referat
DESCRIPTION
AMLTRANSCRIPT
KLASIFIKASIBerdasarkan AML, menurut WHO :Klasifikasi Kriteria
IAML dengan abnormal genetic berulang
AML disertai t(8;21) (q22;q22);RUNXI/RUNXIT
AML disertai eosinophil sumsum tulang abnormal [inv(16) (p13q22) atau t(16;16)(p13;q22);CBFB/MYH11
Acute promyelocytic leukemia [AML disertai t(15;17)(q22;q12) (PML/RAR) dan variasinya]
AML dengan abnormalitas 11q23 (MLL)
IIAML dengan dysplasia multilineage
Disertai MDS atau gangguan proliferative mielo
Tanpa MDS antecedent
IIIAML dan MDS, yang berhubungan dengan terapi:
Alkylating agent
Topoisomerase type II inhibitor
Tipe lain
IVAML tidak terkategorikan
AML terdeferensiasi minimal
AML tanpa maturasi
AML dengan maturasi
Leukemia mielomonositik akut
Acute monoblastik dan monositik leukemia
Leukemia eritroid akut
Leukemia megakarioblastik akut
Leukemia basofilik akut
Panmielosis akut dengan mielofibrosis
Sarcoma myeloid
Berdasarkan kriteria morfologi skema French-American British (FAB)M0Leukemia berdiferensiasi minimal 5%
M1Leukemia mieloblastik tanpa maturasi20%
M2Leukemia mieloblastik dengan maturasi30%
M3Leukemia promielositik hipergranular10%
M4Leukemia mielomonositik20%
M4EoVariasi: peningkatan eosinophil sumsum abnormal
M5Leukemia monositik10%
M6Eritroleukemia (DiGuglielmos disease)4%
M7Leukemia megakarioblastik1%
PATOGENESIS