHOID 2013

o Demam leptospirosis

Mencari komplikasio ??????????????????

IpDx : Pemeriksaan darah rutin Pemeriksaan roentgen thoraks Tes leptospira

Tes Rumple Leede

IpTx : Tirah baring Infus RL 20 tpm Inj Cefotaxim 2x1 gr Inj. Ranitidine 2x1 amp

Antasid 3x10

IpMx :

Observasi gejala klinis, KU dan TTV Pemeriksaan berkala HB, Ht, Leukosit, Trombosit tiap 24 jam

IpEx : Mengedukasikan pasien dan keluarga tentang penyakit dan komplikasi yang mungkin dapat

terjadi dan pemeriksaan penunjang yang dibutuhkan.

Menyarankan untuk makan yang cukup, perbanyak konsumsi cairan dan makanan rendah

serat untuk sementara waktu, serta istirahat yang cukup.

Mengedukasikan kepada pasien dan keluarga pasien untuk menjaga hygienis makanan yang akan dikonsumsi.

Prognosis :Ad Vitam : Ad bonamAd Fungsionam : Ad bonamAd Sanationam : Ad bonam

2