hepatitis fulminan dr. toni
TRANSCRIPT
-
7/24/2019 Hepatitis Fulminan Dr. Toni
1/18
1
I. DEFINISI HEPATITIS FULMINAN
Hepatitis fulminan yaitu perjalanan fulminan yang ditandai oleh
kegagalan hati akut yang terkait dengan nekrosis masif dan submasif sel hati
(Chandrasoma, 2006). Hepatitis fulminan didefinisikan secara ketat sebagai
sindrom klinik akibat nekrosis hepatosit masif atau gangguan fungsional
hepatosit berat pada penderita yang sebelumnya tidak menderita penyakit
hati. Gangguan ini biasanya berkembang setelah masa kurang dari minggu.
!ungsi sintesis, ekskretori, dan detoksikasi hati seluruhnya terganggu berat,
dengan ensefalopati hepatik suatu kriteria diagnostik yang sangat penting
"#uchy, 2000$.
II.ANATOMI HEPAR
Hepar terbagi dalam dua belahan utama, yaitu sinistra dan de%tra.
&ermukaan atas berbentuk cembung dan terletak di ba'ah diafragma(
permukaan ba'ah tidak rata dan memperlihatkan lekukan, fisura transfersus.
&ermukaannya dilintasi oleh berbagai pembuluh darah yang masuk)keluarhepar. !isura longitudinal memisahkan sinistra dan de%tra di permukaan
ba'ah, sedangkan ligamen falciformis melakukan hal yang sama di
permukaan atas hepar. #elanjutnya hepar dibagi kembali menjadi * belahan
"de%tra, sinistra, kaudata, k'adrata$ dan setiap belahan atau lobus terdiri dari
lobulus. +obulus ini berbentuk polihedral dan terdiri dari sel hepatosit
berbentuk kubus, dan cabang)cabang pembuluh darah diikat bersama oleh
jaringan hepar. Hepar mempunyai 2 jenis persediaan darah yaitu yang datang
melalui arteri hepatica dan yang melalui ena porta "&earce, 2006$.
-
7/24/2019 Hepatitis Fulminan Dr. Toni
2/18
2
Gambar 1. Hepar dilihat dari atas
Gambar 2. &ermukaan belakang hepar
-
7/24/2019 Hepatitis Fulminan Dr. Toni
3/18
-
Gambar -. iagram pembuluh darah yang masuk dan keluar hepar
/rteri hepatica yang keluar dari aorta dan memberikan seperlima
darahnya kepada hepar( darah ini mempunyai kejenuhan oksigen )100.
3ena porta yang terbentuk dari ena lienalis dan ena mesenterica superior,
mengantarkan empat perlima darahnya ke hepar( darah ini mempunyai
kejenuhan oksigen hanya 40 sebab beberapa oksigen telah diambil oleh
limpa dan usus. arah ena porta memba'a 5at makanan ke hepar yang telah
diabsorbsi oleh mukosa usus halus. 3ena hepatica mengembalikan darah dari
hati ke ena caa inferior. i dalam ena hepatica tidak terdapat katup.
#aluran empedu terbentuk dari penyatuan kapiler)kapiler empedu yang
mengumpulkan empedu yang mengumpulkan empedu dari sel hepatosit.
aka terdapat * pembuluh darah utama yang menjelajahi seluruh hepar, 2
yang masuk ke hepar yaitu arteri hepatica dan ena porta, dan 2 yang keluar
dari hepar yaitu ena hepatica dan saluran empedu "&earce, 2006$.
III. FISIOLOGI HEPAR
!ungsi hepar bersangkutan dengan metabolisme tubuh khususnya
mengenai pengaruhnya atas makanan dan darah. Hepar merupakan pabrik
kimia terbesar dalam tubuh karena menjadi perantara metabolisme artinya
mengubah 5at makanan yang diabsorbsi dari usus dan yang disimpan di suatu
tempat di dalam tubuh, guna dibuat sesuai untuk pemakaiannya di dalam
jaringan. Hepar juga mengubah 5at buangan dan bahan racun untuk dibuat
-
7/24/2019 Hepatitis Fulminan Dr. Toni
4/18
*
mudah untuk ekskresi ke saluran empedu dan urin. Hepar juga mempunyai
fungsi glikogenik karena dirangsang oleh kerja suatu en5im maka sel hepatosit
menghasilkan glikogen dari konsentrasi glukosa yang diambil dari makanan
hidrat karbon. 7at ini disimpan sementara oleh sel hepatosit dan diubah
kembali menjadi glukosa oleh kerja en5im bila diperlukan oleh jaringan tubuh.
8arena fungsi ini maka hepar membantu supaya kadar gula yang normal
dalam darah yaitu 0)100 mg glukosa setiap 100 cc darah dapat
dipertahankan. /kan tetapi fungsi ini dikendalikan oleh sekresi dari pankreas,
yaitu insulin. Hepar juga dapat mengubah asa amino menjadi glukosa "&earce,
2006$.
9eberapa dari unsur susunan empedu, misalnya garam empedu, dibuat
dalam hepar( unsur lain misalnya pigmen empedu dibentuk di dalam sistem
retikulo)endotelium dan dialirkan ke dalam empedu oleh hati. Hepar
menerima asam amino yang diabsorbsi oleh darah. i dalam hati terjadi
deaminasi oleh sel, artinya nitrogen dipisahkan dari bagian asam amino, dan
amonia diubah menjadi ureum. :reum dapat dikeluarkan dari daerah oleh
ginjal dan diekskresikan ke dalam urin "&earce, 2006$.
Hepar menyiapkan lemak untuk pemecahannya terakhir menjadi hasil
akhir asam karbonat dan air. Garam empedu yang dihasilkan oleh hati adalah
penting untuk pencernaan dan absorbsi lemak. 8ekurangan garam empedu
mengurangi absorbsi lemak dan karena itu dapat berjalan tanpa perubahan
masuk feses seperti yang terjadi pada beberapa gangguan pencernaan pada
anak, pada penyakit coeliac, seria'a tropik dan gangguan tertentu pada
pankreas "&earce, 2006$.
Hepar juga bersangkutan dengan isi normal darah ;
a$ Hepar membentuk sel darah merah pada masa hidup janin
b$ Hepar berperan dalam penghancuran sel darah merah
c$ enyimpan hematin yang diperlukan untuk penyempurnaan sel darah
merah baru
d$ embuat sebagian besar dari protein plasma
e$ embersihkan bilirubin dari darah
-
7/24/2019 Hepatitis Fulminan Dr. Toni
5/18
f$ 9erkenaan dengan penghasilan protrombin dan fibrinogen yang perlu
untuk penggumpalan darah
&enyimpanan dan penyebaran berbagai bahan, termasuk glikogen,
lemak, itamin dan besi. 3itamin / dan yang dapat larut lemak disimpan di
dalam hepar, maka itulah mengapa minyak hati merupakan sumber itamin ini
yang begitu baik. Hepar membantu mempertahankan suhu tubuh sebab
luasnya organ dan banyaknya kegiatan metabolik yang berlangsung
mengakibatkan darah yang mengalir melalui organ itu naik suhunya. Hepar
juga memiliki fungsi detoksikasi. 9eberapa obat tidur dan dan alkohol dapat
dimusnahkan sama sekali oleh hepar( tetapi dalam dosis besar obat bius dapat
merusak sel hepar "&earce, 2006$.
IV. ETIOLOGI HEPATITIS FULMINAN
Hepatitis fulminan paling sering merupakan komplikasi hepatitis irus
"/, 9, , < , mungkin C, dan lain)lain$. =isiko tinggi hepatitis fulminan yang
tidak biasa terjadi pada orang muda yang menderita infeksi campuran dengan
hepatitis irus 9 "H93$ dan hepatitis . utasi pada daerah piranti "precore$
>/ hepatitis irus 9 "H93$ dihubungkan dengan hepatitis berat dan
fulminan. Hepatitis 9 juga menyebabkan beberapa kasus hepatitis fulminan
yang tanpa petanda serologis infeksi H93 tetapi dengan >/ H93 yang
ditemukan dalam hati. Hepatitis irus C dan < jarang menyebabkan hepatitis
fulminan di /merika #erikat. #uatu tambahan, irus yang tidak dikenali
menyebabkan sebagian besar dari apa yang di masa lalu dikenal sebagai
hepatitis fulminan non)/, non)9. 9entuk ini mungkin merupakan penyebab
yang paling sering dari hepatitis fulminan pada anak. &enyakit ini terjadi
secara sporadis dan biasanya tanpa faktor risiko parenteral hepatitis 9 atau C.
?nfeksi irus
-
7/24/2019 Hepatitis Fulminan Dr. Toni
6/18
6
9erbagai obat dan bahan kimia hepatotoksik bisa juga menyebabkan
hepatitis fulminan, jejas hati yang bisa diramal adalah setelah pemaparan pada
karbon tetraklorid dan jamur Amanita phalloides atau setelah dosis
asetaminofen berlebihan. 8erusakan idiosinkrasi bisa pasca pemakaian obat)
obatan seperti halotan atau natrium alproat. ?skemia dan hipoksia akibat
oklusi askuler hepatik, gagal jantung kongestif, penyakit jantung sianotik
kongenital, atau syok sirkulasi bisa menyebabkan gagal hati. Gangguan
metabolik yang terkait dengan gagal hati adalah penyakit @ilson, triosinemia
herediter, intoleransi fruktosa herediter, penyakit penyimpanan besi neonatus,
defek p ada A)oksidasi asam lemak, dan defisiensi pengangkutan elektron
mitokondria "#uchy, 2000$.
&ada penelitian >a5ia +atif di 8arachi "2010$, penyebab terbesar yaitu
akibat dari hepatitis / "1$ dan selain itu karena penyebab non)iral,
metabolik, drug induced. Berdapat pasien terkena hepatitis fulminan
karena @ilsons disease, 2 karena hepatitis autoimun "+atif, 2010$.
V. MANIFESTASI KLINIS HEPATITIS FULMINAN
&ada hampir pengidap tidak disertai ri'ayat penyakit hepatitis
dan baru terdeteksi saat pemeriksaan donor darah "arkum, 11$. /nak
dengan hepatitis fulminan biasanya sebelumnya sehat dan paling tidak
mempunyai faktor risiko terhadap penyakit hati seperti hepatitis atau pajanan
produk darah. ?kterus progresif, bau "fetor$ hepatikus, demam, nafsu makan
menurun, muntah, dan nyeri abdomen sering terjadi. &enurunan cepat ukuran
hati tanpa perbaikan klinis merupakan tanda yang kurang baik. iatesis
hemoragis dan asites bisa timbul. &enderita harus dia'asi dengan ketat
terhadap ensefalopati hepatik, yang pada a'alnya ditandai dengan gangguan
minor kesadaran atau fungsi motorik. ?ritabilitas, makan sulit, dan perubahan
pada irama tidur mungkin merupakan satu)satunya temuan pada bayi(
-
7/24/2019 Hepatitis Fulminan Dr. Toni
7/18
4
asteriksis mungkin bisa ditunjukkan pada anak yang lebih besar. &enderita
sering somnolen atau bingung atau bangun mendadak dan akhirnya bisa
menjadi berespon hanya pada rangsangan nyeri. &enderita dapat dengan cepat
dalam kondisi buruk pada stadium koma yang lebih dalam dimana respon
ekstensor dan postur deserebrasi serta dekortikasi muncul. =espirasi biasanya
meningkat pada a'alnya, tetapi gagal respirasi bisa terjadi pada koma
stadium ?3. #elain ensefalopati yang biasa terjadi pada hepatitis fulminan
yaitu hipoglikemi dan koagulopati "#uchy, 2000$.
Babel 1. #tadium gantuk,
perilaku
tidak
sesuai,
gelisah,
irama,
perasaanlebar,
disorientas
i
#truppor
tapi bisa
dibangunk
an,
bingung,
bicara
kacau
8oma
?3a
respons
terhadap
rangsanga
n beracun
?3b tidakberespons
Tada #ulit
menggamb
ar gambar,
melakukan
tugas
mental
/steriksis,
bau
hepatikus,
inkontinen
sia
/steriksis,
hiperefleks
is, refleks
ekstensor,
kaku
/refleksia
, tanpa
asteriksis,
lunglai
Ele!t"#e$
e%al#&"am
>ormal +ambat
seluruhnya,
gelombang
D
Bak
normalmencolok,
gelombang
trifasik
Bak
normalbilateral
lambat,
gelomban
g E,
elektrik
korteks
tenang
VI. PATOLOGI HEPATITIS FULMINAN
-
7/24/2019 Hepatitis Fulminan Dr. Toni
8/18
&ada hepatitis fulminan terjadi nekrosis hati masif. &ada a'alnya hati
tampak agak besar, tegang dan merah akibat bendungan dan edema. 8emudian
setelah berhari)hari, daerah nekrotik menjadi kuning sampai merah atau hijau,
bergantung pada jumlah lemak, perdarahan dan empedu bocor yang tampak.
9ila banyak sel hepatosit yang hilang, maka hati menjadi mengecil dan lunak
akibat kolaps kerangka retikulin. #el hepatosit kebanyakan hilang dengan
susunan parenkim yang masih utuh, yaitu ena centralis yang masih di tengah
lobulus letaknya dan sinusoid yang tersusun radier. =etikulin masih utuh. #el
8upffer dan histiosit dapat mengandung lipofucsin yang dilepaskan dari sel
hati yang rusak. aerah portal mengandung sebukan sel radang. #isa sel hati
yang tidak rusak biasanya hanya tampak pada tepi lobulus dan kadang
menunjukkan kolestasis intrasel. #etelah terjadi kerusakan, maka la5imnya
segera terjadi regenerasi beberapa sel yang masih utuh, namun pada hepatitis
fulminan tidak tampak regenerasi sel hati karena sel utuh yang dapat
membelah diri tidak ada. &roses terjadi nekrosis terjadi secara cepat dan dapat
terjadi tidak diketahui dengan pasti karena terjadi infeksi yang keras sekali
sehingga mematahkan pertahanan tubuh dengan cepat atau resistensi hati
rendah sekali. &erjalanan mikroskopis menunjukkan serangan yang ditujukan
kepada sel hati terjadi serentak dan menyebabkan disintegrasi. Bidak tampak
sel hati yang rusak dan menghilang secara perlahan. 9agian nekrotik yang
tertinggal "sisa$ diba'a oleh sirkulasi darah atau dilarutkan atau
diabsorbsikan. =eaksi radang sedikit sekali karena proses yang pendek dan
cepat atau sel 8upffer telah rusak. #ebukan radang yang tampak di dalam dan
di sekitar ena centralis diduga terisi dengan sisa sel. 9eberapa sel di
antaranya mengandung lipofucsin yang berasal dari sel hati nektrotik
"arma'an, 14-$.
VII. PATOGENESIS HEPATITIS FULMINAN
ekanisme yang menyebabkan hepatitis fulminan masih kurang
dimengerti. 9elum diketahui mengapa hanya sekitar 1)2 penderita hepatitis
irus mengalami gagal hati. estruksi masif hepatosit bisa menggambarkan
-
7/24/2019 Hepatitis Fulminan Dr. Toni
9/18
efek sitotoksik irus langsung dan respon imun terhadap antigen irus.
#epertiga sampai setengah penderita dengan gagal hati akibat H93 menjadi
negatif untuk Hbs/g serum dalam beberapa hari penyajian dan sering tidak
dapat mendeteksi Hbe/g atau >/ H93 dalam serum. &enemuan ini
mengesankan suatu respon hiperimun terhadap irus yang mendasari nekrosis
hati yang masif. &embentukan metabolit hepatotoksik yang melekat secara
koalen pada unsur pokok sel makromolekul dilibatkan dalam jejas hati yang
disebabkan oleh obat)obatan seperti asetaminofen dan isonia5id( hepatitis
fulminan bisa pasca pengosongan substrat intraseluler yang terlibat pada
detoksifikasi, terutama glutation. /papun penyebab a'al jejas hepatosit,
berbagai faktor bisa turut berperan pada patogenesis gagal hati, termasuk
gangguan regenerasi hepatosit, perubahan perfusi parenkim, endotoksemia,
dan penurunan fungsi retikuloendotelial hati "#uchy, 2000$.
&atogenesis ensefalopati hati bisa berhubungan dengan kenaikan kadar
amonia serum, neurotransmitter palsu, amin, kenaikan aktiitas reseptor asam
F)aminobutirat, atau kenaikan kadar senya'a seperti ben5odia5epin endogendalam sirkulasi. &enurunan klirens "bersihan$ hati dari bahan ini bisa
menyebabkan disfungsi sistem saraf sentral yang nyata "#uchy, 2000$.
VIII. PATOFISIOLOGI HEPATITIS FULMINAN
Hepatitis fulminan memiliki berbagai akibat yang berbahaya.
Hipoalbuminemia akibat penurunan sintesis protein di hati sehingga dapat
menimbulkan asites dan edema. /sites dan edema menyebabkan olume
plasma yang berkurang sehingga menyebabkan hiperaldosteronisme sekunder
dan hipokalemia yang selanjutnya menimbulkan alkalosis "pembentukan >H *
di ginjal meningkat$. #elain itu, berkurangnya kemampuan hati untuk
mnsintesis menyebabkan penurunan konsentrasi faktor pembekuan di dalam
plasma. 8olestasis yaitu penyumbatan aliran empedu dapat terjadi dan
memicu kencenderungan perdarahan karena kekurangan garam empedu akan
menurunkan pembentukan misel dan juga absorbsi itamin 8 di usus sehingga
-
7/24/2019 Hepatitis Fulminan Dr. Toni
10/18
10
karboksilasi)F dari faktor pembekuan ?? "protrombin$, 3??, ?, dan yang
tergantung itamin 8 berkurang "#ibernagl, 2004$.
Hipertensi portal dapat terjadi pada hepatitis fulminan yang akan
menyebabkan asites dan akan lebih buruk karena terjadi penghambatan aliran
limfe yang selanjutnya menyebabkan trombositopenia akibat splenomegali
dan pembentukan arises esofagus. efisiensi faktor pembekuan aktif,
trombositopenia, dan arises esofagus dapat menyebabkan perdarahan hebat.
Hipertensi portal dalam keadaan seperti ini dapat menyebabkan enteropati
eksudatif dan meningkatkan asites karena hilangnya albumin dari plasma,
selain memberi kesempatan pada bakteri di usus besar untuk diberi makan
dengan protein yang telah mele'ati lumen usus sehingga meningkatkan
pelepasan amonium yang bersifat toksik terhadap otak. &ada hipertensi portal,
5at yang bersifat toksik "seperti amin, fenol, asam lemak rantai pendek$
terhadap otak akan mele'ati hati dan tidak akan dibuang oleh hati seperti
yang seharusnya sehingga terjadi ensefalopati. Itak menghasilkan transmitter
palsu "misalnya serotonin$ dari asam amino aromatik karena jumlahnya yangmeningkat di dalam plasma juga berperan dalam ensefalopati "#ibernagl,
2004$.
Hiperamonemia yang berperan terhadap terjadinya ensefalopati "apatis,
memory gaps, tremor, akhirnya koma hepatikum$ meningkat karena
perdarahan saluran cerna yang juga berperan dalam peningkatan suplai protein
ke kolon, hati tidak lagi mampu mengubah amonium ">H-, >H*$ menjadi
urea, hipokalemia yang menyebabkan asidosis intrasel yang mengaktifkan
pembentukan amonium di sel tubulus proksimal dan pada saat yang sama
menyebabkan alkalosis sistemik "#ibernagl, 2004$.
I'. DIAGNOSIS HEPATITIS FULMINAN
&ada anamnesis ditemukan keluhan perut membesar "asites$, demam,
sakit perut, kulit gatal, mual, badan lemas, mengeluhkan air kemih ber'arna
gelap. Jika pada bayi, alloanamnesis mengeluhkan bayi menjadi re'el, sulit
-
7/24/2019 Hepatitis Fulminan Dr. Toni
11/18
11
makanan, dan gangguan siklus tidur bayi. 9ila hepatitis fulminan semakin
lanjut, akan ditemukan gangguan kesadaran kurang lebih dari 2 minggu
setelah terjadinya kuning. &ada pemeriksaan fisik akan ditemukan ikterus,
asites, bisa terdapat hepatomegali atau justru hati menjadi kecil, mungkin
juga ditemukan perdarahan gastrointestinal. &erhatikan juga gejala)gejala
adanya edema serebral yaitu adanya peningkatan dari tonus otot, hipertensi,
kejang, dan agitasi. &enting untuk mengetahui apakah hepatitis fulminan
terjadi karena infeksi, pengaruh obat)obatan dan penyingkiran penyakit hati
metabolik. iagnosis secara klinis dicurigai pada pasien kuning yang
perkembangan ensefalopati dalam 'aktu minggu sejak onset penyakit
kuning. &emeriksaan biokimia'i didapatkan hiperbilirubinemia terkonjugasi
"serum total bilirubin K 1, mgLdl$, peningkatan aminotransferase "K10.000
?:L+$, peningkatan amonia plasma "K 100 ?:L+$, koagulopati "protrombin K
*0 detik$, peningkatan fungsi hati "#G&B K *0 ?:L+$ "8elly, 1-( #uchy,
2000( /rief, 200( +atif, 2010$.
'.PENATALAKSANAAN HEPATITIS FULMINAN
anajemen hepatitis fulminan hanya suportif, tidak ada terapi yang
diketahui mengembalikan jejas hepatosit atau meningkatkan regenerasi hepar.
9ayi atau anak dengan koma hepatikum yang lanjut harus ditangani dalam
unit pera'atan intensif yang memungkinkan monitor terus)menerus fungsi
ital. ?ntubasi endotrakeal mungkin dibutuhkan untuk mencegah aspirasi,
mengurangi edema serebri dengan hiperentilasi, dan mempermudah
pera'atan paru. ekanisme entilasi dan pemberian oksigen sering
dibutuhkan pada koma yang lanjut. +arutan glukosa dan elektrolit harus
diberikan secara intraena untuk mempertahankan keluaran urin, untuk
mengoreksi atau mencegah hipoglikemia, dan untuk mempertahankan kadar
kalium serum normal. Hiponatremia sering ada tetapi biasanya karena dilusi
dan bukan akibat pengosongan natrium. &enambahan kalsium, fosfor, dan
-
7/24/2019 Hepatitis Fulminan Dr. Toni
12/18
12
magnesium parenteral mungkin dibutuhkan. 8oagulopati harus diobati
dengan pemberian itamin 8 parenteral dan mungkin memerlukan plasma
beku segar( koagulasi intraaskuler tersebar "?C$ bisa juga terjadi.
&lasmaferesis bisa memungkinkan koreksi sementara diatesis perdarahan
tanpa mengakibatkan beban olume berlebihan. &emakaian antasid atau
penyekat reseptor H2profilaksis atau keduanya harus dipertimbangkan karena
risiko tinggi terjadi perdarahan saluran cerna. Hipoolemia harus dihindari
dan diobati dengan infus cairan dan produk darah yang memadai. isfungsi
ginjal bisa terjadi akibat dehidrasi, akibat nekrosis tubuler akut, atau akibat
gagal ginjal fungsional "sindrom hepatorenal$. &enderita harus dia'asi
dengan ketat terhadap infeksi, meliputi sepsis, pneumonia, peritonitis, dan
infeksi saluran kemih. #edikitnya 0 penderita mengalami infeksi serius.
Irganisme gram positif "#taphylococcus aureus, #taphylococcus epidermidis$
adalah patogen yang paling sering tetapi infeksi gram negatif dan jamur juga
diamati.
-
7/24/2019 Hepatitis Fulminan Dr. Toni
13/18
1-
amonia dalam kandungan asam usus. &emberian antibiotik yang tidak bisa
diabsorbsi per oral atau rektal seperti neomisin bisa mengurangi produksi
amonia yang dihasilkan bakteri usus. !luma5enil, suatu antagonis
ben5odia5epin bisa menyembuhkan ensefalopati hepatik a'al "/rief, 200(
#uchy, 2000$.
&enelitian terkendali telah menunjukkan hasil yang paling jelek
daripada hepatitis fulminan pada penderita yang diobati dengan
kortikosteroid. 9erbagai pendekatan telah digunakan untuk membantu hati
dalam mengeluarkan toksin neuroaktif seperti plasmaferesis atau perfusi
plasma penderita melalui kolom arang atau resin pengikat lain. @alaupun
penderita bisa mengalami perbaikan pada ensefalopati, ada sedikit bukti
bah'a pengobatan ini memperbaiki ketahanan hidup. 9eberapa alat bantu
hati yang mengandung biakan hepatosit juga digunakan secara eksperimental
dalam upaya memungkinkan regenerasi hati penderita atau untuk sementara
sampai donor organ yang cocok tersedia. Bransplantasi hati orthotopik
mungkin menyelamatkan hidup para penderita yang mencapai stadium komahepatikum lanjut. &engurangan ukuran alograf dan transplantasi donor hidup
adalah kemajuan yang penting dalam pengobatan bayi dengan gagal hati
"#uchy, 2000( /rief, 200$.
Bransplantasi hati harus dilakukan pada semua anak dengan stadium
??? atau ?3 ensefalopati. 8ondisi penderita yang harus segera dilakukan
transplantasi hati adalah "#uchy, 2000( /rief, 200$ ;
a. @aktu protrombin K 60 detikb. &enurunan kadar transaminase
c. &eningkatan bilirubin K14, mgLdl
d. &enurunan ukuran hati
e. pH M 4,-
f. Hipoglikemia M 40 mgLdl
g.
-
7/24/2019 Hepatitis Fulminan Dr. Toni
14/18
1*
organ sehingga memerlukan 'aktu tunggu yang lama. +iing related lier
transplantion organ berasal dari donor hidup, diambil lobus kiri donor de'asa
sehingga dapat memperpendek 'aktu tunggu. 8ontraindikasi transplantasi
adalah sepsis, metabolik asidosis yang tak terkoreksi, hipotensi yang
memerlukan dosis presor tinggi, dan perfusi otak diba'ah *0 mmHg 'alau
sudah pengobatan "#uchy, 2000( /rief, 200$.
'I. KOMPLIKASI
a.
-
7/24/2019 Hepatitis Fulminan Dr. Toni
15/18
1
hati adalah faktor ? "fibrinogen$, ?? "protrombin$, 3, 3??, ?, . &enurunan
sintesis menyebabkan pemanjangan 'aktu protrombin dan partial
thromboplastin time. @aktu protrombin sangat bermanfaat untuk
mengukur kemampuan sintesis faktor pembekuan oleh hati "/rief, 200$.
d. 8omplikasi kardioaskular
Berjadi peningkatan cardiac output karena terjadi penurunan tahanan
askular karena endotoksin atau 5at berasal dari jaringan hati yang rusak
dan /)3 shunting. Berjadi hipotensi tetapi didapatkan akral yang hangat.
Hipotensi disebabkan perdarahan, bakteremia, peningkatan permeabilitas
kapiler. Berjadi sinus takikardi pada 4 penderita, sedang bradikardimerupakan gejala lanjut dan dihubungkan dengan peningkatan tekanan
intrakranial mencerminkan kegagalan mekanisme regulasi sentral.
8ombinasi hipotensi, asodilatasi perifer, dan asidosis metabolik
merupakan gejala terminal "/rief, 200$.
e. 8omplikasi sistem pernafasan
#ering terjadi gangguan entilasi dan respon minimal terhadap
pemberian obat)obatan. &ada stadium ??)??? ensefalopati terjadi
hiperentilasi menyebabkan alkalosis respiratorik. &ada stadium ?3 terjadi
hipoentilasi, hipoksia, dan hiperkapnea. 8adang terjadi edema paru
karena asodilatasi dan penurunan integritas askuler. 8omplikasi lain
adalah aspirasi pneumoni, efusi pleural. &erdarahan paru terjadi pada
stadium akhir "/rief, 200$.
'II. PROGNOSIS HEPATITIS FULMINAN
/nak)anak dengan hepatitis fulminan bisa menjadi lebih baik daripadaorang de'asa, tetapi angka kematian keseluruhan di atas 40. &rognosis
sangat berariasi tergantung pada penyebab dan derajat ensefalopati
hepatikanya. engan dukungan medis yang intensif angka ketahanan hidup
0)60 terjadi pada gagal hati yang mengkomplikasi kelebihan dosis
asetaminofen dan pada infeksi irus hepatitis / dan 9 fulminan. #ebaliknya,
penyembuhan dapat diharapkan hanya pada 10)20 penderita dengan gagal
hati yang disebabkan oleh hepatitis non)/, non)9, non)C atau penyakit @ilson
-
7/24/2019 Hepatitis Fulminan Dr. Toni
16/18
16
yang mulai akut. &ada penderita yang keadaannya lebih buruk menjadi koma
stadium ?3 prognosisnya sangat jelek. 8omplikasi utama seperti sepsis,
perdarahan berat, atau gagal ginjal meningkatkan mortalitas. &enelitian
menunjukkan bah'a ikterus lebih dari 4 hari sebelum mulai ensefalopati,
'aktu protrombin lebih dari 0 detik, dan bilirubin serum lebih dari 14,
mgLd+ "-00 NmolL+$ menunjukkan prognosis jelek tidak tergantung dari
stadium a'al koma hepatikum. 8etahanan hidup 0)40 bisa dicapai pada
penderita dengan prognosis yang paling jelek pasca transplantasi hati
orthotopik. &enderita yang membaik pada hepatitis fulminan dengan hanya
pera'atan pendukung "suportif$ biasanya tidak mengalami sirosis atau
penyakit hati kronis. /nemia aplastik adalah komplikasi yang la5im dan
biasanya mematikan pada hepatitis fulminan akibat dari hepatitis non)/, non)
9, non)C sporadis "#uchy, 2000$
'III. KESIMPULAN
1. Hepatitis fulminan yaitu perjalanan fulminan yang ditandai oleh kegagalan
hati akut yang terkait dengan nekrosis masif dan submasif sel hati .
2. Hepatitis fulminan paling sering merupakan komplikasi hepatitis irus "/,
9, , < , mungkin C, dan lain)lain$. Berjadi pada kira)kira 1 kasus
hepatitis 9 dan hepatitis C, dan lebih terjadi jarang pada hepatitis /.
&enderita koinfeksi hepatitis 9 dan irus delta mempunyai insidensi yang
lebih besar dibanding yang dengan hepatitis 9 saja.
-. Gejala hepatitis fulminan yaitu ikterus progresif, bau "fetor$ hepatikus,
demam, nafsu makan menurun, muntah, nyeri abdomen, penurunan cepat
ukuran hati, diatesis hemoragis, asites bisa timbul. ?ritabilitas, makan sulit,
dan perubahan pada irama tidur mungkin merupakan satu)satunya temuan
pada bayi( asteriksis mungkin bisa ditunjukkan pada anak yang lebih
besar. &enderita sering somnolen atau bingung atau bangun mendadak dan
akhirnya bisa menjadi berespon hanya pada rangsangan nyeri. &enderita
dapat dengan cepat dalam kondisi buruk pada stadium koma yang lebih
dalam dimana respon ekstensor dan postur deserebrasi serta dekortikasi
-
7/24/2019 Hepatitis Fulminan Dr. Toni
17/18
14
muncul. =espirasi biasanya meningkat pada a'alnya, tetapi gagal respirasi
bisa terjadi pada koma stadium ?3.
*. ekanisme yang menyebabkan hepatitis fulminan masih kurang
dimengerti. 9elum diketahui mengapa hanya sekitar 1)2 penderita
hepatitis irus mengalami gagal hati. estruksi masif hepatosit bisa
menggambarkan efek sitotoksik irus langsung dan respon imun terhadap
antigen irus.
. iagnosis dapat ditegakkan berdasarkan anamnesis, gejala klinis,
pemeriksaan fisik, dan pemeriksaan penunjang jika diperlukan.
6. anajemen hepatitis fulminan hanya suportif, tidak ada terapi yang
diketahui mengembalikan jejas hepatosit atau meningkatkan regenerasi
hepar.
4. 8omplikasi yang dapat terjadi yaitu ensefalopati hepatis, edema otak,
perdarahan, komplikasi kardioaskular, komplikasi sistem pernafasan.
. &rognosis sangat berariasi tergantung pada penyebab gagal hati dan
derajat ensefalopati hepatikanya. engan dukungan medis yang intensif
angka ketahanan hidup 0)60 terjadi pada gagal hati yang
mengkomplikasi kelebihan dosis asetaminofen dan pada infeksi irus
hepatitis / dan 9 fulminan. #ebaliknya, penyembuhan dapat diharapkan
hanya pada 10)20 penderita dengan gagal hati yang disebabkan oleh
hepatitis non)/, non)9, non)C atau penyakit @ilson yang mulai akut. &ada
penderita yang keadaannya lebih buruk menjadi koma stadium ?3
prognosisnya sangat jelek.
-
7/24/2019 Hepatitis Fulminan Dr. Toni
18/18
1
DAFTAR PUSTAKA
/rief, #jamsul. 200. Tatalaksana Gagal Hati Akut. #urabaya.
Chandrasoma, &arakrama, Baylor, Clie =. 2006. Ringkasan Patologi Anatomi
Edisi 2. Jakarta.