pengantar psi pendid muna erawati 2013

37
 ___________ Diktat Kuliah Psikologi Pendidikan Semester Ganjil 2012/2013 PENGANTAR PSIKOLOGI PENDIDIKAN oleh: Muna Erawati Peristilahan dalam Bidang Pendidikan Seleey (2007) menegaskan bahwa ada perbedaan mendasar antara pendidikan ( education) dengan persekolahan (  schooling ). Pendidikan meliputi semua upaya yang mendorong peradaban dan manusia lebih maju, yang berlangsung di rumah, sekolah, masyarakat, tempat ibadah, pengaruh lingkungan, atau gabungan mereka. Pendidikan merupakan proses yang terus-menerus dimulai sejak lahir dan berhenti di akhir masa hidup. Sementara itu, sekolah yang dimaksud di sini adalah proses edukatif yang terjadi hanya pada periode tertentu di bawah bimbingan guru. Sekolah itu sendiri adalah produk dari peradab an. Undang-unda ng Sistem Pendidikan Nasional (Sisdiknas) Republik Indonesia No 20 Tahun 2003 Bab I Pasal 1 mengenai ketentuan umum berisi beberapa batasan mengenai : 1. Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses  pembelajara n agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara. 2. Jalur pendidikan adalah wahana yang dilalui peserta didik untuk mengembangkan, potensi diri dalam suatu proses pendidikan yang sesuai dengan tujuan pendidikan. 3. Jenjang pendidikan adalah tahapan pendidikan yang ditetapkan berdasarkan tingkat  perkemba ngan peserta didik, tujuan yang akan dicapai, dan kemampuan yang dikembangkan. 4. Jenis pendidikan adalah kelompok yang didasarkan pada kekhususan tujuan pendidikan suatu satuan pendidikan. 5. Satuan pendidikan adalah kelompok layanan pendidikan yang menyelenggarakan  pendidikan pada jalur formal, nonformal, dan informal pada setiap jenjang dan jenis  pendidikan.

Upload: muhammad-maulidi

Post on 17-Feb-2018

219 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Pengantar Psi Pendid Muna Erawati 2013

7/23/2019 Pengantar Psi Pendid Muna Erawati 2013

http://slidepdf.com/reader/full/pengantar-psi-pendid-muna-erawati-2013 1/37

 ________________________________________________

Diktat Kuliah Psikologi Pendidikan Semester Ganjil 2012/2013

PENGANTAR PSIKOLOGI PENDIDIKAN

oleh:Muna Erawati

Peristilahan dalam Bidang Pendidikan

Seleey (2007) menegaskan bahwa ada perbedaan mendasar antara pendidikan (education)

dengan persekolahan ( schooling ). Pendidikan meliputi semua upaya yang mendorong peradaban dan

manusia lebih maju, yang berlangsung di rumah, sekolah, masyarakat, tempat ibadah, pengaruh

lingkungan, atau gabungan mereka. Pendidikan merupakan proses yang terus-menerus dimulai sejak

lahir dan berhenti di akhir masa hidup. Sementara itu, sekolah yang dimaksud di sini adalah proses

edukatif yang terjadi hanya pada periode tertentu di bawah bimbingan guru. Sekolah itu sendiri

adalah produk dari peradaban.

Undang-undang Sistem Pendidikan Nasional (Sisdiknas) Republik Indonesia No 20 Tahun 2003

Bab I Pasal 1 mengenai ketentuan umum berisi beberapa batasan mengenai :

1.  Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses

 pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk

memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak

mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara.

2.  Jalur pendidikan adalah wahana yang dilalui peserta didik untuk mengembangkan, potensi

diri dalam suatu proses pendidikan yang sesuai dengan tujuan pendidikan.

3.  Jenjang pendidikan adalah tahapan pendidikan yang ditetapkan berdasarkan tingkat

 perkembangan peserta didik, tujuan yang akan dicapai, dan kemampuan yang

dikembangkan.

4.  Jenis pendidikan adalah kelompok yang didasarkan pada kekhususan tujuan pendidikan

suatu satuan pendidikan.

5.  Satuan pendidikan adalah kelompok layanan pendidikan yang menyelenggarakan

 pendidikan pada jalur formal, nonformal, dan informal pada setiap jenjang dan jenis

 pendidikan.

Page 2: Pengantar Psi Pendid Muna Erawati 2013

7/23/2019 Pengantar Psi Pendid Muna Erawati 2013

http://slidepdf.com/reader/full/pengantar-psi-pendid-muna-erawati-2013 2/37

 ________________________________________________

Diktat Kuliah Psikologi Pendidikan Semester Ganjil 2012/2013

6.  Pendidikan formal adalah jalur pendidikan yang terstruktur dan berjenjang yang terdiri atas

 pendidikan dasar, pendidikan menengah, dan pendidikan tinggi.

7.  Pendidikan nonformal adalah jalur pendidikan di luar pendidikan formal yang dapat

dilaksanakan secara terstruktur dan berjenjang.

8.  Pendidikan informal adalah jalur pendidikan keluarga dan lingkungan.

Adapun tujuan pendidikan nasional yang tercantum dalam pasal 3 UU Sisdiknas adalah

untuk mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan

 bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif,

mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab. Unesco (Tim

Peneliti Balitbang, 2008) misalnya mencanangkan 4 tujuan belajar universal yaitu learning to

be, learning to know, learning to do, and learning to live together . Keempat tujuan pendidikan

universal tersebut, sebenarnya sejalan dengan tujuan pendidikan nasional kita UU No. 20/2003

tentang SPN, PP Nomor 19/2005 tentang Standar Nasional Pendidikan) yaitu kognitif,

 psikomotorik, dan sikap, untuk mencapai tujuan tersebut pasti menggunakan

model/metode/strategi berbeda-beda. Sistem pendidikan nasional menggariskan kurikulum

yang dapat mengembangkan potensi spiritual, moral, afektif, intelektual, dan perilaku yang

 berdaya guna bagi kemandirian sebagai warga negara, bagi bangsa, dan masyarakat.

Pendidikan menjadi salah satu sarana untuk menanamkan nilai-nilai agama dan budaya

yang dipandang sejalan dengan tujuan pendidikan nasional.

Pendidikan dalam Undang-undang Dasar Republik Indonesia juga merupakan hak bagi setiap

warga negara. Posisi seorang anak dilindungi hak-haknya oleh negara, bukan berarti menjadi

 properti bagi negara. Masing-masing anak berada di bawah perwalian dan tanggung jawab orang

tua. Bentuk negara republik menempatkan kepala pemerintahan adalah presiden. Mengingat

demokrasi menjadi asas dalam penyelenggaraan negara, maka penyelenggaraan pendidikan pun

menjunjung prinsip-prinsip demokrasi. Hal ini tampak dari pengambilan keputusan dan kebijakan

Page 3: Pengantar Psi Pendid Muna Erawati 2013

7/23/2019 Pengantar Psi Pendid Muna Erawati 2013

http://slidepdf.com/reader/full/pengantar-psi-pendid-muna-erawati-2013 3/37

 ________________________________________________

Diktat Kuliah Psikologi Pendidikan Semester Ganjil 2012/2013

lembaga pendidikan yang menerapkan musyawarah, perwakilan orang tua murid, serta tokoh

masyarakat dalam suatu lembaga yang dapat berkomunikasi dengan pihak lembaga pendidikan.

Secara periodik, kalender akademik (kaldik) yang dianut di Indonesia mirip dengan kurikulum

Amerika di mana pembelajaran dimulai pertengahan tahun antara Juli s/d September. Jenjang

 pendidikan prasekolah sampai menengah dimulai bulan Juli, sementara pendidikan tinggi dimulai

 bulan September. Selain itu, kemiripan juga muncul dalam penamaan kelas mulai dari jenjang

 pendidikan dasar sampai menengah yang menggunakan akumulasi angka yaitu dari kelas satu (kelas

satu sekolah dasar) sampai kelas dua belas (kelas tiga di sekolah menengah atas).

Mengingat, pendidikan merupakan suatu kegiatan yang melibatkan interaksi antara

manusia dengan manusia maupun manusia dengan materi pembelajaran serta sumber-

sumber belajar, maka belajar dan pengajaran tak lepas dari aktivitas mental dan sosial.

Untuk itu, diperlukan sumbangan disiplin psikologi untuk membekali calon pendidik agar

dapat melaksanakan tugas pengajaran dan pendidikan dengan humanis dan baik. Salah satu

 bekal penting bagi calon guru adalah psikologi pendidikan yang merupakan cabang disiplin

 psikologi yang mempelajari peran psikologi dalam dunia pendidikan. Psikologi pendidikan

memiliki ruang lingkup cukup luas, yang mencakup kajian mengenai isu-isu psikologi yang

 berkorelasi dengan penyelenggaraan pendidikan. Semestinya, peserta mata kuliah psikologi

 pendidikan adalah mereka yang sudah menguasai sistem, karakteristik, dan praktek

 penyelenggaraan pendidikan di Indonesia.

Bekal di atas, menjadi pijakan untuk mulai mempelajari proses identifikasi potensi

 peserta didik, klasifikasi, penempatan, pendidikan inklusi, sampai dengan dasar-dasar

 psikologi yang digunakan dalam penyusunan kurikulum, metode pembelajaran, sampai

evaluasi serta statistika pendidikan. Topik-topik kuliah tentu saja akan disesuaikan dengan

sebaran mata kuliah secara keseluruhan. Misalnya telaah kurikulum dan statistik pendidikan

ternyata diberikan pada mata kuliah lain, untuk itu topik ini dapat disisihkan.

Page 4: Pengantar Psi Pendid Muna Erawati 2013

7/23/2019 Pengantar Psi Pendid Muna Erawati 2013

http://slidepdf.com/reader/full/pengantar-psi-pendid-muna-erawati-2013 4/37

 ________________________________________________

Diktat Kuliah Psikologi Pendidikan Semester Ganjil 2012/2013

Pengenalan karakteristik individual menjadi sangat penting dalam menjalankan tugas

sebagai pendidik. Pendidik semestinya mempelajari bagaimana potensi dan gaya belajar

siswa. Tim Peneliti Balitbang (Badan Penelitian dan Pengembangan) Departemen

Pendidikan Nasional (2008) mengemukakan lima kelompok siswa yang memiliki

karakteristik berbeda dalam belajar yaitu  giffted, conceptual, contextual, slow leaner, dan 

disabilities. Penelitian Asian Development Bank tahun 2000 (Tim Peneliti Balitbang Diknas,

2008) menemukan 60 % pembelajaran di Indonesia adalah contextual   (kontekstual). Siswa

kontekstual adalah siswa yang baru dapat belajar kalau guru membantu mengaitkan apa yang

dipelajarinya dengan kehidupan sehari-hari di sekitar pembelajaran yang bersangkutan.

Pembelajaran harus dilakukan dengan cara memberi kesempatan untuk mengalami sendiri dan

 berlangsung pada kondisi yang alami.

Profesi guru diharapkan dapat selalu mengikuti perkembangan jaman. Dalam konteks

kehidupan modern, demokratis, dan global tak pelak lagi beragam guru menghadapi situasi

yang berbeda dibandingkan pengalaman guru di masa sebelumnya. Menurut Seifert dan Sutton

(2009) ada beberapa perubahan yang harus diadaptasi guru. Pertama, keragaman siswa baik dari

aspek latar belakang status sosial ekonomi, budaya, ras, agama, kemampuan, bakat, minat,

kepribadian, dan kebutuhan khusus. Kedua, kebutuhan akan teknologi dalam proses pengajaran.

Teknologi informasi dan komunikasi amat cepat dan dapat digunakan sebagai sarana untuk

memperkaya media pembelajaran, misalnya komputer, internet, handphone, dan sebagainya.

Piranti-piranti tersebut mempunyai manfaat positif, sekaligus unsur negatif. Ketiga, tuntutan

akuntabilitas penyelenggaraan pendidikan termasuk KBM (kegiatan belajar mengajar) apakah

sudah sesuai dengan kurikulum, tujuan pendidikan nasional, dan sejauh mana mutu lulusan.

Setiap lembaga pendidikan dituntut untuk memenuhi standar penjaminan mutu melalui

akreditasi. Keempat, peningkatan tuntutan profesionalisme guru. Kualifikasi profesi guru juga

meningkat seiring dengan tuntutan peningkatan mutu pendidikan. Kualifikasi guru dapat

Page 5: Pengantar Psi Pendid Muna Erawati 2013

7/23/2019 Pengantar Psi Pendid Muna Erawati 2013

http://slidepdf.com/reader/full/pengantar-psi-pendid-muna-erawati-2013 5/37

 ________________________________________________

Diktat Kuliah Psikologi Pendidikan Semester Ganjil 2012/2013

ditinjau dari pendidikan formal minimal yang dipersyaratkan, sertifikasi pendidik, dan

 penguasaan kemampuan tertentu seperti bahasa asing, teknologi, dan sebagainya.

Sekelumit tentang Psikologi

Psikologi sendiri adalah disiplin yang lahir pada abad 19 tepatnya tahun 1879 ketika seorang

filsuf di Universitas Leipsic, Jerman yang bernama Wihelm Wundt mendirikan laboratorium

 psikologi pertama kali di dunia (Benjafield, 1996). Sementara itu, pendidikan sudah dipraktekkan

dalam kehidupan umat manusia sejak masa sebelum Masehi. Menurut Feldman (2009), psikologi

 pendidikan merupakan salah satu cabang dalam disiplin psikologi yang mengkaji proses belajar dan

mengajar. Contoh dari kajian psikologi pendidikan: menganalisis hubungan antara motivasi dengan

 prestasi akademik siswa.

Untuk memahami konteks pendidikan dari masa ke masa mahasiswa perlu terlebih dahulu

 berpetualang untuk menyelami sejarah pendidikan dan tokoh-tokoh pendidikan yang pernah

meletakkan dasar-dasar pendidikan di dunia. Mahasiswa diharapkan dapat menggunakan

 pengetahuan, wawasan, dan latihan yang diberikan dalam kuliah psikologi pendidikan dalam

 praktikum profesi sebagai pendidik.

Sejarah Pendidikan

Seleey (2007) menyatakan bahwa:

The history of education portrays the theories and methods of the past, warns of

error and indicates established truth, shows difficulties surmounted (overcomed),

and encourages the teacher of to−day by examples of heroism and consecration

(dedication) on the part of educators whose labors for their fellow−men we discuss.

To the teacher this study is a constant help in the schoolroom, the trials of which

are met with the added strength and inspiration from contact with great teachers of

the past.

Rangkuman sejarah pendidikan berikut disarikan dari buku History of Education yang ditulis oleh

Levy Seleey (2007):

Page 6: Pengantar Psi Pendid Muna Erawati 2013

7/23/2019 Pengantar Psi Pendid Muna Erawati 2013

http://slidepdf.com/reader/full/pengantar-psi-pendid-muna-erawati-2013 6/37

 ________________________________________________

Diktat Kuliah Psikologi Pendidikan Semester Ganjil 2012/2013

A.  Masa Peradaban Klasik Dunia

Peradaban-peradaban besar di dunia yang dipandang memiliki peran signifikan dalam

 pendidikan antara lain Cina, India, Persia, Yahudi, Mesir, Yunani, dan Romawi. Masing-masing

 peradaban tersebut meletakkan dasar-dasar sistem pendidikan. Salah satu peradaban yang

menjadi cikal bakal pendidikan modern adalah Yunani. Dua kota yang sangat berpengaruh di

Yunani adalah Athena dan Sparta. Dua kota ini memiliki standar pendidikan yang berbeda.

Athena cenderung menjunjung tinggi kebebasan, sedangkan Sparta cenderung tirani. Hal ini

tampak dari cara masyarakatnya dalam memperlakukan budak ( slaves). Di Athena budak dapat

menikmati pendidikan. Anak-anak orang kaya diharuskan percaya pada budak yang disebut

 pedagogues yang menemani anak-anak orang kaya tersebut ke semacam sekolah, mengajari

mereka, dan menghukum mereka jika tidak patuh. Hal semacam ini tidak terjadi di Sparta.

Dalam sejarah Athena lahir gagasan pemerintahan demokratis.

Istilah-istilah dalam dunia pendidikan modern banyak diambil dari peradaban di Athena

(Greece atau Greek atau Yunani). Karakteristik sosiopolitik yang cenderung menghargai

kebebasan dan keindahan menjadi pendorong utama munculnya filosof dan pemikir (thinkers) di

Athena. Tokoh-tokoh pemikir pada masa tersebut antara lain Pericles, Socrates, Plato, dan

Aristotle. Sementara itu, di Sparta muncul lebih sedikit pemikir seperti Lycurgus, dan

Pythagoras.

Selain Yunani, salah satu kekuatan muncul di wilayah italia yaitu kekaisaran Romawi. Masa

ini lahir Nabi Isa yang diyakini sebagai The Christ oleh masyarakat pada masa itu. Selama masa

kekaisaran Romawi yaitu kaisar Agustus, tersusun penanggalan baru yang dinamai sebagai

kalender Masehi. Hal ini menandai diterimanya agama Nasrani sebagai agama resmi Kaisar

Romawi. Sejak saat itu penanggalan ditandai dengan A.D. atau anno domini. Sedangkan

 penanggalan sebelum kalender Masehi ditandai dengan B.C. atau before Christ (sebelum

Masehi). Dalam sistem pendidikan di Roma dikenal suatu tradisi berupa upacara yang menandai

kedewasaan anak laki-laki yang memasuki usia 16 tahun. Mereka didandani dengan pakaian

Page 7: Pengantar Psi Pendid Muna Erawati 2013

7/23/2019 Pengantar Psi Pendid Muna Erawati 2013

http://slidepdf.com/reader/full/pengantar-psi-pendid-muna-erawati-2013 7/37

 ________________________________________________

Diktat Kuliah Psikologi Pendidikan Semester Ganjil 2012/2013

yang disebut toga virilis. Tokoh-tokoh pemikir pada masa Romawi antara lain Cicero, Seneca,

dan Quintilian.

B.  Abad Pertengahan

Kemunculan agama Kristen menandai era baru baik dalam keagamaan dan pendidikan.

Pengaruh agama Nasrani tidak hanya terjadi pada masa kekaisaran Romawi. Masa-masa

selanjutnya, nuansa Kristiani mewarnai sistem pendidikan di negara-negara (kerajaan-kerajaan)

di Eropa. Sekolah Kristen pertama bernama catechumen schools. Seorang catechumen adalah

orang yang mendapat pengajaran karena mau masuk agama Kristen sebelum dibaptis dan

diijinkan masuk gereja.Pengajarannya meliputi membaca, menulis kitab, dan menyanyikan lagu-

lagu pujian. Dua tokoh yang dikenal pada masa pendidikan masa ini adalah Chrysostom, Basil

the Great, Clement of Alexandria, dan Origen.

Pada abad ketiga muncul pendidikan yang bercorak monasteries, dan pengaruhnya menguat

 pada abad keenam. Pendidikan ini bermuara dari semangat asketisme. Salah satu tokoh

 pendidikan monasteries  adalah Benedictines. Pengajarannya didasarkan pada otoritas gereja

 bukan pada penyelidikan ilmiah yang empirik. Gereja memegang supremasi atas negara tanpa

kritik. Otoritasnya tidak hanya pada wilayah spiritual, melainkan juga urusan sosial, politik, dan

 pendidikan. Segala sesuatu yang bertentangan dengan otoritas ini, akan diserang dan dihukum.

Penemuan ilmiah yang tidak sejalan diabaikan atau ditolak. Kondisi ini terjadi pada Galileo

yang dijebloskan ke penjara dan penemuannya (pandangannya) dianggap terlarang. Galileo

sebagaimana diketahui merupakan guru dari Copernicus. G menemukan alat untuk melihat

 bintang (teleskop). Copernicus sendiri kemudian menemukan bahwa anggapan gereja bahwa

 bumi sebagai pusat semesta adalah salah. Pusat tata surya adalah matahari, sedangkan bumi

merupakan planet yang mengitarinya.

Kondisi di atas memunculkan perlawanan mulai abad sembilan sampai 15. Memuncak pada

abad 11 sampai 13. Para tokoh pemikir yang menentang kekuasaan absolut gereja disebut

skolasticsm. S pada dasarnya gerakan yang memadukan antara filsafat Yunani Kuno terutama

Aristotle dengan ajaran Kristen. S juga menentang ajaran St Augustine dan asketism. S

Page 8: Pengantar Psi Pendid Muna Erawati 2013

7/23/2019 Pengantar Psi Pendid Muna Erawati 2013

http://slidepdf.com/reader/full/pengantar-psi-pendid-muna-erawati-2013 8/37

 ________________________________________________

Diktat Kuliah Psikologi Pendidikan Semester Ganjil 2012/2013

menekankan pada reason bukan authority. Tokoh S adalah Erigena (abad 9), Anselm (1033),

dan Abelard (1079). Sementara itu, tokoh pemikir besar yang menguasai filsafat Skolastik

adalah Thomas Aquinas, Duns Scotus, dan Occam.

Masa Raja Charlemagne yang memiliki kekuasaan di wilayah Perancis, Jerman, Austria,

dan Italia merupakan pemerintahan yang melanggengkan Skolatisme. Charlemagne

menginginkan Negara yang kuat, tetapi tetap melindungi gereja. Berbeda dengan masa

monasteries, masa kekaisaran ini gereja berada menjadi subordinasi dari pemerintahan.

Sementara itu, di daerah Anglo Saxon, muncul Raja Alfred the Great (871) yang menerapkan

sistem pendidikan yang memiliki pengaruh hingga masa modern sekarang ini.

Gerakan yang paling signifikan pada masa abad pertengahan adalah perang salib (crusades).

Semula, para peziarah aman-aman saja mendatangi the Holy Land (Jerusalem), yang diyakini

 pemeluk Nasrani sebagai tempat kelahiran dan wafatnya Yesus. Selama para peziarah memberi

keuntungan bagi the Saracens. Namun, ketika Turki menginvasi Jerusalem, mereka menyerang

 para peziarah. Terjadilah perang Salib yang pertama dipimpin Godfrey of Bouillon dengan 600

ribu tentara, dan berhasil merebut Jerusalem. Lalu dirikan kerajaan Latin dengan pemimpin

Godfrey sendiri (1096-1099). Lima puluh tahun kerajaan Latin diserang oleh bala tentara Nabi

Muhammad. Perang Salib kedua pun terjadi. Pasukan Kristen merupakan gabungan Conrad III

dari Jerman dan Louis VII dari France. Perang ini gagal (1147 sampai 1149). Empat puluh tahun

kemudian, Sholahudin Al Ayyubi perwira dari tentara Islam berhasil menguasai Jerusalem.

Perang Salib ketiga pun terjadi. Pasukan Kristen dikepalai the Lion--Hearted of England,

Frederick Barbarossa of Germany, and Philip Augustus of France. Perang ini menghasilkan

kekalahan di pihak Kristen. Berkat humanismenya Sholahudin Al Ayyubi, beliau berjanji akan

melindungi warga Kristen. Perang Salib pun berakhir (1189 to 1192).

Kemunculan universitas pertama menandai babak baru dalam sejarah pendidikan dunia.

Institusi tertua yang mencirikan universitas adalah Salerno di Italia (1060) yang mengajarkan

ilmu pengobatan, didirikan oleh orang Yahudi yang masuk agama Kristen. Universitas

 berikutnya di Bologna, Italia. Hanya ada satu fakultas yaitu hukum didirikan oleh Frederick I

Page 9: Pengantar Psi Pendid Muna Erawati 2013

7/23/2019 Pengantar Psi Pendid Muna Erawati 2013

http://slidepdf.com/reader/full/pengantar-psi-pendid-muna-erawati-2013 9/37

 ________________________________________________

Diktat Kuliah Psikologi Pendidikan Semester Ganjil 2012/2013

tahun 1158. Sementara itu, universitas yang terkemuka pada abad pertengahan adalah University

of Paris, yang manarik minat 20 ribu mahasiswa. Universitas ini merupakan pengembangan

sekolah katedral. Universitas Oxford di England dirikan 1140, Cambridge 1200. Universitas

Jerman tertua Prague didirikan 1348 diikuti Vienna, 1365; Heidelberg, 1386; Cologne,1388;

Erfurt,[48] 1392; Würzburg, 1403; Leipsic, 1409; Rostock, 1419; Greifswald,

1456;Freiburg−im−Breisgau, 1457; Trier, 1472; Tübingen, 1477; and Mainz, 1477. Di Perancis

setelah universitas paris, Toulouse,1233; Orleans, Cahors, Caen, Poitiers, Nantes, and yang

lainnya berdiri pada abad 14. Pada abad yang sama Lund and Upsala di Sweden, Christiania in

 Norway, and Copenhagen in Denmark. Italy, Spain, England, Ireland, dan Scotland juga

merasakan dorongan yang sama. Universitas tersebut mencontoh model dari universitas Paris.

Paralel dengan perkembangan pendidikan di dunia Barat, terjadi perkembangan peradaban

Islam di Timur Tengah. Peradaban Islam dimulai sejak penanggalan Hijriah (Hegira) yakni saat

 Nabi Muhammad hijrah dari Mekkah ke Madinah (622). Mohammed pertama mengumumkan

kenabiannya pada usia 40 tahun. Agama yang dianut orang Arab mengalami degradasi, dan

reformasi dilakukan oleh Nabi Muhammad. Semula kenabian ini tidak diterima. Wahyu yang

 pertama turun saat Nabi menyepi di Gua Hira adalah ayat-ayat Al Quran Surat Al Alaq 1-5.

Malaikat Jibril menyampaikan wahyu Allah bahwa agama yang benar adalah Islam. Allah

adalah Tuhan yang satu. Sebagian besar negara-negara Arab perlahan menerima ajaran Islam.

Para penerus nabi memperluas ajaran ke northern Africa, western Asia, Spain, dan Turkey. Para

mujahidin mendapat kemenangan ke Perancis, Austria, dan mengancam southeastern Europe,

tetapi ambisi menguasai Eropa ini gagal. Kecuali tentara Islam dapat menduduki Spain selama

700 tahun. Sementara Turki masih dikuasai oleh Eropa. Tentara Islam memperluas wilayah

 pengaruhnya di Asia dan Afrika.

The five chief Moslem precepts are:

1.  Confession of the unity of God. “There is one God, and Mohammed is his prophet.” 

2.  Stated prayer.

3. The fast of Ramadan, the ninth month of the Mohammedan year.

Page 10: Pengantar Psi Pendid Muna Erawati 2013

7/23/2019 Pengantar Psi Pendid Muna Erawati 2013

http://slidepdf.com/reader/full/pengantar-psi-pendid-muna-erawati-2013 10/37

 ________________________________________________

Diktat Kuliah Psikologi Pendidikan Semester Ganjil 2012/2013

4. Almsgiving.

5. Observance of the festival of Mecca. Every Moslem is expected to make a pilgrimage to

 Mecca at least once in his lifetime.

Ketika situasi politik sudah mulai stabil, perhatian dialihkan pada pendidikan. Generasi

 penerus Nabi Muhammad disebut Kalifah (caliph). Kalifah di Baghdad dan di Cordova

 berkonflik. Sekolah (madrasah) didirikan di kota-kota Muslim dan di beberapa kota kecil. Para

sarjana Muslim menerjemahkan karya Aristotle dan pengarang lain dari Yunani. Mereka

mengajar matematika, astronomi, filsafat, dan tata bahasa. Para sarjana Muslim menemukan

ilmu kimia dan membuat kemajuan dalam bidang aljabar serta trigonometri. Mereka juga

mengukur bumi, dan membuat katalog bintang. Setiap cabang ilmu dipelajari, muridnya

 berdatangan dari Eropa untuk belajar di Cordova. Mahasiswa tinggal bersama professor dan ada

 budaya serta penelitian yang tidak muncul di universitas Kristen di abad pertengahan. Spanyol

menyelenggarakan konferensi pendidikan islam selama masa pemerintahan King Hakem III

(961-976). Raja ini mendukung pendidikan, beliau sendiri suka belajar. Beliau memiliki

 perpustakaan pribadi dengan 600 ribu koleksi buku. Pendidikan berjenjang dari sekolah dasar,

menengah, dan universitas. Tugas utama pendidikan adalah mengajarkan Al Quran yang

menjadi buku bacaan. Anak dari kalangan orang miskin sekolah mulai usia lima sampai 8 tahun.

Anak dari kalangan berkecukupan masuk ke sekolah dari lima tahun sampai 14 atau 15 tahun.

Jika orang tua mampu, anak laki-laki mengabdi sampai berusia 20 tahun di bawah pengawasan

guru. Madrasah mengalami kemunduran pada abad 11.

C.  Masa Renaissance dan Masa Reformasi

Setelah masa kegelapan (dark age) di Eropa di mana kekuasaan gereja mengkooptasi

kebebasan beraktivitas intelektual, serta kemunduran peradaban Islam karena pertikaian politik,

muncul gerakan di Eropa untuk menempatkan kembali rasionalitas dan humanisme di tengah-

tengah pergumulan kaum intelektual dan seniman. Periode ini dinamai sebagai masa

Renaissance. Renaissance menggambarkan “ gradual metamorphosis of the intellectual and

moral state of Europe” atau metamorphosis secara bertahap dalam intelektualitas dan moralitas

Page 11: Pengantar Psi Pendid Muna Erawati 2013

7/23/2019 Pengantar Psi Pendid Muna Erawati 2013

http://slidepdf.com/reader/full/pengantar-psi-pendid-muna-erawati-2013 11/37

 ________________________________________________

Diktat Kuliah Psikologi Pendidikan Semester Ganjil 2012/2013

di Eropa. Doktrin baru yang berkembang pada masa ini adalah: “ Man is a rational, volitional,

 self--conscious being, born with capabilities and rights to enjoy whatevergood the world

offers”yang artinya manusia adalah rasional, berkehendak, memiliki kesadaran diri, lahir dengan

kapabilitas dan hak untuk menikmati apapun yang ditawarkan oleh dunia.

Gerakan humanisme yang berawal di Itali, berlanjut menjadi gerakan reformasi di Jerman.

Diketemukannya mesin pencetak oleh ilmuwan Jerman, Gutenberg menjadi salah satu

katalisator gerakan reformasi. Gerakan reformasi maupun humanis pada dasarnya memiliki

kegelisahan yang sama yaitu melawan sepak terjang gereja yang terlalu otoriter. Bila gerakan

humanis menggunakan karya-karya sastra dan ilmu pengetahuan. Gerakan reformasi cenderung

menggunakan teologi tandingan. Selain itu penemuan benua Amerika juga menimbulkan gairah

tersendiri bagi masyarakat Eropa. Tokoh-tokoh reformasi antara lain Martin Luther, dan

Melanchton.

D.  Masa abad 17

Selama pertengahan akhir abad 16, Eropa mengalami pertikaian antara penganut Protestan

dengan Katolik. Namun pada sisi lain Eropa juga memenangkan pertempuran. Kondisi politik

amat berefek terhadap pendidikan. Sekolah terabaikan, kolese tutup, dan anak-anak tumbuh

tanpa perhatian yang cukup. Hanya beberapa sekolah hukum terus beroperasi dan akhirnya

menjadi basis sistem sekolah di Jerman dan sekolah di negara lain sekarang.

Pada tahun 1619, Duke of Weimar mengumumkan bahwa semua anak, perempuan maupun

laki-laki harus sekolah setidaknya enam tahun dari 12 tahun. Ini adalah hukum wajib belajar

yang ditujukan pada semua golongan. Dalam masa belajar enam tahun, anak dididik membaca

dalam bahasa ibu, menguasai katekisme Luther, dan memiliki dasar-dasar aritmetika, menulis,

dan lagu-lagu gereja. Hanya saja, pada masa ini guru yang kompeten sangat sedikit. Para

mantan tentara, siswa yang pandai, seniman, yang dapat membaca dan menulis serta memiliki

sedikit pengetahuan tentang music dipekerjakan sebagai guru. Kemajuan yang paling dirasakan

adalah adanya kesadaran orang tua untuk mendorong anaknya terus bersekolah.

Page 12: Pengantar Psi Pendid Muna Erawati 2013

7/23/2019 Pengantar Psi Pendid Muna Erawati 2013

http://slidepdf.com/reader/full/pengantar-psi-pendid-muna-erawati-2013 12/37

 ________________________________________________

Diktat Kuliah Psikologi Pendidikan Semester Ganjil 2012/2013

Pada abad ini muncul gerakan  pietism yaitu suatu gerakan di Jerman yang membawa

semangat kehidupan spiritual dalam gereja Lutheran. Dalam gereja, agama menjadi sesuatu

yang benar-benar intelektualitas, bukan sekedar hati. Para pietist mendirikan universitas Halle.

Perintisnya bernama Philipp Jakob Spener. Tokoh pietist lainnya yang dikenal tidak hanya

sebagai ahli teologi tetapi juga ahli filantropi dan guru adalah August Hermann Francke.

E.  Masa abad 18 dan 19

Beberapa peristiwa politik pada abada 18 dan 19 yang berpengaruh sangat besar pada dunia

 pendidikan antara lain:

1.  Penghapusan perbudakan (The abolition of human slavery) di Inggris, Spanyol,

Perancis, Rusia, dan Amerika. Emansipasi perbudakan yang paling besar mungkin

terjadi di Rusia tahun 1861, tanpa pertumpahan darah, kerusakan, tetapi dengan dekrit

kerajaan.

2.  Pengakuan hak-hak politik (The extension of political rights) rakyat. Selama ini, politik

dimonopoli oleh kaum bangsawan.

3.  Ilmu pengetahun diakui sebagai piranti penting bagi peradaban (science has been

recognized as a powerful instrument of civilization).

4.  Lahirnya kebebasan beragama (religious freedom has been attained.

Penghapusan perbudakan, pengakuan hak-hak politik, pentingnya peran ilmu pengetahuan,

dan kebebasan beragama memungkinkan setiap warga negara mendapatkan hak-haknya

termasuk untuk mendapat pendidikan yang layak.

Tokoh-tokoh Pemikir dan Pendidik Dunia

Adapun tokoh-tokoh pemikir dan pendidik di dunia yang patut untuk dipelajari

tersaji di bawah ini:

A.  Masa Yunani --Athena

1. Socrates (B.C. 470−399).

Page 13: Pengantar Psi Pendid Muna Erawati 2013

7/23/2019 Pengantar Psi Pendid Muna Erawati 2013

http://slidepdf.com/reader/full/pengantar-psi-pendid-muna-erawati-2013 13/37

 ________________________________________________

Diktat Kuliah Psikologi Pendidikan Semester Ganjil 2012/2013

Socrates menyampaikan gagasan dan pemikirannya dengan berpidato di

sepanjang jalanan kota Athena. Dia selalu mendapatkan audiensnya. Untuk menyakinkan

orang dengan pendapatnya, Socrates menyampaikan serangkaian pertanyaan sugestif

yang dapat menggiring murid-muridnya memasuki kebenaran yang dihadirkan Socrates.

Metode seperti ini disebut the “Socratic Method ,” atau the dialectical method . Metode

ini merupakan bentuk pengajaran yang bersifat induktif. Ini menjadi salah satu

sumbangan penting bagi dunia pendidikan.

Meskipun Socrates tidak mewariskan tulisan, dua murid yang luar biasa yaitu,

Xenophon and Plato menyebarluaskan pengajaran-pengajaran Socrates ke seluruh dunia.

Plato juga menggambarkan bahwa gurunya adalah sosok yang sangat menjunjung moral.

Xenophon juga menambahkan bahwa tak seorang pun pernah melihat Socrates berbicara

atau bertindak yang bertentangan dengan moral. Socrates percaya terhadap One Supreme

 Being   (Yang Maha Kuasa) yang disebutnya sebagai the intelligent Creator of the

Universe  (Sang Maha Cerdas Pencipta Alam Semesta). Dia juga percaya bahwa jiwa

( soul ) abadi. Doktrin-doktrin ini justru bertentangan dengan agama masyarakat Athena

yang bersifat polytheisme. Meskipun Socrates tidak pernah mendirikan sekolah, tak

 pelak ia merupakan guru dan pemikir yang luar biasa.

2.  Plato (B.C. 429−347) 

Dia juga melakukan perjalanan ke negara lain khususnya Mesir dan Italia untuk

mencari ilmu. Karya monumentalnya saat berusia 40 tahun antara lain berjudul Republik

yang menggambarkan negara yang ideal dan kerangka sistem pendidikan baik untuk

warga Sparta maupun Athena. Plato juga membagi kelompok warga negara menjadi tiga

kelas yaitu:

a.  Masyarakat awam (laity) yang idealnya diperbolehkan maju, tetapi dalam skema Plato

tidak dijelaskan pendidikan seperti apa yang seharusnya diperuntukkan bagi

kelompok ini.

Page 14: Pengantar Psi Pendid Muna Erawati 2013

7/23/2019 Pengantar Psi Pendid Muna Erawati 2013

http://slidepdf.com/reader/full/pengantar-psi-pendid-muna-erawati-2013 14/37

 ________________________________________________

Diktat Kuliah Psikologi Pendidikan Semester Ganjil 2012/2013

 b.  Kelompok tentara atau penjaga (dalam Plato disebut citizens) yang idealnya perlu

mendapat pendidikan mengenai musik dan gimnastik. Musik meliputi literature yaitu

 budaya yang berbeda dengan sains. Kurikulum musik juga mencakup menulis

(writing ) dan aritmetika. Aritmetika diberikan dengan tujuan mengembangkan

 penalaran bukan untuk penerapan praktis.

c.  Pemerintah (the rulers) yang idealnya mempelajari geometri, astronomi, retorika, dan

filsafat.

 Negara memiliki kontrol mutlak terhadap setiap warganya termasuk mengatur

 pernikahan, memusnahkan anak yang lemah dan tidak memiliki masa depan (destroy

weak and unpromising children), dan mengambil bayi yang sehat sejak lahir untuk

dididik di tempat pengasuhan publik di mana ibu si bayi yang mengasuh tetapi tidak

diperkenankan hanya memperhatikan anaknya saja. Anak laki-laki dan anak perempuan

mendapatkan pendidikan yang sama. Lingkungan pendidikan anak harus indah, tetapi

sederhana. Sejak lahir sampai usia tujuh tahun anak banyak mendapatkan pendidikan

fisik. Mereka harus menyimak dongeng dan puisi yang terpilih. Negara yang menyensor

materi yang disajikan pada anak. Mainan yang sesuai disediakan, anak dididik dengan

tegas, tetapi tetap dengan kelembutan. Kecerdasan dan ketangkasan fisik secara harmonis

dibentuk.

Dari usia tujuh sampai 13 tahun, aktivitas intelektual dan fisik dijalankan secara

 bersamaan. Pendidikan khusus dimulai usia 20 tahun dengan seleksi ketat. Ketika berusia

30 tahun, dilakukan seleksi lagi untuk pendidikan selanjutnya selama lima tahun. Materi

level lebih tinggi meliputi matematika, astronomi, harmoni, dan sains untuk 10 tahun

 pertama, dan belajar filsafat pada lima tahun terakhir. Lima belas tahun kemudian

mengabdi pada negara. Ketika usia 50 tahun, mereka belajar filsafat dalam sisa hidupnya.

Pendidikan menjadi suatu kewajiban, karena anak merupakan milik negara

 bukan orang tua. Plato lebih menekankan pengembangan intelektual, kurang

mengembangkan jasmaniah. Sesuai dengan yang dikatakan Plato berikut,”Apabila

Page 15: Pengantar Psi Pendid Muna Erawati 2013

7/23/2019 Pengantar Psi Pendid Muna Erawati 2013

http://slidepdf.com/reader/full/pengantar-psi-pendid-muna-erawati-2013 15/37

 ________________________________________________

Diktat Kuliah Psikologi Pendidikan Semester Ganjil 2012/2013

 pikiran dididik, maka orang tersebut akan bisa memperhatikan jasmaninya karena jiwa

yang baik meningkatkan kondisi jasmaniah.” Plato mengajar bahwa tujuan pendidikan

adalah untuk menghimpun seluruh kekuatan manusia menjadi kerjasama harmonis. Hal

ini memperlihatkan bahwa skema pendidikan Plato berpusat pada gagasan mengenai

warga negara adalah milik negara dan tujuan utama pendidikan adalah menyesuaikan

kualifikasi individu untuk mengabdi pada negara. Paparan ini menunjukkan bahwa Plato

adalah ilmuwan yang menggagas pertama kali skema pendidikan yang sistematis dalam

sejarah ( first systematic scheme of education in history).

Ketika Kristen semakin kuat, masyarakat Roma menerima agama baru. Otoritas

gereja yang semakin menguat menyebabkan sikap kritis terhadap paganism (keyakinan

terhadap dewa-dewa). Seni paganism ditoleransi sebatas untuk melayani gereja, kuil

 pagan, dan sekolah pagan menjadi properti umat Kristiani. Konflik kelompok penganut

 paganism dengan Nasrani yang berseteru terjadi hingga tahun 529 dan dimenangkan oleh

Kristen. Akibatnya sejak tahun 529 hanya sekolah Kristen yang diperbolehkan berdiri di

Roma.

3.  Aristotle (B.C. 384−322) 

Aristotle dilahirkan di Stagira, Macedonia, sehingga dia dijuluki the Stagirite.

Dua puluh tahun ia menjadi murid Plato. Dia bukan satu-satunya filsuf hebat yang pernah

ada, tetapi dia berbeda dengan yang lain karena itu ia terpilih menjadi penasihat

Alexander Agung (Alexander the Great). Namun, dia dikenang dalam sejarah pendidikan

 bukan sekedar karena menjadi guru bagi Alexander the Great. Setelah pendidikannya

 purna, Aristotle hijrah ke Athena dan mendirikan Lyceum. Di Lyceum, dia memberi

kuliah filsafat selama bertahun-tahun di pagi hari dan sore hari. Konsep pendidikan

( paedagogy) Aristotle dapat diringkas di bawah ini:

a.  Pendidikan adalah tugas sepanjang hayat, mulai dari lahir sampai mati.

1)  Tujuh tahun pertama, pendidikan dilakukan di rumah di bawah bimbingan orang

tua. Selama periode ini anak tidak mendapat tugas-tugas yang sulit. Anak perlu

Page 16: Pengantar Psi Pendid Muna Erawati 2013

7/23/2019 Pengantar Psi Pendid Muna Erawati 2013

http://slidepdf.com/reader/full/pengantar-psi-pendid-muna-erawati-2013 16/37

 ________________________________________________

Diktat Kuliah Psikologi Pendidikan Semester Ganjil 2012/2013

 belajar mengenai kepatuhan, suatu langkah awal sebagai etika hidup. Makanan

dan pakaian diatur sederhana, sedangkan mainan atau permainan karakter yang

diharapkan menciptakan aktivitas menyehatkan.

2) 

Pada usia tujuh tahun sampai 14 tahun, anak mulai mendapat pengajaran

intelektual langsung, dan tidak diperkenankan memasukkan materi lain sampai

tujuh tahun ke depan.

3)  Usia 14 tahun sampai 20 tahun murid diberi latihan-latihan langsung untuk

mempersiapkan kehidupan nyata. Makanan murid diatur dengan diet sederhana

dan latihan fisik yang keras. Hal ini bertujuan untuk mengendalikan gejolak masa

muda dan mempersiapkan peperangan.

 b.  Pendidikan mencakup menumbuhkan jasmani, karakter, dan intelektualitas.

Keberanian, keuletan, pengendalian diri, kejujuran, dan keadilan adalah karakter yang

harus diharapkan. Tujuan pengajaran adalah untuk mengembangkan

ketidaksempurnaan, anak yang tidak terlatih menjadi warga negara kompeten, cerdas,

dan cinta tanah air.

c.  Pembelajaran mulai serius dimulai setelah anak berusia tujuh tahun yang mata

 pelajarannya mencakup musik, gimnastik, retorika, dan matematika. Kemudian materi

 pelajaran pada tingkat selanjutnya adalah dialektik, filsafat, dan ilmu politik.

d.  Perempuan diperbolehkan mengenyam pendidikan supaya dapat mendidik anak-anak

dengan baik, dan bila ia cerdas dalam ilmu hukum maka hal ini membantu negara.

e.  Aristotle menganggap pendidikan sebagai hal terpenting dan tersulit. Dia

mendasarkan konsep pendidikannya pada pengetahuan individu.

f.  Metode yang digunakannya adalah analitis. Dia mulai dengan sesuatu yang konkrit

menuju ke konsep abstrak.

B.  Masa Romawi

1.  Cicero (B.C. 106−43) 

Page 17: Pengantar Psi Pendid Muna Erawati 2013

7/23/2019 Pengantar Psi Pendid Muna Erawati 2013

http://slidepdf.com/reader/full/pengantar-psi-pendid-muna-erawati-2013 17/37

 ________________________________________________

Diktat Kuliah Psikologi Pendidikan Semester Ganjil 2012/2013

Cicero lahir tahun B.C. 106, dari keluarga terpandang. Ia mendapat pendidikan

dari sekolah dan guru terbaik yang dapat tersedia di Roma. Kemudian, dia belajar di

Athena, di bawah guru-guru besar Yunani, dan menjadi mahir berbahasa Yunani. Sesuai

dengan hal yang umum dilakukan oleh kelas menengah atas di Roma, dia bepergian

untuk menuntaskan pendidikan, mengunjungi mesir, Asia Minor, dan tempat-tempat

terkenal di dunia. Minat Cicero pada pengetahuan sangat besar. Dia juga menjadi

advokat di Roma, dia mengabdikan dirinya untuk melawan para pejabat tinggi yang

didakwa korupsi dan menyalahgunakan wewenang. Beberapa orasi terbaiknya

disampaikan dalam forum persidangan-persidangan tersebut. Dia terpilih menjadi

konsul Roma, dan menjalankan manajemen di kantornya secara jujur dan efisien.

Sumbangan Cicero dalam pendidikan bukan sebagai guru, tetapi berupa tulisan.

Tulisannya menjadi contoh gaya Latin yang terbaik, dan orasinya dipelajari karena

keindahan klasik dalam retorikanya. Dia menulis beberapa karya filsafat dan beberapa

gagasannya diterapkan dalam pendidikan. Terutama pendapatnya tentang cara

menghukum anak. Ia berpandangan bahwa menghukum adalah jalan terakhir, dan

dilakukan tanpa kemarahan. Pandangan lainnya yang penting adalah bahwa pendidikan

dimulai sejak masa kanak-kanak, agama menjadi basis moral, untuk itu perlunya

 perhatian pada pengajaran keagamaan.

2.  Seneca (B.C. 3−A.D. 65) 

Seneca adalah orang yang sangat unik yang pernah dimiliki Roma. Dia

mendapat pendidikan terbaik, bepergian ke Yunani dan Mesir setelah mempraktekkan

ilmu hukum di Roma. Nero (Kaisar Romawi) tertarik menjadikannya tutor. Namun,

Seneca justru gagal mendidik moral Nero. Hal ini menunjukkan dia kurang bisa

mendisiplinkan dan menanamkan moral pada putra mahkota kerajaan tersebut. Seneca

adalah seorang penulis hebat, ahli retorika, dan orator.

Pandangan Seneca terhadap pendidikan:

a.  Seperti Cicero, dia percaya bahwa hukuman sebaiknya ringan dan masuk akal.

Page 18: Pengantar Psi Pendid Muna Erawati 2013

7/23/2019 Pengantar Psi Pendid Muna Erawati 2013

http://slidepdf.com/reader/full/pengantar-psi-pendid-muna-erawati-2013 18/37

 ________________________________________________

Diktat Kuliah Psikologi Pendidikan Semester Ganjil 2012/2013

 b.  Kantor pendidikan berfungsi untuk mengoreksi tendensi negatif anak.

c.  Karakter setiap anak harus dipelajari, dan setiap individu dikembangkan berdasar

keunggulannya.

d. 

Ajari anak kejujuran, kesahajaan, dan hormat pada yang lebih tua.

e.  Jaga lingkungan anak dan berikan contoh baik.

f.  Latih anak untuk belajar meskipun porsinya sedikit, sampai akhirnya terbentuk

kebiasaan belajar yang baik.

g.  Kantor guru adalah kantor yang paling penting dibanding kantor lain. Guru adalah

orang yang luar biasa, mengajarkan ilmu, yang mendedikasikan hidupnya untuk

membuat kita menjadi baik, jadi hargai guru.

3.  Quintilian

Quintilian (Q) merupakan orang Roma yang paling signifikan memberikan

kontribusi dalam dunia pendidikan. Dia terlahir di Spanyol, dan besar di Roma.

Pendidikan langsung diberikan oleh ayahnya yang merupakan seorang ahli retorika. Q

memilih menjadi ahli hukum sebagai profesi karena memberinya kesempatan untuk

 berorasi. Tak berapa lama kemudian, dia mundur dari dunia hukum dan menjadi

 pengajar.Dia mendirikan sekolah di Roma dan sukses besar sepanjang 20 tahun.

Sekolah ini menjadi sekolah terpandang di Roma. Ia dianugerahi gelar  professor of

oratory. Saat berusia 53 tahun ia pensiun dari sekolah dan menjadi penulis. Salah satu

 buku terkenalnya adalah “Institutes of Oratory,”  yang berisi gagasan mengenai

 pendidikan.

Gagasan Q tentang pendidikan :

a.  Tidak disarankan memberikan hukuman fisik seperti yang diberikan pada budak,

karena anak-anak adalah warga negara.

 b.  Pengasuhan harus sempurna tanpa cela baik dalam tata cara hidup maupun

 bahasanya, sehingga anak tidak boleh kontak dengan hal-hal yang terkontaminasi

dengan unsur negatif.

Page 19: Pengantar Psi Pendid Muna Erawati 2013

7/23/2019 Pengantar Psi Pendid Muna Erawati 2013

http://slidepdf.com/reader/full/pengantar-psi-pendid-muna-erawati-2013 19/37

 ________________________________________________

Diktat Kuliah Psikologi Pendidikan Semester Ganjil 2012/2013

c.  Hiburan atau permainan digunakan sebagai sarana pendidikan.

d.  Guru mesti memiliki kemampuan dan karakter tanpa cela.

e.  Pendidikan dimulai dengan bahasa asing, bahasa sendiri akan dikuasai secara

alamiah dengan berinteraksi dengan sekitar.

f.  Pendidikan dimulai sedini mungkin.

g.  Bentuk dan nama huruf dipelajari simultan, permainan digunakan untuk membantu

 belajar hal tersebut.

h.  Perhatian harus diberikan jika anak tidak berminat belajar.

i.  Dalam belajar membaca, kemampuan anak ditingkatkan secara perlahan.

 j.  Menulis mestinya dimulai dengan membuat kerangka, dan membuat tulisan harus

diisi dengan pengajaran moral.

k.  Karakteristik individu harus dipelajari.

l.  Sekolah negeri bisa menjadi sarana pendidikan, karena justru memberi stimulasi

anak melalui kegiatan bersama, pertemanan, dan persahabatan.

m.  Kurikulum yang harus dipelajari; tata bahasa, mengarang, musik, geometri,

astronomi, dan sastra.

n.  Puncak dari pendidikan adalah retorika.

C.  Masa Pendidikan Kristiani

1.  Chrysostom (347−407) 

Chrysostom ( C ) lahir di Antioch, Syria. Dia dididik di sekolah pagan, tapi

 pengaruh ibunya yang beragama Kristen membuatnya mengimani Kristen pula. Nama C

 bermakna  golden-mouthed   (bermulut emas). Beberapa prinsip pendidikan yang

didasarkan pada ajaran Kristen dikemukakan C adalah:

1.  Guru harus merendahkan dirinya (rendah hati) terhadap kemampuan muridnya

dengan tujuan mencuatkan para anak didik.

Page 20: Pengantar Psi Pendid Muna Erawati 2013

7/23/2019 Pengantar Psi Pendid Muna Erawati 2013

http://slidepdf.com/reader/full/pengantar-psi-pendid-muna-erawati-2013 20/37

 ________________________________________________

Diktat Kuliah Psikologi Pendidikan Semester Ganjil 2012/2013

2.  Guru harus membiarkan (memberi kesempatan) murid untuk melakukan segala

sesuatu sendiri, meskipun guru bisa melakukan untuk muridnya tersebut.

3.  Guru dan orang tua harus bisa menjadi contoh, berjalan hati-hati karena anak akan

melihatnya.

4.  Ibu adalah pendidik alamiah bagi anak-anaknya.

5.  Pengajaran religius adalah tugas utama sekolah.

2.  Basil the Great (329−379) 

Basil the Great dilahirkan di Caesarea. Dia belajar di Constantinople dan

Athena. Pandangannya tentang pendidikan antara lain:

a.  Setiap dosa harus dihukum dengan tujuan untuk sarana melatih diri, mengikuti

 perintah, dan memperbaiki kesalahan. Misalnya jika anak berantem, hukum dengan

mengucilkannya dan tidak memberi makan ( fasting ).

 b.  Anak yatim yang masih tergantung (masih anak-anak) diajar di biara (cloister ).

c.  Alkitab menjadi buku utama dalam pembelajaran.

d.  Orang awam (laity) juga boleh mengajar, bukan hanya pendeta.

e.  Anak yang masih kecil harus diajari kebiasaan yang baik dan pengajaran yang baik.

3.  Clement of Alexandria ( 150−220) 

Di antara murid Pantaenus (salah seorang guru terkenal pada masa tersebut)

adalah Clement of Alexandria. Clement dibesarkan dalam tradisi pagan, tapi tidak puas

dengan agama penyembah berhala (heathen). Dia lalu mempelajari Kristen. Gagasan

Clement tentang pendidikan sebagai berikut:

a.  Keimanan adalah fondasi ilmu pengetahuan (cornerstone of knowledge).

 b.  Hukum agama penyembah berhala, Yahudi, dan Yunani adalah mosaik (kepingan-

kepingan) tidak saling berlawanan. Mereka disatukan dalam hokum dan filsafat

Kristen.

c.  Menyatukan Kristen dengan budaya Yunani.

4.  Origen (186−253) 

Page 21: Pengantar Psi Pendid Muna Erawati 2013

7/23/2019 Pengantar Psi Pendid Muna Erawati 2013

http://slidepdf.com/reader/full/pengantar-psi-pendid-muna-erawati-2013 21/37

 ________________________________________________

Diktat Kuliah Psikologi Pendidikan Semester Ganjil 2012/2013

Origen adalah muris Clement di sekolah (catechetical school ) di Alexandria dan

menjadi penerusnya. Dia sudah mulai mengajar di sekolah katetikal saat berusia 18

tahun. Beberapa prinsip pendidikannya adalah:

a. 

Jangan pernah ajarkan muridmu sesuatu yang belum pernah guru praktekkan.

 b.  Tujuan akhir pendidikan adalah untuk mencintai Tuhan.

c.  Murid harus diajar dengan cara mencari pengetahuan dan pengalaman sendiri.

d.  Guru harus mencari apa saja yang perlu dikoreksi dari kebiasaan kurang baik dari

murid, dan memberikan pengajaran intelektual.

D.  Masa Renaissance

1.  Dante (1265−1321) 

Dante lahir dan mengenyam pendidikan di Florence, Italia. Dia sangat disayangi

oleh guru yang dedikatif bernama Brunetto Latini, yang dinyatakan sebagai “a great

 philosopher and a consummate ( skillful, talented, expert ) master of rhetoric, not only

knowing how to speak well, but to write well .” Di bawah gemblengannya, Dante

menjadi familiar dengan sastrawan Latin yang luar biasa (the great Latin poets), filsafat,

sejarah, dan teologi. Dante selalu berbicara dengan gurunya dengan penuh rasa hormat.

Ketika revolusi dan politik memanas, Dante sudah siap terjun ke kancah politik.

Terjunnya ke dunia politik menyebabkan dia diasingkan dan hampir terbunuh. Karya

Dante yang luar biasa adalah “ Divine Comedy,” yang membuat nama Dante menjadi

abadi sepanjang zaman. Dante kemudian mendesain gerakan humanistik bagi

kebangkitan kembali dunia seni dan ilmu pengetahuan.

2.  Petrarch (1304−1374) 

Ayah Petrarch adalah seorang hakim terkenal (eminent jurist ), dan ayahnya

ingin agar dia mengikuti jejak profesinya. Tetapi Petrarch tidak berminat dengan hukum

Romawi.Dia bercita-cita menjadi penulis. Seperti Dante, dia juga terjun ke politik dan

 beberapa jabatan diplomatik. Meskipun dia berhasil mempelajari pengetahuan dari masa

Yunani, dia bukan sarjana Yunani. Petrarch adalah perintis humanisme yang

Page 22: Pengantar Psi Pendid Muna Erawati 2013

7/23/2019 Pengantar Psi Pendid Muna Erawati 2013

http://slidepdf.com/reader/full/pengantar-psi-pendid-muna-erawati-2013 22/37

 ________________________________________________

Diktat Kuliah Psikologi Pendidikan Semester Ganjil 2012/2013

sesungguhnya. Dia yang mengumpulkan pertama kali karya-karya klasik dan

menyuguhkan harta karun berupa literatur yang selama ini disembunyikan oleh para

 pendukung monasteries. Dia mencetuskan gerakan yang dikenal dengan “restored

 freedom, self--consciousness, and the faculty of progress to human intellect .” Baginya,

yang sangat luar biasa di dunia ini adalah pikiran manusia. Dialah yang pertama kali

mengapresiasi Yunani dalam kebudayaan manusia. Petrarch mematahkan metode

skolastik yang tidak memperkaya ilmu pengetahuan, dan meletakkan dasar pendidikan

modern yang dikenal dengan intellectual freedom, self--consciousness, and self--

activity.

3.  Boccaccio (1313−1375) 

Pemimpin gerakan humanistik di Italia yang ketiga adalah Boccaccio. Ketika

 berusia 25 tahun, saat dia berdiri di makam yang bernama Vergil, dia memutuskan

untuk mengabdikan dirinya dalam karir sebagai penulis (sastrawan).

E.  Masa Reformasi

1.  Luther (1483−1546) 

Martin Luther dilahirkan di Eisleben, Germany, dari keluarga miskin dan

sederhana. Dia dibesarkan di bawah pengasuhan dengan disiplin kaku seperti keluarga

Jerman lainnya. Luther menulis masa kecilnya,” “ My parents' severity (strictness) made

me timid (shy); their sternness (strictness) and the strict life they led me made me

afterward go into a monastery (cloister) and become a monk. They meant well, but they

did not understand the art of adjusting their punishments.” 

Ketika berusia 14 tahun, orang tuanya mengirimnya ke lingkungan yang lebih

 baik yaitu Magdeburg untuk persiapan masuk Universitas Eisenach di mana ia tinggal

 bersama kerabatnya. Di sini ia mengamen. Suara emasnya menarik perhatian Ursula

Cotta, seorang lady (bangsawan kaya). Cotta mengajak Luther tinggal di rumahnya dan

memberikan guru terbaik. Saat berusia 18 tahun, dia masuk Universitas Erfurt, pusat

studi humanistik. Dia mengalami kemajuan luar biasa sampai menjadi sarjana. Ayahnya

Page 23: Pengantar Psi Pendid Muna Erawati 2013

7/23/2019 Pengantar Psi Pendid Muna Erawati 2013

http://slidepdf.com/reader/full/pengantar-psi-pendid-muna-erawati-2013 23/37

 ________________________________________________

Diktat Kuliah Psikologi Pendidikan Semester Ganjil 2012/2013

ingin dia masuk jurusan hukum, tetapi Luther bertekad mengabdikan diri pada gereja.

Hal ini cukup mengecewakan ayahnya. Dia menjadi pendeta Augustinian saat berumur

22 tahun. Tak seperti penghuni biara lainnya, dia terus belajar dan diminta menjadi

 professor di universitas baru di Wittenberg tahun 1508. Dua tahun kemudian, diutus ke

Roma untuk urusan kepausan. Pengalaman di Roma membuka matanya tentang kondisi

gereja para orang suci tersebut. Kuliah-kuliah dan tulisannya melawan praktek gereja.

Dia pun dipenjara. Selama dipenjara dia menerjemahkan Bible ke dalam bahasa Jerman

dan Bible ini menjadi standar di Jerman.

Sumbangannya pada pendidikan di Jerman adalah menerjemahkan Bible dan

meletakkan fondasi sistem pendidikan:

a.  Orang tua bertanggung jawab pada pendidikan anak.

 b.  Kewajiban negara untuk memberikan pendidikan bagi setiap anak dan orang tua

harus mendapat sanksi jika menghambat anak untuk sekolah.

c.  Agama menjadi fondasi pengajaran di sekolah.

d.  Selain pelajaran yang umum, semua siswa harus mempelajari praktek kewajiban

hidup di mana anak laki-laki belajar berdagang, sementara anak perempuan

mengenai kerumah tanggaan.

e.  Setiap pendeta harus memiliki pelatihan pedagogis dan praktikum mengajar

sebelum masuk ke pastoral.

f.  Guru harus terlatih termasuk latihan menyanyi.

g.  Anak harus diajarkan tentang hukum alam, dan pengetahuan tentang segala sesuatu

dimulai dari mengenal nama-nama.

h.  Rasa hormat yang sesuai harus ditunjukkan pada karyawan di sekolah, dan dengan

contoh guru harus mengajarkan pentingnya menghormati orang lain.

i.  Selain agama, kurikulumnya meliputi Latin dan Yunani, sejarah, matematika,

menyanyi, dan olah raga.

 j.  Setiap sekolah harus memiliki perpustakaan.

Page 24: Pengantar Psi Pendid Muna Erawati 2013

7/23/2019 Pengantar Psi Pendid Muna Erawati 2013

http://slidepdf.com/reader/full/pengantar-psi-pendid-muna-erawati-2013 24/37

 ________________________________________________

Diktat Kuliah Psikologi Pendidikan Semester Ganjil 2012/2013

k.  Menjadi hak setiap anak untuk mendapat pendidikan, dan negara harus

menyediakan sarana sampai selesai. Prinsip ini menjadi dasar dalam sistem sekolah

di Jerman.

l. 

Pengajaran religius, guru terlatih, pendidikan wajib, adalah prinsip sekolah di

Jerman serta bangsa-bangsa lain.

2.  Philipp Melanchthon (1497−1560) 

Melanchthon adalah teman, mitra, dan penasihat Luther. Jika Luther

 berkepribadian energik dan impulsif, Melanchthon pendiam, dan tenang. Ada tiga

 prinsip pendidikan yang dikemukakan Melanchthon :

a.  Tidak perlu ada banyak mata pelajaran di sekolah, bahasa Latin satu-satunya bahasa

yang diajarkan.

 b.  Tidak perlu banyak buku.

c.  Anak-anak sebaiknya dibagi menjadi tiga kelompok atau nilai.

Berikut beberapa tokoh pendidikan di masa abad 16 yang relatif independen

terhadap gereja:

1.  Sturm (1507−1589) 

Johann Sturm adalah sarjana yang lahir dari era reformasi, meskipun dia lebih

condong sebagai reformer Perancis daripada Jerman. Dia menikmati sekolah terbaik di

Jerman, dan menamatkan pendidikan di Paris di mana ia menjadi professor dalam kajian

Yunani. Dalam usia 30 tahun menjadi rektor di the Gymnasium di Strasburg, sampai

 berusia 47 tahun. Sekolah ini terdiri dari siswa laki-laki sejak berusia 6 tahun sampai

usia 16 tahun. Mereka harus menambah masa studi lima tahun sebelum masuk ke

universitas. Sturm yakin bahwa enam tahun pertama sang ibu yang harus mendidik

anak. Selama sekolah sepuluh tahun, siswa mendapat pelajaran bahasa latin selama 10

tahun, enam tahun mempelajari Yunani, retorika, logika, religi, dan musik.

2.  Trotzendorf (1490−1556) 

Page 25: Pengantar Psi Pendid Muna Erawati 2013

7/23/2019 Pengantar Psi Pendid Muna Erawati 2013

http://slidepdf.com/reader/full/pengantar-psi-pendid-muna-erawati-2013 25/37

 ________________________________________________

Diktat Kuliah Psikologi Pendidikan Semester Ganjil 2012/2013

Valentine Trotzendorf lahir dari keluarga miskin dan mengalami banyak

kesulitan saat kanak-kanak. Dia memilih universitas Leipsic. Tahun 1515 dia menjadi

guru di desa dekat kota Leipsic selama tiga tahun. Lalu dia pergi ke Wittenberg di mana

dia belajar di bawah bimbingan Melanchthon selama lima tahun dan akrab dengan

gurunya tersebut. Saat berusia 35 tahun menjadi rektor sekolah di Goldberg.

3.   Neander (1525−1595) 

Michael Neander juga merupakan murid Melanchthon yang berhasil menjadi

guru hebat. Neander selama 35 tahun menjadi guru Latin di Ilfeld. Meski muridnya tak

 banyak, Melanchthon menyebut sekolah Neander sebagai “the best seminary in the

country.”  Neander menjadi guru yang paling sukses dan murid-muridnya sangat siap

ketika masuk universitas. Dia suka mengajar geografi, sejarah, dan ilmu alam.

4.  Ascham (1515−1568) 

Roger Ascham adalah pendidik dari Inggris yang paling terkenal di abad 16.

Dia mengenyam pendidikan di Cambridge, dan belajar di Jerman selama tiga tahun.

Karena pengetahuannya tentang bahasa klasik, maka ia terpilih untuk menjadi guru Ratu

Elizabeth selama dua tahun. Dia menggunakan metode khusus untuk mengajar bahasa

asing bagi anak-anak.

5.  Rabelais (1483−1553) 

Dia lahir tahun 1483. Dia merupakan anak seorang penjaga hotel di Perancis.

Dua buku cerita karyanya yang terkenal berjudul “Gargantua” dan “ Pantagruel.” Nama

tersebut dipercaya sebagai raksasa pada masa abad pertengahan.

6.  Montaigne (1533−1592) 

Apabila Rabelais adalah orang yang radikal dan extravaganza (lebay),

sementara Montaigne bersifat konservatif dan hati-hati (discreet ). Tujuan pendidikan

menurut Montaigne adalah latihan, bukan ahli bahasa atau ahli logika, tetapi seorang

gentlemen (seseorang yang bermartabat). Pendidikan sebaiknya alamiah, anak

Page 26: Pengantar Psi Pendid Muna Erawati 2013

7/23/2019 Pengantar Psi Pendid Muna Erawati 2013

http://slidepdf.com/reader/full/pengantar-psi-pendid-muna-erawati-2013 26/37

 ________________________________________________

Diktat Kuliah Psikologi Pendidikan Semester Ganjil 2012/2013

sebaiknya mempelajari bahasanya sendiri. Belajar bahasa asing sebaiknya dilakukan

dengan percakapan.

F.  Masa Abad 17

1. 

Bacon (1561−1626) 

Francis Bacon mendapat pendidikan yang baik seperti juga ayahnya. Dia bisa

masuk ke Cambridge (Inggris) saat berusia hampir dua belas tahun. Ayahnya Lord

Keeper of the Seals, sehingga membawa Francis berkenalan dengan kehidupan

 peradilan. Kejeniusannya menjadikan Francis kesayangan Ratu. Menyelesaikan

 pendidikan di Cambridge selama tiga tahun. Kemudian dia bekerja di kantor kedutaan

Inggris di Paris, sampai dia pulang ke Inggris karena ayahnya meninggal.

Sekembalinya ke Inggris, ia memulai karir dari bawah lagi dan dihinggapi

dengan perasaan pesimis. Sampai akhirnya dia menemukan ambisi tertingginya untuk

menjadi penguasa wilayah (the Lord High Chancellorship of the Realm). Untuk

menggapainya, dia menggunakan tipuan khas politisi dan mengorbankan sahabat demi

ambisi egoismenya. Keserakahan dan selera mewah membuat Bacon banyak berhutang,

dan akhirnya melakukan korupsi. Tuduhan pengadilan yang diarahkan padanya telah

cukup bukti. Dia mengakui kesalahn dan mohon ampun. Dia divonis bersalah, dihukum

kurungan dan denda £40,000, dia dilarang mengunjungi parlemen, hadir dalam

 peradilan, dan selamanya dilarang masuk ke kantor saham. Namun, apa yang terjadi?

Dia tak pernah membayar denda, dibebaskan dari hukuman kurungan setelah dua hari,

diijinkan ke peradilan, dan diminta hadir dalam pertemuan parlemen. Walaupun

demikian, dia tidak pernah andil dalam urusan pemerintahan. Dalam sisa enam tahun

hidupnya, dia menulis karya yang membuatnya sangat terkenal yaitu “ Novum

Organum,” tahun 1620 dirilis. Dalam buku tersebut dijelaskan mengenai metode

induktif (inductive method) yang masuk dalam kategori penemuan dalam bidang

 pendidikan.

2.  Ratke (1571−1635) 

Page 27: Pengantar Psi Pendid Muna Erawati 2013

7/23/2019 Pengantar Psi Pendid Muna Erawati 2013

http://slidepdf.com/reader/full/pengantar-psi-pendid-muna-erawati-2013 27/37

 ________________________________________________

Diktat Kuliah Psikologi Pendidikan Semester Ganjil 2012/2013

Ratke lahir di provinsi Holstein, Jerman. Dia menyusun skema pembelajaran

 bahasa yang dijamin dapat membuat murid menguasai bahasa kuno maupun asing

dalam waktu enam bulan. Dia mengelilingi Eropa untuk menjual karya tersebut ke para

 bangsawan dan siswa. Teori eksesif atau ekstravagan dari Ratke akhirnya mencuri

 perhatian. Kesempatan ini diberikan di Augsburg lalu Köthen, dan akhirnya di

Magdeburg. Tapi di setiap tempat dia benar-benar gagal. Metodenya bukan pertama

kali, sebelumnya Roger Ascham sudah melakukannya satu abad yang lalu, sedang

 penemunya adalah Pliny (15 abad yang lalu). Ratke meminta muridnya mempelajari

satu pokok bahasan berulang-ulang, lalu mempelajari tata bahasa dan dikaitkan cara

menerjemahkan, dan akhirnya diterjemahkan ulang ke dalam bahasa aslinya.

3.  Comenius (1592−1670) 

Johann Amos Comenius lahir di Moravia adalah seorang yatim piatu.

Pendidikan yang dialami pada masa kecil kurang baik. Ia lalu diasuh oleh para pendeta

Protestan di Moravia. Dia mulai belajar bahasa latin saat berusia 16 tahun, dan

menyelesaikan studinya di Heidelberg pada usia 22 tahun, setelah sebelumnya sekolah

di Herborn. Setelah lulus dari universitas, dia menjadi guru the Moravian School di

Prerau selama dua tahun, lalu menjadi pastor di Fulnek. Di Fulnek bertahan selama

 beberapa tahun, hidup bahagia dan bermanfaat. Namun, pecah perang, akibatnya apa

yang dimiliki Comenius hilang semua. Isteri dan anaknya juga meninggal. Setelah

 bersembunyi di gunung selama beberapa waktu. Tahun 1627, saat berusia 35 tahun dia

ingin kembali ke tanah airnya tapi tidak pernah diijinkan. Dia menetap di Lezno,

Polandia dan mulai mempelajari karya Ratke, Bacon, dan penulis lainnya. Dia

mengunjungi Inggris, Swedia, Hungaria, dan diundang ke Perancis tetapi dia tidak

memenuhi undangan ini.untuk kedua kalinya, rumahnya hancur dan semua propertinya

rusak. Akhirnya dia menutup mata di Amsterdam, Holland.

Karya Comenius antara lain “Gate of Tongues Unlocked ,”  “Great Didactic,”

dan “Orbis Pictus.” Dia adalah penulis buku teks yang bergambar (berilustrasi) yang

Page 28: Pengantar Psi Pendid Muna Erawati 2013

7/23/2019 Pengantar Psi Pendid Muna Erawati 2013

http://slidepdf.com/reader/full/pengantar-psi-pendid-muna-erawati-2013 28/37

 ________________________________________________

Diktat Kuliah Psikologi Pendidikan Semester Ganjil 2012/2013

 pertama kali. Dalam “Great Didactic,” Comenius menyajikan skema sistem sekolah

untuk anak sampai berusia 20 tahun yaitu:

a.   Infancy, atau sekolah ibu dari lahir sampai 6 tahun.

 b. 

 Boyhood , sekolah dengan bahasa ibu (the vernacular or national school ) dari enam

sampai 12 tahun.

c.   Adolescence, sekolah gimansium atau bahasa Latin (the  Gymnasium or Latin

school), dari 12 sampai 18 tahun

d.  Youth, universitas (the university) termasuk perjalanan dari usia 18 sampai 24 tahun.

Prinsip-prinsip pendidikan yang dikemukakan Comenius yang sesuai untuk

 pendidikan di Indonesia:

a.  Jika kita mengajar dan belajar, pastikan kita mengikuti hukum alam.

 b.  Biarkan segala pengetahuan dihadirkan melalui indera.

c.  Laksanakan pembelajaran dimulai dari yang mudah ke yang sulit, dari yang dekat

ke yang lebih jauh, dan dari yang umum ke khusus, dari yang diketahui ke hal yang

 belum diketahui.

d.  Buatlah pembelajaran dengan memilih material yang sesuai, jangan terlalu banyak,

gunakan contoh-contoh yang konkrit, dan memilih mana yang paling bermanfaat.

e.  Perbaiki secara tegas dan konsisten melalui pengulangan dan banyak latihan (drills).

f.  Biarkan segala sesuatu meningkat secara bertahap, segala yang diajarkan hari ini

menguat dan stabil untuk ditambahkan dengan pelajaran kemarin, serta menuju

 pelajaran keesokan hari

g.  Hilangkan segala sesuatu yang tidak berguna dari pengajaran.

h.  Belajar dengan melakukannya.

i.  Setiap bahasa dipelajari terpisah, punya waktu tersendiri, dan praktek bahasa

sebaiknya menggunakan hal-hal yang familiar.

4.  Milton (1608−1674) 

Page 29: Pengantar Psi Pendid Muna Erawati 2013

7/23/2019 Pengantar Psi Pendid Muna Erawati 2013

http://slidepdf.com/reader/full/pengantar-psi-pendid-muna-erawati-2013 29/37

 ________________________________________________

Diktat Kuliah Psikologi Pendidikan Semester Ganjil 2012/2013

John Milton tercatat dalam sejarah sebagai penulis buku teks yang hebat.

Karyanya antara lain “ Paradise Lost ” dan “Tractate on Education.” Skema pendidikan

yang dikemukakan Milton:

a. 

Sekolah sebaiknya menyediakan bangunan dan lapangan yang luas sehingga 130

siswa dari usia 12 sampai 21 tahun dapat menyelesaikan sekolah menengah dan

universitas di sekolah yang sama.

 b.  Kurikulum meliputi: pertama; tata bahasa Latin, artimetika, geometri, religi, dan

karya dari Yunani yang dibaca sambil diterjemahkan. Kedua, literature dalam

 bahasa Latin, geografi, filsafat alam. Ketiga, literature Yunani, trigonometri yang

dimaksudkan untuk persiapan menekuni arsitektur, teknik, navigasi, anatomi, dan

kedokteran.

Dalam sekolahnya juga diajarkan hukum Romawi dan Inggris. Selain itu juga

 bahasa Yahudi, Syria, dan Chaldaic. Olah raga ditiadakan, tetapi diajarkan seni bela diri

 pedang, bergulat, taktik militer, dan mengendarai kuda, dan sebagainya. Saat usia 23

tahun, sebaiknya pergi mengembara ke luar negeri agar bisa memahami geografi,

sejarah, dan politik luar negeri.

5.  Locke (1632−1704) 

John Locke adalah putera dari bangsawan puritan (aliran pemurnian agama

 Nasrani) yang turut ambil bagian dalam kampanye kebebasan beragama di abad 17. Dia

dididik di rumah dengan baiksampai usia 14 tahun. Kemudian masuk ke Westminster

School, institusi puritan selama 6 tahun. Lalu masuk ke Oxford. Di sini, ia menuntaskan

gelar S1 dan S2. Tahun 1660 saat usianya 28 tahun, dia menjadi tutor di Christ Church,

Oxford, di mana ia mengajar bahasa Yunani, retorika, dan filsafat. Dia tertarik dengan

teologi dan mempelajari kedokteran, dan pernah mempraktekkannya. Karya-karya

Locke antara lain “ Essay concerning Human Understanding ,”  yang menempatkannya

sebagai filosof besar di Inggris (1690). Karya yang terkait dengan dunia pendidikan

adalah “Some Thoughts concerning Education.”  Beberapa prinsip pendidikan yang

Page 30: Pengantar Psi Pendid Muna Erawati 2013

7/23/2019 Pengantar Psi Pendid Muna Erawati 2013

http://slidepdf.com/reader/full/pengantar-psi-pendid-muna-erawati-2013 30/37

 ________________________________________________

Diktat Kuliah Psikologi Pendidikan Semester Ganjil 2012/2013

dikaji dalam buku ini antara lain pendidikan jasmani, pendidikan intelektual, dan

 pendidikan moral.

Dalam tulisan Locke juga disampaikan detil aturan makan, tidur, olah raga, dan

 pakaian anak. Menurut Locke siswa perlu banyak latihan olah raga di luar ruangan, baju

longgar, makanan yang hambar ( plain) dengan sedikit daging dan gula, waktu tidur

yang cukup, tempat tidur keras, dan mandi dengan air dingin. Locke tidak setuju dengan

 pendidikan bagi semua anak dari berbagai kalangan. Hanya bangsawan yang dikenai

aturan dalam skema pendidikannya. Pandangan-pandangan Locke tidak sepenuhnya

dapat diterima di era modern. Inggris sekalipun yang sangat konvensional dalam

 pendidikan, akhirnya membuat kebijakan sekolah untuk semua anak dari berbagai

kalangan.

6.  Fenelon (1651−1715) 

Marquis de Fénelon lahir dari keluarga bangsawan di provinsi Périgord,

Perancis. Selama awal kehidupannya, ayahnya sangat berhati-hati memilihkan

 pendidikan bagi Fenelon. Kemudian, pamannya menjadi wali Fenelon. Saat usia 12

tahun, dia masuk kolese Cahors dan masuk ke universitas Paris. Dia menjadi

 pengkhutbah di gereja saat usia 15 tahun dengan sangat cemerlang. Lalu ia pun

mengambil kursus teologi di St. Sulpice. Saat umur 24 tahun ditasbihkan sebagai

 pendeta. Dia berkeinginan menjadi misionaris ke Canada lalu ke Yunani tapi menunda

karena kesehatannya kurang baik.

Tahun 1689 saat usianya 38 tahun ia menjadi guru cucu raja Louis XIV, Duke

of Burgundy yang berusia 8 tahun yang sangat suka dengan petualangan di alam, sulit

dikendalikan, tapi berhati lembut. Karyanya antara lain “Telemachus,” “ Dialogues of

the Dead ,” untuk mengajarkan sejarah dan “ Fables”  untuk mengajarkan moral dan

intelektual. Karya-karya ini lahir dari pengalamannya selama menjadi guru dari para

 pangeran kerajaan. Tujuannya agar anak laki-laki bangsawan tersebut tertarik dan mau

Page 31: Pengantar Psi Pendid Muna Erawati 2013

7/23/2019 Pengantar Psi Pendid Muna Erawati 2013

http://slidepdf.com/reader/full/pengantar-psi-pendid-muna-erawati-2013 31/37

 ________________________________________________

Diktat Kuliah Psikologi Pendidikan Semester Ganjil 2012/2013

 belajar. Fenelon berhasil mendidik pangeran menjadi lebih hangat, jinak (tenang), dan

 patuh.

Prinsip pedagogi Fenelon:

a. 

Tubuh harus dijaga dengan baik, oleh karena itu, makan rutin, makanan hambar,

cukup tidur, olah raga, adalah penting.

 b.  Semua pengajaran harus dibuat menyenangkan dan menarik. Permainan digunakan

untuk mengajar. Hal ini diadaptasi dari pendapat Froebel.

c.  Hukuman diperbolehkan seringan mungkin. Dorong anak untuk terbuka dan apa

adanya, dan biarkan mengakui. Hukuman juga sebaiknya dilakukan secara privat

(tertutup).

d.  Hadirkan sesuatu, baru beritahukan namanya. Jadi gagasan dibiarkan muncul baru

kata-kata. Untuk mempelajari sesuatu, harus menelitinya. Kembangkan rasa ingin

tahu.

e.  Jangan biarkan anak menghafal sesuatu yang tidak dimengertinya.

f.  Anak perempuan juga harus mendapatkan pendidikan. Untuk anak perempuan perlu

diajarkan mengenai kesederhanaan, kelembutan, kesantunan, ekonomi rumah

tangga, kewajiban dalam hidup, dan tugas menjadi ibu.

g.  Moralitas harus diajarkan sejak dini dengan fabel, cerita, dan contoh konkrit.

h.  Mulai dari dekat ke jauh, tahu ke tidak tahu. Dalam pengajaran bahasa, dari bahasa

ibu, bahasa asing yang penting, dan bahasa klasik. Dalam pelajaran geografi dan

sejarah dimulai dari negaranya baru kemudian negara lain.

i.  Contoh sangat penting untuk anak-anak khususnya kanak-kanak.

G.  Masa Abad 18 dan 19

1.  Rousseau (1712−1778) 

Jean Jacques Rousseau lahir di Geneva, Switzerland. Ayahnya pembuat jam dan

mendidiknya karena ibunya meninggal saat melahirkan. Ayah Rousseau memiliki

kebiasaan tak teratur, kurang bertanggung jawab, dan temperamental. Dia mengajari

Page 32: Pengantar Psi Pendid Muna Erawati 2013

7/23/2019 Pengantar Psi Pendid Muna Erawati 2013

http://slidepdf.com/reader/full/pengantar-psi-pendid-muna-erawati-2013 32/37

 ________________________________________________

Diktat Kuliah Psikologi Pendidikan Semester Ganjil 2012/2013

anaknya membaca dan memberinya novel yang dia sukai. Diabaikan sampai umur 10

tahun, lalu diambil pamannya, yang membantunya magang pada seorang notaris, dan

magang pada pelukis. Saat usia 16 tahun, ia minggat, dan mulai hidup sebagai

gelandangan. Ia pun akhirnya tinggal dengan seorang janda muda bernama Madame de

Warens mengirimnya ke sekolah St. Lazare di mana ia belajar tradisi dan musik.

 Namun, tak berapa lama ia menggelandang lagi. Dia mencoba kursus musik dan

memberi les privat, tetapi dia tidak merasa berbakat dalam mengajar. Dalam kehidupan

selanjutnya, ia menikahi Thérèse le Vasseur, perempuan dari kalangan umum. Isterinya

memberi lima anak, tetapi semua diserahkan ke rumah sakit tanpa identitas. Rousseau

melakukan ini karena rencananya tidak dapat berjalan jika direpotkan dengan kehadiran

anak. Dia menyesali ini di kemudian hari.

Tahun 1749 Rousseau memenangkan penghargaan the Academy of Dijon,

karena menulis topik tentang “ Has the restoration of the sciences contributed to purify

or to corrupt manners?” Rousseau tanpa sengaja membaca pengumuman di surat kabar,

dan memutuskan ikut kompetisi ini. Tulisan ini membuatnya terkenal. Karya lainnya

adalah “Confessions”, “Social Contract ,” “ Héloïse,”( sebuah novel ), and “Émile.”

Emile berisi teori pendidikan.

Prinsip-prinsip pendidikannya:

a.  The very first sentence of 'Émile,': that man by nature is good. 

 b.  Pendidikan pertama adalah jasmani dan dimulai sejak lahir.

c.  Periode berikutnya adalah anak mulai bisa berbicara sampai usia 12 tahun.

d.  Periode ketiga adalah usia 12 sampai 15 tahun. Periode ini untuk pengembangan

intelektual. Periode keempat dimulai pada usia 15 atau masa remaja.

e.  Periode kedewasaan di mana Emile menikah.

2.  Basedow (1723−1790) 

 Nama Basedow dihubungkan dengan eksperimen philanthropinic. Dia lahir di

Hamburg, dari seorang ayah pembuat wig. Pengalaman tidak dihargai di rumah

Page 33: Pengantar Psi Pendid Muna Erawati 2013

7/23/2019 Pengantar Psi Pendid Muna Erawati 2013

http://slidepdf.com/reader/full/pengantar-psi-pendid-muna-erawati-2013 33/37

 ________________________________________________

Diktat Kuliah Psikologi Pendidikan Semester Ganjil 2012/2013

mendorongnya minggat dan menjadi pelayan di rumah seorang bangsawan. Melalui

interkasi dengan majikan, dia menemukan bakat. Ia pun kembali ke rumah. Dia sekolah

di gimnasium Hamburg, dan melalui bantuan temannya dia pergi ke Leipsic di mana ia

 belajar teologi. Bakat mengajarnya sangat menonjol. Hal ini tampak saat menjadi guru

anak dari Herr von Quaalen. Cara mengajarnya menggunakan metode percakapan,

mengadaptasi permainan, menggunakan hutan, lading, tanaman, burung, dan yang ada

di alam.

Dia pun menjadi professor  Morals and Polite Literature di Soröe, Denmark di

mana tulisannya bertentangan ortodoksi gereja. Ia pun dipindah ke Gymnasium di

Altona. Karya lainnya “ Elementary Book ” ( Elementarbuch) dipuji oleh menteri

 pendidikan Denmark.

Untuk mengimplementasikan gagasan pendidikannya didirikanlah the

Philanthropin di mana anak laki-laki dan perempuannya juga menjadi murid di sini.

Sekolah ini dibuka tahun 1774. Sekolah ini termasuk yang sekuler (tidak mengajarkan

 pelajaran agama) berbeda dengan sekolah lainnya yang dekat dengan gereja. Namun,

 proyek ini gagal. Beberapa hal yang menyebabkan kegagalan antara lain karena

 pembentukan karakternya kurang kuat, terlalu banyak mata pelajaran, antagonism guru-

guru dari sekolah lain. Tahun 1793, sekolah ini pun ditutup.

3.  Pestalozzi (1746−1827) 

Johann Heinrich Pestalozzi lahir di Zurich, Switzerland, January 12, 1746.

Ayahnya seorang dokter dengan inteligensi tinggi. Ayahnya meninggal sebelum

Pestalozzi berumur enam tahun. Sepeninggal ayahnya, kakeknyalah seoerang pastur

desa yang memberi pengaruh baik berupa karakter religius.

Dia berkenalan dengan Anna Schulthess, seorang bangsawan dan menikahinya.

Mereka menikah saat Pestalozzi berumur 24 tahun dan menjalani pernikahan yang

 bahagia. Dengan uang dari isterinya, ia mendirikan “industrial school for the poor ,” di

Page 34: Pengantar Psi Pendid Muna Erawati 2013

7/23/2019 Pengantar Psi Pendid Muna Erawati 2013

http://slidepdf.com/reader/full/pengantar-psi-pendid-muna-erawati-2013 34/37

 ________________________________________________

Diktat Kuliah Psikologi Pendidikan Semester Ganjil 2012/2013

 Neuhof. Dia mendapat 50 anak lalu diberi makan, pakaian, asrama, dan mendidiknya

tanpa bayaran (tahun 1775).

Tetapi, proyek ini gagal, anak-anak tersebut malas, tidak bisa diatur, dan tidak

 jujur. Anak-anak ini melarikan diri setelah diberi makan dan diberi pakaian. Orang tua

kurang menghargai dan tidak puas, mereka ingin mendapat upah dari mempekerjakan

anak-anak mereka. Tahun 1780, sekolah ini ditutup. Tapi Pestalozzi belajar sesuatu di

sini.

Pestalozzi menjadi miskin. Dia pun menulis buku pertamanya, “The Evening

 Hours of a Hermit,”(1780). Buku keduanya “ Leonard and Gertrude,”dirilis tahun

 berikutnya. Keduanya membuat Pestalozzi terkenal.Pemerintah Berne memberinya

medali emas. Dalam “Leonard and  Gertrude” Pestalozzi menggambarkan kehidupan

yang familiar dan menyentuh kehidupan orang dari kalangan bawah. Dia menunjukkan

 bagaimana seorang perempuan yang baik menggunakan kesempatan untuk

meningkatkan kesejahteraan dan pendidikan keluarganya sendiri baru kemudian

tetangganya.

Saat berumur 50 tahun, ia bekerja di Stanz. Sumbangan Pestalozzi:

a.  Menerapkan Comenius dan Rousseau.

 b.  Prinsip pendidikan yang paling dasar: pendidikan berisi pengembangan semua

kekuatan yang dimiliki manusia secara harmonis.

c.  Perkembangan harus mengikuti hukum alam. Prinsip ini sama dengan Rousseau tapi

 penerapannya berbeda. Menurut Pestalozzi anak harus dididik bersama anak-anak

lain.

d.  Pengetahuan diperoleh melalui inderawi dalam anak beraktivitas.

e.  Instruksi diberikan berdasar observasi, khususnya mengajar anak-anak kecil.

Material harus dengan bebas dapat digunakan. Pelajaran terdiri dari tiga: bentuk,

angka, dan bicara.

f.  Dalam pendidikan, ibu merupakan pendidik alamiah.

Page 35: Pengantar Psi Pendid Muna Erawati 2013

7/23/2019 Pengantar Psi Pendid Muna Erawati 2013

http://slidepdf.com/reader/full/pengantar-psi-pendid-muna-erawati-2013 35/37

 ________________________________________________

Diktat Kuliah Psikologi Pendidikan Semester Ganjil 2012/2013

g.  Menggunakan metode  phonic  dalam mengeja. Menggunakan benda dalam

mengajarkan angka, menggambar, bahasa, mengarang, dan sebagainya.

h.  Mengajar berarti mencintai siswa, siswa dari kalangan lemah, dan miskin.

4. 

Froebel (1782−1852) 

Friedrich Wilhelm August Froebel lahir di Oberweisbach, sebuah desa cantik di

Thüringian Forest di Germany. Sepuluh tahun pertama dihabiskan di rumah dengan

 pendidikan dari ayahnya seorang pendeta Lutheran yang membawahi enam pastorat

desa. Dia tinggal dengan pamannya dan mengirimnya ke sekolah selama empat tahun.

Saat berumur 14 tahun dia kembali ke rumah ayahnya dan magang pada ahli hutan.

Kemudian dia pergi ke Frankfurt dan bertemu dengan Dr Gruner kepala sekolah the

Model School yang melihat bakat mengajarnya. Lalu ia menjadi guru di bawah

 bimbingan Dr Gruner. Tahun 1808, setelah mengajar selama dua tahun dia menemui

Pestalozzi di Yverdon, dan membaca bukunya. Dia mundur dari jabatannya dan

 bergabung dengan sebuah institute di Yverdon.

Tahun 1816 Froebel membuka sekolah pertamanya di Griesheim. Tetapi

 pemerintah Prusia tidak mendukung pendirian taman kanak-kanak. Akhirnya dia

mendapat dorongan dari pemerintah Swiss yang mengijinkan mendirikan sekolah untuk

anak usia empat tahun sampai enam tahun. Froebel menulis beberapa karya seperti

“ Education of Man,” tetapi karyanya yang lebih dikenal adalah “Songs for Mother and

 Nursery.” Sumbangan paling fenomenalnya adalah mendirikan taman kanak -kanak.

5.  Herbart (1776−1841) 

Johann Friedrich Herbart lahir di Oldenburg, May 4, 1776. Sang kakek adalah

rektor Gymnasium di Oldenburg selama 34 tahun. Ayahnya pegawai pemerintah, tetapi

ibunya yang sangat berpengaruh bagi hidupnya. Ibunya mendidik dengan sangat hebat,

disiplin, perhatian, dan penuh penuh bimbingan.

Ketika berumur 12 tahun, dia masuk ke Gymnasium di Oldenburg, dan enam

tahun menyelesaikan sekolah. Dia masuk ke universitas Jena 1794 dan menjadi murid

Page 36: Pengantar Psi Pendid Muna Erawati 2013

7/23/2019 Pengantar Psi Pendid Muna Erawati 2013

http://slidepdf.com/reader/full/pengantar-psi-pendid-muna-erawati-2013 36/37

 ________________________________________________

Diktat Kuliah Psikologi Pendidikan Semester Ganjil 2012/2013

Fichte, yang menginspirasinya menjadi filsuf. Setamat dari Jena, dia menjadi guru pada

keluarga Herr von Steiger, gubernur Interlaken.

Tahun 1802 dia masuk karir akademik sebagai dosen swasta di universitas

Göttingen. Saat ini menjadi waktu Herbart menulis karya.Tahun 1809, dia diminta

mengepalai fakultas filsafat yang semula dikepalai Immanuel Kant di Königsberg.

Selama 24 tahun di Königsberg, lalu kembali ke Göttingen, di mana pekerjaannya

selesai tahun 1841.

6.  Horace Mann (1796−1859) 

Horace Mann lahir di Franklin, Massachusetts, May 4, 1796. Ia terlatih bekerja

keras di pertanian dengan belajar pada masa musim dingin, tak pernah memperhatikan

kesehatan, dan yatim pada usia 13 tahun lalu menjadi kepala keluarga. Saat berumur

hampir 20 tahun dengan pengaruh Mr. Barret seorang guru eksentrik yang datang ke

desanya, dia memutuskan kuliah. Dalam enam bulan mempersiapkan menjadi

mahasiswa Universitas Brown. Dia lulus dengan predikat tertinggi dan memutuskan

melanjutkan studi hukum. Terlebih dulu selama dua tahun ia menjadi tutor di

Universitas Brown. Akhirnya mengundurkan diri dari pekerjaan tersebut dan

mengambil studi hukum di Litchfield, Connecticut. Pada usia 27 tahun dia diijinkan

masuk ke dunia politik sebagai anggota kongres. Sumbangan pada dunia pendidikan

lebih berupa upayanya untuk menempatkan isu pendidikan seperti wajib belajar maupun

sekolah gratis sebagai kebijakan yang diterima kongres.

Penutup

Berdasar paparan di muka, psikologi pendidikan tidak terlepas dari pengaruh pemikiran

tokoh-tokoh pemikir (filsuf) maupun pendidik di masa lampau. Sebagai calon intelektual dan

 pendidik generasi masa depan, maka semestinya para mahasiswa dapat mengenali, memahami, dan

menganalisis pelajaran-pelajaran berharga dari sejarah tersebut. Semoga tulisan ini dapat

menginspirasi saudara-saudara sekalian.

Page 37: Pengantar Psi Pendid Muna Erawati 2013

7/23/2019 Pengantar Psi Pendid Muna Erawati 2013

http://slidepdf.com/reader/full/pengantar-psi-pendid-muna-erawati-2013 37/37

Daftar Pustaka

Seleey, L. (2007).  History of education. (Versi Blackmask Online

http://www.blackmask.com). New York: American Book Company.

Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.

Munandar, U. (1999). Pengembangan kreativitas anak berbakat . Jakarta: Rineka Cipta.

Seifert, K., & Sutton, R. (2009).  Educational psychology. Zurich, Switzerland: The Global

Text Project.

Tim Peneliti Balitbang Diknas. (2008). Pengembangan model pembelajaran ekspresi

estetika inovatif. Paper .