OSTEOMIELITIS

OSTEOMIELITISOleh: Revyda MazayaPembimbing: dr. Dessy Lina Nainggolan, Sp.RadDefinisisuatu proses inflamasi akut ataupun kronis dari tulang dan struktur-struktur disekitarnya akibat infeksi dari kuman-kuman piogenik.EtiologiBakteri : staphylococcus aureus, infeksi bakteri dalam darah (bakterimia)Pernyebaran infeksi terdekat :luka/trauma, prosedur operasiSistem imun yang lemah

Frank Netter, 2010

Patogenesis

KlasifikasiOsteomielitis Hematogen AkutEtiologiGambaran Klinisnyeri yang konstan pada daerah infeksi, nyeri tekan, dan terdapat gangguan fungsi anggota gerak yang bersangkutanGejala-gejala umum timbul akibat bakterimia dan septikemiaGambaran Radiologispemeriksaan foto polos pada awal gejala didapatkan hasil yang negatif

TerapiAntibiotik spektrum luas Indikasi untuk melakukan tindakan pembedahan ialah:Adanya abses.Rasa sakit yang hebat.Adanya sekuester.Bila mencurigakan adanya perubahan ke arah keganasan (karsinoma epidermoid)

2. Osteomielitis Hematogen Subakutatrofi otot, nyeri lokal, sedikit pembengkakan, dan dapat pula penderita menjadi pincang. Terdapat rasa nyeri pada daerah sekitar sendi

Gambaran Radiologis

Progres dari osteomielitis subakut yang tidak diterapi (Abses Brodie) pada anak anak (a) ketika pertama kali diperiksa; (b) 5 bulan kemudian; dan (c) 5 tahun kemudian.

Osteomielitis Kronis

Etiologi : Stafilokokus aureus (75 %) Gejala Klinis : adanya cairan yang keluar dari luka/sinus setelah operasi yang bersifat menahundemam dan nyeri yang hilang timbul di daerah anggota gerak tertentuAdanya sinus, fistel atau sikatriks bekas operasi dengan nyeri tekanGambaran Radiologis

PenatalaksanaanPemberian antibiotikTindakan operatif, dilakukan bila fase eksaserbasi akut telah reda setelah pemberian antibiotik yang adekuat

Osteomielitis pada tulang lainTengkorak Terjadi sebagai akiebat perluasan infeksi di kulit kepala atau sinusitis frontalis

2. Osteomielitis pada Pelvis

3. Osteomielitis pada tulang belakanghanya 10% dari seluruh infeksi tulang dan dapat muncul pada seluruh usiaBadan vertebrae memiliki banyak pembuluh darah, khususnya di bawah end plate di mana terdapat sinusoid yang besar dengan aliran pelan sehingga berpotensi untuk terjadi infeksi.

Diagnosa BandingOsteosarkomaditemukan pembentukan tulang yang lebih banyak serta adanya infiltrasi tumor yang disertai penulangan patologik ke dalam jaringan lunak

Sarkoma Ewingtampak lesi destruksi yang bersifat infiltrat yang berawal di medula, pada foto terlihat sebagai daerah-daerah radiolusen. Tumor cepat merusak korteks dan tampak reaksi periosteal, sebagai garis-garis yang berlapis-lapis menyerupai kulit bawang (onion peel appearance).

DAFTAR PUSTAKARasjad C., Infeksi dan Inflamasi. Dalam Pengantar Ilmu Bedah Ortopedi. Edisi 3. Penerbit Yarsif Watampone. Jakarta. 2007. Hal 132- 41.Jong W., Sjamsuhidayat R. 2005. Infeksi Muskuloskeletal. In Buku Ajar Ilmu Bedah. Edisi kedua. Penerbit Buku Kedokteran EGC. Jakarta. Hal 903 910.Siregar P. Osteomielitis. Dalam Kumpulan Kuliah Ilmu Bedah. Bagian Bedah Staff Pengajar FK UI. Binarupa Aksara. Jakarta. 1995. Hal 472 74King R., Johnson D. Osteomyelitis. www.emedicine.com. Last updated: Nov 4, 2008Canale ST, Beaty JH. Chapter 16 Osteomyelitis. Dalam: Campbell's operative orthopaedics, 11th ed. Pennsylvania: Saunders Elsevier Publishing. 2007.Wilson Scott C. Chapter 8 orthopedic infections. Dalam: Current diagnosis & treatment in orthopedics, fourth edition. New Orleans: The McGraw-Hill Companies. 2006Wilson Scott C. Chapter 8 orthopedic infections. Dalam: Current diagnosis & treatment in orthopedics, fourth edition. New Orleans: The McGraw-Hill Companies. 2006Schwartz SI, Shires GT, Spencer FC. Intisari prinsip-prinsip ilmu bedah. Jakarta: EGC. 2000.Thompson JC. Chapter 7 thigh and hip. Dalam: Netter's concise atlas of orthopaedic anatomy, 1st ed. Philadelphia: Saunders Elsevier Publishing. 2002.Siregar P. Osteomielitis. Dalam Kumpulan Kuliah Ilmu Bedah. Bagian Bedah Staff Pengajar FK UI. Binarupa Aksara. Jakarta. 1995. Hal 472 74Khoshhal K., Letts R. M. Subacute Osteomyelitis (Brodie Abscess). www.emedicine.com. Last updated: Jul 18, 2008.Rasad S., Kartoleksono S, Ekayuda I. Infeksi Tulang dan Sendi. Radiologi Diagnostik. Bagian Radilogi FKUI. Jakarta. 1995. Hal: 62-72.Myung Soo, Kim. Skull Osteomyelitis.2012. Prof. Mauricio S. Baptista (Ed.).diambil dari: http://www.intechopen.com/books/osteomyelitis/skull-osteomyelitisN. Rand et al. Osteomyelitis of the Pelvis.2005. diambil dari: boneandjoint.org.uk

TERIMA KASIH