model pembelajaran [compatibility mode]

8/8/2019 Model Pembelajaran [Compatibility Mode]

1/17

Model PembelajaranModel Pembelajaran

Jerols E. KempJerols E. KempJerols E. KempJerols E. KempJerols E. KempJerols E. KempJerols E. KempJerols E. Kemp(1 )(1 )(1 )(1 )(1 )(1 )(1 )(1 )

Oleh :Oleh :

DR. Rusman, M.PD.DR. Rusman, M.PD.


2/17

Jerols E. KempJerols E. KempJerols E. KempJerols E. KempJerols E. KempJerols E. KempJerols E. KempJerols E. Kemp Jerols E. KempJerols E. Kemp dari California Statedari California State

University di Sanjose mengembangkanUniversity di Sanjose mengembangkanmodel Pengembangan Instruksional yangmodel Pengembangan Instruksional yangpaling awal bagi pendidikan.paling awal bagi pendidikan.

Model KempModel Kemp memberikan bimbinganmemberikan bimbingankepada para pemakainya untuk berfikirkepada para pemakainya untuk berfikir

tentang masalahtentang masalah--masalah umum danmasalah umum dantujuantujuan--tujuan pengajaran.tujuan pengajaran.


3/17

Tujuan Model KempTujuan Model Kemp

Model kemp ini dirancang untuk menjawabModel kemp ini dirancang untuk menjawab

tiga pertanyaan, yaitu:tiga pertanyaan, yaitu: Apa yang harus dipelajariApa yang harus dipelajari (tujuan pengajaran)(tujuan pengajaran)

A a ba aimana rosedur dan sumberA a ba aimana rosedur dan sumber--sumbersumber

belajar apa yang tepat untuk mencapai hasilbelajar apa yang tepat untuk mencapai hasilbelajar yang diinginkanbelajar yang diinginkan (kegiatan dan sumber(kegiatan dan sumberbelajar).belajar).

Bagaimana kita tahu bahwa hasil belajar yangBagaimana kita tahu bahwa hasil belajar yangdiharapkan telah tercapaidiharapkan telah tercapai (evaluasi).(evaluasi).


4/17

Menganalisis Karakteristik

Siswa

Menentukan TujuanPembelajaran Khusus

Revisi

Menentukan Judul danTujuan Pembelajaran umum

Model Pembelajaran Jerols E. Kemp

Evaluasi

Menentukan MateriPembelajaran

Menentukan PRE TEST

Menentukan kegiatan belajarmengajar dan sumber belajar

Koordinasi SaranaPendukung


5/17

LangkahLangkah LangkahLangkah

Model PembelajaranModel Pembelajaran

Jerols E. KempJerols E. KempJerols E. KempJerols E. KempJerols E. KempJerols E. KempJerols E. KempJerols E. Kemp(1977)(1977)(1977)(1977)(1977)(1977)(1977)(1977)


6/17

1. Pokok Bahasan dan Tujuan Umum1. Pokok Bahasan dan Tujuan Umum

(Goals, Topics, and General(Goals, Topics, and GeneralPurposes)Purposes)

1.1. Pengertian Goals dan General Purposes dikombinasikanPengertian Goals dan General Purposes dikombinasikanjadi satu pengertian menjadi jadi satu pengertian menjadi tujuan umumtujuan umum

2.2. Dalam tahap ini hal yang dilakukan adalahDalam tahap ini hal yang dilakukan adalah menentukanmenentukan

Pokok bahasanPokok bahasan menjadi dasar pengajaran danmenjadi dasar pengajaran dan

menggambarkan ruang lingkupnya.menggambarkan ruang lingkupnya.

Tujuan umumTujuan umum tersebut sangat luas . Apabila kitatersebut sangat luas . Apabila kita

batasi, mungkin tujuan tersebut merupakan pernyataanbatasi, mungkin tujuan tersebut merupakan pernyataandari masyarakat, siswa, atau bidang studi.dari masyarakat, siswa, atau bidang studi.


7/17

2.Menganalisis Karakteristik Siswa2.Menganalisis Karakteristik Siswa

Tujuan mengetahui karakteristik siswa adalahTujuan mengetahui karakteristik siswa adalahuntuk mengukur, apakah siswa akan mampu,untuk mengukur, apakah siswa akan mampu,mencapai tujuan belajar atau tidak.mencapai tujuan belajar atau tidak.

HalHal--hal yang perlu diketahui dari siswa bukanhal yang perlu diketahui dari siswa bukanhanya dari factor akademisnya, tetapi jugahanya dari factor akademisnya, tetapi jugadilihat factordilihat factor--faktor sosialnya, sebab kedua halfaktor sosialnya, sebab kedua hal

tersebut mempengaruhi proses belajar.tersebut mempengaruhi proses belajar.


8/17

3. Tujuan Belajar (Learning Objective)3. Tujuan Belajar (Learning Objective)

Tujuan belajar harusTujuan belajar harus :: Dinyatakan dengan melakukan keaktifan/ kegiatan siswaDinyatakan dengan melakukan keaktifan/ kegiatan siswa

Dapat diukur apakah kelak tujuan dapat dicapai atauDapat diukur apakah kelak tujuan dapat dicapai atautidaktidak Dapat ditulis lebih dahulu atau kemudian setelah isiDapat ditulis lebih dahulu atau kemudian setelah isi

pelajaran disusun garis besarnya.pelajaran disusun garis besarnya.

Pada umumnya tujuan dikatergorikan dalam tigaPada umumnya tujuan dikatergorikan dalam tigakawasan yaitukawasan yaitu ::

1.1. Tujuan kognitif.Tujuan kognitif.2.2. Tujuan psikomotorTujuan psikomotor3.3. Tujuan afektifTujuan afektif


9/17

4. Isi Pokok Bahasan (Subject Content)4. Isi Pokok Bahasan (Subject Content)

Subject ContentSubject Content adalah materi atau isi pokok bahasan. Iniadalah materi atau isi pokok bahasan. Iniharus spesifik dan erat hubngannya dengan tujuanharus spesifik dan erat hubngannya dengan tujuan

(learning objectives).(learning objectives).

Pokok bahasan yang diajarkan hendaknya memilikiPokok bahasan yang diajarkan hendaknya memiliki,,

dihubungkan dengan mata pelajaran berikutnya maupundihubungkan dengan mata pelajaran berikutnya maupununtuk kebutuhan pengabdian masyarakat, karier, atauuntuk kebutuhan pengabdian masyarakat, karier, ataukepentingan lain.kepentingan lain. SepertiSeperti::

1.1. Mempelajari materi pokok bahasan dari buku teks yangMempelajari materi pokok bahasan dari buku teks yangdianjurkan.dianjurkan.

2.2. Kemungkinan yang akan berubah atau berkembang diKemungkinan yang akan berubah atau berkembang dimasa depan (menjadi beberapa sub pokok bahasan)masa depan (menjadi beberapa sub pokok bahasan)


10/17

5. Penjajakan terhadap Siswa5. Penjajakan terhadap Siswa(Pre(Pre--assessment)assessment)

Tujuan dari langkah penjajakan terhadap siswa adalah untukTujuan dari langkah penjajakan terhadap siswa adalah untukmenguji, Apakah siswa sudah siap dan mampu mempelajarimenguji, Apakah siswa sudah siap dan mampu mempelajaripokok bahasan yang akan diajarkan.pokok bahasan yang akan diajarkan.

Jadi, preJadi, pre--assessment adalah mengujicobakan rencana pokokassessment adalah mengujicobakan rencana pokokbahasan, tujuan belajar dari rencana isi.bahasan, tujuan belajar dari rencana isi.

Data dari hasil reData dari hasil re--asessment ini kemudian diolah untukasessment ini kemudian diolah untuk

disimpulkan:disimpulkan:1.1. apakah tujuan belajar yang telah ditentukan mungkin dapatapakah tujuan belajar yang telah ditentukan mungkin dapat

dicapai dengan kondisi dan situasi siswa seperti data yangdicapai dengan kondisi dan situasi siswa seperti data yangdidapat oleh karakteristik siswa.didapat oleh karakteristik siswa.

2.2. apakah siswa berminat terhadap pokok bahasan sesuaiapakah siswa berminat terhadap pokok bahasan sesuaidengan tujuan belajar.dengan tujuan belajar.3.3. apakah yang perlu diajarkan dan apa yang tidak sesuaiapakah yang perlu diajarkan dan apa yang tidak sesuai

dengan perencanaan isi pokok bahasan.dengan perencanaan isi pokok bahasan.

bila ternyata hasil prebila ternyata hasil pre--asessment tidak dapat memenuhi halasessment tidak dapat memenuhi haldiatas tersebut, maka perencanaan desain perlu direvisidiatas tersebut, maka perencanaan desain perlu direvisi


11/17

6. Kegiatan Belajar6. Kegiatan Belajar--Mengajar dan MediaMengajar dan Media(Teaching/Learning Activities and Resource)(Teaching/Learning Activities and Resource)

Kegiatan BelajarKegiatan Belajar--MengajarMengajar

Tiga jenis kegiatan belajarTiga jenis kegiatan belajar--mengajar adalahmengajar adalah ::1. Pengajaran kelasikal1. Pengajaran kelasikal2. Belajar mandiri2. Belajar mandiri3. Intera si antara pengajar an siswa3. Intera si antara pengajar an siswa

Media (instructional resource)Media (instructional resource)

Bagaimana memilih media? Tiga kesulitan yang umumnya dihadapiBagaimana memilih media? Tiga kesulitan yang umumnya dihadapi

di dalam pemilihan media antara lain :di dalam pemilihan media antara lain :1.1. media itu banyak macam dan menimbulkan keraguan,media itu banyak macam dan menimbulkan keraguan,2.2. tidak ada keharusan walaupun sudah ada pedoman, dantidak ada keharusan walaupun sudah ada pedoman, dan3.3. tidak semua pengajar mempunyai pengalaman luas dalamtidak semua pengajar mempunyai pengalaman luas dalam

pemakaian media.pemakaian media.


12/17

7. Pelayanan penunjang7. Pelayanan penunjang

(Support Services)(Support Services)

Pelayanan penunjang tersebut dimulai dari awalPelayanan penunjang tersebut dimulai dari awalpenyusunan desain sampai dengan berakhirnya prosespenyusunan desain sampai dengan berakhirnya prosesbelajarbelajar--mengajar.mengajar.

Adapun petugas yang menunjang mulai dariAdapun petugas yang menunjang mulai dari

perencanaan desain sampai dengan tuntasnyaperencanaan desain sampai dengan tuntasnyapelaksanaan program secara menyeluruh dan lengkappelaksanaan program secara menyeluruh dan lengkapadalah sebagai berikut :adalah sebagai berikut :

a. Tenaga ahli dan pembantua. Tenaga ahli dan pembantu

b. Pengadaan bahanb. Pengadaan bahanc. Fasilitasc. Fasilitas

d. Peralatand. Peralatan

e. Penjadualan waktue. Penjadualan waktu


13/17

8. Evaluasi8. Evaluasi

SekurangSekurang--kurangnya ada dua macam cara mengukurkurangnya ada dua macam cara mengukurpencapaian hasil belajar siswa yaitu dengan :pencapaian hasil belajar siswa yaitu dengan :

1.1. Norm Referenced TestingNorm Referenced Testing

2. Criterion Referenced Testing2. Criterion Referenced Testing

Menilai Tujuan Belajar KognitifMenilai Tujuan Belajar Kognitif

mengukur, menghubungkan, mengintegrasi, dan menilaimengukur, menghubungkan, mengintegrasi, dan menilaisuatu ide.suatu ide.

Menilai Tujuan Belajar PsikomotorMenilai Tujuan Belajar PsikomotorTujuan belajar psikomotor bersifat keterampilan (motorTujuan belajar psikomotor bersifat keterampilan (motor

skill). Jadi tujuan belajarnya adalah siswa dapat/terampilskill). Jadi tujuan belajarnya adalah siswa dapat/terampilmengerjakan sesuatumengerjakan sesuatu

Menilai Tujuan Belajar AfektifMenilai Tujuan Belajar AfektifMenilai tujuan belajar siswa yang berhubungan denganMenilai tujuan belajar siswa yang berhubungan dengan

sikap dan nilai.sikap dan nilai.


14/17

8

Evaluasi

2Karakteristik

siswa

1

TIU &Pokok

bahasan

ModelModel Jerols E. KempJerols E. KempJerols E. KempJerols E. KempJerols E. KempJerols E. KempJerols E. KempJerols E. Kemp

7

Pelajaranpenunjang

6

Strategikegiatan B-

M 5Tes awal

4Isi / materi

3TIK

Revisi


15/17

KelebihanKelebihan

DalamDalam Model Pembelajaran KempModel Pembelajaran Kemp ini di setiapini di setiapmelakukan langkah atau prosedur terdapatmelakukan langkah atau prosedur terdapat

rev srev s terlebih dahulu untuk menuju ke tahapterlebih dahulu untuk menuju ke tahapberikutnya, sehingga apabila terdapatberikutnya, sehingga apabila terdapatkekurangan atau kesalahan ditahap tersebut,kekurangan atau kesalahan ditahap tersebut,dapat dilakukan perbaikan terlebih dahuludapat dilakukan perbaikan terlebih dahulubarulah dapat melangkah ke tahap berikutnya.barulah dapat melangkah ke tahap berikutnya.


16/17

KekuranganKekurangan

Model Pembelajaran Jerols E. KempModel Pembelajaran Jerols E. Kemp iniinia ak condon ke embela aran klasikala ak condon ke embela aran klasikal

atau pembelajaran di kelas, sehinggaatau pembelajaran di kelas, sehinggaperan guru disini mempunyai pengaruhperan guru disini mempunyai pengaruhyang besar, karena guru dituntut dalamyang besar, karena guru dituntut dalam

rangka program pengajaran, instrumentrangka program pengajaran, instrumentevaluasi, dan strategi pengajaran.evaluasi, dan strategi pengajaran.


17/17

Terima KasihTerima KasihTerima KasihTerima KasihTerima KasihTerima KasihTerima KasihTerima Kasih

Fuja & KikiFuja & Kiki

model pembelajaran [compatibility mode]

Documents