kehamilan dengan letak lintang ppt

Upload: alifahdiendhia

Post on 09-Jan-2016

302 views

Category:

Documents


9 download

DESCRIPTION

m

TRANSCRIPT

Kehamilan dengan Letak Lintang

Kehamilan dengan Letak LintangAlifah Diendhia, S.Ked1102011021

Dr. Ida Winarti, Sp.OGIdentitasPasien No. CM : 712***Suami Nama : Ny. SUmur : 40 tahunAgama : IslamPendidikan terakhir : SMAPekerjaan : Karyawan SwastaStatus : Menikah Alamat : Kp. Pejaten, Kramat WatuNama : Tn. SUmur : 42 tahunAgama : IslamPendidikan terakhir : SMPPekerjaan : Buruh

AnamnesisKeluhan Utama :

Pusing, posisi bayi sungsangKeluhan Tambahan :

Demam dan kaki bengkakRiwayat Penyakit SekarangPemeriksaan FisikTanda vitalKeadaan Umum: Baik Kesadaran: ComposmentisTek. Darah: 150/100 mmHgNadi : 80 x/menitPernafasan: 20 x/menitSuhu: 36,5 CTB/BB: 155cm/73kg

Status GeneralisKepala: Normocephal, rambut hitam, rontok(-)Mata: Konjungtiva pucat -/-, sklera ikterik -/-, mata cekung(-)THT: Dalam batas normalLeher: Tidak ada pembesaran KGB. Tiroid tidak teraba membesarDada: Simetris saat statis dan dinamis, retraksi(-).Paru: Suara nafas dasar vesikuler +/+, rhonki -/-, wheezing -/-.Jantung: Bunyi jantung I-II murni regular, murmur(-), gallop(-).Abdomen : buncit tidak simetris, supel, bising usus(+) normalEkstremitas : Akral hangat, Edema tungkai +/+, Varises -/-Status ObstetriPEMERIKSAAN LUARInspeksiAdanya warna kehitaman pada daerah wajah (cloasma gravidarum).Turgor kulit baikMata cekung (-), bibir kering (-), mukosa mulut kering (-)Tampak abdomen buncit tidak simetris

AbdomenTFU: 34 cmLetak punggung: Lintang Presentasi : lintang, kepala di sebelah kananTBJ: 3394 gramAuskultasi: DJJ 145x/menit teraturHis : - menit

LaboratoriumHematologi ImunoserologiHb: 10,7 g/dlHt: 33,6 %Leukosit: 11,36 Trombosit: 252.000Masa perdarahan: 2 menitMasa pembekuan: 9 menitGolongan darah : B RH+HBsAg : negativeAnti HIV : Non ReaktifGlukosa DarahSewaktu: 107 mg/dlFungsi hatiOT : 14 u/LPT: 10 u/L

Warna: KuningKekeruhan: Agak keruhBerat Jenis: 1.025Ph : 6Protein: negatifGlukosa: negatifBilirubin: negatifKeton: negatifBakteri: negatifJamur: negatifFungsi ginjalUreum: 10 mg/dlKreatinin: 0,7 mg/dlUrin Diagnosis Awal masuk RS :

G3P2A0 hamil aterm dengan letak lintang Pulang dari RS :

P3A0 Post SC atas indikasi letak lintang Rencana penatalaksanaanObservasi tanda vital dan detak jantung janinMelakukan inform consentMemberikan support mentalMempersiapkan ibu untuk SC

Prognosis FOLLOW UP11 Agustus 2015Jam 14.50Jam 15.00S/ : Ibu datang ke poli kangdungan. Ibu mengeluh pusing, kaki bengkak, tidak keluar air-air, tidak ada lender darah, tidak mulesO/ : Keadaan Umum : baik Kesadaran : Composmentis TD : 160/100 mmHg R : 22 x/menit S : 36,3 C N : 80 x/menit L1 : TFU : 34 minggu L2 : Puka L3 : lintang L4 : belum masiuk PAPA/ : G3P2A0 hamil aterm dengan letak lintangP/ : Observasi tanda vital dan detak jantung janin (142x/menit) Memberikan support mentalMelakukan inform consent

S/ : ibu mengatakan pusing dan cemas karena akan dilakukan SCO/ : Keadaan Umum : Baik Kesadaran : Composmentis TD : 150/100 mmHg R :20 x/menit S : 36,5 C N : 80 x/menit Edema tungkai +/+ HBsAg / HIV non-reaktif Hb 10,7 g/dl Trombosit 252 /ul Leukosit 11,36 /ul DJJ : 137 x/menitA/ : G3P2A0 hamil aterm dengan letak lintangP/ : Observasi tanda-tanda vital dan detak jantung janinMemberi support mental

Jam 21.00S/ os mengeluh cemas karena akan dioperasiO/ Keadaan Umum : baik Kesadaran : composmentis N : 72x/menit R:24x/menit TD : 120/80 mmHg S: 36,5 C DJJ : 146 x/menitA/ G3P2A0 hamil aterm dengan letak lintangP/ mengobservasi TTV, his dan djjMemberikan support mentalMenjelaskan prosedur tindakan

12 Agustus 2015 Jam 05.30Jam 08.00S / os merasa tidak ada keluhan dan cemas O/ Keadaan Umum : baik Kesadaran : composmentis N : 72x/menit R: 24x/menit TD : 140/100 mmHg S: 36,5 CA/ G3P2A0 hamil aterm dengan letak lintangP/ mengobservasi TTVMemasang infus dan DC +

S / os merasa cemas karena hari ini akan dilakukan operasi O/ Keadaan Umum : baik Kesadaran : composmentis N : 72x/menit R: 24x/menit TD : 140/100 mmHg S: 36,5 C DJJ : 146 x/menit Hb pre op 10,7 g/dl HBsAg/HIV NR Albumin urin (-)A/ G3P2A0 hamil aterm dengan letak lintang, pro SCP/ Menjelaskan hasil pemeriksaanMenganjurkan untuk berdoa dan tetap puasaSETELAH DILAKUKAN TINDAKAN SCJam 12.00Jam 14.00S / os datang dari OK, telah selesai dilakukan tindakan sc. Ibu masih merasa lemasO/ Keadaan Umum : baik Kesadaran : composmentis N : 72x/menit R: 24x/menit TD : 130/80 mmHg S: 35 CA/ P3A0 hamil aterm, post sc atas indikasi letak lintangP/ Ceftriaxone 2x1 grTramadol 3x1 gr

S / os mengatakan luka op mulai terasa nyeri, ASI belum keluarO/ Keadaan Umum : baik Kesadaran : composmentis N : 82x/menit R: 20x/menit TD : 150/100 mmHg S: 36,5 C TFU : sepusat mob (-), ma/mi (+)A/ P3A0 hamil aterm, post sc atas indikasi letak lintangP/ Ceftriaxone 2x1/ivKetorolac 3x1/iv

Jam 21.00S / os mengatakan nyeri luka op dan ASI belum keluarO/ Keadaan Umum : baik Kesadaran : composmentis N : 78x/menit R: 20x/menit TD : 130/90 mmHg S: 36,8 C Kontraksi uterus (+)A/ P3A0 hamil aterm, post sc atas indikasi letak lintangP/ Ceftriaxone 2x1/ivKetorolac 3x1/iv

13 Agustus 2015Jam 05.30Jam 08.00 S / os mengatakan nyeri luka op dan ASI belum keluarO/ Keadaan Umum : baik Kesadaran : composmentis N : 84x/menit R: 20x/menit TD : 130/90 mmHg S: 36,4 C Kontraksi uterus (+) PPV (+) A/ P3A0 hamil aterm, post sc atas indikasi letak lintang, H1P/ Ceftriaxone 2x1/ivKetorolac 3x1/iv

S / os mengatakan nyeri luka op sudah berkurang dan ASI sudah keluar sedikitO/ Keadaan Umum : baik Kesadaran : composmentis N : 80 x/menit R: 20x/menit TD : 140/90 mmHg S: 36,8 C Hb post op 9,3 g/dl HBsAg/HIV NRA/ P3A0 hamil aterm, post sc atas indikasi letak lintang, anemiaP/ memenuhi kebutuhan cairan dan nutrisiMenganjurkan ASI eksklusifCeftriaxone 2x1/ivKetorolac 3x1/ivNifedipine 2x10 mg

Jam 16.00S / os mengatakan nyeri luka op sudah berkurang dan ASI keluar sedikitO/ Keadaan Umum : baik Kesadaran : composmentis N : 80 x/menit R: 20x/menit TD : 130/90 mmHg S: 36,2 C Kontraksi uterus (+)A/ P3A0 hamil aterm, post sc atas indikasi letak lintang, H1P/ Ceftriaxone 2x1/ivKetorolac 3x1/ivNifedipine 2x10 mgMenganjurkan personal hygiene

Teknik Pembedahan SCDiskusi IDENTIFIKASIPERMASALAHAN27ANALISA KASUSApakah diagnosis pada kasus ini sudah tepat? Ya. Sudah tepat

Anamnesis :HPHT : 3 November 2014Pusing dan kaki bengkak

Pemeriksaan Fisik : Tanda-tanda kehamilan dengan letak lintangUterus tampak lebih melebar dan fundus uteri lebih rendah, tidak sesuai dengan umur kehamilanBagian keras berada diatas fossa iliaca sinistraPunggung janin teraba 4 jari diatas umbilicusDetak jantung janin berada di atas umbilicus TBJ: 3394 gramAuskultasi: DJJ 145x/menit teraturHis : - menit

TFU : 34 cmLetak punggung: lintangPresentasi : lintangPemeriksaan Penunjang : Tes kehamilan +USG : janin tunggal hidup dan posisi bayi lintangLaboratorium : HBsAg / HIV non-reaktif , Hb 10,7g/d, Ht 33,6%

Diagnosis : G3P2A0 hamil aterm dengan letak lintangApakah penatalaksanaan pada kasus ini sudah tepat?Tepat. Karena pada pasien ini dilakukannya sectio cesariae. Pada teori, untuk letak lintang dengan janin hidup, cara yang terbaik dilakukan tindakan Sectio Cesariae segera.

Sebenarnya ada cara untuk membuat letak janinnya kembali normal, antara lain melakukan knee chest sebelum usia kehamilan 7 bulan sebanyak 2-3x selama 10 menit setiap harinya, dan dilakukan versi luar maupun versi ekstraksi. Tetapi cara tersebut mempunyai resiko tinggi terjadinya rupture uteri. Untuk persalinan pervaginam bisa dilakukan apabila janin sudah mati. Jika janin masih hidup cara yang terbaik adalah dilakukannya tindakan sectio cesariae. Pada primigravida dengan letak lintang harus dilakukan sectio cesariae meskipun panggul sempitApakah prognosis pada pasien ini? Pre operasi dan durante operasi : dubia ad malamBagi ibu : Bahaya yang mengancam adalah ruptura uteri, baik spontan, atau sewaktu versi dan ekstraksi. Partus lama, ketuban pecah dini, dengan demikian mudah terjadi infeksi intrapartumBagi janin : Angka kematian tinggi (25 49 %), yang dapat disebabkan oleh :Prolasus funiculiTrauma partusHipoksia karena kontraksi uterus terus menerusKetuban pecah dini

Post operasi : dubia ad bonamApakah komplikasi dari kehamilan dengan letak lintang ?Cedera tali pusatTimbul sepsis setelah ketuban pecahLengan meumbung melalui vaginaKematian janinRuptura uteri

Bagaimana terjadinya kehamilan dengan letak lintang ?Relaksasi dinding abdomen pada perut yang menggantung menyebabkan uterus beralih ke depan, sehingga menimbulkan defleksi sumbu memanjang bayi menjauhi sumbu jalan lahir, yang menyebabkan terjadinya posisi longitudinal, letak lintang atau letak miring, dengan berpindahnya kepala atau bokong ke salah satu fossa iliaka yang lain.Apa penyebab kehamilan dengan letak lintang ?Relaksasi berlebihan pada dinding abdomen pada multiparitas yang tinggiJanin prematurPlasenta previaUterus abnormalCairan amnion berlebihBentuk dari uterus yang tidak normal

Bagaimana cara persalinan letak lintang ?Dengan ukuran panggul normal dan janin cukup bulan, tidak dapat terjadi persalinan spontan. Jika terjadi penurunan, maka bahu akan tertahan oleh tepi atas panggul dan janin tidak dapat turun lebih lanjut dan terjepit dalam rongga panggul. Ini yang disebut dengan letak lintang kasep

Letak lintang kasep(neglected transverse lie)

Bila janin kecil (< 800 gram) dan panggul sangat lebar, persalinan spontan dapat terjadi meskipun kelainan letak tersebut menetap.Bayi dapat dikeluarkan dengan cara :Cara Denman : Bahu tertahan pada simfisis dan dengan fleksi kuat di bagian bawah tulang belakang, badan bagian bawah, bokong dan kaki turun di rongga panggul dan lahir, kemudian disusul badan atas dan kepala.

Cara Douglas : Bahu masuk ke dalam rongga panggul, kemudian dilewati oleh bokong dan kaki, sehingga bahu, bokong dan kaki lahir, selanjutnya disusul oleh lahirnya kepala. Conduplicatio Corpora : Kepala dan perut berlipat bersama sama lahir memasuki panggul.

Conduplicatio corpora

Cara Denman

Cara DouglasTERIMA KASIH