laporan site investigation pltm toblong

7/21/2019 Laporan Site Investigation PLTM Toblong

1/39


2/39

Pembangkit Listrik Tenaga Minihidro (PLTM) Toblong 2 x 3 MW Kabupaten Garut, Pro insi !a"a #arat

DAFTAR TABELDAFTAR TABEL

Tabel 2-1 Diskripsi BM dan P PLTM Toblong................................................2-4

Tabel 2-2 Total +ross (ead PLTM Toblong....................................................2-4

Tabel 3-1 "etersediaan Data ang Dapat Diku%pulkan....................................3-1

Tabel 3-2 Data Debit Bulanan * LR ikaengan $ingaja a...............................3-4

Tabel 3-3 Debit Bulanan Bendung PLTM Toblong............................................3-4

Tabel 3-4 Debit *ndalan PLTM Toblong.......................................................3-#

Tabel 3-5 (ujan (arian Ma i%u% Ta unan $tasiun Tarogong............................3-6

Tabel 3-! (asil *nalisa 0rekuensi (ujan Ren,ana $tasiun Tarogong 7%%8............3-12Tabel 3-# (asil Pengujian dengan Metoda $%irno'-"ol%ogoro'........................3-13

Tabel 3-6 Pe%ili an "ur'a Distribusi dengan s dan ".................................3-13

Tabel 3-9 ura (ujan Maksi%u% Ran,angan Metoda Log :or%al 2 Para%eter.....3-14

Tabel 3-1; Rekapitulasi Debit Banjir Ran,angan Beberapa Metoda.....................3-1#

Tabel 3-11 Debit Bajir Ran,angan Metoda (idrogra& $intetik :aka asu................3-16

iii


3/39


DAFTAR GAMBAR DAFTAR GAMBAR

+a%bar 1-1 Peta Lokasi Ren,ana PLTM Toblong...............................................1-3

+a%bar 2-1 Peta $ituasi Ren,ana PLTM Toblong...............................................2-5

+a%bar 2-2 Pro&il Me%anjang PLTM Toblong...................................................2-!

+a%bar 3-1 at, %ent *rea Lokasi Ren,ana Bendung PLTM Toblong......................3-3

+a%bar 3-2 0re


4/39


11PendahuluanPendahuluan1. Pendahuluan

1.1. La)ar Bela*an

Dala% rangka %eningkatkan pen ediaan tenaga listrik di =ndonesia serta dala%

usa a %engurangi ketergantungan pada ba an bakar %in ak batu bara dan gas

pe%erinta %elalui PT. PL: 7Persero8 %e%pun ai progra% untuk %eningkatkan

pe%bangunan pe%bangkit tenaga listrik alternati& non %in ak antara lain dengan

%e%an&aatkan potensi su%ber da a ala% air sungai ang ban ak tersedia di

seluru =ndonesia.

Dengan se%akin %ini%n a ,adangan %in ak bu%i di =ndonesia %aka

pe%an&aatan energi alternati& non %igas arus ditingkatkan. (al tersebut

di arapkan dapat %engurangi laju pengerukan su%ber da a energi tak

terbarukan k ususn a %in ak bu%i dan gas bu%i.

Dari sisi lain upa a tersebut di arapkan %a%pu untuk %e%perta ankan kualitas

lingkungan al tersebut berkaitan dengan > Proto$ol K%oto ?. Dala% protokol

tersebut disepakati untuk %ereduksi kerusakan lingkungan teruta%a

pen,e%aran udara akibat penggunaan ba an bakar &osil. Berkaitan dengan al

tersebut di atas %aka pe%an&aatan su%ber energi pri%er ang dapat

diperba arui la ak didorong dan al tersebut tertuang pada "ebijakan @nergi

:asional 7"@:8. Dala% al ini pe%an&aatan su%ber energi pri%er terbarukan

%ulai digalakkan dengan dilakukann a pe%bangunan PLTM baru.

$asaran uta%a pe%bangunan PLTM adala untuk %e%an&aatkan su%ber da a

ala% terbarukan (rene"able energ%) ang tersedia sebagai sala satu usa a

%eng e%at BBM dan %eningkatkan de'isa. Dan juga pe%bangunan PLTM ini

dilaksanakan terkait dengan progra% DM (&lean 'e elopment Me$hanism) di

%ana akan diperole ta%ba an peneri%aan dari progra% penurunan e%isi dan

serti&ikatn a. $ala satu upa a pe%an&aatan tersebut adala %engopti%alkan

potensi su%ber da a air ang ada di Pro'insi a/a Barat antara lain adalapotensi pada $ungai ikaengan.

1


5/39


1.2. Ma*(ud dan Tu&uan

Maksud dari pekerjaan ini adala untuk %endapatkan ga%baran se,ara lengkap

ren,ana pe%bangunan PLTM Toblong sebagai sala satu pe%bangkit listrik tenagaMini idro untuk %e%enu i kebutu an listrik di Pro'insi a/a Barat pada

u%u%n a dan "abupaten +arut pada k ususn a.

$edangkan tujuan dari kegiatan ini adala A

Melakukan kajian ter adap ren,ana pe%bangunan PLTM Toblong angopti%al sesuai dengan potensi ang tersedia ang %eliputi A aspek topogra&i

idrologi geologi dan kondisi sosial ekono%i %as arakat disekitar lokasi

pekerjaan.

Melakukan kajian ter adap ta apan pe%bangunan PLTM berdasarkanpotensi ang di asilkan PLTM dan kebutu an akan listrik pada daera

la anan.

Melakukan analisa ekono%i atau kela akan pro ek agar resiko kerugianin'estasi ang %ungkin ti%bul dapat diantisipasi serta %e%perkirakan

tingkat ke%a%puan laba usa a pada PLTM Toblong tersebut.

1.". Ruan Lin *up Pe*er&aan

Pekerjaan ang akan dilaksanakan dala% Detail @ngineering Design PLTM Toblong

2 3 M di "abupaten +arut Pro'insi a/a Barat adala sebagai berikut A

*. $tudi "ela akan ang %en,akup pekerjaan sebagai berikut A

1 1. Persiapan

2 2. Pengu%pulan Data $ekunder

3 3. Pe%etaan Topogra&i dan Pengga%baran

4 4. $tudi (idrologi

5 5. $tudi +eologi

! !. $tudi "elistrikan

# #. *nalisis Data Lapangan

6 6. Ran,angan Dasar

9 9. *nalisis 0inansial

1; 1;. Laporan Data Lapangan

11 11. Laporan $tudi "ela akan

2


6/39


12

B. Desain Dasar ang %en,akup pekerjaan A

13 1. :ota Desain14 2. Pengga%baran

15 3. R*B dan *nalisa (arga $atuan

1! 4. $pesi&ikasi Teknik Pekerjaan $ipil Loga%$ipil

1# 5. $pesi&ikasi Pekerjaan ( dro @lektro - Mekanikal

16 !. Doku%en Lelang Pekerjaan $ipil Loga% dan Pekerjaan ( dro @lektro

Mekanikal

19

1.$. Lo*a(i PLTM To,lon

PLTM Toblong terletak di "e,a%atan Peundeu "abupaten +arut Pro'insi a/a

Barat.

Peta lokasi PLTM Toblong dapat dili at pada +a%bar1-1.

Lokasi PLTM Toblong

3


7/39


+a%bar 1-1 Peta Lokasi Ren,ana PLTM Toblong

1.'. De(*rip(i Proye* PLTM To,lonRen,ana PLTM Toblong terletak di "e,a%atan Peundeu "abupaten +arut Propinsi

a/a Barat. Pada ren,ana lokasi studi ini %engalir $ungai ikaengan ang

berpotensi untuk dijadikan sebagai pe%bangkit listrik tenaga Mini idro 7PLTM8.

"ondisi D*$ 7Daera *liran $ungai8 ren,ana PLTM ini ,ukup luas ang %eliputi

ka/asan /ila a Peundeu dan Banjar/angi dengan luas D*$ pada lokasi ren,ana

bendung PLTM adala 166 45 k% 2. $ungai ikaengan ini %e%iliki beberapa anak

sungai ang %e%berikan debit sungai ang ,ukup untuk di%an&aatkan sebagai

pe%bangkit listrik.

Data ang diperole pada saat sur'e di lokasi potensi tersebut adala sebagai

berikut A

:a%a sungai A ikaengan

Lokasi bendung A Desa Toblong

"oordinat bendung A ;#C 35 ;9 2E L$ dan 1;#C 55 31 4E BT

"e,a%atan A Peundeu

"abupaten A +arut

Pro'insi A a/a Barat

1.+. %eluaran

(asil dari pekerjaan PLTM Toblong 2 3 M di "abupaten +arut Pro'insi a/a

Barat terdiri dariA

a. Laporan Penda uluan

b. Laporan $ur'ei Lapangan

,. Laporan @ngineering Desain

d. Laporan $tudi "ela akan

e. Laporan Ren,ana *nggaran Bia a Pro ek

&. Doku%en Lelang

4


8/39


1. . Si()e a)i*a Pelaporan

Laporan Survai Lapangan ini terdiri atas 6 (enam) Bab, dengan pokok bahasan

sebagai berikut :1 A Penda uluan

2 A $ur'e Topogra&i

3 A $ur'e (idrologi

4 A "ajian +eologi

5 A "ondisi "elistrikan

! A $ur'e Data Penunjang

5


9/39


22Survey Topo ra!iSurvey Topo ra!i2. Survey Topo ra!i

2.1. %ondi(i Lo*a(i S)udi

Pro ek PLTM Toblong se,ara ad%inistrati& terletak di desa Toblong "e,a%atan

Peunde "abupaten +arut di Propinsi a/a Barat berjarak sekitar 59 5 k% dari

"ota +arut dan 1 k% dari jalan ang %enuju ke lokasi pekerjaan. Ren,anaPenge%bangan PLTM Toblong berada di ketinggian F 265 % dari per%ukaan laut.

Di sebela barat lokasi PLTM berupa perbukitan dengan ketinggian berkisar F3;5

% dpl di sebala ti%ur berupa perbukitan dengan ketinggian berkisar F3;; %

dpl.

2.2. Re!eren(i %oordina)

)ntuk pe%etaan diperlukan suatu titik ikat ang digunakan untuk %engikat

pengukuran titik-titik detil dan %engontrol pengukuran titik ikat lainn a. Titik

ikat tersebut dapat berupa titik ikat re&erensi dan titik ikat se%entara. )ntuk

keperluan tersebut %aka di lokasi pro ek PLTM Toblong ini dibangun 2 bua titik

ikat re&erensi ang terbuat dari beton berukuran 72; 2; 1;;8 ang ditana% #5

,% ke dala% tana dan 25 ,% di atas per%ukaan tana . "arena tidak adan a

pengikatan ke sala satu titik ikat kerangka dasar nasional %aka siste% koordinatang digunakan pada pengukuran topogra&i di pro ek PLTM Toblong adala siste%

koordinat lokal.

2.". Survey Lapan an

"egiatan sur'e topogra&i %en,akup kegiatan sebagai berikut A

1. Pe%asangan Ben, Mark dan Patok-Patok Tetap.

2. Pengukuran Poligon.

1


10/39


3. Pengukuran aterpass.

4. Pengukuran $ituasi.

5. Pengukuran Pro&il Me%anjang dan Melintang

Masing-%asing kegiatan tersebut akan dijelaskan sebagai berikut A

*. Pe%asangan Ben, Mark

1. BM terbuat dari beton dengan ukuran 72; 2; 9;8 ,% seban ak 2 bua

di,at kuning dan diberi paku ang diberi tanda plus 7F8 dan diberi na%a.

2. arak antara kedua BM ang dipasang sekitar 25; % sedangkan jarak

antar patok-patok tetap sekitar 1; % untuk pengukuran pro&il

%e%anjang dan %elintang dan 25 % untuk pengukuran poligon.

B. Pengukuran Poligon

1. Pengukuran poligon dilaksanakan untuk %enetapkan posisi titik-titik ikat

pengukuran. Titik-titik ikat ini nantin a digunakan untuk %ere&erensikan

posisi ob ek-ob ek di lapangan se ingga pengga%baran peta situasi

dapat dilakukan.

2. Pada pengukuran poligon besaran ang diukur adala sudut dan jarak.

3. Metode penentuan titik-titik ikat adala dengan pengikatan ke belakang

aitu dengan %ene%patkan alat di atas titik-titik ikat.4. Pengukuran sudut dan jarak %enggunakan T eodolite ild T2 dengan

ketelitian dala% se,ond.

5. "etelitian alat pengukuran sudut adala 5E.

!. Titik ikat kerangka dasar ang dibuat berju%la 2; bua .

#. Penga%atan aGi%ut %ata ari tidak dilakukan karena kondisi lokasi

pro ek ang berupa le%ba serta ujan ang turun beberapa kali pada

saat pengukuran dilaksanakan.

6. Pengukuran kerangka dasar dlakukan ole 2 orang sur'e or dibantu ole

tenaga lokal seban ak 4 orang %e%erlukan /aktu 3 ari kerja.

. Pengukuran aterpass.

1. Pengukuran aterpass dilaksanakan untuk %enentukan beda tinggi tiap-

tiap titik ikat.

2. )ntuk %endapatkan beda tinggi ang teliti %aka %etode ang digunakan

adala %etode pen ipat datar.

3. *lat dite%patkan diantara titik-titik ikat dan ra%bu ukur dite%patkan diatas titik-titik ikat ang diukur ketinggiann a.

2


11/39


4. Ra%bu diba,a 2 kali 7double stand 2 kali berdiri alat8 se ingga

kesala an ang diti%bulkan akibat kesala an pada alat dapat dikurangi.

5. enis alat ang digunakan untuk pengukuran /aterpass adala

/aterpasss :=2.

!. Batas ketelitian tidak lebi dari 1;%% DH di%ana D adala panjangpengukuran 7k%8 dala% satu ari.

#. Pengukuran /aterpass dlakukan ole 1 orang sur'e or dibantu ole

tenaga lokal seban ak 3 orang %e%erlukan /aktu 4 ari kerja.

D. Pengukuran $ituasi.

1. Metode pengukuran ang digunakan untuk pe%buatan peta situasi lokasi

pro ek adala %etode pengukuran ta, %etri.2. Pada pengukuran situasi di a%bil seban ak %ungkin ob ek-ob ek ang

ada di area pengukuran seperti gedung saluran air batas jalan

je%batan dan lain-lain.

3. "etelitian alat ang dipakai adala 1 aitu T eodolite ild T;.

4. $ela%a pengukuran alat dite%patkan di atas titik-titik ikat ang ada.

5. Pengukuran situasi dilakukan ole 1 orang sur'e or %asing-%asing

dibantu ole tenaga lokal 3 orang %e%erlukan /aktu 9 ari kerja.

@. Pengukuran Pro&il Me%anjang dan Melintang.

1. Pengukuran pro&il %e%anjang dilakukan %e%anjang pada saluran

pe%buangan air sa%pai sepanjang garis ren,ana pensto,k.

2. Pengukuran pro&il %elintang dilakukan seban ak 1# kali dengan jarak

antar pengukuran ber'ariasi antara 5 -14 %.

3. Pengukuran pro&il %elintang dan %e%anjang dilakukan ole 1 orang

sur'e or %asing-%asing dibantu ole tenaga lokal seban ak 3 orang

%e%erlukan /aktu 3 ari kerja.

2.$. #a(il Survai Topo ra!i

(asil sur'e topogra&i pada ren,ana penge%bangan PLTM Toblong ini berupa A

1. Peta topogra&i dengan skala 1A 2.5;;

2. +a%bar pro&il %e%anjang dan %elintang

3. Deskripsi Ben, Mark

4. Data ukuran

5. Data asil itungan

3


12/39


Data ringkasan Deskripsi Ben, Mark 7BM8 ang dibangun disekitar ren,ana

penge%bangan PLTM Toblong dapat dili at pada Tabel 2-1.

Tabel 2-1 Di(*rip(i BM dan /P PLTM To,lon

0o orBM /P

%oordina) %e)in ian 3 45 3 4 6 3 4

BM. 1 6226;#.3!4 91!;55;.;1;

BM 6224;;.!55 9159#14.!#5

P 1 622655.2!6 9;!;53;.36;

P 2 6216!3.6;1 9159356.;15

P 3 6216##.144 9159216.!22

(asil sur'ai topogra&i berupa peta situasi topogra&i skala 1 A 55;; dan ga%bar

pro&il %e%anjang dan %elintang dapat dili at pada +a%bar 2-1 dan +a%bar 2-2.

Berdasarkan asil sur'e topogra&i nilai total gross ead lokasi PLTM Toblong

dapat dili at pada Tabel 2-2.

Tabel 2-2 To)al Gro(( #ead PLTM To,lon

0o 7raian #a(il Pen u*uran

1 Total +ross (ead 6; 2 %

(asil per itungan topogra&i selengkapn a dapat dili at pada Lampiran 2.1.

4


13/39


+a%bar 2-2 Peta $ituasi Ren,ana PLTM Toblong

5


14/39


+a%bar 2-3 Pro&il Me%anjang PLTM Toblong

!


15/39


""Survey #idrolo iSurvey #idrolo i". Survey #idrolo i

".1. 7 u

)ntuk %e%perole data-data lapangan 7pri%er %aupun sekunder8 dari kondisi

idrologi di lokasi PLTM Toblong dilakukan sur'ai idrologi dan idro%etri. Data-

data idrologi dan idro%etri diperlukan untuk kegiatan analisis idrologi dan

idrolika sungai. "egiatan sur'ai drologi dan idro%etri dala% ubungann a

dengan pekerjaan Detail @ngineering Design PLTM Toblong 2 3 M di "abupaten

+arut Pro'insi a/a Barat adala sebagai berikut A

1. Pengu%pulan data ujan dan data debit

2. *nalisis debit andalan

3. *nalisis debit banjir ren,ana

".2. Pen u pulan Da)a

$ebelu% %elakukan analisis terkait besarn a debit andalan %aupun debit banjir

pada bendung PLTM %aka arus dilakukan kajian tentang ketersediaan data

ang ada disekitar lokasi. Pengu%pulan data ini dilakukan untuk %engeta ui

sejau %ana data-data tersebut dapat digunakan untuk analisa idrologi.

Data idrokli%atologi ang diku%pulan dala% pekerjaan ini %eliputi data debit

dan data ujan.

"etersediaan data idrokli%atologi disekitar lokasi PLTM Toblong dapat dili at

pada Tabel 3-1.

Tabel 3-3 "etersediaan Data ang Dapat Diku%pulkan

0o 8eni( 0a a S)a(iun PeriodePen u pulan Da)a

1 (ujan Tarogong 199; - 2;112 Debit ikaengan 2;;6 - 2;1;

1


16/39


Data idrokli%atologi ang ber asil diku%pulkan tersebut berupa data arian

ang diperole dari Badan Meteorologi "li%atologi dan +eo&isika 7BM"+8 akarta

dan Balai ila a $ungai itandu i/ulan.

".". Anali(a Da)a

".".1 7 u

Data-data idrologi ang ber asil diku%pulkan ke%udian dianalisa dan

die'aluasi. (asil analisa dan e'aluasi data digunakan sebagai %asukan

dala% pengkajian per itungan idrologi di lokasi pekerjaan. Pengkajian

pekerjaan idrologi di%aksudkan untuk %eninjau dan %elengkapi data

ak ir ang tela ada.

Dari peninjauan lapangan dan data-data ang tela diku%pulkan %aka

dilakukan beberapa analisaIe'aluasi a/al ter adap studi dan data-data

tersebut. Langka ini dilakukan untuk %engeta ui lebi %endala%

tentang kondidi lapangan dala% kaitann a dengan la out plan PLTM

PLTM Toblong diren,anakan %e%an&aatkan aliran dari $ungai ikaengan.

$ungai ini %erupakan sala satu dari 33 sungai besar ang terdapat di

"abupaten +arut. $ungai ini ber%ata air di +unung ikura %engalir

kebagian selatan "abupaten +arut dan ber%uara di $a%udra =ndonesia.

"ondisi D*$ 7Daera *liran $ungai8 ikaengan pada ren,ana PLTM Toblong

,ukup luas ang %eliputi /ila a Peundeu dan Banjar/angi di "abupaten

+arut. Berdasarkan Peta Rupa Bu%i =ndonesia 7RB=8 skala 1 A 25.;;; dari

Bakosurtanal luas Daera *liran $ungai 7D*$8 sungai ikaengan pada

lokasi ren,ana bendung PLTM adala 166 45; k% 2 dengan panjang sungai

32 21 k%.

Daera *liran $ungai ikaengan pada lokasi ren,ana bendung PLTM dapat

dili at pada +a%bar 3-1.

2


17/39


+a%bar 3-4 at, %ent *rea Lokasi Ren,ana Bendung PLTM Toblong

".".2 Anali(a De,i) Andalan

"egiatan analisis ketersediaan air ditujukan untuk %e%perole in&or%asi

%engenai potensi atau ketersediaan air di lokasi kajian. Metode ang

paling ideal untuk %e%perkirakan potensi air per%ukaan adala dengan

%elakukan kajian berdasarkan data ,atatan debit sungai ang diperole

dari asil pengukuran langsung di titik ang ditinjau untuk durasi

pengukuran ang la%a 7ta unan8.

Data debit sungai ang diperola berupa data debit arian pada stasiun

* LR 7*uto%ati, ater Le'el Re,ord8 ikaengan ang terletak di Desa

$ingaja a "e,a%atan $ingaja a "abupaten +arut Pro'insi a/a Barat. Dari

data debit arian tersebut ke%udian dilakukan ko%pilasi %enjadi datadebit bulanan dan dapat asil ko%pilasi tersebut dili at pada Tabel 3-2.

Sun ai /i*aen an

3


18/39


Tabel 3-4 Data Debit Bulanan * LR ikaengan $ingaja a

TahunDebit (m 3 /detik)

Jan Peb Mar Apr Mei Jun Jul Ags Sep Okt o! Des2008 6.89 7.45 12.37 14.61 7.01 2.82 2.95 2.60 3.08 12.85 18.20 11.74

2009 14.66 9.30 12.14 16.06 12.01 9.02 5.38 2.57 2.14 9.59 8.48 9.14

2010 12.31 21.74 14.99 15.88 11.64 12.48 12.33 12.39 15.81 14.11 12.33 27.19

Rata-rata 11.28 12.83 13.16 15.51 10.22 8.11 6.89 5.86 7.01 12.19 13.00 10.49

Max 14.66 21.74 14.99 16.06 12.01 12.48 12.33 12.39 15.81 14.11 12.33 27.19

Min 6.89 7.45 12.14 14.61 7.01 2.82 2.95 2.57 2.14 9.59 8.48 9.14

Lokasi * LR $ungai ikaengan $ingaja a terletak di sebela ulu dari

lokasi ren,ana bendung PLTM Toblong.

)ntuk %engeta ui besarn a debit pada lokasi ren,ana bendung PLTM

Toblong dilakukan kalibrasi berdasarkan besarn a debit di lokasi * LR

sungai ikaengan tersebut.

(asil kalibrasi data debit pada bendung PLTM Toblong berdasarkan data

debit * LR dapat dili at pada Tabel 3-3

Tabel 3-5 Debit Bulanan Bendung PLTM Toblong

TahunDebit (m 3 /detik)

Jan Peb Mar Apr Mei Jun Jul Ags Sep Okt o! Des

2008 11.02 11.90 19.82 23.32 11.20 4.51 4.72 4.15 4.92 20.53 29.08 18.74

2009 23.41 14.87 19.37 25.66 19.19 14.40 8.59 4.09 3.42 15.34 13.56 14.60

2010 19.66 34.74 23.96 25.36 18.60 19.97 19.72 20.10 25.26 22.55 19.70 43.45

Rata-rata 18.03 20.50 21.05 24.78 16.33 12.96 11.01 9.45 11.20 19.47 20.78 25.60

Max 23.41 34.74 23.96 25.66 19.19 19.97 19.72 20.10 25.26 22.55 29.08 43.45

Min 11.02 11.90 19.37 23.32 11.20 4.51 4.72 4.09 3.42 15.34 13.56 14.60

)ntuk %eli at besarn a potensi debit pada tiap bulan %aka dibuatla

&re,uen, ,ur'e ang %engga%barkan besarn a potensi debit pada tiap

bulan. 0ungisn a adala untuk %engeta ui pada bulan apa saja debit

PLTM terpenu i dan tidak terpenu i se ingga dapat dilakukan kalkulasi

produksi dan %aintenan,e ang tepat.

0re


19/39


+a%bar 3-5 0re


20/39


21/39


Tabel 3-! Debit *ndalan PLTM Toblong

Persentase 0rekuensi Debit *ndalan

7K8 7 ari8 7% Is8

5 16 42.1651; 3! 32.2#6

15 55 2#.#5;

2; #3 24.!;6

25 91 21.691

3; 1;9 2;.453

35 126 19.495

4; 14! 16.21!

45 1!4 1!.459

5; 163 15.9#9

55 2;1 14.;14!; 219 12.544

!5 23# 1;.65;

#; 25! 9.;26

#5 2#4 #.#5;

6; 292 !.326

65 31; 5.2#3

9; 329 3.619

95 34# 3.212

1;; 3!5 1.3#;

"."." Anali(a De,i) Ban&ir

A. Anali(a Da)a /urah #u&an

Maksud dan tujuan dilakukan analisa debit banjir ini adala

untuk %engeta ui besarn a debit banjir ang akan terjadi pada

lokasi ang ditinjau dengan perioda ulang tertentu. Debit banjirini diper itungkan ang %e%pun ai pengaru langsung pada

konstruksi bangunan sipil teruta%a bendung.

Data ang digunakan pada analisa debit banjir berupa data

,ura ujan %aksi%u% ang terjadi dala% 1 ta un pada stasiun

ujan ang akan digunakan.

$tasiun ujan ang digunakan dala% analisa debit banjir ini

adala stasiun ujan Tarogong ang terletak diluar D*$ dan

#


22/39


berjarak 23 k% dari D*$ $ungai ikaengan. "arena stasiunujan ang digunakan dala% analisa ,ura ujan ini adala

tunggalIsatu aitu stasiun ujan Tarogong %aka stasiun iniang berpengaru pada lokasi studi se ingga &aktor bobot ang

berlaku adala bernilai satu.

Data ,ura ujan %aksi%u% dari stasiun Tarogong dapat dili at

pada Tabel 3-5.

Tabel 3-# #u&an #arian Ma9i u Tahunan S)a(iun Taro on

0o Tahun #u&an Ma9 3 41 199; #9.;

2 1991 11;.;

3 1992 9;.3

4 1993 112.;

5 1994 #4.!

! 1995 #3.6

# 199! 6;.;

6 199# 53.;

9 1996 #5.;

1; 1999 1;1.;

11 2;;; 52.;

12 2;;1 #;.;

13 2;;3 !;.;

14 2;;4 !!.;

15 2;;5 #4.;

1! 2;;! #4.;

1# 2;;# 95.;

16 2;;6 !1.;

19 2;;9 !4.;

2; 2;1; 55.;

21 2;11 6;.#

umber *asil +nalisa2

6


23/39


*nalisa data ,ura ujan %aksi%u% ini %eliputi A

a. Anali(a Fre*uen(i

*nalisis &rekuensi adala analisa ang digunakan untuk pera%alandala% arti %enentukan peluang terjadin a suatu peristi/a bagi

tujuan peren,anaan di %asa datang. ariate terbesar ang

didapatkan dari penga%atan ujan dan banjir biasan a tidak ada

sebesar atau lebi besar dari pada 'ariate ang besarn a

diperkirakan sebelu%n a. "arena itu perlu dibuat suatu ekstrapolasi

se,ara tepat an a %ungkin dilakukan bila persa%aan %ate%atis

dan lengkungn a diketa ui. *nalisis &rekuensi dilakukan untuk

%engeta ui distribusi ang sesuai dengan rentetan data ujanekstri% ang ada.

Berdasarkan data ,ura ujan %aksi%u% ang ber asil diku%pulkan

dilakukan analisa &rekuensi untuk %eng asilkan ,ura ujan ren,ana

titik dengan periode ulang 2 5 25 dan 5; dan 1;; ta un.

Metode ang digunakan untuk %elakukan analisis

distribusiIsebaran data ,ura ujan arian %aksi%u% ta unan

dala% periode ulang tertentu adala sebagai berikut A

1. Di()ri,u(i Gu ,el Tipe I

Persa%aan e%piris untuk distribusi +u%bel Tipe = sebagai

berikutA

N K Sx X .+ H

" NSn

YnY T H

OT N

Tr Tr 1

lnln

Di%ana A

N :ilai untuk perioda ulang tertentu

X N :ilai rata-rata itung data

$ N $i%pangan baku data

OT N :ilai reduksi data dari 'ariabel ang di arapkan

terjadi pada periode ulang tertentu

On N :ilai rata-rata dari reduksi data nilain atergantung dari ju%la data 7n8

9


24/39


$n N De'iasi standar dari reduksi data nilain a

tergantung dari ju%la data 7n8

$ N "oe&isien ke%en,engan

N ( )( ) ( )

3

1

3

21

S

X X nn

n n

i

i=

$ N De'iasi standar dari sa%pel

X N Rata-rata itung dari data sa%pel

i X N Data ke i

" N "oe&isien kurtosis

N( )

4

1

41

S

X X n

n

i

i=

2. Di()ri,u(i Lo -0or al Dua Para e)er

Distribusi log nor%al dua para%eter %e%pun ai persa%aan

trans&or%asi sebagai berikut A

Log N X S k X log.log +

Di%ana A

Log N :ilai logarit%a data ang di arapkan terjadi

pada peluang atau periode ulang tertentu

LogX N Rata-rata nilai logarit%a data asil

penga%atan

X S log N De'iasi standar logarit%a nilai asil

penga%atan

" N "arakteristik dari distribusi log nor%al. :ilai k

dapat diperole dari table ang %erupakan

&ungsi peluang ku%ulati& dan periode ulang


N 3 F 3


N 6 F ! ! F 15 4 F 1! 2 F 3

N "oe&isien 'ariasi N

N De'iasi standar populasi ln atau log

1;


25/39


N Rata-rata itung populasi ln atau log

". Di()ri,u(i Lo Per(on Tipe III

Distribusi log-Pearson Tipe === %erupakan asil trans&or%asidari distribusi Pearson Tipe === dengan %enggantikan data

%enjadi nilai logarit%ik. Persa%aan distribusi log Pearson

Tipe === sebagai berikutA

Log N X S G LogX log.+

$ N( )

( ) ( ) ( )33

log.2.1

loglog.

X S nn

X X n

" N

( )( ) ( ) ( ) ( )4

42

log.3.2.1

loglog

X S nnn

X X n

Di%ana A

Log N :ilai logarit%a data ang di arapkan terjadi

pada peluang atau periode ulang tertentu

LogX N Rata-rata nilai logarit%a data asil penga%atan

X S log N De'iasi standar logarit%a nilai asil penga%atan



$. Di()ri,u(i Fre:he) 3Gu ,el Tipe II4

Distribusi 0re, et disebut juga distribusi ekstre% tipe == atau

+u%bel tipe == dapat digunakan untuk analisis distribusi dari

data idrologi dengan nilai ekstre% peluang ku%ulati&

distribusi 0re, et dapat ditulis sebagai persa%aan berikutA

O N a 7log ;8

Para%eter a dan ; di itung dengan persa%aan berikutA

a N ( )

X S log

1282,1

; N ( X S X log445,0log

Di%ana A

LogX N Rata-rata nilai logarit%a data asil penga%atan

X S log N De'iasi standar logarit%a nilai asil penga%atan

O N :ilai 'ariabel reduksi +u%bel

11


26/39


$ N ( )( ) ( )

3

1

3

21

S

X X nn

n n

i

i=

$ N De'iasi standar dari sa%pel

X N Rata-rata itung dari data sa%pel

i X N Data ke i

" N

( )4

1

41

S

X X n

n

i

i=

Rekapitulasi asil per itungan analisa &rekuensi dengan

%etoda-%etoda tersebut diatas dapat dili at pada Tabel 3-!.

Tabel 3-6 #a(il Anali(a Fre*uen(i #u&an Ren:ana S)a(iun Taro on 3 4

0oPerioda7lan

3Tahun4

Me)oda Di()ri,u(i

Gu ,elTipe I

Lo 0or al 2Para a)er

Lo Pear(onTipe III

Fre:he)3Gu ,el Tipe II4

1 2 #3.!3# #3.993 #3.9;6 #1.62!

2 5 92.;;9 69.552 9;.416 6#.56;

3 1; 1;4.1#3 99.2#4 1;;.!!! 99.5!!4 25 119.541 11;.;93 112.!4# 115.6#2

5 5; 13;.943 119.!4; 12;.9#5 132.533

! 1;; 142.2!; 126.551 126.#;# 149.!3;

umber *asil +nalisa

'. Pen u&ian Para e)er

)ntuk %enentukan ke,o,okan 7 the goodness o- -it test 8

distribusi &rekuensi dari sa%ple data ter adap &ungsi distribusipeluang ang diperkirakan dapat %engga%barkanI%e/akili

distribusi &rekuensi tersebut diperlukan pengujian para%eter.

Pengujian para%eter tersebut dilakukan dengan %enggunakan

%etoda $%irno' "ol%ogoro'.

Metode "ol%ogoro'-$%irno' ang %erupakan uji kenor%alan

ang didasarkan pada nilai ' ang dide&inisikan sebagai

berikutA

D N 70n 7 8 0; 7 88

12


27/39


Di%ana A

D N :ilai de'iasi absolute %aksi%u% antara .n 7 x 8 dan

./ 7 x 8

:ilai D dibandingkan dengan nilai D kritis untuk ukuran tes

(asil pengujian dengan %enggunakan 2 %etoda diatas dapat

dili at pada Tabel 3-#.

Tabel 3-9 #a(il Pen u&ian den an Me)oda S irnov-%ol o orov

0o Me)oda Di()ri,u(i 0ilai 5 2 #i)un 0ilai 5 2 %ri)i( %e)eran an

1 Distribusi +u%bel Tipe = ;.;944 ;.294; Me%enu i

2 Distribusi Log :or%al 2 Para%eter ;.115 ;.294; Me%enu i

3 Distribusi Log Pearson Tipe === ;.;9!5 ;.294; Me%enu i

4 Distribusi 0re, t ;.1495 ;.294; Me%enu i

umber *asil +nalisa

Dari asil per itungan beberapa %etode ang dilakukan dan

berdasarkan asil )ji $%irno'-"ol%ogoro& %aka %etode

ang terpili adala Distribusi Log :or%al 2 Para%eter.Pe%ili an ini dilakukan karena nilai koe&isien

ke%en,enganI$ke/ness 7 s8 %endekati ; 7nol8 dan "oe&isien

kurtosisIkerun,ingan 7 "8 %endekati nilai 3 7tiga8.

(asil per itungan nilai s dan k dapat dili at pada Tabel 3-6.

Tabel 3-1; Pe ilihan %urva Di()ri,u(i den an /( dan /%

0o Me)oda Di()ri,u(i /( /* %e)eran an

1 Distribusi +u%bel Tipe = ;.!56 -;.159 Tidak Me%enu i

2 Distribusi Log :or%al 2 Para%eter ;.155 3.;43 Me%enu i

3 Distribusi Log Pearson Tipe === ;.216 -;.529 Tidak Me%enu i

umber *asil +nalisa

Besarn a ,ura ujan arian %aksi%u% ren,ana berdasarkan

Metoda Distribusi Log :or%al 2 Para%eter dapat dili at pada

Tabel 3-9.

13


28/39


29/39


< Nt3.6

r t dala% ja%

Di%ana A

N "oe&isien li%pasan

N "oe&isien reduksi

< N (ujan %aksi%u% 7% 3Ik% 2Idet8

* N Luas daera tangkapan ujan 7k% 28

Q N Debit %aksi%u% 7% 3I det8

L N Panjang sungai 7k%8

= N +radien sungai

t N Durasi 7ja%8T N Periode ulang 7ta un8

R N Rerata ujan %aksi%u% 7%%8

RT N (ujan %aksi%u% 7%%8

s N $tandar de'iasi

u N $tandar 'ariable dengan perioda ulang 7T8

r N (ujan 7%%8

n N Periode penga%atan

2. Me)ode Ra)ional Monono,e

Bentuk persa%aan dasar analisis debit banjir ren,ana 7design

&lood8 %etode Rational adala sebagai berikut A

Q N r & I 3 !

N #2

0.6

L

H

r N24R

2/3

t

24

t N L I

Di%ana A

Q N Debit banjir ren,ana periode ulang T 7ta un8

t N aktu konsetrasi 7ja%8R N ura ujan arian %aksi%u% 7%%8

15


30/39


r N =ntensitas ujan sela%a /aktu konsentrasi 7%% I ari8

N "e,epatan pera%batan banjir 7%%I ari8

N "oe&isien li%pasan air ujan

L N Panjang sungai 7k%8

S( N Beda tinggi antara titik terjau dan titik tinjau 7k%8

". #idro ra! Sa)uan Sin)e)i* 0a*aya(u

:aka asu dari epang tela %e%buat ru%us idrogra& satuan

sintetik dari asil pen elidikann a. Ru%us tersebut adala

sebagai berikutA

Qp N

( )0,30

T0,3Tp3,6

RAC

+

Di%ana A

Qp N Debit pun,ak banjir 7% 3Idet8

R; N (ujan satuan 7%%8

Tp N Tenggang /aktu 7ti%e lag8 dari per%ulaan ujan sa%pai

pun,ak banjir 7ja%8

N Tg F ;.6 Tr

Tg N aktu konsentrasi 7ja%8 tenggang /aktu dari titik berat

ujan sa%pai titik berat idrogra& 7ti%e lag8 dala% al ini

jikaA

L 15 k% tg N ;.21 L ;.#

L U 15 k% tg N ;.4 F ;.;56 L

Tr N Tenggang /aktu idrogra& 7 time base o- hidrogra- 8

N ;.5 sa%pai 1 tg

T;.3 N tg

N ( )tg LA0,47 0,25

)ntuk A

1. Daera pengaliran biasa N 2

2. Bagian naik idrogra& ang la%bat dan bagian

%enurun ang ,epat N 1.5

3. Bagian naik idrogra& ang ,epat dan bagian

%enurun ang la%bat N 3

Bagian lengkung naik 7rising li%b8 idrogra& satuan %e%iliki

1!


31/39


ru%us A

Qa N2.4

pp T

tQ

Di%ana A

Qa N li%pasan sebelu% %en,apai debit pun,ak 7% 3Idet8

t N /aktu 7ja%8

Bagian lengkung turun 7de,reasing li%b8 idrogra& satuan

Qd1 N 0,3TTpt

0,3Qp

Qd2 N 0,31,5T0,30,5TTpt

0,3Qp

+

Qd3 N 0,32T0,31,5TTpt

0,3Qp+

Rekapitulasi besarn a debit banjir ran,angan dengan berbagai

%etoda dapat dili at pada Tabel 3-1;.

Tabel 3-12 Re*api)ula(i De,i) Ban&ir Ran:an an Be,erapa Me)oda

0o %ala 7lan3Tahun4

De,i) Ban&ir Ran:an an 3 " de)i*4

Me)oda #a(per( Me)oda Ra)ional

Monono,eMe)oda 0a*aya(u

1 2 213.99; 46#.;1# 219.!!2

2 5 25!.555 569.425 2!5.651

3 1; 262.#46 !53.414 294.#13

4 25 311.539 #24.!24 32!.631

5 5; 33!.!39 #6#.4!2 355.1#3

! 1;; 359.612 64!.114 361.!2#

Dari ketiga %etode per itungan tersebut %aka ang dipakai untuk

per itungan selanjutn a adala asil per itungan dengan

lengkung naik lengkung turunQ

i

tr

0,8 tr tg

Qp

0,32 Qp0,3 Qp

Tp T 0,3 ,! T 0,3

1#


32/39


%enggunakan Metode (idrogra& $intetik :aka asu. Besarn a debit

banjir ran,angan berdasarkan %etoda tersebut dengan berbagai kala

ulang dapat dili at pada Tabel 3-11 dan +ra&ik 3-5.

Tabel 3-13 Debit Bajir Ran,angan Metoda (idrogra& $intetik :aka asu

0o%ala 7lan

3)ahun4De,i) Ban&ir Ran:an an 3 " de)4

1 2 219.!!2

2 5 2!5.651

3 1; 294.#13

4 25 32!.631

5 5; 355.1#3

! 1;; 361.!2#

+a%bar 3-6 )nit (idrogra& Banjir Ren,ana D*$ ikaengan Metoda ($$ :aka asu

16


33/39


$$%a&ian Geolo i%a&ian Geolo i

$. %a&ian Geolo i

$.1. %ondi(i Geolo i Re ional

Dari peta geologi ang disusun ole *lG/ar dkk 719698 struktur geologi ang

diju%pai di daera pe%ataan adala lipatan sesar dan kekar.

Lipatan ang terbentuk berara su%bu barat baratlaut-ti%ur tenggara pada

0or%asi Bentang dan utara baratlaut-selatan tenggara pada 0or%asi ja%pang.

Perbedaan ara su%bu ini disebabkan ole perbedaan ta apan dan intensitas

tektonika pada kedua satuan tersebut.

$esar ang diju%pai adala sesar nor%al dan sesar geser berara jurus u%u%n a

baratda a-ti%urlaut. $esar ini %elibatkan batuan-batuan Tersier dan "uarter

se ingga disebutkan ba /a sesar tersebut sesar %uda. Dari pola ara n a

diperkirakan ba /a ga a tektonikn a berasal dari sebaran selatan-utara dan

diduga terjadi paling tidak Jligosen *k ir-Miosen */al 7$ukendar 19#4 dikutip

ole *lG/ar 19698. Maka dapat diduga ba /a %ungkin sebagian sesar tersebut

%erupakan pengakti&an sesar la%a terjadi sebelu%n a.

"ekar u%u%n a terjadi pada batuan ang beru%ur lebi tua seperti ,onto n a

pada batuan 0or%asi a%pang dan diorit kuarsa.

Tektonik ang terjadi di daera pe%etaan pada Va%an Tersier sangat dipengaru i

ole penunja%an Le%peng $a%udera (india ke ba/a Le%peng *sia Tenggara.

Penunja%an ang terjadi pada Jligosen *k ir-Miosen */alITenga %eng asilkan

kegiatan gunung api bersusunan andesit dibarengi dengan sedi%entasi karbonat

di laut dangkal. $edi%entasi terjadi pada lereng di ba/a laut kegiatan

%ag%atik diak iri dengan penerobosan diorite kuarsa pada ak ir Miosen Tenga

%engakibatkan pe%ropilitan pada 0or%asi a%pang.

$etela terjadi perlipatan pengangkatan dan erosi %aka terjadi kegiatan%ag%atik ang %eng asilkan kegunung apian.

1


34/39


Pada Plio Plistosen kegiatan gunung api ke%bali terjadi dan disusul ole

serangkaian kegiatan gunung api "uarter */al sekarang ang tersebar luas di

bagian tenga dan utara daera pe%etaan.

$.2. %ondi(i Geolo i Lo*al

$e,ara &isiogra&i daera studi terletak pada Gona Pegunungan $elatan a/a

Barat bagian tenga 7Be%%elen 19498. $edangkan se,ara %or&ologi daera ini

terletak pada daera "eru,ut +unung *pi di%ana pada tubu gunung tersebut

sungai-sungai %ena%pakkan pola aliran %e%en,ar.

$e,ara stratigra&i lokasi pe%bangun PLTM Toblong berada pada Batuan

+unungapi Tua Takteruraikan 7Qt'8. Batuan ini terdiri dari tu& breksi tu& dan

la'a. Tu& terdiri dari tu& ablur ang alus tersilikakan dan terpropilitkan se,ara

sete%pat. Breksi tu& berko%ponen andesit dengan %asa dasar tu& berbatuapung.

$edangkan la'a bersusunan andesit piroksen dan basal %enunjukkan kekar

le%bar kekar %eniang dan struktur aliran. $ingkapan satuan ini terdapat di

daera selatan +. Papanda an dan +. ikura . $u%ber asal batuan gunungapi ini

tidak dapat diuraikan. Diduga sebagian besar terbentuk %elalui erupsi ,ela .)%ur satuan ini diduga adala Plio-Plistosen.

$.". %ondi(i %e e paan

"arena bangunan ini terletak di daera a/a Barat dala% peren,anaan ini

dipakai respons spe,tru% ge%pa /ila a 4 tana lunak dan &aktor reduksi 7R8

sebesar 4.5 dapat dipakai untuk gedung dengan struktur rangka pe%ikul %o%en%enenga . 0aktor keuta%aan 7=8 dapat dia%bil N 1.

Vona kege%paan untuk /ila a lokasi pekerjaan dapat dili at pada +a%bar 4-1.

2


35/39


+a%bar 4-9 Peta "ege%paan =ndonesia

3


36/39


''%ondi(i %eli()ri*an%ondi(i %eli()ri*an'. %ondi(i %eli()ri*an

'.1. %ondi(i %eli()ri*an di %a,upa)en Garu)

$ektor tenaga listrik di "abupaten +arut ta un 2;1; se,ara u%u% dapat

dikatakan %eningkat. (al ini dapat terli at dari jangkauan ju%la desa

berlistrik ju%la pelanggan dan listrik terjual ang terus %engala%i

peningkatan.

Berdasarkan E+arut Dala% *ngka 2;11E ju%la desa berlistrik di "abupaten

+arut se%akin %eningkat dari ta un ke ta un. (al ini dapat terli at ba /a

pada ta un 2;;6 dari 429 desaIkelura an di "abupaten +arut seban ak 416

desaIkelura an suda %endapat listrik 794.4K8. $ejak ta un 2;1; seluru

desaIkelura an di "abupaten +arut suda %endapat listrik. Dengan

%eningkatn a desaIkelura an %endapat listrik %en ebabkan terjadin apeningkatan ju%la pelanggan listrik. Pada ta un 2;;6 ju%la pelanggan listrik

seban ak 319.#59 pelanggan sedangkan pada ta un 2;1; ju%la pelanggan

listrik seban ak 351.;#4 pelanggan %aka terjadi peningkatan seban ak 9 6K.

Dari data tersebut didapat ba /a %asi ,ukup potensial untuk peningkatan

ju%la pelanggan listrik di "abupaten +arut.

u%la pelanggan terbesar adala jenis tari& Ru%a Tangga pada ta un 2;1;

aitu sebesar 94 4 K Disusul ke%udian adala jenis tari& $osial aitu sebesar

3 1K. u%la pelanggan terke,il adala jenis tari& industri aitu sebesar ; ;3K.

Da a terpasang terbesar pada ta un 2;1; adala pada jenis tari& Ru%a Tangga

sebesar 22.3;6.65; k * 76; 9K8 disusul ke%udian adala jenis tari& Bisnis sebesar

2#.;36.#;; k * 71; 3K8. Da a terpasang terke,il adala jenis tari& P ) aitu

sebesar 1.!29.263 k * 7; !K8.

u%la gardu distribusi di "abupaten +arut pada ta un 2;1; terdiri dari A

+ardu tiang ,antol 1.125 bua

+ardu tiang potal 356 bua

1


37/39


+ardu te%bok 35 bua

+ardu terbuka 3 bua

+ardu ubung 3 bua

+ardu te%bok 1-4 2 bua

$edangkan ju%la trans&or%ator distribusi terpasang di "abupaten +arut pada

ta un 2;1; terdiri dari A

1 5; k * 91! unit dengan da a 39.;25

51 1;; k * 3#! unit dengan da a 3#.!;;

1;1 2;; k * 1!4 unit dengan da a 2#.!6;

2;1 5;; k * 92 unit dengan da a 2!.;5;

5;1 1;;; k * ! unit dengan da a 3.#6;

'.2. %ondi(i %eli()ri*an %e:a a)an Peundeuy

Berdasarkan >+arut Dala% *ngka 2;1;E seluru desa di "e,a%atan Peundeu

suda %endapat listrik. Dari ju%la 5.##9 ru%a tangga ang terdapat di

"e,a%atan Peundeu ju%la pelanggan listrik ang ter,atat seban ak 2.9#4

pelanggan dan da a tersa%bung sebesar 1.#22.#;; k *. Dari data tersebut

didapat ba /a %asi ban ak ru%a tangga di "e,a%atan Peundeu ang belu%

%endapat pasokan listrik.

Lokasi PLTM Toblong terletak 1 5 k% dari grid aringan Tegangan Menenga7 TM8 PL:.

2


38/39


++Survey Da)a Penun&anSurvey Da)a Penun&an+. Survey Da)a Penun&an

+.1. #ar a Ma)erial Ban unan; 7pah dan Se+arut Dala% *ngka Ta un 2;11E panjang jalan di "abupaten +arut

adala 62# ## k% dengan kondisi jalan beraspal sepanjang 26; 32 k% kondisi

jalan berkerikil sepanjang 354 ;5 k% kondisi jalan tana sepanjang 19; 2; k%

dan kondisi lainn a sepanjang 4 2; k%. Dari sepanjang 62# ## k% jalan tersebut

sepanjang 3;5 k% berada dala% kondisi baik sepanjang 2;5 25 k% berada dala%

kondisi sedang sepanjang 3;5 k% dengan kondisi rusak dan sisan a dengan

kondisi rusak berat.

alan kabupaten ang %elintasi "e,a%atan Peunde terdiri dari A

Ruas jalan $ingaja a Toblong sepanjang 1; 6; k% dengan kondisi jalan

sebagian besar baik.

Ruas jalan Toblong $i%pang sepanjang 13 5; k% dengan kondisi rusak.

Ruas jalan a a%ukti isangkal sepanjang ! 5; k% dengan kondisi rusak.

1


39/39


0asilitas pelabu an laut ang terdekat dari lokasi pekerjaan adala pelabu an

irebon dengan jarak 1!9 k% dari "e,a%atan Peunde . $edangkan dari

pelabu an Tanjung Priok akarta sa%pai "e,a%atan Peundeu adala 2## k%.

laporan site investigation pltm toblong

Documents