hubungan antarkelompok

28
Assalammu’alaikum Wr.Wb

Upload: srirahmayani21

Post on 20-Jul-2015

186 views

Category:

Law


5 download

TRANSCRIPT

Assalammu’alaikum Wr.Wb

HubunganAntarkelompok

Anggota: Kaisar Syuhada Akbar (1203101010406)

Tiara Yunita (1203101010358)

Sri Rahmayani (1203101010480)

Rachmy Karina (1203101010425)

Muhammad Rizky Kamal (203101010454)

Armyn Syahputra (1203101010429)

HubunganKonsep Kelompok dan Hubungan Antarkelompok

Klasifikasi Kelompok yang Terlibat dalam Hubungan

Antarkelompok

Dimensi Hubungan Antarkelompok

Kelompok Mayoritas dan Minoritas

Ras

Kelompok Etnik

Rasisme

Antarkelompok

Seksisme

Ageism

Rasialisme

Pola Hubungan Antarkelompok

Dimensi Instutusi

Dimensi Gerakan Sosial

Dimensi Perilaku dan Perilaku Kolektif

Konsep kelompokhubungan antarkelompok

dan

Dalam pembahasan kita mengenai kelompk

telah melihat tipologi yaitu kelompok menurut

robert bierstedt,yaitu pembagian dalam 4 tipe

kelompok yaitu ;

statistical groub,

societal groub,

social groub, dan

associational

Klasifikasi Kelompok yang Terlihatdalam

AntarkelompokHubungan

Kinloch (1979)1. Ciri fisologis, di kelompokan lagi bedasarkan;

Persamaan jenis kelamin (laki-laki dan perempuan)

Usia (tua dan muda )

Dan RAS (antara hitam dan putih)

2. Ciri kebudayaan, di kelopokan lagi bedasarkan ;

Etnik (misalnya Aceh, Minangkabau , Minahasa,

Ambon, Dayak dan sebagainya) meskipun kinloch tidak

menyebutkan faktor agama, namun dalam banyak

pengelompokan, persamaan agama pun dapatdimasukkan

dalam katagori ini.

3. EkonomiKinloch di sini membedakan antara mereka yang

tidak mempunyai kekuasaan ekonomi dan mereka yang

mempunyainya .

4. PrilakuDikelompokan bedasarkan cacat

fisik, cacat mental, dan penyimpangan

terhadap aturan masyarakat.

Dimensi HubunganAntarakelompok

a. Dimensi sejarah :Dimensi ini mengarahkan kajian kepada masalah

tumbuh dan berkembangnya hubungan antarkelompok.

Misalnya kontak antara kelompok RAS

kulit putih dan kulit hitam. Kontak tersebut

kemudian berkembang menjadi hubungan

dominasi, dan bahkan pembudakan.

b. Dimensi SikapMengamati sikap anggota suatu kelompok

terhadap anggota lain dan sebaliknya. Dimensi sikap

terbagi dua:

Prasangka, mengacu pada sikap bermusuhan

terhadap suatu kelompok tertentu atas dasar dugaan

yang tidak menyenangkan.

Stereotip, merupakan suatu konsep

yang erat kaitannya dengan konsep

prasangka.

c. Dimeni Institusi

Sikap yang dipunyai suatu kelompok terhadap

kelompok terhadap kelompok lain seringkali di tunjang

bahkan di perkuat oleh institusi dalam masyarakat

seperti institusi ekonomi dan politik.

Contohnya : diskiriminasi atau prasangka orang

kulit putih terhadap kulit hitam yang

terjadi di afrika selatan.

exit

d. Dimensi sosialSuatu kajian dari sudut pandang yang

memperhatikan berbagai gerakan sosial yang sering

di lancarkan suatu kelompok untuk membebaskan diri

dari domonasi kelompok lain,

Misalnya : ANC (African National Congress)

dll.

Kelompok Mayoritasdan Minoritas

Mayoritas disefinisikan sebagai suatu kelompok kekuasaan.

Kelompok tersebut menganggap dirinya normal, sedangkan

kelompok lain (minoritas) di anggap tidak normal atau lebih

rendah.

Suatu bentuk hubungan yang banyak disoroti dalam

kajian terhadap kelompok ialah hubungan mayoritas-

minoritas.

Dalam denifinisi kinloch kelompok

mayoritas ditandai oleh adanya kelebihan

kekuasaan.Konsep mayoritas tidak dikaitkan

dengan jumlah anggota kelompok .

Menurut para ahli :BantonMengemukakan bahwa kelompok ras dapat

didefinisikan secara fisik maupun secara sosial. Namun

menurutnya kedua definisi tersebut tidak pernah dapat

identik, karena pendefinisian secara fisik selalu mengalami

distorsi demi kepentingan definisi sosial

sehingga antara definisi fisik dan definisi

sosial terjadi kesenjangan.

Ras

RedfieldMelihat bahwa kosep ras merupakan suatu gejala

sosial yang berlainan dengan konsep ras sebagai suatu

gejala biologis. Menurut para ahli antropologi fisik tidak

akan menganggap orang yahudi sebagai suatu kelompok

ras biologis, karena menurut mereka persamaan di antara

mereka terlalu sedikit sedangkan persamaan

mereka dengan kelompok lain terlalu besar

Kelompok Etnik

Menurut Fracis kelompok etnik merupakan sejenis

komonitas yang menampilkan persamaan bahasa, adat

kebiasaan, wilayah, sejarah, sikap, dan sisitem politik.

Rasisme didefinisikan sebagai suatu

idiologi, idiologi yang di dasarkan pada keyakinan

bahwa ciri tertentu yang di bawa sejak lahir

menandakan bahwa pemilik ciri tersebut lebih rendah

sehingga mereka dapat didiskriminasi.

Rasisme

Seksisme berusaha membenarkan diskriminasi

terhadap kelompok lain atas dasar anggapan bahwa

perbedaan yang di bawa sejak lahir terkait dengan status

lebih rendah. Para penganut ini idiologi ini misalnya

percaya bahwa dalam kecerdasan dan kekuatan fisik laki-

laki melebihi perempuan, atau bahwa perempuan lebih

emosional dari pada laki-laki.

Seksisme

AgeismIdeologo lain yang dikaitkan dengan ciri yang

dibawa sejak lahir ialah ideologi bahwa orang pada usia

tertentu layak di dikriminasikan karena mereka kurang

mampu apabila dibandingkan dengan orang dalam

kelompok usia lain (agaism).

RasialismeBerbicara mengenai rasisme berarti berbicara

mengenai idiologi yang membenarkan diskriminasi

terhadap anggota kelompok lain .

Misalnya: akhir-akhir ini di beberapa negara eropa,

berupa serangan fisik kelompok pemuda berkulit putih

terhadap orang asing seperti para migran

dan pengungsi dari timur tengah.

Pola HubunganAtar kelompok

Kontak antara dua kelompok ras dapat diikuti proses

AkulturasiKejadian yang sering terjadi antara kebudayaan dua

masyarakat yang posisinya tidak sama

DominasiSuatu kelompok ras yang menguasai kelompok lain.

PeternalismeSuatu bentuk dominasi kelompok ras

pendatang atas kelompok ras pribumi.

Integrasi

Pola hubungan yang mengakui adanya peredaan ras dalam

masyarakat tetapi tidak memberikan makna penting pada

perbedaan ras tersebut

Plurarisme

Suatu pola hubungan yang didalamnya mengenal pengakuan

persamaan hak politik dan hak perdata semua wargamasyarakat

namum memberikan arti penting lebih besar

pada kemajemukan kelompok ras daripada

dalam pola integrasi.

Dimensi institusiDimensi institusi melipu institusi dalam

masyarakat institusi sosial, politik, ekonomi yang

mengatur hubungan antar kelompok. Peraturan tersebut

dapat memperkuat pengadilan sosial, sikap, dan hubungan

antar kelompok, institusi dapat pula berfungsi untuk

menghilangkan pola hubungan antarkelompok

yang ada.

Dimensi Gerakan Sosial

Dimensi Perilaku dan Perilaku Kolektif

a. Dimensi Perilaku b. Dimensi Perilaku Kolektif

Tidak jarang gerakan antar kelompok berkembang

menjadi hura-hura yang mengakibatkan kerusakan harta

benda serta jatuhnya korban jiwa

Dimensi Perilaku

Dimensi Perilaku Kolektif