kunjungan lapangan

4
Kunjungan Lapangan Dalam Rangka Pelatihan GMP/ CPPOB (Di Perusahaan Tempe Bp. Yayat) NO PERSYARATAN S TS 1 Lokasi 1. Bebas dari pencemaran, semak belukar dan genangan air. 2. Bebas dari sarang hama, khususnya serangga dan binatang pengerat 3. Tidak berada didaerah sekitar tempat pembuangan sampah atau daerah penumpukan barang bekas 4. Tidak berada didaerah pemukiman penduduk yg kumuh 2 Bangunan 1. Ruang harus cukup luas dan mudah dibersihkan 2. Lantai dibuat dari bahan kedap air, rata, halus, tetapi tidak licin, kuat dan mudah dibersihkan 3. Dinding dibuat dari bahan kedap air, rata, halus bewarna terang, tahan lama dan tidak mudah mengelupas, kuat dan mudah dibersihkan, dinding selalu dalam keadaan bersih dari debu, lendir dan kotoran lainnya 4. Langit-langit di disain dengan baik untuk mencegah penumpukan debu, pertumbuhan jamur, pengelupasan, bersarangnya hama, serta terbuat dari bahan tahan lama dan mudah dibersihkan 5. Pintu, jendela dan lobang angin seharusnya dilengkapi dengan kawat kasa yang dapat dilepas untuk memudahkan pembersihan 6. Pintu didisain membuka keluar /kesamping sehingga debu atau kotoran dari luar tidak terbawa masuk kedalam ruangan pengolahan

Upload: bobotoh-persib

Post on 11-Jan-2016

6 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

kUNJUNGAN LAPANGAN

TRANSCRIPT

Page 1: Kunjungan Lapangan

Kunjungan LapanganDalam Rangka Pelatihan GMP/ CPPOB

(Di Perusahaan Tempe Bp. Yayat)

NO

PERSYARATAN S TS

1 Lokasi1. Bebas dari pencemaran, semak belukar dan genangan air.2. Bebas dari sarang hama, khususnya serangga dan binatang

pengerat3. Tidak berada didaerah sekitar tempat pembuangan sampah

atau daerah penumpukan barang bekas4. Tidak berada didaerah pemukiman penduduk yg kumuh

2 Bangunan1. Ruang harus cukup luas dan mudah dibersihkan2. Lantai dibuat dari bahan kedap air, rata, halus, tetapi tidak

licin, kuat dan mudah dibersihkan3. Dinding dibuat dari bahan kedap air, rata, halus bewarna

terang, tahan lama dan tidak mudah mengelupas, kuat dan mudah dibersihkan, dinding selalu dalam keadaan bersih dari debu, lendir dan kotoran lainnya

4. Langit-langit di disain dengan baik untuk mencegah penumpukan debu, pertumbuhan jamur, pengelupasan, bersarangnya hama, serta terbuat dari bahan tahan lama dan mudah dibersihkan

5. Pintu, jendela dan lobang angin seharusnya dilengkapi dengan kawat kasa yang dapat dilepas untuk memudahkan pembersihan

6. Pintu didisain membuka keluar /kesamping sehingga debu atau kotoran dari luar tidak terbawa masuk kedalam ruangan pengolahan

7. Lubang angin harus cukup sehingga udara segar selalu mengalir diruang produsi, dijaga selalu bersih.

8. Cahaya yang cukup padaruang pengolahan3 Fasilitas Sanitasi

1. Air yg digunakan harus bersih dalam jumlah yg cukup untuk memenuhi kebutuhan proses produksi

2. Fasilitas cuci tangan harus mudah dicapai karyawan dari ruang penyiapan pangan

3. Limbah harus segera dibuang ke tempat khusus

Page 2: Kunjungan Lapangan

4 Peralatan1. Peralatan yang dipergunakan dalam proses seharusnya

sesuai dgn jenis produksi, permukaan yg kontak dgn pangan harus halus, tdk berlubang, tdk mengelupas, tdk berkarat, tidak menimbulkan pencemaran thd produk, dan mudah dibersihkan

2. Peralatan diletakkan sesuai dengan urutan proses5 Bahan

1. Bahan baku dijamin tidak rusak, busuk atau mengandung bahan yang berbahaya

2. Bahan kemasan tidak boleh beracun/ menimbulkan penyimpangan pada produk selama penyimpanan dan tidak menimbulkan bahaya bagi konsumen

3. kualitas dan keamanan bahan pangan mentah yang diterima harus diperiksa, segar dan kondisi baik

6 Pengawasan Proses1. Pengawasan bahan mentah, pengawasan proses dan

pengawasan produk akhir7 Produk akhir

1. Mutu produk akhir dipantau, tidak boleh membahayakan kesehatan konsumen

8 Laboratorium9 Karyawan

1. Karyawan harus sehat, bebas dari luka/ penyakit kulit atau hal lain yang dapat mengakibatkan pencemaran produk

2. Karyawan seharusnya mengenakan sarung tangan dan tutup kepala

3. Karyawan harus mencuci tangan sebelum melakukan pekerjaan dan tidak makan, minum, merokok, meludah.

4. Karyawan yang menderita penyakit menular harus tidak diperbolehkan masuk ketempat produksi

5. Karyawan dalam tempat pengolahan harus tidak memakai perhiasan, jam tangan, atau benda lain yang membahayakan produk

10 Pengemasan1. Harus melindungi mutu produk terhadap pengaruh dari luar2. Harus dibuat dari bahan yang tidak larut

11 Label1. Kemasan diberi label yang jelas dan informatif agar

memudahkan konsumen dalam memilih, menyimpan, mengolah dan mengkonsumsi produk.

12 Penyimpanan1. Pisahkan bahan pangan masak dari bahan pangan mentah,

pisahkan bahan pangan dari bahan bukan makanan, pisahkan bahan pangan dari bahan beracun & berbahaya,

2. Beri label & keterangan jelas, usahakan tidak ber-tumpuk

Page 3: Kunjungan Lapangan

13 Pemeliharaan dan Sanitasi1. Alat produksi yang berhubungan langsung dengan bahan dan

produk harus dibersihkan secara teratur2. Alat produksi yang tidak berhubungan langsung dengan

produk harus selalu dalam keadaan bersih.3. Alat pemindahan barang seharusnya dalam keadaan bersih

dan tidak merusak barang yang diangkut14 Pengangkutan

1. Alat pengangkutan seharusnya tidak mencemari produk, mudah dibersihkan, melindungi produk dari debu dan kotoran

15 Pencatatan1. Perusahaan yang baik melakukan pencatatan mengenai

proses produksi untuk meningkatkan keamanan produk dan mencegah produk melampaui batas kadaluarsa.

2. Pencatatan meliputi penerimaan bahan masuk, nama jenis produk, tanggal produksi, kode produksi dan jumlah produksi

16 Pelatihan1. Pelatihan/ penyuluhan diberikan seharusnya dimulai dari

prinsip dasar cara produksi yang baik terkait dengan kebersihan karyawan dan kebersihan pangan olahan

17 Penarikan Produk1. Jika produk yang dihasilkan diduga menimbulkan bahaya

(penyakit atau keracunan) harus ditarik dari pasar, diawasi sampai dimusnahkan

18 Pelaksanaan Pedoman1. Pemilik harus bertanggung jawab untuk menjamin penerapan

Cara Produksi Pangan Olahan yang Baik (CPPOB)2. Karyawan sesuai fungsi dan tugasnya harus bertanggung

jawab ats pelaksanaan CPPOB