materi kita add

3
Mengurangi Rasa Sakit Rasa nyeri saat persalinan disebabkan oleh kombinasi peregangan segmen bawah uterus (dan selanjutnya serviks) dan iskemia (hipoksia) otot-otot rahim. Dengan peningkatan kekuatan kontraksi, serviks akan tertarik, kontraksi yang kuat ini juga membatasi pengalihan oksigen pada otot-otot rahim sehingga timbul nyeri iskemik. Keadaan ini diakibatkan oleh kelelahan ditambah lagi dengan kecemasan yang selanjutnya akan menimbulkan ketegangan, menghalangi relaksasi bagian tubuh lainnya dan mungkin pula menimbulkan exhaustion (kehabisan tenaga). Mekanisme dapat diinisiasi menembus stimulasi kulit melalui pijatan atau akupuntur. Pendampingan secara terus menerus merupakan peran yang sangat penting dalam mengurangi pengurangan rasa sakit. Ø Penyebab rasa sakit dalam persalinan : 1. Kontraksi Uterus a. Umumnya dimulai dari bawah pinggang menyebar ke bagian bawah perut dan kaki b. Dalam medis sakit kontraksi dikategorikan bersifat tumpul ( Visceral-Dull and Anching ) c. Merupakan nyeri primer melibatkan pinggang, punggung, perut dan pangkal paha d. Menyebabkan nyeri sekunder seperti mual, muntah, panas dingin, kram dan pusing. 2. Penurunan Kepala Janin a. Menyebabkan peregangan jaringan perineum b. Ibu merasa sakit akibat perobekan jaringan c. Bersifat tajam dan panas ( Somatic-Sharp and Burning ) Manajemen Nyeri Varney 2004 menjelaskan tentang cara manajemen nyeri persalinan dengan mendukung persalinan, mengatur posisi, relaksasi, latihan nafas, istirahat, menjaga privasi, memberikan KIE tentang

Upload: helnida

Post on 16-Nov-2015

216 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

nnnnnnn

TRANSCRIPT

Mengurangi Rasa SakitRasa nyeri saat persalinan disebabkan oleh kombinasi peregangan segmen bawah uterus (dan selanjutnya serviks) dan iskemia (hipoksia) otot-otot rahim. Dengan peningkatan kekuatan kontraksi, serviks akan tertarik, kontraksi yang kuat ini juga membatasi pengalihan oksigen pada otot-otot rahim sehingga timbul nyeri iskemik. Keadaan ini diakibatkan oleh kelelahan ditambah lagi dengan kecemasan yang selanjutnya akan menimbulkan ketegangan, menghalangi relaksasi bagian tubuh lainnya dan mungkin pula menimbulkan exhaustion (kehabisan tenaga). Mekanisme dapat diinisiasi menembus stimulasi kulit melalui pijatan atau akupuntur. Pendampingan secara terus menerus merupakan peran yang sangat penting dalam mengurangi pengurangan rasa sakit. Penyebab rasa sakit dalam persalinan :1. Kontraksi Uterusa. Umumnya dimulai dari bawah pinggang menyebar ke bagian bawah perut dan kakib. Dalam medis sakit kontraksi dikategorikan bersifat tumpul ( Visceral-Dull and Anching )c. Merupakan nyeri primer melibatkan pinggang, punggung, perut dan pangkal pahad. Menyebabkan nyeri sekunder seperti mual, muntah, panas dingin, kram dan pusing.2. Penurunan Kepala Janina. Menyebabkan peregangan jaringan perineumb. Ibu merasa sakit akibat perobekan jaringanc. Bersifat tajam dan panas ( Somatic-Sharp and Burning ) Manajemen NyeriVarney 2004 menjelaskan tentang cara manajemen nyeri persalinan dengan mendukung persalinan, mengatur posisi, relaksasi, latihan nafas, istirahat, menjaga privasi, memberikan KIE tentang proses/kemajuan persalinan, prosedur pertolongan persalinan, dan asuhan tubuh.Wanita harus menggunakan bentuk pernapasan terkontrol, seperti yang digunakan pada saat fase aktif kala satu persalinan, selama kontraksi jika ia belum merasa ingin mendorong. Jenis pernapasan ini dimulai dengan napas pembersihan, kemudian menjadi napas dada lambat yang kecepatannya meningkat pada saat kontraksi mencapai puncaknya, kemudian melambat pada saat kontraksi mereda, dan diakhiri dengan napas pembersihan lainnya.Wanita mungkin memerlukan bantuan dalam mengatur pernapasannya dan dalam mengefektifkan penggunaan upaya dorong alaminya.Wanita perlu dipimpin untuk bernapas pendek dan cepat jika ia merasa ingin mendorong. Bernapas pendek dan cepat dapat berarti melakukan inhalasi dengan cepat diikuti ekshalasi yang kuat dan segera diulangi. Pernapasan pendek dan cepat juga dapat berarti napas tenggorok yang dangkal dan cepat. Kemampuan wanita untuk bernapas pendek dan tidak melakukan dorongan dapat menjadi hal yang penting, dan ia harus diajarkan bagaimana melakukan hal itu ketika memasuki kala dua persalinan jika ia belum diajarkan sebelumnya.Wanita yang merasa seperti ingin atau perlu untuk mendorong dapat dibantu dengan sejumlah cara untuk membuat upayanya seefektif mungkin. Membantu wanita mendorong akan membuat pasangannya merasa penting, mempunyai peran dan berpartisipasi dalam pengalaman ini. Cara Mengurangi Rasa SakitPenny Simpkin, 2005 menjelaskan bahwa cara untuk mengurangi rasa sakit yaitu dengan mengurangi rasa sakit langsung pada sumbernya, memberikan rangsangan alternative yang kuat serta mengurangi reaksi mental negative, emosional dan fisik ibu terhadap rasa sakit. Untuk itu perlu dilakukan :o Kehadiran yang terus menerus, sentuhan, penghiburan, dan dorongan dari orang yang mendampinginyao Pergantian posisi sesuai keinginan ibu dan pergerakano Masase pada pinggango Penekanan pada lutut dalam posisi ibu duduk oleh pendamping persalinano Kompres bergantian panas atau dingino Pemberian keleluasaan kepada ibu selama persalinan untuk mengeluarkan suara/ berteriak/ menangiso Visualisasi atau menganjurkan ibu untuk membayangkan proses persalinan akan berjalan dengan mudah dan pemusatan perhatian.o Pemutaran musik. Musik yang tenang membuat ibu rileks dalam menjalani persalinan.