reaksi oksidasi-reduksi

19
Reaksi oksidasi - reduksi 1. OKSIDASI •Reaksi pelepasan elektron •Pelepasan elektron •Peningkatan muatan positip •Peningkatan bilok (bilangan oksidasi) Contoh : Al Al 3+ + 3e Reaksi oksidasi Alumunium : Al Al 3+ + 3e ) x4 (oksidasi) O 2 + 4e 2O 2- ) x 3 (reduksi) 4 Al + 3 O 2 4Al 3+ + 6O 2- 2Al 2 O 3

Upload: eko-supriyadi

Post on 10-Apr-2017

136 views

Category:

Documents


2 download

TRANSCRIPT

Page 1: Reaksi oksidasi-reduksi

Reaksi oksidasi - reduksi1. OKSIDASI •Reaksi pelepasan elektron•Pelepasan elektron•Peningkatan muatan positip•Peningkatan bilok (bilangan oksidasi) Contoh :

Al

Al 3+ + 3e Reaksi oksidasi Alumunium :

Al Al 3+ + 3e ) x4 (oksidasi)

O2 + 4e 2O2- ) x 3 (reduksi)

4 Al + 3 O2 4Al3+ + 6O2- 2Al2O3

Page 2: Reaksi oksidasi-reduksi

REAKSI OKSIDASI REDUKSI2. REAKSI REDUKSI Reaksi penangkapan elektron Penambahan muatan negatif Penurunan bilangan oksidasiContoh :

o2 O2- + 2e

Reaksi oksidasi selalu disertai reduksi dan disebut reaksi redoks

Reaksi oksidasi atau reduksi saja secara terpisah disebut

reaksi setengah (Half reaction)

Page 3: Reaksi oksidasi-reduksi

OKSIDATOR DAN REDUKTOROKSIDATOR : Zat yang mengoksidasi zat lain, tetapi zatTersebut mengalami reaksi reduksi (penurunan bilok) Ciri-ciri oksidator: Memiliki bilok tinggi Dalam bentuk molekul maupun ion mudah mengikat elek tron Dalam sistim periodik unsur ada di sebelah kananContoh :KMNO4

Mn bervalensi +7

K2Cr2O7 Cr bervalensi +6

KClO3 Cl bervalensi +5

Page 4: Reaksi oksidasi-reduksi

OKSIDATOR DAN REDUKTORReduktor : zat yang mudah mereduksi zat lain,tetapi zat itu sendiri mengalami oksidasi (peningkatan bilok)

Ciri-ciri reduktor : Memiliki bilok rendah Dalam bentuk molekul maupun ion mudah

melepaskan elektron Dalam sistim periodik unsur, terletak di golongan

: I, II, III,VI dan VII

Page 5: Reaksi oksidasi-reduksi

OKSIDATOR DAN REDUKTORTabel Oksidator

oksidator Elektron ygditangkap

Setelah reaksi Kondisi reaksi

MnO4

MnO4-

NO3-

SO42-

O2

ClO-

CrO72-

PbO2

53124262

Mn2+

MnO2

NO2

SO2

2O2- Cl-

2Cr3+

Pb2+

Larutan asamNetral atau basa

Asam pekatAsam pekat

Larutan asam

Page 6: Reaksi oksidasi-reduksi

OKSIDATOR DAN REDUKTOR

Tabel Reduktor

Reduktor Elektron yang dilepas

Setelah reaksi

Kondisi reaksi

NO2

S2-

SO32-

Fe2+

Sn2+

CuCl22I-

22612222

NO3

SSO2

Fe3+

Sn4+

Cu2+

2ClO-

I2

Dg oksidator kuat

Larutan asam

Larutan basa

Page 7: Reaksi oksidasi-reduksi

BILANGAN OKSIDASISyarat reaksi redoks : harus ada perubahan bilokBILANGAN OKSIDASI :Banyaknya muatan listrik dari unsur-unsur dalam suatu persenyawaan

Peraturan-peraturan bilok :• Bilangan oksidasi satu unsur bebas = 0• Bilangan oksidasi satu atom hidrogen = + 1• Bilangan oksidasi satu atom oksigen = -2• Bilangan oksidasi logam, selalu positip. Logam alkali selalu +1 dan alkali tanah selalu +2• Jumlah bilok semua unsur dalam senyawa = 0

Page 8: Reaksi oksidasi-reduksi

BILANGAN OKSIDASIContoh :1. SO2

Bilangan oksidasi SO2 = 0

Bilangan oksidasi 2 atom O = -4

Bilangan oksidasi S = +4

2. K2Cr2O7

Bilangan oksidasi K2Cr2O7 = 0

Bilangan oksidasi 2 atom K = +2

Bilangan oksidasi 7 atom O = -14

Bilangan oksidasi 1 atom Cr = +6

Page 9: Reaksi oksidasi-reduksi

PENYETARAAN PERSAMAAN REDOKSPengertian :Banyaknya elektron yang dilepaskan oleh reduktor harussama dengan banyaknya elektron yang ditangkap oleh okSidator.1. REAKSI SEDERHANA K + Cl2 Kcl

Langkah-langkah :

a. Cari perubahan bilok unsur-unsur

b. Tulis reaksi oksidasi dan reduksi secara terpisah

c. Kalikan masing-masing reaksi dengan bilangan tertentu untuk menyamakan elektron yang dilepas dan yang ditangkap

Page 10: Reaksi oksidasi-reduksi

PENYETARAAN PERSAMAAN REDOKS

d. Jumlahkan kedua reaksi tersebut

Penyelesaian contoh : K K+ + 1e

Cl2 + 2e 2Cl-) x2

) x1

2K 2K + 2e

Cl2 + 2e 2 Cl-+

+

2K + Cl2 2K + 2 Cl- 2 KCl

Page 11: Reaksi oksidasi-reduksi

PENYETARAAN PERSAMAAN REDOKS2. REAKSI DI LINGKUNGAN ASAMSyarat : harus diketahui perubahan biloknya. Contoh :Cu + HNO3 ?

Cu Cu2+ (oksidasi)NO3

- NO (reduksi)

LANGKAH-LANGKAH : Tulis masing-masing reaksi oksidasi dan reduksi

secara terpisah, lengkapi dengan perubahan elektron Pihak yang kekurangan oksigen, ditambah H2O, yang kekurangan hidrogen tambahkan ion H+.

Sempurnakan masing masing reaksi Kalikan masing-masing reaksi dengan bilangan

tertentu untuk menyamakan jumlah elektron yang dilepas dan yang ditangkap

Page 12: Reaksi oksidasi-reduksi

PENYETARAAN PERSAMAAN REDOKS

Jumlahkan kedua reaksi tersebut Tulis hasil reaksi lengkap sesuai dengan zat yang

bereaksi

PENYELESAIAN CONTOH :Cu Cu2+ + 2eNO3

- + 3e NO

Cu Cu2+ + 2e ) x 3NO3

- + 3e + 4H+ NO + 2H2O ) x 2+

Page 13: Reaksi oksidasi-reduksi

PENYETARAAN PERSAMAAN REDOKS 3Cu 3Cu2+ + 6e 2NO3

- + 6e + 8H+ 2NO + 4H2O

3Cu + 2NO3- + 8H+ 3Cu2+ + 2NO + 4H2O

3Cu + 8NO3- + 8H+ 3Cu2+ + 2NO + 4H2O + 6NO3

-

8HNO33Cu + 3Cu (NO3)2 + 2NO + 2H2O

Page 14: Reaksi oksidasi-reduksi

PENYETARAAN PERSAMAAN REDOKS

3. REAKSI DI LINGKUNGAN BASA Langkah –langkah :

•Tulis masing-masing reaksi oksidasi dan reduksi secara terpisah, lengkapi dengan perubahan elektron•Pihak yang kekurangan oksigen, ditambah OH-, yang kekurangan hidrogen tambahkan ion H2O. Sempurnakan masing masing reaksi•Kalikan masing-masing reaksi dengan bilangan tertentu untuk menyamakan jumlah elektron yang dilepas dan yang ditangkap

Page 15: Reaksi oksidasi-reduksi

PENYETARAAN PERSAMAAN REDOKS• Jumlahkan kedua reaksi tersebut• Tulis hasil reaksi lengkap sesuai dengan zat-zat

yang bereaksiContoh : NaCrO2 + Br2 + NaOH ?

Diketahui : CrO2- CrO4

2-

Br2 Br-

Penyelesaian :

CrO2- CrO4

2- + 3e

Br2 + 2e 2Br -

Page 16: Reaksi oksidasi-reduksi

PENYETARAAN PERSAMAAN REDOKS

CrO2- + 4OH - CrO4

2- + 3e

Br2 + 2e 2Br - ) x3

+ 2H2O ) x 2

2CrO2- + 8OH - 2 CrO4

2- + 6e + 4H2O 3Br2 + 6e 6Br -

+

+

2 CrO2- + 3Br2 + 8OH- 2CrO4

2- + 4H2O + 6Br- + 2Na+ + 8 Na+ + 4Na+ + 6Na+

2NaCrO2 + 3Br2 + 8NaOH 2Na2CrO4 + 4H2O + 6NaBr

Page 17: Reaksi oksidasi-reduksi

MENYEMPURNAKAN PERSAMAAN REDOKS (MENGISI KOEFISIEN REAKSI)

Langkah-langkah :• Tentukan unsur-unsur yang mengalami perubahan bilok.

Sertakan perubahan elektronnya.

• Kalikan dengan bilangan tertentu untuk menyamakan jumlah elektron yang dilepas dan yang ditangkap.

• Bilangan tersebut sebagai koefisien sementara.

• Setarakan jumlah atom-atom, terutama H dan O di ruas kiri dan kanan.

Page 18: Reaksi oksidasi-reduksi

MENYEMPURNAKAN PERSAMAAN REDOKS(MENGISI KOEFISIEN REAKSI)Cu + HNO3 Cu(NO3)2 + NO + H2O

Penyelesaian :Cu Cu2+ + 2e ) x3N5+ + 3e N2+ ) x2

3Cu + 2HNO3 3Cu(NO3)2 + 2NO + H2O

3Cu + 8HNO3 3Cu(NO3)2 + 2NO + 4H2O

+

Page 19: Reaksi oksidasi-reduksi

MENYEMPURNAKAN PERSAMAAN REDOKS (MENGISI KOEFISIEN REAKSI)

LATIHAN SOAL :Isilah koefisien reaksi pada reaksi di bawah ini :

KMnO4 + H2SO4 + FeSO4 K2SO4 + MnSO4 + Fe2(SO4)3 + H2O

KMnO4 + H2SO4 + H2C2O4 K2SO4 + MnSO4 + CO2 + H2O

Catatan : pada reaksi pembakaran zat organik menghasilkan CO2

dan H2O. Bilangan oksidasi C pada CO2 adalah : +4. Tetapi bilangan oksidasi C dalam zat organik kebanyakan kurang dari 4. Misal pada H2C2O4. Bilok C adalah +3