laporan kinerja instansi pemerintah (l k jip) dinas...

30
i LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKjIP) DINAS KOPERASI DAN TENAGA KERJA KABUPATEN BOYOLALI TAHUN 2017 DINAS KOPERASI DAN TENAGA KERJA KABUPATEN BOYOLALI TAHUN ANGGARAN 2018

Upload: lybao

Post on 06-Mar-2019

218 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (L K jIP) DINAS ...orpegbag.boyolali.go.id/arsip/2018/04/LKJIP_5.pdf · 2014 tentang Petunjuk Teknis Penyusunan Penetapan Kinerja, Pelaporan Kinerja,

i

LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKjIP)

DINAS KOPERASI DAN TENAGA KERJA

KABUPATEN BOYOLALI

TAHUN 2017

DINAS KOPERASI DAN TENAGA KERJA

KABUPATEN BOYOLALI

TAHUN ANGGARAN 2018

Page 2: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (L K jIP) DINAS ...orpegbag.boyolali.go.id/arsip/2018/04/LKJIP_5.pdf · 2014 tentang Petunjuk Teknis Penyusunan Penetapan Kinerja, Pelaporan Kinerja,

ii

KATA PENGANTAR

Segala puji bagi Allah Yang Maha Kuasa yang telah memberikan kekuatan dan

petunjukNya sehingga Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Dinas Koperasi dan Tenaga

Kerja Tahun 2017 telah disusun sesuai rencana guna memenuhi kewajiban menyampaikan

LKJIP setelah pelaksanaan program/kegiatan APBD 2017 sebagaimana Peraturan Presiden

Nomor 29 tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah dan Peraturan

Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun

2014 tentang Petunjuk Teknis Penyusunan Penetapan Kinerja, Pelaporan Kinerja, dan Tata

Cara Reviu atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah.

Dokumen LKjIP menyajikan hasil pengukuran kinerja tahun 2017 serta evaluasi dan

analisis akuntabilitas kinerjanya, sehingga dokumen LKjIP ini dapat memberikan informasi

keberhasilan/kegagalan Dinas Koperasi dan Tenaga Kerja serta dapat diketahui apakah

program/kegiatan yang dilaksanakan telah mencapai indikator dan target kinerja serta

mengarah pada terwujudnya visi dan misi Kepala daerah Kabupaten Boyolali.

Selain itu, dokumen LKjIP juga menyajikan dokumen perencanan dan kinerja lain seperti

Rencana Strategis (Renstra), Indikator Kinerja Utama (IKU), Rencana Kinerja Tahunan (RKT),

Rencana Kegiatan dan Anggaran (RKA), serta Penetapan Kinerja, sehingga dokumen LKjIP

juga dapat digunakan untuk mengevaluasi konsistensi penerapan rencana strategis yang telah

ditetapkan, melalui pelaksanaan tugas pokok dan fungsi di masing-masing Bagian sekaligus

dapat memberikan gambaran penerapan prinsip-prinsip Good Governance, yaitu terwujudnya

transparansi dan akuntabilitas penyelenggaraan pemerintahan di Kabupaten Boyolali.

Dengan tersusunnya dokumen ini, diucapkan terima kasih kepada tim penyusunan LKjIP

Dinas Koperasi dan Tenaga Kerja dan para pelaksanaan kegiatan serta pihak-pihak yang tidak

dapat disebutkan satu persatu.

Harapan kita semua tentunya penyusunan LKjIP Dinas Koperasi dan Tenaga Kerja

Tahun 2017 ini, benar-benar didasarkan pada pengukuran kinerja yang realistis dan obyektif

sehingga hasilnya dapat dijadikan sebagai bahan untuk menentukan langkah dan kebijakan

Dinas Koperasi dan Tenaga Kerja di tahun selanjutnya serta dapat mendorong peningkatan

kinerja para penyelenggara pemerintahan daerah dalam mewujudkan visi - misi Kepala Daerah

Kabupaten Boyolali.

Demikian, semoga dokumen LKjIP Dinas Koperasi dan Tenaga Kerja Tahun 2017 ini

dapat memberikan manfaat sebesar-besarnya kepada kita semua, Amin.

Boyolali, Pebruari 2018

Page 3: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (L K jIP) DINAS ...orpegbag.boyolali.go.id/arsip/2018/04/LKJIP_5.pdf · 2014 tentang Petunjuk Teknis Penyusunan Penetapan Kinerja, Pelaporan Kinerja,

iii

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ................................................................................................................. i

KATA PENGANTAR .............................................................................................................. ii

DAFTAR ISI ........................................................................................................................... iii

DAFTAR TABEL .................................................................................................................... iv

IKHTISAR EKSEKUTIF ......................................................................................................... v

BAB I PENDAHULUAN ................................................................................................... 1

1.1 Latar Belakang ............................................................................................. 1

1.2 Gambaran Organisasi ................................................................................. 2

BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA ................................................ 5

2.1 Rencana Strategis ....................................................................................... 5

2.2 Perjanjian Kinerja ......................................................................................... 6

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA ....................................................................... 8

3.1 Capaian Kinerja ......................................................................................... 8

3.2 Realisasi Anggaran ..................................................................................... 13

BAB IV PENUTUP ............................................................................................................ 18

4.1 Simpulan ...................................................................................................... 18

4.2 Saran ........................................................................................................... 18

DAFTAR LAMPIRAN ............................................................................................................ 20

A Struktur Organisasi dan Tata Kerja

B Rencana Strategis

C Indikator Kinerja Utama

D Rencana Kinerja Tahunan

E Penetapan Kinerja

F Pengukuran Kinerja

Page 4: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (L K jIP) DINAS ...orpegbag.boyolali.go.id/arsip/2018/04/LKJIP_5.pdf · 2014 tentang Petunjuk Teknis Penyusunan Penetapan Kinerja, Pelaporan Kinerja,

iv

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 2.1 Perjanjian Kinerja Tahun 2017 ........................................................................ 6

Tabel 3.1 Tabel Capaian Kinerja Sasaran 1 .................................................................... 9

Tabel 3.2 Tabel Capaian Kinerja Sasaran 2 .................................................................... 11

Tabel 3.3 Tabel Capaian Kinerja per Sasaran ............................................................... 13

Tabel 3.4 Alokasi dan Realisasi Anggaran ...................................................................... 14

Page 5: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (L K jIP) DINAS ...orpegbag.boyolali.go.id/arsip/2018/04/LKJIP_5.pdf · 2014 tentang Petunjuk Teknis Penyusunan Penetapan Kinerja, Pelaporan Kinerja,

v

IKHTISAR EKSEKUTIF

Dalam rangka lebih meningkatkan pelaksanaan pemerintahan yang lebih berdaya guna,

berhasil guna, bersih dan bertanggung jawab serta berorientasi kepada hasil (result oriented

governement), perlu adanya sistem akuntabilitas kinerja instansi pemerintah. Sedangkan

untuk mengetahui tingkat akuntabilitas tersebut, perlu adanya Laporan Kinerja Instansi

Pemerintah (LKjIP) yang merupakan bahan utama untuk monitoring dan evaluasi sistem

akuntabilitas kinerja instansi pemerintah. Dengan telah selesainya pelaksanaan tahun

anggaran 2017, sesuai Peraturan Presiden Nomor 29 tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas

Kinerja Instansi Pemerintah, semua instansi pemerintah, termasuk Dinas Koperasi dan Tenaga

Kerja Kabupaten Boyolali, wajib menyusun LKjIP. Selain itu, informasi dalam dokumen LKjIP

merupakan bentuk pertanggungjawaban atas keberhasilan dan kegagalan pelaksanaan tugas.

Berdasar Peraturan Daerah Kabupaten Boyolali Nomor 16 Tahun 2011 tentang

Organisasi dan Tata Kerja Dinas Koperasi dan Tenaga Kerja Kabupaten Boyolali. Peraturan

Bupati Nomor 16 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah

Kabupaten Boyolali memiliki 4 Bidang dengan 11 Kepala Seksi dan 1 sekretariat terdiri dari 3

Subag, serta 1 (satu) UPT BLK pegawai ada 71 orang dan 9 Tenaga Kontrak. Dinas Kopperasi

dan Tenaga Kerja mempunyai tugas pokok melaksanakan urusan Pemerintah Daerah

berdasarkan asas otonomi dan tugas pembantuan di bidang pengembangan Koperasi dan

Tenaga Kerja

Visi Dinas Kabupaten Boyolali sebagaimana tertuang dalam dokumen Renstra Dinas

Koperasi dan UMKM Kabupaten Boyolali 2016-2021 adalah “Pro Investasi Mewujudkan

Boyolali yang Maju dan Lebih Sejahtera“: Untuk mewujudkan visi tersebut, pada tahun 2017

Dinas Koperasi dan Tenaga Kerja Kabupaten Boyolali melaksanakan 11 (sebelas) program

dengan 51 (lima puluh satu) kegiatan dengan anggaran sebesar Rp. 4.151.717.000,- (empat

milyar seratus lima puluh satu juta tujuh ratus tujuh belas ribu rupiah). Seluruh

program/kegiatan tersebut direncanakan sebagai bagian dari Penetapan Kinerja Tahun 2017

untuk mencapai 2 Sasaran, atau dengan kata lain seluruh kegiatan diharapkan mempunyai

kaitan sebab akibat dengan sasaran yang telah ditetapkan.

Berdasarkan penilaian sendiri (Self Assessment) atas realisasi pelaksanaan Penetapan

Kinerja Tahun 2017, menunjukkan bahwa rata-rata nilai capaian kinerja dari 2 Sasaran yang

telah ditetapkan adalah 112,5%. Keberhasilan ini disumbangkan oleh 2 (tiga) sasaran yang

berhasil mencapai nilai kinerja lebih dari 100% sehingga dikategorikan sangat baik

Secara keseluruhan capaian kinerja 676% (kategori Sangat baik). Sedangkan

pembiayaaan dari APBD Tahun 2017 berjumlah Rp 4.151.717.00,- terealisasi Rp.

3.777.849.183,- dengan penyerapan sebesar 90,99% atau efisiensi sebesar 9,01%. Guna

mempertahankan dan atau meningkatkan capaian kinerja Dinas Koperasi dan Tenaga Kerja

Kabupaten Boyolali maka telah dilakukan rapat koordinasi serta monitoring dan evaluasi

pelaksanaan dan pencapaian kinerja semua bidang. Sedangkan upaya yang dilakukan agar

Page 6: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (L K jIP) DINAS ...orpegbag.boyolali.go.id/arsip/2018/04/LKJIP_5.pdf · 2014 tentang Petunjuk Teknis Penyusunan Penetapan Kinerja, Pelaporan Kinerja,

vi

kinerja Dinas Koperasi dan UMKM lebih baik dan akuntabel antara lain melakukan re-orientasi

terhadap program/kegiatan yang kurang tepat sasaran, meningkatkan kualitas dokumen

perencanaan, melakukan sinkronisasi antara dokumen perencanaan, terutama dengan merevisi

dokumen IKU, serta memanfaatkan secara nyata hasil evaluasi kinerja sebagai bahan

perbaikan pelaksanaan program/kegiatan.

Page 7: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (L K jIP) DINAS ...orpegbag.boyolali.go.id/arsip/2018/04/LKJIP_5.pdf · 2014 tentang Petunjuk Teknis Penyusunan Penetapan Kinerja, Pelaporan Kinerja,

vii

Page 8: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (L K jIP) DINAS ...orpegbag.boyolali.go.id/arsip/2018/04/LKJIP_5.pdf · 2014 tentang Petunjuk Teknis Penyusunan Penetapan Kinerja, Pelaporan Kinerja,

viii

Page 9: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (L K jIP) DINAS ...orpegbag.boyolali.go.id/arsip/2018/04/LKJIP_5.pdf · 2014 tentang Petunjuk Teknis Penyusunan Penetapan Kinerja, Pelaporan Kinerja,

___________________________________________

LKjIP Dinas Koperasi dan Tenaga Kerja Kabupaten Boyolali 2017

I - 1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Sistem akuntabilitas kinerja instansi pemerintah dilaksanakan dalam rangka

meningkatkan pelaksanaan pemerintahan yang lebih berdaya guna, berhasil guna, bersih

dan bertanggung jawab serta berorientasi kepada hasil (result oriented governement).

Sedangkan untuk mengetahui tingkat akuntabilitas perlu adanya Laporan Kinerja Instansi

Pemerintah (LKjIP). Instansi yang wajib menyusun Laporan Kinerja Instansi Pemerintah

(LKjIP) adalah Kementerian /Lembaga, Pemerintah Provinsi/Kabupaten/Kota, Unit

Organisasi Eselon I pada Kementerian/Lembaga, Organisasi Perangkat Daerah, dan unit

kerja mandiri yang mengelola anggaran tersendiri dan/ atau unit yang ditentukan oleh

pimpinan instansi masing-masing.

Sesuai dengan siklusnya, setelah selesai pelaksanaan tahun anggaran 2017,

pemerintah daerah menyusun LKjIP 2017 yang merupakan laporan kinerja tahunan yang

berisi pertanggung jawaban kinerja suatu instansi dalam mencapai tujuan/sasaran

strategis instansi. LKjIP berisi ikhtisar pencapaian sasaran sebagaimana yang ditetapkan

dalam dokumen penetapan kinerja dan dokumen perencanaan. Dokumen LKjIP bukan

dokumen yang berdiri sendiri, namun terkait dengan dokumen lain yaitu Indikator Kinerja

Utama (IKU), RPJMD/Renstra OPD, RKPD/Renja OPD, Penetapan Kinerja (Tapkin), dan

Pengukuran Kinerja.

Tujuan penyusunan LKjIP adalah menyajikan pertanggungjawaban kinerja

instansi pemerintah Dinas Koperasi dan Tenaga Kerja dalam mencapai sasaran strategis

instansi sebagaimana telah ditetapkan dalam dokumen Penetapan Kinerja diawal tahun

anggaran. Dokumen LKjIP ini dapat digunakan sebagai :

1. sumber informasi untuk mengetahui tingkat keberhasilan pencapaian kinerja Dinas

Koperasi dan Tenaga Kerja dengan pembanding hasil pengukuran kinerja dan

perjanjian kinerja;

2. bahan evaluasi untuk mengetahui tingkat kinerja Dinas Koperasi dan Tenaga Kerja

3. bahan evaluasi untuk penyusunan rencana kegiatan dan kinerja Dinas Koperasi dan

Tenaga Kerja pada tahun berikutnya.

Peraturan perundang-undangan yang diacu dalam penyusunan dokumen LKjIP

Dinas Koperasi dan Tenaga Kerja antara lain :

1. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Pelaporan Keuangan dan

Kinerja Instansi Pemerintah;

2. Peraturan Presiden Nomor 29 tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja

Instansi Pemerintah (SAKIP);

3. Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi

Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Penyusunan Penetapan

Page 10: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (L K jIP) DINAS ...orpegbag.boyolali.go.id/arsip/2018/04/LKJIP_5.pdf · 2014 tentang Petunjuk Teknis Penyusunan Penetapan Kinerja, Pelaporan Kinerja,

___________________________________________

LKjIP Dinas Koperasi dan Tenaga Kerja Kabupaten Boyolali 2017

I - 2

Kinerja, Pelaporan Kinerja, dan Tata Cara Reviu atas Laporan Kinerja Instansi

Pemerintah;

4. Peraturan Daerah Kabupaten Boyolali Nomor 4 Tahun 2010 tentang Rencana

Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Boyolali Tahun

2010-2015;

5. Peraturan Daerah Kabupaten Boyolali Nomor 23 Tahun 2016 tentang Anggaran dan

Pendapatan dan Belanja Kabupaten Boyolali Tahun Anggaran 2016;

6. Peraturan Bupatii Nomor 37 Tahun 2016 tentang kedudukan, susunan organisasi,

Tugas dan Fungsi serta tata kerja Perangkat Daerah Kabupaten Boyolali (berita

daerah Kabupaten Boyolali momor 37 tahun 2016).

7. Peraturan Bupati Boyolali Nomor 25 Tahun 2017 tentang Penjabaran Perubahan

Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Boyolali Tahun Anggaran

2017.

1.2. Gambaran Organisasi

Gambaran umum Dinas Koperasi dan Tenaga Kerja Kabupaten Boyolali dapat

dilihat dari aspek kelembagaan, tugas pokok dan fungsi serta aspek strategis organisasi.

1.2.1 Kedudukan, Tugas, dan Fungsi

Sedangkan tugas dan fungsi Dinas Koperasi dan Tenaga Kerja (sesuai Peraturan

Bupati Nomor 37 Tahun 2016 tentang kedudukan, susunan organisasi, Tugas dan fungsi

serta tata erja Perangkat Daerah Kabupaten Boyolali.(Berita Daerah Kabupaten Boyolali

Tahun 2016 Nomor 37), adalah membantu Melaksanakan urusan Pemerintah Daerah

berdasarkan asas otonomi dan tugas pembantuan di bidang pengembangan Koperasi

dan Tenaga Kerja.

Dalam melaksanakan tugas pokok tersebut, Dinas Koperasi dan Tenaga Kerja

mempunyai fungsi:

1. Perumusan kebijakan bidang Koperasi, Usaha Mikro dan Menengah, dan bidang

tenaga kerjaan sesuai dengan lingkup tugasny;

2. Pelaksanaan kebijakan bidang Koperasi, usaha kecil dan menengah, dan tenaga

kerja sesuai dengan lingkup tugasnya;

3. Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan bidang Koperasi, usaha kecil dan menegah,

dan bidang tenaga kerja sesuai dengan lingkup tugasnya

4. Pelaksanaan administrasi dinas bidang Koperasi, usaha kecil dan menegah, dan

bidang tenaga kerja sesuai dengan lingkup tugasnya; dan

5. Pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan Peraturan

Perundang-undangan yang terkait dengan tugas dan fungsinya.

Page 11: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (L K jIP) DINAS ...orpegbag.boyolali.go.id/arsip/2018/04/LKJIP_5.pdf · 2014 tentang Petunjuk Teknis Penyusunan Penetapan Kinerja, Pelaporan Kinerja,

___________________________________________

LKjIP Dinas Koperasi dan Tenaga Kerja Kabupaten Boyolali 2017

I - 3

1.2.2 Struktur Organisasi

Dinas Koperasi dan Tenaga Kerja Kabupaten Boyolali dibentuk berdasar Peraturan

Bupatii Nomor 37 Tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan

Fungsi serta tata kerja Perangkat Daerah Kabupaten Boyolali (Berita Daerah Kabupaten

Boyolali Tahun 2016 Nomor 37). Dinas Koperasi dan Tenaga Kerja Kabupaten Boyolali

terdiri dari :

1. Kepala

2. Sekretariat terdiri dari :

a. Subbagian Umum dan Kepegawaian

b. Subbagian Keuangan;dan

c. Subbagian Perencanaan dan Pelaporan.

3. Bidang Koperasi terdiri dari :

a. Seksi Organisasi dan Badan Hukum;

b. Seksi Pengembangan Sumber Daya Manusia dan Usaha Koperasi;dan

c. Seksi Pengawasan

4. Bidang Usaha Mikro terdiri dari:

a. Seksi Promosi dan Kemitraan;

b. Seksi Pembinaan dan Pengembangan;dan

c. Seksi Pembiayaan.

5. Bidang Pelatihan dan Penempatan Tenaga Kerja terdiri dari:

a. Seksi Pelatihan Kerja dan Produktivitas Kerja

b. Seksi Penempatan Tenaga Kerja;dan

c. Seksi Pengembangan Perluasan Kesempatan Kerja

6. Bidang Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial Tenaga Kerja

a. Seksi Syarat kerjs, Penyelesaian perselisihan dan Perlindungan jaminan sosial

Tenaga Kerja; dan

b. Seksi Kelembagaan,Pengupahan dan kesejahteraan Tenaga Kerja;

7. Kelompok Jabatan Fungsional

8. UPTD

1.2.3 Aspek Strategis dan Permasalahan Utama Organisasi

Aspek-aspek strategis Dinas Koperasi dan Tenaga Kerja diperoleh dengan

mengakomodasi isu organisasi Dinas Koperasi dan Tenaga Kerja, permasalahan dan

Page 12: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (L K jIP) DINAS ...orpegbag.boyolali.go.id/arsip/2018/04/LKJIP_5.pdf · 2014 tentang Petunjuk Teknis Penyusunan Penetapan Kinerja, Pelaporan Kinerja,

___________________________________________

LKjIP Dinas Koperasi dan Tenaga Kerja Kabupaten Boyolali 2017

I - 4

atau arah kebijakan dan program RPJMD Kabupaten 2016-2021, dan isu utama

kementerian terkait dengan tugas dan fungsi Dinas Koperasi dan Tenaga Kerja, yaitu :

1. Masyarakat belum sepenuhnya memahami tentang perkoperasian, manfaat dan

keunggulan Koperasi sebagai sarana ekonomi

2. Belum terjaganya kuaalitas, kuantitas dan kontiunitas produk Koperasi dan usaha

mikro

3. Terbatasnya sarana produksi,rendahnya pemanfaatan teknologi dan terbatasnya

permodalan Koperasi dan usaha mikro

4. Perlunya Peningkatan kualitas SDM Koperasi dan usaha mikro untuk menghadapi

perkembangan IPTEK dan TI;

5. Ketidak sesuaian antara kualifikasi jabatan lowongan kerja dengan bakat, minat, dan

kemampuan pencari kerja;

6. Terbatasnya kesempatan kerja yang tersedia;

7. Banyaknya pelanggaran kepatuhan norma hukum ketenagakerjaan dan

meningkatnya tuntutan perlindungan kesejahteraan bagi pekerja/buruh;

8. Terbatsnya lokasi transmigrasi, dan minimnya pemberangkatan transmigrasi.

Ada beberapa permasalahan yang dihadapi oleh Dinas Koperasi dan Tenaga Kerja

dalam menjalankan tugas pokok dan fungsinya yang secara garis besar dapat diuraikan

sebagai berikut:

1. belum semua urusan penyelenggaraan pemerintahan daerah dapat dikoordinasikan

secara optimal sesuai tugas dan fungsi;

2. keterbatasan kemampuan SDM aparatur dalam merumuskan kebijakan/ peraturan

dan menyikapi perubahan peraturan;

3. mekanisme dan tata kerja pelaksanaan tugas yang belum optimal.

Page 13: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (L K jIP) DINAS ...orpegbag.boyolali.go.id/arsip/2018/04/LKJIP_5.pdf · 2014 tentang Petunjuk Teknis Penyusunan Penetapan Kinerja, Pelaporan Kinerja,

_____________________________________________________

LKJIP DISKOPNAKER TH. 2017 II - 5

BAB II

PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA

2.1 Rencana Strategis Organisasi

Visi dan misi Bupati Boyolali sebagaimana tercantum dalam dokumen Rencana

Strategis Dinas Koperasi dan Tenaga Kerja Kabupaten Boyolali 2016-2021 sebagai berikut:

a. Visi

Gambaran arah pembangunan atau kondisi masa depan yang ingin dicapai Dinas

Koperasi dan Tenaga Kerja Kabupaten Boyolali melalui penyelenggaraan tugas dan

fungsi dalam kurun waktu 5 tahun (2016–2021) yang akan datang sebagaiamana

tersebut dalam dokumen Rencana Strategis Dinas Koperasi dan Tenaga Kerja adalah

“Pro Investasi Mewujudkan Boyolali Yang Maju dan Lebih Sejahtera“.Dinas

Koperasi dan Tenaga Kerja Kabupaten Boyolali selama lima tahun ke depan akan

mendorong dan mewujudkan tatakelola pemerintahan yang baik di lingkungan Dinas

Koperasi dan Tenaga Kerja serta mendukung upaya-upaya meningkatkan

kesejahteraan rakyat, meningkatkan daya saing daerah, dan meningkatan iklim investasi

sesuai tugas pokok dan fungsi

Misi

Upaya-upaya yang akan dilaksanakan oleh Dinas Koperasi dan Tenaga Kerja Kabupaten

Boyolali, untuk mewujudkan visi Bupati Boyolali, adalah :

1. Misi ke 3 (Boyolali bersih,berintegritas,sejahtera)

Misi ini Dinas Koperasi dan Tenaga Kerja berkomitmen dalam peningkatan kualitas

sumber daya tenaga kerja dan pencari kerja untuk menciptakan ketrampilan tenaga

kerja yang kompeten dan produktif serta peluang kesempatan kerja mandiri,

peningkatan kesejahteraan tenaga kerja dengan pemantauan UMK dan Jaminan

sosial tenaga kerja di perusahaan secara berkelanjutan.

2. Misi ke 4 (Boyolali sehat, produktif dan berdaya saing)

Misi ini merupakan upaya Dinas Koperasi dan Tenaga Kerja mewujudkan

pembangunan manusia yang berkwalitas melalui peningkatan kualitas kelembagaan

Koperasi dan usaha mikro dengan upaya fasilitasi pemerintah dengan modal

kerja,ketrampilan sumber daya pelaku usaha,pengorganisasian kelompok usaha

dan Koperasi dalam peningkatan daya saing daerah diharapkan dapat

menggerakan dan meningkatkan perekonomian masyarakat Kabupaten Boyolali

secara keseluruhan.

Perencanaan strategis merupakan perencanaan untuk periode 5 (lima) tahun.

Rencana Strategis Dinas Koperasi dan Tenaga Kerja Kabupaten Boyolali sebagaimana

tertuang dalam dokumen Rencana Strategis Dinas Koperasi dan Tenaga Kerja Kabupaten

Boyolali Tahun 2016-2021 mempunyai sasaran strategis :

1. Masyarakat yang tertib,aman dan mendapat perlindungan jaminan kesejahteraan sosial;

Page 14: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (L K jIP) DINAS ...orpegbag.boyolali.go.id/arsip/2018/04/LKJIP_5.pdf · 2014 tentang Petunjuk Teknis Penyusunan Penetapan Kinerja, Pelaporan Kinerja,

_____________________________________________________

LKJIP DISKOPNAKER TH. 2017 II - 6

2. Meningkatnyan kemampuan produktivitas dan daya saing masyarakat,serta menurunnya

ketimpangan pendapatan

Sasaran strategis – sasaran strategis tersebut memiliki 6 indikator kinerja dengan

target kinerja setiap tahun selama 5 tahun perencanaan 2016-2021 secara lengkap

sebagaimana terlampir. Seluruh indikator kinerja dalam dalam dokumen Rencana Strategis

Koperasi dan Tenaga Kerja merupakan lndikator Kinerja Utama (Key Performance Indicator,

yaitu ukuran keberhasilan dari suatu tujuan dan sasaran strategis organisasi. Indikator dalam

dokumen IKU berlaku 5 tahunan menyesuaikan dokumen renstra OPD dan RPJMD dan

digunakan sebagai acuan OPD.

Semua sasaran strategis dengan indikator capaiannya dijabarkan lebih lanjut ke

dalam sejumlah program. Di dalam setiap program terkumpul sejumlah kegiatan yang

memiliki kesamaan perspektif dikaitkan dengan maksud, tujuan dan karakterisrik program.

Penetapan program diperlukan untuk memberikan fokus pada penyusunan kegiatan dan

pengalokasian sumber daya organisasi. Dengan demikian kegiatan merupakan penjabaran

lebih lanjut dari program. Rencana Kinerja Tahun 2017 Dinas Koperasi dan Tenaga Kerja

Kabupaten Boyolali, disusun mengacu pada Rencana Strategis (Renstra) Dinas Koperasi

dan Tenaga Kerja Kabupaten Boyolali 2016-2021 dengan mengambil target tahun 2017.

2.2 Perjanjian Kinerja

Sesuai ketentuan, Perjanjian Kinerja 2015 adalah Penetapan Kinerja (Tapkin) Dinas

Koperasi dan Tenaga Kerja tahun 2017 yang disusun berdasar pada Rencana Strategis

(Renstra) 2016-2021 dan Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) 2017. Perjanjian Kinerja

meliputi 2 (dua) sasaran strategis sebagai berikut :

1. Masyarakat yang tertib,aman dan mendapat perlindungan jaminan kesejahteraan sosial;

mempunyai tiga (3) indikator

2. Meningkatnyan kemampuan produktivitas dan daya saing masyarakat,serta menurunnya

ketimpangan pendapatan; mempunyai 3 indikator

Berikut Perjanjian Kinerja Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Boyolali Tahun 2017

sebagaimana tertuang dalam dokumen Penetapan Kinerja Setda Kabupaten Boyolali Tahun

2017 :

Tabel 2.1 Perjanjian Kinerja Dinas Koperasi dan Tenaga Kerja Kabupaten Boyolali Tahun

2017

No Sasaran Strategis Indikator kinerja Target

1

Meningkatnya kemampuan produktivitas dan daya saing masyarakat, serta menurunnya ketimpangan pendapatan

Prosentase UMKM yang dibina yang meningkat usahanya/omzetnya

0,19 %

Prosentase koperasi sehat/cukup terhadap jumlah Koperasi

10 %

Cakupan Penyaluran Permodalan kepada 49 %

Page 15: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (L K jIP) DINAS ...orpegbag.boyolali.go.id/arsip/2018/04/LKJIP_5.pdf · 2014 tentang Petunjuk Teknis Penyusunan Penetapan Kinerja, Pelaporan Kinerja,

_____________________________________________________

LKJIP DISKOPNAKER TH. 2017 II - 7

No Sasaran Strategis Indikator kinerja Target

Koperasi dan UMKMi

2

Masyarakat yang tertib,aman dan mendapat perlindungan jaminan kesejahteraan sosial

Besaran Perusahaan yang menggaji sesuai regulasi

85 %

Tingkat penyerapan tenaga kerja 36,7 %

Prosentase Tenaga Kerja yang mendapat Pelatihan

85,5 %

Besaran pencari kerja terdaftar yang ditempatkan

26 %

Besaran transmigran yang ditempatkan 22 %

Sumber : Penetapan Kinerja Perubahan Dinas Koperasi dan Tenaga Kerja Kabupaten

Boyolali Tahun 2017,

Untuk mencapai/ mewujudkan target kinerja yang telah ditetapkan tersebut, Dinas

Koperasi dan Tenaga Kerja Kabupaten Boyolali melaksanakan Program dan Kegiatan

dengan anggaran sebesar Rp. 4.151..717.000 yang selangkapnya sebagaimana dokumen

Penetapan Kinerja Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Boyolali Tahun 2017 Perubahan

(terlampir).

Page 16: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (L K jIP) DINAS ...orpegbag.boyolali.go.id/arsip/2018/04/LKJIP_5.pdf · 2014 tentang Petunjuk Teknis Penyusunan Penetapan Kinerja, Pelaporan Kinerja,

____________________________________________

LKjIP Dinas Koperasi dan Tenaga Kerja Kabupaten Boyolali 2017 III - 8

BAB III

AKUNTABILITAS KINERJA

Akuntabilitas kinerja Dinas Koperasi dan UMKM merupakan perwujudan kewajiban

Dinas Koperasi dan Tenaga Kerja untuk mempertanggungjawabkan keberhasilan dan

kegiatan pelaksanaan tugas pokok dan fungsinya dalam mencapai sasaran yang telah

ditetapkan. Kinerja Dinas Koperasi dan Tenaga kerja Tahun 2017 tergambar dalam tingkat

pencapaian sasaran yang dilaksanakan melalui berbagai kegiatan sesuai dengan program

dan kebijakan yang ditetapkan.

3.1. Capaian Kinerja Organisasi

Mengukur kinerja adalah menghitung kuantitas/kualitas keluaran (output) dan atau

hasil (outcome) kegiatan/program yang telah dilaksanakan pada tahun sebelumnya.

Indikator keluaran (output) dan atau hasil (outcome) yang diukur berdasar indikator kinerja

yang telah ditetapkan dalam dokumen Penetapan Kinerja. Sesuai ketentuan, Indikator

Kinerja SKPD minimal meliputi keluaran (output), sehingga pengukuran kinerja Dinas

Koperasi dan Tenaga Kerja dapat berupa keluaran (output) dan hasil (outcome) sesuai

dokumen Penetapan Kinerja Dinas Koperasi dan Tenaga Kerja Tahun 2017.

a. Keluaran (Output) adalah segala sesuatu berupa produk/jasa (fisik dan/atau non fisik)

sebagai hasil langsung dari pelaksanaan suatu kegiatan dan program berdasarkan

masukan (input) yang digunakan.

b. Hasil (outcome) adalah segala sesuatu yang mencerminkan berfungsinya keluaran

(output) kegiatan. Hasil (outcome) merupakan ukuran seberapa jauh setiap produk/jasa

dapat memenuhi kebutuhan dan harapan masyarakat.

Pengukuran pencapaian kinerja dilakukan dengan cara membandingkan antara

realisasi kinerja dengan target kinerja pada dokumen Penetapan Kinerja. Pada tahun

anggaran (APBD Kabupaten) 2017, Dinas Koperasi dan Tenaga Kerja telah melaksanakan

berbagai kegiatan strategis untuk mencapai sasaran-sasaran yang telah ditetapkan

sebanyak 2 sasaran strategis. Penilaian capaian kinerja menggunakan rumus :

1. Apabila semakin tinggi realisasi akan menunjukkan semakin tinginya kinerja atau

semakin rendah realisasi akan menunjukkan semakin rendahnya kinerja menggunakan

rumus :

Page 17: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (L K jIP) DINAS ...orpegbag.boyolali.go.id/arsip/2018/04/LKJIP_5.pdf · 2014 tentang Petunjuk Teknis Penyusunan Penetapan Kinerja, Pelaporan Kinerja,

____________________________________________

LKjIP Dinas Koperasi dan Tenaga Kerja Kabupaten Boyolali 2017 III - 9

2. Apabila semakin tinggi realisasi akan menunjukkan semakin rendahnya kinerja atau

semakin rendah realisasi akan menunjukkan semakin tingginya kinerja menggunakan

rumus

Simpulan hasil pengukuran dibagi menjadi 4 (empat) skala pengukuran dengan

kategori sebagai berikut :

a. Lebih dari 100 % = Sangat Baik (A)

b. 76% sampai 100% = Baik (B)

c. 56% sampai 75 % = Cukup (C)

d. Kurang dari 55 % = Kurang (K)

Capaian kinerja Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Boyolali sesuai dengan

pengukuran kinerja Tahun 2017 disajikan dengan membandingkan antara target dan

realisasi kinerja tahun ini, antara realisasi kinerja serta capaian kinerja tahun ini dengan

tahun lalu dan beberapa tahun terakhir, dan realisasi kinerja sampai dengan tahun ini

dengan target jangka menengah. Sedangkan evaluasi capaian dan akuntabilitas kinerja

meliputi analisis penyebab keberhasilan/ kegagalan, analisis efisiensi penggunaan sumber

daya, dan analisis program/ kegiatan yang menunjang keberhasilan/ kegagalan diuraikan

guna memberikan gambaran efektifitas dan efesiensi pencapaian target kinerja.

A. Sasaran 1 : Masyarakat yang tertib, aman dan mendapat jaminan perlindungan

kesejahteraan sosial

Pencapaian target kinerja sasaran ini tergambarkan pada beberapa indikator berikut :

Tabel 3.1 Pencapaian Kinerja Sasaran 1

Indikator kinerja Satuan Target

Renstra 2021

Target RPJMD

2021

Realisasi Tahun 2016

Target tahun 2017

Realisasi tahun 2017

Capaian Tahun 2017

Satua Penanggung jawab

1 Tingkat Penyerapan tenaga Kerja

% 37,2 37,2 40,52 36,7 52,85 144 A Penta

2 Tenaga Kerja yang meningkat kompetensinya

orang 240 240 240 240 240 100 B BLK& Penta

3 Perusahaan yang menggaji sesuai dengan regulasi

Perusahaan

70 70 70 70 72 102 A HI

Rata-rata 115,3 A

Sumber : Dinas Koperasi dan Tenaga Kerja, 2017

Page 18: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (L K jIP) DINAS ...orpegbag.boyolali.go.id/arsip/2018/04/LKJIP_5.pdf · 2014 tentang Petunjuk Teknis Penyusunan Penetapan Kinerja, Pelaporan Kinerja,

____________________________________________

LKjIP Dinas Koperasi dan Tenaga Kerja Kabupaten Boyolali 2017 III - 10

Capaian kinerja meliputi 3 (tiga) indikator kinerja dengan capaian kinerja secara keseluruhan

(rata-rata) 115,3% (kategori sangat baik) terdiri dari 2 (dua) indikator kategori sangat baik

(144%) dan (102%), 1 (satu) indikator kategori baik (100%),. Berikut analisis capaian kinerja

dari sasaran 1 per indikator :

1. Tingkat penyerapan Tenaga Kerja

a. Analisis penyebab keberhasilan/ kegagalan

Keberhasilan capaian indikator ini disebabkan karena terjalinnya kerjasama yang

baik antara perusahaan dengan pengantar kerja Dinas koperasi dan Tenaga kerja

Kabupaten Boyolali sehingga masyarakat/pencari kerja yang telah ditempatkan di

perusahaan dapat terlapor ke pemerintah.

b. Analisis efisiensi penggunaan sumber daya

- Realisasi fisik dapat tercapai tapi realisasi anggran kurang optimal

- Menggunakan anggaran untuk aktivitas yang benar-benar berpengaruh terhadap

capaian target sehingga dapat mengurangi penggunaan anggaran dengan

efesiensi sebesar 1% dengan anggaran sebesar Rp. 186.363.000 di gunakan

sebesar Rp. 183.479.545;

c. Analisis Program/ kegiatan yang menunjang keberhasilan/ kegagalan

Program kegiatan yang menunjang keberhasilan dari indikator Tingkat Penyerapan Tenaga Kerja yaitu Program Peningkatan Kesempatan Kerja, kegiatannya yaitu Penyusunan Informasi bursa tenaga kerja dan kegiatan penyebarluasan tenaga kerja

2. Tenaga Kerja yang meningkat Kompetensinya

a. Keberhasilan capaian indikator ini disebabkan karena adanya kerjasama UPT BLK Dinas Koperasi dan Tenaga Kerja dengan desa-desa terkait penyiapan jurusan yang diminati tempat pelatihan dan siswa

b. Analisis efisiensi penggunaan sumber daya

- Realisasi fisik dapat tercapai tetapi realisasi anggaran belum optimal

- Menggunakan anggaran untuk aktivitas yang benar-benar berpengaruh terhadap

capaian target sehingga dapat mengurangi penggunaan anggaran dengan

efesiensi sebesar 3% dengan anggaran sebesar Rp. 405.651.000,- di gunakan

sebesar Rp.392.721.246;

c. Analisis Program/ kegiatan yang menunjang keberhasilan/ kegagalan Program/Kegiatan yang menunjang keberhasilan dari indikator Tenaga Kerja Yang

meningkat Kompetensinya yaitu Program Penigkatan Kualitas dan Produktivitas Tenaga Kerja dan Program Peningkatan Kesempatan Kerja dengan kegiatan Pendidikan dan Pelatihan Ketrampilan bagi Pencari Kerja serta Kegiatan kerjasama Pendidikan dan pelatihan. dengan bentuk kegiatan yang dilaksanakan adalah pelatihan ketrampilan kerja

3. Perusahaan yang menggaji sesuai regulasi

a. Keberhasilan capaian indikator ini disebabkan karena Perusahaan mematuhi perundang-undangan yang berlaku adanya pembinaan dari dinas Koperasi dan Tenaga Kerja

Page 19: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (L K jIP) DINAS ...orpegbag.boyolali.go.id/arsip/2018/04/LKJIP_5.pdf · 2014 tentang Petunjuk Teknis Penyusunan Penetapan Kinerja, Pelaporan Kinerja,

____________________________________________

LKjIP Dinas Koperasi dan Tenaga Kerja Kabupaten Boyolali 2017 III - 11

b. Analisis efisiensi penggunaan sumber daya

- Realisasi fisik dapat tercapai tetapi realisasi anggaran kurang optimal

- Menggunakan anggaran untuk aktivitas yang benar-benar berpengaruh terhadap

capaian target sehingga dapat mengurangi penggunaan anggaran dengan

efesiensi sebesar 9,48% dengan anggaran sebesar Rp. 209.145.000 di gunakan

sebesar Rp. 189.323.549;

c. Analisis Program/ kegiatan yang menunjang keberhasilan/ kegagalan Program/Kegiatan yang menunjang keberhasilan dari indikator Perusahaan yang

menggaji sesuai regulasi yaitu Program perlindungan dan Pengembangan lembaga Ketenagakerjaan denga kegiatan Pembinaan sarana hubungan industrial, kesejahteraan pekerja, pengupahan dan usulan UMK dengan bentuk kegiatan yang dilaksanakan adalah sosialisasi, penyusunan skala upah, monev UMK, monev jamsostek

B. Sasaran 2 : Meningkatnya Kemampuan produktivitas dan daya saing masyarakat

serta menurunnya ketimpangan pendapatan

Pencapaian target kinerja sasaran ini tergambarkan pada beberapa indikator berikut :

Tabel 3.2 Pencapaian Kinerja Sasaran 2

Indikator kinerja Satuan Target Renstra 2021

Target RPJM

D 2021

Realisasi

Tahun 2016

Capaian Tahun 2017

Kategori Koordinator Target Tahun 2017

Realisasi tahun 2017

1. UMKM yang dibina yang meningkat usahanya/omzetnya

UMKM 30 30 20 30 30 100 B Usaha mikro

2. Koperasi yang dibina yang meningkat nilai kesehatannya

Koperasi

50 50 45 50 50 100 B Koperasi

3. Cakupan penyaluran permodalan kepada koperasi dan UMKM

% 54 54 49 64 130 A Usaha Mikro &Kop

Rata-rata 110 A

Sumber : Koperasi dan Tenaga Kerja kab. Boyolali, 2017

Capaian kinerja meliputi 3 (tiga) indikator kinerja dengan capaian kinerja secara keseluruhan

(rata-rata) 110% (kategori sangat baik) terdiri dari 2 (dua) indikator kategori baik (100%) dan

1(satu) indikator kategori sangat baik (130%). Berikut analisis capaian kinerja dari sasaran 2

per indikator :

1. UMKM yang dibina yang meningkat usahanya /omzetnya

a. Keberhasilan capaian indikator ini disebabkan karena adanya fasilitasi sarana promosi pemasaran baik secara on line maupun secara off line adanya pelatihan

Page 20: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (L K jIP) DINAS ...orpegbag.boyolali.go.id/arsip/2018/04/LKJIP_5.pdf · 2014 tentang Petunjuk Teknis Penyusunan Penetapan Kinerja, Pelaporan Kinerja,

____________________________________________

LKjIP Dinas Koperasi dan Tenaga Kerja Kabupaten Boyolali 2017 III - 12

pelaku UKM baik tingkat Kabupaten maupun tingkat Provinsi, Pembinaan terhadap pelaku UKM tentang kemasan/Packaging terutama dalam hal pengolahan makanan,adanya kemitraan terhadap pasar modern dan usaha dagang lainnya

b. Analisis efisiensi penggunaan sumber daya

- Realisasi fisik tercapai tetapi realisasi anggapai bem optimall

- Menggunakan anggaran untuk aktivitas yang benar-benar berpengaruh terhadap

capaian target sehingga dapat mengurangi penggunaan anggaran dengan

efesiensi sebesar 1% dengan anggaran sebesar Rp. 450.000.000 di gunakan

sebesar Rp.442.106.256;

c. Analisis Program/ kegiatan yang menunjang keberhasilan/ kegagalan

Program Kegiatan yang menunjang keberhasilan dari indikator UMKM yang dibina yang meningkat usahanya/omzetnya yaitu Program Pengembangan Kewirausahaan dan keunggulan kompetitif UKM dengan kegiatan fasilitasi Pengembangan sarana promosi hasil produksi dan kegiatan Penyelenggaraan pelatihan kewirausahaan. dengan bentuk kegiatan yang dilaksanakan adalah pelatihan kewirausahaan dan fasilitasi pemasaran produk UMKM di wilayah lokal regional maupun international yaitu di moskow

2. Koperasi yang dibina yang meningkat nilai kesehatannya

a. Keberhasilan capaian indikator ini disebabkan karena adanya kesadaran Koperasi akan pentingnya penilaian kesehatan Koperasi untuk mengetahui perkembangan Koperasi

b. Analisis efisiensi penggunaan sumber daya

- Realisasi fisik dapat tercapai tetapi realisasi keuangan belum tercapai secara

optimal

- Menggunakan anggaran untuk aktivitas yang benar-benar berpengaruh terhadap

capaian target sehingga dapat mengurangi penggunaan anggaran dengan

efesiensi sebesar 7% dengan anggaran sebesar Rp. 41.000.000,- di gunakan

sebesar Rp. 38.070.962;

c. Analisis Program/ kegiatan yang menunjang keberhasilan/ kegagalan

Analisis program kegiatan yang menunjang keberhasilan dari indikator Koperasi yang di bina yang meningkat nilai kesehatannya yaitu program Peningkatan Kualitas Kelembagaan Koperasi dengan Kegiatan Pembinaan Pengawasan dan Penghargaan Koperasi berprestasi dengan bentuk kegiatan Penilaian Kesehatan Koperasi. dengan bentuk kegiatan yang dilaksanakan adalah pembinaan kepada Koperasi dan Penilaian Kesehatan Koperasi.

3. Cakupan penyaluran permodalan kepada Koperasi dan UMKM

a.Keberhasilan capaian indikator ini disebabkan karena terjalinnya kerjasama pembiayaan dengan lembaga penyedia pembiayaan seperti LPDB, Telkom, Peruri,dan adanya program penyaluran kredit dari BKK sebesar Rp 3.000.000.000 (tiga milyard)

Page 21: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (L K jIP) DINAS ...orpegbag.boyolali.go.id/arsip/2018/04/LKJIP_5.pdf · 2014 tentang Petunjuk Teknis Penyusunan Penetapan Kinerja, Pelaporan Kinerja,

____________________________________________

LKjIP Dinas Koperasi dan Tenaga Kerja Kabupaten Boyolali 2017 III - 13

b.Analisis efisiensi penggunaan sumber daya

- Realisasi fisik dapat tercapai tetapi realisasi keuangan belum optimal

- Menggunakan anggaran untuk aktivitas yang benar-benar berpengaruh terhadap

capaian target sehingga dapat mengurangi penggunaan anggaran dengan

efesiensi sebesar 20% dengan anggaran sebesar Rp. 161.413.000 di gunakan

sebesar Rp. 128.827.675;

c. Analisis Program/ kegiatan yang menunjang keberhasilan/ kegagalan

Analisis Program /Keguatan yang menunjang keberhasilan dari indikator Cakupan penyaluran permodalan kepada Koperasi dan UMKM yaitu Program Pengembangan sistem Pendukung usaha bagi usaha mikro kecil menengahan dengan kegiatan sosialisasi dukungan informasi penyediaan permodalan,Koordinasi pemanfaatan fasilitas untuk usaha kecil menengah dan Koperasi,Peningkatan jaringan kerjasama antar lembaga,Pengembangan kebijakan dan program peningkatan ekonomi lokal. Dengan bentuk kegiatan yang dilaksanakan adalah sosialisasi tentang fasilitasi pembiayaan,koordinasi pemerintah dengan lembaga penyedia pembiayaan dengan bunga ringan seperti, LPDB, Peruri, telkom, assay, fasilitasi pembiayaan Koperasi dan usaha mikro dengan lembaga penyedia pembiayaan dengan bunga rendah

Berdasar uraian tersebut diatas, dapat disajikan tingkat capaian kinerja per sasaran :

Tabel 3.3 Capaian Kinerja per Sasaran

No. Sasaran

Capaian

Kinerja

2017

(%)

Tingkat

Keberhasilan

1. Masyarakat yang tertib,aman dan mendapat perlindungan

jaminan kesejahteraan sosial;

115,3 Sangat Baik

2. Meningkatnyan kemampuan produktivitas dan daya saing

masyarakat,serta menurunnya ketimpangan pendapatan

110 Sangat Baik

Sumber : Dinas Koperasi dan Tenaga Kerja Kabupaten Boyolali, 2017.

3.2 Realisasi Anggaran

Alokasi dan realisasi anggaran Dinas Koperasi dan Tenaga Kerja Kabupaten Boyolali

pada tahun 2017 sebagaimana tabel di bawah ini. Data tabel tersebut, pembiayaaan dari

APBD Tahun 2017 berjumlah Rp 4.151.717.000 terealisasi Rp. 3.777.849.183 dengan

penyerapan sebesar 90,99% atau efisiensi sebesar 9,01%. Besar pembiayaan tahun 2017

mengalami kenaikan sebesar Rp 2.116.717.000 dibanding tahun 2016, hal ini karena di

Page 22: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (L K jIP) DINAS ...orpegbag.boyolali.go.id/arsip/2018/04/LKJIP_5.pdf · 2014 tentang Petunjuk Teknis Penyusunan Penetapan Kinerja, Pelaporan Kinerja,

____________________________________________

LKjIP Dinas Koperasi dan Tenaga Kerja Kabupaten Boyolali 2017 III - 14

tahun 2017 adanya penggabungan antara Koperasi dan UKM dengan Tenaga Kerja menjadi

OPD Koperasi dan Tenaga Kerja

Tabel 3.4 Alokasi dan Realisasi Anggaran

No

Sasaran Strategis Program / Kegiatan Anggaran Realisasi % Koordinator

1 Meningkatnyan

kemampuan

produktivitas dan

daya saing

masyarakat,serta

menurunnya

ketimpangan

pendapatan

Program Penciptaan iklim Usaha UKM yang kondosif

1

Sosialisasi kebijakan tentang UKM

39.500.000 37.580.250

95,14 Bidang usaha mikro

Perencanaan koordinasi dan pengembangan UKM

32.590.000

26.567.575

81,5 Bidang usaha mikro

Program Pengembangan Sistem Pendukung Usaha bagi UMKM

2

Sosialisasi dukungan informasi penyediaan permodalan

43.000.000 33.175.175 77,15 Bidang usaha mikro

Koordinasi pemanfaatan fasilitas pemerintah untuk UKM dan Koperasi

30.413.000 22.934.500 75,41 Bidang usaha mikro

Page 23: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (L K jIP) DINAS ...orpegbag.boyolali.go.id/arsip/2018/04/LKJIP_5.pdf · 2014 tentang Petunjuk Teknis Penyusunan Penetapan Kinerja, Pelaporan Kinerja,

____________________________________________

LKjIP Dinas Koperasi dan Tenaga Kerja Kabupaten Boyolali 2017 III - 15

Peningkatan jaringan kerjasama antarn lembaga

Penyelenggaraan Pembinaan industri rumah tangga,industri kecil dan industri menengah Penyelenggaraan promosi produk UMKM Pengembangan kebijakan dan program peningkatan ekonomi lokal

42.000.000

52.485.000

240.000.000

46.000.000

33.107.070 50.567.217 237.925.500 39.610.930

78,83 96,35 99,14 86,11

Bidang usaha

mikro

Bidang usaha mikro

Bidang usaha mikro

Bidang Koperasi

3

Program Pengembangan Kewirausahaan dan keunggulan kompetitif Usaha Kecil Menengah Fasilitasi pengembangan sarana promosi hasil produksi Penyelenggaraan Pelatihan Kewirausahaan Monitoring, evaluasi dan pelaporan

350.000.000

100.000.000

11.000.000

346.662.396

95.443.860

7.728.050

99,05

95,44

70,26

Bidang usaha mikro

Bidang usaha mikro

Bidang usaha mikro

Program Peningkatan Kualitas Kelembagaan Koperasi Koordinasi pelaksanaan kebijakan dan program pembangunan Koperasi Peningkatan sarana dan prasarana pendidikan dan pelatihan perkoperasian Sosialisasi prinsip-prinsip pemahaman perkoperasian Pembinaan,pengawasan dan penghjargaan Koperasi Peningkatan dan pengembangan jaringan kerjasama usaha Koperasi Rintisan penerapan teknologi sederhana/manajemen modern pada jenis usaha Koperasi

91.000.000

140.000.000

35.000.000

123.000.000

55.000.000

130.000.000

84518225

125.174.280

32.967.900

114.709.512

48.077.473

116.400.774

92,87

89,41

94,19

93,25

87,41

89,54

Bidang

KoPerasi

Bidang

Koperasi

Bidang

Koperasi

Bidang

Koperasi

Bidang

Koperasi

Bidang

Koperasi

Page 24: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (L K jIP) DINAS ...orpegbag.boyolali.go.id/arsip/2018/04/LKJIP_5.pdf · 2014 tentang Petunjuk Teknis Penyusunan Penetapan Kinerja, Pelaporan Kinerja,

____________________________________________

LKjIP Dinas Koperasi dan Tenaga Kerja Kabupaten Boyolali 2017 III - 16

II Meningkatnyan

kemampuan

produktivitas dan

daya saing

masyarakat,serta

menurunnya

ketimpangan

pendapatan

Program

PeningkatanKesempat

an Kerja

Penyusunan informasi

bursa tenaga kerja

Penyebarluasan

informasi bursa tenaga

kerja

Kerjasama Pendidikan

dan Pelatihan

Penyiapan Tenaga Kerja

siap pakai

Pengembangan

kelembagaan

produktivitas dan

Pelatihan

Kewirausahaan

Pemberian fasilitasi dan

mendorong sistem

pendanaan pelatihan

berbasis masyarakat

Monitoring evaluasi dan

Pelaporan

22.763.000

163.600.000

65.151.000

53.900.000

34.890.000

206.000.000

32.370.000

22.246.630

161.232.915

56.812.286

46.015.800

34.678.850

203.561.625

29.082.619

97,73

98,55

87,20

85,37

99,39

98,82

89,84

Penta

Penta

Penta

Penta

Penta

Penta

Penta

Program Peningkatan

Kualitas dan

Produktivitas Tenaga

kerja

Pengadaan peralatan

pendidikan dan

ketrampilan bagi pencari

kerja

Peningkatan

profesionalisme tenaga

kepelatihan dan

instruktur BLK

75.000.000

10.000.000

62.625.500

9.750.000

83,50

97,50

BLK

BLK

Page 25: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (L K jIP) DINAS ...orpegbag.boyolali.go.id/arsip/2018/04/LKJIP_5.pdf · 2014 tentang Petunjuk Teknis Penyusunan Penetapan Kinerja, Pelaporan Kinerja,

____________________________________________

LKjIP Dinas Koperasi dan Tenaga Kerja Kabupaten Boyolali 2017 III - 17

Pendidikan dan

Pelatihan Ketrampilan

bagi Pencari Kerja

Pemeliharaan rutin

berkala sarana dan

prasarana BLK

340.500.000

35.000.000

335.908.960

35.000.000

98,65

100

BLK

BLK

Program Perlindungan

dan Pengembangan

Lembaga

Ketenagakerjaan

Fasilitasi penyelesaian

prosedur penyelesaian

perselisihan hubungan

industrial

Sosialisasi berbagai

peraturan Pelaksanaan

tentang Ketenagakerjaan

Monitoring Evaluasi dan

Pelaporan

Pembinaan sarana

hubungan industrial,

kesejahteraan pekerja,

pengupahan dan usulan

UMK

70.500.000

69.250.000

7.000.000

209.145.000

68.649.850

64.155.926

6.115.300

189.323.549

97,38

92,64

87,36

90,52

HI

HI

HI

HI

Page 26: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (L K jIP) DINAS ...orpegbag.boyolali.go.id/arsip/2018/04/LKJIP_5.pdf · 2014 tentang Petunjuk Teknis Penyusunan Penetapan Kinerja, Pelaporan Kinerja,

____________________________________________

LKjIP Dinas Koperasi dan Tenaga Kerja Kabupaten Boyolali 2017

IV-18

BAB IV

PENUTUP

1.1. Simpulan

Pada tahun 2017, Dinas Koperasi dan Tenaga Kerja Kabupaten Boyolali Dari 2

(dua) sasaran dengan 6 (enam) indikator kinerja yang telah ditetapkan dalam Perjanjian

Kinerja Dinas Koperasi dan Tenaga Kerja Kabupaten Boyolali Tahun 2017, menunjukkan

tingkat keberhasilan capaian kinerja sebagai berikut :

1) Capaian lebih dari 100 % (sangat Baik) : 3 (tiga) indikator

2) Capaian 75% sampai 100% (Baik) : 3 (tiga) indikator (100%)

3) Capaian 55% sampai 74 % (Cukup) : 0 (nol) indikator

4) Capaian kurang dari 54 % (Kurang) : 0 (nol) indikator

Secara keseluruhan capaian kinerja tahun 2017 yaitu 676% dengan rata-rata 112,7%

(kategori Sangat baik) .

Pembiayaaan program/kegiatan dari APBD Kabupaten Boyolali Tahun 2017 Rp

4.151.717.000 terealisasi Rp. 3.777.849.183 dengan penyerapan sebesar 90,99% atau

efisiensi sebesar 9,01%. Besar pembiayaan dibanding tahun 2016 mengalami kenaikan

yaitu sebesar dari Rp. 2.116.717.000, hal ini disebabkan karena di tahun 2017 ada

penggabungan/merger antara Koperasi dan UMKM dengan Tenagakerja sehingga

menjadi OPD Koperasi dan Tenaga Kerja .

1.2. Saran

Guna mempertahankan dan atau meningkatkan capaian kinerja Dinas Koperasi

dan Tenaga Kerja Kabupaten Boyolali, fungsi Dinas Koperasi dan Tenaga Kerja

sebagai perumus kebijakan teknis dalam penanganan bidang pengembangan Koperasi

dan Usaha Mikro Kecil dan Menengah , ada beberapa hal yang perlu dilakukan secara

umum, antara lain :

a. Meningkatkan iklim usaha yang kondosif bagi Koperasi dan Usaha Mikro

b. Peningkatan akses terhadap sumberdaya produktif;

c. Pengembangan Produk dan Pemasaran bagi Koperasi dan usaha mikro;

d. Peningkatan daya saing SDM Koperasi dan usaha mikro.

e. Penguatan Kelembagaan Koperasi

f. Menyiapkan berbagai program pelatihan kerja;

g. Memperluas kesempatan kerja dan penempatan kerja;

h. Mengembangkan pengawasan , perlindungan dan jaminan sosial tenaga kerja;

Page 27: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (L K jIP) DINAS ...orpegbag.boyolali.go.id/arsip/2018/04/LKJIP_5.pdf · 2014 tentang Petunjuk Teknis Penyusunan Penetapan Kinerja, Pelaporan Kinerja,

____________________________________________

LKjIP Dinas Koperasi dan Tenaga Kerja Kabupaten Boyolali 2017

IV-19

i. Pembinaan dan penyuluhan program ketransmigrasian guna mendorong terciptanya

mobilitas penduduk yang harmonis dan dinamis.

Sedangkan upaya yang dilakukan agar kinerja Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten

Boyolali lebih baik dan akuntabel antara lain :

a. melakukan re-orientasi terhadap program/kegiatan yang kurang tepat sasaran;

b. meningkatkan kualitas dan sinkronisasi dokumen-dokumen perencanaan dan

kinerja;

c. memanfaatkan hasil evaluasi kinerja sebagai bahan perbaikan pelaksanaan

program/kegiatan;

d. memberdayakan sumber daya yang ada di Dinas Koperasi dan Tenaga Kerja secara

menyeluruh, efektif, dan efesien;

e. menguatkan komitmen dari seluruh bidang untuk meningkatkan kinerjanya.

Boyolali, Pebruari 2018

Page 28: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (L K jIP) DINAS ...orpegbag.boyolali.go.id/arsip/2018/04/LKJIP_5.pdf · 2014 tentang Petunjuk Teknis Penyusunan Penetapan Kinerja, Pelaporan Kinerja,

____________________________________________

LKjIP Dinas Koperasi dan Tenaga Kerja Kabupaten Boyolali 2017

IV-20

Daftar Lampiran

A. Struktur Organisasi dan Tata Kerja Dinas Koperasi dan Tenaga Kerja B. Rencana Strategis C. Indikator Kinerja Utama D. Rencana Kinerja Tahunan E. Penetapan Kinerja F. Pengukuran Kinerja

Page 29: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (L K jIP) DINAS ...orpegbag.boyolali.go.id/arsip/2018/04/LKJIP_5.pdf · 2014 tentang Petunjuk Teknis Penyusunan Penetapan Kinerja, Pelaporan Kinerja,

Nama SKPD : Dinas Koperasi dan Tenaga Kerja

Tahun Anggaran : 2017

No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Realisasi Capaian %

Perusahaan yang menggaji sesuai

dengan regulasi

70 perusahaan 72 102

Tingkat penyerapan tenaga kerja 37,1 % 52,85 144

Tenaga kerja yang meningkat

kompetensinya

240 orang 240 100

UMKM yang dibina yang meningkat

usahanya/ omzetnya

30 UMKM 30 100

Koperasi yang dibina yang

meningkat nilai kesehatannya

50 koperasi 50 100

Cakupan penyaluran permodalan

kepada Koperasi dan UMKM

54 % 64 130

Jumlah 676rata rata 112,7

Jumlah Anggaran Tahun 2017 : Rp 4.151.717.000

Jumlah Realisasi Anggaran Tahun 2017 : Rp 3.777.849.183

KEPALA DINAS KOPERASI DAN TENAGA KERJA

KABUPATEN BOYOLALI

Drs AGUS PARTONO, MM

Pembina Utama Muda

NIP 19590825 198603 1 010

Boyolali, Januari 2018

FORMULIR PENGUKURAN KINERJA

SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH

Target

Masyarakat yang tertib aman dan

mendapat perlindungan jaminan

kesejahteraan

Meningkatnya kemampuan

produktivitas dan daya saing

masyarakat, serta menurunnya

ketimpangan pendapatan

Page 30: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (L K jIP) DINAS ...orpegbag.boyolali.go.id/arsip/2018/04/LKJIP_5.pdf · 2014 tentang Petunjuk Teknis Penyusunan Penetapan Kinerja, Pelaporan Kinerja,