Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BPK Rl Perwakilan Provinsi Bali

Edisi

Hal

; 94, tr8 A?pr\ u ot-t

r ,Con ti

DanaTirtavatra,J

Rp7,7 MdiDPRDBulelengladiTemuan

51NCARAI4 NusaBali

-Dana Tirtayatra di DPRD Buleleng sgnilai Rp 7,7miliar jadi temuan BPI( karena Uelum idhs peri"no-gungjawabannya. Imbasnya S uteleng'f un i"r"U"iiT.lg1pr-"t opini Wajar dengan pengecdalian

IWDpJdari BPK

I nformasi yang dihimpun di Si nganja,S enin (27 / 4),

hsnhrgl<erhEsl{ch 5

D_l.na.Tirtayatra Rp 7 ,7 lA di DPRD Bufeleng...sl*lBt,ffi{,$fiS g^gp:* l"handi wilayah. Keca- dtkonfirmasi NusaBali seusai si-

dana Lp 7,7 mihar,* T::ofH ffi?:r.,trs*iiliil$9il :;,"'."+um*l*:m]"tr*ldana Tirtyatra dan purnibak^tt nlfl;E3!i'1l iru s-ekitai tjnui Dlno Bulet"ng terhdap tupeps11

,?1,? iHgff-*3[no|IP l'* z ooi 6[n si;( F'6"r;";;; ft ;,ff#f ttf,bTdff"b""tersebut harus dikembr"lft** itu ai"ngg"!-{nenvalahi pil;a;; d$f[tff"ffffilffifi?f1i*-r*;;8; ri;;d;ilil,:*s[ lil#'+:*l]:il:eill:it1fi: btg'.th.l,,t1l;;

;,,".kasus tersebut tetatr inqJnl,lnl i;;r"o;;i{i#1;4iu{ilsd;di?: ktorat Burelens I putuyas4 men-l"fif::,nff*ffi31t!1gg .il'p;dil"r""spw"T,s";^s,- s'*r"n sebenarnya dana yang

ilil*Hffiffif#rffi f*:{1?"fffiruffii'Iff# f,':fli*xiTfi:,;tf.fi}i::TINamun, hingga tahun r,iif"ff* i:q:,l1glky!.gi1ee! -"itiirt [-"."n" terbenrui kendal"a di ia-tersebuiberffiFs,,iid,'bhi#,i

i!::',5i:,1ffi,ryflT#to'i i;: q:1ru,;:n:,:i#l*rtf:l:Inipulayangmemberikan-opini air.i"i*p"i)g"o-gro.p"rsoaran dan purnabakti itu sudah tuntaswDP bagi penselota u.,l:g:l o"ritii"ii"ri;" dana_-dpna yang diproseshukum,sehinggapenagi-

,1,"fi??iJfi"il"1T|*'* llX i""-l)Fl'Ifi;seaur. vi,,reirin! il""n a"n."-a"na tidak berjaraniu6r.u*, a pl,"ul;;li:1et:H

ilil*u.* fm;tLffi"fff ffiTt *il""?: l,*i:*Ul:5l#'flifi9"ffi:ffilffiYiiffi ;;:S#Hi"gtrtuu# ffi{**.*i:m"i*fr":Xnegara' Konon' dana ini muncul f6*"; i,ti ffi4 ar"r"*iliiifi"l aiputii,tan. Nah kita ,.["iungketika Pemkab Bulelens hendak !;" 1ii'ili.ii"ail"iiirii'31i1;, il5rin menunssu keputusan itq,,imengambilalih hak guia usaha ffi'B;pd't{sn Suradnyana saat terang putu yasa.5 k19

Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BPK Rl Perwakilan Provinsi Bali

Edisi

Hal

: (etaCI, rE ffpe,r rotf

.t

Dugaan Mark Up Lahan FK0P Undiksha

Giliran Rektor danMantan Rektor Diperiksa

DENPASAR, NusaBaliPenyidik K€jaksaan Tinggi

(Kejati) Bali kembali mehkukanpemeriksaan saksi dalam kasusdugaan mark up hhan UniversitasPendidikan Ganesha (Undisk*ra)Singaraja. Kali ini giliran RektorUndiksha, Prof dr I Nyoman fam-pel, mantan Rektor Prof I Nyo-man Sudiana dan Prof I KetutSeken yang menjalani peme-riksaan di Kejati Bali pada, Senin(27 /4).

Pemeriksaan ketiga pejabatdi Undiksha ini dilakukan mu-lai Senin siang oleh empatpenyidik, yaitu Akmal Kodrat,Gede Arthana, Wayan Suardidan Subekan. Namun hinggaSenin sore sekitar pukul 1.6.00Wita, belum ada tanda-tandapemeriksaan akan selesai.Beberapa penyidik yang sem-pat ditemui mengatakan pe-meriksaan ketiga pejabat Un-diksha ini masih berlangsung.

Informasi yang dihimpun,pemeriksaan terhadap RektorUndiksha, Prof fampel, mantanRektor Sudiana dan Prof Sekendihkukan karena ketiganya ma-suk ke dalam tim pembangunangedung FKOP di Jineng Dalem,Bulebng. Dalam kepanitiaan, ProfSudiana menjabat sebagai KetuaTim sementara Jampel dan ProfSeken masuk dahm tim tersebut

Kasipenkum dan Humas Kej-

ati Bali, Ashari Kurniawan yangditemui membenarkan peme-riksaan terhadap ketiga pejabatUndiksha tersebut Namun iatidak mau merinci pemeriksaantersebut termasuk materi dahmpemeriksaan. "Pemeriksaanmasih berlangsung," ujar Asharisingkat saat dimintai konfirmasi.

Sebelumnya, penyidik KejatiBali sudah menetapkan IWS danINM dalam kasus dugaan markup lahan FPOK Undiksha. IWSsendiri merupakan Pejabat Pemb-uat Komitnen (PPK) dan INMmerupakan makehr anah yangmencarikan lahan untuk pem-

. bangunan FPOK Undiksha ini.Meski sudah berstatrs tersangka,namun sainpai saat ini belum adapenahanan yang dilakukan pe-nyidik.

Selain itrr, beberapa pejabat diPemkab Buleleng juga sudahsempat menjalani pemeriksaanterkait kasus ini. Di antaranya,Kadispenda Buleleng IB PujaErawan dan Bagian PerencanaanSugiartawan. Sehin pejabat Bubl-eng, sempat juga diperiksa caniatbeberapa dosen, sera f*nitiapengadaan hhan. Tidak hanya itr1penyidik Kejati juga sempat mel,akukan penggebdahan di Kam-pus Undiksha Buleleng danmenyita satr koper pendh berisi&kumen pengadaan hhan FKOPUndiksha di Jineng Dalem. & re

Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BPK Rl Perwakilan Provinsi Bali

Edisi

Hal

: Eztav , 19 &o-tt rstf

:D

CenderunaBulelengBandar

keReklamasi/* Pemprov Minta Rp 2,5 Miliar

Untuk FS Band ara

Anggota DPRDBali dapil Buleleng

setuju reklamasidilakukan daripada

mengorbankanlahan produktif

yang mencapai 400hektare.

DENPASAR,NusaBaliPembangunan Bandara di

Bali Utara (Kabupaten BulelengJcenderung ke arah reklamasisehingga tidak menghabiskanlahan produktif. Pemprov Balitelah mengusulkan anggaran kepemerintah pusat untuk melaku-kan feasibility study IFSJ pem-bangunan bandara.

Gubernur Made Mangku Pas-tika menyampaikan itu disela-sela sidang paripurna denganagenda jawaban gubernur ataspandangan umum fraksi di Ge-dung DPRD Bali, Niti MandalaDenpasal, Senin (27 /4). "Kalau

hemat saya lebih bagus diban-gun di atas laut. Karena lahanproduksitf yang dihabiskan tidakada sama sekali. Kalau tidak dilaut ada 400 hektare sawah hi-lang," ujar Pastika.

Dalam sidang yang dipimpinKetua DPRD Bali Nyoman AdiWirvatama dan dihadiri WakilKetria DPRD Bali Nyoman Sug-

awa Korry [Golkar), dan I GustiBagus Alit Putra (Demokrat),Pastika. menyebutkan pemban-gunan bandara ditetapkan diwilayah Buleleng. Pemprov Baliyang telah melakukan koordi-nasi dengan Pemkab Buleleng,membentuk tim kecil yang ber-tugas mempercepat koordinasidan pembahasan serta kajian."Masih memerlukan Denvem-purnaan dari sisi kajian sosiali'kata Pastika.

Dikatakan, untuk kajian,Pemprov Bali telah mengusul-kan dana ke pusat, sementarasoal lokasi tepatnya dimanamasih sedang dikaji antaradarat dan reklamasi atau pem-bangunan di atas laut. "Pemer-intah Bali telah mengusulkananggaran sebesar Rp 2,5 miliaruntuk kegiatan FS dan kajiankelembagaan yang sedang diba-has dalam Musr'enbang Nasi-onal di Bapnenas," ujar mantanKapolda Ba"ri'ini.

Dari siapa penggagas FS?Usai sidang paripurna GubernurPastika menyebutkan selamaini ada pra FS. "Sekarang sudah

Gubernur Pastika

IIARIAN IIhITIIW:

Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BPK Rl Perwakilan Provinsi Bali

Edisi

Hal

: jPLxcr(/ 9& dper ( totf

:t3

,ftffitoi,,whnrbrngan

ada mulai FS dan kita sebagai,pfr rakarsanya. M emang h'a-rus pemerintah provinsi dengankonsorsium BUMN. IGrena kaji-annya ekonomi dan komersial,"ujarnya.

- Pemprov Bali berharap pem-bangunan Banda4a nule-lengsegera bisa terwujud. GubernuiPastika sendiri sudah beberapakali menyampaikan ke Menteri.By.YN.Pemprov Bali juga mem-Dldrl( supaya tisa turut sertadalam pengelolaannya, samaclengan penyertaan modal difalan Tol Bali Mandara. "Kalaukita ada duit nanti ya sayasarankan kita ikutlah. lrtaritikabupaten lain kayak Badung,Buleleng ya ikut di sana. Kalaumau," ucapnya,

Pembangunan Bandara Bule-leng ini mendapat penolakanjika memakai lahan produktif.Wakil Ketua F_raksi Pincabayu,I Nyoman Tiriawan dari dapilFuleleng ti iak sepakat pem-bangunan bandara di darat."Sudahlah di atas laut saja.Karena itu akan'menambahpulau kita. Bali sudah kecil dan

padat, reklamasi untuk mem-bangun bandara adalah ialanpaling tepat," ujar Tirtawin.. "Sayamenolakkalaudibangundi darat, karena lahan produ-ktifakan habis. Mumpung kita inibicara reklamasi selama ini,saya.usulkan reklamasi di BaliUtara saja dan buat pulau barudi Buleleng untuk Bandara Bule-leng. Sehingga tidak memakanlahan sawah yang mencapai 400hektare," kata Tirtawan.

Sedangkan usulan pemban-gunan Bandara di Bulelengdisepakati juga oleh anggotaFraksi Golkar dapil BulelengIda Gede Komang Iiresna Budhi"Ketimbang investor melaku-kan reklamasi di Bali Selatan,mendingan Gubernur hengajakinvestor membangr4n BandaraBuleleng saja. Saya angkat topikalau investor diarahkan keBuleleng. Ketimbang melaku-kan kegiatan reklamlsi untukmembangun destinasi di BaliSelatan. Sudah padat di sana. Iniyang kita inginkan secepatnyasupaya ada pemerataan," kataKresna Budhi. 6 nat

Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BPK Rl Perwakilan Provinsi Bali

UtangKarangasem

MelebihimD* Kini Tambah Utang

Lagi Rp 150 MiliarNantinya di akhir

era kepemimpinanBupati Geredeg

yang akan usai 21

Juli 2015, mewarisiutang Rp 248 miliar.

Utang itu melebihiPAD Karangasemtahun 2014 yangsebesar Rp 230,9

miliar.

AMLAPUM, NusaBali

. Utan gJ(ab upaten Ka ran gasem

sebe.sar Rp 98 miliar yan! ber_sumber dari plp Ipusaf InvistasiPemerintah) din digunakanuntuk membangun sijumlahproyek besar seperti pasar Amla_pura Timur; gedung UKM Centerdan RSUD tahun 2012, belumlunas terbayar. Kali ini ditambahlagi utang baru sebesar Rp 150miliar untuk membangun pasarAmlapura Barat dan dia sedune

odi RSUD, sehingga totaluEng Rfr248 miliar.

Hanya saja Bupati Karan_gasem I Wayan Geredeg yangmengemukakan hal itu, b6lummenyodorkan kajian teknis,terutama menyangkut kemam_puan baya; dan lamanya utangitu, serta teknis lainnya. padahaj

Pasar.Amlapura Timur dan ge_clung UKM, belum efektif meig_hasilkan. Geredeg tetap ngotottambah utang diutarat<an aiAmfapura, Senin (27 /4).

.ttu berarti nantinya kepe_mimp.inan Geredeg ying aftanberakhir 2L Juli 20f5, mewarisiut".ng.lp_?18 miliar. Utang itumelebihi PAD Karangasem tihun2014 Rp 230,9 miliar.

Alasannya, fasilitas untukRSUD Karalgasem sangatmenctesak perlu dikembangkan.Apalagi pasien belakangah initerus membeludak, setelah adaprogram BPJS dan IKBM. Disamping RSUD telah berstatusBLU (b.adan-layanan umum)sejak tahun 2010.

_ -'MaIanya tambah utang Rp150 miliar lagi. Nantinya uitui<

Edisi

Hal

: glav , 2e Aqa-rt-rctfg

Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BPK Rl Perwakilan provinsi Bali

Edisi

Hal

: Seha, ro *gcr\ eorf

e

[nmtm9*

penataan. Pasar Amlapura Barat,3gar lebih_ nyaman, gedungnyaberantai III. Juga menimbah-diagedungdi RSUD, lahan masih Iuastersedia," kata Geredeq.

Utang sebelumnyi, senilaiRp 98 miliar, teralokasi mem-bangun Pasar Amlapura TimilrRp .29,024 miliar; membangun99dulg RSUD berlanrai IIr-Rp46 m.iliar: selebihnya teralokaiimembangun Gedung UKM Cen_ter. "Selain pentingnya penataanpasa4 juga perlunya memperluasbangunan RSUD buat meningkat_kan pelayanan," tambahnya.

Secara terpisah DiiekturRSUD Karangasem I Wayan Su-ardana_mengakui, ada lgendapenambahan dua gedung dibagian belakang. Rencananyapresentasi keberadaan RSLiD

Karangasem SeJasa (12/5).,,Me:mangacla agenda menambah duag"d!.n9, lahan sudah tersedia,kami belum tahun anggaranyangdibutuhkan," kata Suiiaana._ Suardana membantah, pem-bangunan dua gedung itu, be-sarnya setara dengan gedung se-oerumnya berbiaya Rp 46 miliar."Bukan, gedung sebelumhya kanberlantai IIl,_kali ini gedungnyaukurannya lebih kecit, hanyaldladua gedung," tambahnya.' Disinggung sejauh manautang-utang telah terbayar ter-Iart p.eT_blngunan gedung ber-Jantai Ill RSUD yarrg diSiayaiatas prnjaman plp Rp 46 miiiar?"Utang itu bukan urusan RSUD,tetapi diu_rus Pemkab Karangas_

9m,.kamj hanya sebagai pemikaifasilitas," tambahnyal a' tf O