laporan kinerja instansi pemerintah triwulan...

44
Laporan Kinerja Triwulan II Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TRIWULAN II KANTOR KEMENTERIAN AGAMA KABUPATEN SLEMAN TAHUN 2018 KANTOR KEMENTERIAN AGAMA KABUPATEN SLEMAN Alamat : Jl. Dr. Radjimin Sleman Kode Pos 55511 Telp: (0274) 868314, (0274) 869368 (Layanan Haji), Faxcimile (0274) 869675

Upload: others

Post on 28-Feb-2021

7 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TRIWULAN ...kemenagsleman.net/.../12/laporan-triwulan-II-_Kemenag.pdfLaporan Kinerja Triwulan II Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman

Laporan Kinerja Triwulan II Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman

LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH

TRIWULAN II

KANTOR KEMENTERIAN AGAMA KABUPATEN SLEMAN

TAHUN 2018

KANTOR KEMENTERIAN AGAMA KABUPATEN SLEMAN

Alamat : Jl. Dr. Radjimin Sleman Kode Pos 55511

Telp: (0274) 868314, (0274) 869368 (Layanan Haji), Faxcimile (0274) 869675

Page 2: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TRIWULAN ...kemenagsleman.net/.../12/laporan-triwulan-II-_Kemenag.pdfLaporan Kinerja Triwulan II Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman

Laporan Kinerja Triwulan II Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman

Page 3: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TRIWULAN ...kemenagsleman.net/.../12/laporan-triwulan-II-_Kemenag.pdfLaporan Kinerja Triwulan II Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman

Laporan Kinerja Triwulan II Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman

KATA PENGANTAR

Laporan Kinerja Kantor Kementerian Kementerian Agama Kabupaten Sleman ini

merupakan perwujudan pertanggungjawaban atas kinerja pencapaian tujuan dan sasaran

strategis Laporan Kinerja Tahun Anggaran 2018.

Laporan Kinerja Triwulan I ini merupakan bentuk akuntabilitas dari pelaksanaan tugas

yang berfungsi, antara lain sebagai alat penilai kinerja secara kuantitatif, merupakan wujud

akuntabilitas pelaksanaan tugas dan fungsi Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sleman

menuju terwujudnya good governance, dan sebagai wujud transparansi serta

pertanggungjawaban kepada masyarakat di satu sisi, dan di sisi lain, merupakan alat kendali

dan alat pemacu peningkatan kinerja setiap unit organisasi di lingkungan Kantor Kementerian

Agama Kabupaten Sleman.

Secara umum capaian kinerja Triwulan I sasaran telah sesuai dengan rencana yang

telah ditetapkan, meskipun, beberapa sasaran belum menunjukan capaian sesuai target.

Capaian kinerja ini sangat dipengaruhi oleh komitmen, keterlibatan dan dukungan aktif

segenap komponen Aparatur Sipil Negara Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sleman.

Sleman, 11 Juli 2018

Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten

Sleman

Drs. H. Sa’ban Nuroni, M.A

NIP. 196711171994031002

Page 4: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TRIWULAN ...kemenagsleman.net/.../12/laporan-triwulan-II-_Kemenag.pdfLaporan Kinerja Triwulan II Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman

Laporan Kinerja Triwulan II Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR …………………………………… i

DAFTAR ISI …………………………………… ii

BAB. I PERJANJIAN KINERJA …………………………….......... 1

BAB II CAPAIAN KINERJA ………………………………….... 5

BAB.III KENDALA DAN UPAYA TINDAK LANJUT …………………………………… 13

BAB.IV KESIMPULAN …………………………………… 34

LAMPIRAN

1. PERJANJIAN KINERJA

2. MATRIKS CAPAIAN KINERJA 3. FOTO 4. SP2D

ii

Page 5: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TRIWULAN ...kemenagsleman.net/.../12/laporan-triwulan-II-_Kemenag.pdfLaporan Kinerja Triwulan II Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman

Laporan Kinerja Triwulan II Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman

BAB I

PERJANJIAN KINERJA

Perjanjian Kinerja Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sleman Tahun 2018

adalah sebagai berikut:

No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target

(1) (2) (3) (4)

1 Meningkatnya Pembinaan Administrasi Hukum dan KLN

Terlayaninya layanan hukum 1 Layanan

2 Meningkatnya Pembinaan Administrasi Kepegawaian

Terlayaninya layanan Manajemen SDM

1 Layanan

3 Meningkatnya Pembinaan Administrasi Keuangan dan BMN

Terlayaninya Layanan Manajemen Keuangan

1 Layanan

Terlayaninya Layanan Perkantoran 12 Bulan Layanan

4 Meningkatnya Pembinaan Administrasi Organisasi dan Tata Laksana

Terlayaninya Layanan Manajemen Organisasi

1 Layanan

5 Meningkatnya Pembinaan Administrasi Perencanaan

Terlayaninya Layanan perencanaan 1 Layanan

6 Meningkatnya Pembinaan Administrasi Umum

Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

6 unit

Terlayaninya Layanan umum 1 Layanan

Terlayaninya Layanan perkantoran 12 Bulan Layanan

7 Meningkatnya Pembinaan Administrasi Informasi Keagamaan dan Kehumasan

Terlayaninya Layanan Hubungan Masyarakat dan Komunikasi

12 Layanan

8 Meningkatnya Pembinaan Kerukunan Hidup Umat Beragama

Jumlah Pengembangan Kerukunan Hidup Umat Beragama

1 Kegiatan

Jumlah Operasional SEKBER FKUB Kabupaten/Kota

1 Lokasi

Jumlah dialog lintas agama di Kabupaten/kota

1 Dialog

Dialog Lintas Agama di Kecamatan 1 Dialog

Jumlah Kampanye Hidup Rukun 10 Kegiatan

9 Meningkatnya Pengelolaan KUA dan Pembinaan Keluarga Sakinah

Jumlah Penghulu yang Terbina 40 Orang

Jumlah KUA yang Memenuhi Standar Pelayanan Minimal

52 Lokasi

Jumlah Keluarga Sakinah yang Terbina

1 Pasangan

Jumlah Bimbingan Perkawinan Pra Nikah

980 Orang

10 Meningkatnya Pengelolaan dan Pembinaan Pemberdayaan Zakat dan Wakaf

Jumlah Bantuan Operasional BAZNAS

1 Lembaga

Jumlah Masyarakat sadar Zakat dan Wakaf

80 orang

Jumlah Akreditasi Lembaga Zakat 5 Lembaga

Page 6: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TRIWULAN ...kemenagsleman.net/.../12/laporan-triwulan-II-_Kemenag.pdfLaporan Kinerja Triwulan II Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman

Laporan Kinerja Triwulan II Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman

Jumlah Legalitas Tanah Wakaf 5 Lokasi

11 Meningkatnya Pengelolaan dan Pembinaan Penerangan Agama Islam

Jumlah Tunjangan Penyuluh Agama Islam Non-PNS

142 Orang

Jumlah Penyuluh Agama Islam 142 orang

Jumlah Musabaqah Al-Quran dan Al Hadist

1 Kali

12 Meningkatnya Pengelolaan Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah

Jumlah Pengelolaan Hisab Rukyat 3 Kali

13 Meningkatnya Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Bimas Islam

Terlayaninya Layanan Perkantoran 24 Layanan

14 Meningkatnya Mutu dan Relevansi Pendidikan Agama Islam

Jumlah siswa PAI berdaya saing 10 orang

Jumlah dokumen standar nasional Pendidikan Agama Islam

1 Lokasi

Jumlah Guru PAI Non PNS penerima Tunjangan Profesi

120 Orang

Jumlah Siswa, Guru, dan Pengawas PAI Berprestasi penerima penghargaan

10 Orang

Jumlah Kurikulum dan Pembelajaran Pendidikan Agama Islam (termasuk K-13)

20 Guru

Jumlah Guru PAI yang meningkat kompetensinya

15 orang

Terlayaninya Layanan Internal 1 Orang

Terlayaninya layanan perkantoran 12 bulan

15 Meningkatnya Peningkatan Akses, Mutu, Relevansi, dan Daya Saing Pendidikan Keagamaan Islam

Jumlah layanan manajemen Pendidikan Keagamaan Islam

1 Dokumen

Jumlah dokumen standar nasional Pendidikan Keagamaan Islam

1 Dokumen

Jumlah Guru/Ustadz Pendidikan Keagamaan Islam Penerima Tunjangan Fungsional

30 Orang

Jumlah Sarana, prasarana dan meubelair lembaga pendidikan keagamaan Islam yang tersedia

1 Unit

Terlayaninya layanan Internal 1 Dokumen

16 Meningkatnya Peningkatan Akses, Mutu, dan Relevansi Madrasah

Jumlah Madrasah yang Terakreditasi 5 Lembaga

Jumlah Siswa Madrasah dan RA yang Berdaya Saing

5 Siswa

Terlayaninya Layanan Manajemen Madrasah dan RA

3 Dokumen

Jumlah ruang Kelas MI yang dibangun

1 Ruang

Jumlah Dokumen Standar Nasional Pendidikan

1 Dokumen

Page 7: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TRIWULAN ...kemenagsleman.net/.../12/laporan-triwulan-II-_Kemenag.pdfLaporan Kinerja Triwulan II Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman

Laporan Kinerja Triwulan II Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman

Jumlah Siswa MI penerima BOS 5853 Siswa

Jumlah Siswa MTs penerima BOS 3819 Siswa

Jumlah Siswa MA penerima BOS 2659 Siswa

Terlayaninya layanan Internal 1 Dokumen

17 Meningkatnya Peningkatan Kompetensi dan Profesionalitas Guru dan Tenaga Kependidikan Madrasah

Jumlah Guru Non-Pns penerima Tunjangan Profesi

217 Guru

Jumlah KKM/KKG/MGMP Madrasah Yang Diberdayakan

4 Lembaga

Jumlah Layanan Internal 2 Dokumen

Jumlah Layanan Perkantoran 12 Bulan Layanan

18 Meningkatnya Dukungan Manajemen Pendidikan dan Pelayanan Tugas Teknis Lainnya Pendidikan Islam

Terlayaninya Layanan Internal 1 Layanan

Terlayaninya Layanan Perkantoran 12 Bulan Layanan

19 Meningkatnya Dukungan Manajemen dan pelaksanaan tugas teknis lainnya Bimas Kristen

Terlayaninya Layanan Perkantoran 12 Bulan Layanan

20 Meningkatnya Penyelenggaraan Administrasi Perkantoran Pendidikan Bimas Kristen

Terlayaninya Layanan Perkantoran 12 Bulan Layanan

21 Meningkatnya Pengelolaan dan Pembinaan Agama Katolik

Jumlah Guru Non PNS Penerima Tunjangan Profesi

3 orang

Jumlah Guru Pendidikan Agama Katolik yang Meningkat Kompetensinya

60 orang

Jumlah Dukungan Layanan Pendidikan Katolik

1 Layanan

Terlayaninya layanan internal (overhead)

1 Layanan

22 Meningkatnya Pengelolaan dan Pembinaan Urusan Agama Katolik

Jumlah Keluarga Katolik yang Memperoleh Bimbingan Keluarga Bahagia

50 orang

Jumlah Lembaga Keagamaan Katolik yang Difasilitasi

3 Lembaga

Terlayaninya Dukungan Layanan Keagamaan Katolik

1 Layanan

23 Meningkatnya dukungan manajemen dan pelaksanaan tugas teknis lainnya Bimas Katolik

Terlayaninya layanan perkantoran 12 bulan

24 Meningkatnya penyelenggaraan administrasi perkantoran pendidikan Agama Katolik

Terlayaninya layanan perkantoran 12 bulan

25 Meningkatnya Penyelenggaraan Administrasi Perkantoran Pendidikan Bimas Hindu

Terlayaninya Layanan Perkantoran 12 Bulan Layanan

Page 8: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TRIWULAN ...kemenagsleman.net/.../12/laporan-triwulan-II-_Kemenag.pdfLaporan Kinerja Triwulan II Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman

Laporan Kinerja Triwulan II Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman

26 Meningkatnya Penyelenggaraan Administrasi Perkantoran Pendidikan Bimas Budha

Terlayaninya Layanan Perkantoran 12 Bulan Layanan

27 Meningkatnya Pelayanan Haji Dalam Negeri

Jumlah Pelayanan dokumen dan perlengkapan jemaah haji

945 Orang

Terlayaninya Layanan Internal 12 Bulan layanan

28 Meningkatnya Pembinaan Haji

Jumlah Petugas haji yang profesional

4 Orang

29 Meningkatnya Pengelolaan Dana Haji dan Sistem Informasi Haji

Jumlah Pengelolaan Keuangan Operasional Haji

1 Dokumen

Jumlah Pengelolaan Data dan Sistem Informasi Haji Terpadu

12 Bulan

30 Meningkatnya Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Penyelenggaraan Haji dan Umrah

Terlayaninya Layanan Dukungan Manajemen Eselon I

Bulan

Terlayaninya Layanan Internal 12 Bulan

Terlayaninya layanan perkantoran 12 Bulan

Page 9: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TRIWULAN ...kemenagsleman.net/.../12/laporan-triwulan-II-_Kemenag.pdfLaporan Kinerja Triwulan II Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman

Laporan Kinerja Triwulan II Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman

BAB II

CAPAIAN KINERJA

Pada tahun 2018 ini Program kegiatan di Kantor Kementerian Agama Kabupaten

Sleman meliputi 9 program kegiatan. Adapun upaya yang telah dilakukan dan capaian pada

Triwulan II adalah sebagai berikut:

I. Pada Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya

Kementerian Agama.

Sasaran ke -1 : Meningkatnya Pembinaan Administrasi Hukum dan KLN

Indikatornya adalah : Terlayaninya layanan hukum

Upaya yang dilakukan pada indikator ini adalah :

1. Pembinaan Penyusunan Keputusan dan Instrumen hukum Lainya

Capaian kinerja pada triwulan ini sudah mencapai 100 %

Sasaran ke -2 : Meningkatnya Pembinaan Administrasi Kepegawaian.

Indikatornya adalah : Terlayaninya layanan Manajemen SDM

Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini melaksanakan kegiatan antara lain:

1. Pembinaan Pegawai

2. Pembinaan Kepala/Pegawai KUA

3. Sumpah PNS

Capaian kinerja pada Triwulan I ini masih sebesar 0 %.

Sasaran ke-3 : Meningkatnya Pembinaan Administrasi Keuangan dan BMN.

Indikatornya adalah :

2. Terlayaninya Layanan Perkantoran

Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini adalah:

- Melakukan kegiatan Pembayaran gaji pegawai, tunjangan kinerja, uang makan.

Capaian kinerja pada Triwulan II ini mencapai 50 %.

Sasaran ke -4 : Meningkatnya Pembinaan Administrasi Organisasi dan Tata Laksana.

Indikatornya adalah :

1. Terlayaninya Layanan Manajemen Organisasi

Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain:

a. Melakukan kegiatan Review Penyusunan Laporan Kinerja

Capaian kinerja indikator ini pada Triwulan II sebesar 100 %.

b. Melakukan Kegiatan Rakor Penyusunan Laporan Kinerja Tahunan

Capaian kinerja indikator ini pada Triwulan II sebesar 100 %.

c. Melakukan Kegiatan Pembinaan Pengendalian Internal Kemenetrian Agama

Capaian kinerja indikator ini pada Triwulan II sebesar 100 %

Namun capaian kinerja pada indikator ini secara keseluruhan sebesar 0 %

karna belum semua kegiatan terlaksana

Page 10: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TRIWULAN ...kemenagsleman.net/.../12/laporan-triwulan-II-_Kemenag.pdfLaporan Kinerja Triwulan II Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman

Laporan Kinerja Triwulan II Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman

Sasaran ke -5 : Meningkatkan pembinaan administrasi perencanaan

Pada program ini tidak ada kegiatan yang dilaksanakan pada triwulan ke II sehingga

capaian kinerjanya masih sebesar 0%.

Sasaran ke -6 : Meningkatnya Pembinaan Umum.

Indikatornya adalah :

a. Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain:

1. Melakukan kegiatan pengadaan Fasilitas Perkantoran.

Capaian kinerja indikator ini pada Triwulan II sebesar 100 %.

b. Terlayaninya Layanan Perkantoran

Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain:

1. Melakukan kegiatan Operasional dan pemeliharaan kantor

Capaian kinerja indikator ini pada Triwulan II sebesar 50 %.

Sasaran ke -7 : Meningkatnya Pembinaan Administrasi Informasi Keagamaan dan

Kehumasan.

Indikatornya adalah :

a. Terlayaninya Layanan Hubungan Masyarakat dan Komunikasi

Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain:

1. Melakukan kegiatan Publikasi dan dokumentasi

Capaian kinerja indikator ini pada Triwulan I sebesar 0 %.

II. Pada Program Kerukunan Umat Beragama.

Sasaran ke -1 : Meningkatnya Pembinaan Kerukunan Hidup Umat Beragama.

Indikatornya adalah :

a. Jumlah Pengembangan Kerukunan Hidup Umat Beragama

Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain:

1. Melakukan kegiatan Pembinaan, Rapat Koordinasi dan Evaluasi Tugas Fungsi

KUB.

Capaian kinerja indikator ini pada Triwulan II sebesar 100 %.

III. Pada Program Bimbingan Masyarakat Islam.

Sasaran ke -1 : Meningkatnya Pengelolaan KUA dan Pembinaan Keluarga Sakinah.

Indikatornya adalah :

a. Jumlah Penghulu yang Terbina

Upaya yang dilakukan pada indikator ini adalah melakukan kegiatan pembinaan

Penghulu.

Capaian kinerja pada Triwulan II ini masih sebesar 100 %.

b. Jumlah KUA yang memenuhi standard pelayanan minimal

Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain:

Page 11: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TRIWULAN ...kemenagsleman.net/.../12/laporan-triwulan-II-_Kemenag.pdfLaporan Kinerja Triwulan II Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman

Laporan Kinerja Triwulan II Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman

1. Melakukan kegiatan:

a. Peningkatan Kualitas Manajemen Kelembagaan KUA

b. Sistem Informasi KUA

c. Layanan Nikah dan Rujuk

Capaian kinerja pada Triwulan II ini masih sebesar 29 %.

c. Jumlah Bimbingan Pra Nikah

Upaya yang dilakukan pada indikator ini adalah melakukan kegiatan Bimbingn Pra

Nikah.

Capaian kinerja pada Triwulan II ini masih sebesar 24 %.

Sasaran ke -2 : Meningkatnya Pengelolaan dan Pembinaan Pemberdayaan Zakat dan

Wakaf.

Indikatornya adalah :

a. Terbentuknya UPZ Masjid diwilayah Kab. Sleman sebagai upaya meningkatnya

kualitas pengumpulan dan pengelolaan potensi zakat masyarakat.

Upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain :

1. Melakukan sosialisasi Pembentukan UPZ Masjid sebanyak 2 kali kegiatan yang

diikuti oleh takmir Masjid dari 17 Kecamatan.

Capaian kinerja pada Triwulan II ini sudah 100 %.

Pembuatan Konten Iklan Penyuluhan Zakat dan Wakaf. Bekerjasama dengan

pihak Advertishing untuk membuat spanduk yang berisi pesan tentang zakat

dan wakaf sebanyak 34 buah dan di pasang di tempat- tempat strategis pada 17

Kecamatan di wilayah Kabupaten Sleman. Capaian kinerja pada Triwulan II ini

sudah 100 %.

Capaian kinerja pada triwulan II pada indikator ini secara keseluruhan adalah 53

%.

Sasaran ke -3 : Meningkatnya Pengelolaan dan Pembinaan Penerangan Agama Islam

Indikatornya adalah :

a. Jumlah Tunjangan Penyuluh Agama Islam Non PNS

Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain:

1. Pencairan Tunjangan Penyuluh Agama Islam Non PNS

Capaian kinerja pada Triwulan II ini masih 42 %.

b. Jumlah Penyuluh Agama Islam

Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain:

1. Pembinaan dan Peningkatan Kompetensi Penyuluh Agama Islam melalui

kegiatan Rapat Koordinasi Kelompok Kerja Penyuluh.

Capaian kinerja pada Triwulan II ini masih 50 %.

Sasaran ke -4 : Meningkatnya Pengelolaan Urusan Agama Islam dan Pembinaan

Syariah.

Page 12: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TRIWULAN ...kemenagsleman.net/.../12/laporan-triwulan-II-_Kemenag.pdfLaporan Kinerja Triwulan II Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman

Laporan Kinerja Triwulan II Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman

Indikatornya adalah :

c. Terlayaninya Layanan Hisab Rukyat

Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain:

2. Melakukan kegiatan Hisab Rukyat sebanyak 3 Kali Kegiatan yakni ; Awal

Ramadhan, Awal Syawal, Awal Dzulhijjah.

Capaian kinerja pada indikator ini masih 70 % karena baru dilaksanakan 2

kegiatan yakni Rukyat Hilal awal Ramadhan dan awal Syawal untuk awal

Dzulhijjah belum dilaksanakan.

d. Terlayaninya Layanan Verifikasi Arah Kiblat .

Upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain :

1. Melakukan kegiatan verifikasi terhadap masjid/mushalla dan lapangan di

wilayah Kab. Sleman sebanyak 20 Lokasi.

Capaian kinerja pada indikator ini sudah 100 % karena sudah terlaksana sejak

awal Triwulan I yakni bulan Januari s/d Maret, hanya pencairan keuangan dan

pelaporannya dilakukan di bulan April 2018.

Sasaran ke-5 : Meningkatnya Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis

Lainnya Bimas Islam

Indikatornya adalah :

a. Terlayaninya Layanan Perkantoran

2. Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain:Melakukan kegiatan

Layanan Perkantoran yaitu Pembayaran gaji pegawai, tunjangan kinerja, uang

makan, Operasional dan Pemeliharaan Kantor dan Operasional dan

Pemeliharaan KUA.

Capaian kinerja pada Triwulan II ini masih 50 %.

IV. Pada Program Pendidikan Islam

Sasaran ke-1 : Meningkatnya Mutu dan Relevansi Pendidikan Agama Islam

Indikatornya adalah :

a. Jumlah Siswa PAI Berdaya Saing

Upaya-upaya yang di lakukan pada indikator ini antara lain :

1. Melakukan kegiatan Pengembangan PAI Berwawasan Kebangsaan, diwujudkan

dengan kegiatan :

a. Penguatan Wawasan Islam Rahmatan Lil’alamin (ISRA) dan Multikultural

Siswa

Capaian pada triwulan II ini sebesar 50 %

b. Jumlah Dokumen Standar Nasional Pendidikan Agama Islam

Upaya-upaya yang di lakukan pada indikator ini antara lain :

1. Melakukan kegiatan Penyelenggaraan USBN PAI, antara lain berupa kegiatan :

a. Sosialisasi UASBN PAI

b. Monitoring USBN PAI

Page 13: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TRIWULAN ...kemenagsleman.net/.../12/laporan-triwulan-II-_Kemenag.pdfLaporan Kinerja Triwulan II Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman

Laporan Kinerja Triwulan II Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman

Capaian pada triwulan II ini sebesar 100 %

c. Jumlah Guru PAI Non PNS Penerima Tunjangan Profesi

Upaya-upaya yang di lakukan pada indikator ini antara lain :

1. Melakukan Pembayaran TPG PAI Non PNS On Going, yaitu :

a. Belanja Tunjangan Tenaga Pendidik Non PNS

Capaian pada triwulan ini sebesar 50 %

d. Jumlah Kurikulum dan Pembelajaran Pendidikan Agama Islam (Termasuk K-13)

1. Melakukan kegiatan Pengayaan Pembelajaran dan Penilaian Kurikulum PAI,

antara lain berupa kegiatan :

a. Bimtek Pembelajaran dan Pengembangan Kurikulum PAI bagi GPAI SD

b. Bimtek Pembelajaran dan Pengembangan Kurikulum PAI bagi GPAI SMP

c. Bimtek Pembelajaran dan Pengembangan Kurikulum PAI bagi GPAI

SMA/SMK

Capaian pada triwulan II ini sebesar 100 %

e. Jumlah Guru PAI yang Meningkat Kompetensinya

Upaya-upaya yang di lakukan pada indikator ini antara lain :

1. Melakukan kegiatan Peningkatan Kompetensi Guru, berupa kegiatan :

2. Bimtekh Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB) Guru PAI

Capaian kegiatan ini sudah tercapai pada triwulan I sebesar 100 %

f. Terlayaninya Layanan Internal

Upaya-upaya yang di lakukan pada indikator ini antara lain :

1. Melakukan kegiatan Dukungan Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi Unit, antara

lain berupa kegiatan :

a. Peningkatan Manajemen Sertifikasi Guru

b. Bimtek Penyusunan RPP dan Soal untuk GPAI

c. Pendampingan Kemah ROHIS

d. Pendampingan Pemetaan Kompetensi (PK) Online GPAI

e. Rakor Program Pendis

Capaian pada triwulan I ini masih sebesar 0 %

g. Terlayaninya Layanan Perkantoran

Upaya-upaya yang di lakukan pada indikator ini antara lain :

1. Melakukan Pembayaran TPG GPAI PAIS, yaitu :

a. Belanja Tunjangan Profesi Guru

Capaian pada triwulan ini sebesar 42 %

Sasaran ke -2 : Meningkatnya Peningkatan Akses, Mutu, Relevansi, dan Daya Saing

Pendidikan Keagamaan Islam.

Indikatornya adalah :

a. Jumlah layanan manajemen Pendidikan Keagamaan Islam.

Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain:

Page 14: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TRIWULAN ...kemenagsleman.net/.../12/laporan-triwulan-II-_Kemenag.pdfLaporan Kinerja Triwulan II Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman

Laporan Kinerja Triwulan II Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman

1. Menyelenggarakan kegiatan Bimtek dan Pemutakhiran Data PIP Pondok

Pesantren.

2. Menyelenggarakan Evaluasi PIP.

3. Melakukan Monitoring PIP.

Capaian kinerja pada Triwulan II ini sebesar 40 %.

b. Jumlah dokumen standar nasional Pendidikan Keagamaan Islam.

Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain:

2. Menyelenggarakan Bimtek Mekanisme Pendaftaran Wajar Dikdas Paket A/B/C

dan Peserta UNPK.

3. Melakukan Monitoring UNPK.

4. Menyelenggarakan kegiatan Rakord Pendidikan Keagamaan Islam bidang

Pondok Pesantren, Madarasah Diniyah Takmiliyah, dan TPA.

5. Menyelenggarakan POSPEDA.

Capaian kinerja pada Triwulan II ini sebesar 75 %.

c. Jumlah Guru/Ustadz Pendidikan Keagamaan Islam Penerima Tunjangan

Fungsional.

Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain:

1. Melaksanakan pembayaran Tunjangan Fungsional / Intensif.

Capaian kinerja pada Triwulan II ini sebesar 0 %

d. Jumlah Sarana, prasarana dan meubelair lembaga pendidikan keagamaan Islam

yang tersedia.

Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain:

6. Melakukan penyediaan meubelair pondok pesantren

Capaian kinerja pada Triwulan II ini masih 0 %.

e. Terselenggaranya layanan Internal.

Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain:

1. Melakukan kegiatan Penguatan Tusi Bidang Pendidikan Diniyah dan Pondok

Pesantren.

Capaian kinerja pada Triwulan II ini sudah 100 %.

Sasaran ke -3 : Meningkatnya Peningkatan Akses, Mutu, dan Relevansi Madrasah.

Indikatornya adalah :

Indikatornya adalah :

a. Siswa madrasah dan RA yang berdaya saing

Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain:

1. Mengadakan Kompetisi dan apresiasi bagi siswa madrasah

Capaian kinerja pada Triwulan II ini sebesar 80 %

b. Layanan manajemen pendidikan madrasah dan RA

Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain:

1. Mengadakan Bimtek penyusunan BOP

2. Mengadakan Bimtek penyusunan laporan BOS

Page 15: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TRIWULAN ...kemenagsleman.net/.../12/laporan-triwulan-II-_Kemenag.pdfLaporan Kinerja Triwulan II Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman

Laporan Kinerja Triwulan II Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman

3. Pemutakhiran data PIP

Capaian kinerja pada Triwulan II ini sebesar 67 %

c. Jumlah Ruang Kelas MI yang di bangun

Upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain/adalah:

1. Konsultasi dan koordinasi dengan Kan.Kemenag Sleman

2. Memantau perkembangan progres pembangunan

Capaian pada Triwulan II ini masih 0% tapi sudah ada realisasi anggaran.

d. Dokumen standar nasional pendidikan

Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain:

1. Penyelenggaraan UMBD MI

2. Penyelenggaraan UAMBN MTs

3. Penyelenggaraan UAMBN MA

Capaian kinerja pada Triwulan II ini sebesar 100 %

e. Siswa MI penerima BOS

Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain:

1. Dukungan operasional penyelenggaraan pendidikan

Capaian kinerja pada Triwulan II ini sebesar 83 %.

f. Siswa MTs penerima BOS

Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain:

1. Dukungan operasional penyelenggaraan pendidikan

Capaian kinerja pada Triwulan II ini sebesar 46 %

g. Siswa MA penerima BOS

Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain:

1. Dukungan operasional penyelenggaraan pendidikan

Capaian kinerja pada Triwulan II ini sebesar 47 %

h. Layanan Internal (Overhead)

Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain:

1. Melakukan Peningkatan Mutu Guru MI/MTs

2. Mengadakan bimtek penulisan karya tulis ilmiah

3. Peningkatan pengelolaan perpustakaan madrasah

4. Melakukan Pembinaan OSIS.

Capaian kinerja pada Triwulan II ini sebesar 100 %.

Sasaran ke -4 : Meningkatnya Peningkatan Kompetensi dan Profesionalitas Guru dan

Tenaga Kependidikan Madrasah.

Pada sasaran ini belum ada kegiatan yang dilaksanakan, sehingga capaiannya

masih 0 %.

Indikatornya adalah:

a. Jumlah guru non PNS penerima tunjangan profesi

Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain:

1. Pembayaran tunjangan profesi

Page 16: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TRIWULAN ...kemenagsleman.net/.../12/laporan-triwulan-II-_Kemenag.pdfLaporan Kinerja Triwulan II Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman

Laporan Kinerja Triwulan II Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman

Capaian kinerja pada Triwulan II ini sebesar 31 %.

b. Jumlah KKM/KKG/MGMP Madrasah yang di berdayakan

Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain:

1. Rakor kelompok kerja kepala MI

2. Rakor kelompok kerja kepala MTs

3. Rakor kelompok kerja kepala MA

4. Rakor kelompok kerja kepala RA

5. Rakor Pengawas.

Capaian kinerja pada Triwulan II ini sebesar 50 %.

Sasaran ke -5 : Meningkatnya Dukungan Manajemen Pendidikan dan Pelayanan Tugas

Teknis Lainnya Pendidikan Islam.

Indikatornya adalah :

a. Terlayaninya layanan Internal

Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain:

1. Melaksanakan kegiatan Dukungan Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi Unit

pada PD dan Pontren.

2. Menyelenggarakan kegiatan Peningkatan Mutu SDM Pengelola Lembaga

Pendidikan Keagamaan Islam.

3. Menyelenggarakan kegiatan Character Building Pendidikan Keagamaan Islam

pada PD dan Pontren.

4. Melakukan Pemutakhiran Data dan Informasi EMIS pada Pendidikan Diniyah

dan Pondok Pesantren.

5. Melakukan Pengadaan Alat Pengolah Data.

6. Melakukan kegiatan Dukungan Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi Unit PAIS

7. Melakukan kegiatan Koordinasi dan Konsultasi

8. Melakukan kegiatan Penguatan Data EMIS Guru PAI

9. Mengadakan Rakor EMIS PAIS

10. Melakukan kegiatan pengadaan alat perkantoran pada seksi Pendidikan

Madrasah berupa; laptop, LCD, kamera, dan printer.

Capaian pada triwulan I ini masih sebesar 0 % tapi sudah ada realisasi

anggaran

b. Terlayaninya Layanan Perkantoran

Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain:

1. Melakukan Pembayaran Tambahan Tunjangan Penghasilan Guru

2. Belanja Keperluan Perkantoran dan Belanja Barang Persediaan Barang

Konsumsi

3. Belanja Biaya Pemeliharaan Peralatan dan Mesin

4. Melakukan kegiatan Operasional dan Pemeliharaan Kantor.

5. Melakukan Koordinasi dan Konsultasi Seksi Pais

6. Melaksanakan koordinasi dan konsultasi seksi Pontren

Page 17: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TRIWULAN ...kemenagsleman.net/.../12/laporan-triwulan-II-_Kemenag.pdfLaporan Kinerja Triwulan II Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman

Laporan Kinerja Triwulan II Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman

Capaian pada triwulan II ini sebesar 50 %

V. Pada Program Bimbingan Masyarakat Kristen

Sasaran ke -1 : Meningkatnya Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis

Lainnya Bimas Kristen.

Indikatornya adalah :

Terlayaninya layanan Perkantoran

Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain:

1. Melakukan kegiatan:

Pembayaran Tunjangan Kinerja penyuluh agam Kristen.

Sasaran ke -2 : Meningkatnya Penyelenggaraan Administrasi Perkantoran Pendidikan

Bimas Kristen.

Indikatornya adalah :

Terlayaninya layanan Perkantoran

Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain:

1. Melakukan kegiatan:

Pembayaran Gaji, Tunjangan, dan Uang Makan Pegawai dan Guru

Pendidikan Agama Kristen.

Capaian kinerja pada Triwulan II ini masih 50 %.

VI. Pada Program Bimbingan Masyarakat Katolik

Sasaran ke -1 : Meningkatnya Pengelolaan dan Pembinaan Pendidikan Agama Katolik.

Indikatornya adalah :

a. Jumlah Guru Non PNS Penerima Tunjangan Profesi

Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain:

Melakukan kegiatan:

Pembayaran Tunjangan Profesi Guru Non PNS Pendidikan Agama Katolik

Capaian kinerja pada Triwulan II ini masih 33 %.

b. Jumlah Guru Pendidikan Agama Katolik Tingkat Dasar dan Menengah yang

Meningkat Kompetensinya

Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain:

Melakukan kegiatan:

Kegiatan telah terlaksana di Triwulan I, namun ada pencairan yang masuk di

Triwulan II

Capaian kinerja pada Triwulan II ini sebesar 100%.

c. Jumlah Dukungan Layanan Pendidikan Katolik

Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain:

Melakukan kegiatan:

Page 18: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TRIWULAN ...kemenagsleman.net/.../12/laporan-triwulan-II-_Kemenag.pdfLaporan Kinerja Triwulan II Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman

Laporan Kinerja Triwulan II Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman

Pembinaan dan Pemutakhiran Data Guru

Training Of Trainer (ToT) Bagi Guru

Bantuan Retret KKG dan MGMP

Bible Camp untuk Siswa Tingkat Dasar Angkatan 1

Bible Camp untuk Siswa Tingkat Dasar Angkatan 2

Bible Camp untuk Siswa Tingkat Menengah Angkatan 1

Bible Camp untuk Siswa Tingkat Menengah Angkatan 2

Rapat Koordinasi Fungsi Pendidikan Katolik

Capaian kinerja pada Triwulan II ini masih 0% namun realisasi anggaran sudah

ada.

d. Terlayaninya layanan internal (overhead)

Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain:

Melakukan kegiatan:

Pengadaan laptop untuk pengawas pendidikan agama Katolik

Capaian kinerja pada Triwulan II ini 100%.

Sasaran ke -2 : Meningkatnya Pengelolaan dan Pembinaan Urusan Agama Katolik

Indikatornya adalah :

a. Jumlah keluarga Katolik yang memperoleh bimbingan keluarga bahagia

Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain:

Melakukan kegiatan:

Pembinaan Bimbingan Keluarga Katolik

Capaian kinerja pada Triwulan II ini masih 0%.

b. Jumlah lembaga keagamaan katolik yang difasilitasi

Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain:

Melakukan kegiatan:

Pemberian Bantuan Kepada Lembaga Keagamaan Katolik

Capaian kinerja pada Triwulan II ini masih 0%

c. Jumlah dukungan layanan keagamaan katolik

Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain:

Melakukan kegiatan:

Pembinaan Iman dan Pemutakhiran Data Keagamaan

Capaian kinerja pada Triwulan II ini masih 0%

Sasaran ke -3 : Meningkatnya dukungan manajemen dan pelaksanaan tugas teknis

lainnya Bimas Katolik

Indikatornya adalah :

Terlayaninya layanan perkantoran

Page 19: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TRIWULAN ...kemenagsleman.net/.../12/laporan-triwulan-II-_Kemenag.pdfLaporan Kinerja Triwulan II Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman

Laporan Kinerja Triwulan II Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman

Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain:

Melakukan kegiatan:

Pembayaran gaji, tunjangan, dan uang makan pegawai bimas Katolik serta

operasional kantor bimas Katolik

Capaian kinerja pada Triwulan II ini sebesar 50%.

Sasaran ke-4 : Meningkatnya Penyelenggaraan Administrasi Perkantoran Pendidikan

Bimas Katolik

Indikatornya adalah :

Terlayaninya layanan perkantoran

Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain:

Melakukan kegiatan:

Pembayaran gaji, tunjangan, dan uang makan pengawas dan guru pendidikan agama

Katolik

Capaian kinerja pada Triwulan II ini sebesar 50%.

VII. Pada Program Bimbingan Masyarakat Hindu

Sasaran ke -1 : Meningkatnya Penyelenggaraan Administrasi Perkantoran Pendidikan

Bimas Hindu.

Indikatornya adalah :

a. Terlayaninya layanan perkantoran

Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain:

1. Pembayaran Gaji, Tunjangan, dan Uang Makan Guru Pendidikan Agama Hindu

Capaian kinerja pada Triwulan I ini sebesar 50 %.

VIII. Pada Program Bimbingan Masyarakat Budha

Sasaran ke -1 : Meningkatnya Penyelenggaraan Administrasi Perkantoran Pendidikan

Bimas Budha. Indikatornya adalah :

a. Terlayaninya layanan perkantoran

Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain:

1. Pembayaran Gaji, Tunjangan, dan Uang Makan Guru Pendidikan Agama Budha

Capaian kinerja pada Triwulan II ini sebesar 50 %.

IX. Program Penyelenggara Haji dan Umroh

Sasaran ke -1 : Meningkatnya Pelayanan Haji Dalam Negeri.

Indikatornya adalah :

a. Terlayaninya Pelayanan dokumen dan perlengkapan jamaah haji

Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain:

Page 20: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TRIWULAN ...kemenagsleman.net/.../12/laporan-triwulan-II-_Kemenag.pdfLaporan Kinerja Triwulan II Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman

Laporan Kinerja Triwulan II Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman

1. Melakukan kegiatan sosialisasi/orientasi penyelesaian dokumen dan

perlengkapan haji

a. Konsumsi Peserta, Panitia dan Narasumber

b. Belanja Stopmap Berkas Pembuatan Paspor, Perpanjangan dan

Penambahan Nama

c. Honor Panitia Sosialisasi Pembuatan Paspor

d. Honorarium Narasumber Sosialisasi Pembuatan Paspor

Capaian kinerja indikator ini pada Triwulan II sebesar 99 %.

2. Terlayani Pendampingan penyelesaian dokumen paspor kanim

Capaian kinerja indicator ini pada Triwulan II sebesar 0 %

b. Terlayaninya Layanan Internal

1. Terlayaninya Dukungan Layanan Internal untuk Pengelolaan kearsipan

menunjang pendaftaran jamaah haji

Capian kinerja indikator ini pada Triwulan II sebesar 90 %

Dapat disimpulkan bahwa capaian kinerja dari Program Meningkatnya Pelayanan Haji

Dalam Negeri secara keseluruhan sebesar 60 %.

Sasaran ke -2 : Meningkatnya Pembinaan Haji.

Indikatornya adalah :

2. Jumlah Haji yang Profesional

Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain:

d. Melakukan Rekrutmen/Seleksi Petugas Haji

Capaian kinerja indikator ini pada Triwulan II sebesar 50 %

Sasaran ke -3 : Meningkatnya Pengelolaan Dana Haji dan Sistem Informasi Haji.

Indikatornya adalah :

2. Terlayaninya Publikasi Haji di Media Massa

Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain:

3. Melakukan Publikasi di media Massa

Capaian kinerja pada Triwulan II ini sebesar 0 %.

4. Melakukan Belanja Stopmap dan berkas Pendaftaran Haji

Capian Kinerja pada Triwulan II ini sebesar 0 %

5. Terlayaninya Layanan Perkantoran

Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain:

6. Melakukan kegiatan Pembayaran gaji pegawai, tunjangan kinerja, uang makan

Capaian kinerja pada Triwulan II ini masih 0 %.

7. Terlayaninya Layanan Internal

Upaya-upaya yang dilakukan pada indicator ini antara lain :

1. Meningkatnya Pengadaan Peralatan Penunjang Siskohat

Capian kinerja pada Triwulan II ini sebesar 93 %

8. Terlayaninya Operasional Kantor dan Pemeliharaan Kantor

Page 21: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TRIWULAN ...kemenagsleman.net/.../12/laporan-triwulan-II-_Kemenag.pdfLaporan Kinerja Triwulan II Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman

Laporan Kinerja Triwulan II Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman

1. Melakukan Belanja Operasional Kantor

a. Melakukan kegiatan belanja keperluan jamuan tamu

b. Melakukan kegiatan belanja keperluan barang persediaan materai

c. Melakukan perjalanan koordinasi dan konsultasi

d. Operasional satuan kerja

Capaian kinerja pada Triwulan II ini sebesar 0 %

Dapat disimpulkan bahwa capaian kinerja dari Program Meningkatnya Pelayanan Haji

Dalam Negeri secara keseluruhan sebesar 23,25 %

Sasaran ke -4 : Dukungan manajemen dan pelaksanaan tugas teknis lainnya

penyelenggaraan haji dan umroh.

Indikatornya adalah :

a. Jumlah dukungan manajemen eselon I

Koordinasi penyelenggaraan Ibadah Haji

Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain:

1. Melakukan kegiatan:

d. Pemberangkatan dan Pemulangan Jemaah Haji

e. Mengadakan Evaluasi Penyelenggaraan Ibadah Haji

f. Mengadakan Monitoring dan Supervisi Administrasi Manasik pada KUA

g. Mengadakan Monitoring dan Supervisi Administrasi KBIH dan PPIU

h. Mengadakan Rapat Koordinasi Penyelenggaraan Haji dan KBIH

Capaian kinerja pada Triwulan II ini masih sebesar 0 %.

b. Terlayaninya Layanan Internal Pengelolaan kearsipan

Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini adalah:

Belanja Modal Peralatan dan Mesin penunjang Siskohat berupa perangkat

scanner untuk melakukan digitalisasi berkas.

Capaian kinerja pada Triwulan II ini masih sebesar 100 %.

c. Terlayaninya layanan perkantoran

Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain:

1. Melakukan pencairan gaji dan tunjangan

Capaian kinerja pada Triwulan II ini sebesar 50 %.

Pada Triwulan II Tahun 2018 capaian kinerja tiap program adalah sebagai berikut:

1. Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya

Kementerian Agama, capaian kinerja adalah : 40 %

2. Program Kerukunan Umat Beragama : 20 %

3. Program Bimbingan Masyarakat Islam : 34 %

4. Program Pendidikan Islam sebesar : 48 %

5. Bimbingan Masyarakat Kristen sebesar : 50 %

6. Bimbingan Masyarakat Katolik : 37 %

7. Bimbingan Masyarakat Hindu sebesar : 50 %

Page 22: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TRIWULAN ...kemenagsleman.net/.../12/laporan-triwulan-II-_Kemenag.pdfLaporan Kinerja Triwulan II Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman

Laporan Kinerja Triwulan II Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman

8. Bimbingan Masyarakat Budha : 50 %

9. Penyelenggaraan Haji dan Umrah : 55 %.

Dari uraian di atas, capaian kinerja dari 9 Program kegiatan Kantor Kementerian

Agama Kabupaten Sleman pada Triwulan II Tahun 2018 sebesar 42,67 %. Hasil capaian

kinerja triwulan II ini belum memenuhi target 50 %. Dengan pencapaian ini diharapkan pada

Triwulan III dapat mengejar pencapaian kinerja agar dapat memenuhi target 75 %.

Sedangan realisasi anggaran DIPA tahun 2018 di triwulan II ini adalah sebesar Rp.

47.440.776.904,- dari pagu total senilai Rp. 111.232.978.000,- atau sebesar 42,65 %.

Dengan rincian realisasi anggaran Triwulan II TA 2018 sebagai berikut:

No PROGRAM SATKER PAGU REALISASI %

1.

Program Dukungan Manajemen dan

Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya

Kementerian Agama

4.718.016.000

2.219.794.037

47,05 %

2. Program Kerukunan Umat Beragama 134.000.000 20.000.000 14,92 %

3. Program Bimbingan Masyarakat Islam 24.774.910.000 10.311.091.699 42,51 %

4. Program Pendidikan Islam 71.815.698.000 30.528.126.551 42,51 %

5. Program Bimbingan Masyarakat Kristen 2.414.437.000 967.550.861 40,07 %

6. Program Bimbingan Masyarakat Katolik 5.514.248.000 2.476563.509 44,91 %

7. Program Bimbingan Masyarakat Hindu 856.928.000 370.585.278 43,25 %

8. Program Bimbingan Masyarakat Budha 118.404.000 48.840.372 41,25 %

9. Program Penyelenggaraan Haji dan

Umroh

886.337.000 498.224.597 56,21 %

JUMLAH 111.232.978.000 47.440.776.904 42,65 %

Dari hasil realisasi anggaran Triwulan II ini juga masih belum mencapai target 50 % ,

langkah yang perlu diambil ke depan adalah mempercepat pelaksanaan kegiatan dan

diharapkan pada Triwulan III dapat mengejar target yaitu sebesar 75 %.

Page 23: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TRIWULAN ...kemenagsleman.net/.../12/laporan-triwulan-II-_Kemenag.pdfLaporan Kinerja Triwulan II Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman

Laporan Kinerja Triwulan II Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman

BAB III

HAMBATAN / KENDALA DAN UPAYA TINDAK LANJUT

Hambatan/kendala yang terjadi dalam mencapai sasaran strategis Kantor

Kementerian Agama Kabupaten Sleman dan Upaya Tindak Lanjut yang dilakukan untuk

mengatasi hambatan/kendala pada Triwulan II tahun 2018 per setiap indikator antara lain:

I. Pada Program Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis

Lainnya Kementerian Agama.

Sasaran ke -1 : Meningkatnya Pembinaan Administrasi Hukum dan KLN

Indikatornya adalah :

a. Terlayaninya layanan hukum.

Kegiatan dalam indikator ini adalah :

1). Pedoman Penyusunan Keputusan dan Instrumen Hukum Lainnya pada

Kementerian Agama.

Kendala-kendala dan Upaya-upaya yang dilakukan pada kegiatan:

Kendala yang dihadapi adalah : adanya beberapa materi yang masih didiskusikan

untuk dipilih sebagai materi utama, sedangkan dalam DIPA kegiatan kegiatan

hanya 1 kali kegiatan dan tidak ada honor narasumber apabila mengambil

narasumber dari luar Kementerian Agama.

Upaya untuk mengatasi adalah : materi dipilih yang paling dibutuhkan di Kantor

Kementerian Agama Sleman, dan narasumber berasal dari lingkungan

Kementerian Agama yang memiliki kemampuan/pemahaman di materi.

Pelaksanaan kegiatan ini tanggal 3 April 2018.

Sasaran ke-2 : Meningkatnya Pembinaan Administrasi Kepegawaian.

Indikatornya adalah :

a. Terlayaninya layanan Manajemen SDM

Kendala-kendala dan Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain:

1) Kegiatan Pembinaan Pegawai, Kepala /Ka. TU madrasah dan kepala /pegawai

KUA

Pada kegiatan-kegiatan tersebut di atas anggarannya untuk satu tahun dan

volume output dalam DIPA adalah 1 layanan, sehingga meskipun pelaksanaan

kegiatan sebagian sudah dilaksanakan dan sudah ada pencairan anggaran,

pencapaian tetap 0 %. Hal ini karena pencapaiannya output baru dapat ditulis

100 % apabila seluruh anggaran telah terealisasi.

Upaya untuk mengatasi adalah : mempercepat pelaksanaan kegiatan di triwulan

berikutnya.

2) Kegiatan FGD Kepegawaian

Kendala yang dihadapi adalah jadwal pelaksanaan kegiatan menunggu urutan

dari Kanwil karena tempat pelaksanaan diurutkan dari 5 kabupaten se- DIY.

Page 24: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TRIWULAN ...kemenagsleman.net/.../12/laporan-triwulan-II-_Kemenag.pdfLaporan Kinerja Triwulan II Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman

Laporan Kinerja Triwulan II Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman

Upaya yang dilakukan adalah mengajukan jadwal pelaksanaan ke Kanwil agar

pelaksanaan di Sleman sesuai dengan jadwal yang direncanakan, yaitu bulan

Agustus 2018.

3) Sumpah PNS

Kendala yang hadapi adalah kegiatan yang sebelumnya direncanakan pada

bulan April 2018 mundur menjadi Mei 2018 karna pada bulan April sampai

dengan awal Mei Madrasah melaksanakan Ujian Nasional sehingga sebagian

peserta Sumpah PNS tidak bisa mengikuti jika waktunya masih seperti jadwal

semula. Namun kegiatan sudah terlaksana pada tanggal 14 Mei 2018 tanpa

kendala yang berarti.

Sasaran ke-3 : Meningkatnya Pembinaan Administrasi Keuangan dan BMN.

Indikatornya adalah :

a. Terlayaninya Layanan Manajemen Keuangan

Kegiatan di indikator ini adalah:

1) Pembinaan Perbendaharan

Kendala dalam kegiatan adalah terdapat narasumber yang kurang jelas dalam

penyampaian materi.

Upaya yang dilakukan adalah memberikan waktu kepada peserta untuk

berdiskusi dengan narasumber terhadap materi yang tidak dipahami peserta.

2) Koordinasi Keuangan dan Kegiatan Semester I dan II

Kendala dalam kegiatan ini adalah : karena kegiatan berupa rakor tiap

semester, sehingga pelaksanaan di triwulan II belum ada. Kegiatan ini

direncanakan setelah penyelesaian Laporan Keuangan setiap semester .

Upaya yang dilakukan adalah segera melaksanakan kegiatan di bulan Juli 2018.

3) Rapat koordinasi Pengelola Keuangan dan Kegiatan

Kendala dalam kegiatan di indikator ini adalah Rapat Koordinasi Pengelola

Keuangan dan Kegiatan yang semula direncanakan bulan April 2018 tidak

terealisasi karena berdasarkan DIPA awal pada out put ini Rapat Koordinasi

Pengelola Keuangan dan Kegiatan dianggarkan untuk satu kali kegiatan yang

difokuskan pada bulan Oktober 2018 terkait dengan langkah-langkah akhir

tahun.

Upaya yang dilakukan adalah merencakan kegiatan di bulan Oktober April 2018.

b. Terlayaninya Layanan Perkantoran

Pada indikator ini kegiatannya adalah Pencairan Tunjangan dan Gaji Pegawai.

Kendala yang dihadapi adalah : kegiatan ini bersifat rutin tiap bulan, sehingga

kendala yang dihadapi oleh petugas adalah waktu dan penginputan data

perubahan pegawai harus update data per bulan, terkadang karena berbagai faktor

input dan update data terlambat. Sehingga petugas harus membuat ralat

pengajuan gaji/tunjangan.

Page 25: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TRIWULAN ...kemenagsleman.net/.../12/laporan-triwulan-II-_Kemenag.pdfLaporan Kinerja Triwulan II Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman

Laporan Kinerja Triwulan II Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman

Upaya yang dilakukan adalah selalu koordinasi dengan petugas terkait berkaitan

dengan gaji dan tunjangan.

Sasaran ke -4 : Meningkatnya Pembinaan Administrasi Organisasi dan Tata Laksana.

Indikator dalam sasaran ini adalah Terlayaninya Layanan Manajemen Organisasi.

Kendala-kendala dan Upaya-upaya yang dilakukan pada kegiatan dalam indikator ini

antara lain:

a. Penyusunan Laporan Kinerja

Kendala dari pelaksanaan kegiatan ini adalah :

- Narasumber dari kanwil Kanwil Kementerian Agama DIY tidak ada, karena

padatnya jadwal narasumber petugas/admin laporan kinerja pada Kanwil

Kementerian Agama DIY dalam mensosialisasikan e-kinerja keliling ke

kabupaten/kota;

- waktu bimtek sangat terbatas, sehingga peserta dari madrasah dan seksi tidak

menginput isian matriks sampai selesai;

- tempat pelaksanaan daya listriknya tidak memadai dalam pengisian batery

laptop sejumlah peserta yang hadir sehingga listrik sering mati.

Upaya yang dilaksanakan :

- Narasumber diisi oleh admin laporan kinerja kabupaten dengan diisi bimtek

pengisian matriks dari masing-masing peserta;

- Peserta menyelesaikan isian matriks dan laporan di tempat kerja masing-

masing dan dikumpulkan pada tanggal yang disepakati;

- Laptop yang tidak dipakai tidak dicharge agar daya listrik kuat.

b. Rakor Penyusunan Laporan Kinerja Tahunan

Kendala dari pelaksanaan kegiatan ini adalah : data realisasi anggaran dari seksi

kurang lengkap dan belum direkap per bulannya.

Upaya yang dilaksanakan :

Dilaksanakan sinkronisasi data realisasi anggaran dari masing-masing seksi. Agar

pelaporan sesuai dengan Laporan keuangan.

c. Penyelesaian TLHP

Kendala dari pelaksanaan kegiatan ini adalah : data hasil pemeriksaan LHP dari

BPK yang resmi tidak diterima oleh Kabupaten Sleman, sedangan notisi BPK sudah

ditindaklanjuti. Sehingga dalam pemaparan hanya sekedar membacakan notisi

BPK.

Upaya yang dilaksanakan :

Menanyakan ke kanwil Notisi BPK yang resmi dan akan dilaksanakan kegiatan

Penyelesaian TLHP lagi setelah hasil TLHP dilaksanakan.

d. Pembinaan Pengendalian Internal Kementerian Agama

Kendala dari pelaksanaan kegiatan ini adalah : kurangnya pemahaman Tim SPIP

terhadap materi SPIP.

Upaya yang dilaksanakan :

Page 26: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TRIWULAN ...kemenagsleman.net/.../12/laporan-triwulan-II-_Kemenag.pdfLaporan Kinerja Triwulan II Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman

Laporan Kinerja Triwulan II Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman

Melakukan sosialisasi kepada Tim SPIP secara tuntas. Kegiatan ini dilaksanakan

tanggal 26 April 2018.

e. Review Pelaksanaan PTSP

Kendala dari pelaksanaan kegiatan ini adalah : menunggu hasil evaluasi PTSP baik

materi, pelaksanaan maupun Penilaian Kepuasan Masyarakat.

Upaya yang dilaksanakan :

Melakukan Review Pelaksanaan PTSP pada bulan Juni 2018.

Sasaran ke -5 : Meningkatnya Pembinaan Administrasi Perencanaan.

Indikator pada sasaran ini adalah :

a. Terlayaninya layanan Perencanaan

Kegiatan dalam indikator ini adalah:

1) FGD Perencanaan

Kendala dari pelaksanaan kegiatan ini adalah : kegiatan masih menunggu

jadwal pelaksanaan FGD Perencanaan dari Kanwil, karena tuan rumah

pelaksanaan diurutkan oleh perencanaan kanwil.

Upaya yang dilaksanakan :

Meminta jadwal kepada perencanaan kanwil.

Sasaran ke -6 : Meningkatnya Pembinaan Administrasi Umum.

Dalam sasaran ini indikatornya adalah:

a. Jumlah Peralatan dan Fasilitas Perkantoran.

Kegiatan dalam indikator ini adalah: Tersedianya fasilitas perkantoran.

Kendala kegiatan ini adalah proses pengadaan finger printer yang lama karna

mencari spek yang sesuai dengan spesifikasi yang diharapkan.

Kegiatan ini sudah diselesaikan pada bulan Mei 2018.

b. Terlayaninya layanan umum.

Kegiatan dalam indikator ini adalah: Penyelenggaran PTSP

Kendala kegiatan ini adalah: tidak ada kendala yang berarti, karena penyelesaian

proses pengadaan sudah selesai dan spesifikasi barang sesuai dengan yang

dibutuhkan di ruang PTSP.

Upaya yang dilaksanakan adalah melanjutkan proses pengadaan berikutnya.

c. Terlayaninya layanan perkantoran.

Kegiatan dalam indikator ini adalah: Operasional dan pemeliharaan kantor.

Kendala kegiatan ini adalah: karena kegiatan berupa kegiatan rutin pemenuhan

kebutuhan sehari-hari perkantoran, SPJ dan penyerapan anggaran tidak bisa

diprediksi. .

Upaya yang dilaksanakan adalah meminta pegawai yang membuat spj operasional

sehari-hari mendata kebutuhan, merencanakan pencairan, lebih cermat dan tepat

waktu menyerahkan kelengkapan SPJ ke bendahara.

Page 27: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TRIWULAN ...kemenagsleman.net/.../12/laporan-triwulan-II-_Kemenag.pdfLaporan Kinerja Triwulan II Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman

Laporan Kinerja Triwulan II Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman

Sasaran ke -7 : Meningkatnya Pembinaan Administrasi Informasi Keagamaan dan

Kehumasan.

Dalam sasaran ini indikatornya adalah:

a. Terlayaninya Layanan Hubungan Masyarakat dan komunikasi. Kegiatan dalam

indikator ini adalah:

1) Pameran dan Promosi Pembangunan

Kendala kegiatan ini adalah: karena kegiatan pameran mengikuti jadwal

kegiatan Sekaten di Alun-alun Yogyakarta, maka belum dapat dilaksanakan di

triwulan ini. .

Upaya yang dilaksanakan adalah merencanakan kegiatan pada bulan Oktober

2018 sesuai dengan jadwal sekaten di Yogyakarta.

2) Publikasi dan dokumentasi

Kendala kegiatan ini adalah: kegiatan jadwalnya tidak bisa diprediksi, kegiatan

ini dilaksanakan sesuai even yang akan berlangsung dan yang perlu publikasi

dan dokumentasi .

Upaya yang dilaksanakan adalah merencanakan pada event- event besar dan

rutin.

3) Pameran Pembangunan Kab. Sleman.

Kendala kegiatan ini adalah: Kegiatan Pameran Pembangunan Kabupaten

Sleman dalam rangka memperingati Hari Jadi kabupaten Sleman yang

sebelumnya direncanakan akan dilaksanakan pada bulan Mei 2018 di undur

pelaksanaanya pada bulan juli 2018 karna Hari Jadi Kabupaten sleman

berdekatan dengan bulan puasa dan lebaran. Kegiatan Pameran Pembangunan

Kabupaten Sleman ini akan dilaksanakan pada tanggal 12 Juli sampai dengan

21 Juli 2018.

II. Pada Program Kerukunan Umat Beragama.

Sasaran pada program ini:

a. Meningkatnya Pembinaan Kerukunan Hidup Umat Beragama

Indikator pada sasaran ini adalah:

1) Jumlah Pengembangan Kerukunan Hidup Umat Beragama

Kegiatan dalam indikator ini adalah : Pembinaan, Rapat, Koordinasi dan

Evaluasi Tugas bulan April 2018 kegiatan berjalan dengan lancar dan tidak ada

kendala yang berarti.

2) Jumlah Operasional SEKBER FKUB Kabupaten/Kota

Kegiatan dalam indikator ini adalah : Pemberian Bantuan Operasional SEKBER

FKUB Tingkat Kabupaten/Kota.

Kendala yang dihadapi adalah: pemberian bantuan akan dilaksanakan setelah

proposal FKUB diserahkan ke Kementerian Agama Kab. Sleman.

Page 28: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TRIWULAN ...kemenagsleman.net/.../12/laporan-triwulan-II-_Kemenag.pdfLaporan Kinerja Triwulan II Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman

Laporan Kinerja Triwulan II Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman

Upaya yang dilakukan adalah segera menghubungi Tim FKUB Kabupaten untuk

segera menyerahkan proposal bantuan ke Kementerian Agama Kab. Sleman,

diharapkan bulan Juli 2018 sudah tersalurkan.

3) Jumlah dialog lintas agama di Kabupaten/kota

Kegiatan dalam indikator ini adalah : Dialog lintas agama di Kabupaten/kota.

Kendala yang dihadapi adalah: sinkronisasi jadwal dengan mendahulukan

kegiatan Rapat Kerja dan Pembinaan FKUB guna menyusun rencana kerja

tahun 2018 dan evaluasi tahun 2017, kegiatan direncanakan akan dilaksanakan

bulan Juli 2018

4) Jumlah dialog lintas agama di Kecamatan

Kegiatan dalam indikator ini adalah : dialog lintas agama di Kecamatan.

Kendala yang dihadapi adalah: pelaksanaan dialog disesuaikan dengan jadwal

yang direncanakan FKUB kecamatan.

Upaya yang dilakukan adalah segera koordinasi dengan FKUB Kecamatan

untuk segera merencanakan kegiatan dialog lintas agama di Kecamatan.

5) Kampanye Hidup Rukun

Kegiatan dalam indikator ini adalah : Rapat Koordinasi dan Pembinaan

Administrasi KUB.

Kendala yang dihadapi adalah: pelaksanaan disesuaikan dengan jadwal yang

direncanakan FKUB.

Upaya yang dilakukan adalah segera koordinasi dengan FKUB untuk segera

merencanakan kegiatan.

III. Pada Program Bimbingan Masyarakat Islam

Sasaran ke -1 : Meningkatnya Pengelolaan KUA dan Pembinaan Keluarga Sakinah

Indikatornya adalah :

a. Jumlah Penghulu yang terbina

Pada indikator ini kegiatan telah dilaksanakan di triwulan II, bulan April 2018.

Penyelenggaraan seleksi Musabaqoh Baca Kitab dan Karya Tulis Ilmiah target

peserta pada masing-masing seleksi sebanyak 12 orang. Dalam pelaksanaannya

untuk seleksi Musabaqoh Baca Kitab diikuti sebanyak 9 orang dan seleksi Lomba

Karya Tulis llmiah untuk Penghulu diikuti sebanyak 5 orang. Peserta kegiatan tidak

mencapai target karena pada saat kegiatan ada beberapa peserta yang

mengundurkan diri.

b. Jumlah KUA yang memenuhi standard minimal

Pada Indikator ini terdapat 3 kegiatan yaitu:

- Peningkatan Kualitas Manajamen Kelembagaan KUA melalui Kegiatan

Peningkatan Standar Mutu layanan Publik KUA telah dilaksanakan pada

triwulan II, bulan Maret 2018. Telah dilaksanakan dengan lancar di Balai Nikah

KUA Kecamatan Pakem yang dinilai memiliki ruangan cukup representatif dan

ber AC. Narasumber acara ini berasal dari kalangan Profesional yang

Page 29: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TRIWULAN ...kemenagsleman.net/.../12/laporan-triwulan-II-_Kemenag.pdfLaporan Kinerja Triwulan II Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman

Laporan Kinerja Triwulan II Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman

berkompeten dibidang Human Development. Pelaksanaan kegiatan ini tidak ada

kendala.

- Sistem Informasi KUA melalui Bimtek Terapan Aplikasi E-Monev, New Simkah,

dan E Model dilaksanakan pada Triwulan III. Kendala yang dihadapi kegiatan

belum dilaksanakan karena masih menunggu Aplikasi New Simkah dari Ditjen

Bimas Islam.

- Layanan Nikah dan Rujuk melalui Jasa Profesi dan transport Penghulu dan

Supervisi dan Pengelolaan PNBP. Kendala yang dihadapi pada Triwulan I untuk

Jasa Profesi dan Transport penghulu adalah pencairan anggaran yang

bersumber dari PNBP NR sudah mencairkan kekurangan Jasa Profesi dan

Transport tahun 2017 karena proses Revisi Anggaran sudah selesai . Transport

Untuk Supervisi dan Pengelolaan PNBP belum bias di cairkan pada Triwulan II

karena adanya revisi SK pencairan. Upaya yang dilakukn merevisi SK pencairan

- KUA Teladan melalui Penilaian KUA Teladan Tk. DIY telah terlaksana sesuai

jadwal yang di tentukan oleh Kanwil Kemenag Prov. DI Yogyakarta pada

tanggal 09 Mei 2018. .

c. Keluarga Sakinah

Indikatornya adalah :

- Keluarga Sakinah Teladan melalui Penilaian DBKS tingkat DIY. Kendala yang

dihadapi menyesuaikan jadwal yang di buat Kanwil Kemenag Prov. DI

Yogyakarta dan sampai saat ini belum ada jadwal kegiatan tersebut dari Kanwil.

- Bimbingan Keluarga Sakinah bagi Pasangan Muda Usia Nikah di Bawah 5

tahun dan Remaja. Telah dilaksanakan kegiatan di bulan Maret 2018 di RM.

Omah Cemara (Pecel Blora) tempat yang cukup representattif menyesuaikan

dengan budget yang ada. Berjalan lancar dan diikuti oleh semua peserta sesuai

undangan. Pelaksanaan kegiatan ini tidak ada kendala.

d. Bimbingan Perkawinan Pra Nikah

Indikatornya adalah:

- Bimbingan Perkawinan Pra Nikah Calon Pengantin. Kendala yang dihadapi

adalah karena anggaran kegiatan berasal dari PNBP NR sehingga untuk

pelaksanaan kegiatan harus menunggu terbitnya SE MP dari DJPB Kemenkeu

RI serta melihat ketersediaan anggaran setelah dikurangi untuk Jasa Profesi

dan Transport Penghulu. Upaya yang dilakukan tetap melaksanakan kegiatan

semaksimal mungkin menyesuaikan anggaran yang ada. Kegiatan ini

dilaksanakan mulai triwulan II pada bulan April 2018 di KUA Kec.Kalasan dan

KUA Kec, Prambanan. Setelah itu akan dilaksanakan pada bulan Juli, Agustus,

Oktober dan Desember 2018.

- Bimbingan Perkawinan Pra Nikah Remaja Usia Nikah. Kendala yang dihadapi

adalah karena anggaran kegiatan berasal dari PNBP NR sehingga untuk

pelaksanaan kegiatan harus menunggu terbitnya SE MP dari DJPB Kemenkeu

RI serta melihat ketersediaan anggaran setelah dikurangi untuk Jasa Profesi

Page 30: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TRIWULAN ...kemenagsleman.net/.../12/laporan-triwulan-II-_Kemenag.pdfLaporan Kinerja Triwulan II Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman

Laporan Kinerja Triwulan II Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman

dan Transport Penghulu. Upaya yang dilakukan tetap melaksanakan kegiatan

semaksimal mungkin menyesuaikan anggaran yang ada. Kegiatan ini

direncanakan akan dilaksanakan pada triwulan III dan triwulan IV.

Sasaran ke-2 : Program Pengelolaan dan Pembinaan Pemberdayaan Zakat dan Wakaf.

Meningkatnya Pembinaan dan Pengawasan Syari’ah Lembaga Zakat.

Indikatornya adalah :

a. Jumlah Bantuan Operasional BAZNAS

Pada Indikator ini belum dapat terlaksana sejak Triwulan I.

Kendala yang dihadapi yakni; terlambatnya BAZNAS membuat Proposal Kegiatan

ditambah dengan adanya berita revisi DIPA TA 2018 yang semula peruntukan BOP

BAZNAS sejumlah Rp. 10.000,000,- menjadi Rp. 8.000,000,- sehingga tidak bisa

direalisasikan pada Triwulan I dan II dan sampai pada saat ini belum bisa terealisasi

karena belum ada revisi DIPA nya.

Upaya Untuk mengatasi indikator ini adalah, koordinasi dengan Perencana untuk

segera melakukan revisi DIPA dan koordinasi dengan BAZNAS agar tetap

melaksanakan program kegiatan sesuai terjadwal dalam Proposal BAZNAS pada

Triwulan I .

b. Meningkatnya Jumlah Lembaga Zakat yang memiliki kualitas dan akuntabilitas

pengelolaan zakat secara baik sesuai Audit Syari’ah.

Pada indikator ini baru akan dilaksanakan pada Triwulan IV.

c. Terlayaninya Layanan Sertifikasi Tanah Wakaf untuk menyelamatkan legalitas

Tanah wakaf di wilayah Kab. Sleman.

Pada indikator ini dilaksanakan sejak Triwulan I dan akan diselesaikan hingga akhir

Triwulan IV.

Kendala yang dihadapi karena proses sertifikasi yang paling banyak adalah Tanah

yang sudah memiliki sertifikat tanah sah dari BPN, sedangkan ahli waris banyak

yang berdomisili di luar Kab. Sleman, bahkan di luar Jawa. Sehingga proses

sertifikasi banyak yang menunggu persetujuan dari para ahli waris.

Sasaran ke-2 : Meningkatnya Pengelolaan dan Pembinaan Penerangan Agama Islam.

Indikatornya adalah :

a. Jumlah Tunjangan Penyuluh Agama Non PNS

Indikatornya adalah :

Pencairan Tunjangan Penyuluh Agama Non PNS, Kendala yang dihadapi adalah

anggarannya untuk satu tahun dan volume output dalam DIPA adalah 1 layanan,

sehingga meskipun pelaksanaan kegiatan sebagian sudah dilaksanakan dan

sudah ada pencairan anggaran, pencapaian tetap 0 %. Hal ini karena

pencapaiannya output baru dapat ditulis 100 % apabila seluruh anggaran telah

terealisasi. Tunjangan PAH pada Triwulan II ini telah dibayarkan untuk bulan Maret

Page 31: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TRIWULAN ...kemenagsleman.net/.../12/laporan-triwulan-II-_Kemenag.pdfLaporan Kinerja Triwulan II Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman

Laporan Kinerja Triwulan II Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman

s/d Mei 2018. Upaya untuk mengatasi mempercepat pencairan Tunjangan di

triwulan berikutnya.

b. Jumlah Penyuluh Agama Islam

Indikatornya adalah :

Pembinaan dan Peningkatan Kompetensi Penyuluh Agama Islam melalui kegiatan

Rapat Koordinasi Kelompok Kerja Penyuluh telah dilaksanakan pada bulan April

2018 sebanyak 1 kegiatan. Dan masih ada 1 kegiatan Rakor Pokjaluh lagi yang akan

dilaksanakan pada Triwulan III.

c. Jumlah Musabaqoh Al Qur’an dan Al Hadist

Indikatornya adalah :

Penyelenggaraan MTQ/STQ Tingkat Kabupaten / Kota melalui Penyelenggaraan

MTQ/STQ Tingkat Kabupaten Sleman. Kendala yang dihadapi jadwal kegiatan

mengikuti Jadwal Kegiatan MTQ dari Pemerintah Daerah Kabupaten Sleman.

Sasaran ke -3: Meningkatnya Pengelolaan Urusan Agama Islam dan Pembinaan

Syariah.

Indikatornya adalah :

e. Terlayaninya Pengelolaan Hisab Rukyat.

Pada indikator ini kegiatan baru dilaksanakan Rukyat Hilal Awal Ramadhan dan

Syawal sedangkan untuk Rukyat Hilal awal Dzulhijjah belum terlaksana.

f. Terlayaninya Layanan Verifikasi Arah Kiblat Masjid,Mushalla dan lapangan.

Pada indikator ini sudah terlaksana sejak awal Triwulan I, sebanyak 20 lokasi

Masjid/Mushalla dan lapangan. Kendala yang dihadapi realisasi keuangan bulan

maret namun pelaporannya dilakukan pada bulan April 2018.

Sasaran ke-4 : Meningkatnya Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis

lainnya Bimas Islam

Indikatornya adalah :

Terlayaninya Layanan Perkantoran

Dalam sasaran ini tidak ada kendala, karena target capaian output triwulan II telah

sesuai, yaitu 50 %.

IV. Pada Program Pendidikan Islam

Sasaran ke-1 : Meningkatnya Mutu dan Relevansi Pendidikan Agama Islam

Indikatornya adalah :

a. Jumlah Siswa PAI Berdaya Saing

Pada indikator ini kegiatan sudah dilaksanakan pada triwulan II, bulan Maret dan Mei

2018. Kendala yang dihadapi masih sedikit siswa yang mengikuti kegiatan Penguatan

Wawasan ISRA dan Multikultural Siswa. Hal ini disebabkan karena terbatasnya SDM,

Dana dan Sarana Prasarana dan upaya untuk mengatasi adalah dengan mengajukan

anggaran di tahun berikutnya.

Page 32: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TRIWULAN ...kemenagsleman.net/.../12/laporan-triwulan-II-_Kemenag.pdfLaporan Kinerja Triwulan II Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman

Laporan Kinerja Triwulan II Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman

b. Jumlah Dokumen Standar Nasional Pendidikan Agama Islam

Pada indikator ini kegiatan Penyelenggaraan USBN PAI berupa kegiatan Sosialisasi

USBN PAI dan Monitoring USBN PAI sudah dilaksanakan pada triwulan II.

Kendala yang dihadapi yaitu soal USBN yang harus digandakan sendiri oleh pihak

sekolah sehingga mengurangi tingkat kerahasiaan dan koreksi jawaban soal masih

dikerjakan di masing-masing sekolah, hal ini bisa mengurangi keakuratan hasil tes

dari siswa sekolah. Upaya yang dilakukan untuk mengatasi hal tersebut yaitu dengan

mengusulkan kepada Dinas Pendidikan, bahwa sebaiknya soal USBN PAI diterima di

sekolah sudah digandakan serta dalam keadaan tersegel dan koreksi jawaban

sebaiknya terpusat tidak di sekolah masing-masing.

c. Jumlah Guru PAI Non PNS Penerima Tunjangan Profesi

Pada Tr iwulan ini pembayaran Tunjangan profesi bagi guru PAI non

PNS dibayarkan sebanyak 3 bulan. Sehingga sampai pada Tr iwulan II

in i tunjangan profesi GPAI non PNS sudah dibayarkan s ebanyak 5

bulan. Kendala yang dihadapi adalah :

1. Juknis pencairan TPG bagi GPAI non PNS tahun 2018 sebagai dasar

pencairan tunjangan, masih menuai pro dan kontra karena adanya

peraturan perundangan yang mengalami perubahan, antara lain

perhitungan pajak dan tetap dibayarkannya tunjangan profesi guru

meskipun guru yang bersangkutan sedang mengambil cut i . Upaya

yang di lakukan untuk mengatasi adalah tetap mencairkan tunjangan

profesi guru tersebut dengan dasar hasi l rapat koordinasi pengelola

TPG dengan Pendis Kanwil , sehingga penyerapan anggaran

ter laksana dengan baik .

2. Aplikasi SIMPATIKA yang belum sempurna, sedangkan salah satu persyaratan

dibayarkannya TPG adalah dengan adanya SKMT dan SKBK yang tercetak dari

aplikasi SIMPATIKA. Upaya yang dilakukan adalah dengan menggunakan SKMT

dan SKBK manual yang disertai surat pernyataan bahwa guru tersebut layak

dibayarkan tunjangan profesinya.

3. Kemampuan GPAI dalam menggunakan aplikasi simpatika masih sangat terbatas.

Upaya yang dilakukan untuk mengatasi adalah dengan mendampingi dan

membantu menyelesaikan kesulitan/kendala para guru PAI tersebut.

d. Jumlah Siswa, Guru, dan Pengawas PAI Berprestasi Penerima Penghargaan

Kendala yang ada dan upaya yang di lakukan pada indikator ini belum

ada karena indikator ini baru akan di laksanakan pada tr iwulan ke -4.

e. Jumlah Kurikulum dan Pembelajaran Pendidikan Agama Islam (Termasuk K-13)

Pada indikator ini kegiatan sudah dilaksanakan semua pada triwulan II in i . T idak

ada kendala yang berart i pada indikator ini . Kegiatan ini sangat

dibutuhkan oleh para guru PAI sehingga per lu diadakan lagi di tahun

yang akan datang.

f. Jumlah Guru PAI yang Meningkat Kompetensinya

Page 33: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TRIWULAN ...kemenagsleman.net/.../12/laporan-triwulan-II-_Kemenag.pdfLaporan Kinerja Triwulan II Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman

Laporan Kinerja Triwulan II Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman

Kendala yang dihadapi pada indikator ini adalah :

a. Masih adanya guru PAI yang kurang menguasai iptek. Upaya yang dilakukan untuk

mengatasi adalah dengan membantu dan mendampingi guru tersebut.

b. Terbatasnya anggaran untuk kegiatan ini, upaya yang dilakukan adalah dengan

mengajukan anggaran sesuai kebutuhan di tahun anggaran berikutnya.

g. Terlayaninya Layanan Internal

Kendala yang ada dan upaya yang di lakukan pada indikator ini belum

ada karena indikator ini baru akan di laksanakan pada tr iwulan ke -3.

h. Terlayaninya Layanan Perkantoran

Pada Tr iwulan ini pembayaran Tunjangan profesi bagi guru PAI PNS

dibayarkan sebanyak 3 bulan. Sehingga sampai pada Tr iwulan II in i

tunjangan profesi GPAI PNS sudah dibayarkan sebanyak 5 bulan.

Kendala yang dihadapi adalah :

1. Juknis pencairan TPG bagi GPAI PNS tahun 2018 sebagai dasar

pencairan tunjangan, masih menuai pro dan kontra karena adan ya

peraturan perundangan yang mengalami perubahan, antara lain

perhitungan pajak dan tetap dibayarkannya tunjangan profesi guru

meskipun guru yang bersangkutan sedang mengambil cut i . Upaya

yang di lakukan untuk mengatasi adalah tetap mencairkan tunjangan

profesi guru tersebut dengan dasar hasi l rapat koordinasi pengelola

TPG dengan Pendis Kanwil , sehingga penyerapan anggaran

ter laksana dengan baik .

2. Aplikasi SIMPATIKA yang belum sempurna, sedangkan salah satu persyaratan

dibayarkannya TPG adalah dengan adanya SKMT dan SKBK yang tercetak dari

aplikasi SIMPATIKA. Upaya yang dilakukan adalah dengan menggunakan SKMT

dan SKBK manual yang disertai surat pernyataan bahwa guru tersebut layak

dibayarkan tunjangan profesinya.

3. Kemampuan GPAI dalam menggunakan aplikasi simpatika masih sangat terbatas.

Upaya yang dilakukan untuk mengatasi adalah dengan mendampingi dan

membantu menyelesaikan kesulitan/kendala para guru PAI tersebut.

Sasaran ke -2 : Meningkatnya Peningkatan Akses, Mutu, Relevansi, dan Daya Saing

Pendidikan Keagamaan Islam.

Indikatornya adalah :

a. Jumlah layanan manajemen Pendidikan Keagamaan Islam.

Kendala yang dihadapi yaitu terbatasnya SDM pengelola PIP pondok pesantren

untuk melakukan proses pemutakhiran data calon penerima PIP. Upaya yang

dilakukan adalah melaksanakan koordinasi dan pendampingan sampai

terlaksananya pemutakhiran data usulan calon penerima PIP tahun 2018. Akan

tetapi capaian kinerja masih 0% karena terkait dengan kegiatan tindak lanjutnya,

Page 34: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TRIWULAN ...kemenagsleman.net/.../12/laporan-triwulan-II-_Kemenag.pdfLaporan Kinerja Triwulan II Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman

Laporan Kinerja Triwulan II Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman

yaitu monitoring dan evaluasi yang akan dilaksanakan setelah terlaksananya

pendataan dan penyaluran PIP.

b. Jumlah dokumen standar nasional Pendidikan Keagamaan Islam.

Pada indikator ini meskipun sebagian besar kegiatan sudah dilaksanakan,

pencapaian tetap 0 %. Hal ini karena ada kegiatan yang belum bisa dilaksanakan

terkait kebijakan mekanisme pendaftaran peserta UNPK tahun 2019. Upaya tindak

lanjutnya adalah segera melaksanakan kegiatan setelah adanya kebijakan

mekanisme pendaftaran peserta UNPK tahun 2019.

c. Jumlah Guru/Ustadz Pendidikan Keagamaan Islam Penerima Tunjangan

Fungsional.

Pada indikator ini tidak ada kendala. Capaian output masih 0% karena sesuai

rencana akan dilaksanakan di triwulan III, karena belum terbitnya juknis pemberian

tunjangan fungsional.

d. Jumlah Sarana, prasarana dan meubelair lembaga pendidikan keagamaan Islam

yang tersedia.

Pada indikator ini kendala yang dihadapi adalah banyaknya lembaga pendidikan

yang membutukan bantuan. Upaya yang dilakukan adalah membuat kriteria untuk

menentukan lembaga yang menjadi prioritas penerima bantuan.

e. Terselenggaranya layanan Internal.

Pada indikator ini tidak ada kendala. Capaian output sudah 100%.

Sasaran ke -3 : Meningkatnya Peningkatan Akses, Mutu, dan Relevansi Madrasah.

Pada Sasaran ini terbagi dalam 1 Seksi dan 2 MIN, yaitu Seksi Pendidikan Madrasah,

MIN 1 Sleman dan MIN 2 Sleman.

Pada Seksi Pendidikan Madrasah.

Indikatornya adalah :

a. Jumlah Madrasah dan RA yang Terakreditasi

Kendala yang terjadi: masih kurang semangatnya RA untuk mengikuti Akreditasi hal

ini disebabkan karena terbatasnya SDM, Dana dan Sarana Prasarana.

Upaya yang dilakukan: Melakukan kegiatan Bimtek Akreditasi Madrasah

b. Jumlah Siswa Madrasah dan RA yang Berdaya Saing

Kendala yang terjadi: Tidak ada kendala

c. Terlayaninya Layanan Manajemen Madrasah dan RA

1. Kendala yang terjadi: Tidak adanya anggaran untuk pembinaan tindak lanjut

Kompetisi Sains Madrasah.

Upaya yang dilakukan: Melakukan kegiatan Kompetisi Sains Madrasah.

2. Kendala yang terjadi: Tidak semua biaya untuk kegiatan AKSIOMA dapat

tercaver oleh DIPA yang ada.

Upaya yang dilakukan: Melakukan kegiatan AKSIOMA Tingkat Kabupaten

Page 35: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TRIWULAN ...kemenagsleman.net/.../12/laporan-triwulan-II-_Kemenag.pdfLaporan Kinerja Triwulan II Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman

Laporan Kinerja Triwulan II Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman

3. Kendala yang terjadi: Kegiatan Training Centre yang telah berjalan dalam

rangka persiapan maju tingkat DIY belum bisa dilaksanakan secara maksimal,

karena terbatasnya dana yang ada.

Upaya yang dilakukan: Melakukan kegiatan pengiriman AKSIOMA Tingkat

Propinsi.

d. Jumlah Dokumen Standar Nasional Pendidikan

1. Kendala yang terjadi: Belum terpenuhinya standar biaya untuk transport

pengawas ruang UAMBN.

Upaya yang dilakukan: Melakukan kegiatan penyelenggaraan UAMBN

2. Kendala yang terjadi: Belum dicairkannya Tunjangan profesi bagi Guru Non

PNS di triwulan I tahun 2018.

Upaya yang dilakukan: Adanya Guru Non PNS penerima tunjangan profesi.

e. Jumlah Siswa MI penerima BOS

Kendala yang terjadi: Pengajuan LPJ yang tidak tepat waktu.

Upaya yang dilakukan: Diadakannya Bimtek Penyusunan Laporan BOS.

f. Jumlah Siswa MTs penerima BOS

Kendala yang terjadi: Pengajuan LPJ yang tidak tepat waktu.

Upaya yang dilakukan: Diadakannya Bimtek Penyusunan Laporan BOS.

g. Jumlah Siswa MA penerima BOS

Kendala yang terjadi: Pengajuan LPJ yang tidak tepat waktu.

Upaya yang dilakukan: Diadakannya Bimtek Penyusunan Laporan BOS.

h. Terlayaninya layanan Internal (Overhead)

Kegiatan pada indikator ini antara lain:

1. Melakukan Peningkatan Mutu Guru MI/MTs

Kendala yang terjadi: Keterbatasan SDM

Upaya yang dilakukan: Diadakannya Bimtek Mutu Guru

2. Melakukan Pembinaan OSIS

Kendala yang terjadi: Tidak ada kendala

Upaya yang dilakukan: Tidak ada

Pada MIN 1 Sleman

Indikatornya adalah :

Jumlah Siswa MI penerima BOS

Kegiatan pada indikator ini antara lain:

1. Melakukan kegiatan Pencapaian Standar Proses

a. CTL

Kendala yang dihadapi adalah Pemilihan tempat, jenis2 CTL yang cukup

menyita waktu

Upaya yang dilakukan menggunakan jasa Event Organizer agar lebih mudah

dalam pelaksanaan

b. Ekstrakulikuler

Page 36: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TRIWULAN ...kemenagsleman.net/.../12/laporan-triwulan-II-_Kemenag.pdfLaporan Kinerja Triwulan II Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman

Laporan Kinerja Triwulan II Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman

Kendala yang dihadapi adalah Kurang minatnya siswa terhadap kegiatan

Ekstrakulikuler Pramuka.

Upaya yang dilakukan merubah pola pengajaran pada ekstrakulikuler Pramuka

menjadi lebih menarik

2. Melakukan kegiatan Pencapaian Standar Sarana dan Prasarana

a. Pemelliharaan Madrasah

Kendala yang dihadapi adalah banyaknya sarana prasarana madrasah yang

mengalami kerusakan sedangkan sebagian besar terserap pada perbaikan

akibat bencana banjir

Upaya yang dilakukan penghematan dan perbaikan bertahap pada sarana

prasarana

b. Belanja Modal Alat

Kendala yang dihadapi adalah pemilihan alat tepat guna yang lebih bisa

bermanfaat dan bisa langsung digunakan

Upaya yang dilakukan pemetaan kebutuhan Alat.

c. Pembelian Alat dan Bahan Kebersihan, Obat-obatan UKS

Kendala yang dihadapi adalah jumlah kebutuhan alat-alat dan bahan

kebersihan, serta obat-obat an yang belum dapat dipastikan kebutuhan

penggunaannya

Upaya yang dilakukan membeli alat-alat dan bahan kebersihan, serta obat-

obat an yang paling sering digunakan sebagai pendukung kegiatan di

lingkungan satuan kerja

3. Melakukan kegiatan Pengelola

Kendala yang dihadapi adalah materi dan informasi yang sangat cepat

berkembang menuntut reaksi dan respon yang sangat cepat

Upaya yang dilakukan selalu menggali informasi dan materi terbaru agar selalu

mengikuti perkembangan

4. Melakukan kegiatan Pembiayaan

Kendala yang dihadapi adalah proses pencairan yang membutuhkan waktu

Upaya yang dilakukan melengkapi dokumen lebih awal sehingga tepat waktu

pencairan

Pada MIN 2 Sleman

Indikatornya :

a. Jumlah Ruang Kelas MI yang dibangun

1. Kendala-kendala yang terjadi dan upaya tindak lanjut yang dilakukan :

- Terbentangnya kabel listrik (PLN) di atas lokasi calon pendirian RKB

sehingga mengganggu proses pembangunan RKB, upaya tindaklanjut :

Berkoordinasi dengan ULP Kemenag Kabupaten Sleman, membuat laporan

dan permohonan solusi ke kantor PLN Sleman namun sampai saat ini

belum ada tindak lanjut dari PLN karena terbentur anggaran yang diminta

Page 37: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TRIWULAN ...kemenagsleman.net/.../12/laporan-triwulan-II-_Kemenag.pdfLaporan Kinerja Triwulan II Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman

Laporan Kinerja Triwulan II Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman

sebesar 10 juta dan tidak ada pos anggaran tersebut.

b. Jumlah Siswa MI Penerima BOS

1. Kendala-kendala yang terjadi dan upaya tindak lanjut yang dilakukan :

- Kebijakan non tunai sehingga madrasah harus mencari modal terlebih

dahulu dalam pelaksanaan kegiatanya, upaya tindaklanjut : mencari

pinjaman ke pihak lain.

- kesulitan dalam mencari rekanan yang bisa mengikuti mekanisme non

tunai, upaya tindak lanjut : terus berupaya mencari rekanan baru yang bisa

diajak kerjasama dengan mekanisme baru.

Sasaran ke -4 : Meningkatnya Peningkatan Kompetensi dan Profesionalitas Guru dan

Tenaga Kependidikan Madrasah.

Indikator pada kegiatan adalah:

a. Jumlah Guru Non-Pns penerima Tunjangan Profesi

Kendala yang terjadi: Sampai bulan maret belum bisa cair karena harus

menggunakan simpatika.

Upaya yang dilakukan: Proses simpatika

b. Jumlah Layanan Internal

Kendala yang terjadi: Kurangnya kemampuan SDM dalam IT

Upaya yang dilakukan: Melatih pengetahuan tentang IT

c. Jumlah Layanan Perkantoran

Kendala yang terjadi: Tidak ada kendala

Upaya yang dilakukan: Tidak ada

Sasaran ke -5 : Meningkatnya Dukungan Manajemen Pendidikan dan Pelayanan Tugas

Teknis Lainnya Pendidikan Islam.

Indikatornya adalah :

a. Terlayaninya Layanan Internal

Pada indikator ini meskipun sebagian kegiatan sudah dilaksanakan, pencapaian

tetap 0 %. Hal ini karena pada indikator ini outputnya satu layanan sehingga

capaian100 % bisa dicapai jika seluruh kegiatan sudah dilaksanakan. Upaya tindak

lanjutnya adalah segera melaksanakan kegiatan pada triwulan berikutnya.

b. Terlayaninya Layanan Perkantoran

1. Pada seksi Pendidikan Agama Islam kegiatan berupa pembayaran tambahan

tunjangan penghasilan guru tidak ada kendala yang berarti, hanya data guru PNS

yang berubah-ubah dikarenakan adanya guru yang sudah mendapatkan predikat

lulus sertifikasi, adanya mutasi guru dan pengangkatan guru PNS. Upaya yang

dilakukan untuk mengatasi adalah dengan selalu up date data guru dari

kepegawaian.

2. Kegiatan belanja keperluan perkantoran dan belanja barang konsumsi pada

indikator ini pada Seksi Pendidikan Agama Islam berupa belanja alat tulis kantor

Page 38: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TRIWULAN ...kemenagsleman.net/.../12/laporan-triwulan-II-_Kemenag.pdfLaporan Kinerja Triwulan II Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman

Laporan Kinerja Triwulan II Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman

pada triwulan I dan pembelian toner printer serta materai untuk keperluan

kelengkapan pembuatan SPJ kegiatan DIPA pada triwulan II. Dalam hal ini tidak

ada kendala dalam kegiatan ini.

3. Melakukan kegiatan Operasional dan Pemeliharaan Kantor pada seksi Pendidikan

Maadrasah. Kendala yang terjadi: Belum terpenuhinya tempat pemeliharaan

dokumen

Upaya yang dilakukan: Menambah tempat dan fasilitas yang aman.

V. Pada Program Bimbingan Masyarakat Kristen

Sasaran ke -1 : Meningkatnya Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis

Lainnya Bimas Kristen.

Indikatornya adalah :

a. Terlayaninya layanan Perkantoran

Pada indikator ini kegiatan pembayaran tunjangan kinerja dilaksanakan setiap bulan.

Kendalanya di satker tidak ada. Kemungkinan yang mengalami kendala ada di bagian

kepegawaian dan keuangan terkait penghitungan kehadiran dan pencairan.

Upaya untuk mengatasi adalah dengan melakukan koordinasi lebih lanjut dengan

kepegawaian dan keuangan.

Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain:

Melakukan kegiatan: Pembayaran Tunjangan Kinerja penyuluh agama Kristen.

Sasaran ke -2 : Meningkatnya Penyelenggaraan Administrasi Perkantoran Pendidikan

Bimas Kristen

Indikatornya adalah :

a. Terlayaninya layanan perkantoran.

Pada indikator ini kegiatan pembayaran gaji dan uang makan dilaksanakan setiap

bulan, sedangkan untuk Tunjangan Profesi Guru PNS Pendidikan Agama Kristen

dibayarkan 3 bulan yaitu bulan Maret, April, dan Mei, yang dibayarkan melalui proses

LS di bulan Juni 2018. Kendala yang dihadapi yaitu untuk tunjangan profesi guru PNS

pendidikan agama Kristen menunggu kelengkapan pemberkasan dari Guru yang

bersangkutan.

Upaya untuk mengatasi adalah dengan melakukan koordinasi lebih lanjut dengan

Guru Pendidikan Agama Kristen tersebut.

VI. Pada Program Bimbingan Masyarakat Katolik

Sasaran ke -1 : Meningkatnya Pengelolaan dan Pembinaan Agama Katolik

Indikatornya adalah :

a. Jumlah Guru Non PNS Penerima Tunjangan Profesi

Pada indikator ini kegiatan pembayaran Tunjangan Profesi Guru Non PNS

Pendidikan Agama Katolik dilaksanakan 3 bulan yaitu bulan Maret, April, dan Mei

yang dibayarkan melalui proses LS di bulan Juni 2018. Kendala yang dihadapi yaitu

Page 39: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TRIWULAN ...kemenagsleman.net/.../12/laporan-triwulan-II-_Kemenag.pdfLaporan Kinerja Triwulan II Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman

Laporan Kinerja Triwulan II Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman

untuk tunjangan profesi guru Non PNS Pendidikan Agama Katolik menunggu

kelengkapan pemberkasan dari Guru yang bersangkutan.

Upaya untuk mengatasi adalah dengan melakukan koordinasi lebih lanjut dengan

Guru Non PNS Pendidikan Agama Katolik tersebut.

b. Jumlah Guru Pendidikan Agama Katolik Tingkat Dasar dan Menengah yang

meningkat kompetensinya

Pada indikator ini kegiatan berupa Pembinaan Kompetensi Guru Pendidikan Agama

Katolik Tingkat Dasar dan Menengah. Kendala yang dihadapi antara lain ada

beberapa Guru yang telah diundang namun pada hari pelaksanaan tidak datang

sehingga realisasi tidak bisa maksimal.

Upaya untuk mengatasi adalah dengan berkoordinasi terus menerus dengan Guru

yang diundang sebagai peserta.

c. Jumlah dukungan layanan Pendidikan Katolik

Pada indikator ini kegiatan berupa Pembinaan dan Pemutakhiran Data Guru,

Training Of Trainer (ToT) Bagi Guru, Bantuan Retret KKG dan MGMP, Bible Camp

untuk Siswa Tingkat Dasar Angkatan 1 dan 2, Bible Camp untuk Siswa Tingkat

Menengah Angkatan 1 dan 2, dan Rapat Koordinasi Fungsi Pendidikan Katolik.

Kendala yang dihadapi antara lain perlu penyesuaian jadwal dengan para peserta

kegiatan.

Upaya untuk mengatasi adalah dengan berkoordinasi dengan pengawas dan guru

Pendidikan Agama Katolik.

d. Terlayaninya layanan internal (overhead)

Pada indikator ini dilaksanakan kegiatan Pengadaan Laptop untuk Pengawas

Pendidikan Agama Katolik. Kendala yang dihadapi antara lain karena adanya

pergantian PPK dan penyesuaian jadwal pelaksanaan.

Upaya untuk mengatasi adalah dengan koordinasi dengan pihak terkait dalam

rangka pelaksanaan pengadaan laptop untuk pengawas pendidikan agama Katolik.

Sasaran ke -2 : Meningkatnya Pengelolaan dan Pembinaan Urusan Agama Katolik

Indikatornya adalah :

a. Jumlah Keluarga Katolik yang memperoleh bimbingan keluarga bahagia

Pada indikator ini kegiatan rencana baru akan dilaksanakan di Triwulan III namun

belum dapat dilaksanakan. Kendala yang dihadapi, karena adanya Surat Edaran

dari Dirjen Bimas Katolik terkait kemungkinan Penghematan Anggaran.

Upaya untuk mengatasi adalah dengan berkoordinasi dengan Penyelenggara,

PPK, Perencana, dan Bimas Katolik Kanwil DIY.

b. Jumlah lembaga keagamaan Katolik yang difasilitasi

Pada indikator ini kegiatan rencana baru akan dilaksanakan pada Triwulan III.

Kendala yang dihadapi karena adanya pergantian penyelenggara dan PPK

sehingga koordinasi untuk pelaksanaan tertunda hingga adanya PPK dan PLT

penyelenggara yang baru.

Page 40: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TRIWULAN ...kemenagsleman.net/.../12/laporan-triwulan-II-_Kemenag.pdfLaporan Kinerja Triwulan II Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman

Laporan Kinerja Triwulan II Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman

Upaya untuk mengatasi adalah dengan berkoordinasi dengan Kepala Kantor dan

Kepegawaian terkait PLT penyelenggara dan PPK yang baru.

c. Jumlah dukungan layanan keagamaan Katolik

Pada indikator ini kegiatan rencana baru akan dilaksanakan pada Triwulan III.

Kendala yang dihadapi karena adanya pergantian penyelenggara dan PPK

sehingga koordinasi untuk pelaksanaan tertunda hingga adanya PPK dan PLT

penyelenggara yang baru.

Upaya untuk mengatasi adalah dengan berkoordinasi dengan Kepala Kantor dan

Kepegawaian terkait PLT penyelenggara dan PPK yang baru.

Sasaran ke -3 : Meningkatnya dukungan manajemen dan pelaksanaan tugas teknis

lainnya Bimas Katolik

Indikatornya adalah :

Terlayaninya layanan perkantoran

Pada indikator ini kegiatan dilaksanakan setiap bulan. Kendala yang dihadapi mungkin

ada pada kepegawaian dan keuangan yang harus menghitung daftar kehadiran/

keterlambatan setiap pegawai guna diperhitungkan pada uang makan dan tunjangan

kinerja pegawai.

Upaya untuk mengatasi adalah dengan koordinasi dengan kepegawaian dan keuangan

terkait dengan surat tugas/ surat keterangan alibi pegawai.

Sasaran ke-4 : Meningkatnya Penyelenggaraan Administrasi Perkantoran Pendidikan

Bimas Katolik

Indikatornya adalah :

Terlayaninya layanan perkantoran

Pada indikator ini kegiatan pembayaran uang makan dan gaji dilaksanakan setiap

bulan, sedangkan untuk tunjangan profesi dilaksanakan sesuai plot jadwal dimana

Triwulan I ini dilaksanakan pembayaran bulan Januari dan Februari yang dibayarkan

bulan Maret. Kendala yang dihadapi adalah terkadang ada beberapa guru yang

terlambat mengumpulkan daftar hadir untuk keperluan pencairan uang makan,

sehingga penyerapan anggaran tidak maksimal.

Upaya untuk mengatasi adalah dengan koordinasi berkesinambungan dengan

pengawas dan guru Pendidikan Agama Katolik.

VII. Pada Program Bimbingan Masyarakat Hindu

Sasaran ke -1 : Meningkatnya Penyelenggaraan Administrasi Perkantoran Pendidikan

Bimas Hindu

Indikatornya adalah :

a. Terlayaninya layanan perkantoran.

Pada indikator ini kegiatan pembayaran gaji dan uang makan dilaksanakan setiap

bulan, sedangkan untuk Tunjangan Profesi Guru PNS Pendidikan Agama Hindu

Page 41: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TRIWULAN ...kemenagsleman.net/.../12/laporan-triwulan-II-_Kemenag.pdfLaporan Kinerja Triwulan II Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman

Laporan Kinerja Triwulan II Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman

dibayarkan 3 bulan yaitu bulan Maret, April, dan Mei, yang dibayarkan melalui

proses LS di bulan Juni 2018. Kendala yang dihadapi yaitu untuk tunjangan profesi

guru PNS pendidikan agama hindu menunggu kelengkapan pemberkasan dari Guru

yang bersangkutan, dan tidak adanya pengawas pendidikan agama Hindu di

Kabupaten Sleman/ DIY.

Upaya untuk mengatasi adalah dengan melakukan koordinasi lebih lanjut dengan

Guru Pendidikan Agama Hindu tersebut.

VIII. Pada Program Bimbingan Masyarakat Budha

Sasaran ke -1 : Meningkatnya Penyelenggaraan Administrasi Perkantoran Pendidikan

Bimas Budha

Indikatornya adalah :

a. Terlayaninya layanan perkantoran.

Pada indikator ini kegiatan pembayaran gaji dan uang makan dilaksanakan setiap

bulan, sedangkan untuk Tunjangan Profesi Guru PNS Pendidikan Agama Budha

dibayarkan 3 bulan yaitu bulan Maret, April, dan Mei, yang dibayarkan melalui

proses LS di bulan Juni 2018. Kendala yang dihadapi yaitu untuk tunjangan profesi

guru PNS pendidikan agama budha menunggu kelengkapan pemberkasan dari

Guru yang bersangkutan, dan tidak adanya pengawas pendidikan agama Budha di

Kabupaten Sleman/ DIY.

Upaya untuk mengatasi adalah dengan melakukan koordinasi lebih lanjut dengan

Guru Pendidikan Agama Budha tersebut.

IX. Program Penyelenggara Haji dan Umroh

Sasaran ke -1 : Terlayaninya Layanan Dukungan Manajemen Eselon I

Indikatornya adalah :

Pada indikator ini kegiatan baru dilaksanakan di triwulan III, bulan juli dan

September 2018. Karena Jadwal Pemberangakatan dan pemulangan jamaah haji

pada bulan juli dan September 2018 dan pada Indikator ini tidak ada kendala.

Penyebaran Informasi Haji dan Umrah

Indikatornya adalah :

Publikasi Haji di Media Massa Kendala-kendala dan Upaya-upaya yang dilakukan

pada indikator ini antara lain:

1) Publikasi Haji di Media Massa Volume 1 Paket, sehingga meskipun

pelaksanaan kegiatan sebagian sudah dilaksanakan dan sudah ada pencairan

anggaran, pencapaian tetap 0 %. Menurut ketentuan pencapaian output baru

dapat ditulis 100 % apabila seluruh anggaran telah terealisasi. Upaya untuk

mengatasi sebagai upaya mempercepat pelaksanaan kegiatan dilaksanakan

pada triwulan selanjutnya, realisasi publikasi haji dilaksanakan secara bertahap

dan rutin setiap bulan.

2) Terlayaninya Layanan Internal (Overhead)

Page 42: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TRIWULAN ...kemenagsleman.net/.../12/laporan-triwulan-II-_Kemenag.pdfLaporan Kinerja Triwulan II Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman

Laporan Kinerja Triwulan II Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman

Kendala-kendala dan Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain

:

1. Pengadaan Peralatan dan Fasilitas Perkantoran sudah terlaksana di

Triwulan II, berupa belanja modal LCD Projector dengan nilai perolehan Rp.

14.000.000,00, pengadaan LCD bersifat segera mengingat segera untuk

digunakan dalam kegiatan pembinaan-pembinaan yang dilaksanakan dari

Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah.

Sasaran ke-2 : Pengelolaan Dana Haji dan Sistem Informasi Haji

Indikatornya adalah :

Review Tahunan Siskohat dengan BPS BPIH Tahun 2018 sudah terlaksana

pada triwulan II sebanyak 1 kegiatan dari 2 kegiatan, waktu pelaksanaan disesuaikan

dengan agenda pelunasan haji, tujuan dari kegiatan ini untuk melakukan review

pendaftaran haji dan koordinasi persiapan pelunasan, selama ini review croscek data

pendaftaran belum dapat berjalan ideal rutin setiap bulan, kegiatan review selanjutnya

akan dilaksanakan pada akhir tahun.

Sasaran ke-3 :Pembinaan Haji

Indikatornya adalah :

a. Jumlah Haji yang Profesional

Kendala-kendala dan Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain:

1) Kegiatan ini berupa kegiatan rekrutmen/seleksi petugas haji terlaksana pada

triwulan II dengan pencapaian sebesar 57,39 %, adapun pencapain realisasi

yang tidak mencapai 100 % dikarenakan adanya perubahan teknis dalam

proses seleksi, pada tahun ini seleksi di tingkat kabupaten tidak ada tahap

seleksi wawancara, hanya seleksi administrasi dan tulis. Pada saat perencaan

DIPA masih dimunculkan adanya anggaran untuk petugas wawancara,

sehingga pada saat pelaksanaan kegiatan alokasi anggaran tidak dapat

terserap secara keseluruhan.

Sasaran ke -4 : Pelayanaan Haji dalam Negeri

Kendala-kendala dan Upaya-upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain:

a. Terlayaninya Pendampingan penyelesaian dokumen paspor kanim

Kegiatan pendampingan penyelesaian dokumen paspor kanim telah dilaksanakan

dalam kurun waktu Triwulan II, teknis pelaksanaan dilakukan secara bertahap

sesuai dengan rencana pembuatan paspor kolektif, kendala yang dihadapi adalah

adanya penambahan jumlah jama’ah yang signifikan sehingga perlu perhatian lebih.

b. Terlayaninya Layanan Internal Pengelolaan kearsipan

Kendala-kendala dan upaya yang dilakukan pada indikator ini antara lain :

Belanja Modal Peralatan dan Mesin sudah terlaksana di Triwulan II, belanja modal

berupa perangkat scanner untuk melakukan digitalisasi berkas.

Page 43: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TRIWULAN ...kemenagsleman.net/.../12/laporan-triwulan-II-_Kemenag.pdfLaporan Kinerja Triwulan II Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman

Laporan Kinerja Triwulan II Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman

Kendala yang dihadapi dari seluruh program kegiatan di Kantor Kementerian Agama

Kabupaten Sleman Triwulan II hampir sama di tiap sasaran. Pada setiap indikator ada

beberapa kegiatan yang pelaksanaannya butuh waktu satu tahun dan berkelanjutan, karena

outputnya gabungan maka pencapaian 100 % hanya dapat dicapai di triwulan terakhir (IV).

Hal ini yang menyebabkan capaian kinerja triwulan I masih rendah.

Upaya yang dilakukan pada semua komponen indikator tiap sasaran juga hampir

sama, yaitu pengoptimalan pelaksanaan kegiatan, mempercepat pelaksanaan kegiatan dan

merevisi apabila ada kendala yang tidak dapat diselesaikan di triwulan I dan II.

Page 44: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TRIWULAN ...kemenagsleman.net/.../12/laporan-triwulan-II-_Kemenag.pdfLaporan Kinerja Triwulan II Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman

Laporan Kinerja Triwulan II Tahun 2018 Kantor Kementerian Agama Kab. Sleman

BAB IV

KESIMPULAN

Laporan Kinerja Triwulan II merupakan bentuk pertanggungjawaban atas

pengelolaan anggaran dan pelaksanaan program pada triwulan ini.

Capaian kinerja pada Kementerian Agama Kabupaten Sleman pada Triwulan II

tahun 2018 ini adalah sebesar 42,67 %. Sedangkan realisasi anggaran DIPA tahun 2018

di triwulan II ini adalah sebesar Rp.47.440.776.904,- dari pagu total senilai Rp.

111.232.978.000,- atau sebesar 42,65 %.

Dengan hasil laporan kinerja triwulan ini dapat menjadi sumber informasi bagi

Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sleman untuk mengambil kebijakan dan

mempercepat langkah-langkah capaian kinerja dan realisasi anggaran pada triwulan

berikutnya.