implementasi pajak bumi dan bangunan perdesaan … · perkotaan (pbb-p2) dan bea perolehan hak atas...
TRANSCRIPT
i
IMPLEMENTASI PAJAK BUMI DAN BANGUNAN PERDESAAN
PERKOTAAN (PBB-P2) DAN BEA PEROLEHAN HAK ATAS TANAH DAN
BANGUNAN (BPHTB) DI KABUPATEN KLATEN SETELAH
BERLAKUNYA UU NO 28 TAHUN 2009
TESIS
Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Magister
Program Magister Kenotariatan
Oleh:
ARDHI SATRIA KINASIH
NIM S351508003
PROGRAM MAGISTER KENOTARIATAN
FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
2017
ii
iii
iv
v
MOTTO
يا أيها الذين آمنوا إذا قيل لكم تفسحوا في المجالس
فافسحوا لكم وإذا قيل انشزوا فانشزوا يرفع للا يفسح للا
بم الذين آمنوا ا منكم والذين أوتوا العلم درجات وللا
تعملون خبير
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila dikatakan kepadamu, “berilah
kelapangan di dalam majelis-majelis,” maka lapangkanlah, niscaya Allah akan
memberikan kelapangan untukmu. Dan apabila dikatakan, “Berdirilah kamu,”
maka berdirilah, niscaya Allah akan mengangkat (derajat) orang-orang yang
beriman diantara kamu dan orang-orang yang berilmu pengetahuan beberapa
derajat. Dan Allah Maha mengetahui apa yang kamu kerjakan.
(Al-Mujadillah:11)
I would rather trust and regret than doubt and regret
(Aku lebih baik percaya kemudian menyesal daripada ragu kemudian menyesal)
- Kirigaya Kazuto
Nothing will be achieved if you do nothing
(Tidak akan ada yang tercapai jika kamu tidak melakukan apapun)
- Ardhi Satria K.
vi
PERSEMBAHAN
Tesis ini, penulis persembahkan kepada :
1. Bapak dan Ibu tercinta, Sunarso B.Sc., SE., M.Si dan Dra. Sri Sundari M.Pd
yang telah mendidik dengan kasih sayang dan membesarkan dengan penuh
kesabaran serta memberikan dukungan semangat kepada penulis hingga bisa
terselesaikannya karya tulis ini.
2. Kakakku, Purnaming Wulan H.N., SE.
3. Sahabat-sahabatku.
4. Almamaterku, Almamater Fakultas Hukum dan Magister Kenotariatan
Universitas Sebelas Maret.
vii
KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum Wr. Wb,
Dengan mengucapkan puji dan syukur Alhamdulillah penulis panjatkan
kehadirat Allah SWT atas berkat, rahmat, taufik dan hidayah-Nya, penyusunan
tesis yang berjudul: IMPLEMENTASI PAJAK BUMI DAN BANGUNAN
PERDESAAN PERKOTAAN (PBB-P2) DAN PAJAK BEA PEROLEHAN HAK
ATAS TANAH DAN BANGUNAN (BPHTB) DI KABUPATEN KLATEN
SETELAH BERLAKUNYA UU NO.28 TAHUN 2009 dapat diselesaikan dengan
baik.
Penulis menyadari bahwa dalam proses penulisan tesis ini banyak
mengalami kendala, namun berkat bantuan, bimbingan, kerjasama dari berbagai
pihak dan berkah dari Allah SWT sehingga kendala-kendala yang dihadapi
tersebut dapat diatasi. Untuk itu penulis menyampaikan ucapan terima kasih dan
penghargaan sebesar-besarnya kepada :
1. Bapak Prof. Dr. Ravik Karsidi, M.S., selaku Rektor Universitas Sebelas
Maret;
2. Bapak Prof. Dr. Supanto, S.H., M.Hum, selaku Dekan Fakultas Hukum
Universitas Sebelas Maret;
3. Bapak Burhanudin Harahap. S.H., M.H., M.Si., Ph.D., selaku Ketua Program
Studi Kenotariatan Ilmu Hukum Universitas Sebelas Maret;
4. Bapak Dr. Djoko Wahju Winarno, S.H., M.S., selaku pembimbing yang telah
dengan sabar, tekun, tulus dan ikhlas meluangkan waktu, tenaga dan pikiran
memberikan bimbingan, motivasi, arahan, dan saran-saran yang sangat
berharga kepada penulis selama menyusun tesis ini;
5. Bapak Drajad Uripno, S.H., M.H., selaku dosen pembanding yang telah
memberikan pengarahan demi kesempurnaan tesis ini;
viii
6. Bapak Aris Pramana., S.E., M.M., selaku Kepala Subbidang Pendataan dan
Penilaian Pendapatan Asli Daerah yang merupakan bagian dari Badan
Pengelolaan Keuangan Daerah (BPKD) Kabupaten Klaten yang telah
membantu penulis untuk memperoleh data dan menjawab pertanyaan yang di ajukan
oleh penulis;
7. Ibu Yuliani Asmorowati, S.H., Sp.N., selaku Notaris/PPAT di Kabupaten Klaten dan
juga menjabat sebagai Bendahara IPPAT Kabupaten Klaten yang telah banyak
memberikan Ilmu mengenai Notaris/PPAT serta masukan-masukan yang sangat
berharga dalam penulisan tesis ini;
8. Ibu Sri Hartanti, S.H., selaku Notaris/PPAT di Kabupaten Klaten yang telah
memberikan gambaran mengenai pelaksanaan pembayaran BPHTB dan fenomena-
fenomena dalam pembayaran pajak BPHTB di Kabupaten Klaten yang sangat
berguna untuk penulisan tesis ini;
9. Bapak Sugiarto, S.H., selaku Notaris/PPAT senior di Kabupaten Klaten dan juga
menjabat sebagai Ketua Pengwil INI Jawa Tengah yang telah banyak memberikan
ilmu mengenai dunia Kenotariatan dan PPAT yang sangat berguna untuk penulisan
tesis ini;
10. Segenap Bapak dan Ibu Dosen Magister Kenotariatan Universitas Sebelas
Maret yang telah mendidik dan memberikan ilmu pengetahuan;
11. Segenap Bapak dan Ibu Karyawan Magister Kenotariatan Universitas Sebelas
Maret yang telah memberikan pelayanan terbaiknya bagi kelangsungan studi
penulis;
12. Keluargaku tercinta: Ayah Sunarso, B.Sc, SE, M.Si, Ibu Dra. Sri Sundari,
M.Pd, dan Kakakku Purnaming Wulan H.N., SE yang sangat banyak
memberikan bantuan moril, material, arahan, dan selalu mendoakan
keberhasilan dan keselamatan selama menempuh pendidikan;
13. Teman-teman Kelas A Magister Kenotariatan Universitas Sebelas Maret
angkatan VII: Pak Kholiq, Citra, Damai, Dicky, Dimas, Dwi, Ivan, Nike,
Riris, Rizki, vani, Hendy, Endra, Nanda, Novi, Mas Priyo, Aldo, Farel,
Tommy, dan Wendy, terima kasih untuk dua tahun ini belajar bersama,
berbagi ilmu, berbagi pengalaman, suka, duka, semoga setelah ini kita semua
ix
menjadi Notaris yang taat pada peraturan-peraturan, dilancarkan rezekinya
dan diberkahi oleh Allah SWT;
14. Keluarga Besar Magister Kenotariatan Universitas Sebelas Maret yang telah
memberikan kesempatan untuk saling berbagi ilmu dan semoga silaturahmi
selalu terjaga diantara kita;
15. Sahabat-sahabat seperjuanganku Photo Hunter: Adlan Fakhrusy Hakim, S.H.,
Galih Priyono, S.H., Ovy Suhartiwy, S.H., Ricky Setiawan, S.H., semoga
cita-cita sesuai dengan passion kita masing-masing segera dapat tercapai dan
terima kasih atas semuanya yang telah kita lalui bersama tidak terasa waktu
berjalan begitu cepat tanpa kita sadari;
16. Sahabat-sahabat baikku UMS Hukum angkatan 2010: Nurhuda Adi Setiawan,
S.H., Joko Mulyono, S.H., Andhika Della Permana Putra, S.H., terima kasih
telah berbagi ilmu pengetahuan baik dalam praktek maupun teori dan
memberikan dukungan kepada penulis dalam menempuh pendidikan di
Magister Kenotariatan ini semoga tali silaturahmi kita terus terjalin dan terus
berbagi ilmu dan pengalaman tanpa lelah;
17. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebut satu persatu yang telah
membantu dalam penyelesaian penulisan tesis ini.
Akhirnya, dengan segala kerendahan hati penulis menyadari masih
banyak terdapat kekurangan-kekurangan, sehingga penulis mengharapkan adanya
saran dan kritik yang bersifat membangun demi kesempurnaan tesis ini.
Wassalaamu’alaikum Wr. Wb.
Surakarta, 25 Juli 2017
Penulis
Ardhi Satria Kinasih
x
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ........................................................................................ i
HALAMAN PENGESAHAN PEMBIMBING ............................................... ii
HALAMAN PENGESAHAN TESIS .............................................................. iii
HALAMAN PERNYATAAN .......................................................................... iv
MOTO .............................................................................................................. v
PERSEMBAHAN ............................................................................................ vi
KATA PENGANTAR ...................................................................................... vii
DAFTAR ISI .................................................................................................... x
DAFTAR TABEL ............................................................................................ xii
DAFTAR GAMBAR ........................................................................................ xiii
ABSTRAK ........................................................................................................ xiv
ABSTRACT ..................................................................................................... xv
BAB I : PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah ......................................................................... 1
B. Perumusan Masalah ................................................................................ 6
C. Tujuan Penelitian ................................................................................... 6
D. Manfaat Penelitian..................................................................................
BAB II : LANDASAN TEORI
A. Tinjauan Pustaka .................................................................................... 8
1. Tinjauan Desentralisasi dan Otonomi Daerah.................................... 8
2. Tinjauan mengenai Kebijakan Publik................................................ 14
a) Definisi Kebijakan Publik ........................................................... 14
b) Implementasi Kebijakan Publik .................................................. 17
3. Tinjauan mengenai Pajak Daerah ...................................................... 20
4. Tinjauan mengenai Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan Perkotaan 25
a) Pemungutan PBB-P2 oleh Pemerintah Pusat ............................... 25
b) Pemungutan PBB-P2 berdasarkan UU No.28/2009 tentang PDRD 30
xi
5. Tinjauan mengenai Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan .... 36
a) BPHTB oleh Pemerintah Pusat ................................................... 36
b) BPHTB berdasarkan UU No.28/2009 tentang PDRD .................. 45
B. Landasan Teori ....................................................................................... 49
1. Teori Kepastian Hukum .................................................................... 49
2. Teori Bekerjanya Hukum .................................................................. 50
C. Kerangka Berpikir .................................................................................. 52
D. Penelitian yang relevan ........................................................................... 53
BAB III : METODE PENELITIAN ................................................................ 54
A. Jenis penelitian ....................................................................................... 54
B. Lokasi penelitian .................................................................................... 55
C. Jenis dan sumber data ............................................................................. 55
D. Teknik pengumpulan data....................................................................... 57
E. Metode analisis data ............................................................................... 58
BAB IV : HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ............................... 59
A. Hasil Penelitian ...................................................................................... 59
1. Diskripsi Lokasi Penelitian .............................................................. 59
2. Diskripsi BPKD Kabupaten Klaten .................................................. 61
B. Pembahasan ............................................................................................ 71
1. Implementasi PBB-P2 dan BPHTB di Kabupaten Klaten setelah
berlakunya UU No. 28 tahun 2009 ................................................... 71
2. Kendala dalam pemungutan Pajak Bumi dan Bagunan sektor
Perdesaan Perkotaan (PBB-P2) dan Pajak Bea Perolehan Hak atas
Tanah dan Bagunan (BPHTB) di Kabupaten Klaten ......................... 100
3. Upaya-upaya dalam mengoptimalkan pemungutan Pajak Bumi dan
Bagunan sektor Perdesaan Perkotaan (PBB-P2) dan Pajak Bea
Perolehan Hak atas Tanah dan Bagunan (BPHTB) di Kabupaten
Klaten .............................................................................................. 107
BAB V : PENUTUP ......................................................................................... 112
A. Kesimpulan ............................................................................................ 112
B. Implikasi ................................................................................................ 113
C. Saran ..................................................................................................... 114
DAFTAR PUSTAKA
xii
DAFTAR TABEL
Tabel 1: Tarif pajak BPHTB berdasarkan Undang-undang No.20 Tahun 2000 Bea
Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan .......................................................... 41
Tabel 2: Perbedaan tarif BPHTB pada Undang-undang No.20 Tahun 2000 tentang
Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan dengan Undang-undang No.28
Tahun 2009 tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah .................................... 48
Tabel 3: Daftar nama Kecamatan, luas wilayah, dan jumlah desa di Kabupaten
Klaten ................................................................................................................ 59
Tabel 4: Data Pegawai Badan Pengelolaan Keuangan Daerah (BPKD) Kabupaten
Klaten bidang pendapatan asli daerah tahun 2017 .............................................. 66
Tabel 5: Daftar Anggaran (target) dan Realisasi (capaian) Pajak Bumi dan
Bangunan sektor perdesaan perkotaan (PBB-P2) di Kabupaten Klaten tahun
anggaran 2013-2016........................................................................................... 77
Tabel 6: Daftar Anggaran (target) dan Realisasi (capaian) Bea Perolehan Hak atas
Tanah dan Bangunan (BPHTB) di Kabupaten Klaten tahun anggaran 2011-2016 99
xiii
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1: Kerangka Berpikir ............................................................................ 52
Gambar 2: Bagan Organisasi Badan Pengelolaan Keuangan Daerah Kabupaten
Klaten ................................................................................................................ 63
xiv
ABSTRAK
Ardhi Satria Kinasih. S351508003. 2017. IMPLEMENTASI PAJAK BUMI
DAN BANGUNAN PERDESAAN PERKOTAAN (PBB-P2) DAN BEA
PEROLEHAN HAK ATAS TANAH DAN BANGUNAN (BPHTB) DI
KABUPATEN KLATEN SETELAH BERLAKUNYA UU NO.28 TAHUN
2009. Tesis: Program Magister Kenotariatan Fakultas Hukum Universitas
Sebelas Maret.
Tujuan penelitian untuk mengetahui dan menganalisis bagaimana
implementasi pemungutan PBB-P2 dan BPHTB di Kabupaten Klaten setelah
berlakunya UU No.28 tahun 2009, kendala-kendala dan upaya-upaya yang
dilakukan dalam memaksimalkan pemungutannya.
Metode penelitian yang digunakan untuk mencapai tujuan penelitian
hukum ini menggunakan metode pendekatan yuridis empiris. Teknik analisis data
menggunakan pendekatan yang bersifat empiris dengan metode analisis deskriptif.
Dalam implementasi PBB-P2 di lapangan BPKD menempatkan satu
mantri pajak pada setiap kecamatan di Kabupaten Klaten untuk mengkoordinir
pemungutan pajak daerah yang dilakukan oleh bayan atau kadus, namun masih
terdapat kendala-kendala dalam pemungutannya meliputi kurangnya kesadaran
wajib pajak dan data peninggalan pusat yang rancu. Dalam implementasi BPHTB
wajib pajak diharuskan untuk menghadap ke BPKD dalam penentuan harga
transaksi yang akan dilakukan oleh para pihak dan baru akan dilakukan validasi
apabila sudah sesuai dengan ketentuan BPKD. Penentuan harga transaksi jual beli
dalam pembayaran BPHTB oleh BPKD tidak memiliki dasar hukum dan
mengabaikan asas personalitas.
Kata kunci: implementasi, PBB-P2, BPHTB
xv
ABSTRACT
Ardhi Satria Kinasih. S351508003. 2017. IMPLEMENTATION OF EARTH
AND BUILDING TAX URBAN RURAL SECTOR AND LAND AND
BUILDING TRANSFER DUTY AT KLATEN DISTRICT AFTER
ENACTMENT OF LAW NUM.28 OF 2009. Thesis: Master of Notary
Program Sebelas Maret University.
The purpose of research is for finding and analyze how the
implementation of PBB-P2 and BPHTB collections in Klaten Regency after the
enactment of Law No.28 of 2009, constraints and efforts made in maximizing its
collection.
Research methodology used to achieve research objectives this law uses
the approach juridical empiric. Technique of data analysis using empirical
approach with descriptive analysis method.
In the implementation of PBB-P2, BPKD placed a tax orderly in each sub-
district of Klaten regency to coordinate the local tax collection conducted by
parakeet or Hamlet heads, but there are still obstacles in the collection include
the lack of awareness of taxpayers, and the data of the central heritage is
ambiguous. In the implementation of BPHTB, the taxpayer is required to face the
BPKD in determining the price of the transaction to be performed by the parties
and will only be validation if it is accordance with the provisions of BPKD.The
determination of the price of sale and purchase transactions in BPHTB payments
by BPKD has no legal basis and neglects the personality principles.
Keywords: implementation, earth and building tax urban rural sector, land and
building transfer duty