penggunaan obat pada penyakit ginjal

7/23/2019 Penggunaan Obat Pada Penyakit Ginjal

1/16

PENGGUNAAN OBAT PADA

PENYAKIT GINJAL

Bagian Farmakologi dan terapi

Jurusan Kedokteran FKIK Unsoed


2/16

OBAT PADA PENYAKIT GINJAL

Faktor yang berperanan terhadap

kemungkinan timbulnya reaksi yang tidak

diinginkan pada insufisiensi ginjal:

Absorpsi

Volume of distribution (Vd )

Ikatan protein

EkskresiMetabolisme

Sensitivitas jaringan


3/16

EXCRESI

Bagi obat yg diexcresi dlm keadaan utuh lewatginjal,gangguan fungsi ginjal menyebabkan half-life memanjang.

Dosis obat yang demikian harus disesuaikan.

Untuk menghitung dosis pd keadaan tsb

dasarnya ialah:perubahanclearance creatinine endogensangat sebanding denganclearance ginjalobat. Clearance ginjal suatu obat sejajardengan GFR, meskipun obat tersebut ekskresi

utamanya lewat sekresi tubulus.Fraksi obat atau metabolitnya yg diekskresilewat ginjal.

Penyesuaian tersebut tidak bersifat mutlak ,tetapi lebih bersifat kompromi.


4/16

Cockcrot-Gault formula

Creatinine clearance(mL/min)=

(140-umur) x Berat badan (kg)

-------------------------------------------

72 x kadar creatinine serum ( mg/dL)

Koreksi pada wanita: kali0.85


5/16

PEDOMAN PENYESUAIAN DOSIS

Tentukan dosis berdasarkan dosis pada ginjalnormal.

Tentuan fraksi obat utuh atau metabolit aktip ygdiekskresi lewat ginjal.

Hitung fungsi clearance ginjal atau dg formulaCockroft-Gault.

Hitung dosage-ajustment factor :_________1_________

F ( kf 1 ) + 1

F=fraksi obat utuh dlm urine( %)

kf= fungsi ginjal relatip=clearance kreatinin:120ml/min


6/16

MENGHITUNG DOSIS

PILIH MANA YANG DISUKAI :

Dosis pada ginjal normal dibagi

ajustment factor, teruskan dengan intervalpemberian seperti biasa , atau:

Dosis seperti normal tetapi intervalnya

merupakan perkalian antara ajustment-

factor dengan interval normal ,atau:Kurangi dosis dan perpanjang interval.


7/16

Contoh: Perhitungan Dosis Digoxin

F digoxin=0.75 (75% diexcresi sbg bentuk

utuh dlm urine).Bila dosis lazim(ginjal

normal) 0.25 mg, clearance creatinin 60

ml/menit, maka1

Dose-ajustment factor= ------------------------

0.75 (60/120

1) + 1= 1.6

Dosis penyesuaian= 0.25mg / 1.6 = 0.16 mg


8/16

Contoh: Perhitungan Dosis Gentamicin

F gentamicin=0.9 (90% diexcresi utuhbersama urine).Pada ginjal normal diberikan

dosis 80mg tiap 8jam.

Dengan menghitung dose-ajustment factorlebih dahulu penderita dgn clearance

60ml/menit akan mendapatkan:

80/1.8=44 mg tiap 8 jam, atau

tetap 80 mg tiap 8x1.8=14.4jam atau

dosis 40 mg tiap 7.2 jam.


9/16

APLIKASI KLINIK

Dalam kenyataannya hanya obat denganindex terapi kecil perlu perhatian serius:

aminoglikosida: gentamicin,kanamycin dll.

DigoxinEthambutol

Lithium

Procainamide

Sulfonamide


10/16

Ikatan Protein dan Vd (I)

Pada uremiafraksi bebas obat-obatasam: fenitoin, salisilat dll.akanmeningkatSo

pada dosis sub terapi ( dengan kadar totalplasma dibawah batas terapeutik )fenitoin masih menunjukkan aktivitas antikejangnya karena kadar fraksi obat bebas

dlm plasma masih dalam bataspada dosis lazim atau sedikit diatasnya toksisitas mungkin muncul.


11/16

Ikatan Protein danVd (II)

Obat-obat basaikatan protein padakeadaan uremia tidak berubah (kecualitriamterene).

Obat netral tidak banyak diketahui,

hanya kadar obat bebas digitoxin sedikitnaik pada uremia.

Pada penderita sindroma nefrotik(bila clearance creatinine normal), rendahnya

albumin serum dikaitkan dg meningkatnyafraksi bebas obat dgn ikatan protein kuat mis.fenitoin.

meningkatnya clearance, rendahnya albuminmenjadikan perubahan ini tidak bermakna.


12/16

Metabolisme

Pada keadan uremiabeberapa obat mengalami penurunanmetabolisme: procaine,insulin, cortisol; dgnperpanjangan half-life.

beberapa obat yang mengalami asetilasi:procainamide, sulfisoxazole, hydralazine(kecuali isoniazid).

Metabolisme fenitoin meningkat pada

uremia dgn kadar albumin yg normal ataupada sindroma nefrotik dgn albumin serumrendah.


13/16

Sensitivitas jaringan

Pada penderita uremia

sensitivitas jaringan meningkatthd efek samping anticholinergik

dari CPZ dan efek depressif dari

narkotik analgetik dan sedatif.


14/16

PERTIMBANGAN PADA PENYESUAIAN DOSIS

Perhitungan dosis tentu harus denganpertimbangan praktis, misalnya :

Untuk digoxin dosis 0.125 mg/hari,

gentamicin 40 mg tiap 8jam.Modifikasi ini perlu, misalnya

mengurangi dosis dpt menurunkan

peak-level plasma,memperpanjang interval dpt menurunkanlevel plasma.


15/16

Monitoring kadar obat dlm plasma

Monitoring diperlukan bagi obat

semacam digoxin dan aminoglikosida

yang berpotensi toksik diatas dosis

terapi.

Monitoring juga diperlukan bila

penderita menjalani hemodialisis

dengan adanya perubahan ekskresiobat.


16/16

See U.. Salam..

penggunaan obat pada penyakit ginjal

Documents