managemen hubungan kerja tytin

Upload: mdl-bojonegoro

Post on 25-Feb-2018

220 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/25/2019 Managemen Hubungan Kerja Tytin

    1/15

    Bab I

    PENDAHULUAN

    a. Latar Belakang

    Salah satu segi hubungan antara organisasi dengan para anggotanya

    menyangkut apa yang lazim di kenal dalam istilah management adalah

    management tenaga kerja. Adapun pembahasan mmakalah ini yaitu tentang

    pengertian management hubungan kerja, perundingan bersama, alasan

    terbentuknya organisasi perawat, karakteristik serikat pekerja, sertifikat serikat

    kerja, defenisi keanggotaan dari unit persetujuan, managemen dan serikat kerja,

    hak hak manager, persiapan untuk perundingan bersama, prisip dalam

    perundingan, tim negosiasi, pengesahan kontrak.

    b. Tujuan

    Adapun tujuan penulisan makalah ini yaitu :

    Agar mahasisiwa mampu memahami tentang management hubungan kerja.

    Agar mahasisiwa mengerti cara bernegosiasi dalam management

    hubungan kerja dan mempraktekannya

    1

  • 7/25/2019 Managemen Hubungan Kerja Tytin

    2/15

    BAB II

    ANALISA KASUS

    Contoh Kasus

    i sebuah !. S Ada beberapa orang perwakilan kesehatan " perawat, bidan,

    ahli gizi # dan tenaga kesehatan lainnya, dan para tenaga kesehatan ini bekerja

    pada tiap ruangan. i setiap ruangan mempunyai tugas dan tanggung jawab

    yang sama yaitu merawat pasien, misalnya di ruang pa$ilium memiliki beban

    yang rendah namun upah yang di terima besar sedangkan di ruang kelas %%% " tiga #

    dan ruangan lainya memiliki beban kerja yang tinggi namun mendapat upah yang

    rendah. Sehingga menimbulkan kesenjangan antar sesama perawat.

    &

  • 7/25/2019 Managemen Hubungan Kerja Tytin

    3/15

    BAB III

    TINJAUAN TEORITIS

    Pengertian managemen hubungan kerja

    'erja adalah suatu usaha mental atau fisisk untuk menciptakan barang

    barang dan pelayanan yang ada. (enaga kerja merupakan karyawan yang

    mewnghasilkan output barang dan pelayanana pada industri tersebut. )anger

    merupakan karyawan yang mengerahkan akti$itas kerja para tenaga kerja yang

    memproduksi barang dan pelayanan. Suatu hubungan akan terjadi apabila mereka

    saling berkomunikasi dalam suatu persoalan atau masalah.

    *erubahan sosial dan teknologi oleh peningkatan financial menimbulkan

    kesalahpahaman dan konflik antar tenag kerja dan manager " +ouson, 1 -1 #.

    Sejak tahun 1 /, hubungan antara managemen dan pekerjaan mengalami

    perubahan besar karena peningkatan serikat kerja tenaga kerja.

    Serikat kerja atau organisasi tenaga kerja merupakan suatu organisasi di

    mana karyawan berpartisipasi terhadap tujuan dari negosiasi dengan pemimpin

    tentang keluhan, perbedaan pendapat di antara tenaga kerja, gaji, jam kerja, dan

    kondisi pekerjaan.

    Perundingan bersama

    Aktifitas utama dari organisasi tenaga kerja merupakan perundingan

    bersama untuk pemecahan masalah antara pekerja dan managemen. *erundingan

    bersama adalah proses pembuatan peraturan yang di peroleh atau di ambil oleh

    wakil tenag kerja dan managemen. *erundingan bersama berupa negosiasi antara

    manager dari suatu organisasi melalui perundingan serikat kerja tentang maksud

    dari perubahan kontra dan keadaaan pekerjaan. (ahun 1 -/, &0 !.S sudah

    mempunyai perjanjian persetujuan bersama " !akich et al, 1 -2 #.

    *erjanjian tenaga kerja yang di hasilkan dari perundingan bersama

    merupakan suatu kode dari prosedur terhadap order pemecahan konflikdan

    pertanyaan dari tenaga kerja dan manajemen setiap hari. )elalui spesifikasi

    prosedur tersebut , perjanjian tenaga kerja mengklarifikasikan hak dan kewajiban

    tenaga kerja dan manajemen.

    3

  • 7/25/2019 Managemen Hubungan Kerja Tytin

    4/15

    Alasan Tebentuknya Organisasi Perawat

    Anggota keperawatan bergabung dengan organisasi pekerja untuk

    bernegosiasi dalam rangka memperbaiki gaji dan kondisi pekerjaan, perlindunganterhadap *4' yang sewenang5wenang dan mengontrol isu praktek "numerof and

    Adams, 1 -6#. 'etika para pekerja tidak diorganisasikan , managemen bebas

    untuk menentukan kondissi dan masa kerja dari setiap tenaga kerja " Smith, 1 -1 #

    ketika persetujaun bersama di batasi pada kemampuan managemen untuk

    mengangkat, di beri penghargaan dan disiplin sehingga sedikit terjadinya p7ilih

    kasih.

    'etika perawat tidak terorganisasi, keterlibatan mereka dalam membuat

    perencanaan dan mengambil keputusan menjadi minimal " )c +lelland, 1 -3 #

    ketika persetujuan bersam membemtuk komite praktek keperawatan, staf perawat

    mempunyai kesempatan untuk berunding dengan perawat administrasi tentang

    metode perbaikan penurunan pelayanan.

    8iasanya ketidak puasan dengan gaji, beban kerja yang berlebihan, dorongan

    administrasi dan kesempatan untuk promosi menyebabkan perwat menjadi

    anggota organisasi pekerja sur$ei tahun 1 00, tenaga kerja perawat di 9ew ork

    4ealth And 4ospital +oorporation " Sargis, 1 -2 # menunjukkan bahwa perawat

    yang di sur$ey merasa tidak mempu untuk melaksanakan aspek aspek

    profesional dari keperawatan, karena stafing yang in adekuat, kurang peralatan

    dan tanggung jawab terhadap beberapa fungsi non keperawatan sur$ei terhadap

    serikat perwat keshata publik di +alifornia " 8loom et al, 1 0 #. )enujukak

    bahwa ketidak puasan perawat tentang komunikasi managemen.

    Selama penutupan !.S dan berkurangnya staf perawat pada pertengahan

    tahun 1 -/ an, beberapa perawat membetuk perserikata sebagai usaha untuk

    meningkatkan kemauan kerja " Smith, 1 -2 #

    6

    Alasan terbentuknya organisasi perawat1. )emperoleh upah finansial yang besar : ;aji yang dan

    keuntungan yang tinggi.&. )emperbaiki kondisi pekerjaan : jam kerja yang baik, latar

    atau tempat kerja yang lebih nyaman.3. )engontrol kondisis praktek pengaturan diri dan

    menentukan metode perawatan

  • 7/25/2019 Managemen Hubungan Kerja Tytin

    5/15

    *emogokkan merupakan aksi bersam dari kelompok tenaga kerja yang

    menolak membentuk kerja tetap. *emogokkan sebagian besar terjadi jika tidak

    ada kontra kerja atau kontrak kerja semula sudah berakhir atau tenaga kerja tidak

    menyetujuinya " +ardin and

  • 7/25/2019 Managemen Hubungan Kerja Tytin

    6/15

    Sebelum serikat kerja dapat menyetujui kelompok pekerja kesehatan, serikat

    kerja harus di perkenalkan sebagai wakil pelaksana dari kelompok itu. serikat

    kerja bertujuan agar perawat menjadi perwakiala dari kesehatan.

    'etika serikat kerja dapat menujukkaa bahwa hal ini di dukung oleh 3/

    perawat dari perwakilan tersebut. ?ika sebagian besar perawat yang bersuara

    dalam pemilihan menyatak bahwa mereka ingin organisasi yang dapat mewakili

    mereka, organisasi itu akan menjadikan mereka bersatu bersama perawat

    pelaksana" scehermehon, 1 - #.

    efinisi keanggotaan ari !nit Perundingan

    alam proses sertifikasi serikat kerja sebagai agen persetujuan, serikat kerja

    dan tenaga kerja berusaha untuk mengklasifikasikan pekerja yang dapat di pilih

    untuk keanggotaan unit perundingan " @merson, 1 -/ ;ullet and +rol, 1 / #.

    *ada umumnya, serikat kerja akan berusah untuk meningkatkan jumlah atau

    angak posisi dalam unit perundingan, karena peningakatan unit akan

    meningkatkan kekuatannya dalam perundingan bersama tenaga kerja akan

    berusaha untuk mempeerkecil posisi dalam unit perundingan untuk meyakinkan

    bahwa pemoggokan anggota unit tidak terjadi.

    *enentuan posisi yang dapat di pilih untuk di masukkan dalam unuit

    perundingan merupakan faktor penentu dalam suksesnya perlindungan.

    "anagement dan serikat kerja.

    Sebagian besar perwakilan administator kesehatan menentang serikat kerja

    bagi karyawan kesehatan, karena mereka yakin bahwa pengaruh dari organisasi

    kerja dapat menggangu komunikasi manager dalam bekerja serta ketentuan

    pengontrolan dapat mengurangi karyawan secara fleksibel. *ada kesempatan yang

    sama beberapa perwakilan administator kesehatan melihat bahwa serikat kerja ini

    dapat menjadi pengontrol terhadap tindakkan yang dapat menggangu para

    karyawan. Seorang administrator menganjurkan agar perawat super$isor dalam

    serikat kerja di gunakan sebagai pemimpin seperti B konsultant B bagi pelayanan

    terutama berhubungan dengan reaksi dari anggota serikat untuk managemen

    perencanaan dan proposal " Sain, 1 -6 #.

  • 7/25/2019 Managemen Hubungan Kerja Tytin

    7/15

    8eberapa wakil kepala dari keperawatan menentang serikat kerja bagi

    perawat, karena mereka melihat bahwa kekuatan organisasi kerja sebagai ancaman

    yang berbahaya bagi perawat pelaksana yang merupakan kekuatan utama suatu

    organisasi. isisi lain, perawat perlu melakukan pertimbangan untuk mencapai

    kesepakatan dari perawat dan kondisi kerja, yang memungkinkan bagi wakil

    untuk menerima dan mempertahankan anggota staf yang memenuhi syarat. " *oter

    C. ;ay 1 & # mengatakan bahwa management dan serikat kerja harus belajar

    untuk kooperatif sehingga lebih efektif dalam melaksanakan yang di lakukan

    dengan tim dan management partisipasi yang di butuhkan untuk memperbaiki

    kwaliatas health care dan untuk mengurangi biaya. 8agaimanapun juga

    sebenarnya perawat pelaksan tidak percaya bahwa management akan berunding

    dengan serikat kerja tentang staf perawat manager karena staf adalh golongan

    management yang tidak akan bernegosiasi.

    perwakilan administator kesehatan dan perawat pelaksana akan mengatur

    hak hak dari karyawan dalam berorganisasi dengan baik agar tidak melanggar

    peraturan tenaga kerja serta selalu kooperatif dengan para karyawan kerja dalam

    serikat kerja tersebut. 8ebrapa upaya yang di kontrol atau di dominasi eleh serikat

    kerja yaitu yang berhubungan dengan hal hal yang bersifat finansial atau non

    finansial dengan betul betul mempertimbangkan setiap kecurangan dalam

    praktek oleh tenaga kerja " !akich et al, 1 -2 #. Cleh karena itu, administator

    tidak akan mengembangkan keanggotaan A9A atau tenaga kerja yang lain dalam

    berorganisasi mereka juga tidak akan menyediakan ruangan bagi perwakilan ini

    untuk rapat dengan unit perserikatan atau mengijinkan mengunakan jam kerja

    untuk latihan dalam teknik tawar menawar bersama.

    'etika perawat perawat dalam perwakilan organisasi kesehatan berunding

    secara kelompok, wakil kepala perawata mwerasa bersalah, malu ditolak dan

    terancam oleh aksi mereka mengenai management yang efisien akan

    meningkatkan kepuasan perawat atas pekerjaanya dan menyisikan kebutuhannya

    untuk organasasi kemudian, perwakilan administator menyalahkan wakil kepala

    keperawatan terhadap aktifitas organisasi tenaga kerja dari perawat karyawan.

    8agaimanapun, organisasi perawat harus menaikan gaji untuk mengontrol

    masalah praktek dan wakil kepala keperawatan merekomendasikan yaitu hanya

    satu dari beberapa faktor yang menetukan gaji perawat

    0

  • 7/25/2019 Managemen Hubungan Kerja Tytin

    8/15

    #ak $ #ak "anager

    Ada beberapa perwakilan kesehatan, seperti wakil ketua keperawatan pada

    akhirnya bertanggung jawab terhadap mutu nursing care. 'arena itu perwakilan

    perawat pelaksana harus menyerhkan tanggung jawab dalam mengontrol mutukepada perawat yang termasuk dalam unit perserikatan ini, dan harus orang yang

    memiliki kewenangan untuk mempertahankan dan mengatur gaji seraty

    mrmpunyai kedisiplinan yang tinggi " +ela, 1 - #. perawat pelaksana akan

    berundingan dengan perserikatan perawat, untuk menjamin bahwa akan

    memperoleh kontrak tenaga kerja yang memungkinkan menjadi perwakilan

    administator )anager untuk menetapkan kekuatan kerja melaui tujuan umum dan

    misi.

    Persia%an !ntuk %erundingan bersama

  • 7/25/2019 Managemen Hubungan Kerja Tytin

    9/15

    berbagai kebijakan dan surat ijin yang hareus dimasukan sebagai persaratan untuk

    di pertimbangkan selama perumusan kontrak.

    Kontrak &egosiasi

    *rotokol memberikan kepada ofisial kesempatan pada pihak yang sebetulnya

    memimpin negosiasi anggota lain dari tim negosiasi di harapkan agar tetap tenang

    atau diam kecuali di minta untuk berbicara dan bila di beri kesempatan bila ofisial

    membutuhkan informasi rahasia dari anggota tim negosiasi mereka akan

    mengadakan rapat " rapat di lakukan di ruangan tersendiri #.

    8eberapa perawat manager melakukan negosiasi tim dan menyadari bahwa

    perundingan secara kolektif merupakan hal yang berhubungan denngan para

    pekerja dengan obyek untuk bersaing untuk di kontrol. wakil serikatan kerja

    berusaha untuk memperbaiki nasib para pekerja dan menjamin para pekerja

    Tim &egosiasi

    'edua tim yaitu perwakilan administator kesehatan dan ketua serikat kerja

    akan diangkat menjadi negosiator. *erwakilan kesehatan yang menjadi ketua

    biasanya sebagai pelindung karyawan . ia harus bisa membela karyawan atau

    berpengalaman dalam bernegosiasi.

    *ada bebarapa perwakila wakil kepala keperawatan adalah anggota dari (im

    negosiasi sedangkan yang lainnya menjadi tim penasehat yang bekerja dengan

    teliti untuk negosiator, tetapi dia tidak mempunyai kesempatan untuk berbicara

    dalam kontra anggota lain yang temasuk (im negosiasi yaitu : direktur personalia,

    direktur keperawatan, dan kepala keperawatan.

    Prinsi% alam Perundingan

    Strategi dalam perundingan didasarkan pada prinsip5prinsip:

    1. Setelah meninjau usulan perjanjian serikat kerja yang merupakan suatu

    perkumpulan dan pihak yang mengadakan perjanjian harus mendiskusikan

    dengan tenang dan mempertimbangkan suatu persoalan yang dalam

    hubungan dengan persetujuan perundingan sebagai mutu keseluruhan.

    &. *eserta diskusi seharusnya untuk tidak mencoba untuk menyetujui persoalan

    ,sampai semua persoalan telah diselidiki dan didiskusikan.

  • 7/25/2019 Managemen Hubungan Kerja Tytin

    10/15

    3. Sewaktu5waktu pembicara mengusulkan perubahan perjanjian, ia harus

    meminta penjelasan dan alasan yang tepat.

    6. pah, jam

    kerja, dan kondisi persoalan pekerjaan merupakan masalah yang

    dirundingkan. *ersetujuan perundingan yang membutuhkan pekerja menjadi

    anggota organisasi tenaga kerja. Sebelum ia telah bekerja selama 3/ hari .

    1/. 'etika diperhadapkan dengan tuntutan serikat kerja yang tidak masuk akal,

    wakil pembicara harus memberikan data untuk mendemonstrassikan posisi

    serikat kerja yang tidak masuk akal. %a juga sama5sama mengungkapkan

    saran yang tidak masuk akal kepada serikat kerja. ?ika tindakan ini tidak

    berhasil dalam pengambilan permintaan serikat kerja yang tidak masuk akal

    tersebut, perlu campur tangan pihak ketiga atau pencari fakta perundingan

    11.

  • 7/25/2019 Managemen Hubungan Kerja Tytin

    11/15

  • 7/25/2019 Managemen Hubungan Kerja Tytin

    12/15

    untuk menerima atau menolak. ?ika tidak ada pihak yang menerima

    rekomendasi dari pencari fakta, anggota dapat menyerahkan pertentangan

    mereka kepada wasit. 'edua anggota memilih bersama sama seorang wasit

    dan tetap setuju kepada keputusannya.

    Pengesahan Kontrak

    *engesahan 'ontrak harus di sahkan oleh semua anggota yang ada dalam

    perlindungan dan ketua dewan serta perwakilan kesehatab sesudah persetujaun

    ditandatangani oleh seriakat kerja dan perwakilan administator kesehatan, wakil

    kepala keperawatandan wakil direktur hubungan tenaga kerjaharus bertemu

    dengan seluruh kepala perawat untuk siap membaca kontrak dan menjelaskan arti

    dari setiap ketentuan yang dapat di gunakan oleh para perawat saat bekerja. %nfo

    kontrak harus di sampaikan segera kepada bagian pimpinan perawat, karena

    perlengkapan, kontrak mendatangkan afektif setelah persetujuan telah di

    tandatangani.

    Administrasi Kontrak

    Sesudah *engesahan 'ontrak dengan sertifikat keanggotaan dan agen dewan

    direktur, tahap baru administrasi 'ontrak di mulai.

  • 7/25/2019 Managemen Hubungan Kerja Tytin

    13/15

    BAB IV

    PEMBAHASAN

    ari kasus, pemecahan berhubungan dengan management hubugan kerja

    yakni perlu melakukan negosiasi dengan perwakilan keperawatan atas masalah

    yang terjadi, dalam hal ini yang paling bertanggung jawab adalah kepala ruangan,

    kepala bidang keperawatan, kepala bidang pelayanan dan , bendahara.

    =ankah langkah yang harus di ambil dalam pemecahan masalah ini adalah

    untuk mendiskusikan masalah ini dan setiap ruangan mengutus perwakilannya

    untuk melakukan perundingan. an wakil dari setiap ruangan di beri kesempatan

    untuk mengungkapkan pendapatnya. (im negosiasi memutuskan agar para

    perawat yang betugas di ruangan pa$ilium dan lainnya melakukkan rotasi dinas

    agar dapat memperoleh kesempatan dan upah yang sama. ari hasil kepusan

    tersebut harus di patuhi oleh seluruh perawat.

    13

  • 7/25/2019 Managemen Hubungan Kerja Tytin

    14/15

    MANAGEMENT HUBUNGAN KERJA

    OL'# K'LO"POK ())

    KRISTINA LINOSIATI ( 20096 )

    SITI HASNA PUA DAWE ( 01/ 2000/ 2 6 )

    HERMAN TENGGO ( 2009 )

    MARIA T! P! A! LERANG ( 01/ 2000/ 22 )

    KRISTIANI DINDA NAISANU ( 01/ 2000/ 220 )

    DOSEN PEMBIMBING " RA#AEL PAUN M! KES

    16

  • 7/25/2019 Managemen Hubungan Kerja Tytin

    15/15

    M!A " MANAGEMENT KEPERAWATAN

    POLITEKNIK KESEHATAN KUPANG

    JURUSAN KEPERAWATAN

    2002

    DA#TAR PUSTAKA

    12