metoda pelaksanaan pemb ktr inforkom

Nomor

PAGE CV. SAM BROTHER

Dok. Penawaran/ Metoda Pelaksanaan

METODA PELAKSANAANKEGIATAN:PEMBANGUNAN GEDUNG INFORKOM (LANJUTAN)

PEKERJAAN:PEMBANGUNAN GEDUNG INFORKOM (LANJUTAN)

LOKASI:JALAN PRAMUKA PADANG

1.1 UmumDari gambar perencanaan Pekerjaan Pembangunan Gedung Inforkom ini dapat dipahami untuk sebagai pedoman dalam pelaksanana pekerjaan kontruksi. Setelah peninjauan kelapangan (aanwijzing lapangan), kami (CV. Sam Brother) dapat melakukan tindakan-tindakan yang akan kami siapkan baik teknis pelaksanaan maupun penjadwalan pelaksanaan pekerjaan.

Pelaksanaan pekerjaan Pekerjaan Pembangunan Gedung Inforkom ini direncanakan selama 100 ( seratus) hari kalender sesuai dengan yang ditetapkan oleh pemberi pekerjaan. Dalam jangka waktu 100 hari kelender tersebut, Kami CV. Sam Brother mampu menyelesaikan pekerjaan seseuai dengan kualitas dan kuantitas serta tepat waktu pelaksanaan. Hal ini didasari, setelah kami mempelajari uraian dalam BOQ masing-masing pekerjaan dan ditambah dengan pengalaman dalam pekerjaan sejenis yang telah kami kerjakan.

Untuk penjelasan metode pelaksanaan pekerjaan, Kami CV Sam Brother akan menguraikan metoda pelaksanaan secara jelas sesuai dengan metode urutan pekerjaan. Secara ke seluruhan metoda pelaksanaan pekerjaan akan diuraikan sesuai dengan tahap tahap pelaksanaan pekerjaan yang masing-masing mempunyai mempunyai sub pekerjaan yang saling berkaitan atau menunggu pekerjaan lainnya ( un independen) dan pekerjaan yang paralel dikerjakan (independen).

Juga kami melampirkan Analisa Teknis pekerjaan menyangkut estimasi waktu pelaksanaan pekerjaan, kebutuhan bahan dan tenaga kerja dan alat sebagai rangkaian dalam uraian metoda pelaksanaan pekerjaan. Hasil gabungan metoda pelaksanaan dan analisa teknis akan di susun dalam bentuk tabel dan gambar berupa jadwal pelaksanaan pekerjaan dan dilengkapi dengan kurva-s.

Selama dalam proses pelakasanaan pekerjaan, kami selaku penawar dari CV. Sam Brother akan menempatkan orang yang ahli dan berpengalaman dalam bidang pekerjaan yang sesuai sebagai Site Manager/ Kepala Teknis dan dibantu oleh pelaksana di lokasi pekerjaan serta tenaga-tenaga pendukung lainnya.

Metoda pelaksanaan secara umum yang kami jelaskan dalam bagian dokumen teknis metoda pelaksanaan terdiri dari tiga tahap pekerjaan, yaitu :

1. Tahap Persiapan

2. Tahap Pekerjaan Kontruksi

3. Tahap pelaporan dan pembuatan as built drawing.

4. Tahap pemeliharaan.

Berikut ini, dijabarkan metoda dan langkah-langkah kerja dalam pelaksanaan pekerjaan pekerjaan Pekerjaan Pembangunan Gedung Inforkom1.2 Tahap persiapan

Tahap persiapan disini dimaksudkan tahap sebelum pelaksanaan pekerjaan kontruksi.

Tahap ini terdiri dari :

1. Persiapan administrasi,

Adminstrasi disini menyangkut penerimaan SPMK dan izin-izin di lokasi pekerjaan kepada pihak pihak yang ada di lokasi pekerjaan. Pengurusan izin dan pelaporan kepada pihak-pihak yang berhubungan dengan lokasi pekerjaan bertujuan untuk kelancaran pelaksanaan kontruksi.

Tahap ini dilaksanakan seminggu sebelum pelaksanaan pekerjaan kontruksi.

2. Rapat sebelum kontruksi dengan direksi teknis / pengawas lapangan (Pre meeting contruction)

Tahap ini bisa dilaksanakan tau tidak dilaksanakan tergantung dari kesepakatan dengan direksi teknis. Dalam rapat ini, pengawas dan kontraktor melakukan pertemuan menyngkut dengan teknis pelaksanaan pekerjaan nantinya. Juga dibahas persiapan dalam pengukuran ulang untuk menyepakati pembuatan MC-O (Mutual Kontrak 0).

Tahap ini dilaksanakan seminggu sebelum pelaksanaan pekerjaan kontruksi.

3. Pembuatan direksi keet dan pemasangan plank Proyek.

Pembuatan direksi keet bertujuan sebagai base camp bagi kontraktor untuk tempat aktivitas kontraktor menyangkut dalam proses pelaksanaan pekerjaan dan tempat penyimpanan material. Direksi keet dibuat dari bangunan darurat dari bahan kayu, triplek dan seng sebagai atap. Ukuran direksi keet ini sebesar 4 x 6 m2. Direksi keet ini juga dilengkapi perlengkapan seperti meja dan kursi

Paralel dengan pembuatan direksi keet dipasang plank proyek sesuai dengan ukuran dalam spesifikasi teknis.

Pelaksanaan pembuatan direksi keet dan pemasangan plank proyek ini dilaksanakan awal minggu pertama pekerjaan.

4. Mobilisasi bahan dan alat,

Tahap ini adalah memobilasasi bahan bahan yang dibutuhkan untuk minggu pertama dan ke dua dalam pelaksanaan pekerjaan kontruksi seperti semen, pasir, batu kali, dan papan dan kayu untuk pemasangan bouplank.

Alat yang dimobilisasi sesuai dengan pekerjaan yang akan dilaksanakan pada minggu pertama dan ke dua pekerjaan.

1.3 Tahap Pekerjaan Kontruksi

Tahap pekerjaan kontruksi yang akan dikerjakan pada pekerjaan ini terdiri dari pekerjaan kontruksi diluar bangunan gedung dan dalam bangunan gedung. Pekerjaan yang dikerjakan diluar bangunan gedung adalah pembuatan jembatan plat dan pekerjaan dalam gedung adalah lanjutan pembangunan gedung inforkom yang lama.

Kedua pekerjaan baik jembatan dan bangunan gedung tidak mempunyai keterkaitan dalam proses pekerjaan. Masing masing berdiri secara independen.

Dalam pekerjaan ini, kami (kontraktor) merencanakan pekerjaan jembatan dikerjakan terlebih dahulu baru kemudian dilanjutkan dengan pekerjaan pembangunan gedung. Hal ini didasari dengan pemahaman, pekerjaan jembatan yang telah selesai dapat memudahkan mobilisasi proses pelaksanaan pekerjaan pembangunan gedung

Metoda pelaksanaan pekerjaan pada tahap kontruksi yang direncanakan sesuai dengan jadwal waktu pelaksanaaan yang ditetapkan pemberi kerja dengan uraian sebagai berikut.

1.3.1 Pekerjaan Lantai I

Pekerjaan lantai satu terdiri dari pekerjaan pendahuluan ( Pembersihan lapangan dan semak pohn ) dan pekerjaan perlengkapan luar ( Pekerjaan Jembatan)

1. Pekerjaan Pembersihan Lapangan dan Semak Pohon

Pekerjaan pendahuluan yang akan dikerjakan adalah Pembersihan Lapangan dan Semak

Pekerjaan ini merupakan tahap awal pekerjaan kontruksi secara keseluruhan sebelum melaksanakan pekerjaan berikutnya.

Metoda pelaksanaan pekerjaan pembersihan lapangan dan semak pohon adalah menggunakan tenaga manusia dan alat bantu untuk pembersihan lapangan serta penebangan pohon/semak.

Tahap- tahap pelaksanaan pekerjaan pembersihan lapangan adalah sebagai berikut:

Pelaksana mendiskusikan dengan direksi teknis lapangan untuk melakukan pekerjaan pembersihan menyangkut areal yang akan dibersihkan dan pembuangan hasil pembersihan ini.

Pekerja menyiapkan alat dan siap melakukan pekerjaan.

Pekerja diawasi oleh mandor melaksanakan pembersihan lokasi dari bahan bahan yang tidak diperlukan atau dapat mengganggu pelaksanaan pekerjaan seperti pohon, semak, sampah-sampah dan sebagainya.

Setiap areal yang dibersihkan dilaporkan ke pengawas pekerjaan dan pembuangan ke lokasi yang telah ditentukan. Pada bagian daerah yang akan dibersihkan, pekerja membersihkan material/sampah dan membuang ke mobil pick up yang telah menunggu.

Pada bagian lokasi penebangan pohon, sampah-sampah sisa penebangan pohn dibersihkan dan diangkuk ke mobil pick up oleh pekerja. Selanjutnya mobil pick up mengangkut sampah ke luar lokasi pekerjaan

Secara umum, segala teknis pelaksanaan pekerjaan pembersihan lapangan ini merujuk kepada spesifikasi teknis yang ada dalam dokumen.

Analisa teknis pekerjaan pembersihan lapangan adalah sebagai berikut :

a.Metoda pelaksanaan:Menggunakan Buruh dan Alat bantu

b.Volume Pekerjaan:950.00M2

c.Target Pekerjaan / hari:250M2

d.Estimasi Lama Pekerjaan:3.8Hari4Hari

e.Kebutuhan Tenaga Kerja Untuk Menyelesaikan Pekerjaan Per Hari

-Pekerja:25.0Org25Org

-Mandor:12.5Org13Org

f.Kebutuhan bahan untuk meyelesaikan pekerjaan per hari

-Tidak ada Bahan

g.Total Kebutuhan Tenaga Kerja Untuk Menyelesaikan Pekerjaan



h.Total Kebutuhan bahan untuk meyelesaikan pekerjaan

-Tidak ada Bahan

i.Peralatan yang dibutuhkan:Alat bantu

j.Estimasi Waktu Pelaksanaan Pekerjaan:Minggu ke-1 s/d Minggu Ke 2

(4 hari efektif kerja)

2. Pekerjaan Jembatan

Pekerjaan jembatan nerupak item kedua dari pekerjaan lantai I. Pelaksanaan pekerjaan ini ( khususnya pekerjaan pemasangan bowplank dan galian tanah) dikerjakan setelah pekerjaan pembersihan lapangan sebagian besar telah selesai dikerjakan.

Pekerjaan jembatan ini terdiri dari urutan pekerjaan sebagai berikut :

a. Pemasangan Bowplang

Pekerjaan ini adalah pemasangan papan dan kayu bowplank pada jalur pekerjaan galian tanah untuk pondasi jembatan.

Pelaksanaan pekerjaan ini dikerjakan sebagian besar pekerjaan pembersihan lapangan telah selesai dikerjakan.

Metoda pelaskanaan pekerjaan pemasangan bowplank dengan tahap-tahap pekerjaan sebagai berikut :

Sebelum pemasangan kayu dan papan bowplank, terlebih dahulu dilaksanakan pengukuran panjang pemasangan bouplank menggunakan meteran dan waterpass dari selang air untuk menentukan ketinggian permukaan tanah/lantai yang akan dipasang kayu dan papan bouplank.

Bahan kayu dan papan bowplank di siapkan oleh pekerja dan tukang kayu memotong bahan sesuai ukuran yang akan dipasang dan diserut rata.

Tukang kayu memasang kayu dan papan bowplank dibantu pekerja pada posisi pemasangan yang telah ditentukan sebelumnya.

Secara umum, segala teknis pelaksanaan pekerjaan pemasangan bowplang ini merujuk kepada spesifikasi teknis yang ada dalam dokumen.

Analisa teknis pekerjaan pemasangan bowplank adalah sebagai berikut :






-Pekerja:5.0Org5Org

-Mandor:2.5Org3Org

-Tukang Kayu:5.0Org5Org

-Kepala Tukang:0.5Org1Org


-Kayu Papan:0.35M3

-Kayu 5/7 cm:0.60M3

-paku:1.00Kg


-Pekerja:0.5Org1Org

-Mandor:0.3Org1Org




-Kayu Papan:0.08M3

-Kayu 5/7 cm:0.14M3

-paku:0.24Kg


j.Waktu Pelaksanaan Pekerjaan:Minggu ke- 2


b. Galian Tanah

Pekerjaan galian tanah yang akan dikerjakan adalah penggalian tanah untuk pemasangan pondasi batu kali untuk pondasi plat jembatan. Pelaksanaan pekerjaan ini dikerjakan setelah pekerjaan pemasangan bowplank telah selesai dikerjakan dan telah disetujui oleh direksi teknis untuk pekerjaan berikutnya.

Metoda pelaksanaan pekerjaan galian tanah dengan tahap-tahap pekerjaan sebagai berikut :

Pelaksana mengajukan request pekerjaan galian tanah untuk disetujui oelh direksi lapangan.

Pekerja menyipkan alat gali dan alat bantu laninya.

Pada jalur papan bouplang yang telah diapsang, pekerja menggali tanah dengan alat bantu gali sesuai dengan dimensi galian dalam gambar rencana.

Pekerja lainnya membuang sebagian tanah galai ke lokasi yang telah ditentukan oleh direksi dan sebgian lainnya digunakan untuk timbunan dibelakang pasangan dan timbunan lainnya yang menggunakan tanah timbunan hasil galian.

Selama prses penggalian sesuai dengan panjang galian, pekerja lainnya membersihkan dan merapikan hasil galian.

Secara umum, segala teknis pelaksanaan pekerjaan galian tanah ini merujuk kepada spesifikasi teknis yang ada dalam dokumen.

Analisa teknis pekerjaan pemasangan galian tanah adalah sebagai berikut :



c.Target Pekerjaan / hari:12.5M3



-Pekerja:5.0Org5Org

-Mandor:0.5Org1Org


-Tidak ada Bahan


-Pekerja:2.6Org3Org

-Mandor:0.3Org1Org


-Tidak ada Bahan




c. Pasang batu Kali 1 :4

Pekerjaan pasang batu kali adalah pemasangan batu kali dengan ukuran tertentu pada posisi galian tanah dan susunan pasang abtu ini dilapisi dengan perekat spesi semen dan pasir dengan perbandingan 1 Pc : 4 Ps dengan sejumlah air bersih sebagai pengaduk campuran.

Pelaksanaan pekerjaan pasang batu kali ini dilaksanakan setelah pekerjaan galian tanah telah diterima oelh direksi teknis untuk dikerjakan pekerjaan berikutnya (pasang pondasi batu kali).

Metoda pelaksanaan pekerjaan pondasi batu kali dengan tahap-tahap pekerjaan sebagai berikut :

Bahan-bahan batu kali, pasir dan semen telah didatangkan dari leveransir di lokasi pekerjaan.

Pelaksana mengajukan reguets pekerjaan untuk disetujui oleh direksi teknis lapangan, baik kualitas bahan dan sketsa pemsangan batu kali.

Pekerja menyiapkan bahan batu kali, semen dan pasir.

Pekerja lainnya membersihkan batu kali dari bahan organik yang melekat pada batu kali dan menyaipakan sejumlah air bersih untuk bahan campuran semen dan pasir.

Tukang batu dan pekerja menyiapkan adukan spesi semen dan pasir dengan perbandingan 4 ember pasir dan 1 ember semen.

Tukang dan pekerja melakukan pengadukan dan pekerja lainnya menyipkan spesi adukan semen dan pasir untuk digunakan oleh tukang batu sebagai bahan perekat pasangan batu.

Tukang batu menyusun batu kali pada posisi yang telah disiapkan dan susunan batu direkat dengan spesi campuran pasir dan semen yang telah disiapkan.

Sebagiaan pekerja lainnya membersihkan hasil pemsangan batu kali disepanjang pemasangan.

Secara umum, segala teknis pelaksanaan pekerjaan pondasi batu kali ini merujuk kepada spesifikasi teknis yang ada dalam dokumen.Analisa teknis pekerjaan pemasangan pondasi batu kali adalah sebagai berikut :






-Pekerja:7.5Org8Org

-Mandor:0.4Org1Org

-Tukang Batu:3.0Org3Org



-Batu Kali:5.50M3

-Semen PC ( 50 Kg ):16.29Zak

-Pasir Pasang:2.60M3



-Mandor:0.6Org1Org




-Batu Kali:4.84M3






d. Urugan tanah galian.

Pekerjaan ini adalah mengurug tanah hasil galian tanah (biasanya volume urugan dari halsi galian tanah) pada psosi belakang pasangan batu kali yang telah selesai dikerjakan.

Pelaksanaan pekerjaan ini dikerjakan setelah semua pekerjaan pasang batu kali telah selesai dikerjakan.

Metoda pelaksanaan pekerjaan urugan galian dengan tahap-tahap pekerjaan sebagai berikut :

Tanah hasil galian yang ditumpuk sebelumnya ditebarkan oleh pekerja dengan menggunakan alat bantu (kerajang) pada posisi dibelakang pasangan batu.

Pekerja lainnya memadatkan dengan alat bantu pemadat sehinnga merata sampai ke atas permukaan.

Pekerjaa lainnya merapikan hasil pekerjaan timbunan tanah.

Secara umum, segala teknis pelaksanaan pekerjaan urugan galian ini merujuk kepada spesifikasi teknis yang ada dalam dokumen.

Analisa teknis pekerjaan pemasangan pondasi batu kali adalah sebagai berikut :






-Pekerja:4.8Org5Org

-Mandor:0.5Org1Org


-Tidak ada Bahan


-Pekerja:0.3Org1Org

-Mandor:0.0Org1Org


-Tidak ada Bahan




e. Cor beton Jembatan bertulang.

Pekerjaan ini adalah mengcor plat jembatan dengan beton bertulang sesuai dengan dimensi gambar.

Pelaksanaan pekerjaan ini dikerjakan setelah semua pekerjaan diatas telah selesai dikerjakan.

Metoda pelaksanaan pekerjaan coer beton jembatan bertulang dengan tahap-tahap pekerjaan sebagai berikut :

Mobilisasi bahan ( Semen, Pasir, Koral) dan alat (molen ) ke lokasi pekerjaan.

Bahan bahan semen, pasir dan koral di mobilisasi dari leveransir ke lokasi pekerjaan. Bahan-bahan yang telah tiba di lapangan diperiksa oleh direksi teknis untuk disetujui penggunaan bahan. Bahan-bahan untuk pondasi, beton polos, papan cetakan dan kayu, semen, pasir dan koral telah berada dilapangan sesuai dengan kebutuhan pekerjaanAlat pengaduk beton ( molen) didatangkan ke lokasi pekerjaan dan tim teknis melakukan pemeriksaaan kondisi alat untuk diperbolehkan atau tidak untuk digunakan.

Pelaksana pengajukan reguest pelaksanaan pekerjaan menyangkut kualitas bahan, dan gambar rencana.

Pelaksanaan pekerjaan pembesian

Sebelum pelaksanaan pekerjaan, dilokasi pekerjaan dilakukan pengayaman besi oleh tukang besi dan pekerja untuk dipakai sebagai tulangan beton plat jembatan.

Tukang besi melakukan pemotongan dan perakitan tulangan untuk pondasi setempat.

Pelaksanaan pekerjaan bekisting plat jembatan

Tukang kayu dibantu pekerja merakit bahan cetakan dan memasang cetakan pondasi plat. Alat mollen disiapkan untuk pengecoran pondasi plat dan tukang batu dibantu pekerja menyiapakn bahan cor untuk plat jembatan. Bahan-bahan bekisting yang telah berada di lapangan dicetak sesuai dengan ukuran pamasangan beton bertulang. Dan dipasang pada pengecoran beton. Pengadukan dan pengecoran stam beton Bahan pembentuk stam beton, pasir, kerekel dan semen diaduk dengan air sesuai dengan perbandingan adukan stam beton. Selanjutnya adukan dihamparkan pada bekisting yang telah ditempatkan dan digetarkan/ ditumbuk dengan alat penumbuk / penggetar beton. Pembongkaran bekisting dan penyiraman kolom yang telah mengeras. Secara umum, segala teknis pelaksanaan pekerjaan pengecoran, pembesian, bekisting merujuk kepada spesifikasi teknis yang ada dalam dokumen.

Analisa teknis pekerjaan pekerjaan pembesian adalah sebagai berikut adalah sebagai berikut :

Volume Pekerjaan Pembesian:1,123.20Kg

Target Pekerjaan / hari:500.0Kg

Estimasi Lama Pekerjaan:2.25Hari3Hari

Kebutuhan Tenaga Kerja Untuk Menyelesaikan Pekerjaan Per Hari

-Pekerja:3.5Org4Org

-Mandor:0.2Org1Org

-Tukang Besi:3.5Org4Org

-Kepala Tukang Besi:0.4Org1Org

Kebutuhan bahan untuk meyelesaikan pekerjaan per hari

-Besi Beton:525.00Kg

-Kawat Beton:7.50Kg

Total Kebutuhan Tenaga Kerja Untuk Menyelesaikan Pekerjaan

-Pekerja:7.9Org8Org

-Mandor:0.3Org1Org



Total Kebutuhan bahan untuk meyelesaikan pekerjaan


-Kawat Beton:16.85Kg

Peralatan yang dibutuhkan:Alat bantu

Waktu Pelaksanaan Pekerjaan:Minggu ke-2 s/d Minggu Ke 3


Analisa teknis pekerjaan pekerjaan bekisting adalah sebagai berikut adalah sebagai berikut :

Pek. Bekisting Beton

Volume Pekerjaan Bekisting:30.00M2

Target Pekerjaan / hari:25.0M2



-Pekerja:8.0Org8Org

-Mandor:0.2Org1Org




-Kayu Bekisting:1.00M3

-Paku Biasa:10.00Kg

-Minyak Bekisting:5.00Ltr

-Balok Kayu Borneo:0.38M3

-Plywood tebal 9 mm:8.75Lbr

-Dolken Kayu Galam:225.00Btg



-Mandor:0.2Org1Org





-Paku Biasa:12.00Kg



-Plywood tebal 9 mm:10.50Lbr



Estimasi Waktu Pelaksanaan Pekerjaan:Minggu ke-2 s/d Minggu Ke 3


Analisa teknis pekerjaan pekerjaan beton adalah sebagai berikut adalah sebagai berikut :

Pek. Beton 1 : 2 : 3

Volume Pekerjaan Beton Cor 1:2:3:6.00M3




-Pekerja:8.3Org9Org

-Mandor:0.4Org1Org






-Kerikil Cor:3.90M3



-Mandor:0.5Org1Org






-Kerikil Cor:4.68M3

Peralatan yang dibutuhkan:Mollen, Vibrator dan Alat bantu

Estimasi Waktu Pelaksanaan Pekerjaan:Minggu ke-3 s/d Minggu Ke4


1.3.2 Pekerjaan Lantai IIPekerjaan lantai II yang akan dikerjakan terdiri dari 3 pekerjaan utama yakni ; Pekerjaan Beton/Dinding, Pekerjaan Kap/Atap dan Pekerjaan Plesteran.Berikut ini diuraikan metoda pelaksanaan pekerjaan pada pekerjaan lantai II.

a. Pekerjaan Beton/Dinding

Pekerjaan beton / Dinding adalah pekerjaan membuat / memasang beton bertulang, pemasangan dinding bata dan pekerjaan Kozen.Pelaksanaan pekerjaan beton / dinding ini dikerjakan setelah pekerjaan jembatan hampir semuanya selesai dikerjakan dan sebagian paralel dengan pekerjaan dindign bata dan kozen.Uraian pekerjaan Beton / Dinding adalah sebagai berikut :

Pekerjaan Beton BertulangPekerjaan beton bertulang adalah pemasangan beton bertulang seperti berikut ini1. Pasang Kolom Beton Praktis

2. Pasang Beton Plat diatas kozen depan

3. pasang balok latei

4. Pasang Reng Balok

Tahap pelaksanaan pekerjaan beton bertulang adalah sebagai berikut :

a. Mobilisasi bahan(semen, pasir, koral dan air bersih, besi vbeton dan kawat beton, papan dan kayu bekisting) dan alat ( mollen ) ke lapangan.

b. Reguest pekerjaan pemasangan kolom praktis sesesuai dengan gambar rencana.

c. Pelaksanaan pekerjaan pemasangan kolom praktis dengan rangkaian pekerjaan berikut :

Penganyaman dan pemasangan besi betonMetoda pelaksanaan pekerjaan: besi beton yang telah ada di lokasi pekerjaan di potong sesuai dengan ukuran penulangan dan pembentukan tulangan dan pengikatan dengan kawat beton sesuai dengan ukuran gambar rencana.

Selanjutnya besi yang telah dianyam ditempatkan pada bekisting yang terpasang pada lokasi pemasangan.

Pemasangan bekisting pada kolom praktis

Pekerjaan ini paralel dengan penyamaan besi tulangan. Metoda pelaksanaan : bahan-bahan bekisting yang telah berada di lapangan dicetak sesuai dengan ukuran pamasangan beton bertulang. Dan dipasang pada jalur pengecoran beton.

Pengadukan dan pengecoran stam beton.

Bahan pembentuk stam beton, pasir, kerekel dan semen diaduk dengan air sesuai dengan perbandingan adukan stam beton. Selanjutnya adukan dihamparkan pada bekisitng yang telah ditempatkan dan digetarkan/ ditumbuk dengan alat penumbuk / penggetar beton.

Pembongkaran bekisting dan penyiraman kolom yang telah mengeras. Beton yang kolom yang telah mengeras kurang lebih 2 hari, dilakukan pembongkaran bekisting dan penyiraman beton dengan air.

Metoda pelaksanaan : pekerja pembongkar membongkar dengan alat pengungkit secara hati-hati. Beton yang telah dibongkar bekistingnya disiram dengan air dengan jumlah secukupnya.Analisa teknis pekerjaan pekerjaan beton kolom (pembesian, Bekisting dan Beton 1:2;3) adalah sebagai berikut adalah sebagai berikut :

aPas. Kolom Beton Praktis 13/13 cm


b.Volume Pekerjaan Beton:1.77M3

1Pek. Pembesian

Volume Pekerjaan Pembesian:450.55Kg




-Pekerja:3.5Org4Org

-Mandor:0.2Org1Org





-Kawat Beton:7.50Kg


-Pekerja:3.2Org4Org

-Mandor:0.1Org1Org





-Kawat Beton:6.76Kg


Estimasi Waktu Pelaksanaan Pekerjaan:Minggu ke-4


2Pek. Bekisting Beton





-Pekerja:8.0Org8Org

-Mandor:0.2Org1Org





-Paku Biasa:10.00Kg


-Playwood Tebal 9 mm:8.75Lbr



-Pekerja:7.6Org8Org

-Mandor:0.1Org1Org





-Paku Biasa:9.48Kg


-Playwood Tebal 9 mm:8.29Lbr



Estimasi Waktu Pelaksanaan Pekerjaan:Minggu ke-4


3Pek. Beton 1 : 2 : 3





-Pekerja:8.3Org9Org

-Mandor:0.4Org1Org






-Kerikil Cor:3.90M3


-Pekerja:2.9Org3Org

-Mandor:0.1Org1Org






-Kerikil Cor:1.38M3


Estimasi Waktu Pelaksanaan Pekerjaan:Minggu ke- 4 s/d Minggu Ke 3


d. Reguest oleh pelaksana kepada Direksi Teknis untuk pelaksanaan pekerjaan pemasangan Beton Plat diatas Kozen.

e. Pelaksanaan pekerjaan pemasangan Beton Plat diatas Kozen dengan rangkaian pekerjaan berikut :



Pemasangan bekisting pada plat




Pembongkaran bekisting dan penyiraman kolom yang telah mengeras. Beton plat yang telah mengeras kurang lebih 2 hari, dilakukan pembongkaran bekisting dan penyiraman beton dengan air.

Metoda pelaksanaan : pekerja pembongkar membongkar dengan alat pengungkit secara hati-hati. Beton yang telah dibongkar bekistingnya disiram dengan air dengan jumlah secukupnya.Analisa teknis pekerjaan pekerjaan beton plat (pembesian, Bekisting dan Beton 1:2;3) adalah sebagai berikut adalah sebagai berikut :

Pas. Beton Plat diatas kozen depan t=10 cm


b.Volume Pekerjaan Beton:0.62M3

1Pek. Pembesian





-Pekerja:3.5Org4Org

-Mandor:0.2Org1Org





-Kawat Beton:7.50Kg


-Pekerja:0.3Org1Org

-Mandor:0.0Org1Org




-Besi Beton:43.98Kg

-Kawat Beton:0.63Kg


Estimasi Waktu Pelaksanaan Pekerjaan:Minggu ke- 6







-Pekerja:7.5Org8Org

-Mandor:0.2Org1Org





-Paku Biasa:10.00Kg



Plywood tebal 9 mm8.75Lbr



-Pekerja:2.3Org3Org

-Mandor:0.0Org1Org





-Paku Biasa:3.10Kg








3Pek. Beton 1 : 2 : 3





-Pekerja:8.3Org9Org

-Mandor:0.4Org1Org






-Kerikil Cor:3.90M3


-Pekerja:1.0Org2Org

-Mandor:0.0Org1Org

-Tukang Batu:0.2Org1





-Kerikil Cor:0.48M3




f. Reguest oleh pelaksana kepada Direksi Teknis untuk pelaksanaan pekerjaan pemasangan balok latei.

g. Pelaksanaan pekerjaan pemasangan balok latei dengan rangkaian pekerjaan berikut :



Pemasangan bekisting pada balok latei




Pembongkaran bekisting dan penyiraman kolom yang telah mengeras. Beton balok latei yang telah mengeras kurang lebih 2 hari, dilakukan pembongkaran bekisting dan penyiraman beton dengan air.

Metoda pelaksanaan : pekerja pembongkar membongkar dengan alat pengungkit secara hati-hati. Beton yang telah dibongkar bekistingnya disiram dengan air dengan jumlah secukupnya.Analisa teknis pekerjaan pekerjaan balok latei (pembesian, Bekisting dan Beton 1:2;3) adalah sebagai berikut adalah sebagai berikut :

Pas. Balok Latei 13/18 cm

Metoda pelaksanaan:Menggunakan Buruh dan Alat bantu

Volume Pekerjaan Beton:1.88M3

1Pek. Pembesian





-Pekerja:3.5Org4Org

-Mandor:0.2Org1Org





-Kawat Beton:7.50Kg


-Pekerja:2.6Org3Org

-Mandor:0.1Org1Org





-Kawat Beton:5.52Kg









-Pekerja:7.5Org8Org

-Mandor:0.2Org1Org





-Paku Biasa:10.00Kg






-Pekerja:8.7Org9Org

-Mandor:0.2Org1Org





-Paku Biasa:11.57Kg








3Pek. Beton 1 : 2 : 3





-Pekerja:8.3Org9Org

-Mandor:0.4Org1Org






-Kerikil Cor:3.90M3


-Pekerja:3.1Org4Org

-Mandor:0.2Org1Org

-Tukang Batu:0.5Org1





-Kerikil Cor:1.47M3




h. Reguest oleh pelaksana kepada Direksi Teknis untuk pelaksanaan pekerjaan pemasangan reng Balok

i. Pelaksanaan pekerjaan pemasangan reng balok dengan rangkaian pekerjaan berikut :



Pemasangan bekisting pada reng balok




Pembongkaran bekisting dan penyiraman kolom yang telah mengeras. Beton balok latei yang telah mengeras kurang lebih 2 hari, dilakukan pembongkaran bekisting dan penyiraman beton dengan air.

Metoda pelaksanaan : pekerja pembongkar membongkar dengan alat pengungkit secara hati-hati. Beton yang telah dibongkar bekistingnya disiram dengan air dengan jumlah secukupnya.Analisa teknis pekerjaan pekerjaan reng balok (pembesian, Bekisting dan Beton 1:2;3) adalah sebagai berikut adalah sebagai berikut :

Pas. Reng Balok 13/20

Metoda pelaksanaan:Menggunakan Buruh dan Alat bantu

.Volume Pekerjaan Beton:0.98M3

1Pek. Pembesian





-Pekerja:3.5Org4Org

-Mandor:0.2Org1Org





-Kawat Beton:7.50Kg


-Pekerja:1.2Org2Org

-Mandor:0.1Org1Org





-Kawat Beton:2.64Kg









-Pekerja:7.5Org8Org

-Mandor:0.2Org1Org





-Paku Biasa:10.00Kg






-Pekerja:4.5Org5Org

-Mandor:0.1Org1Org





-Paku Biasa:6.03Kg








3Pek. Beton 1 : 2 : 3





-Pekerja:8.3Org9Org

-Mandor:0.4Org1Org






-Kerikil Cor:3.90M3


-Pekerja:1.6Org2Org

-Mandor:0.1Org1Org






-Kerikil Cor:0.76M3




Pekerjaan DindingPekerjaan dinding adalah pekerjaan pemasangan dinding dari bata dan bahan perekat spesi semen dengan campuran 1:2 dam 1:4 dengan uraian pekerjaan sebagai berikut:1. Pasang bata 1:2

Pasang bata 1;2 dikerjakan pada bidang dindign sesuai dengan gambar. Pelaksanaan pekerjaan ini paralel dengan pekerjaan beton bertulang pada kolom praktis dan pasang dinding bata 1:4.

Metoda pelaksanaan pekerjaan dinding bata 1:2 dengan tahap-tahap pekerjaan sebagai berikut :

Bahan batu bata dan bahan spesi semen dan pasir telah berada dilokasi pekerjaan.

Pekerja dan tukang batu membuat adukan spesi semen dan pasir dengan perbandingan 1:2 dan sejumlah air. Pekerja lainnya membersihkan dan meremdam bata dengan air sebelum dipasang oleh tukang.

Tukang batu menyusun bata sesuai dengan gambar dan melapis dengan perkeat spesi semen pasir. Pekerja membersihkan hasil pekerjaan pondasi bata.Analisa teknis pekerjaan pasang bata 1:2 adalah sebagai berikut adalah sebagai berikut :

Pasangan Batu Bata 1 : 2








-Kepala Tukang Batu:0.4Org1Org

-Mandor:0.6Org1Org


-Batu Bata:2800.00Bh

-Semen ( 18,950 Kg ):15.16Zak



-Pekerja:4.1Org5Org



-Mandor:0.4Org1Org



-Semen ( 18,950 Kg ):10.35Zak



j.Estimasi Waktu Pelaksanaan Pekerjaan:Minggu ke- 4 s/d Minggu Ke 6


2. Pasang bata 1:4

Pekerjaan ini lanjutan diatas pekerjaan dinding bata 1:2 atau sesuai dengan gambar rencana. Pelaskanaan pekerjaan ini sama dengan pekerjaan dinding bata 1:2.

Metoda pelaksanaan pekerjaan dinding bata 1:4 dengan tahap-tahap pekerjaan sebagai berikut :

Bahan batu bata dan bahan spesi semen dan pasir telah berada dilokasi pekerjaan.

Pekerja dan tukang batu membuat adukan spesi semen dan pasir dengan perbandingan 1:4 dan sejumlah air. Pekerja lainnya membersihkan dan meremdam bata dengan air sebelum dipasang oleh tukang.

Tukang batu menyusun bata sesuai dengan gambar dan melapis dengan perkeat spesi semen pasir.

Pekerja membersihkan hasil pekerjaan pondasi bata.

Analisa teknis pekerjaan pasang bata 1:4 adalah sebagai berikut adalah sebagai berikut :

Pasangan Batu Bata 1 : 4









-Mandor:0.6Org1Org



-Semen ( 18,950 Kg ):9.20Zak






-Mandor:5.8Org6Org

h.Total Kebutuhan bahan untuk menyelesaikan pekerjaan


-Semen ( 18,950 Kg ):88.95Zak





Pekerjaan KozenPekerjaan kozen yang akan dikerjakan adalah pemasangan ventilasi dengan ukuran sebagai berikut:

1. Pasang ventilasi ukuran 20 x 302. Pasang Ventilasi ukuran 15 x 30Pelaskanaan pekerjaan ini dikerjakan setelah pekerjaan kolom dan dinding bata telah selesai dikerjakan dan paralel dengan sebagian pekerjaan pemasangan reng balok beton bertulang.

Metoda pelaksanaan pekerjaan pasang ventilasi ini dengan tahap-tahap pekerjaan sebagai berikut :

Bahan bahan ventilasi telah berada dilapangan.

Sebelum pemasangan, bahan-bahan yang akan dipakai telah disetujui oleh Direksi teknis untuk dipakai.

Tukang dibantu pekerja memasang ventilasi pada posisi pemasangan sesuai dengan gambar rencana dan ukuran pemasangan.

Pekerja lainnya membantu merapikan hasil pekerjaan.

Analisa teknis pekerjaan pasang ventilasi adalah sebagai berikut adalah sebagai berikut :

Pas. Ventilasi Beton 20 x 30 cm


b.Volume Pekerjaan:12.00Bh

c.Target Pekerjaan / hari:10.0Bh


e.Total Kebutuhan Tenaga Kerja Untuk Menyelesaikan Pekerjaan

-Pekerja:4.0Org4Org

-Tukang :4.0Org4Org


-Mandor:2.0Org2Org

f.Total Kebutuhan bahan untuk menyelesaikan pekerjaan

-Ventilasi Beton 20 x 30 cm:12.00Bh

g.Peralatan yang dibutuhkan:Alat bantu

h.Estimasi Waktu Pelaksanaan Pekerjaan:Minggu ke- 7 s/d Minggu Ke 8


Pas. Ventilasi Beton 15 x 30 cm


b.Volume Pekerjaan:12.00Bh

c.Target Pekerjaan / hari:10.0Bh



-Pekerja:4.0Org4Org

-Tukang :4.0Org4Org


-Mandor:2.0Org2Org


-Ventilasi Beton 20 x 30 cm:12.00Bh

g.Peralatan yang dibutuhkan:Alat bantu

h.Estimasi Waktu Pelaksanaan Pekerjaan:Minggu ke- 7 s/d Minggu Ke 8


b. Pekerjaan Kap/Atap

Pekerjaan Kap/Atap adalah pekerjaan memasang Kuda Kuda Atap dan kelengkapannya, memasang atap dan kelengkapannya. Pekerjaan Kap Atap secara umu dikerjakan setelah pekerjaan beton bertulang telah selesai dikerjakan.

Beriktu ini dijelaskan uraian metoda pelaksanaan pekerjaan sesuai dengan item pekerjaan.

Pekerjaan Kap Atap

Pekerjaan Kap atap adalah memasang pada kap atap yaitu :1. Pasang Kuda-Kuda Baja Ringan2. Pasang Landasan Kuda-Kuda/Kedudukan

Metoda pelaksanaan pekerjaan Kap Atap dengan tahap-tahap pekerjaan sebagaii berikut: Mobilisasi bahan baja ringan dan alat bantu pemasangan oleh tukang dari leveransir.

Reguest pekeerjaan Kap Atap untuk disetujui oleh Direksi Teknis baik bahan dan volume pekerjaan.

Pemotongan bahan baja ringan sesuai dengan panjang dan ukuran rakitan oleh tukang dibantu oleh pekerja.

Pemasangan Landasan Kuda-Kuda pada reng balok

Pemasangan Wall plate pada landasan kuda-kuda

Pabrikasi dilapangan oleh tukang rangka truss baja ringan.

Pemasangan dan instalasi kuda-kuda (truss) diatas landansan dan wallplate

Analisa teknis pekerjaan pasang kap atap adalah sebagai berikut adalah sebagai berikut :

Pekerjaan Kap Atap

Pas. Kuda-kuda Baja Ringan


b.Volume Pekerjaan Kuda-Kuda :576.64M2

1Pek. Pemotongan Bahan Kuda-Kuda

b.1Volume Pekerjaan Pemotongan:2,641.01M1

c.1Target Pekerjaan / hari:1000.0M1

d.1Estimasi Lama Pekerjaan:2.64Hari3Hari

e.1Kebutuhan Tenaga Kerja Untuk Menyelesaikan Pekerjaan Per Hari

-Tukang:1.2Org2Org

-Pekerja:1.2Org2Org

-Mandor:0.6Org1Org


f.1Total Kebutuhan Tenaga Kerja Untuk Menyelesaikan Pekerjaan

-Tukang:3.2Org4Org

-Pekerja:3.2Org4Org

-Mandor:1.6Org2Org


2Pek. Pemasangan Wall Plate

b.2Volume Pekerjaan Pemasangan:576.64M2




-Tukang:4.0Org4Org

-Pekerja:4.0Org4Org

-Mandor:2.0Org2Org



-Tukang:6.9Org7Org

-Pekerja:6.9Org7Org

-Mandor:3.5Org4Org


3Pek. Pabrikasi Kuda-Kuda





-Tukang:16.0Org16Org


-Mandor:8.0Org8Org





-Mandor:9.2Org10Org


4Instalasi Kuda-Luda Diatas Balok














5Pemasangan Reng







-Mandor:7.0Org7Org





-Mandor:8.1Org9Org


6Total Kebutuhan Kuda-Kuda Baja Ringan

a.Volume Pekerjaan Pemasangan:576.64M2

-Baja Ringan C.75.100:2064.4M'

-Baja Ringan C.75.75:507.4M'

-Reng / Topspan:1845.2M'

-Baut / Screw:15569.3Pcs15570Pcs

-Talang / Valley Gutter:69.2M'

-L - Plate:230.7Pcs231Pcs

-Dynabolt:230.7Pcs231Pcs

i.1Peralatan yang dibutuhkan:Alat bantu

j.1Estimasi Waktu Pelaksanaan Pekerjaan:Minggu ke- 7 s/d Minggu Ke 9


Pas. Landasan Kuda-kuda/ Kedudukan


b.Volume Pekerjaan :91.80M1








fTotal Kebutuhan Tenaga Kerja Untuk Menyelesaikan Pekerjaan

-Tukang:5.5Org6Org

-Pekerja:5.5Org6Org

-Mandor:2.8Org3Org


gTotal Kebutuhan bahan untuk menyelesaikan pekerjaan

-Pekerja:5.51Org

-Mandor:1.50Org

-Kepala Tukang:2.75Org

h.Peralatan yang dibutuhkan:Alat bantu

i.Estimasi Waktu Pelaksanaan Pekerjaan:Minggu ke- 7 s/d Minggu Ke 9


Pekerjaan Atap

Pekerjaan ini adalah memasang atap genteng metal, perabung genteng metal dan kielgot. Pelaksanaan pekerjaan ini dikerjakan setelah pekerjaan kuda-kuda baja ringan telah selesai dikerjakan.Metoda pelaskanaan pekrjaan atap adalah sebagi berikut :

Mobilisasi bahan (atap genteng, perabung dan bahan kielgot) dan alat bantu.

Reguest pelaksanaan pekerjaan untuk disetujui oleh Direksi Teknis pemasangan atap.

Pemasangan atap genteng metel oleh tukang dibantu oleh pekerja

Pemasangan Perabung setelah atap genteng telah terpasang.

Pemasangan kielgot oleh tukang dibantu oleh pekerja

Secara umum teknik pelaksanaan pekerjaan atap yang lengkap kami berpedoman kepada spesifikasi teknis dalam dokumen, baik teknik pelaksanaan dan kontrol kualitas bahan.Analisa teknis pekerjaan pasang atap adalah sebagai berikut adalah sebagai berikut :

Pas. Atap Genteng Metal







-Mandor:2.0Org2Org



f.Kebutuhan bahan untuk menyelesaikan pekerjaan per hari

-Atap Genteng:430.00Hl

-Paku Genteng:12.00Kg



-Mandor:5.8Org6Org




-Atap Genteng:1239.78Hl





Pas. Perabung Genteng Metal








-Pekerja:1.3Org2Org

-Mandor:0.1Org1Org


-Perabung Genteng:142.50Hl





-Pekerja:1.6Org2Org

-Mandor:0.1Org1Org


-Perabung Genteng:178.87Hl



j.Estimasi Waktu Pelaksanaan Pekerjaan:Minggu ke- 10


Pas. Kiel Got








-Pekerja:1.3Org2Org

-Mandor:0.1Org1Org




-Pekerja:0.2Org1Org

-Mandor:0.0Org1Org


-Bahan-Bahan Kielgot:7.40M1

-Paku:0.01Kg




c. Pekerjaan PlesteranPekerjaan plesteran adalah pekerjaan pelapisan spesi campuran semen dan pasir dan esjumlah air dengan ukuran tertentu pada bidang yang akan dilapisi.

Pelaksanaan pekerjaan ini dikerjakan setelah semua pekerjaan beton/dindig dan kap/atap telah selesai dikerjakan.

Pekerjaan plesteran yang akan dikerjakan terdiri dari pekerjaan sebagai berikut :

1. Plesteran 1:22. Plesteran 1:43. Plesteran 1:4 Ambang Kedudukan Alumunium4. Afwerking Bidang Beton5. Pasang Water profing6. Plesteran Plat Dack 1:2 Kedap Air Ata

Metoda pelaksanaan pekerjaan dengan tahap-tahap pekerjaan sebagai berikut :

Mobilisasi bahan pelsteran (pasir dan semen dan air ) ke lapangan.

Reguest pekerjaan pelsteran sesuai dengan pekerjaan plesteran yang akan dikerjakan.

Penyiapan bahan-bahan plesteran dan pengadukan oleh pekerja dan tukang. Pekerja menyiapkan spesi plesteran untuk di kerjakan oleh tukang

Tukang memplester pada bidang dinding, afwerking pada bidang beton yang akan diplester

Pada bagian lain, tukang profil memprofil beton.

Secara umum teknik pelaksanaan pekerjaan plesteran yang lengkap kami berpedoman kepada spesifikasi teknis dalam dokumen, baik teknik pelaksanaan dan kontrol kualitas bahan.

Analisa teknis pekerjaan plesteran adalah sebagai berikut adalah sebagai berikut:Plesteran 1 : 2









-Mandor:0.8Org1Org


-Pasir:1.50M3

-Semen PC ( 10,224 Kg ):15.33Zak





-Mandor:0.5Org1Org


-Pasir:1.09M3

-Semen PC ( 10,224 Kg ):11.16Zak




Plesteran 1 : 4









-Mandor:0.8Org1Org


-Pasir:1.80M3

-Semen PC ( 6,240 Kg ):10.11Zak





-Mandor:7.7Org8Org


-Pasir:18.56M3

-Semen PC ( 6,240 Kg ):104.27Zak




Plesteran 1 : 4 Ambang Kedudukan Alumium









-Mandor:0.1Org1Org


-Pasir:2.40M3

-Semen PC :13.48Zak





-Mandor:0.1Org1Org


-Pasir:2.17M3

-Semen PC :12.19Zak




Membuat Profil/Les Beton






-Pekerja:2.5Org3Org



-Mandor:0.0Org1Org


-Pasir:0.60M3

-Semen PC:3.37Zak





-Mandor:0.1Org1Org


-Pasir:2.78M3

-Semen PC:15.61Zak




Afwerking Bidang Beton









-Mandor:0.8Org1Org


-Pasir:1.80M3

-Semen PC:10.11Zak





-Mandor:5.4Org6Org


-Pasir:12.92M3

-Semen PC:72.58Zak


j.Estimasi Waktu Pelaksanaan Pekerjaan:


Pas. Water profing ( Aqua Proof )






-Pekerja:6.0Org6Org

-Tukang :6.0Org6Org


-Mandor:3.0Org3Org


-Watrer Profing:121.55Ls

-Bahan Lain:1.00Ls




1.4 Tahap Pembuatan laporan dan gambar Asbuilt Drawing serta Dokumentasi

Laporan hariaan dibuat setiap hari pekerjaan dilaksanakan. Laporan ini berisi catatan kontraktor atas item pekerjaan yang dilaksanakan, volume pekerjaan, jumlah kedatangan bahan, jumlah bahan yang digunakan dan alat yang dibutuhkan.

Laporan Mingguan adalah rekap dari laporan harian serta bobot pekerjaan yang telah diselesaikan.

Laporan aktual, adalah laporan volume pekerjaan yang telah 100 % dikerjakan dan hitungan volumenya disetujui oleh direksi.

Asbuilt Drawing : gambar gambar dari volume yang nyata-nyata telah dikerjaan lengkap dengan dimensi dan ukuran bangunan.

Tahap laporan disesuikan dengan jenis laporan yang akan diserahkan ke pemilik pekerjaan

1.5 Tahap Pemeliharan

Tahap ini dilaksanakan setelah PHO. Jangka waktu pemeliharaan ini disesuaikan dengan jangka waktu pemeliharaan yang telah ditetapkan. Kami sebagai penawar akan melaksanakan pemeliharaan pekerjaan dan bertanggung jawab terjadi kerusakan pekerjaan setelah PHO selama waktu pemeliharaan.

Padang, 18 Juni 2008CV Sam BrotherAZIZKHANDirektur

PAGE Page - 36

metoda pelaksanaan pemb ktr inforkom

Documents