hukum agraria

12
HUKUM AGRARIA Mencari Materi..... PENDAFTARAN TANAH

Upload: fayola

Post on 26-Jan-2016

154 views

Category:

Documents


4 download

DESCRIPTION

Hukum Agraria. Mencari Materi. PENDAFTARAN TANAH. Nama kelompok. Agung Muhamad Irfan10009049 Andry Sulistya Wijanarka 10009043 Mardiana 10009042 Diah Putri Mardyasari10009038 Ria Yustina 10009024 Siti Khomariyah Vitasari10009029 Erawati 09009016 - PowerPoint PPT Presentation

TRANSCRIPT

HUKUM AGRARIAMencari Materi.....

PENDAFTARAN TANAH

NAMA KELOMPOK

Agung Muhamad Irfan 10009049

Andry Sulistya Wijanarka 10009043

Mardiana 10009042

Diah Putri Mardyasari 10009038

Ria Yustina 10009024

Siti Khomariyah Vitasari 10009029

Erawati 09009016

Dwiyanto Joko Himawan 09009060

RUMUSAN MASALAHPENGERTIAN PENDAFTARAN TANAH

DALAM PASAL 1 ANGKA 1 PP NO.24 TAHUN 1997 TENTANG PENDAFTARAN TANAH

OBYEK PENDAFTARAN TANAHLANDASAN HUKUM PENDAFTARAN TANAH

ASAS – ASAS PENDAFTARAN TANAH

TUJUAN PENDAFTARAN TANAH

SISTEM PENYELENGGARAAN PENDAFTARAN TANAH END

PENGERTIAN PENDAFTARAN TANAH

Pendaftaran tanah adalah suatu kegiatan administrasi yang dilakukan pemilik terhadap hak atas tanah, baik dalam pemindahan hak ataupun pemberian dan pengakuan hak baru, kegiatan pendaftaran tersebut memberikan suatu kejelasan status terhadap tanah.

DALAM PASAL 1 ANGKA 1 PP NO.24 TAHUN 1997 TENTANG PENDAFTARAN TANAH

Disebutkan bahwa pendaftaran tanah adalah  rangkaian kegiatan yang dilakukan oleh Pemerintah secara terus-menerus, berkesinambungan dan teratur, meliputi pengumpulan, pengolahan, pembukuan, dan penyajian serta pemeliharaan data fisik dan data yuridis, dalam bentuk peta dan daftar, mengenai bidang-bidang tanah dan satuan-satuan rumah susun, termasuk pemberian surat tanda bukti haknya bagi bidang-bidang tanah yang sudah ada haknya dan hak milik atas satuan rumah susun serta hak-hak tertentu yang membebaninya.

OBYEK PENDAFTARAN TANAH

Dalam ketentuan Pasal 9 ayat (1) PP 24/199 sebagai berikut:

• Bidang-bidang tanah yang dipunyai dengan hak milik, hak guna usaha, hak guna bangunan dan hak pakai

• Tanah hak pengelolaan• Tanah wakaf• Hak milik atas satuan rumah susun• Hak tanggungan• Tanah negara

LANDASAN HUKUM PENDAFTARAN TANAH

Dasar hukum pendaftaran tanah ialah UUPA Pasal 19 yang meliputi: • Pasal 19 ayat (1): ”Untuk menjamin kepastian hukum oleh pemerintah

diadakan pendaftaran tanah di seluruh wilayah Republik Indonesia menurut ketentuan-ketentuan yang diatur dengan peraturan pemerintah”

• Pasal 19 ayat (2): Pendaftaran tersebut dalam ayat (1) Pasal ini meliputi:a)pengukuran, perpetaan dan pembukuan tanah;

b)pendaftaran hak-hak atas tanah dan pemeliharaan hak-hak tersebut

c)pemberian surat tanda bukti hak, yang berlaku sebagai alat pembuktian yang kuat.

• Pasal 19 ayat (13): Pendaftaran tanah diselenggarakan dengan mengigat keadaan negara dan masyarakat, keperluan lalu-lintas sosial ekonomi serta kemungkinan penyelenggaranya menurut pertimbangan Menteri Agraria.

• Pasal 19 ayat (4): Dalam peraturan pemerintah diatur biaya-biaya yang bersangkutan dengan pendaftaran termasud dalam ayat 1 di atas, dengan ketentuan bahwa rakyat yang tidak mampu dibebaskan dari biaya-biaya tersebut.

• Sederhana• Aman• Terjangkau• Mutakhir• Terbuka

ASAS – ASAS PENDAFTARAN TANAH

TUJUAN PENDAFTARAN TANAH

dalam Pasal 3 adalah:• 1.Untuk memberikan kepastian hukum dan perlindungan hukum dan

perlindungan hukum kepada pemegang hak atas suatu bidang tanah, suatu rumah susun dan hak-hak lain yang terdaftar, agar dengan mudah membuktikan dirinya sebagai pemegang hak yang bersangkutan.

•2.Untuk menyediakan informasi kepada pihak-pihak yang berkepentingan, termasuk pemerintah, agar dengan mudah dapat memperoleh data yang diperlukan dalam pengadaan perbuatan hukum mengenai bidang-bidang tanah dan satuan-satuan rumah susun yang sudah terdaftar.

•3.Untuk diselenggarakan tertib administrasi pertanahan. Terselenggarannya pendaftaran tanah secara baik merupakandasar dan perwujudan tertib administrasi di bidang pertanahan.

Dalam Pasal 4 :• (1)Untuk memberikan kepastian dan perlindungan

hukum sebagaimana dimaksud dalan Pasal 3 huruf a kepada pemegang hak atas bersangkutan dibirikan sertifikat hak atas tanah.

• (2)Untuk melaksanakan fungsi informasi sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3 huruf b pada fisik dan data yuridis dari bidang tanah dan satuan rumah susun yang sudah terdaftar terbuka untuk umum.

• (3)Untuk mencapai tertib administrasi sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3 huruf c, setiap bidang tanah dan satuan rumah susun termasuk peralihan, pembebanan, dan hapusnya hak atas bidang tanah dan milik atas satuan rumah susun wajib terdaftar.

 

SISTEM PENYELENGGARAAN PENDAFTARAN TANAH

Ada 4 organ yang berperan dalam urusan sebagai penyelenggara dan pelaksana pendaftaran tanah ini yakni sebagai berikut:

1. Badan Pertanahan Nasional2. Kepala Kantor Pertanahan3. Pejabat Pembuat Akta Tanah (PPAT)4. Panitia Ajudikasi

TERIMA KASIH