kkn.unnes.ac.id€¦ · web view2018. 12. 4. · bab i. pendahuluan. gambaran umum. kuliah kerja...
TRANSCRIPT
BAB I
PENDAHULUAN
A. Gambaran Umum
Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan kegiatan yang wajib dilaksanakan
oleh setiap mahasiswa pendidikan maupun non-pendidikan di Universitas Negeri
Semarang. Kuliah Kerja Nyata menjadi salah satu kegiatan intrakurikuler sebagai
wujud pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi (pendidikan, penelitian, dan
pengabdian kepada masyarakat) dengan cara memberikan pengalaman belajar
dan bekerja dalam kegiatan pembangunan masyarakat kepada mahasiswa sebagai
sarana penerapan dan pengembangan ilmu dan teknologi yang dilaksanakan di
luar kampus dalam waktu, mekanisme kerja, dan persyaratan tertentu.
Desa Candigugur merupakan salah satu desa dari dua puluh desa yang
terletak di Kecamatan Bawang, Kabupaten Batang yang menjadi lokasi dari
kelompok KKN kami. Secara topografis Desa Candigugur terletak pada
ketinggian 800 meter di atas permukan air laut dan memiliki luas wilayah ±
130,84 Ha dengan rincian sesuai tabel dibawah ini.
Tabel 1. Luas Wilayah Desa Bolali
No Kondisi Wilayah Luas (Ha)
1 Lahan Sawah 52
2 Lahan Kering 48,64
3 Tanah Fasilitas Umum 30,20
Adapun batas-batas wilayah di Desa Candigugur :
Sebelah Barat : Desa Pangempon, Bawang, Batang
Sebelah Timur : Desa Gunungsari, Bawang, Batang
Sebelah Utara : Desa Bawang, Bawang, Batang
Sebelah Selatan : Desa Deles, Bawang, Batang
Secara Administrasi Desa Candigugur terdapat 3 Dusun yang terdiri dari 7
RW meliputi 23 RT. Jumlah penduduk Desa Candigugur menurut data
berdasarkan profil desa tahun 2018 mencapai 3.279 jiwa dengan rincian :
Tabel 2. Jumlah Penduduk Desa Candigugur Tahun 2018
Tingkat Pendidikan
Pendidikan adalah salah satu instrumen penting untuk peningkatan kualitas
dan kuantitas pendidikan. Tingkat pendidikan Desa Candigugur kebanyakan
hanya lulusan SD yang berjumlah 1.371 orang, lulusan SLTP sebanyak 184 orang,
dan lulusan SLTA mencapai 168 orang, serta lulusan akademik/PT sebanyak 132
orang dari keseluruhan masyarakat. Desa Candigugur memiliki dua Taman kanak-
kanak yaitu TK Bakti Pertiwi dan RA Dewi Masyitoh, dan satu Sekolah Dasar
yaitu SD N Candigugur.
Tabel 3. Tingkat Pendidikan Desa Candigugur
No. Tingkat Pendidikan Laki-laki
(Orang)
Perempuan
(Orang)
1 Usia 3-6 tahun yang belum masuk TK 20 22
2 Sedang TK/play group 39 36
3 Usia 7-18 tahun yang sedang sekolah 170 174
4 Usia 18-56 tahun tidak pernah sekolah 4 4
5 Tamat SD 685 686
6 Tidak Tamat SD 193 182
7 Tidak Tamat SLTP 87 97
8 Tidak Tamat SLTA 86 86
9 Tamat SLTP 87 97
10 Tamat SLTA 88 80
No Jenis Kelamin 2018
1 Laki-laki 1.661 orang
2 Perempuan 1.618 orang
Jumlah 3.279 orang
11 Akademi/PT 75 57
Jumlah 1.534 1.521
Kondisi Perekonomian
Secara umum kondisi perekonomian masyarakat Desa Candigugur terdapat
beberapa mata pencaharian dan diklasifikasikan dalam beberapa bidang mata
pencaharian sebagai berikut :
No JENIS PEKERJAANLAKI-LAKI
(ORANG)
PEREMPUAN
(ORANG)
1 PETANI 317 100
2 BURUH TANI 1400 224
3 PNS 39 17
4 PETERNAK 5 0
5 PENSIUNAN TNI/POLRI 12 2
6 BURUH MIGRAN 9 10
7 PENGRAJIN INDUSTRI RUMAH TANGGA 48 20
8 PEDAGANG KELILING 20 10
9PENGUSAHA KECIL, MENENGAH DAN
BESAR10 5
10 PEMBANTU RUMAH TANGGA 12 2
11 POLRI 2 0
12 NOTARIS 0 1
JUMLAH 1863 489
Tabel 4. Perkembangan Jumlah Penduduk Desa Candigugur Menurut Mata
Pencaharian Tahun 2018
Tabel 5. Struktur Pemerintahan Desa
NO NAMA JABATAN
1 MUZAMIL NM KEPALA DESA
2 AKHMAD SYAFIQ SEKRETARIS DESA
3 MAWARDIKEPALA DUSUN
CANDIGUGUR
4 AGUS KEPALA DUSUN
DONOWODO
5 AFUAN KEPALA DUSUN KLAWEN
5 NUR KHOLIS KAUR KEUANGAN
6 ROKHIMINKASI KESEJAHTERAAN
RAKYAT (KESRA)
7 SUMANAH KASI PEMERINTAHAN
8 AGUS APRIYANTO KASI PELAYANAN
9 M. KHODIK KAUR TU & UMUM
10 ABDUL HARIS KAUR PERENCANAAN
Berdasarkan identifikasi masalah yang muncul di atas, permasalahan yang
muncul dalam program KKN UNNES di Desa Candigugur ini adalah
meningkatkan sumber daya manusia dan memanfaatkan sumber daya alam yang
dimiliki agar menghasilkan potensi yang unggul.
B. Kondisi Persoalan di Desa Candigugur
Berdasarkan hasil dari wawancara yang telah dilakukan, maka dapat diambil
kesimpulan bahwa permasalahan yang ada di Desa Candigugur yaitu pada bidang
perekonomian dan kesadaran masyarakatnya untuk menjaga kebersihan
lingkungannya. Hal tersebut dikarenakan masih banyak masyarakat desa yang
membuang sampah di sungai sehingga menyebabkan sampah tersebut
mengganggu lingkungan dan masyarakat setempat.
Berdasarkan pemaparan diatas, maka dapat diringkas dalam tabel di bawah ini :
Tabel 6. Pemetaan Permasalahan di Desa Candigugur
No . Bidang Kegiatan Permasalahan
1 Pendidikan - Kesadaran dan minat masyaraka Desa
Candigugur terhadap pendidikan masih
kurang, hal tersebut terbukti dari rata-rata
masyarakat di sana hanya menempuh
pendidikan sampai tingkat SMA sederajat
serta masih banyak yang hanya sampai tamat
SD sederajat. Disamping itu, yang
melanjutkan ke tingkat perguruan tinggi masih
sedikit, sehingga masyarakat di sana SDMnya
masih rendah karena kesadaran dalam hal
pendidikan yang masih kurang
- Pemberian jam belajar tambahan bagi anak-
anak masih rendah, karena sebagian besar
orang tua sibuk bekerja sehingga kurang dapat
memantau kegiatan belajar anak.
2 Ekonomi - Desa Candigugur memiliki banyak potensi
yang belum termanfaatkan dengan baik oleh
masyarakat setempat.
- Tingkat pendapatan masyarakat sebagian besar
diperoleh dari hasil pertanian terutama padi
serta buruh emping mlinjo.
3 Kesehatan - Kesehatan juga merupakan aspek penting
untuk meningkatkan kesejahteraan
masyarakat, namun warga masih kurang sadar
dan memahami tentang kesehatan.
- Beberapa masyarakat antusiasnya masih
rendah dalam mengikuti kegiatan posyandu
yang dilaksanakan oleh bidan desa
4 Lingkungan - Lingkungan di Desa Candigugur sangat aman,
karena warga desa bergotong-royong untuk
menjaga desanya dari hal-hal yang tidak
diinginkan.
- Masih sedikitnya kesadaran masyarakat untuk
menjaga kebersihan lingkungannya. Hal
tersebut dikarenakan masih banyak masyarakat
desa yang membuang sampah di sungai
sehingga menyebabkan sampah tersebut
mengganggu lingkungan dan masyarakat
setempat.
Menurut analisis situasi yang kami paparkan, dapat beberapa rumusan
masalah sebagai berikut :
1. Bagaimana cara menyebarluaskan informasi mengenai kegiatan dibidang
kesehatan tentang penyuluhan atau Sosialisasi Pembuatan Pembalut Kain,
Pendampingan Posyandu, dan Senam Sehat Ibu-Ibu serta Lansia.
2. Bagaimana cara menyebarluaskan informasi mengenai kegiatam di bidang
ekonomi tentang Pelatihan Keterampilan Merajut dan Pelatihan Membuat
Kreasi Makanan (PizSi).
3. Bagaimana cara mengajak anak-anak Desa Candigugur untuk mengikuti
program bimbingan belajar.
4. Bagaimana upaya mengajak masyarakat Desa Candigugur untuk mengikuti
dan memahami pentingnya menjaga kebersihan sungai dan lingkungan ?
5. Bagaimana cara memotivasi anak-anak Desa Candigugur untuk antusias
dalam membiasakan perilaku gemar membaca sejak usia dini ?
BAB II
SOLUSI DAN LUARAN
Tahap awal yang dilaksanakan dari proses Kuliah Kerja Nyata (KKN) yaitu
observasi sebelum penerjunan ke desa sebanyak 2 kali di Desa Candigugur,
Kecamatan Bawang, Kabupaten Batang sebagai proses pengenalan awal kondisi
desa. Melalui pelaksanaan observasi sebelum penerjunan KKN, Tim KKN lokasi
dapat mengenal lingkungan sekitar meskipun belum secara keseluruhan dapat
mengetahui beberapa potensi yang dimiliki Desa Candigugur yang selanjutnya
dapat disesuaikan dengan program kerja yang akan dilaksanakan, akan tetapi
harus mendapatkan persetujuan terlebih dahulu dengan Kepala Desa Candigugur
dan hasilnya berupa laporan observasi KKN yang diserahkan kepada LP2M.
Setelah penerjunan KKN Tim KKN lokasi kembali melakukan observasi
lanjutan untuk untuk lebih mengenal lingkungan desa dan kegiatan yang terdapat
di desa selama satu minggu. Observasi ini dilakukan untuk lebih memantabkan
program kerja yang akan dilaksanakan disesuaikan dengan kondisi desa, yang
mana didiskusikan terlebih dahulu dengan Kepala Desa Candigugur. Dalam kurun
waktu beberapa hari setelah diadakan observasi serta diskusi dengan perangkat
desa maupun pamong desa, kami menemukan beberapa permasalahan dalam
berbagai bidang yang meliputi bidang kesehatan, pendidikan, ekonomi, dan
lingkungan.
Kami juga melihat potensi dari Desa Candigugur yaitu lahan pertanian yang
luas dan hasil panen padi yang melimpah. Masyarakat banyak menghabiskan
kegiatannya di sawah untuk menanam padi, khususnya petani di Desa
Candigugur.
Dengan memfokuskan 4 bidang permasalahan maka pendekatan sosial yang
kami lakukan yaitu dengan melakukan pendekatan pada masyarakat dengan
mengikuti kegiatan kemasyarakatan disertai dengan mensosialisasikan program
kerja yang akan kita laksanakan seperti melakukan perkenalan di perangkat desa,
TK dan acara masyarakat.
A. SOLUSI YANG DIBERIKAN
1. Bidang Pendidikan
Untuk mengoptimalkan sumber daya yang ada, beberapa program di
bidang pendidikan disusun untuk dilaksanakan selama 6 minggu masa
KKN. Program di bidang pendidikan antara lain : Bimbingan Belajar,
Ngaji Bareng, Mengajar anak TK,Teras Baca dan Pelatihan Komputer.
a. Bimbingan Belajar
Pendidikan adalah salah satu faktor penting dalam mewujudkan
negara yang maju dan cerdas dalam bidang intelektual maupun dalam
bidang sosial. Pendidikan sejak usia dini sangatlah penting demi
mencerdaskan kehidupan bangsa. Oleh karena itu, kami membuat
sebuah wadah untuk anak-anak di Desa Candigugur untuk
mendapatkan tambahan ilmu selain di dalam ruang lingkup sekolah,
yang bernama Bimbingan Belajar. Bimbingan Belajar meliputi
pembelajaran anak usia sekolah dalam berbagai tingkatan dan
diharapkan dengan adanya wadah tersebut, anak-anak di Desa
Candigugur dapat mendapatkan kemudahan untuk mendapatkan ilmu
dan informasi serta belajar bersama dengan kakak-kakak dari
universitas yang akan membantu permasalahan anak-anak dalam
belajar akademik, religi dan lainnya serta memahami materi
pembelajaran.
b. Ngaji Bareng
Desa Candigugur merupakan salah satu desa yang sangat religius.
Dalam satu desa terdapat beberapa pondok pesantren dan madrasah
diniyah. Oleh karena itu, kami menawarkan program ngaji bareng
untuk anak-anak yang mengaji di madrasah diniyah. Kegiatan ini
diharapkan dapat membantu guru ngaji madrasah diniyah guna
menciptakan generasi yang islami yang bisa membaca kitab suci Al-
Qur’an, membiasakan membaca doa sehari-hari dan memiliki
wawasan ilmu keagamaan yang luas.
c. Mengajar Anak TK
Anak usia dini berada dalam masa keemasan di sepanjang rentang
usia perkembangan manusia. Selama masa inilah anak secara khusus
mudah menerima stimulus-stimulus dari lingkungannya. Pada masa ini
anak siap melakukan berbagai kegiatan dalam rangka memahami dan
menguasai lingkungannya. Maksud dari kegiatan ini adalah untuk
membantu guru TK dalam pembelajaran sehari-hari. Diharapkan
murid-murid TK akan memiliki motivasi yang tinggi serta dapat
menambah ilmu
d. Teras Baca
Teras baca adalah kegiatan yang memfasilitasi anak-anak di Desa
Candigugur khususnya Dusun Donowodo untuk membaca. Kegiatan ini
diharapkan dapat meningkatkan kemampuan membaca anak serta
menambah wawasan melalui membaca serta mendongeng.
e. Pelatihan Komputer
Program ini ditujukan bagi pemuda Karang Taruna Desa
Candigugur. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pengenalan
tentang tampilan word, menjalankan microsoft word, membuat
dokumen baru dalam microsoft word, serta menyimpan dokumen
dalam microsoft word.
2. Bidang Ekonomi
Pada bidang ekonomi kami menawarkan program PIZSI (Pizza Singkong)
dan Pelatihan Keterampilan Merajut.
a. PIZSI (Pizza Singkong)
Program ini ditujukan kepada ibu-ibu PKK warga Desa
Candigugur. Kegiatan ini dilaksanakan untuk memberikan pelatihan
kepada ibu-ibu PKK dalam mengolah tanaman ubi singkong menjadi
inovasi produk makanan yang unik dan menarik yaitu pizza singkong.
Selain itu, kegiatan ini juga dimaksudkan supaya warga Desa
Candigugur dapat meningkatkan kreatifitas mereka dalam menengah
dan memanfaatkan hasil kebun yang mereka dapat menjadi produk
yang bernilai tinggi.
b. Pelatihan Keterampilan Merajut
Program ini ditujukan bagi Ibu-Ibu di Dusun Candigugur. Merajut
adalah metode membuat kain pakaian atau perlengkapanbusan dari
benang rajut. Kegiatan pelatihan merajut ini mempunyai maksud dan
tujuan untuk meningkatkan kreatifitas ibu-ibu dan remaja Desa
Candigugur dan untuk meningkatkan penghasilan sampingan dari
kreatifitas merajut tersebut.
3. Bidang Lingkungan
Aspek lingkungan ikut berperan dalam peningkatan kesejahteraan
masyarakat. Oleh karena itu diperlukan suatu program KKN agar dapat
memberikan peran serta dalam meningkatkan kesejahteraan dan
kenyamanan. Kami menawarkan program Candigugur Bersih.
a. Candigugur Bersih
Salah satu permasalahan yang menjadi momok masyarakat adalah
sampah, seperti yang dialami oleh masyarakat Desa Candigugur
Kecamatan Bawang Kabupaten Batang. Masyarakat sering membuang
sampah di pekarangan rumah dan sungai kecil, terkadang juga
membakarnya yang justru menimbulkan masalah baru seperti asap dari
proses pembakaran sampah. Pembuangan sampah yang dilakukan oleh
masyarakat dengan cara dibakar dikarenakan tidak ada tempat
penampungan dan pengelolaan sampah.
Program bank sampah di Desa Candigugur diawali dengan
penyuluhan tentang bank sampah dengan sasarannya adalah pemuda
Karang Taruna Desa Candigugur. Penyuluhan ini membahas mengenai
pengelolaan bank sampah dimulai dari pembentukan pengurus,
pengelolaan administrasi nasabah, dan mekanisme penyetoran sampah.
Mekanisme penyetoran sampah dimulai dari nasabah yang
mengumpulkan dan memilah sampah rumah tangga, kemudian sampah
disetor dan ditimbang kepengurus BSM sesuai waktu dan tempat yang
disepakati. Kemudian sampah yang sekiranya dapat didaur ulang
menjadi kerajinan, dapat dibuat kerajinan dan dijual dengan harga yang
lebih tinggi.
4. Bidang Kesehatan
Peran kesehatan sangat penting bagi peningkatan kesejahteraan
masyarakat. Oleh sebab itu diperlukan adanya program yang dapat
menunjang kesehatan itu sendiri, diantaranya adalah Pendampingan
Posyandu, Senam Sehat dan Sosialisasi serta pembuatan pembalut kain.
a. Pendampingan POSYANDU
POSYANDU merupakan sebuah program pemerintah yang
berkenaan dengan masalah kesehatan masyarakat, terutama kesehatan
ibu dan balita, maupun lansia. Program ini merupakan program
pemerintah yang bersifat dari masyarakat, oleh masyarakat, dan untuk
masyarakat. Posyandu dilaksankan di setiap desa oleh kader-kader
kesehatan desa dengan bimbingan dari bidan desa maupun dari
Puskesmas wilayah setempat. Untuk membantu kelancaran
POSYANDU di desa Candigugur, Tim KKN membantu mendampingi
pelaksanaan posyandu tersebut yang dilaksanakan setiap sebulan
sekali.
b. Sosialisasi dan Pembuatan Pembalut Kain
Pembalut kain atau biasa dikenal sebagai menspad merupakan
pembalut alternatif yang aman digunakan. Sosialisasi ditujukan bagi
ibu-ibu warga Dusun Donowodo. Program ini dilaksanakan supaya
ibu-ibu di Dusun Donowodo mengetahui akan pentingnya menjaga
kesehatan tubuh khususnya yang bersangkutan dengan bagian
reproduksi. Diharapkan setelah diadakannya sosialisasi dan pelatihan
pembuatan pembalut kain, ibu-ibu di Dusun Donowodo sadar akan
pentingnya menjaga kesehatan reproduksi dan dapat membuat
pembalut kain.
c. Senam Sehat
Kesehatan sangatlah penting untuk kita jaga sebagai rasa syukur
terhadap sang pencipta. Salah satu cara menjaga kesehatan jasmani
kita adalah dengan gerakan-gerakan seperti senam aerobik. Senam
aerobik merupakan salah satu latihan kardio yang sanat efektif untuk
membakar lemak tubuh. Program ini ditujukan bagi ibu-ibu warga
Desa Candigugur. Program ini dilaksanakan sebagai sarana untuk
meningkatkan kesehatan dan kebugaran jasmani di akhir pekan.
d. Sosialisasi Pentingnya Mencuci Tangan
Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) merupakan salah satu
kunci agar kesehatan tubuh tetap terjaga. Kurangnya pengetahuan
masyarakat mengenai perilaku hidup bersih dan sehat, sehingga kami
merencanakan kegiatan sosialisasi ini untuk memperbaiki sikap hidup
dan bersih, tertama terkait pentingnya mencuci tangan. Di mana,
meskipun mencuci tangan terlihat sepele tetapi hal ini sering kali
diabaikan oleh sebagian besar masyarakat. Padahal banyak sekali
kuman yang terdapat di tangan, sehingga perilaku untuk mencuci
tangan penting dibiasakan sebelum makan, setelah buang air bersih,
dan bermain dengan hewan peliharaan maupun aktivitas lainnya yang
dilakukan. Ini juga dimaksudkan untuk meminimalisisr tubuh
terkontaminasi kuman ataupun bakteri.
B. LUARAN YANG DIHASILKAN
Dari berbagai program kerja yang telah disusun dan dilaksanakan,
maka setiap program menghasilkan luaran sebagai berikut yang dijelaskan
dalam setiap bidang antara lain :
1. Bidang Pendidikan
Program bimbingan belajar mampu membentuk kebiasaan yang
baik dalam belajar, sehingga dapat meningkatkan minat siswa dalam
belajar dan memiliki pola pikir yang lebih maju dari sebelumnya.
Sedangkan pada program pelatihan komputer dapat menambah
wawasan mengenai microsoft word bagi pemuda karang taruna. Selain
itu, pada program ngaji bareng dapat membantu guru di madin dalam
meningkatkan cara baca Al-Qur’an anak-anak SD-SMP Desa
Candigugur. Pada program teras baca dapat meningkatkan
kemampuan anak dalam membaca serta menambah wawasan anak
mengenai ilmu baru.
2. Bidang Ekonomi
Pada bidang ekonomi, program yang dilaksanakan yaitu
pemberdayaan pelatihan merajut serta pelatihan pembuatan kreasi
makanan. Program ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan
dan kreatifitas ibu-ibu warga Desa Candigugur dan dapat
dikembangkan menjadi usaha rumahan.
3. Bidang Kesehatan
Program bidang kesehatan, mengajarkan kebiasaan pola atau
perilaku hidup bersih dan sehat pada warga Desa Candigugur melalui
sosialisasi dan pembuatan pembalut kain. Sedangkan pada program
pendampingan posyandu dengan membantu mendampingi
pelaksanaan program posyandu di Desa Candigugur yang diadakan
setiap satu bulan sekali. Sementara program senam bagi ibu-ibu di
Desa Candigugur bertujuan untuk menjaga kebugaran dan kesehatan
ibu-ibu. Program yang terakhir adalah program sosialisasi pentingnya
mencuci tangan bertujuan untuk mengenalkan kepada anak-anak
bahwa menjaga kebersihan tangan sangatlah penting.
4. Bidang Lingkungan
Pada bidang lingkungan, program yang dilaksanakan yaitu kegiatan
bersih-bersih lingkungan Desa Candigugur yang dinamakan dengan
program Candigugur bersih. Sedangkan program penanaman pohon
dilaksanakan sebagai wujud pelestarian lingkungan dari efek
pemanasan global serta sebagai upaya mendukung program
konservasi Universitas Negeri Semarang.
BAB III
PROGRAM KERJA
Pelaksanaan program kerja di Desa Candigugur tidak terlepas dari adanya
hambatan dan kendala, oleh karena itu perlu dijelaskan penyebab adanya kendala
serta langkah untuk mengatasinya. Desa Candigugur terlah memiliki potensi yang
kemudian kami Tim KKN UNNES Desa Candigugur berusaha mengembangkan
program yang sesuai dengan potensi desa yang ada. Program tersebut mencakup
empat bidang yaitu, bidang pendidikan, bidang ekonomi, bidang kesehatan dan
bidang lingkungan. Berikut penjelasan program kerja yang dilakukan di Desa
Candigugur.
A. Roadmap Program Kerja
1. Bidang Pendidikan
Untuk mengoptimalkan sumber daya yang ada, beberapa program di
bidang pendidikan disusun untuk dilaksanakan selama 6 minggu masa KKN.
Program di bidang pendidikan antara lain : Bimbingan Belajar, Ngaji Bareng,
Mengajar anak TK,Teras Baca dan Pelatihan Komputer. Program kerja
dibidang pendidikan direncanakan untuk menambah wawasan, pengetahuan,
meningkatkan kualitas pendidikan masyarakat di Desa Candigugur. Dengan
adanya partisipasi dari berbagai jenjang lembaga pendidikan diharapkan
dapat meningkatkan potensi dan pengetahuan anak sejak dini serta
mempersiapkan mereka menuju pendidikan yang lebih tinggi.
Tabel 7. Program Kerja Bidang Pendidikan
No Nama
Program
PJ Lokasi
(Dusun/
RW/RT)
Waktu
Pelaksanaan
Sasaran Rencana Dana
Asal Dana Jumlah
1
Ngaji
Bareng
(TPQ)
Feri
Rakhmawati
Madin
Dusun
Donowodo
6, 7, 8, 12,
13, 14
Oktober 2018
Anak-anak di
Desa Candigugur :
- 30 anak Dusun
Donowodo
- 30 anak Dusun
Candigugur
- 40 anak Dusun
Klawen
Swadaya
MahasiswaRp 0,-
Madin
Dusun
Klawen
19, 20,21
Oktober 2018
Madin
Dusun
Candigugu
r
26, 27, 28
Oktober 2018
2Bimbingan
Belajar
Wulan Dwi
Purnamasari
Madin
Dusun
Donowodo
8,9,10, 15,
16, 17, 22,
23, 24
Oktober 2018
-30 anak-anak SD-
SMP Dusun
Donowodo
-15 anak-anak SD
Dusun
Candigugur
-25 anak-anal SD
Dusun Nglawen
Swadaya
Mahasiswa
Rp
50.000
Rumah
Bpk.
Kumpul
Rudidio
Candigugu
r
11, 18, 25
Oktober 2018
Rumah
Bpk.
Afuan
Klawen
18, 25
Oktober 2018
dan 1
November
2018
3Mengajar
Anak TK
Nuzulia Nur
Farida
TK
Candigugu
r
8, 9, 10, 11,
22, 23, 24
Oktober 2018
20 anak TK
Candigugur Swadaya
MahasiswaRp 0,-
RA Dewi
Masyitoh
15, 16, 17
Oktober 2018
50 anak RA Dewi
Masyitoh Swadaya
MahasiswaRp 0,-
4 Teras BacaMohammad
Wisnu Fajri
Rumah
Bapak
Kades
(Dusun
Donowodo
)
- 14, 21, 28
Oktober
2018
- 20 anak Dusun
Donowodo
- 20 anak Dusun
Candigugur
- 25 anak Dusun
Klawen
Swadaya
Mahasiswa
Rp
202.000,
00
5Pelatihan
Komputer
Mohamma
d Wisnu
Fajri
Rumah
Pak
Kumpul
13, 20, 27
Oktober
2018
Pemuda Dusun
Candigugur
sebanyak 10 orang
Swadaya
Mahasiswa
Rp.
50.000,-
2. Bidang Ekonomi
Berdasarkan survei yang dilakukan oleh TIM KKN UNNES 2018
diperoleh fakta bahwa untuk kegiatan di bidang ekonomi masyarakat do Desa
Candigugur sudah baik. Hal ini dapat dilihat dari masyarakat yang banyak
mendirikan Home Industry di rumah. Masyarakat di Desa Candigugur
sebagian besar bermata pencaharian sebagi Petani dan Pedagang karena
secara geografis Desa Candigugur terletak di daerah pegunungan. Program
kerja Tim KKN UNNES tahun 2018 Desa Candigugur dalam bidang ekonomi
memusatkan pada pelatihan kepada para ibu-ibu untuk lebih produktif dan
kreatif dalam mengolah potensi yang ada di lingkungan sekitar.
Tabel 8. Program Kerja Bidang Ekonomi
NoNama
ProgramPJ
Lokasi
(Dusun/
RW/RT)
Waktu
Pelaksanaa
n
Sasaran
Rencana Dana
Asal Dana Jumlah
1Pelatihan
Merajut
Ayu
Rizqia
Balaides
a
Candigu
-gur
13, 20, dan
27 Oktober
2018
Perwakilan
Ibu-Ibu
PKK Desa
Candigugur
sebanyak 12
orang
Swadaya
mahasiswa
Rp
250.000,-
2PizSi (Pizza
Singkong)
Zunanik
Novita
Sari
Balaidesa
Candigug
ur
23 Oktober
2018
Perwakilan
Ibu-Ibu PKK
Desa
Candigugur
sebanyak 12
orang
Swadaya
Mahasiswa
Rp.100.000,0
0
3. Bidang Kesehatan
Program kerja yang dilaksanakan dalam bidang kesehatan terurai
menjadi beberapa peogram yang direncanakan dapat menjaga dan
meningkatkan kesehatan masyarakat serta menumbuhkan kesadaram
masyarakat akan pentingnya hidup sehat dan memperhatikan kesehatan
pribadi serta lingkungan sekitar. Kegiatan ini diharapkan dapat menyentuh
seluruh lapisan usia masyarakat, karena pada dasarnya kesehatan merupakan
hak semua masyarakat sehingga alangkah baiknya jika program kerja yang
direncanakan dapat menyentuh semua lapisan masyarakat. Program Kerja
dibidang kesehatan meliputi Pendampingan Posyandu, Senam Sehat dan
Sosialisasi serta pembuatan pembalut kain.
Tabel 9. Program Kerja Bidang Kesehatan
NoNama
ProgramPJ
Lokasi
(Dusun/
RW/RT)
Waktu
PelaksanaanSasaran
Rencana Dana
Asal Dana Jumlah
1Pendampingan
Posyandu
Dini
Hikmawati
Dusun
Candigugur
4 Oktober
2018
- 50 balita
Dusun
Klawen
- 30 balita
Dusun
Candigugur
- 30 balita
Dusun
Donowodo
Swadaya
Mahasiswa
Rp
100.000,00
Dusun
Klawen
6 Oktober
2018
Dusun
Donowodo
11 Oktober
2018
2
Sosialisasi dan
Pembuatan
Pembalut Kain
Khanifah
Kurniasih
Balaidesa
Candigugur
26 Oktober
2018
Perwakilan
Ibu-Ibu PKK
Desa
Candigugur
sebanyak 50
orang
Swadaya
Mahasiswa
Rp.150.000,
00
3 Senam Sehat
Nadya
Lailatul
Ramadhan
i
Balaidesa
Candigugur
27 Oktober
2018 dan 2
November
2018
-Warga
Ds.Candigug
ur sebanyak
50 orang
utuk ibu-ibu
Warga lansia
Ds.
Candigugur
sebanyak 25
lansia
Swadaya
Mahasiswa
Rp
100.000.-
4. Bidang Lingkungan
Aspek lingkungan ikut berperan dalam peningkatan kesejahteraan
masyarakat. Oleh karena itu diperlukan suatu program KKN agar dapat
memberikan peran serta dalam meningkatkan kesejahteraan dan
kenyamanan. Program kerja di bidang lingkungan melipti kegiatan yang
berhubungan dengan pelestarian lingkungan dan menjaga lingkungan agar
tetap nyaman dan sehat, dalam aspek lingkungan TIM KKN UNNES 2018
Desa Candigugur menawarkan program Candigugur Bersih.
Tabel 10. Program Kerja Bidang Lingkungan
NoNama
ProgramPJ
Lokasi
(Dusun/
RW/RT)
Waktu
Pelaksana
an
Sasaran
Rencana Dana
Asal Dana Jumlah
1Candigugur
Bersih
Rizqi
Teguh
IskandarDusun
Donowodo
26
Oktober
2018
Masyarakat
Desa
Candigugur
sebanyak 50
orang
Swadaya
Mahasiswa
Rp
300.000,00
BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN PELAKSANAAN PROGRAM KERJA
Pelaksanaan Program Kerja KKN UNNES 2018 di Desa Candigugur
berpedoman kepada lingkungan di Desa Candigugur diantaranya kebutuhan
masyarakat maupun program-program kerja untuk sekolah dan PKK yang
terdapat pada empat bidang yang telah ditentukan bukan pada kebutuhan atau
kepentingan golongan masyarakat tertentu. Sedangkan prinsip yang digunakan
adalah efisiensi tenaga, biaya, dan waktu yang tersedia selama empat puluh lima
hari masa KKN. Program kerja yang kami laksanakan terdiri dari empat bidang
diantaranya bidang pendidikan, bidang ekonomi, bidang kesehatan, dan bidang
lingkungan. Yang mana pelaksanaan program kerja menyesuaikan dengan
keadaan yang ada, berikut adalah hasil dan pembahasannya.
A. Program Unggulan
Pelatihan Keterampilan Merajut
Deskripsi Kegiatan : Kegiatan pelatihan merajut adalah suatu kegiatan
melatih jiwa keterampilan dan menambah produktifitas ibu-ibu PKK desa
Candigugur. Dengan pelatihan merajut ini dapat menambah wawasan dan
referensi ibu-ibu PKK desa candigugur dalam mengisi waktu luang dan
membuka peluang untuk ditekuni atau dikembangkan menjadi suatu kerja
sampingan yang dapat menambah penghasilan. Pelatihan merajut yang
diberikan yaitu latihan membuat berbagai karya rajutan seperti gantungan
kunci dan bros atau hiasan kerudung. Selain itu, dalam pelatihan merajut
mahasiswa KKN juga memberikan pelatihan dasar-dasar merajut sehingga
ibu-ibu bisa membuat dan mengkreasikan karya-karya lain yang diinginkan.
Tujuan Kegiatan : Kegiatan pelatihan merajut ini mempunyai maksud
dan tujuan untuk meningkatkan kreatifitas dan produktifitas ibu-ibu PKK
desa Candigugur dan untuk meningkatkan penghasilan sampingan dari
kreatifitas merajut tersebut.
Sasaran : Ibu-ibu PKK desa Candigugur
Jadwal waktu dan tempat pelaksanan : Kegiatan pelatihan merajut terbagi 4
waktu yaitu tanggal 13, 20, dan 27 Oktober 2018 pada pukul 13:00. Tempat
pelatihan merajut dilaksanakan di madrasah diniyah (madin) dsn. Donowodo
desa Candigugur.
Metode Pelaksanaan Kegiatan : Kegiatan awal pelatihan merajut yaitu
dengan menyiapkan alat dan bahan yang dibutuhkan dalam merajut,
selanjutnya meminta izin dari ketua PKK desa Candigugur untuk
mengadakan program kerja tersebut. Setelah itu, sehari sebelum pelaksanaan
program kerja kami melakukan pengecekan dan meminta izin kepada
pengurus madin untuk menggunakan madin sebagai tempat yang akan
digunakan untuk pelaksanaan program. Kemudian pada tanggal 13, 20, dan
27 Oktober 2018 setiap pukul 13:00 diadakan kegiatan pelatihan merajut. Ibu-
ibu PKK dijelaskan mengenai bagaimana teknik dan cara merajut yang baik
dan benar untuk menghasilkan sebuah karya, kemudian praktik langsung
untuk membuat karya berupa gantungan kunci dan bros atau hiasan kerudung,
bagi ibu-ibu yang ingin berkreasi karya lain juga dipersilakan.
Alat dan Bahan : Hak pen (jarum rajut), benang rajut
polycherry, gunting, korek api, jarum bros, ring gantungan kunci, dan lem
bakar.
Anggaran Kegiatan : Rp 250.000,-
Candigugur Bersih
Deskripsi Kegiatan : Candigugur bersih adalah suatu kegiatan
bersih-bersih di lingkungan Desa Candigugur. Kegiatan ini melibatkan warga
desa Candigugur secara langsung, baik ibu-ibu maupun bapak-bapak warga
desa Candigugur. Banyak manfaat yang bisa didapatkan dari kegiatan
Candigugur Bersih antara lain, lingkungan menjadi bersih, menumbuhkan
rasa saling peduli dalam hal kebersihan dan menguatkan tali silaturahmi
dengan masyarakat.
Tujuan Kegiatan : Adapun tujuan dari kegiatan tersebut adalah
memberikan kesadaran dan aksi nyata dalam menjaga kebersihan dan
keindahan lingkungan. Dengan begitu lingkungan di Desa Candigugur akan
lebih tertata dan lebih terjaga keindahannya.
Sasaran : Warga Desa Candigugur
Jadwal waktu dan tempat pelaksanaan : Kegiatan Candigugur Bersih
dilaksanakan pada hari Jumat, 26 Oktober 2018 pukul 08.00 di lingkungan
Balai Desa Candigugur.
Metode Pelaksanaan : Pada saat pelaksanaan program ini, TIM KKN dan
warga setempat membersihkan lingkungan sekitar Balai Desa. Kegiatan
Candigugur bersih dilaksanakan pada Jumat, 26 Oktober 2018. Kegiatan
bersih-bersih dibagi menjadi beberapa bagian, ada yang mendapat bagian
mencabut rumput, menyapu, dan membuang sampah pada tempat
penampungan sampah. Hasil yang diperoleh dari kegiatan Candigugur bersih
antara lain lingkungan sekitar Balai Desa Candigugur menjadi lebih bersih
dan tidak ada sampah yang berserakan.
Alat dan Bahan : Sapu, sorok, dan parang.
Anggaran : Rp 0,-
B. Program Pendukung
1. Bidang Pendidikan
Bimbingan Belajar (Bimbel)
Deskripsi : Kegiatan bimbingan belajar merupakan
metode untuk membantu mendampingi belajar para siswa tingkat
SD dan SMP dalam memahami semua mata pelajaran di sekolah.
Tujuan Kegiatan : Program ini dimaksudkan dapat
meningkatkan minat siswa tingkat SD dan SMP di Desa
Candigugur dalam belajar
Sasaran Kegiatan : Kegiatan bimbingan belajar diadakan untuk
siswa tingkat SD dan SMP di Desa Candigugur.
Jadwal waktu dan tempat pelaksanaan : Kegiatan bimbel
dilaksanakan pada hari Senin, Selasa dan Rabu pukul 19.00 – 20.30
WIB untuk anak-anak Dukuh Donowodo. Sedangkan untuk anak-
anak di Dukuh Klawen dan Dukuh Candigugur, bimbel
dilaksanakan setiap hari kamis pukul 19.00 – 20.30 WIB.
Metode Pelaksanaan : Kegiatan ini diawali dengan melakukan
perkenalan dan meminta izin di rumah pengurus madin Dusun
Donowodo. Kemudian Tim KKN membuat jadwal tutor bimbingan
belajar, dan bimbingan belajar dilaksanakan sesuai dengan jadwal
yang sudah ditentukan di setiap dukuh sampai minggu ke 5 KKN.
Alat dan Bahan : Papan Tulis, Spidol, dan Ketas HVS
Anggaran : Rp 35.000,-
Ngaji Bareng
Deskripsi : Program ngaji bareng merupakan program yang
ditujukan untuk anak-anak yang mengaji di madrasah diniyah.
Kegiatan ini diharapkan dapat membantu guru ngaji madrasah diniyah
guna menciptakan generasi yang islami yang bisa membaca kitab suci
Al-Qur’an, membiasakan membaca doa sehari-hari dan memiliki
wawasan ilmu keagamaan yang luas.
Tujuan Kegiatan : Program ini dimaksudkan agar dapat membantu
Guru Madrasah Diniyah dalam meningkatkan cara baca Al-Qur’an
anak-anak SD-SMP Desa Candigugur.
Sasaran Kegiatan : Kegiatan Ngaji Bareng diadakan untuk anak-anak
yang mengaji di Madrasah Diniyah yang ada di Desa Candigugur.
Jadwal waktu dan Tempat Pelaksanaan : Kegiatan ini dilaksanakan
setiap hari Jumat, Sabtu dan Minggu pukul 18.00 – 19.00 WIB. Di
dukuh Donowodo kegiatan ngaji bareng dilaksanakan pada tanggal
12,13, dan 14 Oktober 2018 bertempat di Madin. Sedangkan di Dukuh
Klawen dilaksanakan pada tanggal 19,20 dan 21 Oktober 2018
bertempat di Rumah Bapak Abror. Di Dukuh Candigugur
dilaksanakan pada tanggal 26,27 dan 28 Oktober 2018 bertempat di
Rumah Bapak Subakhir.
Metode Pelaksanaan Kegiatan : Kegiatan ini diawali dengan
melakukan perkenalan di Madrasah Diniyah, kemudian Tim KKN
menyusun jadwal mengajar di madin. Setelah jadwal mengajar
tersusun, kegiatan mengajar di madin dilaksanakan sesuai dengan
jadwal yang sudah ditentukan.
Alat dan Bahan : -
Anggaran Kegiatan : Rp. 0,-
Teras Baca
Deskripsi Kegiatan : Teras Baca merupakan kegiatan yang
memfasilitasi anak-anak di Desa Candigugur khususnya Dusun
Donowodo untuk membaca. Kegiatan ini diharapkan dapat
meningkatkan kemampuan membaca anak serta menambah wawasan
melalui membaca serta mendongeng. Selain itu, dengan adanya
kegiatan ini diharapkan dapat mengenalkan berbagai macam buku
yang sesuai dengan umur mereka.
Tujuan Kegiatan : Meningkatkan minat baca anak dan
membiasakan anak untuk membaca.
Sasaran : Program ini ditujukan bagi anak-anak dusun
Donowodo.
Metode Pelaksanaan : Mengumpulkan anak-anak sekitar Posko
KKN Dusun Donowodo untuk mengikuti kegiatan teras baca di Posko
KKN. Kegiatan teras baca ini meliputi mendongeng cerita untuk anak-
anak yang belum bisa membaca dan mengawasi anak-anak yang
sudah bisa membaca sendiri. Setelah kegiatan membaca selesai,
kemudian diputarkan sebuah film kartun untuk anak-anak. Kegiatan
teras baca ini dilaksanakan setiap satu minggu sekali.
Jadwal waktu dan Tempat Pelaksanaan Kegiatan : Kegiatan ini
dilaksanakan setiap hari Minggu pukul 10.00 – 11.30 WIB di Dusun
Donowodo. Kegiatan teras baca dimulai pada tanggal 14,21, dan 28
Oktober 2018.
Alat dan Bahan : Buku bacaan untuk anak kecil, laptop, dan
alat tulis.
Anggaran : Rp. 202.000,-
Mengajar Anak TK
Deskripsi Kegiatan : Program ini ditujukan untuk anak-anak
yang bersekolah di TK. Maksud dari kegiatan ini adalah untuk
membantu guru TK dalam pembelajaran sehari-hari. Setelah diadakan
program ini, diharapkan murid-murid TK akan memiliki motivasi yang
tinggi serta dapat menambah ilmu.
Tujuan Kegiatan : Kegiatan Mengajar Anak TK bertujuan
untuk membantu Guru dalam kegiatan pembelajaran di TK
Candigugur dan RA Dewi Masyitoh.
Sasaran : Kegiatan ini ditujukan untuk anak-anak
usia dini yang sudah sekolah TK
Metode Pelaksanaan : Kegiatan Mengajar anak TK dilaksanakan
setiap hari senin-rabu dan dimulai pukul 08.00 – 10.00 WIB. Kegiatan
ini selalu diawali dengan senam sehat untuk anak-ank, instruktur dari
senam sehat juga merupakan mahasiswa KKN. Setelah dilaksanakan
senam, Tim KKN membantu Guru TK dalam hal pembelajaran dan
membantu mengkondisikan murid-murid.
Jadwal Waktu dan Tempat Pelaksanaan : Program Mengajar Anak TK
dilaksanakan setiap hari senin-rabu pukul 08.00 – 10.00 WIB. Program
ini dimulai pada tanggal 8 Oktober dan berakhir pada tanggal 24
Oktober 2018.
Alat dan Bahan : -
Anggaran Dana : -
2. Bidang Ekonomi
Pelatihan Pembuatan Pizza Singkong (PizSi)
Deskripsi Kegiatan : Program ini ditujukan kepada ibu-ibu PKK
warga Desa Candigugur. Kegiatan ini dilaksanakan untuk
memberikan pelatihan kepada ibu-ibu PKK dalam mengolah
tanaman ubi singkong menjadi inovasi produk makanan yang unik
dan menarik yaitu pizza singkong. Selain itu, kegiatan ini juga
dimaksudkan supaya warga Desa Candigugur dapat meningkatkan
kreatifitas mereka dalam menengah dan memanfaatkan hasil kebun
yang mereka dapat menjadi produk yang bernilai tinggi.
Tujuan Kegiatan : Kegiatan Pelatihan Pembuatan Pizza
Singkong bertujuan untuk meningkatkan kreatifitas warga Desa
Candigugur dalam mengolah dan memanfaatkan hasil kebun yang
dapat diolah menjadi produk yang bernilai tinggi.
Sasaran : Ibu-ibu PKK Desa Candigugur
Metode Pelaksanaan : Kegiatan ini diawali dengan menyebar
undangan ke perwakilan desa, selanjutnya pelatihan diadakan di
Balai Desa Candigugur. Kemudian Tim KKN menyiapkan berbagai
peralatan dan bahan yang akan digunakan untuk melakukan
pembuatan produk. Selanjutnya tim KKN memandu warga dalam
pembuatan produk dan diakhiri dengan evaluasi.
Jadwal waktu dan Tempat Pelaksanaan : Pelatihan Pembuatan
Pizza Singkong dilaksanakan di Balai Desa Candigugur pada Selas,
23 Oktober 2018 pukul 14.00 WIB.
Alat dan Bahan :
Bahan :
Singkong, telur, mentega, Saus Tomat, Bawang Bombay, Susu
Bubuk, Keju Craft Ceddar, Merica Bubuk, Tomat, Sosis, Gula
Pasir dan Garam
Alat :
Mangkok, Ulekan, Teflon, Wajan, Spatula dan Piring Saji
Anggaran Dana : Rp. 127.000,00
3. Bidang Kesehatan
Pendampingan Posyandu
Deskripsi Kegiatan : Kegiatan Posyandu merupakan kegiatan
rutin yang dilakukan untuk balita dan lansia. Kegiatan posyandu
dilakukan dengan melakukan pendampingan melakukan dan
pengawasan terhadap kebutuhan gizi anak-anak serta manula.
Disamping itu juga, ikut serta pendampingan dalam pelaksanaan
posyandu.
Tujuan Kegiatan : Untuk posyandu balita yaitu agar
para ibu mengetahui tumbuh kembang balita dengan baik,
pemberian vitamin dan macam-macam imunisasi seperti campak,
polio, cacar dan lain-lain. Sedangkan pada posyandu manula
bertujuan agar para manula dapat mengetahui perkembangan
kondisi kesehatan melalui pemeriksaan berat badan, tekanan darah,
dan mata.
Sasaran Kegiatan : Posyandu balita untuk ibu-ibu yang
mempunyai anak balita dan posyandu manula untuk para lansia.
Metode Pelaksanaan : Kegiatan diawali dengan melakukan
koordinasi dengan pihak posyandu dan bidan desa untuk
melakukan pendampingan pada saat posyandu, serta membagikan
makanan tambahan gizi untuk anak-anak dan lansia.
Jadwal waktu dan tempat pelaksanaan : Kegiatan ini dilaksanakan
sebanyak 4 kali setiap bulan masing-masing satu kali per dukuh
yang terdiri dari posyandu balita dan lansia. Waktu pelaksanaan
menyesuaikan kegiatan dari para kader kesehatan per dukuh dan
tempatnya di rumah salah satu kader setiap dukuh di Desa
Candigugur.
Alat dan Bahan : Presensi dan bolpoin
Anggaran : Rp. 100.000,-
Sosialisasi Pentingnya Mencuci Tangan
Deskripsi Kegiatan : Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS)
merupakan salah satu kunci agar kesehatan tubuh tetap terjaga.
Kurangnya pengetahuan masyarakat mengenai perilaku hidup bersih
dan sehat, sehingga kami merencanakan kegiatan sosialisasi ini untuk
memperbaiki sikap hidup dan bersih, tertama terkait pentingnya
mencuci tangan. Di mana, meskipun mencuci tangan terlihat sepele
tetapi hal ini sering kali diabaikan oleh sebagian besar masyarakat.
Padahal banyak sekali kuman yang terdapat di tangan, sehingga
perilaku untuk mencuci tangan penting dibiasakan sebelum makan,
setelah buang air besih, dan bermain dengan hewan peliharaan
maupun aktivitas lainnya yang dilakukan. Ini juga dimaksudkan untuk
meminimalisisr tubuh terkontaminasi kuman ataupun bakteri.
Tujuan Kegiatan : Menjadikan perilaku mencuci tangan
sebagai kebiasaan yang baik dalam kehidupan sehari-hari untuk
terciptanya kehidupan bersih da sehat.
Sasaran Kegiatan : Seluruh siswa TK Bhakti Pertiwi Desa
Candigugur dan RA Dewi Masyitoh
Metode Pelaksanaan : Kegiatan ini diawali dengan meminta izin
kepada pihak sekolahan untuk melakukan sosialisasi, kegiatan yang
dilakukan dengan penjelasan materi mengenai hidup bersih dan
pentingnya mencuci tangan serta praktek langkah-langkah mencuci
tangan yang benar. Kemudian diakhiri denganpemberian hadiah
kepada anak-anak sebagai bentuk apresasi.
Jadwal waktu dan Tempat Pelaksanaan : Kegiatan ini dilaksanakan di
TK Bhakti Pertiwi Desa Candigugur pada Kamis, 25 Oktober 2018
pukul 08:00
Alat dan Bahan : Laptop, Lcd, ppt, video demo cuci tangan, sabun
cuci tangan, air bersih, kain lap,dan hadiah
Anggaran : Rp 69.000,00
Sosialisasi dan Pembuatan Pembalut Kain
Deskripsi Kegiatan : Pembalut kain atau biasa dikenal sebagai
menspad merupakan pembalut alternatif yang aman digunakan.
Sosialisasi ditujukan bagi ibu-ibu warga Dusun Donowodo. Program
ini dilaksanakan supaya ibu-ibu di Dusun Donowodo mengetahui akan
pentingnya menjaga kesehatan tubuh khususnya yang bersangkutan
dengan bagian reproduksi. Diharapkan setelah diadakannya sosialisasi
dan pelatihan pembuatan pembalut kain, ibu-ibu di Dusun Donowodo
sadar akan pentingnya menjaga kesehatan reproduksi dan dapat
membuat pembalut kain.
Tujuan Kegiatan : Kegiatan ini bertujuan untuk memberi
wawasan pentingnya menjaga kesehatan reproduksi, serta
pemanfaatan limbah kain bekas.
Sasaran : Ibu-ibu warga Dusun Donowodo.
Metode Pelaksanaan : Kegiatan ini diawali dengan melakukan
koordinasi dengan Ketua PKK mengenai pelaksanaan sosialisasi.
Sosialisasi ini diawali dengan pemberian materi tentang pentingnya
menjaga kesehatan reproduksi dan bahayanya kandungan kimia pada
pembalut yang beredar di masyarakat. Kemudian dilanjutkan dengan
praktik pembuatan pembalut kain dengan alat dan bahan yang sudah
disediakan oleh TIM KKN.
Jadwal Waktu dan Tempat Pelaksanaan : Kegiatan ini dilaksanakan di
Madrasah Diniyah Mubtadiin Donowodo pada Hari Jum’at, 26
Oktober 2018 pukul 13.00 WIB.
Alat dan Bahan : Kain perca yang lembut, kain satin, benang, jarum
jahit, jarum pentul, gunting, sketsa pembalut kain.
Anggaran Dana : Rp. 150.000,-
Senam Sehat
Deskripsi Kegiatan : Senam merupakan kegiatan olahraga yang
mudah dan sering dilakukan oleh masyarakat yang berguna bagi
kesehatan jasmani. Senam aerobik merupakan salah satu latihan
kardio yang sanat efektif untuk membakar lemak tubuh. Program ini
ditujukan bagi ibu-ibu warga Desa Candigugur. Program ini
dilaksanakan sebagai sarana untuk meningkatkan kesehatan dan
kebugaran jasmani di akhir pekan. Selain itu juga untuk mengatasi
permasalahan yang biasa dihadapi oleh ibu-ibu seperti pegal-pegal,
dan lain-lain.
Tujuan Kegiatan : Tujuan dilaksanakan kegiatan ini adalah
agar ibu-ibu di Desa Candigugur memahami betapa pentingnya
kesehatan diusianya.
Sasaran : Kegiatan ini ditujukan bagi ibu-ibu warga
Desa Candigugur
Metode Pelaksanaan : Melakukan koordinasi dengan ketua PKK
Desa Candigugur mengenai pelaksanaan senam sehat. Kemudian pada
awal kegiatan akan dibuka dengan pemanasan, dilanjutkan dengan
aerobik dan yang terakhir relaksasi sekaligus pendinginan.
Jadwal Waktu dan Tempat Pelaksanaan : Kegiatan ini dilaksanakan
pada Hari Sabtu, 27 Oktober 2018 bertempat di Balai Desa
Candigugur pukul 15.30 WIB.
Alat dan Bahan : Laptop, Sound Sistem, dan Microphone
Anggaran Dana : Rp. 100.000,-
4. Bidang Lingkungan
Pembuatan Buku dan Video Profil Desa
Deskripsi Kegiatan : Program ini untuk mengenalkan kondisi
dan potensi Desa Candigugur dengan media cetak berupa buku profil
desa dan media elektronik berupa video profil desa.
Tujuan Kegiatan : Memudahkan masyarakat Desa Candigugur
dan masyarakat luar untuk mengenal Desa Candigugur secara
menyeluruh dngan mengeplor potensi, kondisi, dan keunikan dari
Desa Candigugur.
Sasaran Kegiatan : Ditujukan kepada Desa Candigugur dan
masyarakat luar
Metode Pelaksanaan : Diawali dengan melakuan wawancara
dengan kepala desa dan perangkat desa serta warga desa mengenai
potensi yang ada di wilayah Desa Candigugur baik itu berupa visi-
misi desa, sejarah, objek wisata yang ada, home industri dan local art.
Jadwal Waktu dan Tempat Kegiatan : Dilaksanakan di Desa
Candigugur pada Bulan Oktober-November 2018
Alat dan Bahan : Kamera, laptop, dan alat tulis
Anggaran : Rp 120.000,00
5. Bidang Tambahan
Pelatihan Komputer
Deskripsi Kegiatan : Program ini ditujukan bagi pemuda Karang
Taruna Desa Candigugur. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan
pengenalan tentang tampilan word, menjalankan microsoft word,
membuat dokumen baru dalam microsoft word, serta menyimpan
dokumen dalam microsoft word.
Tujuan Kegiatan : Menambah wawasan mengenai Microsoft
Word dan terampil menggunakan komputer.
Sasaran Kegiatan : Pemuda Karang Taruna Dusun
Candigugur.
Metode Pelaksanaan : Kegiatan diawali dengan pengenalan
perangkat yang ada di laptop, kemudian dilanjutkan dengan
pengenalan microsoft word. Minggu ke 2 dilanjutkan dengan praktik
menulis biografi diri, dan minggu ke 3 membuat cerita dalam bentuk 3
paragraf.
Alat dan Bahan : Laptop, modul dan LCD proyektor
Anggaran Dana : Rp. 100.000,-
B. Program Konservasi (Penanaman Pohon)
Penanaman pohon merupakan program kerja yang dilaksanakan untuk
membantu perbaikan lingkungan di sekitar Desa Pranten yaitu desa di salah
satu kecamatan Bawang yang dipilih pihak UNNES sebagai tempat penanaman
pohon. Penanaman pohon dilakukan sebagai wujud konservasi lingkungan
yaitu melestarikan lingkungan. Melihat bahwa pelestarian pohon sangat
penting untuk dilaksanakan saat ini, dimana efek dari pemanasan global sudah
terlihat dan akan mengancap kehidupan di bumi. Maka program kerja ini
sebagai program yang harus ada dalam wujud konservasi lingkungan. Waktu
pelaksanaan kegiatan yaitu pada Hari Sabtu, 3 November 2018. Kegiatan
penanaman pohon ini dimulai pukul 07:00 pagi dan dilaksanakan oleh semua
Tim KKN UNNES di Desa Pranten, dengan menanam bibit pohon jati. Pohon
jati merupakan pohon yang tergolong dapat tumbuh dengan tinggi dan
memiliki diameter batang yang besar, serta dapat menyerap air dengan baik
sehingga fungsinya sangat baik bagi kelestarian lingkungan sekitar. Sasaran
kegitan ini adalah masyarakat pada umumnya dan para pemuda pada khusunya
untuk menjaga perilaku hidup sehat dan sikap peduli terhadap lingkungan,
sehingga tercipta lingkungan yang sehat, bersih, sejuk dan nyaman.
Kegunaan dari kegiatan ini adalah untuk menciptakan kelestarian
lingkungan alam. Tindak lanjut diadakannya kegiatan ini diharapkan
masyarakat menjaga pohon jati dan mahoni yang sudah ditanam tersebut,
sehingga dapat bermanfaat dimasa datang.
Hambatan yang dialami dalam melaksanakan program ini adalah lokasi
atau tempat penanaman pohon jauh dan sulit terjangkau, sehingga
menyebabkan jadwal penanaman pohon tidak sesuai dengan rencana awal.
Tabel 11. Program Keja Konservasi Penanaman Pohon
Jenis
Pohon
Jumlah
PohonLokasi Penanaman
Sumber
PohonEstimasi Dana
Puspa 600Ditanam di Desa Pranten
sebanyak 71 petak
-Perhutani
Bawang
-LMDH
Pranten
-Pecinta
Alam
Pranten
Pohon Puspa = @Rp
10.000,- x 600 buah =
Rp 6.000.000,-
Tenaga :
- Perhutani 6
orang
- LMDH 6
orang
- Ripala 13
orang
- KKN 40 orang
Tenaga : @Rp
50.000,- x 65 orang =
Rp 3.250.000,-
BAB V
SIMPULAN DAN SARAN
A. Simpulan
Setelah mengadakan observasi dan wawancara kemudian
melakukan program kuliah kerja nyata (KKN) di Desa Candigugur
Kecamatan Bawang Kabupaten Batang selama 45 hari mulai tanggal 2
Oktober s.d 15 November 2018 maka kami dapat menarik kesimpulan
sebagai berikut :
1. Bahwa keberhasilan program KKN di Desa Candigugur ditunjang
oleh beberapa faktor sebagai berikut :
a) Perencanaan program yang dipersiapkan dengan matang .
b) Program yang dilaksanakan sesuai dengan keadaan Desa
Candigugur
c) Pendekatan sosial yang disesuaikan dengan karakteristik
masyarakat setempat.
d) Musyawarah rutin dalam pembahasan pelaksanaan program
dengan pihak terkait
e) Adanya bimbingan dan diskusi secara rutin dengan bapak kepala
desa dan Dosen Pembimbing Lapangan (DPL)
2. Pelaksanaan program kerja KKN di Desa Candigugur dapat berjalan
sesuai dengan rencana, serta memberikan manfaat bagi masyarakat
setempat. Hal ini terjadi karena adanya partisipasi dan dukungan
positif dari aparat, masyarakat maupun berbagai pihak yang terkait,
serta tidak ketinggalan adanya partisipasi dari generasi muda yang ada
di Desa Candigugur.
B. Saran
Besrdasarkan hasil pelaksanaan program KKN yang dilaksanakan sejak 2
Oktober sampai 15 November 2018 terdapat beberapa saran yang
sekiranya membangun semua pihak, antara lain :
1. Bagi Mahasiswa KKN
Adapun saran-saran yang dapat kami berikan adalah sebagai berikut :
a. Diperlukan briefing Tim KKN setiap hari untuk mendiskusikan dan
menyiapkan agenda tiap harinya, sehingga semua anggota KKN
paham agenda yang sudah, belum, dan akan dilakukan. Selain itu,
pembagian koordinator dapat dilakukan dengan tepat dan agenda
dapat dilaksanakan dengan baik.
b. Diperlukan rasa jiwa korsa dan kekompakan antar anggota sehingga
program KKN yang dilaksanakan dapat berjalan dengan lancar.
c. Lebih meningkatkan disiplin diri dalam kegiatan KKN
2. Bagi UNNES (LPPM)
Adapun saran yang dapat kami berikan adalah sebagai berikut :
a. LPPM hendaknya mensosialisasikan dengan jelas terkait konsep
KKN yang akan dilaksanakan.
b. LPPM hendaknya mengadakan pembekalan yang lebih nyata
tidak hanya sebatas teori yang disampaikan secara klasikal.
c. Pihak LPPM agar lebih mengintensifkan dalam memantau
pelaksanaan program KKN Lokasi sehingga berbagai
permasalahan dan kendala yang terjadi dilapangan dapat
tertangani.
3. Bagi Masyarakat Desa Candigugur
a. Koordinasi antar aparat dengan lembaga-lembaga lain yang cukup
baik, tetapi perlu dikembangkan dan ditingkatkan lagi
b. Masyarakat yang telah mendapatkan pelatihan dan penyuluhan
hendaknya perlu ditindaklanjuti dan membagi pengetahuan yang
diperoleh kepada masayarakat lainnya.
c. Perlu ditingkatkan partisipasi masyarakat dalam setiap kegiatan,
baik yang diadakan oleh desa maupun pihak lain.