konsep keperawatan keluarga 2(1)

Upload: m-novim-wildy-s

Post on 05-Jan-2016

98 views

Category:

Documents


3 download

DESCRIPTION

keperawatan keluarga

TRANSCRIPT

  • Yoyok Bekti PrasetyoKONSEP KEPERAWATAN KELUARGA 2Interaksi sehat-sakit, Fungsi keluarga, Ciri keluarga sehat, Batasan keperawatan keluarga, dan Kriteria keluarga sejahtera

  • INTERAKSI SEHAT-SAKIT KELUARGAAdanya hubungan timbal balik status sehat-sakit anggota keluarga dengan keluarga keluarga cenderung menjadi reaktor masalah kesehatan dan aktor dalam menyelesaikan masalahKeluarga penentu utama konsep penyakit dan perilaku sehatKeluarga pembuat keputusan: diagnosa, tindakan, pengobatan

  • PERILAKU KESEHATAN KELUARGAHealth Maintenance (Perilaku Pemeliharaan Kesehatan)

    Health Seeking Behavior (Perilaku Pencarian dan Penggunaan Fasilitas Kesehatan)

    Perilaku Kesehatan Lingkungan

  • PERILAKU KESEHATAN KELUARGA

    Perilaku seseorang/keluarga untuk memelihara kesehatan Perilaku Pencegahan Penyakit Perilaku Peningkatan Kesehatan Perilaku Nutrisi

    Health Maintenance (Perilaku Pemeliharaan Kesehatan)

  • 2. Health Seeking Behavior (Perilaku Pencarian dan Penggunaan Fasilitas Kesehatan) Perilaku seseorang/keluarga pada saat anggota keluarga sakit atau mengalami masalah kesehatan dimulai dari saat mengobati sendiri sampai mencari pengobatan3. Perilaku Kesehatan LingkunganMenurut Becker perilaku keluarga:Perilaku hidup sehat (makan dengan menu seimbang, olahraga teratur, tidak merokok, tidak minuman keras, istirahat cukup, pengendalian stress, gaya hidup positif)Perilaku sakit (respon terhadap penyakit/kondisi sakit) pengetahuan dan persepsi

    PERILAKU KESEHATAN KELUARGA

  • 6 TAHAP INTERAKSI SEHAT-SAKIT KELUARGAUpaya keluarga terkait promosi kesehatanRespon keluarga terhadap gejala-gejalaMencari tempat pelayananMerujuk dan mendapatkan pelayananRespon segera keluarga terhadap penyakitTahap penyesuaian/penyembuhan sakit

  • 6 TAHAP INTERAKSI SEHAT-SAKIT KELUARGA1. Upaya keluarga terkait promosi kesehatanKeluarga memegang peranan yang penting dalam berbagai bentuk upaya promosi kesehatan di dalam keluargaAda banyak bentuk bentuk peningkatan kesehatan, pencegahan dan pengurangan resiko : Sekitar masalah pola hidup berhenti merokok, olah raga, imunisasi dan lain-lain Agar strategi sehat dapat berhasil; menunut perbaikan pola hidup seluruh anggota keluargaAnggota keluarga perlu mempelajari status kesehatan mereka dan citra tubuh seperti apakah tubuh mereka lemah, sakit-sakitan atau sehat.Anggota keluarga yg dapat menunjukkan perilaku hidup sehat akan menjadi contoh yg sangat ampuh bagi anggota kelg yg lain.

  • 6 TAHAP INTERAKSI SEHAT-SAKIT KELUARGA2. Respon keluarga terhadap gejala-gejalaTahapan ini dimulai: mengenal, menginterprestasikan bahaya yg timbul, menujukkan kepeduliaan thd masalah yg timbulKeluarga meyakini gejala gejala penyakit yg timbul dan mencari jalan penyelesaiannya.Tahap ini terdiri dari: kepercayaan yg menyangkut gejala atau penyakit dari anggota keluarga, bagaimana menangani pentakit tersebut. 3. Mencari tempat pelayananDimulai ketika keluarga menyatakan adanya anggota keluarga yg mengalami masalah kesehatan.Org yg sakit dan keluarga mulai mencari informasi, bantuan sesuai dgn keyakinan mereka baik kepada tenaga profesional, maupun tenaga yg mereka yakini dapat membantuKeputusan apakah ditangani di rumah, di klinik atau RS cenderung dirundingkan di keluarga

  • 6 TAHAP INTERAKSI SEHAT-SAKIT KELUARGA4. Merujuk dan mendapatkan pelayananAdanya kontak keluarga dgn pelayanan kesehatanKeluarga menentukan kpd siapa mrk akan berkonsultasi dan mendapatkan pelayanan

    5. Respon segera keluarga terhadap penyakitKelg menerima peran sakitnya ? Ditandai dgn : Ketergantungan thd tenaga kesehatan, Keinginan utk mentaati nasehat medik, Berusaha keras utk sembuhTahap respon akut penyesuaian yg hrs segera dibuatPenyakit serius/mengancam jiwa krisis kelg dapat terjadi respon kekuatan stresor

  • 6 TAHAP INTERAKSI SEHAT-SAKIT KELUARGA6. Tahap penyesuaian/penyembuhan sakitPenyakit serius dan kronis dari seorang anggota keluarga mempengaruhi secara mendalam pada sistem keluarga, khususnya struktur peran dan pelaksanaan fungsi keluarga.Keseriusan ketidakmampuanSentralitas klien dalam unit keluargaKelg mempunyai peran yg bersifat mendukung selama masa penyembuhan dan pemulihan.

  • KARAKTERISTIK KELUARGA SEHATAda komunikasi, sharing pengalamanPendidikan terarahSaling memperkuat dan mendukungMengembangkan sifat saling percayaAda rasa bermain dan humorAda keseimbangan dalam berinteraksiSuasana saling tanggung jawab& saling membantuMengajarkan baik-buruk, benar-salahPatuh pada tradisi yg baik dan ajaran agamaRespek thd privasi

  • FUNGSI KELUARGA(LAMANNA & RIEDMAN, 1991)Fungsi tanggung jawab reproduksi (responsible reproduction)Memberikan kontrol sosial terhadap peran reproduksi dan perlindungan anakPengembangan fungsi dalam mengasuh anak diasumsikan sebagai dua orang tua lebih baik dibandingkan degan satu orang tua (single parent) dan pasangan orang tua harus merupakan ikatan antara pria dan wanita (heterosexual)

  • FUNGSI KELUARGA(LAMANNA & RIEDMAN, 1991)Fungsi dukungan ekonomi (economic support)Bertujuan untuk memenuhi kebutuhan dasar misal: makan, menyediaka sandang dan mendapatkan tempat tinggal.Dengan bantuan anggota keluarga yang lain, anggota keluarga mendapatkan manfaat perlindungan jasmani, misal: penyediaan asuransi kesehatan, bantua biaya pendidikan atau bantuan modal untuk berusaha

  • FUNGSI KELUARGA(PERATURAN PEMERINTAH NO 21 TAHUN 1994)Fungsi agamaKeluarga dan anggotanya didorong dan dikembangkan agar kehidupan keluarga sebagai wahana persemaian nilai-nilai agama dan nilai luhur budaya bangsa untuk menjadi insan agamis yang penuh iman dan taqwa terhadap Tuhan Yang Maha EsaFungsi sosial budayaMemberikan kesempatan kepada keluarga dan seluruh anggotanya untuk mengembangkan kekayaan budaya bangsa yang beraneka ragam dalam suatu kesatuan

  • Fungsi cinta kasihMemberikan landasan yang kokoh terhadap hubungan anak dengan anak, suami dengan istri, orang tua dengan anaknya, serta hubungan kekerabatan antar generasi sehingga keluarga menjadi wadah utama bersemainya kehidupan yang penuh cinta kasih lahir dan batinFungsi melindungiUntuk menumbuhkan rasa aman dan kehangatanFUNGSI KELUARGA(PERATURAN PEMERINTAH NO 21 TAHUN 1994)

  • Fungsi ekonomiMenjadi unsur pendukung kemandirian dan ketahanan keluargaFungsi pembinaan lingkunganMemberika pada setiap anggota keluarga kemampuan untuk menempatkan diri secara serasi, selaras dan seimbang sesuai dengan daya dukung alam dan lingkungan yang berubah secara dinamis

    FUNGSI KELUARGA(PERATURAN PEMERINTAH NO 21 TAHUN 1994)

  • ALASAN MENGAPA KELUARGA MENJADI PENTING BAGI PERAWAT KELUARGAKeluarga sebagai seluruh sistem juga membutuhkan pelayanan kesehatan seperti halnya individu agar ia dapat memenuhi tugasnya dalam setiap fase perkembangan;Tingkat kesehatan individu berkaitan erat dengan tingkat kesehatan keluarga begitu pun sebaliknya; danTingkat fungsional keluarga sebagai unit terkecil dari komunitas dapat mempengaruhi derajat kesehatan sistem atasnya.(Spradley & Allender, 1997)3

  • PENDEKATAN DALAM KEPERAWATAN KELUARGA (STANHOPE & LANCASTER, 2004)Keluarga sebagai kontek (Family as Context)Keluarga sebagai klien (Family as Client)Keluarga sebagai sistem (Family as System)Keluarga sebagai komponen sosial (Family as Component of Society)4

  • PENDEKATAN DALAM KEPERAWATAN KELUARGA (STANHOPE & LANCASTER, 2004)4Keluarga sebagai kontek (Family as Context)Karakteristik pendekatanIndividu ditempatkan pada fokus pertama sedangkan keluarga yang keduaFokus pelayanan keperawatan: individuIndividu/anggota keluarga akan dikaji dan diintervensiKeluarga akan dilibatkan dalam berbagai kesempatan

  • PENDEKATAN DALAM KEPERAWATAN KELUARGA (STANHOPE & LANCASTER, 2004)4Keluarga sebagai klien (Family as Client)Karakteristik pendekatanPerhatian utama pada keluarga sedangkan individu keduaKeluarga dilihat sebagai penjumlahan dari individu-individu anggota keluargaPerhatian dikonsentrasikan bagaimana kesehatan individu berdampak pada keluarga secara keseluruhan

  • PENDEKATAN DALAM KEPERAWATAN KELUARGA (STANHOPE & LANCASTER, 2004)4Keluarga sebagai sistem (Family as System)Karakteristik pendekatanFokus pada keluarga sebagai klien dan keluarga adalah sistem yang berinteraksiPendekatan pada individu sebagai anggota keluarga dan keluarga secara bersamaanInteraksi antara anggota keluarga menjadi target intervensi keperawatan (seperti: hubungan orang tua dan anak, antara hirarki orang tua)

  • PENDEKATAN DALAM KEPERAWATAN KELUARGA (STANHOPE & LANCASTER, 2004)4Keluarga sebagai komponen sosial (Family as Component of Society)Karakteristik pendekatanKeluarga dilihat sebagai sebuah institusi sosial, pendidikan, spiritual, ekonomi, dan kesehatan.Kelurga adalah unit utama dan kumpulan keluarga akan membentuk sistem yang lebih besar yaitu masyarakatKeluarga berinteraksi dengan institusi lain untuk menerima, bertukar dan saling memberi layanan.

  • SEKIAN DAN TERIMAKASIH ATAS PERHATIANNYA