farmakologi 2011 digest

15
PRAKTIKUM BLOK DIGESTIVE Asisten Farmakologi 2010

Upload: nininghr

Post on 08-Nov-2015

219 views

Category:

Documents


2 download

DESCRIPTION

farmakologi

TRANSCRIPT

  • PRAKTIKUM BLOK DIGESTIVEAsisten Farmakologi 2010

  • Defekasi?Proses fisiologis tubuh dalam upayanya untuk mengeluarkan sisa-sisa metabolit dari tubuh yang sidah tidak digunakan lagi melalui saluran pencernaan. Dibentuk di kolon.

  • KonstipasiKonstipasi adalah gangguan proses pengeluaran feses yang biasanya dilihat dari frekuensinya, yaitu kurang dari 3 kali per minggu (bentuk, konsistensi,frekuensi, inkomplit, difficult, persisten)Diet rendah seratGangguan hormoneGangguan neurogenicPenyakit sistemik(hemoroid)Feses mengeras(kurang kandungan air)Otot polos lumpuhFaktor psikisObat (opium, antikolinergik, ganglion inh, klonidin, verapamil, dll)ObstipasiKesulitan defekasi akibat adanya obstruksi intra atau ekstralumen usus, (misalnya karsinoma)/Konstipasi berat

    SINDROM!

  • Non-Farmakologi KonstipasiMakan makanan berserat / gizi, Banyak minum, min. 8 gelas sehariTidak menunda keinginan buang air besarOlahragaBatasi makanan tinggi lemak dan gula.Cari causaUTAMA!

  • Obat Laxative/Katartik/LaksansiaKlasifikasi berdasar pola kerja

    Klasifikasi berdasarkan pola efek kerjanyaLuminally active agentsa. Agen Koloid Hidrofilik: Pembentuk Masa(Bulk Forming)b. Agen Osmotikc. Surfaktan dan EmolienNonspecific stimulants or irritantsDiphenylmethanes Anthraquinones Castor oil/ Minyak jarakProkinetic agents5-HT 4 receptor agonistsOpioid receptor antagonists

  • Pembentuk Masa/Bulk FormingMekanisme Kerja : Meningkatkan fermentasi bakteri-masa bakteri bertambah Mengikat/absorbs air ke dalam tinja

    Non Sintetis(alami): Bran, PsylliumSemisintetis: Metilselulosa, Kalsium Pilocarbopil

  • Agen OsmotikMekanisme KerjaSaline: Perbedaan tekanan osmotic retensi air(cegah diserap o/ usus) rangsang peristalsis ususRangsang mediator inflamasi(cholecystokinin): respon inflamasi cairan di lumen bertambahGula dan Alkohol tak dicerna:Dirubah menjadi SCFA beda tekanan osmotic serap air ke lumen - merangsang motilitas ususContoh ObatSaline (Magnesium Sulfat, Magnesium Hidroksida, Magnesium Sitrat, Sodium Fosfat)Gula dan Alkohol tak dicerna (Sorbitol, Gliserin, Manitol)Polietilen glikol(PEG)

  • Emolien/Surfaktan/PelunakMekanisme Kerja:Menurunkan tegangan permukaan pada feses Percampuran antara lemak dan air konsistensi lebih halus lebih mudah didefekasikanMerangsang transmitter AMP & cAMP Merangsang pembukaan kanal ion H2O, Na+, K+, Cl-Sekresi elektrolit ke lumenContoh Obat: Dioktil sodium sulfosuksinat, Dioktil kalium slfosuksinat, parafin

  • Stimulan/IritanMekanisme Kerja: Aktivasi cAMP Prostaglandin dan cAMP NO - produksi PAF, inhibisi Na,K,ATPase respon inflamasi enterosit, neuron enteric, otot polosA. Difenilmetan : Diaktifkan oleh bakteri kolon aktif di kolonB. Antraquinon : mengandung tricyclic anthracene monoantron (sifat iritatif terhadap mukosa) dikeringkan dianthtron(Bentuk inaktif) Sampai di kolon aktif kembaliC. Castor Oil: Mengandung ricin(protein toxic) dan trigliserida AR. Di Usus halus, TAR dihidrolisis menjadi Asam ricinoleic(aktif) oleh lipase, sekresi cairan dan elektrolit, pengurangan waktu transit di usus. Contoh Obat: A. Difenilmetan (Bisakodil, Phenolptalein, Oxyphenisatin, Sodium picosulfate)B. Antraquinon (Senna, Aloe, Cascara, Dantron)C. Castor Oil(minyak jarak)

  • ProkineticContoh Obat:5 HT 4 Reseptor Agonis(Cisapride)Opioid Reseptor AntagonisNeurotrophin-3(NT-3)Misoprostol (Analog PG E1 sintetis)Antidopamin (domperidon)Mekanisme Kerja : Bekerja secara spesifik terhadap transmitter yang berperan dalam proses motilitas usus.

  • Indikasi Pencahar Secara UmumKonstipasiPembersihan untuk radiologi, operasi dan prosedur endoskopi.Sudah tidak bisa ditangani dengan tx alamiPenyakit yang tidak blh mengejan terlalu keras hernia, gagal jantung, koroner, TIK atau TIO meningkat(meningitis, glukoma dll) Keracunan(sudah melewati lambung)

  • Kontra IndikasiApendisitisObstruksi ususSakit perut yang tdk diketahui sebabnyaMual, muntahKolikInsufisiensi GinjalPenyakit JantungAbnormalitas Elektrolit PhenylketonuriaGejala obstruksiMegacolon, MegarectumKonsumsi tetrasiklin

  • Penyalahgunaan LaksatifAnggapan laksatif untuk Kosmetik, diet, obat kurusSering sebabkan laksatif dependensiMerangsang pengeluaran seluruh kolon, waktu jeda untuk defekasi selanjutnya bertambah- memakai laksatif kembali

    2.Keluar feses premature-NaCl,KCL,air keluar- tubuh respon dgn keluarkan aldosteron (sifat retensi Na&keluarkan KCl di renal hypokalemia- peristalsis turun- lebih konstipasi kebutuhan pemakaian laxative

  • Efek SampingDiareDehidrasiGangguan Keseimbangan elektrolitBloatingAlergiGejala dehidrasiGagal ginjalAsidosis metabolicKematian

    Distensi abdomen/ flatulence KetergantunganKeramKarsinogenikBurningLocal hyperemiaMinimal bleeding