makalah sl blok 2

14
Perilaku Hidup Bersih dan Sehat dalam Tataran Rumah Tangga Maria Agustina Dee 102013075 F7 Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Krida Wacana Email : [email protected] Jl. Arjuna Utara No. 6 Jakarta Barat, 11510 2013 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) adalah semua perilaku kesehatan yang dilakukan atas kesadaran sehingga anggota keluarga atau keluarga dapat menolong dirinya sendiri di bidang kesehatan dan dapat berperan aktif dalam kegiatan-kegiatan kesehatan serta berperan aktif dalam kegiatan-kegiatan di masyarakat. PHBS itu jumlahnya banyak sekali, bisa ratusan. Misalnya tentang gizi, makan beraneka ragam makanan, minum tablet tambah darah. Mengkonsumsi garam beryodium, member bayi dan balita kapsul vitamin A. Tentang kesehatan lingkungan seperti membuang sampah pada tempatnya, membersihkan lingkungan. Setiap rumah tangga dianjurkan untuk melaksanakan semua perilaku kesehatan. 1

Upload: itha-sagiitariius-blue-loverz

Post on 23-Jan-2016

219 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

blok 2

TRANSCRIPT

Page 1: Makalah SL Blok 2

Perilaku Hidup Bersih dan Sehat dalam

Tataran Rumah Tangga

Maria Agustina Dee

102013075

F7

Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Krida Wacana

Email : [email protected]

Jl. Arjuna Utara No. 6 Jakarta Barat, 11510

2013

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) adalah semua perilaku kesehatan yang dilakukan

atas kesadaran sehingga anggota keluarga atau keluarga dapat menolong dirinya sendiri di bidang

kesehatan dan dapat berperan aktif dalam kegiatan-kegiatan kesehatan serta berperan aktif dalam

kegiatan-kegiatan di masyarakat. PHBS itu jumlahnya banyak sekali, bisa ratusan. Misalnya

tentang gizi, makan beraneka ragam makanan, minum tablet tambah darah. Mengkonsumsi garam

beryodium, member bayi dan balita kapsul vitamin A. Tentang kesehatan lingkungan seperti

membuang sampah pada tempatnya, membersihkan lingkungan. Setiap rumah tangga dianjurkan

untuk melaksanakan semua perilaku kesehatan.

Perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) di rumah tangga adalah upaya untuk

memberdayakan anggota rumah tangga agar tahu, mau dan mampu mempraktikan perilaku hidup

bersih dan sehat serta berperan aktif dalam gerakan kesehatan di masyarakat. PHBS di rumah

tangga sangant penting peranannya dalam mencegah penyakit baik penyakit menular dan non-

menular. Untuk mencapai visi Indonesia sehat 2010, Pusat Promosi kesehatan, Departemen

Kesahatan telah melakukan upaya pemberdayaan masyarakat dengan melakukan sosialisasi

mengenai pentingnya PHBS pada tingkat rumah tangga.

1

Page 2: Makalah SL Blok 2

1.2 Tujuan

Meningkatkan rumah tangga sehat

Meningkatkan pengetahuan, kemauan dan kemampuan anggota rumah tangga untuk

melaksanakan PHBS

Berperan aktif dalam gerakan PHBS di masyarakat

1.3 Sasaran Pembelajaran

Mengetahui makna PHBS dalam rumah tangga

Mengetahui manfaat PHBS dalam rumah tangga

Meningkatkan 10 pola PHBS dalam rumah tangga

BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS)

Beberapa pengertian yang berkaitan dengan Perilaku Hidup Bersih Dan sehat (PHBS) adalah :

A. Perilaku SehatPerilaku sehat adalah pengetahuan, sikap dan tindakan proaktif untuk memelihara dan mencegah resiko terjadinya penyakit, melindungi diri dari ancaman penyakit, serta berperan aktif dalam gerakan kesehatan masyarakat.1

B. Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) PHBS merupakan wujud pemberdayaan masyarakat yang sadar, mau dan mampu mempraktekan PHBS.1

C. Program Perilaku Hidup Bersih dan SehatUpaya untuk memberikan pengalaman belajar atau menciptakan suatu kondisi bagi perorangan, keluarga, kelompok dan masyarakat, dengan membuka jalur komunikasi, memberikan informasi dan melakukan edukasi, untuk meningkatkan pengetahuan, sikap dan perilaku, melalui pendekatan pimpinan (advokasi), bina suasana (Social Support) dan pemberdayaan masyarakat (Empowerment). Dengan demikian masyarakat dapat mengenali dan mengatasi masalahnya sendiri, terutama dalam tatanan masing-masing, dan masyarakat

2

Page 3: Makalah SL Blok 2

atau dapat menerapkan cara-cara hidup sehat dengan menjaga, memelihara dan meningkatkan kesehatannya.1

2.2 Perilaku Hidup Bersih dan Sehat dalam Tataran Rumah TanggaPHBS di Rumah tangga adalah upaya untuk memberdayakan anggota rumah tangga agar

tahu, mau dan mampu mempraktikkan perilaku hidup bersih dan sehat serta berperan aktif dalam gerakan kesehatan di masyarakat. PHBS di rumah tangga sangat penting peranannya dalam mencegah penyakit baik penyakit menular (misalnya, flu burung atau avian influaenza atau swine flu, dimana virus H5N1 atau H1N1akan mati dengan detergen atau sabun) maupun penyakit non-menular (seperti penyakit gizi buruk, gizi kurang, masalah kesehatan ibu hamil maupun ibu bersalin). Secara umum, indicator PHBS tatana rumah tangga yang sangat sulit dicapai adalah indikator pemberian ASI eksklusif dan indikato RT tidak merokok. Dalam hal ini peranan nyata TP PKK sangat penting dalam pembinaan PHBS di rumah tangga dalam mendukung program-program kesehatan melalui pembinaan 10 PHBS di rumah Tangga. Rumah tangga yang berperilaku bersih dan sehat adalah rumah tangga yang melaksanakan 10 PHBS di rumah tangga tersebut.2

Adapun 10 perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) di rumah tangga adalah sebagai berikut :

1. Persalinan ditolong oleh tenaga kesehatanPersalinan yang ditolong oleh tenaga kesehatan merupakan persalinan yang ditolong oleh

bidan, dokter dan tenaga para medis lainnya. Persalinan harus ditolong oleh tenaga kesehatan, hal ini dilakukan karena :

Tenaga kesehatan merupakan orang yang sudah ahli dalam membantu persalinan, sehingga keselamatan ibu dan bayi lebih terjamin.

Apabila terdapat kelainan dapat diketahui dan segera ditolong atau dirujuk ke puskesmas atau rumah sakit

Persalinan yang ditolong oleh tenaga kesehatan menggunakan peralatanyang aman, bersih, dan steril sehingga mencegah terjadinya infeksi dan bahaya kesehatan lainnya.

Tanda-tanda persalinan : Ibu mengalami mulas-mulas yang timbulnya semakin sering dan semakin kuat. Rahim terasa kencang bila diraba, terutama pada saat mulas. Keluar lender bercampus darah dari jalan lahir. Keluar cairan ketuban yang berwarna jernih kekuningan dari jalan lahir Merasa seperti mau buang air besar.

Tanda-tanda bahaya persalinan : Bayi tidak lahir dalam waktu 12 jam sejak terasa mulas Keluar darah dari jalan lahir sebelum melahirkan Tali pusat atau tangan/kaki bayi terlihat pada jalan lahir Tidak kuat mengejan dan mengalami kejang-kejang Air ketuban keluar dari jalaan lahir sebelum terasa mulas, air ketuban keruh dan berbau Setelah bayi lahir ari-ari tidak keluar Gelisah atau mengalami kesakitan yang hebat Keluar darah banyak setelah lahir Bila ada tanda bahaya ibu harus segera dibawa ke bidan atau dokter.2,3

3

Page 4: Makalah SL Blok 2

2. Memberi ASI eksklusifASi eksklusif adalah pemberian ASI (air susu ibu) sedini mungkin setelah persalinan,

diberikan tanpa jadwal dan tidak diberikan makanan lain, walaupun hanya air putih sampai bayi berumur 6 bulan. Setelah 6 bulan, bayi mulai dikenalkan dengan makanan lain dan tetap diberi ASI sampai bayi berumur 2 tahun. Bayi yang diberikan ASI secara eksklusif cenderung lebih sering pemberian pada bayi yang minum susu formula. Bayi yang baru lahir biasanya setiap 2 sampai 3 jam disusui oleh ibunya. Semakin bertambah usianya, waktu atau jarak antara menyusui akan meningkat karena kapasitas perut mereka menjadi lebih besar. Sebaliknya, bayi baru lahir yang hanya mengenal susu formula akan memulai minum susu formula kira-kira setiap 3 sampai 4 jam selama beberapa minggu pertama.Langkah-langkah mencapai ASI eksklusif ;

Menyusui dalam 1 jam setelah kelahiran Menyusui secara eksklusif. Hanya ASI. Artinya, tidak ditambah makanan atau minuman

lain, bahkan air putih sekalipun. Menyusui kapanpun bayi meminta (on-demand), sesering yang bayi mau siang dan

malam. Mengeluarkan ASI dengan memompa atau memerah dengan tangan Tidak menggunakan botol susu maupun empeng Mengendalikan emosi dan pikiran agar tenang

Manfaat ASI Eksklusif enam bulan daripada empat bulan :Untuk Bayi :

Melindungi dari infeksi gastrointestinal Bayi yang ASi eksklusif selama 6 bulan tingkat pertumbuhannya sama dengan yang

ASI eksklusif hanya 4 bulan Tidak menyebabkan kekurangan zat besi

Untuk Ibu : Menambah panjang kembalinya kesuburan pasca melahirkan, sehingga ;

o Memberi jarak antara anak yang lebih panjang alias menunda kehamilan

o Karena kembalinya menstruasi tertunda, ibu menyusui tidak membutuhkan zat besi

sebanyak ketika mengalami menstruasi Ibu lebih cepat langsing. Penelitian membuktikan bahwa ibu menyusui enam bulan

lebih langsing setengah kg dibanding ibu yang menyusui empat bulan. Lebih ekonomis.2

3. Menimbang balita setiap bulanPenimbangan bayi dan balita dimaksudkan untuk memantau pertumbuhannya setiap bulan.

Penimbangan bayi dan balita dilakukan setiap bulan mulai umur 1 bulan sampai 5 tahun di posyandu. Setelah bayi dan balita ditimbang, catat hasil penimbangan dibuku KIA (kesehatan ibu dan anak) atau KMS (kartu menuju sehat), maka akan terlihat berat badannya naik atau tidak naik.

Manfaat penimbangan balita setiap bulan di posyandu : Mengetahui apakah balita tumbuh sehat Mengetahui dan mencegah gangguan pertumbuhan dan balita

4

Page 5: Makalah SL Blok 2

Mengetahui balita yang sakit, berat badan 2 bulan berturut-turut tidak naik, balita yang berat sehingga dapat segera dirujuk ke puskesmas.

Mengetahui kelengkapan imunisasi Mendapatkan penyuluhan gizi.3

4. Menggunakan air bersihMenggunakan air bersih adalah rumah tangga yang menggunakan air bersih untuk

kebutuhan sehari-hari yang berasal dari air kemasan, air ledeng, air pompa, sumur terlindung dan penampungan air hujan dan memenuhi syarat yaitu tidak berasa, tidak berbau dan tidak berwarna. Sumber air pompa, sumur dan mata air terlindung berjarak minimal 10 meter dari sumber pencemar seperti tempat penampungan kotoran atau limbah. Air adalah kebutuhan dasar yang diperlukan sehari-hari untuk minum, memasak, mandi, berkumur, membersihkan lantai, mencuci alat-alat dapur, mencuci pakian dan sebagainya agar kita tidak terkena penyakit atau terhindar dari sakit.Manfaat menggunakan air bersih :

Terhindar dari gangguan penyakit seperti diare, kolera, disentri, thypus, kecacingan, penyakit mata, penyakit kulit atau keracunan.

Setiap anggota keluarga terpelihara kebersihan dirinya.2

5. Mencuci tangan dengan air bersih dan sabunPenduduk 5 tahun ke atas mencuci tangan sebelum makan dan sesudah buang air besar,

sebelum memegang bayi, setelah menceboki anak dan sebelum menyiapkan makanan menggunakan air bersih mengalir dan sabun. Manfaat mencuci tangan adalah agar tangan menjadi bersih dan dapat membunuh kuman yang ada ditangan, mencegah penularan penyakit seperti diare, kolera, dysentri, kecacingan, penyakit kulit, infeksi saluran pernapasan akut (ISPA), flu burung dan lainnya.3

6. Menggunakan jamban sehatJamban sehat merupakan jamban leher angsa dengan tangki septic atau lubang

penampungan kotoran sebagai pembuangan akhir dan terpelihara kebersihannya. Untuk daerah yang sulit air dapat menggunakan jamban cemplung, jamban plengsengan. Penggunaan jamban dimaksudkan agar tidak mengundang datangnya lalat atau serangga lain yang dapat menjadi penular penyakit.3

7. Memberantas jentik di rumah sekali semingguPemberantasan jentik nyamuk adalah suatu tindakan yang dilakukan untuk membasmi atau

memberantas telur, jentik dan kepompong nyamuk dengan berbagai cara dengan tujuan untuk menekan laju pertumbuhan nyamuk di lingkungan

Manfaat pemberantasan jentik nyamuk : Terbebas dari gigitan nyamuk Tercegah dari berbagai macam penyakit yang ditularkan melalui nyamuk Menekan laju pertumbuhan nyamuk di lingkungan

5

Page 6: Makalah SL Blok 2

Cara memberantas jentik nyamuk : Melakukan 3 M (menguras, menutup, mengubur) Mengganti air vas bunga dan tempat minum burung minimal seminggu sekali Memperbaiki saluran dan talang air yang tidak lancar atau rusak Menutup lubang-lubang pada potongan bambo/pohon dengan tanah dan mengeringkan

air yang ada di penampungan alami seperti diantara pelepah pisang Bubuhkan bubuk pembunuh jentik nyamuk (Abate) di tempat-tempat yang sulit dikuras

atau di daerah yang sulit air. Pelihara ikan pemakan jentik nyamuk seperti ikan kepala timah, ikan cupang dan ikan

nila. Memasanga kawat kasa dan tidur menggunakan kelambu Pencahayaan dan ventilasi di dalam ruangan harus memadai karena nyamuk ini senang

hinggap di kamar yang gelap Jangan biasakan menggantung pakaian karena nyamuk aedes aegypti senang hinggap di

benda-benda yang tergantung di dalam rumah seperti gordyn, baju/pakaian, dll. Menghindari gigitan nyamuk dengan menggunakan obat nyamuk (bakar, oles, elektrik,

dll) untuk mencegah gigitan nyamuk Pengasapan atau fogging dengan menggunakan mal athion danf enthion yang berguna

untuk mengurangi kemungkinan penularan aedes aegypti sampai batas tertentu.2-4

8. Makan buah dan sayur setiap hariSetiap anggota rumah tangga mengkonsumsi minimal 3 porsi buah dan 2 porsi sayuran

atau sbaliknya setiap hari. Makan sayur dan buah setiap hari sangat penting karena mengandung vitamin dan mineral yang mengatur pertumbuhan dan pemeliharaan tubuh serta mengandung serat yang tinggi.Manfaat vitamin yang ada di dalam sayur dan buah :

Vitamin A untuk pemeliharaan kesehatan mata Vitamin D untuk kesehatan tulang Vitamin E untuk kesuburan dan awet muda Vitamin K untuk pembekuan darah Vitamin c meningkatkan daya tahan tubuh terhadap infeksi Vitamin B mencegah penyakit beri-beri Vitamin B12 meningkatkan nafsu makanSerat adalah makanan yang berasal dari tumbuh-tumbuhan yang sangat berfungsi untuk

memelihara usus. Serata tidak dapat dicerna oleh pencernaan sehingga serat tidak menghasilkan tenaga dan dibuang melalui tinja. Serat tidak untuk mengenyangkan tetapi dapat menunda pengosongan lambung sehingga orang menjadi tidak cepat lapar.

Manfaat makanan berserat : Mencegah diabetes dan melancarkan buang air besar Menurunkan berat badan dan membantu proses pembersihan racun (detoksifikasi) Membuat awet muda dan mencegah kanker Memperindah kulit, rambut dan kuku Membantu mengatasi anemia

6

Page 7: Makalah SL Blok 2

Membantu perkembangan bakter yang baik dalam ususSayur harus dimakan 2 porsi setiap hari, dengan ukuran satu porsi sama dengan satu

mangkok sayuran segar atau setengah mangkuh sayuran matang. Sebaiknya sayuran dimakan segar atau dikukus, karena jika direbus cenderung melarutkan vitamin dan mineral. Buah-buahan harus dimakan 2-3 kali sehari. Contohnya, setiap kali makan setengah mangkuk buah yang diris, satu gelas jus atau satu buah jeruk, apel, jambu biji atau pisang. Makan berbagai macam buah karena akan memperkaya variasi zat gizi yang terkandung dalam buah.

Semua sayur bagus dimakan, terutama sayur yang berwarna (hijau tua, kuning, dan orange) seperti bayam, kangkung, daun katuk, wortel, selada hijau atau daun singkong. Semua buah bagus untuk dimakan, terutama yang berwarna (merah, kuning) seperti mangga, papaya, jeruk, jambu biji atau apel lebih banyak kandungan vitamin dan mineral serta seratnnya. Pilih buah dan sayur yang bebas pestisida dan zat berbahaya lainnya. biasanya cirri-cirisayur dan buah yang baik ada sedikit lubang bekas dimakan ulat dan tetap segar.2-4

9. Melakukan aktivitas fisik setiap hariSetiap anggota keluarga melakukan aktivitas fisik 30 menit setiap hari. Aktivitas fisik

adalah melakukan pergerakan anggota tubuh yang menyebabkan pengeluaran tenaga yang sangat penting bagi pemeliharaan kesehatan fisik, mental dan mempertahankan kualitas hidup agar tetap sehat dan bugar sepanjang hari. Jenis aktivitas fisik yang dapat dilakukan bisa berupa kegiatan sehari-hari, yaitu : berjalan kaki, berkebun, kerja tanah, mencuci pakaian, mencuci mobil, mengepel lantai, naik turun tangga, membawa belanjaan. Bisa berupa olahraga, yaitu : push up, lari ringan, bermain bola, berenang, senam, bermain tenis, yoga, fitness, angkat beban/berat

Aktivitas fisik dilakukan secara teratur paling sedikit 30 menit dalam sehari, sehingga dapat menyehatkan jantung, paru-paru serta alat tubuh lainnya. Jika lebih banyak waktu yang di gunakan untuk beraktivitas fisik maka manfaat yang diperoleh juga lebih banyak. Jika kegiatan ini dilakukan setiap hari secara teratur maka dalam waktu 3 bulan kedepan akan terasa hasilnya. Keuntungan melakukan aktivitas fisik secara teratur antara lain :

Terhindar dari penyakit jantung, stroke, osteoporosis, kanker, tekanan darah tinggi (hipertensi), kencing manis, dll.

Berat badan terkendali Otot lebih lentur dan tulang lebih kuat Bentuk tubuh menjadi bagus dan lebih bertenaga serta lebih bugar Lebih percaya diri Secara keseluruhan keadaan kesehatan menjadi lebih baik

Peran keluarga dan kader untuk mendorong anggota keluarga melakukan aktivitas fisik setiap hari :

Manfaatkan setiap kesempatan dirumah untuk mengingatkan tentang pentingnya melakukan aktivitas fisik

Bersama anggota keluarga sering melakukan kegiatan fisik secara bersama, misalnya lari pagi bersama, membersihkan rumah secara bersama-sama

7

Page 8: Makalah SL Blok 2

Ada pembagian tugas untuk membersihkan rumah atau melaksanakan pekerjaan di rumah

Kader mendorong lingkungan tempat tinggal untuk menyediakan fasilitas olahraga tempat bermain untuk anak

Kader memberikan penyuluhan tentang pentingnya melakukan aktivitas fisik.4

10. Tidak merokok di dalam rumahSetiap anggota keluarga tidak boleh merokok di dalam rumah. Hal ini karena : Nikotin menyebabkan ketagihan dan merusak jantung dan aliran darah Tar menyebabkan kerusakan sel paru-paru dan kanker CO menyebabkan berkurangnya kemampuan darah membawa oksign, sehingga sel-

sel tubuh akan mati.Rokok ibarat pabrik bahan kimia. Dalam satu batang rokok yang dihisap akan di keluarkan sekitar 4.000 bahan kimia berbahaya, diaantaranya adalah Nikotin, Tar, dan Carbon monoksida (CO).

Perokok AktifAdalah orang yang mengkonsumsi rokok secara rutin dengan sekecil apapun walaupun itu

Cuma 1 batang dalam sehari. Orang yang menghisap rokok walaupun tidak rutin atau hanya sekedar coba-coba dan cara menghisap rokok cuma sekedar menghembuskan asap walaupun tidak diisap akan tetap masuk ke dalam paru-paru.

Perokok PasifAdalah orang yang bukan perokok tetapi menghirup asap rokok orang lain atau orang yang

berada dalam satu ruangan tertutup dengan orang yang sedang merokok.Rumah adalah tempat berlindung, termasuk dari asap rokok. Perokok pasif harus berani menyuarakan haknya tidak menghirup asap rokok. Bahaya bagi perokok aktif dan perokok pasif :

Menyebabkan kerontokan rambut Gangguan pada mata, seperti katak Kehilangan pendengaran lebih awal dibanding bukan perokok Menyebabkan paru-paru kronis Merusak gigi dan menyebabkan bau mulut yang tidak sedap Menyebabkan stroke dan serangan jantung Tulang lebih mudah patah dan menyebabkan kanker kulit Menyebabkan kemandulan dan impotensi Menyebabkan kanker rahim dan keguguran

Ada 3 cara untuk berhenti merokok, yaitu berhenti seketika, menunda dan mengurang. Hal yang paling utama adalah niat dan tekad yang bulat untuk melaksanakan cara tersebut.

o Seketika

Cara ini merupakan upaya paling berhasil. Bagi perokok berat, mungkin perlu bantuan tenaga kesehatan untuk mengatasi efek ketagihan karena rokok mengandung zat aditif.

o Menunda

Perokok dapat menunda menghisap rokok pertama 2 jam setiap hari sebelumnya dan selama 7 hari berturut-turut.

8

Page 9: Makalah SL Blok 2

o Mengurangi

Jumlah rokok yang diisap setiap hari dikurangi secara berangsur-angsur dengan jumlah yang sama sampai 0 batang pada hari ke 7 atau yang di tetapkan, misalnya, dalam sehari-hari seorang perokok menghabiskan 28 batang rokok maka si perokok dapat merencanakan pengurangan jumlah rokok selama 7 hari dengan jumlah pengurangan sebanyak 4 batang sehari.2-4

BAB III

PENUTUP

Kesimpulan

PHBS dalam rumah tangga sangat dibutuhkan dan dapat mendatangkan berbagai manfaat. Dengan adanya PHBS dalam rumah tangga setiap anggota rumah tangga bisa meningkatkan kesejahteraannya dan tidak mudah sakit karena factor perilaku mempunyai andil dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. selain itu rumah tangga sehat dapat meningkatkan produktivitas kerja anggota rumah tangga. Dengan meningkatnya kesehatan rumah tangga, biaya yang tadinya dialokasikan untuk kesehatan dapat dialihkan untuk biaya investasi seperti biaya pendidikan dan usaha lain yang dapat meningkatkan kesejahteraan anggota rumah tangga. PHBS merupakan salah satu indicator untuk menilai kinerja pemerintah daerah kabupaten/kota di bidang kesehatan dan meningkatkan citra puskesmas dalam bidang kesehatan.

DAFTAR PUSTAKA

1. Efendy F. Keperawatan kesehatan komunitas : Teori dan Praktek dalam Keperawatan. Jakarta: Salemba Medika;2009.h.322

2. Maulana DJ. Promosi Kesehatan. Jakarta: EGC;2009.h.21-2

9

Page 10: Makalah SL Blok 2

3. Departemen Kesehatan RI. Warta kesehatan masyarakat. Departemen Kesehatan RI, Jakarta 2007.h.37

4. Safrudin, Hammidah. Kebidanan komunitas. Jakarta: EGC;2007.h.2075. Halim A. Dakwah pemberdayaan masyarakat : Pardigma Asli Metodologi. Pustaka

pesantren;2006.h.390

10