pneumonia aplikasi nanda

Upload: asma-ferabil

Post on 02-Jun-2018

242 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 8/11/2019 Pneumonia Aplikasi Nanda

    1/17

    ASUHAN KEPERAWATAN KLIEN DENGAN PNEUMONIA APLIKASI

    NANDA, NOC, NIC

    A. Pengertian

    Pneumonia merupakan infeksi akut dari ruang alveoli paru. Dapat melibatkan seluruhlobus (pneumonia lobaris)atau lebih berbercak (lobuler). Jika terbatas pada alveoli yang

    berdampingan dengan bronchi disebut bronkopneumonia. (Sacharin, R., !""#).

    Pneumonia adalah infeksi saluran pernapasan akut bagian ba$ah yang mengenaiparenkim paru. enurut anatomis pneumonia anak dibedakan men%adi pneumonia lobaris,

    pneumonia interstisialis, dan bronkopneumonia. (&apita Selekta &edokteran, ')

    Pneumonia adalah suatu peradangan alveoli atau pada parenkim paru yang ter%adi pada

    anak. (Suriadi, '!)ronkopneumonia adalah peradangan parenkim paru berupa bercak*bercak tersebar

    mengelilingi dan mengenai bronkus bilateral. (Standar Pelayanan edis &esehatan +nak RSD

    -ates, '!)

    enurut -/ pneumonia dibedakan men%adi 0! Pneumonia sangat berat 0 bila ada sianosis sentral dan tidak sanggup minum, harus dira$at di

    RS' Pneumonia berat 0 bila ada retraksi, tanpa sianosis dan masih sanggup minum, harus dira$at di

    RS dan diberi antibiotic

    1 Pneumonia 0 bila tidak ada retraksi , tetapi napas cepat 0 2# 34menit pada bayi 5 ' bulan

    26 34menit pada anak ' bulan 7 ! tahun

    28 34menit pada anak ! 7 6 tahun

    tidak perlu dira$at, cukup diberi antibiotik oral

    8 ukan pneumonia 0 hanya batuk tanpa tanda dan ge%ala seperti di atas, tidak perlu dira$at, tidak

    perlu antibiotik.

    B. Etiologi

    !. akteri 0 Pneumokakus (penyebab utama pneumonia), Streptokokus, Stafilokokus, aemophilus

    influen9a, Pseudomonas, ycoplasma pneumonia'. :irus atau kemungkinan virus 0 +denovirus, :irus influen9a, Sitomegalovirus

    1. Jamur 0 &andida, istoplasma, +spergilus

    8. ahan kimia 0 +spirasi ( cairan amnion, makanan, cairan lambung, susu), bahan kimia ( minyaktanah, bensin )

    (&apita Selekta &edokteran, ')

    C. Patoi!iologiakteri penyebab terisap ke paru*paru melalui saluran napas menyebabkan reaksi

    %aringan berupa edema, yang mempermudah proliferasi dan penyebaran kuman. agian paru

    yang terkena mengalami konsolidasi, yaitu ter%adinya sebukan sel P; (Polimorfonuklear),fibrin, eritrosit, cairan edema dan kuman ke alveoli. (&apita Selekta &edokteran, ')

    ikroorganisme masuk melalui hidung atau mulut kemudian ke trakea dan bronkus

    menyebabkan sekret meningkat dan ter%adi sarang infiltrat tersebar. Pada anak, bronkopneumonia

  • 8/11/2019 Pneumonia Aplikasi Nanda

    2/17

    lebih sering ter%adi daripada pneumonia lobaris. (Standar Pelayanan edis &esehatan +nak

    RSD -ates, '!).

    anyak kasus pneumonia di dahului suatu infeksi pernapasan bagian atas. Pada bayi dananak kemungkinan terdapat konvulsi. Suhu tubuh meningkat dengan cepat dengan pernapasan

    dangkal, cepat dan nadi meningkat. atuk biasanya kering dan sangat mengganggu.

    &emungkinan terdapat %uga ganggua gastrointestinal. Seringkali ditemukan sianosis danberhubungan erat dengan keterlibatan paru*paru. (Sacharin, R., !""#).

    D. anifestasi &linik!. anifestasi nonspesifik infeksi dan toksisitas berupa demam, sakit kepala, iritabel,

    gelisah, malaise, anoreksia, keluhan gastrointestinal.

    '. ncepalitis @. +telektasis

    1. Perikarditis ". Syok

    8. /titis edia !.

  • 8/11/2019 Pneumonia Aplikasi Nanda

    3/17

    a. +ntibiotik (selama 6*! hari) 0

    * +mpisilin ! mg4kg 4hari, 1*8 kali sehari

    * Penisilin Prokain 6*!. unit4hari* &ombinasi +mpisilin ! mg4kg 4hari dengan &loramfenicol 6*! mg4&g 4hari , 1*8

    kali sehari (untuk anak umur 2 ' bulan)

    * &ombinasi +mpisilin ! mg4&g 4hari dengan

  • 8/11/2019 Pneumonia Aplikasi Nanda

    4/17

    #) Pola kognitif dan perceptual

    ?) Pola toleransi dan koping stress

    @) Pola nilai dan keyakinan") Pola hubungan dan peran

    !) Pola seksual dan reproduksi

    !!) Pola persepsi diri dan konsep diri

    . Diagnosa &epera$atan

    !. ersihan %alan nafas tidak efektif b.d produk mucus berlebihan dan kental, batuk tidak efektif'. Perubahan pola nafas b.d perubahan membrane alveolar

    1. Resiko perubahan nutrisi kurang b.d intake inadekuat

    8. Resiko kebutuhan cairan kurang b.d intake inadekuat, hipertermi6. ipertermi b.d peningkatan metabolisme, proses inflamasi

    #. Resiko aspirasi b.d akumulasi secret di trakheobronkheal, sesak nafas

    ?. Defisit self care b.d kelemahan, kelelahan

    @. Cemas orang tua b.d perkembangan penyakit anaknya

    ".

    =akut b.d hospitalisasi, tindakan invasive, terapi inhalasi!. &urang pengetahuan tentang pneumonia b.d kurang informasi, keter*batasan kognisi, tidak

    kooperatif dengan sumber informasi

    Ren"ana Pera#atan

    No Diagno!a Ke$era#atan T%&%an Ren"ana Ke$era#atan

    !. ersihan %alan napas tidakefektif b.d obstruksi %alan

    nafas 4 peningkatan sekresi

    trakheobronkheal.

    Bata!an 'ara'teri!ti' ( Dispneu

    /rthopneu

    Sianosis

    Ronkhi 4 krepitasi

    &esulitan berbicara

    atuk tidak efektif atau tidakada

    ata melebar

    Produksi sputum me*ningkat

  • 8/11/2019 Pneumonia Aplikasi Nanda

    5/17

    +uskultasi suara napas , catat adanya suara

    nafas tambahan

    &olaborasi pemberian bronkodilator bilaperlu

    onitor respirasi dan status oksigen

    Co%g4 En4an"e3ent *056+ onitor fungsi paru*paru, kapasitas vital,

    dan inspirasi maksimal

    Dorong pasien melakukan nafas dalam,ditahan ' detik lalu batuk '*1 kali

    +n%urkan klien nafas dalam beberapa kali,

    dikeluarkan dengan pe*lan*pelan dan

    batukkan di akhir ekspirasi

    Tera$i O'!igen *005+

    ersihkan secret di mulut, hidung dan

    trakhea 4 tenggorokan

    Pertahankan patensi %alan nafas

    Jelaskan pada klien 4 keluarga ten*tangpentingnya pemberian oksigen

    erikan oksigen sesuai kebutuhan

    Pilih peralatan sesuai kebutuhan 0 kanul

    nasal !*1 l4mnt, head bo3 6*! l4mnt, dll

    onitor aliran oksigen

    onitor selang oksigen

    Cek secara periodik selang oksigen, air

    humidifier, aliran oksigen

    /bservasi tanda kekurangan oksigen 0

    gelisah, sianosis dll!. onitor tanda keracunan oksigen

    Pertahankan oksigen selama dalam

    transportasi

    !'. +n%urkan klien 4 keluarga untuk me*ngamatipersediaan oksigen, air humidifier, %ika habis

    laporkan petugas

    Mengat%r $o!i!i *+7++tur posisi pasien semi fo$ler, ekstensi

    kepala

    iringkan kepala bila muntah

    8i!iotera$i 9a9a *050+

    =entukan adanya kontraindikasi fisioterapi

    dada

    =entukan segmen paru*paru yang

    memerlukan fisioterapi dada

    Posisikan klien dengan segmen paru yang

    memerlukan drainase dile*takkan lebihtinggi

  • 8/11/2019 Pneumonia Aplikasi Nanda

    6/17

    drainase

    &elola terapi inhalasi

    &elola pemberian bronchodilator, mukolitik

    onitor dan tipe sputum

    Dorong batuk sebelum dan sesudah

    posturnal drainase

    '. Resiko aspirasi b.d aku*

    mulasi sekret, sesak nafas

    8a'tor Re!i'o (

    Penurunan reflek ba*tuk dan

    gag reflek

    ;gt

    Penurunan kesadaran

  • 8/11/2019 Pneumonia Aplikasi Nanda

    7/17

    banyak

    !. Fibatkan keluarga selama pemberian makan

    Potong makanan men%adi kecil*kecil!'. intakan obat dalam bentuk sirup

    !1. Puyer pil sebelum diberikan

    !8. Jaga posisi kepala klien elevasi 1*8G

    selama dan setelah pemberian makan!6. +n%urkan 4 atur posisi klien semi fo$ler

    atau fo$ler ketika makan

    !#. &4p per sonde atau drip feeding

    !?. Cek apakah makanan mudah di telan

    Mengat%r $o!i!i *+7+

    +tur posisi pasien semi fo$ler, ekstensikepala

    iringkan kepala bila muntah

    Re!$ira!i Monitoring *006+

    onitor rata*rata, ritme, kedalaman, dan

    usaha napas Catat gerakan dada apakah simetris, ada

    penggunaan otot tambahan, dan retraksi

    onitor cro$ing, suara ngorok

    onitor pola napas 0 bradipneu, takipneu,

    kusmaull, apnoe

    Dengarkan suara napas 0 catat area yangventilasinya menurun 4 tidak ada dan catat

    adanya suara tambahan

    &4p suction dengan mendengarkan suara

    ronkhi atau krakles

    onitor peningkatan gelisah, cemas, air

    hunger

    onitor kemampuan klien untuk batuk

    efektif Catat karakteristik dan durasi batuk

    !. onitor secret di saluran napas

    onitor adanya krepitasi!'. onitor hasil roentgen thorak

    !1. ebaskan %alan napas dengan chin lift atau

    %a$ thrust bila perlu

    !8. Resusitasi bila perlu!6. erikan terapi pengobatan sesuai advis

    (oral, in%eksi, atau terapi in*halasi)

    1. Pola nafas tidak efektif b.dperubahan membrane

    alveoler

    Bata!an 'ara'teri!ti'0

    Penurunan tekanan in*spirasi

    4 ekspirasi

    Penurunan ventilasi per

    menit

    Penggunaan otot na*fas

    tambahan

    Pernafasan nasal fla*ring

    Setelah dilakukan tindakanpera$atan selama E H '8 %am

    pola nafas klien efektif, dengan

    kriteria 0

    Re!$irator1 !tat%! ( Air#a1

    $aten"1 *+-+ (

    Suara napas bersih

    =idak ada sianosis

    =idak sesak napas

    Brama napas dan frekuensi napas

    dalam rentang normal

    Air#a1 3ana&e3en * 0-+

    uka %alan napas, gunakan teknik chin lift

    atau %a$ thrust bila perlu

    Posisikan klien untuk memaksi*malkanventilasi

    Bdentifikasi perlunya pemasangan %alan

    napas buatan

    Pasang mayo bila perlu

    Fakukan fisioterapi dada bila perlu

    &eluarkan sekret dengan batuk atau suction

    +uskultasi suara napas , catat adanya suara

    tambahan

  • 8/11/2019 Pneumonia Aplikasi Nanda

    8/17

    Dispneu

    /rtopneu

    Penyimpangan dada

    ;afas pendek

    Posisi tubuh menun*%ukkan

    posisi 1 poin

    ;afas pursed*lip (de*nganbibir)

    >kspirasi meman%ang

    Peningkatan diameter

    anterior*posterior

    Arekuensi nafas

    ayi 0 5 '6 atau 2 #

    !*8 th 0 5 ' atau 2 1

    6*!8 th 0 5 !8 atau 2 '6

    2 !8 th 0 5 !! atau 2 '8

    &edalaman nafas

    :olume tidal de*$asa saat

    istira*hat 6 ml

    :olume tidal ba*yi #*@ ml4kg

    Penurunan kapasitas vital

    =iming rasio

    &lien tidak merasa ter*cekik

    =idak ada sianosis

    =idak gelisah

    Sputum berkurang

    Re!$irator1 !tat%! ( :entilation

    *++0 Respirasi dalam rentang normal

    Ritme dalam batas normal

    >kspansi dada simetris

    =idak ada sputum di %alan napas

    =idak ada penggunaan otot*otot

    nafas tambahan

    =idak ada retraksi dada

    =idak ditemukan dispneu

    Dispneu saat aktivitas ti*dak

    ditemukan

    ;apas pendek*pendek ti*dakditemukan

    =idak ditemukan taktil fremitus

    =idak ditemukan suara napas

    tambahan

    &olaborasi pemberian bronkodilator bila

    perlu

    onitor respirasi dan status oksigen

    Re!$ira!i Monitoring *006+

    onitor rata*rata, ritme, kedalaman, dan

    usaha napas Catat gerakan dada apakah simetris, ada

    penggunaan otot tambahan, dan retraksi

    onitor cro$ing, suara ngorok

    onitor pola napas 0 bradipneu, takipneu,

    kusmaul, apnoe

    Dengarkan suara napas 0 catat area yang

    ventilasinya menurun 4 tidak ada dan catatadanya suara tambahan

    &4p suction dengan mendengarkan suara

    ronkhi atau krakles

    onitor peningkatan gelisah, cemas, airhunger

    onitor kemampuan klien untuk batuk

    efektif

    Catat karakteristik dan durasi batuk

    onitor sekret di saluran napas

    onitor adanya krepitasi

    onitor hasil roentgen thorak

    ebaskan %alan napas dengan chin lift atau%a$ thrust bila perlu

    Resusitasi bila perlu

    erikan terapi pengobatan sesuai advis

    (oral, in%eksi, atau terapi in*halasi)

    Co%g4 En4an"e3ent *056+

    onitor fungsi paru*paru, kapasitas vital,

    dan inspirasi maksimal Dorong pasien melakukan nafas dalam,

    ditahan ' detik lalu batuk '*1 kali

    +n%urkan klien nafas dalam beberapa kali,dikeluarkan dengan pelan*pelan dan

    batukkan di akhir ekspirasiTera$i O'!igen *005+

    !1. ersihkan secret di mulut, hidung dantrachea 4 tenggorokan

    !8. Pertahankan patensi %alan nafas

    !6. Jelaskan pada klien 4 keluarga ten*tang

    pentingnya pemberian oksigen!#. erikan oksigen sesuai kebutuhan

    !?. Pilih peralatan sesuai kebutuhan 0 kanulnasal !*1 l4mnt, head bo3 6*! l4mnt, dll

    !@. onitor aliran oksigen!". onitor selang oksigen

    '. Cek secara periodik selang oksigen, air

    humidifier, aliran oksigen

    '!. /bservasi tanda kekurangan oksigen 0 geli*sah, sianosis dll

    ''. onitor tanda keracunan oksigen

  • 8/11/2019 Pneumonia Aplikasi Nanda

    9/17

    '1. Pertahankan oksigen selama dalam

    transportasi

    '8. +n%urkan klien 4 keluarga untuk me*ngamatipersediaan oksigen, air humidifier, %ika habis

    laporkan petugas

    8. Bntoleransi aktivitas b.d

    ketidakseimbangan suplai dankebutuhan oksigen,

    kelemahan

    atasan &arakteristik 0

    Faporan ker%a 0 kele*lahan

    dan kelemahan

    Respon terhadap akti*vitas

    menun%ukkan na*di dan

    tekanan darah abnormal

    Perubahan >&< me*nun%ukkan aritmia 4 disritmia

    Dispneu dan ketidak*

    nyamanan yang sangat

  • 8/11/2019 Pneumonia Aplikasi Nanda

    10/17

    keterbatasan

    &a%i adanya factor yang menye*babkan

    adanya kelelahan

    onitor nutrisi dan sumber energi yang

    adekuat

    onitor klien adanya kelelahan fisik danemosi secara berlebihan

    onitor respon kardiovaskuler terhadap

    aktivitas

    onitor pola tidur dan lamanya tidur 4

    istirahat klien

    Mana&e3en Di!rit3ia *+;+

    engetahui dengan pasti klien dan keluarga

    yang mempunyai ri$ayat %antung.

    onitor dan periksa kekurangan oksigen,keseimbangan asam basa, elektrolit.

    Rekam >&

  • 8/11/2019 Pneumonia Aplikasi Nanda

    11/17

    #eri rasa n"aman saat makan

    #. =akut b.d hospitalisasi,

    tindakan invasife, terapiinhalasi, pengalaman 4

    lingkungan yang kurang

    bersahabat.*++-7

    Bata!an 'ara'teri!ti' (

    Panik

    =eror

    Perilaku menghindar atau

    menyerang

    Bmpulsif

    ;adi, respirasi, =D sistolikmeningkat

    +noreksia

    ual, muntah

    Pucat

    Stimulus sebagai an*caman

    Felah /tot tegang

    &eringat meningkat

  • 8/11/2019 Pneumonia Aplikasi Nanda

    12/17

  • 8/11/2019 Pneumonia Aplikasi Nanda

    13/17

    Kno#le9ge ( Healt4 =e4a:ior!

    *-7+6

    ampu men%elaskan pola nutrisiyang sehat

    ampu men%elaskan akti*fitas

    yang bermanfaat

    ampu men%elaskan efektembakau 4 merokok

    ampu men%elaskan tek*nik

    mana%emen stress

    ampu men%elaskan efek 9atkimia

    ampu men%elaskan ba*

    gaimana mengurangi resiko sakit

    ampu men%elaskan ba*gaimana menghindari lingkungan

    yang berba*haya (factor

    pencetus)

    ampu men%elaskan pe*makaian obat sesuai resep

    dengan cara yang sesuai

    Sediakan informasi tentang pengu*kuran

    diagnostic yang tersedia!. Diskusikan perubahan gaya hidup yang

    mungkin diperlukan untuk mencegah

    komplikasi di masa yang akan datang dan

    atau proses pe*ngontrolan penyakit Diskusikan pilihan terapi atau pe*nanganan

    !'. ksplorasi kemungkinan sumber atau

    dukungan dengan cara yang tepat!6. Bnstruksikan klien 4 orang tua me*ngenai

    tanda dan ge%ala untuk me*laporkan pada

    pemberi pera$atan

    !#. &uatkan informasi yang disediakan timkese*hatan yang lain dengan cara yang tepat

    Tea"4ing Pro"e9%r>Treat3ent *62-7

    Bnformasikan kepada klien dan orang tua

    kapan prosedur pengobatan akan dilaksa*

    nakan

    Bnformasikan seberapa lama prosedurpengobatan akan dilakukan

    Bnformasikan tentang peralatan yang akan

    digunakan dalam pengobatan

    Bnformasikan kepada orang tua siapa yangakan melakukan prosedur pengobatan

    Jelaskan tu%uan dan alasan dilakukan

    prosedur pengobatan

    +n%urkan kepada klien untuk kooperatif saatdilakukan prosedur pengobatan

    Jelaskan tentang perasaan yang mungkin

    akan dialami selama di*lakukan prosedur

    pengobatan

    ". Resiko kekurangan volume

    cairan

    8a'tor re!i'o (

    &ehilangan melalui rutenormal 0 muntah, diare

    Sesak napas sehingga

    sehingga mempenga*ruhi

    intake men%adi kurang

    Peningkatan metabo*lisme

    Diaporesis

    Setelah dilakukan tindakan

    kepera$atan selama E H '8%am klien tidak mengalami

    kekurangan cairan, dengan

    kriteria 0

    Hi9ra!i *+2+5

    &riteria hasil 0

    idrasi kulit adekuat

    =ekanan darah dalam ba*tas

    normal

    ;adi teraba

    embran mukosa lembab

    =urgor kulit normal

    erat badan stabil dan dalam

    batas normal

    Monitor Cairan *-0+

    =entukan ri$ayat %enis dan ba*nyaknyaintake cairan dan kebiasaan eleminasi

    =entukan faktor resiko yang meyebabkan

    ketidakseimbangan ca*iran (hipertermi

    diuretic, ke*lainan gin%al, muntah, poliuri,diare, diapo*resis, terpapar panas, infeksi)

    enimbang onitor vital sign

    onitor intake dan output

    Periksa serum, elektrolit dan mem*batasi

    cairan bila diperlukan

    Jaga keakuratan catatan intake dan output

    onitor membrane mukosa, turgor kulit dan

    rasa haus

    onitor $arna dan %umlah urin

  • 8/11/2019 Pneumonia Aplikasi Nanda

    14/17

    &elopak mata tidak ce*kung

    rin out put normal

    =idak demam

    =idak asites, edema pe*rifer

    =idak ada rasa haus yang sangat

    =idak ada napas pendek 4

    kusmaul

    Balan"e Cairan *+2+-

    Kriteria 4a!il

    =ekanan darah normal

    ;adi perifer teraba

    =idak ter%adi ortostatik

    hypotension

    Bntake*output seimbang dalam

    '8 %am

    Serum, elektrolit dalam batas

    normal.

    mt dalam batas normal

    =idak ada suara napas tambahan

    stabil

    =idak ada asites, edema perifer

    =idak ada distensi vena leher

    ata tidak cekung

    =idak bingung

    Rasa haus tidak ber*lebihan 4rakus

    embrane mukosa lem*bab

    idrasi kulit adekuat

    !. onitor distensi vena leher, krakles di paru,

    odem perifer dan pe*ningkatan berat badan.

    onitor akses intrvena!'. onitor tanda dan ge%ala asites

    !1. Catat adanya vertigo

    !8. erikan cairan

    !6.

    Pertahankan aliran infus sesuai advis

    Mana&e3en Cairan *-5+

    =imbang berat badan sesuai ke*butuhan danmonitor kecenderung*annya.

    =imbang popok

    Pertahankan keakuratan catatan in*take dan

    output

    Pasang kateter bila perlu

    onitor status hidrasi (kelembaban

    membrane mukosa, denyut nadi, tekanan

    darah)

    onitor vital sign

    onitor tanda*tanda overhidrasi 4 kelebihan

    cairan (crackles, edema perifer, distensi vena

    leher, asites, edema pulmo)

    erikan cairan intra*vena

    onitor status nutrisi

    !. erikan cairan intravena

    erikan intake oral selama '8 %am!'. erikan cairan dengan selang (;

  • 8/11/2019 Pneumonia Aplikasi Nanda

    15/17

    nadi lemah

    Dorong intake oral (distribusikan cairan

    selama '8 %am dan beri ca*iran diantara$aktu makan)

    Pertahankan aliran infus

    +tur posisi klien =rendelenburg 4 kaki

    elevasi lebih tinggi dari kepala ketikahipotensi bila perlu

    Monitoring Ele'trolit *5+5+

    onitor elektrolit serum

    Faporkan %ika ada ketidakseimbang*an

    elektrolit

    onitor tanda dan ge%ala ketidak*seimbangan elektrolit (ke%ang, kram perut,

    tremor, mual dan muntah, le*targi, cemas,

    bingung, disorientasi, kram otot, nyeri

    tulang, depresi pernapasan, gangguan irama%antung, penurunan kesadaran 0 apatis,

    coma)

    Mana&e3en Ele'trolit *5+++

    Pertahankan cairan infus yang me*

    ngandung elektrolit

    onitor kehilangan elektrolit le$at suction

    nasogastrik, diare, diaporesis

    ilas ;

  • 8/11/2019 Pneumonia Aplikasi Nanda

    16/17

    Respirasi meningkat

    Diraba hangat 4 panas

    &ulit memerah

    =idak ada perubahan $ar*na

    kulit

    ;adi, respirasi dalam batasnormal

    idrasi adeIuate

    &lien menyatakan nya*man

    =idak menggigil =idak iritabel 4 gragapan 4

    ke%ang

    erikan obat antipiretik

    erikan obat untuk mencegah atau

    mengontrol menggigil

    Pengo=atan Pana! *0?+

    onitor suhu sesuai kebutuhan

    onitor B-F onitor suhu dan $arna kulit

    onitor tekanan darah, nadi dan respirasi

    onitor dera%at penurunan kesadaran

    onitor kemampuan aktivitas

    onitor leukosit, hematokrit

    onitor intake dan output

    onitor adanya aritmia %antung!. Dorong peningkatan intake cairan

    erikan cairan intravena

    !'. =ingkatkan sirkulasi udara dengan kipas

    angin!1. Dorong atau lakukan oral hygiene

    !8. erikan obat antipiretik untuk men*cegah

    pasien menggigil

    !6. erikan obat antibiotik untuk me*ngobatipenyebab demam

    !#. erikan oksigen bila perlu

    !?. &ompres hangat diselangkangan dan aksila

    %ika suhu kurang dari 1" C

    !@. erikan kompres dingin %ika suhu 2 1"C

    !". +n%urkan klien untuk tidak memakai

    selimut'. +n%urkan klien memakai ba%u ber*bahan

    dingin, tipis dan menyerap keringat.

    Mana&e3en Ling'%ngan *27+

    erikan ruangan sendiri 4 isolasi bila perlu

    erikan tempat tidur dan kain 4 linen yang

    bersih dan nyaman

    atasi pengun%ung

    Mengontrol Ine'!i *26+

    +n%urkan klien untuk mencuci tangan

  • 8/11/2019 Pneumonia Aplikasi Nanda

    17/17

    * +rif ans%oer, dkk, &apita Selekta &edokteran, edia +esculapius A&B Jakarta, '

    * udi Santosa, Panduan Diagnosa &epera$atan ;+;D+ '6*'#, Prima edika* elen Fe$er, Fearning to Care on the Paediatric -ard 0 ter%emahan, >