lampung post edisi cetak 31 mei 2011

36
BANDAR LAMPUNG (Lam- post): Partai Demokrat dan PDIP diprediksi berkoalisi dalam pilka- da di Kabupaten Pringsewu, Me- suji, dan Tulangbawang Barat. Koalisi dua partai peraih suara terbesar di Lampung itu terbentuk secara tidak sengaja karena mendukung calon yang sama. Meskipun keduanya belum resmi me- netapkan nama calon, arah dukungan kepada kandidat tertentu mulai tampak. Di Pringsewu, Demokrat- PDIP bakal dipersatukan oleh Handitya Narapati sebagai calon wakil bupati. Demokrat diper- caya akan mengusung Handitya karena hanya dia lah satu-satunya calon wakil yang direkomendasi- kan Tim Sembilan. Sedangkan PDIP diyakini akan mengusung Handitya karena Ketua DPD PDIP Lampung Sjachroedin Z.P. adalah ayahnya. Sebuah sumber mengungkap- kan dalam penyampaian visi dan misi di depan pengurus partai, Handitya memilih Sujadi Saddat sebagai calon bupati yang akan didampinginya. PDIP sendiri sempat memperpanjang masa penjaringan calon yang diduga untuk memberi kesempatan Sujadi mendaftar. Dari sejumlah pertanda itulah kemudian mun- cul prediksi kuat Demokrat dan PDIP bakal mengusung pasang- an Sujadi Saddat-Handitya. Partai lain yang telah mendu- kung Handitya antara lain PKNU (3 kursi), PKS (2), dan PKPI (1). Jika ditambah PDIP (5) dan Demokrat (4), Sujadi-Handitya mendapatkan 15 dari 35 kursi DPRD Pringsewu (42,8%). (WAH/U-1) Calon Bachtiar Basri-Umar Ahmad Partai Pengusung Demokrat-PDIP-PKS Calon Frans Agung Partai Pengusung Golkar-PAN-PPDI-PNBKI-PPP -Hanura PPNUI-Barnas Calon Syaifullah Sesunan Partai Pengusung PKPB-Gerindra-PPI-PBR-PDP -PNIM-PKNU-Merdeka-Patriot -Kedaulatan PMB-PIS- Pakar Pangan Calon Putra Jaya Umar Partai Pengusung Pelopor-PDK-PPD-PPRN PREDIKSI PASANGAN CALON PILKADA 2011 Calon Sujadi-Handitya Partai Pengusung Demokrat-PDIP- PKNU-PKS-PKPI -PKPB Calon Ririn Kuswantari Partai Pengusung Golkar-PPP-Hanura KABUPATEN PRINGSEWU *) Abdullah Fadri Auly dan Wanawir belum dapat perahu 1 1 2 2 KABUPATEN MESUJI Calon Ruswandi Hasan Partai Pengusung Gerindra-Hanura-PKP B-PDIP-Demokrat, Pelopor Calon Iskandar Maliki Partai Pengusung PAN-PKS-PPNUI-PBR Calon Khamamik Partai Pengusung PDK 3 *) Suprapto belum dapat perahu KABUPATEN TUBA BARAT 1 2 3 4 Ikan Panggang dan Jantung STUDI terbaru menunjukkan perempuan menopause yang sering mengonsumsi ikan pang- gang memiliki risiko ga- gal jantung lebih rendah dibandingkan dengan mereka lebih sering ma- kan ikan goreng. Para peneliti menemu- kan perempuan yang memakan ikan panggang lima porsi atau lebih per minggu memiliki risiko 30% gagal jantung lebih rendah jika dibandingkan dengan perempuan yang jarang makan. Penelitian ini juga menemukan bahwa jenis ikan dan metode memasak dapat memengaruhi risiko gagal jantung. Ikan seperti salmon, tuna, kakap, dan tenggiri secara signifikan mengurangi risiko kegagalan jantung. Di sisi lain, makan ikan goreng justru menaikkan risiko gagal jan- tung. Bahkan, satu porsi ikan goreng seminggu menyebabkan risiko gagal jantung 48% lebih tinggi. “Tidak semua jenis ikan sama,” kata peneliti Donald Lloyd-Jones. (MI/U-1) Iklan: (0721) 774111 SMS: 0815 4098 5000 Redaksi (0721) 773888 SMS: 0812 7200 999 Terbit Sejak 1974 Harga Eceran Rp3.000/Eks Sirkulasi: (0721) 788999 Layanan Umum: (0721) 783693 “SMS alias pesan pendek dari nomor berkode area Singapura mendiskredit Presiden SBY dan Partai Demokrat!” ujar Umar. “Presi- den SBY mengaku sedih atas beredarnya SMS itu dan meminta agar fitnah tersebut dihentikan! SMS itu, menurut indosiar. com (30-5), berisi skandal pribadi Presiden SBY, megakorupsi Bank Century, kasus IT KPU, deposito Rp47 triliun milik Partai Demokrat, hingga rumor korupsi tokoh-tokoh Demokrat, antara lain Andi Malarangeng!” “Fitnah itu benar-benar menggusarkan Presiden SBY, hingga dalam perjalanan menuju Pontianak dia sempatkan membuat konferensi pers di Bandara Halim!” timpal Umar. “Bahkan, Presiden menyampaikan itu dengan wajah memerah, terkesan menahan amarah!” “Untuk itu, kita sepaham dengan Presiden, orang yang melontar fitnah dari persembunyian di ruang gelap itu pengecut!” tegas Umar. “Kalau mau mengoreksi Presiden dan Partai Demokrat, lebih tepat disampaikan secara terbuka dan unjuk mukadengan identitas yang jelas! Masalahnya rakyat sekarang sudah pintar, hanya kritik dan koreksi yang disampaikan orang dengan cara bertanggung jawab yang akan diperhatikan! Sedang informasi lempar batu sembunyi tangan tak digubris! Merespons yang sumbernya jelas saja sudah pusing, ngapain menambah pusing dengan gosip yang sumbernya tak jelas!” “Memang! Sekalipun SMS itu juga disebarluaskan lewat jejaring sosial dan internet, rakyat sekarang kritis menyeleksi sendiri mana yang berguna dan mana yang sampah!” timpal Amir. “Lain soal kalau ada hal-hal yang menggelitik rasa ingin tahu atau membuat mereka penasaran, misalnya membuat sampah di internet itu bukan sem- barangan, bisa mendiskredit Presiden dan Partai Demokrat, justru mendorong mereka mendaur ulang sampah itu!” “Rasa ingin tahu orang-orang yang terpancing oleh reaksi Presiden SBY hingga membongkar dan mengais-ngais sampah itu yang malah bisa menebar bau busuk!” tukas Umar. “Justru di tangan pihak-pihak yang tak berkepentingan langsung ini ceritanya bisa dibumbui sesuai selera masing-masing, hingga justru terkesan lebih logis dan rasional! Berkembangnya cerita hasil daur ulang sampah yang diulang-ulang dengan versi masing-masing ini justru akan menghasilkan hiper- realitasmengesankan meski berlebihan!” “Realitas seperti apa pun yang dihasilkan, sampah tetap sampah!” sambut Amir. “Maksudnya, gosip tanpa verifikasi tak bisa jadi fakta hukum, selalu jadi sampah tak berguna! Tapi perfeksionis cemas, sampah apa pun bisa mengotori dirinya!” *** BURAS H. BAMBANG EKA WIJAYA SMS dari Singapura Diskredit Presiden! Senin, 30 Mei 2011 Sumber BI Rp8.548/dolar AS KURS SELASA, 31 MEI 2011 | NO.12099 | TAHUN XXXVI | 36 HALAMAN DINAMIKA MASYARAKAT LAMPUNG www.lampungpost.com Hlm. 29-36 Wawancara eksklusif reporter cilik Lampung Post dengan Presiden SBY. Hlm. 40 Sejak kecil Nabila Syakieb gemar naik kuda serasi. Hlm. 17 Inter Milan mempertahankan gelar Coppa Italia. O A S I S PILKADA Demokrat-PDIP Berkoalisi di Tiga Daerah BANDAR LAMPUNG (Lam- post): Persaingan lulusan sekolah menengah tingkat atas untuk bisa masuk per- guruan tinggi negeri (PTN) di Lampung sangat ketat. Sebanyak 32.792 calon maha- siswa harus bersaing untuk mengisi 1.500 kursi yang tersedia di Universitas Lam- pung (Unila). “Persaingannya secara na- sional sangat ketat,” kata Koor- dinator Humas Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2011 Muhammad Komarudi kepada Lampung Post, Senin (30-5) malam. Berdasarkan data dari 98 pani- tia lokal se-Indonesia, sebanyak 13.605 orang menempatkan Unila sebagai pilihan pertama, pilihan kedua diisi oleh 14.719 orang, serta pilihan ketiga 13.638 orang. Dari jumlah itu, 16.075 peserta mendaftarkan diri mela- lui Panitia Lokal Lampung. Pendaftar lokal itu diperinci menjadi 4.387 orang mendaftar pada program IPA, 8.812 (IPS), dan 4.876 (campuran). Meskipun ketat, Muhammad Komarudi mengatakan diban- dingkan 2010, jumlah pendaf- tar di Unila itu menurun 3.047 orang. Pada SNMPTN 2010, jumlah peminat masuk Unila sebanyak 35.839 orang. “Pada SNMPTN 2010, Unila menem- pati peringkat kelima nasional,” kata Komarudi. Para peserta SN- MPTN 2011 ini akan mengikuti ujian selama dua hari, hari ini (31-5) dan besok (1-6). Berdasarkan data Panitia Pusat SNMPTN 2011, pering- kat pertama jumlah pendaftar adalah Universitas Padjadjaran (Unpad) yakni 55.649 orang. Per- ingkat kedua adalah Universitas Sumatera Utara (USU) 55.025 orang, kemudian Universitas Indonesia (UI) 52.870, Universi- tas Gadjah Mada (UGM) 48.813, dan Universitas Hasanuddin (Unhas) 48.533 orang. (MG1/U-2) PENDIDIKAN Persaingan Masuk PTN Lampung Sangat Ketat Demikian rangkuman berba- gai kalangan yang dihubungi Lampung Post secara terpisah, Senin (30-5), terkait peringatan Hari Kelahiran Pancasila pada 1 Juni besok. Sebagai landasan ideologi dan pemersatu bangsa, Pancasila adalah harga mati yang harus dipertahankan. Rektor Universitas Lampung Sugeng P. Harianto mengingat- kan Pancasila mulai tergerus berbagai hal negatif, seperti perselisihan antarumat be- ragama, ketimpangan distri- busi pendapatan, ketimpangan pembangunan, dan muncul- nya ideologi lain. “Kondisi masyarakat kita sudah jauh dari nilai-nilai Pancasila,” ujarnya. Untuk kembali pada nilai- nilai Pancasila, Sugeng menga- takan perlu kesadaran secara kolektif. “Kita melihat kembali Pancasila secara utuh, sebagai landasan fundamental ber- bangsa dan bernegara.” Rektor IAIN Raden Intan Ban- dar Lampung Muhammad Mukri mengatakan nilai-nilai Pancasila mulai surut setelah Orde Baru tumbang. Hampir semua yang berbau Orba disingkirkan, ter- masuk hal-hal yang baik, seperti konsep Pedoman Penghayatan dan Pengamalan Pancasila (P4). Ia pun mengusulkan Pancasi- la dirumuskan kembali untuk diajarkan dan dihayati, seperti penataran P4. “Tapi, bukan dengan doktrinasi yang kaku, melainkan yang dinamis dan dialogis,” kata tokoh intelektual Nahdlatul Ulama itu. Perilaku Korup Pada sisi lain, tokoh pejuang Lampung, Arief Makhya, menga- takan merosotnya nilai-nilai Pancasila dapat dirasakan dari perilaku elite yang cenderung korup dan hanya memikirkan diri sendiri. “Padahal tindakan korup bertentangan dengan sila kelima (Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia, red),” kata Arief Makhya. Realitas di masyarakat se- lama ini, kata dia, Pancasila hanyalah ideologi yang cuma dipahami secara teoretis, seka- dar jargon, dan simbol. Semesti- nya, Pancasila merupakan jiwa, karakter, dan watak bangsa Indonesia yang menonjol dan secara faktual kita miliki sejak sebelum kemerdekaan. “Dari sanalah Bung Karno merumus- kan Pancasila,” kata dia. Sependapat dengan Arief, Dekan FKIP Unila Bujang Rah- man mengatakan implementasi Pancasila harus dimulai dari keteladanan pemimpin. “Apa pun yang kita ajarkan kepada siswa di sekolah akan sia-sia jika realitasnya berbeda. Mereka bisa melihat sendiri sikap dan perilaku para pemimpin yang tidak layak ditiru dan ditela- dani,” kata Bujang. Secara terpisah, dosen FISIP Unila Syarief Makhya menya- takan Pancasila makin lun- tur karena pemerintah tidak melaksanakannya secara murni dan konsekuen. Berbagai aspek kehidupan, seperti politik, ekonomi, pendidikan jauh dari ideologi Pancasila. Sistem pendidikan kita juga cenderung liberal dan amat kental dengan unsur komer- sial. “Padahal Pancasila meng- amanatkan keseimbangan antara peran negara dan ekono- mi pasar,” ujarnya. (MG1/U-1) TANPA PROSES... Hlm. 30 Pancasila Pemersatu Bangsa! BANDAR LAMPUNG (Lampost): Nilai-nilai Pancasila harus dirumuskan kembali secara konkret agar mudah diimplementasikan sebagai pemersatu bangsa dalam kehidupan praktis. JAKARTA (Lampost): Presiden Susilo Bam- bang Yudhoyono (SBY) menyebut penyebar pesan pendek (SMS) yang isinya meno- hok eksistensi diri- nya sebagai pengecut, tidak kesatria, dan tidak bertanggung jawab. “Fitnah yang sungguh luar biasa menghina dan melecehkan pribadi saya,” kata SBY dalam konferensi pers di Ban- dara Halim Perdanaku- suma, Jakarta, kemarin (30-5). Ia menggelar jum- pa pers sesaat sebelum bertolak ke Pontianak. Pesan pendek yang dini- lai SBY sebagai fitnah itu dikirim dari telepon seluler dengan nomor Singapura yang menga- tasnamakan mantan Bendahara Umum Partai Demokrat Muhammad Nazarud- din, Sabtu (28-5). DPP Partai Demokrat mendadak menggelar rapat di Cikeas, kediaman pribadi SBY yang juga Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat. “Fitnah itu seribu persen tidak mengandung kebenaran,” kata SBY. Fitnah itu, kata dia, dikirim dari tempat yang gelap dan hati yang gelap. SBY mengungkapkan selama enam tahun memimpin negeri ini, ia telah menerima ratusan fitnah, tetapi ia lebih memilih diam dan terus bekerja. “Namun, satu dua kali manakala fitnah itu sungguh sangat keterlaluan, demi nama baik, demi kebenaran dan keadilan, dan merupakan hak saya, saya perlu menyampaikan pen- jelasan kepada rakyat,” ujarnya. (U-1) MABES POLRI... Hlm.7 KEPRESIDENAN SBY Tanggapi Berbagai Isu Miring 23 Desember 2009 George Junus Aditjondro meluncurkan buku yang berjudul Membongkar Gurita Cikeas: Di Balik Skandal Bank Century, berisi tuduhan terhadap SBY terkait Bank Century. 28 Januari 2010 Demonstrasi yang dilakukan elemen masyarakat untuk memperingati 100 hari pemerintahan SBY-Boediono membawa seekor kerbau yang melambangkan lamban, tidak tegas, tidak cekatan, dan gendut. Tuduhan dan Isu Miring terhadap SBY 11 Maret 2011 Koran The Age dan Sydney Morning Herald Australia menuduh SBY melakukan abuse of power seperti: - SBY mengintervensi jaksa dan hakim untuk melindungi tokoh politik yang melakukan korupsi. - SBY menggunakan intelijen negara untuk memata-matai rival politiknya. 30 Mei 2011 Muncul SMS yang berisi fitnah yang ditujukan kepada SBY dan salah satunya disebutkan PD memiliki tabungan Rp47 triliun.

Upload: lampung-post

Post on 21-Feb-2016

521 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

Lampung Post Edisi Cetak 31 Mei 2011

TRANSCRIPT

Page 1: Lampung Post Edisi Cetak 31 Mei 2011

BANDAR LAMPUNG (Lam-post): Partai Demokrat dan PDIP diprediksi berkoalisi dalam pilka-da di Kabupaten Pringsewu, Me-suji, dan Tulangbawang Barat.

Koalisi dua partai peraih suara terbesar di Lampung itu terbentuk secara tidak sengaja karena mendukung calon yang sama. Meskipun keduanya belum resmi me-netapkan nama calon, arah dukungan kepada kandidat tertentu mulai tampak.

Di Pringsewu, Demokrat-PDIP bakal dipersatukan oleh Handitya Narapati sebagai calon wakil bupati. Demokrat diper-caya akan mengusung Handitya karena hanya dia lah satu-satunya calon wakil yang direkomendasi-kan Tim Sembilan. Sedangkan PDIP diyakini akan mengusung Handitya karena Ketua DPD PDIP Lampung Sjachroedin Z.P. adalah ayahnya.

Sebuah sumber mengungkap-kan dalam penyampaian visi dan misi di depan pengurus partai,

Handitya memilih Sujadi Saddat sebagai calon bupati yang akan didampinginya. PDIP sendiri sempat memperpanjang masa penjaringan calon yang diduga untuk memberi kesempatan Sujadi mendaftar. Dari sejumlah pertanda itulah kemudian mun-cul prediksi kuat Demokrat dan

PDIP bakal mengusung pasang-an Sujadi Saddat-Handitya.

Partai lain yang telah mendu-kung Handitya antara lain PKNU (3 kursi), PKS (2), dan PKPI (1). Jika ditambah PDIP (5) dan Demokrat (4), Sujadi-Handitya mendapatkan 15 dari 35 kursi DPRD Pringsewu (42,8%). (WAH/U-1)

CalonBachtiar Basri-Umar Ahmad

Partai PengusungDemokrat-PDIP-PKS

CalonFrans Agung

Partai PengusungGolkar-PAN-PPDI-PNBKI-PPP-Hanura PPNUI-Barnas

CalonSyaifullah Sesunan

Partai PengusungPKPB-Gerindra-PPI-PBR-PDP-PNIM-PKNU-Merdeka-Patriot-Kedaulatan PMB-PIS- Pakar Pangan

CalonPutra Jaya Umar

Partai PengusungPelopor-PDK-PPD-PPRN

PREDIKSI PASANGAN CALON PILKADA 2011

CalonSujadi-Handitya

Partai PengusungDemokrat-PDIP-PKNU-PKS-PKPI-PKPB

CalonRirin Kuswantari

Partai PengusungGolkar-PPP-Hanura

KABUPATEN PRINGSEWU

*) Abdullah Fadri Auly dan Wanawir belum dapat perahu

1

1

2

2

KABUPATEN MESUJI

Calon Ruswandi Hasan

Partai PengusungGerindra-Hanura-PKPB-PDIP-Demokrat, Pelopor

CalonIskandar Maliki

Partai PengusungPAN-PKS-PPNUI-PBR

CalonKhamamik

Partai PengusungPDK

3

*) Suprapto belum dapat perahu

KABUPATEN TUBA BARAT

1

2

3

4

Ikan Panggang dan JantungSTUDI terbaru menunjukkan perempuan menopause yang sering

mengonsumsi ikan pang-gang memiliki risiko ga-gal jantung lebih rendah dibandingkan de ngan mereka lebih sering ma-kan ikan goreng.

Para peneliti menemu-kan perempuan yang memakan ikan panggang

lima porsi atau lebih per minggu memiliki risiko 30% gagal jantung lebih rendah jika dibandingkan dengan perempuan yang jarang makan.

Penelitian ini juga menemukan bahwa jenis ikan dan metode memasak dapat memengaruhi risiko gagal jantung. Ikan seperti salmon, tuna, kakap, dan tenggiri secara signifikan mengurangi risiko kegagalan jantung.

Di sisi lain, makan ikan goreng justru menaikkan risiko gagal jan-tung. Bahkan, satu porsi ikan goreng seminggu menyebabkan risiko gagal jantung 48% lebih tinggi. “Tidak semua jenis ikan sama,” kata peneliti Donald Lloyd-Jones. (MI/U-1)

Iklan: (0721) 774111SMS: 0815 4098 5000Redaksi (0721) 773888SMS: 0812 7200 999

Terbit Sejak 1974Harga Eceran Rp3.000/EksSirkulasi: (0721) 788999Layanan Umum: (0721) 783693

“SMS alias pesan pendek dari nomor berkode area Singapura mendiskredit Presiden SBY dan Partai Demokrat!” ujar Umar. “Presi-den SBY mengaku sedih atas beredarnya SMS itu dan meminta agar fitnah tersebut dihentikan! SMS itu, menurut indosiar.com (30-5), berisi skandal pribadi Presiden SBY, megakorupsi Bank Century, kasus IT KPU, deposito Rp47 triliun milik Partai Demokrat, hingga rumor korupsi tokoh-tokoh Demokrat, antara lain Andi Malarangeng!”

“Fitnah itu benar-benar menggusarkan Presiden SBY, hingga dalam perjalanan menuju Pontianak dia sempatkan membuat konferensi pers di Bandara Halim!” timpal Umar. “Bahkan, Presiden menyampaikan itu dengan wajah memerah, terkesan menahan amarah!”

“Untuk itu, kita sepaham dengan Presiden, orang yang melontar fitnah dari persembunyian di ruang gelap itu pengecut!” tegas Umar. “Kalau mau mengoreksi Presiden dan Partai Demokrat, lebih tepat disampaikan secara terbuka dan unjuk muka̶dengan identitas yang jelas! Masalahnya rakyat sekarang sudah pintar, hanya kritik dan koreksi yang disampaikan orang dengan cara bertanggung jawab yang akan diperhatikan! Sedang informasi lempar batu sembunyi tangan tak digubris! Merespons yang sumbernya jelas saja sudah pusing, ngapain menambah pusing dengan gosip yang sumbernya tak jelas!”

“Memang! Sekalipun SMS itu juga disebarluaskan lewat jejaring sosial dan internet, rakyat sekarang kritis menyeleksi sendiri mana yang berguna dan mana yang sampah!” timpal Amir. “Lain soal kalau ada hal-hal yang menggelitik rasa ingin tahu atau membuat mereka penasaran, misalnya membuat sampah di internet itu bukan sem-barangan, bisa mendiskredit Presiden dan Partai Demokrat, justru mendorong mereka mendaur ulang sampah itu!”

“Rasa ingin tahu orang-orang yang terpancing oleh reaksi Presiden SBY hingga membongkar dan mengais-ngais sampah itu yang malah bisa menebar bau busuk!” tukas Umar. “Justru di tangan pihak-pihak yang tak berkepentingan langsung ini ceritanya bisa dibumbui sesuai selera masing-masing, hingga justru terkesan lebih logis dan rasional! Berkembangnya cerita hasil daur ulang sampah yang diulang-ulang dengan versi masing-masing ini justru akan menghasilkan hiper-realitas̶mengesankan meski berlebihan!”

“Realitas seperti apa pun yang dihasilkan, sampah tetap sampah!” sambut Amir. “Maksudnya, gosip tanpa verifikasi tak bisa jadi fakta hukum, selalu jadi sampah tak berguna! Tapi perfeksionis cemas, sampah apa pun bisa mengotori dirinya!” ***

BURASH. BAMBANG EKA WIJAYA

SMS dari SingapuraDiskredit Presiden!

Senin, 30 Mei 2011 � Sumber BI

Rp8.548/dolar ASKURS

SELASA, 31 MEI 2011 | NO.12099 | TAHUN XXXVI | 36 HALAMAN DIN AMIKA MASYARAKAT LAMPUNGwww.lampungpost.com

Hlm. 29-36Wawancara eksklusif reporter cilik Lampung Post dengan Presiden SBY.

Hlm. 40 Sejak kecil Nabila Syakieb gemar naik kuda serasi.

Hlm. 17Inter Milan mempertahankan gelar Coppa Italia.

O A S I S

PILKADA

Demokrat-PDIP Berkoalisi di Tiga DaerahBANDAR LAMPUNG (Lam-post): Persaingan lulusan sekolah menengah tingkat atas untuk bisa masuk per-guruan tinggi negeri (PTN) di Lampung sangat ketat. Sebanyak 32.792 calon maha-siswa harus bersaing untuk mengisi 1.500 kursi yang tersedia di Universitas Lam-pung (Unila).

“Persaingannya secara na-sional sangat ketat,” kata Koor-dinator Humas Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2011 Muhammad Komarudi kepada Lampung Post, Senin (30-5) malam.

Berdasarkan data dari 98 pani-tia lokal se-Indonesia, sebanyak 13.605 orang menem patkan Unila sebagai pilihan pertama, pilihan kedua diisi oleh 14.719 orang, serta pilihan ketiga 13.638 orang. Dari jumlah itu, 16.075 peserta mendaf tarkan diri mela-lui Panitia Lokal Lampung. Pendaftar lokal itu diperinci

menjadi 4.387 orang mendaftar pada program IPA, 8.812 (IPS), dan 4.876 (campuran).

Meskipun ketat, Muhammad Komarudi mengatakan diban-dingkan 2010, jumlah pendaf-tar di Unila itu menurun 3.047 orang. Pada SNMPTN 2010, jumlah peminat masuk Unila sebanyak 35.839 orang. “Pada SNMPTN 2010, Unila menem-pati peringkat kelima nasional,” kata Komarudi. Para peserta SN-MPTN 2011 ini akan mengikuti ujian selama dua hari, hari ini (31-5) dan besok (1-6).

Berdasarkan data Panitia Pusat SNMPTN 2011, pering-kat pertama jumlah pendaftar adalah Universitas Padjadjaran (Unpad) yakni 55.649 orang. Per-ingkat kedua adalah Universitas Sumatera Utara (USU) 55.025 orang, kemudian Universitas Indonesia (UI) 52.870, Universi-tas Gadjah Mada (UGM) 48.813, dan Universitas Hasanuddin (Unhas) 48.533 orang. (MG1/U-2)

PENDIDIKAN

Persaingan Masuk PTNLampung Sangat Ketat

Demikian rangkuman berba-gai kalangan yang dihubungi Lampung Post secara terpisah, Senin (30-5), terkait peringatan Hari Kelahiran Pancasila pada 1 Juni besok. Sebagai landasan ideologi dan pemersatu bangsa, Pancasila adalah harga mati yang harus dipertahankan.

Rektor Universitas Lampung Sugeng P. Harianto mengingat-kan Pancasila mulai tergerus berbagai hal negatif, se perti perselisihan antarumat be-ragama, ketimpangan distri-busi pendapatan, ketimpangan pembangunan, dan muncul-nya ideologi lain. “Kondisi masyarakat kita sudah jauh dari nilai-nilai Pancasila,” ujarnya.

Untuk kembali pada nilai-nilai Pancasila, Sugeng menga-takan perlu kesadaran secara kolektif. “Kita melihat kembali Pancasila secara utuh, sebagai landasan fundamental ber-bangsa dan bernegara.”

Rektor IAIN Raden Intan Ban-dar Lampung Muhammad Mukri mengatakan nilai-nilai Pancasila mulai surut setelah Orde Baru tumbang. Hampir semua yang berbau Orba disingkirkan, ter-masuk hal-hal yang baik, seperti konsep Pedoman Penghayatan dan Pengamalan Pancasila (P4).

Ia pun mengusulkan Pancasi-la dirumuskan kembali untuk diajarkan dan dihayati, se perti penataran P4. “Tapi, bukan dengan doktrinasi yang kaku, melainkan yang dinamis dan dialogis,” kata tokoh intelektual Nahdlatul Ulama itu.

Perilaku KorupPada sisi lain, tokoh pejuang

Lampung, Arief Makhya, menga-takan merosotnya nilai-nilai

Pancasila dapat dirasakan dari perilaku elite yang cen derung korup dan hanya memikirkan diri sendiri. “Padahal tindakan korup bertentangan dengan sila kelima (Ke adilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia, red),” kata Arief Makhya.

Realitas di masyarakat se-lama ini, kata dia, Pancasila hanyalah ideologi yang cuma dipahami secara teoretis, seka-dar jargon, dan simbol. Semesti-nya, Pancasila merupakan jiwa, karakter, dan watak bangsa Indonesia yang menonjol dan secara faktual kita miliki sejak sebelum kemerdekaan. “Dari sanalah Bung Karno merumus-kan Pancasila,” kata dia.

Sependapat dengan Arief, Dekan FKIP Unila Bujang Rah-man mengatakan implementasi Pancasila harus dimulai dari keteladanan pemimpin. “Apa pun yang kita ajarkan kepada siswa di sekolah akan sia-sia jika realitasnya berbeda. Mereka bisa melihat sendiri sikap dan perilaku para pemimpin yang tidak layak ditiru dan ditela-dani,” kata Bujang.

Secara terpisah, dosen FISIP Unila Syarief Makhya menya-takan Pancasila makin lun-tur karena pemerintah tidak melaksanakannya secara murni dan konsekuen. Berbagai aspek kehidupan, seperti politik, ekonomi, pendidikan jauh dari ideologi Pancasila.

Sistem pendidikan kita juga cenderung liberal dan amat kental dengan unsur komer-sial. “Padahal Pancasila meng-amanatkan keseimbangan antara peran negara dan ekono-mi pasar,” ujarnya. (MG1/U-1)

TANPA PROSES... Hlm. 30

Pancasila Pemersatu Bangsa!BANDAR LAMPUNG (Lampost): Nilai-nilai Pancasila harus dirumuskan kembali secara konkret agar mudah diimplementasikan sebagai pemersatu bangsa dalam kehidupan praktis.

JAKARTA (Lampost) : Presiden Susilo Bam-

b a n g Y u d h o y o n o ( S B Y ) m e n y e b u t

p e n y e b a r p e s a n p e n d e k ( S M S ) yang isinya meno-

hok eksistensi diri-nya sebagai pengecut, t idak kesatria , dan t idak bertanggung jawab.

“Fitnah yang sungguh luar biasa menghina dan melecehkan pribadi saya,” kata SBY dalam konferensi pers di Ban-dara Halim Perdanaku-

suma, Jakarta, kemarin (30-5). Ia menggelar jum-pa pers sesaat sebelum bertolak ke Pontianak.

Pesan pendek yang dini-lai SBY sebagai fitnah itu

dikirim dari telepon seluler dengan nomor Singapura yang menga-tasnamakan mantan Bendahara Umum

Partai Demokrat Muhammad Nazarud-din, Sabtu (28-5).

DPP Partai Demokrat mendadak menggelar rapat di Cikeas, kediaman pribadi SBY yang juga Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat. “Fitnah itu seribu persen tidak mengandung kebenaran,” kata SBY. Fitnah itu, kata dia, dikirim dari tempat yang gelap dan hati yang gelap.

SBY mengungkapkan selama enam tahun memimpin negeri ini, ia telah

menerima ratusan fitnah, tetapi ia lebih memilih diam dan terus bekerja. “Namun, satu dua kali manakala fitnah itu sungguh sangat keterlaluan, demi nama baik, demi kebenaran dan keadilan, dan merupakan hak saya, saya perlu menyampaikan pen-jelasan kepada rakyat,” ujarnya. (U-1)

MABES POLRI... Hlm.7

KEPRESIDENAN

SBY Tanggapi Berbagai Isu Miring

23 Desember 2009George Junus Aditjondro meluncurkan buku yang berjudul Membongkar Gurita Cikeas: Di Balik Skandal Bank Century, berisi tuduhan terhadap SBY terkait Bank Century.

28 Januari 2010Demonstrasi yang dilakukan elemen masyarakat untuk memperingati 100 hari pemerintahan SBY-Boediono membawa seekor kerbau yang melambangkan lamban, tidak tegas, tidak cekatan, dan gendut.

Tuduhan dan Isu Miring terhadap SBY11 Maret 2011Koran The Age dan Sydney Morning Herald Australia menuduh SBY melakukan abuse of power seperti:- SBY mengintervensi jaksa dan hakim untuk melindungi tokoh politik yang melakukan korupsi. - SBY menggunakan intelijen negara untuk memata-matai rival politiknya.

30 Mei 2011Muncul SMS yang berisi fitnah yang ditujukan kepada SBY dan salah satunya disebutkan PD memiliki tabungan Rp47 triliun.

Page 2: Lampung Post Edisi Cetak 31 Mei 2011

BANDAR LAMPUNGSelasa I 31 Mei 2011 Lampung Post I 2

Ikhwan Fadhil diperiksa di salah satu ruang penyidik Satuan Reskrim, Senin (30-5). Di sela-sela pemeriksaan, Ikh-wan Fadhil mengatakan ia diperiksa sebagai terlapor atas kasus dugaan penggunaan badik.

Ikhwan mengatakan kalau dia saat itu tidak membawa badik karena saat itu ia sedang sakit cacar. “Saat itu saya tidak membawa badik karena sedang sakit cacar, ini bekas cacarnya masih ada,” ujar Ikh-wan Fadhil sambil menunjuk ke mukanya.

Tetapi ia mengakui kalau dia saat itu mengambil sesuatu dari atas meja di ruang rapat De-wan. Karena saat itu keadaan chaos, ia spontan mengambil benda di atas meja.

Ia mengaku belakangan baru tahu dari media kalau benda yang ia ambil tersebut adalah badik. “Saya baru tahu dari media kalau benda yang saya ambil tersebut ternyata badik,” ujar Ikhwan.

Saat ditanya tentang peme-riksaan tersebut, Ikhwan me-nga takan, “Saya baru diperik-sa 10 menit, belum sempat

ditanya lebih jauh.”Satuan Reskrim Polresta Ban-

dar Lampung juga memeriksa Jimmy Khomeini Erchan, ang-gota DPRD Bandar Lampung dari Fraksi Gerindra, sebagai saksi atas kasus tersebut.

Jimmy mengatakan keda-tangan dia ke Polresta Bandar Lampung untuk diperiksa sebagai saksi atas penggunaan badik dengan terlapor Ikhwan Fadhil. Jimmy mengaku dia tidak pernah melihat Ikhwan membawa badik saat keribut-an di rapat paripurna.

“Saya tidak pernah melihat Ikhwan membawa badik dan sebelum rapat dimulai saya juga melihat ia tidak mem-bawa badik,” ujar Jimmy.

Jimmy juga menjelaskan kedatangan dia juga untuk melaporkan penganiayaan terhadap dirinya saat keribut-

an rapat paripurna dewan tersebut.

Jimmy Khomeini melaporkan Sumarno, ketua PK Golkar Ke-camatan Kedaton, atas dugaan penganiayaan terhadap dirinya saat rapat paripurna Dewan tersebut. Jimmy mengaku kalau dia dianiaya Sumarno dan 15 orang lainnya. “Saat dikeroyok tersebut saya terkena pukulan dan tendangan di dada dan di paha,” ujar Jimmy.

Jimmy mengaku awalnya tidak berniat melaporkan peng aniayaan terhadap di-rinya ke polisi. “Tetapi karena Ikhwan Fadhil dilaporkan, makanya saya laporkan juga peng aniayaan terhadap saya,” ujar Jimmy. Jimmy mengatakan laporannya tersebut bernomor TBL: B-1/2085/V/2011/Lpg/Tabes-Balam tanggal 30 Mei 2011. (MG2/K-1)

SKANDAL TRIPANCA

Mantan KadisBeri KesaksianBANDAR LAMPUNG (Lam-post): Mantan Kepala Dinas Pen dapatan dan Penge lolaan Ke uangan Daerah (PPKD) Lampung Timur Nur Syamsu membe berkan proses pe-mindah bukuan dana APBD Lam pung Timur ke BPR Tri-panca pada sidang lanjutan di Pengadilan Negeri Tanjung-karang, Senin (29-5).

Dalam sidang yang dipim-pin Ketua PN Tanjungkarang Robert Simorangkir itu, Bupati Satono didampingi pengacara-nya Sopian Sitepu dkk. Sedang-kan jaksa yang hadir, yakni A. Kohar, Yusna Adia, Dumoli Sianipar, dan dua jaksa lainnya dari Kejati Lampung.

Menurut Nur Syamsu (kini menjabat staf ahli Bupati Lam-pung Timur), pemindahbu-kuan dana APBD Lampung Timur berlangsung dari 20 September 2005 hingga 10 Desember 2007. Alasan pemin-dahan dana dari Bank Lam-pung dan Bank Mandiri karena suku bunga di BPR Tripanca Setiadana cukup besar. “Bisa menambah PAD (pendapatan asli daerah, red),” jelasnya.

Pada masa itu, kata Nur, bunga Bank Mandiri dan Bank Lampung hanya berkisar 4% per bulan, sedangkan di BPR Tripanca Setiadana mencapai 7%—8%, dengan perhitungan saldo terakhir. Dana APBD itu disimpan di BPR Tripanca dalam bentuk bilyet giro.

Menjawab pertanyaan Ma-jelis Hakim, Nur menjelaskan pemindahan dana dari Bank Mandiri dan Bank Lampung ke BPR Tripanca dilakukan sebanyak tujuh kali. Perin-ciannya, pada 20 September 2005 sebesar Rp6 miliar, 17 Oktober 2005 (Rp5 miliar), 21 November 2005 (Rp10 miliar), 4 Januari 2006 (Rp15 miliar), 30 Agustus 2006 (Rp20 miliar), dan 10 Januari 2007 (Rp25 miliar).

Penarikan dana dilakukan dua kali, yakni 1 Desember 2007 sebesar Rp30 miliar dan Rp28 miliar pada 20 Desem-ber 2007. (RIS/K-1)

� LAMPUNG POST/DOK SAT LANTAS POLRESTA

Satuan Lalu Lintas Polresta Bandar Lampung memberikan bunga kepada pengendara sepeda motor yang menyalakan lampu besar. Kegiatan ini rutin dilaksanakan

setiap pukul 08.00—10.00 di Tugu Adipura, Bandar Lampung, bertujuan mengurangi angka kecelakaan lalu lintas di jalan raya.

BANDAR LAMPUNG (Lam-post): Dalam kurun sepuluh tahun, laju pertumbuhan penduduk (LPP) Lampung cenderung menurun. Ber-dasarkan Sensus Penduduk 2010, laju pertumbuhan itu hanya 1,23 atau turun 0,12% persen dari tahun 2000 yang mencapai 1,35%.

Kepala Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Lampung Abdul Kadir mengatakan penurunan LPP tersebut berkat kerja keras seluruh jajaran peng-gelola KB dan mitra kerja BKKBN. Di antaranya jajar-an korem, kodim, koramil, babinsa (bintara pembina desa) di wilayah Lampung.

“Kami bersyukur laju per-tumbuhan penduduk di Lam-pung terus mengalami penu-runan. Kini hanya 1,23%, ang-ka tersebut masih di bawah LPP nasional yang mencapai 1,49%,” kata Abdul Kadir saat pencanangan Bakti Sosial TNI KB Kesehatan Tingkat Provinsi Lampung tahun 2011 yang digelar di Aula A. Yani Makorem 043/Garuda Hitam (Gatam), Senin (30-5).

Kegiatan ini dibuka Kepala Staf Korem (Kasrem) 043/Gatam Letkol (CZI) Rahmat Triono mewakili Danrem 043/Gatam Kolonel (Inf.) Joni Suprianto dan dihadiri dandim jajaran Korem 043/Gatam dan kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah Penge lola KB Kabupaten/Kota Se-Lampung.

Ia menjelaskan untuk me-nekan LPP Lampung, BKKBN kembali mengaktifkan pro-gram KB hingga pelosok desa sehingga mampu menekan jumlah penduduk. Hal itu terlihat dari total fertility rate (TFR) atau jumlah rata-rata kelahiran di Lampung turun dari 2,5 menjadi 2,4.

Abdul Kadir mengakui saat ini tugas BKKBN sangat luas. Di samping mengendalikan kelahiran dan menekan LPP, juga memberikan kontribusi untuk menyiapkan sumber daya manusia yang berkuali-tas dan berkarakter. Se-hingga apa yang menjadi misi BKKBN yakni mewujudkan pembangunan berwawasan kependudukan dan keluarga kecil bahagia sejahtera dapat terealisasi. (AST/K-1)

KEPENDUDUKAN

Pertumbuhan Penduduk Lampung Menurun

Ikhwan BantahMembawa BadikBANDAR LAMPUNG (Lampost): Satuan Reserse dan Kriminal Polresta Bandar Lampung memeriksa Ikhwan Fadhil Ibrahim, anggota DPRD Bandar Lampung dari Fraksi Gerindra, terkait dengan dugaan penggunaan badik saat paripurna DPRD Bandar Lampung pada 15 April 2011.

Kurangi Angka Kecelakaan Lalu Lintas

Page 3: Lampung Post Edisi Cetak 31 Mei 2011

Anggota Panitia Khusus (Pan-sus) Raperda Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) R.M. Ayub Sulai-man, Senin (30-5), mengatakan luas wilayah Bandar Lampung mencapai 19.722 ha.

Dalam UU Penataan Ruang, RTH harus mencapai 30% dari luas wilayah. Berdasarkan data, dalam Raperda RTRW, jumlah RTH yang dimiliki Ban-dar Lampung hanya 11,76% atau 2.319 ha.

RTH di Kota Tapis Berseri terdiri dari RTH publik 1,47% (289,7 ha) dan RTH publik 10,29% (2.029 ha).

RTH publik adalah ruang hijau yang ha-rus disediakan Pem-kot sementara RTH privat merupakan ruang hijau yang di-siapkan masyarakat di sekitar halam an rumah.

Ayub mengatakan persentase penye-diaan RTH publik mencapai 20% dan 10% untuk RTH privat. Bandar Lam-pung masih kekurangan RTH privat sekitar 1.682,5 ha dan RTH publik kekurangan 1.915,01 ha.

Menurut Ayub, dalam Raperda RTRW, Pemkot diharuskan melaku-kan beberapa langkah untuk me-nambah RTH publik. Hal yang

perlu dilakukan adalah dengan mempertahankan dan merevitalisasi RTH publik dan privat yang sudah ada, mencanangkan gerakan Bandar Lampung menghijau melalui kegiat-an menanam pohon di lahan milik masyarakat, di fasilitas umum, dan di median jalan.

“Pemkot juga harus menetapkan ka-wasan Hutan Kota Way Halim se luas

13 ha, Hutan Kota Su-karame seluas 50 ha, dan gunung-gunung sebagai hutan kota,” katanya.

Pemkot juga harus melakukan konser-vasi dan revitalisasi pada kawasan lin-dung kota, seperti hutan lindung, gu-nung, bukit, kawasan resapan air di Batu Putu, Sukadanaham,

Beringinraya, Kedaung Sumberagung, Keteguhan, dan Sukamaju seluas 3.770,88 ha.

Perlu juga dibangun ruang ter-buka hi jau publik baru berupa taman-taman kota, penghijauan di permukiman padat melalui media terbatas atau pot dan lahan peka-rangan, mengembangkan taman-taman di atap gedung, rumah, perkantoran, dan sarana publik lainnya. (MG3/K-1)

BANDAR LAMPUNGSelasa I 31 Mei 2011 Lampung Post I 3

Bandar Lampung masih

kekurangan RTH privat

sekitar 1.682,5 ha dan

RTH publik kekurangan

1.915,01 ha.

BANDAR LAMPUNG (Lam-post): Pertukaran pemuda antarprovinsi se-Indonesia diharapkan dapat mewujud-kan kembali semangat NKRI untuk dapat terus tumbuh dengan berorientasi pada Bhinneka Tunggal Ika.

“Program ini (Jambore Pe-muda Indonesia, red) sangat baik untuk dapat memunculkan semangat NKRI. Sebab, saat ini sudah ada varietas pemecahan-pemecahan,” kata Asisten III Pemprov Lampung Bidang Kesejahtera an Rakyat Relliyani

usai peng lepasan peserta jam-bore di Balai Keratun, kompleks kantor Gubernuran Lampung, Senin (30-5).

Menurut Relliyani, dengan pertukaran pemuda dalam program jambore tersebut akan muncul persa tuan dan kesatuan antarwarga negara Indonesia.

“Dengan adanya pertukaran pemuda ini, tentu kita bisa tahu budaya di daerah lain, begitu juga sebaliknya orang lain akan mengetahui budaya Lampung,” ujarnya. (YAR/K-1)

JAMBORE PEMUDA

Wujudkan KembaliSemangat NKRI

BANDAR LAMPUNG (Lampost): BPD Asosiasi Eksportir Kopi Indonesia (AEKI) Lampung mengusulkan kepada BPP AEKl untuk mengadakan rapat umum anggota (RUA) guna menentu-kan sikap dan keberadaan organisasi ke depan.

Keputusan ini diambil menyusul penghapusan bukti iuran ekspor kopi sebagai syarat ekspor. Usulan ini merupakan hasil rapat pengurus AEKI Lampung yang digelar Senin (30-5).

Wakil Ketua Bidang Keuangan BPD AEKI Sumadi didampingi Humas Azis Schan Satib, Senin (30-5), menga-takan sebagai sebuah organisasi AEKI sangat bergantung pada iuran ekspor tersebut.

Adapun mekanisme pelaksanaan, BPD mengusulkan kepada BPP untuk mengadakan rapat dewan pleno. Ra-pat dewan pleno ini membahas RUA terkait dengan keberadaan AEKI. “Ra-pat ini merupakan rapat tertinggi yang bisa menentukan kebijakan AEKI,”

kata Sumadi.Anggota dewan pleno terdiri dari

pengurus pusat lengkap AEKI, ditam-bah dewan pembina dan ketua BPD seluruh Indonesia. Mengingat iuran dihentikan sejak 3 Mei, saat ini BPD AEKI Lampung melakukan efisiensi anggaran.

AEKI selama ini menggunakan sistem anggaran berimbang. Misalnya, prediksi ekspor tahun 2011 sebanyak 200 ribu ton. Dari jumlah tersebut diperkirakan pendapatan AEKI dari iuran sebesar Rp15/kg dikalikan 200 ribu ton. Sedangkan Rp15 lagi dise-rahkan ke BPP AEKI Pusat.

Dari jumlah tersebut baru dibuat program kerja. Namun, karena iuran dihapuskan, program kerja selanjutnya belum dapat disusun.

Sementara itu, bagi eksportir yang sudah membayar iuran setelah tang-gal 3 Mei, iuran akan dikembalikan mengingat beberapa eksportir sudah membayar iuran. (WIN/K-2)

Bandar LampungKekurangan3.579 Ha RTHBANDAR LAMPUNG (Lampost): Kota Bandar Lampung masih kekurangan sekitar 3.579 ha ruang terbuka hijau (RTH). Kota Tapis Berseri baru memiliki 2.319 ha RTH, sementara kebutuhan mencapai 5.916,6 ha.

ASOSIASI EKSPORTIR

BPP AEKI Harus Tentukan Sikap

� LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

Sejumlah anggota DPRD Kota Bandar Lampung asyik mengobrol ketika wakil rakyat yang lain

menyampaikan Raperda PKL dalam sidang paripurna di gedung DPRD Kota Bandar Lampung,

Senin (30-5).

BANDAR LAMPUNG (Lam-post): Masalah pengelolaan keuangan dan aset serta sumber daya manusia (SDM) menjadi sektor yang harus diperbaiki Pe-merintah Provinsi Lampung.

“Kiner ja pengelo laan keuang an Provinsi Lampung harus lebih akuntabel dan transparan. Kami akan men-dorong hal tersebut, supaya pemda di sini (Lampung, red) bekerja lebih maksimal dalam hal pengelolaan keuangan,” kata Ahmad Muzani, ketua Badan Akuntabilitas Keuang-an Negara (BAKN) DPR, usai pertemuan dan rapat kerja ter-tutup dengan jajaran Pemprov Lampung di Balai Keratun, kompleks kantor Gubernuran Lampung, Senin (30-5).

Hadir pada pertemuan tersebut, di antaranya Wakil Gubernur Lampung M.S. Joko Umar Said, Asisten I Bi-dang Pemerintahan Setprov Arinal Djunaidi, serta jajaran BPKP dan SKPD Lampung.

Menurut Muzani, per-temuan antara BAKN DPR dan Pemprov Lampung itu sebagai tindak lanjut atas temuan yang disampaikan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) kepada DPR.

Selain mayoritas bersifat administratif, temuan BPK tersebut juga ada yang bersi-fat substantif.

“Umumnya dari segi nilai tidak ada yang menonjol, tapi lebih banyak yang bersifat ad-ministratif,” kata Muzani.

Muzani menjelaskan dari segi potensi penerimaan dae-rah, Lampung masih ter-golong rendah meskipun

seharusnya penerimaan yang didapat bisa lebih tinggi. Hal ini disebabkan ada beberapa sektor penerimaan daerah yang belum bisa digali de-ngan maksimal.

Ia mencontohkan dari 54 hotel yang ada di Lampung, baru 10 yang yang bisa diambil penerimaannya. Begitu juga dari sektor restoran, dari ratu-san yang ada, penerimaannya belum dapat diraih maksimal.

“Faktor yang menjadi ken-dala belum maksimalnya pe-nerimaan daerah di antaranya SDM,” kata Muzani.

Menurut Muzani, sumber daya pengelolaan keuangan daerah Lampung masih terba-tas. Sebab itu, pihaknya akan mendorong peranan BPKP untuk melakukan pendamp-ingan atas pengelolaan keuan-gan di Pemprov Lampung sehingga dapat lebih baik.

“ L a m p u n g i n i m a s i h berpredikat wajar dengan pengecualian (WDP), untuk mendapatkan predikat wajar tanpa pengecualian (WTP) sektor SDM dan aset perlu diprioritaskan,” ujar sekjen Partai Gerindra itu.

Mengenai aset, Muzani mengatakan masih ada be-berapa aset milik Pemprov Lampung yang tercatat tapi tidak dikuasai, bahkan ada pula yang yang tidak dikua-sai dan juga tidak tercatat. Namun, Muzani enggan men-jelaskan lebih terperinci aset di daerah mana saja yang masih bermasalah. “Itu bukan menjadi wewenang kami,” kata anggota Komisi I DPR ini. (YAR/K-1)

PENGELOLAAN KEUANGAN

Pemprov HarusPerbaiki SDM

Paripurna ‘Ngobrol’

Page 4: Lampung Post Edisi Cetak 31 Mei 2011

ADVERTORIALSelasa I 31 Mei 2011 Lampung Post I 4

Cita-cita bupatinya, Abdur-rachman Sarbini Natameng-gala, menjadikan daerah ini menjadi lumbung tempat me-nimba ilmu. Karena itu, mulai dari TK sampai universitas disediakan untuk mencerdas-kan anak bangsa.

Sampai saat ini Kabupaten Tulang bawang memiliki 431 unit sekolah mulai dari TK sampai SMA dengan muridnya sebanyak 83.824 orang yang tersebar di 148 kampung dan 4 kelurahan di 15 kecamatan yang ada di kabupaten tersebut.

Siswa SD yang mengikuti ujian nasional tahun 2011 men-capai 7.622 siswa, sedang ting-kat SMP sebanyak 5.503 siswa. Tahun 2010, ujian nasional SMA jurusan IPA diikuti 471 orang (lulus 93,72%), jurusan IPS diikuti 798 anak (lulus 90,90%), dan SMK diikuti 1.102 anak (lu-lus 96,64%). Sementara tahun 2011, ujian nasional SMA jurus-an IPA diikuti 415 orang (lulus 98,80%) dan dari SMK diikuti 1.259 anak (lulus 99,85%).

Kepala Dinas Pendidikan Kabu paten Tulangbawang Reksi Edward didampingi Plt. Kepala Dinas Kominfo (Komu-nikasi dan Informatika) Yantori mengatakan perkembangan pendidikan di Kabupaten Tu-langbawang dari tahun ke ta-hun cukup menggembira kan, baik dari sisi kualitas maupun kuantitasnya.

Menurut dia, hal ini tidak ter-lepas dari semangat bupatinya membangun pendidikan mulai dari TK sampai universitas. Tahun pertama, Universitas Megow Pak Tulangbawang telah mewisuda 155 lulusan-nya belum lama ini, semen-tara mahasiswa yang masih menimba ilmu di universitas ini mencapai 1.200 orang.

Harapannya ke depan, pen-didikan di Kabupaten Tu-langbawang dapat lebih maju dan mampu bersaing dengan kabupaten-kabupaten lain di Provinsi Lampung.

PrestasiSejumlah prestasi pun diraih

para pelajar di Tulangbawang.

Seperti, prestasi yang diraih anak-anak TK Pembina Unit II Tulangbawang yang per-nah menjuarai lomba melukis tingkat kabupaten dan juara II holahop tingkat provinsi. Sementara TK Yapindo PT SIL meraih juara umum drumben berkat asuhan Ketua Yayasan Heru Sapto Handoko.

Kabupaten pun banyak menggelar lomba untuk memacu prestasi para pelajar. Seperti SD Abadi Perkasa, SDS Lentera Harahap, dan SDS 2 Yapindo yang meraih juara Olimpiade Sains dan Olahraga.

Di tingkat SMP juga tidak mau kalah dalam meraih prestasi, seperti SMP Negeri 1 Menggala yang pernah men-juarai bidang seni tari dan puisi.

Untuk tingkat SMA/SMK, SMAN 2 Menggala dan SMKN 1 Menggala juga pernah men-jadi juara Olimpiade Sains dan Olahraga. “Semua diraih tidak mudah, tetap harus tekun dan sungguh-sungguh dalam me-nekuni setiap pelajaran yang diberikan gurunya,” ujar Reksi.

Menurut Reksi, prestasi demi prestasi yang diraih anak-anak didiknya ini tidak terlepas dari ketekunan para gurunya dalam memberikan pelajaran bagi murid-muridnya.

Termasuk juga keterampilan guru dalam melaksanakan proses belajar- mengajar. Atas pertimbangan itu, Pemerintah Kabupa ten juga memberikan penghargaan kepada guru yang kreatif, seperti guru TK Pembina Unit II Tulangbawang Ari Kuswanto yang menjuarai alat bermain edukatif bersama Neneng Komariah yang dalam hal mengajar karakter bangsa.Keberhasilan ini semua tidak terlepas dari pengawasan se-mua pihak, termasuk pengawas yang telah memiliki sertifikasi sebanyak 63 orang, sementara pengawas pendidikan yang be-lum mendapat sertifikasi ting-gal 4 orang. Di Tulangbawang, guru yang telah mendapatkan sertifikasi sebanyak 1.327 orang guru. (UNA/R2)

Bupati Tulangbawang Abdurrachman Sarbini dekat dengan para para pelajar. Berbagai kegiatan sekolah dihadirinya.

Maju Pesat Pendidikan di Tulangbawang

Perkembangan pendidikan

di Kabupaten Tulangbawang dari tahun ke tahun cukup

pesat, meskipun keberadaan

kabupaten ini baru berusia

14 tahun.

Bupa� Tulangbawang Abdurrachman Sarbini memberikan penghargaan kepa-da mahasiswa berprestasi di Universitas Megow Pak Tulangbawang.

Page 5: Lampung Post Edisi Cetak 31 Mei 2011

Selasa I 31 Mei 2011 Lampung Post I 5

POL I T I KA

Berdasarkan penetapan KPU Tu-langbawang Barat, jumlah dukung-an minimal yang harus diserah kan calon independen sebanyak 13.336 dukungan. Jumlah tersebut adalah 5% dari total penduduk yang men-capai 266.703 jiwa.

Sedangkan dukungan inde-penden di Mesuji lebih banyak, meskipun jumlah penduduknya lebih sedikit. Dukungan di Mesuji minimal 16.187, atau 6,5% dari jum-lah penduduk Mesuji yang menca-pai 249.029. Jumlah dukungan calon independen di Pringsewu pun lebih banyak, yakni 18.893 dukungan. Namun, itu sebanding dengan 5% total penduduk Pringsewu yang sebanyak 377.857 jiwa.

Anggota KPU Lampung Nanang Trenggono, Minggu (29-5), menga-takan penetapan syarat dukungan itu berdasarkan rasio jumlah pen-duduk. Penetapan itu mengacu Peraturan KPU Nomor 13 Tahun 2010 tentang tata cara pencalonan Pasal 8 Ayat (2) huruf a, b, dan c.

Penetapan itu berdasarkan data jumlah penduduk yang diperoleh KPU dari Dinas Kependuduk an dan Catatan Sipil (Disdukcapil). Nanang menga kui penetapan jumlah penduduk bisa menjadi upaya pihak tertentu untuk me-nekan calon yang tidak mendapat perahu partai politik agar beban dukungan yang harus diserahkan lebih banyak.

“Ada atau tidaknya hal-hal yang bersifat permainan atau strategi, saya tidak bisa berkomentar,” kata Nanang.

Belum TerdataSementara itu, Ketua KPU

Tulangbawang Barat Marsah me-minta petugas pemutakhiran data pemilih (PPDP) mendata sesuai daftar penduduk potensial pemilih pilkada (DP4) yang telah diserah-kan pemerintah setempat.

“Jumlah DP4 yang diserahkan oleh Pemkab sebanyak 180.305 mata pilih. Jumlah itu tersebar di 79 kampung atau kelurahan. Jika masih ada yang belum ter-data, dalam pendataan inilah mereka harus dimasukkan,” kata Marsah saat pelatihan PPDP di Balai Kampung Mulyakencana, Tulangbawang Tengah, Senin (30-5).

Marsah juga mengatakan untuk warga yang berdomisili kurang dari enam bulan (se-telah ditetapkan DPS) tanggal 1 Juli 2011 tidak bisa dimasukkan dalam daftar pemilih. Sebab, ini bertentangan dengan Peraturan KPU No. 12 Tahun 2010 tentang pemutakhiran data pemilih. “Warga yang berhak memilih adalah warga yang berdomisili minimal enam bulan terhitung di bawah tanggal 1 Januari 2011,” ujar dia. (WAH/MER/U-2)

PENCALONAN

Ketua PartaiTanda TanganDukungandi KPUBANDAR LAMPUNG (Lam-post): Ketua dan sekretaris partai politik diminta membubuhkan tanda tangan dukungannya ke-pada pasangan calon bupati dan wakil bupati saat pendaftaran di kantor KPU.

Ketua KPU Lampung Edwin Hanibal, Senin (30-5), menga-takan hal paling krusial terjadi saat pendaftaran pasangan calon bupati-wakil bupati. Salah satu-nya adalah dukungan dari partai politik.

Menurut Edwin, pada pilkada di tujuh kabupaten/kota di Lam-pung yang telah lalu, ada dukung-an ganda dari kepengurusan partai politik. Hal ini karena ada persoalan di internal partai yang di luar tanggung jawab KPU. Untuk mengantisipasi persoalan ini, KPU Lampung meminta KPU tiga daerah otonomi baru (DOB) mengimbau melalui surat resmi agar ketua dan sekretaris partai politik menandatangani formulir dukungan di kantor KPU pada saat pendaftaran. “Pengalaman pilkada yang dulu ada persoalan. Maka imbauan itu kami rasa penting,” kata Edwin.

Menurut Edwin, KPU Lam-pung akan mengundang KPU tiga DOB itu untuk membicara-kan hal-hal teknis menyangkut proses pencalonan. Ketentuan-ketentuan yang dibicarakan itu nantinya akan dituangkan dalam surat keputusan KPU se-tempat sebagai penyelenggaran pilkada.

Menurut Edwin, beberapa hal mengenai pencalonan yang akan menjadi perhatian di antaranya dalam pendaftaran. Edwin men-jelaskan pasangan calon yang akan mendaftar harus datang sendiri. Jika yang bersangkutan, baik calon bupati maupun calon wakil bupati, tidak dapat hadir harus memberi-kan keterangan tertulis mengenai alasannya. (WAH/U-2)

� ANTARA/YUDHI MAHATMA

SANKSI ANGGOTA DPR. Ketua Badan Kehormatan (BK) DPR M. Prakosa (kanan) menjawab pertanyaan wartawan usai

melakukan rapat konsultasi tertutup dengan pimpinan DPR di gedung Nusantara III DPR, kompleks Parlemen, Senayan,

Jakarta, Senin (30-5). Berdasarkan hasil pertemuan tersebut, BK DPR akan menjatuhkan sanksi kepada 10 anggota DPR

yang terbukti melanggar etika dan moral, serta akan mengumumkannya secara formal dalam rapat paripurna mendatang.

Independen Mesuji Lebih BeratBANDAR LAMPUNG (Lampost): Penduduk Kabupaten Mesuji lebih sedikit dibandingkan Tulangbawang Barat. Namun, syarat dukungan yang harus diserahkan pasangan calon perseorangan (independen) di Mesuji lebih banyak ketimbang Tulangbawang Barat.

BANDAR LAMPUNG (Lam-post): Koalisi Partai Demokrat dan PDIP dalam Pilkada Tu-langbawang Barat dan Mesuji terjalin karena kesamaan calon yang diusung, yakni Bachtiar Basri dan Ruswandi.

Di Tulangbawang Barat, Bachtiar Basri-Umar Ahmad ada-lah satu-satunya pasangan yang diajukan Tim Sembilan Demokrat ke DPP. Artinya, DPP tidak mem-punyai pilihan selain itu.

PDIP diprediksi juga mengu-sung pasangan yang sama. Hal ini karena Bachtiar sebagai Pen-jabat Bupati mempunyai kedeka-tan dengan ketua DPD PDIP Lampung yang juga Gubernur Lampung Sjachroedin Z.P. Pe-nunjukan Bachtiar di Tuba Barat juga bisa ditafsirkan untuk mem-beri kesempat an sosialisasi se-cara intensif. Bachtiar diprediksi mendapat tambahan dukungan PKS (2) memperkuat PDIP (4) dan Demokrat (2) sehingga koalisi tiga partai itu memiliki 8 kursi DPRD (26,6%).

Calon lain, Frans Agung Mula Putra didukung Golkar (3), PAN (2), PPDI (1), PNBKI (1), PPP, Hanura (3), PPNUI (2), dan Barnas, atau 12 kursi (40%) plus suara partai non-parlemen.

Partai lain, seperti PKPB (1), Gerindra (1), PPI (1), PBR, PDP, PNIM, PKNU, Merdeka, Patriot, Kedaulatan, PMB, Pakar Pangan, dan PIS mendukung Syaifullah Sesunan dengan 3 kursi (10%) plus suara par-

tai nonparlemen. Sedangkan Pelopor (1), PDK (1), PPD (1), PPRN (1) mendukung Putra Jaya Umar. Partai yang tersisa PKPI (1), PPIB (1).

Dari empat calon di Tulang-bawang Barat, baru Bachtiar Bas-ri yang sudah jelas berpasang an dengan Umar Ahmad. Calon lainnya, yakni Frans Agung, Syai-fullah Sesunan, dan Putra Jaya Umar belum dapat dipastikan.

MesujiDi Mesuji, Demokrat-PDIP

diprediksi mengusung calon yang sama, yakni Ruswandi Hasan-Sariaman. Ruswandi memiliki kans terkuat diban-ding calon lain karena kedeka-tannya dengan Sjachroedin Z.P. tidak diragukan.

Ruswandi juga memiliki pe-luang mendapatkan perahu Demokrat karena dibanding calon lain yang mendaftar, Ruswandi sudah memiliki modal dukungan partai lain untuk bisa maju.

Jika Ruswandi berhasil meng-gandeng Demokrat-PDIP, akan terbentuk koalisi sedikitnya enam partai, yakni Gerindra (1), Hanura (1), PKPB (3), PDIP (3), Demokrat (3), dan Pelopor (2) atau 13 kursi. Calon lain, Iskandar Maliki dikabarkan telah didukung PAN (2), PKS (1), PPNUI (1), PBR (1) atau 5 kursi. Khamamik dikabarkan diusung PDK yang memiliki 2 kursi. Tersisa Golkar (4) dan PPRN (1). (WAH/U-1)

PILKADA

Bachtiar dan RuswandiSatukan Demokrat-PDIP

BK Rahasiakan Anggota DPR Bermasalah JAKARTA (Lampost): Badan Kehormatan (BK) DPR telah mengambil keputusan yang disetujui oleh pimpinan DPR untuk menjatuhkan sanksi bagi tiga anggota DPR. Namun, nama-nama anggota Dewan yang terkena sanksi ini masih dirahasiakan.“Nama-nama yang saat ini ditangani BK kasusnya tidak bisa diumumkan ke publik sekarang, harus menunggu rapat paripurna, mungkin ming gu depan,” kata Ketua Badan Kehormatan DPR M. Prakosa usai rapat BK dengan pimpinan DPR di gedung Nusantara III, Jakarta, Senin (30-5).Prakosa menegaskan sanksi untuk ketiga anggota DPR telah ada di tangan pimpin an Dewan. “Sekali lagi kami belum dapat mengumumkan nama tersebut ke publik. Namun, sanksi sudah diputuskan dan pimpinan Dewan yang lain sudah mengetahui nama-nama tersebut, karena kami tadi membahasnya cukup mendalam,” ujar politisi PDIP ini. (DTC/U-2)

LINTAS

Page 6: Lampung Post Edisi Cetak 31 Mei 2011

Senin I 30 Mei 2011 Lampung Post I 6

Sejak Tahun 2009 perseroan telah mengambil

langkah strategis, berupa penyusunan dan

penyempurnaan mekanisme pelaksanaan

program tanggungjawab sosial kor porasi

(CSR), menjalin kerjasama dengan Pemerintah

Daerah dan pihak lain yang berkompeten dalam

perencanaan dan pelaksanaan program.

Perseroan mengajak-serta masyarakat secara

langsung dalam proses perencanaan, pelaksanaan

maupun monitoring program, sekaligus melaksana-

kan program yang berdampak langsung terhadap

upaya pemberdayaan sosial ekonomi masyarakat

di lingkar tambang.

Perseroan telah merumuskan pola kebijakan

jangka panjang yang terintegrasi dalam bentuk “Pe-

doman CSR PTBA” yang telah disahkan oleh Direktur

Utama PTBA pada akhir 2009 yang mencakup enam

fokus kegiatan, yaitu: (1) ekonomi, (2) lingkungan,

(3) hak azasi manusia, (4) praktik ketenagakerjaan

dan kelaikan kerja, (5) tanggung jawab produk, dan

(6) kemasyarakatan.

Keenam fokus kegiatan tersebut mengacu ke-

pada kaidah internasional mengenai keberhasilan

implementasi CSR yang ditetapkan oleh Global

Reporting Initiatives (GRI), yang dirumuskan dalam

strategi implementasi yang dilandasi oleh etika/

norma bisnis yang berlaku, meliputi:

PROGRAM KEMITRAAN DAN

BINA LINGKUNGAN

Untuk program kemitraan diimplementasikan

melalui pemberian pinjaman lunak kepada usaha

kecil melalui pemberian pinjaman lunak kepada

usaha kecil melalui 7 sektor usaha, yang meliputi

sektor industri, perdagangan, perkebunan, pertani-

an, perikanan, peternakan, jasa dan koperasi.

Untuk program bina lingkungan direalisasikan

melalui bantuan program di bidang bencana alam,

pendidikan dan atau pelatihan, peningkatan kesehat-

an masyarakat, pengembangan sarana prasarana

umum, sarana ibadah serta pelestarian alam.

Selanjutnya untuk program bina wilayah dilak-

sanakan berupa pemberian bantuan yang bersifat

fi sik maupun non fi sik dengan jangkauan wilayah

yang lebih luas.

Berikut adalah hasil realisasi sejumlah program

yang berdampak langsung terhadap peningkatan

kondisi sosial ekonomi masyarakat pada tahun

2010-2011 :

• Pembangunan infrastruktur sosial ekonomi,

seperti Sports Center Muara Enim, Gedung UGD

RSUD Lahat, jalan dan jembatan menuju lokasi

perkebunan masyarakat, kios pasar tradisional dan

pengaspalan jalan.

• Penyaluran bantuan pinjaman lunak kepada

usaha kecil dan koperasi.

• Pembentukan dan pembinaan kelom-

pok-kelompok usaha bersama seperti

Usaha Pupuk Bokashi, Usaha Pembua-

tan Majun, Usaha Pembenih an Ikan,

Usaha Jamur Tiram serta Lembaga

BMT Syariah

PROGRAM KEMITRAAN

Melanjutkan komitmen pem-

berdayaan potensi ekonomi

masyarakat, Perseroan

terus ber upaya mening-

katkan kemandiri an

mitra binaan sekaligus

membantu mem-

perluas penjualan

produk mitra bina-

an di sembilan

propinsi.

AKTIFITAS PROGRAM KEMITRAAN TAHUN

2010-2011 MENCAKUP:

• Penyaluran dana kemitraan pada usaha kecil dan

koperasi di sembilan wilayah propinsi.

• Pembinaan usaha kecil dan koperasi melalui

program pelatihan.

• Penyelenggaraan pelatihan kewirausahaan.

• Pengikutsertaan mitra binaan pada berbagai pa-

meran berskala nasional untuk menunjang program

promosi dan pemasaran produk mitra binaan.

• Peningkatan kemandirian dan kedisiplinan

melalui rekonsiliasi piutang Modal Bergulir.

Dalam pelaksanaannya, sejak tahun 2009 program

yang telah dilakukan terhadap mitra binaan adalah

seperti berikut:

• Penyaluran Dana Kemitraan dalam bentuk

pinjaman lunak, kepada usaha kecil dan koperasi di

wilayah Sumatera Selatan sebanyak 525 unit usaha,

Sumatera Barat 12 unit usaha, Lampung 72 unit

usaha, DKI Jakarta 5 unit usaha, Jawa Barat 10 unit

usaha dan Jawa Timur sebanyak 16 unit usaha.

• Pelatihan Manajemen Kewirausahaan kepada

calon mitra binaan

• Membantu promosi dan pemasaran produk mitra

binaan melalui kegiatan partisipasi pada serangkai-

an pameran Pada tahun 2009-2010, Perseroan telah

merealisasikan dana Program Kemitraan sebesar

Rp16,16 miliar, atau 126% dari rencana penyaluran

dana Program Kemitraan sebesar Rp12,87 miliar.

Dana Kemitraan tersebut disalurkan untuk 640 unit

Usaha Kecil dan Koperasi dalam bentuk pinjaman

lunak sebesar Rp14,9 miliar dan dalam bentuk biaya

pembinaan sebesar Rp1,25 miliar.

PROGRAM BINA LINGKUNGAN

Program Bina Lingkungan PTBA dielaborasi

dalam enam fokus kegiatan, yaitu Program Ban-

tuan Bencana Alam, Pendidikan dan Pelatihan,

Peningkatan Kesehatan Masyarakat, Pembangunan

Sarana Umum, Pengembangan Sarana Ibadah dan

Pelestarian Alam. Tujuan yang hendak diraih adalah

peningkatan standar hidup dan kesejahteraan

masyarakat.

Program ini dilaksanakan dalam berbagai pola yang

mencakup:

• Bantuan kegiatan pendidikan dan penyeleng-

garaan pelatihan kewirausahaan dan keterampilan

masyarakat.

• Penyediaan modal kerja, sarana dan prasarana

untuk kelompok usaha bersama.

• Penyaluran bantuan dana untuk program pening-

katan gizi balita dan lansia.

• Bantuan sarana produksi pertanian tanaman pa-

ngan berupa pupuk, benih unggul dan insektisida.

• Bimbingan/penyuluhan kepada kelompok-

kelompok usaha bersama (KUB).

PROGRAM BENCANA ALAM

• Bantuan korban musibah gempa bumi di Sumate-

ra Barat dan Jambi.

• Bantuan korban musibah kebakaran

d i L a h a t ,

Muara Enim dan Pagar

Alam.

Program Pendidikan dan Pelatihan

• Pelatihan Keterampilan Las Listrik, yang diikuti

40 peserta, bekerjasama dengan Pemkab Muara

Enim.

• Pelatihan ESQ Peduli Pendidikan Angkatan IV,

yang diikuti 245 guru sekolah dan TPA di Kecamatan

Lawang Kidul, Merapi, Muara Enim, dan Tanjung

Agung.

• Base line study, seminar dan loka karya di Kabu-

paten Muara Enim dan Lahat dalam rangka program

peningkatan kualitas guru, bekerjasama dengan Tim

Gerutas ICMI Pusat.

• Pengembangan kegiatan seni budaya daerah dan

nasional serta mendorong pengembangan prestasi

olahraga.

• Bantuan sarana praktik Lab Bahasa untuk SMP

Negeri II dan SMP Negeri 30 Bandar Lampung.

• Penyerahan bantuan piranti komputer dan printer

sebanyak 18 set untuk sejumlah sekolah SMP/SMA

dan kantor-kantor desa di Muara Enim dan Lahat.

• Penyerahan bantuan 322 set meja dan kursi

belajar untuk para siswa SD dan SMP di Kecamatan

Merapi Timur, Muara Enim dan Lawang Kidul.

• Renovasi gedung dan ruang belajar untuk se-

jumlah SD, SMP dan SMA di Muara Enim dan Lahat

sebanyak 14 unit sekolah.

• Penyerahan beasiswa kepada 200 siswa dari

keluarga kurang mampu di Bandar Tarahan, Bandar

Lampung dan Ombilin, serta beasiswa untuk 7

mahasiswa berprestasi di Muara Enim.

• Pembinaan Kelompok Usaha Bersama (KUB)

Pupuk Bokashi Desa Tegal Rejo dan Tanjung Enim,

KUB Pembenihan Ikan Desa Lingga, KUB Majun

Kelurahan Tanjung Enim serta LKM BMT Pasar Tanj

ung Enim.

PENINGKATAN KESEJAHTERAAN MASYARAKAT

• Melanjutkan program kesehatan sebelum-

nya, Perseroanmelaksanakan kegiatan

berikut:

• Membangun 2 unit Posyandu di Kelurahan

Pasar Tanjung Enim dan Desa Keban Agung

berikut peralatan pelayanan layanan pos-

yandu.

• Melaksanakan kegiatan khitanan massal bagi

255 anak-anak keluarga kurang mampu di wilayah

Kecamatan Merapi, Muara Enim dan Kertapati,

Palembang.

• Kegiatan sosial berupa operasi bibir sumbing

untuk 14 anak, bekerjasama dengan Pemda Lahat

yang dipusatkan di RSUD Kabupaten Lahat.

• Bantuan biaya operasi penderita Atresia Ani bagi

pasien tidak mampu dari Desa Tanjung Lalang, Kec.

Tanjung Agung.

• Bantuan operasi dan pemasangan kaki palsu

untuk warga tidak mampu dari Desa Merapi Barat,

Kab. Lahat.

• Bantuan nutrisi sebanyak 8.600 paket kepada

warga tidak mampu lanjut usia dan balita di Muara

Enim, Lahat, Tarahan dan Kertapati.

PEMBANGUNAN SARANA UMUM

• Pengaspalan dan pengerasan jalan lingkungan

sepanjang 5,6 kilometer di Lawang Kidul.

• Pembangunan Gedung Unit Gawat Darurat di RSU

Daerah Kabupaten Lahat.

• Bantuan penyediaan sarana air bersih untuk

masyarakat di lingkungan Dermaga Kertapati,

Palembang.

• Pembuatan 4 unit sarana pemandian umum untuk

warga desa Kelurahan Muara Enim, Desa Muara

Lawai, Lubuk Ampelas dan Suka Merindu.

• Renovasi balai pertemuan masyarakat sebanyak

4 unit di Kelurahan Pasar Tanjung Enim, Kel. Tungkal

Muara Enim, Desa Negeri Agung dan Kel.Pasar I

Muara Enim.

• Pembuatan jalan setapak di Kelurahan Muara

Enim, Desa Tanjung Jambu, Padu Raksa dan Tanjung

Lalang.

• Pembuatan/perbaikan jembatan sebanyak 4

unit di Kel. Pasar Tanjung Enim, Kel. Tungkal Muara

Enim, Desa Negeri Agung dan Kel. Pasar I Muara

Enim. Sarana kerja dan peralatan kantor untuk Desa

Banjarsari, Muara Lawai, Tanjung Agung, Lebak Budi,

Lingga dan Kec. Merapi Timur.

• Pembangunan Siring Induk di Desa Karang Raja

dan Keban Agung.

PENGEMBANGAN SARANA IBADAH

• Kegiatan Safari Jumat dilaksanakan di masjid-

masjid wilayah Ring I perusahaan dengan tujuan

beribadah bersama dan menjalin silaturahmi.

• Bantuan dana renovasi masjid/musholla/TPA

sebanyak 48 unit termasuk Masjid As Syaadah Pasar

Tanjung Enim, Masjid Al Falah Tg Agung, Masjid

Darussalam Muara Enim, Masjid At Taqwa Merapi

Barat, Langgar Al Muttaqin Tanjung Enim, Masjid Al

Falah Kertapati, Masjid Al Huda Beringin Jaya, dan

Masjid Al Qobail Rajabasa Lampung.

• Bantuan dana untuk berbagai kegiatanke-

agamaan seperti MTQ, Tablig Akbar, peringatan

Maulid Nabi, Isra’ Mi’raj di seluruh Kecamatan Ring

I perusahaan, termasuk membantu peralatan dan

perlengkapan ibadah.

• Penyerahan bantuan hewan Qurban sebanyak

21 ekor kepada masyarakat yang berhak melalui

masjid-masjid di 20 desa Ring I perusahaan.

PELESTARIAN ALAM

Selama tahun 2009, Perseroan telah menjalankan

berbagai program yang berkaitan dengan pelestari-

an alam, termasuk di antaranya:

• Gotong royong bersama masyarakat dan aparat

Pemerintah dalam pelaksanaan program Jumat

Bersih dan Program Penghijauan Kota dengan me-

nanam pohon dan membersihkan lingkungan

di seluruh wilayah kecamatan ring

I perusahaan.

• Pe n ye r a h a n

bantuan tanaman

pelindung dan tanam-

an produktif sebanyak

8.500 batang di Kab. La-

hat dan Muara Enim.

• Bantuan tempat sampah

organik dan anorganik se-

banyak 240 set untuk sekolah-

sekolah dan tempat-tempat

umum di Lahat, Muara Enim dan

Tanjung Enim.

• Bantuan material untuk pembuat-

an turap penahan tanah longsor di

Lawang Kidul, Tanjung Enim.

PROGRAM BINA WILAYAH

Di samping pelaksanaan Program Kemitraan dan

Bina Lingkungan yang mengacu kepada ketentuan

Kementerian Negara BUMN, Perseroan selama ini

secara proaktif telah menjalankan Program Selama

tahun 2009 Perseroan telah merealisasikan Program

Bina Wilayah sebesar Rp38.388,28 juta.

PENGELOLAAN PELESTARIAN LINGKUNGAN

Misi Perseroan dalam bidang pengelolaan ling-

kungan diwujudkan melalui penerapan program-

program pengelolaan, pemantauan, pengembangan

dan rehabilitasi lingkungan secara berkelanjutan.

PEMENUHAN HAK-HAK KARYAWAN DAN

PENGHARGAAN TERHADAP HAK

AZASI MANUSIA

Dalam penerapan kebijakannya, Perseroan

selalu mengutamakan hak-hak karyawan sebagai

bagian dari pemenuhan tanggung jawab sosial

perusahaan untuk meningkatkan kesejahteraan

dan kualitas hidup karyawan. Dalam setiap ke-

giatan organisasi, Perseroan menjalankan praktika-

tau perlakuan yang sama terhadap semua karyawan

dengan tidak memandang suku, ras, agama, jender

dan haluan politiknya, Begitu pula semua karyawan

memiliki kebebasan berserikat dan melaksanakan

Perjanjian Kerja Bersama.

KESEHATAN DAN KESELAMATAN

KERJA SERTA LINGKUNGAN

Perseroan menyadari bahwa masalah kesehatan

dan keselamatan kerja serta lingkungan merupakan

faktor esensial sekaligus parameter penting dalam

industri tambang. Dalam pelaksanaannya, Perseroan

telah menerapkan serangkaian kebijakan terkait

serta penyediaan sarana dan prasarana bagi setiap

karyawan yang memungkinkan dicapainya standar

kesehatan dan keselamatan kerja serta lingkungan

yang tinggi dalam industrinya. Dalam implementasi

K3, Perseroan telah memperoleh sertifi kasi Sistem

Manajemen K3 (SMK3) dari Depnakertrans RI.

KOMITMEN TERHADAP KUALITAS PRODUK DAN

PERLINDUNGAN PELANGGAN

Perseroan menetapkan dan memberlakukan

kriteria yang ketat dalam proses dan output produksi

maupun pengawasan kualitas setiap produknya.

HUBUNGAN HARMONIS DENGAN MASYARAKAT

BERLANDASKAN PRINSIP-PRINSIP TATA KELOLA

YANG BAIK

Melalui Program Kemitraan dan Bina Lingkung-

an (PKBL) serta Program Bina Wilayah, Perseroan

secara sistematis telah melaksanakan serangkaian

kegiatan dengan melibatkan masyarakat, baik

dalam tahap perencanaan maupun pelaksanaan

program-program yang terkait. Sesuai dengan

prinsip transparansi, Perseroan juga membuka

akses dan menjalin komunikasi timbal balik dengan

masyarakat dan pihak-pihak yang terkait. (ADV)

ADVERTORIAL

PTBA Peduli, Wujud Kepedulian terhadap Lingkungan dan Pendidikan

a bersama seperti

i, Usaha Pembua-

mbenih an Ikan,

erta Lembaga

N

en pem-

konomi

eroan

ing-

an

us

-

M KEMITRAAN TAHUN

UP:

emitraan pada usaha kecil dan

wilayah propinsi.

a kecil dan koperasi melalui

pelatihan kewirausahaan.

mitra binaan pada berbagai pa-

nal untuk menunjang program

• Bantuan korban musibah kebakaran

d i L a h a t ,

Muara Enim dan Pagar

Alam.

Program Pendidikan dan Pelatihan

• Pelatihan Keterampilan Las Listrik, yang diikuti

40 peserta, bekerjasama dengan Pemkab Muara

Enim.

untuk warga tidak mampu dari Desa Merapi Barat,

Kab. Lahat.

• Bantuan nutrisi sebanyak 8.600 paket kepada

warga tidak mampu lanjut usia dan balita di Muara

Enim, Lahat, Tarahan dan Kertapati.

PEMBANGUNAN SARANA UMUM

• Pengaspalan dan pengerasan jalan lingkungan

PELESTARIAN ALAM

Selama tahun 2009, Perseroan te

berbagai program yang berkaitan d

an alam, termasuk di antaranya:

• Gotong royong bersama masya

Pemerintah dalam pelaksanaan

Bersih dan Program Penghijauan

nanam pohon dan membersi

di seluruh wilaya

I p

ba

pelin

an pr

8.500 b

hat dan M

• Bantuan

organik da

banyak 240 s

sekolah dan

umum di Lahat

Tanjung Enim.

• Bantuan materia

an turap penahan

Lawang Kidul, Tanjun

PROGRAM BINA WILAYA

Jajaran Direksi PTBA

Direktur Utama PTBA Sukrisno Bersama Reporter Cilik Lampung Post

Page 7: Lampung Post Edisi Cetak 31 Mei 2011

CMYK

CMYK

CMYK

CMYK� � �

Selasa I 31 Mei 2011 Lampung Post I 7

LINTAS

BANJARNEGARA (Lam-post): Pemerintah Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah, menetapkan masa tanggap darurat bencana selama 14 hari sejak Senin (30-5). Hal itu terkait status Siaga Gunung Dieng.

“Kami tetapkan masa tang-gap darurat bencana selama 14 hari terhitung mulai hari ini,” kata Bupati Banjarnega-ra Djasri saat berada di posko penanggulangan bencana alam di Kecamatan Batur, Banjarnegara, kemarin.

Dia mengatakan pihaknya langsung melakukan rapat penanggulangan bencana setelah Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geo-logi (PVMBG) menaikkan status dari Waspada menjadi Siaga pada Minggu (29-5) malam.

Empat dusun di Desa Sum-berejo, Kecamatan Batur, yang merupakan lokasi ter-dekat dengan kawah Tim-bang juga telah dikosongkan. Keempat dusun itu adalah Simbar, Serang, Sumber, dan Kaliputih. Dusun tersebut dikategorikan sebagai daerah rawan ancaman semburan gas beracun.

“Semalam (Minggu ma-lam) sudah ada sekitar 270 war ga yang dievakuasi. Tetapi sebelumnya telah ada warga yang melakukan pe-ngungsian. Jumlah pasti pe-ngungsi masih dihitung,” kata Bupati. (MI/U-3)

GAS DIENG

Banjarnegara Tanggap Darurat 14 Hari

Presiden Zuma Kembali Temui Khadafi CAPE TOWN̶Presiden Afrika Selatan Jacob Zuma kembali akan menemui Pemimpin Libya Moammar Khadafi , sebagai upaya terakhir penyelesaian damai. Juru Bicara Presiden Zuma, Zizi Kodwa, menga-takan kunjungan tersebut merupakan bagian dari Uni Afrika untuk membujuk Libya agar mau mengadopsi sejumlah agenda reformasi politik yang bisa mengakhiri krisis di negara tersebut.Namun, menurut salah satu sumber di Kantor Presiden Zuma yang tidak mau disebut namanya, seperti dikutip dari AFP mengatakan tujuan dari kunjungan ini adalah mendiskusikan strategi bagaimana langkah keluar bagi Kolonel Khadafi . Tekanan dunia internasional kepada kepemimpinan Kolonel Kadhafi terus bertambah, terlebih setelah dalam pertemuan G8 beberapa waktu lalu keluar pernyataan yang memintanya untuk mundur dari jabatannya. (BBC/U-2)

TAIPEH (Lampost): Seorang kapten kapal nelayan Tai-wan yang dibajak di Laut Aden tewas tertembak dalam upaya membebaskan kapal tersebut dari tangan pemba-jak Somalia.

Kapal yang sebagian besar awaknya warga negara Indo-nesia itu, dicoba dibebaskan oleh Angkatan Laut Amerika Serikat. Terjadi baku tembak antara tentara AS dan pem-berontak yang kemudian me-newaskan Kapten Wu Lai-yu. Pemerintah Taiwan melalui seorang pejabat luar neg-erinya, Steve Shia, kemarin mengungkapkan keprihati-nannya atas tewasnya Wu.

Kapal nelayan Jih-chun Tsai 68 dengan berat 80 ton, yang diawaki oleh 10 orang Indonesia dan Kapten Wu Lai-yu, dibajak pada Maret 2010 ketika sedang berla-yar di perairan lepas pantai Somalia. Dalam operasi itu, kapal nelayan tenggelam dan tiga perompak tewas, kata kementerian tersebut.

“Kami meminta Lembaga Amerika di Taiwan untuk memberikan laporan penye-lidikan mengenai insiden tersebut,” kata dia.

Perairan di lepas pantai Somalia merupakan tempat paling rawan pembajakan di dunia, dan Biro Maritim Internasional melaporkan 24 serangan di kawasan itu antara April dan Juni tahun 2008 saja.

Angka tidak resmi menun-jukkan 2009 sebagai tahun paling banyak perompakan di Somalia, dengan lebih dari 200 serangan—ter-masuk 68 pembajakan yang berhasil—dan uang tebusan diyakini melampaui 50 juta dolar AS. (ANT/U-2)

PEROMPAKANOperasi PembebasanTewaskan Kapten Kapal

NAS IONAL & INTERNAS IONAL

Sekitar 7.000 demonstran itu mendesak pembebasan Ratko Mladic (69) yang merupakan tersangka penjahat perang yang memerintahkan genosida ter-hadap kaum muslim Bosnia 1995. Pendemo menolak cap tersangka bagi Mladic yang sebaliknya di-

anggap sebagai pahlawan. Selain itu, mereka juga mendesak sang pahlawan tidak diekstradisi ke pengadil an HAM PBB di Den Haag, Belanda.

Mereka berpawai sambil me-nyanyikan lagu-lagu nasionalis sambil membawa banner yang berbunyi sanjungan terhadap Mladic, mantan komandan militer Bosnia Serbia. Slogan-slogan sayap kanan juga ter-dengar di pawai itu. Beberapa dari mereka bahkan memberi-kan hormat ala Nazi.

Bentrok pecah setelah demon-stran melempari polisi dengan botol dan batu yang berjaga di sekeliling gedung parlemen Serbia. Sekitar 3.000 polisi dik-erahkan menjaga kantor-kantor pemerintah dan kedutaan besar negara-negara Barat.

Di antara para pendemo itu terdapat para pendukung

nasionalis dari Partai Radikal Serbia. Demonstrasi ini menja-di tes bagi Serbia yang diperin-tah Boris Tadic yang dituduh menjadi boneka Barat.

Mereka mendesak Tadic yang memerintahkan penangkap an Mladic turun dari jabatannya. Spanduk bertuliskan “Tadic Bu-kan Orang Serbia” juga tam pak di kerumunan demonstran.

“Kerja sama sedemikian den-gan pengadilan di Den Haag adalah sebuah pengkhianatan,” kata pejabat Partai Radikal Lidija Vukicevic dalam orasi-nya di hadapan demonstran.

Beberapa jam kemudian, demonstran terpencar dan 100 pendemo akhirnya ditangkap. Sekitar 16 orang dilaporkan mengalami luka-luka ringan, sebanyak enam di antaranya adalah polisi.

Sebelumnya Mladic yang telah buron selama 16 tahun di-tangkap di rumah seorang kera-batnya di sebuah desa di utara Serbia. Penangkapan Mladic merupakan sebuah syarat bagi Serbia untuk berga bung den-

gan Uni Eropa (EU) dan agar rekonsiliasi di regional itu dapat terwujud setelah sebe-lumnya retak akibat perang antaretnis pada 1990-an.

Beri PerintahMelalui putranya, Darko

Mladic, Ratko Mladic memban-tah memerintahkan pembantai-an sekitar 8.000 pria, remaja, dan anak laki-laki muslim Bosnia di Srebrenica, Bosnia.

“Apa pun yang telah dia lakukan di Srebrenica, tidak terkait dengan pembantaian. Perintahnya saat itu jelas hanya untuk mengevakuasi yang ter-luka, perempuan, anak-anak, dan pejuang Muslim,” ujar Darko Mladic.

Saat ini sang ayah sedang berusaha melawan upaya ek-stradisi dari Serbia ke peng-adilan internasional (ICC) di Den Haag, Belanda, atas tuduhan kejahatan perang. “Apa pun yang telah terjadi di belakangnya, dia tidak terkait sama sekali dengan itu,” kata Darko. (MI/U-3)

Protes PenangkapanRatko Mladic BentrokBELGRADE (Lampost): Aparat keamanan Serbia memperketat penjagaan di ibu kota Belgrade kemarin (30-5). Penjagaan itu merupakan buntut bentrok antara polisi dan demonstran yang dimotori ultranasionalis Serbia, Minggu (29-5).

JAKARTA (Lampost): Markas Besar Kepolisian RI mem-bentuk tim untuk mengusut pesan singkat (SMS) gelap yang mendiskreditkan nama Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

Wakil Kepala Badan Reserse dan Kriminal (Bareskrim) Polri Matius Salempang menjelaskan penyidik tengah mencari orang yang mene ri ma SMS langsung dari nomor +6584393xxx atau nomor Singapura. Matius men-jelaskan penyidik tidak bisa menyelidiki berdasarkan ba-rang bukti pesan yang beredar luas di kalangan wartawan, Twitter, ataupun BlackBerry Messenger. “Kami proaktif mencari sumbernya ini dari mana,” ujar Matius Salem-pang, Senin (30-5).

Reaksi Presiden telah mem buat kasus Nazaruddin melebar. Sejauh ini Partai Demokrat belum mengirim

tim penjemput ke Singapura. Nazaruddin sambil batuk-batuk dalam wawancara de-ngan Metro TV (grup Lampung Post) berjanji segera kembali ke Tanah Air.

Sementara itu, beragam reaksi atas konferensi pers SBY itu. Wakil Ketua DPR Pramono Anung menilai SBY dalam keadaan gusar luar biasa sehingga berlebihan me-nanggapi pesan singkat itu.

Kegusaran SBY, kata man-tan anggota Dewan Pertim-bangan Presiden Jimly As-hid diqie, memperlihatkan Presiden yang terlalu concern terhadap citranya, padahal hal itu tidak terlalu memenga-ruhi masyarakat.

Ketua Mahkamah Konstitu-si Mahfud M.D. menyatakan di rinya tidak percaya pada isi pe san singkat yang dinilainya ha nya mengada-ada. “Saya bi-lang itu sampah,” kata dia. (U-1)

KEPRESIDENAN

Mabes Polri BentukTim Usut SMS Gelap

Untuk ketiga kalinya mantan Deputi Gubernur Senior (DGS) Bank Indonesia (BI) Miranda Gultom menjadi saksi dalam kasus suap cek perjalanan dalam pemilihan DGS tahun 2004 di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Senin (30-5). Dia kali ini bersaksi untuk tersangka Paskah Suzeta.

� ANTARA/

PRASETYO UTOMO

Miranda Jadi Saksi Suap Cek Perjalanan

Page 8: Lampung Post Edisi Cetak 31 Mei 2011

Hakim Konst i tus i Aki l Mochtar menjelaskan ke-wenangan menangani sengketa pilkada itu tidak ada dalam UU MK. “Jadi, pemindahan we-wenang pengadilan sengketa pilkada tidak bisa dilakukan dalam perubahan UU MK,” ujar Akil pada rombongan Komisi III DPR yang mengun jungi para hakim konstitusi di gedung MK, Jakarta, kemarin (30-5).

Akil menjelaskan perintah kewenangan penanganan seng-keta pilkada oleh MK justru da-tang dari UU 12/2008 tentang Perubahan Kedua atas UU 32/2004 tentang Pemerintahan Daerah, UU 22/2007 tentang Penyelenggaraan Pemilu, dan UU 48/2009 tentang Kekuasaan Kehakiman.

Menurut Akil, dalam Pasal 29 huruf e UU 48/2009 secara gam-blang memberi kewenangan kepada MK untuk menanga ni sengketa pilkada. Oleh sebab itu, seharusnya yang diubah adalah UU yang dia sebutkan di atas, bukan UU MK. “Tetapi saya tidak mempermasalahkan jika seng-keta pilkada kembali ditangani MA. Kan lebih enak, gaji besar sedikit kerjanya,” kata Akil.

Ketua MK Mahfud M.D. mene gaskan institusi yang dipimpinnya akan meng ikuti perintah dari undang-undang, termasuk bila kewenangan pera-dilan seng keta pilkada tidak lagi ditangani MK. MK mempersila-kan DPR sebagai pembuat UU untuk mengubah kewenangan itu. “Ditarik untuk dipindah atau sebaliknya,” ujar Mahfud.

Dia memaparkan se jak November 2008 hingga pe-mutakhiran 27 Mei 2011, MK telah meregistrasi 316 perkara sengketa pilkada. Dari perkara tersebut, 35 dikabulkan, 211 perkara ditolak, 61 perkara tidak dapat diterima, dan 4 perkara ditarik kembali oleh pemohon.

“Pada dasarnya setiap pilkada mereka (yang kalah) semuanya mau berperkara, kami tidak

bisa menolak karena itu harus menerima,” kata Mahfud da-lam sesi di s kusi bersama enam perwakilan fraksi dari Komisi III DPR itu.

RumitUsai kegiatan tersebut,

Wakil Ketua Komisi III DPR Azis Syamsuddin menga-kui per soalan memindahkan kewenang an peradilan pilkada dari MK akan rumit. Setelah mendengar penjelasan bahwa kewenangan MK atas pilkada pada dasarnya tidak berada di UU MK, tetapi UU lain, ang-gota DPR dari Fraksi Golkar itu menyatakan, “Saya berpikir akan ada perdebatan sengit dan bisa saja akan mental.”

Pada kegiatan lain di ge-dung DPR, Badan Legislatif batal mengesahkan Rancangan Undang-Undang Perubahan atas UU 24/2003 tentang MK. Hampir seluruh fraksi meminta pengesahan ditunda karena ada sejumlah pasal krusial yang memerlukan pendalaman.

Ketua Panja RUU MK Ah-mad Dimyati Natakusumah memapar kan beberapa poin kru-sial yang membutuhkan penda-laman, antara lain tentang masa jabatan hakim MK dan masalah pergantian antarwaktu.

Pasal krusial lainnya adalah mengenai penanganan sengketa pilkada. Dalam RUU itu, dise-butkan MK tidak lagi menangani sengketa pilkada. (MI/U-3)

JAKARTA (Lampost): Ketua DPR Marzuki Alie mengakui Badan Anggaran (Banang) DPR bermasalah. Namun, sesama anggota Banang ia mengimbau tidak saling memfi tnah.

“Saya setuju masalah yang ada di Banang itu banyak. Tapi jangan fi tnah,” ujarnya di gedung DPR, Jakarta, Senin (30-5).

Menurut dia, fitnah untuk DPR hanya bisa dilakukan orang luar DPR dan fitnah orang luar DPR bisa dipahami. “Kalau orang luar yang omong dan fi tnah, itu saya mengerti,” kata Marzuki.

M a r z u k i m e n u t u r k a n pernyataan anggota Banang dari Fraksi PAN Wa Ode Nurhayati di acara Mata Naj waMetro TV harus betul-betul dipertanggungjawabkan. Wa Ode harus segera meminta maaf secara publik.

“Saya memang memaafkan dia, tapi dia harus pertang-gungjawabkan di depan umum. Minta maaf di depan umum,” ujarnya.

Marzuki menjelaskan seba-gai ketua DPR dia tidak tahu soal teknis yang berkembang di Banang. Ketua DPR hanya berperan sebagai koordinasi. Berdasarkan prosedur, pihak yang menangani surat ke ke-menterian adalah wakil ketua DPR. Sementara dia hanya menandatangani surat untuk presiden.

Pimpinan DPR itu menerima surat dari alat kelengkapan, apa pun bunyinya itu yang disampaikan, tidak berdasar-kan notulen rapat. Kalau untuk menteri, ditandatangani wakil pimpinan. “Tapi kalau untuk presiden baru saya. Pimpinan tidak berhak mengubah atau menyetujui, itu harus diterus-kan. Salah besar kalau menya-lahkan pimpinan DPR,” kata Marzuki.

Sementara itu, Wa Ode Nurhayati kembali menegaskan adanya permainan busuk, yakni perubahan alokasi anggaran dana penyesuaian infrastruktur daerah (DPID) dalam APBN 2011. “Yang saya herankan, ada surat dari salah satu pimpinan DPR yang meminta pemerin-tah, dalam hal ini Menkeu, segera menandatangani PMK 25 (PMK No. 25/PMK07/2011),” ujar Wa Ode, Minggu (29-5). Namun, dia enggan menye-butkan siapa pimpinan DPR tersebut. (MI/U-3)

Tetap BugarMESKIPUN usianya terbilang lanjut, Wakil Ketua Asosiasi Eksportir

Kopi Indonesia (AEKI) Lampung Suherman Harsono masih aktif di berbagai kegiat-an. Tak hanya sebagai aktivis pebisnis, berorganisasi juga tetap dijalankan-nya.

Suherman yang juga menjabat Ketua Asosiasi Eksportir Lada Indone-

sia (AELI) Lampung itu punya rahasia agar tetap bugar. Pria 60 tahun ini setiap

pagi selalu joging. Menurut dia, selain menyehatkan, joging

juga tidak memerlukan biaya dan waktu yang panjang seperti halnya olahraga lain.

“Keliling sekitar rumah saja, selain sehat, juga menghilangkan stres karena banyaknya pekerjaan,” kata Ketua Yayasan Buddha Tzu Chi Cabang Lampung itu, Senin (30-5). Organisasi sosial ini membuat Suherman tetap bisa menyalurkan aktivitas sosialnya di tengah peker-jaannya sebagai seorang pengusaha.

Misi sosial yang diembannya melalui Yayasan Buddha Tzu Chi ini diharapkan mampu meringankan beban masyarakat yang kurang mampu atau kurang beruntung. “Saya ingin berinteraksi dengan masyarakat dan membantu mereka sesuai dengan misi sosial Buddha Tzu Chi,” kata Suherman. (WIN/U-3)

Lampung Post I 8

Terbit Sejak 1974Harga Eceran Rp. 3000/EksSirkulasi: (0721) 788999Layanan Umum: (0721) 783693

Iklan: (0721) 774111SMS: 0815 4098 5000Redaksi (0721) 773888SMS: 0812 7200 999

� DOK. LAMPUNG POST

‘Tamong Nadol’KAKEK adalah sosok uzur yang sudah berpikiran untuk memperbaiki

diri sebagai persiapan untuk “pulang”. Ya, harus tiingok umur. Badan mak ngedok daya lagi, dang nadol. (Ya, harus diingat usia. Badan su-dah tidak sekuat dulu, jangan aneh-aneh).

Namun, di Bekasi tiga orang kakek masih saja berbuat ke-jahatan. Mereka nekat mencuri sepeda motor. Alhasil, mereka pun dibekuk polisi. Bahkan, mereka mengaku uang hasil penjualan motor curian terse-

but digunakan untuk hura-hura dan bermain perempuan.Tiga lelaki yang rata-rata berusia 60 tahunan itu adalah Iwan, Atin,

dan Dede. Dalam aksinya, mereka mengincar motor yang terparkir di depan rumah dan menunggu pemilik lengah.

Tapi sial, kemarin (30-5), aksi mereka tepergok pemilik sepeda mo-tor. Nahas menimpa ketiganya, mereka langsung diserahkan ke polisi. Dari tangan mereka, polisi menyita enam buah mata kunci leter T dan lima unit kendaraan bermotor. Ai tamong, dang nadol kuti no. Adu pai ngemaling, duitni pakai guwai mak benor. (Aduh kakek, jangan aneh-aneh. Sudah mencuri, uangnya untuk perbuatan tidak benar). (U-3)

Selasa I 31 Mei 2011

SIAPA MENGAPA

WAT - WAT GAWOH

� DOK. LAMPUNG POST

GEDUNG PARLEMEN

Marzuki Alie Akui Banang Bermasalah

� DP. RAHARJO

Saya tidak

mempermasalahkan

jika sengketa pilkada

kembali ditangani MA.

JAKARTA (Lampost): Kasus penggelapan dan pemalsuan dokumen negara yang diduga melibatkan mantan anggota Komisi Pemilihan Umum yang kini menjabat Ketua Divisi Ko-munikasi Publik Andi Nurpati belum kedaluwarsa. Pasalnya, kasus itu masuk ranah pidana.

“Itu bukan kasus sengketa pemilu karena kasus sengketa pemilu telah

selesai diadili di MK. Ini kasus penggelapan dan pemalsuan dokumen negara,” kata Mah-fud usai acara rapat koordinasi Mahkamah Konstitusi (MK) dan Komisi III DPR di Gedung MK Jakarta, Senin (30-5).

Mahfud mengatakan hal itu menanggapi bantahan Andi Nurpati yang menyatakan kasus yang dilaporkan oleh MK itu adalah kasus pemilu dan sudah kedaluwarsa.

Menurut Mahfud, kasus terse-but disebut kedaluwarsa hingga 12 tahun. Artinya, pada 2022 baru akan kedaluwarsa. Kasus yang sudah dilaporkan 16 bulan lalu itu tepatnya 12 Februari 2010, baru ditindaklanjuti Polri baru-baru ini. Polri sudah men-datangi MK untuk mengumpul-kan bukti.

Mahfud menyatakan pe-malsuan dan penggelapan terse-

but termasuk ke dalam ranah pidana. Bila terbukti, diancam dengan hukuman penjara 5 atau 7 tahun.

Selain Nurpati, seorang pe-gawai MK dan anak hakim MK pun diduga terlibat pembuatan surat putusan palsu MK terkait dengan sengketa hasil Pemilu 2009. Mahfud enggan men-jelaskan siapa nama pegawai MK dan anak hakim MK itu. “Nanti biar polisi sajalah, saya enggak buka-buka orang lagi,” ujar mantan Menteri Pertahanan era Gus Dur ini.

Di tempat yang sama, Wakil Ketua Komisi III DPR Azis Syamsuddin mengaku janggal atas terpendamnya laporan MK atas Andi Nurpati di kepolisian. “Berarti, seolah ada intervensi dari polisi, kenapa sekian lama perkara ini tidak ada,” ujarnya.

Masih soal lambannya tindak-an Polri, Direktur Pusat Kajian Antikorupsi Universitas Gadjah Mada Zaenal Arifin Muchtar menyatakan kecewa dengan sikap Polri. “MK saja sebagai lembaga negara disikapi be-gitu, apalagi rakyat,” kata dosen Fakultas Hukum UGM tersebut. Momentum penyidikan laporan MK ini akan jadi batu ujian bagi pelaksanaan reformasi kepoli-sian Indonesia. (MI/R-1)

PENGGELAPAN DOKUMEN NEGARA

Mahfud: Kasus NurpatiBelum Kedaluwarsa

MK Tak Tangani Sengketa PilkadaJAKARTA (Lampost): Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) mewacanakan Mahkamah Konstitusi (MK) tidak lagi menangani sengketa pemilihan kepala daerah (pilkada). Namun, perubahan UU No. 24/2003 tentang MK yang diinginkan DPR itu dinilai salah sasaran.

RAPAT KONSULTASI MK-DPR

Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud M.D. berbincang dengan anggota Komisi III DPR Trimedya Panjaitan (kiri) usai rapat konsultasi antara MK dan Komisi III DPR di gedung MK, Jakarta, Senin (30-5). DPR mewacanakan akan menggusur wewenang MK menangani pilkada dalam UU MK.

� ANTARA/WIDODO S. JUSUF

Jadwal pengiriman Lampung Post edisi Senin, 30 Mei 2011, menga-lami keterlambatan akibat gangguan teknis dalam proses percetakan. Kepada pembaca dan relasi kerja, kami mohon maaf dan harap me-makluminya. � PENERBIT

PERMOHONAN MAAF

YOGYAKARTA—Jodoh tidak memandang perbedaan latar belakang keluarga. Setelah Ke-rajaan Inggris mendapatkan me-nantu dari kalangan luar Istana. Sri Sultan Hamengkubuwono (HB) X kali ini akan mendapat sabay (bahasa Lampung: Besan) orang Lampung.

Pertengahan Oktober men-datang, Keraton Ngayogyakarto Hadiningrat akan menggelar hajat besar, pernikahan putri bungsu Gusti Raden Ajeng (GRAj) Nurastuti Wijareni. Jeng Reni, panggilan akrabnya, akan dipersunting Muhammad Ubae-dillah yang berdarah Lampung. Acara lamaran sudah dilaksana-kan keluarga Sultan dan calon besan beberapa bulan lalu.

Sebelum menikah, Jeng Reni yang juga finalis Miss Indonesia 2009 itu akan menerima gelar baru

seperti kakak-kakaknya terdahulu dengan gelar Gusti Kanjeng Ratu (GKR). Sedangkan calon mantu, Ubaedillah, karena bukan keluarga keraton akan mendapat gelar Kan-jeng Pangeran Haryo (KPH). Jeng Reni juga melangkahi kakaknya, GRAj Nurabra Juwita, yang belum bersedia menikah.

“Lamaran sudah dilaksana-kan. Pemberian gelar baru akan dilakukan tanggal 3 Juli mendatang,” kata adik Sultan, GBPH Joyokusumo, di rumahnya Ndalem Joyokusuman, Rotowi-jayan, Rabu (25-5).

Ubai adalah putra bungsu dari enam bersaudara. Dia memang lahir dan besar di keluarga PNS. Ayahnya bekerja di Badan Perta-nahan Nasional (BPN), semen-tara ibunya adalah pensiunan dari Kementerian Agama.

“Orang tua saya saja yang Lam-

pung, saya lahir di Jakarta. Karena bapak dan ibu saya merantau. Jadi anak-anaknya enggak ada di Lam-pung,” kata penggemar olahraga futsal dan bersepeda ini.

Lahir di Jakarta pada 26 Ok-tober 1981, Ubai saat ini bekerja sebagai pegawai negeri sipil (PNS) di Sekretariat Wakil Presiden (Set-wapres). Sejak bulan Maret yang lalu, dia diangkat menjadi Kasubid Komunikasi Politik Bidang Media Cetak. “Saya mengurusi wartawan juga,” kata Ubai saat ditemui pe-kan lalu.

Sebelum menduduki jabatan itu, pria lulusan S-2 Ilmu Pe-merintahan Institut Ilmu Pemerin-tahan (IIP) itu adalah ajudan mantan Sekretaris Wapres, Tur-sandi Alwi. Ubai mengaku bekerja bersama Tursandi sejak 2003. Saat itu Tur sandi menjabat sebagai Gubernur Lampung. (U-3)

Mengetahui kalau keluar-ganya berasal dari Lampung, Tursandi, yang pada waktu itu menjabat sebagai Gubernur Lampung, menawari Ubai un-tuk menjadi ajudan. Tiga tahun kemudian, Ubai memutuskan untuk mengambil gelar master di IIP.

Setelah menamatkan kuliah, dia kembali bekerja dengan Tursandi, yang sudah berganti jabatan sebagai Seswapres. “Saya dekat sekali dengan Pak Tursandi, jadi saya anggap orang tua,” kata Ubai. (DTC/U-3)

PERNIKAHAN KERATON

Sultan HB X Dapat ‘Sabay’ Lampung

Marzuki Alie

� DETIK.COM

Ubaedillah dan GRAj Nurastuti Wijareni.

Page 9: Lampung Post Edisi Cetak 31 Mei 2011

“Harga pertamax sudah tu-run sejak pukul 00.00 WIB hari ini (Senin, 30 Mei 2011),” kata VP Communication PT Pertamina (Persero) M. Harun di Jakarta, Senin (30-5).

Sebelumnya, harga pertamax ini dibanderol Rp9.250/liter di daerah Jakarta dan sekitarnya. Dengan turunnya harga ini, harga pertamax turun menjadi Rp8.900. Sedangkan di Lampung, harga pertamax dari Rp9.550/liter tu-run menjadi Rp9.200/liter.

Harun menjelaskan jika penu-runan harga pertamax ini lan-taran harga minyak yang meru-pakan bahan baku produksi pertamax ini meng alami penu-runan. “Harga minyak yang digunakan untuk pertamax ini adalah gasoline 90 dan gasoline 95. Harga dua minyak ini turun sehingga pertamax juga turun,” kata M. Harun.

Harun juga mengatakan tu-runnya harga pertamax sebesar Rp350/liter adalah hadiah bagi masyarakat menjelang libur panjang. “Ini untuk insen tif je-lang liburan panjang,” ujarnya. Sebagai informasi, Kamis (2-6) mendatang adalah hari libur per-

ayaan Kenaikan Yesus Kristus. Sementara Jumat (3-6) te-

lah ditetapkan pemerintah sebagai cuti bersama. “Ini sebagai ajang sosialiasi kami agar masyarakat mau meng-gunakan pertamax. Karena jika liburan itu biasanya peng-gunaan BBM mengalami pen-ingkatan,” kata M. Harun.

Beban PemerintahSementara itu, di Lampung

turunnya harga pertamax ini diharapkan dapat meningkat-kan konsumsi BBM nonsubsidi ini. Sebelumnya, pemantauan Lampung Post, semakin tinggi-nya harga pertamax membuat bensin beroktana 92 tersebut sepi peminat. Bahkan masih banyak mobil mewah yang mengisi premium.

Mengomentari hal ini, Kepala Pertamina Panjang Hamid Dude mengatakan masyarakat mampu hendaknya menggunakan BBM nonsubsidi ini. Jangan sampai mobil mewah masih mengguna-kan BBM subsidi premium.

“Demi untuk bangsa seharus-nya mereka yang mampu meng-gunakan BBM nonsubsidi. Hal ini juga sebagai wujud kecintaan mere ka terhadap bangsa ini,” kata dia kemarin. Selain itu, kata Hamid Dude, dengan membeli BBM nonsubsi di akan menguran-gi beban anggaran pemerintah.

Sedangkan General Manager Fu el Retail Marketing Region II Sumbagsel Haris Budiarto di Pa lembang, Kamis (26-5) lalu, me ngatakan selama 2010 dan 2011 penjualan BBM di Sum-bagsel tertinggi dibandingkan dengan Unit Pemasaran BBM Fuel Retail Region lainnya di Indonesia. (E-1)

Demi untuk bangsa

seharusnya mereka yang

mampu menggunakan

BBM nonsubsidi. Hal

ini juga sebagai wujud

kecintaan mereka

terhadap bangsa ini.

Hamid Dude

LAMPUNG POST, Selasa, 31 Mei 2011 HALAMAN 9Kelinci untuk

Ketahanan PanganKASUS gizi buruk, kemiskinan, serta pengangguran terus terjadi di Indonesia dan harus segera ditanggulangi.

Hlm...16

Pemanfaatan Jerami sebagai Pakan TernakSEBAGAI daerah pertanian, Ka-bupaten Pesawaran tidak hanya memiliki potensi limbah kulit kakao yang dapat digunakan se-bagai pakan ternak kambing.

Hlm...16

KLIK

Ind

ek

s K

OM

OD

ITA

S

DOLAR AUSTRALIA (AUD)

KURS JUAL KURS BELI

DOLAR KANADA (CAD)

KURS JUAL KURS BELI

YEN JEPANG (JPY)/100

KURS JUAL KURS BELI

DOLAR SINGAPURA (SGD)

KURS JUAL KURS BELI

DOLAR HONG KONG (HKD)

KURS JUAL KURS BELI

DOLAR AMERIKA (USD)

KURS JUAL KURS BELI

DOLAR NEW ZEALAN (NZD)

KURS JUAL KURS BELI

EURO (EUR)

KURS JUAL KURS BELI

POUNDSTERLING INGGRIS (GBP)

KURS JUAL KURS BELI

LOKASI SENTRAKOMODITAS HARGA (Rp/Kg)

Ind

ek

s V

ALU

TA A

SIN

G

per Senin, 30 Mei 2011 � Sumber Bank Indonesia per Senin, 30 Mei 2011 � Sumber: Bappebti-Departemen Perdagangan

11,199.41 9,959.16 9,048.00 8,048.00

9,261.00 8,232.41 7,335.82 6,523.99 1,162.94 1,034.38

7,413.03 6,588.90 12,934.12 11,502.20 14,914.72 13,263.10

Minyak Kelapa Bitung 18.432

Kopi Arabika Medan 43.092Kopi Robusta Lampung 17.658Karet TSR 20 Palembang 39.381Lada Hitam Lampung 42.541Lada Putih Pangkalpinang 67.473Jagung (kering) Lampung 1.901

9,681.36 8,608.14CPO Medan 9.414

Kakao Makassar 19.849

� LAMPUNG POST/DOK.

BANDAR LAMPUNG (Lam-post): Tingginya permintaan masyarakat akan bibit unggul tanaman karet mendorong tumbuhnya penangkaran bibit oleh gabung an kelom-pok tani (gapoktan). Seperti yang dilakukan salah satu gapoktan di Desa Negara, Kecamatan Hulusungkai, Kabupaten Lampung Utara, yang dike tuai Subandi.

Menurut dia, penang-karan bibit unggul yang dilakukan kelompoknya berawal kare na sulitnya mencari bibit unggul untuk tanaman karet. Namun, se iring berjalannya waktu, gapoktan yang berdiri se-jak 1992 tersebut ak hirnya kini mampu menjual bibit ung gul karena semakin banyaknya permintaan.

Ada beberapa jenis klona yang dikembangkan gapok-tan Subandi, antara lain PB 260, GT, TM, RC100, dan RIM. Di antara jenis tersebut, RIM paling diminati karena usia panennya lebih cepat dan menghasilkan getah lebih banyak.

“Sekitar 4—5 tahun, karet bibit unggul ini siap sadap,” kata Subandi kemarin (30-5). Menurut dia, getah yang disadap dari bibit karet ung-gul biasanya lebih banyak dibandingkan dengan karet tradisional.

Lebih lanjut Subandi me-nga takan pemasaran bibit

karet unggul ini tidak hanya memenuhi permintaan pasar di Lampura, tetapi juga ke daerah lain se perti Kabupat-en Way Kanan dan Suma tera Selatan, khususnya Ogan Komering Ulu Timur dan Baturaja.

Sementara untuk harga, sebatang bibit unggul karet ini dijual Rp7 ribu/batang, sedangkan untuk penjualan ke luar daerah mencapai Rp9 ribu. “Dua ribunya ongkos kirim,” ujar Subandi.

Ketua DPRD Lampung Marwan Cik Asan yang berkunjung ke pembibitan karet unggul tersebut mene-kankan tentang kemurnian dalam pengkloningan bibit dan keunggulan bibit.

Marwan juga meminta Pemerintah Kabupaten untuk dapat memberikan pengarahan tentang cara memilih bibit yang baik dan proses penangkaran yang benar agar para pe nangkar dan konsumen tidak kecewa dengan bibit yang sudah ditanam.

Dengan demikian, getah karet yang dihasilkan da-pat maksimal. Marwan juga mengingatkan agar dilaku-kan pengecekan asal usul bibit dan pelabelan oleh dinas dan instansi terkait kar-ena pelabelan bibit ini selain dapat menjaga mutu, juga me ningkatkan harga jual ke-pada konsumen. (FAN/E-1)

PERTANIAN

Gapoktan Tangkarkan Bibit Unggul Karet

BANDAR LAMPUNG (Lam-post): PT Asuransi Parolamas Lampung pada kuartal per-tama 2011 ini berhasil meraih premi Rp2,9 miliar. Jumlah ini naik signifikan 39% diband-ingkan dengan periode yang sama pada 2010 lalu sebesar Rp2,1 miliar.

Kepala Cabang Asuransi Parolamas Lampung Mahrizal Sinaga mengatakan kenaikan ini berkat mening katnya keper-cayaan masyarakat Lampung terhadap Parolamas. “Ditar-

getkan tahun ini perolehan premi pada 2011 Rp6,5 miliar,” katanya, Senin (30-5).

Mahrizal juga mengatakan peningkatan juga disebabkan karena sejumlah dinas dan satuan kerja di Lampung te-lah melaksanakan Peraturan Presiden (Perpres) No. 54 Ta-hun 2010 tentang Penjaminan Proyek (surety bond) melalui Asuransi.

Khusus untuk surety bond, pada kuartal pertama ini ber-hasil mencapai Rp890 juta.

Atau meningkat 290% diband-ingkan dengan periode yang sama pada 2010 yang mencapai Rp228 juta.

“Hingga kuartal pertama 2011 ini, Parolamas berha-sil memeroleh pertumbuhan premi 45% dan kami optimis-tis target bisa tercapai,” kata Mahrizal.

Lebih lanjut dia mengatakan untuk memperluas pemasaran, Parolamas juga mengembang-kan asuransi syariah. Sejak diluncurkan awal 2011 lalu,

produk syariah yang ditawar-kan Parolamas berkembang cukup baik.

“Di bawah unit syariah ini, Parola mas berkembang pesat. Asuransi syariah ini merupa-kan realisasi atas ba nyaknya permintaan konsumen untuk memberikan asuransi de ngan sistem dan pola syariah,” ujar Mahrizal.

Selain itu, dalam waktu dekat Parolamas mengembangkan asuransi kerugian bisnis ken-daraan bermotor secara besar-

besaran. Dari 33 cabang dan perwakilan di seluruh provinsi, Parolamas telah bekerja sama dengan bengkel.

Bahkan, saat ini sudah di-lakukan perjanjian dengan 700 bengkel di seluruh Indonesia. Mahrizal menambahkan se-cara nasional dari segi pelaksa-naan pelayanan dan tanggung jawab untuk membayar klaim, pada 2009 dan 2010 Parolamas telah membayar klaim sekitar Rp30 miliar untuk setiap ta-hunnya. (WIN/E-1)

ASURANSI

Premi Parolamas Naik Signifi kan hingga 39%

Harga Pertamax Turun Rp350/LBANDAR LAMPUNG (Lampost): Harga pertamax mulai Senin (30-5) lalu turun Rp350/liter. Alhasil, harga jual bahan bakar minyak (BBM) nonsubsidi ini menjadi Rp8.900/liter.

9 ATPM Ikuti Pengadaan Mobil DinasJAKARTA̶Sebanyak 9 agen tunggal pemegang merek (ATPM) mo-bil berkomitmen membantu pengadaan mobil dinas pemerintah, yakni Suzuki, Toyota, Daihatsu, Mitsubishi, Ford, Mazda, KIA, Nissan, dan Isuzu. Hal ini dilakukan untuk mengurangi penyelewengan pengadaan mobil dinas pemerintahan yang sering terjadi. Pasalnya, harga pembelian mobil pelat merah sering lebih mahal ketimbang mobil pelat hitam pribadi.“Sekarang bisa melalui penunjukan langsung khusus untuk kendara-an operasional yang harganya maksimal Rp250 juta berkapasitas 2.000 cc. Dulu itu lelangnya pura-pura karena harganya justru lebih mahal dari pelat hitam,” kata Kepala Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) Agus Rahardjo, Senin (30-5). (E-1)

Proyek Listrik Berdampak ke EkonomiJAKARTA̶Pengamat Ekonomi Universitas Indonesia (UI) Firmanzah menilai terlambatnya operasional proyek listrik akan berdampak bagi pertumbuhan ekonomi nasional. Perekonomian diperkirakan kurang optimal dan sulit terakselerasi tanpa ketersediaan pasokan energi yang memadai. Sektor energi dipandang sebagai sektor yang menjadi inti dari pengembangan ekonomi di suatu negara, termasuk Indonesia.Dampak nyatanya, kata dia, bisa terlihat dari pertumbuhan pada sek-tor industri yang bisa terkoreksi dan dimungkinkan terjadi penurunan jumlah produksi. Selain itu, mundurnya operasional proyek listrik 10 ribu mw juga dimungkinkan menurunkan produksi ekspor nasional yang menjadi pendorong dari tingginya pertumbuhan. (E-1)

B A N D A R L A M P U N G (Lampost): Pertumbuhan properti khususnya penjual-an perumahan di Lampung tahun ini meningkat. Hingga triwulan II 2011, dari target pembangunan 3.000 unit, terealisasi lebih dari 50%.

“Kami optimistis target penjualan perumahan tahun ini terealisasi dan bukan tidak mungkin overtarget,” kata Lisa Silawati, sekretaris Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Pengusaha Real Es-tate Indonesia (REI) Lam-pung, Senin (30-5).

Lisa mengatakan potensi bisnis properti di Lampung diperkirakan meningkat seiring membaiknya nilai beli masyarakat. “Daya beli masyarakat terhadap sektor properti terutama perumah-an cukup tinggi,” kata Lisa.

Menurut dia, tingginya daya beli masyarakat dipe ngaruhi pertumbuhan perekonomian di Lampung yang membaik, salah satunya dampak positif penguat an rupiah.

Meningkatnya perkemban-gan perumahan di Lampung, kata Lisa, juga disebabkan

banyaknya program kemu-dahan yang diberikan kepada konsumen untuk mendapat-kan perumahan, seperti pro-gram FLPP dengan pembe-rian tingkat suku bunga yang relatif rendah. “Pertumbuhan properti dipengaruhi funda-mental perekonomian yang membaik.”

Ia mencontohkan pada REI Expo awal Mei 2011, dari target penjualan Rp20 miliar, terealisasi Rp47 mil-iar. Kondisi tersebut semakin membuktikan jika tahun ini bisnis properti di Lampung prospeknya bagus.

Sementara itu, pertum-buhan daerah otonomi di Lampung juga secara tidak langsung meningkatkan kebutuhan konsumen akan perumahan. Apalagi, masih terdapat areal hijau yang luas. Sebab, di daerah oto-nom terdapat pendistribusi penduduk yang implikasi-nya pasti memerlukan ke-butuhan akan papan.

“Pendistribusian pen-duduk pada daerah otonom akan memicu kebutuhan pe-rumahan,” kata dia. (YAR/E-2)

PROPERTI

Pembangunan Perumahan Capai 50%

� LAMPUNG POST/IST

TINJAU PENANGKARAN BIBIT KARET. Ketua DPRD Lampung Marwan Cik Asan (kanan) saat melihat penangkaran bibit karet unggul di Desa Negara, Kecamatan Hulu Sungkai, Kabupaten Lampung Utara, Jumat (27-5).

� DOKUMENTASI SOGO

Pusat penjualan produk jins branded dan kasual, Sogo Branded Store, menggelar program diskon dengan tema Holiday Sale yang berlangsung 25 Mei hingga 25 Juni 2011.

Gelar Diskon

EKONOMIBISNIS

Page 10: Lampung Post Edisi Cetak 31 Mei 2011

DINAS Pendid ikan Provinsi Lampung melaksanakan pe-layanan bidang pen-

didikan kepada masyarakat secara optimal melalui lima pilar, yakni pilar ketersediaan, keterjangkauan, mutu pendidikan, jaminan, serta ke-setaraan. Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Lampung Tauhidi menga-takan untuk pilar pertama keterse-diaan, terkait dengan ketersediaan layanan pendidikan yang memadai sesuai dengan standar baik dalam kurikulum, metode strategi dan lainnya.

“Kami meningkatkan layanan pendidikan bagi seluruh lapisan masyarakat yang meliputi pendidik-an anak usia dini, pendidikan dasar 9 tahun, pendidikan menengah, dan pendidikan nonformal,” kata Tauhidi saat ditemui akhir pekan lalu.

Selain itu, pihaknya juga mem-berikan pemerataan pendidikan bagi sekolah negeri dan swasta, penuntasan wajib belajar 12 tahun, akselerasi gedung SD, SMP, dan SMA/SMK, serta peningkatan angka partisipasi kasar (APK) dan angka partisipasi murni (APM).

Untuk pilar kedua, keterjang-kauan. Pilar ini menitikberatkan kepada prinsip pemenuhan hak untuk memperoleh pendidikan bagi semua warga negara tanpa terkecuali. Untuk mendukung keterjangkauan ini perlu didu-kung pemanfaatan berbagai me-dia dan teknologi. Salah satunya dengan pengembangan tenaga pendidikan, penyediaan fasilitas penyelenggaraan pendidikan lintas daerah kabupaten/kota untuk pendidikan dasar dan menengah.

Pilar ketiga adalah kualitas dan relevansi. “Peningkatan kualitas

dan relevansi pendidikan harus menjadi perhatian utama, bukan saja output dan outcome, melainkan juga menyangkut input dan proses pendidikan,” kata dia.

Hal itu dilakukan dengan pening-katan mutu pendidik dan tenaga kependidikan melalui sertifikasi, implementasi kurikulum muatan lokal. Juga, dengan upaya terus meningkatkan status sekolah dari sekolah berstandar nasional (SSN) dan rintisan sekolah bertaraf inter-nasional (RSBI). Peningkatan hasil ujian dan meningkatkan prestasi di bidang akademik maupun non-akademik, misalnya di bidang seni seperti dalam Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) dan Olimpiade Olahraga Siswa (O2SP) tingkat nasional.

Pilar keempat, yakni kesetaraan. Pendidikan harus menjangkau se-mua level masyarakat dengan tidak ada perbedaan. Indonesia adalah negara besar dengan berbagai ke-ragaman, untuk itu pendidikan harus mampu melayani semua warganya dengan setara dan tidak membeda-bedakan.

Pilar kelima adalah kepastian, berupa jaminan atas kepastian pendidikan. Untuk itu, harus lebih banyak diadakan studi dan evalua si tentang faktor-faktor yang me-mengaruhi peningkatan kepastian pendidikan. Hal tersebut dilakukan dengan implementasi manajamen berbasis sekolah di seluruh jenjang pendidikan.

Juga, peningkatan partisipasi masyarakat melalui pemberdayaan komite sekolah dan dewan sekolah. Selain itu, melakukan kerja sama pihak sekolah dengan dunia usaha dan dunia industri dalam program rekrutmen tenaga kerja melalui pelatihan. (UNI)

Selasa I 31 Mei 2011 Lampung Post I 10

ADVERTORIAL PENDIDIKAN

Baru-baru ini, dalam pengumuman kelulusan ujian nasional (UN) tingkat SMA/SMK/MA cukup membangga-kan. Tingkat kelulusan ujian nasional

SMA/MA/SMK di Lampung tahun ini mencapai 99,72%.

Jumlah peserta UN SMA/MA/SMK di Lampung tahun ini sebanyak 74.241 siswa. Dari jumlah itu, sebanyak 74.030 siswa lulus (99,72%) dan yang tidak lulus sebanyak 211 siswa (0,28%). Dengan prestasi tersebut, tahun ini Lampung menduduki peringkat ke-8 nasional dengan tingkat kelulusan 99,22%.

Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Lampung Tauhidi mengaku bangga dengan prestasi yang diraih para siswa asal Lampung itu. Namun, tugas para siswa belum berhenti di sini, masih banyak tugas lain yang jauh lebih penting menunggu mereka.

Untuk mengetahui lebih jauh program Dinas Pendidikan Lampung, kami sengaja mewawan-carai Kepala Dinas Pendidikan Tauhidi akhir pekan lalu.

Apa komentar Bapak mengenai kelulusan

SMA yang tahun ini menempati urutan ke-8 nasional?

Alhamdulillah, ini sebuah prestasi yang cukup menggembirakan. Namun, saya ingatkan kepada semua siswa SMA bahwa pekerjaan besar masih menanti di depan mata. Saya berharap agar siswa yang lulus dengan nilai memuaskan bisa melanjut-kan ke perguruan tinggi terbaik di negeri ini. Oleh sebab itu, agar mereka tidak berpangku tangan dan menyiapkan diri sesegera mungkin agar bisa lolos saat mengikuti seleksi nasional masuk perguruan tinggi negeri dan memilih jurusan sesuai dengan minat dan bakatnya masing-masing.

Bagaimana dengan siswa yang tidak bisa melanjutkan pendidikan?

Ada beberapa alternatif yang kami tawar-kan bagi siswa yang tidak bisa melanjutkan ke perguruan tinggi. Yakni berupa pelatihan-pelatihan yang dilaksanakan di Balai Latihan Kerja (BLK) maupun yang dilaksanakan oleh bidang pendidikan nonformal dan informal. Bagi siswa yang tertarik dalam bidang otomotif bisa mengikuti pelatihan bengkel, bagi siswa putri yang memiliki bakat di bidang kecantikan bisa mengikuti pelatih an salon dan pelatihan-

pelatihan lainnya.

Mengenai siswa yang tidak lulus dalam UN kali ini, bagaimana nasib mereka?

Jumlah siswa yang tidak lulus tahun ini hanya 211 orang. Berbeda dengan tahun lalu, siswa bisa mengikuti ujian ulangan. Tahun ini siswa bisa mengikuti ujian persamaan atau paket C untuk SMA, paket B untuk siswa yang tidak lulus SMP, dan paket A bagi siswa yang ingin mengikuti ujian persamaan SD. Namun, bagi siswa yang ingin mengulang juga kami beri kesempatan seluas-

luasnya untuk kembali mengikuti pembelajaran di sekolah.

Bagaimana dengan siswa yang secara akade-mis memiliki kemampuan tinggi, tapi secara ekonomi tidak mampu?

Mendiknas Bapak Muhammad Nuh sudah mengingatkan agar memberi kesempatan seluas-luasnya kepada semua anak di Indonesia untuk maju, termasuk anak-anak yang tidak mampu secara ekonomi tetapi memiliki kemampuan akademik tinggi. Pemerintah sudah meluncurkan program Beasiswa Pendidikan Bagi Calon Maha-siswa Berprestasi (Bidik Misi) sehingga bagi siswa yang kurang mampu tapi memiliki banyak prestasi segeralah mendaftar ke berbagai perguruan tinggi negeri yang mereka inginkan. Karena pemerintah menjamin pendidikan mereka hingga lulus, asal-kan mereka bisa mempertahankan prestasinya.

Selain siswa SMA, banyak juga siswa miskin di Lampung di berbagai jenjang pendidikan, bagaimana membantu mereka agar tidak putus sekolah?

Pemerintah Provinsi Lampung menyediakan anggaran untuk siswa kurang mampu (AUSKM). Tahun ini dana yang tersedia untuk AUSKM sebesar Rp17,854 miliar untuk 55.600 siswa di 14 kabupaten/kota untuk jenjang SD dan SMP sederajat. Selain itu, kami juga menyediakan dana untuk siswa SDLB sebanyak 1.200 siswa, beasiswa siswa miskin jenjang SD untuk 78.632 siswa, bea-siswa SMP terbuka untuk 4.609 siswa, beasiswa bakat dan prestasi untuk jenjang SMP bagi 639 siswa, beasiswa miskin jenjang SMA bagi 14.633 siswa. Beasiswa jenjang SMK untuk 45.972 siswa. Kemudian untuk paket B bagi 5.787 orang dan pendidikan paket C untuk 2.100 orang. (UNI)

DINAS Pendidikan Provinsi Lampung berupaya meningkatkan kualitas pendidikan di provinsi ujung Pulau Sumatera ini. Beberapa upaya terus dilaksanakan dinas yang posisinya sangat strategis untuk mempersiapkan masa depan anak bangsa.

Lima Pilar Pendidikan Lampung

“Kami meningkatkan layanan pendidikan

bagi seluruh lapisan masyarakat yang

meliputi pendidikan anak usia dini,

pendidikan dasar 9 tahun, pendidikan

menengah, dan pendidikan

nonformal.”

� LAMPUNG POST

PERINGKAT DELAPAN. Tahun ini Lampung menempati peringkat delapan nasional untuk ujian nasional (UN) jenjang SMA/MA/SMK.

� LAMPUNG POST/SRI WAHYUNI

FESTIVAL SENI. Untuk membentuk siswa yang cerdas serta mampu berolah hati, rasa, dan seni, Dinas Pendidikan menggelar berbagai lomba, salah satunya festival seni. Pemenang lomba berpose bersama dengan Kepala Bidang Pendidikan Dasar (tiga kanan) Maedasuri usai pembagian hadiah di Hotel Kurnia 2, Bandar Lampung, Minggu (29-5).

Beasiswa Tahun 2011 No. Jenis Bantuan Pendidikan Siswa Bantuan (Juta)

1. AUSKM SD, SMP 55.600 Rp17.854 2. Beasiswa Miskin SDLB 1.200 Rp900 3. Beasiswa Miskin SD 78.632 Rp28.307 4. Beasiswa SMP Terbuka 4.609 Rp2.534 5. Bakat Prestasi SMP 639 Rp460 6. Siswa Miskin SMA 14.633 Rp11.413 7. Siswa Miskin SMK 45.972 Rp2.988 8. Paket B 5.787 Rp7.808 9. Paket C 2.100 Rp2.541

Sumber: Dinas Pendidikan Provinsi Lampung

Peserta UN Tahun Pelajaran 2010—2011

No. Jenjang Jumlah Peserta 1. SD/MI/SDLB 145.489 2. SMP/MTs/SMPLB 126.7183. SMA/MA /SMK/SMALB 77.446

Sumber: Dinas Pendidikan Provinsi Lampung

LampungPeringkat 8 Ujian Nasional

Tauhidi Kepala Dinas Pendidikan

Page 11: Lampung Post Edisi Cetak 31 Mei 2011

PARIWARASelasa I 31 Mei 2011 Lampung Post I 11

Page 12: Lampung Post Edisi Cetak 31 Mei 2011

KEBUN DIJUALJual Kebun Jati Luas : 3,5 HA,

Lokasi Pinggir Jalan Raya

Branti – Gedung Tataan, SKT,

Rp 15 ribu/M.

Hub. 07217500700.

P R O P E R T I

ARSITEK

Doughlas Arsitektur, rancang

bangun rumah, ruko, kantor + Reno-

vasi bangunan + pelaksanaan +

pengawasan Hub : 081279448120,

0721 7502831.

BAHAN BANGUNAN

ALUMINIUM

Spesialis kusen, jndla, partisi, pntu

almnium, folding gate, rolling door,

rak alm dll, mrh ber garansi. Hub.

Toko MITRA Jl. Samratulangi 33 A

tlp.7477282, 081379200333

ASPAL

Aspal Pertamina Cilacap, 60/70 Shell

Esso Hrg Besaing Dswakan Wall 810ton

Ph 0811722075/07217474171

FOLDING GATE

BINTANG FOLDING GATE khusus

terima Pesanan Pintu Folding Gate.

Hubung segera Jl.Raya Natar Km

16 No.8 A Srimulyo 1, Pemanggilan

Natar

TOKO KUNCI

Toko Arwana Kunci Pusat

heandle jawa Jl.Endro Suratmin

Ruko No.6 Sukarame BDL Hub : 0721

782790 �

KOLAM DIJUAL

Kolam ikan cck utk lobster, Kp Baru

Unila, SHM, 1400 m2, 750 jt/nego.

H u b. 0 8 1 2 . 7 2 7 3 8 9 8 9 , 7 7 1 7 0 4 ,

081379789456

RUMAH

DIJUAL

Rmh type 36/90 lok.Untung Suro-

pati, 90Jt, bisa kpr, hanya 10 unit.

Hub. 9901704.

Dijual Rumah SHM lt/lb 87/87.

4KT,3KM/WC, Jemuran/Dak 3x7 m

Perum RBI,Jl Canser No.10 Harga

250 jt. Hub: Langsung Pemilik/Maaf

Tanpa Perantara.Hp: 081929983455-

08566212229-081384126993.

Dicari rumah yang dijual di daerah Te-luk Betung atau Tanjung Karang.

Hubungi. 0815.72214377.

Rmh LT/LB 200 M/9X12 Keramik. Jl. P.Damar Gg. Madrasyah Way Kandis

TP Hrg 145 jt Hub: 0812-79620974

Rmh Jl. Ikan Kerapu No.11 Bdl, SHM,

Ls T/B 540/300, 4KT+2KP+2KM,

2 garasi + 3AC +kit. set +furnit

Ariston + kulkas + m.marmer.

Hub.087871008739, 0811724509

Rmh LT 300 m2, 4KT, 3KM, garasi,

Jl. Wortel no.3 Jagabaya 2. Hub.

0815.40825777, 0811729565

Dijual cepat Rumah Lb.74 m2, Lt.84

m2, 3 KT, KM, PAM, 900 W, SHM, hrg

87.5 Jt, Perum BKP blok R No.132.

Hub. 085840560597

R u m a h J l . Yo s S u d a r s o n o. 2

Lt.15x14m2, Lb. 10x14m2, 5KT, 3KM,

2 Dpr, 2 GRS, list+air, 200jt ng. Hub.

081789085777

Dijual kos2an lok. Strategis di smpg

STKIP PGRI 10 kmr, LT. 20x 15m,

LB 17x12m, Jl. Khairil Anwar No.

21/76 palapa durian payung BDL, hub.

081272073000

Rmh LT/LB 150/100 m2, SHM, pam,

Jl. RE Martadinata Gg. Pekonlom

No.7 Keteguhan, 200 jt ng. Hub.

081929898880, 085269533211

RUKO

DIJUAL

Ruko 3 lantai tempat strategis

harga Rp 750 jt (nego). Alamat:Jl.

Pemuda no.94 samping Ramayana

Tlp.(0721)257171

Ruko baru 2 Lt, air, list, samping rumah

makan, Jl. Ki Maja Way Halim. Hub.

Choky tlp. 242717, 0812.79741877

Ruko 500 jt, 2,5 lnt, 4X28 M, SHM,

Lnt atas walet Jl. Ikan Tenggiri 64

(petojo es) Hub : 08127977773

DIJUAL – SEWA

Ruko 2 pintu cck u/ warnet, minimar-

ket, tnh 700 m cck u/ rmh kost, lok.pintu masuk Unila Jl.Sumantri Brojonegoro 10 A ex.Citynet.

Hub. Indo Jaya Pro 082183410909,

082183410909, 242374

TANAH DIJUAL

Tnh & Rmh 387m JL.Amir Hamzah No

94 Blkg BLC Gtg Royong T.Karang Pst,

SHM, Hrg Nego Hub:081373673055,

085840678788

Dijual cpt tnh di daerah Keteguhan Jl.

H. Sulaiman I, Ls 373 m2, 1107 mw,

sdh sertifi kat. Hb. 3688397.

Sebdg tnh di Candimas 5485 M2

SHM msk dr Jl Raya 200 M, Jl Batu, Rp

125 rb/mtr Hub: 081369032048

Dijual cpt tnh kav SHM 136 m2 Peru-mahan BKP Blok R pd jl 10 m, 36 jt

nego. Hub. 085840560597

TNH KEBUN lok stlh pasar pal putih/Bergen ke kiri jl.onderlag 2 km ke

arah kbn PTP tembus kt baru jatiagung

& sblm ds bringin msk jln tnh 500m,

hrg 35rb/m nego,SHM, jati 300btg umr

8th, coklat 300btg & pinang 200btg,

berbuah, durian,alpukat, petai & didlm

ada deposit batu silica & marmer dgn lhn

drat 1,6 h & sawah 0,5 h, & ada rumah

sederhana hub. 0811722018

Tanah Ls.1.501 M2, HGB, Jl. St. Badaruddin Gg. Damai segala Mider,Tjk Barat, Rp.400 rb/m2, nego.

Hub. 0811 189910, 0813 79081953.

Tanah siap bangun LT : 718 M2 hrg

500 rb/mtr, SHM lok Jagabaya 2 Gng Sulah. Hub : 07217466700

GEDUNG + TANAH DIJUAL

Gedung LT/LB 2750/2800 M, Cck buat

Hotel, Kampus, Rumah Sakit,Kantor,

Tanah di UNILA 750 M, Tanah Sukarno

Hatta 6600 cck utk Perumahan, Hub:

Indoe Jaya 0821-83410909

WISMA DIJUAL

Wisma,SHM,LT/LB: 270M / 450M,3LK.

Jl.R.INTAN No. 88 F TKP B. Lampung.

Hub: 082175984040

METRO

Dijual Gudang LT 15X13 M,LG 13X9

M,LK 3 WGM Listri 2R, SHM, Nego

Ganjar Agung BLKG Gudang Dolog

Metro Hub: 08117200981

Lampung Post 12

TANAH DIJUALLokasi Kalianda, Luas 6 Ha, 300 m menuju GOR Stadion

Dijual Rp 50.000,- / m nego atau kerjasama Investasi.

Hub. 0721-7500700, 0811.722110

RUMAH DIJUAL

SHM, LT 738 M2, LB 234 M2,

pinggir jalan, hadap timur, Jl. AR.

Hakim 48, B. Lampung (selisih 1

rumah dari restoran Rmah kayu)

Hub. 0878.99153989

HARGA NEGO

Selasa 31 Mei 2011

DIJUAL TANAH & BANGUNAN

LT 2876 M2, LB 1100 M2, SHM, lokasi Durian Payung

Tanjung Karang Pusat

(pinggir jalan utama)

PEMINAT HUB : 085279975847

HARGA NEGOHARGA NEGO

Page 13: Lampung Post Edisi Cetak 31 Mei 2011

BOX & BAK MOBIL

PERKASA MOTOR: Jual-Beli, TT

bak baru, boks Kabin. Hub. 705054,

7570889, 08154043056

MOBIL PENGANTIN

Disewakan mobil Pengantin Mercy

New Eyes Warna Silver. Berminat hub.

0721-7361700-0811728117

MOBIL DISEWAKAN

Trlkp & mewah, alphard, camri, pejero

sport, double cabin fortuner, mercy, BMW,

Inova, Terios, avanza, Hub : 081369695051,

3588881, Ready driver hafal jakarta &

jawa, siap antar jemput Bandara.

JONI NIAGA RENT CAR: Inoova, Kijang

Capsul, Avanza, Xenia, APV, Altis, ALphard.

Hub. 7403700, 7692086, 0812.7264905

RATU RENTAL, menyewakan khusus

mobil mewah, Pajero Sport, For-

tuner, Prado, CRV, Ready stock, Hub.

081369498111

CV. SAMANIA. Cary/Futura 125 – 175

rb Bmdra 100 PU/Kda 150-200, Avz/

Xen/Apv/Kjg 200-250, Inv 300-350.

Hub. 0721-7344447, 9901230

******** OTO RENT CAR *******

******** XENIA / AVANZA *******

***** 200 rb/hari – 4Jt/ bln *******

***** syarat mudah - harga murah ***

Call 241241, 7301153, 081279773313

Trlkp & mewah, alphard, camri, pejero

sport, double cabin fortuner, mercy, BMW,

Inova, Terios, avanza, Hub : 081369695051,

3588881, Ready driver hafal jakarta &

jawa, siap antar jemput Bandara.

MINANGA OKU CAR , sedia : INNOVA,

AVANZA, XENIA, APV, Hub: 0721 7165600,

0812 72056000

MOBIL DIJUAL

MERCEDES NEWEYES CLASIC E 320/

INNOVA/AVANZA. 081379388187,

081540914238

SWIFT’08, Htm, tgn I, km pjg, all risk,

136jt, siap pakai, cash/credit. UTOMO

MOTOR 0812.72617070.

CIVIC VTIS ekslusif ’03, silver,tgn1,pjk

br,ban br,125 saja. TERIOS TX’08,

slver,tgn1, pjk pjg, dijmin ori,155 saja.

Siap pakai, cash/credit. Utomo

MOTOR 081272617070, 9017070

Inova G’04, BE, silver, & Grand Liv-

ina’08, matic, siap pakai, nego, hub.

081369452400

DAIHATSU

Xenia Li VVTi Plus 2010, BE

Merah marun Km rendah tangan I

EKS Wanita Kondisi SPT baru Hub:

0811272017060

Espass MB KRS Kharisma TP’96, BE

kdy, merah met, pjk br, spki, 27 jt ng

08127937256, 07217553110

Promo Paket Daihatsu Xenia Dp

18,2 jtan angs 3,5 jtan Terios Dp 22,5

jtan angs 4,3 jtan, GrandMax PU Dp

8,6 jtan angs 2,5 jtan GrandMax MB

Dp 12,1 jtan angs 3,5 jtan Luxio Dp 9,6

jtan angs 4,8 jtan Melayani Daerah Liwa,

WayKanan, Kotabumi, Tbawang, Tang-

gamus, Kalianda, Metro, Lam-Timur dan

Tg Karang Ready Stock Proses Mudah

& Cepat Telpon Segera…Hub. Angga 081369538676, (0721) 3661581

HONDA

Jazz ’11 , Km 2500 Ass Al l R isk

1 th Rp 205 Jt, Plol ished Si lver

4000, Honda CRV’10 bln 11 KM

4 0 0 0 , j o k k u l i t , s o u n d R p 3 2 5

Jt, Hitam, As All Risk 2 th. Hub.

0819.698869.

CRV 2,4’2005, Silver Stone, BE Kodya,

istimewa. Hub. 0811.728401

Honda Jazz RS’08 akhir, abu-abu

Metalik, BE Kodya, DP 100Jt. Hb.

0813.69168800.

HYUNDAI

DIJUAL Hyundai Elantra’97 akhr,

body mls,ac dgn,PW,PS,B,hijau met,

32jt nego.Hub. 081379791791.

ISUZU

Panther MB LM 2,5 Th’2006, Silver

Metalik, Plat B, msn bdy mls, siap

pakai,bisa kredit/cash. Hub. Chandra

tlp.242717, 081279741877

MITSUBISHI

Colt Diesel PS 100 Th’86, bak besi

rangka pipa, 6 ban, siap pakai, tera-

wat. Hub. 0812.9238219.

Tss Mitsubishi mini’03, BE cat mu-

lus, siap pakai, 42 jt Nego, Hub:

081379986809

New Pajero, DP 60 Jt-an, angss

10.330.000 x 35 bln, bunga 0%. Hub .

0813.77688508

NISSAN

Grand Livina X Gear’08, Abu-abu

Met, manual, BE Kodya, istmw, Hub.

0852.79700666.

SUZUKI

Carry Futura GX ’08, Plat T,Hitam

Met,Mesin + body orisinil, 78 jt Nego

Hp.081379115187

APV TYPE L 2005, BE Km rendah

tangan I Full variasi 92 jt Nego. Hub:

082177458567

FORSA GLX 88/89,BE,mls, Full orsl lux,

msn hls trwt,AC dgn, RT CD+S.System,

CL, EM, PW, VR, Ban Baru, Bu: 24,5 jt

Nego/ Bs TT MTR. Hub: 081379401973

Carry ST 100 th’00, BE, Mini Bus,

Merah Metalik, Srt. Lengkap, Siap

pakai, Hrg. Damai, peminat Hub:

(0721-7691094, HP.081369060143)

O T O M O T I F

Lampung Post 31

SWIFT GL’07 Abu-abu metalik pajak

baru variasi tangan Hub: 08127201768

khs pemakai.

TOYOTA

LGX,1,8,03 Silver BE Kodya barang

bagus nego Hub: 0812 79758885

Kijang Krista Solar’02, Gold Met, BE

Kodya, Hub. 0721-7416193

Dyna 110 ET’08 Merah, bak Almu-

nium (Engkel) 4 ban, istimewa seperti

baru. Hub. 0812.9238219.

Yaris Y’06 akhir, Vi Kool TV Monitor Ass

All Risk, Silver Met, ex.Wnt khusus pe-

makai 130 jt ng. Hub. 081541411919.

Kjg LX’02 Biru BE ACDB R/Tape VRBR

PS An Sendiri Nego Hub: 472037 &

0811793058

METRO

Dijual cepat AVANZA G Thn 2004, Mer-

ah Plat BE Nego Hub: 085769229614

Selasa 33 Mei 2011

Page 14: Lampung Post Edisi Cetak 31 Mei 2011

ADI Musik: jl/tkr tmb: i5(4) i4(5) i3(5,5)

Pa50(7) Pa80 Pa500, PSR900, KN1400,

2400,2600,X50,CORA,Blazer,Beta 3

,PV16ch,8ch,CS800,AD3600,Behr.

20 ch, a/esis,DOD, AXL. Ph.268983,

081369139529.

CUCI GUDANG

Paket alat music band Rp.15jt dijual

seharga Rp.10jt saja (New) Sound

System Tasso T3 ±6000w Rp.48jt (sec-

ond, new Rp.100jt) OBRAL alat band &

soundsystem berbagai merk terkenal,

disc s/d 40% Yamaha,JBL,Mackie,Alle

n&Heath,AXL,Sonor,Tama,RMV,Iban

ez, Artrock,Cort,Best,Rhyme,Gallien

Krger,dll Rama Swara telp.(0721)

251652-0811792034

PRIVAT MUSIC

S I N A R TA Musik Enter tainmnet

melayani pesta pernikahan (dlm-

luar kota),music uning2an,gondang

batak,tiup,orgen tunggal,Jl. RA

Baasyid-kapten subli no.21, hp:

085216105475-7478885 �

Mari … Privat Saxophone., tenor,

alto, baby sax dan soprano, hub : Yidlaf

081379885544, 0721-240361

Mnywkn ORGAN TUNGGAL utk ac-

ara prnkahan, khitanan, prsmian, dll.

hub : Yoga Electone 702186, 709451,

0812 7920727 �

PELUANG USAHA

Peluang bisnis online, hanya den-

gan 39.900 bisa dpt jutaan/bln. Hub.

0813.79762224, web: www.dbc-

network.com/?id=bersinar2010.

Hbsn Stok Sisa 9Unit LG Dpot Air Mnum

isi ulg Ro Hrg 15Jt & Mnrl Stdr Hrg 19Jt

Hb.085218833322 Prltn Lengkp

Proses Cpt/Mdl Kerja/Bridging/500Jt-

300M/SHM,BG,Avi 082111859862,

Sari 087881173018 Jakarta

Sedia Jaminan nl i 0,5-4 M Btk

Per tokoan Hgb Lks Lampung &

Tanggerang Hub: 07213641991,

082176003335

FRANCHISE

Ingin punya penghasilan ttp setiap bln?

Hnya dg modal 16jt, 21 s/d 75jt, anda

dpt miliki Franchise Martabak Bangka Sinar Fajar (SF26). Hub. 0811791231,

07217551231 (tanpa royalti selamanya)

PENGINAPAN

PONDOK PALAPA, HARGA MULAI DARI

80RBU, DI PUSAT KOTA, FAS : AC, TV, KM

PRIBADI, BREAKFAST, PAR KER LUAS, JL.

P.E.M NUR 7623158, 7188333

PENGOBATAN

Sedia obat herbal batuk, tifus, kenc-

ing manis, asam urat, alergi, anak &

dewasa. Hub. Bashir 087899296123.

Ekstrak ikan gabus sari mina, asli,

dpt naikan kdr albumin, prs pe-

nyembuhan stroke, kanker. Hub. Evi

081377752488

KOLAM RENANG

Dunia Kolam Renang: Pembtn,

prwtn, perbaikan, obat-2 an, perala-

tan Jl. Hayam Wuruk 198 E Kedamaian

tlp. 0721- 7444567

KOMPUTER

PIV+Mon 15” 600rb, PIV+LCD 15” 950rb.

Trm srvs kom.pangilan 081386515583,

9760503.

Dibeli komputer P1 s/d PIV, Laptop,

Monitor dll. Kond.bagus/rsk. Trm servs

paggilan. 0813.86515583, 9760503

Laptop Toshiba 1,9Jt: dual core 2jtan:

core i3 3jtan. Hub. 0813.19900982,

9010982.

Jual Komputer Warnet Amd Lcd 19”

Br 9Bln Pkai 11Unit Meja Kursi 55Jt

0811796969 Metro Nego

KURSUS MENJAHIT

Bisa cpt cari uang disk 20%-50%,

bisa disalurkan kerja. Cpt2 ikut kursus

menjahit &mode JULIANA JAYA.T.Umar

Gg.Kiwi 5.Cp 701677-081540816997

MEJA BILLIARD

Sokasi selalu sedia meja billiard

9’’/7 feet Second 95%/ bru + mcm

aksesoris Jl. Ridwan Rais No.9 TKT

Telp. 081272385555, 07217501705,

085789889853

MESIN-MESIN

CV. Mitra Abadi jual, sewa, perbai-

kan, suku cdg, tinta, foto copy, msn

Analog & Digital. Hub. 7505050,

0812. 7909898

PT Buana Cutra Abadi, pusat pen-

jualan/sewa foto copy rekondisi ber-

garansi Canon NP 6551 IR 5000/5570,

Jl.KH Ahmad Dahaln 158 TB Tlp.0721-

480346, 7151071, 08159685862

(Gratis 1 bulan sewa di Mei 2011)

Jual Ft.Copy IR 5000, kdsOK, s.pakai, 0852

69525869,7337820, Nego + Bonus

Polim Photo Copy jual msn photo copy

merk”Canon” semua type sparepart di

rental. Hub. 0721-7623368, 7443777,

081379671777 (Polim) Jl. P. Emir M.

Noer No.10.

TEPLONN Tehnik pelapisan dan

reparasi upper lower u/ semua jns

& type merk mesin photo copy Hp:

082180813761, 081272557207

MUSIK

SOUND SYSTEM

Jual sound system contren system,

portable wirelles, alat karaoke &

sound utk meeting, seminar, restoran,

gereja, apartemen, hotel, kantor, hall,

mall, masjid, band, sekolah, kampanye,

pemilu, orasi dll, bisa kirim/pasang

se-Indonesia telp kami: 021-6016902,

0721-267915, 081310415106 GM MUSIK.

AC

Anda butuh AC baru/second, cuci AC/rental.

Hub. ANUGERAH AC, 9799797, 9900540,

9900530.

AC bergaransi 3 th, tunai/ kredit, Pa-

nasonic, LG, Sharp, Crystal, Hub LINTAS SURYA Tlp. 0721 241107, 7490054

WINDA AC jual AC/Secd, serv/cuci

AC, kulkas, dispenser, PS ms cuci dll,

257556, 7403726 08127921648 &

0721-7174866.Minggu Buka

AHLI GIGI

RAMA DENTAL ahli bikin gigi, psng

behel gigi Jl P. Antasari 18/dpn bio-

skop Sinar Bdl. 0812.7945122, 0721-

268544 Jl.HOS Cokroaminoto 18

Kebon Jahe.

ALAT- ALAT

CV. TANRUA GILIRAYA Pengadaan /

pengisian PEMADAM KEBAKARAN. Hub.

Jl. Imam Bonjol 423-B. Lk-Pura Tlp.0721-

260626, 260320

BADUT

Tama Ent. Mulai 150rb. Badut,

dekor, balon dll. Hub.0812.79742313,

0721-7426047

BRANKAS

Utk Tk Emas,Bank, Finance,Kntr dll,

knds bgs,T1,2m x L76cm x D86cm

Brt1,4Ton, Kc.kombinasi, thn api,baja

hrg 17Jt ng. HP.0815.41294400, 0721-

7464149 �

BUS PARIWISATA

Bus Pariwisata Merce.32 Seat,

Kselmtn pnmpng Prioritas Prsh Klik

w w w.Darmadutawisata.com Hb:

0815 4019822

TRAVEL

MAGHFIRAH TRAVEL haji & umroh

sesuai sunnah Rasullah SAW, Fslt

bintang 5. Hb. Rina 08127934546,

0721-9980815.

PO Sari Mustika - PO BASUMA JAYA

melayani jurusan Semarang-Pati-

Surabaya, Denpasar-Smtra Plmbang-

Jmbi-Pkn Baru. Hb. Bp. Juang 0852.

69711333. �

HANDPHONE

Dicari agn dist.m.kois & all oprt hrg

mrh 5:4250,10:9250,50:47250,100:9

1250. Hub.085215352744

SERVER ASLI LPG, trm pendaftaran

AGEN Telksl 5:5450, 10:10400,20:20250,

Indst 5k:5050, 10k:10050, 25k: 24900 XL

5:5300,10:10300 Flx 5, 15/9.95/19.5 Esia

5,20/10.15. Minami_Cel,085269555333,

0819.779.81001

INDEKOST

Rmh kost fas.lkp,AC,TV,klks,kmr mdi

dlm,prkr ls,Jl.P.Kemerdekaan 18 tlp.253967.

Asrama IKL trm Kos Pel/Mhs/umum

lok aman & nyaman cck utk ktna-

gan bljr air brsh & bnyk lok Blkng Unila Gg. Randan I No. 43 HP. 082880186405

Asrama IKL trm Kos Pel/Mhs/umum

Lok Aman & Nyaman cck utk ktnagan

Bljr Air Brsh&bnyk lok Blkg Unila

Gg.Pandan I No.43 HP.082880186405

Trima Kost Mggn, Blnn, Jl.WAY SEPUTIH No.4 Pahoman & Jl Griya

Fantasi 2C/8 WHP Hub. 702498,

0812.727.7590

Kost executive Penginapan dan

Perkantoran DIVKA Residen Faslt

AC,TV,Laundry dll Jl.P.Antasari No.114,

Telp.07212697631, 085669961111

‘Ervino Graha’ Trm Kost Bln Khss

Krywn/Ti Baik2 Fas Lkp, View Laut, AC

Non AC, Cci Strk, Aman,Prkr Ls Jl.Slamet

Riyadi 1 No.40 Gruntg.082183558542,

082176411971 (Bp Sukriya)

Kost Rayhan 2, kap 30 kmr baru, fas:

AC, non AC, springbed, lemari, TV, km

dlm, Jl.H. Sarief 20 Kalibalau Kedama-

ian. Hb.0812.72730345.

Kost Rayhan khs Kry/ti. Fas: : AC,

TV, cuci setrika, km dlm, Jl.Wijaya Kesuma 24 R.Laut (dkt Gamasera)

0812.7273.0345

INTERIOR

N A D I A I N T E R I O R , Mendesain/

Membuat kitchen set, kmr set, lemari

pajangan, counter, bar, counter bank,

meja kantor, r. karaoke. Phone 470206,

0811792863

ASIA PRIMA DECORINDO. Jual &

Trima pesanan gordyn utk rmh, kntr,

Jl. Ratu Dibalau No. 115 Tj Senang Bdl

Hb: 0721 7547482 �

Asia Prima, sedia gordyn, vitrace,

pipa rel, aksesories, vertical blind, dll.

Jl. R. Dibalau No. 115 T. Senang. Hub :

7547482, 0813 83994908 �

KEHILANGAN

BPKB BE 6550 BC, NOKA: MH8BF132J-

709340,NOSIN:F125-ID-109472,An:

Edwar

STNK BE 7279 DJ,NOKA: MH1KC121

68K117815,NOSIN:KC12E1117939,

An: Daryoto

STNK BE 3471 EF,NOK A: MH4A

N 1 3 0 C A K P 4 3 1 5 7 , N O S I N :

MH4AN130CAKP43157,An:Ardi Su-

warno

STNK BE 3514 ET, Nk. MH328D30-

CBJ696149, Ns. 28D2696124, an.

Sofyan.

STNK BE 8756 EO, Nk. MH8EN125A9J-

605836, Ns. 7405-ID-605606, an.

Nur Sehan

S T N K B E 3 4 9 0 E H , N O K A : M H 1

KC3118AK014110, NOSIN:KC31E-

1014235,An: Isrofi l

KESEHATAN

Santy massage urat, perawatan

urut, terapi pengobatan bisa dipanggil

082175532822.

PIJAT TRADISIONAL P/W lulur Facial dpt dipaggl (dlm kota) Hub: Perum Griya Sejahtera, Blok B/1 (PU) 085768537118, 085228856973

PERCETAKAN

KOREL C ARDs: cetak undangan

mewah & sederhana, mejual pita

undangan dgn hrg murah Jl. Malabar

L-20 way Halim telp.0721-782487 �

RUPA - RUPA

ATASI KEBOCORAN

MENGATASI KEBOCORAN, Rem-bes,

Retak/Pecah pd bangn Anda, sprti:

K.Mandi, Dak, Talang, Karpus, Base-

ment, Terowongan, Bak Lim-bah,

dpt kami atasi dg Grouting/Injeksi

Beton, Couting, Waterpro-ning, Renov

bangnn. Specialis Pengctn Crant Con-

tainer/Tower Telkom, Gypsum, Polis

Marmer. HELDINA 0813.79918592,

0721-7520154

AIR BERSIH

Bagi anda berminat kami menye-

diakan AIR BERSIH max 5.000 Lt dr

Sumber mata air Gng Betung Kemiling

Permata, 7516745, 7522624 �

PAKAN TERNAK

Terima bongkol jagung giling kering.

Hub. 0812.82108888, 083170111010

(trm drh Bandung).

TAS

Bikin TAS apapun kami ahlinya tas

u/ seminar, sekolah, laptop, kantor

sgl mcm model kami bisa DISOREN

Jl.T.Umar 26 dpn Mkm Pahlawan (0721)

9789755-081369627610 �

SEDOT MAMPET

Sedot WC penuh, pipa-2 & westafel

mampet hilangkan bau tnp bongkar

paling mrh garansi. Hub.7400060

SANGGAR BUNGA

Sanggar Bunga Fanny, menerima pesanan bunga papan medan (sewa) & bunga segar Jl.jend.Sudirman No.110 tlp.0721-9928989, 3666219.

SALSA/ YOGA/DANSA

Membentuk badan jadi padat & berisi,

mengobati stress. Hub. 0721473097

SERVICE

DARMIN Elktrnik trm srvice pnggil TV,

VCD, DVD, speakr active, k.angin, stri-

ka dll (bs tukr tmbh). Hub. 7405894,

087899506812

RIZKY Service kulkas, p. air, mesin cuci, AC,

Dispenser, water heater, k.gas, tbg elpiji, k.

angin, m.com, J.beli AC baru&cuci AC. Hb.

7506931, 082183267343. GRANSI 6 BLN

SERVICE PANGGIL AC, Kulkas, Fr-

ezer, M. Cuci, W. Heater, dll. Hub.

081272590428 �

SUMUR BOR

Winjaya Bor terima buat sumur bor

& servis, pakai mesin manual. Hub.

081272471119, 085369644488.

Lampung Post 41

LOWONGAN

OBAT TELAT BULANAnda Telat? Produk Import untuk

telat 5-7 Jam pasti Lancar aman & bergaransi.

Hub : Apotek Sinar FarmaJl. Ampera 88-B Tanggerang

Hp. 081272115788 GARANSI LUAR KOTA

Obat dipakai baru dilunasi.

Dibutuhkan 1 org Marketing, 1 org

Admin, min D1 Pariwisata. Krm lmr ke

Jl. Diponegoro 39 B Kupang Teba Bdl.

Dibutuhkan Tentor Tetap, Fisika,

B.Inggris, berpengalaman lebih disu-

kai dgn syarat: S1 PTN, Agama Islam,

IPK 2,8. Krm lmr ke Bimbel Eksis Jl. P.

Antasari No. 104 B Bdl telp.260706.

Dibutuhkan segera Karyawati u/ Ka-

sir diutamakan dari luar kota Bdl. Lmrn

krm ke Libra Cake Blok RA No.7

Dibutuhkan: Tukang Martabak,

pengalaman, gaji / komisi. Hubungi

segera: 0813.16154541.

Dibthk sgr min. lls SMU/sdrjt, u/

diddk & dijdkan Guru PG/TK. Hub,

Mitra Persada Jl. P. Antasari 129 A

telp. 7389481.

Dibthkn segera TUKANG MASAK,

COOK HELPER, WAITERS, utk Wil

Tanjung Karang. Hub. 0817790250

PUTRA BOR buat s. Bor msn, srvs

msn, jetpump. Hub. 0813.69568885,

081379888885.

VIDEO SHOTING

Yetha Movie Shooting + foto digital +

10 R 500rb, transfer VCD, DVD, DVH18,

VHS 65rb, organ tunggal 1,5Jt. Hb.

7351602 �

Paket Cerdas, shooting + photo hnya

1Jt 2 vcd+ 3rol photo+ album excist

10R. Hub. 7412543, 0813.79297979 �

WALET

Buana Walet Jaya Jl.Kartini 98

(sbrg BNI) tlp.262686 jual prlkp wal-

let, telur dll

WALK INTERVIEWKami perusahaan Asuransi Jiwa terkemuka dan terbesar di dunia membutuhkan / membuka lowongan untuk :

ACCOUNT EXECUTIFEUntuk disiapkan menjadi pemimpin di masa depan dengan syarat sebagai berikut:

Pria/Wanita/Ibu rumah tangga• Usia 25 s/d 40 tahun• Berpengalaman di dunia penjualan lebih • diutamakanMemiliki kendaraan sendiri• Ulet dan punya keinginan kuat untuk • sukses

Fasilitas:Kesehatan dan Asuransi Jiwa• Dana pensiun• Training lengkap• Conference ke Luar Negeri• Karir yang cepat dan jelas• Komisi dan Bonus yang menarik•

Peminat serius harap hubungi untuk

Jadwal Interview:Hari : Selasa s/d RabuPukul : 10.00 – 15.00 WIB

Jl. Jenderal Sudirman No. 49 (depan SMP 2) Pahoman

Tanjung Karang Bandar LampungTelp.0721-261733, 241197, 287039, 262591

Fax. 0721-252460

Dibutuhkan 1. Lulusan Arsitek / tehnik

Sipil Bangunan 2. STM Bangunan 3.

Usia max 30 th Hub Jl. Gajah Mada

No.29 Tlp. 0721 7410054

Kursus singkat pendidikan Guru TK/

Paud hanya 6 bln dibantu penempatan

kerja di TK/Paud Kota B.Lampung,

segera daftarkan diri Anda skrng.

H u b : 0 7 2 1 2 6 2 8 3 9 , 3 6 4 6 5 2 5 ,

085279335574.

Bth Cpt Prt, Bby Sister, Peg Toko, Restrn,

Pabrk & Konfks u/ Jkt & Batam Gj 1-2 Jt

Lsg trbg, lsg kerja hub. 081225085900

Selasa 31 Mei 2011

Page 15: Lampung Post Edisi Cetak 31 Mei 2011

Ay oPARIWARASelasa I 31 Mei 2011 Lampung Post I 15

Page 16: Lampung Post Edisi Cetak 31 Mei 2011

Selasa I 31 Mei 2011 Lampung Post I 16

AGROBISNIS

Unggas, terutama ayam, memang cepat berproduksi. Namun, merebaknya kasus flu burung dan meningkatnya biaya pakan menjadi kendala bagi peternak. Peneliti Produk-si Kelinci dan Nutrisi Hewan, Balai Penelitian Ternak, Ciawi, Bogor, Yono C. Raharjo, menya-takan sebetulnya masyarakat perdesaan memelihara unggas, meskipun dalam jumlah kecil, sebagai tabungan.

Mereka memelihara secara umbaran, tanpa biosekuri-tas yang memadai sehingga me nimbulkan potensi mere-baknya penyakit. Salah satu alternatif model penanggu-langan berbagai kasus di atas adalah kelinci.

“Budi daya kelinci dapat menjadi usaha untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, pada skala usaha mikro dan kecil, dan membuka peluang usaha agrobisnis berorientasi industri alias komersial,” kata Yono.

UnggulKelinci berpotensi cepat tum-

buh dan berkembang biak. Hewan keluarga Leporidae itu mampu beranak 4—10 kali/tahun, masing-masing 4—10 anak setiap kelahiran. Pakan kelinci yang herbivora itu be-rupa hijauan sehingga mudah diperoleh di perdesaan. Oleh karena itu, biaya produksi relatif rendah.

Tubuh kelinci relatif kecil (2,5—3,5 kg), memungkinkan dipelihara di lahan sempit. Selain halal, daging kelinci kaya protein, serta rendah ko-lesterol dan lemak sehingga tidak khawatir dikonsumsi para penderita sakit jantung atau pe-

nyempitan pembuluh darah.Namun, hanya sedikit yang

menyadari bahwa produktivitas seekor kelinci mencapai 40 kg bobot hidup/tahun. Bahkan di negara maju seekor kelinci mencapai bobot 120 kg. Ban-dingkan seekor induk sapi yang menghasilkan 200 kg; domba 75 kg/tahun. Artinya, dalam meng-hasilkan daging, 5 induk kelinci setara 1 induk sapi, atau 2 induk kelinci setara 1 induk domba.

Saat ini minat usaha kelinci berkembang pesat dengan per-mintaan tinggi untuk daging maupun satwa hias. Namun, pasokan tidak mencukupi meskipun jumlah peternak terus meningkat. Contoh, kebutuhan kelinci sebagai satwa kla ngenan di Lembang, Jawa Barat; Mage-lang, Jawa Tengah; dan Brastagi, Sumatera Utara, pada 2007 masing-masing mencapai 12 ribu—15 ribu ekor, 7.500 ekor, dan 7.000 ekor/bulan. Kemam-puan pasok saat itu hanya 7.000—10 ribu/ekor, 3.000 ekor, dan 3.000—4.000 ekor/bulan.

Kebutuhan daging untuk ketiga lokasi itu masing-masing 6.000—6.400 kg, 2.500—3.000 kg, dan 500 kg/bulan. Ban-dingkan dengan kemampuan pasok yang hanya 4.000—4.500 kg, 600—800 kg, dan 250—300 kg/bulan.

Di Lembang, Jawa Barat, dan sekitarnya saat ini tercatat lebih dari 3.400 kepala keluarga (KK) peternak kelinci, sedangkan di Magelang lebih dari 1.800 peternak, dan Brastagi 300 pe-ternak. Kepemilikan rata-rata 5—30 ekor induk/peternak dan lebih dari 90% dalam kisaran 8—15 induk/peternak.

Saat ini, kelinci berkembang hampir di seantero Nusantara, termasuk Lampung. Daerah yang menjadi produsen dan konsumen kelinci, yaitu Su-matera Utara, Sumatera Ba-rat, Riau, Jambi, Sumatera Selatan, Lampung, Jawa Barat, Jawa Tengah, Yogyakarta, Jawa

Timur, Bali, Kalimantan Barat, Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, dan Papua.

Populasi kelinci yang tercatat oleh Balai Penelitian Ternak Ciawi pada 2007 adalah di Lembang dan sekitarnya 123 ribu induk, di 10 kabupaten di Jawa Tengah 183 ribu induk, Magelang 33 ribu induk, Bras-tagi 12 ribu induk, Papua 2.000 induk, serta Batu dan Malang 30 ribu induk (2009).

Bila empat anak dari tiap induk dipelihara sebelum di-jual, populasi di tiap daerah itu menjadi empat kali lipat. Jika Lembang dijadikan con-toh untuk perhitungan secara ekonomi, dari 123 ribu induk menghasilkan 344 ribu ekor anak tiap dua bulan (persentase kebuntingan 70%, dengan jum-lah anak empat ekor/induk).

Saat ini harga lepas sapih berumur 1 bulan mencapai Rp10 ribu/ekor. Dari perhi-tungan itu, total uang berpu-tar hampir Rp3,5 miliar/dua bulan. Jika kelinci dipelihara sampai berumur 4,5 bulan atau berbobot 2,5 kg nilainya lebih besar lagi. Harga kelinci potong itu Rp15 ribu/ekor, maka nilai perputaran uang mencapai Rp13 miliar dalam dua bulan. Suatu nilai luar biasa di tingkat perdesaan. (TRUBUS/E-2)

Kelinci untuk Ketahanan PanganKASUS gizi buruk, kemiskinan, dan pengangguran terus terjadi di Indonesia dan harus segera ditanggulangi. Tiga persoalan besar itu sulit diatasi jika mengandalkan produksi ternak ruminansia, seperti sapi, kerbau, dan kambing.

SEBAGAI daerah pertanian, Kabupaten Pesawaran tidak hanya memiliki potensi limbah kulit kakao yang dapat digu-nakan sebagai pakan ternak kambing. Lahan pertanian padi yang luas juga memberi-kan limbah jerami yang dapat dimanfaatkan sebagai pakan

seperti halnya kulit kakao.Pengurus Gapoktan Tani

Makmur, Desa Way Harong, Kecamatan Way Lima, Pe-sawaran, Hasrat Tanjung, me-maparkan jerami dapat digu-nakan sebagai pakan kambing. Namun, sebelumnya harus diolah terlebih dahulu melalui

amoniasi mengingat kandung-an gizi jerami rendah.

Amoniasi merupakan teknik perlakuan kimiawi dengan pe-nambahan unsur N dari urea pada jerami, sehingga terjadi perombakan struktur jerami yang keras menjadi lunak un-tuk meningkatkan daya cerna dan meningkatkan jumlah jerami yang dimakan.

Prinsip amoniasi ini adalah penggunaan urea sebagai sum-ber amonia yang dicampurkan ke jerami. Teknik ini dapat dilakukan dengan cara basah atau kering. Cara basah dapat dilakukan dengan melarut-kan urea dalam air kemudian dicampurkan ke jerami. Se-dangkan cara kering dengan menaburkan langsung urea ke jerami secara berlapis.

Pencampuran urea dengan jerami ini harus dilakukan da-lam kondisi hampa udara dan

disimpan selama satu bulan. Dalam proses amoniasi ini, urea berfungsi sebagai peng-hancur ikatan-ikatan lignin, selulosa, dan silika yang ter-dapat pada kerami, karena zat-zat tersebut merupakan faktor penyebab rendahnya daya cerna jerami.

Proses amoniasi dapat dilaku-kan di tempat khusus, misalnya di drum bekas, yang ditutup dengan plastik kedap udara. Proses amoniasi yang sempurna ditandai dengan tekstur jerami yang lebih mudah putus, ber-warna kuning tua atau cokelat, dan berbau amonia.

Untuk mengurangi bau amonia, jerami harus di-anginkan selama 1—2 jam sebelum diberikan kepada ternak. Jumlah pemberian-nya sama dengan pemberian hijauan pakan, yaitu 10% dari bobot badan. (NOV/E-1)

PETERNAKAN

Pemanfaatan Jerami sebagai Pakan Ternak

Saat ini kelinci

berkembang

hampir di seantero

Nusantara, termasuk

Lampung. Budi daya

kelinci ini dapat

menjadi usaha

untuk memenuhi

kebutuhan sehari-

hari dan membuka

peluang usaha.

� DOKUMENTASI LAMPUNG POST

TERNAK KELINCI. Meskipun berukuran kecil, produktivitas kelinci yang tinggi ternyata mampu menyamai produksi

daging sapi. Oleh sebab itu, budi daya kelinci tidak hanya menjadi usaha untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, tapi

juga membuka peluang usaha yang berorientasi pada industri.

� DOKUMENTASI LAMPUNG POST

TIDAK TERMANFAATKAN. Selama ini jerami dibiarkan begitu saja, padahal

limbah tanaman padi ini dapat dimanfaatkan sebagai pakan ternak melalui

proses amoniasi. Selain menekan biaya pakan, pemanfaatan jerami ini juga

meningkatkan produksi ternak.

Page 17: Lampung Post Edisi Cetak 31 Mei 2011

OLAHRAGALAMPUNG POST , Selasa, 31 Mei 2011

HALAMAN 17

Trofi ketujuh yang

diraih Inter Milan

mendekati jumlah

sembilan yang

dimiliki Juventus dan

AS Roma.

Muaraindah Layak untuk Kuliner

Kawasan perkampungan nelayan di Muaraindah, Kelurahan Baros, Keca-matan Kotaagung, Tanggamus, yang berada di pantai Teluk Semaka layak menjadi kawasan wisata kuliner.

Hlm...24

Schiavone Lolos ke 8 Besar

Juara bertahan Francesca Schia-vone melaju ke perempat final Grand Slam Prancis Ter-buka 2011 usai mengalahkan Jelena Jankovic.

Hlm...18

VARIA SPORT

CR7 hingga Usia 38MADRID̶Pelatih kebugaran Real Madrid, Valter di Salvo, menyebut pencetak gol terbanyak El Real Cristiano Ronaldo bisa mengikuti jejak mantan rekan setimnya di Manchester United, Ryan Giggs, bermain hingga akhir usia 30-an. CR7 meraih prestasi luar biasa sebagai pemain yang me-mecahkan rekor pencetak gol terbanyak dalam satu musim La Liga dengan 40 gol musim ini. Namun, CR7 gagal me-ngantarkan Los Blancos menjuarai La Liga setelah kalah bersaing dengan Barcelona.“Sulit menentukan batas usia bagi Ronaldo karena dia bukanlah orang yang mudah menyerah. Saya rasa dia bisa tampil hingga usia 38. Seperti Giggs, dia adalah seorang profesional dan teladan bagi rekan-rekannya,” ujar Di Salvo kepada harian olahraga Spanyol Marca.“Saya rasa Madrid beruntung mendapatkan pemain dengan stan-dar seperti Ronaldo yang telah menghasilkan banyak prestasi bagi klub,” kata pelatih kebugaran yang bergabung dengan El Real pada 2003 dari Manchester United tersebut. (MI/O-1)

Jerman Ungguli Uruguay SINSHEIM̶Mario Gomez dan Andre Schuerrle mencetak gol di babak pertama saat Jerman meraih kemenangan 2-1 atas Uruguay dalam laga persahabatan, Senin

(30-5). Kemenangan menjadikan Jerman tidak per-nah kalah dari Uruguay dalam kurun delapan dekade.

Laga persahabatan tersebut merupakan ulangan laga penen-tuan peringkat ketiga di Piala Dunia 2010 saat Jerman meraih kemenangan 3-2. Uruguay belum pernah mengalahkan Jerman

sejak pertemuan pertama kedua negara pada 1928. Jerman meraih delapan kemenangan dan imbang dua kali dalam pertemuan kedua negara sejak saat itu.Gomez membuka keunggulan Jerman pada menit ke-20 setelah merebut bola dari Diegi Lugano dan melepaskan tembakan yang gagal diantisipasi pen-

jaga gawang Uruguay Fernando Muslera. Schuerrle menggandakan kemenangan Jerman pada menit ke-35. Uruguay memperkecil ketinggalan melalui gol gelandang Napoli, Walter Gargano, pada menit ke-48. (AP/MI/O-1)

Hamilton Minta Maaf MONAKO̶Lewis Hamilton meminta maaf kepada para ste-

ward di Grand Prix Monako, Minggu (29-5), setelah dia menuding mendapat hukuman karena berkulit hitam. Pembalap tim McLaren itu terkena dua hukuman penalti drive-through setelah terlibat insiden dengan pembalap Ferrari Felipe Massa dan pembalap Wil-liams Pastor Maldonado.Namun, Hamilton mengaku telah menemui ste-ward tersebut dan meminta maaf atas pernyataan-nya. “Apa yang saya katakan adalah sebuah lelucon, yang sebenarnya sangat tidak lucu,” kata Hamilton. Otoritas Olahraga Balap Mobil, FIA, tidak sege ra menge lua rkan komenta r a t a s pernyataan Hamilton tersebut. Pembalap berusia 26 tahun itu mengatakan steward pertandingan menegaskan akan berbicara dengan FIA. (AP/MI/O-1)

Ini juga menjadi satu-satu-nya trofi yang diraih klub milik Massimo Mora�i ini. Namun, gelar ketujuh ini hanya ter-tinggal dua trofi dari Juventus dan AS Roma yang sama-sama sudah meraih 9 gelar.

Pada laga yang berlangsung di Stadion Olimpico, Roma, Senin (30-5) dini hari, Samuel Eto’o membuktikan diri layak menjadi andalan Inter dengan menyumbang dua gol. Dua gol tersebut membuat striker Kamerun itu mencetak 37 gol sepanjang musim ini.

Gelar ini juga sekaligus menghapus isu seputar masa depan mantan bintang Barce-lona itu. Isu rasis yang diterima di Kota Milan membuatnya berencana heng-kang.

Namun, Eto’o menegaskan tak a d a m a s a l a h mengenai hal itu dan semuanya hanyalah ulah media. Ia pun m e m b u l a t k a n k o m i t m e n n ya tetap berserag-am Biru Hitam musim depan.

“Presiden Massimo Mo ra�i sudah berbicara dan begitu pun saya. Faktanya saya tetap ada di sini. Tak perlu ada yang dikatakan lagi,” ujar Eto’o se-perti dilansir Football Italia.

Trofi ini juga mengantarkan arsitek Inter Leonardo meraih gelar pertamanya. “Ini adalah kemenangan yang luar biasa,” ujar Leonardo. “Tahun ini sangat berat untuk saya dan Inter. Namun, kemenangan ini merupakan hasil yang sa-ngat baik. Dalam laga ini, kami tidak pernah menyerah dan terus menyerang.”

Palermo sebenarnya mem-punyai banyak kesempatan menjebol gawang Inter. Na-mun, penampilan apik Julio Cesar membuat Palermo hanya sekali menjebol gawang Inter lewat gol Ezequiel Munoz, dua menit sebelum laga berakhir.

Inter kembali mencetak gol melalui Diego Milito di masa

injury time.Kekalahan dari Inter Milan

tersebut berarti 35 ribu pen-dukung Palermo yang menyer-bu Stadion Olimpico harus menunggu lagi untuk melihat klubnya meraih gelar pertama mereka sepanjang sejarah. Walaupun begitu, mereka bisa menghibur diri mengingat Pa-lermo akan tampil di ajang Liga Eropa pada musim depan.

Sementara itu, pelatih Pa-lermo Delio Rossi menangis usai kekalahan dari Inter. Air mata jatuh itu pertanda per-pisahan untuk Rosanero atau kebahagiaan karena melaju hingga final?

Kesedihan jelas tampak di raut Rossi saat menerima pe-

ngalungan me-dali. Ia tampak menitikkan air mata. Akankah laga di Olimpico tersebut menjadi episode terakhir Rossi di Renzo Barbera?

Kontrak Rossi sejatinya akan berakhir musim panas ini dan belum ada tan-

da-tanda dari sang pemilik Maurizio Zamparini mem-perpanjangnya. Musim ini ia sempat dipecat di awal musim sebelum akhirnya dipanggil kembali Zamparini.

“Kenapa aku menangis? Aku ingin memberikan sesuatu yang lebih bagi fan Palermo, mungkin sesuatu yang lebih besar dari kami,” kata Rossi kepada RAI yang dilansir Foot-ball Italia.

“Performa hebat saja tidak cukup karena tim yang lebih berpengalamanlah yang me-nang,” ujarnya. “Aku harus berbicara dengan klub dan kami akan mengevaluasi ber-sama apa yang terbaik bagiku, presiden, dan Palermo,” kata dia. “Hari Selasa atau dalam beberapa pekan ke depan, aku akan bertemu Presiden Maurizio Zamparini untuk membicarakan soal masa depanku.” (O-1)

ROMA (Dtc/Lampost) : Keberhasilan Inter Milan meraih Coppa Italia disam-but ekstraceria salah satu pemainnya, Yuto Nagatomo. Pemain Jepang itu mera-sa misinya sukses dalam mengirim sepenggal kabar gembira untuk negeri kela-hirannya.

Jepang kini masih ber-usaha bangkit dari dampak gempa bumi dan tsunami yang menewaskan sekitar 25 ribu orang yang lantas mengakibatkan krisis nuk-lir yang masih melanda di kawasan utara Tokyo.

Nagatomo yang mening-galkan Jepang musim panas tahun lalu sadar benar de-ngan kondisi di negaranya. Hal itu lantas ikut mem-berinya motivasi sebelum membantu Inter menunduk-kan Palermo 3-1 pada final Coppa Italia, Senin (30-5) dini hari.

“Jepang sedang bergelut dengan masalah-masalah be-rat. Bergantung kepada kami dalam berusaha me ngirimkan beberapa kabar bagus kepada para korban. Itu adalah misi kami,” ujarnya kepada surat kabar Nikkan Sports yang dikutip Reuters.

Nagatomo baru berki-prah di Seri A Italia sekitar semusim setelah dipinjam Cesena dari FC Tokyo pada musim panas. Penampil-annya yang memuaskan membuat statusnya diper-manenkan Cesena yang ke-mudian meminjamkannya ke Inter pada pertengahan musim.

“Dalam satu tahun saya merasa sudah mendulang pengalaman sampai 10 ta-hun. Saya harus belajar dari kesalahan dan terus meng-atasi hambatan, seperti sebe-lum Piala Dunia (2010),” katanya. (O-1)

JAKARTA (Dtc/Lampost): Indonesia boleh bernapas lega setelah FIFA tidak akan menjatuhkan sanksi terkait dengan kekisruhan pada kongres PSSI. Sebab, tidak ada pembahasan masalah tersebut dalam kongres FIFA, 31 Mei—1 Juni.

Sejak kegagalan menggelar kongres pemilihan ketua umum PSSI periode 2011—2015 pada 20 Mei lalu, Indo-nesia kerap diisukan akan terkena sanksi. Ini sehubungan dengan surat FIFA perihal penugasan Komite Normalisasi (KN) yang menginginkan kepengurusan baru sebelum 21 Mei. Ketua KN Agum Gumelar bahkan sudah pesimistis jika Indonesia akan lolos dari sanksi.

Dalam pertemuannya dengan Thierry Regenass dan Frank Ha�um sebagai perwakilan FIFA sehari setelah kongres itu, Agum melihat gelagat tak baik dari keduanya. Adanya per-lakuan tak baik dari peserta kongres kepada Regenass dan Ha�um disinyalir sebagai salah satu penyebabnya.

Namun, pada Jumat (27-5), FIFA melansir dalam situs resminya agenda kongres FIFA pada 31 Mei hingga 1 Juni. Dalam agenda tersebut, pembahasan mengenai sanksi dan skors hanyalah yang menyangkut Brunei Darussalam dan Bosnia Herzegovina. FIFA pun sebenarnya tidak ada alasan menjatuhkan sanksi karena tak ada pelanggaran statuta atau intervensi pemerintah.

Sabtu (28-5) sore, Agum mengadakan jumpa pers dengan awak media yang salah satu isinya adalah meng-ungkapkan jika rekomendasi Indonesia untuk dikenai sanksi muncul dari perwakilan AFC yang hadir pada kongres itu, Alex Sosay.

Pernyataan Agum langsung dibantah Sekjen FIFA Jerome Valcke. Dari informasi yang dihimpun, Valcke menegaskan jika Indonesia sudah aman dari sanksi. Dan pada sidang Komite Eksekutif FIFA 30 Juni ini, tak ada pembahasan soal itu.

“Confirm (dipastikan) tidak ada sanksi buat Indonesia dan tidak ada di agenda kongres. Saya baru bertemu Jerome Valcke. Sidang Exco FIFA akan membahas laporan (Thierry) Regenass dan Frank van Ha�um yang hadir dalam kongres PSSI,” ujar Farid Rahman, anggota delegasi khusus Gerakan Reformasi Sepak Bola Nasional Indonesia (GRSNI), usai bertemu dengan Valcke di mar-kas FIFA di Zurich baru-baru ini. (O-1)

QINGDAO (Dtc/Lampost): Piala Sudirman belum mampu dibawa pulang ke Tanah Air. Walaupun gagal, para pemain muda dapat merasakan atmos-fer pada ajang berkualitas menghadapi para pemain kelas atas dunia dalam gelaran yang berlangsung di Qingdao, China, tersebut.

Perjalanan Indonesia hanya sampai semifinal usai dihen-tikan Denmark, Sabtu (28-5) malam. Ini berarti Indonesia masih belum berhasil memba-wa pulang Piala Sudirman yang sudah sekitar dua dasawarsa menjadi milik negara lain.

“Kami datang dengan kekuatan pemain-pemain yang masih sangat muda karena beberapa pemain bintang kami cedera. Saya pikir mereka telah mendapat keuntungan dengan bermain di turnamen berkualitas tinggi seperti ini, di mana mereka bisa lang-sung merasakan bagaimana menghadapi pemain terbaik dunia,” kata pelatih Christian Hadinata seperti dikutip dari situs resmi Federasi Badmin-ton Dunia (BWF), Minggu (29-5) malam.

Pada Piala Sudirman 2011, Indonesia tidak diperkuat

para pemain senior, seperti Taufik Hidayat, ganda Markis Kido/Hendra Setiawan, dan Liliyana Natsir. “Kami juga tak menetapkan target sebelum berangkat ke China.

Kami hanya ingin melaku-kan yang terbaik semampu kami dan kami gembira karena bisa menjaga rekor Indonesia yang selalu tampil di semifi-nal Piala Sudirman dalam 12 edisi,” kata Christian.

Ia juga berharap para pe-main senior akan kembali memperkuat Indonesia pada kejuaraan-kejuaraan menda-tang. (O-1)

� REUTERS/GIAMPIERO SPOSITO

PESTA INTER. Pelatih Inter Milan Leonardo diangkat para pemain saat merayakan keberhasilan mereka merebut gelar Coppa Italia. Pada final di Stadion Olympico, Roma, Senin (30-5), La Beneamata menundukkan Palermo 3-1.

ROMA (Lampost): Inter Milan mempertahankan trofi Coppa Italia sekaligus menjadi gelar ketujuhnya. Kemenangan 3-1 diukir Nerazzurri dengan menumbangkan Palermo di final.

Trofi KetujuhInter

DEDIKASI

Sinyal KegembiraanNagatomo bagi Jepang

KISRUH PSSI

‘Tak Ada Sanksibagi Indonesia’

PIALA SUDIRMAN

‘Keuntungan bagi Pemain Muda’

� REUTERS/RAFAEL MARCHANTE � REUTERS/MAX ROSSI

Page 18: Lampung Post Edisi Cetak 31 Mei 2011

Keempat karateka peraih best of the best tersebut adalah Riski Ga-jali (KKI Lampung) di kadet putra, Nur Hikmah (KKI Lampung) di kadet putri, Leoni Widya Kania (KKI Lampung) di junior putri, dan Belardo (IAIN Raden Intan Bandar Lampung) di junior putra.

“Para best of the best sudah pasti menjadi wakil Lampung untuk kejuaraan Piala Mendagri dan Mendiknas tahun ini. Sedang-kan karateka lain masih kami uji kelayakan apakah dapat dikirim ke kompetisi bergengsi di Tanah Air itu,” kata Hannibal kepada Lampung Post, Senin (30-5).

Menurut Hannibal, pihaknya menginginkan wakil Lampung yang terbaik serta dapat ber saing dengan karateka daerah lain.

Meskipun telah mengantongi gelar juara Kejurda Raden Intan Cup III lalu, karateka tersebut harus menunjukkan dominasi di tingkat nasional.

Hannibal melanjutkan selain wakil yang dikirim Forki Lam-pung, pihaknya juga membuka kesempatan pengkab/pengkot Forki se-Lampung maupun per-guruan mengirimkan wakil ke Piala Mendagri XV dan Mendik-nas IV. Namun, pengiriman karateka harus didukung reko-mendasi Forki Lampung agar atlet yang dikirim merupakan karateka terbaik di setiap daerah maupun perguruan berdasar pada database Forki Lampung.

Sekadar mengingatkan, juara umum Raden Intan Cup III dire-

but KKI Lampung dengan 16 emas, 7 perak, dan 3 perunggu. Lalu kontingen IAIN Raden Intan menempati posisi kedua dengan 12 emas, 7 perak, dan 7 perunggu. Disusul Forki Lampung Selatan di tempat ketiga dengan 7 emas, 4 perak, dan 4 perunggu.

Musda KKI Sementara i tu, Pengurus

Provinsi Kushin Ryu M Karatedo Indonesia (KKI) Lampung akan menggelar musyawarah daerah (musda), Senin (6-6). Musda dengan agenda pemilihan ketua

baru masa bakti 2011—2015 akan dilaksanakan di Hotel Indrapuri, Bandar Lampung.

Penetapan jadwal Musda KKI merupakan hasil rapat panitia, kemarin (30-5), dengan persetu-juan ketua PB KKI. Hannibal berharap musda berlangsung lancar sehingga roda organisasi dapat berjalan dengan baik.

Musda sendiri diharapkan ber-langsung hanya satu hari karena materinya tidak terlalu rumit, yaitu laporan pertanggungjawab-an kepengurusan lama yang dilanjutkan pemilihan ketua baru masa bakti 2011—2015. Sedang-kan untuk keanggotaan pengurus akan dilakukan tim formatur sesuai dengan mekanisme di organisasi keolahragaan.

“Inti musda itu mencari ketua baru masa bakti lima tahun ke depan. Memang ada laporan per-tanggungjawaban pengurus lama yang bersifat wajib dan dilakukan pada pembukaan musda. Kami berharap musda berjalan baik dan lancar,” ujar Hannibal. (VER/O-2)

VARIA SPORTPorwanas 2013 Helat 11 CabangBANDAR LAMPUNG̶Pekan Olahraga Wartawan Nasional (Porwanas) 2013 di Jawa Timur akan mem-pertandingkan 11 cabang. Peserta porwanas adalah atlet wartawan yang tidak pernah mengikuti pertan-dingan minimal setingkat kejurnas ataupun PON.Demikian hasil Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Seksi Wartawan Olahraga (Siwo) PWI di Kendari, Sulawesi Tenggara, 27̶29 Mei lalu, yang diikuti Sekretaris Siwo PWI Cabang Lampung Triono Subagyo.Yoyok (sapaan Triono Subagyo, red), Senin (30-5), mengatakan ke-11 cabang tersebut ialah atletik, bulu tangkis, bola voli, boling, biliar, bridge, catur, futsal, sepak bola, tenis meja, dan tenis lapangan. Namun, belum tentu semua cabang dipertanding-kan karena ada aturan yang menyatakan cabang dan nomor bisa dipertandingkan jika diikuti mini-mal delapan kontingen. (VER/O-2)

Pengprov WI Siapkan 10 AtletBANDAR LAMPUNG̶Pengurus Wushu Indonesia (WI) Lampung mempersiapkan 10 atlet untuk meng-ikuti Pra-PON XVIII di Makassar, Sulawesi Selatan, 12̶17 Juli mendatang. Sekretaris Umum Pengprov WI Lampung Minarto Hary mengatakan telah me-laporkan persiapan mereka ke KONI Lampung. Minarto melanjutkan jumlah 10 atlet yang akan dikirim ke pra-PON belum final karena hingga kini pihaknya masih menunggu keputusan KONI Lampung. Sebab, keberangkatan atlet bergantung pada dana untuk pra-PON nanti. “Dari 10 atlet yang kami siapkan, belum tentu bisa berangkat semua. Selain berdasar pada pendanaan, kami juga memperhitungkan peluang yang ada pada kami,” ujar Minarto. (VER/O-2)

O L AH R A G ASelasa I 31 Mei 2011 Lampung Post I 18

Keempat karateka yang

menjadi wakil Lampung

merupakan peraih gelar

best of the best Kejurda

Raden Intan Cup III

2011.

PRANCIS TERBUKA

Schiavone Lolos ke 8 BesarPARIS (Dtc/Lampost): Juara bertahan Francesca Schiavone dan Svetlana Kuznetsova mela-ju ke perempat final Grand Slam Prancis Terbuka 2011. Sedangkan Marion Bartoli lolos ke delapan besar usai lawan mundur akibat cedera.

Tiket perempat � nal digeng-gam Schiavone usai mengalah-kan Jelena Jankovic 6-3, 2-6, dan 6-4, Minggu (29-5) sore waktu setempat. Sedangkan Svetlana Kuznetsova yang sempat ter-tinggal 6-7 dari Daniela Han-tuchova, menyamakan skor dengan merebut set kedua 6-3. Kuznetsova memastikan tiket perempat � nal setelah meme-nangi set penentuan 6-2.

Sementara itu, petenis Prancis Marion Bartoli melaju usai Gise-la Dulko mundur akibat cedera. Dulko mundur di set kedua saat Bartoli memimpin 1-0.

Di set pertama, Dulko sempat mendapatkan perawatan di kaki kiri, tapi masih bisa melan-jutkan pertandingan dengan dibebat perban. Set pembuka menjadi milik Bartoli dengan skor 7-6. Di perempat � nal, Bar-toli akan bertemu Kuznetsova. Sedangkan Schiavone berjumpa Anastasia Pavlyuchenkova.

Di bagian putra, Novak Djo-ko vic melaju ke perempat � nal usai mengatasi Richard Gas-quet 6-4, 6-4, dan 6-2. Hasil ini membuat dia mendekati rekor kemenangan Guillermo Villas.

Petenis Serbia itu hanya berja-rak tiga kemenangan lagi untuk me nyamai rekor Guillermo Villas yang dicatat tahun 1977. Ini meru-pakan kemenangan ke-43 kali berturut-turut petenis berjuluk The Djoker untuk tahun 2011. (O-2)

ZURICH (Dtc/Lampost): Mohamed bin Hammam dan Jack Warner dihukum Komite Etik FIFA terkait tuduhan suap dalam pemilihan presiden FIFA. Mereka pun mera-dang menanggapi hukuman ini.

Bin Hammam yang merupa-kan presiden AFC dan Presiden CONCACAF Warner diskors sementara dari seluruh kegiatan sepak bola. Keputusan � nal ke-dua nya akan menunggu hasil akhir penyelidikan kasus suap untuk anggota Persatuan Sepak Bola Karibia (CFU).

Bin Hammam menuding Komite Etik FIFA tidak independen. Dia menyebut Sekjen FIFA Jerome Valcke telah mengintervensi yang menyebabkannya dihukum.

“Saya mendapat kesan Komite Etik adalah sebuah komite yang independen, tapi dalam konfe-rensi pers yang kita lihat hari ini, Sekretaris Jenderal sudah mem-buat segalanya jadi jelas bahwa dialah yang punya pengaruh dalam komite ini,” kata Bin Ham-mam seperti dikutip Reuters.

“Selama konferensi pers hari ini,

Valcke mengomentari keputus an Komite Etik FIFA dan menyajikan bukti baru yang menyerang saya yang belum menjadi bagian pro-ses sejauh ini dan tidak seorang pun dapat memeriksanya,” ujar

pria asal Qatar ini.“Saya berharap ini akan berlanjut.

Ini bukan soal bagaimana saya me-mahami fair play. Saya mengingink-an semua hak saya,” kata dia.

Sementara itu, Warner mengaku belum mendapat pemberitahuan resmi FIFA terkait hukuman un-tuknya. “Saya mempelajarinya malam ini lewat media bahwa saya dihukum sementara oleh Komite Etik FIFA. (Hukuman) ini datang sebagai sebuah kejutan buat saya. Sampai titik ini, saya masih belum menerima pemberitahuan FIFA.”

Warner juga menyebut Presi-den FIFA Sepp Bla� er sebenarnya juga pernah melakukan praktek “suap” terselubung. “Pada Kong-res CONCACAF di Miami, 3 Mei lalu, Bla� er memberi hadiah 1 juta dolar AS kepada CONCACAF. Hal ini membuat kesal Presiden Michel Platini. Dia kemudian mendekati Sekjen Jerome Valcke dan memprotes Bla� er tidak pu-nya izin Komite Finansial untuk memberi hadiah ini. Jerome men-jawab akan menemukan uang untuk Bla� er,” ujar Warner. (O-2)

KEPEDULIAN

Mantan Atlet PerluMendapat PerhatianJAKARTA (Ant/Lampost): Sejumlah pahla-wan olahraga yang pernah membela negara dan mempersembahkan yang terbaik bagi bangsa berharap pemerintah dan swasta memiliki perhatian lebih terhadap para mantan olahragawan yang kini hidup dalam kondisi memprihatinkan.

“Banyak mantan olahragawan yang dulu berjasa mengharumkan nama bangsa, tetapi sekarang hidup memprihatinkan. Selain perlu dukungan moral maupun materiel, pemberdayaan perlu dilakukan agar kuali-tas kehidupan mereka menjadi layak, kita harus mendukung mantan olahragawan demi kemajuan olahraga Indonesia,” kata Dewan Pengawas Yayasan Olahragawan Indonesia (YOI) Rudy Hartono di Jakarta, Senin (30-5).

Rudy mengatakan ada beberapa atlet yang dulu pernah mengharumkan nama negara, tetapi kini terlupakan. “Sebagian besar masyarakat di Tanah Air sudah melupakan nama Nanda Telambanua sebagai pemecah rekor angkat berat dunia junior 1984 yang sempat mencari nafkah sebagai penarik ojek.

“Begitu juga dengan Martha Kase, peraih emas nomor lari SEA Games 1987, yang kini mengais rezeki sebagai penjual teh botol. Juara dunia tinju versi IBF, Ellyas Pical, ter-paksa sempat menjadi satpam diskotek pada masa pensiunnya. Namun, berkat mantan Menpora Adhyaksa Dault, mantan juara dunia itu kini diarahkan bekerja di kantor KONI/KOI,” kata Rudy Hartono. (O-2)

4 Karateka Wakili LampungBANDAR LAMPUNG (Lampost): Ketua Pengprov Forki Lampung Hannibal memastikan empat karateka peraih gelar best of the best kejuaraan daerah terbuka Raden Intan Cup III 2011 menjadi wakil Lampung pada Piala Mendagri XV dan Piala Mendiknas IV.

SUAP PEMILIHAN PRESIDEN FIFA

Komite Etik Hukum Hammam-Warner

LI NA MELAJU

Petenis China Li Na mengembalikan bola pukulan Petra Kvitova dari Republik Ceko pada perdelapan fi nal Grand Slam Prancis Terbuka di Stadion Roland Garros, Senin (30-5). Li Na melaju ke perempat fi nal usai menang 2-6, 6-1, dan 6-3.

� REUTERS/THIERRY ROGE

Mohamed bin Hammam� REUTERS

Page 19: Lampung Post Edisi Cetak 31 Mei 2011

Selasa I 31 Mei 2011 Lampung Post I 19

Page 20: Lampung Post Edisi Cetak 31 Mei 2011

Pemimpin Umum: Bambang Eka Wijaya. Wakil Pemimpin Umum: Djadjat Sudradjat. Pemimpin Redaksi: Sabam Sinaga. Wakil Pemimpin Redaksi: Heri Wardoyo. Pemimpin Perusahaan: Prianto A. Suryono. Kepala Divisi Percetakan: Kresna Murti. Dewan Redaksi Media Group: Elman Saragih (Ketua), Ana Widjaya, Andy F. Noya, Bambang Eka Wijaya, Djadjat Sudradjat, Djafar H. Assegaff , Laurens Tato, Lestari Moerdijat, Rahni Lowhur Schad, Saur M. Hutabarat. Sugeng Suparwoto, Suryopratomo, Toeti Adhitama. Redaktur Pelaksana: Iskandar Zulkarnain, Iskak Susanto. Sekretaris Redaksi: M. Natsir. Redaktur: Alhuda Muhajirin, Sri Agustina, Amiruddin Sormin, Wiwik Hastuti, Heru Zulkarnain, Zulkarnain Zubairi, Hesma Eryani, Sudarmono, Trihadi Joko, Umar Bakti, D. Widodo. Asisten Redaktur: Aris Susanto, Muharam Chandra Lugina, Musta’an, Kristianto, Nova Lidarni, Syaifulloh, Lukman Hakim. Liputan Bandar Lampung: Juniardi, Sri Wahyuni, Rinda Mulyani, Vera Aglisa, Sony Elwina Asrap, Zainuddin. Biro Lampung Utara: Buchairi Aidi (Kabiro), Ruhiman, Hari Supriyono. Lampung Barat: Henri Rosadi (Plt. Kabiro), Eliyah. Way Kanan: Yoel Lukasim (Kabiro), Warseno, Mat Saleh. Lampung Tengah: Ikhwanuddin (Kabiro), Andika Suhendra (Wakabiro), M. Lutfi , Agus Hermanto. Metro/Lampung Timur: Sudirman (Kabiro), Djoni Hartawan Jaya (Wakabiro), Chairuddin (Wakabiro), Agus Chandra, Eddy Ribut Herwanto, Suprayogi. Tulangbawang: Muhammad Guntur Taruna (Kabiro), Juan Santoso Situmeang. Tanggamus: Mif Sulaiman (Kabiro), Sudiono, Sayuti, Widodo. Lampung Selatan: Herwansyah (Plt. Kabiro), Aan Kridolaksono, Usdiman Genti. Pesawaran: Meza Swastika. Desain Grafi s: DP. Raharjo, Sugeng Riyadi, Sumaryono, Sugito, Malianingsih, Ridwansyah, David Jackson, Djadi Satmiko, Ferial, Nanang B, Dede Darmawan, Nurul Fahmi. Penerbit: PT Masa Kini Mandiri. SIUPP: SK Menpen RI No.150/Menpen/SIUPP/A.7/1986 15 April 1986. Harga: Eceran per eksemplar Rp3.000 Langganan per bulan Rp75.000 (luar kota + ongkos kirim). Account Executive Iklan: Oki Haray, Merry Destaria, Shiera Maqhruf, Mardlian Shah, Ferawati. Manajer Keuangan dan Akunting: Rosmawati Hara-hap. Manajer Sirkulasi: Indra Sutaryoto. Alamat Redaksi dan Pemasaran: Jl. Soekarno Hatta No.108, Rajabasa, Bandar Lampung, Telp: (0721) 783693 (hunting), 773888 (redaksi). Faks: (0721) 783578 (redaksi), 783598 (usaha). http://www.lampungpost.com e-mail: [email protected] [email protected]. Kantor Pembantu Sirkulasi dan Iklan: Jl. A.Yani No.7 Bandar Lampung, Telp: (0721) 255149, 264074. Jakarta: Gedung Media Indonesia, Kompleks Delta Kedoya, Jl. Pilar Raya Kav. A-D, Kedoya Selatan, Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Telp: (021) 5812088 (hunting), 5812107, Faks: (021) 5812113. Kalianda: Jl. Sanggar Pramuka No. 9, Kalianda Telp/Fax: (0727) 322724. Pringsewu: Jl. Ki Hajar Dewantara No.1093, Telp/Fax: (0729) 22900. Kotaagung: Jl. Ir. H. Juanda, Telp/Fax: (0722) 21708. Metro: Jl. Imam Bonjol No.1, Telp/Fax: (0725) 47275. Menggala: Jl. Gunung Sakti No.271 Telp/Fax: (0726) 21305. Kotabumi: Jl. Pemasyarakatan Telp/Fax: (0724) 26290. Liwa: Jl. Raden Intan No. 69. Telp/Fax: (0728) 21281. Percetakan: PT Masa Kini Mandiri, Jl. Soekarno - Hatta No. 108, Rajabasa, Bandar Lampung Isi di Luar Tanggung Jawab Percetakan

Selasa I 31 Mei 2011 Lampung Post I 20

P O J O K

P A K D E P A K H O

TAJUK

Percepatan EkonomiMENGHELA perekonomian di negeri dengan penduduk lebih dari 237 juta jiwa dan sangat majemuk seperti Indonesia jelas bukan pekerjaan gampang. Itu tidak sekadar membutuhkan komitmen dan kecerdasan, tetapi juga kesungguhan luar biasa untuk merealisasikannya.

Sayangnya, kemauan menjadikan tekad memacu ekonomi menjadi kerja keras yang nyata itulah yang kerap absen. Gagasan dan konsep memang su-dah dirancang dengan wah, tapi konsep itu jatuh menjadi macan kertas.

Kita tidak ingin Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI) 2011̶2025 yang diluncurkan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada Jumat (27-5) lalu bernasib seperti itu. Gagah di konsep, tapi miskin realisasi.

Rakyat sudah menunggu, kapan jalan menuju kesejahteraan yang dicita-citakan founding fathers menemui titik terang. Karena itu, kelang-sungan kerja MP3EI melalui 17 proyek di enam koridor ekonomi Indonesia itu harus dipastikan.

Para pemangku kepentingan tidak boleh menyerah, apalagi malas, ken-dati persoalan yang paling rumit sekalipun menghadang. Mengumpulkan dana untuk 17 proyek sebesar Rp190 triliun pasti tidak mudah. Namun, asal ada kemauan pasti ada jalan, where there is a will there is a way.

Bukankah saat telekonferensi Presiden dengan Gubernur Papua, Nusa Tenggara Barat, Banten, dan Sumatera Utara terang-benderang dinyatakan sudah ada BUMN, yakni PT Telekomunikasi Indonesia (Telkom), yang komit membiayai sendiri sebagian dana proyek tersebut sebesar Rp21,1 triliun?

Kita sangat respek ketika ada BUMN yang berani berinvestasi triliunan rupiah guna memacu gerak ekonomi lewat pembangunan infrastruktur broadband atau jaringan internet berkecepatan tinggi di Tanah Air.

Tentu saja, itu bukan sekadar gagah-gagahan.Kendati membangun akses broadband membutuhkan dana besar,

dampaknya terhadap perekonomian kita untuk jangka menengah dan panjang sangat dirasakan. Survei yang dilakukan McKinsey pada 2009 menyebutkan setiap 1% pertumbuhan penetrasi broadband akan men-dorong pertumbuhan produk domestik bruto sebesar 0,6%̶0,7%.

Selain itu, jaringan broadband akan memberikan efi siensi bagi sektor-sektor yang termasuk sendi perekonomian, seperti listrik, kesehatan, transportasi, dan pendidikan sebesar 0,5%̶1,5%. Jelas bukan pengorbanan yang sia-sia.

Karena itu, kita mendorong BUMN kita yang lain juga progresif menopang percepatan perekonomian nasional. Namun, itu semua butuh syarat, yakni BUMN harus benar-benar steril dari kepentingan politik, apalagi menjadi sapi perah politik.

Rakyat sudah lama menunggu kesejahteraan ekonomi itu tiba. Kalau kelamaan menunggu, yang muncul kemudian rasa bosan dan frustrasi. Kita tidak ingin itu terjadi. �

NUANSA

‘Wani Piro?’PAGI-PAGI, usai melahap koran, menikmati tayangan televisi menjadi

menu utama. Baru saja televisi menyala, sebuah parodi dari iklan rokok merek terkenal muncul. “Wani piro?” (Berani berapa?”). Tak kuat tersenyum, akhirnya aku pun tertawa terkekeh-kekeh.

Di iklan tersebut menggambarkan seseorang tengah mengurus sesuatu dan berhadapan dengan panjangnya meja birokrasi. Ia bertemu dengan tokoh,

Gayus, dan seterusnya, dan seterusnya. Lalu keluarlah orang tersebut sam-bil berkeluh kesah tentang maraknya korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN) di negerinya. Saat sedang mangun, tiba-tiba munculah jin dari lampu Aladin (entah Aladin yang mana). Maka sang jin memintanya mengajukan permintaan mumpuni-nya. “Jin, bisakah korupsi di sini dihapus...?” “Bisa diaturrrr....,” jawab sang jin sambil cengengesan. “Wani piro...? lanjut sang jin lagi dengan mimik jenaka sambil mengangkat ibu jari dan telunjuk bergesekan simbol meminta uang. Maka si pemeran pria tambah frustrasi karena manusia dan jin sama saja, senang korupsi (KKN).

Kendati hanya parodi, sontak aku menjadi miris setelah menyaksikan tayangan ini. Sebuah parodi yang menohok tentang karut-marutnya negeri ini. Segalanya bisa diatur dengan uang. Bahkan untuk memberantas korupsi pun bisa diatur dengan uang. Iklan ini sangat jenaka. Jargon wani piro langsung booming di masyarakat. Dari OB (offi ce boy), messenger (kurir) serta sopir ketika aku minta tolong karena ada tugas kantor, mereka bilang wani piro? Bahkan putriku yang baru berumur 7 tahun ikut-ikutan “berharap” ketika disuruh membantu membereskan rumah. “Ma, wani piro? Tak dimungkiri, sekarang ini memang jamane wani piro? Coba amati saja. Mau menikah, mau melahirkan, mau masuk rumah sakit elite, mau masuk sekolah rintisan sekolah berstandar internasional (RSBI), bahkan mau mati pun harus ada duitnya. Mau masuk ICU minimal Rp10 juta. Apalagi jika mau menjadi PNS atau mau tender menang bisa mencapai ratusan juta. Wani piro? Yang penting asal bapak senang. Semua wani piro. Tapi jangan sampe istri atau suami bilang wani piro? Ini pasti bisa berabe.

Korupsi memang sudah kronis. KKN sangat subur di mana-mana. Susah dihapus. Bagai penyakit kanker. Yang terus menggerogoti setiap sel tubuh. Penanganan kasus korupsi kerap berbalik tidak seimbang de-ngan kasus-kasus yang dialami rakyat kecil. Seperti nenek yang disangka mengambil buah cokelat dan maling ayam yang tewas karena hukum jalanan. Yang jelas, kita wajib membentengi diri bahwa uang yang tidak halal tidak akan menjadi berkah dan manfaat. (WIWIK HASTUTI)

Teori saja tak cukup untuk memberantas korupsi.Betul, lebih penting: Tegakkkan hukum!

�Andi Nurpati menilai laporan Mahkamah Konstitusi

terkait dirinya janggal.Bukannya Ibu yang janggal alias aneh?

� FERIAL

Ah, kasus ditimbun kasus, lama-lama ilang...

Setahun dua bulan, kasus Century meredup.

Dedy MawardiAdvokat di Bandar Lampung

Tampaknya konflik plasma dengan inti (PT AWS) di bumi Dipasena telah melewati titik nadir. Melalui media cetak,

para pihak yang berkonflik bersilat lidah dan mengeluarkan jurus maut untuk menangkis serangan pihak lain. Statement dibalas statement. Aksi dibalas aksi, sementara ribuan plasma lainnya hidup dalam ketakutan dan kesengsaraan akibat dari kon� ik yang tak henti-hentinya ini.

Memang dalam konflik ini tak ada korban jiwa, tapi ada korban lain yang lebih masif, yakni kerugian materil dan immaterial baik yang ditanggung oleh pihak inti maupun plasma. Para pihak, khususnya plasma yang diwakili oleh P3UW, berasyik ria mencoba menyele-saikan masalah dengan cara-cara “nge-LSM-an” seperti kampanye dan mengge-lar aksi di Jakarta. Sementara pihak inti, sebagaimana watak pengusaha, lebih suka berbondong-bondong dengan jas

dan dasi bertemu dengan kepala daerah atau menteri tertentu sambil bercerita soal kebijakan yang diambil perusahaan dalam menyelesaikan kon� ik.

Intinya kedua pihak lebih suka me-nyelesaikan masalah dengan cara talking on the moon ketimbang berpikir dan ber-tindak untuk menghentikan secepatnya “argometer” kerugian yang diderita oleh banyak plasma dan perusahaan inti.

Sangat jelas bahwa kon� ik investasi di bumi Dipasena bukan suatu masalah yang tidak bisa diselesaikan. Penyelesai-an kon� ik investasi antara plasma dan inti tidak bisa digantungkan pada niat baik Pemerintah Pusat maupun daerah. Pemerintah juga tidak bisa diharapkan untuk “berdiri” secara netral bagi para pihak. Buktinya, ketika Fadel Muhammad selaku wakil pemerintah mengeluarkan pendapat atas solusi kon� ik itu, pendapat sang menteri itu bukannya menyelesaikan masalah, malah buat masalah baru.

Penyelesaian kon� ik investasi ini bisa diselesaikan oleh pihak plasma dan pihak PT AWS sebagai inti. Kedua pihak ini ada-lah faktor utama dan sekaligus sebagai

pihak yang sangat berkepentingan dalam penyelesaian kon� ik di bumi Dipasena. Persoalannya, apakah pihak plasma dan perusahaan mempunyai hati untuk sece-patnya menyelesaikan kon� ik itu?

Di sinilah pentingnya para pihak untuk punya nurani dan niat menun-taskan kon� ik yang berkepanjangan ini. Jika nurani tak dimiliki oleh keduanya, pemerintah bisa menggunakan power based berupa kekuatan, pemaksaan, dan ancaman kepada para pihak untuk duduk satu meja guna menyelesaikan kon� ik. Atau jika para pihak sendiri telah sadar bahwa kon� ik harus diselesaikan, para pihak bisa memilih metode pendekatan penyelesaian, yakni right based dan atau interest based. Right based adalah pendeka-tan penyelesaian kon� ik melalui ajudikasi (lembaga peradilan atau arbitrase). Se-dangkan interest based adalah pendekatan penyelesaian kon� ik berdasarkan kepen-tingan pihak yang berkon� ik.

Jadi, kesimpulan saya, kon� ik investasi di bumi Dipasena dapat diakhiri dengan syarat jika para pihak punya nurani dan niat untuk penyelesaikan konflik itu

dengan segera. Jika jalan pilihan penye-lesaian melalui lembaga peradilan (aju-dikasi) dianggap lama, bertele-tele, dan menghabiskan uang banyak, boleh di-coba diselesaikan di luar lembaga peradi-lan dengan cara menunjuk pihak ketiga yang netral sebagai mediator. Mungkin pilihan mediasi ini bisa mendudukkan masalah yang sebenarnya, menemukan akar masalah dan menyepakati kata akhir untuk menyelesaikan kon� ik tanpa harus mengeluarkan otot dan membakar emosi.

Namun, jika pendekatan penyelesaian kon� ik dengan mediasi ini tak ketemu juga, saya menyarankan pemerintah untuk menggunakan power based untuk mengge-lar satu referendum guna memilih ya atau tidak melanjutkan kerja sama investasi dengan perusahaan PT AWS. Tapi, toh sebelumnya pihak plasma dan perusahaan pernah berhasil menyelesaikan masalah dengan cara duduk bersama penuh canda tawa. Kalau dulu duduk bersama tanpa mediator, kini bisa memilih mediator yang profesional dari dalam maupun luar negeri. Selamat mencoba. �

Dadan NugrahaKementerian Riset dan Teknologi

Pemerintah melalui Kemente-rian Koordinator Perekono-mian telah menyusun grand design transformasi ekonomi

Indonesia hingga 2025 yang dituangkan dalam masterplan percepatan dan per-luasan pembangunan ekonomi Indone-sia 2011—2025. Transformasi ekonomi nasional diperlukan akibat adanya tuntutan dinamika global dan kondisi ekonomi nasional yang terus mengalami perubahan. Untuk mengimbanginya, diperlukan transformasi bukan sekadar bussines as usual.

Perumusan grand design transformasi ekonomi ini mengombinasikan dua pendekatan, yaitu sektoral dan regional (pengembangan wilayah), yang selan-jutnya diintegrasikan dalam pengem-bangan koridor ekonomi. Pendekatan sektoral didasarkan atas identifikasi sektor-sektor unggulan dengan prospek pengembangan tinggi secara global. Di sini Indonesia memiliki potensi dan kemampuan untuk ditingkatkan daya

saingnya ke depan. Sektor unggulan tersebut diklasi� kasikan ke dalam 20 program utama.

Sementara itu, pengembangan wilayah diterapkan untuk menyebar-kan pengembangan sektor-sektor ung-gulan yang telah ditetapkan ke dalam 6 koridor ekonomi, yaitu koridor ekonomi wilayah Sumatera, Jawa, Kalimantan, Sulawesi, Bali-Nusa Tenggara, dan Papua.

Secara ringkas, pengembangan ekonomi ke depan diarahkan untuk mewujudkan daya saing daerah (re-gional) berbasis sumber daya (ko-moditas/sektor) unggulan di wilayah tersebut.

Salah satu model penguatan sida yang terbukti berhasil dikembangkan di be-berapa negara melalui science and techno park (STP). Pada dasarnya STP, atau banyak istilah sejenis lainnya, merupa-kan sebuah kawasan khusus yang dior-ganisasikan secara profesional de ngan tujuan meningkatkan kesejahteraan komunitas di sekitar kawasan tersebut melalui pendayagunaan iptek dan bu-daya inovasi yang terintegrasi dengan

kegiatan bisnis dan pendidikan. Salah satu kisah sukses STP dalam

membangun keunggulan daerah di-tunjukkan oleh Chungnam Techno Park (CTP) di Korea Selatan. CTP merupakan organisasi pemerintah, dengan sumber dana berasal dari pemerintah pusat (ministry of knowledge economy-MKE), Pe-merintah Provinsi Chungnam, Pemerin-tah Kota, universitas, serta bank. Banyak pengusaha swasta yang tergabung dalam CTP Alumni Club. Para alumni terlibat aktif sebagai mentor bisnis dan angel investor untuk pengusaha pemula yang masuk ke dalam CTP.

Salah satu industri besar yang men-jadi driver bagi IKM yang tumbuh di CTP adalah Samsung yang berpusat di kota ini. CTP telah berdiri sejak 1999, dan telah menghasilkan 282 industri baru dengan total produksi mencapai 6 miliar dolar AS. CTP juga telah meng-investasikan anggaran riset untuk 250 perusahaan, dengan total produk senilai 8 miliar dolar AS.

Kisah sukses tenant CTP, antara lain ditunjukkan beberapa perusahaan yang masuk sebagai kelompok 5 star

enterprises of CTP. Salah satunya adalah Evertechno Co, Ltd., sebuah perusahaan yang memproduksi berbagai komponen displai, dan menjadi pemasok bagi Samsung, dan lebih dari 130 perusahaan multinasional lainnya. Perusahaan ini lahir di CTP pada tahun 2000 dengan 3 orang personil. Pada 2007, perusahaan tersebut telah masuk bursa. Dua tahun kemudian Evertechno memiliki nilai produksi hingga 200 juta dolar AS de-ngan 450 orang karyawan.

Perusahaan tersebut berambisi me-raup pendapatan sampai 1 miliar dolar AS pada 2013. Perusahaan ini juga mendapatkan grandprize dari Asean Scien ce Park Association pada 2009, yang diselenggarakan setiap tahun un-tuk menilai perusahaan ventura terbaik dari 13 negara anggota ASPA.

Belajar dari pengalaman negara lain, pemerintah daerah dengan dukungan Pemerintah Pusat dipandang perlu mulai memikirkan pengembangan pusat pertumbuhan, melalui pemben-tukan kawasan ekonomi khusus yang ditopang STP di dalamnya dalam kerangka sida. �

Hardi HamzahStaf Ahli Mahar Foundation

Ideologi dalam bahasa seder-hananya adalah akumulasi dari nilai-nilai. Kini ideologi itulah yang santer dibicarakan. Kebang-

krutan ideologi merupakan kekhawatir-an tersendiri bagi elite politik dewasa ini dan negarawan.

Sebagai kristalisasi nilai-nilai, ideolo-gi suatu bangsa tentu telah menjadi kesepakatan batin untuk tidak hanya mengakui, dus mengimplementasikan ideologi menjadi kemutlakan.

Maka, ketika akhir-akhir para elite bangsa meributkan Pancasila, adalah wajar bila sesungguhnya mereka telah meributkan “perilaku politik” me-reka sendiri. Di era Reformasi inilah partai-partai yang “berideologi Islam”, nasionalisme, dan sedikit ideologi Pan-casila menggerus nilai-nilai Pancasila ke dalam institusi mereka (baca: partai), dapatlah dikatakan di era reformasi ideologi Pancasila direduksi oleh se-mangat kepartaian yang berideologikan Islam dan atau Soekarnoisme.

Padahal sadar maupun tidak, pi-lihan partai untuk menjadikan Islam sebagai ideologi, justru menguras energi masyarakat untuk berkutat de-ngan kegamangan mereka sebagai mata pilih. Inilah anehnya, apabila para elite bangsa kembali mendiskusikan Pan-

casila, meski kita masih beruntung yang meributkan Pancasila berasal dari kaum agamawan, dus bukan elite politik.

Sebab, disadari Pancasila sebagai postulat kehidupan bangsa, event untuk meributkan kembali Pancasila menemu-kan bandulnya di kalangan masyarakat. Pilihan ini yang kemudian tidak dapat dilihat sepihak karena pilihan untuk menjadikan Pancasila sebagai way of life (jalan hidup) merupakan pi-lihan mati. Dan, dalam masyarakat yang ber-partaikan ideologi Is-lam yang muncul tentu ambigu.

Kalaulah kita ingin arif, untuk tidak mem-buat masyarakat am-bigu, tuntutan untuk memberlakukan Pan-casila adalah dengan menitikberatkan pada sila pertama, yakni Ketuhanan Yang Maha Esa.

Pancasila yang difusikan oleh Soe-harto pada paruhan pertama tahun 80-an memang banyak mengundang kontroversi. Muhammadiyah, misalnya, ketika itu dianggap hanya memakai “helm”. PII bahkan membubarkan diri dan hampir seluruh anasir-anasir Islam sesungguhnya “menolak”. Ini harus kita akui dengan jujur, apa dan mengapa

kita menolak, tidak kita terjemahkan da-lam kehidupan. Kendati ada sementara komunitas Islam yang mengonter asas tunggal dengan lembaga pendidikan, tapi itu belum banyak menunjukkan hasil.

Hegemoni Soeharto adalah hegemoni yang paling merusak Pancasila. Diba-ngunnya BP7, diremehkannya Pancasila

melalui indoktrinasi P4, sampai pada me-nempelkan Pancasila atas nama demokrasi yang otoriter. Soeharto yang militeristik, tentu saja tidak sadar, karena militer yang termoti-vasi untuk mengang-kat senjata, jauh dari ideologi itu sendiri, mengingat Pancasila dibuat oleh kelompok intelektual sipil, yang dulunya menjadikan

militer sebagai lembaga pertahanan dan angkatan perang.

Soeharto bahkan tanpa sadar telah mereduksi 34 dari 37 pasal UUD 45. Demikian Deliar Noer mengatakan sebagaimana yang dikutip Amien Rais pada deklarasi PAN. Era Soeharto ini adalah era kegelapan bagi Pancasila, era goro-goro bahkan era destruktif bagi pembangunan suatu ideologi, karena hanya ada satu ideologi di era Soeharto,

yakni otoritarianisme. Terbelitnya rakyat dalam demokrasi

Pancasila ala Soeharto memberikan dampak positif bagi pembangunan, ekonomi rakyat. Sedikit, karena pem-bangunan bagian terpenting dari kekuasaan itu sendiri. Kekuasaan menjadi anutan terhadap kestabilan politik rakyat dan kesetabilan ekonomi semu. Kalau kemudian penelitian Indo Barometer mengatakan era Soeharto lebih nyaman dari aspek ekonomi, ini berarti era SBY bukan saja tergelincir dari ideologi Pancasila, juga tergelincir dari aspek ekonomi.

Dalam prospek itulah meributkan Pancasila akhir-akhir ini sepertinya kita sedang memaksa diri untuk bangun dalam mimpi buruk. Apalah artinya sebuah ideologi ketika gurita kemiskin-an sedang menggerogoti rakyat, rasa nasionalisme melalui ideologi (Pan-casila), hanya dapat ditumbuhkan dengan baik apabila antara kenyang dan lapar dalam masyarakat tidak begitu terasa. Meski Pancasila sebagai ideologi yang menyejarah, kehidupan pragmatisme global kenyataannya memberi warna tersendiri bagi bangsa ini, meskipun warna itu buram sekali pun. Apakah Pancasila menjadi isu baru bagi masyarakat yang berpeluh dalam neraka kehidupan para pemimpinnya yang korup, kepura-puraan, keragu-raguan, dan ketidaktegasan? �

Dalam prospek

itulah meributkan

Pancasila akhir-akhir ini

sepertinya kita sedang

memaksa diri untuk

bangun dalam mimpi

buruk.

Solusi Konfl ik Investasi

‘Science Technopark’ dan Inovasi Daerah

Meributkan Pancasila?

Page 21: Lampung Post Edisi Cetak 31 Mei 2011

Selasa I 31 Mei 2011 Lampung Post I 21

Lampung Post menerima kiriman tulisan berupa opini orisinal dan tidak dikirim ke media lain, tak lebih dari 5.000 karakter. Kirim via e-mail ke [email protected] atau [email protected]. Kami mengutamakan tulisan yang mengkaji fenomena aktual di lingkungan masyarakat Lampung. Pengiriman surat pembaca via e-mail harus dilengkapi alamat lengkap dan nomor telepon.

Jalan Pringsewu Sudah DiperbaikiKepada yang terhormat Bapak Bupati Pringsewu, saya warga Pring-sewu sangat berterima kasih karena jalan di Pringsewu sudah dibenahi. Semoga Bapak bisa terus meningkat kan pembangunan di Pringsewu.

Iwan di Pringsewu.087797737798

Mohon Perbaikan Jalan MetrokibangYth. Bapak Bupati setempat atau Bapak Gubernur, tolong kami masyarakat memerlukan perbaikan jalan Metrokibang, Kecamatan Natar, antara perbatasan Lamsel and Lamtim. Rusak parah, padahal jalan lintas dari Bandar Lampung ke Metro, DAMRI pun sudah masuk.

Mohon kami masyarakat butuh perbaikan jalan! Jangan diliat saja karena ada di pinggiran. Cecep di Kibang, Natar, Lamsel.

085229168736

Perbaki Jalan di KaliandaMohon Pemkab Kalianda perbaik-an jalan ibu kota Kalianda, Lamsel, jalan menuju pasar inpres Kalianda,

lubang sangat besar-besar sangat berbahaya.

Syahroni, Kalianda. 085768248081

Gaji Karyawan PDAM Lampura Belum Dibayar Kepada yang terhormat Bapak Bupati Lampura, mohon kiranya dengan kerendahan hati Bapak

dapat membantu kami karyawan PDAM yang sudah 13 bulan ini tidak mendapatkan gaji kami.

085768819278

Terima Kasih atas Pengerukan Drainase Terima kasih Pemkot Bandar Lam-pung, kepada camat Kedaton, kami ucapkan terima kasih atas

pelaksanaan pengerukan saluran drainase di Jalan Tanggamus-Malabar Perumnas Way Halim. Sumedi Sastra, Jalan Tanggamus

No. 18, Perumnas Way Halim.08197762188

Pertanian adalah Kunci Utama MajuKepada yang terhormat bapak/ibu

anggota DPRD Lampung Timur. Pertanian di kecamatan kami sangat maju, bahkan salah satu ikon petani cabai di Lampung. Tolong Pak jalan raya Metrokibang dibenarkan yang merupakan pintu masuk Kabupaten Lampung Timur.

Joko Okem, Ampera, Metrokibang.

085769778883

PLN Wilayah Lampung Menanggapi

MENANGGAPI keluhan pelanggan di rubrik SMS Interaktif pada Lampung Post pada 14, 20, dan 26 Mei 2011, perkenankanlah kami menyampaikan penjelasan sebagai berikut:

1. Terima kasih atas SMS pelanggan dengan nomor ponsel 0811728597 dan 085768714695 terkait penerangan jalan umum (PJU). Sebagai informasi, pe-ngelolaan PJU sepenuhnya wewenang dan tanggung jawab pemerintah daerah (pemda setempat/pemerintah kota) melalui Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP). Instansi tersebut mengelola PJU dari perencanaan, penambahan, perluasan, pemasangan jaringan, pemeliharaan, perbaikan, dan pengawasannya.

PLN bertanggung jawab hanya pada pasokan aliran listrik untuk PJU dan pemungutan pajak PJU (PPJ), yaitu pajak yang ditanggung oleh seluruh pelanggan PLN. PPJ yang ditagihkan bersamaan dengan rekening pelang-gan setiap bulan tersebut akan disetor-kan kembali kepada pemda setempat. Dengan demikian, terkait permohonan perbaikan lampu jalan tersebut, Bapak/Ibu diharapkan melapor terlebih da-hulu ke pemda setempat agar segera ditindaklanjuti.

2. Menanggapi SMS Ibu Royyan Mubarak di Labuhanratu terkait pembayaran rekening listrik atas nama Bapak Khusni Mubarak. Sebelumnya kami mohon maaf atas ketidaknya-manannya. Terkait masalah tersebut, sebelumnya petugas koordinator catat meter (cater) dari PT WSBN, yaitu Bapak Marwanto dan Bapak Musadad, telah datang ke rumah Bapak dan Ibu Mubarak untuk memeriksa angka stand Kwh meter pada 13 Mei 2011.

Berdasarkan hasil pengecekan stand meter pada Kwh meter di rumah Ibu, ditemukan bahwa angka pada stand meter di rumah tidak sesuai (lebih kecil) dengan angka stand meter pada rekening sehingga menyebabkan kelebihan pembayaran. Kami mohon maaf atas kesalahan pencatatan meter tersebut. Terkait masalah ini, pihak cater dan Bapak dan Ibu Mubarak su-dah mengadakan kesepakatan bahwa kesalahan terhadap kelebihan angka tersebut akan dilunasi oleh pihak cater. Berdasarkan hasil pengecekan pihak PLN, petugas cater telah melunasi re-kening listrik bulan April dan Mei 2011 atas nama Bapak Mubarak sebesar Rp812.515 pada 16 Mei 2011 di Loket Ganjaragung.

Untuk menghindari risiko kesalahan pencatatan meter di kemudian hari, kami menganjurkan pelanggan untuk mencatat terlebih dahulu angka stand meter pada Kwh meter yang ada di ru-mah sebelum melakukan pembayaran rekening listrik.

Saat ini PLN Lampung juga sudah meluncurkan fasilitas listrik prabayar. Dengan listrik prabayar, pelanggan mengeluarkan uang atau membayar dahulu energi listrik yang akan dikon-sumsi. Besar energi listrik yang telah dibeli oleh pelanggan dimasukkan ke dalam meter prabayar (MPB) yang terpasang di lokasi pelanggan melalui sistem token atau stroom.

Ada beberapa keuntungan meng-gunakan listrik prabayar, antara lain pelanggan lebih mudah mengenda-likan pemakaian listrik, tidak akan mengalami kesalahan pencatatan meter, menggunakan meter digital yang lebih akurat, privasi lebih terjaga, jaringan luas untuk pembelian listrik isi ulang (stroom), dan bebas biaya keterlambatan.

Syaratnya mudah, pelanggan datang

langsung (tidak diwakili) ke Kantor PLN terdekat dengan membawa re-kening listrik dan fotokopi KTP yang masih berlaku untuk mengajukan permohonan perubahan layanan dari listrik pascabayar ke listrik prabayar. Setelah itu, pelanggan akan menerima SIP (surat izin penyambungan) baru sesuai permohonan pelanggan.

Sebelum migrasi ke listrik prabayar, pelanggan diwajibkan untuk menye-lesaikan biaya pemakaian listrik yang sudah digunakan, menyiapkan meterai dan biaya stroom awal minimal Rp20 ribu. Kemudian, pelanggan akan me-nandatangani surat perjanjian jual beli tenaga listrik (SPJBTL) baru. Dengan demikian, pelanggan sudah dapat menikmati fasilitas listrik prabayar.

3. Menanggapi keluhan Bapak Susilo di Way Bungur, Lampung Timur, tentang pemadaman, kami sudah berusaha menghubungi Bapak Susilo ke nomor ponsel terlampir untuk mengetahui lokasi yang tepat agar dapat ditindaklanjuti, tetapi nomor tersebut tidak dapat dihubungi.

Pelanggan yang berada di Kecamatan Way Bungur merupakan eks pelanggan KLP SSM yang per 1 Mei 2011 menjadi pelanggan PLN. Hal ini berdasarkan surat dari Dirjen Kementerian ESDM Nomor: 3270/200/600.3/2011 tang-gal 29 April 2011 tentang Pengalihan Wilayah Usaha Ex Wilayah KLP Sinar Siwo Mego kepada PT PLN (Persero).

Pada awal April 2011, trafo milik KLP meledak di wilayah Taman Negeri, Kec. Way Bungur sehingga listrik di daerah tersebut padam. Pihak PLN sudah melakukan pemasangan trafo baru pada pertengahan Mei 2011 dan kondisi kelistrikan sudah normal kembali. Untuk keluhan kelistrikan di wilayah Purbolinggo menghubungi informasi gangguan/teknik PLN Rayon Sukadana Telp. (0725) 6441479 atau

datang langsung ke kantor PLN Rayon Sukadana, Dusun II Desa Sukadana Ilir RT 05/RW 02 Kecamatan Sukadana, Lampung Timur, agar segera ditindak-lanjuti oleh petugas kami.

4. Menanggapi SMS Bapak Santos tentang pemasangan tiang listrik di daerah Mekarsari, Hadimulyo Timur, berikut penjelasan yang dapat kami sampaikan. Pelanggan yang berada di wilayah Hadimulyo Timur merupakan eks pelanggan KLP SSM. Namun ter-hitung 1 Mei 2011, seluruh eks pelang-gan KLP SSM akan dilayani oleh PT PLN (Persero) berdasarkan surat dari Dirjen Kementerian ESDM Nomor: 3270/200/600.3/2011 tanggal 29 April 2011 tentang Pengalihan Wilayah Usaha eks Wilayah KLP Sinar Siwo Mego kepada PT PLN (Persero).

Jaringan listrik di daerah Mekarsari saat ini masih memakai jaringan KLP. Saat ini PLN sedang membangun jaringan listrik di wilayah eks KLP SSM, tapi hal tersebut membutuhkan waktu yang tidak sebentar. Kami mohon agar pelanggan bersabar dan maklum dengan kondisi ini. Untuk informasi kelistrikan di wilayah Ha-dimulyo Timur dapat menghubungi informasi gangguan/teknik PLN Rayon Sukadana Telp. (0725) 6441479 atau datang langsung ke kantor PLN Rayon Sukadana, Dusun II Desa Sukadana Ilir, RT 05/RW 02 Kecamatan Suka-dana, Lampung Timur.

5. Menanggapi SMS pelanggan de-ngan nomor ponsel 085269535066, berikut penjelasan yang dapat kami sampaikan. Pihak PLN sudah melaku-kan perbaikan terhadap kerusakan gardu listrik dan telah selesai dikerjakan pada 23 Mei 2011. Dengan perbaikan ini, kondisi kelistrikan di RW 11 RT 29 Hadimulyo Timur sudah normal kembali. Untuk informasi kelistrikan di wilayah Hadimulyo Timur dapat

menghubungi informasi gangguan/teknik PLN Rayon Sukadana Telp. (0725) 6441480 atau datang langsung ke kantor PLN Rayon Sukadana, Dusun II Desa Sukadana Ilir, RT 05/RW 02 Keca-matan Sukadana, Lampung Timur.

6. Menanggapi SMS Bapak Zainud-din di Lambukibang, sebelumnya kami mohon maaf atas kekurangnyamanan-nya yang disebabkan kualitas tegangan yang kurang baik. Untuk mengatasi hal ini, PLN sudah berupaya untuk mem-buat gardu sisipan pada Gardu MG 74 untuk memperbaiki kualitas tegangan yang kurang baik agar setiap daerah mempunyai kualitas tegangan yang baik. Namun, pekerjaan ini membu-tuhkan waktu yang tidak singkat.

Oleh sebab itu, kami mohon agar para pelanggan PLN dapat maklum atas kondisi ini. Apabila ada keluhan seputar kelistrikan PLN di wilayah Lambukibang, dapat segera meng-hubungi pelayanan teknik/gangguan PLN Ranting Menggala, Telp. (0726) 21314 atau datang langsung ke kan-tor PLN Ranting Menggala Jl. Perintis Polri No. 281 Ujung Gunung Udik, Menggala, agar sehingga segera ditin-daklanjuti oleh petugas kami.

7. Menanggapi keluhan Bapak Is-kandar Zulkarnain di Jalan Teuku Cik Ditiro, Beringinraya, Bandar Lampung, sebelumnya kami mohon maaf atas ketidaknyamanannya yang terjadi akibat pelayanan kami. Perlu kami sampaikan bahwa pada prinsipnya petugas kami telah melaksanakan P2TL sesuai dengan ketentuan yang berlaku baik mengenai jumlah denda ataupun tatacaranya.

Berdasarkan catatan laporan kami, memang benar pada 18 Mei 2011, kantor PLN (Persero) Rayon Karang menerima laporan pelanggaran dari Tim Penertiban Pemakaian Tenaga Listrik (P2TL) terhadap pelanggan

atas nama Liana Taslim (ID Pelanggan: 17.100.123076.9). Pelanggan terkena pelanggaran P2TL Golongan I atau PI (Pembesaran Daya) sesuai Berita Acara P2TL No.12/P2TL /RK/V/2011 yang telah ditandatangani oleh pelanggan dan Petugas Tim P2TL dengan kondisi listrik tidak dipadamkan. Tim P2TL juga memberikan rekomendasi kepada Bapak untuk melakukan tambah daya ke 1.300 Va.

Berdasarkan Keputusan Direksi PT PLN (Persero) No.234.K/DIR/2008 tanggal 22 Juli 2008 tentang Penertiban Pemakaian Tenaga Listrik (P2TL) dan Peraturan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral No. 07 Tahun 2010 ten-tang Tarif Tenaga Listrik Negara BAB V Bagian Kedua (Tagihan Susulan) Pasal 12 ayat 2.a. Pelanggaran Golongan I (PI) merupakan pelanggaran yang memengaruhi batas daya tetapi tidak memengaruhi energi.

Atas pelanggaran tersebut, petugas kami di PLN Rayon Karang Bagian Pe-layanan Pelanggan menyatakan bahwa Bapak dikenakan denda Rp96.200. Setelah penyelesaikan denda tersebut, barulah proses penambahan daya ke 1.300 Va dapat dilakukan dan tidak dikenakan biaya (gratis).

Perlu kami sampaikan pula bahwa penggunaan listrik secara tidak benar selain merugikan negara juga mem-bahayakan bagi pemakai listrik yang bersangkutan.

Demikian penjelasan ini disampai-kan untuk dapat diketahui dan dengan tetap memperhatikan keseimbangan informasi. Atas perhatian dan kerja sama, kami ucapkan terima kasih.

SumargoDM Komunikasi dan Hukum

PT PLN (Persero) Wilayah LampungJl. Z.A. Pagaralam No. 5

Bandar Lampung

Kami membuka ruang keluhan, harapan, kritik, dan saran terhadap pelayanan umum, fasilitas publik, masalah sosial, atau kebijakan pemerintah dalam rubrik suara pembaca. Tanggapan Anda dapat dikirim via short message service (SMS) ke nomor 0815-405-9000 disertai nama dan alamat lengkap. Redaksi.

Page 22: Lampung Post Edisi Cetak 31 Mei 2011

PARIWARASelasa I 31 Mei 2011 Lampung Post I 22

Page 23: Lampung Post Edisi Cetak 31 Mei 2011

Tim Reskrim Kepolisian Sek-tor Kawasan Pelabuhan (KSKP) Bakauheni yang memburu komplotan senjata api ilegal ke Merak, Banten, menangkap seorang tersangka lagi, yaitu Heriansyah alias Kapi (39).

Kapi ditembak kaki kirinya di samping Rumah Makan Minang Raya, Pulo Merak, Banten, Ming-gu (29-5), sekitar pukul 19.00. Sedangkan tiga pelaku lainnya melarikan diri dengan menum-pang mobil Toyota Avanza war-na hitam ke arah Jakarta.

“Anggota kami sempat baku tembak dengan para pelaku di

Merak dan berhasil menangkap satu pelaku. Penangkapan ini merupakan hasil pengembang-an dari tersangka Safriansyah yang diamankan di Pelabuh-an Bakauheni, Minggu (29-5) pa gi,” kata Kapolres Lamsel AKBP Bahagia Dachi, didamp-ingi Kepala KSKP Bakauheni AKP Deden Heksaputera Sa-nusi di Mapolres, Senin (30-5).

Untuk Merampok Safriansyah (34), warga Desa

Karangdapo II, Kecamatan Karangdapo, Musirawas, Su-matera, ditangkap di Pelabuhan

Bakauheni karena dimobil To-yota Avanza B-8868-HF warna silver yang dibawanya ditemu-kan empat pucuk pistol rakitan.

“Dari keterangan Kapi yang diamankan di Merak, mereka menunggu Safriansyah yang membawa empat pucuk pistol rakitan untuk merampok di Bekasi, Jawa Barat,” ujar Dachi.

Berdasar pengamatan Lam-

pung Post, mobil Toyota Avanza warna silver milik tersangka Safriansyah yang dibawa untuk melakukan pengembangan ke Merak dipenuhi bekas terjangan peluru yang menembus kaca depan dan dasbor depan.

Menurut sejumlah anggota Reskrim KSKP Bakauheni yang ikut memburu ke Merak, Ban-ten, mereka yang berjumlah 8 orang terlibat baku tembak de-ngan 4 pelaku yang merupakan teman tersangka Safriansyah.

“Menurut tersangka Safrian-syah, mereka janjian bertemu di RM Minang Raya Merak. Teman-temannya ada empat orang dan menumpang Toyota Avanza warna hitam,” kata anggota Reskrim yang enggan disebutkan namanya.

Sampai di samping RM Mi-nang Raya memang ada mobil

Toyota Avanza warna hitam, tetapi mobil itu tanpa penum-pang. Polisi lalu mengosongkan mobil tersebut dan berpencar sembari memerintahkan Saf-riansyah untuk menghubungi rekan-rekan tersangka.

Namun, pada saat bersa-maan terdapat dua mobil se-rupa merapat di lokasi tersebut. “Rupanya kami telah dijebak. Kami hanya berhasil menang-kap satu pelaku yang hendak mengambil mobil tersangka Safriansyah,” ujarnya.

Sementara itu, tersangka Safriansyah mengaku hanya di-suruh Juned, warga Lubukling-gau, Sumsel, untuk mengantar-kan mobil Avanza ke Merak dengan imbalan uang dua juta. “Saya tidak tahu kalau dalam dasbor depan mobil ada pis-tol,” ujarnya. (KRI/R2)

Selasa I 31 Mei 2011 Lampung Post I 23

LINTAS

Mereka menunggu

Safriansyah yang

membawa empat pucuk

pistol rakitan untuk

merampok di Bekasi,

Jawa Barat.

KALIANDA (Lampost): Kepala satuan kerja (satker) bisa dike-nai sanksi PP No. 53/2010 ten-tang Disiplin Pegawai Negeri Sipil (PNS) jika tidak membina para bawahannya yang kerap mangkir.

“Semestinya yang memberi-kan sanksi disipilner terhadap PNS yang tidak masuk kerja tanpa keterangan maksimal 20 hari kerja adalah kepala satker. Pembinaan wajib dilak-sanakan para kepala satker ke-pada bawahannya langsung,” ujar Kepala Inspektorat Pem-kab Lamsel M. Rum Ija, Senin (30-5), ketika ditemui di ruang kerjanya.

Menurut dia, permasalah an disiplin PNS tidak semua harus masuk ke Inspektorat. “Yang masuk ke Inspektorat seha-rusnya jika masalahnya sudah sangat berat dan kepala satker

tidak sanggup lagi membina bawahannya,” ujar Rum.

Setelah jelas permasalahan-nya, baru Inspektorat mereko-mendasikan masalah disiplin PNS ini kepada Bupati. Sebab, yang berwenang memberikan sanksi adalah Bupati. Namun, dalam rekomendasi kepada Bupati, Inspektorat pun akan memberikan kriteria,” katanya.

Pembinaan yang dilakukan adalah sebatas sanksi disiplin, yakni memberi pembinaan kepada PNS yang bermasalah agar tidak mengulangi perbuat-annya. Selain itu, pene rap an sanksi terhadap kepala satker sesuai dengan PP No. 53/2010 tentang Disiplin PNS yang tidak memberikan pembinaan terhadap bawahan akan dilaku-kan nanti setelah para kepala satker mengerti dan memahami isi dari PP tersebut. (TOR/R2)

KEPEGAWAIAN

Tak Bina Bawahan, Kasatker Kena Sanksi

METRO (Lampost): Pengge-mar komunitas sepeda motor yang tergabung Yamaha Vixi-on klub sub-Chapter Metro menggelar berbagai acara dalam rangka memperinga-ti HUT ke-2 di Lapangan Kampus, Iringmulyo, Metro Timur, Minggu (29-5).

Peringatan yang dikait-kan dengan semangat Hari Kebangkitan Nasional itu menjadi semarak diwarnai de ngan tur keliling Metro, pemberian santunan anak yatim piatu di Panti Tumah-ni nah Yasin, dan ajang sila-tu rahmi komunitas dari selu ruh Lampung dan Sum-bagsel, serta sebagian dari Tangerang dan Banten.

Hingga sore, Kota Metro terlihat dipadati ratusan sepeda motor mengelilingi kota. Wali Kota Metro Luk-man Hakim yang juga pem-bina komunitas sepeda mo-tor di Metro, diwakili Asisten

III Pramono mengharapkan komunitas sepeda motor mampu menjadi contoh ter-tib berlalu lintas.

Ketua komunitas sepeda motor Yamaha Vixion Lam-pung Stevi bahkan meminta polisi tak segan menilang jika mendapati pelanggaran lalu lintas oleh komunitas Club Motor Yamaha Vixion di Lampung. Tujuannya agar kesan negatif klub sepeda motor bisa dihilangkan.

Sementara itu, Ketua Ya-maha Vixion Kota Metro Yaser mengatakan selain ajang silaturahmi peringatan HUT ke-2 komunitas sepeda motor Metro juga ingin mem-berikan makna positif.

Di antaranya menjalin ker-ja sama dengan pihak terkait dan mengajak masyarakat memahami konsep keaman-an berkendaraan serta mem-bentuk citra positif tentang klub sepeda motor. (CAN/R2)

ORGANISASI

Klub Motor HarusJadi Contoh Tertib

KALIANDA (Lampost): Polsek Palas mendapat bendera hitam karena gagal mengungkap satu pun kasus selama Operasi Sikat II Krakatau I 2011 yang digelar sejak 29 April—28 Mei.

Operasi dilakukan untuk menekan tindak kejahatan. “Sebelum menggelar Operasi Sikat, kami menggelar Operasi Penyakit Masyarakat (Pekat) dengan sasaran perjudian, prostitusi, minuman keras,”

ujar Kapolres Lamsel AKBP Bahagia Dachi saat mengge-lar ekspos hasil Operasi Sikat Krakatau I, Senin (30-5).

Operasi Sikat Krakatau rutin digelar dua kali dalam seta-hun. Operasi Sikat ini meru-pakan tindak lanjut dari hasil penyeli dik an kasus kejahatan sebelumnya dengan target yang sudah jelas. “Untuk itu, sangat disayangkan jika ma sih ada Polsek yang gagal

mengungkap kasus selama Operasi Sikat ini,” ujarnya.

“Polsek Palas saya kasih ha diah bendera hitam. Dan setiap hari bendera bergambar tengkorak dikibarkan di depan markasnya sehingga anggota selalu ingat akan ke gagalannya dan menjadi termotivasi untuk menekan gangguan kamtib-mas di wilayah hukumnya,” kata Kapolres.

Jajaran Polres Lampung Se-

latan membekuk 55 tersangka pencurian kendaraan bermo-tor (curanmor), pencurian dengan kekerasan (curas), dan pencuri an dengan pemberatan (curat) pada Operasi Sikat II Krakatau I 2011 yang digelar sejak 29 April—28 Mei.

“Barang bukti yang di-amankan berupa 1 unit truk, 6 mobil pribadi tanpa dokumen resmi, 50 unit ranmor, 11 unit ponsel, 5 buah televisi, dan

2 unit DVD,” kata Kapolres Lamsel AKBP Bahagia Dachi dalam ekspos hasil Operasi Sikat Krakatau I, Senin (30-5).

Selain itu, kata dia, personel yang dilibatkan dari lingkup Polres Lamsel dan di setiap Polsek berhasil menyita sejum-lah barang bukti lain, se perti tiga batang pipa nosel kuning-an, 4 pucuk pistol rakitan, dan 12 peluru kaliber 9 mm dan 4 senjata tajam. (KRI/R2)

OPERASI SIKAT

Polsek Palas Dapat Bendera Hitam

� LAMPUNG POST/HERWANSYAH

Bupati Lampung Selatan Rycko Menoza menyerahkan bantuan bibit padi kepada perwakilan kelompok tani pada acara panen raya padi unggul penggunaan pupuk hayati Biotrack Plus dan peletakan batu pertama perbaikan boks tersier jaringan drainase di Desa Bhaktirasa, Kecamatan Sragi, Senin (30-5).

Motor Masuk Siring, 1 TewasMATARAMBARU̶Yanti (15), warga Desa Way Areng, Kecamatan Way Jepara, Lampung Timur, tewas di tempat kejadian setelah sepeda motor yang dikendarainya masuk siring, Minggu (29-8) malam, sekitar pukul 20.00. Rekannya, Nanda, luka parah di kepala bagian belakang dan patah tulang sebelah kanan.Honda Revo warna hitam BE-7748-PU yang dikemudikan Nanda (16), warga Desa Matarambaru, melaju dari arah Kecamatan Way Jepara menuju Kecamatan Matarambaru, masuk siring sedalam 1,5 meter.Menurut Supri, saksi mata, warga Desa Matarambaru, Kecamatan Matarambaru, peristiwa terjadi tepat di tikungan jalan raya Desa Matarambaru. Di tempat terpisah, orang tua Yanti, Slamet Riadi (45), mengatakan anaknya baru 10 hari berada di Matarambaru. Lulusan SMP itu berniat bekerja di Pasar Desa Matarambaru. (GUS/R2)

Stok Ikan di Katibung MenipisKATIBUNG̶Pasokan ikan dari nelayan lokal maupun pedagang ikan antardaerah sedikit yang mengakibatkan penjualan oleh pedagang ikan eceran di beberapa pasar tradisional di Kecamatan Katibung, Merbauma-taram, dan Kecamatan Way Sulan, Lampung Selatan, juga menipis.Di beberapa pasar tradisional tersebut hanya terlihat beberapa jenis ikan laut dan air tawar, antara lain ikan kembung, ikan bleberan, dan dan ikan tanjan kecil. Sedangkan ikan air tawar yang terlihat hanya ikan bawal. “Sulit mendapatkan ikan sekarang ini,” ujar Adnan, pedagang ikan di Pasar Tanjungan. Hal senada diungkapkan Nawiyah, pedagang ikan yang biasa menjaja keliling kampung. Ia mengaku sudah se ming-gu ini sulit mendapatkan ikan sehingga tidak berjualan. (USD/R2)

Petani Tagih Janji Menhut LABUHANRATU̶Humas Taman Nasional Way Kambas (TNWK) Su-katmoko belum memastikan kapan ganti rugi tanaman petani yang dirusak gajah akan direalisasikan. “Kami masih menunggu petunjuk Menteri Kehutanan,” kata dia, beberapa hari lalu.Secara terpisah, Kepala Bidang (Kabid) Sumber Daya Dinas Kehutanan Lampung Timur Anjar Budi mengatakan mekanismenya baru akan disosialisasikan setelah pihaknya menggelar rapat dengan anggota DPRD dan dinas terkait. “Rapat rencananya digelar Selasa (31-5) dengan Komisi B. Hasil rapat nanti baru diketahui berapa yang harus diberikan kepada petani desa penyangga,” kata Anjar Budi.Terkait dengan pernyataan Menteri Kehutanan (Menhut) Zulkifl i Hasan, Kamis (26-5), Ketua Forum Rembug Desa Penyangga (FRDP) Lampung Timur Prayetno mengatakan ribuan petani di 22 desa penyangga tetap akan menagih janji tersebut. (GUS/D-1)

NU Gelar Pengajian Akbar METRO̶K.H. Ma’ruf Islamudin, pengasuh Pondok Pesantren Waliso-ngo Sragen, Jawa Tengah, akan berada di Provinsi Lampung, Rabu (1-6). Selain silaturahmi, ia akan memberi ceramah pada pengajian akbar di Desa Rejoasri VIII, Kecamatan Seputihraman, Lampung Tengah, dan Kelurahan Purwosari, Metro Utara, Metro.Acara dimulai dari Lampung Tengah, pukul 08.00̶pukul 12.00 di kompleks Masjid Jamik Al Hidayah. K.H. Ma’ruf Islamudin akan berceramah di hadapan ribuan warga NU atas undangan jemaah pengajian rutin Al Hidayah Desa Rejoasri VIII. Malam harinya, ceramah dilanjutkan di Pondok Pesantren Raoudlotut Tholibin Metro Utara, Metro, di bawah asuhan K.H. Dimyati.Afif Nasrulloh, sekretaris panitia pengajian Ponpes Roudlotut Tholibin, menjelaskan agenda rutin setahun sekali ini dilaksanakan dalam rangka pengajian akbar haul ke-8 dan khataman kitab Al Jurumiyyah dan Al Imriti ke-3. (R-2)

BARANG BUKTI

Sebanyak enam unit mobil dan 50 unit sepeda motor tanpa dokumen lengkap disita polisi dalam Operasi Sikat II Krakatau Polres Lamsel sejak 29 April—28 Mei. Selama operasi, Polres Lamsel mengungkap 50 kasus dengan 55 tersangka.

� LAMPUNG POST/AAN

KRIDOLAKSONO

Empat Pistol Dikirim untuk Merampok di BekasiBAKAUHENI (Lampost): Empat pucuk pistol rakitan yang ditemukan dalam mobil Avanza di pintu masuk Pelabuhan Bakauheni, Lamsel, ternyata hendak digunakan untuk merampok di Bekasi, Jawa Barat.

Bupati Serahkan Bantuan Bibit Padi

� LAMPUNG POST/AGUS SUSANTO

Kapolsek Labuhanmaringgai Kompol Subhan memeriksa tersangka pencuri sepeda motor, Senen (22), warga Desa Wana, Kecamatan Melinting, Lampung Timur, Minggu (29-5). Senen ditangkap di rumahnya, Jumat (27-5), sekitar pukul 07.00.

Interogasi Pencuri Motor

Page 24: Lampung Post Edisi Cetak 31 Mei 2011

Kepala Pemasaran Kabupa-ten (PPK) PT Pusri Pringsewu Edi Kumala ketika dihubungi kemarin (30-5) menyatakan stok urea bersubsidi di gudang Pusri mencapai 7.739 ribu ton untuk persediaan musim tanam tahun ini.

Jika dikatakan terlambat, menurut Edi Kumala, itu se-mata karena terjadi misko-munikasi antara distributor, pengecer resmi, dan kelompok tani. “Dimungkinkan terjadi ke-terlambatan pengiriman karena

distributor harus melalui proses dan persyaratan administrasi dalam penebusan pupuk. PT Pusri dan Petrokimia sendiri memiliki persediaan yang cu-kup untuk kebutuhan petani.

Di Kabupaten Pringsewu tercatat dua distributor pupuk bersubsidi, yakni CV Makmur Prekasa dan CV Enggal. Haring-ga Tanjung, pimpinan PT Mak-mur Prakasa, distributor pupuk wilayah Kecamatan Pagelaran, menjelaskan dalam minggu ini perusahaannya melakukan

pene busan untuk 100 ton urea.Karena pada Januari—April

terjadi kelebihan alokasi, untuk menebus DO dari PT Pusri

diperlukan surat rekomendasi dari Dinas Pertanian. Ia men-

jelaskan adanya kendala terse-but membuat keterlambatan pengiriman pupuk ke pengecer dan petani.

Pihaknya berjanji dalam minggu ini semua kebutuhan petani akan terpenuhi. “Saya mengakui keterlambatan itu dengan alasan teknis.

Keterlambatan tersebut sudah dikoordinasikan dengan pihak Pusri dan Dinas Pertanian Pring-sewu,” kata Haringga Tanjung.

Sebagaimana dikeluhkan petani, musim tanam tahun ini petani di Kecamatan Page-laran, Kabupaten Pringsewu, mengeluhkan kelangkaan urea bersubsidi. Padahal, menurut Ketua Kelompok Tani Sukaratu 2, Pekon Sukaratu, Kecamatan Pagelaran, Indra Gunawan, stok urea di gudang Pusri

Pringsewu—untuk wilayah Kabupaten Pringsewu dan Tanggamus—melimpah.

“Saya heran, di gudang Pusri Pringsewu urea bersubsidi sejak musim panen hingga sekarang melimpah, tetapi kelompok tani di Pagelaran mengalami kelangkaan pupuk,” ujar Indra kemarin.

Dia mengatakan sejak sete-ngah bulan lalu, anggota kelompok taninya kesulitan mendapatkan urea bersubsidi di pengecer. Padahal, petani di wilayah Kecamatan Pagelaran sangat membutuhkan pupuk karena tanaman mereka baru berumur 1—2 minggu.

Karena tak mendapatkan pu-puk di pengecer resmi yang ada di Pringsewu, para petani men-cari ke luar kabupaten. (ONO/D-1)

Selasa I 31 Mei 2011 Lampung Post I 24

LINTAS

Pengidap TBC di Lampura MeningkatKOTABUMI̶Dalam tiga tahun terakhir jumlah pengidap tuberkulo-sis (TBC) di Lampung Utara meningkat hingga 57%. Kepala Bidang Pemberantasan Penyakit dan Penyehatan Lingkungan (P2PL) Dinas Kesehatan Joko Trimoyo didampingi Kasi Pemberantasan Penyakit M. Yusuf mengatakan hal itu di ruang kerjanya, Jumat (27-5).Pada 2008, jumlah pengidap TBC tercatat sebanyak 393 orang, tahun 2009 bertambah menjadi tercatat 507 orang. Kemudian jumlahnya meningkat menjadi 906 pengidap pada 2010.“Tahun ini, jumlah pengidap TBC di Lampura kemungkinan akan naik. Hanya saja, pihaknya belum mengetahui angka pastinya,” ujarnya.Dalam upaya menekan penyebaran penyakit tersebut, Dinas Kesehatan setempat tahun lalu melaksanakan pelatihan bagi 150 orang kader kesehatan peduli TBC dari 50 desa yang tersebar di 13 kecamatan. Materi yang disampaikan mengenai gejala penyakit TBC, upaya pencegahan, dan bagaimana penularan sekaligus peng-obatannya. (YUD/D-1)

‘Jejer Legowo’ Belum MemasyarakatKOTABUMI̶Penerapan penanaman padi dengan sistem jejer legowo belum memasyarakat di Lampung Utara. Padahal berdasarkan uji coba, penerapan sistem tersebut di Sekolah Lapang Pengelolaan Tanaman Terpadu (SLPTT) terbukti mampu meningkatkan produktivitas padi sebesar 5%̶10% gabah kering panen (GKP) per hektarenya.Kabid Pengembangan Tanaman Pangan dan Hortikultura Sofyan didampingi Kasi Tanaman Pangan dan Hortikultura Murdoko di ruang kerjanya, Jumat (27-5), mengatakan berdasarkan uji pembanding penanaman padi sistemjejer legowo dengan penanaman padi konvensional, pola penanam-an padi sistem jejer legowo ternyata mampu mendongrak produk-tivitas padi sebesar 5%̶10% per hektare. Jika rata-rata panen gabah kering panen (GKP) per hektare lahan dengan sistem konvensional dihasilkan sekitar 5 ton, dengan pola jejer legowo meningkat menjadi sekitar 2,5̶5 kuintal GKP per hektarenya. (YUD/D-1)

Dimungkinkan terjadi

keterlambatan

pengiriman karena

distributor harus

melalui proses

dan persyaratan

administrasi dalam

penebusan.

KOTAAGUNG (Lampost): Kawasan perkampungan ne-layan di Muaraindah, Ke-lurahan Baros, Kecamatan Kotaagung, Tanggamus, yang berada di pantai Teluk Se-maka, layak menjadi kawasan wisata kuliner.

Dengan menjadi tempat wisata kuliner, tempat itu di-harapkan mampu mendong-krak kehidupan masyarakat sekitar dengan membuka usaha warung makanan yang bangunannya disiapkan Pem-kab Tanggamus.

“Otak-otak adalah makanan khas Kotaagung yang diburu orang dari luar Tanggamus. Selain itu, melimpahnya hasil tangkapan laut juga menjadi modal kawasan ini akan ra-

mai. Saya mohon Pemkab Tanggamus menjadikan ka-wasan ini sebagai kawasan wisata kuliner yang buka 24 jam,” kata Rudi (35), warga Kotaagung, Senin (30-5).

Menurut dia, setiap ak-hir pekan kawasan pantai di wilayah tersebut diserbu pen-gunjung. Selain itu, kebanya-kan pendatang di Kota agung mengeluhkan minimnya tempat makan yang asri dan san tai yang berbaur dengan alam. “Nah, rencana Pemkab mau menjadikan kawasan ini ruang publik sangat bagus. Dengan menjadikan kawasan wisata kuliner, pasti ramai,” kata dia.

Hal senada diungkapkan Sari, mahasiswa di Kotaagung.

Ia mengaku setuju jika kawasan Muaraindah dijadikan tempat wisata kuliner. “Saya setuju banget karena Kotaagung itu enggak ada tempat santai de-ngan menyediakan makanan khas Kotaagung,” ujar dia.

Menurut dia, Pemkab harus segera membangun kawasan itu sebagai kawasan wisata ku-liner, karena akan menjadikan kawasan pantai Kotaagung didatangi banyak pengunjung yang ingin menikmati makan-anan dan minuman khas Ko-taagung, sekaligus menikmati panorama Teluk Semaka yang eksotik. “Saya yakin bakal ramai pengunjungnya, bahkan bisa mendongkrak penda-patan warga sekitar dengan berjualan,” katanya. (UTI/R-2)

PADANGCERMIN (Lampost): Mudahnya memberikan perizin-an dan lemahnya pengawasan ter hadap tambak udang oleh Di-nas Perikanan dan Kelautan Ka-bupaten Pesawaran, membuat para pengusaha semena-mena membabati hutan mangrove.

Akibat tidak adanya penga-wasan membuat para peng-usaha tambak melakukan perluasan areal tambak udang dengan membabat hutan mang rove secara ilegal.

Pemantauan Lampung Post di Kecamatan Padangcermin dan Punduhpidada, perluasan

areal tambak oleh pengusaha tambak udang terus dilaku-kan. Sejumlah warga di sekitar lokasi areal tambak mengaku tak pernah dimintai persetu-juan terkait perluasan areal tambak udang tersebut.

“Jangankan minta izin per-luasan areal, tambak itu berdiri saja tidak minta izin kepada kami selaku warga sekitar,” kata Hasan, warga Punduhpidada.

Dampaknya, beberapa waktu yang lalu sejumlah warga yang kesal mendemo para pengusaha tersebut. Para peng usaha berdalih semua

aktivitas yang mereka lakukan telah mendapat persetujuan dari Dinas Kelautan dan Peri-kanan Kabupaten Pesawaran.

“Katanya sudah setor ke orang Dinas Kelautan. Jadi kesannya mereka semau-mau merusak dan menghancurkan lingkung-an dan kami warga sekitar yang jadi korbannya,” ujarnya.

Seorang pengusaha tambak udang yang enggan menye-butkan identitasnya mengaku untuk mengurus pembuatan tambak udang cukup dengan memberikan sejumlah uang kepada Dinas Kelautan dan

Perikanan. “Buat izin cukup de-ngan dinas saja, memang harus mengeluarkan uang lebih, tapi tak masalah asal tidak didemo warga saja,” kata sumber itu.

Demikian halnya dalam urusan perluasan areal tambak pun tak membutuhkan proses yang berbelit-belit, bahkan pengusaha ini mengaku Dinas Kelautan dan Perikanan tahu benar jika ada pengusaha yang melakukan perluasan areal tambak. “Tak mungkin mereka tidak tahu, karena kami ini juga pengusaha jadi mengerti.” (SWA/D-1)

GEDONGTATAAN (lampost): Bupati Pesawaran Aries Sandi Darma Putra menyampaikan laporan keterangan pertang-gungjawaban (LKPj.) tahun 2010 pada rapat paripurna di gedung DPRD Kabupaten Pe-sawaran, Senin (30-5).

Paripurna penyampaian LKPj. yang dijadwalkan berlangsung dua hari itu dipimpin Ketua DPRD Pesawaran Toto Sumirat. Bupati dalam laporannya antara lain mengatakan pendapatan asli daerah (PAD) Pesawaran me ning kat dibanding pada 2009, yakni dari Rp400 miliar menjadi Rp500 miliar pada 2010.

Pada hari pertama, dari de-lapan fraksi yang ada, empat

fraksi, yakni Fraksi PDI Per-juangan, Golkar, PKB, dan PKPB, belum memberikan pandangan umum. Jhoni Corne dari Fraksi Golkar mengatakan pandangan umum tidak di-atur secara tertulis. Karena itu, Golkar lebih baik menelaah suatu masalah di dalam panitia khusus (pansus).

“Bila ada temuan yang mesti ditindaklanjuti, segera dilak-sanakan,” kata Jhoni Corne.

Sesuai agenda hari ini, Selasa (31-5), Aries Sandi akan mem-berikan jawaban mengenai pandangan umum yang di-sam paikan empat fraksi, yakni Fraksi PKS, Demokrat, PAN, dan Fraksi Gabungan. (IAN/D-1)

PRINGSEWU (Lampost): Un-tuk pertama kalinya DPRD Kabupaten Pringsewu dari Komisi A menggelar dialog interaktif dengan Dinas Kese-hatan, Badan Layanan Usaha Daerah (BLUD) RSUD, dan Didukcapil. Acara tersebut ber-langsung di pendopo Kecamat-an Pringsewu, Senin (30-5).

Kabag Humas Sekreta riat DPRD setempat, Ridwan Ma-sud, mengatakan dialog inter-aktif tersebut diikuti 170 orang, terdiri dari unsur dan utusan perguruan tinggi, organisasi kemasyarakatan (OKP), tokoh

masyarakat, tokoh agama, dan satuan kerja (satker) di lingkup Pemkab setempat.

Sementara materi yang di-sam paikan di antaranya tugas dan fungsi DPRD, pelayanan pub lik masalah kesehatan, dan palayanan pembuatan kar tu tanda penduduk elektro nik yang kerap menjadi persoal-an.

“Setidaknya masyarakat dapat mengetahui tentang pelayanan pemerintah kepada masyarakat, sudah sesuai de-ngan harapannya atau tidak,” ujar Ridwan Masud. Dialog

in teraktif digelar sebagai ajang penyampaian informasi dan komunikasi positif, baik dari legislatif maupun pihak ekse-kutif dan masyarakat secara timbal balik.

Tujuannya untuk bersama-sama berpartisipasi aktif me-nyukseskan program pemba-ngunan dalam segala bidang. Tak kalah penting, juga dalam rangka menjalin kerja sama bersinergi di Pringsewu seba-gai daerah otonomi baru (DOB) dan tercapainya percepatan kemajuan dan kesejahteraan masyarakat. (ONO/D-1)

LAYANAN PUBLIK

DPRD Gelar Dialog Interaktif

PERBANKAN

Bupati Lantik Pengurus BPR Syariah Kotabumi

Jembatan Way Besai, Kampung Banjarmasin, Kabupaten Way Kanan, difungsikan kembali selama sepekan sejak Sabtu (28-5). Uji coba penggunaan jembatan dilakukan setelah dilakukan perbaikan selama 47 hari dengan batas beban bobot kendaraan maksimal 12 ton.

� LAMPUNG POST/MAT SALEH

PARIWISATA

Muaraindah Layak untuk KulinerLKPJ.

PAD Pesawaran Naik,Layanan Ditingkatkan

PERIKANAN

Pengusaha Semena-mena Babat Hutan ‘Mangrove’

KOTABUMI (Lampost): Bu-pati Lampung Utara Zainal Abidin melantik pengurus dan Dewan Pengawas Per-usahaan Daerah (PD) Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Sya-riah Kotabumi di aula Pemda setempat, Senin (30-5).

Hadir dalam acara tersebut ja jaran pejabat teras Pemkab se tempat. Kepengurusan PD BPR Syariah, yakni Amrul-lah se laku Direktur Utama, Ridho Di nata dan Ahmad Ansori se bagai anggota Dewan Penga was Syariah. Sedangkan Par yadi sebagai Komisaris Uta ma, lalu Sahat Sitorus dan Aidil Achmad Jaya sebagai Komisaris.

Dalam sambutannya, Zai-nal Abidin meminta pengu-rus dan Dewan Pengawas PD BPR Syariah Kotabumi yang baru saja dilantik untuk be-ker ja keras mengembangkan perekonomian rakyat dan

mampu menggerakkan roda perekonomian usaha mene-ngah, kecil, dan mikro secara optimal di Lampura.

“Hidupkan sektor ekonomi riil melalui pelayanan jasa Bank Syariah dan dorong pengem-bangan usaha menengah, kecil, maupun usaha mikro,” ujar Bupati. Diingatkan, tugas pe-ngu rus dan Dewan Pengawas cukup berat, karena selain menggerakkan perekonomian masyarakat, juga akan menjadi salah satu sumber pemasukan asli daerah (PAD).

BPR Syariah Kotabumi berdiri pada 2007. Sejak beroperasi, Pemkab Lampura menilai keadaannya cukup se-hat dan hal ini mesti dipertah-ankan. Dengan adanya pen-gurus dan Dewan Penga was yang baru, diharapkan akan menjadi salah satu pemicu gerak roda perekonomian di Lampura. (YUD/D-1)

Pupuk Urea di Pringsewu MencukupiPRINGSEWU (Lampost): PT Pusri dan distributor pupuk bersubsidi di Pringsewu menyatakan urea untuk kelompok tani di daerah itu mencukupi. Keterlambatan dimungkinkan karena miskomunikasi antara distributor, pengecer resmi, dan kelompok tani.

� LAMPUNG POST/YUDHI HARDIYANTO

SISTEM ‘JEJER LEGOWO’. Pada pola tanam sistem jejer legowo terdapat

ruang sela yang sengaja tidak ditanami. Hal itu untuk mengoptimalkan

penyinaran matahari yang akan memperbanyak jumlah anakan padi di setiap

antarbaris. Sistem ini diyakini dapat menaikkan produktivitas padi.

Difungsikan Kembali

Page 25: Lampung Post Edisi Cetak 31 Mei 2011

Selasa I 31 Mei 2011 Lampung Post I 25

LINTAS

LIWA (Lampost): Lampung Barat kaya akan potensi sum-ber daya laut, tetapi sejauh ini potensi itu belum digali secara maksimal akibat minimnya infrastruktur serta sarana dan prasarana pendukung.

Anggota DPRD Lampung Barat dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Khoiril Iswan, Senin (30-5), menyata-kan potensi yang paling besar di perairan laut pesisir Lampung Barat antara lain perikanan, rumput laut, dan pariwisata.

Padahal, jika potensi tersebut digali dan dimanfaatkan secara maksimal, dipastikan akan da-pat meningkatkan kesejahtera-an masyarakat umumnya, bahkan dapat meningkatkan pendapatan daerah.

Dia mencontohkan potensi perikanan. Hingga saat ini hasil tangkapan ikan para nelayan masih rendah. Hal ini lantaran sarana dan prasa-

rana nelayan sebagian besar atau sekitar 70% masih tra-disional, yaitu dengan meng-gunakan perahu dayung.

Se la in menggunakan perahu dayung, di bidang pemasaran hasil tangkapan juga terkendala dengan in-frastruktur berupa tempat pelelangan ikan (TPI) dan infrastruktur jalan untuk mengangkut hasil tangkapan juga belum memadai.

Hal tersebut juga diper-parah dengan masih rendah-nya pengetahuan para nelayan tentang manajemen pemasar-an tangkapan ikan sehingga mengakibatkan para nelayan lebih dikuasai para tengku-lak. Dalam keterbatasan itu, DPRD Lampung Barat ber-harap pemerintah daerah, provinsi, maupun pusat dapat memberikan pembinaan dan pemberian stimulan kepada para nelayan. (ELI/D-1)

PERIKANAN

Lambar Belum MaksimalGali Potensi Kelautan

Peristiwa keracunan terjadi ketika pada guru SMA terse-but memakan nasi bungkus dengan lauk tongkol. Selang beberapa menit, mereka pu-sing dan mual-mual. Beberapa di antaranya muntah dan am-bruk.

Melihat kondisi ke-27 guru itu mengkhawatirkan, guru lainnya membawa mereka ke puskesmas setempat guna mendapatkan perawatan. Se telah dirawat kurang lebih tiga jam, tim medis menya-takan 19 guru diperboleh-kan pulang untuk berobat jalan, sedangkan 8 lainnya masih menjalani perawatan intensif.

Kepala Puskesmas Buayba-huga Hartoyo mengungkapkan keracunan para tenaga penga-jar SMAN 2 tersebut ditandai dengan gejala wajah memerah, pusing disertai muntah. Kor-ban diduga mengalami alergi setelah menyantap nasi uduk disertai ikan tongkol.

Hingga pukul 17.00 ke-marin, pihak puskesmas su-dah memperbolehkan kede-lapan orang guru kembali ke rumah.

Sementara itu, Kapolres Way Kanan, melalui Kapolsek Bahuga Iptu Dayat, menga-takan pihak kepolisian telah mengambil sampel makanan untuk dikirim ke Balai Penga-wasan Obat dan Makanan (BPOM).

“Tadi (kemarin, red) kami sudah cek ke sekolah dan langsung mengambil sampel nasi bungkus yang mereka makan. Kami belum tahu apa penyebabnya, tapi kalau nasinya sepertinya enggak mungkin. Bisa juga karena

kuahnya atau lauknya. Maka itu kami masih menunggu hasil penelitian Balai POM,” kata dia.

Secara terpisah, Pelaksana Tugas (Plt.) Kepala Dinas Pen-didikan Way Kanan Gino Vanollie membenarkan adanya keracunan tersebut. “Ben-tul, mereka habis mengawasi ujian, terus makan nasi bung-kus yang dibuat oleh guru setempat karena memang

buka kantin. Tapi tidak sam-pai menginap yang dirawat itu, sore kemarin sudah bisa pulang,” kata dia.

Gino meminta agar pihak s e k o l a h y a n g m e m i l i k i kantin berhati-hati untuk menyu guhkan makanan. Sebaiknya sajikan makanan yang sehat.

“Ini sebagai pengalaman bagi sekolah lain. Pihak seko-lah harus selalu mengawasi makanan yang dijual di kantin agar terjaga kesehatan dan ke-bersihannya,” ujarnya. (ENO/D-1)

27 Guru SMA KeracunanBUAYBAHUGA (Lampost): Usai menyantap nasi bungkus, 27 orang guru SMAN 2 Buaybahuga, Way Kanan, keracunan hingga harus dilarikan ke rumah sakit kemarin (30-5).

Keracunan para

tenaga pengajar SMAN

2 tersebut ditandai

dengan gejala wajah

memerah, pusing

disertai muntah.

Korban diduga

mengalami alergi

setelah menyantap

nasi uduk disertai ikan

tongkol.

MESUJI (Lampost): Sebanyak 240 calon pegawai negeri sipil daerah (CPNSD) Kabupaten Mesuji formasi 2009 mengi-kuti pendidikan dan latihan (diklat) prajabatan di Balai Pelatihan Kesehatan (Bapelkes) Kota Bandar Lampung ke-marin (30-5).

Mereka terdiri dari 120 CPNSD go-longan III/a dan 120 CPNSD golongan II. Sedangkan lama pelaksanaan untuk golongan III dimulai dari 30 Mei—13 Juni 2011. Kemudian menyusul golong-an II mulai 14—23 Juni 2011.

Prajabatan dibuka Sekkab Mesuji Rus-lan, mewakili Penjabat Bupati Mesuji Ruswandi Hasan.

Dalam sambutannya, ia meminta agar para CPNSD yang mengikut prajabat-

an dapat benar-benar menyerap dan mengimplementasikan ilmu yang dida-pat selama pelatihan. “Karena puncak keberhasilan seorang pegawai negeri dalam tugasnya adalah pelayanan publik,” ujarnya.

Oleh karena itu, kata Ruslan, kepada CPNSD yang akan menjadi PNS penuh agar dapat melakukan tugas dan tang-gung jawabnya sebagai abdi negara. “Mesuji butuh orang-orang yang mam-pu bekerja keras, kerja cerdas, dan kerja ikhlas,” kata dia.

Sementara itu, Kepala Badan Kepe-gawaian Daerah (BKD) Kabupaten Mesuji Beddi mengatakan pelaksa-naan diklat prajabatan bagi CPNSD mutlak dilakukan. “Kami memang

bertekad untuk menghabiskan CPNSD Kabupaten Mesuji formasi tahun 2009 untuk selesai semua prajabatan,” ujarnya.

Ia menjelaskan dari 240 CPNSD yang mengikuti prajabatan pada Mei—Juni 2011 ada yang masih tertinggal. “Un-tuk CPNS yang tinggal formasi 2009 golongan III/a masih ada belum ikut sebanyak 170 orang.”

Untuk CPNSD yang tinggal, kata Beddi, akan diikutkan pada prajabatan yang dilaksanakan panitia provinsi. “Mungkin agak telat sampai tiga bulan karena anggarannya kami masukkan ke APBD Perubahan Provinsi, jadi mung-kin pelaksanaannya akhir September 2011,” kata dia.

Namun, Beddi memastikan CPNSD formasi 2009 pada tahun ini sudah menjadi PNS. “Kalau yang untuk go-longan II sudah habis yang angkatan 2009. Malah kami sudah masukkan 14 orang dari formasi 2010 untuk meleng-kapi jumlah CPNSD yang ikut dalam prajabatan,” ujarnya.

Sebelumnya, kata Kepala BKD, pihaknya menginginkan agar pra-jabatan dilaksanakan di Kabupaten Mesuji. Namun, kondisi dan keterse-diaan gedung belum memadai untuk pelaksanaannya. “Bahkan kami sempat mengkaji agar CPNSD tinggal di rumah warga, tapi tetap saja sulit karena pihak provinsi mengharuskan para peserta harus tinggal satu tempat.” (UAN/D-1)

KEPEGAWAIAN

240 CPNSD di Kabupaten Mesuji Ikuti Prajabatan

PANARAGAN (Lampost): Diduga karena stres, Sutris-no (19), warga Rawakebok, Kampung Panaraganjaya, Kecamat an Tulangbawang Tengah, Tulangbawang Barat, membakar rumah orang tua-nya, Senin (30-5), sekitar pukul 01.00. Akibat kebakaran itu, Salim (74), orang tua pelaku, merugi sekitar 17 juta.

Salim mengatakan keba-karan itu terjadi karena anak keempatnya sengaja mening-galkan puntung rokok di atas kasur di kamar bagian depan yang ditidurinya. Dalam seke-

jap, api membesar dan me-nyambar barang serta dinding papan di rumah tersebut. Saat kejadian, Salim beserta anak ketiganya pergi dari rumah karena tidak tahan melihat tingkah laku pelaku.

“Anak saya itu terkena gang-guan jiwa. Dia membakar rumah ini karena ingin melihat suasana di rumah ini terang karena malam kejadian sedang mati lampu,” kata dia.

Sementara itu, Yadi, saksi mata, pada kejadian tersebut mengatakan diketahuinya kebakaran tersebut saat ia me-

lintas di depan rumah korban. Dia melihat api sudah mem-besar. Saat didobrak, tidak satu pun penghuni di dalam rumah yang ditemuinya. Se-telah ditelusuri, tenyata keba-karan itu dilakukan Sutrisno.

“Sutrisno mengaku dialah yang membakar rumah itu,” ujarnya.

Dengan bantuan warga seki-tar, api yang sudah mengha-biskan bagian depan rumah dapat dipadamkan. Dengan alat seadanya warga bergotong royong menyiram api dengan air dari sumur sekitar. (MER/D-1)

DIDUGA STRES

Warga Rawakebok Bakar Rumah Orang Tuanya

PANARAGAN (Lampost): Ketua Panitia Persiapan Pem-bentukan Pemekaran Kabu-paten Tulangbawang Barat (P4KTB) Saleh Sulaiman me-nyatakan lahan yang dihibah-kan untuk lokasi kompleks perkantoran Pemkab seluas 55 ha adalah milik masyarakat Kampung Panaragan.

Lahan hibah tersebut merupa-kan lahan penyerahan kedua di tahun 1973 dari Dewan Negeri Kampung Panaragan kepada Departemen Transmigrasi se-luas 5.000 ha, dan 315 ha untuk lokasi penggemukan sapi.

Pada penyerahan pertama tahun 1967 Dewan Negeri juga menyerahkan lahan seluas 30 ribu ha untuk lokasi trans-migrasi. “Lahan itu awalnya

merupakan umbulan Tepuk Leban yang dikenal dengan Simpang Leban. Dari zaman Belanda lokasi itu merupakan perkampungan orang Panara-g an,” kata dia, saat melakukan dengar pendapatan dengan Komisi A DPRD Tulangbawang Barat, Senin (30-5).

Rapat yang dipimpin Ke-tua Komisi A DPRD Tulang-bawang Barat Joko Kuncoro dan Wakil Ketua Komisi Pa-isol, belum bisa menyimpul-kan penyelesaian atas masalah tersebut.

Saleh Sulaiman menjelas-kan lahan eks peternakan itu disepakati para tokoh yang tergabung di P4KTB untuk dijadikan lokasi kompleks perkantoran.

Sebagai syarat pemekaran, kata dia, lahan tersebut dihi-bahkan melalui kepala Kam-pung Panaragan dan Camat Tulangbawang Tengah kepada Pemkab Tulangbawang.

“Atas kesepakatan bersama, lahan itu kami hibahkan un-tuk kepentingan umum. La-han yang kami hibahkan itu sebagai persyaratan pemekar-an. Dan lahan itu merupakan milik masyarakat Panaragan,” kata dia.

Untuk menyelesa ikan persoalan terkait dengan pengklaiman lahan tersebut, dia meminta Pemkab untuk menelusuri surat penyerahan lahan dari Dewan Negeri kepada Kementerian Trans-migrasi. (MER/D-1)

PEMEKARAN WILAYAH

Lahan 55 Hektare Milik Warga Panaragan

LIWA (Lampost): Jumlah peserta sertifikasi guru di Lampung Barat tahun ini sebanyak 489 guru, di bawah kuota 527 peserta. Para pe-serta pada 4 Juni mendatang akan mengikuti pendidikan latihan profesi guru (PLPG) yang dilaksanakan Univer-sitas Lampung (Unila).

Kepala Seks i Tenaga Kependidikan Dinas Pen-didikan Lampung Barat Ali Yurdi mendampingi Kepala Dinas Nukman, kemarin (30-5), menjelaskan kuota yang tidak terpenuhi terda-pat pada guru pendidikan bi-dang menengah. Dari jumlah yang ditetapkan sebanyak 66, hanya terpenuhi sebanyak 28 orang pendaftar.

Tidak terpenuhinya kuota guru bidang pendidikan me-

nengah itu karena terbentur persyaratan, di mana usia para peserta tidak mencu-kupi syarat yang ada. Se-dangkan untuk kuota guru bidang pendidikan dasar dan pengawas semuanya terpenuhi.

Hingga kini masih ada sekitar seribuan guru ting-kat pendidikan dasar yang belum mendapat program sertifikasi, padahal umur dan masa kerjanya sudah mencukupi syarat. Hal ini disebabkan kuota untuk sertifikasi guru pendidikan dasar terbatas.

Ali Yurdi menjelaskan ke-489 guru yang telah mendaftar program sertifikasi guru terse-but saat ini prosesnya sudah dalam tahap pengumpulan kelengkapan berkas. (ELI/D-1)

PROFESI

Peserta SertifikasiGuru Tak Penuhi Kuota

LIWA (Lampost): Menurut ren-cana, hari ini (31-5) Dinas Pen-didikan Lampung Barat melun-curkan program bantuan dana penyelenggaraan pendidik an (BDPP) Kabupaten Lampung Barat tahun 2011 senilai Rp15,919 miliar di GSG Liwa.

Kabid Pendidikan Mene-ngah dan Nonformal Dinas Pendidikan Lampung Barat Asep Suganda mendam pingi Kadis Pendidikan Nukman menjelaskan peluncuran BDPP tersebut akan dihadiri para kepala sekolah.

Asep menambahkan tahun 2011 ini Pemkab Lambar meng-anggarkan dana Rp15,919 miliar untuk BDPP untuk 667 sekolah. Perinciannya, Rp250 juta untuk 128 TK/RA negeri dan swasta. Kemudian Rp3,022 miliar untuk 362 SD/MI negeri

dan swasta dan Rp2,977 miliar untuk 120 SMP/MTs negeri dan swasta. Lalu Rp9,669 mi-liar untuk 57 SMA/MA/SMK negeri dan swasta.

Program BDPP diberikan pada satuan pendidikan dan sifatnya hibah bagi SMA/SMK negeri dalam rangka mendu-kung program rintisan sekolah gratis. Sementara untuk tingkat SD/MI dan SMP/MTs tujuan-nya dalam rangka mendukung program sekolah gratis.

Kemudian untuk TK/RA, SMA/SMK swasta, MA negeri dan swasta merupa-kan dana subsidi pendidikan. Tujuannya menjamin kelan-caran pelaksanaan proses pembelajaran di sekolah dalam upaya mencapai pe-layanan pendidikan berkuali-tas dan terjangkau. (ELI/D-1)

ANGGARAN

Dinas Pendidikan LambarLuncurkan Program BDPP

Bensin Mulai Langka di TulangbawangTULANGBAWANG̶Kelangkaan bahan bakar jenis premium (bensin) terjadi di Tulangbawang. Sebelumnya konsumen mengeluhkan kelangkaan minyak tanah di pasaran.Kelangkaan bensin dalam beberapa hari terakhir menyebabkan sejumlah pemilik kendaraan bersusah payah mencari bensin di sejumlah pedagang eceran. Kelangkaan itu sendiri dimanfaatkan pedagang yang memiliki stok bensin untuk menaikkan harga pem-belian bensin eceran menjadi Rp7.000/liter.Sebagian konsumen mengaku tidak keberatan asalkan kendaraan yang mereka miliki bisa tetap hidup. Pasalnya mereka mengaku tidak mudah untuk mendapatkan bensin. “Kami sudah tiga hari kekurangan bensin,” kata Arifin (45). (ATA/D-1)

� LAMPUNG POST/YUDHI HARDIYANTO

Bupati Lampung Utara Zainal Abidin membacakan sumpah jabatan saat pelantikan pengurus dan dewan

pengawas Perusahaan Daerah (PD) Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Syariah Kotabumi di aula Pemkab setempat,

Senin (30-5). BERITA Hlm. 24

� LAMPUNG POST/DOKUMENTASI PT GGPC

CRD Manager PT GGP Mahfud Santoso menyerahkan bantuan dana

bergulir kepada warga Kampung Tanjunganom, Kecamatan Terusannunyai,

beberapa hari lalu.

Bantuan Bergulir

Lantik Pengurus PD BPR Syariah

Page 26: Lampung Post Edisi Cetak 31 Mei 2011

Ay oADVERTORIALSelasa I 31 Mei 2011 Lampung Post I 26

Perjuangan selalu membuah-kan hasil menggembirakan. Tahun 2011 merupakan tahun keberuntungan bagi tim Robot Teknokrat. Tim dari Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer (STMIK) Tek-nokrat meraih juara I, II, dan IV pada Kontes Robot Se-Sumatera yang dilaksanakan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Dikti) di Batam pada 20-21 Mei 2011. Kontes robot yang berlangsung 2 hari ini diikuti 25 perguruan tinggi yang tersebar dari Aceh hingga Lampung.

Kegiatan yang merupakan

rangkaian dari Kontes Robot Nasional ini diselenggarakan di Stadion Temenggung Abdul Jamal, Riau.

Kontes ini mempertanding-kan kategori Kontes Robot In-donesia (KRI) yang mengambil tema Loy Kratong (larungan), dan kategori Kontes Robot Cer-das Indonesia (KRCI) yang ter-diri dari divisi beroda, berkaki, dan divisi humanoid.

Teknokrat mengirim empat tim terbaiknya dalam kontes paling bergengsi di kalangan mahasiswa tersebut. Dari empat cabang kon-tes yang diikuti, Tim Teknokrat berhasil meraih juara I pada cabang Kontes Robot Cerdas divisi beroda, juara II pada divisi berkaki dan pada cabang Kontes Robot Indonesia Teknokrat ber-hasil meraih juara IV.

Dengan hasil tersebut, tiga

tim Robot Teknokrat mendapat-kan tiket untuk berlaga pada Kon tes Robot Nasional pada 11-12 Juni 2011 mendatang Kota Gu deg tepatnya di Universitas Gad jah Mada Yogyakarta.

Secara khusus, Ketua Pergu-ruan Tinggi Teknokrat Dr. H.M. Nasrullah Yusuf, S.E., M.B.A. yang pada saat kontes berlangsung sedang berada di Ka lamazoo, AS, memberikan ucap an selamat.

Juara Festival Jepang Predikat juara kembali diraih

ma hasiswa Teknokrat dalam perlombaan bahasa Jepang ting-kat nasional yang digelar Juru-san Sastra Jepang Fakultas Sastra Universitas Padjajaran. Tahun ini mahasiswa program studi di ploma tiga Bahasa Jepang Se kolah Tinggi Bahasa Asing

(STBA) Teknokrat menggondol ti ga trofi kejuaraan sekaligus.

Tiga trofi yang pertama diper-sembahkan Adi Purwanto yang meraih juara II Sakubun Contess (mengarang) grup B (mahasiswa semester 6—8). Kemudian, trofi kedua diraih Sudarmanto yang me nempati peringkat III untuk cabang Sakubun Contest Grup A (mahasiswa semester 2—4). Trofi ketiga dipersembahkan Yeremia yang meraih juara III Sakubun Contest Grup B.

Juara Asia TenggaraMahasiswa Perguruan Tinggi

Teknokrat juga berhasil meng-harumkan nama bangsa dan negara Indonesia di kancah internasional.

Adalah Puti Intan, Nurul Jan-nah, dan Sheilla Koesin meraih jua ra dalam Southeast Asian Eng-lish Olympics (SEO) atau Olim-piade Bahasa Inggris Asia Teng-gara untuk kategori newscasting(membaca berita) dan debate.

Olimpiade yang digelar pada 14-19 Februari 2011 tersebut dihelat di Unversitas Bina Nu-santara untuk babak kualifi kasi dan di Kedutaan Besar Amerika Serikat untuk babak grand fi nal. Olimpiade ini diikuti 400-an peserta dari beberapa pergu-ruan tinggi ternama di Asia Tenggara. (UNI/S-2)

Perguruan Tinggi Teknokrat

‘Go International’

PERGURUAN Tinggi Teknokrat merupakan salah satu perguruan tinggi terbaik di Lampung. Hal itu

dibuktikan dengan banyaknya prestasi yang diukir mahasiswanya pada berbagai kompetisi di tingkat

lokal, nasional bahkan internasional.

� DOKUMENTASI PT TEKNOKRAT

BERSAMA IBU NEGARA. Ketua Perguruan Tinggi Teknokrat Dr. H.M. Nasrullah Yusuf, S.E., M.B.A., yang juga Ketua Umum HISPPI PNF, bersama Ibu Negara RI Hj. Ani Yudhoyono dan Prof. Bambang Sudibyo di Istana Negara.

� DOKUMENTASI PT TEKNOKRAT

UCAPAN SELAMAT. Ketua Yayasan Pendidikan Teknokrat Dr. (can) Mahathir Muhammad, S.E., M.M. memperoleh ucapan selamat dari Presiden RI dalam Munas III Aptisi di Istana Negara.

� DOKUMENTASI PT TEKNOKRAT

KONTES ROBOT. Mahasiswa Teknokrat meraih juara I, II, dan harapan di Kontes Robot Indonesia dan Kontes Robot Cerdas Indonesia Regional 1 dan siap bertanding di tingkat nasional Juni mendatang.

� DOKUMENTASI PT TEKNOKRAT

JUARA BAHASA INGGRIS. Ketua Perguruan Tinggi Teknokrat Dr. H.M. Nasrullah Yusuf, S.E., M.B.A. (tengah berbatik) bersama mahasiswa pemenang lomba Bahasa Inggris di ajang Southeast ASIAN English Olympics tahun 2011.

� DOKUMENTASI PT TEKNOKRAT

‘GO INTERNATIONAL’. Puti Intan, mahasiswa Teknokrat Juara II News Casting di Southeast ASIAN English Olympics tahun 2011

Lomba dikuti 21 satuan unit drum-ben dari Kabupaten Lampung Ten-gah, Lampung Selatan, Lampung Timur, Pringsewu, Pesawaran, dan Kota Bandar Lampung.

Ikut melepas peserta kirab, antara lain Ketua DPRD Lampung Tengah Agustian Achmad Fadillah, Ketua Pengurus Besar PDBI Darwan Ali, Kapolda Lampung, Danrem Garuda Hitam, Ketua KONI Provinsi Lam-pung, Kapolres Lampung Tengah, Kajari Lampung, Kajari Lampung Tengah, Ketua Pengadilan Agama Lampung Tengah, Wakil Bupati Lampung Tengah Mustafa, segenap Muspida Lampung Tengah serta seluruh jajaran Pemkab Lampung Tengah.

Lomba Kirab Nasional dan Lomba Unjuk Gelar Drum Band Se-Provinsi Lampung yang baru pertama kali dilaksanakan di Kabupaten Lam-pung Tengah itu selain mendapat dukungan jajaran Pemkab Lampung Tengah, juga dari masyarakat Lam-pung Tengah. Hal ini terlihat dari antusiasme masyarakat menyaksikan berbagai perlombaan.

Setelah acara lomba Kirab Nusan-

tara, Ketua Umum Pengurus Besar PDBI Darwan Ali yang juga bupati Seruyan, Kalimantan Tengah, mengu-kuhkan dan melantik Ketua Umum Pengurus Provinsi PDBI Lampung periode 2011—2015, Mustafa.

Pelantikan ditandai dengan pe-nyerahan pataka PDBI dari Ketua Umum Pengurus Besar PDBI Darwan Ali kepada Ketua Umum Pengprov PDBI Lampung Mustafa, dilanjutkan dengan penandatanganan berita acara pelantikan.

Dalam sambutannya, Darwan Ali mengatakan PDBI sebagai organi-sasi memiliki misi membina dan meningkatkan harkat dan martabat bangsa juga meningkatkan persatuan dan kesatuan. Selain itu, Pengprov PDBI Lampung yang baru saja di-lantik diharapkan dapat memberikan pengabdian terbaik untuk kema-juan organisasi dan bukan mencari kedudukan semata.

Ketua Umum juga memberikan apresiasinya yang setinggi-tingginya atas kekompakan pengurus Peng-prov Lampung, KONI Lampung, Forkopimda Lampung dan jajaran Muspida Lampung Tengah dalam

menyukseskan acara Kirab Nu-santara dan Lomba Drumben Se-Provinsi Lampung ini.

Kegiatan drumben juga dapat dijadikan sebagai awal pembinaan disiplin dan pembinaan karakter. Selanjutnya, pada kejuaraan nasional drumben yang akan dilaksanakan di Yogyakarta pada Oktober 2011, Ketua Umum berharap Kabupaten Lampung Tengah ikut berpartisipasi karena event ini juga sekaligus pra-kualifi kasi PON ke-18 di Pekanbaru,

Riau. Di akhir sambutannya, Darwan Ali secara pribadi menyerahkan tambahan dana untuk hadiah lomba sebesar Rp20 juta.

Sementara itu, Gubernur Lampung selaku Ketua Umum KONI Provinsi Lampung dalam sambutan tertulis yang dibacakan Staf Ahli Agus Salim berharap Pengurus Provinsi PDBI da-pat memberi warna pada organisasi dalam membina bibit-bibit unggul atlet drumben dan menjalin kerja sama dengan berbagai pihak untuk

memajukan drumben di Provinsi Lampung. Pengurus Provinsi PDBI juga diharapkan mampu meningkat-kan koordinasi dengan Pemprov dan Pemkab demi kemajuan drumben.

Setelah melalui penilaian ketat, dewan juri yang terdiri atas 8 orang juri memutuskan juara umum Lomba Kirab Nusantara dan Lomba Drum-ben Se-Provinsi Lampung untuk klasemen SD adalah SD Kartika II-5 Bandar Lampung.

Sementara itu, untuk SMP nonrass

adalah SMP Xaverius Pringsewu, SMP brass adalah SMP PTPN VII, SMA non-brass adalah SMAN 1 Gedongtataan. Hadiah lomba diserahkan kepada para pemenang oleh Mustafa selaku ketua umum Pengprov PDBI.

Acara ini juga dimeriahkan de-ngan penampilan drumben dari TK Pembina Bandarjaya, Kecamatan Terbanggibesar, tari kacak tani dari SMPN 1 Gunungsugih, dan drumben dari SMP Bina Putera Kecamatan Seputihagung. (R2)

ADVERTORIAL

Lomba Kirab Nusantara dan Lomba Unjuk Gelar Drumben Se-Provinsi Lampung

GUNUNGSUGIH—Bupati Lampung Tengah H. A. Pairin melepas peserta Kirab Nusantara dan Lomba Unjuk Gelar

Drumben Se-Provinsi Lampung yang digelar Persatuan Drum Band Indonesia (PDBI) Lampung di Lapangan

Gunungsugih, Lampung Tengah, Sabtu (28-5).

Bupati Lampung Tengah H. A. Pairin melepas peserta Lomba Kirab Nusantara dan Lomba Drumband Se-Provinsi Lampung, Sabtu (28-5).

Wabup Lampung Tengah Mustafa menyerahkan trofi juara umum

kepada pemenang lomba tingkat SMA/sederajat.

Wabup Lampung Tengah Mustafa bersama dengan pemenang lomba

tingkat SMA/sederajat.

Wabup Lampung Tengah Mustafa selaku Ketua Pengprov PDBI

Lampung bersama pemenang lomba tingkat SMP/sederajat.

Wabup Lampung Tengah Mustafa me nye rahkan trofi juara umum kepada

pemenang lomba tingkat SMP/se derajat.

Page 27: Lampung Post Edisi Cetak 31 Mei 2011

ADVERTORIALSelasa I 31 Mei 2011 Lampung Post I 27

Menurut Direktur SGC Ir. H. Fauzi Thoha, anak-anak yang sekolah di lingkungan SGC saat ini mencapai 6.015 anak, umumnya putra-putri karyawan dan buruh harian. SGC meliputi PT Gula Putih Mataram (GPM), PT Indo Lampung Perkasa (ILP), dan SIL (Sweet Indo Lampung). Anak yang bersekolah di PT GPM: TK 240 anak, SD 1.405 anak, SMP 521 anak, total 2166 anak. Di PT SIL: TK 376 anak, SD 1.016 anak, SMP 326 anak, total 1.718 anak. Sementara yang bersekolah di PT ILP: TK 471 anak, SD 1.100 anak, SMP 227 anak, total 1.798 anak.

Sementara SMA SGC yang berdiri sejak 6 tahun lalu, jumlah muridnya kini ada 333 orang sehingga total anak yang bersekolah dalam ling-kungan perusahaan sebanyak 6.015. Setiap tahunnya SMA SGC melulus-kan 100%, tahun 2011, 82 siswanya dinyatakan lulus semua dalam ujian nasional.

Mengapa SGC harus mendirikan sekolahan semegah ini? Menurut Fauzi Thoha, hal ini untuk menjawab kebu-tuhan orang tua murid yang umumnya karyawan. Mereka kesulitan menyeko-lahkan anaknya ke tingkat SMA karena SMA terdekat dengan tempat mereka bekerja sekitar 70 km.

Sementara itu, gaji orang tuanya se-perti sopir dan mandor tidak mungkin untuk membiayai anaknya sekolah di tempat yang jauh dari perkebunan. Be-lum lagi biaya indekos, makan sehari-hari, dan sarana sekolah. “Gaji orang tuanya yang hanya Rp2 juta/bulan tidak mungkin mencukupi,” ujarnya.

Kesulitan karyawan mendapat per-hatian serius dari pemilik perusahaan SGC, almarhum Ibu Rachmiwati. Berawal dari persoalan inilah muncul pemikiran cemerlang dan menggagas mendirikan SMA yang sekarang dise-

but SMA SGC.“Kami bersyukur memiliki pemilik

perusahaan yang peduli terhadap pendidikan anak-anak, baik anak karyawan dan pendidikan anak-anak di perkampungan lingkungan peru-sahaan, dengan cara memberikan se-bagian keuntungan perusahaan melalui program pendidikan CSR-SGC.”

Manajer Administrasi PT SIL Ir. H. Heru Sapto Handoko yang membidan-gi CSR SGC mengatakan sasaran CSR ada empat bidang utama, yaitu bidang pendidikan, kesehatan, pembangunan sarana dan prasarana infrastuktur, serta bakti sosial seperti membagikan sembako dan sunatan massal.

Bidang pendidikan, seperti mem-bangun lokal kelas sebagai tambahan yang sudah ada. Kemudian memban-gun fasilitas penunjang seperti ruang guru, MCK bagi murid dan gurunya, dan membangunkan bangunan pada kondisi-kondisi tertentu seperti sekolah dasar di Kampung Bakungilir yang memerlukan rehab total.

“Gedung sekolah dasar di Bakungilir dibangun mulai dari nol. Ini pun kami lakukan. Tidak hanya bangunan SD, bangunan SMP di kampung sekitar perusahaan pun kami bangun dengan dana CSR SGC.”

SGC juga membantu kelengkapan proses belajar-mengajar. Seperti mem-berikan meja kursi murid dan gurunya berikut lemari, keperluan anak-anak muridnya seperti buku tulis dan buku panduan belajar anak-anak. Semuanya diberikan secara cuma-cuma buat kelas I—VI SD. Bantuan juga diberikan ke-pada murid SMP kelas I—III.

Di samping memberikan bantuan buku-buku pelajaran, melalui program CSR, SGC juga memberikan seragam untuk ratusan murid sekolah dasar dan SMP. Mulai dari seragam sekolah,

seragam olahraga, dan sepatunya, ter-masuk alat tulis menulis berikut tas. “Ini semua diberikan cuma-cuma,” ujar Heru.

Sementara guru-gurunya diberi kesempatan melanjutkan pendididkan sampai S-1 dalam bentuk beasiswa sampai selesai. Tetapi, dengan per-syaratan, setelah selesai menempuh S-1 mereka kembali mengajar di tempatnya semula.

SGC juga memberikan bantuan dana tambahan honor bagi guru honorer di SD atau SMP yang sudah bekerja 4 tahun. Untuk mereka itu ada tambahan honor dari perusahan Rp300 ribu/bulan.

Perlu diketahui sekolah yang ada di perusahaan PT ILP, PT SIL, dan PT GPM yang tergabung dalam SGC mulai TK, SD, dan SMP bukan hanya untuk anak-anak karyawan, melainkan juga bisa untuk anak-anak pekerja harian dan anak-anak dari kampung sekitar perkebunan tebu.

“Walaupun di kampungnya ada fasilitas pendidikan, manakala sebagian orang tua merasa lebih nyaman me-nyekolahkan anak-anaknya di sekolah perusahaan, karena fasilitas pendidi-kannya cukup lengkap, boleh-boleh saja sekolah di sini.”

Tetapi, khusus SMA SGC yang ada di GPM, sementara ini baru diperuntu-kan anak-anak karyawan karena baru berdiri beberapa tahun dan fasilitasnya masih terbatas.

SMA yang berdiri sejak enam tahun ini sudah tiga kali meluluskan siswanya. Tahun 2011 merupakan kelulusan yang keempat. Lulusan SMA SGC ada yang

diterima di sejumlah universitas negeri di Jawa, seperti Universitas Indonesia (UI), Universitas Gadjah Mada (UGM), Institut Teknologi Bandung (ITB), dan Institut Pertanian Bogor (IPB).

Nantinya anak-anak yang mendapat-kan beasiswa di perguruan tinggi neg-eri itu kembali mengabdikan dirinya di perusahaan di mana orang tuanya bekerja menjadi tenaga profesional dengan berbagai fasilitas dan gaji sesuai ketentuan perusahaan.

Berbagai bantuan melalui pro-gram CSR di antaranya di bidang pendidikan buat warga kampung di lingkungan perusahaan ini sudah berlangsung 3 tahun terakhir dan akan terus dilanjutkan.

Pihak perusahaan pun berusaha mengetahui apa kebutuhan masyarakat sekitar. “Seperti usulan meminta pe-nambahan lokal belajar-mengajar. Saat ini yang telah dilaksanakan adalah pembangunan sekolah di Kampung

Bakungudik, Kampung Bakungilir, Kampung Gunungtapa, Kampung Pa-siranjaya, Kampung Mahabang, Kam-pung Kekatung. Semua ini kampung yang sudah mendapatkan bantuan sa-rana dan prasarana pendidikan melalui program CSR.”

Pembangunan lainnya dilaksanakan di Kampung Teladas, yaitu memasang paving block di halaman sekolah karena lahan berpasir dan becek sehingga anak-anak kesulitan melakukan upac-ara bendera.

Sementara itu, dana alokasi buat pendidikan di perkampungan di luar lingkungan SGC yang telah disalurkan mencapai Rp3.044.300.800, dana kes-ehatan Rp6.213.361.470, dana sarana infrastuktur Rp3.878.909.936, dana buat bakti sosial pembagian sembako dan lain-lain mencapai Rp4.153.288.186. Total dana yang telah disalurkan melalui program CSR SGC sebanyak Rp17.289.860.392. (UNA/R2)

Peran Aktif SGC dalam Mencerdaskan Anak Bangsa

GEDUNGMENENG—Sekolah merupakan kebutuhan utama selain kebutuhan karyawan akan perumahan, air bersih, lampu listrik, dan fasilitas pengobatan. Karena jika semuanya sudah tersedia dengan baik, karyawan yang bekerja di Sugar Group Companies (SGC) akan

lebih bisa berkonsentrasi dalam bekerja.

Direktur SGC Ir. Hi. M. Fauzi Thoha didampingi Manajer Administrasi SIL Ir. Hi. Heru Sapto Handoko mengantar reporter cilik Lampung Post masuk halaman

SMA SGC, Kamis (26-5).

Marching band SMA SGC menyambut rombongan reporter cilik di halaman sekolah.

Dana yang telah disalurkan lewat program CSR SGC

1. Pendidikan di kampung sekitar

Rp3.044.300.800.

2. Kesehatan Rp6.213.361.470

3. Sarana infrastruktur Rp3.878.909.936

4. Bakti sosial (sembako dll)

Rp4.153.288.186

Total Rp17.289.860.392

Jumlah Murid Sekolah dalam Lingkungan SGCGPM SIL ILP TOTAL

TK 240 376 471 1.087

SD 1.405 1.016 1.100 3.521

SMP 521 326 227 1.074

SMA - - - 333

Total 2.166 1.718 1.798 6.015

Presiden Komisaris SGC Ibu Rachmiwati bersama jajaran menteri dalam rangka peresmian

SMA SGC oleh Presiden SBY, Februari 2007.

Vice President SGC Ibu Lee bersama camat Gedungmeneng, kepala kampung, dan kepala

sekolah setelah peletakan batu pertama pembangunan SD Bakung, Tulangbawang.

Vice President SGC Ibu Lee menandatangani prasasti peresmian lokal gedung SD

di Kampung Gunungtapa, Kecamatan Gedungmeneng, Tulangbawang.

SGC memberikan bantuan ATK, seragam sekolah SD Kampung Denteteladas.

Ratusan pelajar SD Kampung Pasiranjaya, Kecamatan Gedungmeneng, Tulangbawang, menyambut Ibu Lee.

Page 28: Lampung Post Edisi Cetak 31 Mei 2011

KRISDAYANTI (KD) ternyata sudah menjual rumah yang biasa ditempatinya di ka-wasan Radio Dalam, Jakarta Selatan. Pembagian harta gana-gini dengan mantan suaminya Anang Herman-

syah menjadi alasan mengapa rumahnya dijual.

Hal itu disampaikan istri Raul Lemos itu usai mengisi acara Dahsyat di studio RCTI, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Senin (30-5). “Iya (rumah dijual), harta gana-gini kan harus dibagi,” ujarnya.

Saat ini pelantun Menghi-tung Hari itu pun sibuk men-cari rumah baru dengan sang

suami. KD mencari rumah untuk di Jakarta. Sejak me-nikah dengan Raul Lemos dan tinggal di Timor Leste, Dili, ibu dua anak; Titania Aurelle Hermansyah dan Azriel Akbar Hermansyah itu sudah mem-punyai rumah. “Saya senang

suami memberikan nafkah lahir-batin, itu yang membuat saya merasa selamat,” kata penyanyi kelahiran Batu, Ma-lang, 21 Maret 1975 itu.

Jika KD ingin menjual rumah-nya. Lain halnya dengan Anang Hermansyah. Anang sudah membeli rumah di kawasan Ci-nere, Depok, yang dipersiapkan Anang untuk istri dan anak-anaknya kelak. Selain rumah, Anang juga telah membelikan mobil mewah kepada Ashanty, teman duet yang sekaligus kekasihnya tersebut.

Mendengar hal itu, sebagai mantan istri KD turut senang akan kebahagiaan mantan suaminya itu. (DTC/L-2)

KUDA bagi artis Nabila Syakieb bukan hewan yang asing lagi. Pasalnya, hewan berkaki em-pat yang tenaganya disamakan dengan kekuatan kendaraan ini sudah akrab dengan Nabila sejak kecil sehingga tak heran bila kuda menjadi tunggangannya sampai sekarang.

“Fisik kuda yang tinggi tak menjadi halangan bagi saya untuk menaiki. Bahkan belakangan saya lebih suka kuda serasi sebagai pengisi waktu di sela kesibukan syuting. Saya saat ini masih memilih menunggang kuda sera-si,” ujar pemeran sinetron Mertua dan Menantu ini kemarin (30-5).

Ia mengakui menunggangi kuda serasi pada awalnya sulit. Namun, dengan latihan yang terus-menerus dan menge-nal lebih jauh kuda yang ditunggangi, bagi cewek kelahiran 1985 ini menyu-kai olahraga kuda serasi menjadi menyenangkan.

“Meskipun memang menunggang kuda serasi itu ya enggak gampang juga. Kita sebagai penunggang mesti kenal betul dengan kuda yang kita naiki. Kuda itu kan hewan, punya perasaan juga, kadang ma-las atau tidak mood. Nah, kita harus tahu sifat mereka,” kata bintang film Real Pocong ini.

Sayang, pengakuan Nabila terasa kurang lengkap. Sebab, saat delapan atlet kuda na-sional dan 10 anggota kavaleri berkuda Mabes

Polri berkonvoi dari FX Plasa menuju Senayan lalu kembali lagi ke FX Plasa, Minggu (29-6), Nabila berhalangan hadir. Padahal kegiatan tersebut merupakan sosialisasi kegiatan Pazia Equestrian Grandprix yang diadakan pada 2—5 Juni mendatang di Athayasa Satbeles and Country Club, Limo, Cinere, Depok. (KPL/L-2)

Gitar yang dimainkan Patub mengalami gangguan. Suara yang keluar dari alat petik itu ternyata tak sesuai de ngan keinginan band. Akhirnya pengulangan terjadi.

“Jadi waktu kami rekaman, gitar Patub semula oke. Suara yang dihasilkan sesuai dengan kami inginkan. Namun, karena waktunya pulang, rekaman di-lanjutkan keesokan hari. Tetapi ketika akan main ternyata suara yang dihasilkan berbeda dengan kemarin. Dan kejadian itu sampai tiga kali,” kata Noe belum lama ini.

Ditemui di Jakarta Teater, Jakarta Pusat, dia dan personel Le�o lainnya sempat berpikir adakah sesuatu di dalam stu-dio yang mengganggu. Untuk itu, mereka pun tak masuk studio hingga satu pekan. Saat mereka kembali ternyata suara gitar Patub seperti diinginkan semula.

“Kirain kenapa-kenapa, abis gitarnya suaranya gitu-gitu te rus. Setelah dicek ternyata komputernya kepanasan waktu itu. Jadi yang perlu rest, enggak kami aja tapi juga komputer. Waktu itu kami sedang garap lagu Yang Kusebut Sayang,” kata Noe lalu tersenyum diikuti personel Le�o lain.

Sementara sudah dua tahun band yang digawangi Noe Sabrang (vokal), Patub (gitar),

Arian (bas), dan Dedy alias Dhedot (drum) serta pemain additional Corenelius Prapaska (gitar) dan Tri Widiantoro (key-board) tak mengeluarkan album. Hadirnya album keempat, kata Noe, merupakan jawaban atas kerinduan pencinta musik Ta-nah Air dan Ple�onic (sebutan fan Letto) setelah dua tahun terakhir mereka vakum.

Menurut Noe, selama dua tahun tersebut mereka memer-lukan jeda guna bernapas seka-ligus mencari terus kreativitas untuk ditempatkan pada album ini. “Jadi dua tahun belakang-an kami perlu bernapas. Jika terlalu diforsir maka enggak fresh,” kata anak budayawan Emha Ainun Najib ini.

Album ini berisi lagu yang berjudul Dalam Duka, Cinta ...Bersabarlah, Yang Kusebut Sayang, Itu Bukan Cinta, Du Du Rindu, Tapi Saat, Menyambut Janji, Mutiara, Seandainya, dan Relung Hati.

Selain lebih segar, Le�o se-ngaja menghilangkan bahasa Inggris di album baru tersebut. Pada tiga album sebelumnya, Le�to selalu menyelipkan lagu dalam berbahasa Inggris, seperti Truth, Cry and Lie, Don’t Make Me Sad, dan Le�ologica. “Lagu pakai bahasa Indonesia itu me-nyenangkan. Sekarang sudah waktunya terwakili lagu bahasa Indonesia,” ujar Noe. (KPL/L-2)

MUSISI asal Amerika, Owl City, akan menggelar konsernya di Jakarta pada 28 Oktober mendatang digandeng promotor JAVA Musikindo. Kendati manggungnya masih lama, tiket konsernya sold out (terjual) dalam sekejap. “Sebetulnya bisa sold out lebih cepat cuma karena gue jualnya juga hati-hati banget, jadi sekitar 10 jam baru habis semua,” ujar Adrie Subono, bos JAVA Musikindo, Minggu (29-5) malam.Tiket dijual di kediaman Adrie di kawasan Pondok Indah, Minggu (29-5), pukul 10.00. Meskipun demikian, sejak sehari sebelumnya, para calon pembeli tiket sudah mengantre.“Pukul 05.00 udah ada seribu orang. Dari semalam juga udah ramai di depan rumah, disuruh besok aja enggak mau. Akhirnya gue kasih TV kecil pada nonton bola deh mereka,” kata ayah dari Melanie Subono tersebut.Tiket presale 1 dijual seharga Rp300 ribu untuk kelas tribune dan Rp350 ribu untuk kelas festival. presale 2 Rp350 ribu dan Rp400 ribu. Sementara tiket harga normal Rp450 ribu tribune dan Rp500 ribu kelas festival. Total sebanyak 4.500 lembar tiket dijual untuk konser yang akan dilaksanakan di Tennis Indoor Senayan tersebut. (DTC/L-2)

Selasa I 31 Mei 2011

HIBURANLampung Post I 28

� DETIK.COM

� KAPANLAGI.COMACARA TV

06.00 Headline News06.05 Metro Pagi07.05 Bedah Editorial Media Indonesia08.05 8 Eleven Show11.05 Showbuzz11.30 Metro Siang13.05 Archipelago13.30 Jakarta Jakarta14.05 Metro Xin Wen14.30 Metro Sore15.05 Bisnis Hari Ini15.30 Public Corner16.05 Discover Indonesia16.30 Metro Realitas20.05 Suara Anda20.30 Metro 1021.05 Top Nine News21.30 Today’s Dialogue22.30 Auto Zone23.00 Dunia Kita23.05 Newsmaker23.30 Metro Sports

06.00 Infotainment: Was Was07.00 Musik Spesial: Inbox09.03 Infotainment: Halo Selebriti10.00 SCTV FTV Pagi12.30 SCTV FTV Siang14.30 Infotainment: Status Selebriti15.00 Cinta dan Uya Sama-Sama Kuya16.30 SCTV Reality: Sensasi Artis17.30 SCTV Sinetron: Istiqomah18.30 SCTV Sinetron: Islam KTP20.00 SL Liputan 6 Terkini21.00 Pesantren & Rock n Roll23.00 Barometer

04.30 Seputar Indonesia Pagi06.00 Go Spot 07.30 Dahsyat 11.00 Infotainment Intens 12.00 Seputar Indonesia Siang12.30 Seputar Peristiwa 13.00 Sinema Siang 15.00 Seputar Indonesia15.30 AFC Cup 201118.00 Silet 18.30 Sinetron: Putri Yang Ditukar20.15 Mega Sinetron: Anugerah22.30 Sinema: Pak Lurah, I Love You

05.30 Lensa Olah Raga (Live)06.00 Captain Tsubasa Road To 200206.30 Curious George07.00 The Adventure Of Little Carp07.30 Ultimate Wildlife08.30 Sinema Pagi10.30 Acak Acak11.30 Topik Siang (Live)12.00 Klik !13.00 Sinema Siang Aces Go Places V15.00 Liga Ti-Phone 2010-201117.25 Topik Petang Update Eps.304 (Live)17.35 Katakan Katamu18.35 Black Out19.30 Kembali Bergoyang21.00 Penghuni Terakhir Season 6 Beranda

22.00 Topik Kita22.30 Black In News23.00 Ripley’s Believe It Or Not Sea-son 200.45 Rejeki Malam (Live)

05.00 Scooby Doo 07.00 Selebrita Pagi08.00 Suamiku Hebat08.30 Happy Holiday09.00 Mencari Keadilan09.30 Tak Seindah Janjinya10.00 Spotlite10.30 Peri Gigi11.00 Warna12.00 Selebrita Siang12.30 Si Bolang13.00 Laptop Si Unyil13.30 Cita-citaku14.00 Dunia Air14.30 Kuas Ajaib15.00 Koki Cilik15.30 Asal Usul Fauna17.00 Jejak Petualang17.30 Orang Pinggiran18.00 Beritawa18.30 Hitam Putih19.30 On The Spot Malam20.00 Opera Van Java22.00 Bukan Empat Mata23.30 Berburu00.00 Jejak Misterius

05.00 Mamah dan Aa 06.00 Penyejuk Imani 06.30 Inazuma Eleven 07.00 Hot Wheels Battle Force 07.30 Metal Fight Beyblade 08.00 Pokemon D&P 08.30 Ben 10 Alien Force 09.00 Power Rangers RPM 09.30 Dragon Ball Z Kai 10.00 Arti Sahabat 12.00 FTV Siang14.00 KISS 14.30 Liga Primer Indonesia17.00 Cintaku Melati 18.00 Dia Anakku 19.00 Nada dan Cinta 20.00 Antara Cinta dan Dusta 21.00 Cinta Fitri 7 22.00 Sinema Sinema

07.00 Disney Club-3007.30 Upin & Ipin Met Pagi08.30 Cerita Pagi09.30 Layar Pagi11.00 Sidik11.30 Lintas Siang12.00 Layar Kemilau13.30 Cerita Siang15.00 Upin & Ipin Dan Kawan-kawan15.30 Disney Club: Phineas & Ferb16.00 Lintas Petang16.30 Aksi Juara17.00 Zona Juara18.00 Animasi Spesial: Bernard Bear18.30 Animasi Spesial: Shaun The

Sewaktu-waktu acara TV dapat berubah.

� REUTERS

INFO MUSIK

� DETIK.COM

OWL CITY

Tiketnya Laris Manis

NABILA SYAKIEB

Hobi Naik Kuda Serasi

GRUP band asal Yogyakarta, Letto, baru saja menelurkan album gres tertajuk Cinta...Bersabarlah. Saat rekaman album baru tersebut, Letto mengalami kejadian aneh.

Letto Alami Kejadian Aneh

KRISDAYANTI

Bagi Harta Gana-Gini

ACARA Malam Apresiasi Me ngenang Franky Sahi-latua yang diselenggarakan UKMBS Universitas Lam-pung, Sabtu (28-5) malam, berlangsung meriah. Aca-ra yang digelar di gedung PKM, Unila, ini dihadiri para seniman dari Komunitas Berkat Yakin, Edi Samudra Kertagama, Jimmy Maruli Alfian, Fitri Yani, dan komu-nitas-komunitas seni kampus lainnya.

Ketua Pelaksana, Didi Ar-sandi, mengatakan kegiatan ini merupakan persembahan UKMBS Unila untuk meng-

ajak rekan-rekan, khususnya di Lampung, agar apresiatif terhadap momen kesenian yang aktual, misalnya, keper-

gian Franky Sahilatua.“Kami berharap rekan-

rekan lain juga berinisiatif menyelenggarakan kegiat-

an yang mampu menyerap partisipasi secara aktif dari komunitas-komunitas seni lain demi terjalinnya keke-luargaan yang lebih erat antarpara pelaku seni di Lampung,” kata Didi.

Acara diawali dengan slide-slide tentang riwayat Franky. Lalu dilanjutkan dengan pembacaan puisi oleh Edy Samudra Kertagama yang membawakan sajak W.S. Rendra, Sajak Sebatang Li-song, dan disambung dengan monolog singkat karyanya sendiri yang ditujukan ke-pada Franky. Pembaca puisi

berikutnya adalah Riki Putra Jumara dari UKMBS Unila.

Memasuki sesi menyanyi bersama, UKM Senior Umitra menggugah tepuk tangan penonton dengan lagu Orang Pinggiran, lalu dilanjutkan menyanyikan lagu Lelaki dan Rembulan. Penampil kedua adalah UKM IMPAS STAIN Metro yang membawakan lagu Pekerja, Pelabuhan, dan Kampung Halaman. Sebagai pe-nampil ketiga, UKM Mentari UM Metro mengajak penonton bernyanyi bersama dengan lagu Terminal serta lagu Dan Ketuk Semua Pintu. (MG2/L-2)

MALAM APRESIASI

UKMBS Mengenang Franky Sahilatua

� ISTIMEWA

APRESIASI FRANKY. UKMBS Unila menggelar malam apresiasi Franky

Sahilatua di Pusat Kegiatan Mahasiswa (PKM), Sabtu (28-5).

Page 29: Lampung Post Edisi Cetak 31 Mei 2011

Wawancara dengan 30 Tokoh

Selasa I 31 Mei 2011 Lampung Post I 29

JURNALISME tak semata dimu-lai dari keingintahuan, tapi juga dari niat baik. Begitulah wawancara repoter cilik Lampung Post dengan 30 tokoh yang hadir tiap hari selama Mei. Ia berawal dari niat baik itu. Niat baik untuk mengungkap dan memaknai peristiwa. Niat baik untuk melihat tokoh dengan sudut pandang yang “berbeda”, sudut pandang anak-anak yang tanpa prasangka dan tanpa “beban”!

Sebagai wartawan kami kerap mendengar perta-nyaan, “Ke mana a r a h p e n d i d i k a n kita?” Juga “Kenapa nasionalisme kita kian melisut?” Dan, meny angkut dua pertanyaan besar itu, momen pentingnya ada di bulan Mei: 2 Mei Hari Pendidik an Nasional dan 20 Mei Hari Kebangkit an Nasional.

Kami tak berpre-tensi mencari jawab-an atas dua perta-nyaan besar itu. Kami

hanya mencoba memaknai dua peristiwa penting di bulan Mei itu dengan sesuatu, yakni mewawan-carai 30 tokoh penting di negeri ini, baik yang ada di Lampung, Jakarta, maupun tempat lain. Su-dah pasti di situ tertulis di deretan paling atas Presiden Susilo Bam-bang Yudhoyono (SBY) dan Wakil Presiden Boediono, nama yang harus diwawancarai. Yang lain lagi berderet nama para ketua lembaga tinggi negara, para menteri, tokoh

penting di luar pemerintahan, juga dunia usaha.

Kami ingin menggali perjalanan hidup para tokoh itu. Bagaimana pengalaman masa kecilnya, pen-didikannya, bagaimana peran orang tua, guru, dan tokoh-tokoh lain yang mengitarinya. Apa yang me-reka lakukan sehingga kini tampil menjadi pemimpin? Menjadi tokoh yang mengemban tugas tidak ringan di masing-masing bidang. Apa kiat sukses mereka?

Anak-anak itulah yang paling tepat untuk mengorek dan meng-gali pengalam an masa kecil para tokoh. Agar para tokoh merasa tak terbebani dan mau bercerita dengan happy. Anak-anak memang punya kekuat an tak tertandingi untuk “me-nyentuh” relung-relung terdalam dunia orang dewasa. Anak-anak yang belum “menjadi” itu adalah sekaligus kekuatannya. “Orang de-wasa mengajari anak-anak tentang hidup, tapi anak-anak mengajarkan kita apa itu kehidupan,” kata sebuah pepatah.

Lampung Post memang telah dua tahun mempunyai rubrik Reporter Cilik yang terbit setiap Ahad. Tetapi, selama ini hanya dipersiapkan untuk mewawancarai tokoh-tokoh yang berada di Lampung. Untuk mewawancarai 30 tokoh sekelas Presiden, Wakil Presiden, para pejabat lembaga tinggi negara, para menteri, dan berbagai tokoh penting lainnya, perlu tambahan bekal yang tidak sedikit. Tidak saja kemampuan menggali narasumber, tetapi juga bekal wawasan. Kami merasa kesi-bukan para tokoh penting khusus-nya yang berada di Jakarta pasti

akan menjadi kendala. Kami harus bolak-balik Lampung-Jakarta ka-pan saja ketika para tokoh siap di-wawancarai. Tetapi, kami meyakini peribahasa lama, “where there is a will, there is a way,” (di mana ada kemauan, di situ ada jalan).

Kami pun segera membuka pendaftaran calon reporter cilik dari siswa SD yang ada di Lampung. Dan terseleksilah 30 anak dari ratusan pendaftar. Anak-anak inilah yang mendapat tugas mewawancarai para tokoh itu. Dan, benarlah jalan itu terbuka. Respons para tokoh yang kami kirimi surat, sungguh tak terduga. Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, misalnya, sangat apre-siatif terhadap permohonan kami. Presiden berupaya memilih waktu terbaik agar anak-anak bisa panjang mewawancarainya.

Presiden dan Ibu Negara Ani Yudhoyono menerima kami sung-guh sangat khusus. Kami diterima di meja oval Istana Negara. Menurut Juru Bicara Presiden Julian Aldrin Pasha, meja oval sangat jarang dipakai Presiden untuk menerima tamu, kecuali untuk hal-hal yang khusus. “Agaknya Bapak Presiden dan Ibu Ani ingin menyambut anak-anak dengan spesial,” kata Julian.

Ibu Negara secara khusus me-makai busana bermotif siger khas Lampung. Tidak hanya itu, anting dan gelang pun bercorak gajah Lampung. Sungguh penghormatan yang luar biasa.

Wakil Presiden Boediono bah-kan masih di bulan Maret telah menyatakan kesediaan untuk kami wawancarai. Ia menjadi tokoh pen-ting pertama yang diwawancarai

reporter cilik. Ketua Komisi Pem-berantasan Korupsi (KPK) Busyro Muqoddas, mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla, Menteri Kehutanan Zulkifli Hasan, menerima kami lebih dari satu jam. Bahkan, Menteri Per-tanian Suswono menerima kami di rumah dinasnya di Widya Chandra, Jakarta, lebih dari dua jam. Begitu juga Kapolri Jenderal Polisi Timur Pradopo. Semua tokoh larut dalam tawa mendengar pertanyaan anak-anak yang apa adanya itu.

Sebagian besar para tokoh itu ketika kecil tak hidup berkecu-kupan. Umumnya mereka berasal dari keluarga bersahaja yang hidup di desa. Termasuk Presiden SBY dan Wapres Boediono. Boediono bahkan punya kenangan indah saat kecil menggembala kambing, begitu juga Kapolri Timur Pradopo yang tak bisa melupakan kenangan ketika menggembala kerbau. Para tokoh itu, apa pun ceritanya, me-reka telah mengalami rangkaian panjang seleksi dalam kehidupan, baik yang “formal” maupun “non-formal”. Mereka umumnya punya spirit tinggi untuk mengubah keadaan.

Karena itu, reporter cilik tidak saja melatih anak-anak menjadi berani, kritis, dan percaya diri, tapi dari para tokoh penting itu bisa mendapatkan begitu banyak moti-vasi bahkan inspirasi. Motivasi akan menjadi daya lecut “mencapai se-suatu”, inspirasi melahirkan impian untuk “menjadi sesuatu”. Bukankah Presiden Yudhoyono tertarik masuk tentara karena ketika kanak-kanak pernah diajak melihat para taruna di Akademi Militer yang gagah-gagah

itu? Semasa sekolah Yudhoyono juga terinspirasi oleh R. Soenaryo, gu-runya, yang selalu kreatif dan tidak ada kamus tidak bisa. Harus bisa! Ini pula yang menjadi motto SBY.

Kita berharap, tidak saja para reporter cilik yang mewawancarai para tokoh yang termotivasi dan terinspirasi, tetapi juga anak-anak lain yang membaca hasil wawancara ini. Selain itu, para reporter cilik juga membawa misi dan budaya Lampung. Setidaknya mereka selalu menanyakan “Apa saran Bapak/Ibu untuk membuat Lampung lebih maju?”. Sebelum berpamitan, para reporter cilik juga memberi kado is-timewa bagi para tokoh, sebuah lagu Lampung, Cangget Agung. Lagu ini pula yang mengalun merdu di Istana Presiden, 18 Mei lalu.

Wawancara dengan Presiden SBY adalah edisi penutup Reporter Cilik Wawancara 30 Tokoh selama Mei. Dibuka Gubernur Lampung Sjachroedin Z.P. (2 Mei) dan ditutup oleh Presiden Yudhoyono (31 mei). Ini sesuai rencana kami. Memang masih ada beberapa tokoh yang karena kesibukannya (misalnya, tugas ke luar negeri), baru bisa di-wawancarai setelah bulan Mei. Ini tetap akan kami muat, meski bulan Mei telah lewat.

Kami berharap lewat anak-anak, kita bisa merajut hal-hal yang selama ini tak terawat. Anak-anak adalah subjek terbaik untuk memaknai begitu banyak kebajikan. Mereka pelaku terbaik untuk “terus menya-lakan lilin” dan bukan untuk diajari “terus berteriak dalam kegelapan”. Inilah niat baik kami, Lampung Post.

Anak-anak ‘Menggali’ Para Tokoh

Kami ingin menggali perjalanan

hidup para tokoh itu. Bagaima-

na pengalaman masa kecilnya,

pendidikannya, bagaimana

peran orang tua, guru, dan

tokoh-tokoh lain yang mengi-

tarinya. Apa yang mereka

lakukan sehingga kini tampil

menjadi pemimpin?

Djadjat Sudradjat

Dengan semangat reporter cilik meneriakkan yel-yel khas Lampung Post sebelum wawancara dengan Presiden SBY dan Ibu Ani dimulai.

Page 30: Lampung Post Edisi Cetak 31 Mei 2011

Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Lampung Tauhidi menga takan tim khusus dike-tuai Sekretaris Dinas Pendidikan Herlina Warganegara, dengan anggota Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) dari berbagai jenjang pendidikan.

“Tim ini mempersiapkan ber-bagai perangkat, sarana/prasara-na, dan model pembelajaran yang akan dilaksanakan di dalam kelas nantinya,” kata Tauhidi di Bandar Lampung akhir pekan lalu. Ia dihubungi berkaitan de-ngan 1 Juni sebagai Hari Kelahir-an Pancasila.

Tauhidi menyambut baik keputusan Komisi X dan Komi-si X DPR yang memutuskan pendidikan Pancasila kembali diajarkan dan menjadi pelajar-an wajib bagi siswa di semua jenjang pendidikan, mulai dari SD, SMP, SMA/MA hingga per-guruan tinggi. “Mengenai model pembelajarannya kami serahkan kepada tim perumus di pusat,” kata Tauhidi.

Dia mengatakan pembelajaran Pancasila di sekolah terkait erat dengan pembentukan karakter bangsa. Oleh sebab itu, Pancasila tidak hanya diajarkan di seko-lah, tetapi juga di rumah dan di masyarakat.

“Artinya, pembelajaran Pan-casila tidak hanya pada tataran

teori, tapi juga praktek. Seper ti dahulu disebut P4, yakni Pe-mahaman, Penghayatan, dan Pengamalan Pancasila,” kata Tauhidi.

Menurut Tauhidi, pembelaja-ran Pancasila dan penanaman karakter kepada siswa meru-pakan tanggung jawab semua guru dan melekat pada semua mata pelajaran. Semua guru turut bertanggung jawab mena-namkan nilai-nilai yang baik dan membentuk karakter siswa.

Dia mencontohkan guru Biologi bisa menyelipkan tentang Ketu-hanan Yang Maha Esa atau rasa syukur terhadap Allah dengan cara memberikan pemahaman betapa Tuhan menciptakan alam dan isinya dan merupakan berkah dan rahmat bagi seluruh alam.

Terkait dengan indoktrinasi yang diberikan saat pembela-jaran Pancasila, menurut Tauhi-di, untuk memahami ideologi bangsa banyak metode yang bisa digunakan, salah satunya dengan sistem indoktrinasi. “Namun, mengenai sistem pembelajaran apa pun caranya silakan dirumuskan cara yang terbaik sehingga hasilnya efektif dan generasi penerus benar-be-nar memahamai nilai-nilai Pan-casila dan bisa menjalan kannya dalam kehidupan sehari-hari,” kata dia. (UNI/S-1)

P E N D I D I K A NSelasa I 31 Mei 2011 Lampung Post I 30

BANDAR LAMPUNG (Lam-post): Sejumlah siswa dan mahasiswa di Bandar Lampung menyatakan persetujuan mata pelajaran Pendidikan Moral Pancasila (PMP) kembali di-terapkan di sekolah. Pasalnya, mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan (PKn) yang telah ada saat ini tidak cukup untuk mengenalkan Pancasila lebih detail dan mendalam.

“Saya setuju jika PMP kem-bali diajarkan di sekolah, de-ngan demikian kita bisa lebih mengetahui nilai-nilai Pancasila

lebih mendalam,” kata Panji Dwi Pangestu, salah satu siswa SMP di Bandar Lampung.

Hal senada juga dikatakan rekannya, Samuel Hasibuan. Menurut Samuel, bertambah-nya jumlah mata pelajaran tak jadi masalah karena yang penting adalah nilai-nilai yang dapat dipelajari oleh siswa.

Amrullah Nersa, siswa SMAN 9 Bandar Lampung, mengaku dalam PKn, Pancasila hanya dikenalkan sebatas pengetahuan belum pada tataran penerapan.

Namun, menurut Lidya, salah

satu mahasiswa Universitas Lam-pung, semangat pemerintah kem-bali menyegarkan Pancasila jangan hanya jadi program sesaat. “Jangan karena lagi hangat-hangat nya fenomena Negara Islam Indone-sia (NII), maka wacana tentang pendidikan Pancasila kembali mengemuka,” ujarnya.

Menurut dia, apa pun nilai-nilai yang akan diajarkan jika hanya dijadikan teori akan men-jadi percuma. Yang terpenting bukanlah penghafalan, melain-kan penghayatan dan penga-malan nilai Pancasila. (MG1/S-1)

BANDAR LAMPUNG (Lam-post) : Pemerintah harus menerap kan kembali pendidik-an Pancasila dalam kuriku-lum. Masalahnya, tanpa proses pendidikan, Pancasila sebagai sistem nilai akan memudar.

Hal itu dikatakan Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Lampung Bujang Rahman di ruang kerjanya, lantai II Deka-nat FKIP Unila, Senin (30-5).

Dalam penerapannya, Bujang mengatakan berbeda dengan pendidikan karakter, pendidik-an moral Pancasila harus diter-apkan sebagai mata pelajaran terpisah karena banyak memi-liki muatan pengetahuan. “Jika pendidikan karakter itu diterap-kan dengan kurikulum yang terintegrasi, untuk pendidikan Pancasila perlu dilakukan terpi-sah atau menjadi mata pelajaran yang berdiri sendiri,” kata dia.

Menurut Bujang, dalam pen-didikan Pancasila juga memuat pengetahuan kenegaraan dan kebangsaan yang harus diajar-

kan. Dari persoalan peraturan perundang-undangan hingga struktur kelembagaan negara.

Bujang mengatakan pen-didikan moral Pancasila baru akan berhasil jika nilai-nilai Pancasila diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Namun, dalam penanaman nilai-nilai, proses pembelajaran saja tidak akan cukup.

“Cara efektif dalam inter-nalisasi atau penanaman nilai bukan pada proses pembela-jaran, melainkan dibutuhkan keteladanan. Tanpa adanya keteladanan proses doktrinasi akan menjadi sia-sia,” ujarnya.

S e m e n t a ra i t u , K e t u a Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMP Bandar Lampung Haryanto mengata-kan penyosialisasian nilai-nilai Pancasila tak mutlak dilakukan dengan memasukkannya da-lam kurikulum.

Pendidikan Pancasila dapat disisipkan dalam mata pelajar-an yang saat ini sudah ada.

“Pendidikan kita ini sudah padat dari sisi kurikulum, jika siswa diberikan mata pelajaran baru kondisinya justru akan semakin memberatkan. Cukup optimalkan saja dari apa yang sudah ada,” kata dia.

Serupa dengan pernyataan Bujang, Haryanto menyatakan pendidikan Pancasila tidak akan pernah cukup dengan melaku-kan doktrinisasi. Mereka yang memiliki peran sebagai pen-didik justru harus memberikan keteladanan. (MG1/S-1)

CILACAP (Lampost): Direk-tur Pendidikan Tinggi Islam Kementerian Agama Macha-sin mengatakan irrelevansi kurikulum yang tidak mampu mencukupi kebutuhan maha-siswa bisa memicu muncul-nya radikalisme dalam dunia kampus.

“Hal ini akan membuat ma-hasiswa tidak mampu memberi-kan jawaban atas permasalahan-permasalahan yang diajukan masyarakat luar kampus ke-pada mereka,” kata dia saat memberikan kuliah umum di

Sekolah Tinggi Agama Islam Su-fyan Tsauri (STAIS) Majenang, Kabupaten Cilacap, Jawa Ten-gah, Minggu sore.

Selain itu, katanya, radika-lisme di dalam kampus juga dapat dipicu isi dan metode kuliah agama, kelemahan pendampingan, dan aktivitas pihak luar yang masuk ke dalam lingkungan kampus.Menurut dia, energi maha-siswa yang berlebihan juga ikut mendorong munculnya gerakan radikal.

Dalam berbagai pemberitaan

media massa, lanjutnya, kata “radikal” dan “fundamental” selalu diikuti dengan Islam.“Sangat disayangkan, media sering melakukan ini. Padahal radikal dan fundamental terse-but sudah sangat menggejala di berbagai tempat dan di-lakukan oleh banyak pihak (di luar Islam, red),” katanya.

Akan tetapi, kata dia, yang lebih mengkhawatirkan jus-tru perilaku radikal yang dikemas dalam isu agama untuk kepentingan politik praktis. (ANT/S-1)

BANDAR LAMPUNG (Lam-post): Program Pascasarjana Uni-versitas Sang Bumi Ruwa Jurai (PPS USBRJ) menggelar ujian terbuka bagi mahasiswanya. Ujian tersebut dilaksanakan di Saburai Convention Center (SCC) dan mahasiswa yang mengikuti ujian yakni Junaidi, dengan penguji Prof. Dr. Ali Kabul Mahi, Dr. Edy Irawan Arief, dan Firdaus.

Junaidi yang tercatat seba-gai mahasiswa pascasarjana mengikuti ujian untuk mem-pertanggungjawabkan tesisnya yang berjudul Pengaruh Kinerja Kecamatan terhadap Penyeleng-

garaan Pelayanan Publik di Kecamatan Sekincau, Lampung Barat. Ujian disaksikan sivitas akademika, rekan kuliah, dan tamu undangan di SCC.

Dalam ujian terbuka ini, Ju-naidi memaparkan tesisnya di hadapan tamu undangan dan tim penguji. Usai pamaparan tesis, kemudian tim penguji mencecarnya dengan berbagai pertanyaan seputar pelayanan publik di kecamatan.

Direktur PPS USBRJ Edy Irawan mengatakan ujian ter-buka ini merupakan salah satu bentuk pertanggungjawaban

dan akuntabilitas kepada pub-lik. “Kami sudah beberapa kali mengadakan ujian terbuka bagi mahasiswa pascasarjana. Tujuannya agar masyarakat bisa turut mengontrol kualitas pen-didikan di USBRJ,” kata dia.

Selain itu, agar mahasiswa lebih bersungguh-sungguh da-lam belajar sebab ujian terbuka diikuti berbagai kalangan. Maha-siswa yang akan mengikuti ujian diharapkan lebih bersungguh-sungguh dalam belajar maupun saat melakukan penelitian dan kemudian memaparkan hasilnya di hadapan penguji. (UNI/S-1)

MATA PELAJARAN

Siswa dan Mahasiswa Setuju PMP

KEMAHASISWAAN

Irrelevansi Kurikulum Picu Radikalisme

PENDIDIKAN TINGGI

Pascasarjana USBRJ Ujian Terbuka

Cara efektif dalam internalisasi atau penanaman nilai bukan pada proses pembelajaran, melainkan dibutuhkan keteladanan.

Tim Pembelajaran PMP DibentukBANDAR LAMPUNG (Lampost): Dinas Pendidikan Provinsi Lampung membuat tim khusus mempersiapkan pembelajaran Pendidikan Moral Pancasila (PMP) di sekolah mulai tahun ajaran 2011—2012.

SISTEM NILAI

Tanpa Proses Pendidikan,Pancasila Bisa Memudar

� LAMPUNG POST/SYAIFULLOH

Siswa-siswi SMPN 2 Bandar Lampung meneriakan yel-yel sambil mengangkat tangannya saat berkunjung ke redaksi Lampung Post, Senin (30-5). Kunjungan silaturahmi dan pembelajaran jurnalistik itu diterima Sekertaris Redaksi M. Natsir.

� LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

PENDIDIKAN KARAKTER. Siswa SD mengikuti upacara bendera yang digelar di sekolahnya. Upacara bendera yang

digelar setiap hari Senin merupakan salah satu pendidikan karakter untuk membentuk disiplin, cinta Tanah Air, dan bangsa.

Kunjungan Siswa

Page 31: Lampung Post Edisi Cetak 31 Mei 2011

ADVERTORIALSelasa I 31 Mei 2011 Lampung Post I 31

IKATAN Kekeluargaan Is-tri (IKI) PTPN VII secara ru-tin melaksanakan kegiatan untuk meningkatkan kuali-

tas kesehatan dan pendidikan masyarakat melalui Pos Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), Pos Pelayan-an Terpadu (Posyandu), dan Program Pemberian Makanan Tambahan bagi Anak Sekolah (PMT-AS).

Saat ini di setiap unit usaha telah berdiri Pos AUD dan Posyandu. Peserta PAUD yang ada di unit-unit usaha mencapai puluhan, bahkan ada yang seratusan lebih. Sebagai contoh Pos PAUD yang ada lingkungan Distrik Way Seputih PTPN VII, se-banyak 268 anak, yaitu di UU Bekri 78 anak, Padangratu (30), Bungamayang (102), dan Tulungbuyut 28 anak.

Sedangkan peserta posyandu berjum-lah 410 ibu dan anak, terdiri dari Bekri

35 anak, Padangratu (35), Bungama-yang (70), dan Tulungbuyut 270 anak. Ketua IKI PTPN VII Ny.Yenni Andi Punoko mengatakan semua keg-iatan tersebut sebagai bentuk kepedu-lian perusahaan kepada masyarakat dan sejalan dengan program kerja IKI bidang pendidikan dan sosial.

Sejak berdiri pada tahun 2000, IKI terus melaksanakan berbagai kegiatan yang bertujuan membantu perusahaan dalam memberdayakan masyarakat sekitar, selain mewujudkan kesejahter-aan anggota dan keluarga, melalui pen-ingkatan pengetahuan, keterampilan dan sikap serta menjalin hubungan ker-ja sama untuk kepedulian sosial serta turut melestarikan budaya bangsa.

PAUD merupakan pendidikan yang diselenggarakan sebelum jenjang pendidikan dasar. PAUD dapat di-selenggarakan dalam jalur pendidikan

nonformal dalam bentuk kelompok bermain atau taman penitipan anak.

“PAUD merupakan cikal bakal TK yang dabat disinergikan dengan Posyandu,” papar Ny. Yenni. IKI PTPN VII juga telah beberapa kali mengadakan pelatihan tenaga pendidik dan kader posyandu, yang diikuti sebanyak ratusan peserta yang berasal dari 26 unit usaha. Pelatih-an dilaksanakan bekerja sama dengan Dinas Pendidikan Provinsi Lampung dan Unila.

Se la in i tu , IKI juga menya-lurkan bantuan pengadaan per-alatan permainan edukatif kepa-da 26 Pos PAUD. Semua kegiatan IKI sejalan dengan 7 Peduli yang dicanangkan manajemen PTPN VII, karena keberadaan IKI memang mem-bantu perusahaan dalam melaksana-kan tanggung jawab sosialnya kepada masyarakat sekitar. (adv)

Bantuan yang diberikan kepada masyarakat tak terbatas pada beasiswa untuk anak sekolah dari keluarga kurang mampu, tetapi juga menyediakan sarana dan membangun prasarana pendidikan.

Semua bantuan tersebut sebagai bentuk kepedulian perusahaan da-lam menciptakan generasi berkualitas. Dalam Program Peduli Pendidikan, setiap tahun PTPN VII memberikan bantuan bea-siswa kepada 840 anak SD, SMP, dan SMA dari keluarga kurang mampu di sekitar perusahaan yang tersebar di 28 unit usaha yang ada di Lampung, Sumatera Selatan, dan Bengkulu.

PTPN VII juga membantu menyediakan prasarana pendidikan berupa pemba-ngunan gedung sekolah lengkap dengan sarana belajarnya di sejumlah wilayah. Pada tahun 2007 PTPN VII membangun dua unit gedung (6 lokal) SDN 2 Airseka-manak, Bengkulu Utara, yang ambruk akibat gempa bumi.

Selain itu juga membangun satu unit gedung ( 3 lokal) SMK di Bungamayang, Lampung Utara; membangun satu unit gedung (3 lokal) SMP di Beringin, Muara-enim, Sumatera Selatan; membangun satu unit gedung (3 lokal) SMPN 22 Bandarlam-pung, dan membangun satu unit gedung (3 lokal) SMA 12 Bandarlampung.

Juga membangun satu unit gedung (3 lokal) SMP di Kabupaten Ogan Ilir, satu unit gedung SMP di Musi Banyuasin, dan satu unit gedung SD di Kabupaten Muara Enim. Semua pembangunan gedung terse-but dilengkapi dengan sarana meubeler (meja, kursi, lemari, dan papan tulis).

PTPN VII juga memberikan bantuan renovasi perpustakaan dan pemasangan paving block pada Sekolah Pertanian di Lampung Tengah, bantuan perbaikan sejumlah pondok pesantren dan memberi bantuan semen untuk perbaikan beberapa gedung sekolah yang terkena musibah ta-nah longsor di Kabupaten Tanggamus.

Selain itu, PTPN VII juga memberikan bantuan PMT-AS (pemberian makanan tambahan bagi anak sekolah) kepada sekolah-sekolah yang ada di sekitar unit usaha. Setiap tahun ribuan anak mendapat-kan bantuan PMT-AS yang penyalurannya dilakukan oleh Ikatan Kekeluargaan Istri (IKI) PTPN VII.

Khusus untuk menyediakan pendidikan dini bagi anak pekerja dan masyarakat di seki-tar perusahaan, IKI PTPN VII juga mengelola Taman Kanak-kanak di setiap unit usaha, Pos Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD),

sekaligus memberikan pelatihan kepada guru pembimbing di TK dan Pos PAUD.

Salah satu unit usaha di PTPN VII, yaitu Unit Usaha Cintamanis di Ogan Ilir, Sumatera Selatan, juga mengelola pen-didikan dari TK hingga SMP. Selain untuk anak-anak pekerja, lembaga pendidikan yang dikelola oleh yayasan yang didirikan perusahaan tersebut juga menampung anak-anak dari masyarakat sekitar.

Untuk pendidikan luar sekolah, PTPN VII juga melaksanakan pendidikan dan pelatihan keterampilan bagi anak-anak putus sekolah. Pendidikan dan pelatihan menjahit yang dilaksanakan IKI PTPN VII telah meluluskan ratusan anak dari sejum-lah unit usaha, sebagai bekal untuk usaha dan bekerja. Peserta yang lulus kursus sekaligus dibekali dengan peralatan untuk membuka usaha.

Sejak tahun 2010 lalu, PTPN VII bekerja sama dengan Ragom Institute melaksana-kan pelatihan keterampilan dan kewira-usahaan untuk remaja di sekitar unit usaha, antara lain pelatihan perbengkelan. Peserta yang ikut pelatihan juga mendapat bantuan peralatan dan modal untuk mem-buka usaha.

Direktur Utama PTPN VII Andi Punoko mengatakan, dana yang dipergunakan untuk membantu dalam dunia pendidikan tersebut berasal dari Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL) yang di-sisihkan dari laba perusahaan. Pada tahun 2007, PTPN VII menyalurkan dana sebesar Rp493,223 juta, tahun 2008 Rp761,194 juta, tahun 2009 sebesar Rp938,889 juta, dan pada tahun 2010 sebesar Rp1,031 miliar. “Setiap tahun dana yang disalurkan terus mengalami kenaikan,” katanya.

Program Peduli Pendidikan merupa-

kan salah satu dari tujuh program peduli yang dicanangkan PTPN VII, yaitu Peduli Kemitraan, Peduli Kesehatan, Peduli Pendidikan, Peduli Pembangunan, Peduli Bencana Alam, Peduli Keagamaan, dan Peduli Lingkungan Hidup. “Jadi, bentuk tanggung jawab sosial perusahaan tidak hanya di bidang pendidikan, tetapi jika kita berpikir realistis dan logis, bidang inilah yang sesungguhnya sangat membutuhkan dukungan dari dunia usaha,” kata Andi.

Sebab, pendidikan merupakan jalan untuk meningkatkan kualitas sumber-daya manusia. “Kami berharap keberadaan PTPN VII dapat memberikan kemanfaatan lebih, tidak sekadar hanya dalam urusan bisnis saja, tapi juga menebar kemanfaatan bagi masyarakat,” katanya. Sebab, mem-bangun masyarakat merupakan tanggung jawab semua elemen masyarakat, termasuk perusahaan.

“Jika kita memberikan sesuatu, berapa pun nilainya tidak akan cukup. Tapi jika kita melakukan sesuatu bersama, pasti akan ada perubahan. Bagaimana bisa hidup enak sendirian kalau sekitar kita susah, maka PTPN VII harus memberi manfaat untuk bangsa dan negara. Manu-sia yang baik adalah yang bermanfaat bagi sekitarnya,” katanya. (adv)

PTPN VII Peduli PendidikanBantu Ciptakan SDM BerkualitasPendidikan merupakan faktor utama dalam menciptakan sumberdaya manusia (SDM) berkualitas. Karena itu, Perusahaan Perseroaan (Persero) PT Perkebunan Nusantara VII sangat peduli terhadap dunia pendidikan dengan memberikan berbagai bantuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan nasional.

Kiprah IKI PTPN VII di Dunia Pendidikan

Direksi PTPN VII menyerahkan bantuan beasiswa kepada siswa SD, SMP, dan SMA.

IKI PTPN VII melaksanakan pelatihan kader Posyandu di Bandar Lampung

PTPN VII membantu pembangunan satu unit bangunan di SMAN 12 Bandar Lampung.

PTPN VII membantu pembangunan dua unit gedung SDN 21 Airsekamanak, Ketahun, Bengkulu Utara.

Dirut PTPN VII pose bersama Wakil Bupati Bengkulu Utara dan Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Bengkulu usai penyerahan gedung SDN 21

Airsekamanak, Ketahun, pada Juni 2008 silam.

Para pengelola Pos PAUD pose bersama usai pelatihan yang dilaksanakan oleh IKI PTPN VII.

TK PTPN VII di Kantor Direksi Bandar Lampung.

Page 32: Lampung Post Edisi Cetak 31 Mei 2011

PENGALAMAN mewawancarai Bapak Presi-den Susilo Bambang Yudhoyono memang luar biasa. Kami serasa bermimpi. Apa iya kami sedang berada di Istana Negara?

Ternyata, ini tidak mimpi teman-teman, kami berlima sangat beruntung bisa bertemu dan me-wawancarai Pak SBY dan Ibu Ani di Istana Negara, Rabu (18-5). Menurut Juru Bicara Kepresidenan Bapak Julian Aldrin Pasha ini adalah wawancara reporter cilik dengan presiden yang pertama.

Kami berlima adalah Rayi Fatin Naura dari SD Al Kautsar, Aurora Louisa dan Andini Dara Ananti dari SDN 2 Rawalaut, Ilham Maradona dari SDN 2 Perumnas Way Halim, dan M. Triaji Giodani dari SD Al Azhar Way Halim.

Tepat pukul 14.00, kami dipersilakan memasuki ruang utama Istana Negara. Ruangan itu sangat besar, berkarpet tebal dan lembut. Langit-langit ruangan sangat tinggi, di atasnya tergantung lampu-lampu kristal yang indah. Saat mata kami memandang ke depan, Pak SBY dan Ibu Ani berdiri menunggu kami. Begitu melihat kami masuk, Pak SBY dan Ibu Ani tersenyum ramah dan menyalami kami satu per satu.

“Apa kabar?” kata Pak SBY dan Ibu Ani. “Baik Pak, Bu,” jawab kami. Keramahan Bapak dan Ibu Negara ini menghilangkan perasaan dag-dig-dug kami.

Kami berlima diberi tempat duduk spesial, tepat di sebelah kanan Pak SBY. Tidak hanya Pak SBY dan Ibu

Ani yang menerima kami di meja oval Istana Negara itu, tetapi juga beberapa menteri dan staf khusus Presiden. Ada Menteri Sekretaris Negara Bapak Sudi Silalahi, Menteri Komunikasi

dan Informasi Bapak Tifatul Sembiring, Menteri Pemuda dan Olahraga Bapak Andi Mallarangeng, Wakil Menteri Pendidikan Nasional Bapak Fasli Jalal. Lalu, Juru Bicara Kepresidenan Bapak Julian Aldrin Pasha dan Staf Khusus Bidang Informasi Bapak Heru Lelono.

Sebelum memulai wawancara, kami meminta izin untuk me neriakkan yel-yel reporter cilik Lampung Post.

“Kami, reporter cilik Lampung Post. Berani bertanya untuk memberi tahu dunia. Yes!” suara lantang kami meramaikan ruangan itu. Teriakan ini sekaligus memberi semangat kepada diri kami untuk melakukan tugas wawancara ini.

Yang lebih melegakan lagi, kami mendapat tepuk tangan dari semua orang yang hadir di ruangan itu.

Pak SBY menyampaikan pesan untuk anak-anak Lampung dan anak-anak Indonesia. Teman-teman ingin tahu kan apa saja pesan-pesan Pak SBY untuk kalian? Simak wawancara kami ya.

Selamat siang Pak Presiden. Apa kabar? Bapak, ada salam dari para siswa SD dan guru di Lampung. Bahkan, Gubernur Lam-pung Pak Sjachroedin Z.P. juga menyam-paikan salam untuk Bapak. Mohon diterima salamnya ya Pak.

Iya. Sampaikan juga salam saya pada Gubernur, para siswa dan guru di Lampung. Semoga semua selalu dalam lindungan Yang Kuasa.

Baiklah Bapak Presiden. Pertama, kami ingin bertanya seputar tugas Bapak. Tugas Presiden itu kan ada dua, sebagai kepala negara dan kepala pemerintahan. Nah, apa beda kedua tugas itu Pak?

Baik, terima kasih anak-anak. Presiden sebagai kepala negara tugasnya adalah mewakili negara dalam berbagai kegiatan. Misalnya, menerima kunjungan para kepala negara dan kepala pe-merintahan negara-negara sahabat. Melantik dan mengambil sumpah pejabat-pejabat negara, memimpin acara-acara kenegaraan seperti per-ingatan Proklamasi dan lain-lain.

Sebagai kepala pemerintahan, Presiden men-jalankan roda pemerintahan, melantik para kepala daerah, gubernur, bupati atau wali kota di

seluruh Indonesia. Mengatasi masalah, menjaga keamanan, dan lain-lain. Pendek kata, pemerin-tahan harus dijalankan dengan baik, pembangun-an untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat juga harus dilakukan dengan baik. Itulah dua tugas Presiden yang harus dilaksanakan dengan baik.

Dari dua tugas tersebut, mana yang lebih berat?

Yang berat tentu Presiden sebagai kepala pe-merintahan karena tidak pernah berhenti meng-hadapi masalah. Masalah selalu muncul, yang satu diselesaikan, yang satu lagi datang.

Ya, tentu membangun negara tidak semudah membalik telapak tangan. Oleh karena itu, saya terus-menerus siang dan malam melakukan se-mua upaya dan pekerjaan. Nah, di situ, seorang Presiden tidak pernah berhenti berpikir, tidak berhenti bekerja bersama-sama pejabat peme-rintahan yang lain untuk membangun bangsa ini. Itu tantangan dan tentu tugas yang mulia.

Untuk menjalankan tugas negara, Bapak kan lebih banyak tinggal di Istana Negara. Lebih enak mana Pak, tinggal di Istana atau di rumah Cikeas?

Iya, saya bersama istri dan anak-anak memang tinggal di Istana. Sebab, Istana adalah rumah ke-diaman Presiden yang sekaligus tempat bekerja atau kantor. Oleh karena itu, Presiden dan Ibu Negara bekerja di tempat ini, memimpin sidang kabinet, menerima menteri dan gubernur, dan banyak lagi kegiatan yang berkaitan dengan pe-nyelenggaraan pemerintahan.

Sedangkan saat libur, seperti Sabtu-Minggu, kami tinggal di Cikeas untuk sedikit rileks dan bertemu keluarga.

Iya Pak, sekarang kami ingin bertanya tentang masa kecil Bapak. Apakah waktu kecil, seusia kami, Bapak pernah bercita-cita menjadi presiden?

Ya, sebetulnya belum sampai punya cita-cita ingin menjadi presiden. Tetapi, seperti juga semua anak-anak, pasti punya cita-cita ya. Cita-citanya pasti ingin menjadi pemimpin yang baik, menjadi

putra-putri bangsa yang berguna, kan begitu. Jadi, Pak SBY waktu kecil juga punya cita-cita yang besar. Insya Allah suatu saat nanti, saya akan menjadi putra bangsa yang baik.

Tetapi begini, Pak SBY ini anak seorang tentara. Ayah saya berpangkat letnan, waktu itu tinggal di lingkungan militer, tentu Pak SBY pun pengin menjadi seorang tentara. Siapa tahu nanti kalau besar bisa menjadi jenderal. Jadi, waktu kecil dulu, Pak SBY punya cita-citanya seperti itu.

Bapak berasal dari Pacitan, Jawa Timur. Apakah jarak sekolah dari rumah cukup jauh? Bagaimana Bapak pergi ke sekolah, jalan kaki atau naik kendaraan Pak?

Begini, saya waktu SD itu pindah dua kali. Kelas satu sampai kelas empat saya sekolah di sebuah Desa Purwoasri, Kecamatan Kebonagung. Jarak sekolah dengan rumah saya sekitar 1 kilometer. Kemudian, naik kelas lima, saya pindah ke Kota Pacitan. SD di Kota Pacitan itu jaraknya sekitar 2 kilometer. Waktu itu pergi-pulang sekolah jalan kaki bersama teman-teman. Tetapi senang karena bisa sambil berolahraga.

Bagaimana cara orang tua Bapak mendidik Bapak waktu kecil?

Iya, orang tua Pak SBY selalu ingin belajar yang bersungguh-sungguh. Yang kedua, orang tua Pak SBY ingin Bapak rajin beribadah. Ketiga, ayah ibu juga menginginkan Bapak bergaul tidak membeda-bedakan teman.

Cuma, Pak SBY masih ingat betul, ayah saya bukan tipe orang yang memaksakan kehendak atau mengawasi setiap hari setiap jam, itu tidak. Ayah memberikan tanggung jawab kepada Pak SBY tentang bagaimana belajar, bermain, dan

Lampung Post I 32 Selasa I 31

Wawancara

‘Tidak Ada Jalan yang Lunak untuk Mencapai Tujuan’

Pak SBY menjawab pertanyaan reporter cilik Lampung Post dengan gembira.

Nama : Jenderal TNI (Purn.) Susilo Bambang Yudhoyono

Tempat/tanggal lahir : Pacitan, Jawa Timur, 9 September 1949

Istri : Kristiani Herawati, putri ketiga

(Alm) Jenderal (Purn.) Sarwo Edhi Wibowo

Anak : Agus Harimurti Yudhoyono Edhie Baskoro Yudhoyono

Ayah : Letnan Satu (Peltu) R. Soekotji

Ibu : Sitti Habibah

Pendidikan: Akademi Angkatan Bersenjata RI (Akabri) tahun 1973

American Language Course, Lackland, Texas AS, 1976

Airbone and Ranger Course, Fort Benning , AS, 1976

Infantry Officer Advanced Course, Fort Benning, AS, 1982-1983

On the job training di 82-nd Airbone Division, Fort Bragg, AS,

1983

Jungle Warfare School, Panama, 1983

Antitank Weapon Course di Belgia dan Jerman, 1984

Kursus Komando Batalion, 1985

Sekolah Komando Angkatan Darat, 1988-1989

Command and General Staff College, Fort Leavenwort, Kansas, AS

Master of Art (MA) dari Management Webster University, Missouri, AS

Doktor Ekonomi Pertanian dari Institut Pertanian Bogor (IPB)

Karier: Dan Tonpan Yonif Linud 330 Kostrad (1974-1976)

Dan Tonpan Yonif 305 Kostrad (1976-1977)

Dan Tn Mo 81 Yonif Linud 330 Kostrad (1977)

Pasi-2/Ops Mabrigif Linud 17 Kujang I Kostrad (1977-1978)

Dan Kipan Yonif Linud 330 Kostrad (1979-1981)

Paban Muda Sops SUAD (1981-1982)

Komandan Sekolah Pelatih Infanteri (1983-1985)

Dan Yonif 744 Dam IX/Udayana (1986-1988)

Paban Madyalat Sops Dam IX/Udayana (1988)

Dosen Seskoad (1989-1992)

Korspri Pangab (1993)

Dan Brigif Linud 17 Kujang 1 Kostrad (1993-1994)

Asops Kodam Jaya (1994-1995)

Danrem 072/Pamungkas Kodam IV/Diponegoro (1995)

Chief Military Observer United Nation Peace Forces (UNPF) di Bosnia-

Herzegovina (sejak awal November 1995)

Kasdam Jaya (1996-hanya lima bulan)

Pangdam II/Sriwijaya (1996-) sekaligus Ketua Bakorstanasda

Ketua Fraksi ABRI MPR (Sidang Istimewa MPR 1998)

Kepala Staf Teritorial (Kaster ABRI (1998-1999)

Mentamben (sejak 26 Oktober 1999)

Menko Polsoskam (Pemerintahan Presiden Abdurrahman Wahid)

Menko Polkam (Pemerintahan Presiden Megawati Sukarnopotri)

mengundurkan diri pada 11 Maret 2004

Presiden RI (2004-2009)

Biodata

Ada dua kunci sukses Pak SBY.

Pertama, kita harus punya

tekad. Yang kedua, ini filsafat

hidup Pak SBY. Tidak ada jalan

yang lunak untuk mencapai

tujuan. Harus bekerja keras,

harus berikhtiar. Kalau mau

berhasil, ya harus giat.

Page 33: Lampung Post Edisi Cetak 31 Mei 2011

melakukan kegiatan lainnya seperti teman-teman lainnya.

Tetapi yang pasti, ayah Pak SBY itu disiplin, keras. Tidak boleh tidak disiplin, harus lurus dan bermanfaat. Itu yang Pak SBY selalu ingat dan alhamdulillah sampai sekarang masih terus Bapak jalankan.

Di lingkungan keluarga, siapa yang paling berperan mendidik Bapak?

Kedua-duanya sangat berjasa bagi Pak SBY. Tetapi, kalau ayah menekankan kepada soal-soal disiplin, belajar yang benar. Kalau ibu berperan kepada Pak SBY supaya berperilaku yang baik, sopan santun, dan menyayangi sesama.

Waktu sekolah, adakah guru yang paling meng inspirasi?

Waktu SD, SMP, dan SMA, di mata saya, guru itu pintar, guru itu tekun, guru itu sangat terhormat. Kepada anak-anak, termasuk saya, guru-guru itu selalu memberi dorongan, memberi motivasi, dan menjadi contoh dan teladan yang baik. Mereka selalu bilang kepada kami, gantung-kanlah cita-citamu setinggi langit. Jadi, guru bagi Pak SBY adalah panutan yang sangat baik.

Tetapi, saat SMA, Pak SBY masih ingat kepada seorang guru yang juga kepala sekolah. Namanya Pak Sunaryo. Waktu itu tahun 1960-an Pacitan itu hanya kota kecil dan daerah yang masih agak terisolasi.

Pak Naryo itu sejak awal mendirikan sekolah itu. Jadi, kami ikut membangun sekolah itu. Kami ikut membantu mengambil batu di kali, ikut bikin bata, cari pasir, bergotong royong, di samping harus tetap belajar. Jadi, sosok Pak Naryo itu luar biasa. Dia mengajarkan kepada kami tidak ada yang tidak bisa, harus bisa!

Kita harus mandiri, tidak usah minta ke sana kemari. Dan itulah yang kemudian mencetak saya punya mental dan karakter diri. Akhirnya, kalau orang bisa sekolah, kami juga bisa dan punya gedung. Itulah yang paling saya ingat masa sekolah.

Sejak kecil, Bapak selalu meraih prestasi. Apa kunci sukses Bapak untuk meraih se-mua itu?

Ada dua sebetulnya. Pertama, kita harus punya tekad. Kalau teman saya yang lain bisa, saya harus bisa. Kalau kemarin hasil belajar baik, besok harus lebih baik lagi dan fokus, mesti akan berhasil.

Yang kedua, ini filsafat hidup Pak SBY. Tidak ada jalan yang lunak untuk mencapai tujuan. Harus bekerja keras, harus berikhtiar. Kalau mau berhasil, ya harus giat.

Oleh karena itu, kalau ditanya mengapa Pak SBY berprestasi, jawabannya adalah karena adanya semangat dari dalam dan be kerja keras. Insya Allah semua akan bisa berhasil. (M-1)

Mei 2011 Lampung Post I 33

dengan 30 Tokoh

PEWAWANCARA : Naura, Aurora, Andini, Ilham, Triaji FOTOGRAFER : Ikhsan Dwi Nur Satrio

WAWANCARA kami dengan Pak SBY cukup panjang teman-teman. Kami mewawancarai Pak Presiden, sekitar satu setengah jam. Setelah menanyakan seputar tugas Pak SBY, kami juga menanyakan hobi, bakat seni, pramuka, dan tokoh idola Pak SBY. Supaya teman-teman tidak bosan membaca wawancara yang terlalu panjang, bagian ini kami jadikan judul tersendiri. Lanjut baca wawancaranya ya teman- te-man. Karena memang asyik lo, menggali masa lalu Pak SBY.

Kami baca di buku, Bapak kan anak tunggal. Anak tunggal kan biasanya manja. Bapak manja tidak?

Hahaha... Begini. Pak SBY dari keluarga biasa, ekonomi pas-pasan. Bukan dari ke-luarga yang kaya. Dalam keadaan seperti itu, manja enggak mungkin. Pak SBY harus tahu dirilah. Ada kesadaran untuk hidup sederhana, yang paling bisa belajar dengan baik dan harus berprestasi.

Yang kedua, manja itu biasanya karena tidak bergaul dengan teman-teman lain sebayanya. Kalau Pak SBY bergaul dengan teman lainnya, ada yang kurang mampu, ada yang kurang berprestasi, ada yang harus bekerja keras untuk membantu orang tuanya, maka akan membuat kita merasa senasib. Maka, tidak ada alasan untuk menjadi anak manja.

Kalau nakal pernah enggak, Pak?Hahaha..., ya kalau kenakalan seperti

anak-anak umumnya ya pernah. Pernah mbolos, pernah disetrap bersama teman-teman lainnya, hahaa.... Dulu kalau banjir, kita senang sekali karena tidak usah be-

rangkat sekolah, haha...

Bapak punya tokoh idola? Siapa tokoh idola Bapak?

Kalau dibilang tokoh idola, begini. Pak SBY sangat berterima kasih kepada kedua orang tua. Yang Pak SBY sangat salut ke-pada ayah-ibu Bapak, orangnya bekerja keras, tidak pernah mengeluh, selalu ber-semangat, dan selalu tegas menjalankan amanah sebagai seorang prajurit.

Selain itu, Bapak juga sering membaca tokoh-tokoh Indonesia, luar negeri. Mere-ka itu orang orang-orang hebat dan per-juangan mereka saya kagumi. Banyak mere-ka yang berhasil berawal dari kehidup an sederhana dan berjuang untuk bangkit dan akhirnya berhasil. Itulah sosok-sosok yang selalu saya kagumi.

Ada enggak, Pak, peristiwa yang pa-ling berkesan saat masih kecil?

Kalau semasa kecil, yang paling berkesan adalah saat bergaul dengan teman-teman sepermainan. Senang rasanya bisa ber-main, berolahraga, dan lain-lain. Pacitan kota kecil, alamnya berat. Dulu, kami suka mendaki gunung. Yang paling berkesan,

persahabatan, pergaulan dengan teman-teman sebaya.

Bapak katanya suka membaca buku, bahkan sudah membaca banyak sekali buku. Buku apa saja yang suka Bapak baca?

Ya, Pak SBY memang suka membaca buku apa saja, sejak kecil. Zaman kecil dulu, Bapak sering membaca komik, cerita rakyat.

Dan alhamdulillah, sejak lulus Akademi Militer, Pak SBY senang mengoleksi buku. Sudah 38 tahun hingga sekarang, koleksi buku Bapak sudah sekitar 20 ribu. Ada macam-macam, budaya, militer, ekonomi, politik, dan lain-lain. Tetapi Pak SBY bukan kutu buku. Pak SBY senang membaca tetapi tetap bergaul dengan teman-teman.

Jadi, apa arti buku bagi Bapak?Buku itu juga menjadi guru, sumber

pengetahuan. Nah, ini yang orang banyak tidak percaya. Kalau orang lain kebanyakan membaca malah stres, tetapi kalau Pak SBY, membaca itu bisa menjadi rileks.

Pak SBY kalau banyak pikiran, Bapak menyalurkan hobi membaca. Kalau orang lain melepas stres dengan jalan-jalan, kalau Pak SBY duduk 1—2 jam membaca buku, jadi rileks.

Boleh dong Pak, kami melihat kolek-si buku di perpustakaan Bapak?

Boleh. Perpustakaan Pak SBY di Cikeas, saat ini sedang diperbaiki. Karena sibuk, jadi tidak ada yang mengurusi perpus-takaan. Kalau ada waktu, nanti kita ke Cikeas. Di kantor ini juga ada 6 rak buku milik Pak SBY.

Di waktu luang, kegiatan apa yang Bapak sukai?

Waktu luang Pak SBY itu bisa Sabtu-Minggu. Tetapi, sering Sabtu-Minggu juga digunakan untuk bekerja. Hari-hari biasa, Pak SBY bekerja. Tapi, tengah malam itu ada waktu luang sedikit. Yang Bapak laku-kan dengan Ibu Ani bertemu dengan anak-anak, cucu Bapak baru satu, Almira.

Kegiatan waktu luang, Pak SBY baca buku, main musik, main gitar, keyboard, mungkin juga masak. (“Pak SBY suka masak nasi goreng, hahaha,” timpal Bu Ani, Pak SBY juga ikut tertawa). Dan yang paling penting adalah bertemu dengan Ibu Ani, anak-anak, dan cucu.

Pak, apakah masih sempat menulis lagu dan bermain musik?

Ya, begini. Sejak SMP, Pak SBY memang sudah ikut musik sekolah, SMA dan di Aka-demi Militer juga main band. Se telah jadi presiden, punya inspirasi untuk menulis lagu. Lagu pertama saya bikin tahun 2006. Sampai sekarang sudah 20 lagu. Ada 20 lagu selama 5 tahun, rata-rata satu bulan ada 4 lagu. Nah, ini Bapak akan dengarkan dua lagu ciptaan Pak SBY, yaitu Budi Te-manku dan Liburan Sekolah.

Budi Temanku bercerita tentang se-orang anak yang ingin jadi pegawai, tetapi ketika besar tidak jadi pegawai. Namun, hidupnya sukses. Kebanyakan orang mau jadi pegawai semua. Padahal untuk sukses tidak harus jadi pegawai. Nah, Bapak ter-inspirasi dari kawan Bapak ini.

Kalau Liburan Sekolah itu menceritakan tentang saat asyik berlibur, tiba-tiba harus sekolah lagi. Lagu ini yang membawakan anaknya Koes Plus, nama grup bandnya The Brothers.

(Lalu, Pak SBY meminta stafnya menghidupkan kaset berjudul Budi Te-manku dan Liburan Sekolah. Ruangan Istana mendadak jadi ceria. Semua tamu menikmati lagu ciptaan Pak SBY. Ada yang ikut berdendang, ada yang menggoyangkan kaki dan tangannya).

Kalau menulis puisi masih suka Pak?

Masih. Kalau ada waktu Bapak masih sering menulis puisi.

Nah, kalau melukis, masih suka enggak Pak?

Sudah lama ya Bapak tidak melukis. Mungkin karena sibuk, Bapak sudah tidak melukis. Kalau puisi itu sudah sejak lama. Dulu, puisi Bapak sering diterbitkan di majalah Si Kuncung. Hobi ini masih Pak SBY lanjutkan. Pada 2004 dan 2010, Ba-pak menulis buku puisi, judulnya Taman Kehidupan dan Membasuh Hati.

Mengenai Pramuka Pak Presiden, kami senang dan bangga mengikuti kegiatan Pramuka. Apakah Bapak punya pesan dan harapan untuk pada anak-anak dalam kegiatan Pramuka?

Anak-anak, Pak SBY sangat menyenangi Pramuka. Terus mendorong kegiatan-kegiatan Pramuka. Waktu Pramuka per-tama didirikan, Pak SBY masih anak-anak, berdiri di lapang an upacara. Mengapa Pak SBY senang Pramuka? Pramuka itu melatih disiplin, mandiri, bersahabat dengan alam,

suka tantangan. Itu semua mambangun karakter, menyiapkan mental-mental pemimpin. Pramuka memberikan bekal kepada anak-anak untuk sukses dalam profesi apa pun.

Meskipun tidak diharuskan oleh negara, tapi sekali lagi, Pramuka bagus untuk me-nyiapkan mental. Kita akan terus hidupkan Pramuka. Pramuka metodenya yang harus terus berkembang dan kreatif sehingga siswa tidak bosan.

Apa yang Bapak dapatkan dari Pramuka?

Ya, sejak kecil belajar untuk memecahkan masalah, berkomunikasi dengan teman-teman, tidak mudah menyerah, mengatasi tantangan dan rintangan. Semua ini tidak selalu didapatkan dari kurikulum sekolah, karena itu ikutilah ke giatan Pramuka.

Bapak, kami melihat masih banyak anak-anak Indonesia yang belum beruntung seperti kami, karena masih ada anak-anak yang putus sekolah dan hidup di jalanan. Apa solusi Bapak untuk mengatasi masalah ini?

Sebetulnya negara, pemerintah itu memberikan perhatian untuk bidang pen-didikan. Anggaran untuk pendidikan 20% dari APBN. Pemerintah mengembangkan program bantuan operasional sekolah (BOS), ada beasiswa dan lain sebagainya. Harapannya, tidak ada lagi anak-anak yang orang tuanya miskin tidak bersekolah.

Nyatanya, ada anak-anak jalanan. Tapi,

tidak selalu anak-anak jalanan itu tidak ber-sekolah, ada yang bersekolah dan ada juga yang tidak. Mungkin ada masalah keluarga dan tidak mau sekolah, kerja saja. Atau mereka tidak sekolah karena kenakalan anak-anak jalanan itu sendiri.

Ada juga anak-anak yang mengalami ke-sulitan hidup karena terdampar di jalanan, ini tanggung jawab pemerintah. Tidak hanya presiden, tapi juga bupati, gubernur, kita bimbing jangan di jalanan, kembali ke sekolah dan orang tua.

Terakhir Pak, apa pesan-pesan Ba-pak untuk anak-anak Lampung dan anak-anak Indonesia?

Untuk anak-anak Lampung. Lampung itu daerahnya dinamis dan masyarakat-nya majemuk, ada yang berasal dari Bali, Jawa, Sumatera Barat, dan lain sebagainya.

Hidupnya dinamis, ingin bersama-sama memajukan Lampung.

Agama berbeda, suku berbeda, hidup lah yang rukun satu sama lain, sesama kawan. Sejak kecil harus dibiasakan hidup rukun, dengan begitu tidak akan terjadi benturan seperti yang terjadi di beberapa daerah.

Sejak kecil, anak-anak sudah harus mempunyai cita-cita, bisa di bidang ekonomi, budaya, pendidikan, dan lainnya, untuk membangun Lampung ke depan. Lampung juga kaya dengan adat, tardisi, tolong dijaga!

Pesan Bapak untuk anak-anak Indonesia, milikilah cita-cita untuk membangun ne ge-ri ini. Gantungkan cita-cita setinggi langit. Cita-cita itu tidak akan tercapai kalau tidak diraih. Belajar yang sungguh-sungguh.

Giat belajar, rajin beribadah, giat ber-olahraga, patuh pada orang tua, pada guru, dan sayangi kedua orang tua. Bapak lihat data kalian, kalian adalah siswa-siswa yang berprestasi. Kalian nanti akan menjadi putra-putri bangsa yang baik.

Baik Pak. Terima kasih atas se-mangat yang diberikan kepada kami. Semoga hasil wawancara kami de ngan Bapak ini menjadi inspirasi bagi kami, dan anak-anak Indonesia. Sekali lagi sukses selalu untuk Bapak, Ibu Ani dan keluarga. Salam damai selalu untuk Indonesia.

Baiklah anak-anak. Bapak juga senang diwawancarai oleh kalian. Jangan lupa sampaikan salam Bapak untuk pada siswa,

Mengurus Negara, Memasak, Membuat Lagu, Menulis Puisi

Pertanyaan-pertanyaan polos dari reporter cilik Lampung Post membuat Presiden SBY dan Ibu Ani tertawa lepas.

Page 34: Lampung Post Edisi Cetak 31 Mei 2011

PT Pupuk Sriwidjaja (Pus-ri) Palembang berkomit-men mendukung keta-hanan pangan dan terus memberikan pelayanan terbaik bagi petani Indo-nesia.

Mewujudkan komit-men itu, maka program revitalisasi pabrik sangat mendesak karena usia pabrik sudah cukup tua, Sementara urea sangat diperlukan bagi petani dalam rangka peningkatan produk pertanian dan perkebunan.

Indonesia dengan jumlah penduduk yang cukup besar sangat berkaitan pa-ngan. Beberapa negara di dunia bahkan di Indonesia sendiri jika tidak dirawat terancam kekurangan pangan pada tahun-tahun mendatang.

Oleh karena itu, PT Pusri Palembang terus mendukung ketahanan pangan nasional. Kebutuhan pupuk untuk sektor pertanian dan perkebunan terus mening-kat dengan pencetakan sawah baru dan pembukaan areal perkebunan baru. Hal itu dipicu pula laju pertumbuhan pen-duduk yang memerlukan pangan semakin meningkat.

Kebutuhan urea untuk petani dan perkebunan di seluruh Indonesia menca-pai 6,2 juta ton per tahun. Itu dibagi atas pupuk subsidi yakni pupuk yang harg-anya disubsidi oleh pemerintah sejumlah 4,8 juta ton per tahun. Sedangkan pupuk nonsubsidi sebanyak 1,5 juta ton.

“Total produksi urea sekitar 7 ton, sementara PT Pusri memproduksi pu-puk sekitar 2,1 juta ton per tahun. Jadi, secara umum produksi pupuk kita masih

berlebih. Itulah komit-men kita mendukung ke tahanan pangan na-sional,” kata Direktur Utama PT Pusri Palem-bang Eko Sunarko saat diwawancarai reporter cilik Lampung Post di ruang kerjanya, Kamis (26-5).

Eko yang pernah men-jabat Direktur Keuangan PT Pupuk Kaltim mengatakan guna mendukung komitmen itulah, saatnya Pusri merevitalisasi pabrik dan kerjasama dengan pemasok bahan baku (gas dan batu bara).

“Tanpa pasokan gas bumi yang men-cukupi, urea tidak bisa diproduksi. Gas sangat vital bagi Pusri karena bahan baku utama pembuatan pupuk. Pusri juga kesulitan memenuhi kebutuhan pupuk petani kalau suplai gas terganggu, sementara Pusri berkomitmen mendu-kung ketahanan pangan nasional. Pusri menjadi pahlawan ketahanan pangan hampir 40 tahun.”

Dari rata-rata produksi 2,1 juta ton per tahun, kata Eko lagi, 4,8 juta ton urea disa-lurkan ke petani dengan subsidi pemerin-tah. Pupuk subsidi ini diharga Rp1.600 per kg. Sedangkan untuk pupuk nonsubsidi sejumlah 1,5 juta ton setahun dengan harga Rp3.300 per kg. Sisanya, sekitar 700--800 ribu ton diekspor ke luar negeri dan har-ganya saat ini 460 dolar AS per ton atau sekitar Rp3.900 per kg.

Pupuk Pusri yang dialokasikan sebagai subsidi ke petani disesuaikan dengan permintaan dari pemerintah daerah yang dihitung berdasarkan rencana definitif kebutuhan kelompok (RDKK). �

ADVERTORIALSelasa I 31 Mei 2011 Lampung Post I 34

Perusahaan yang sahamnya ma yoritas milik negara itu mengalami perubahan status terhitung sejak 1 Januari 2011. Saat ini PT Pusri (Persero) menjadi pe-rusahaan induk atau holding company yang membawahkan perusahaan yakni PT Petrokimia Gresik (Petrogres), PT Pupuk Kujang, PT Pupuk Kaltim (PKT), PT Pupuk Iskandar Muda (PIM), dan PT Pusri Palembang serta dua perusahaan non produsen pupuk, yaitu PT Rekayasa Industri dan PT Mega Eltra. PT Pusri Palembang sendiri hanya mengurus produksi pupuk urea.

Pusri Palembang memiliki empat unit pabrik yang relatif sudah uzur. Pabrik Pusri II berusia 37 tahun (dibangun 1974), Pabrik Pusri III (1976), Pabrik Pusri IV (1977) dan Pabrik Pusri IB (1993, sebagai pengganti Pabrik Pusri I), saat ini masih tetap beroperasi normal karena pemeliharaan yang baik oleh Pusri.

Direktur Utama (Dirut) PT Pusri Palembang Eko Sunarko menjelaskan meskipun keempat pabrik Pusri masih dapat beroperasi normal namun kon-

sumsi bahan baku gas masih sangat tinggi. “Teknologi yang digunakan masih generasi pertama pabrik pupuk, dan biaya pemeliharaan yang terus me-ningkat. Dapat diibaratkan seperti mobil generasi tahun 70-an, dengan konsumsi BBM yang boros dan kurang ramah ling-kungan,” kata Eko didamping Manajer Humas PT Pusri, Zain Ismed.

Menurut Eko, perusahaan dalam pro-gram jangka pendek segera mengganti Pabrik Pusri II dengan Pabrik Pusri IIB lebih efisien dan ramah lingkungan. Konsumsi gas untuk satu pabrik baru berkisar 25-27 MMSCFD, sedangkan pabrik lama berkisar 37-38 MMSCFD.

Dari selisih konsumsi gas tersebut apabila dikalikan 365 hari dengan harga gas saat ini, maka sebetulnya dalam 3--5 tahun saja dapat memba-ngun satu pabrik baru lagi.

Eko mengatakan karena makin tingginya harga gas alam dan su-lit untuk mendapatkannya, maka program revitalisasi pabrik Pusri III dan IV direncanakan menggunakan

bahan baku batu bara. Mengingat potensi cadangan batu bara sangat besar di Sumatera Selatan.

L o k a s i p e m -bangunan Pabrik Pusr i I I IB dan IVB direncanakan dibangun di Ka-wasan Ekonomi K h u s u s ( K E K ) Pelabuhan Tanjung Api-api, sejalan dengan program

Pemprov Sumatera Selatan untuk mengembangkan kawasan industri di daerah tersebut.

Rencana revitalisasi pabrik PT Pusri ini sudah lama, namun tertunda ka-rena belum adanya kepastian pasokan gas dan lahan memadai. Namun kini, adanya jaminan pasokan gas, untuk tahap awal segera dibangun pabrik menggantikan Pusri II.

Untuk melakukan revitalisasi ini, PT Pusri membutuhkan minimal ja-minan pasokan gas untuk 10 tahun. Sebagai upaya menambah kapasitas produksinya ini, pembangunan pabrik PT Pusri Palembang di kawasan Tan-jung Api-api (TAA) segera dimulai. Pemasangan tiang pancang dilakukan pada Pebruari 2012.

Pembangunan pabrik baru PT Pusri ini meningkatkan kapasitas produksi urea sebanyak 2,5 juta ton per tahun, serta menghasilkan amoniak dua ton per hari. Pembangunan pabrik diperkirakan akan selesai sekitar 32 bulan setelah pemasangan tiang pancang. �

Komitmen Perusahaan Dukung Ketahanan Pangan

Merevitalisasi Pabrik Pusri yang UzurDINAMAKAN

Pupuk Sriwidjaja (Pusri) karena

memang pabriknya

bertengger di pinggiran

Sungai Musi di Palembang.

Kota Palembang, pusatnya Kerajaan Sriwijaya.

Pertama kali pabrik berdiri

sejak 1959.

� LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

Eko Sunarko

Page 35: Lampung Post Edisi Cetak 31 Mei 2011

PROFIL

Jeri, Jawara IPANILAI Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) yang diraih

Jeri Puspitasa-ri, siswa kelas VII-A ini pada rapor semester ganjil lalu 9,2. I n i t i d a k l a h mengherankan

karena hasil nilai ujian nasional IPA SD-nya saja, remaja kelahiran Metro, 26 Agustus 1998, ini 8,25. Dia bukanlah asli orang Metro, melainkan datang dari Selambu Makmur, Riau.

Karena itu, Nurhayati, sang kepala sekolah, mengutusnya mewakili sekolah pada olimpiade sains tingkat Kota Metro yang digelar beberapa waktu lalu. Sayang, hingga kini hasilnya belum diumumkan oleh panitia penyelenggara.

Namun, anak Eko Yulianto dan Ginah ini opti-mistis masuk lima besar. “Syukur-syukur kalau bisa menjadi juara pertama,” kata dia.

Jeri mengaku semua soal yang diujikan oleh panitia bisa dikerjakan dengan mudah.

Namun, pelajar yang juga senang olahraga, terutama senam, ini bukan saja mahir dalam bidang studi IPA. Dia juga pandai pada pelajaran lain. Buktinya, pada semester ganjil kemarin dia berhasil menjadi yang terbaik alias juara kelas. (TIM REDAKSI/S-2)

Desna Mayangsari, Jago MatematikaGADIS manis ini memang pemalu. Namun, siapa

sangka remaja kelahiran Met-ro, 6 Desember 1996, ini pandai dalam hitung-m e n g h i t u n g alias Matema-

tika. Setidaknya, bakat itu sudah terlihat saat dia duduk di bangku SD. Saat kelulusan di SDN 4 Metro, siswa kelas VII-B ini berada pada peringkat keempat.

Bahkan saat Olimpiade Matematika 2010, anak Joko Purnomo ini diutus mewakili sekolahnya. Sayang, dia belum beruntung. Pengalaman itu dijadikannya sebagai cambuk untuk belajar lebih giat lagi guna mengikuti kompetisi yang sama tahun depan.

Bagaimana dengan keikutsertaan pada Olim-piade Matematika 2011? “Waduh, belum bisa dike-tahui. Kata Bu Nur (kepala sekolah, red), panitia belum mengumumkannya,” kata dia.

Namun, anak kandung dari Ny. Yayuk Ermianti ini yakin setidaknya mampu masuk dalam 10 besar. Menurut remaja yang juga hobi catur itu, belajar Matematika lebih menyenangkan dari-pada bidang studi yang lain. Sebab, bacaannya tidak banyak, rumusnya pasti ada dan hasilnya tidak berubah. Karena itulah, dia lebih menyukai ilmu pasti daripada yang lain, yang katanya tidak pasti. (TIM REDAKSI/S-2)

SELAMA ini penyegaran atau juga dikenal dengan refreshing sering dimaknai dan dilakukan dengan menggelar berbagai kegiatan yang lebih bersifat hura-hura. Selebihnya, benar-benar santai dengan berkunjung ke sejumlah tempat wisata, utamanya pantai.

Tidak demikian dengan SMP Ma’arif 5 Metro. Penyegaran, setelah penat dan lelah belajar di dalam maupun di luar kelas, mereka laku-kan dengan kegiatan lain di luar jam pelajaran, bahkan di luar kegiatan belajar-mengajar. Mereka memilih salah satu atau lebih dari kegiatan ekstrakurikuler yang disediakan.

“Di sekolah kami banyak pi-lihan kegiatan ekstrakurikuler; ada keterampilan mengoperasikan komputer, sepak bola, bola voli, bola basket, bulu tangkis, menari, Pramuka, senam, dan pencak silat,” ujar Nurhayati, kepala sekolah.

Menurut Kepala Sekolah, siswa bisa menghilangkan kepenatan

pikirannya akan semua mata pela-jaran. Namun, mereka belajar meng-ukir prestasi di bidang lain, di salah satu kegiatan ekstrakurikuler. Kar-ena kegiatan dimaksud dilakukan dengan senang alias santai tapi serius, apa yang mereka lakukan tidaklah membebani.

Meskipun demikian, kegiatan ini juga tidak dilakukan asal-asalan atau sembarangan. Sebab, sekolah kami tidak segan-segan untuk mendatang-kan pihak ketiga sebagai motivator sekaligus motornya. “Sebab, kami pun ingin mengukir prestasi pada kegiatan ekstrakurikuler,” ujarnya.

Untuk senam, misalnya, sekolah mendatangkan pelatih dari pelatih se-nam Kota Metro. Dalam bidang kepra-mukaan, pengelola meminta bantuan atau bekerja sama dengan Dewan Kerja Cabang (DKC) Gerakan Pramuka Kota Metro, pencak silat dengan DPC Pen-cak Silat Pagar Nusa dan Ikatan Pencak Silat Seluruh Indonesia (IPSI).

Karena itu, tidak mengherankan jika penyegaran itu ternyata juga membuahkan hasil. Pada peringatan HUT RI tahun lalu, misalnya, baris-an peleton sekolah kami berhasil menjadi juara I gerak jalan putri. “Alhamdulillah, setiap tahun kami

selalu juara, setidaknya tetap berada dalam tiga besar.”

Begitu juga pada setiap event perkemahan yang digelar gerakan Pramuka di tingkat sekolah atau gugus depan, kwartir ranting atau tingkat kecamatan, dan kwartir ca-bang di tingkat kota. Pada kegiatan seperti itu, paling tidak sekolah ini mampu berada pada lima besar.

Yang membanggakan, meskipun kegiatan ekstrakurikuler itu sebe-narnya juga menyita banyak waktu, pikiran, dan tenaga, para siswa tidak lantas menjadi loyo saat kembali ke kelas untuk mengikuti kegiatan belajar-mengajar. Sebaliknya, mereka justru lebih segar saat dan bersema-ngat dalam menerima mata pelajaran. Karena itu, Nurhayati mengaku akan lebih giat lagi untuk mengembangkan berbagai kegiatan ekstrakurikuler.

Sebab, lanjut dia, melalui ke-giatan kurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler, bakat positif para siswa akan tampak. Itulah yang harus dikembangkan karena setiap siswa memiliki kecenderungan dan kecerdasan berbeda. Kalau hanya mengandalkan kegiatan kurikuler, bakat lain pada siswa tidak akan muncul. (TIM REDAKSI/S-1)

KOMENTAR

Menyeimbangkan Dunia dan AkhiratDra. Nurhayati (Kepala Sekolah)SELAMA ini banyak orang tua dan sekolah begitu

bangga j ika anak atau siswanya begitu mampu menguasai ilmu pengetahuan, khususnya pada bi-dang studi yang di-UN-kan. Dengan be-

gitu, mereka seolah beranggapan lebih dari cukup dalam membekali anak bangsa di kemudian hari.

Adapun pengetahuan dan keterampilan agama, me-reka nomor duakan bahkan hampir tidak terperhatikan sama sekali. Sebab, tidak masuk dalam mata pelajaran UN, sekadar lulus pun dianggap cukup.

Karena itu, tidak mengherankan ketika sekarang kita dapati banyak siswa yang tak punya lagi sopan santun, ugal-ugalan di jalan, bahkan terlibat tawuran. Sebab, mereka tidak punya kendali diri. Padahal, itu akan jauh bahkan tidak akan pernah terjadi ketika punya pemaham an agama yang baik. (TIM REDAKSI/S-2)

Elpitakarti, S.Pd. (Wakil Kepala SekolahBidang Kesiswaan)SEKOLAH yang bernapaskan agama sering dianggap

tidak bermutu. De-ngan adanya tambah-an pengetahuan dan keterampilan agama, mereka anggap serta merta lemah dalam mengelola proses be-lajar-mengajar untuk

mata pelajaran umum.Inilah yang ingin kami tepis. Bahwa sekolah kami

ini adalah sekolah plus. Artinya, memberi pengetahun umum seperti sekolah lain, tetapi juga memberi tambah-an nilai-nilai agama.

Buktinya, beberapa siswa di sini mampu menguasai ilmu eksak, seperti IPA dan matematika. Salah seorang siswa SMP ini nilai UN Matematika SD-nya mencapai 8,25. Dan dia kini semakin berkembang dan ikut dalam setiap Olimpiade Sains. (TIM REDAKSI/S-2)

Drs. Herowantoro (Kepala Tata Usaha)KEWAJIBAN mendidik anak dalam tinjauan Islam

sebenarnya ada pada orang tuanya. Namun, sering orang tua meng-anggap cukup mem-berikan pendidik an kepada anaknya den-gan cara menyekolah-kan. Padahal, waktu

anak lebih banyak di rumah daripada sekolah.Karena itu, kami mendukung jam belajar masyarakat

yang dibuat Pemkot Metro. Sebab, dengan begitu, orang tua punya kewajiban mengingatkan anaknya agar selalu belajar pada jam dimaksud. Dengan begitu, Metro akan benar-benar menjadi kota pendidikan yang ideal. (TIM REDAKSI/S-2)

SELASA, 31 MEI 2011

35

Pengantar

BINTANG Pelajar, salah satu rubrik andalan harian umum Lam-pung Post. Penggarapannya dilakukan siswa secara bergiliran melalui Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS). Tujuannya, kami ingin memberikan pendidikan jurnalistik praktis kepada pela-jar. Tidak hanya teori, tetapi juga praktek jurnalistik sampai menerbitkan sebuah koran.

Selain itu, kami ingin mempertajam proximity (kedekatan) isu sehingga keberadaan Bintang Pelajar memiliki signifi kasi bagi dinamika pelajar khususnya, dan sekolah pada umumnya. Edisi kali ini menampilkan SMP Ma’arif 5 Metro. Selama ini pe-nyegaran atau juga dikenal dengan refreshing sering dimaknai dan dilakukan dengan menggelar berbagai kegiatan yang lebih bersifat hura-hura. Selebihnya benar-benar santai dengan berkunjung ke sejumlah tempat wisata, utamanya pantai.

Tidak demikian dengan SMP Ma’arif 5 Metro. Penyegaran setelah penat dan lelah belajar di dalam maupun di luar kelas, mereka lakukan dengan melakukan kegiatan lain di luar jam, bahkan di luar kegiatan bel ajar mengajar. Mereka memilih salah satu atau lebih dari kegiatan ekstrakurikuler yang disediakan.

Meskipun demikian, kegiatan ini juga tidak dilakukan asal-asalan atau sembarangan. Sebab, sekolah kami tidak segan-segan untuk mendatangkan pihak ketiga sebagai motivator sekaligus motornya. “Sebab, kami pun ingin mengukir prestasi pada kegiatan ekstrakurikuler,” ujarnya.

Bagi OSIS atau organisasi kesiswaan lainnya yang ingin meng-garap Bintang Pelajar, silakan mengirimkan usulan topik Laporan Utama, Profi l, Bedah Buku, Jeda, dan Kronika ke e-mail: [email protected], [email protected], faksimile 0721-783598, atau SMS 08127200999. Selamat menikmati. � REDAKSI

MESKIPUN pendidikan yang diselenggarakan bersifat um-um—seperti halnya SMP lain, negeri dan swasta, ada yang ber-beda pada SMP Ma’arif 5 Metro ini. Sebagai lembaga pendidikan formal yang berada di bawah naungan Nahdlatul Ulama, ilmu dan keterampilan agama pasti menjadi perhatian utama.

Empat kali setiap pekan, para siswa diwajibkan mengikuti Pembinaan Praktek Ibadah (PPI). Sejumlah guru dilibatkan

untuk membekali ilmu dan ke terampilan beribadah para siswa, di luar jam pelajaran. “Sebab, di sekolah kami pem-bekalan ini merupakan salah satu kegiatan ekstrakurikuler,” ujar Elpitakarti, wakil kepala sekolah bidang kesiswaan.

Pada kegiatan ini, siswa dibimbing untuk membaca Alquran dengan baik dan benar, sesuai dengan kaidah bahasa khususnya tajwid. Selain itu, mereka juga diajari untuk salat

dan doa, bukan saja yang di-lakukan untuk lima waktu tetapi juga salat sunat lain.

Para siswa juga dibekali de-ngan kebiasaan dan kemam-puan salat berjamaah. “Jadi, siswa harus tahu dan belajar bagaimana tata cara salat ber-jamaah. Bagaimana menjadi imam atau makmum, termasuk bagaimana ketika imam melaku-kan kesalahan atau makmum yang tertinggal rakaat salat,” kata Elpitakarti. (TIM REDAKSI/S-2)

Penyegaran untuk Meningkatkan Prestasi

TERNYATA menjadi wartawan itu sa ngat sulit. Betapa tidak, sebelum meliput berita, kami harus menentukan

dulu topik apa yang paling bagus. Ini saja, bagi kami yang pelajar SMP, meng-uras pikiran. Belum lagi, saat mencari

narasumber. Sering kami sendiri apa yang harus kami cari dan tanyakan. Bahkan, saat tim yang dipimpin Muna Azizatun Nafiah ini akan menuangkan hasil liputan ke dalam tulisan, selalu saja ada yang kurang. Akibatnya, kami harus bolak-balik lagi mencari narasumber. “Waduh, pokoknya sulit deh,” ujar Muna.

Ketika menuangkan berita ke da-lam tuliasan ternyata sulit luar biasa. Betapa tidak, kata bapak dari Lam-pung Post, menulis berita itu harus menggunakan bahasa Indonesia baku. Padahal, bahasa yang kami gu-nakan ini lebih banyak bahasa gaul yang ternyata enggak benar menurut kaidah bahasa. (TIM REDAKSI/S-2)

TIM REDAKSI

Harus Bolak-Balik akibat Tak Lengkap

SISI LAIN

Mempertebal Semangat Beragama

� DOKUMENTASI SMP MA’ARIF 5 MERTO

TIM REDAKSI. Inilah tim redaksi Bintang Pelajar kita kali ini. Muna Azizatun Nafi ah memimpin sejumlah temannya untuk menggarap liputan di sekolahnya. Ternyata menjadi wartawan itu sangat sulit.

� DOKUMENTASI SMP MA’ARIF 5 MERTO

GIAT BERLATIH. Sejumlah siswa SMP Ma’arif 5 Metro tetap saja berlatih meskipun di luar jam pelajaran. Sebab, mereka ingin meningkatkan prestasi yang didapat sekaligus menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh

agar tetap prima.

� DOKUMENTASI SMP MA’ARIF 5 MERTO

SEBAGIAN DARI IMAN. Meskipun tidak mendapat giliran piket,

sejumlah siswa tetap saja rajin menjaga kebersihan lingkungan

sekolahnya.

� DOKUMENTASI SMP MA’ARIF 5 MERTO

PENGAMALAN IBADAH. Salah satu unggulan SMP Ma’arif 5 Metro adalah pada praktek pengamalan ibadah. Sejumlah guru terlibat langsung dalam meningkatkan kemampuan siswa dalam membaca Alquran, salat, dan ibadah lain. Ini dimaksudkan agar nilai-nilai agama senantiasa tertanam dalam kehidupan mereka.

12 13 14

Page 36: Lampung Post Edisi Cetak 31 Mei 2011

CMYK

CMYK

CMYK

CMYK� � �

‘Pak SBY Patut Dicontoh dan Diteladani’

Rayi Fatin Naura (SD Al Kautsar) Ketemu sama Pak SBY bahagia sekali rasanya. Saat pertama bertemu, Pak SBY orangnya tinggi, tegap, besar, dan wajanya bijaksana. Waktu ngomong sama Pak SBY, rasanya nyaman sekali. Orangnya asyik dan

santun. Pokoknya bahagia banget bisa mewawancarai Pak SBY.

Ilham Maradona (SDN 1 Perumnas Way Halim) Senang sekali bisa ketemu sama Pak SBY. Rasanya bangga campur deg-degan. Pak SBY orangnya ramah, friendly, gitulah pokoknya. Agak pendiam sih, tapi santun.

Andini Dara Ananti (SDN 2 Rawalaut) Pak SBY itu orangnya gagah, sopan-santun, ber-wibawa. Kayaknya kalau waktu wawancara itu tidak ada Ibu Ani, mungkin agak kaku kali, ya? Tapi yang pasti Pak SBY orangnya enjoy banget.

Aurora Louisa (SDN 2 Rawalaut)Sebelum ketemu, dikirain Pak SBY itu orangnya serius, kaku, ternyata setelah ketemu Pak SBY akrab dengan anak-anak. Orangnya baik dan tegas.

Triaji Giodani (SD Al Azhar 1)

Sebelumnya hanya melihat Pak SBY dari televisi, jadi enggak tahu orangnya kayak apa. Tapi waktu ketemu saat wawancara kamarin, jadi tahu

Wawancara dengan 30 Tokoh

Lampung Post I 36Selasa I 31 Mei 2011

IDAK semua anak-anak Indonesia memiliki kesempatan untuk bertemu dengan Kepala Negara. Sebagian besar hanya menge-nal Presiden Susilo Bambang Yudhoyono melalui televisi atau media cetak. Lima siswa SD dari Lampung yang beruntung bertemu langsung dan mewawancarai Presiden SBY, di antaranya

Naura, Aurora, Ilham, Andini, dan Triaji. Nah, tentunya teman-teman ingin tahu kan, seperti apa Presiden SBY di mata mereka. Berikut ini komentar lima reporter cilik Lampung Post yang telah mewawancarai Presiden.

KAMI mewawancarai Pak SBY se kitar satu setengah jam. Selesai wawancara, kami diantar keluar ru-angan oleh Pak Julian Aldrin Pasha, juru bicara ke presidenan. Lalu, kami menuju mobil untuk beristirahat. Kami masih menunggu Pak Djadjat Sudradjat, wakil pemimpin umum Lampung Post, yang masih mengam-bil data ke Se kretariat Negara.

Lagi asyik-asyik makan di mobil, kami diberi tahu Pak Sabam Sinaga, pe mimpin redaksi Lampung Post, untuk segera mempersiapkan diri kare na akan dilaksanakan konferensi pers untuk kami. Hah, konferensi pers?

Menurut Pak Sabam, para kakak wartawan media cetak dan tele-visi nasi onal itu mencari-cari kami. Mereka mendapat informasi tentang reporter cilik yang mewawancarai Presiden. Oh, begitu ya, soalnya kami

tidak tahu bahwa akan ada konferensi pers. Jadi, kami juga tidak memper-siapkan apa-apa.

Kami diantarkan ke suatu ruangan kecil yang telah tersedia satu meja dan lima kursi berjejer. Di atas meja terdapat mikrofon. Mungkin karena konferensi pers ini tidak dijadwalkan, jadi hanya beberapa kakak-kakak war-tawan yang antusias menyorot kami dengan kamera besarnya.

Membuka konferensi pers itu, kami meneriakkan yel-yel reporter cilik Lampung Post. “Kami reporter cilik Lampung Post. Berani bertanya untuk memberitahu dunia. Yes!,” kata kami sangat lantang. Suara kami itu menarik perhatian semua kakak-kakak wartawan. Beberapa kakak wartawan yang tadinya tidak meliput kami, lang-sung menyiapkan kamera besar untuk merekam konferensi pers itu.

Yang pertama kali membuka kon-

ferensi pers itu adalah teman kami Naura. Naura menceritakan tentang pertanyaan yang dia ajukan kepada Pak SBY. Yaitu, tentang tugas dan masa kecil Pak SBY.

Konferensi pers hanya berlang-sung 10 menit karena kakak-kakak wartawan dipanggil oleh staf kepresi-denan untuk meliput kunjungan tamu negara. Setelah menutup konferensi pers, kami berjalan keluar ruangan, kami saling bercanda. Eh, ternyata kakak-kakak wartawan masih terus menyoroti kami dengan kamera. Aduh, jadi malu nih kak!

Sebelum pulang ke Wisma Lam-pung, tempat kami menginap, kami belanja dulu di toko kecil yang terletak di dalam kompleks Istana Negara. Toko suvenir itu menjual jam tangan, tas, dompet, stiker, dan kaus yang ada lambang burung garudanya dan ada tulisan Istana Negara.(M-1)

Dari Konferensi Pers sampai Suvenir