laporan akuntabilitas kinerja instansi ...sakip.pertanian.go.id/admin/data2/biro umum dan...
TRANSCRIPT
LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH
(LAKIP)
BIRO UMUM DAN HUBUNGAN MASYARAKAT
TAHUN 2013
SEKRETARIAT JENDERALKEMENTERIAN PERTANIAN
TAHUN 2013
i
(LAKIP)Biro Umum dan Hubungan Masyarakat
KATA PENGANTAR
Penerapan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) mengacu
kepada Instruksi Presiden Nomor 7 tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja
Instansi Pemerintah, Keputusan Kepala LAN-RI Nomor 239/IX/6/8/2003 tentang
Peraturan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah dan Peraturan
Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi
Nomor 29 tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Penetapan Kinerja dan
Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah.
Penerapan SAKIP tahun 2013 merupakan kelanjutan tahun-tahun sebelumnya,
yang diharapkan dapat berfungsi dengan optimal, sehingga dapat dijadikan
salah satu instrument utama dalam pelaksanaan pembaharuan Birokrasi
Pemerintah untuk mempercepat terwujudnya penyelenggaraan pemerintah yang
baik, transparan, akuntabel dan bersih dari praktek-praktek penyimpangan.
Buku ini memuat Laporan Akuntabilitas Kinerja Biro Umum dan Hubungan
Masyarakat tahun 2013 sesuai dokumen penetapan kinerja.
Semoga bermanfaat.
Jakarta, Januari 2014Kepala Biro Umum dan Humas,
Drs. Sigit Wahyudi, MM.
ii
(LAKIP)Biro Umum dan Hubungan Masyarakat Tahun 2013
Ikhtisar Eksekutif
1. Berdasarkan Peraturan Menteri Pertanian nomor 61/Kpts/OT.140/10/2010,
disebutkan Biro Umum dan Hubungan Masyarakat merupakan satu unsur
pelaksana di Sekretariat Jenderal yang mempunyai tugas melaksanakan
koordinasi dan penyelenggaraan ketatausahaan, kerumahtanggaan, dan
pelaksanaan hubungan masyarakat. Secara Struktur organisasi Biro Umum dan
Hubungan Masyarakat terdiri dari Empat Bagian dan Kelompok Jabatan
Fungsional, Yaitu : (1) Bagian Tata Usaha, (2) Bagian Rumah Tangga, (3)
Bagian Hubungan Antar Lembaga dan Protokol, (4) Bagian Hubungan
Masyarakat, dan (5) Kelompok Jabatan Fungsional Pranata Humas.
2. Biro Umum dan Hubungan Masyarakat mempunyai tugas melaksanakan
koordinasi dan penyelenggaraan ketatausahaan, kerumahtanggaan, dan
pelaksanaan hubungan masyarakat mencakup (1) pelaksanaan urusan
ketatausahaan; (2) pelaksanaan urusan kerumahtanggaan; (3) pelaksanaan
hubungan antar lembaga dan protokol; (4) pelaksanaan hubungan masyarakat;
dan (5) pelaksanaan urusan tata usaha Biro Umum dan Hubungan Masyarakat.
3. Visi Biro Umum dan Hubungan Masyarakat “Terwujudnya pelayanan prima
dalam penyelenggaraan Ketatausahaan, Kerumahtanggaan, pelaksanaan
Hubungan Masyarakat, pengembangan Hubungan Antar Lembaga dan
fasilitasi Keprotokolan dalam rangka mendukung pelaksanaan
pembangunan pertanian” untuk mewujudkan Visi tersebut, maka Misi yang
harus dilaksanakan adalah (1) Melakukan koordinasi penyelenggaraan
Ketatausahaan; (2) Melakukan koordinasi pelaksanaan kerumahtanggaan; (3)
Melakukan koordinasi pelaksanaan Hubungan Antar Lembaga dan Protokol; (4)
Melakukan koordinasi pelaksanaan Hubungan Masyarakat.
4. Tujuan organisasi Biro Umum dan Humas adalah meningkatkan kualitas
penyelenggaraan ketatausahaan yang menunjang kinerja Pimpinan dan
Kementerian, meningkatkan pengelolaan kerumahtanggaan Kementerian dalam
rangka kenyamanan, keselamatan serta keamanan dan ketertiban lingkungan
kerja, mengembangkan pelaksanaan hubungan antar lembaga,
penyelenggaraan keprotokolan serta ketatausahaan pimpinan dalam mendukung
iii
(LAKIP)Biro Umum dan Hubungan Masyarakat Tahun 2013
kelancaran tugas Kementerian, dan meningkatkan pelaksanaan hubungan
masyarakat dalam rangka penyebarluasan informasi pembangunan pertanian.
5. Dalam rangka mewujudkan tujuan Biro Umum dan Hubungan Masyarakat dan
sesuai dengan Penetapan Kinerja (PK) Biro Umum dan Hubungan Masyarakat
maka ditetapkan sasaran strategis, yaitu peningkatan pelayanan administrasi,
ketatausahaan dan kerumahtanggaan serta terlaksananya pemasyarakatan
program pembangunan pertanian dan komunikasi pembangunan pertanian, dari
10 (sepuluh) indikator kinerja yang ditetapkan telah terealisasi 100% atau
terkategori berhasil.
6. Untuk mendukung kegiatan Biro Umum dan Hubungan Masyarakat tahun 2013,
dialokasikan anggaran sebesar sebesar Rp. 226,162,234,000 dengan realisasi
sebesar Rp. 186,067,767,326,- (82.27%), masing-masing Bagian mendapat
alokasi anggaran sebagai berikut (1) Bagian Tata Usaha sebesar Rp.
62,061,968,000,- dengan realisasi mencapai Rp. 46,697,029,000 (75.24%) (2)
Bagian Rumah Tangga Rp. 122,651,170,000,- dengan realisasi mencapai Rp.
106,117,064,156,- (86,52%) (3) Hubungan Antar Lembaga dan Protokal Rp.
9,147,160,000,- dengan realisasi mencapai Rp. 7,729,994,159 (84.51) (4) Bagian
Hubungan Masyarakat Rp. 32,301,936,000,-dengan realisasi mencapai Rp.
25,523,679,611,- (79.02%) .
Biro Umum dan Hubungan Masyarakat
Laporan Akuntabilitas Kinerja Biro Umum dan Hubungan Masyarakat
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ............................................................
Halaman
i
IKHTISAR EKSEKUTIF ......................................................... ii
DAFTAR ISI
DAFTAR TABEL
I PENDAHULUAN............................................................. 1
1.1 Latar Belakang........................................................ 1
1.2 Kedudukan, Tugas dan Fungsi................................ 1
1.3 Struktur Organisasi dan Tata Kerja Biro Umum dan
Hubungan Masyarakat............................................ 2
1.4 Sumberdaya Manusia Biro Umum dan Hubungan
Masyarakat............................................................. 5
II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA 8
2.1 Rencana Strategis................................................... 8
2.2 Penetapan Kinerja Tahun 2013................................ 9
III AKUNTABILITAS KINERJA BIRO UMUM DAN HUMAS 13
3.1 Kriteria Ukuran Keberhasilan
Pencapaian Sasaran............................................... 13
3.2 Pencapaian Sasaran Biro Umum dan Humas......... 13
3.3 Evaluasi Kinerja....................................................... 16
3.4 Akuntabilitas Keuangan...........................................
3.5 Hambatan dan Kendala...........................................
19
32
3.6 Upaya dan Tindaklanjut........................................... 33
IV PENUTUP
LAMPIRAN
Biro Umum dan Hubungan Masyarakat
Laporan Akuntabilitas Kinerja Biro Umum dan Hubungan Masyarakat
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran Halaman
1. Strutur Organisasi
2. Penetapan Kinerja (PK)
3. Rencana Kinerja Tahunan
4 Data Kepegawaian Biro Umum dan Humas
Laporan Kinerja TahunanBiro Umum Dan Hubungan Masyarakat Tahun 2013
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR
Halaman
i
DAFTAR ISI iv
DAFTAR TABEL
I PENDAHULUAN 1
1.1 Latar Belakang 1
1.2 Ruang Lingkup
1.3 Visi
1
2
1.4 Misi
1.5 Tujuan
1.6 Sasaran
2
2
2
II KEBIJAKAN DAN DUKUNGAN MANAJEMEN DALAM
PEMBANGUNAN PERTANIAN
4
2.1 Kebijakan 4
2.2 Strategi 4
2.3 Struktur Organisasi
2.4 Sumber Daya Manusia
2.5 Akuntabilitas Keuangan
5
8
10
III KINERJA BIRO UMUM DAN HUMAS 11
3.1 Bagian Tata Usaha 11
3.2 Bagian Rumah Tangga 14
3.3 Bagian Hal dan Protokol 19
IV
3.4 Bagian Humas
PENUTUP
Lampiran
23
32
Laporan Kinerja TahunanBiro Umum Dan Hubungan Masyarakat Tahun 2013
Laporan Kinerja TahunanBiro Umum Dan Hubungan Masyarakat Tahun 2013
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran
1. Strutur Organisasi
2. Sumber Daya Manusia Umum dan Hubungan Masyarakat
3. Realisasi Anggaran Biro Umum dan Hubungan Masyarakat
4. Pengukuran Kinerja
5. Realisasi Kegiatan Biro Umum dan Hubungan Masyarakat
- 1 -
(LAKIP)Biro Umum Dan Hubungan Masyarakat Tahun 2013
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Dasar penyusunan laporan ini adalah Instruksi Presiden Nomor 7
tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah,
Keputusan Kepala LAN-RI Nomor 239/IX/6/8/2003 tentang Peraturan
Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah dan Peraturan
Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi
Birokrasi Nomor 29 tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan
Penetapan Kinerja dan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi
Pemerintah.
Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) merupakan
salah satu unsur instrumen yang sangat penting guna mewujudkan
penyelenggaraan pemerintahan yang baik, transparan, akuntabel
dan bersih dari praktek-praktek penyimpangan. Oleh karena itu,
sudah menjadi Komitmen. Kementerian Pertanian untuk mendukung
penuh reformasi birokrasi di lingkup Kementerian Pertanian termasuk
reformasi dibidang perencanaan dan penganggaran.
Sebagai salah satu unit kerja yang berada dibawah Sekretariat
Jenderal, maka Biro umum dan Humas juga berkomitmen penuh
mendukung reformasi ini.
1.2. Kedudukan, Tugas dan Fungsi
Berdasarkan Peraturan Menteri Pertanian nomor
61/Kpts/OT.140/10/2010 tentang Organisasi dan Tata Kerja
Kementerian Pertanian, Biro Umum dan Hubungan Masyarakat
merupakan salah satu unsur pelaksana di Sekretariat Jenderal
Kementerian Pertanian.
Biro Umum dan Hubungan Masyarakat mempunyai tugas
melaksanakan koordinasi dan penyelenggaraan ketatausahaan,
- 2 -
(LAKIP)Biro Umum Dan Hubungan Masyarakat Tahun 2013
kerumahtanggaan, dan pelaksanaan hubungan masyarakat
mencakup (1) pelaksanaan urusan ketatausahaan; (2) pelaksanaan
urusan kerumahtanggaan; (3) pelaksanaan hubungan antar lembaga
dan protokol; (4) pelaksanaan hubungan masyarakat; dan (5)
pelaksanaan urusan tata usaha Biro Umum dan Hubungan
Masyarakat.
1.3. Struktur Organisasi Biro Umum dan Hubungan Masyarakat
Dalam melaksanakan tugas dan fungsinya, Biro Umum dan
Hubungan Masyarakat didukung oleh empat Bagian dan kelompok
Jabatan Fungsional, yaitu : (1) Bagian Tata Usaha, (2) Bagian
Rumah Tangga, (3) Bagian Hubungan Antar Lembaga dan Protokol,
(4) Bagian Hubungan Masyarakat, dan (5) Kelompok Jabatan
Fungsional Pranata Humas. (Struktur Organisasi Biro Umum dan
Hubungan Masyarakat dapat di lihat pada Lampiran 1.
1.3.1. Bagian Tata Usaha
Bagian Tata Usaha mempunyai tugas melaksanakan urusan
ketatausahaan.
Bagian Tata Usaha menyelenggarakan fungsi :
a. Pelaksanaan urusan tata usaha, penyiapan evaluasi, dan
penyempurnaan pelaksanaan ketatausahaan Kementerian.
b. Pelaksanaan urusan tata usaha Wakil dan Staf Ahli
Menteri
c. Pelaksanaan urusan tata usaha Sekretaris Jenderal.
d. Pelaksanaan urusan kepegawaian, keuangan, rumah
tangga, dan surat menyurat serta kearsipan Biro Umum
dan Hubungan Masyarakat.
- 3 -
(LAKIP)Biro Umum Dan Hubungan Masyarakat Tahun 2013
Bagian Tata Usaha terdiri dari :
1. Sub Bagian Tata Usaha Kementerian mempunyai tugas
melakukan urusan tata usaha, penyiapan bahan evaluasi,
dan penyempurnaan pelaksanaan ketatausahaan di
lingkungan Kementerian Pertanian.
2. Sub Bagian Tata Usaha Wakil dan Staf Ahli Menteri
mempunyai tugas melakukan urusan tata usaha Wakil dan
Staf Ahli Menteri.
3. Sub Bagian Tata Usaha Sekretaris Jenderal dan Biro
mempunyai tugas melakukan urusan tata usaha Sekretaris
Jenderal, urusan kepegawaian, keuangan, rumah tangga,
dan surat menyurat, serta kearsipan Biro Umum dan
Hubungan Masyarakat.
1.3.2. Bagian Rumah Tangga
Bagian Rumah Tangga mempunyai tugas melaksanakan
urusan kerumahtanggaan.
Bagian Rumah Tangga melaksanakan fungsi :
a. Pelaksanaan urusan pemeliharaan sarana dan prasarana
kantor pusat;
b. Pelaksanaan urusan keamanan dan ketertiban kantor
pusat, serta angkutan pegawai Sekretariat Jenderal; dan
c. Pelaksanaan urusan pelayanan rumah tangga pimpinan.
Bagian Rumah Tangga terdiri dari:
1. Sub Bagian Pemeliharaan mempunyai tugas melakukan
urusan pemeliharaan sarana dan prasarana kantor pusat;
2. Sub Bagian Keamanan dan Angkutan mempunyai tugas
melakukan urusan keamanan dan ketertiban kantor pusat,
serta angkutan pegawai Sekretariat Jenderal;
- 4 -
(LAKIP)Biro Umum Dan Hubungan Masyarakat Tahun 2013
3. Sub Bagian Rumah Tangga Pimpinan mempunyai tugas
melakukan urusan pelayanan rumah tangga pimpinan.
1.3.3. Bagian Hubungan Antar Lembaga dan Protokol
Bagian Hubungan Antar Lembaga dan Protokol mempunyai
tugas melaksanakan penyiapan hubungan antar lembaga dan
urusan keprotokolan.
Bagian Hubungan Antar Lembaga dan Protokol
melaksanakan fungsi :
a. Penyiapan hubungan dengan Lembaga Tinggi Negara dan
Pemerintahan, Organisasi, Profesi, Asosiasi dan Wisata
Agro;
b. Pelaksanaan urusan keprotokolan;
c. Pelaksanaan urusan tata usaha menteri.
Bagian Hubungan Antar Lembaga dan Protokol terdiri dari:
1. Sub Bagian Hubungan Antar Lembaga mempunyai tugas
melakukan penyiapan bahan hubungan dengan Lembaga
Tinggi Negara dan Pemerintahan, Organisasi Profesi,
Asosiasi dan Wisata Agro;
2. Sub Bagian Protokol mempunyai tugas melakukan urusan
keprotokolan;
3. Sub Bagian Tata Usaha Menteri mempunyai tugas
melakukan urusan tata usaha menteri.
1.3.4. Bagian Hubungan Masyarakat
Bagian Hubungan Masyarakat mempunyai tugas
melaksanakan penyiapan hubungan masyarakat.
Bagian Hubungan Masyarakat melaksanakan fungsi :
- 5 -
(LAKIP)Biro Umum Dan Hubungan Masyarakat Tahun 2013
a. Analisis opini publik yang bersumber dari media,
masyarakat dan isu strategis tentang pembangunan
pertanian;
b. Penyiapan pemberitaan dan publikasi pembangunan
pertanian;
c. Penyiapan pelaksanaan komunikasi publik dalam rangka
pencitraan Kementerian Pertanian.
Bagian Hubungan Masyarakat terdiri dari :
1. Sub Bagian Analisis Pendapat Umum mempunyai tugas
melakukan analisis opini publik yang bersumber dari
media, masyarakat dan isu strategis tentang
pembangunan pertanian;
2. Sub Bagian Pemberitaan dan Publikasi mempunyai tugas
melakukan penyiapan bahan pemberitaan dan publikasi
pembangunan pertanian;
3. Sub Bagian Komunikasi Publik mempunyai tugas
melakukan penyiapan bahan pelaksanaan bahan
komunikasi publik dalam rangka pencitraan Kementerian
Pertanian.
1.3.5. Kelompok Jabatan Fungsional
Kelompok Jabatan Fungsional Pranata Humas mempunyai
tugas melakukan kegiatan sesuai dengan Jabatan Fungsional
masing-masing berdasarkan peraturan perundang-undangan
yang berlaku.
1.4. Sumber Daya Manusia Biro Umum dan Hubungan Masyarakat
Jumlah Sumberdaya Manusia (SDM) yang mendukung pelaksanaan
kegiatan di Biro Umum dan Hubungan Masyarakat tahun 2013
sebanyak 301 orang, dengan sebaran sebagai berikut : Sekjen dan
SAM sebanyak 5 orang Bagian Tata Usaha sebanyak 57 orang;
Bagian Rumah Tangga sebanyak 172 orang; Bagian Hubungan
- 6 -
(LAKIP)Biro Umum Dan Hubungan Masyarakat Tahun 2013
Antar Lembaga dan Protokol sebanyak 33 orang dan Bagian
Hubungan Masyarakat sebanyak 34 orang.
Secara rinci perkembangan pegawai Biro Umum dan Hubungan
Masyarakat berdasarkan jenjang pendidikan, golongan dan jenis
kelamin pada tahun 2013 dapat dilihat pada Lampiran 2.
- 7 -
(LAKIP)Biro Umum Dan Hubungan Masyarakat Tahun 2013
BAB I
PENDAHULUAN
1.5. Latar Belakang
Dasar penyusunan laporan ini adalah Instruksi Presiden Nomor 7
tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah,
Keputusan Kepala LAN-RI Nomor 239/IX/6/8/2003 tentang Peraturan
Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah dan Peraturan
Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi
Birokrasi Nomor 29 tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan
Penetapan Kinerja dan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi
Pemerintah.
Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) merupakan
salah satu unsur instrumen yang sangat penting guna mewujudkan
penyelenggaraan pemerintahan yang baik, transparan, akuntabel
dan bersih dari praktek-praktek penyimpangan. Oleh karena itu,
sudah menjadi Komitmen. Kementerian Pertanian untuk mendukung
penuh reformasi birokrasi di lingkup Kementerian Pertanian termasuk
reformasi dibidang perencanaan dan penganggaran.
Sebagai salah satu unit kerja yang berada dibawah Sekretariat
Jenderal, maka Biro umum dan Humas juga berkomitmen penuh
mendukung reformasi ini.
1.6. Kedudukan, Tugas dan Fungsi
Berdasarkan Peraturan Menteri Pertanian nomor
61/Kpts/OT.140/10/2010 tentang Organisasi dan Tata Kerja
Kementerian Pertanian, Biro Umum dan Hubungan Masyarakat
merupakan salah satu unsur pelaksana di Sekretariat Jenderal
Kementerian Pertanian.
Biro Umum dan Hubungan Masyarakat mempunyai tugas
melaksanakan koordinasi dan penyelenggaraan ketatausahaan,
- 8 -
(LAKIP)Biro Umum Dan Hubungan Masyarakat Tahun 2013
kerumahtanggaan, dan pelaksanaan hubungan masyarakat
mencakup (1) pelaksanaan urusan ketatausahaan; (2) pelaksanaan
urusan kerumahtanggaan; (3) pelaksanaan hubungan antar lembaga
dan protokol; (4) pelaksanaan hubungan masyarakat; dan (5)
pelaksanaan urusan tata usaha Biro Umum dan Hubungan
Masyarakat.
1.7. Struktur Organisasi Biro Umum dan Hubungan Masyarakat
Dalam melaksanakan tugas dan fungsinya, Biro Umum dan
Hubungan Masyarakat didukung oleh empat Bagian dan kelompok
Jabatan Fungsional, yaitu : (1) Bagian Tata Usaha, (2) Bagian
Rumah Tangga, (3) Bagian Hubungan Antar Lembaga dan Protokol,
(4) Bagian Hubungan Masyarakat, dan (5) Kelompok Jabatan
Fungsional Pranata Humas. (Struktur Organisasi Biro Umum dan
Hubungan Masyarakat dapat di lihat pada Lampiran 1.
1.7.1. Bagian Tata Usaha
Bagian Tata Usaha mempunyai tugas melaksanakan urusan
ketatausahaan.
Bagian Tata Usaha menyelenggarakan fungsi :
e. Pelaksanaan urusan tata usaha, penyiapan evaluasi, dan
penyempurnaan pelaksanaan ketatausahaan Kementerian.
f.Pelaksanaan urusan tata usaha Wakil dan Staf Ahli Menteri
g. Pelaksanaan urusan tata usaha Sekretaris Jenderal.
h. Pelaksanaan urusan kepegawaian, keuangan, rumah
tangga, dan surat menyurat serta kearsipan Biro Umum
dan Hubungan Masyarakat.
Bagian Tata Usaha terdiri dari :
4. Sub Bagian Tata Usaha Kementerian mempunyai tugas
melakukan urusan tata usaha, penyiapan bahan evaluasi,
dan penyempurnaan pelaksanaan ketatausahaan di
lingkungan Kementerian Pertanian.
- 9 -
(LAKIP)Biro Umum Dan Hubungan Masyarakat Tahun 2013
5. Sub Bagian Tata Usaha Wakil dan Staf Ahli Menteri
mempunyai tugas melakukan urusan tata usaha Wakil dan
Staf Ahli Menteri.
6. Sub Bagian Tata Usaha Sekretaris Jenderal dan Biro
mempunyai tugas melakukan urusan tata usaha Sekretaris
Jenderal, urusan kepegawaian, keuangan, rumah tangga,
dan surat menyurat, serta kearsipan Biro Umum dan
Hubungan Masyarakat.
1.7.2. Bagian Rumah Tangga
Bagian Rumah Tangga mempunyai tugas melaksanakan
urusan kerumahtanggaan.
Bagian Rumah Tangga melaksanakan fungsi :
d. Pelaksanaan urusan pemeliharaan sarana dan prasarana
kantor pusat;
e. Pelaksanaan urusan keamanan dan ketertiban kantor
pusat, serta angkutan pegawai Sekretariat Jenderal; dan
f.Pelaksanaan urusan pelayanan rumah tangga pimpinan.
Bagian Rumah Tangga terdiri dari:
4. Sub Bagian Pemeliharaan mempunyai tugas melakukan
urusan pemeliharaan sarana dan prasarana kantor pusat;
5. Sub Bagian Keamanan dan Angkutan mempunyai tugas
melakukan urusan keamanan dan ketertiban kantor pusat,
serta angkutan pegawai Sekretariat Jenderal;
6. Sub Bagian Rumah Tangga Pimpinan mempunyai tugas
melakukan urusan pelayanan rumah tangga pimpinan.
1.7.3. Bagian Hubungan Antar Lembaga dan Protokol
- 10 -
(LAKIP)Biro Umum Dan Hubungan Masyarakat Tahun 2013
Bagian Hubungan Antar Lembaga dan Protokol mempunyai
tugas melaksanakan penyiapan hubungan antar lembaga dan
urusan keprotokolan.
Bagian Hubungan Antar Lembaga dan Protokol
melaksanakan fungsi :
d. Penyiapan hubungan dengan Lembaga Tinggi Negara dan
Pemerintahan, Organisasi, Profesi, Asosiasi dan Wisata
Agro;
e. Pelaksanaan urusan keprotokolan;
f.Pelaksanaan urusan tata usaha menteri.
Bagian Hubungan Antar Lembaga dan Protokol terdiri dari:
4. Sub Bagian Hubungan Antar Lembaga mempunyai tugas
melakukan penyiapan bahan hubungan dengan Lembaga
Tinggi Negara dan Pemerintahan, Organisasi Profesi,
Asosiasi dan Wisata Agro;
5. Sub Bagian Protokol mempunyai tugas melakukan urusan
keprotokolan;
6. Sub Bagian Tata Usaha Menteri mempunyai tugas
melakukan urusan tata usaha menteri.
1.7.4. Bagian Hubungan Masyarakat
Bagian Hubungan Masyarakat mempunyai tugas
melaksanakan penyiapan hubungan masyarakat.
Bagian Hubungan Masyarakat melaksanakan fungsi :
d. Analisis opini publik yang bersumber dari media,
masyarakat dan isu strategis tentang pembangunan
pertanian;
e. Penyiapan pemberitaan dan publikasi pembangunan
pertanian;
- 11 -
(LAKIP)Biro Umum Dan Hubungan Masyarakat Tahun 2013
f.Penyiapan pelaksanaan komunikasi publik dalam rangka
pencitraan Kementerian Pertanian.
Bagian Hubungan Masyarakat terdiri dari :
4. Sub Bagian Analisis Pendapat Umum mempunyai tugas
melakukan analisis opini publik yang bersumber dari
media, masyarakat dan isu strategis tentang
pembangunan pertanian;
5. Sub Bagian Pemberitaan dan Publikasi mempunyai tugas
melakukan penyiapan bahan pemberitaan dan publikasi
pembangunan pertanian;
6. Sub Bagian Komunikasi Publik mempunyai tugas
melakukan penyiapan bahan pelaksanaan bahan
komunikasi publik dalam rangka pencitraan Kementerian
Pertanian.
1.7.5. Kelompok Jabatan Fungsional
Kelompok Jabatan Fungsional Pranata Humas mempunyai
tugas melakukan kegiatan sesuai dengan Jabatan Fungsional
masing-masing berdasarkan peraturan perundang-undangan
yang berlaku.
1.8. Sumber Daya Manusia Biro Umum dan Hubungan Masyarakat
Jumlah Sumberdaya Manusia (SDM) yang mendukung pelaksanaan
kegiatan di Biro Umum dan Hubungan Masyarakat tahun 2013
sebanyak 301 orang, dengan sebaran sebagai berikut : Sekjen dan
SAM sebanyak 5 orang Bagian Tata Usaha sebanyak 57 orang;
Bagian Rumah Tangga sebanyak 172 orang; Bagian Hubungan
Antar Lembaga dan Protokol sebanyak 33 orang dan Bagian
Hubungan Masyarakat sebanyak 34 orang.
- 12 -
(LAKIP)Biro Umum Dan Hubungan Masyarakat Tahun 2013
Secara rinci perkembangan pegawai Biro Umum dan Hubungan
Masyarakat berdasarkan jenjang pendidikan, golongan dan jenis
kelamin pada tahun 2013 dapat dilihat pada Lampiran 2.
- 13 -
(LAKIP)Biro Umum Dan Hubungan Masyarakat Tahun 2013
BAB II
PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA
2.1. Rencana Strategis
2.1.1. Visi
Visi Biro Umum dan Hubungan Masyarakat adalah
“Terwujudnya pelayanan prima dalam penyelenggaraan
ketatausahaan, kerumahtanggaan, pelaksanaan
hubungan masyarakat, pengembangan hubungan antar
lembaga dan fasilitasi keprotokolan dalam rangka
mendukung pelaksanaan pembangunan pertanian”.
2.1.2. Misi
Untuk mewujudkan hal tersebut misi yang harus dilaksanakan
Biro Umum dan Hubungan Masyarakat adalah:
1. Melakukan koordinasi penyelenggaraan ketatausahaan;
2. Melakukan koordinasi pelaksanaan kerumahtanggaan;
3. Melakukan koordinasi pelaksanaan Hubungan Antar
Lembaga dan Protokol;
4. Melakukan koordinasi pelaksanaan hubungan masyarakat.
2.1.3. Tujuan
Sesuai dengan Visi dan Misi, maka tujuan organisasi yang
akan dijalankan oleh Biro Umum dan Hubungan Masyarakat
selama periode tahun 2011-2014 adalah :
a. Meningkatkan kualitas penyelenggaraan ketatausahaan
yang menunjang kinerja pimpinan dan kementerian;
b. Meningkatkan pengelolaan kerumahtanggaan
Kementerian dalam rangka kenyamanan, keselamatan
serta keamanan dan ketertiban lingkungan kerja;
- 14 -
(LAKIP)Biro Umum Dan Hubungan Masyarakat Tahun 2013
c. Mengembangkan pelaksanaan hubungan antar lembaga,
penyelenggaraan keprotokolan serta ketatausahaan
pimpinan dalam mendukung kelancaran tugas
kementerian.
d. Meningkatkan pelaksanaan hubungan masyarakat dalam
rangka penyebarluasan informasi pembangunan
pertanian.
2.1.4. Sasaran
Sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai, maka ditetapkan
sasaran sebagai berikut :
1. Tersusunnya laporan penyelenggaraan ketatausahaan
kementerian dan pimpinan, pengadaan bahan dokumen
pimpinan, serta bahan bimbingan ketatausahaan;
2. Tersusunnya laporan pemeliharaan sarana dan prasarana
kantor pusat Kementerian Pertanian, urusan keamanan
dan ketertiban kantor pusat, sarana angkutan pegawai,
serta kerumahtanggaan pimpinan;
3. Tersusunnya laporan penyebarluasan informasi program
pembangunan pertanian;
4. Terwujudnya kapasitas SDM teknisi gedung, satpam,
supir, dan pramubakti melalui pelatihan teknis dan
pembinaan selektif;
5. Terselenggaranya paket kegiatan pemasyarakatan
program pembangunan pertanian;
6. Tersusunnya laporan kerja sama dengan lembaga tinggi
negara, organisasi profesi, asosiasi dan wisata agro;
7. Tersusunnya laporan keprotokolan dan pelayanan
pimpinan.
- 15 -
(LAKIP)Biro Umum Dan Hubungan Masyarakat Tahun 2013
2.1.5. Kebijakan
Arah kebijakan Biro Umum dan Hubungan Masyarakat dalam
rangka mendukung program pembangunan pertanian adalah
menyusun rumusan penyelenggaraan ketatausahaan
Kementerian Pertanian, kerumahtanggaan dan pelaksanaan
Hubungan Antar Lembaga dan Keprotokolan serta hubungan
masyarakat dibidang pertanian.
2.1.6. Strategi
Adapun strategi yang digunakan untuk mencapai sasaran
tersebut adalah :
1. Mengelola dan menyelenggarakan administrasi ketatausahaan;
2. Menyusun, mengelola, dan menyelenggarakan tata naskah serta
penerapan sistem elektronisasi tata naskah dinas;
3. Menata ruangan, lalu lintas, perparkiran dan tenaga satpam
lingkup Sekretariat Jenderal;
4. Melakukan koordinasi dan pengawasan atas pelaksanaan
Kebersihan, Ketertiban dan Keamanan (K3) dan mengamankan
asset serta mengoptimalkan penggunaan Pusat promosi
komoditas pertanian, penataan pasar tani , penataan wisma tani
dan wisma cipayung;
5. Menginformasikan serta meluruskan pemberitaan di media cetak
yang kurang akurat;
6. Mengembangkan dan meningkatkan kemampuan sumber daya
manusia pelaku pemberitaan pertanian (pers dan staf hubungan
masyarakat);
7. Melakukan kerja sama dan terbangunnya pemahaman para
pemimpin redaksi media massa terhadap kebijakan
pembangunan pertanian;
8. Melakukan kerja sama dengan media cetak dan elektronik dalam
program pembangunan pertanian;
9. Melakukan kerja sama Hubungan Antar Lembaga dan Protokol
dalam memfasilitasi pimpinan dengan baik, tertib dan lancar.
- 16 -
(LAKIP)Biro Umum Dan Hubungan Masyarakat Tahun 2013
2.2. Penetapan Kinerja (PK) Tahun 2013
Dalam rangka mewujudkan sasaran Biro Umum dan Hubungan
Masyarakat tahun 2013 dan sesuai dengan Penetapan Kinerja (PK)
Biro Umum dan Hubungan Masyarakat tahun 2013 maka ditetapkan
sasaran strategis, yaitu Peningkatan pelayanan administrasi,
ketatausahaan dan kerumahtanggaan serta terlaksananya
pemasyarakatan program pembangunan pertanian dan komunikasi
pembangunan pertanian, dan 10 (sepuluh) indikator kinerja. Berikut
adalah Tabel Penetapan Kinerja (PK) Biro Umum dan Hubungan
Masyarakat Tahun 2013.
Tabel 1. Penetapan Kinerja (PK) Biro Umum dan HubunganMasyarakat Tahun 2013
Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target
1 2 3
Peningkatan pelayananadministrasi,ketatausahaan dankerumahtanggaan sertaterlaksananyapemasyarakatan programpembangunan pertaniandan komunikasipembangunan pertanian
1. Jumlah laporan penyelenggaraanketatausahaan kementerian danpimpinan, penggandaan bahan dandokumen pimpinan, serta bahanbimbingan ketatausahaan.
2. Jumlah laporan pemeliharaan saranadan prasarana kantor pusatKementerian Pertanian, urusankeamanan dan ketertiban kantor pusat,sarana angkutan pegawai, sertakerumahtanggaan pimpinan.
3. Jumlah laporan penyebarluasaninformasi program pembangunanpertanian.
4. Jumlah laporan kerjasama denganlembaga tinggi negara, organisasiprofesi, dan asosiasi.
5. Jumlah laporan keprotokolan danpelayanan pimpinan.
6. Jumlah layanan perkantoran
7. Jumlah pengadaan kendaraan bermotor
10 laporan
6 laporan
4 laporan
2 laporan
2 laporan
12 bulan
65 Unit
- 17 -
(LAKIP)Biro Umum Dan Hubungan Masyarakat Tahun 2013
8. Jumlah laporan alat pengolah data dankomunikasi
9. Jumlah Peralatan dan FasilitasPerkantoran
10. Jumlah pengembangan Gedung /Bangunan
103 Unit
110 Unit
7.116 M²
2.3. Kegiatan Biro Umum dan Hubungan Masyarakat
Dalam rangka mencapai sasaran, Biro Umum dan Hubungan
Masyarakat melaksanakan kegiatan sebagai berikut :
1. Penyelenggaraan ketatausahaan kementerian dan pimpinan,
penggandaan bahan dan dokumen pimpinan, serta bahan
bimbingan ketatausahaan, dengan capaian target :
a. Laporan Pelaksanaan Peningkatan Pelayanan Publik;
b. Laporan Pelaksanaan Kesekretariatan Kementerian;
c. Laporan Pelaksanaan Ketatausahaan Kesekretariatan
Jenderal dan Biro;
d. Laporan Pelaksanaan Kesekretariatan Biro;
e. Laporan Pelaksanaan Ketatausahaan Wamen dan SAM;
f. Laporan Pelaksanaan Koordinasi dan Investasi;
g. Laporan Peningkatan Layanan Manajemen;
h. Laporan Penyelenggaraan Pembinaan Teknis Administrasi;
i. Laporan Pengembangan Kelembagaan;
j. Laporan Penunjang Perencanaan;
2. Pemeliharaan sarana dan prasarana kantor pusat Kementerian
Pertanian, urusan keamanan dan ketertiban kantor pusat, sarana
angkutan pegawai, serta kerumahtanggaan pimpinan, dengan
capaian target :
- 18 -
(LAKIP)Biro Umum Dan Hubungan Masyarakat Tahun 2013
a. Laporan kegiatan pengamanan kantor dan perawatan
kendaraan
b. Laporan kegiatan kesekretariatan Rumah Tangga;
c. Laporan kegiatan Pelayanan Pimpinan;
d. Laporan kegiatan Pemeliharaan Perkantoran;
e. Laporan kegiatan Pelaksanaan Operasional dan
Pemeliharaan Perkantoran
f. Laporan kegiatan Renovasi Gedung.
3. Penyebarluasan informasi program pembangunan pertanian
dengan capaian target :
a. Laporan kegiatan Pemberitaan dan Publikasi
b. Laporan kegiatan Pelaksanaan Komunikasi Publik;
c. Laporan kegiatan Analisis Pendapat Umum.
d. Laporan Kesekretariatan yang didalamnya termasuk Paket
Program Informasi Pembangunan Pertanian.
4. Kerjasama dengan lembaga tinggi negara, organisasi profesi,
asosiasi dan wisata agro
a. Laporan kegiatan Hubungan dan kerjasama dengan
MPR/DPR/DPRD/DPD dan Bakohumas.
b. Laporan Kegiatan Pengembangan Wisata Agro dan
Kerjasama Asosiasi, Organisasi Profesi dan LSM Bidang
Pertanian.
c. Laporan Kesekretariatan Hubungan antar Lembaga dan
Protokol
5. Keprotokolan dan pelayanan pimpinan dengan capaian target :
Laporan kegiatan keprotokolan dan layanan pimpinan.
6. Layanan perkantoran
Laporan kegiatan pelaksanaan operasional dan pemeliharaan
perkantoran (TKK, Gaji Pegawai, Kendaraan Dinas selama 12
bulan), dengan capaian target sebagai berikut :
- 19 -
(LAKIP)Biro Umum Dan Hubungan Masyarakat Tahun 2013
Kegiatan dan pembinaan
a. Pelatihan pramusaji;
b. Pelatihan mekanikal elektrikal (ME);
c. Pelatihan kelistrikan
d. Pelatihan penanggulangan bencana;
e. Pelatihan satpam;
f. Pelatihan dasar pengemudi;
g. Pembinaan SDM;
h. Pembinaan mental pegawai.
7. Kendaraan
Pengadaan kendaraan roda 2 dan roda 4.
8. Alat pengolah data dan multimedia
Pengadaan alat pengolah data dan multimedia.
9. Pengadaan alat komunikasi dan audiovisual
Pengadaan alat komunikasi dan audiovisual .
10. Gedung / Bangunan
Penambahan nilai gedung dan bangunan
a. Perawatan gedung kantor;
b. Perawatan rumah negara;
c. Perawatan wisma;
d. Perbaikan peralatan kantor;
e. Perawatan kendaraan bermotor roda 2 roda 4 roda 6;
f. Perawatan sarana gedung;
g. Langganan daya dan jasa;
h. Dukungan sarana dan prasarana Aset promosi produksi
pertanian (eks rumah sakit pasar minggu), peningkatan
dalam rangka penataan pasar tani dan penambahan nilai
aset fasilitas wisma cipayung dan wisma tani.
- 20 -
(LAKIP)Biro Umum Dan Hubungan Masyarakat Tahun 2013
- 6 -
(LAKIP)Biro Umum Dan Hubungan Masyarakat Tahun 2013
BAB II
PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA
2.1. Rencana Strategis
2.1.1. Visi
Visi Biro Umum dan Hubungan Masyarakat adalah
“Terwujudnya pelayanan prima dalam penyelenggaraan
ketatausahaan, kerumahtanggaan, pelaksanaan
hubungan masyarakat, pengembangan hubungan antar
lembaga dan fasilitasi keprotokolan dalam rangka
mendukung pelaksanaan pembangunan pertanian”.
2.1.2. Misi
Untuk mewujudkan hal tersebut misi yang harus dilaksanakan
Biro Umum dan Hubungan Masyarakat adalah:
1. Melakukan koordinasi penyelenggaraan ketatausahaan;
2. Melakukan koordinasi pelaksanaan kerumahtanggaan;
3. Melakukan koordinasi pelaksanaan Hubungan Antar
Lembaga dan Protokol;
4. Melakukan koordinasi pelaksanaan hubungan masyarakat.
2.1.3. Tujuan
Sesuai dengan Visi dan Misi, maka tujuan organisasi yang
akan dijalankan oleh Biro Umum dan Hubungan Masyarakat
selama periode tahun 2011-2014 adalah :
a. Meningkatkan kualitas penyelenggaraan ketatausahaan
yang menunjang kinerja pimpinan dan kementerian;
b. Meningkatkan pengelolaan kerumahtanggaan
Kementerian dalam rangka kenyamanan, keselamatan
serta keamanan dan ketertiban lingkungan kerja;
- 7 -
(LAKIP)Biro Umum Dan Hubungan Masyarakat Tahun 2013
c. Mengembangkan pelaksanaan hubungan antar lembaga,
penyelenggaraan keprotokolan serta ketatausahaan
pimpinan dalam mendukung kelancaran tugas
kementerian.
d. Meningkatkan pelaksanaan hubungan masyarakat dalam
rangka penyebarluasan informasi pembangunan
pertanian.
2.1.4. Sasaran
Sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai, maka ditetapkan
sasaran sebagai berikut :
1. Tersusunnya laporan penyelenggaraan ketatausahaan
kementerian dan pimpinan, pengadaan bahan dokumen
pimpinan, serta bahan bimbingan ketatausahaan;
2. Tersusunnya laporan pemeliharaan sarana dan prasarana
kantor pusat Kementerian Pertanian, urusan keamanan
dan ketertiban kantor pusat, sarana angkutan pegawai,
serta kerumahtanggaan pimpinan;
3. Tersusunnya laporan penyebarluasan informasi program
pembangunan pertanian;
4. Terwujudnya kapasitas SDM teknisi gedung, satpam,
supir, dan pramubakti melalui pelatihan teknis dan
pembinaan selektif;
5. Terselenggaranya paket kegiatan pemasyarakatan
program pembangunan pertanian;
6. Tersusunnya laporan kerja sama dengan lembaga tinggi
negara, organisasi profesi, asosiasi dan wisata agro;
7. Tersusunnya laporan keprotokolan dan pelayanan
pimpinan.
- 8 -
(LAKIP)Biro Umum Dan Hubungan Masyarakat Tahun 2013
2.1.5. Kebijakan
Arah kebijakan Biro Umum dan Hubungan Masyarakat dalam
rangka mendukung program pembangunan pertanian adalah
menyusun rumusan penyelenggaraan ketatausahaan
Kementerian Pertanian, kerumahtanggaan dan pelaksanaan
Hubungan Antar Lembaga dan Keprotokolan serta hubungan
masyarakat dibidang pertanian.
2.1.6. Strategi
Adapun strategi yang digunakan untuk mencapai sasaran
tersebut adalah :
1. Mengelola dan menyelenggarakan administrasi ketatausahaan;
2. Menyusun, mengelola, dan menyelenggarakan tata naskah serta
penerapan sistem elektronisasi tata naskah dinas;
3. Menata ruangan, lalu lintas, perparkiran dan tenaga satpam
lingkup Sekretariat Jenderal;
4. Melakukan koordinasi dan pengawasan atas pelaksanaan
Kebersihan, Ketertiban dan Keamanan (K3) dan mengamankan
asset serta mengoptimalkan penggunaan Pusat promosi
komoditas pertanian, penataan pasar tani , penataan wisma tani
dan wisma cipayung;
5. Menginformasikan serta meluruskan pemberitaan di media cetak
yang kurang akurat;
6. Mengembangkan dan meningkatkan kemampuan sumber daya
manusia pelaku pemberitaan pertanian (pers dan staf hubungan
masyarakat);
7. Melakukan kerja sama dan terbangunnya pemahaman para
pemimpin redaksi media massa terhadap kebijakan
pembangunan pertanian;
8. Melakukan kerja sama dengan media cetak dan elektronik dalam
program pembangunan pertanian;
9. Melakukan kerja sama Hubungan Antar Lembaga dan Protokol
dalam memfasilitasi pimpinan dengan baik, tertib dan lancar.
- 9 -
(LAKIP)Biro Umum Dan Hubungan Masyarakat Tahun 2013
2.2. Penetapan Kinerja (PK) Tahun 2013
Dalam rangka mewujudkan sasaran Biro Umum dan Hubungan
Masyarakat tahun 2013 dan sesuai dengan Penetapan Kinerja (PK)
Biro Umum dan Hubungan Masyarakat tahun 2013 maka ditetapkan
sasaran strategis, yaitu Peningkatan pelayanan administrasi,
ketatausahaan dan kerumahtanggaan serta terlaksananya
pemasyarakatan program pembangunan pertanian dan komunikasi
pembangunan pertanian, dan 10 (sepuluh) indikator kinerja. Berikut
adalah Tabel Penetapan Kinerja (PK) Biro Umum dan Hubungan
Masyarakat Tahun 2013.
Tabel 1. Penetapan Kinerja (PK) Biro Umum dan HubunganMasyarakat Tahun 2013
Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target
1 2 3
Peningkatan pelayananadministrasi,ketatausahaan dankerumahtanggaan sertaterlaksananyapemasyarakatan programpembangunan pertaniandan komunikasipembangunan pertanian
1. Jumlah laporan penyelenggaraanketatausahaan kementerian danpimpinan, penggandaan bahan dandokumen pimpinan, serta bahanbimbingan ketatausahaan.
2. Jumlah laporan pemeliharaan saranadan prasarana kantor pusatKementerian Pertanian, urusankeamanan dan ketertiban kantor pusat,sarana angkutan pegawai, sertakerumahtanggaan pimpinan.
3. Jumlah laporan penyebarluasaninformasi program pembangunanpertanian.
4. Jumlah laporan kerjasama denganlembaga tinggi negara, organisasiprofesi, dan asosiasi.
5. Jumlah laporan keprotokolan danpelayanan pimpinan.
6. Jumlah layanan perkantoran
7. Jumlah pengadaan kendaraan bermotor
10 laporan
6 laporan
4 laporan
2 laporan
2 laporan
12 bulan
65 Unit
- 10 -
(LAKIP)Biro Umum Dan Hubungan Masyarakat Tahun 2013
8. Jumlah laporan alat pengolah data dankomunikasi
9. Jumlah Peralatan dan FasilitasPerkantoran
10. Jumlah pengembangan Gedung /Bangunan
103 Unit
110 Unit
7.116 M²
2.3. Kegiatan Biro Umum dan Hubungan Masyarakat
Dalam rangka mencapai sasaran, Biro Umum dan Hubungan
Masyarakat melaksanakan kegiatan sebagai berikut :
1. Penyelenggaraan ketatausahaan kementerian dan pimpinan,
penggandaan bahan dan dokumen pimpinan, serta bahan
bimbingan ketatausahaan, dengan capaian target :
a. Laporan Pelaksanaan Peningkatan Pelayanan Publik;
b. Laporan Pelaksanaan Kesekretariatan Kementerian;
c. Laporan Pelaksanaan Ketatausahaan Kesekretariatan
Jenderal dan Biro;
d. Laporan Pelaksanaan Kesekretariatan Biro;
e. Laporan Pelaksanaan Ketatausahaan Wamen dan SAM;
f. Laporan Pelaksanaan Koordinasi dan Investasi;
g. Laporan Peningkatan Layanan Manajemen;
h. Laporan Penyelenggaraan Pembinaan Teknis Administrasi;
i. Laporan Pengembangan Kelembagaan;
j. Laporan Penunjang Perencanaan;
2. Pemeliharaan sarana dan prasarana kantor pusat Kementerian
Pertanian, urusan keamanan dan ketertiban kantor pusat, sarana
angkutan pegawai, serta kerumahtanggaan pimpinan, dengan
capaian target :
a. Laporan kegiatan pengamanan kantor dan perawatan
kendaraan
- 11 -
(LAKIP)Biro Umum Dan Hubungan Masyarakat Tahun 2013
b. Laporan kegiatan kesekretariatan Rumah Tangga;
c. Laporan kegiatan Pelayanan Pimpinan;
d. Laporan kegiatan Pemeliharaan Perkantoran;
e. Laporan kegiatan Pelaksanaan Operasional dan
Pemeliharaan Perkantoran
f. Laporan kegiatan Renovasi Gedung.
3. Penyebarluasan informasi program pembangunan pertanian
dengan capaian target :
a. Laporan kegiatan Pemberitaan dan Publikasi
b. Laporan kegiatan Pelaksanaan Komunikasi Publik;
c. Laporan kegiatan Analisis Pendapat Umum.
d. Laporan Kesekretariatan yang didalamnya termasuk Paket
Program Informasi Pembangunan Pertanian.
4. Kerjasama dengan lembaga tinggi negara, organisasi profesi,
asosiasi dan wisata agro
a. Laporan kegiatan Hubungan dan kerjasama dengan
MPR/DPR/DPRD/DPD dan Bakohumas.
b. Laporan Kegiatan Pengembangan Wisata Agro dan
Kerjasama Asosiasi, Organisasi Profesi dan LSM Bidang
Pertanian.
c. Laporan Kesekretariatan Hubungan antar Lembaga dan
Protokol
5. Keprotokolan dan pelayanan pimpinan dengan capaian target :
Laporan kegiatan keprotokolan dan layanan pimpinan.
6. Layanan perkantoran
Laporan kegiatan pelaksanaan operasional dan pemeliharaan
perkantoran (TKK, Gaji Pegawai, Kendaraan Dinas selama 12
bulan), dengan capaian target sebagai berikut :
Kegiatan dan pembinaan
- 12 -
(LAKIP)Biro Umum Dan Hubungan Masyarakat Tahun 2013
a. Pelatihan pramusaji;
b. Pelatihan mekanikal elektrikal (ME);
c. Pelatihan kelistrikan
d. Pelatihan penanggulangan bencana;
e. Pelatihan satpam;
f. Pelatihan dasar pengemudi;
g. Pembinaan SDM;
h. Pembinaan mental pegawai.
7. Kendaraan
Pengadaan kendaraan roda 2 dan roda 4.
8. Alat pengolah data dan multimedia
Pengadaan alat pengolah data dan multimedia.
9. Pengadaan alat komunikasi dan audiovisual
Pengadaan alat komunikasi dan audiovisual .
10. Gedung / Bangunan
Penambahan nilai gedung dan bangunan
a. Perawatan gedung kantor;
b. Perawatan rumah negara;
c. Perawatan wisma;
d. Perbaikan peralatan kantor;
e. Perawatan kendaraan bermotor roda 2 roda 4 roda 6;
f. Perawatan sarana gedung;
g. Langganan daya dan jasa;
h. Dukungan sarana dan prasarana Aset promosi produksi
pertanian (eks rumah sakit pasar minggu), peningkatan
dalam rangka penataan pasar tani dan penambahan nilai
aset fasilitas wisma cipayung dan wisma tani.
- 13 -
(LAKIP)Biro Umum Dan Hubungan Masyarakat Tahun 2013
BAB III
AKUNTABILITAS KINERJA BIRO UMUM DAN HUBUNGAN MASYARAKAT
3.1. Kriteria Ukuran Keberhasilan Pencapaian Sasaran
Kriteria ukuran keberhasilan pencapaian sasaran keberhasilan tahun 2013
pada Biro Umum dan Hubungan Masyarakat ditetapkan berdasarkan
penilaian capaian melalui metode scoring, yaitu: (1) sangat berhasil
(capaian > 100 persen), (2) berhasil (capaian 80-100 persen), (3) cukup
berhasil (capaian 60-79 persen), dan (4) kurang berhasil (capaian <60
persen) terhadap sasaran yang telah ditetapkan.
3.2. Pencapaian Sasaran Biro Umum dan Hubungan Masyarakat Tahun
2013
Biro Umum dan Hubungan Masyarakat telah menetapkan Indikator Kinerja
sebagai alat ukur keberhasilan. Capaian Indikator Kinerja Biro Umum dan
Hubungan Masyarakat yang tertuang dalam Penetapan Kinerja 2013
disajikan pada Tabel 2. berikut ini:
- 14 -
(LAKIP)Biro Umum Dan Hubungan Masyarakat Tahun 2013
Tabel 2. Capaian Indikator Kinerja Biro Umum dan Hubungan Masyarakat
tahun 2013
Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target Realisasi %
1 2 3 4 5
Peningkatan pelayananadministrasi, ketatausahaandan kerumahtanggaan sertaterlaksananyapemasyarakatan programpembangunan pertanian dankomunikasi pembangunanpertanian
1 Jumlah laporan penyelenggaraanketatausahaan kementerian dan pimpinan,penggandaan bahan dan dokumenpimpinan, serta bahan bimbinganketatausahaan.
10 laporan
a Laporan pelaksanaan peningkatanpelayanan publik
1 laporan 100%
b Laporan pelaksanaan kesekretariatanKementerian
1 laporan 100%
c Laporan pelaksanaan ketatausahaankesekretariatan Jenderal dan Biro
1 laporan 100%
d Laporan Pelaksanaan kesekretarianBiro
1 laporan 100%
e Laporan pelaksanaan ketatausahaanWamen dan SAM
1 laporan 100%
f Laporan pelaksanaan koordinasi daninvestasi
1 laporan 100%
g Laporan peningkatan layanananmanajemen
1 laporan 100%
h
i
j
Laporan penyelenggaraan pembina- anteknis administrasiLaporan pengembangan kelembagaan
Laporan penunjang kelembagaan
1 laporan
1 laporan
1 laporan
100%
100%
100%
2 Jumlah laporan pemeliharaan sarana danprasarana kantor pusat KementerianPertanian, urusan keamanan danketertiban kantor pusat, sarana angkutanpegawai, serta kerumahtanggaanpimpinan.
6 Laporan 6 laporan 100%
a
b
Laporan kegiatan pengamanan kantor
Laporan perawatan kendaraan
1 laporan
1 laporan
100%
100%
C Laporan kegiatan kesekretariatan
Rumah Tangga;
1 laporan 100%
d
e
f
Laporan kegiatan Pelayanan Pimpinan;
Laporan kegiatan pemeliharaanperkantoran
Laporan kegiatan PelaksanaanOperasional dan PemeliharaanPerkantoran
Laporan Kegiatan renovasi gedung
1 laporan
1 laporan
1 laporan
100%
100%
100%
- 15 -
(LAKIP)Biro Umum Dan Hubungan Masyarakat Tahun 2013
3 Jumlah laporan penyebarluasan informasiprogram pembangunan pertanian.
4 laporan
A Laporan kegiatan Pemberitaan 1 laporan 100%
Dan Publikasi
B Laporan kegiatan PelaksanaanKomunikasi Publik
1 laporan 100%
C
D
Laporan kegiatan Monitoring, Evaluasi,dan Analisis Pendapat Umum.Laporan Pelaksanaan Kesekretariatandan paket informsi programpembangunan pertanian HubunganMasyarakat
1 laporan
1 laporan
100%
100%
4 Jumlah laporan kerjasama denganlembaga tinggi negara, organisasi profesi,asosiasi dan wisata agro
2 laporan
A Laporan kegiatan Hubungan dankerjasama denganMPR/DPR/DPRD/DPD danBakohumas;
1 laporan 100%
B Laporan kegiatan pengembanganwisata agro dan kerjasama asosiasi,organisasi profesi dan LSM bidangpertanian.
1 laporan 100%
5 Jumlah laporan keprotokolan danpelayanan pimpinan.
1 laporan 1 laporan 100%
Laporan penyelenggaraan protokol danlayanan pimpinan
6 Jumlah laporan layanan perkantoran. 12 bulan 12 bulan 100%
Laporan kegiatan pelaksanaan operasionaldan pemeliharaan perkantoran (TKK, GajiPegawai, Kendaraan Dinas selama 12bulan)
- 16 -
(LAKIP)Biro Umum Dan Hubungan Masyarakat Tahun 2013
Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target Realisasi %
1 2 3 4 5
7 Jumlah laporan kendaraan
Pengadaan kendaraan roda 2 dan 4 65 unit 65 unit 100%
8 Jumlah laporan alat pengolah data dankomunikasi
Pengadaan alat pengolah data dankomunikasi
103 Unit 103 Unit 100%
9 Jumlah laporan peralatan dan fasilitasperkantoranPengadaan peralatan dan fasilitasperkantoran
110 Unit 110 Unit 100%
10 Jumlah laporan bangunanPenambahan nilai gedung dan bangunan 7.116 M² 7.116 M² 100%
Dari Tabel 2. di atas menunjukkan bahwa, dari 10 ( sepuluh) indikator kinerja tersebut
dapat dikatakan sudah tercapai 100% (berhasil).
3.3. Evaluasi Kinerja
Hasil evaluasi kinerja kegiatan dan penilaian atas pencapaian sasaran
strategis pada 10 indikator kinerja adalah :
3.2.1. Kategori Berhasil (tercapai 100%)
1. Laporan penyelenggaraan ketatausahaan kementerian dan
pimpinan, penggandaan bahan dan dokumen pimpinan, serta
bahan bimbingan ketatausahaan.
2. Laporan pemeliharaan sarana dan prasarana kantor pusat
kementerian pertanian, urusan keamanan dan ketertiban kantor
pusat, sarana angkutan pegawai, serta kerumahtanggaan
pimpinan.
- 17 -
(LAKIP)Biro Umum Dan Hubungan Masyarakat Tahun 2013
3. Laporan penyebarluasan informasi program pembangunan
pertanian.
4. Laporan kerjasama dengan lembaga tinggi negara, organisasi
profesi, asosiasi dan wisata agro
5. Laporan keprotokolan dan pelayanan pimpinan.
6. Layanan perkantoran.
7. Pengadaan alat pengolah data dan multimedia
8. pengadaan alat komunikasi lainnya.
9. Pengadaan kendaraan roda 4 (empat) dan Pengadaan
kendaraan roda 2 (dua).
10. Gedung/Bangunan
3.2.2. Kategori Tidak Berhasil
Dari kegiatan yang di kategorikan tidak berhasil sebesar Rp.
40,094,466,674,- (17.73%) adalah Transito pegawai, perjalanan luar
negeri pimpinan, kegiatan ini disesuaikan dengan acara kunjungan
kerja pimpinan Kementerian Pertanian, adanya efisiensi anggaran
paket pelaksanaan placement publik service advertisement, tidak
diserapnya sewa helikopter, gagal lelang pengadaan lift, gagal lelang
Mic Conference, gagal lelang dan pengadaan information call.
3.3. Akuntabilitas Keuangan
Pada tahun 2013 alokasi anggaran untuk mendukung pelaksanaan
program operasional di Biro Umum dan Hubungan Masyarakat sebesar Rp.
226,162,234,000 dan realisasi sampai dengan 31 Desember 2013 mencapai
sebesar Rp.186,067,767,326,- (82,27%). Anggaran tersebut dipergunakan
dalam memfasilitasi kegiatan pembangunan pertanian di 4 (empat) bagian dan
fasilitasi kebijakan pimpinan di daerah.
- 18 -
(LAKIP)Biro Umum Dan Hubungan Masyarakat Tahun 2013
Tabel 3 : Realisasi Anggaran Tahun 2013
NO BAGIAN PAGU REALISASI %
1 BAGIAN TATA USAHA Rp. 62.061.968.000 Rp. 46.697.029.000 75.24
2 BAGIAN RUMAH TANGGA Rp. 122.651.170.000 Rp. 106.117.064.156 86,52
3BAGIAN HAL DANPROTOKOL
Rp. 9.147.160.000 Rp. 7.729.994.159 84.51
4 BAGIAN HUMAS Rp. 32.301.936.000 Rp. 25.523.679.611 79.02.
TOTAL Rp. 226.162.234.000 Rp. 186.067.767.326 82.27
Tabel 4 : Realisasi Anggaran Tahun 2012
NO BAGIAN PAGU REALISASI %
1 BAGIAN TATA USAHA Rp. 56,686,589,000 Rp. 44,744,871,252 81.45
2 BAGIAN RUMAH TANGGA Rp. 96,504,142,000 Rp. 78,888,307,315 81,75
3BAGIAN HAL DANPROTOKOL
Rp. 7,594,090,000 Rp. 6,955,658,320 91.59
4
5
BAGIAN HUMAS
FASILITASIKEBIJAPIMPINANDI DAERAH
Rp. 37,973,049,000
Rp. 153,343,790,000
Rp. 33,993,125,637
Rp. 149,282,268,250
89.52
97.35
TOTAL Rp. 352,101,660,000 Rp. 313,864,230,774 89.14
Apabila dibandingkan dengan alokasi anggaran Biro Umum dan Hubungan
Masyarakat tahun 2012 sebesar Rp. 352,101,660,000; dengan realisasi sebesar Rp.
313,864,230,774 (89,14%), dimana pada tahun 2013 kegiatan fasilitasi kebijakan
pimpinan tidak ada lagi, tingkat serapan pada tahun 2013 adalah lebih rendah
sebagai akibat adanya kegiatan yang berada diluar kendali Kementerian Pertanian
disamping adanya penghematan anggaran jika di bandingkan tahun 2012.
- 19 -
(LAKIP)Biro Umum Dan Hubungan Masyarakat Tahun 2013
3.4. ANALISIS AKUNTABILITAS KINERJA
Masing-masing tahapan dalam penyusunan LAKIP mempunyai keterkaitan
satu sama lain. Hal ini mengingat LAKIP merupakan suatu sistem pelaporan
akuntabilitas kinerja yang hasilnya digunakan untuk proses pengambilan
keputusan pimpinan. Oleh karena itu untuk menghasilkan informasi yang
baik dan akurat, sebelumnya dilakukan analisis terhadap pencapaian
akuntabilitas kinerja yang meliputi uraian keterkaitan pencapaian kinerja
kegiatan dengan program dan kebijakan dalam mewujudkan sasaran,
tujuan, dan visi serta misi.
Capaian kinerja masing-masing kegiatan dalam program pembinaan dan
koordinasi peningkatan kapasitas kelembagaan yang menjadi tanggung
jawab Biro Umum dan Hubungan Masyarakat berdasarkan data
Pengukuran Kinerja (PK) khususnya sampai pada indikator keluaran rata-
rata sudah maksimal (antara 80 % - 100 %) yang dapat diklasifikasikan
baik. Hal ini dapat menjadi indikasi bahwa pencapaian target program
berkisar pada prosentase capaian yang sama dengan kinerja kegiatan.
Dengan pencapaian kinerja kegiatan yang sedemikian, maka sebagian
besar sasaran sebagaimana tercantum dalam Rencana Strategis dapat
tercapai. Namun apabila dilihat dari substansi dari masing-masing keluaran
(output), terdapat keluaran-keluaran yang masih memerlukan proses tindak
lanjut, misalnya saja keluaran yang masih berbentuk laporan.
Sedangkan untuk mengukur kinerja manfaat dan dampak, belum dapat
dilakukan, mengingat keluaran (output) kegiatan bersifat fasilitatif, sehingga
masih memerlukan proses kegiatan lanjutan dalam bentuk kegiatan
pemantauan dan evaluasi agar dapat diketahui kinerja manfaat dan
dampaknya.
- 20 -
(LAKIP)Biro Umum Dan Hubungan Masyarakat Tahun 2013
3.5. REALISASI KEGIATAN BIRO UMUM DAN HUBUNGAN MASYARAKAT
A. Penyelenggaraan ketatausahaan kementerian.
1. Pelaksanaan Peningkatan Pelayanan Publik
Kegiatan ini dilakukan untuk pelaksanaan Peningkatan Pelayanan Publik
lingkup eselon I Kementerian Pertanian meliputi memfasilitasi pimpinan
dalam pelayanan publik dalam Dilihat dari indicator input (masukan), bahwa
dana yang tersedia sebesar Rp.1,506,100,000 untuk kegiatan ini telah
terserap sebesar Rp.1,016,806,850,- Personil yang terlibat 5 (lima) orang
berasal dari Biro Umum dan Humas juga dari unit-unit kerja eselon I dan
pusat, dan semuanya telah memberikan kontribusi baik pemikiran maupun
penyelesaian administrasinya. Untuk Indikator outcomes, diperkirakan
rencana kegiatan ini untuk menghasilkan Terlaksananya pelayanan publik
oleh pimpinan. Persentase realisasi anggaran terhadap target anggaran
adalah sebesar (67.51%).
2. Pelaksanaan Kesekretariatan Kementerian
Kegiatan ini dilakukan untuk pelaksanaan kesekretariatan Kementerian
Pertanian lingkup Kementerian Pertanian. Dilihat dari indicator input
(masukan), bahwa dana yang tersedia sebesar Rp. 2,928,650,000,- untuk
kegiatan ini. telah terserap sebesar Rp. 1,385,979,550,- Personil yang
terlibat 5 (lima) orang berasal dari Biro Umum dan Humas juga dari unit-unit
kerja eselon I dan pusat, dan semuanya telah memberikan kontribusi baik
pemikiran maupun penyelesaian administrasinya. Untuk Indikator
outcomes, kegiatan ini untuk memfasilitasi Tenaga ahli menteri dan
Sesmen, Persentase realisasi anggaran terhadap target anggaran adalah
sebesar (47,32%).
3. Pelaksanaan Ketatausahaan Kesekretariatan Jenderal dan Biro
Kegiatan ini dilakukan untuk melaksanakan Kesekretariatan Tata Usaha
Sekretariat Jenderal. Dilihat dari indikator input (masukan), bahwa dana
yang tersedia sebesar Rp.4,548,760,000; untuk kegiatan ini telah terserap
sebesar Rp.4,305,811,075,- Personil yang terlibat 5 (lima) orang berasal
dari Biro Umum dan Humas juga dari unit-unit kerja eselon II dan pusat,
dan semuanya telah memberikan kontribusi baik pemikiran maupun
penyelesaian administrasinya. Sedangkan dilihat dari indikator output
(keluaran), berupa. Tersusunnya laporan Penetapan Kinerja, Rencana
Kinerja Tahunan dan LAKIP Untuk Indikator outcomes, untuk Persentase
- 21 -
(LAKIP)Biro Umum Dan Hubungan Masyarakat Tahun 2013
realisasi anggaran terhadap target anggaran adalah sebesar (94.66%). Hal
ini mengingat untuk menghasilkan outcomes masih memerlukan sosialisasi
dan pemahaman dari seluruh pimpinan dan pegawai.
4. Pelaksanaan Kesekretariatan Biro
Kegiatan ini dilakukan untuk melaksanakan pewngelolaan Kesekretariatan
Sekretariat Biro lingkup eselon II Sekretariat Jenderal Kementerian
Pertanian meliputi fasilitasi Kepala Biro serta surat masuk dan surat keluar
Kepala Biro. Dilihat dari indicator input (masukan), bahwa dana yang
tersedia sebesar Rp. 5,848,545,000; untuk kegiatan ini telah terserap
sebesar Rp.4,587,331, Personil yang terlibat 5 (lima) orang berasal dari
Biro Umum dan Humas juga dari unit-unit kerja eselon I dan pusat, dan
semuanya telah memberikan kontribusi baik pemikiran maupun
penyelesaian administrasinya. Sedangkan dilihat dari indikator output
(keluaran), berupa terlaksananya administrasi Kesekretariatan Biro.
Untuk Persentase realisasi anggaran terhadap target anggaran adalah
sebesar (78,44%). Hal ini mengingat untuk menghasilkan outcomes masih
memerlukan sosialisasi dan pemahaman dari seluruh pimpinan dan
pegawai.
5. Pelaksanaan Ketatausahaan Wamen dan SAM
Kegiatan ini dilakukan untuk mengelola Kesekretariatan Sekretariat
Jenderal lingkup eselonI Kementerian Pertanian meliputi pendampingan
pimpinan serta surat masuk dan surat keluar Wakil Menteri Pertanian dan
Staf Ahli Menteri. Dilihat dari indicator input (masukan), bahwa dana yang
tersedia sebesar Rp.814,400,000; untuk kegiatan ini telah terserap sebesar
Rp.667,710,100; Personil yang terlibat 5 (lima) orang berasal dari Biro
Umum dan Humas juga dari unit-unit kerja eselon I dan pusat, dan
semuanya telah memberikan kontribusi baik pemikiran maupun
penyelesaian administrasinya. Sedangkan dilihat dari indikator output
(keluaran), berupa terlaksananya pendampingan dan fasilitasi Wamen serta
administrasi Kesekretariatan Tata Usaha Wakil Menteri Pertanian dan Staf
Ahli Menteri Pertanian.
Untuk Persentase realisasi anggaran terhadap target anggaran adalah
sebesar (81.99%). Hal ini mengingat untuk menghasilkan outcomes masih
memerlukan sosialisasi dan pemahaman dari seluruh pimpinan dan
pegawai.
- 22 -
(LAKIP)Biro Umum Dan Hubungan Masyarakat Tahun 2013
6. Pelaksanaan Koordinasi dan Investasi
Kegiatan ini dilakukan untuk melaksanakan koordinasi dan investasi
dengan pihak luar oleh Staf Ahli Menteri Pertanian dalam mendukung
program pertanian. Dilihat dari indicator input (masukan), bahwa dana yang
tersedia sebesar Rp.6,553,950,000; untuk kegiatan ini telah terserap
sebesar Rp.4,656,986,811, Personil yang terlibat 5 (lima) orang berasal dari
Biro Umum dan Humas juga dari unit-unit kerja eselon I dan pusat, dan
semuanya telah memberikan kontribusi baik pemikiran maupun
penyelesaian administrasinya. Sedangkan dilihat dari indikator output
(keluaran), berupa terfasilitasinya Staf Ahli Menteri dalam pelaksanaan
Koordinasi dan Investasi dengan Pihak Luar.
Untuk Persentase realisasi anggaran terhadap target anggaran adalah
sebesar (71,06%). Hal ini mengingat untuk menghasilkan outcomes masih
memerlukan sosialisasi dan pemahaman dari seluruh pimpinan dan
pegawai.
7. Peningkatan Layanan Manajemen
Kegiatan ini dilakukan untuk menyelenggarakan Pelayanan manajemen
lingkup Kementerian Pertanian. Dilihat dari indicator input (masukan),
bahwa dana yang tersedia sebesar Rp. 3,401,400,000; untuk kegiatan ini
telah terserap sebesar Rp. 2,106,681,290,- Personil yang terlibat 5 (lima)
orang berasal dari Biro Umum dan Humas juga dari unit-unit kerja eselon I
dan pusat, dan semuanya telah memberikan kontribusi baik pemikiran
maupun penyelesaian administrasinya. Sedangkan dilihat dari indikator
output (keluaran), berupa Terselenggaranya Layanan Manajemen
Sekretariat Jenderal.
Untuk Persentase realisasi anggaran terhadap target anggaran adalah
sebesar (61,94 %). Hal ini mengingat untuk menghasilkan outcomes masih
memerlukan sosialisasi dan pemahaman dari seluruh pimpinan dan
pegawai.
- 23 -
(LAKIP)Biro Umum Dan Hubungan Masyarakat Tahun 2013
8. Penyelenggaraan Pembinaan Teknis Administrasi
Kegiatan ini dilakukan untuk menyelenggarakan pembinaan Teknis
Administrasi lingkup Kementerian Pertanian. Dilihat dari indikator input
(masukan), bahwa dana yang tersedia sebesar Rp. 10,009,541,000,- untuk
kegiatan ini telah terserap sebesar Rp.6,162,267,266,- Personil yang
terlibat 5 (lima) orang berasal dari Biro Umum dan Humas juga dari unit-unit
kerja eselon I dan pusat, dan semuanya telah memberikan kontribusi baik
pemikiran maupun penyelesaian administrasinya. Sedangkan dilihat dari
indikator output (keluaran), berupa.Terselenggaranya Pembinaan Teknis
Administrasi lingkup Kememterian Pertanian.
Untuk Persentase realisasi anggaran terhadap target anggaran adalah
sebesar (61,56 %). Hal ini mengingat untuk menghasilkan outcomes masih
memerlukan sosialisasi dan pemahaman dari seluruh pimpinan dan
pegawai
9. Pengembangan Kelembagaan
Kegiatan ini dilakukan untuk pengelolaan pengembangan kelembagaan
kantor pusat Kementerian Pertanian, meliputi Kegiatan Pengkajian
dilakukan oleh Tenaga Ahli Menteri. Dilihat dari indicator input (masukan),
bahwa dana yang tersedia sebesar Rp. 6,250,500,000; untuk kegiatan ini
telah terserap sebesar Rp.4,766,185,911,- Personil yang terlibat 5 (lima)
orang berasal dari Biro Umum dan Humas juga dari unit-unit kerja eselon I
dan pusat, dan semuanya telah memberikan kontribusi baik pemikiran
maupun penyelesaian administrasinya.
Untuk Indikator outcomes, kegiatan ini di lakukan untuk Meningkatnya
kualitas komoditas Pertanian .
Untuk Persentase realisasi anggaran terhadap target anggaran adalah
sebesar (76.25 %).
- 24 -
(LAKIP)Biro Umum Dan Hubungan Masyarakat Tahun 2013
10. Penunjang Perencanaan
Kegiatan ini merupakan Kegiatan mengelola penunjang perencanaan.
Dilihat dari indicator input (masukan), bahwa dana yang tersedia sebesar
Rp. 6,232,500,000,- untuk kegiatan ini telah terserap sebesar Rp.
5,241,715,808,- Personil yang terlibat berasal dari Biro Umum dan Humas
juga dari unit-unit kerja eselon I dan pusat, dan semuanya telah
memberikan kontribusi baik pemikiran maupun penyelesaian
administrasinya. Sedangkan dilihat dari indicator output ( keluaran ) berupa
Terencananya kegiatan sarana dan prasarana lingkup Kantor Pusat
Kementerian Pertanian.
Untuk Persentase realisasi anggaran terhadap target anggaran adalah
sebesar (84,10 %). Hal ini mengingat untuk menghasilkan outcomes masih
memerlukan sosialisasi dan pemahaman dari seluruh pimpinan dan
pegawai.
B. Fasilitasi Kerumahtanggaan Kementerian Pertanian
1. Kegiatan Pengamanan Kantor dan Perawatan Kendaraan
Kegiatan ini merupakan pengamanan lingkup kantor pusat Kementerian
Pertanian dan pemeliharaan kendaraan operasional serta tersedianya
kendaraan Jemputan untuk pegawai Kementerian Pertanian, dana dana
Operasional Tahun Anggaran 2013 yang tersedia sebesar Rp.
7,396,064,000,- untuk kegiatan ini telah terserap sebesar Rp.
7,025,747,650,- Personil yang terlibat 5 Orang dari Biro Umum dan Humas,
sedangkan dilihat dari indikator outputs (keluaran), kegiatan ini telah
mampu memberikan output (keluaran) berupa: Terciptanya keamanan
Kantor dan Perawatan Kendaraan. Untuk indikator outcomesnya masih
diperlukan sosialisasi dan tindaklanjut kegiatan ditahun berikutnya.
pencapaian kinerja sebesar (94,99%).
- 25 -
(LAKIP)Biro Umum Dan Hubungan Masyarakat Tahun 2013
2. Kegiatan Kesekretariatan Rumah Tangga
Kegiatan ini merupakan pelaksanaan kegiatan kesekretariatan Bagian
Rumah Tangga guna kelancaran kegiatan kerumahtanggaan yang meliputi
honor pengemudi, satpam dan pramubakti, bantuan perjalanan dan
perjalanan dinas dalam rangka kegiatan Rumah Tangga bahwa dana dana
Operasional Tahun Anggaran 2013 yang tersedia sebesar Rp.
2,230,000,000,- untuk kegiatan ini telah terserap sebesar Rp.
1,653,296,550,- Personil yang terlibat 5 Orang dari Biro Umum Dan
Humas, dari kegiatan ini dapat dihasilkan output: dapat memberikan
kelancaran pada kegiatan bagian Rumah tangga, untuk indicator
outcomesnya pencapaian kinerja sebesar (74,14%).
3. Kegiatan Pelayanan Kerumahtanggaan Pimpinan
Kegiatan ini dilakukan guna melayani kerumahtanggaan pimpinan
(masukan), bahwa dana dana Operasional Tahun Anggaran 2013 yang
tersedia sebesar Rp. 6,647,804,000,- untuk kegiatan ini telah terserap
sebesar Rp. 6,250,555,197,- Personil yang terlibat 5 Orang dari Biro
Umum Dan Humas, kegiatan ini telah mampu memberikan out put
(keluaran) berupa: Meningkatnya Pelayanan Kerumahtanggaan Pimpinan
meliputi terselenggaranya kegiatan Pimpinan baik di Lingkup Kantor Pusat
Kementerian Pertanian, daerah Kunjungan, maupun di Rumah Dinas.
Untuk indikator outcomesnya diperkirakan rencana pencapaian kinerja
sebesar (94.02%).
4. Kegiatan Pemeliharaan Perkantoran
Kegiatan ini merupakan pelaksanaan kegiatan pemeliharan rutin yang
meliputi belanja listrik dan telepon serta penyelenggaraan rapat, dana dana
Operasional Tahun Anggaran 2013 yang tersedia sebesar Rp.
14,667,040,000,- untuk kegiatan ini telah terserap sebesar Rp.
12,447,730,039,- Personil yang terlibat 5 Orang dari Biro Umum Dan
Humas, kegiatan ini telah memberikan output: meningkatnya kualitas
sarana penunjang kegiatan, untuk indicator outcomesnya diperkirakan
- 26 -
(LAKIP)Biro Umum Dan Hubungan Masyarakat Tahun 2013
untuk menunjang kegiatan pelaksanaan tugas kedinasan Lingkup kantor
Pusat Kementerian Pertanian, pencapaian kinerja sebesar (84,87%).
5. Kegiatan pelaksanaan Operasional dan pemeliharaan Perkantoran.
Kegiatan ini merupakan peningkatan sarana dan prasarana perkantoran
dalam rangka pemeliharaan gedung dan bangunan kantor, taman dan
halaman kantor serta pemeliharaan peralatan dan mesin kantor serta
penyelenggaran Operasional kantor, dana dana Operasional Tahun
Anggaran 2013 yang tersedia sebesar Rp. 27.156,964,000,- untuk kegiatan
ini telah terserap sebesar Rp. 26.757,865,450,- Personil yang terlibat 5
Orang dari Biro Umum dan Humas juga dari unit-unit kerja eselon I dan
pusat, dan semuanya telah memberikan kontribusi baik pemikiran maupun
penyelesaian administrasinya. indicator outcomesnya guna terciptannya
sarana dan prasarana yang memadai untuk menunjang kegiatan kinerja
pegawai Lingkup Kementerian Pertanian, Pencapaian kinerja sebesar
(98.53%).
6. Renovasi Gedung
Kegiatan ini dilakukan dalam rangka penambahan nilai gedung dan
bangunan dan belanja modal peralatan dan mesin dalam lingkup
Kementerian Pertanian yang mencakup perbaikan interior auditorium,
wisma cipayung, wisma tani peningkatan pusat promosi produksi pertanian
dan penataan pasar tani , feeder tegangan menengah, power house cubical
outgoing tegangan menengah, dana Operasional Tahun Anggaran 2013
yang tersedia sebesar Rp. 57,894,003,000,- untuk kegiatan ini telah
terserap sebesar Rp. 46,151,039,300,- Personil yang terlibat 5 Orang dari
Biro Umum dan Humas kegiatan ini telah menghasilkan output
meningkatnya kualitas sarana dan prasarana gedung Untuk indikator
outcomesnya kinerja sebesar (79.72%). Hal ini mengingat untuk
menghasilkan outcomes tersebut tidak sesuai dengan waktu yang telah di
rencanakan.
- 27 -
(LAKIP)Biro Umum Dan Hubungan Masyarakat Tahun 2013
C. Penyebarluasan Informasi Program Pembangunan Pertanian
1. Pemberitaan dan Publikasi
Kegiatan ini dilakukan untuk menghasilkan penyebarluasan informasi
pembangunan pertanian, konferensi pers, dan pemberitaan liputan
pimpinan. Dilihat dari indikator input (masukan), bahwa dana yang tersedia
sebesar Rp. 8,935,950,000,- untuk kegiatan ini telah terserap sebesar Rp.
8,214,892,097,- Personil yang terlibat 9 Orang dari Biro Umum dan Humas,
sedangkan dilihat dari indikator outputs (keluaran), kegiatan ini telah
mampu memberikan out put (keluaran) berupa: Tersusunnya Laporan
Pemberitaan dan Publikasi.
Untuk indikator outcomesnya diperkirakan rencana pencapaian kinerja
sebesar (91.93%).
2. Pelaksanaan Komunikasi Publik.
Kegiatan ini dilakukan untuk menghasilkan pelaksanaan komunikasi public
pada Kementerian Pertanian. Dilihat dari indikator input (masukan), bahwa
dana yang tersedia sebesar Rp. 6,352,900,000,- untuk kegiatan ini telah
terserap sebesar Rp. 5,281,183,938,- Personil yang terlibat 5 Orang dari
Biro Umum dan Humas, sedangkan dilihat dari indikator outputs (keluaran),
kegiatan ini telah mampu memberikan out put (keluaran) berupa:
Tersusunnya laporan komunikasi public.
Untuk indikator outcomesnya diperkirakan rencana pencapaian kinerja
sebesar (83,13%).
- 28 -
(LAKIP)Biro Umum Dan Hubungan Masyarakat Tahun 2013
3. Analisis Pendapat Umum.
Kegiatan ini dilakukan dalam rangka melaksanakan penyusunan analisis
publik berupa kliping, analisis, resume, evaluasi, kompilasi pernyataan
Pimpinan Kementerian Pertanian telaahan isu berita pertanian, serta
pengelolaan manajemen Dilihat dari indikator input (masukan), bahwa dana
yang tersedia sebesar Rp. 3,352,520,000,- maka sampai dengan
Desember 2013 penyerapan anggaran sebesar Rp. 2,780,985,755,-.
Personil yang terlibat 10 Orang dari Biro Umum dan Humas, Sedangkan
dilihat dari indikator output (keluaran), kegiatan ini telah mampu
memberikan out put (keluaran) berupa tersusunnya Laporan Analisis
Pendapat Umum.
Untuk indikator outcomesnya diperkirakan rencana pencapaian kinerja
sebesar (82.95 %).
4. Kesekretariatan Hubungan Masyarakat.
Kegiatan ini untuk keperluan mendukung kegiatan Administrasi serta Paket
pelaksanaan Placement Publik Service Advertisement, diharapkan akan
memudahkan memberikan penyebarluasan informasi program pertanian
baik melalui Televisi maupun media cetak untuk mendukung pengendalian
tugas-tugas yang diberikan pimpinan, kelancaran, pengorganisasian atau
alat organisasi, serta tercapainya efektivitas dan efisiensi pelaksanaan
administrasi dan kearsipan di Bagian Hubungan Masyarakat. Dana yang
tersedia dalam Administrasi Kegiatan ini adalah Rp. 12,026,438,000,-
penyerapan anggaran sebesar Rp. 8,429,978,150,- Personil yang terlibat
33 Orang dari Biro Umum dan Humas kegiatan ini telah mampu
memberikan out put (keluaran) berupa tersusunnya Laporan Paket
pelaksanaan Placement Publik Service Advertisement dan Laporan
Kesekretariatan Hubungan Masyarakat. Untuk indikator outcomenya
diperkiraan rencana pencapaian kinerja sebesar (70.10 %) .
- 29 -
(LAKIP)Biro Umum Dan Hubungan Masyarakat Tahun 2013
E. Meningkatnya Hubungan antar Lembaga
1. Hubungan dan Kerjasama dengan MPR/DPR/DPRD/DPD/ dan
Bakohumas
Kegiatan ini dilakukan untuk koordinasi, kerjasama dan pertemuan / rapat
dengan MPR/DPR/DPRD/DPD,melaksanakan pertemuan Bakohumas
(100%) dan Pertemuan Asosiasi, Organisasi Profesi Bidang Pertanian
(100%).Dilihat dari indikator input (masukan), bahwa dana yang tersedia
sebesar Rp. 2,088,070,000,- untuk tahun 2013 kegiatan ini telah terserap
sebesar Rp.1,592,408,976,-.Personil yang terlibat 8 Orang dari Biro Umum
dan Humas, sedangkan dilihat dari indikator outputs (keluaran), kegiatan ini
telah mampu memberikan output (keluaran) berupa Laporan
Terselenggaranya pertemuan dan tersusunnya laporan kegiatan Kerjasama
dengan MPR/DPR/DPRD/DPD dan Bakohumas, Asosiasi, Organisasi
Profesi Bidang Pertanian.Untuk indicator outcomesnya diperkirakan
rencana pencapaian kinerja sebesar (76.26%).
2. Kesekretariatan Bagian Hubungan Antar Lembaga dan Protokol.
Kegiatan ini dilakukan untuk koordinasi kegiatan-kegiatan di lingkup Bagian
Hubungan Antar Lembaga sebesar Rp. 452,350,000 sedangkan kegiatan
yang terserap sebesar Rp. 413,879,547,-Personil yang terlibat 5 Orang dari
Biro Umum dan Humas, sedangkan dilihat dar indikator outputs (keluaran),
ini telah mampu memberikan output (keluaran) berupa kerjasama antar
subbagian dan peningkatan kapasitas pegawai di Bagian Hubungan Antar
Lembaga dan Protokol.Untuk indicator outcomesnya diperkirakan rencana
pencapaian kinerjasebesar (91,50%).
- 30 -
(LAKIP)Biro Umum Dan Hubungan Masyarakat Tahun 2013
F. Meningkatnya Keprotokolan dan Pelayanan Pimpinan
1. Keprotokolan dan Pelayanan Pimpinan
Kegiatan ini dilakukan untuk memberikan pelayanan pimpinan dalam
melaksanakan kedinasan di dalam negeri, terlaksananya Apresiasi
Keprotokolan (100 %) Dilihat dari indikator input (masukan), bahwa dana
yang tersedia sebesar Rp. 4,032,100,000 dan untuk kegiatan ini terserap
sebesar Rp. 3,351,906,974,-Personil yang terlibat 12 Orang dari Biro
Umum dan Humas, sedangkan dilihat dari indikator outputs (keluaran),
kegiatan ini telah mampu memberikan output (keluaran) berupa
tersusunnya laporan Penyelenggaraan Protokol dan Layanan Pimpinan
serta terselenggaranya Apresiasi Keprotokolan. Untuk indicator
outcomesnya diperkirakan rencana pencapaian kinerja sebesar( 83,13%).
G. Laporan Layanan Perkantoran
Kegiatan ini dilakukan untuk memberikan layanan perkantoran yang
dilakukan dalam dua belas bulan (100 %) Dilihat dari indikator input
(masukan), bahwa dana yang tersedia sebesar Rp. 39,079,702,000,- dan
untuk kegiatan ini terserap sebesar Rp.35,914,922,415,- .Personil yang
terlibat 6 Orang dari Biro Umum dan Humas, sedangkan dilihat dari
indikator outputs (keluaran), kegiatan ini telah mampu memberikan output
(keluaran) berupa tersusunnya laporan layanan perkantoran. Untuk
indicator outcomesnya diperkirakan rencana pencapaian kinerja sebesar
(91.90%).
H. Pengadaan Kendaraan
1. Kegiatan Pengadaan Kendaraan Roda-2
Pada tahun 2013 ini telah diadakan untuk mengadakan Kendaraan Roda -
2 . Pada pengadaan barang seluruhnya telah dilaksanakan dengan
berpedoman pada Peraturan Presiden Nomor 54 tahun 2010 tentang
Pedoman Pengadaan Barang dan Jasa Pada Instansi Pemerintah. Dilihat
dari indikator input (masukan), dana yang tersedia Rp 640,000,000.,-.
Untuk kegiatan ini telah terserap sebesar Rp 605,718,000,-. Sumber daya
manusia yang terlibat dalam kegiatan ini berasal dari Panitia Pengadaan,
Panitia Pemeriksa Pengadaan, dan Pejabat Pembuat Komitmen serta Tim
Pendukung Biro Umum dan Humas. Persentase realisasi anggaran
terhadap target anggaran adalah sebesar (94,64%).
- 31 -
(LAKIP)Biro Umum Dan Hubungan Masyarakat Tahun 2013
2. Kegiatan Pengadaan Kendaraan Roda-4
Pada tahun 2013 ini telah diadakan untuk pemeliharaan dan peralatan
mesin lainnya serta mengadakan Kendaraan Roda - 4 . Pada pengadaan
barang seluruhnya telah dilaksanakan dengan berpedoman pada Peraturan
Presiden Nomor 54 tahun 2010 tentang Pedoman Pengadaan Barang dan
Jasa Pada Instansi Pemerintah. Dilihat dari indikator input (masukan), dana
yang tersedia Rp 2,929,665,000,-. Untuk kegiatan ini telah terserap sebesar
Rp 2,886,581,450,-. Sumber daya manusia yang terlibat dalam kegiatan ini
berasal dari Panitia Pengadaan, Panitia Pemeriksa Pengadaan, dan
Pejabat Pembuat Komitmen serta Tim Pendukung Biro Umum dan Humas.
Persentase realisasi anggaran terhadap target anggaran adalah sebesar
(98,53%).
I. Perangkat Pengolah Data dan komunikasi
Pada tahun 2013 ini telah diadakan pengadaan perangkat pengolah data
dan komunikasi . Pada pengadaan barang seluruhnya telah dilaksanakan
dengan berpedoman pada Peraturan Presiden Nomor 54 tahun 2010
tentang Pedoman Pengadaan Barang dan Jasa Pada Instansi Pemerintah.
Dilihat dari indikator input (masukan), dana yang tersedia Rp.5,898,957,000
,-Untuk kegiatan ini telah terserap sebesar Rp.5,388,024,364,-. Sumber
daya manusia yang terlibat dalam kegiatan ini berasal dari Panitia
Pengadaan, Panitia Pemeriksa Pengadaan, dan Pejabat Pembuat
Komitmen serta Tim Pendukung Biro Umum dan Humas. Persentase
realisasi anggaran terhadap target anggaran adalah sebesar (91,34 %).
J. Peralatan dan Fasilitas Perkantoran
Pada tahun 2013 ini telah diadakan pengadaan peralatan dan fasilitas
kantor. Pada pengadaan barang seluruhnya telah dilaksanakan dengan
berpedoman pada Peraturan Presiden Nomor 54 tahun 2010 tentang
Pedoman Pengadaan Barang dan Jasa Pada Instansi Pemerintah. Dilihat
dari indikator input (masukan), dana yang tersedia Rp.2,120,375,000,-.
Untuk kegiatan ini telah terserap sebesar Rp.1,549,449,500,-. Sumber daya
manusia yang terlibat dalam kegiatan ini berasal dari Panitia Pengadaan,
Panitia Pemeriksa Pengadaan, dan Pejabat Pembuat Komitmen serta Tim
Pendukung Biro Umum dan Humas. Persentase realisasi anggaran
terhadap target anggaran adalah sebesar (73,07%)
- 32 -
(LAKIP)Biro Umum Dan Hubungan Masyarakat Tahun 2013
K. Bangunan
1. Kegiatan Bangunan
Pada tahun anggaran 2013 ini telah diadakan untuk Renovasi Bangunan
Gedung kantor pusat. Pada pengadaan barang seluruhnya telah
dilaksanakan dengan berpedoman pada Peraturan Presiden Nomor 54
tahun 2010 tentang Pedoman Pengadaan Barang dan Jasa Pada Instansi
Pemerintah.
Dilihat dari indikator input (masukan), dana yang tersedia Rp.
57,894,003,000.- Untuk kegiatan ini telah terserap sebesar Rp.
46,151,039,300,-. Sumber daya manusia yang terlibat dalam kegiatan ini
berasal dari Pejabat Pengadaan, Panitia Pemeriksa Pengadaan, dan
Pejabat Pembuat Komitmen serta Tim Pendukung Biro Umum dan Humas.
Persentase realisasi anggaran terhadap target anggaran adalah sebesar
(79,72%).
3.6. Hambatan dan Kendala
1. Masih terbatasnya sumber daya bila dibandingkan dengan tugas yang
harus dilaksanakan.
2. Masih sering terjadi revisi baik POK maupun DIPA sehingga mengganggu
proses penyerapan
3. Keterlambatan penyelesaian pertanggung jawaban disebabkan oleh
berbagai faktor diantaranya perubahan kebijakan dan peraturan.
4. Jadual Rapat-rapat DPR-RI dan jadual Kunjungan Menteri Pertanian yang
seringkali tidak dapat di prediksi waktunya dan berubah secara
mendadak.
5. Rencana Audiensi/Kunjungan DPRD yang seringkali mendadak, sehingga
penerimaan kunjungan menjadi tidak maksimal.
- 33 -
(LAKIP)Biro Umum Dan Hubungan Masyarakat Tahun 2013
3.7. Upaya dan Tindak lanjut
1. Menambah jumlah dan meningkatnya kemampuan sumberdaya manusia
terkait, sehingga pelaksanaan pekerjaan dapat dilaksanakan dengan baik
dan tepat waktu.
2. Membuat perencanaan kegiatan yang lebih baik yaitu tepat, jelas, terukur
dan sesuai dengan tugas dan fungsi, sehingga revisi dapat dikurangi atau
ditiadakan.
3. Melakukan revisi akun secepatnya agar kegiatan pertanggungjawaban
kegiatan tersebut dapat segera diselesaikan, serta diperlukan kecepatan
pengadministrasian sehingga mendukung kelancaran kegiatan.
4. Meningkatkan koordinasi yang lebih intensif dengan DPR-RI dan DPRD
Propinsi/Kabupaten/Kota.
5. Meningkatkan koordinasi dan survey lokasi kunjungan-kunjungan Menteri
ke daerah.
- 34 -
Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintahan (LAKIP)Biro Umum Dan Hubungan Masyarakat Tahun 2013
BAB IV
PENUTUP
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Biro Umum
dan Hubungan Masyarakat tahun 2013 ini merupakan bentuk
pertanggungjawaban Biro Umum dan Hubungan Masyarakat kepada
Sekretaris Jenderal sesuai mandat yang diemban dalam melaksanakan
Tugas dan Fungsi, Visi, Misi dan pertanggungjawaban pengelolaan
keuangan. Pada tahun 2013 ada 10 indikator kinerja sasaran kegiatan
Biro Umum dan Hubungan Masyarakat sudah terealisasi 100%.
Alokasi anggaran yang tersedia untuk mendukung kelancaran
pelaksanaan di Biro Umum dan Hubungan Masyarakat adalah sebesar
Rp. 226,162,234,000 ,- dengan realisasi sebesar Rp. 186,067,767,326 ,-
(82,27%). Capaian sasaran strategis kegiatan ini selanjutnya menjadi
masukan yang baik guna menyusun rumusan perencanaan dan
penganggaran di Biro Umum dan Hubungan Masyarakat Sekretariat
Jenderal Kementerian Pertanian
Kepala Biro Umum dan Humas
KEPALA BAGIANTATA USAHA
KEPALA SUB BAGIANTATA USAHA KEMENTERIAN
KEPALA SUB BAGIANTATA USAHA WAMEN DAN SAM
KEPALA SUB BAGIAN TATAUSAHA SEKJEN DAN BIRO
KEPALA BAGIAN RUMAH TANGGA
KEPALA SUB BAGIANPEMELIHARAAN
KEPALA SUB BAGIANKEAMANAN DAN ANGKUTAN
KEPALA SUB BAGIAN RUMAHTANGGA PIMPINAN
KEPALA BAGIAN HUBUNGANANTAR LEMBAGA DAN
PROTOKOL
KEPALA SUB BAGIANHUBUNGAN ANTAR
LEMBAGA
KEPALA SUB BAGIANPROTOKOL
KEPALA SUB BAGIANTATA USAHA MENTERI
KEPALA BAGIAN HUBUNGANMASYARAKAT
KEPALA SUB BAGIAN ANALISISPENDAPAT UMUM
KEPALA SUB BAGIANPEMBERITAAN DAN PUBLIKASI
KEPALA SUB BAGIAN KOMUNIKASIPUBLIK
JabatanFungsional Pranata
Humas
SUSUNAN STRUKTUR ORGANISASI BIRO UMUM DAN HUMAS
Indikator Kinerja UtamaBiro Umum dan Hubungan Masyarakat
1. Tugas :melaksanakan koordinasi dan penyelenggaraan ketatausahaan,kerumahtanggaan, Hubungan antar lembaga dan keprotokolan, sertapelaksanaan hubungan masyarakat dibidang pertanian.
2. Fungsi:a. pelaksanaan urusan ketatausahaan;b. pelaksanaan urusan kerumahtanggaan;c. pelaksanaan hubungan antar lembaga dan protokol;d. pelaksanaan hubungan masyarakat; dan
3. Sasaran dan Indikator Kinerja Utama :
No Sasaran Indikator Kinerja Utama Sumber Data
1. PenyelenggaraanKetatausahaanKementerian Pertanian,Kerumahtanggaan danPelaksanaan HubunganMasyarakat di BidangPertanian
1. Jumlah laporanketatausahaanPimpinan danKementerian
Surat menyuratdan pelaksanaankegiatanpelayananpimpinan
2. Jumlah laporanfinalisasikerumahtanggaanKementerian Pertanian
Daftar inventarisbarang, datakeamananlingkupsekretariatjenderal
3. Jumlah laporanpenyebarluasaninformasi danpemasyarakatanprogram pembangunanpertanian
Pemberitaan danpublik di berbagaimedia dankegiatan humas
4. Jumlah laporanhubungan antarlembaga
Rapat koordinasidanpendampingankunjungan kerjalembagapemerintah
5. Jumlah laporankeprotokolan danpelayanan pimpinan
Data pendampingdan pengawalankegiatanpimpinan
Tabel. 1
BERDASARKAN PENDIDIKAN
TAHUN 2013
NO BAGIANPENDIDIKAN
JUMLAHS3 S2 S1 SM D3 SLTA SLTP SD
1 SEKJEN DAN SAM 3 2 0 0 0 0 0 0 5
1 BAGIAN TATA USAHA 0 7 25 0 4 21 0 0 57
2 BAGIAN RUMAH TANGGA 0 4 20 2 3 136 5 2 172
3 BAGIAN HAL DAN PROTOKOL 0 2 22 2 2 5 0 0 33
4 BAGIAN HUMAS 1 4 20 0 1 8 0 0 34
TOTAL 4 19 87 4 10 170 5 2 301
Berdasarkan golongan dan jumlah pegawai pada setiap Bagian lingkup Biro Umum
dan Humas.
Berdasarkan Jenis Kelamin dan jumlah pegawai pada setiap Bagian lingkup Biro
Umum dan Humas
NO BAGIANJENIS KELAMIN
JUMLAHLAKI PEREMPUAN
1 SEKJEN DAN SAM 5 0 52 BAGIAN TATA USAHA 38 19 573 BAGIAN RUMAH TANGGA 148 24 1724 BAGIAN HUBUNGAN ANTAR LEMBAGA DAN
PROTOKOL21 12 34
5 BAGIAN HUBUNGAN MASYARAKAT 17 17 34
JUMLAH 229 72 301
No BAGIANGOLONGAN
JUMLAHIV III II
1 SEKJEN DAN SAM 5 0 0 5
1 BAGIAN TATA USAHA 2 48 7 57
2 BAGIAN RUMAH TANGGA 1 122 49 172
3 BAGIAN HUBUNGAN ANTAR LEMBAGADAN PROTOKOL
1 27 5 33
4 BAGIAN HUBUNGAN MASYARAKAT 3 27 4 34
Total 13 228 68 301