epaper kpkpos 399 edisi senin 4 april 2016

16
Harga Eceran (Kota Medan): Rp.3.500/eksemplar EDISI 399/ THN VIII 4 - 10 APRIL 2016 (TERBIT SETIAP SENIN) Redaksi/Usaha: Jl T.A. Hamzah Komp. Ruko Griya Riatur Blok B 181 Medan Penerbit : PT Karya Peduli Kebangsaan www.kpkpos.com Gerakan ‘Saya, Perempuan Anti Korupsi’ Kolom Redaksi Sindikat Narkoba di Lapas LANJUT KE HAL. 2 KOMISI Pemberantasan Korupsi (KPK) bersiap mengembangkan program gerakan "Saya Perempuan Anti Korupsi" atau disingkat SPAK untuk lebih memaksimalkan pencegahan korupsi di Indonesia. l a d i MEDAN - Peredaran narkoba di Lembaga Pemasyarakatan (LP) mustahil dienyahkan selama peredaran barang terlarang itu masih marak di luar penjara. Apalagi, jum- lah narapidana dengan petugas tidak se- banding. TRANSAKSI NARKOBA RP3,6 TRILIUN DI LP Petugas gabungan TNI dan POLRI mengevakuasi tahanan saat kebakaran yang dipicu aksi tawuran dan tembak menembak antar napi di Lembaga Permasyarakatan (Lapas) Kelas II A Malabero Kota Bengkulu, Jumat (25/3). Sebanyak 256 narapidana dievakuasi dan akan direlokasi ke Lapas Bentiring yang daya tampungnya lebih besar. LANJUT KE HAL. 2 LANJUT KE HAL. 2 Gaji Kecil Penyebab Sipir Nekad LANJUT KE HAL. 2 LANJUT KE HAL. 2 Kejari Periksa Sejumlah Anggota DPRD Nisel Wakil Ketua KPK bidang Penindakan, Basaria Panjaitan, di Medan, Rabu (30/3), mengatakan, program SPAK itu diharap- kan bisa semakin menekan tindak korupsi di Indonesia. Basaria berada di Medan sebagai salah satu pembicara di seminar yang bertopik "Pencegahan Korupsi Sejak Dini" yang diadakan Pusat Monitoring Hukum dan Politik Indonesia, Sumut. "Selain karena jumlah perempuan cenderung semakin banyak.Kaum perempuan khususnya yang berpredikat ibu punya kekuatan besar untuk menyiap- kan generasi muda yang anti korupsi," katanya. Basaria mengaku, sebelum dia masuk, KPK sudah punya program SPAK dan » Basaria Panjaitan NIAS SELATAN - Kasus dug- aan korupsi pengadaan pakaian di- nas DPRD Nisel TA.2015 penan- ganannya sudah naik ketingkat pe- nyidikan. "Sudah naik Dik secara umum, namun belum menetapkan ter- sangka," demikian Kajari Te- lukdalam Riyono SH MHum mela- lui pesan singkat saat dikonfirmasi awak media belum lama ini. Terkait kasus ini, pantuan di kantor Kejari, Selasa, (29/3), oknum anggota DPRD Nisel beri- nisial YB menjalani pemeriksaan sebagai saksi di ruang Pidsus. Se- kitar pukul 16.50, oknum HL lebih Tuntaskan Kasus TIK dan Damkar Humbahas DOLOK SANGGUL - Politisi muda Golkar anggota Komisi A DPRD Humbang Hasundutan (Humbahas) David Mahulae ber- harap dan merminta Kepala Ke- jaksaan Negeri Doloksanggul yang baru Zaidar Rasepta segera menuntaskan tunggakan perkara, khususnya dua kasus dugaan ko- rupsi yang ditinggalkan Kajari lama Herrus Batubara. Kedua kasus dugaan korupsi itu adalah kasus subdisi hardware dan software (TIK/teknologi informa- si komunikasi) pembelajaran SMP senilai Rp651 juta yang bersum- ber dari dana Kementerian Pen- » David Mahulae LANJUT KE HAL. 2 Tak Mau Islah, PPP Sendiri Yang Rugi JAKARTA - Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkum- ham), Yasonna Laoly mengatakan, pihaknya masih terus memfasili- tasi upaya islah Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Meskipun, proses hukum tetap berjalan den- gan adanya gugatan dari kubu Djan Faridz. "(Mediasi) masih jalan. Saya sudah bertemu dengan semua kel- ompok di PPP. Termasuk, se- niornya. Pertemuannya bukan sekali atau dua kali tetapi sudah puluhan kali. Digabung semua," kata Yasonna yang ditemui di Kan- LANJUT KE HAL. 2 Penegasan ini disampaikan Kepala LP Cipinang Edi Kurnia- di menyangkut maraknya pere- daran Narkoba di dalam Lapas di seluruh Indonesia, termasuk di LP Tanjung Gusta Medan. “Bohong kalau ada yang bi- lang ingin membersihkan narko- ba di LP. Sulit diberantas sela- ma pemberantasan narkoba di luar lapas masih lemah," kata Edi Kurniadi di kantornya, LP Cipi- nang, seperti dikutip Metro- tvnews.com, Selasa pekan lalu. Sementara Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Men- kumham), Yasonna H Laoly me- negaskan, penyalahgunaan nar- koba menjadi ancaman besar bangsa. Karena itu, pihaknya ter- us menggalakkan pemberan- tasan penyalahgunaan narkoba di lapas seluruh Indonesia. “Di lapas terus akan dilaku- kan sidak untuk bersihkan lapas dari peredaran narkoba. Saat ini di Lapas Tanjunggusta Medan saja, 70 persen penghuninya ad- alah bandar dan pengguna narko- ba,” ungkapnya, Kamis malam pekan lalu, di hadapan Plt Gu- bernur Sumut HT Erry Nuradi, Kepala Badan Pembinaan Hu- PEREDARAN narkoba di balik jeruji besi yang melibatkan oknum sipir diduga karena gaji yang pas-pasan. Sipir tergoda dengan iming-iming bayaran besar yang didapat dalam waktu singkat. Kepala Lembaga Pe- masyarakatan (LP) Cipinang Edi Kurniadi mengatakan, gaji petu- gas lapas tergantung status golongan Pegawai Negeri Sipil (PNS). Petugas lapas dengan golongan terendah atau sekelas sipir digaji Rp5 juta per bulan. Sementara gaji petugas dengan golongan tertinggi mencapai Rp25 juta per bulan. "Kalau mengikuti keinginan gaji seberapa pun tidak akan cuk- up. Tapi kalau mengikuti kebu- tuhan, gaji Rp5 juta tidak akan merasa kekurangan. Terpenting integritas," kata Edi, seperti dikutip Metrotvnews.com, Se- lasa (29/3). Ia mengungkapkan, pendap- atan sipir seharusnya tidak me- mengaruhi keterlibatan yang bersangkutan dalam peredaran narkoba. "Tidak ada (pengaruh), tergantung integritas. Lagi pula cuma sedikit sipir yang terlibat kasus narkoba," kata Edi. Sebelumnya Edi mengakui, ada oknum sipir di LP Cipinang yang ikut membantu mengedar- kan narkoba di dalam penjara. LANJUT KE HAL. 2 BADAN Narkotika Nasional (BNN) menyelidik satu jaringan pengedar narkotika yang total transaksinya mencapai Rp3,6 triliun. Jaringan itu ada di beber- apa lembaga pemasyarakatan (LP) di Indonesia. “Kami bekerja sama dengan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk membekukan uang milik gembong narkoba itu," kata Kepala BNN Komjen Budi Waseso, Rabu (30/3). Tim BNN sedang bekerja dan berjanji segera men- gungkapkannya ke publik. Mata rantai jaringan LP itu harus seg- era diputus. BNN bekerja sama dengan Kemenkumham, Kejak- saan, TNI, dan Polri untuk mer- azia LP secara rutin. Budi mengungkapkan Ke- menkumham menyetujui ke- lengkapan senjata pada BNN. "Semua senjata BNN berpeluru tajam. Jangan ragu. Kalau kita bunuh bandar, pasti diampuni Allah. Yang kita bunuh ialah pel- aku pembunuhan massal," kata Budi. Seperti diketahui, BNN kembali mengungkap sindikat LANJUT KE HAL. 2 BADAN Narkotika Nasio- nal (BNN) bersama Kemen- terian Hukum dan Hak Asasi Manusia serta Kepolisian ha- rus mengambil tindakan radi- kal untuk menumpas habis jaringan narkoba di penjara. Tindakan radikal harus di- lakukan, karena sindikat nar- koba di dalam LP sudah begi- tu kuat. Hal itu dibuktikan de- ngan terlibatnya oknum LANJUT KE HAL. 2 JAKARTA - Pakar Hukum Pidana Universitas Trisakti Ab- dul Fickar Hadjar mengungkap- kan, penangkapan jaksa yang bertugas di Kejati DKI Jakarta menunjukkan bahwa korupsi masih menjadi kebutuhan apar- at penegak hukum. Menurutnya, korupsi itu sudah melekat pada jabatan publik termasuk dan tidak ter- batas pada suap yang terjadi di Kejati DKI Jakarta. "Inilah paradigma lama yang masih melekat pada mainset sebagian besar pejabat publik yang sulit menghilangkannya karena sudah menjadi budaya bayar membayar dalam menda- patkan jabatan publiknya," ujar Abdul di Jakarta, Jumat (1/4). Selain itu, kata Abdul pen- angkapan tersebut juga mem- buktikan bahwa sistem penga- wasan internal penegak hukum tidak berjalan. Pasalnya, me- mang yang menggerakkan sistem pengawasan sistem in- ternal tersebut adalah manusia (the man behind the gun) tidak berintegritas. "Secanggih apapun sistem Korupsi Masih Jadi Kebutuhan Aparat Penegak Hukum

Upload: media-andalas

Post on 27-Jul-2016

327 views

Category:

Documents


21 download

DESCRIPTION

Epaper kpkpos 399 edisi senin 4 april 2016

TRANSCRIPT

Harga Eceran (Kota Medan):Rp.3.500/eksemplar

EDISI 399/ THN VIII

4 - 10 APRIL 2016 (TERBIT SETIAP SENIN)

Redaksi/Usaha:Jl T.A. Hamzah Komp. Ruko Griya Riatur Blok B 181 Medan

Penerbit :PT Karya Peduli Kebangsaanwww.kpkpos.com

Gerakan ‘Saya, Perempuan Anti Korupsi’

Kolom Redaksi

SindikatNarkobadi Lapas

• LANJUT KE HAL. 2

KOMISI PemberantasanKorupsi (KPK) bersiapmengembangkan programgerakan "Saya PerempuanAnti Korupsi" ataudisingkat SPAK untuklebih memaksimalkanpencegahan korupsi diIndonesia.

l a d i

MEDAN - Peredaran narkoba di LembagaPemasyarakatan (LP) mustahil dienyahkanselama peredaran barang terlarang itumasih marak di luar penjara. Apalagi, jum-lah narapidana dengan petugas tidak se-banding.

TRANSAKSI NARKOBARP3,6 TRILIUN DI LP

Petugas gabungan TNI dan POLRI mengevakuasi tahanan saat kebakaran yang dipicu aksi tawuran dan tembakmenembak antar napi di Lembaga Permasyarakatan (Lapas) Kelas II A Malabero Kota Bengkulu, Jumat (25/3).Sebanyak 256 narapidana dievakuasi dan akan direlokasi ke Lapas Bentiring yang daya tampungnya lebihbesar.

• LANJUT KE HAL. 2

• LANJUT KE HAL. 2

Gaji Kecil PenyebabSipir Nekad

• LANJUT KE HAL. 2

• LANJUT KE HAL. 2

KejariPeriksa

SejumlahAnggota

DPRD Nisel

Wakil Ketua KPK bidang Penindakan,Basaria Panjaitan, di Medan, Rabu (30/3),mengatakan, program SPAK itu diharap-kan bisa semakin menekan tindak korupsidi Indonesia.

Basaria berada di Medan sebagai salahsatu pembicara di seminar yang bertopik"Pencegahan Korupsi Sejak Dini" yangdiadakan Pusat Monitoring Hukum danPolitik Indonesia, Sumut.

"Selain karena jumlah perempuancenderung semakin banyak.Kaumperempuan khususnya yang berpredikatibu punya kekuatan besar untuk menyiap-kan generasi muda yang anti korupsi,"katanya.

Basaria mengaku, sebelum dia masuk,KPK sudah punya program SPAK dan

» Basaria Panjaitan

NIAS SELATAN - Kasus dug-aan korupsi pengadaan pakaian di-nas DPRD Nisel TA.2015 penan-ganannya sudah naik ketingkat pe-nyidikan.

"Sudah naik Dik secara umum,namun belum menetapkan ter-sangka," demikian Kajari Te-lukdalam Riyono SH MHum mela-lui pesan singkat saat dikonfirmasiawak media belum lama ini.

Terkait kasus ini, pantuan dikantor Kejari, Selasa, (29/3),oknum anggota DPRD Nisel beri-nisial YB menjalani pemeriksaansebagai saksi di ruang Pidsus. Se-kitar pukul 16.50, oknum HL lebih

TuntaskanKasus TIK

dan DamkarHumbahas

DOLOK SANGGUL - Politisimuda Golkar anggota Komisi ADPRD Humbang Hasundutan(Humbahas) David Mahulae ber-harap dan merminta Kepala Ke-jaksaan Negeri Doloksanggul yangbaru Zaidar Rasepta segeramenuntaskan tunggakan perkara,khususnya dua kasus dugaan ko-rupsi yang ditinggalkan Kajari lamaHerrus Batubara.

Kedua kasus dugaan korupsi ituadalah kasus subdisi hardware dansoftware (TIK/teknologi informa-si komunikasi) pembelajaran SMPsenilai Rp651 juta yang bersum-ber dari dana Kementerian Pen-

» David Mahulae

• LANJUT KE HAL. 2

Tak MauIslah, PPP

Sendiri YangRugi

JAKARTA - Menteri Hukum danHak Asasi Manusia (Menkum-ham), Yasonna Laoly mengatakan,pihaknya masih terus memfasili-tasi upaya islah Partai PersatuanPembangunan (PPP). Meskipun,proses hukum tetap berjalan den-gan adanya gugatan dari kubu DjanFaridz.

"(Mediasi) masih jalan. Sayasudah bertemu dengan semua kel-ompok di PPP. Termasuk, se-niornya. Pertemuannya bukansekali atau dua kali tetapi sudahpuluhan kali. Digabung semua,"kata Yasonna yang ditemui di Kan-

• LANJUT KE HAL. 2

Penegasan ini disampaikanKepala LP Cipinang Edi Kurnia-di menyangkut maraknya pere-daran Narkoba di dalam Lapas diseluruh Indonesia, termasuk diLP Tanjung Gusta Medan.

“Bohong kalau ada yang bi-lang ingin membersihkan narko-ba di LP. Sulit diberantas sela-

ma pemberantasan narkoba diluar lapas masih lemah," kata EdiKurniadi di kantornya, LP Cipi-nang, seperti dikutip Metro-tvnews.com, Selasa pekan lalu.

Sementara Menteri Hukumdan Hak Asasi Manusia (Men-kumham), Yasonna H Laoly me-negaskan, penyalahgunaan nar-

koba menjadi ancaman besarbangsa. Karena itu, pihaknya ter-us menggalakkan pemberan-tasan penyalahgunaan narkoba dilapas seluruh Indonesia.

“Di lapas terus akan dilaku-kan sidak untuk bersihkan lapasdari peredaran narkoba. Saat inidi Lapas Tanjunggusta Medansaja, 70 persen penghuninya ad-alah bandar dan pengguna narko-ba,” ungkapnya, Kamis malampekan lalu, di hadapan Plt Gu-bernur Sumut HT Erry Nuradi,Kepala Badan Pembinaan Hu-

PEREDARAN narkoba dibalik jeruji besi yang melibatkanoknum sipir diduga karena gajiyang pas-pasan. Sipir tergodadengan iming-iming bayaranbesar yang didapat dalam waktusingkat.

Kepala Lembaga Pe-masyarakatan (LP) Cipinang EdiKurniadi mengatakan, gaji petu-gas lapas tergantung status

golongan Pegawai Negeri Sipil(PNS). Petugas lapas dengangolongan terendah atau sekelassipir digaji Rp5 juta per bulan.Sementara gaji petugas dengangolongan tertinggi mencapaiRp25 juta per bulan.

"Kalau mengikuti keinginangaji seberapa pun tidak akan cuk-up. Tapi kalau mengikuti kebu-tuhan, gaji Rp5 juta tidak akan

merasa kekurangan. Terpentingintegritas," kata Edi, sepertidikutip Metrotvnews.com, Se-lasa (29/3).

Ia mengungkapkan, pendap-atan sipir seharusnya tidak me-mengaruhi keterlibatan yangbersangkutan dalam peredarannarkoba. "Tidak ada (pengaruh),tergantung integritas. Lagi pulacuma sedikit sipir yang terlibatkasus narkoba," kata Edi.

Sebelumnya Edi mengakui,ada oknum sipir di LP Cipinangyang ikut membantu mengedar-kan narkoba di dalam penjara.

• LANJUT KE HAL. 2

BADAN Narkotika Nasional(BNN) menyelidik satu jaringanpengedar narkotika yang totaltransaksinya mencapai Rp3,6triliun. Jaringan itu ada di beber-apa lembaga pemasyarakatan(LP) di Indonesia.

“Kami bekerja sama denganPusat Pelaporan dan AnalisisTransaksi Keuangan (PPATK)dan Otoritas Jasa Keuangan(OJK) untuk membekukan uang

milik gembong narkoba itu," kataKepala BNN Komjen BudiWaseso, Rabu (30/3).

Tim BNN sedang bekerjadan berjanji segera men-gungkapkannya ke publik. Matarantai jaringan LP itu harus seg-era diputus. BNN bekerja samadengan Kemenkumham, Kejak-saan, TNI, dan Polri untuk mer-azia LP secara rutin.

Budi mengungkapkan Ke-

menkumham menyetujui ke-lengkapan senjata pada BNN."Semua senjata BNN berpelurutajam. Jangan ragu. Kalau kitabunuh bandar, pasti diampuniAllah. Yang kita bunuh ialah pel-aku pembunuhan massal," kataBudi.

Seperti diketahui, BNNkembali mengungkap sindikat

• LANJUT KE HAL. 2

BADAN Narkotika Nasio-

nal (BNN) bersama Kemen-

terian Hukum dan Hak Asasi

Manusia serta Kepolisian ha-

rus mengambil tindakan radi-

kal untuk menumpas habis

jaringan narkoba di penjara.

Tindakan radikal harus di-

lakukan, karena sindikat nar-

koba di dalam LP sudah begi-

tu kuat. Hal itu dibuktikan de-

ngan terlibatnya oknum

• LANJUT KE HAL. 2

JAKARTA - Pakar HukumPidana Universitas Trisakti Ab-dul Fickar Hadjar mengungkap-kan, penangkapan jaksa yangbertugas di Kejati DKI Jakartamenunjukkan bahwa korupsimasih menjadi kebutuhan apar-at penegak hukum.

Menurutnya, korupsi itusudah melekat pada jabatanpublik termasuk dan tidak ter-batas pada suap yang terjadi diKejati DKI Jakarta.

"Inilah paradigma lama yangmasih melekat pada mainsetsebagian besar pejabat publikyang sulit menghilangkannya

karena sudah menjadi budayabayar membayar dalam menda-patkan jabatan publiknya," ujarAbdul di Jakarta, Jumat (1/4).

Selain itu, kata Abdul pen-angkapan tersebut juga mem-buktikan bahwa sistem penga-wasan internal penegak hukumtidak berjalan. Pasalnya, me-mang yang menggerakkansistem pengawasan sistem in-ternal tersebut adalah manusia(the man behind the gun) tidakberintegritas.

"Secanggih apapun sistem

Korupsi Masih JadiKebutuhan AparatPenegak Hukum

KPK POS

SAMBUNGANE D I S I 399

4 - 10 APRIL 2016

2

KPKPOSKORAN KORUPSI POLITIK KRIMINAL

Penerbit :�����������������������������Pembina�:���������������������������������������������������������Pimpinan Umum :���������������W akil Pimpinan Umum: ������������������������Pemimpin Perusahaan������������Pemimpin Redaksi: �������������������Redaktur Eksekutif :��������������������Sekretaris Redaksi :������� �����Redaktur:�����������������Koordinator Daerah: � �������������W artawan :����������������������������������������������(Belawan)��Penasehat Hukum :�������������������������������������������������������������������������������������������������������������������������������������������������������������������������������������������������������������������� ������������������������������������������������Alamat Redaksi/ Tata Usaha�:����������������������������������������������������������Telepon: ����������������Fax: ���������������E-mail:������������������������Bank:�������������������������������������������No. Rekening�������������������������������������������������������������������������������������������Tarif Iklan: ����� ������������������������������������������������������������������������������������������������������������ ������������ �

GERAKAN ‘SAYA, PEREMPUAN ANTI KORUPSI’..................................................................................

• DARI HALAMAN. 1

SINDIKAT NARKOBA DI LAPAS........• DARI HALAMAN. 1

TRANSAKSI NARKOBA RP3,6TRILIUN DI LP........................................

• DARI HALAMAN. 1

TAK MAU ISLAH, PPP SENDIRI YANG RUGI...........................................................................................

• DARI HALAMAN. 1

GAJI KECIL PENYEBAB SIPIR NEKAD ...................................................................................................

• DARI HALAMAN. 1

TUNTASKAN KASUS TIK DAN DAMKAR HUMBAHAS ..........................................................................

• DARI HALAMAN. 1

BOHONG! BISA TUMPAS NARKOBADI LP .........................................................

• DARI HALAMAN. 1

karena dewasa ini masih menjadisatu-satunya perempuan dijajaran pimpinan KPK, makaSPAK itu akan dimaksimalkan .

Wakil Ketua KPK bidangPencegahan Saut Situmorang,mengatakan, KPK dewasa inisedang memfokuskan peman-tauan ke Sumatera Utara, Bantendan Riau. Mengingat kasuskorupsi di daerah ini cukupbanyak, termasuk dengantersangka dan terdakwagubernur atau wali kota/bupatinya.

Menurut Saut, provinsi yangpejabatnya banyak tertangkapkarena kasus korupsi menyebab-kan indeks pemberantasankorupsi Indonesia jadi rendah.

Untuk menekan tindakkorupsi, kata dia, memang

sebaiknya lebih penting denganmelakukan pencegahan.“Pencegahan korupsi bisadilakukan semua pihak. Mulaidari rumah tangga," katanya.

Seperti diketahui, gerakanSPAK dilahirkan atas keprihati-nan. Keprihatinan yang disampai-kan oleh sebuah survey yangdilakukan KPK pada tahun 2012 –2013 di kota Solo dan Yogyakarta.

Studi ini menyajikan faktabahwa ternyata hanya 4 persenorang tua yang mengajarkankejujuran pada anak-anaknya.Kejujuran yang dimaksud di sinibukan kejujuran dalam artidefinisi kejujuran, tetapi lebihkepada bagaimana kejujurantersebut dipraktekkan dalamkehidupan sehari-hari.

Orang tua tidak bisa men-gaitkan bahwa menyontek ataumenyerobot antrian adalah

bentuk-bentuk perilaku koruptif.Hal ini memberi pemahamanbahwa korupsi adalah mengambilhak orang lain untuk kepentingandiri sendiri.

Definisi ini bukan hanyamemberikan gambaran pada apayang sering diliput media sebagaitindak pidana korupsi, tetapi jugamenyoroti masalah-masalahperilaku-perilaku koruptif. Danbila kita percaya bahwa tindakankoruptif itu adalah bentukan atauevolusi dari perilaku-perilakukoruptif sejak kecil, maka faktaini sungguh menakutkan.

Lantas bagaimana kitamencegahnya? Studi tersebutjuga memberikan jawaban ataspertanyaan ini. Bahwa perem-puan atau ibu masih dianggapfigur sentral dalam memberikanpendidikan moral pada anak dankeluarga. Fakta ini memberikan

kesempatan untuk menggerakanpencegahan korupsi melaluiperempuan.

Hasil inilah yang kemudianmenjadi landasan kuat untukmelahirkan gerakan “Saya,Perempuan Anti-Korupsi”.Perempuan dengan perannyasebagai ibu, sebagai profesionaldengan karakternya yang khasmelahirkan, mengembangkan,memelihara dan berbagi sertakebutuhan berkumpul yang besarmembuat perempuan mencipta-kan kesempatan sosialisasi yanglebih banyak dalam masyarakatkita.

Lihat saja kegiatan-kegiatansosial seperti: pengajian, arisan,pertemuan orangtua di sekolah,kursus-kursus masak ataumerajut dll, bisnis-bisnisrumahan seperti jilbab; bajumuslim, dll, semuanya lebih

banyak melibatkan perempuan.Fakta sosial psikologis inilah yangdipercaya dan menjadi dasarmengapa melibatkan perempuanmenjadi sebuah kesempatanstrategis dengan kemungkinankeberhasilan yang tinggi.

Sebenarnya, gerakan inidiluncurkan pada 22 April 2014.Peluncurannya dikemas dalambentuk talkshow dan bedah buku.Narasumbernya adalah IbuMeuthia Hatta, Dian Kartika Sari(Sekjen KPI), Ibu Yuyun dariNTB (perempuan yang beranimengatakan tidak pada praktekkorupsi dalam pekerjaannya),Busyro Muqoddas (pimpinanKPK saat itu).

Bedah buku ‘Saya, Perem-puan Anti Korupsi' dilakukanoleh Busyro Muqoddas danGandjar Laksamana Bonaprapta(Dosen FH UI).(SF/BBS)

tor Presiden, Jakarta, Selasa. Ya-sonna menyarankan agar dua kubudi tubuh PPP segera melakukanislah. Mengingat, Surat Keputusan(SK) yang mengesahkan pengurushasil Muktamar Bandung hanyaberlaku selama enam bulan.

Menurut Yasonna, PPP akan rugijika tidak segera islah. Sebab tahapanpelaksanaan pemilihan kepala daer-ah (pilkada) segera dimulai.

"SK nya 6 bulan. Ini kan KPU

sudah bilang tahapan pemilu, nantimasuk reses akan dibahas revisiUU Pilkada. Kita harapkan selesai1 atau 1,5 bulan. Selesai itu, tahapanpilkada sudah mulai. Kita mendor-ong supaya selesai, kalau tidak kanrugi. Rugi sendiri," ujar Yasonna.

Apalagi, Yasonna memastikandalam pelaksanaan pilkada 2017tidak akan ada lagi aturan yangmemperbolehkan pencalonan ke-pala daerah dari dua kepengurusandalam satu partai. Oleh karena itu,ditegaskannya, PPP harus islah.

Seperti diberitakan, Menkum-HAM menerbitkan SK NomorM.HH-20.AH.11.01 Tahun 2012,yaitu mengesahkan kembali susu-nan DPP PPP Muktamar Bandung2011. Dengan susunan kepengu-rusan, Ketua Umum SuryadharmaAli dan M Romahurmuziy sebagaiSekjen. Serta, empat Wakil KetuaUmum, yakni Lukman HakimSaifuddin, Suharso Monorfa, Em-ron Pangkapi dan Hasrul Azwar.

Yasonna mengatakan keputu-san mengesahkan kembali kepen-

gurusan hasil muktamar Bandungdiambil karena Mahkamah Agung(MA) dalam putusan kasasinyamenolak mengesahkan Muktam-ar Jakarta dan hanya mengesahkankepengurusan dari MuktamarBandung.

Kabar terakhir yang diterima,PPP berencana menggelar Muk-tamar VIII untuk islah pada 8 hing-ga 11 April di Asrama Haji PondokGede, Jakarta.

Muktamar untuk islah akan di-hadiri seluruh pihak yang selama

ini berbeda pendapat, namun ber-sama-sama berada dalam kepen-gurusan DPP PPP hasil Muktam-ar VII Bandung. Demikian WakilKetua Umum PPP hasil Muktam-ar Bandung Emron Pangkapi, diJakarta, Kamis (31/3).

"Seluruh proses administrasiseperti surat menyurat Muktam-ar VIII untuk Islah ditandatanganioleh ketua umum Suryadharma Alidan Sekjen M Romahurmuziy se-bagai wujud terjadinya islah seutu-hnya PPP," kata Emron.(SP/BBS)

petugas di dalam LP hingga bentuk

perlawanan yang dilakukan warga

binaan saat petugas melakukan

penindakan.

Seperti di Lembaga Pemasyara-

katan Malabero, Bengkulu. Napi

melakukan perlawanan saat BNN

Bengkulu menggeledah lapas ter-

sebut. Mereka menjebol pintu hu-

nian dan membakar seluruh blok

hunian. Akibat kejadian itu lima

orang napi meninggal.

Tentunya, kejadian seperti ini tak

boleh terulang. Insiden itu sebagai

bukti bahwa mafia narkoba dibiar-

kan beroperasi di lembaga pema-

syarakatan. Di Lapas Malabero dan

di beberapa LP lainnya di negeri ini,

penjara telah dikuasai mafia nar-

koba. Saat kepentingan mereka

terganggu, dengan mudah mereka

menggerakkan perlawanan.

Di Lapas Malabero sejumlah

narapidana menghalang-halangi

petugas BNN yang akan menjemput

tahanan bernama Aseng untuk

diperiksa, Jumat dua pekan lalu.

Puluhan tahanan mengamuk de-

ngan menjebol pintu penjara sam-

pai akhirnya terjadi kericuhan.

Kepolisian Daerah Bengkulu

menduga kericuhan disertai pemba-

karan dilakukan untuk menutupi

jejak bisnis narkoba di penjara

tersebut. Aseng diduga menjadi otak

pengendali perdagangan narkoba

di luar penjara.

Sosok Aseng hanyalah bukti

kecil yang menunjukkan betapa

peredaran narkoba di penjara su-

dah sangat sistemik dan akut. Sebe-

lumnya, terjadi pula kerusuhan di

Lapas Kerobokan, Bali, pada De-

sember 2015, yang menewaskan

dua orang, juga gara-gara sindikat

narkoba.

Jika ditelusuri, daftar kerusuhan

yang timbul akibat perlawanan para

narapidana narkoba akan semakin

panjang. Di tiga penjara di Jawa

Timur, misalnya, dari operasi BNN,

sebanyak delapan tersangka di-

tangkap, empat orang di antaranya

adalah sipir, dokter lapas, dan dua

narapidana. Yang menjadi perta-

nyaan, mengapa persekongkolan

sipir dengan dokter lapas itu bisa

luput dari pengawasan?

Harus diakui, transaksi narkoba

dari dalam penjara melibatkan

uang besar. Maraknya oknum peja-

bat yang terlibat peredaran narkoba

membuktikan bahwa penegakan

hukum dan pemberian sanksi tak

membuat para sipir takut. Buktinya,

semakin hari sindikat pengedar

narkoba semakin nekat mengedar-

kan barang haram itu dari penjara.

Terbongkarnya jaringan narkoba

di berbagai penjara membuktikan

bahwa kerja Direktorat Jenderal

Pemasyarakatan masih jauh dari

harapan. Harus ada keberanian

untuk mengambil langkah radikal.

Misalnya, mencopot kepala penjara

bila terbukti ada sindikat besar

narkoba di penjara seperti di Mala-

bero. Bahkan, bila perlu, menyeret

para pejabat itu ke meja hijau.

Perlawanan sindikat narkoba di

beberapa penjara semestinya tak boleh

dianggap enteng. Tumpas habis jari-

ngan Narkoba sampai ke akar-akarnya.

Oknum petugas seperti sipir penjara

jangan hanya diberikan sanksi ad-

ministrasi. Berikan hukuman yang

setimpal dengan memenjarakan

mereka yang terlibat. (***)

narkoba yang dikendalikan di dalamlembaga pemasyarakatan. Bukanhanya warga binaan, sindikat itujuga melibatkan petugas LP sep-erti sipir dan dokter yang bertu-gas.

Menurut Budi, sindikat narko-ba di dalam LP begitu kuat. Hal itudibuktikan dengan terlibatnya parapetugas di dalam LP hingga ben-tuk perlawanan yang dilakukanwarga binaan saat petugas melaku-kan penindakan.

Seperti di Lembaga Pemas-

yarakatan Malabero, Bengkulu.Napi melakukan perlawanan saatBNN Bengkulu menggeledah la-pas tersebut. Mereka menjebolpintu hunian dan membakar selu-ruh blok hunian. Akibat kejadianitu lima orang napi meninggal.

Petugas menangkap delapantersangka dengan barang buktisabu seberat 1.377 gram dan 9.985butir ekstasi. Dari kedelapan ter-sangka salah satunya adalah oknumsipir berinisial MS. Sementaraketujuh tersangka lainnya berini-sial BW, BSN, TKN, SN, CDA,AZ dan AL.(TIM)

Namun, jumlahnya tidak banyak.Edi enggan mengungkapkan

identitas anak buahnya yang terli-bat peredaran narkoba. Dia jugaenggan menjelaskan lebih jauh soalmodus yang digunakan parasindikat. Dia mengungkapkan, be-berapa sipir yang sudah ditangkapmengaku tidak kuat menahangodaan dengan iming-iming baya-ran tinggi.

"Tapi saya yakin, sekian ribupetugas lapas masih banyak yangpunya integritas ketimbang yangbermental korup seperti tudingan

orang-orang. Saya yakin masihbanyak yang bersih," ujar Edi.

Kepala BNN Komjen BudiWaseso mengakui, sindikat narko-ba di dalam LP begitu kuat. Hal itudibuktikan dengan terlibatnya parapetugas di dalam LP hingga ben-tuk perlawanan yang dilakukanwarga binaan saat petugas melaku-kan penindakan.

Seperti di Lembaga Pe-masyarakatan Malabero, Bengku-lu. Napi melakukan perlawanansaat BNN Bengkulu menggeledahlapas tersebut. Mereka menjebolpintu hunian dan membakar selu-ruh blok hunian. Akibat kejadian

itu lima orang napi meninggal.Sistem Perekrutan SipirSistem perekrutan sipir yang

berjalan selama ini sebagian dinilaikeliru. Sebab, perekrutan yang di-lakukan Kantor Wilayah (Kanwil)Hukum dan HAM tidak disertaipendidikan dan pelatihan khusus.

"Dalam beberapa dekade tera-khir, rekrutmen petugas lapastidak diikuti pendidikan terlebihdahulu. Tidak seperti TNI/POLRI,"kata Direktur Akademi Ilmu Per-masyarakatan (AKIP) Maulidi Hilal diGedung AKIP, Jalan Raya Gandul,Cinere, Depok, Jawa Barat.

Menurutnya, calon PNS

(CPNS) untuk petugas lapas tidaksama dengan CPNS lainnya. Petu-gas lapas seharusnya memiliki tu-gas yang spesifik dan pelatihankhusus. Mereka tidak bisa lang-sung ditempatkan sebagai petugassetelah lulus.

"Ada tiga hal yang harus dilaku-kan petugas sipir di pintu. Memer-iksa orang, barang, dan kendaraan.Kalau mereka tidak pernah ikutpendidikan dan langsung ditempat-kan di gerbang, apa yang bisa mere-ka lakukan," kata Hilal.

Menurutnya, pendidikan, pel-atihan, dan peningkatan kompeten-si petugas lapas adalah hal penting.

Namun, ia mengakui masing-mas-ing Kanwil memiliki keterbatasananggaran. "Ketika kita menempat-kan orang yang tidak pernahmengikuti pendidikan, ini adalahbom waktu untuk pengamanan dilapas dan rutan," kata Hilal.

Ia menyarankan KementerianHukum dan HAM mempunyaijenjang pendidikan berkelanjutanuntuk petugas lapas di luar pen-didikan akademi. Itu harus dilaku-kan dari level dasar hingga madya.Pendidikan dan pelatihan diharap-kan tidak mengulang oknum petu-gas lapas yang terlibat sindikatnarkoba di balik penjara.(TIM)

didikan Nasional Tahun 2011, un-tuk 21 SMP di Kabupaten Hum-bahas.

Selain itu, dugaan mark up pen-gadaan mobil pemadam kebakaranPemkab Humbahas senilai Rp1,8miliar Tahun Anggaran 2013 lalu.

Penuntasan kedua kasus itu di-pandang perlu untuk memperjelasdan memastikan ada tidaknya keru-gian Negara yang timbul dalam

kedua perkara tersebut.“Ini bukan semata mencari cari

siapa yang salah, akan tetapi lebihmengedepankan kepastian hukumsekaligus antisipasi pelanggaranhukum dikemudian hari,” ujarDavid menjawab KPK Pos, Rabu(30/3) di kantor DPRD setempat.

Selain itu menurutnya, jika ban-yaknya perkara-perkara korupsiyang seperti terpetieskan, akanmembuat masyarakat berpersep-si negatif terhadap institusi pene-

gak hukum itu. “Jangan sampaitunggakan perkara yang ditinggal-kan Kajari lama tidak terselesai-kan oleh Kajari yang baru. Jadi kitaberharap banyak kepada Kajariyang baru, untuk lebih serius ter-hadap dua kasus ini," ujarnya.

Katanya, kalau memang tidakpunya cukup bukti yang kuat un-tuk melanjutkan kedua kasus itumaka sudah sepatutnya dihentikanperkaranya. “Sayangnya KajariDoloksanggul yang baru, Zaidar

Rasepta belum memberi keteran-gan soal tindak lanjut penanganankedua kasus tersebut,” tegasnya.

Namun demikian, seperti yangpernah diberitakan, penuntasankedua dugaan kasus korupsi yangditangani pihak kejaksaan Dolok-sanggul ini masih menunggu hasilperhitungan ahli dari pihak BadanPemeriksa Keuangan (BPK).

Sekedar untuk diketahui, ked-ua kasus ini mencuat setelah adamasyarakat yang melaporkan lan-

taran diduga banyak penyimpan-gan dan kejanggalan.

Dalam kedua kasus ini pihakkejaksaan sudah melakukan pe-meriksaan terhadap sejumlah peja-bat terkait. Bahkan untuk dugaan ka-sus korupsi subdisi hardware dan soft-ware pembelajaran SMP senilaiRp651 juta sudah dua orang yangmenjadi tersangka, yakni mantanpejabat Diknas Humbahas berini-sial SL dan rekanan penyediabarang berinisial BS.(BOY)

dulu keluar dari ruang Pidsus.Masih dalam kasus tersebut,

sore harinya juga sekitar pukul16.00 Wib, tiga anggota DPRDNisel berinisial AAD, SW dan HL,sedang diperiksa sebagai saksi diruang Pidsus.

Usai diperiksa, Aris AgustusDachi didampingi SokhiwanoloWaruwu saat dikonfirmasi sejum-lah awak media mengaku jikamereka diperiksa terkait kasuspakaian dinas DPRD NiselTA.2015.

"Betul, kami dimintai keteran-gan sebagai saksi terkait persoalanpakaian dinas DPRD Nisel," sebut-

nya diamini Sokhiwanolo Waruwu.Sepengetahuan saya, Selasa (29/3) sore ini, ada tiga anggota DPRDyang diperiksa dalam kasus itu.Yakni saya sendiri (Aris AgustusDachi), Sokhiwanolo Waruwu danHasrat Laia," tuturnya.

Disamping itu, mereka jugamengakui jika telah menerimauang secara tunai bukan langsungpakaian. "Namun, setelah kamiberkomunikasi dengan pihakDPRD Kabupaten lain, ternyata halitu menyalahi aturan. Karena kamisadar jika itu menyalahi aturan,maka kami mengembalikan mela-lui BUD. Bukti pengembalian se-cara adminitrasi, ada. Artinya, kamimengembalikan uang tersebut se-

belum proses hukum di Kejari Te-lukdalam berjalan," papar mereka.

Terkait ini, sebut mereka, se-muanya diserahkan saja proseshukumnya kepada penegak hu-kum. "Intinya, mau menyalahi atu-ran atau tidak, biarlah hukum yangmenentukan. Soalnya, ini sudahmasuk ke ranah hukum," tukas ArisAgustus Dachi.

Sementara, Kajari Telukdalamsaat ditemui melalui Kasi PidsusArdiansyah SH MH di ruang ker-janya, membenarkan pemeriksaanYB terkait dugaan korupsi pengada-an pakaian dinas DPRD NiselTA.2015.

"Ya betul ada pemeriksaan YBsebagai saksi dalam kasus dugaan

korupsi pengadaan pakaian dinasDPRD Nisel TA.2015. Status ka-sus ini sudah naik ketingkat peny-idikan dengan Sprindik No.PRINT-01/N.2.30/Fd.1/03/2016Tanggal 16 Maret 2016. Namun ,masih belum ada penetapantersangka,"jelasnya.

Saat ini, kata dia, masih pemer-iksaan saksi-saksi. Dalam mingguini, Kejari sudah melayangkan pang-gilan kepada beberapa orang ang-gota DPRD dan staf Sekwan Nisel.

“Minggu ini ada sekitar 10 or-ang anggota DPRD dan 5 staf Sek-wan yang dipaggil untuk diperiksasebagai saksi. Pemanggilan dilaku-kan secara bertahap dan minggudepan akan kita panggil sekitar 15

anggota DPRD dan sekitar 5 stafSekwan untuk diperiksa," bebern-ya. Menurut dia, semua yang ter-kait akan dipanggil untuk diperik-sa. "Soalnya, kita membutuhkanketerangan mereka sebagai alat-alat bukti saksi,"sebutnya.

Supaya kasus ini bisa tuntas se-cepatnya termasuk kasus USBM,Dana hamba Tuhan, sertifikasi gurudan kasus lainnya, pihaknya telahmembentuk tiga tim.

Ditanya, jika misalnya pihakDPRD mengembalikan uang ter-sebut, Ia menjawab, proses hukumtetap berjalan. "Kami dari penyidik,tetap berjalan. Karena, kita mengacupada pasal 4 UU Tipikor No.20Tahun 2001,"pungkasnya.(HAL)

KEJARI PERIKSA SEJUMLAH ANGGOTA DPRD NISEL ......................................................................

• DARI HALAMAN. 1

kum Nasional Enny Nurbaningsih.Hadir juga pada kesempatan itu,Ketua DPRD Sumut, KapoldaSumut Irjen Raden Budi Winarso,Kajati Sumut M Yusni, Kasdam I/BB Brigjen TNI Widagdo Hendro,Dan Lantanmal Kol Marinir Wido-do Dwi Purwanto, Pangkosek Ha-nudnas III Marsma TNI JemiTrisonjaya, para bupati dan walikota, para camat serta kepala desadan SKPD di Medan.

Penyalahgunaan narkoba menu-rut Yasonna menjadi ancaman be-sar bangsa, karenanya dia menga-jak seluruh jajaran pemerintah danmasyarakat memeranginya.

“Narkoba sudah masuk daerahterpencil, dengan segala cara mere-ka memberi narkoba kepada anakSD dan SMP,” tutur Menkumhamdi Medan, Kamis (24/3) malam.

Menurut Yasonna, di Indone-sia ada 5 juta pengguna narkoba,sehingga membuat bandar interna-sional melihat negara kita menjadipangsa pasar narkoba terbesar. “Inisangat berbahaya bagi generasi mudake depannya. Saya minta agar mem-bina generasi muda untuk menjauhinarkoba guna meningkatkan kesa-daran hukum masyarakat, terma-suk mencegah penyalahgunaannarkoba di tingkat masyarakat hing-ga keluarga,” tutup Yasonna.

Kelebihan tahanan dan kurang-nya petugas sipir, penyebab uta-ma layanan tak maksimal. KepalaLP Cipinang Edi Kurniadi men-gusulkan agar pemerintah menambahjumlah petugas lapas. Contohnya, petu-gas lapas tidak dapat memantau 3.000lebih narapidana yang mendekam diLP Cipinang. "Tidak bisa dipantau se-muanya. Tiga ribu napi cuma dija-ga 24 petugas jaga," ujarnya.

Edi mengatakan, pihaknya han-ya bisa meminimalisir peredarannarkoba dengan menggalakkanprogram pembinaan bagi para napi.Program pembinaan itu wajib di-ikuti warga lapas, termasuk re-sidivis. "Di sini semua narapidanaharus ikut, tidak ada pengecualian,termasuk residivis," katanya.

DI TG.GUSTAUpaya pemberantasan pereda-

ran Narkoba di Lapas terus dilaku-kan. Petugas gabungan dari Badan

Narkotika Nasional Provinsi(BNNP) Sumatra Utara dan PolrestaMedan merazia Rutan Klas I TanjungGusta, Medan. Hasilnya, petugas me-nemukan narkoba jenis sabu, senjatatajam juga minuman keras.

Razia digelar Sabtu dua pekanlalu, sejak pukul 21.30 WIB hinggapukul 01.00 WIB. Dalam razia kaliini, 600 personel Polresta Medan di-turunkan ke lokasi. Sementara, petu-gas dari BNNP Sumut berjumlah 30orang dan 80 orang dari rutan.

Mengutip penjelasan Kapolres-ta Medan Kombes Mardiaz KusinDwihananto, saat razia berlang-sung, sempat terjadi kegaduhan.Tahanan di Blok D keberatan atasrazia yang dilakukan. “Namun, situ-asi tetap kondusif," ujar Mardiaz.

Sejumlah polisi bersenjatalengkap mengawal jalannya razia.Petugas gabungan satu per satumasuk ke lokasi dan langsungmenggeledah ruangan yang ada.Sementara, para tahanan maupunnarapidana dikumpulkan ke aulayang terdapat di blok untuk dilaku-kan penggeledahan badan dan ka-mar mereka.

Dari hasil penggeledahan, petu-gas menemukan dua paket kecilnarkoba diduga sabu, 30 alat hisapsabu atau bong, puluhan pipa kacadan plastik klip kecil, 38 senjatatajam, dua botol miras, 72 unit tele-pon selular, dan satu unit TV LCD.

Dalam razia kali ini, petugasBNNP Sumut juga melakukan tesurine terhadap 30 orang yang dip-ilih secara acak. Hasilnya, 29 or-ang positif menggunakan narkoba.

Dalam razia selanjutnya, Kamis(24/3) dini hari, BNN SumateraUtara dan Polresta Medan mera-zia Lembaga PemasyarakatanWanita Klas I Tanjung Gusta. Ra-tusan polisi wanita menyisir set-iap sel untuk mencari kemungki-nan keberadaan jaringan narkobayang dikendalikan dari dalam lapas.Terlebih, sekitar 80 persen peng-huni Lapas Wanita Tanjung Gustamerupakan terpidana kasus pen-yalahgunaan narkoba. "Kita inginmembersihkan rutan dan lapas dariperedaran narkoba. Dalampenggeledahan kali ini ada 5 ekoranjing pelacak yang diturunkan pi-hak kepolisian untuk mengendusbarang haram," kata Andi.(TIM)

Pengamat: Meski Ahok PalingKuat Belum Pasti Menang

JAKARTA - Basuki Tjahaja Purnama merupa-kan figur paling kuat dalam bursa calon Guber-nur DKI Jakarta, tetapi belum pasti menangdalam Pemilihan Kepala Daerah 2017.

"Dinamika politik masih terus berkembang.Perkembangan tersebut bisa saja menguntung-kan, atau justeru sebaliknya akan merugikanAhok," kata pengamat yang juga merupakanpeneliti senior dari Indonesian Public InstituteKaryono Wibowo di Jakarta, Jumat (1/4).

Karena itu, meskipun elektabilitas Ahok,panggilan akrab Basuki, berada di atas karenamerupakan gubernur yang saat ini masih menja-bat, Karyono mengatakan bisa saja yang terpilihdalam Pemilihan Kepala Daerah 2017 adalah ca-lon lainnya.

Menurut Karyono, waktu yang tersisakurang lebih 10 bulan masih memungkinkan ter-

jadi perubahan peta politik yang dapat memen-garuhi volatilitas dukungan terhadap para calon.

"Kalkulasi politik tidak seperti matematikabila satu ditambah satu akan menjadi dua. Per-tarungan politik sangat dinamis. Bisa saja terjadiperubahan dukungan dalam waktu tertentu.Apalagi bila ada kejadian luar biasa yang mem-buat citra kandidat buruk," tuturnya.

Selain kejadian luar biasa, masih banyak hallain yang dapat memengaruhi dukungan pemil-ih. Misalnya politik uang yang dilakukan secaramasif dan tepat sasaran serta intimidasi terhadappemilih.

"Namun, untuk mengetahui seberapa besarpengaruh hal-hal tersebut terhadap perilaku pe-milih, masih perlu diuji melalui survei agardapat terpetakan dengan jelas dan akurat,"katanya.(IN/BBS)

KPK POS

KORUPSIE D I S I 399

4 - 10 APRIL 2016

3

NASIONAL

KASUS BLBI

KPK: Ibarat Tangkap Ikan di LautanJAKARTA – KomisiPemberantasan Korupsi (KPK)masih melakukan kajian intensifterkait penuntasan kasusBantuan Likuiditas BankIndonesia (BLBI) dan kasusskandal Bank Century. Meskidemikian, Pimpinan KPKmengakui bahwa penyelesaiankedua kasus tersebut tidakmudah.

“Sebenarnya bukan kita maumelemparkan tanggung jawab

Sebelum Serahkan Dirike KPK, Presdir APL

Sembunyi di KantornyaJAKARTA - Presiden Direk-tur PT Agung Podomoro Land?(APL) Ariesman Widjaja meny-erahkan diri ke Komisi Pember-antasan Korupsi (KPK). Aries-man ditetapkan sebagai tersang-ka kasus dugaan suap RancanganPeraturan Daerah (Raperda)Rencana Wilayah Zonasi PesisirPulau-Pulau Kecil (RWZP3K)dan Raperda Rencana Tata Ru-ang (RTR) Kawasan StrategisPantai Utara Jakarta.

"Malam ini AWJ (AriesmanWidjaja) serahkan diri bersamakuasa hukumnya. Dia meng-hubungi penyidik dan diantarkankuasa hukum," kata PelaksanaHarian Kepala Biro Humas KPKYuyuk Andriati di Gedung KPK,Jakarta, Jumat (1/4) malam.

Yuyuk menjelaskan, Aries-man bersembunyi di kantornyadi kawasan Jakarta Barat. Diasempat tidak diketahui ke-beradaannya pascaoperasitangkap tangan oleh KPK ter-hadap empat orang pada malamsebelumnya. Untuk mencarikeberadaan Ariesman, penyidikKPK sudah mendatangi sejum-lah tempat yang ditengarai se-bagai lokasi persembunyiannya.

"Sebelumnya bersembunyidi kantornya di Jakbar. Sudahbeberapa tempat yang didatangipenyidik," kata dia.

Yuyuk menjelaskan lebihjauh, Ariesman saat ini tengahmenjalani pemeriksaan intensifoleh penyidik. Setelah itu, pe-nyidik akan melakukan penaha-nan.

"Sekarang diperiksa danakan ditahan nanti. Ada satu tas(yang dibawa), belum dibukatadi, ada ponsel juga," ucap

Yuyuk.Tetapkan 3 TersangkaSebelumnya, KPK melaku-

kan operasi tangkap tangan 4orang di sebuah pusat perbelan-jaan di kawasan Jakarta Selatanpada Kamis 31 Maret 2016?malam. Yakni Ketua Fraksi Par-tai Gerindra DPRD DKI sekali-gus Ketua Komisi D DPRDDKI Mohammad Sanusi, Geryyang diduga perantara dari pi-hak Sanusi, karyawan PT APLTrinanda Prihantoro, dan Ber-lian yang merupakan SekretarisDirektur PT APL.

Dalam operasi kali ini, KPKmenyita barang bukti uang sebe-sar Rp 1 miliar dan Rp 140 jutaplus USD 8 ribu. Uang Rp 1miliar itu merupakan pemberi-an kedua kepada Sanusi dari pi-hak PT APL, sedangkan Rp 140juta merupakan sisa dari pem-berian pertama sebanyak Rp 1miliar?. Sehingga total Sanusimenerima uang sebanyak Rp 2miliar? dari pihak PT APL.? Se-mentara US$ 8 ribu merupakanuang pribadi Sanusi.

Sanusi diduga menerimasuap sebesar Rp 2 miliar? dariPT APL terkait dengan pem-bahasan Raperda RWZP3K danRaperda RTR Kawasan PesisirPantai Utara Jakarta oleh DPRDDKI. Di mana kedua raperda itusudah pernah tiga kali ditolakpembahasannya oleh DPRDDKI dalam rapat paripurna.

Di satu sisi, perusahaan-pe-rusahaan swasta baru bisamelakukan pembuatan atau re-klamasi pulau ?jika sudah adaPerda RWZP3K dan Perda RTRKawasan Pesisir Pantai UtaraJakarta.(IN/BBS)

Ajib Shah, Saleh Bangun, Chaidir Ritonga dan Sigit Pramono Asri menjalani siding perdana di Pengadilan Tipikor Jakarta Pusat, Kamis (31/3).

Ajib, Saleh, Chaidir dan Sigit DidakwaTerima ”Uang Ketok” Dari Gatot

JAKARTA - Ketua DPRDSumatera Utara (Sumut) 2014-2019 Ajib Shah, Ketua DPRDSumut 2009-2014 Saleh Bangun,Wakil Ketua DPRD 2009-2014Chaidir Ritonga dan Sigit Pramonomenjalani sidang perdana kasussuap, di Pengadilan Tindak PidanaKorupsi (Tipikor) Jakarta Pusat,Kamis (31/3).

Keempatnya didakwa mener-ima "uang ketok" miliaran rupiahdari Gubernur Sumatera Utara(Gubsu) non-aktif Gatot Pujo Nu-groho yang berasal dari pengump-ulan dana satuan kerja perangkatdaerah setempat.

"Ajib Shah bersama-sama den-gan Kamaluddin Harahap, SalehBangun, Chaidir Ritonga, dan SigitPramono Asri (masing-masing di-lakukan penuntutan secara terp-isah) telah menerima hadiah beru-pa uang sebesar Rp1,195 miliardari Gatot Pujo Nugroho selakuGubernur Sumut," kata JaksaPenuntut Umum (JPU) KPKIrene Putri.

Menurut jaksa, hadiah uang itudimaksudkan agar terdakwamemberikan persetujuan terhadapLaporan Pertanggungjawaban Pel-aksanaan (LPJP) Anggaran Penda-patan dan Belanja Daerah (APBD)Provinsi Sumut Tahun Anggaran(TA) 2012, persetujuan terhadapPerubahan APBD Provinsi SumutTA 2013, persetujuan terhadapAPBD Provinsi Sumut TA 2014,dan persetujuan terhadap APBDProvinsi Sumut TA 2015 sertapembatalan pengajuan hak inter-pelasi tahun 2015.

Jaksa menyatakan, perbuatanyang dilakukan Ajib adalah perta-ma persetujuan terhadap LaporanPertanggungjawaban Pelaksanaan(LPJP) APBD Provinsi Sumut TA2012.

Pada 29 Juli 2013, setelah rapatparipurna, Sekretaris Daerah (Sek-da) Sumut Nurdin Lubis, Sekre-taris DPRD Sumut Randiman Tari-gan dan Kabiro Keuangan SekdaSumut Baharuddin Siagian mem-inta agar pimpinan DPRD yaituKamaluddin Harahap, MuhammadAfan, Chaidir Ritonga, dan SigitPramono menyetujui RancanganPeraturan Daerah (Raperda) ten-tang LPJP APBD Provinsi SumutTA 2012.

Namun agar permintaan disetu-jui, DPRD Provinsi Sumut mem-inta kompensasi berupa uang yangdisebut "uang ketok" sebesarRp1,55 miliar untuk seluruh ang-

gota DPRD Sumut.Gatot yang dilapori permintaan

"uang ketok" pun memerintahkanNurdin Lubis, Baharuddin Siagian,dan Randiman Tarigan untuk me-menuhi permintaan uang tersebutdari beberapa satuan kerja per-angkat daerah di Provinsi Sumut.

Wakil Ketua DPRD Sumut dariFraksi PAN Kamaluddin Harahapkemudian memberikan catatanpembagian uang adalah untuk ang-gota DPRD masing-masingRp12,5 juta, sekretaris fraksi mas-ing-masing Rp17,5 juta, ketua frak-si masing-masing Rp20 juta, wakilketua DPRD masing-masing Rp40juta, dan ketua DPRD sebesarRp77,5 juta kepada bendaharaDPRD Muhammad Alinafiah.

Namun, sementara uangSKPD belum terkumpul padahalraperda akan segera disetujuimaka Randiman mencari pinjamankepada Anwar Al Haq sebesarRp1,5 miliar, dan Randiman me-nambah sebesar Rp50 juta yangseharusnya diganti pada Januari2014 dari uang beberapa SKPDsetempat.

Pada 2 September 2013,DPRD Provinsi Sumut pun mem-berikan persetujuan terhadap Per-tangungjawaban PelaksanaanAPBD Provinsi Sumut TA 2012dan disahkan sebagai Perda No. 7Tahun 2013 pada 26 September.

"Beberapa waktu kemudian,bertempat di rumah terdakwa, se-bagai anggota DPRD ProvinsiSumut sekaligus Ketua Fraksi Par-tai Golongan Karya menerimauang ketok sebesar Rp30 juta dariMuhammad Alinafiah," kata jaksaIrene lagi.

"Uang ketok dari pinjaman An-war Al Haq sebesar Rp1,5 miliardan uang pribadi Randiman Tarig-an diganti oleh Baharuddin Siagianpada Januari 2014 yang bersum-ber dari beberapa SKPD dilingkungan Pemprov Sumut.

Lalu, kedua, untuk menyetujuiPerubahan APBD Sumut tahunanggaran 2013, Kamaludin mem-inta "uang ketok" kepada NurdinLubis sebesar Rp2,55 miliar den-gan pembagian anggota DPRDmasing-masing Rp15 juta, badananggaran masing-masing Rp10juta, sekretaris fraksi masing-mas-ing Rp10 juta, ketua fraksi mas-ing-masing Rp15 juta, wakil ketuaDPRD masing-masing Rp50 juta,dan ketua DPRD sebesar Rp150juta.

Gubernur Gatot memerintah-

kan permintaan itu terpenuhi, se-hingga Baharuddin Siagian men-gumpulkan uang dari SKPD hing-ga Rp2,55 miliar dan uang diser-ahkan kepada Muhammad Alinafi-ah.

Setelah mengetahui uangsudah tersedia, maka pada 22 No-vember 2013 dalam sidang paripur-na, pimpinan dan anggota DPRDSumut menyetujui Raperda ten-tang Perubahan APBD Sumut TA2013.

Ketiga, untuk persetujuanAPBD Sumut tahun anggaran 2014dengan kronologis pada 14 Novem-ber 2013, Kamaludin dan WakilKetua DPRD Sumut lain Sigit Pra-mono Asri menyampaikan per-mintaan proyek belanja modal se-nilai Rp1 triliun untuk seluruh ang-gota DPRD Sumut terkait per-setujuan Raperda tentang APBDSumut Tahun 2014.

Gatot mengatakan agar per-mintaan anggota DPRD Sumuttidak dalam bentuk proyek, tapiuang tunai yang dihitung sebesarRp5 persen dari Rp1 triliun yaitusebesar Rp50 miliar.

Meski sudah sepakat, padaDesember 2013, Kamaludin me-minta agar disediakan "uang ketok"lebih dulu sebesar Rp6,2 miliaryang merupakan bagian Rp50 mil-iar dengan pembagian anggotaDPRD masing-masing mendapatRp50 juta, banggar DPRD sebe-sar Rp10 juta, sekretaris fraksimasing-masing Rp10 juta, ketuafraksi masing-masing Rp15 juta,dan wakil ketua DPRD masing-masing mendapat Rp75 juta sertaketua DPRD mendapat Rp200 juta.

Nurdin Lubis, Baharuddin Sia-gian, dan Randiman Tarigan men-gumpulkan para kepala SKPD danminta mengumpulkan uang sebe-sar 5 persen dari belanja langsungsetiap SKPD kepada BaharuddinSiagian.

"Yang mana terdakwa sebagaianggota DPRD Provinsi Sumutmenerima uang sebesar Rp50 juta,kemudian menerima tambahansebagai anggota Banggar DPRDProvinsi Sumut sebesar Rp10 juta,dan tambahan sebagai Ketua Frak-si Golkar sebesar Rp15 juta, seh-ingga pada Januari 2014 tersebutterdakwa menerima uang sebesarRp75 juta," kata jaksa itu pula.

Dalam pengumpulan danaSKPD itu, Gatot mengetahui tern-yata ada kekurangan sebesar Rp20miliar kepada Zulkarnain alias ZulJenggot, dan Ajib meminta Zulkar-

nain berkomunikasi dengan Gatotuntuk menjalin silaturahmi terkaitdengan upaya interpelasi dari ang-gota DPRD Sumut dan agar DPRDSumut dapat bertemu dengan Ga-tot.

Pertemuan akhirnya dilakukanpada April 2014 bersama denganFraksi PKS, PAN, Gerindra, PDIPerjuangan, Golkar, Demokrat,dan PPP untuk membicarakan sisauang.

"Akhirnya dilakukan penyera-han uang secara bertahap kepadaterdakwa dan seluruh anggotaDPRD Provinsi Sumut lainnya,dengan terdakwa menerima sebe-sar Rp700 juta ditambah denganRp150 juta, sehingga terkait per-setujuan APBD Provinsi SumutTA 2014 terdakwa menerima uangseluruhnya sebesar Rp925 juta,"kata jaksa.

Keempat, anggota DPRDSumut kembali meminta sebesarRp200 juta per orang untuk kep-erluan persetujuan Raperda ten-tang APBD Provinsi SumateraUtara TA 2015.

Realisasinya, Gatot memerin-tahkan Kabiro Keuangan SumutAhmad Fuad Lubis untuk men-gumpulkan dana dari SKPD-SKPD di lingkungan PemprovSumut dengan dibantu oleh ZulJenggot.

Pada 8 September 2014, rapatparipurna memberikan persetu-juan atas Raperda tentang APBDSumut 2015.

"Pada sekitar Februari 2015,terdakwa melalui Lidya Magdiniyang merupakan istri terdakwamenerima uang sebesar Rp150juta dari Ahmad Fuad Lubis danmelalui Ali Akbar Shah yang meru-pakan anak terdakwa sebesar Rp50juta dari Ahmad Fuad Lubis mela-lui Zulkarnain, sehingga total me-nerima Rp200 juta," kata jaksa Ari-awan Agustiartono lagi.

Kelima, pembatalan pengajuanhak interpelasi tahun 2015. PadaMaret 2015, 57 anggota DPRDSumut mengajukan interpelasikepada Gatot.

"Atas pengajuan interpelasitersebut, terdakwa diminta olehGatot untuk menggagalkannya.Gatot pun bertemu dengan 17 ang-gota DPRD. Dalam rapat, terdak-wa dan Gatot meminta agar se-mua fraksi menolak interpelasidengan alasan bahwa materi inter-pelasi merupakan materi yangsama dengan tahun-tahun sebel-umnya dan terkait poligami dari

Gatot merupakan urusan pribadi,untuk itu Gatot akan memberikankompensasi sejumlah uang kepa-da anggota DPRD Sumut," ujarjaksa Ariawan pula.

Kompensasi yang diajukan Ga-tot adalah Rp15 juta untuk tiap-tiapanggota DPRD.

Gatot pun meminta KepalaBada Kepegawaian Daerah Pan-dapotan Siregar dan Ahmad FuadLubis menyediakan dana Rp1 mil-iar untuk anggota DPRD Sumut,dan terkumpul Rp800 juta yangdiserahkan kepada F-PDIP (Rp240juta), F-Golkar (Rp175 juta), F-Gerindra (Rp195 juta), F-PAN(Rp90 juta), F-PKB (Rp90 juta),dan F-PPP (Rp60 juta).

Setelah menerima uang dariGatot, dalam rapat BadanMusyawarah 53 anggota DPRDSumut menolak mengajukan hakinterpelasi, sedangkan sebanyak 35orang menyatakan setuju untuktetap mengajukan hak interpelasi.

Atas perbuatan tersebut, Ajibdidakwa dengan pasal subsidaritasyaitu pasal 12 huruf a atau b ataupasal 11 jo pasal 18 UU No. 31Tahun 1999 sebagaimana diubahdengan UU No. 20 Tahun 2001 jopasal 55 ayat 1 ke-1 KUHP jo pasal64 ayat 1.

Pasal tersebut mengatur ten-tang pegawai negeri atau penye-lenggara negara yang menerimahadiah atau janji, padahal diketahuiatau patut diduga bahwa hadiah ataujanji tersebut diberikan untukmenggerakkan agar melakukanatau tidak melakukan sesuatu dalamjabatannya, yang bertentangandengan kewajibannya dengan an-caman terhadap pelanggar pasaltersebut adalah penjara paling sedi-kit 4 tahun dan paling lama 20 tahunpenjara ditambah denda palingsedikit Rp200 juta dan paling ban-yak Rp1 miliar.

Ajib pun tidak mengajukan notakeberatan. "Izin yang mulia, sebe-lum sidang dimulai sudah berdis-kusi dengan penasihat hukum dankami sepakat untuk tidak menga-jukan eksepsi," kata Ajib lagi.

Sidang dilanjutkan pada Rabu,6 April 2016.

Dalam sidang terpisah, SalehBangun (Demokrat didakwa me-nerima Rp2,77 miliar, ChaidirRitonga menerima Rp2,462 mil-iar, dan Sigit Pramono Asri men-erima Rp 1,295 miliar dari Gubsunon-aktif Gatot Pujo Nugroho yangberasal dari pengumpulan danaSKPD.(IN/BBS)

ke pimpinan sebelumnya, tapidalam waktu 12 tahun ini, kalaudulu ingin tangkap ikan di kolam,sekarang di lautan yang sangatbesar,” ujar Wakil Ketua KPKLaode Muhammad Syarif diGedung KPK, Jakarta, kemarin.

Syarief mengatakan, KPKakan mempelajari semua nama-nama yang disebut dalamputusan Mahkamah Agung,khususnya dalam kasus BankCentury. KPK juga akan

mendalami peran-peran orangyang diduga bertanggung jawabmerugikan keuangan negara.

“Tapi tidak semua yangnamanya disebut itu punyaperanan,” kata Syarief.

Berdasarkan informasi yangditerima beberapa waktu lalu,dalam penyelidikan BLBI, KPKmenduga ada masalah dalamproses penerbitan SuratKeterangan Lunas (SKL) kepadasejumlah obligor.SKL

memberikan jaminan kepastianhukum kepada debitur yangdikategorikan telahmenyelesaikan kewajiban dantindakan hukum kepada debituryang tak menyelesaikankewajiban berdasarkanpenyelesaian kewajibanpemegang saham.

Sementara untuk kasusCentury, KPK masih dalamproses pembahasan salinanputusan kasus korupsi pemberian

fasilitas pendanaan jangkapendek (FPJP) dan penetapanBank Century sebagai bankgagal berdampak sistemik.

Dalam kasus ini, mantanDeputi Gubernur BankIndonesia Budi Mulyadivonis hukuman 15 tahunpenjara dan telah berkekuatanhukum tetap.

Mantan Wakil Ketua KPKBambang Widjojanto pernahmengatakan, pemeriksaansejumlah pihak terkaitpenyelidikan SKL BLBI olehKPK masih akan terus berlanjut.

Menurut Bambang, KPKmasih banyak membutuhkaninformasi untuk menyelesaikanpenyelidikan itu.

“Pemeriksaan pemberiketerangan masih akan terusdilanjutkan. Karena setelahekspos terakhir, dirasa perlumenambah informasi lain,” ujarBambang.

Terakhir kali KPK menggelarperkara untuk melihat sejauhmana perkembanganpenyelidikan SKL BLBI sekitarAgustus 2015. Ia tidak dapatmemastikan kapan penyelidikan

ini akan selesai karena saatditangani oleh kejaksaan punpenyelidikannya molor. “Kasusini kan kasus lama dan sudahdilakukan penegak hukum lain,”katanya.

Ada sejumlah dugaan polamasalah dalam SKL BLBI.Misalnya, ada SKL sebagaijaminan yang diberikan untuksyarat keterangan lunas dansesuai dengan fakta. “Tapi bisajuga tidak sesuai dengan apayang seharusnya untukkompensasi jaminan itu,”katanya.(SK/BBS)

JALANI SIDANG PERDANA

KPK: Kasus M SanusiTermasuk Bentuk

Korupsi BesarJAKARTA - Komisi Pember-antasan Korupsi (KPK) resmimenangkap anggota DPRD DKIJakarta Fraksi Partai Gerindra MSanusi sebagai tersangka kasusRaperda zonasi wilayah laut danpulau-pulau kecil dan raperdatentang Rencana tata ruang ka-wasan strategis pantai utaraJakarta.

Anggota KPK Laode Syarifmengatakan kasus yang jugamelibatkan sejumlah orang swas-ta dari PT APL itu termasukbentuk korupsi besar yang yangdilakukan oleh penyelenggarannegara dengan pihak swasta.

"Ini adalah bisa dikategorikansebagai grand corruptions," ujarLaode saat memberikan keter-angan pers di kantor KPK, jalanHR Rasuna Said, Jakarta, Jumat,(1/4/2016).

Menurut Laode, kasus dug-aan korupsi yang melibatkanlegislatif dan pihak swasta, sep-erti kasus korupsi Raperda Re-klamasi dan zona wilayah lautyang telah terungkap ini, meru-pakan contoh korupsi besar.

"Kami berlima ingin sasarkorupsi besar yang libatkanswasta. Dan yang paling pentinglagi ini contoh yang paripurnatentang bagaimana korporasipengaruhi pejabat publik untukkepentingan sempit, bukan ke-pentingan umum," ucap dia.

Jenis korupsi ini, menurut-nya sangat merugikan rakyat dantidak bisa ditolelir. "Bisa dibay-angkan kalau kebijakan publikbisa dibikin hanya untuk kepent-ingan akomodasi orang terten-tu. Karena itu kami harap hal-hal semacam ini tidak terjadi lagidi Indonesia," tegas Laode.

Pengacara Akui SanusiTerima Suap

Jakarta - Pengacara KetuaFraksi Partai Gerindra DPRDDaerah Khusus Ibukota (DKI)Jakarta, Mohamad Sanusi(MSN), mengakui kliennya me-nerima suap.

"Kondisinya masih belum

memungkinkan. Masih shock.Yang pasti, klien kami memangdisuap," kata pengacara Sanusi,Krisna Murthi, di Gedung Ko-misi Pemberantasan Korupsi,Jakarta, Sabtu.

KPK resmi menahan Sanusisebagai tersangka penerima suapterkait dengan pembahasan Ran-cangan Peraturan Daerah(Raperda) mengenai ReklamasiTeluk Jakarta.

"Untuk kepentingan penyid-ikan, tersangka MSN ditahanuntuk 20 hari ke depan di rumahtahanan Polres Jakarta Selatan,"kata pelaksana harian (Plh) Ke-pala Biro Hubungan MasyarakatKPK, Yuyuk Andriati.

Namun, Krisna menge-mukakan, suap tersebut bukandigagas oleh kliennya yang jugaadik Wakil Ketua DPRD DKIJakarta, M. Taufik. "Inisiatornyaswasta," ujarnya.

Ia juga belum tahu, apakahsuap digunakan untuk kepentin-gan Sanusi melaju sebagai bakalcalon Gubernur DKI Jakarta.

"Saya kurang mengetahui,klien kami masih belum ceritaitu," katanya menambahkan.

Sanusi menjadi tersangkamenerima suap dari PresidenDirektur PT Agung PodomoroLand, Ariesman Widjaja, mela-lui Personal Assistant PT AgungPodomoro Land Trinanda Pri-hantoro yang juga sudah diteta-pkann sebagai tersangka.

Dalam Operasi TangkapTangan (OTT) pada Kamis (31/3), KPK menemukan barangbukti uang senilai Rp1,14 miliardari total Rp2 miliar yang sudahdiberikan Ariesman, meski be-lum diketahui total commitmentfee yang diterimma Sanusi.

Suap diberikan terkait pem-bahasan Raperda tentang Ren-cana Zonasi Wilayah Pesisir danPulau-Pulau Kecil Provinsi Jakar-ta 2015-2035 dan Raperda ten-tang Rencana Kawasan TataRuang Kawasan Strategis Pan-tai Jakarta Utara.(IKC)

BIRO MALAYSIA: Zulkifli Harun; BIRO JABAR : M Yahya Arwiyah SH MHum; BIRO LANGKAT: -, BIRO NIAS: Yamobaso Giawa (Kabiro), Ogamota Mendrofa, Derisman Giawa, Yanuar Zega, Foliaro Giawa; Jhon Sastra El Halawa; BIRO DUMAI-BENGKALIS: Salamuddin Purba; BIRO SERGAI::::: Abdul Rahman Manik (Kabiro), Serah Purba; BIRO TEBINGTINGGI::::: Ruben Sembiring, Nasib Marulak Sianturi; BIRO BATUBARA: Sahril(Kabiro), Ikhsanul Hakim, Junaidi, Rudi Harmoko,Edward Rajagukguk; WARTAWAN DAERAH: Dedy Irawan Z, Ulises (Deliserdang); Sabar Menanti Saragih, Sabar Saragih (Siantar/Simalungun); Osben Tamba (Samosir); Sihar Tambunan, Saritua Manalu, Samuel Sitepu (TanahKaro); Hendrik Nadeak, Irvan Aleksander, Saut Lumban Tobing, (Dairi); Perasan Tumangger (Pakpak Bharat); Hasanuddin Hasibuan, Hasudungan Sirait (Labuhanbatu); Timbul Sinaga, J Arifin Siregar (Labuhanbatu Utara);Suraji, Agus Syahputra (Labuhanbatu Selatan); Imran Nasution, Buyung AL (Kisaran/Asahan); Herman (Tanjungbalai); Taufik Hidayat, Mhd Aulia Rahman (Panyabungan); Raymond Mekarya Meha (Tapteng); Datuk Satia(Paluta); Enri Anto Harahap (Palas); Tetty E Pardede (Tobasa); Sahat Lumbantoruan, Parlindungan Rajagukguk (Taput); Boyde Siregar (Humbang Hasundutan); Azwar Tanjung (Aceh Singkil); Yanto, Yuheri Salman (Langsa);Kartolin Tumangger (Subulussalam); Sahidin (Kutacane);Satya Tiofan Purba(Pekanbaru); Boy Bunyamin (Jambi); Sadari Halawa (Nias Selatan); Shalehuddin (Indragiri Hilir); Susanto, Untung (Indragiri Hulu)

KPK POS

KORUPSIE D I S I 399

4 - 10 APRIL 2016

4

SUMUTACEH

SUMBAR

KKKKKPPPPPKKKKKPOSKORAN KORUPSI POLITIK KRIMINAL

KPK: Sumut, Banten dan Riau Jadi Prioritas PerhatianPROYEK PEMBANGUNAN RSU TIPE C DI JALAN KARTINI

MEDAN - Komisi Pemberan-tasan Korupsi (KPK) menegas-kan Sumatera Utara, Riau danBanten menjadi prioritasperhatian menyusul banyaknyakasus korupsi di tiga provinsitersebut. "Dengan perhatianKPK, tindak korupsi di Sumut,Banten dan Riau bisa ditekanbahkan dicegah," kata WakilKetua KPK bidang Pencegahan,Saut Situmorang di Medan, Rabu

(30/3).Dia mengatakan itu pada

Seminar Pencegahan DiniTerhadap Korupsi yang digelarPusat Monitoring Politik danHukum Indonesia (PMPHI)Sumut.

Perhatian serius KPK keSumut, ujar Saut, mengacu padaadanya dua gubernur yangmenjadi tersangka dan terdakwakorupsi dan banyak kasus korupsi

lainnya di daerah tersebut. Halsama juga terjadi di Banten danRiau.

Didampingi Wakil KetuaKPK Basaria Panjaitan, Sautmengaku bahwa setiap tahunKPK menerima lebih dari 10ribu laporan termasuk yangberasal dari Sumut, Banten danRiau.

Banyaknya laporan ke KPKitu, menurut dia, membuat

pekerjaan rumah atau PR KPKtetap banyak.

"Sebagai warga asal Sumut,saya berharap, Sumut akan bisamenjadi contoh bisa keluar daribanyaknya kasus korupsi. Lebihbaik mencegah," katanya.

Ketua Panitia PelaksanaSeminar, Gandi Parapat yangmenjabat Koordinator PMPHISumut mengatakan, seminar itudilakukan karena selama ini ada

anggapan bahwa Sumut identikdengan koruptor.

Dengan seminar danpembicara yang tepat diharapkanbisa lebih memberi pemahamankepada masyarakat tentangkorupsi dan bersama-sama punyatanggung jawab untuk pencegah-annya sedini mungkin.

Plt Gubernur Sumut H TErry Nuradi menyebutkan,Pemprov Sumut terus

berupaya mencegah tindakkorupsi karena merupakankejahatan yang luar biasa yangdampaknya sangat luas bagisendi kehidupan negara dandampak buruk yang ditimbulkanterhadap negara.

"Diharapkan forum itumerupakan salah satu wadah bagikita semua dalam membangunkarakter yang bersih dalammembangun bangsa," ujar Erry.

Terbukti Korupsi, Pejabat SergaiDivonis 18 Bulan Penjara

MEDAN - Kasi Kantor Pelay-anan Perizinan Terpadu dan Pen-anaman Modal (KP2TPM)Pemkab Serdang Bedagai (Ser-gai), Hastuty Handayani Harahapdivonis oleh majelis hakim Peng-adilan Tinggi (PT) Medan sela-ma 18 bulan penjara.

Selain itu, dia juga dikenakandenda Rp 50 juta subsidair 1 bu-lan kurungan serta membayarUang Pengganti (UP) Rp 25 jutasubsidair 3 bulan kurungan. Ter-dakwa Hastuty dianggap terbuk-ti melakukan korupsi pada danaretribusi izin gangguan (HO)pada Tahun 2012.

“Menguatkan putusan dariPengadilan Negeri (PN) Medansebelumnya. Menjatuhkan huku-man penjara kepada Hastuty

Handayani Harahap selama 1tahun 6 bulan penjara dan dendaRp 50 juta subsidair 1 bulan ku-rungan serta membayar uangpengganti Rp 25 juta subsidair 3bulan kurungan,” ujar ketua majelishakim, Dalizatulo Zega didampingihakim anggota yakni Robert Simor-angkir, Mangasa Manurung, Rosma-lina Sitorus dan Sazili dalam amarputusannya yang dikutip war-tawan dari www.pt-medan.go.id,Jumat (1/4) siang.

Putusan bernomor: 07/PID.SUS.TPK/2016/PT-MDNitu dibacakan oleh majelis hakimpada tanggal 22 Februari 2016.Terdakwa Hastuty dinyatakanmelanggar Pasal 3 jo Pasal 18 UUNomor 31 Tahun 1999 TentangPemberantasan Tindak Pidana

Korupsi jo Pasal 55 ayat (1) ke-1KUHP.

Putusan sama diberikan ma-jelis hakim yang diketuai olehMarsudin Nainggolan kepada ter-dakwa Hastuty di PengadilanTipikor Medan. Sebelumnya,Jaksa Penuntut Umum (JPU) AliUsman menuntut Hastuty sela-ma 4 tahun penjara dan denda Rp200 juta subsidair 3 bulan kurun-gan serta membayar UP Rp 131juta subsidair 3 bulan kurungan.

Dalam kasus itu, uang retri-busi izin gangguan yang harus dis-etorkan ke kas daerah yakni Rp131 juta. Namun, Hastuty tidakmenyetorkan sepenuhnya, me-lainkan hanya Rp 67 juta sehing-ga merugikan negara sebesar Rp64 juta.(NET)

Dia mengajak agar semuapihak memahami apa itu korupsisehingga bisa mencegah danmemberantas.

Menurut Erry, masyarakatyang tidak taat pajak jugasebenarnya bisa dikatakansebagai koruptor.

Di Sumut, misalnya, wajibpajaknya hanya satu persen darijumlah penduduk Sumut yangberkisar 15 jutaan orang.(SMG)

Pimpinan KPK Minta Syamsul ArifinHilangkan Kebiasaan Bagi-Bagi DuitMEDAN - Mantan gubernurSumatera Utara, Syamsul Arifinmengaku siap menjadi tokoh un-tuk melakukan perubahan bagiSumatera Utara dalam mencegahtindak pidana korupsi. Hal ini di-ungkapkannya menjawab per-mintaan pimpinan KPK Saut Si-tumorang dalam seminar tentangkorupsi di Medan, Rabu (30/3).

Syamsul Arifin langsung men-yatakan kesiapannya saat Saut Si-tumorang memintanya akan me-luangkan waktu untuk menjadimotor penggerak perubahan agarSumatera Utara menjadi provin-si yang berubah dari kebiasaankorupsi menjadi anti korupsi.

"Abang Haji (Syamsul Arifin)

abang sudah dipenjara, abangsudah jalani itu. Sekarang, bisanggak abang jadi tokoh untukmelakukan perubahan (anti ko-rupsi) di sini (Sumatera Utara)?,"tanyanya. "Siap," kata SyamsulArifin yang ikut menjadi pesertadalam seminar tersebut.

Selain pertanyaan tersebut,Saut Situmorang yang mengakuselama bertugas pada DeputiLingkungan Hidup sering "jalan"bareng dengan Syamsul Arifinjuga meminta agar Mantan Bu-pati Langkat bergelar Dato' SriLelawangsa tersebut menghilang-kan kebiasaannya untuk "mem-bagi-bagi" uang kepadamasyarakat.

"Bang bisa nggak abang nggakngasih-ngasih duit lagi sama or-ang? tapi kalau duit abang bolehsih, asal jangan uang negara," tan-yanya lagi yang diiringi gelak tawapeserta seminar.

Diberitakan sebelumnya duapimpinan KPK Basaria Panjaitandan Saut Situmorang menjadipembicara dalam seminar antikorupsi di Gedung Bina Graha,Jalan Diponegoro, Medan. Sem-inar tersebut dibuka oleh Plt Gu-bernur Sumatera Utara T ErryNuradi, para petinggi FKPDSumatera Utara, kalangan Aka-demisi dan LSM serta tokohmasyarakat salah satunya yakniSyamsul Arifin. (SMG)

Kejari Telukdalam Janji TuntaskanKasus Korupsi di Nisel

NIAS SELATAN- Kajari mela-lui Kasi Pidsus Kejaksaan NegeriTelukdalam Ardiansyah,SH men-gatakan bahwa beberapa kasusdugaan korupsi di Nias Selatan(Nisel) yang sedang ditanganimasih terus berjalan.

Beberapa diantaranya yaitukasus dugaan korupsi PJJ USBMMedan, kasus korupsi DanaHamba Tuhan, Pengadaan Paka-ian Dinas DPRD Nisel TahunAnggaran 2015, Sertifikasi Gurudan kasus lainnya, ungkapnya ke-pada wartawan, Kamis (31/3).

Untuk kasus USBM Jilid II,sambungnya, saat ini kasusnyasedang dalam penyelidikan dan

telah memeriksa beberapa sak-sitermasuk Kepala Dinas Pendid-ikan Nisel MB. Juga beberapaorang pejabat lainnya, sebutnya.

Mungkin minggu ini akan adapemanggilan saksi lainnya. Intinya,kata Ardiansyah, kasus ini akan terus kitakembangkan dan tidak menutup kemu-ngkinan akan ada tersangka baru.Tergantung hasil pengembanganpenyelidikan, ujarnya.

Dia menyebutkan, semua pi-hak akan yang terkait dalam ka-sus ini akan dipanggil dan kemu-ngkinan Bupati Nisel ID juga akandipanggil untuk diperiksa.

Lanjutnya, kasus lain sepertikasus dugaan korupsi Dana Ham-

ba Tuhan, Pengadaan pakaian Di-nas DPRD Nisel, Sertifikasi Gurujuga sedang dalam tahap penye-lidikan. Para saksi sudah diperik-sa dan dimintai keterangannya.

Minggu lalu, para saksi untukkasus dugaan korupsi Dana Ham-ba Tuhan sudah diperiksa. Kasusini tidak akan berhenti begitu sajapasca penahanan tersangkaYW.Kasusnya sedang dalampengembangan, terangnya.

Ardiansyah menyebutkan,bahwa pihaknya telah memben-tuk tiga tim khusus untuk menan-gani perkara ini. Dan dia menga-takan semua kasus ini akan dipros-es secepatnya sampai tuntas.(HAL)

INDRAGIRI HILIR-Jembatan di KM 5 DesaNusantara Jaya, Kecama-tan Kritang, KabupatenIndragiri Hilir yang diban-gun dengan menggunakandana desa tahun anggaran(TA) 2014 ambruk.

"Baru tujuh bulan sele-sai dikerjakan jembatan itusudah ambruk dan belumdibangun ataupun diper-baiki", kata salah seorangwarga desa.Bahkan sampaiKepala Desa nya non aktifpada bulan Februari 2016 jem-batan itu tetap tidak diperbai-ki. Siapa yang akan mem-perbaikinya"? tanyanya.

Ketika dikonfirmasi,Kamis (31/3), mantan Ke-pala Desa Nusantara Jaya,Syarifuddin mengaku bah-wa perintah untuk mem-bangun ulang jembatantersebut sudah ada dariBPMPD namun sumberdananya belumjelas."Sampai saat non ak-tifpun sumber dana pem-bangunan ulang jembatan-nya belum jelas", kataSyarifuddin.(SHALEH)

Dua Bulan Selesai dikerjakan Parit Pengontrol di Jalan Kelambir V Gang Kopi, Kelurahan Tanjung Gusta,Kecamatan Helvetia Rusak Parah.

Dua Bulan Selesai Dikerjakan,Parit Pengontrol Rusak Parah

MEDAN- Pekerjaan Dinas Peru-mahan dan Pemukiman (Perkim)Kota Medan amburadul. Wargakecewa dan marah dengan adanyapekerjaan tersebut. Pasalnya, pe-kerjaan pembangunan parit di JalanKelambir V Gang Kopi, Kelurah-an Tanjung Gusta, KecamatanHelvetia Medan yang baru sajaselesai dikerjakan Dinas PerkimMedan melalui pemborong padaawal Desember 2015 dalam hitun-gan waktu dua bulan sudah hancurdan mengganggu warga setempat.

Pembangunan parit yang awal-nya diharapkan dapat bermanfaatuntuk warga setempat kini menja-di musibah bagi mereka. Bagaim-ana tidak, sebelum dikerjakan sa-luran air (parit) warga setempattidak pernah terganggu. Sejakadanya pembuatan parit ditengahjalan gang Kopi, saluran air diru-mah warga jadi tumpat dan macet.

Hal ini membuat warga berang,

seperti yang dialami Meni, wargagang Kopi yang sehari-harinyaberjualan nasi ini merasa tergang-gu dengan dibangunnya parittersebut. Dia mengaku sejak adan-ya parit itu saluran air dirumahnyamacet. Air buangan kamar mand-inya tidak mengalir dan tergenangsehingga menghambat aktifitaskeluarganya sehari-hari.

“Sebelum dibuat parit ditengahjalan ini saluran air kamar mandikami tidak pernah macetlah.Sekarang, sejak adanya parit itu set-iap hari kerja kami menguras kamarmandi. Setiap kami mandi pasti airbuangan itu tergenang dikamar man-di. Kan terganggu ya kak,”jelasnyakepada KPK Pos, Jumat (1/4).

Bukan hanya itu, warga juga di-minta membeli pipa sendiri untukmenyalurkan air buangan dari ru-mah warga keparit tersebut. Sep-erti yang dialami Lina, warga Gangkopi yang mengatakan dirinya

sempat bertanya kepada pihak pe-kerja yang mengerjakan parit itu."Kok warga dibebankan untukmembeli pipa untuk menyambung-kan saluran air dari rumah keparityang dikerjakan oleh pihak pem-borong", tanyanya.

Pihak pekerja itu mengatakan,“ Kalau untuk itu memang tidakada anggarannya. Jadi kalau ibumau saluran air dirumah ibu dipin-dahkan keparit yang kami kerja-kan maka ibu harus membelisendiri pipanya", ujar Lina meniru-kan ucapan pekerja parit itu.

Parahnya pekerjaan yang dim-ulai pada awal bulan desember2015 itu kini sudah rusak. Ini terli-hat dari pengecoran yang asal jadiyang dikerjakan pihak pemborong.

Coran untuk mengontrol parititu hancur terbelah dua. Sehinggaparit itu menganga lebar dan mem-bahayakan bagi yang melintasijalan itu. Terutama anak-anak kecil

DINAS PERKIM MEDAN TUTUP MATA

warga yang kerap bermain di jalanjuga terancam jatuh kedalam paritkarena kotak cor untuk pengontrolsudah terbuka menganga.

Daripada membahayakan anak-anak, akhirnya warga pun mengam-bil inisiatif untuk menutup corantersebut dengan papan. Hal ini jugadikeluhkan Lilik warga Gang Kopi.

Pria berbadan besar ini men-gaku kecewa dengan pekerjaan pi-hak pemborong. Bagaimana tidak,kotak cor pengontrol yang ter-belah dua tersebut tepat beradadidepan rumahnya. Sehingga priaini lebih ekstra hati-hati menjagakedua anaknya yang masih balitaagar tidak masuk kedalam parittersebut. “Sejak pengontrol paritini pecah, anak saya jarang sayakasih bermain digang karena takutmasuk kedalam parit.Untuk apadikerjakan kalu akhirnya mem-bahayakan jiwa manusia",sesalnya.(VIN)

Dua Tersangka Korupsi DanaAPBK Aceh Utara Ditahan

LHOKSUKON– Kejaksaan Ne-geri Lhoksukon, Aceh Utararesmi menahan dua tersangkakasus dugaan korupsi dana proyekjembatan Rangka Baja Desa RayeukPange, Kecamatan Pirak Timu.Kedua tersangka yaitu Pejabat Pel-aksana Teknis Kegiatan (PPTK) beri-sial ES dan IBR dan Direktur PTUtara Aroensa selaku rekanan.

Keduanya sempat menjalanipemeriksaan lanjutan di RuangPidana Khusus Kejari Lhok-sukon, lalu diantar ke Rutan Lhok-sukon sekira pukul 14.30 WIB.

“Mereka kita tahan karenadikhawatirkan melarikan diri atauberupaya menghilangkan barangbukti,” kata Kepala KejaksaanNegeri Lhoksukon Teuku Rah-matsyah, MH melalui Kasi PidanaKhusus, Muhammad Rizza, SHkepada wartawan, Selasa (29/3)

Muhammad Rizza menyebut-

kan sebelum ditahan, kedua ter-sangka juga dicekal berpergian keluar negeri sejak dua tahun lalu.Sementara hasil audit kerugiannegara terkait kasus jembatanRayeuk Pange, akan dikirimBPKP Aceh, dalam dua pekan ini.

“Kalau hasil auditnya sudahsampai, langsung kita lengkapiberkas untuk kita limpahkan kePengadilan Tipikor Banda

Aceh",ucapnya.Proyek jembatan rangka baja

Rayeuk Pange menyedot angga-ran APBK Aceh Utara Tahun2010 senilai Rp2,8 miliar. Pem-bayaran sudah 100 persen. Tapi,pengerjaannya baru sebatas pem-buatan abutment. Itupun salahsatu abutmentnya sudah nyarisrubuh karena diduga dibangunasal jadi.(YAN)

DanaPembangunan

UlangJembatan

Tidak Jelas

JEMBATAN KM 5 DESANUSANTARA JAYA AMBRUK

PDAM Tirtauli Punya Utang Rp 52 MSIANTAR- Banyak masalah yangterjadi saat ini di PDAM Tirtauliyang menyebabkan berkurangnyakualitas pelayanan bagi konsumenPDAM Tirtauli, seperti yang di-ungkapkan oleh Pengawas PDAMTirtauli di Jalan Porsea, Kota Sian-tar, Jumat (1/4).

Menurut Pengawas PDAMTirtauli saat ini PDAM Tirtauli me-miliki utang 48 M kepada pemer-intah pusat dan utang 4 M kepadapihak ketiga.

"Sejauh ini ada 27 M utang ke-pada pemerintah pusat yang sudahjatuh tempo, dan 21 M belum jatuhtempo, dan 4 M utang kepada pihakketiga dari tahun 2015 untuk penger-jaan proyek di PDAM Tirtauli," ujarJhony Manurung, salah seorang pen-gawas PDAM Tirtauli

Menurutnya untuk piutang se-bayak 48 M tersebut merupakanutang lama yang dimiliki PDAM

yang menurut sepengetahuandewan pegawas selalu dicicil pem-bayaranya sebanyak Rp 1,5 M se-tiap tahunnya.

"48 M utang lama, dari data yangkita miliki ada Rp 1,5 M pencicilanyang dilakukan oleh Dewan Direksikepada pemerintah pusat. Untuktahun ini baru Rp 100 juta yangsudah dibayar," katanya.

Untuk utang kepada pihak keti-ga yang dimiliki oleh PDAM Tir-tauli, kata Jhony Manurung harusmereka evalusi terkait prosespengerjaanya.

"Ada hal yang harus kita per-baiki dalam proses pengerjaanproyek yang membuat PDAM Tir-tauli berutang ke pihak ketiga, yaituke depan kita membuat programpembangunan sesuai dengan uangyang dimiliki PDAM, bukan sep-erti sekarang berutang untukmembangun proyek PDAM,"

ujarnya.Kata Jhony Manurung untuk

meningkatkan pelayananan diPDAM Tirtauli sering kali DewanDireksi mengeluhkan biaya yangkurang sehingga meskipun kenai-kan tarif air yang tinggi di Kota Pe-matangsiantar hal tersebut seolahtidak cukup.

"Selalu menyampaikan keuan-gan PDAM tidak mencukupi, na-mun kita tidak tahu apa penyebab-nya. Apakah karena utang PDAMatau apa. Nanti waktu rapat evalu-sai kami bicarakan dengan DewanDireksi PDAM," sebutnya.

Namun kata Jhony saat ini adawacana kebijakan dari pemerintahpusat untuk menghapus utangPDAM Tirtauli. "Ada rencana maudihapuskan pemerintah pusat utangRp 48 M itu, mudah-mudahan jadi,sehingga pelayanan PDAM bisalebih bagus," ujarnya.(TNC)

Polda Riau Tetapkan 6 Tersangka KasusKorupsi Pembangunan SD di Inhu

PEKANBARU - Direktorat Re-serse Kriminal Khusus (Dit Res-krimsus) Polda Riau akhirnya men-etapkan enam orang sebagai tersang-ka atas dugaan kasus korupsi pem-bangunan Sekolah Dasar (SD) 025,Sekip Hilir, Kabupaten Inhu, Riau.

Enam orang ini adalah ASr se-laku Pejabat Pelaksana Teknis Keg-iatan, ASc dan AA selaku pelaksanakegiatan sekaligus pemberi dan pen-erima pengalihan pekerjaan. A aliasAmeng selaku penerima pengalihanpekerjaan dan terakhir Su dan MFselaku konsultan pengawas.

Kepala Bidang Humas Polda Riau,AKBP Guntur Aryo Tejo yang dite-mui di ruangannya Kamis (31/3/2016) siang menyebutkan, keenamorang itu rencananya dipanggil un-tuk dimintai keterangannya di Kan-tor Dit Reskrimsus Polda Riau, JalanGajah Mada, hari ini.

"Namun pemanggilan tersebutkita tunda karena yang bersangkutantidak didampingi pihak dari penase-hat hukumnya. Adapun pemban-gunan SD itu sebelumnya dianggar-kan sebesar Rp5 miliar. Uang inilahyang diduga dikorupsi oleh tersang-

ka," ulasnya. Informasi yang berhasil dihim-

pun, kegiatan pembangunan SD025tersebut menggunakan dana APBDKabupaten Indragiri Hulu tahun 2014sebesar Rp5.277.728.000. Pemban-gunannya dilaksanakan oleh PT IPM.Namun oleh rekanan, pekerjaantersebut disubkontrak-kan kepadaperusahaan lain.

Akibatnya, pekerjaan pemban-gunan sekolah ini pun terbengkalai.Dari penghitungan yang dilakukan,progres pekerjaan dinyatakan sudahberjalan sekitar 27 persen.(NET)

“Kalau berdasarkan PeraturanPresiden (Perpres) sih naik,” ujarIrfan, Minggu (27/3).

Irfan mengaku menyadari bah-wa ada penolakan sejumlah pihakatas kenaikan iuran ini. Namun diamenegaskan bahwa BPJS hanyalahpenyelenggara yang siap menjalan-kan keputusan. Menurutnya, sela-ma belum ada perubahan dalamPerpres dan belum ada kebijakanbaru terkait ini, maka kenaikan akantetap dilakukan mulai bulan depan.

“BPJS hanya menjalankan. Na-mun kalau sebelum tanggal 1 Aprilada kebijakan baru, maka BPJSakan menyesuaikan,” kata Irfan.

Menurutnya, kenaikan iuranBPJS sebenarya sudah diwacana-kan sejak akhir 2014. Namun,pembahasan soal kenaikan tersebutterus mundur karena ada sejumlah halyang harus disesuaikan, sepertimasalah iuran dan ketersediaan danapenerima bantuan iuran (PBI). “Inimelibatkan lembaga lain, sepertiKementerian Sosial dan Kemen-erian Kesehatan,” tuturnya.

Dengan terbitnya Perpres,maka besaran iuran kelas I yangsemula Rp 59.500 akan menjadiRp 80 ribu. Iuran kelas II yangsemula Rp 42.500 naik menjadi Rp51 ribu. Sementara iuran kelas IIIyang semula Rp 25.500 menjadiRp 30 ribu.

Iuran peserta PBI serta pen-duduk yang didaftarkan pemerin-tah daerah juga mengalami kenai-

ini menyusul dengan wacana naikn-ya premi BPJS. Menurut pemer-hati BPJS, Heri Susanto, pangkalmasalah dari ketidakproporsion-alan itu bukan rendahnya premi.

Menurut Hari, berdasarkandata BPS 2015, jumlah keluargamiskin hanya berjumlah 25,8 jutaorang. Namun, jumlah yang men-erima Kartu Indonesia Sehat men-capai 86.4 juta orang. Hal ini dinilaimenyebabkan terjadinya pem-bengkakan klaim.

Meski telah memotong jumlahpenerima KIS sebanyak 1,7 jutaorang. Namun, hal itu dinilai tidak efek-tif lantaran tidak tepat sasaran. Menu-rut Heri, karena BPJS harus menang-gung 86,4 juta warga artinya pemer-intah harus membayarkan PBI x Rp23 ribu x 12 bulan sehingga total yangharus dikeluarkan sebesar Rp 25 tri-liun lebih. Nilai ini belum ditam-bah dengan defisit Rp 5,7 triliun.Sehingga total dana yang mestidikeluarkan negara mencapai Rp30 triliun lebih per tahun.

Karenanya, menurut Heri,kenaikan premi tidak akan berpen-garuh banyak terhadap penyelesa-ian persoalan itu. "Jika PBI naik danpremi dinaikkan pun tetap sajamerugi, karena peserta mandiritidak otomatis akan ikut BPJS,apalagi menerima kenaikan premitanpa diikuti dengan perbaikan fa-silitas kesehatan/pelayanan RS,"ujar Hery di Jakarta, Jumat (25/3).(AC/BS/NET)

KPK POS

KORUPSIE D I S I 399

4 - 10 APRIL 2016

5

LIPSUS

Penerima Kartu Indonesia Sehat Dinilai Terlalu Besar

MINIM PELAYANAN,IURAN BPS TETAP NAIK

KEPALA Humas Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan Irfan Humaidi mengatakan iuran pesertamandiri atau pekerja bukan penerima upah (PBPU) akan tetap naik per 1 April 2016, sesuai dengan

peraturan yang ada.

DPR Tolak KenaikanTarif BPJS Kesehatan

KOORDINATOR NasionalMasyarakat Peduli Badan Penyeleng-gara Jaminan Sosial (BPJS) HerySusanto menilai jumlah pesertapenerima bantuan iuran?atau KartuIndonesia Sehat (KIS) dari BPJSKesehatan terlalu besar, yakni 86,4juta orang. Padahal, kata dia, jumlahwarga miskin, menurut Badan PusatStatistik, pada 2015 hanya 28,5 jutaorang.

Selain itu, Hery juga mengatakanpemberian KIS asal comot dan tidaktepat sasaran. Bahkan, Herymengungkapkan, banyak pesertayang dimintai biaya administrasitertentu oleh petugas BPJS Keseha-tan sehingga mereka mendapatkanKIS.

"Akar masalahnya adalah BPJSKesehatan dijadikan alat politikpenguasa untuk bagi-bagi KIS di

tengah warga sehingga meledakmenjadi 86,4 juta orang," katanya,Sabtu pekanlalu,

Dengan ledakan jumlah pesertaKIS, menurut Hery, terjadi kecem-buruan di kalangan warga. Pesertamandiri pun banyak yang mangkir."Anggota kami juga sering mengeluh-kan fasilitas dan pelayanan rumahsakit mitra BPJS. Bayar kelas I, tapiterima fasilitas dan layanan kelas III,"

ujarnya.Hery menilai iuran mandiri BPJS

Kesehatan yang rencananya naik padaApril mendatang justru akanmenurunkan minat peserta mandiriyang membayar iurannya secarasukarela. "Namun harus gigit jarikarena fasilitas dan pelayanankesehatan yang tidak sesuai denganharapan warga," tuturnya.

Per 1 April mendatang, iuran

peserta mandiri atau pekerja bukanpenerima upah (PBPU) mengalamikenaikan. Kenaikan tersebut telahditeken dalam Peraturan PresidenNomor 19 Tahun 2016 tentangPerubahan Kedua atas PeraturanPresiden Nomor 12 Tahun 2013tentang Jaminan Kesehatan.

Dengan terbitnya perpres itu,besaran iuran kelas I yang semula Rp59.500 menjadi Rp 80 ribu. Iuran

kelas II yang semula Rp 42.500menjadi Rp 51 ribu. Adapun iurankelas III yang semula Rp 25.500menjadi Rp 30 ribu.

Iuran peserta penerimabantuan iuran (PBI) sertapenduduk yang didaftarkanpemerintah daerah juga mengala-mi kenaikan, dari sebelumnya Rp19.225 menjadi Rp 23 ribu.Namun kenaikan iuran bagipeserta PBI tersebut sudahberlaku sejak 1 Januari lalu.(TC/

BBS)

KOMISI IX menolak rencanakenaikan iuran Badan Penyeleng-gara Jaminan Sosial (BPJS) Kese-hatan. Penolakan itu lantaran pe-merintah tidak bisa menjelaskansecara rinci alasan kenaikan terse-but. "Saya sangat kecewa karenaPemerintah tidak bisa menjelas-kan secara detail dan bertanggungjawab atas alasan kenaikan iuranitu. Oleh karenanya, Komisi IXDPR RI minta kenaikan tersebutditunda," kata Anggota Komisi IXDPR Irma Suryani Chaniago diGedung DPR, Kamis (17/3).

Irma mengatakan Komisi IXDPR meminta empat poin per-tanggungjawaban BPJS Keseha-tan terlebih dahulu sebelummenaikkan iuran karena masihbelum memuaskannya kinerjapelayanan. Empat rekomendasipenting tersebut terkait, perta-ma pelayanan kesehatan yangbelum memuaskan; kedua, kin-erja BPJS terkait peningkatankepesertaan Mandiri.

"Ketiga, audit investigasi ter-kait transparansi laporan keuan-

gan/penggunaan anggaran. Dan,keempat, mengenai laporan pend-istribusian kartu Penerima Ban-tuan Iuran (PBI)," ujarnya.

Menurut dia, sebelum empatpoin tersebut dilakukan dan dis-elesaikan BPJS Kesehatan, makaKomisi IX DPR tetap tidak akanmenyetujui kenaikan tarif terse-but. Irma mengatakan, untukmempertegas empat poin reko-mendasi tersebut, Komisi IXDPR melalui Ketua DPR akanberkirim surat pada PresidenJokowi agar Peraturan PresidenRI Nomor 19 Tahun 2016 tentangPerubahan Kedua Atas PeraturanPresiden Nomor 12 Tahun 2014tentang Jaminan Kesehatan yangakan berlaku per 1 April ditunda.

"Presiden diminta untukmenunda Perpres 19/2016 sam-pai dengan BPJS melaksanakanempat poin di atas sebagai per-tanggungjawaban publik atas ang-garan yang telah disetujui DPRuntuk pengelolaan program jam-inan kesehatan tersebut,"katanya.(RE/BBS)

kan, dari sebelumnya Rp 19.225menjadi Rp 23 ribu. Namun kenai-kan iuran bagi peserta PBI tersebutsudah berlaku sejak 1 Januari lalu.

Salah satu protes soal? kenai-kan iuran BPJS datang dari Ya-yasan Lembaga Konsumen Indo-

nesia. Ketua Pengurus HarianYLKI Tulus Abadi berkata, “Ter-lepas dari soal defisit, kebijakanmenaikkan tarif iuran BPJS untukpeserta mandiri adalah kebijakanyang kontra produktif dan tidakmempunyai empati, di saat sedang

lesunya pertumbuhan ekonomi danmenurunnya daya beli masyarakat.

Bukan SolusiBADAN Penyelenggara Jami-

nan Sosial Kesehatan dinilai ter-bebani klaim yang tidak proporsion-al dengan kemampuan bujet. Hal

BPJS Bangkrut?IniPenjelasan dari Istana

DIREKTUR Utama BadanPenyelenggara Jaminan Sosial(BPJS) Kesehatan Fahmi Idrismenegaskan, penyedia jaminansosial masyarakat itu tidak akanbangkrut (collapse). "IsuBPJS?collapse?itu tidak benar,"katanya di Istana Merdeka, Ka-mis (10/3).

Menurut Fahmi, PresidenJoko Widodo memberi perhatianterhadap masalah ini. Presiden,kata Fahmi, berharap isu bangk-rutnya BPJS tidak sampai mem-buat publik gelisah, terutama ru-mah sakit dan masyarakat yanghendak berobat. Fahmi menga-takan neraca keuangan BPJSmasih sehat. "Antara pemasukandan pengeluaran seimbang,?noproblem," tuturnya.

Sumber keuangan BPJS, Fah-mi menjelaskan, berasal dari pe-masukan dua iuran dan sumberdana lain. Jika ada ketidaksesua-ian, masih di bawah rekomenda-si Dewan Jaminan Sosial Nasion-al (DJSN). Ia menjamin kondisineraca keuangan BPJS pada tahunini mendekati perkiraan DJSN.

Fahmi berjanji BPJS Keseha-

tan tidak akan menaikkan besa-ran iuran sebelum masyarakatmerasakan manfaat yang lebihdari pelayanannya. BPJS, kata dia,juga tidak akan mengurangi man-faat yang diberikan supaya tidakmenimbulkan masalah sosial.

September lalu, Ketua DJSNChazali H. Situmorang mengata-kan kondisi BPJS sedang kritis.Banyak peserta yang menunggakpremi selama 2-6 bulan. Untukmengatasi masalah ini, DJSNmendesak pemerintah segeramencairkan dana talangan seki-tar Rp 3,5 triliun. Hal ini untukmenutupi jumlah tunggakan.

Menurut Chazali,?sebelumada dana talangan, BPJS terpaksamemanfaatkan iuran yang masukwalau kurang. Jumlah pesertaBPJS Kesehatan di seluruh In-donesia mencapai 145 juta. Den-gan jumlah rumah sakit yangsudah bekerja sama sebanyak1.700 dari total 2.500 rumah sak-it di Indonesia. Peserta yang pal-ing banyak menunggak berasaldari peserta mandiri atau peser-ta yang mendaftar secaraperorangan.(NET)

Iuran Naik, Jokowi Panggil Direktur Utama BPJS

Iuran BPJS Naik, OrangKaya Pindah Kelas II

KENAIKAN iuran BadanPenyelenggara Jaminan Sosial(BPJS) Kesehatan bagi pesertamandiri, atau pekerja bukan pen-erima upah (PBPU) yang berlakuper 1 April 2016, tidak mempen-garuhi jumlah warga yangmendaftar di Kantor LayananOperasional BPJS KesehatanKlaten.

Dari pantauan, Senin (21/3),kantor BPJS Kesehatan Klatenmasih dipadati puluhan wargayang mendaftar sebagai pesertamandiri BPJS Kesehatan. “Mu-ngkin mereka juga sudah meng-hitung kalau penyesuaian (kenai-kan) iuran itu tetap jauh lebihmurah daripada harus membayarsendiri seluruh biaya pengobatan-nya ketika sakit,” kata KepalaBPJS Kesehatan Kantor Layan-an Operasional Klaten, IndraMartyas.

Menurut Indra, dampakkenaikan iuran BPJS Kesehatanhanya terlihat pada pemilihankelas. Sebelum terbit PeraturanPresiden Nomor 19 Tahun 2016,warga kelas menengah ke atastanpa ragu-ragu langsung memi-lih sebagai peserta kelas I. Sete-lah peraturan baru yang merevi-si Peraturan Presiden Nomor 12Tahun 2013 tentang JaminanKesehatan itu diundangkan sejak1 Maret lalu, sebagian wargakelas menengah ke atas memilihsebagai peserta kelas II.

Dengan terbitnya PerpresNomor 19 Tahun 2016, iurankelas I yang semula Rp 59.500

menjadi Rp 80.000. Iuran kelasII, yang semula Rp 42.400 men-jadi Rp 51.000. Iuran kelas IIIyang semula Rp 25.500 menjadiRp 30.000. “Mereka (warga kelasmenengah ke atas) tidak memil-ih kelas III, karena tidak bisa pin-dah kelas (ke kelas II atau kelasI) ketika rawat inap di rumah sa-kit,” kata Indra.

Indra menambahkan, dari to-tal jumlah warga Klaten sebany-ak 1.292.003 orang, baru 905.021orang (70 persen) yang terdaftarsebagai peserta BPJS Kesehatan.Dari 905.021 peserta BPJS Kese-hatan itu, 63.417 orang di antaran-ya peserta mandiri (PBPU ataupekerja mandiri atau selain pe-kerja mandiri). “Tiap bulan, BPJSKesehatan membayar ke Fasili-tas Kesehatan Tingkat Pertamadan Tingkat Lanjutan di Klatensekitar Rp 40 miliar. Sedangkanpemasukannya kurang dari 50persen total pengeluarannya(kurang dari Rp 20 miliar),” kataIndra. Menurut dia, defisit itukarena banyak peserta mandirimenunggak iuran.

Salah seorang peserta mandi-ri BPJS Kesehatan asal DesaGombang, Kecamatan Cawas,Karyati, 28 tahun, mengaku me-milih pindah dari kelas I ke kelasII, karena masih harus menang-gung iuran kedua adiknya. “Dulusaya peserta kelas I tapi kartusaya sudah dinyatakan tidak aktifsejak beberapa bulan lalu karenaberpindah kerja,” kataKaryati.(NET)

PRESIDEN Joko Widodo akanmemanggil Direktur Utama BadanPenyelenggara Jaminan Sosial(BPJS) Kesehatan Fahmi Idris un-tuk membahas penundaan kenai-kan iuran BPJS mandiri.

"Saya tadi melihat pelayanandulu. Nanti akan panggil manaje-men direktur BPJS mengenaikenaikan itu. Jadi saya mau lihatpelayanan," kata Jokowi setelahmelakukan inspeksi mendadakpelaksanaan BPJS di RSUDSumedang, Kamis, (17/3). Pres-iden mengatakan belum dapatmemutuskan apakah akan menu-ruti keinginan DPR untuk mengkajiulang atau membatalkan kenaikaniuran BPJS.

Presiden siang tadi melakukaninspeksi mendadak implementasiBPJS di RSUD Sumedang. Menu-rut dia, secara umum pelayananberjalan baik. Semua pasien kelasIII, kata Presiden, tidak membayarbiaya. Tapi permasalahan yangmuncul adalah kurangnya jumlahkamar. "Perlu segera ditambah.Meskipun rumah sakit ini dalamproses tambah 150 tempat tidur,tetap masih kurang," katanya.

Berdasarkan Peraturan Pres-

iden Nomor 19 Tahun 2016 ten-tang Perubahan Kedua atas Per-aturan Presiden Nomor 12 Tahun2013 tentang Jaminan Kesehatan,besaran iuran semua segmen kepe-sertaan naik. Iuran peserta mandi-ri kelas III naik dari Rp 25.500menjadi Rp 30 ribu per orang perbulan. Iuran peserta kelas II naikdari Rp 42.500 menjadi Rp 51 ribu.Lalu, iuran peserta kelas I jadi Rp80 ribu dari sebelumnya Rp59.500. Itu mulai berlaku pada 1April 2016.

Selain itu, iuran peserta BPJSyang ditanggung negara naik dariRp 19.225 per orang per bulanmenjadi Rp 23 ribu. Besaran itujuga berlaku bagi peserta yangiurannya ditanggung pemerintahdaerah. Adapun kenaikan iuranuntuk pekerja formal dihitung daribatas penghasilan Rp 8 juta, bukanlagi dua kali penghasilan tidak kenapajak dengan status keluarga K1(menikah anak satu).

YLKI: Batalkan KenaikanIuran BPJS

YAYASAN Lembaga Kon-sumen Indonesia (YLKI) mende-sak pemerintah membatalkan ren-cana kenaikan iuran Badan Penye-

lenggara Jaminan Sosial (BPJS).Ketua Pengurus Harian YLKI Tu-lus Abadi mengatakan, berdasar-kan Peraturan Presiden Nomor 19Tahun 2016, pemerintah menetap-kan kenaikan iuran BPJS, yangakan diberlakukan per 1 April2016, demi menutup defisit opera-sional yang mencapai lebih dari Rp7 triliun sejak 2014.

“Terlepas dari soal defisit, ke-bijakan menaikkan tarif iuran BPJSuntuk peserta mandiri adalah ke-bijakan yang kontra produktif dantidak mempunyai empati, di saatsedang lesunya pertumbuhanekonomi dan menurunnya dayabeli masyarakat,” ujar Tulus dalamketerangan tertulis, Senin pekan-lalu.

Tulus menjelaskan enam poinyang menjadi alasan mengapakenaikan iuran BPJS ini harus di-batalkan. Pertama, kata Tulus,hingga saat ini BPJS belum mem-punyai standar pelayanan minimalyang jelas, sehingga hampir di se-mua lini pelayanan BPJS masihtampak mengecewakan bagimasyarakat.

“Masih banyak pasien yang di-tolak opname di rumah sakit tanpa

alasan yang jelas. Sekalipun diter-ima rumah sakit, pelayanan rumahsakit terhadap peserta BPJS san-gat timpang dibanding dengan pe-serta non-BPJS,” kata Tulus.

Selain itu, buruknya pelayananterlihat dari meluapnya kekece-waan masyarakat karena obat ter-tentu yang tidak ditanggung sertaantrean panjang. “Hingga pasienmenjemput ajal karena belum adatindakan medis,” ujar Tulus.

Kemudian yang kedua adalahkenaikan tarif BPJS juga merupa-kan pelanggaran prinsip gotongroyong yang menjadi "jiwa" asur-ansi sosial dalam BPJS. “Jika tarifBPJS terus dinaikkan, apa bedan-ya BPJS dengan asuransi komer-sial? Kenaikan iuran BPJS bisadikategorikan melanggar Nawaci-ta,” tutur Tulus.

Poin yang ketiga, lanjut Tulus,kalaupun pemerintah inginmenaikkan iuran BPJS, seharusn-ya yang dinaikkan adalah pesertaPenerima Bantuan Iuran (PBI)yang menjadi tanggungan negara.Pemerintah, kata Tulus, harusmenambah besaran iuran PBI, se-bagai tanggung jawab konstitusion-al negara, bahwa kesehatan adalah

hak asasi warga negara.?“Seharusnya pemerintah just-

ru berterima kasih kepada peser-ta BPJS mandiri, bukan malahmengeksploitasi dengan menaik-kan tarifnya," kata Tulus. Tulusmenyarankan pemerintah meng-gunakan separuh dari dana cukairokok yang diperoleh pemerintah.?

Poin yang keempat adalah mana-jemen BPJS dan pemerintah. "Jan-gan beranggapan dengan adanyaBPJS masyarakat tidak mengelu-arkan belanja kesehatan selainBPJS itu sendiri," katanya. Menu-rut Tulus, kondisi yang terjadi jus-tru sebaliknya, masyarakat lebihbanyak mengeluarkan bujet kese-hatan (fee for service) akibat masihburuknya pelayanan BPJS.

Dan yang terakhir adalah, bera-pa pun iuran yang diberikan BPJS,finansial BPJS akan tetap defisit.“Finansial BPJS akan jebol jikabelum ada perbaikan fundamentaldari sisi hulu, yakni memperbaikiperilaku hidup sehat masyarakat(dengan tindakan preventif promo-tif) dan mengembalikan ketidakper-cayaan masyarakat terhadap pel-ayanan kesehatan tingkat dasar.(BS/

NET)

pengurus FKUB Bekasi. KepadaMarah Husin, Ahmad mengata-kan, kedatangan mereka karenatertarik melihat kerukunan hidupberagama di Kota Medan.

“Berdasarkan data Kementri-an Agama Republik Indonesia,Kota Medan merupakan kotatertinggi tingkat pluralismenya diIndonesia. Di samping itu belumpernah terjadi konflik berbauagama. Hal inilah yang mengin-spirasi kami melakukan studibanding ke Pemko Medan,” kataAhmad.

Atas dasar itu, bilang Ahmad,

KPK POS

POLITIKE D I S I 399

4 - 10 APRIL 2016

6

N A DSUMUT

Keuchik dan ImamGampong DapatKendaraan Dinas

Jangan Kibar DuluBendera Aceh

Bekasi Berguru Kerukunan Beragama ke Pemko MedanTERKAIT PENERAPAN SYARI'AT ISLAM

LANGSA - Walikota Langsa Tgk Usman Abdullah SE,didampingi Wakil Walikota Drs H Marzuki Hamid MM, meny-erahkan kendaraan dinas kepada keuchik dan imam gampong,Senin (28/3), di halaman Pendopo Langsa.

Kadis Pengelola Keuangan Aset Kota Langsa Amril AlwiSE mengatakan, pembelian kendaraan dinas ini berasal dariAPBK 2016 dengan nilai Rp596.806.000, dimana harga perunit Rp17.259.000.

Disebutkan, kendaraan dinas yang dibagikan berjumlah 34unit, dengan rincian 18 untuk geuchik dan 16 untuk imam gam-pong. Walikota Tgk Usman Abdullah SE, dalam arahannya menga-takan, dengan adanya kendaraan dinas diharapkan keuchik dan imamgampong dapat meningkatkan aktifitasnya dalam melayani masyarakat.“Jadi tidak ada lagi alasan keuchik memperlambat proses pelay-anan ke masyarakatnya,” ujarnya.

Ditambahkannya, bagi keuchik yang belum mendapat ken-daraan dinas, diminta untuk bersabar karena pemerintah akankembali menyediakan kendaraan itu. “Insya Allah semuakeuchik dan imam dalam wilayah Kota Langsa akan mendap-atkan kendaraan dinas roda dua,“ imbuhnya.(YAN)

Wakil Walikota ResmikanKlinik Cot Kala

LANGSA – Wakil WalikotaLangsa Marzuki Hamidmeresmikan Klinik KorpsSukarela Palang Merah Indone-sia (KSRPMI) Unit Institut Ag-ama Islam Negeri (IAIN) Zaw-iyah Cot Kala Langsa, Minggu(27/3).

Menurut salah seorang pen-gurus, Rizka Hayati, klinik akanberfungsi menjadi pusat kese-hatan bagi seluruh mahasiswaIAIN, staf dan dosen sertamasyarakat sekitar kampus.

”Klinik ini akan menjadi klin-ik pembantu pusat kesehatanbagi seluruh mahasiswa sertacivitas akademika dan kita harap-kan bisa melayani masyarakat disekitar kampus,” ujarnya.

Sementara wakil walikotamengatakan, keberadaan klinikpembantu ini salah satu misi TriDharma Perguruan Tinggi yangdilaksanakn civitas akademikakampus, berupa pengamalanilmu pengetahuan dan teknologisecara langsung.(YAN)

Polres Langsa GelarPelatihan Humas

LANGSA - Polres Langsamenggelar pelatihan humas danteknik penulisan narasi beritauntuk media cetak dan elektron-ik bagi personil humas polresdan polsek dalam jajarannya, diaula mapolres setempat, Senin(28/3).

Wakapolres Langsa KompolHadi Saepul Rachman SIKdalam pembukaan mengatakan,kegiatan yang diikuti 52 personilpolisi dari polres dan polsek-polsek di Polres Langsa itu ber-langsung sehari. “Ada pun tu-juan pelatihan supaya personilpolisi khususnya yang bertugaspada bidang kehumasan dapatmengetahui dan memahamibagaimana cara penulisan narasiberita atau release yang benardan baik untuk konsumsi mediadan publik,” sebut Hadi.

Dijelaskan, seiringperkembangan teknologi dansarana informasi, Polres Langsajuga sudah memiliki web infor-masi atau berita khusus yaituTribratanews. Karenanya, pel-atihan ini menjadi penting bagipersonil untuk memudahkankerja dalam mengisi berita padaweb dimaksud, baik dalam ben-tuk tulisan maupun video.

“Jadi saya berharap seluruhpeserta agar dapat mengikutipelatihan dengan baik, sehinggake depannya tugas kehumasanakan lebih maksimal dalammemberikan layanan informasikepada publik dan media,” harapHadi.

Kegiatan tersebut mengha-dirkan narasumber dari unsurPWI Langsa Bachtiar Husen,serta unsur media TV.(YAN)

Wabup Simeulue takIkut Nyalon Pilkada

SINABANG - Wakil BupatiSimeulue Hasrul Edyar me-mastikan tidak ikut mencalon-kan diri pada Pemilihan BupatiSimeulue Periode 2017-2022mendatang. Hal ini disampaikanHasrul Edyar, Senin (28/3) diSinabang.

Menurutnya, memberikankontribusi untuk membangunSimeulue ke depan tidak harusmenjadi kepala daerah. Akantetapi, bisa juga dilakukan di luarkapasitas seorang kepala daer-ah.

Hasrul mengaku sudah dia-jak Bupati Riswan NS untuk duetkembali dalam pilkada kali ini.“Saya sudah diajak maju lagibersama Pak Merto (BupatiRiswan NS). Saya pensiun dari

PNS masih lama,” kata HasrulEdyar.

Ditanya setelah tidak men-jabat lagi sebagai wakil bupati,ketika nanti sudah ada pemerin-tahan baru, ia pun mengaku saatini sudah mempersiapkan dirimeskipun belum memutuskan.“Bisa saja tetap di Simeulue keprovinsi atau ke pusat,” ujarnya.

Untuk itu, lanjutnya, dalampemilihan kepala daerah yangbakal calonnya sudah mulai ter-lihat, ia meminta supaya bersa-ing dengan sehat dan tidak sam-pai melukai lawan politik. Apala-gi jika mengingat sesama anakpulau. “Hubungan saya denganPak Metro saat ini baik-baiksaja,” demikian HasrulEdyar.(YAN)

mereka ingin belajar menatakerukunan hidup beragama dariPemko Medan untuk diterapkandi Bekasi yang juga memilikipluralisme tinggi.

“Selain agama berbeda,penduduk Bekasi berlatarbelakang beragam suku bangsakarena merupakan kawasanindustri dan perdagangan besar,”ungkapnya

Marah Husin Lubis SHdidampingi Kaban KesbangpolCheko Wakhda Ritonga, KetuaFKUB Drs Palit Muda Harahap,serta sejumlah pejabat mengata-

kan, FKUB Kota Medan selamaini telah berhasil menyelesaikanpertikaian menyangkut keagam-aan di Kota Medan dengan baik.Hal ini ditandai penghargaanditerima Pemko Medan dariAcademic Affair Mahachulal-cengkorn RajavidyalayaUniversity Bangkok, ThailandTahun 2012.

“Selama ini Pemko Medanbersama FKUB melakukanpertemuan rutin membahaskerukunan umat beragama. Disamping itu bila ada pertikaianmenyangkut masalah keagamaan,

Pemko Medan selalu melibatkanFKUB dalam penyelesaiannya,"jelas Marah Husin.

Sementara Drs palit MudaHarahap menambahkan, KotaMedan bukan tak ada masalahkeagamaan. Namun begitumencuat FKUB dan PemkoMedan selalu bertindak cepat.Di samping itu masing-masingpengurus FKUB yang berasaldari agama berbeda, selalumemberi pencerahan danmengajak umatnya selalumenjunjung tinggi kerukunanhidup beragama.(VIN)

BANDA ACEH - Forum Koor-dinasi Pimpinan Daerah (Forko-pimda) Aceh yang terdiri atas WaliNanggroe, Gubernur, PangdamIskandar Muda, Kapolda, dan Ka-jati Aceh mengeluarkan pern-yataan bersama tentang benderadan lambang Aceh dalam sebuahrapat tertutup di Meuligoe (Penda-pa) Gubernur Aceh, Senin (28/3)sore.

Dalam seruan bersama ituForkopimda meminta semua pi-hak menahan diri, jangan dulu men-gibarkan bendera Aceh, mengin-gat belum ada suatu kesepakatanbersama antara pemerintah pusatdengan Pemerintah Aceh tentangbendera dan lambang dimaksud.

Sebagaimana diketahui, ben-dera dan lambang Aceh yang baru(bukan Pancacita-red) sudah diteta-pkan DPRA dalam Qanun Aceh No3 Tahun 2013. Namun, berhubungqanun tersebut belum ada suatu

kesepakatan bersama antara pe-merintah pusat dengan Pemerin-tah Aceh, maka Forkopimda me-minta kepada semua pihak untuktidak menaikkan, mengibarkan,menggunakan, dan mempublikasi-kan Bendera dan Lambang Acehdimaksud sampai dengan adanyaketentuan lebih lanjut.

Seruan itu dikeluarkan di Ban-da Aceh tanggal 28 Maret 2016,bertepatan dengan 19 Jumadil Akhir1437 Hijriah, dengan harapan Forko-pimda Aceh untuk dilaksanakandengan penuh tanggung jawab.

Diperoleh keterangan, dalampertemuan tertutup ituberkembang pembicaraan dalamwaktu dekat Gubernur Zaini Ab-dullah bersama Wali NanggroeTengku Malik Mahmud Al-Hay-thar akan menjumpai Wakil Pres-iden Jusuf Kalla. Tujuannya, untukmenanyakan persoalan benderayang tinjauan dan pembahasan poli-

tiknya di tingkat pusat masih ber-status “cooling down”.

“Dalam waktu dekat saya ber-sama Wali Nanggroe akan segeramenghubungi pemerintah pusat,berjumpa dengan Pak JK untukmenyelesaikan masalah ini (ben-dera),” ujar Gubernur Zaini saatmemimpin rapat dengan unsurForkopimda dan Forkopimda Plus,Senin (28/3) sore.

Forkopimda juga menyayang-kan aksi pengibaran bendera yangserupa dengan bendera GerakanAceh Merdeka (GAM) di JabalRahmah, Mekkah, Arab Saudi, Se-lasa (23/3). Dalam press releaseyang dikirimkan Humas SetdaAceh disebutkan, aksi tersebutdiprediksi dapat merusak hubun-gan luar negeri antara Indonesiadan Arab Saudi, bahkan dikhawat-irkan bisa membuat kuota haji un-tuk Indonesia, khususnya Aceh,bisa berkurang.

Dari hasil rapat itu dilaporkanjuga oleh Kepala Biro Humas Set-da Aceh bahwa Forkopimda danForkopimda Plus sepenuhnyamendukung upaya PemerintahAceh untuk melakukan dialog lang-sung tentang finalisasi bendera danlambang Aceh, dengan pemerin-tah pusat, dalam hal ini denganWapres Jusuf Kalla.

“Apa pun kebijakan pemerin-tah, asalkan masih berjalan padakoridor hukum yang benar akansepenuhnya didukung. Aparatkeamanan pun akan fokus menjagakeamanan Aceh, sehingga tetapkondusif dan terjaga,” kata Fransmengutip sikap mayoritas pesertadalam rapat terbatas itu.

Meski rapat tertutup itu meru-pakan rapat Forkopimda Aceh dandihadiri lebih dari 15 orang, namunKetua DPRA atau yang mewakil-inya tidak terlihat dalam pertemuantersebut.(YAN)

DPD Hanura Sumut Minta Ketua DPC Tapteng Calonkan DiriMEDAN - Ketua DPD PartaiHanura Sumut H Zulkifli EffendySiregar MSc mengharapkan Ket-ua DPC Hanura Tapteng BachtiarAhmad Sibarani mendaftar untukPilkada Tapteng mendatang. Halitu dikatakannya, Kamis (31/3),terkait dibukanya pendaftaranbakal calon Bupati Tapteng Peri-ode 2017-2022, pada 30 Marethingga 18 April mendatang.

Didampingi Sekretaris LandenMarbun dan Wakil Ketua RinawatiSianturi, Wakil Ketua DPRD Sumut

itu menyatakan, kendati akan memp-rioritaskan kader untuk didukung, na-mun, pihaknya juga tetap membukakesempatan semua kalangan men-daftar ke DPC dan DPD Hanura.

Menurut Zulkifli, berbekal de-lapan kursi di DPRD Tapteng, Par-tai Hanura bisa mengajukan sendi-ri calon tanpa harus berkoalisi den-gan partai lain. Itu sebabnya PartaiHanura mengutamakan kadersendiri untuk Pilkada Taptengtersebut. "Raihan kursi Hanura diDPRD Tapteng merupakan

prestasi terbaik di Sumatera Ut-ara. Wajar jika kita mengapresiasiprestasi ini, dengan memberikankesempatan kepada Ketua DPCHanura Tapteng mencalonkandiri,"kata Zulkifli dan Landen.

Zulkifli menilai, sosok BachtiarAhmad Sibarani memang sangatkompeten diberi kesempatanmemimpin daerah itu, apalagi yangbersangkutan telah berpengalamanmemimpin DPRD Tapteng. Begi-tu pun, kepada berbagai kalanganyang berminat mendaftar ke Par-

tai Hanura, dipersilahkan datang keDPC Partai Hanura Tapteng JalanRaja Junjungan Lubis No 1 Pandanatau DPD Partai Hanura SumutJalan Sei Besitang No 4 Medan.

Zulkifli memaparkan, tahapanpendaftaran bakal calon Bupati Taptengakan berlangsung hingga 18 April,penyerahan berkas calon 18 hingga 25April, penetapan bakal calon 8 Juni hing-ga 22 Juli, dan pendaftaran ke KPUD28 hingga 30 Agustus.

Tambah Zulkifli, pihaknya jugamembuka pendaftaran bakal calon

Walikota Tebing Tinggi, 30 Marethingga 18 April 2016. Pendaftaranjuga boleh dilakukan di DPC Par-tai Hanura Kota Tebing TinggiJalan Langsat No 18 Tebing Ting-gi dan DPD Hanura Sumut.

"Partai Hanura yang memilikidua kursi di DPRD Tebing Ting-gi, bersikap realistis dan siapberkoalisi dengan partai lain, un-tuk memberikan dukungan kepa-da figur calon kepala daerah yangtepat dan dikehendaki wargaTebing Tinggi," katanya.(SMG)

Suasana rapat tertutup membahas tentang bendera Aceh yang dihadiri unsur Forkopimda di Pendopo Gubernur Aceh, Senin (28/3).

Walikota ResmikanKampung UKM DigitalMEDAN - Kampung UKMdigital merupakan suatu konsepmemanfaatkan teknologi informa-si dan komunikasi (TIK) secarakomprehensif dan terintegrasi un-tuk mendukung proses bisnis disuatu area, sehingga para pebisnisdan pelaku UKM semakin maju,mandiri, dan mondern.

Hal ini disampaikan Waliko-ta Medan Drs HT Dzulmi EldinS MSi saat meresmikan Kam-pung UKM Digital di UniversitasPanca Budi Medan Jalan Gatot Sub-roto Medan, Rabu (30/3).

Di hadapan para tamu, un-dangan dan mahasiswa, Eldinmengungkapkan bahwa pihakkampus telah mulai memberi-kan akses kepada UKM KotaMedan dalam memanfaatkanTIK untuk kepentinganpengembangan usaha. "Sayaberharap Kampung UKM Dig-

ital ini menjadi motor pengger-ak UKM Kota Medan dalammemanfaatkan IT untuk menun-jang usaha," kata Eldin.

Lebih lanjut mantan SekdaMedan itu juga menginginkan,agar di Kampung UKM Digitalnantinya ada berbagai diskusidan penyuluhan mengenai TIKdalam usaha kecil menengah."Untuk itu saya mengajak semuauntuk manfaatkan Kampung UKMDigital ini dalam rangka pengem-bangan UKM, baik itu promosiproduk dan berhubungan langsungdengan pembeli melalui sistemonline," ujar Eldin.

Hadir Devuti EVP Market-ing Telkom Regional I Sumat-era Suherman, GM TelkomWiltel Medan Zahrial Hamid,Pimpinan Dikti Goldan Situmo-rang dan para dekan serta paramahasiswa.(VIN)

MEDAN - Pemko Bekasi sangattertarik belajar tentang keruku-nan hidup antar umat beragamadi Kota Medan. Demikianterungkap ketika WalikotaMedan diwakili Staf Ahli BidangHukum dan Politik Marah HusinLubis SH menerima kunkerPemko Bekasi di Balai KotaMedan, Senin (28/3).

Rombongan tamu dipimpinKaban Kesbangpol Bekasi Drs HAhmad Kosasih didampingiKetua FKUB KH SulaemanZachaweru beserta 32 staf dan

DuaKandidatWalkotLangsa

Mendaftarke PartaiDemokrat

LANGSA - Dua bakal calonWalikota Langsa mendaftaruntuk mengikuti konvensiatau survei yang dilakukanPartai Demokrat. Sejakpendaftaran dibuka 24 Maretlalu, terdapat empat balonyang mengambil formulir,namun baru dua mengembali-kan.

Kedua orang yang sudahmengembalikan formuliratau sudah resmi mendaftaradalah Syahyuzar AKA (Ket-ua DPD Partai DemokratLangsa) dan Jauhari Amin.Sedangkan dua yang sudahmengambil formulir, tapi be-lum mengembalikan adalah,Fazlun Hasan dan Eldyan-syah.

“Panitia DPD PartaiDemokrat masih menunggupengembalian formulir hing-ga tanggal 4 April menda-tang,” kata Syahyuzar AKA,Selasa (29/3).

Sementara itu, KetuaPartai Demokrat AcehTimur Mirnawati, menye-butkan, hingga Selasa (29/3)baru satu balon Bupati AcehTimur yang mendaftar.“Baru satu orang balon Bu-pati Atim yang mendaftar keDPC Demokrat Atim yaituAuzir Fahlevi. Auzirmendaftarkan dirinya padaSenin (28/3) sekaligus meny-erahkan visi misi dirinyamencalonkan diri sebagai bu-pati Atim,” ungkap Mirna-wati.

“Tepat pada 3-6 April2016, nama-nama balon yangmendaftar tersebut akankami kirimkan ke provinsiuntuk diteruskan ke pusat.Nama-nama tersebut selan-jutnya akan disurvei oleh Jar-ingan Survey Indonesia(JSI),” ungkapnya.

Sementara di Aceh Tami-ang, sejauh ini terdapat tigaorang yang sudah mengam-bil formulir. Berdasarkandata tercatat, formulir diam-bil Yusran dari Partai Keadi-lan Sejahtera, Saiful Sopiandari PD, dan Adlansyah.

Ketua Partai DemokratAceh Tamiang Nora IdahNita, Selasa (29/3), menga-takan, pihaknya memperkira-kan kader PKS Yusran men-gambil formulir untuk balonBupati Aceh Tamiang dariPKS, Tengku Insyafuddin.

Sementara Syaiful Sopi-an yang merupakan KetuaFraksi DPRK Aceh Tamiangasal PD, diperkirakan men-gambil formulir untuk dirisendiri. Sedangkan Adlan-syah belum diketahui apakahmengambil formulir untukorang lain atau untuk dirinyasendiri.

“Mereka belummengembalikan formulirpendaftarannya, memangwaktu pengembalian for-mulir masih lama, hingga 4April mendatang,” kataNora.(YAN)

Ketua PN Banda Aceh Lantik Hakim PHIBANDA ACEH - Ketua PN Banda Aceh, Se-nin (28/3), melantik Hakim Adhoc PengadilanHubungan Industri (PHI) di aula setempat, yaituAyi Suprianto dan Edi Prayitno.

Keduanya menggantikan empat Hakim PHIAceh yang sudah bertugas selama sepuluh tahunyaitu Tarmizi, Yuheri Salma, Firmansyah, sertaZaini.

Ketua PN Banda Aceh Sulthoni menyampai-kan ucapan selamat datang kepada kedua hakim.Kepada keempat Hakim PHI yang sudah habismasa tugasnya, Sulthoni mengucapkan terimakasih.

"Mudah-mudahan rekomendasi dari negarasebagai mantan Hakim PHI Aceh dapat menjadimodal untuk berbakti di tempat lain," ungkapSulthoni.

Informasi di PN Banda Aceh menyebutkan,Ayi Aprianto sebelumnya Hakim PHI di Sa-marinda. Sementra keempat hakim yang sudahhabis masa tugas yaitu Tarmizi akan mengem-ban tugas di panwaslih, Zaini menjadi advocat.

Sementara Yuheri Salman dan Firmansyahkembali sebagai karyawan PTPN I di Langsa,karena mereka direkrut sebagai Hakim PHI dariorganisasi pekerja di perkebunan BUMNtersebut.(YAN) Ketua PN Banda Aceh Sulthoni foto bersama Hakim PHI Aceh usai pelantikan.

KPK POS

POLITIKE D I S I 399

4 - 10 APRIL 2016

7

SUMUTACEH

JALAN DIPALANG PERUSAHAAN SWASTA

Partai NasDem Kunjungi Kampung Pekerja Indonesia di Malaysia

DOLOKSANGGUL - DPDKNPI Humbang Hasundutan dibawah kepemimpinan ParulianSimamora, menggelar rakerda,Selasa (29/3), di Aula HutamasTano Tubu Doloksanggul, diikutiratusan peserta dari unsur OKP.

Rakerda juga dihadiri pengu-rus DPD KNPI Sumut Budi Na-sution, membahas berbagai isustrategis kepemudaan, salah sat-unya bagaimana pembinaan gen-erasi muda di Humbahas selamatiga tahun ke depan agar bisa ber-sinergi serta siap berkarya danbersaing mewujudkan programpembangunan.

Parulian Simamora menjelas-

kan, rakerda dilaksanakan untukmenyamakan persepsi tentangkepemudaan serta beberapa pro-gram strategis nasional yang akandilaksanakan di "bonapasogit"Humbahas, mengingat peran pe-muda sangat diperlukan dalampembangunan.

Parulian yang akrab dipanggilLian ini juga mengkritik ketida-khadiran Kakanpora Humbahas."Kita sangat sesalkan ketidakha-diran kakan pora dipertemuan ini.Padahal kantor pemuda olahragaada karena pemuda. Tetapi ka-kanpora diperhelatan pemudaseperti ini malah tidak ada. Iniharus kita suarakan,” kata Lian.

Sementara Bupati Humbahasmelalui Kakan Kesbang Penert-iban Umum H Sinaga yang mem-buka rakerda menghimbau peser-ta rapat untuk mengikuti kegia-tan hingga selesai. “Pemerintahselalu mendukung kegiatan pe-muda di Humbahas. Oleh karenaitu, di setiap momen kepemudaanpemerintah ikut serta,” ujarnya.

Dia pun menjelaskan alasanketidakhadiran Kakanpora Hum-bahas. “Kemarin, Beliau (kakan-pora-red) izin tidak masuk kerjake pimpinan, alasan urusan kelu-arga di Balige. Kemudian kesem-patan menghadiri rakerda ini di-percayakan Bupati Dosmar ke-

pada kami,” terangnya.Sebelumnya Ketua Panitia

Rakerda Jonar Purba menjelas-kan, secara de fakto dan de jure,DPD KNPI Humbahas dipimpinParulian Simamora berdasarkan SKDPD KNPI Sumut No 04/KPTS/KNPI Prov/XII tertanggal 27 De-sember 2011. Ketua DPD KNPISumut melalui Budi Nasution meng-himbau peserta rapat kerja benar-benar matang mengambil keputu-san perencanaan program kerja.

“Mari kita solidkan kepe-mudaan di Humbahas ini. Kitajangan pikirkan dualisme kepen-gururusan KNPI. Yang pentingkita satu,” ungkapnya.(BOY)

DPD KNPI Humbang Hasundutan di bawah kepemimpinan Parulian Simamora, saat menggelar rapat kerja daerah di Aula Hutamas Tano Tubu Doloksanggul.

DOLOK SANGGUL - DPD Par-tai NasDem Humbahas mengge-lar verifikasi faktual secara inter-nal bertempat di Kantor NasDemHumbahas, Kompleks Tano Tubu,Dolok Sanggul, Kamis (31/3), dihadiritim verifikasi faktual dari DPP Nas-Dem Siar Siagian dan dari DPWNasDem Sumut Jimmi Manurung.

Ketua DPD NasDem Hum-bahas Gandhi Pakpahan kepadaKPK POS mengatakan, verifikasiuntuk mempererat tali silaturah-mi sesama kader khususnya diHumbahas. Selain itu, untuk me-mudahkan verifikasi dari KPUmenjelang Pemilu 2019. “Veri-fikasi merupakan perintah DPPdan dilaksanakan secara keseluru-han di Indonesia,” jelas Gandhi.

Gandhi juga menjelaskan bah-wa, pengurus DPD sebanyak 17orang dengan keterwakilan pe-rempuan 30 persen. PengurusDPC masing-masing 8 orang den-gan keterwakilan perempuan 30persen. DPC NasDem tersebar disepuluh kecamatan se-Humbahas.Kemudian, pengurus DPRt (Dew-an Pimpinan Ranting) terdiri 3 or-ang, keterwakilan perempuan 30persen.

“Kepengurusan partai Nas-Dem jajaran DPD Humbahassudah lengkap sesuai peraturanyang berlaku dan keterwakilanperempuan 30 persen. Dalam ver-ifikasi tadi, nama pengurus di jaja-ran DPD Humbahas difaktualkansesuai KTP,” tukasnya.

Sementara Sekretaris DPDNasDem Humbahas Marsono Si-mamora mengatakan, verifikasi itujuga bertujan membenahi rumahtangga partai. "Verifikasi yang kitalakukan merupakan yang pertamadibanding partai lain di Indonesia.Dengan verifikasi ini, Partai Nas-Dem diharapkan semakin mapandan memiliki kesiapan mantapmenjelang Pemilu 2019,” terangWakil Ketua DPRD Humbahas itu.

Usai verifikasi, kader NasDemDPD Humbahas Tolhas Samosirkepada wartawan mengaku bang-ga dan optimis bahwa partainyaakan lolos jadi peserta Pemilu 2019.Menurut Tolhas, partai yang didi-rikan Surya Paloh itu akan disenan-gi masyarakat.(BOY)

DPD NasDemHumbahas GelarVerifikasi Internal

HIKKAPI DimintaAmbil PeluangPembangunan

Jalur KA LayangMEDAN - Pemerintah pusat membangun19 sarana dan prasarana kereta api, salah sat-unya Trans Sumatera. Untuk mendukungn-ya, Pemko Medan telah mempersiapkan sa-rana dan prasarana. Di Kota Medan nantinyaakan dibangun jalur rel kereta api layang.Tentunya ini menjadi bagian dari peran Him-punan Kontraktor Perkeretaapian Indonesia(HIKKAPI) Sumut dan NAD.

Demikian kata Wakil Walikota Medan IrAkhyar Nasution saat menghadiri pelantikanDPD HIKKAPI Sumut dan NAD 2016-2020,Selasa (29/3) malam, di Grand Aston Medan.Hadir Asisten Ekbang mewakili Plt Gubsu,Vice Presiden PT KAI Devire I Sumut-AcehIr Suryawan Hia, Ketua LPJKD Sumut Mu-niarti Pasaribu, serta para dewan penasehatHIKKAPI Sumut lainnya.

Menurut Ahkyar, sebagai transportasimassal, kereta api memang menjadi pilihanmulai dari dulu hingga kini. Pengembangan-nya terus dilakukan untuk memenuhi kebu-tuhan masyarakat dan diperlukan jasa kon-traktor mumpuni dalam mengadakan prasa-rana dan sarana tersebut.

“HIKKAPI hadir sebagai wadah para kon-traktor di bidang perkeretaapian. Ke depanHIKKAPI dan Pemko Medan dapat bekerjasama mencari solusi cerdas di bidang perk-eretaapian," ujar Ahkyar.

Ketua DPP HIKKAPI Ir Abdul Rahmanmengungkapkan rasa bangga karena kepen-gurusan HIKKAPI Wilayah Sumut dan NADyang baru dilantuik berkomitmen ikut men-dukung pembangunan transportasi di Sumut.Dia berharap HIKKAPI terus meningkatkanprofesionalisme, sehingga ke depan dalamdalam pembangunan, tak perlu melibatkankontrakor luar, tetapi harus dari Sumut.

Ketua terpilih Karon Wiryanto mengata-kan, pelantikan ini sejalan dengan programpemerintah dalam proyek strategis saranadan prasarana kereta api di Sumut. Untukitulah HIKKAPI sebagai wadah para kontrak-tor perkeretaapian ikut menyukseskan pro-gram pemerintah pusat.

"Keterbatasan HIKKAPI saat ini adalalahsebagian masih melibatkan kontraktror dariluar daerah Sumut," katanya.(VIN)

JAKARTA - Ketua UmumPartai NasDem Surya Palohmemboyong fungsionaris PartaiNasDem mengunjungi kongsi(kampung) pekerja Indonesia didaerah Putra Jaya di sela-selakunjungan kerjanya ke Malaysia,Rabu (30/3).

Di Putra Jaya ini, Surya danfungsionaris partai meninjauperkampungan buruh yang dihuni1.500an Warga Negara Indone-sia, umumnya berasal dari JawaTimur yakni dari Pamekasan danSumenep.

Irma Chaniago, anggotaKomisi IX dari Fraksi NasDemyang turut mendampingi SuryaPaloh menjelaskan bahwakehadiran fungsionaris PartaiNasDem disengajakan untukbersilaturahmi dan melihat

langsung para tenaga kerjaIndonesia di Malaysia.Surya Paloh juga menjadipembicara utama dalam kuliahumum di Universiti KebangsaanMalaysia (UKM).

Dalam kunjungan tersebut,Irma menyampaikan bahwaregulasi mengenai tenaga kerjaIndonesia di luar negeri tengahdalam proses revisi. Dia berujar,Fraksi NasDem saat ini menjadigarda terdepan dalam penyem-purnaan regulasi terkait TKI diluar negeri.

Menurutnya, regulasi hasilrevisi nantinya harus sepenuhnyabisa melindungi para tenaga kerjaIndonesia bukan hanya diMalaysia tapi di seluruh belahandunia.

“Progres soal revisi UU No

MEDAN - Walikota Medan DrsHT Dzulmi Eldin didampingi Ka-ban Kesbangpolinmas Ceko Wa-khda Ritonga dan Kaban NasionalPenanggulangan Bencana KotaMedan Hanna Lore Simanjuntakmenerima audensi GAMKI Med-an dan Keluarga Besar Toga Mar-bun Medan, Rabu (30/3).

Ketua GAMKI Medan AntonSianipar didampingi penasihatnyaBoydo mengatakan, audianesi di-maksud terkait Perayaan Paskahdi Hotel Grand Antares, yangdirangkai seminar tentangkepemimpinan serta konsolidasikeanggotaan.

Dzulmi Eldin menyambut baikkegiatan yang diadakan para angka-tan muda Kristen itu seraya me-minta GAMKI menjadi pelopor

kepada generasi lainnya untukmenjauhi narkoba.

Sementara di tempat yangsama, Keluarga Besar Toga Mar-bun terdiri dari Ketua Ali Marbun,Ketua Pantia Paskah Charles Mar-bun, beserta pengurus lainnyamengatakan, pihaknya akanmenggelar Perayan Paskah pada10 April ini di Wisma Taman SariJalan Kapten Muslim.

Nantinya para peserta akanmenggunakan batik. Sebelum Pas-kah, terlebih dahulu dilaksanakanProsesi Salib Kasih dengan ber-jalan kaki dari Simpang KaptenMuslim-Gaperta menuju wisma.

“Kami berharap kehadiran Ba-pak Walikota Medan pada acaratersebut, yakni pada acara umumusai ibadah dan sekaligus memberi

kata sambutan," harap CharlesMarbun.

Dzulmi Eldin menyambut baikkegiatan Paskah ini dan mengata-kan, Pemko Medan selalu men-dukung kegiatan-kegiatan ibadah,karena berdambak baik kepadakeluarga dan masyarakat. Dia punberharap, kegiatan Paskah dapatmemberikan pencerahan kepadajemaat yang hadir terutama gen-erasi muda.

“Saya minta agar setiap cera-mah ibadah, para pendeta dapatmemberikan pencerahan tentangbahaya narkoba. Mari kita sama-sama peduli terhadap bahayanarkoba ini. Ingatkan anak-anakkita, baik di rumah maupun jugapada saat ceramah ibadah,“ harapEldin.(VIN)

Walikota Medan Terima AudensiGAMKI dan Toga Marbun

BATUBARA - Korpri Batubaramenggelar Upacara Hari Kesada-ran Nasional, di halaman KantorBupati Batubara, Kamis lalu, dip-impin Wakil Bupati H RM HariNugroho.

Pada kesempatan itu wabupmengungkapan, bahwa BPK telahmelakukan pemeriksaan pendahu-luan selama 33 hari. Dalam catatanBPK, hanya ada tiga SKPD yangbagus dan lengkap menyerahkandokumen keuangan, yaitu DinasKelautan dan Perikanan, KantorPerpustakaan dan Arsip, sertaSekretariat Korpri Batubara.

Disampaikan juga, pemeriksaankas tahun ini lebih baik dibanding

tahun lalu. Tahun ini tidak lagi ter-dapat ketekoran kas, namun untukpersediaan masih dapat beberapakendala pada beberapa SKPDyaitu, pencatatan barang masuk danbarang keluar oleh penyimpanbarang belum optimal.

Empat SKPD yang sudah ba-gus menata barang yaitu, sekre-taris daerah, Badan PemberdayaanPerempuan dan Keluarga Beren-cana, Gudang Farmasi Dinkes, danDisdik.

Ada beberapa kendala yangditemui BPK namun belum ditulismenjadi temuan pemeriksaan.Tetapi apabila masih terjadi padapemeriksaan terinci yang dijadwal-kan awal April nanti, maka akanditulis menjadi temuan pemerik-saan dalam laporan hasil pemerik-saan.

"untuk itu, harus bekerja lagi,karena masih ada waktu satu bulanbagi kita untuk menindaklanjutisemua kendala yang didapat," kat-anya.

Terakhir dari uraian tersebut,bahwa peran atau tugas penyim-pan dan pengurusan barang mulaidari sekolah, puskesmas, UPT ke-camatan sampai SKPD, sangatdiperlukan dalam penyusunan lap-oran keuangan. "Maka perlu diper-hatikan kiranya untuk Tahun 2016nanti, honorarium mereka dinaik-kan dan mereka tidak bekerja diair mata, tetapi bekerja di mataair," katanya.

Selanjutnya pada upacara itudilaksanakan penyerahan tali asihuntuk para PNS pensiun dan men-inggal dunia oleh Sekretariat Kor-pri Batubara.(SAH)

Hari Kesadaran Nasional di Batubara

MEDAN - Walikota MedanDrs HT Dzulmi Eldin S MSiberencana menjadikan Bela-wan sebagai pusat kota baru.Untuk itu sejumlah programtelah dipersiapkan, salah sat-unya memindahkan seluruhindustri di Belawan ke Ka-wasan Industri Medan(KIM). Kemudian memban-gun sejumlah lokasi pariwi-sata seperti Danau Siombakdan Situs Kota Cina, sertawater front city.

Selain itu, tambah waliko-ta yang didampingi WakilWalikota Ir Akhyar NasutionMSi, Asisten Pemerintahan,Musadad Nasution, KadisKominfo Darusalam Pohan,serta Kabag Humasy BudiHariono, dirinya juga inginmengembalikan peradabanMelayu di Belawan.

Mantan sekda ini menam-bahkan, keinginan menjadi-kan Belawan pusat kota baruakan didukung bila pemban-gunan tanggul rob terealisa-si. Lalu diikuti selesainyapembangunan Tol Medan-Tebing Tinggi yangdiproyeksi selesai tahun2017. Kemudian diikutipembangunan perumahanpara karyawan KIM serta

untuk para nelayan. Jika initerwujud, Eldin optimis Be-lawan akan menjelma men-jadi pusat kota baru yang san-gat menjanjikan.

“Diharapkan setelah pe-nataan dilakukan, kita akanmenjadikan Sungai Deli se-bagai wisata air. Denganmenggunakan kapal-kapalkecil, warga akan bisa me-nelusuri Sungai Deli mulaidari kawasan Avros (Keca-matan Medan Maimun)sampai Belawan. Di sampingitu kita menghidupkan trans-portasi sungai sebagai sara-na transport murah danmenyenangkan,” paparnya.

Untuk Kota Medan, sep-eri yang dilakukan PemkoSurabaya, walikota berenca-na menjadikannya sebagai

pusat transit, kota humanis,smart city, kota pelajar, dankota pelayanan. Tentunyasemua keinginan itu, kataEldin, harus mendapat duku-ngan penuh dari semua pi-hak. Mengenai program da-lam waktu dekat, Eldinmengatakan akan berupayamengatasi kemacetan lalulintas.

Salah satunya akanmelakukan rekayasa lalu lin-tas dengan menjadikan be-berapa ruas jalan yang sela-ma ini dua arah menjadi satuarah. Kemudian akan men-empatkan petugas dishub diruas jalan rawan kemacetanmeski hari libur. “Kita inginmemberi pelayanan terbaikkepada masyarakat,” ungkapEldin.(VIN)

Belawan Akan MenjadiPusat Kota Baru

BATUBARA - DinkesBatubara menggelar perte-muan di Desa SimpangKopi Kecamatan Sei Suka,diikuti 90 peserta terdiridari pimpinan dan staf dari14 puskesmas di tujuh ke-camatan, dan bidang PMK(Penyelesaian Masalah

Kesehatan).Kabid SDM Dinkes Batu-

bara Khairil Anwar Pohanmengatakan, pertemuantersebut terkait denganStruktur OperasionalProsedure (SOP), di ant-aranya, kenaikan pangkatdan jabatan para pegawai,

syarat dan kelengkapan usu-lan termasuk kecukupankredit poin yang diperlukan.

Selain Khairil Pohan,perwakilan dari Dinas Kese-hatan Sumut H Sofyan jugamemberikan petunjuk danbimbingannya di acaratersebut.(SAH)

Dinkes Batubara Gelar SOP

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh mengunjungi kongsi (kampung) pekerja Indonesia di daerah Putra Jaya disela-sela kunjungan kerjanya ke Malaysia, Rabu (30/3).

39 Tahun 2004 (tentang TKI)sejauh ini hampir selesai danperlindungannya mendapatkanporsi 70%, masih harus adasingkronisasi BNP2TKI danKemenakertrans,” jelasnya.

Seperti diketahui DPR saat inisedang membahas RUUPerlindungan Pekerja IndonesiaLuar Negeri (RUU PPILN).

Dalam kesempatan yangsama, anggota Komisi I FraksiNasDem, Prananda Surya Palohmerasa terharu dengan berkum-pulnya para tenaga kerja atasdasar kepedulian dan solidaritaskepada sesama warga Negara dinegeri jiran. Prananda jugamenyampaikan sumbangansebesar 10.000 ringgit untukwarga Indonesia di kongsi PuteraJaya.

“Insya Allah saya akanberkunjung ke sini lagi bila nantikomisi I ada kunker ke Malaysia”janjinya.

Kunjungan Surya Paloh danrombongan ke Malaysiamenindaklanjuti undangan kuliahumum dari Universiti Kebang-saan Malaysia. Sebelum kekampung buruh di Putra Jaya,Surya Paloh dan rombonganmenyambangi KBRI di KualaLumpur.

Hadir dalam kungjungantersebut Wasekjen DPP PartaiNasDem Willy Aditya, MaxiGunawan, Karli Bunjamin. Bukanhanya itu, Surya Paloh jugamengajak anggota DPR dariFraksi NasDem Irma SuryaniChaniago, Prananda Surya Paloh,dan Akbar Faizal.(PR)

DPD KNPI Humbahas Gelar RakerdaSEMANGAT PEMUDA DIPERLUKAN MEWUJUDKAN PEMBANGUNAN

HANYA TIGA SKPDDINILAI BAGUS

TANJUNGBALAI - PengukuhanDewan Pimpinan Majelis Ulama In-donesia Tanjungbalai dan silaturrah-mi Masa Khidmat 2015-2020 dilak-sanakan di pendopo rumah dinaswalikota, Jumat malam (25/3).

Hadir Walikota Tanjungbalai MSyahrial SH MH, Wakil Walikota DrsH Ismail, Ketua DPRD BambangHarianto Lobo SE, Ketua MUISumut Prof Dr H Abdullah Syah MA,Kakan Kemenag Drs HayyatsyahNasution, Sekda Drs Abdi Nusa,tokoh masyarakat H Zulkifli AmsarBatubara, pengurus MUI Tanjung-balai, tokoh agama, serta masa-yarakat.

Pengurus MUI Tanjungbalai yangdilantik Ketua Umum Drs H Syahr-on Sirait SPdI, Sekretaris UmumBahriun MA, Bendahara Umum HMKosasih, serta pengurus lain.

Dalam arahannya, Ketua UmumMUI Sumut mengajak para pengu-rus MUI Tanjungbalai yang baru di-lantik untuk saling bekerja sama danmembina kaharmonisan antar ulamadi Tanjungbalai. "Serta dapat bekerjadengan ihklas menjalankan mem-berikan fatwa yang sesuai dan mam-pu menjadi pegangan masyarakat,"ujarnya.

Sementara Walikota M Syahrialmenyatakan, MUI yang baru dilan-

tik harus mampu bersinergi dan bek-erja sama dengan berbagai pihak baikPemko Tanjungbalai maupun aparathukum dalam mencegah peredarannarkoba, paham radikalisme, pere-daran minumam keras, ditambahpaham yang sedang berkembang saatini yaitu LGBT.

"Kita harus mampu saling ber-gandengan tangan untuk mewujud-kan Kota Tanjungbalai berprestasi,religius, sejahtera, indah, dan harmo-nis," tuturnya. Walikota juga mem-berikan mobil dinas operasional ke-pada MUI Tanjungbalai, sebagai up-aya menambah semangat pengurusbaru.(HER)

Pengurus MUI Tanjungbalai Dilantik

KPK POS

Suara KPKE D I S I 399

4 - 10 APRIL 2016

13

Direktorat PengaduanMasyarakat KPK

Jl. HR Rasuna Said Kav C1, Kuningan,

Jakarta Selatan 10120

Telepon: (021) 2557 8389

Faksimile: (021) 5289 2454

SMS: 0855 8 575 575

e-mail: [email protected]

Jaksa Chuck: Kejagung Mulai Tebar Ancaman Atas Dasar Ketakutan

Pengamat: MenPanRB Layak Dicopot

JAKARTA – Direktur Eksek-utive IDM, Bin Firman Tresna-di, menuntut pencopotan Ment-eri Pendayagunaan AparaturNegara dan Reformasi Birokra-si (MenPAN-RB), Yuddy Chri-snandi karena dinilai menyalah-gunakan kewenangan dan tidakkomitmen dalam efisiensi ang-garan.

Firman menyampaikan, se-jak pertama kali pemerintahankabinet kerja dibentuk, harusdiakui Menteri Yuddy merupa-kan Menteri yang paling ken-ceng gembar gembor untukmelakukan efisiensi anggaran

“Dia yang paling gembargembor kampanye efisiensi ang-garan hingga ingin melakukannasionalisasi 1 juta PNS,” kataFirman dalam rilisnya, Kamis(31/3).

Namun yang disayangkanoleh Firman, tindakan MemteriYuddy kontradiktif dari apa yangdi gembar-gemborkan selamaini. Menteri Yuddy meminta fa-silitas negara pada Konjen Indo-nesia di Sydney Australia beru-

pa akomodasi dan kendaraanoleh Menteri PAN- RB untukkoleganya berserta keluargan-nya yang bernama Wahyu Dew-anto Huripman yang akanBerkunjung ke Sydney Austra-lia mulai Tanggal 24 Maret hing-ga 2 April

“Tentu saja ini adalah pen-gunaan fasilitas negara diluarnegeri yang menyalahi aturandan UU serta akan merugikannegara hinga puluhan juta rupi-ah,” paparnya.

Jika dihitung penggunaan fa-silitas tersebut menelan angga-ran negara yang diluar pen-gunaan yang semestinya ber-jumlah 12150 AUS Dollar atauRp120 juta dengan kurs AUSDollar sebesar Rp10.000

“Kejadian ini mungkin bukankali ini saja, karena itu KPKHarus periksa Menteri YuddyChrisnandi, dan Presiden Jokowijangan lagi ragu untuk segeramencopot MenPAN -RB yangsudah melakukan pemborosananggaran negara,” pungkasFirman.(MOC)

KASUS SUAP

bantahkan, lantaran berbicarapemulihan aset bukanlah sesuatuyang mudah.

“Kalau Kejagung memahamibetul mekanisme dan prosedurpemulihan aset, lantas mengapadari dulu barang rampasan danbarang sitaan Kejaksaan tidak per-nah beres? Inilah bukti bahwamasih banyak oknum di Kejagungyang ternyata tidak memahami apa

itu pemulihan aset,” kata dia.Dirinya mengatakan bahwa se-

belumnya Chuck juga sudah me-laporkan dugaan pencemaran namabaik atas tudingan yang digulirkanoleh oknum petinggi Kejagung.

Ia pun membeberkan fakta ter-kait dugaan penjualan aset terpi-dana Hendra Rahardja, “Sangatpenting harus disampaikan kepadamasyarakat bahwa tanah tersebut

tidak dalam status barang ram-pasan atau barang sitaan yang ter-cantum pada putusan pengadilan,sehingga tim Satgassus Penyele-saian Barang Rampasan dan BarangSita Eksekusi merasa harus ber-hati-hati menyelesaikannya agartidak merampas hak berbagai pi-hak yang tidak bersalah,” jelasnya.

Tak berhenti sampai itu saja,Damian yang ikut gemas dengan

JAKARTA— Kuasa Hukum Jak-sa Chuck Suryosumpeno, DamianH Renjaan, menilai kini KejaksaanAgung tengah menebar ancamanterhadap kliennya.

Hal ini menurut dia, terlihatdari peningkatan status penyelidi-kan ke penyidikan atas dugaan tin-dak pidana korupsi penjualan asetmilik terpidana korupsi HendraRahardja. “Saya rasa ada ketaku-

tan tersendiri dari pihak Kejagungterkait gugatan PTUN SK penjatu-han disiplin klien kami. Apalagibukti-bukti yang kita ajukan sangatkuat,” ujar dia, ketika dihubungi,Rabu (30/3).

Ia mengatakan, tudingan adan-ya mekanisme penjualan aset yangtidak sesuai prosedur semasaChuck menjabat Kepala PusatPemulihan Aset (PPA) dapat ter-

Kerap Membantah, Jaksa PutarRekaman Pembicaraan Suap

Ketua Komisi D DPRD DKI Jakarta Mohamad Sanusi berjalan usai menjalani pemeriksaan di gedung KPK, Jakarta, Sabtu (2/4). KPK menetapkan Mohamad Sanusisebagai tersangka penerima suap dari PT Agung Podomoro Land dimana suap itu untuk perizinan proyek reklamasi di Pantai Utara dengan barang bukti hasiloperasi tangkap tangan uang sebesar Rp 1,14 miliar.

PALEMBANG— Tim jaksapenuntut umum Komisi Pember-antas Korupsi memutar rekamanpembicaraan melalui telepon, un-tuk membungkam salah seorangpimpinan DPRD Musi Banyuasin,Sumatera Selatan, yang sejak awaltidak mengaku menerima uangsuap dari pemerintah kabupaten.

Rekaman pembicaraan itu dip-utar pada sidang dengan terdakwaBupati Musi Banyuasi nonaktifPahri Azhari dan istrinya Luciantydi Pengadilan Tipikor, Palembang,Kamis (31/3).

Dalam rekaman itu diperden-garkan bahwa Darwin AH (WakilKetua DPRD Muba), yang sejakawal tidak pernah mengaku sedangbercakap-cakap dengan Islan Ha-nura (Wakil Ketua DPRD) menan-yakan mengapa uang sisa kesepa-

katan tak kunjung diberikan.Ketua majelis hakim Saiman

mengatakan, rekaman ini sengajadiputar karena tiga dari empatpimpinan yang sudah ditetapkansebagai terdakwa yakni RiamonIskandar, Islan Hanura, Aidil Fitri,sudah mengakui menerima.

“Rekaman ini diputar karenakamu sendiri (Darwin AH) yangtidak mau mengaku,” kata Saim-an.

Menjawab pernyataan hakim,Darwin yang dihadirkan sebagaisaksi di persidangan itu mengata-kan tetap kukuh pada penyataan-nya. “Terserah saudara, nanti fak-ta dan bukti yang berbicara.”

Sejak awal kasus ini diangkat dimeja hijau, hanya Darwin yangmelakukan perlawanan hukumdengan mengajukan eksepsi ter-

hadap surat dakwaan Jaksa.Sementara tiga rekannya telah

mengakui dalam setiap pemberi-an keterangan di depan majelishakim.

Pada sidang dengan menghad-irkan saksi Bambang Karyanto(Ketua Fraksi PDI PerjuanganDPRD Muba), dia membantahmenerima uang suap senilai Rp100juta. “Memang benar, uang tidakdiberikan langsung ke Darwin, tapiditerima istrinya, berdasarkan in-formasi dari sopir saya,” kata Bam-bang.

Kasus suap terungkap setelahKPK melakukan operasi tangkaptangan di kediaman BambangKaryanto pada 19 Juni 2015.

Pada saat ini, dilakukan peny-erahan sisa kesepakatan suap yangmenjadi angsuran ketiga yakni se-

nilai Rp2,56 miliar, sementara ang-suran pertama Rp2,65 miliar danangsuran kedua Rp200 juta khususuntuk empat pimpinan DPRDsudah diserahkan lebih dahulu.

Pemkab dan DPRD sudah sal-ing bersepakat dengan nilai suapRp17,5 miliar untuk memuluskanRAPBD Musi Banyuasin 2015 danLaporan Pertanggungjawaban Bu-pati tahun 2014, meski diketahuisecara hukum tidak ada konsek-wensi langsung ke Pemkab jikatidak diterima DPRD.

Pahri-Lucy didakwa denganpasal 5 ayat 1 huruf a dan huruf batau pasal 13 UU RI Nomor 31Tahun 1999 sebagaimana telah di-ubah dengan UU RI Nomor 20Tahun 2001 tentang Tindak PidanaKorupsi dengan ancaman limatahun penjara.(AC/BBS)

PemerintahAncam Stop

Tunjangan danPromosi

JAKARTA - Menteri Pendaya-gunaan Aparatur Negara dan Re-formasi Birokrasi Yuddy Chrisnan-di mengancam akan menyetoppembayaran tunjangan kinerja bagiaparatur negara yang belum meny-erahkan Laporan Harta KekayaanPenyetenggara Negara (LHKPN).Yuddy juga berencana menundapromosi mereka. "Saya kasih wak-tu dua minggu untuk melapor,"kata dia di sela pencanangan dansosialisasi pembangunan zona in-tegritas di Kantor Sekretaris Kab-inet, kemarin.

Yuddy mengatakan pelaporanharta kekayaan merupakan bagiandari reformasi birokrasi di tubuhpemerintah. Dia menilai sanksi lay-ak diberikan kepada pejabat yanglalai untuk memberikan efek jera.

Jumat dua pekan lalu, MenteriYuddy mendatangi KPK untukmeminta data aparatur negara yangbelum menyetor LHKPN.Pemimpin kedua institusi jugamembicarakan solusi untuk men-gatasi rendahnya kepatuhan apara-tur negara dalam pelaporan hartakekayaan. Hasilnya, KementerianPAN-RB dan KPK sepakat meny-usun peraturan yang berisi pem-berian sanksi terhadap pejabat yanglalai menyetor LHKPN.

Kewajiban bagi pejabat negarauntuk melaporkan harta kekayaandiatur dalam Undang-Undang ten-tang Penyelenggara Negara yang Ber-sih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi,dan Nepotisme (1999). LHKPN sela-ma ini menjadi salah satu instru-men untuk mengukur kewajarankekayaan seorang pejabat negaradari penghasilan yang sah.

Data menunjukkan tingkat ke-patuhan pejabat negara mengisi danmelaporkan LHKPN cenderungmenurun pada 2014 jika dibandingkandengan data 2009 dan 2005. Meskijumlah yang melapor bertambah, ra-sionya menyusut lantaran jumlahwajib lapor juga meningkat.

Deputi Bidang PencegahanKomisi Pemberantasan KorupsiPahala Nainggolan mengatakantingkat kepatuhan legislator, baikdi pusat maupun daerah, dalamLHKPN merupakan yang ter-endah, yakni kurang dari 30 pers-en. Namun data LHKPN pejabatpemerintah, termasuk di kement-erian, juga tak menggembirakan.

Menurut dia, secara nasionaljumlah aparatur negara yang telahmengisi dan memperbarui laporanharta mereka kepada KPK kurangdari 70 persen. Khusus penyeleng-gara negara di kementerian, kataPahala, rata-ratanya hanya 70-80persen.(NET)

Geledah Rektorat Unair,KPK Bawa Enam Kotak

DokumenSURABAYA- Komisi Pem-berantasan Korupsi telah meng-geledah Gedung Rektorat Uni-versitas Airlangga Surabaya, danberhasil membawa enam kotakdokumen dengan pengamanandari Brimob Polda Jatim.

Anggota KPK terdiri dari 15-20 orang itu menggeledah ge-dung rektorat Unair hinggapukul 19.30 WIB, Rabu (30/3).

Sementara, Manajer Pera-watan Rumah Sakit UniversitasAirlangga Purwaningsih men-gaku jika RSUA tidak digeledaholeh pihak KPK.

“Sejak Rabu (30/3) pagi, kamidari RSUA mengikuti pelatihandi Surabaya, jadi apabila pihakKPK ingin menggeledah RSUAmaka harus melalui izin dari pi-

hak kami,” katanya ketika dite-mui di RSUA.

Dia membenarkan jika istridari tersangka kasus dugaan ko-rupsi alat kesehatan di RSUA,Prof Fasich dirawat di ruang ICUlantai 6 RSUA, sedangkan ProfFasich masih dalam kondisi se-hat.

Secara terpisah, Prof Fasichketika dihubungi tidak men-jawab. Sementara itu, sejumlahorang dekat Prof Fasich ketikamenjadi tersangka itu terlihatenggan diwawancarai.

“Maaf, soal itu jangan ditany-akan kepada saya, saya tidaktahu,” kilahnya, sembari mem-beri referensi kepada pakar hu-kum untuk bertanya kepada or-ang lain.(ANT)

MEDAN— Praktik tindak pidanakorupsi di Provinsi Sumatera Ut-ara yang telah menjerat sejumlahpetinggi di daerah itu dinilai, ber-langsung secara masif dan diket-ahui hampir semua pihak.

Dalam koordinasi dan supervi-si bagi anggota DPRD Sumut diMedan, Kamis (31/3) penyidik se-nior KPK Ambarita Damanik men-gatakan, meski berlangsung danbanyak pihak yang mengetahui,tetapi tidak ada yang berbuat ataubertindak.

Karena itu, tidak mengheran-kan jika dalam beberapa bulan lalu,Sumut mengalami gelombang be-

sar, yang menyebabkan banyakpejabat yang terkena masalah hu-kum.

“Prahara” hukum tersebutmuncul di Sumut karena berbagaipemangku kepentingan di daerahitu terkesan hanya berdiam diridan tidak menjalankan tugasnya.

Kalau masing-masing pihakmenjalankan tugas dan fungsi den-gan benar dan maksimal, pihaknyaberkeyakinan masalah itu tidakakan terjadi.

“Kalau itu dilakukan, maka per-buatan korupsi, kutipan, dan pen-yalahgunaan lainnya tidak akan ter-jadi,” katanya Menurut dia, prak-

tik korupsi secara masif itu beraw-al dari penyalagunaan dana bansosyang berujung pada proses hukumdi PTUN Medan.

Untuk memenangkan proseshukum di PTUN tersebut, terjadipraktik penyuapan yang berhasilditangkap tangan sehinggadikembangkan KPK. Daripengembangan yang dilakukan,ditemukan ada praktik yang masifdan diketahui berbagai pihak ber-dasarkan temuan aliran dana.

“Ada aliran dana yang mengalirkemana-mana.”

Karena itu, KPK berupayamencegah terjadinya kembali prak-

tik korupsi secara masif tersebutdengan melakukan koordinasi dansupervisi ke DPRD Sumut.

“Kami berharap, dengan keda-tangan kami ini, ke depan tidak ter-jadi lagi.”

Selain koordinasi dan supervi-si, KPK juga ingin mendapatkanmasukan dalam mencegah muncul-nya potensi korupsi, termasukpenyusunan KUA-PPAS, pem-bahasan anggaran, hingga penga-wasan penggunaan APBD.

Masukan itu akan menjadi pe-doman dan dituangkan dalam ren-cana aksi KPK. “Semua itu untukperbaikan, yang sudah biarlah.(NET)

KPK Sebut Korupsi di Sumut Berjalan Masif

51 Izin Dicabut, SumbarPercepat Evaluasi IUP

PADANG - PemerintahProvinsi Sumatra Barat mem-percepat evaluasi izin usaha per-tambangan (IUP) yang masihbanyak bermasalah di daerah itu,guna menciptakan usaha tam-bang yang tidak merusaklingkungan.

Kepala Dinas PertambanganEnergi dan Sumber Daya Min-eral (ESDM) Sumbar MarzukiMahdi mengatakan pemerintahsetempat mempercepat prosesevaluasi sebelum tenggat wak-tu yang diberikan Komisi Pem-berantasan Korupsi (KPK) pada12 Mei 2016. “Masih prosesevaluasi, kami percepat dan akanselesaikan sebelum tenggat yangdiberikan yaitu 12 Mei,” katan-ya, Senin (28/3).

Dia menyebutkan sesuai UUNo.23/2014 tentang Pemerintah-an Daerah, seluruh kewenanganizin tambang ditarik ke provinsisetelah sebelumnya berada dikabupaten/kota, sehingga perludievaluasi untuk memastikantambang yang beroperasi tidakbermasalah atau clear and clean(CnC).

Menurutnya, terdapat 360IUP di daerah itu dengan statussebanyak 135 IUP dinyatakantidak bermasalah atau CnC.

Sisanya, sebanyak 225 IUPdinyatakan bermasalah. Darijumlah tersebut sebanyak 123IUP digunakan untuk pertam-

bangan logam dan batubara dan102 IUP untuk galian C.

Khusus IUP bagi pertamban-gan logam dan batubara yangbermasalah itu, sebanyak 43 IUPdikategorikan bermasalah berat,10 IUP berkategori sedang, dan11 IUP berkategori ringan.

Sebelumnya, GubernurSumbar Irwan Prayitno menye-butkan sudah mencabut izin 51IUP yang dinyatakan tidak clearand clean di daerah itu. “Yangpasti sudah dicabut IUP 51 pe-rusahaan, puluhan IUP akanmenyusul dicabut juga,” ujar Ir-wan.

Dia mengatakan pemerintahsetempat sedang memprosesdan meng evaluasi IUP ber-masalah lainnya untuk dilakukanpencabutan izin bagi yang dinilaibermasalah dan masuk kategoriberat dan sedang. “Kalau yangberat jelas akan dibatalkan IUPnya. Ini batal demi hukum, kena-pa yang dipelihara yang melang-gar hukum. Begitu juga yangsedang, yang tumpang tindihdengan hutan konservasi jugadicabut,” katanya.

Irwan mengungkapkan untukIUP berkategori ringan, tinggaldiminta melengkapi persyaratanadministrasi yang dibutuhkan,sehingga tidak ada lagi usahapertambangan yang merusaklingkungan dan merugikan pub-lik di daerah itu.(MOC)

Mantan AnakBuah Freddy

NumberiSegera Disidang

JAKARTA— Bekas Kepala Pu-sat Pengembangan SDM Lautpada Kementerian PerhubunganDjoko Pramono sebentar lagi bakalmerasakan hangatnya kursi ter-dakwa.

Ya, penyidik Komisi Pember-antasan Korupsi telah melimpah-kan berkas penyidikan kasus ko-rupsi yang menjerat Djoko ke ta-hap penuntutan.

“Penyidik melimpahkan ber-kas, barang bukti dari tersangkaDJP ke penuntut umum,” kataPelaksana Harian Kepala Biro Hu-mas KPK Yuyuk Andriati di kan-tornya, Jakarta, Rabu (30/3).

Pengumuman ini disampaikanYuyuk, setelah mendapatkan infor-masi dari penyidik yang baru sajamelimpahkan berkas penyidikanDjoko. “Hari ini DJP tahap dua.”

Seperti diketahui, Djoko diteta-pkan sebagai tersangka lantarandiduga melakukan pengaturan le-lang, dalam proyek pembangunanBalai Pendidikan dan PelatihanIlmu Pelayaran tahap III di Sorong,Papua pada 2011.

Dia diduga bekerjasama denganpanitia lelang, untuk menggiringproyek tersebut agar jatuh ke tan-gan PT Hutama Karya. Atas peng-giringan itu, Djoko pun didugamenerima uang Rp 620 juta, dariGM PT Hutama Budi RachmatKurniawan.(AC/IN)

JAKARTA— Kejaksaan Agung(Kejagung) mengisyaratkan akankembali menerbitkan surat perin-tah penyidikan (sprindik) ter-hadap?? Direktur Utama PT Com-radindo Lintasnusa Perkasa (PTCLP), Tri Wiyasa? yang menjaditersangka kasus dugaan korupsipembangunan T-Tower milik BJB?di Jalan Gatot Subroto Kaveling93 Jakarta.

Tri Wiyasa ?lepas dari statustersangka Kejaksaan Agung sete-lah Pengadilan Negeri Jakarta Se-

latan mengabulkan gugatan prap-eradilan yang dilayangkannya.

“Ya mungkin saja diterbitkansprindik baru, karenakan statusn-ya sudah tidak tersangka karenaputusan praperadilan,” kata JaksaAgung Muda Pidana Khusus (Jam-pidsus) Arminsyah di KejaksaanAgung, Jakarta, Rabu (30/3).

Dia menjelaskan, hingga saatini tim penyidik tengah mengkajisecara keseluruhan putusan prap-eradilan yang mengabulkan sulu-ruh gugatan Tri Wiyasa, mulai dari

penetapan tersangka dan penyidi-kan. “Sampai sekarang masih di kajiputusan tersebut, untuk menentu-kan langkah hukum selanjutnya,”tutupnya.

Pengadilan Negeri Jakarta Se-latan mengabulkan gugatan prap-eradilan yang dilayangkan Direk-tur Utama PT Comradindo Lin-tasnusa Perkasa (PT CLP), TriWiyasa terhadap penetapan ter-sangka oleh penyidik pidana khususKejaksaan Agung.

Dengan dikabulkannya gugatan

praperadilan maka Tri Wiyasa yangjuga buronan kasus dugaan korup-si pembangunan T-Tower milikBJB ?di Jalan Gatot Subroto Kavel-ing 93 Jakarta bebas dari segalajeratan hukum Kejaksaan Agung?.

Pengadilan juga memutuskanproses penyidikan kasus ini untukdihentikan. Dalam pertimbangan-nya hakim menilai belum usainyaperjanjian antara perusahaan pemo-hon dengan BJB. Sehingga tidakdapat menghitung kerugian nega-ra dalam kasus ini.(MOC)

Kejagung Beri Isyarat Terbitkan SprindikBaru Untuk Dirut PT CLP

tudingan tersebut juga membeber-kan kesalahpahaman terkait perka-ra aset Hendra Raharja yang di-tangani Tim Satgassus.

“Ini semua salah paham. Catatya, kasus korupsinya bukan kasusBLBI karena yang terkait dalamkasus BLBI adalah PT BHS, bu-kan Hendra Rahardja secara prib-adi. Total Rp 1,9 triliun itu adalahUang Pengganti yang harus diba-

yarkan Pak Hendra Rahardja ke-pada Negara sesuai dengan putusanpengadilan, jadi bukan berarti hargatanah di Puri Kembangan, Jatinegaradan Cisarua, masak jaksa begitu sajagak ngerti,” tuturnya.

Dirinya juga menantang pihakKejagung untuk buka-bukaan ter-kait tudingan yang diduga memili-ki motif konflik kepentingan pet-inggi di Kejagung tersebut.(INT)

8KPK POS

E D I S I 399

4 - 10 APRIL 2016 POLITIK SUMUT

Atasi Banjir

Pemko Medan BerencanaBangun Waduk

MEDAN - Warga JalanBunga Cempaka dan JalanTeratai atau Pasar IV se-kitarnya di KelurahanPadang Bulan Selayang IIKecamatan Medan Selayangmerasa resah dan tidaknyaman, karena wilayahtersebut jadi langgananbanjir.

Konten Unggulan Desa HarusDikembangkan dan DireplikasiSEI RAMPAH - Menyadaribanyaknya potensi desa yangdapat dikembangkan khu-susnya dalam UMKM dankewirausahaan, menjadi sa-lah satu strategi yang di-anggap jitu dalam mengem-bangkan perekenomian yangdimulai dari desa.

Pamong desa harus turundan menemukan cerita suk-ses para wirausaha desa danmelakukan replikasi kepadadesanya baik dari sisi SDMmaupun komoditi yang di-gunakan sesuai nilai-nilaikearifan lokal daerah.

Hal ini diungkapkan Bu-pati Sergai melalui KabagHumas Dra Indah Dwi Ku-mala usai melakukan live in-teractive talkshow bertajuk“Desa Membangun Indone-sia” di salah satu radio swastadi Medan.

Lebih lanjut disampaikanH Soekirman bahwa potensilokal dari desa di Sergai se-perti kecambah sawit sudahmenjadi komoditi eksporsampai ke luar negeri. Demi-kian halnya dengan SDM,tidak hanya menjawab tan-tangan Era MEA, bahkan su-dah ke luar benua dipekerja-kan sebagai tenaga ahli dibidang pengolahan kelapasawit.

Keberhasilan (succes story)demikian diharapkan dapatterus direplikasi ke desa lain,sehingga UMKM desa akanberkembang dan menjadiBUMDes (Badan Usaha MilikDesa).

Pemanfaatan teknologiinformasi melalui SistemInformasi Desa (SID) yangdikelola warga desa merupa-kan salah satu bentuk parti-sipasi selaku subjek pem-bangunan. Sampai saat inisudah ada lima desa memi-liki SID dan keberadaannyatelah membantu dalam me-nyebarluaskan produk lokaldesa ke pasar

Terkait SMS interaktifdari warga perihal ADD, Bu-pati Soekirman menjelaskan,sesuai PP No 72 Tahun 2005Tentang Desa, semua desasudah punya nomor rekeningsendiri dan dana langsungdikirimkan kepada rekeningdesa masing-masing, sehing-ga akuntabilitasnya dapatditelusuri secara lebih mudah.

Menurut Soekirman, tar-get realisasi ADD bukansemata masalah besar sera-pan anggaran, tapi bagai-mana mendorong partisipasimasyarakat. Karena imple-mentasi UU Desa tidak ha-nya mengatur pemanfaatandana desa dan pemberda-yaan masyarakat desa, na-mun bagaimana melibatkanmasyarakat desa sebagaisubjek pembangunan.

Menutup pembicaraan, Ir HSoekirman mengajak seluruhmasyarakat "Kabupaten Ta-nah Bertuah Negeri Beradat"untuk terus berperan serta ak-tif dalam pembangunan mu-lai dari desa, khususnya pem-bangunan SDM yang ungguldan kompetitif. (ARM)

SEI RAMPAH - Sebanyak 329calon kepala desa dari 100 desayang ada di 16 kecamatan se-Kabupaten Sergai bertarung mem-perebutkan kursi kades dalampilkades secara serentak untuk Pe-riode 2016-2022.

Bupati Sergai Ir H Soekirmandidampingi Ketua TP PKK HjMarliah Soekirman, Selasa (29/3),meninjau pelaksanaan pilkades dibeberapa TPS. Hadir juga KetuaDPRD H Syahlan Siregar ST, Ka-polres Sergai AKBP HernowoYulianto SIK, Kajari Sei RampahErwin Panjaitan SH, Kepala BPM-PD H Karno SH MAP, Kadis Perhu-bungan Juffri Edy SH MAP, KabagHumas Dra Indah Dwi Kumala,Kakan Kesbangpolinmas Drs PurbaSiregar, Camat Perbaungan DrsAkmal Koto, Camat Teluk Meng-kudu Misran SE, Camat Sei Ram-pah Drs Dimas Kurnianto SH, Ca-mat Tanjung Beringin SudarnoSSos, Camat Sei Bamban ImranDoni Fauzi SE, dan lainnya.

Peninjauan diawali di Desa Li-dah Tanah Kecamatan Perbaungan.

Jumlah pemilih 2.933, terdiri darienam dusun, dan dua pasangan ca-kades. Masih di Kecamatan Perbau-ngan, bupati beserta rombonganmeninjau Desa Sei Buluh tepatnyadi Dusun I dengan jumlah suara

2.609 dan lima cakades.Selanjutnya Soekirman menuju

Desa Pematang Setrak KecamatanTeluk Mengkudu yang terdiri daridelapan dusun dan lima cakades,jumlah suara 3.321. Kemudian di

Desa Nagur Kecamatan TanjungBeringin, jumlah suara 5.192 danempat cakades.

Kemudian rombongan bupatimenyambangi Desa Sei Rampahyang terdiri 10 dusun dan 8.274suara. Lalu Desa Pon KecamatanSei Bamban, terdiri delapan dusundan 5.673 suara serta lima calon.

Di sela-sela peninjauan, Ir HSoekirman mengucapkan terimakasih kepada masyarakat yangtelah berpartisipasi dan berduyun-duyun memberikan suara dan me-milih kades yang terbaik sesuai hatinurani untuk kepemimpinan enamtahun ke depan.

“Bersemangatnya masyarakatdalam pilkades merupakan wujuddemokrasi yang paling hakiki didesa," ujarnya.

Dari hasil peninjauan ditambahdialog antara Bupati Sergai denganP2KD maupun pihak keamanan,tidak ditemukan kendala sertatanda-tanda kecurangan. PilkadesTahun 2016 berlangsung lancar,aman, dan kondusif.

(ARM)

Pilkades Sergai Tahun 2016 Berlangsung Kondusif� Semangat Masyarakat Wujud Demokrasi Hakiki di Desa

Walau sudah dilakukan beberapakali pengorekan drainase, namunlokasi tersebut tetap tergenang bilahujan.

Hal ini jadi perhatian serius

Walikota Medan Drs HT DzulmiEldin dan langsung meninjau lokasitersebut bersamna Sekda Ir SyaifulBahri, Rabu (30/3), disambut tokohmasyarakat setempat, PurnamaDewi dan Muhammad Rifai, yanglalu menjelaskan situasi didaerahitu.

“Kami berharap Walikota Me-dan dapat mencari solusi dan me-ngatasinya, karena kondisi sepertiini terlala lama kami alami. Me-mang di lokasi ini sering dilakukanpengorekan drainase, tetapi banjirtetapi terus melanda,” ujar Pur-nama Dewi yag juga mantan Ka-ban Lingkungan Hidup Medan itu.

Dzulmi Eldin pun mengatakan,persoalan ini akan segera ditun-

taskan dan sudah terlihat dimanaakar masalahnya. Untuk itu akandibuka lagi saluran pembuangan airdan diharapkan nantinya saluranini akan terbuka dari Jalan BungaCempaka terus ke Jalan Teratai dantembus ke Pasar II dan Pasar I JalanDr Mansyur, dan nanti terkonekseluruhnya.

“Ini alternatif yang dilakukandan ini sudah merupakan programkerja," katanya.

Eldin ke depannya berencanamembebaskan lahan-lahan yangada dan nantinya di lahan tersebutakan dibangun sebuah waduk. Se-dangkan untuk penempatan wadukterebut nantinya melihat dimanacrossing air terlebih dahulu. "Me-

lihat semakinnya padatnya pen-duduk dan bangunan pun semakinbanyak, sehingga pembangunanwaduk itu dirasa semakin penting,"katanya.

Camat Medan Selayang SutanTolang Lubis menjelaskan di wila-yahnya terdapat lima titik banjir,dan tiga titik banjir ini sedang di-lakukan upaya mengatasinya.

"Alhamdulillah masyarakat maupeduli dan membebaskan lahantanpa ganti rugi untuk dibuat drai-nase pembuangan. Kami juga selalumengimbau kepada masyarakatterutama developer, agar dalampembangunan tersebut, juga harusdiperhatikan resapan dan pembua-ngan air,“ ujar Suitan (VIN)

TINJAU -TINJAU -TINJAU -TINJAU -TINJAU - Bupati Sergai Ir H Soekirman didampingi Ketua TP PKK Hj Marliah Soekirman, KepalaBPMPD H Karno SH MAP, Kadishub Juffri Edy SH MAP, Kabag Humas Dra Indah Dwi Kumala, KakanKesbangpolinmas Drs Purba Siregar, bersama unsur FKPD tengah meninjau pelaksanaanpilkades serentak.

Penertiban PedagangDiperpanjang Jadi 2 BulanMEDAN - Penertiban olehtim gabungan berkekuatanpenuh di Jalan Rakyat danJalan Perjuangan, Senin (28/3) dini hari, membuat ratusanpedagang eks Jalan Sutomodan sekitarnya mulai keder.Selain terus diliputi rasawas-was akibat gencarnyapenertiban, tidak sedikit parapedagang merugi karena ba-rang dagangan mereka taksempat dijual lantaran ke-buru diamankan.

Menurut Kasatpol PP MSofyan, tim gabungan tidakmelakukan pemblokiran lagi.“Kita merasa waktu 10 harisudah cukup untuk mela-kukan sosialisasi kepada ma-syarakat agar tidak berjualanlagi di kawasan yang kitablokir (Jalan Sutomo dan se-kitarnya, termasuk JalanRakyat dan Jalan Perjua-ngan). Jadi tim gabungansekarang langsung melaku-kan penindakan begitu peda-gang masuk dan berjualan,”kata Sofyan.

Untuk itulah sejak dini-hari kemarin bilang Sofyan,strategi penertiban pun di-rubah. Tim gabungan akanmobile. Artinya, tim gabu-ngan akan rutin melakukanpatroli di kawasan Jalan Su-tomo dan sekitarnya, terma-suk Jalan Rakyat dan JalanPerjuangan. “Begitu melihatada aktifitas pedagangmenggelar lapak, langsungkita tertibkan!” tegasnya.

Selanjutnya Sofyan mene-gaskan, waktu penertibanakan diperpanjang. Sebelum-nya ditetapkan sebulan na-mun setelah dilakukan eva-luasi akhirnya diputuskan di-tambah sebulan lagi. “InsyaAllah, kawasan Jalan Su-

tomo dan sekitarnya akansteril dari para pedagang,”tegasnya.Spanduk dan Surat Edaran

Di tempat terpisah CamatMedan Perjuangan Dedi Ja-minsyahputra Harahap me-ngaku wilayahnya, terutamaJalan Perjuangan dan JalanRakyat telah digunakan pe-dagang eks Jalan Sutomodan sekitarnya untuk lokasiberjualan. Meski tim gabu-ngan telah berulangkali me-lakukan penertiban, namunpara pedagang masih kucing-kucingan.

Pantauan Dedi, kondisi inibisa terjadi karena pedagangmendapat dukungan sejumlahwarga maupun pemuda se-tempat. Sebab, mereka men-dapatkan keuntungan daripara pedagang berjualan. Un-tuk itulah Dedi mengaku sudahdua kali mengundang wargauntuk membicarakan masalahkehadiran para pedagang eksJalan Sutomo tersebut.

“Warga yang datang lebihbanyak pro pedagang. Merekayang pro ini menyatakan se-tuju atas kehadiran para pe-dagang lantaran mendapat-kan keuntungan. Alhasil ra-pat tidak menghasilkan kepu-tusan,” jelas Dedi.

Akhirnya Dedi melayang-kan surat edaran kepada war-ga yang rumahnya selama inidigunakan tempat penyimpa-nan sayuran dan buah peda-gang. Dalam surat edarantersebut, Dedi melarang war-ga menyediakan rumah lagisebagai tempat penyimpananbarang pedagang.

"Semoga upaya ini efektifmendukung penertiban yangdilakukan tim gabungan,”harap Dedi. (VIN)

WaliKota dan Wakil Walikota Tinjau Pasar IndukMEDAN - Walikota Medan DrsHT Dzulmi Eldin S MSibersama Wakil Walikota IrAkhyar Nasution meninjauPasar Induk Jalan Bunga Turi,Kelurahan Lau Cih, MedanTuntungan, Kamis (31/3) dinihari.

Selain ingin melihat kondisipasar, peninjauan juga untukmemastikan apakahkapasitasnya masih bisamenampung para pedagangyang saat ini masih menggelarlapak di Jalan Sutomo dansekitarnya, termasuk JalanPerjuangan dan Jalan Rakyat.

Sejumlah pimpinan SKPDikut mendampingi peninjauan

tersebut. Walikota dan wakilwalikota yang disambut DirutPD Pasar Beni Sihotang danCamat Medan TuntunganGelora Kurnia Putra Ginting,langsungmengecek kondisipasar dan parapedagang.

Kehadirankedua pejabat itulangsungmendapat aplausmeriah dariseluruh pedagang.Mereka sangatgembira sebab walikota danwakilnya masihmenyempatkan waktu

meninjau Pasar Induk.Meski sempat merugi namun

perlahan-lahan penghasilanmereka kini mulai mengalamipeningkatan.

Apalagi setelahPemko Medan terusgencar menertibkanpara pedagang JalanSutomo dansekitarnya.

“Untuk itulahkami mengajaksaudara-saudarakami yang masih

berjualan di JalanSutomo dan sekitarnya, marikita bergabung di Pasar Indukini. Kami yakin apabila seluruh

saudara-saudara kami sudahberjualan semua di sini, makapenghasilan kita semua jauhlebih meningkat lagi,” ungkapBeru Ginting, salah seorangpedagang sayuran di PasarInduk.

Ungkapan Beru Ginting inidiamini seluruh pedagang.Terbukti, ketika walikotamenemui sejumlah pedagang,mereka mengakui hasilpenjualan terus mengalamipeningkatan.

Tidak hanya pedagang, parasupir pengangkut barang,tukang becak barang maupuntukang kereta sorong punmulai merasakan nikmatnya

mengais rezeki di Pasar Induk.One Stop Shopping

Eldin pun mengajak seluruhPKL yang masih berjualan diJalan Sutomo dan sekitarnya,termasuk Jalan Perjuangandan Jalan Rakyat agar maupindah ke Pasar Induk.

Selain lokasinya sangatlayak untuk tempat berjualan,juga masih banyak tempatkosong.

Apabila Pasar Induk sudahdipenuhi para pedagang, Eldinmengatakan Pemko Medanmelalui PD Pasar akanmelakukan sejumlah penataandemi kenyamanan parapedagang maupun pembeli.

Termasuk, menghadirkanterminal tipe A di depan PasarInduk, bank-bank kecil, losikan dan daging serta saranalain, sehingga Pasar Induk bisamenjadi "one stop shopping".

Ketua Asosiasi PedagangPasar Induk Siska Laura BeruSembiring mewakili parapedagang, menyampaikanapresiasinya kepada walikota.Selanjutnya Siskamengundang Eldin dan Akhyarmenghadiri Perayaan 1 TahunPasar Induk, dengan harapanPasar Induk makin menggeliatdan penghasilan parapedagang kian meningkat.

(VIN)

BINTANG BAYU - Partisipasiwarga empat desa di KecamatanBintang Bayu-Sergai yang meng-gelar pilkades, Selasa (29/3), ter-bilang cukup tinggi.

Desa Siahap mencapai kehadi-ran tertinggi, 92,69% dari 424 DPTtersebar di tiga dusun hadir 393 pe-milih. Lalu Kampung Kristen hadir95 dari 105 DPT (90,48 %), BandarPinang Kebun 89,93% (250 dari 278PT), dan Saranggiting Hulu denganDPT 245 dan yang memilih 220 or-ang (89,80%).

Camat Sariful Azhar SH, kepadaKPK Pos menyampaikan apresiasikepada seluruh masyarakat Bin-tang Bayu, khususnya empat desayang melaksanakan pilkades. "Luarbiasa partisipasi warga yang begitusemangat memberikan hak suara-nya," ujar Sariful.

Selanjutnya yang paling disyu-kuri adalah semua proses berjalanbaik dan lancar. "Tidak ada kendalaataupun hal-hal yang menganggujalannya pemungutan maupunpenghitungan suara. Aman danlancar," sebut camat sembari me-ngucapkan terima kasih kepadawarga, unsur muspika, P2KD, paracalon, dan Tim Pengawas Pilkades.

Pantauan wartawan, pihak Ke-

polisian Sektor Kotarih dan perso-nil Koramil 17 juga memberikanpengamanan maksimal.

Camat menambahkan, saat pro-ses pemungutan suara, tim monitor-ing dari kabupaten dipimpin KetuaKomisi A DPRD Sergai meninjauTPS Desa Siahap, didampingi HjMaimunah (F-PAN), Junedi Purba(FPD), staf ahli Herlan Pangga-bean, dan Sekretaris BPMPDDenny R Suganda SSos, dan me-ngaku puas dengan kinerja P2KD.

Terkait hasil perhitungan suara,tiga calon No urut 2 masing-masingSumbersen Sinaga, Maniso, danBudi Hotman Simanjuntak, unggulatas rivalnya. Sementara Suan-diono Sipayung calon no urut 1mengalahkan incumbent Sarimin.

Persaingan ketat terjadi di DesaKampung Kristen. Budi Hotman(mantan pengawas pemilu lapa-ngan), unggul dua suara dari sai-ngan terberatnya Nilaiani Siahaanyang memperoleh 43 suara dan

Ebeneser Silitonga tiga suara.Sementara di Pilkades Sarang

Giting Hulu, Sumbersen Sinaga ung-gul telak 193 suara meninggalkanRonly Sipayung 75 suara, dan DanielPurba satu suara. Kemenangan telakjuga diperoleh Maniso unggul 227 atasMagdalena Pohan SH 14 suara.

Persaingan panas terjadi di DesaSiahap. Sarimin yang incumbenthanya mendapat suara 179, harusmengakui kemenangan SuandionoSipayung dengan 213 suara. (ARM)

Pemilih Pilkades Kec Bintang Bayu 92,69 Persen

Ketua Komisi A DPRD Sergai Rahmad Cukup Purba (no 7 dari kiri) bersama rombongan, Camat Bintang Bayu berfoto bersama para cakades.

9KPK POS

E D I S I 399

4 - 10 APRIL 2016 POLITIK SUMUT

Humas Pemerintahan DimintaPercepat Informasi

MEDAN - Humas peme-rintah diminta mengopti-malkan perannya dalampercepatan penyampaianinformasi kepada ma-syarakat tentang programpemerintah. Hal ini sesuaidengan Instruksi PresidenNo 9 Tahun 2015.

syarakat hampir seratus pe-rsen berhasil diperjuangkan.

"Saya terus mengawasidan mengontrol setiap apasaja yang telah diajukan ma-syarakat baik saat reses mau-pun saat musrenbang, jum-ling dan kamling yang dila-kukan walikota, sebab itulahbentuk pengabdian saya se-bagai wakil rakyat." paparIbrahim mengakhiri.

Ibrahim Nasution adalahsalah seorang wakil yang me-rakyat dan mendulang suaraterbanyak hampir 3.000 padaPileg 2014 lalu di Dapil 1Kecamatan Padang Hilir.

Salah seorang persertayang hadir bernama Misran(43) sempat mengatakan ke-pada wartawan bahwa Ibra-him Nasution pantas untukdipilih jika mencalonkan dirimenjadi Walikota Tebing-tinggi di tahun 2017, sebab iaadalah putra kelahiran Te-bingtingi.

(EWAN)

Anggota DPRD ResesPerdana 2016 di TebingTinggiTEBINGTINGGI - IbrahimNasution, wakil rakyat dariFraksi Partai Golkar, meng-gelar reses perdananya tahun2016, di Kelurahan BagelenKecamatan Padang Hilir,Minggu (27/3).

Peserta reses lebih kurang200 orang, dengan antusias-nya menyampaikan aspirasikepada Ibrahim Nasutiondan mendengarkan pemapa-ran-pemaparan yang disam-paikan Ibrahim pada acarareses tersebut. Reses digelardi salah satu rumah wargayang tidak jauh dari KantorKelurahan Bagelen.

Ibrahim menyampaikankepada masyarakat bahwa iaakan memperjuangkan hak-hak masyarakat di Tebing-tinggi terutama KelurahanBagelen, yang mana masya-rakat dari kelurahan ini telahmendukungnya di Pileg 2014.Dia pun menjelaskan bahwareses tahun 2015 cukup me-muaskan, dimana aspirasi ma-

Demikian disampaikan KetuaBakohumas Sumut Jumsadi Da-manik di Temu Konsultasi Bako-humas Provinsi Sumut, dalamrangka penyusunan Pengurus Ba-kohumas Pemprovsu 2016-2018 diHotel Dharma Deli Medan, Kamis(31/3). Acara dihadiri 80-an humas

pemerintah, BUMN, BUMD, TNI,Polri, perbankan, dan universitasnegeri di Sumut.

Menurutnya, saat ini mengomu-nikasikan kebijakan strategis peme-rintah menjadi satu hal penting yangtidak bisa ditawar. Di dalamnyaberkaitan dengan gerakan nasionalrevolusi mental aparatur sipil negarasebagai gerakan bersama.

Dia menambahkan, humas pe-merintah harus memiliki integritas,etos kerja, dan rasa kegotongroyo-ngan. Untuk itu selaku Ketua Ba-kohumas Sumut, dia mengajakkomunitas kehumasan di Sumutbahu-membahu membangun si-nergi untuk mengoptimalkan pe-ngelolaan komunikasi publik.

Paling tidak, sambungnya, tugas

dan fungsi humas pemerintah an-tara lain menyampaikan data daninformasi terkait dengan pelak-sanaan dan fungsi masing-masing,menyebarluaskan kebijakan danprogram pemerintah serta me-nyampaikan setiap kebijakan danprogram pemerintah secara lintassektoral dan lintas daerah kepadapublik secara cepat dan tepat.

Jadi, humas tidak boleh mem-biarkan informasi di media secaraliar yang bukan dari pemerintah.Jika ada persoalan, harus segera di-sampaikan informasi dari kehu-masan secara cepat dan tepat.

“Misalnya, soal yang lagi ramaidi media tentang masalah ken-daraan di Bank Sumut. Beritanyatidak berimbang. Harusnya humas

cepat menanggapi,” katanya men-contohkan.

Dia mengakui, masalah kehu-masan sering terkendala di ang-garan yang kurang memadai. Na-mun, diminta tanggung jawab danbeban kerja yang tinggi. “Bedadengan Pemerintah Provinsi Suma-tera Selatan. Dana humas menca-pai Rp97 miliar. Penguasaan me-dia di sana cukup tinggi. Makanyaberbagai informasi dan potensi didaerah cepat terungkap baik secaralokal maupun skala nasional,”katanya.

Terakhir, katanya, tentang kepe-ngurusan Bakohumas yang baruPeriode 2016-2018 direncanakandilantik Plt Gubsu Tengku Erry Nu-radi pada Mei 2016 mendatang. (SMG)

Pelantikan Pengurus DewanMesjid di Tebing Tinggi

MEDAN - Sebanyak 26.058 pelajarKota Medan akan mengikuti UN,pada 4-6 April 2016. Jumlah pe-serta terdiri dari SMA/SMK 21.621,Aliyah 2.512, dan Paket C 1.912.

Sementara naskah ujian dise-rahkan dari Disdik Sumut ke DisdikMedan, disaksikan Walikota Drs HTDzulmi Eldin dan sejumlah aparatPoldasu dan Polreta Medan, Kamis(31/3), di SMKN 7 Medan, untukdidistribusikan kepada sub rayon-sub rayon.

Dzulmi Eldin berharap, naskah

ujian yang telah sampai dan didis-tribusikan kepada sub rayon-subrayon agar dijaga dan dilaporkantiap hari. “Jangan sampai jatuh ke-pada orang tidak bertanggung ja-wab. Saya minta sub rayon-subrayon beserta para kepala sekolahjuga aparat kepolisian untuk men-jaganya, karena ini menjadi tang-gung jawab kita bersama,“ tegasEldin.

Eldin mengatakan, dengan ada-nya rentang waktu dari penyera-han naskah sampai pada hari "H",

harus dijaga benar-benar."Tidak boleh satu orang pun

membuka dokumen selain adakesepkatan dari pihak kepolisian.Bila terjadi akan diberikan sanksidan pihak kepolisian juga tahusanksi tersebut dan akan menin-daknya," katanya seraya berharapUN dapat berjalan lancar dan KotaMedan dapat mempertahankanprestasi tahun lalu dengan persen-tasi 100 persen.

Kadisdik Medan Drs MarasutanSiregar melaporkan, untuk penye-

lenggara UN SMA/SMK 206 seko-lah, Aliyah 28, dan Paket C 19.Untuk pengawas ruangan SMA/SMK 2.492 orang, Aliyah 290, danPaket C 208. Ruangan yang dipakaiuntuk SMA/SMK 1.146, Aliyah 145,dan Paket C 104.

"Materi untuk SMA enam matapelajaran dan SMK tiga mata pe-lajaran. Pengumuman akan dilak-sanakan 7 Mei 2016. Diharapkannantinya tingkat kelulusan tahunini mencapai 100 persen," kata-nya.(VIN)

26.058 Pelajar Medan, SMA/Sederajat Ikuti UN

� Ibrahim Nasution

MEDAN - Perayaan Paskah meru-pakan salah satu wujud dari sikapsaling mengasisihi serta rasa tulusdan ikhlas. Prinsip-prinsip ini ten-tunya menjadi bingkai dasar kehi-dupan bagi semua, khususnya se-genap Umat Kristen di Kota Me-dan. Perayaan Paskah ini jugadimaknai sebagai wujud perwu-judan dalam membangun iman,hati dan jiwa yang bersih demi me-wujudkan cita-cita dan tujuanhidup bersama.

Walikota Medan Drs HT DzulmiEldin S MSi menyampaikan hal ituketika menghadiri Perayaan Pas-kah Raya HKBP Distrik X Medan-Aceh di Gereja HKBP SudirmanMedan, Senin (28/3) petang.

Di hadapan ribuan jemaat, wa-likota berharap Perayaan Paskahdapat mendorong peningkatan

iman dan ketakwaan terhadap Tu-han Yang Maha Esa. DitambahkanEldin, Perayaan Paskah ini harusjadi momentum perubahan bagisemua, baik Pemko Medan, pemukaagama serta seluruh lapisan ma-syarakat.

"Sejalan dengan program pem-bangunan Kota Medan saat iniyakni menciptakan Medan sebagairumah semua umat beragama,mari kita jaga kualitas toleransiantar umat beragama secara ber-kesinambungan, sehingga ke depanakan tercipta Kota Medan yangmultikultural, berdaya saing, hu-manis, sejahtera dan religius,”katanya.

Apalagi, bilang Eldin, PerayaanPaskah ini juga digelar dalamrangka Tahun Keluarga HKBP,sehingga dia ingin perayaan ini

dapat membentuk seluruh jemaatmenjadi keluarga terbaik. Dengandemikian dapat membentengi ke-luarga dari segala perbuatan dila-rang agama, termasuk bahaya nar-koba yang saat ini sudah sangatmengkhawatirkan dan menyentuhseluruh lapisan masyarakat, ter-masuk kalangan pelajar.

Perayaan Paskah yang mengu-sung tema, “Hamubaon Ni RohaDohot Hassesaan Ni Dosa Tu Salu-hut Bangso (Lukas 24:36-49)”. Ha-dir Prases HKBP Distrik X MedanAceh Pdt Kardi Simanjuntak MMin,anggota DPRD Medan Anton pang-gabean SH MSi, Ketua PGI MedanPdt Martin Manulang STH MM,Pendeta Ressort HKBP SudirmanPdt Plaston Simanjuntak, KetuaPanitia Ir JB Siringoringo, parapendeta, dan majelis gereja serta

jemaat HKBP.Usai menyampaikan sambutan,

walikota diulosi sebagai bentukapresiasi dan terima kasih atasdukungan serta kesediaan meng-hadiri Perayaan Paskah RayaHKBP Distrik X Medan-Aceh. De-ngan ulos yang diberikan itu, Eldindiharapkan dapat menjalankanroda pemerintahan sehingga dapatmembawa Medan menjadi lebihbaik lagi ke depannya.

Sebelumnya Pdt DR PlastonSimanjuntak mengucapkan terimakasih atas kesediaan walikotamenghadiri acara tersebut. “Kitapun berharap Perayaan Paskah inidapat membentuk keluarga-ke-luarga baik, baik itu taat kepadaagama maupun peraturan hukumyang berlaku,” harap Simanjuntak.

(VIN)

Walikota Berharap Perayaan Paskah DorongPeningkatan Iman

kita wajib membantu," ujar-nya.

Diharapkan walikota,PDAM Tirta Bulian segeramelakukan kajian untukmemberikan suplai air bersihke beberapa kelurahan yanghingga saat ini belum mem-peroleh. "Saya selalu menda-patkan masukan setiap mela-kukan kegiatan interaksidengan warga di beberapakelurahan. Meskipun jari-ngan airnya sudah terpasang,namun airnya belum me-ngalir," katanya.

"Bagi pelanggan yangpenting air bisa sampai ketempatnya, sejauh mana pun,sampai ke pelosok kampung,karena air merupakan kebu-tuhan pokok bagi kehidupanmanusia," sambungnya.

Sebelumnya Ewin Putramenyampaikan bahwa HUTini untuk pertama kalinyadilakukan sepanjang 39 ta-hun PDAM Tirta Bulian ber-diri, untuk meningkatkanrasa kebersamaan dan sila-turahmi semua jajaran. Kon-disi PDAM Tirta Bulian Te-bing Tinggi saat ini, dari 18PDAM di Sumut, termasuk 1dari 6 PDAM yang dalamkategori sehat.

Air yang disuplai PDAMTirta Bulian saat ini 140 li-ter/detik untuk 11 ribu lebihpelanggan. "Ini masih defisitdan dalam waktu dekat akanmendapat tambahan 50 liter/detik sehingga menjadi 190liter/detik dan diharapkaninstansi pemerintah akanmjadi pelanggan PDAM TirtaBulian," katanya.

Acara ditandai denganberbagai kegiatan di an-taranya sosial, donor darah,memberi santunan anak ya-tim piatu, dan beranjangsanake Panti Asuhan Amaliyah.Pada bidang olahraga mela-kukan pertandingan futsal,trup gembira, dam batu, dangerak jalan santai, yang di-ikuti walikota, kapolres, danwakil ketua DPRD, diakhiridengan pemotongan nasitumpeng oleh walikota. (RS)

Walikota T.Tinggi: YangBerprestasi Akan DilihatTEBING TINGGI - Jadikankomitmen dan aktualisasi-kan di lapangan bersama-sama jajaran PDAM TirtaBulian jika ingin perusahaanini maju dan terus ber-kembang.

Demikian kata WalikotaTebing Tinggi H Umar Zu-naidi Hasibuan dalam acaraHUT PDAM Tirta Bulian ke39 di halaman PDAM JalanPusara Pejuang, Minggu (27/3), dihadiri Kapolres AKBPSlamet Loesiono, Wakil Ke-tua DPRD M Azli AshariHasibuan, dan DirekturPDAM Ewin Putra bersamasegenap Karyawan.

Dikatakannya apabilaperusahaan berprestasi danmaju, pasti akan dilihat or-ang, seterusnya akan lebihmudah memperoleh duku-ngan dari pihak mana pun,termasuk dari luar negeri.

"Dan sebuah perusahaanakan maju jika semua jaja-rannya dari mulai direktursampai staf punya komitmensama, dan itu pun tidak cu-kup harus dibarengi denganilmu dan diaktualisasikansecara nyata, bukan hanya diatas kertas," ujarnya.

Disampaikan, PDAM TirtaBulian dituntut untuk terusberkembang dan maju seiringperjalanan dan pertumbuhanpembangunan Kota TebingTinggi yang dijadikan seba-gai penyangga pertumbuhanekonomi di wilayah baratSumut, dengan adanya pro-yek Pelabuhan Kuala Tan-jung dan KEK Sei Mangkei.

Sebuah kota dikatakanmaju apabila beberapa aspekseperti penyediaan air bersih,keamanan, dan ketertibanserta kebersihan, bisa terpe-nuhi.

"Saya sudah berbicaradengan Direktur Pelindo IKuala Tanjung, nantinyaakan memerlukan air bersihyang banyak dan perlu men-dapatkan suplai, tidak hanyadari Kabupaten Batubarasaja, tetapi juga diharapkandari Kota Tebing Tinggi, dan

MEDAN - Walikota Medan Drs HT Dzulmi EldinS MSi menerima audensi anggota DPR RI HRaden Muhammad Safii SH MHum didampingianggota DPRD Medan Saut Simbolon danSurianto SE, serta pengurus Rumah Inspirasi,menyampaikan hasil Reses Dapil Sumut I, Kamis(31/3).

Menurut Raden Safii (Romo), ada beberapakeluhan masyarakat Medan yang butuh penanga-nan serius melalui Walikota Medan sebagai kepaladaerah, antara lain tentang nelayan, narkoba,lahan pemko yang diabaikan dan banyaknyalampu-lampu jalan mati.

Menurut Raden Safii, ada 1.200 pengaduanmasyarakat ke Rumah Inspirasi dan 40 diantaranya telah dapat diselesaikan.

Eldin mengatakan, semua hasil reses yangterdapat kesenjangan-kesenjangan sosial maupunekonomi dan lain sebagainya akan dipelajaridengan serius dan bila memungkinkan akandiselesaikan sebaik-baiknya. Pemko Medan punberharap bantuan Raden Safii sebagai anggotaDPR RI untuk mendukung pembangunan infra-sruktur jalan, drainanase Kota Medan."KarenaAPBD Pemko Medan sangat terbatas," kata Eldin.

Selanjutnya Eldin menerima audensi YayasanHaji Hasballah Yunus Perguruan Islam AL-AMJAD dipimpin Ketua Panitia MutsyuhitoSolin, Sekretaris Saidul Alam, Bendahara AchmadAfriadi, dan Fahru Roni Hasibuan.

Solin mengatakan, saat ini telah hadir sekolahyang bertaraf internasional, Yayasan HasballahYunus Perguruan Islam AL-AMJAD, di JalanMerpati No 81 (Ringroad Gagak Hitam) MedanSunggal.

"Perguruan ini menerapkan kurikulum mengin-tegrasiakan nilai-nilai keislaman dalam setiappelajaran, mengacu kepada kurikulum khas Al-Amjad dan muatan lokal dengan menyeimbang-kan aspek, sikap, keterampilam, dan pengeta-huan," kata Solin seraya berharap walikota dapathadir tanggal 9 Mei untuk meresmikan yayasanini.

Dzulmi Eldin pun mengapresiasi kehadiranYayasan Haji Hasballah Perguran Islam Al-Amjad seraya berharap jangan hanya mengejarprovit, tapi jauh lebih bermakna bila dihubungkandengan pengembangan sosial. Eldin juga berjanjiakan memenuhi undangan, bila tidak adahalangan. (VIN)

Walikota TerimaBeberapa Audiensi

TEBING TINGGI - Pemkomengapresiasi Dewan MesjidIndonesia (DMI) TebingTinggi yang melantik kepe-ngurusan DMI kecamatan se-Tebing Tinggi.

DMI kecamatan bukanlahnazir mesjid, tetapi sebuahorganisasi yang menaungimesjid-mesjid di kecamatanmasing-masing agar punyasatu bahasa, sekaligus me-ngantisipasi masuknya aja-ran sesat.

Demikian disampaikanWalikota Tebing Tinggi HUmar Zunaidi Hasibuan, da-lam acara Muzakaroh MUITebing Tinggi di Mesjid Jam'iKelurahan Rambung, Minggu(27/3), dengan penceramahDR Ardiansyah Lc (SekjenMUI Sumut), dihadiri paratokoh agama dan pimpinanormas Islam.

Disampaikan walikota, ia

sangat prihatin melihat ba-gaimana peranan orangtuaterhadap putra-putrinya."Dan itu tercermin dari em-pat kali membuka MTQ ting-kat kecamatan, para orang-tua sangat minim sekali.Kemana mereka para orang-tua, mungkin sibuk mengejarkeduniawian saja," katanya.

"Padahal semestinya pera-nan orangtua sangat penting,mendampingi anak-anaknyamelantunkan ayat-ayat suciAl-Quran. Bukan persoalanjuara atau tidak, namun be-tapa bahgianya kita orang-tua melihat anaknya pandaimembaca Al-Quran dan de-ngan doanya pula akan men-jadi anak soleh dan solehamendoakan kita kelak," ujar-nya lagi.

Diharapkannya, DMI ke-camatan dapat mengambilberbagai peran, karena mes-

jid dapat dijadikan mengem-bangkan berbagai kegiatanpositif, untuk berdakwah, pe-ngembangan perekonomian,menjaga ketertiban dan ke-amanan. "DMI kecamatanjuga melakukan pemetaanumat di wilayahnya, agarlebih mudah menyalurkanbantuan atau perhatian buatfakir miskin," katanya.

Disampaikannya, pe-ngumpulan satu muk beras dimesjid setiap Jumat, meru-pakan tindakan mulia danharus dilakukan setiap mesjiddi Tebing Tinggi. "Apabilabersama-sama punya niatapa yang dilakukan semata-mata karena Allah Swt danpasti akan mendapat ganja-ran berlipat ganda dari AllahSwt. Pengurus DMI tidakpunya gaji, semua karena Al-lah Swt," paparnya.

(RS)

Walikota TebingTinggi H UmarZunaidi Hasibuan,dalam acaraMuzakaroh MUITebing Tinggi diMesjid Jam'iKelurahanRambung.

KRIMINAL

10KPK POS

SUMUT/ACEHE D I S I 399

4 - 10 APRIL 2016

PTPN-II DidugaBerlindung Dibalik STPL

DELI SERDANG -Gencarnya aktivitasgalian-C ilegal di ataslahan PTPN-II Tg.Mo-rawa, Avdeling-V, Ke-bun Limau Mungkuryang masih berlang-sung hingga Rabu (30/03) telah menimbulkantanda-tanya disejumlahkalangan, dan dalamhal ini pihak PTPN-IIjuga dinilai telah ber-sikap dingin dan didugaberlindung dibalikSTPL (Surat TandaPenerimaan Laporan)Polisi.

Praperadilan Mantan BupatiAceh Timur Ditolak HakimBANDA ACEH – Upayamantan bupati Aceh timurperiode 2000-2005, AzmanUsmanuddin mencari pem-belaan kandas sudah setelahhakim tunggal menolak gu-gatan praperadilan yangdiajukannya. Hakim berpen-dapat proses penetapan ter-sangka, penyitaan harta, danpenahanan dirinya dalamkasus korupsi oleh penyidikKejati Aceh sudah sesuaiprosedur.

“Menolak permohonanpraperadilan dari tersangkaAzman Usmanuddin untukseluruhnya di PengadilanNegeri (PN) Banda Aceh,Senin (29/3)

Humas Kejati Aceh, MKadafi SH Mengatakan de-ngan ditolaknya gugatanpraperadilan, maka proseshukum terhadap Azman Us-manuddin terus berlanjut.Saat ini, proses hukumnyasudah tingkat penyidikan.

Azman ditetapkan seba-gai tersangka dalam perkaradugaan korupsi bobolnya kasbon Pemerintah Aceh Timurtahun anggaran 2005-2006sebesar Rp. 88 miliar yang

Ketua LSM Bintang-RI, HarkatSirait kepada KPK Pos, Rabu (30/03) mengatakan, masalah peng-galian dan pencurian tanah di la-han PTPN-II sudah dapat dipre-diksi sangat sulit untuk ditindakoleh pihak terkait yang ada ditingkat Provinsi Sumatera Utara,sebab semuanya seakan sudah se-perti memiliki hubungan berantaiuntuk melindungi aktivitas ilegaltersebut.

“PTPN-II dalam hal ini Man-ager Kebun Limau Mungkur didugaberlindung dibalik STPL, ataudiduga sebatas menunjukkan bah-wa PTPN-II telah berupaya mela-porkan kasus terbut ke Polisi su-paya PTPN-II tidak dikatakan

melakukan pembiaran terhadapkeselamatan aset Negara, padahalupaya-upaya lain untuk menindakaksi para mafia itu belum maksi-mal dilakukan oleh PTPN-II, adaapa ini?”, ungkap Harkat.

Harkat menjelaskan, PTPN-IItidak menggunakan secara maksi-mal tenaga BKO Kebun yang ditu-gaskan dari Polisi Militer untukmelakukan tindakan dan penga-manan lahan PTPN-II, padahal jikaalasannya karena personil TNI/ PMdi BKO Kebun jumlahnya kurangmemadai, mestinya PTPN-II meng-hubungi DanYon untuk menurun-kan personil tambahan. “Tidakmasuk akal jika PTPN-II menjadi-kan alasan tidak punya uang untukmembayar personil keamanan”,tambahnya.

Sementara itu, T. Isham selaku

KTU Kebun Limau Mungkur yangjuga merangkap sebagai asistenManajer saat ditanya KPK Posmelalui via Ponsel mengenai kelan-jutan kasus penggalian dan pencu-rian tanah tersebut, apakah akanterus dibiarkan hingga tanah habisdikerok?, Isham menjawab, “PihakPTPN-II telah mebuat laporan res-mi ke Polisi, lalu apa lagi?, me-ngenai kelanjutannya kami tidaktahu, itu tugas Polisi lah,” sebutIsham dengan gamblangnya.

Sementara saat disinggung soalfungsi BKO Kebun, Isham menga-takan PTPN-II tidak punya uanguntuk membayar personil tamba-han menghadapi preman di lapa-ngan. “Kalian macam gak tau aja,jika kami minta personil TNI tam-bahan turun ke lapangan mesti adauanglah, tau lah keadaan keuangan

PTPN-II sekarang”.“Yang jelasnya kasus telah kami

laporkan ke Polisi, soal kelanju-tannya kami tidak tahu, dan seka-rang hampir semua pakai uang, diPolisi juga harus pakai uang,membuat laporan ke SPK KantorPolisi juga pakai uang, gak adauang semua urusan bias jadi sulitdan lambat, tapi kalau sepertiyang kalian katakan itu mungkinnegara ini sudah aman”, sebutIsham.

Selanjutnya, T.Isham saat dita-nya lagi oleh Medan Pos mengenaiapakah sudah ada laporan PTPN-II ke DPR terkait sikap kepolisianyang belum juga mengambil tinda-kan tegas di lapangan?, namunT.Isham terdengar gugup danbungkam seribu bahasa.

(DIZ)

Toke Su’um Marah PNS takBerada di KantorLANGSA - Saat melakukaninspeksi mendadak (sidak)Rabu (30/3) pagi ke sejumlahkantor dan dinas, Wali KotaLangsa, Usman Abdullah SEmarah bercampur kecewa,karena banyak PNS yang ter-nyata tak ada di kantor.

Inspeksi ini dilakukan keKntor Dishub Kominfo, Di-nas Pendidikan, Badan Ling-kungan Hidup Kebersihandan Pertamanan (BLHKP),serta Kantor Perpustakaandan Arsip Daerah.

“Saya sangat kecewa me-lihat masih banyak PNSpada jam kerja tidak beradadi kantornya, ini menanda-kan mereka tidak menun-jukkan tanggung jawab seba-gai abdi masyarakat,” kata-nya.

Seperti saat berada di Ka-ntor Dinas Pendidikan sertasejumlah kantor dan dinaslainnya, Wali kota hanya

mendapati beberapa orangsaja di ruang kerja.

“PNS harus tetap diruangkerjanya pada jam kerja.Sehingga tidak mengganggupelayanan publik. Sebenar-nya ini bukan perintah, te-tapi kewajiban PNS yangharus ditaati,”sebutnya.

Sementara itu, kekita ber-ada di Kantor Perpustakaandan Arsip, ia juga tampakkesal saat melihat toilet/WCdalam kondisi jorok, ditam-bah lagi halaman kantoryang tidak terurus. Begitujuga di kKantor BLHKP, ha-laman kantor berdebu danletak tanaman bunga tidakberaturan.

“Kami mencatat semuahasil sidak ini. Bila nantisaya datang lagi dan kondisi-nya masih seperti ini, sayasendiri yang akan mengambiltindakan,”ancamannya.

(YAN)

ALALALALALAAAAAT BERAT BERAT BERAT BERAT BERAT -T -T -T -T -Galian C ilegalyang sedangberoperasi dilahan PTPN-IIDesa TadukanRaga, STM Hilirmasih terlihathingga Rabu(30/3).(foto:KPKPos/Ist)

IDI – Satuan Reskrim Polres AcehTimur, menahan satu truk jenis ColtDiesel nopol BL 8741 Z bermuatanempat ton bawang merah, yangdiduga kuat merupakan barangseludupan. Penangkapan dilakukandi Gampong Lhok Dalam, Keca-matan Peureulak Kota, Aceh Timur,Rabu (30/3)

“Truk bermuatan bawang merahitu tidak dilengkapi denagn doku-men yang sah atas barang yangdibawanya,” ungkap WakapolresAceh Timur, Kompol Carlie Syah-putra Bustamam SIK didampingioleh Kabag Ops Kompol RusmanSinaga.

Disebutkan, truk tersebut di-kemudikan Arif Maulana (28) dankernetnya Fajriadi (27). Keduanyamerupakan warga Gampong Ma-

tang Sago, Kecamatan Peusangan,Bireun.

Berdasarkan pemeriksaan ter-hadap Arif Maulana, bawangmerah tersebut diambilnya dariLM, warga Kecamatan Suruway,Aceh Tamiang. “Bawang merah ituakan dibawa ke Matang,Kabupaten Bireun, atas perintahMS yang juga warga Bireun,”ungkap Carlie.

Sast ini, Arif Maulana danFajriadi Bbeserta truk bermuatanbawang merah itu diamankan diMapolres Aceh Timur. “Arif dan Faj-riadi akan dijerat Undang – UndangNomor 16 tahun 1992 tentangKarantina Hewan, Ikan dan Tum-buhan, dengan ancaman hukumanpenjara maksimal tiga tahun,”ujarnya. (YS)

Lagi, Polisi Tangkap Truck Angkut Bawang Ilegal

Wakapolres Aceh Timur, Kompol Carlie Syahputra Bustamam SIK didampingi Kabag Ops KompolRusman Sinaga memperlihatkan Colt Diesel Mitsubishi BL 8741 Z yang bermuatan sekitar empatton bawang merah ilegal.

BANDA ACEH - DirektoratKriminal Khusus (Ditres-krimsus) Kepolisian DaerahAceh menahan dua pejabatdari Kabupaten Bireun. Me-reka adalah J (Kepala Ba-dan Dayah Bireun) dan AH(Kepala Kantor BPBD Bi-reun). Keduanya terseretkasus kredit fiktif senilai Rp.18,4 Miliar di Bank MandiriCabang Bireun.

Direktur Kriminal Khu-sus Polda Aceh, Kombes PolJoko Irwanto mengatakan Jdan AH diperiksa Polda

Aceh pada Senin (28/3). Be-berapa waktu lalu, polisijuga telah menahan sejum-lah orang tersangka yangterlibat dalam kasus ter-sebut.

Menurutnya, modus oper-andi yang dilakukan olehkedua pejabat itu, sama de-ngan yang tersangka yanglain. Yakni memalsukan do-kumen pengajuan kreditserbaguna mikro.

Mereka ambil SK PNS,lalu dipalsukan denagn caradi-scan,” ujarnya.

Seperti diketahui, kasuskredit fiktif di Bank Man-diri Cabang Bireun, melibat-kan beberapa orang ter-sangka. Mereka diantara-nya, MD (30 tahun mantanmikro kredit sales BankMandiri Cab Bireun), SB (47tahun wiraswasta), JL (37tahun oknum PNS), MNA(49 tahun camat JangkaBireun), TM(36 tahun oknumguru), J (Kepala KantorBPBD Bireun).

“Apakah masih ada keter-libatan pihak lain, ini masih

terus kita dalami,”tuturJoko.

Dalam kasus ini terjadimanipulasi data debitursebanyak 113 orang denganplafon sekitar Rp. 18,4 Mi-liar. Dari hasil kredit fiktifitu, MD mendapat fasilitaskredit Rp. 723,500,000 de-ngan memalsukan dokumenkelengkapan kredit 113 de-bitur.

Lalu, MNA memperolehuang mencapai Rp. 290 Juta,TM Rp. 1,6 miliar, SB men-dapat bagian Rp 527 juta. J

melalui fasilitas kreditserbaguna mikro mem-peroleh Rp. 800 juta. Se-dangkan AH mendapat Rp915 juta.

Selain menahan paratersangka, polisi juga telahmenyita beberapa barangbukti di antaranya mobilToyota Agya, Toyota NewAvanza, Honda Jazz, ToyotaFortuner, Honda Freed, danToyota Rush ditambah 36akta sertifikat jual belitanah dan peralatan scan.

(YAN)

Terlibat Kasus Kredit Fiktif Pejabat Bireun Ditahan

Penipu dengan Modus Proyek,Akhirnya Mendekam di LapasTEBING TINGGI - Mengakumemiliki pekerjaan di kotaMedan yang segera dilakukantender, terdakwa bernamaAbdullah Ibrahim ZarlinNasution alias Zarlin (48),warga kompleks SudirmanBisniss Center, Kelurahan SriPadang, Kecamatan Rambu-tan, Kota Tebingtinggi di-duga lakukan penipuan ter-hadap saksi korban bernamaustad Mulkan Azhima, wargajalan Pulau Sumatra, Ling-kungan IV, Kelurahan Tua-lang, Kecamatan PadangHulu, Kota Tebingtinggi, Se-lasa (29/3)

Persidangan dipimpin ke-tua majelis Eryusman, SHdibantu anggota Febriani,SH dan Evalina Barbara, SHdengan Jaksa PenuntutUmum (JPU) Heryanto Ma-nurung, SH, bahwa terungkapdalam fakta persidangan,terdakwa telah lakukan peni-puan terhadap saksi korbanpada Kamis (9/1/14) sekirapukul 09.00 Wib, persisnya dirumah saksi korban.

Saat itu terdakwa mem-bujuk saksi korban agar me-minjamkan BPKB AvanzaNo Pol BK 1052 NH atasnama Hayul Nasution de-ngan alasan untuk mengam-bil (menebus) BPKB KijangLGX milik saksi korban, ka-rena sebelumnya terdakwatelah meminjam BPKB ter-sebut dan menggadaikan diBank Mega cabang Tebing-tinggi dengan mengambiluang sebesar Rp 20 juta.

Sebelum saksi korban me-nyerahkan BPKB Avanza,saksi korban mengeluarkanucapan yang berbunyi “ja-ngan lama lama ya pak, ka-rena mobil ini nantinya di-gunakan untuk keperluanbiaya kuliah anak saya untukmasuk kuliah di kedokteran”.

Namun dengan gesitnyaterdakwa langsung menja-wab “Iya pak ustadz, enambulan saja ini, karena adatender di kota Medan, nantisetelah cair, kita ambil bukuhitam itu”. Karena saksi kor-ban sudah kenal baik dengankeluarga terdakwa, tanpa

rasa curiga langsung menye-rahkan BPKB Avanza tanpamembuat surat perjanjiandengan disaksikan isteri saksikorban Candra Mala danMhd Isnan Taufik Siregar.

Setelah memegang BPKBAvanza, terdakwa langsungmengajukan kredit (peminja-man uang) ke beberapa Bank.Namun tujuan terdakwa ter-kendala karena namanya te-lah di Black List. Melihat haltersebut, terdakwa tidak ke-hilangan akal kemudianmencari temannya Rama-dhan Gea (alm) untuk men-carikan lessing yang maumemberikan pinjaman. OlehGea, terdakwa diperkenalkandengan Mhd Rozali (DPO),kemudian melesingkan ke PTMPM Finance cabang Pema-tang Siantar dengan pinja-man Rp 94 juta.

Terkuaknya kasus peni-puan ini disebabkan saksikorban didatangi 2 pria takdikenal dengan mengaku se-bagai petugas showroom PTMPM Finance dengan mena-gih angsuran pinjaman. Be-tapa terkejutnya saksi korbandengan kehadiran petugasshowroom dan mengatakan“tidak pernah menggadaikanmau pun melesingkan BPKBmiliknya ke perusahaan ter-sebut”. Karena merasa ditipuoleh terdakwa, saksi korbanberusaha menemui terdakwauntuk segera mengambil BP-KB tersebut. Namun hinggabatas waktu yang ditentukan,terdakwa selalu mengelakdengan berbagai alasan. Ak-hirnya saksi korban melapor-kan terdakwa pada pihakkepolisian dengan dikenakanpasal 378 KUHPidana danpasal 372 KUHPidana.

Ditempat terpisah, JPUHeryanto Manurung padawartawan mengatakan bah-wa terdakwa telah lakukanpenipuan dan penggelapansesuai dengan pasal 378 dan372 KUHPidana yang didak-wakan. Namun dengan tidakkehadiran saksi korban, si-dang akan dilanjutkan padapecan depan Selasa (5/4).

(EWAN)

bersumber dari dama migasketika dirinya menjabat bu-pati. Sebelumnya mantanBendahara Umum Daerah(BUD) Pemkab tersebut,Jufri, sudah divonis enamtahun penjara atas perkaraini.

Sebelumnya, Azman mela-lui pengacaranya Muslim SHmengajukan gugatan pra-peradilan ke PN Banda Aceh.Muslim menilai, penetapankliennya sebagai tersangkadan penahannya tidak sahkarena hanya berdasarkanfoto kopi surat perintah mem-bayar (SPM).

“Bukti yang diajukan me-rupakan surat foto kopi yangtidak mempunyai nilai pem-buktian dan dana yang di-maksud dengan dana migastriwulan IV dalam surat itu.Tidak dianggarkan dalam AP-BD tahun 2005 dan merupa-kan dana mati,” kata Muslim.

Sehingga Muslim menilaipenangkapan dan penahananAzman cacat materil karenatidak berdasarkan buktiyang cukup. Dia mengatakanbahwa surat foto kopi tidakdapat dijadikan penunjuk. (YS)

TEBINGTINGGI - Kapolres Te-bingtinggi, AKBP Slamet Loesionomenegaskan, hasil operasi BersihSikat Narkoba (bersinar) yang di-laksanakan pihak BNN Sergai ber-sama Polres Tebingtinggi di LapasPusara Pejuang, dengan menemu-kan puluhan Bong serta mancisdan juga plastik transparan, hand-phone juga dot.

Pihaknya selalu melakukan ope-rasi rutin di Lapas dengan dugaanadanya transaksi narkoba di Lapastidak tertutup kemungkinan bebas-nya peredaran narkoba.

Hal tersebut diungkapkan Ka-polres AKBP Slamet Loesiono ke-pada sejumlah wartawan saat me-lakukan Press Realese, Senin (28/3) pagi.

Diakui Kapolres, razia yangdilakukan pihaknya bersama BNNSergai adanya indikasi “bocor” ti-dak sesuai yang diharapkan apa-

lagi hanya 4 tersangka yang diam-bil pihak Kepolisian terindikasipengguna narkoba,padahal penga-

kuan Kapolres dengan ditemu-kannya knalpot masuk ke Lapas,pintu lapas leluasa masuknya ba-

rang haram jenis sabu tersebut.“Harus dilakukan razia ruti-

nitas, agar seluruhnya bersih darinarkoba diLapas,”ujar Kapolresmenjelaskannya.

Selian sabu seberat 0,31 gram,pihak Polres juga menemukansejumlah senjata tajam, kikir, pa-hat, mancis beratus, dot, pipetsemuanya tersebut pengakuan Ka-polres telah terjadi penyeludupanBB masuk ke lapas.

4 Pelaku yang terjaring kini di-amankan di Mapolres setelah dilak-sanakan tes urine yang keseluruhanpositif.

Sementara itu, Kasat NarkobaPolres Tebingtinggi, AKP SugengWahyudi mengakui dari hasil operasiBersinar, sebanyak 7 Laporan Pe-ngaduan atau berkas, ditemukan 12tersangka narkoba yang kini diprosespihak Polres Tebingtinggi. (EWAN)

Ops di Lapas Tebing TinggiBNN Temukan Bong dan Plastik Transparan

Kapolres bersama Kasat narkoba melakukan temu Pers seputar Razia di Lapas.

KRIMINAL

11KPK POS

E D I S I 399

4 - 10 APRIL 2016SUMUT/ACEH

Satpol PP Dilempari BatuPedagang Sayur

LHOKSEUMAWE - ParaPersonel Satpol PP sempatdilempari batu dan dikejarmenggunakan kayu olehpara pedagang sayur yangumumnya perempuan, saatmelakukan penertibanlapak di luar Pasar Sayur CKota Lhokseumawe, Rabu(30/3). Rencana penertibandan pembongkaran punsempat terhenti beberapasaat.

Pejabat Kemenag Pijay DibuiMEUREUDU – KejaksaanNegeri (Kejari Sigli) memen-jarakan pejabat Kantor Ke-menterian Agama (Keme-nag) Pidie Jaya (Pijay), DrsYusmadi Abdullah MPd (47),yang menjabat sebagai ke-pala Subbag Tata UsahaKankemenag Pijay, Rabu (30/3) Siang.

Jaksa juga memenjarakanmantan pejabat KankemenagPijay Lainnya, Ramli (64)pada hari yang sama, karenakedua pejabat ini terbuktimelakukan korupsi dana tun-jang fungsional 2.200 gurunon –PNS tahun anggaran2007 dengan total anggaranRp. 5 Miliar. Kedua terhukum,kini berada di Lembaga Pe-masyarakatan (LP) Benteng,Kota Sigli, untuk menebusperbuatannya.

Menurut Kepala Kejak-saan Negeri Sigli, RahmadVidianto melalui KepalaSeksie (Kasie) Intel, SayidMuhammad SH, dana tun-jangan fungsional yang ko-rupsi itu, merupakan danabagi guru non- PNS yangmengajar ditingkat Madra-sah Aliyah (MA) MadrasahTsanawiyah (MTs), MadrasahIbtidaiyah (MI), dan Raud-hatul Anfal (RA) di Pidie.

Eksekusi ini, dilakukansetelah Mahkamah Agung(MA) RI mengabulkan KasasiJPU Kejari Sigli yang me-minta pembatalan putusanPengadilan Tindak PidanaKorupsi (Tipikor) pada Pe-

ngadilan Negeri (PN) BandaAceh Nomor 13/Pid.Sus-TPK/2014/PT-BNA tanggal28 Agustus 2014 yang mem-bebaskan para terdakwa.

“Dengan dikabulkannyakasasi ini, terdakwa YusmadiAbdullah telah terbukti se-cara sah dan meyakinkan,bersalah melakukan tindakpidana korupsi secara ber-sama-sama, dan kepadanyadijatuhkan hukuman penjaraselama tiga tahun ditambahdenda sebesar Rp. 50 juta,”kata Sayid Muhammad.

Yusmadi Abdullah jugadijatuhi pidana tambahanyang mewajibkannya mem-bayar pengganti uang yangdikorupsi sebesar Rp. 154.-400.000, dikompensasikandengan uang yang telah di-kembalikan sebesar Rp.143.200.00.

(YAN)

Puluhan anggota Satpol PP di-bantu Polisi tiba di pasar sayur se-kitar pukul 10:30 WIB. Saat itu, se-jumlah pedagang, sudah siagadengan batu dan kayu. Saat pem-bongkaran dilakukan, sekitar duapedagang hendak memukul ang-gota Satpol PP dengan kayu, danmelempari denagn batu. Namun,langsung diatasi petugas keama-nan.

Selanjutnya, Satpol PP mulaimembongkar puluhan lapak yang

ada di luar pasar, yang mayoritasmilik perempuan. Saat pembong-karan, para pedagang terus me-luapkan kemarahannya denganmengeluarkan berbagai kata-kata.Tapi petugas tetap membongkarsatu persatu lapak yang berada diuar pasar tersebut.

Sekitar satu jam kemudian, insi-den pelemparan dan pengejaranmenggunakan kayu kembali ter-jadi. Hal ini diawali oleh aksi se-orang petugas yang merusak lapakmilik seorang pedagang. Sehinggapedagang itu langsung mencarikayu dan mengejar Satpol PP. Aksi

ini memicu emosi pedagang lain-nya, sehingga pelemparan batukembali terjadi.

Namun, lemparan batu olehpedagang tak ada yang mengenaipetugas. Aksi baru terkendali seki-tar lima menit kemudian. Sekitarpukul 12.00 WIB, aksi pembong-karan puluhan lapak di pinggirjalan selesai dilakukan, dan dilan-jutkan pembongkaran dua rumahsementara yang dibangun didalampasar. Di bekas rumah sementaraitu nantinya akan ditempatkansebagian pedagang yang berjualandi luar pasar. (Yan)

Namun, lemparan batu olehpedagang tak ada yang mengenaipetuigas. Aksi baru terkendalisekitar lima menit kemudian, se-kitar pukul 12.00 WIB, aksi pem-bongkaran puluhan lapak di ping-gir jalan selesai dilakukan, dandilanjutkan pembongkaran duarumah sementara yang dibangun didalam pasar. Di bekas rumah se-mentara itu nantinya akan ditem-patkan sebagian pedagang yangberjualan di luar pasar. (YAN)

Pencairan Dana SekolahKemenag TerlambatINDRAGIRI HILIR - DesaSungai Raya merupakansalah satu Desa dari 12 Desadan 1 Kelurahan yang ada diKecamatan Batang Tuaka.Kecamatan Batang Tuakamerupakan salah satu keca-matan dari 20 Kecamatanyang ada di Kabupaten In-dragiri Hilir PropinsiRiau.

K e t e r a n g a nyang diperolehdari salah se-orang wali mu-rid kelas 6 ber-inisial RM Mad-rasah IbtidaiyahNurul Ikhlas parit-6Desa Sungai Raya Ke-camatan Batang Tuaka Ka-bupaten Indragiri Hilir, bah-wa di sekolah tersebut untuksiswa kelas enam dipungutdana sebesar Rp600.000,- /siswa.

Keterangan yang diper-oleh via Handphone dariKetua Yayasan Nurul IkhlasDesa Sungai Raya Kecama-tan Batang Tuaka Kabu-paten Indragiri Hilir, Ali-muddin, Rabu (23/3), bahwabeliau membenarkan ada-

nya pungutan sebesarRp.600.000 per siswa yangdilakaukan sekolah. Denganjumlah siswa kelas enamsebanyak 8 orang. Dana ter-sebut dipergunakan untukkebutuhan ujian EBTA/EB-TANAS, pembagian ijazahdan acara perpisahan kelas

enam, tambahnya.“Pungutan terse-

but terpaksa dila-kukan sekolah, ka-rena sampai saatini dana bos be-lum cair dari bu-lan Januari s/d

Maret,” tegas Ali-muddin.

Menurut Alimuddindana BOS cair enam bulansekali dalam satu semester.Biasanya diakhir bulan ke-enam atau akhir semester.Tentu saja kami dari pihaksekolah kewalahan denganterlambatnya pencairandana BOS, baik untuk ke-perluan biaya operasionalsekolah, terutama untukmembayar honor guru honorkomite sebanyak 10 orang,tambah beliau.

(SHALEH)

BONGKAR -BONGKAR -BONGKAR -BONGKAR -BONGKAR - Petugas Satpol PP membongkar lapak perdagangan kaki lima di kawasan PasarSayur, Lhokseumawe

Warga Kembali Keluhkan Soal Kewajiban Darah Pengganti

Kapolres Aceh SelatanDiserang Tawon di Ladang Ganja

TAPAKTUAN – Penggerebe-kan sekaligus pemusnahanladang ganja di daerah pe-gunungan Sawah Tingkeum,Kecamatan Bakoang Timur(Bakotim), Kabupaten AcehSelatan, Rabu (30/3), di-warnai insiden tak terduga,Rombongan Kapolres AcehSelatan, AKBP Achmadi S.lkdidampingi Kepala BadanNarkotika Nasional Kabu-paten (BNNK) Aceh Selatan,Nuzulian S.Sos, yang me-mimpin penggerebekan itusempat diserbu oleh seranganmendadak dari tawon.

Namun operasi itu tetapsukses memusnahkan sekitardua hektar ladang ganja.

Dalam operasi yang turut

dihadiri Kasat Reskrim, IptuDarmawanto dan KasatLantas, AKP Iwan Haji S.Pdiitu, turut dimusnahkan ratu-san batang ganja siap panenberikut ribuan bibitnya.

Kapolres Aceh Selatan,AKBP Achmadi S.lk di selaberlangsungnya ladangganja tersebut, mengatakan,pihaknya tidak berhasil me-nangkap pemilik kebun, na-mun ratusan batang ganjasiap panen dan bibit siaptanam berhasil disita sertadimusnahkan.

“Sebagian kita bawa pu-lang untuk barang bukti.Sebagian lagi ada yang kitamusnahkan di lokasi,” kataAKBP Achmadi. (YAN)

LADANG -LADANG -LADANG -LADANG -LADANG - Kapolres Aceh Selatan, AKBP Achmadi Slk didampingi Kepala BadanNarkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Aceh Selatan, Nuzulian S.sos meng-gerebek ladang ganja seluas dua hektare di daerah pergunungan SawahTingkeum, Kecamatan Bakongan Timur, Aceh Selatan

POLRES Tanjung Balai mengga-galkan pengiriman 930 gram sabuasal Malaysia ke Kota Medan.

Seorang pelaku SU (38) wargaDusun Tanjung, Desa Kabu, Keca-matan Peurelak Barat, KabupatenAceh Timur turut diamankan.

Selain itu, petugas juga menyitabarang bukti 1 buah HP, paspor atasnama SU, dan 1 buah tas.

Kapolres Tanjung Balai AKBPAyeb Wahyu Gunawan didampingiKasatresnarkoba AKP Deddy ZHarahap mengatakan, awalnyapetugas mendapat informasi ada-nya satu unit kapal nelayan KMMustika membawa TKI dari Malay-sia pada Kamis (24/3) lalu.

Dimana, salah satu TKI tersebutdiketahui membawa sabu.

Mendapat informasi itu, petugas

melakukan penyelidikan danmenghentikan kapal nelayan itu diperairan Tanjung Api, KabupatenAsahan, Jumat (25/3). "Saat dipe-riksa petugas menemukan 930gram sabu dari dalam tas SU,"katanya, Senin (28/3).

Dari pengakuan pelaku, sabu itudidapat dari seorang laki-lakiberinisial T warga Aceh yang ting-gal di Malaysia. "Sabu itu hendakdiantarkan ke Medan. Pelaku dijan-jikan upah Rp30 juta jika berhasilmengantarkan sabu itu kepadaseseorang di Medan," ungkapnya.

Pelaku dijerat dengan Pasal 113ayat (2) subs Pasal 114 ayat (2) subsPasal 112 ayat (2) subs Pasal 115ayat (1) UU RI No 35 Tahun 2009tentang Narkotika. "Ancaman hu-kuman paling rendah 5 tahun pen-

jara dan maksimal seumur hidup/hukuman mati," pungkasnya.

Nyabu di Kebun SawitSementara itu, S (25) warga

Dusun III, Desa Sei Silau Timur,Kecamatan Buntu Pane, Kabu-paten Asahan ditangkap polisi. Daritangan tesangka ditemukan satubungkus plastik klip transparanberisi serbuk putih yang didugasabu, Minggu (27/3).

Kapolsek Bandar Pasir MandogeAKP Eri Prasetyo mengatakanpenangkapan berawal dari infor-masi masyarakat yang memberita-hukan ada warga yang sedangasyik menikmati sabu.

Setelah dilakukan pemantauan,ternyata benar dan akhirnya petu-gas langsung melakukan penang-kapan.

"Saya dengan anggota langsungke lokasi dan menangkap Sutrisnoyang sedang asik nyabu. Lokasipenangkapan di perkebunan kelapasawit Desa Suka Makmur, BandarPasir Mandoge," ucapnya.

Selain sabu, kata Eri, ditemukanjuga barang bukti satu buah kacapirek dengan sisa sabu, pipet, mancisdan rokok. Hingga saat ini, ter-sangka masih menjalani pemerik-saan dan selanjutnya akan diserah-kan ke Satuan Reserse NarkobaPolres Asahan untuk proses lebihlanjut.

"Kita masih periksa, nanti kitaserahkan ke polres untuk ditin-daklanjuti. Penangkapan ini jugabagian dari Operasi Bersinar Toba,"tutup Kapolsek.

(BBS)

Gagalkan Pengiriman Sabu Asal Malaysia

RESINTEL Detasemen A BrimobPoldasu kembali mengamankanpemakai dan tersangka pengedarsabu, di Hotel Melala inn, KM 12,Kabupaten Deli Serdang. Awi Ha-bibie (35), dan ogi (20), yang kedua-nya warga jalan Kelambir 5, PasarI, Hamparan Perak, diringkus padabaru-baru ini.

Selain kedua pemuda itu, per-sonel Brimob juga mengangkutbarang bukti, 8 paket sabu sabu,uang 520 ribu, sepeda motor RXKing, Bk 6250 HE, ATM 2 unit, alathisap (bong) 2 buah, Pirek 2 buah,STNK dan tanda jasa kejaksaan.

Kepada anggota resintel, Awieyang mengaku bekerja di kantorkejaksaan Medan sebagai office boy,mengatakan bahwa dia sudah em-pat tahun sebagai pemakai dan em-pat bulan ini sudah menjadi bandarnarkoba. Sedang narkoba yang ditangannya berasal dari Aceh.

Kasat Brimob Poldasu, Kom-bespol Nirboyo melalui KepalaDetasemen A Brimob Poldasu,AKBP Nugroho Tri Nuryanto me-

ngatakan bahwa keduanya me-mang udah lama diintai dan me-rupakan target operasi."Informasiwarga langsung kita tindak lanjuti,dan anggota kami langsung ber-gerak, lalu kita temukan merekaada di dalam kamar, dan langsungkita amankan" ujarnya.

Sementara untuk para tersang-ka, lanjut Nugroho, akan diserah-kan ke Polsek Sunggal. Pasalnyalokasi penangkapan berada diwilayah hukum Polsek Binjai kota.Polisi Dibacok Pengedar Narkoba

Aiptu Julianto, anggota OpsnalUnit Reskrim Polsek Binjai ter-paksa dilarikan ke rumah sakitkarena menderita luka cukup parahsetelah berjibaku dengan seorangdesertir TNI saat berupaya me-nangkap Dede (29) seorang bandarsabu.

Dari informasi yang diterima,peristiwa pengegrabekan yangdilakukan Julianto terjadi padaKamis lalu sekitar pukul 15.00 Wibdi Jalan Randu, Kota Binjai.

Tim Opsnal Polsek Binjai Utara

dipimpin Kanit Reskrim, Iptu RudiLapian, bermaksud menangkapterduga bandar sabu, Nanang, diJalan Randu, Gang Amal, Ling-kungan III, Pasar III Tandam,Kelurahan Jati Utomo, KecamatanBinjai Utara.

Saat polisi tiba di kediamanNanang, tiba-tiba disertir PratuMuhammad soleh Dalimunte, da-tang bersama rekannya Suyetnoyang mengaku anggota BAIS/ba-dan intelijen strategis, denganmengendarai sepedamotor YamahaRX King BK 5431 FJ, lalu berupayamenghalangi proses penangkapan.

Disertir anggota Yonif 111/Raider, Karang Baru, Aceh itu,bahkan nekat membawa lari Na-nang dari belakang rumah.

Melihat buruannya dibawa be-gitu saja, Kanit Reskrim Iptu RudiLapian berinisiatif menghubungiDansub Binjai Kota, Unit IntelijenKodim 0203/Langkat, Serma Ed-ward Zebua, guna melakukan ope-rasi penangkapan gabungan.

Namun ketika rumah tersangka

Nanang hendak digeledah, tidakdisangka Pratu Muhammad SolehDalimunte kembali datang seorangdiri, dengan membawa sebilahcelurit. Seketika itu, Pratu Mu-hammad soleh Dalimunte, me-nyerang Julianto.

Akibat penyerangan itu, Jul-ianto mengalami luka di bagiankepala. Bahkan mobil yang diken-darai polisi itu ikut ringsek dita-brak sepedamotor pelaku. Berun-tung luka yang dialami AiptuJulianto tidak terlalu parah.

Menyadari kejadian itu, personelIntelijen Kodim 0203/Langkat,bersama Tim Opsnal Polsek BinjaiUtara, segera melumpuhkan PratuMuhammad Soleh dalimunte.

Setelah tidak berdaya, PratuMuhammad Soleh Dalimunte, ke-mudian dibawa personel TNI-Polrike Mapolsek Binjai Utara. Dengandisaksikan Kapolsek Binjai Utara,Kompol Mijer, Pratu MuhammadSoleh dalimunte, kemudian di-amankan menuju Kantor SubdenPOM I/5-2 Kota Binjai. (INT)

Anggota Polisi Dibacok Pengedar Narkoba

INDRAGIRI HILIR - Setelahsebelumnya kewajiban masya-rakat untuk menyerahkan darahpengganti bagi yang mengabildarah kePalang Merah Indonesia(PMI) Tembilahan, pernahdipersoalkannya.

Kini kasus permintaan darahpengganti kembali mencuatkepermukaan.

Keterangan yang diperolehdari pasien Jaminan KesehatanDaerah (JAMKESDA) padaKamis 17 Maret 2016 berinisialJi bahwa orangtuanya berinisialMg berobat di RSUD PuriHusadaTembilahan denganmenggunakan JAMKESDA.Dengan pengobatan melaluiJAMKESDA, biaya pengobatanditanggung oleh PemerintahDaerah Kabupaten IndragiriHilir.

Jn mengeluh karenaorangtuanya memerlukan darah,

sementara ketika dia mengambildarah dari PMI Tembilahan, PMIminta darah pengganti.

Untuk mendapatkan darahpengganti yang diminta PMITembilahan, harus mengeluarkandana. Padahal penggunaanJAMKSEDA sebagai alternatifpengobatan orang tuanyadikarenakan kondisi keuanganyang sulit. Jn menegaskan untukmengadakan darah pengganti,dia harus berhutang kepadaorang lain.

Dibagian lain keterangandiperoleh dari Irianto selakuWakil Ketua PMI Tembilahan,bahwa dia berjanji pengurus PMITembilahan akan mengadakanmusyawarah perihal masihdiberlakukan atau tidakdiberlakukan ketentuan darahpemngganti oleh PMITembilahan.

Sdr. Irianto menyampaikan

bahwa dari hasil musyawarahpengurus PMI Tembilahanberkesimpulan masihmenerapkan darah pengganti.

Karena PMI Tembilahanbelum mampu menyediakandarah bagi setiap pasien yangmembutuhkan darah dari PMITembilahan.

Untuk pasien yang tegolongemergency yang membutuhkandarah, PMI langsungmengadakan darah yangdibutuhkan walaupun darahpengganti belum diserahkan,setelah pasien sembuh barudisarankan agar menyerahkandarah pengganti.

Walaupun darah penggantitidak juga diserahkan tidakdipaksa oleh PMI Tembilahanuntuk menyerahkan darahpengganti tersebut.

Menurut sdr. Irianto darahpengganti tidak diwajibkan

kepada pasien atau keluargapasien, tapi hanya disarankanagar menyerahkan darahpengganti. Sdr. Iriantomenegaskan bahwa PMITembilahan belum mampumenyediakan darah untukkebutuhan pasien yang ada diRSUD Puri Husada Tembilahan,kecuali dengan tetapmenerapkan ketentuan,menyerahkan darah penggantibagi pasien yang mengambildarah dari PMI Tembilahan.

Karena menurut beliaubahwa kebutuhan darah untukpasien berkisar 800 s/d 1,000tabung setiap bulanya.

Dan beliau menambahkanbahwa dari seluruh pasien yangmengambil darah dari PMITembilahan, hanya 50% pasienyang menyerahkan darahpenbgganti ke PMI Tembilahan.

(SHALEH)

12KPK POS

KRIMINALE D I S I 399

4 - 10 APRIL 2016

STATUS darurat narkobayang disematkan untukDaerah Sumatera Utara,ternyata belummemunculkan kesadarankolektif masyarakatnya.

Magis Narkoba Kalahkan Kesadaran Kolektif Masyarakat

"Pabrik" Narkobadi Sukaramai Digrebek

KABARESKRIM Mabes PolriKomjen Anang Iskandar ber-sama Kapolri Jenderal Bad-rodin Haiti datang ke Aceh. Disana, bersama ratusan polisimemusnahkan ladang ganjaseluas 289,5 hektar.

Ladang ganja itu terletakdi lima wilayah di Kec.Mountasik Kabupaten AcehBesar (sebanyak 7 Lokasi);Desa Lambada KabupatenAceh Besar (sebanyak 4 Lo-kasi); Kec. Lamteuba Kabu-paten Aceh Besar (sebanyak4 Lokasi); Kec. Blang Pega-yon Kab. Gayo Lues (seba-nyak 4 Lokasi); dan Kec. Beu-tong Kabupaten Nagan Raya(sebanyak 4 Lokasi).

"Dengan penemuan la-dang ganja seluas 289,5 hek-tar ini, dapat mencegah ber-edarnya ganja sebanyak 579ton yang sama saja telah me-nyelamatkan 579.000.000orang," kata KabareskrimKomjen Anang Iskandar,Jumat (1/4).

Anang menjelaskan, asum-sinya, satu hektar mengha-silkan 2 ton ganja. Satu peng-guna, diasumsikan menggu-nakan 1 gram ganja, maka de-ngan demikian, setiap 1 hek-tar yang telah dimusnahkanini berhasil menyelamatkan

2.000.000 orang."Seluruh elemen bangsa,

mesti lebih mengeratkan dirilagi agar bisa menghalau lajudari narkotika ini denganmenjadikan Undang-undangNo. 35 Tahun 2009 TentangNarkotika sebagai panglimaserta semaksimal mungkinmenekan permintaan mela-lui rehabilitasi sebagai salahsatu bentuk pencegahan yangmasif," papar Anang.

Anang mengungkapkan,Polri memang bergerak tidaksendirian. Bersama BNN,TNI, Pemerintah Daerahhingga segenap komponenmasyarakat dan stakeholderterkait, bergerak bersamauntuk melakukan pemberan-tasan sindikat narkoba.

Hasilnya, pengungkapankasus narkotika operasi ber-sinar 2016, apabila ditambah-kan dengan hasil kegiatanPolda Aceh sejak bulan Ja-nuari hingga Maret 2016 te-lah berhasil memusnahkanLadang ganja seluas 332 hek-tar; pohon ganja sebanyak1.461.650 batang; Ganja ke-ring seberat 772 Kg; Sabu se-berat 1.046.28 gram; Ekstasisebanyak 17 butir dengantersangka yang ditangkapsebanyak 663 orang. (INT) Faktanya justru berbanding

terbalik, penyalahgunaan dan per-edaran gelap narkoba semakin ti-dak terkendali. Seluruh lini dansegmen kehidupan kini sudah dima-suki narkoba.

Bahkan, daya magis bisnis nar-koba lebih menggiurkan masyara-kat daripada efek dan akibat sertakerugian yang dihasil penyalahgu-naan dan peredaran gelap narkoba.Untuk itu, seluruh stakeholder dan

pengampu kepentingan benar-be-nar serius memberantas narkoba.Apapun jabatan, status social danposisi hidup dalam kehidupan ber-bangsa dan bernegara berkewaji-ban ikut aktif memberantas nar-koba. Perang terhadap narkobaharus kita lakukan secara bersama-sama, secara masih dan terstruktur.

Hampir setiap hari ada sajakasus narkoba yang ditangani Polrimaupun BNN. Seperti penggrebe-kan “pabrik” sabu di kawasanSukaramai Medan. Dari hasil peng-grebekan tersebut, empat orang ter-sangka narkoba diamankan BadanNnarkotika Nasional (BNN).

Keempatnya masing-masingSehendra alias Hendra (41), BudiRohim Lubis alias Budi (42), Su-

trisno alias Beh (39) dan Utomoalias Tomo (38). “Pabrik” Narkobayang digrebek tersebut berada dikawasan di Jalan AR Hakim, GangBelanga, Kelurahan Sukaramai I,Medan Area, Jumat (1/4).

Direktur Psikotropika dan Pre-kusor Badan Narkotika Nasional(BNN) Brigadir Jendral AnjanPramuka, mengatakan, rumah tem-pat pembuatan sabu-sabu tersebutsudah hampir dua bulan diintai.Setelah bukti dinyatakan cukup,mereka pun langsung menggerebekrumah milik Jumiati itu.

"Dari dalam rumah ini, kamimenyita barang bukti 468 butir pilekstasi siap edar. Selain itu, kamisita pula 4,64 gram sabu-sabu,"ungkap Anjan," kepada wartawan.

Temuan Ladang Ganja289,5 Hektar SelamatkanRatusan Juta Orang

"Adapun peran masing-masingtersangka yakni, Suhendra aliasHendra berperan sebagai penyu-plai dana. Lalu, tersangka Budiberperan sebagai peracik narkoba,"ungkap Anjan.

Untuk tersangka Sutrisno aliasBeh, kata Anjan, tersangka ber-peran sebagai penjaga rumah. Behadalah adik kandung Jumiati,selaku pemilik rumah.

"Tersangka Utomo alias Tomoini perannya hanya sebagai pesu-ruh saja," katanya.

Barang bukti lainnya yang di-sita di antaranya timbangan elek-trik, batang pengaduk, tabungreaksi, tabung kaca panjang, gelaspiala, gelas ukur plastik, dankompor listrik. (BBS)

KODAM I Bukit Barisantidak main-main soal pe-nyalahgunaan narkoba. Ang-gota yang terlibat dijatuhisanksi bahkan langsung di-usir dari rumah dinas.

Dua unit rumah dinas diKompleks Gaperta, Medan,dikosongkan, baru-baru ini.Pengosongan dila-kukan karenap e n g h u n i n y ayang merupakanprajurit TNI danPNS Kodam I BBdipastikan meng-gunakan sabu.

"Dua unit rumahyang dikosongkan adadi Jalan Gaperta X dan diJalan Gaperta V. Kita kosong-kan karena penghuninya po-sitif narkoba," ujar AslogKasdam I BB Kolonel Ang-goro Setiawan yang memim-pin pengosongan rumah.

Rumah di Jalan GapertaX dihuni Hendra. Dia me-rupakan PNS Kodam I BB.Yang bersangkutan positifnarkoba saat tes urine di Ma-

kodam I BB.Sementara itu, rumah di

Jalan Gaperta V dihuni PeldaKhairuddin. "Dia kita tang-kap kemarin dan sudah ditesurinenya positif narkoba,"kata Kolonel Anggoro.

Kedua personel itu dise-butkan sudah ditahan. Me-

reka pun tengah di-dalami intelijen.

Kolonel Anggoromengatakan, tinda-kan pengosonganrumah dilakukan se-suai perintah Pang-lima TNI Jenderal

Gatot Nurmantyo.Setiap prajurit TNI, pur-

nawirawan, warakawuri,atau PNS yang terlibat nar-koba harus keluar dari rumahdinas dalam tempo 1x24 jam.

"Kami tidak akan pan-dang bulu. Seperti petunjukPanglima, bersihkan duluaparatnya. Jika terbukti di-pecat, setelah itu silakankalau direhab," tegas Kolo-nel Anggoro.

(INT)

Positif Narkoba, Tentaradan PNS Diusir DariRumah Dinas

TEBINGTINGGI - Kapolres Te-bingtinggi AKBP Slamet LoesionoSIK melepas 113 personil mem-bantu pengamanan dalam pelak-sanaan Pemilihan Kepala Desa(Pilkades) tingkat Kabupaten Ser-gai khusus wilayah hukum PolresTebingtinggi di 5 Kecamatan de-ngan 30 desa, Senin (28/3) pagiyang akan digelar secara serentak29 Maret.

“Kita berharap pelaksanaanPilkades di wilayah hukum PolresTebingtinggi dalam keadaan kon-dusif, aman, baik mulai dari lokasiTPS yang dikunjungi warga gunamelakukan pencoblosan,”kataKompol Janner Panjaitan selakuKabag Ops. Polres Tebingtinggi.

Ditambahkannnya, dengan 113personil yang diturunkan denganmenempatkan diri di TPS-TPSwarga yang melakukan pemungu-tan suara terasa aman, hingga per-hitungan suara akhir, apalagi khu-sus wilayah hukum Tebingtinggisebanyak 102 calon Kades akanmelaksanakan Pilkades di wilayah

kecamatan Dolok Merawan, Te-bingtinggi, Tebing Syahbandar,Bandar Khalipah serta Sipis-pis.

Sementara itu Kapolres kepadapetugas PAM berharap menjaganama baik Polres Tebingtinggi, ti-

dak terlibat dalam salah satu kan-didat Kades baik sebagai tim suksessalah satu kades,dengan bersikapnetral menjaga keamanan di se-kitar TPS.

Kapolres juga meminta agar se-

luruh personil menjaga nama baikjajaran Polres Tebingtinggi denganmelakukan tugasnya tanpa harusmeninggalkan tempat lokasi TPSdalam pelaksanaan pemungutansuara. (EWAN)

113 Personil Amankan Pilkades di 30 Desa Sergai

PERSONIL -PERSONIL -PERSONIL -PERSONIL -PERSONIL -Personildiberangkatkandari MapolresTebingtinggipengamananPilkades.

ACEH TIMUR – Satuan NarkobaSelasa (29/3) lalu. Menghadiahitimah panas terhadap BandarNarkoba DI Dusun Paya Nga DesaPasir Putih Kecamatan Peureulak.

Bandar Narkoba yang ditembakberisial PN,25, Warga Pasir Putih,Kec. Peureulak, Aceh Timur. Se-dangkan temannya yang ikut di-amankan, yakni SP, 21 Warga sama.Keduanya ditangkap dalam peng-gerebekan. Bahkan PN selama inimenjadi target operasi aparatkepolisian.

Kapolres Aceh Timur AKBPHendri Budiman melalui KasatNarkoba AKP Ildani Ilyas menje-laskan, penangkapan kedua ter-sangka berbekal dari informasimasyarakat. “Lalu kita intai kebe-radaan tersangka PN yang saat ituberada di rumahnya,” katanya.

Saat polisi mendobrak pintu ru-

mah, tersangka PN bersembunyi diatap rumah, sedangkan tersangkaSP gagal bersembunyi, lalu di-tangkap tanpa perlawanan. “Ter-sangka PN kita minta menyerah-

kan diri, tetapi tidak menghi-raukan. Petugas sempat melepas-kan beberapa kali tembakan peri-ngatan ke udara, namun tidak di-gubris,” kata Ildani. Namun setelah

beberapa saat bersembuny, ter-sangka turun dari atap. Tetapimencoba untuk merampas senjataapi laras panjang milik salah satupetugas, namun tidak berhasil.”Pada saat merampas senjata apiitulah terdengar suara tembakanpetugas, “jelasnya.

Setelah situasi aman, tersangkaPN memperlihatkan sabu-sabu 10gram. “Tersangka mengaku selamaini kerap memesan sabu-sabu daritemannya di Pangkalan Susu, Su-matera Utara,” kata Ildani menye-butkan, tersangka kini dirawat di RS-UD Dr Zubir Mahmud Aceh Timur.

“ Jika kondisi sudah membalikakan kita amankan di sel tahananPolres Aceh Timur, guna pengu-sutan lebih lanjut. Kami juga akanmengembangkan kasus ini ke Su-matera Utara,” kata AKP Ildani.

(YAN)

Bandar Narkoba Didor Polisi

PETUGAS - PETUGAS - PETUGAS - PETUGAS - PETUGAS - Petugas menjaga tersangka bandar Narkoba yang kritis setelah ditembak polisidalam penggerebekan di Desa Pasir Putih, Kec. Peureulak, Aceh Timur, Selasa (29/3)

TERBUKTI bersalah mengen-dalikan pengiriman 10,49 kgsabu dan 174 butir pil ekstasi dariMalaysia, Majelis Hakim Penga-dilan Negeri (PN) Tanjungbalaimenjatuhkan vonis hukumanmati terhadap Efendi SalamGinting (42), Kamis (24/3).

Hukuman mati terhadapwarga Jalan Nusa Indah, Kelu-rahan Sijambi, Kecamatan Da-tuk Bandar, Kota Tanjungbalaiini dijatuhkan majelis hakimyang diketuai Dahlan.

"Putusan majelis hakimsama dengan tuntutan kami,terdakwa langsung menyatakanbanding," ujar Kasi Pidum Ke-jari Tanjungbalai Murari Azizyang juga menjadi Jaksa Penun-tut Umum (JPU) dalam perkaraini.

Majelis hakim menyatakanEffendi terbukti secara sah danmeyakinkan melakukan per-buatan yang diatur denganPasal 114 ayat (2) jo Pasal 132ayat (1) subsidair Pasal 112 ayat(2) jo Pasal 132 ayat 1 UU RINo 35 Tahun 2009 tentang Nar-kotika dan Pasal 137 huruf a UU

RI No 35 Tahun 2009 tentangNarkotika. Dia juga terbuktimelanggar Pasal 3 jo Pasal 10UU RI No 8 Tahun 2010 tentangTindak Pidana Pencucian Uang(TPPU).

Effendi bersalah mengaturpengiriman narkotika itu daridalam Rutan Tanjung Gusta.Dia masih menjalani hukumandi sana, juga dalam perkaranarkoba.

Dalam persidangan diketa-hui dia sedikitnya telah tiga kalimengendalikan bisnis itu daripenjara. Effendi mengatur pe-ngadaan boat atau kapal mo-tor untuk mengangkut narkoba.Dia kemudian menugaskan MAdnan alias Syahdan (28), Chan-dra Dewa (28), dan Abdul AzisManurung (39), untuk mem-bawa sabu sebanyak 10 kilo-gram dan 174 butir pil esktasidari Malaysia ke Indonesia.

Effendi ditangkap setelahpetugas Badan Narkotika Na-sional (BNN) meringkus RezaMaulana Ripaldi alias Iqbal (22)dan ayahnya Aiptu Mustajab(48) serta M Adnan alias

Syahdan.Narkoba yang dibawa dari

laut itu diserahkan M Adnanalias Syahdan kepada AiptuMustajab.

Personel Direktorat Polisi AirPolda Sumut ini sempat mem-buang paket narkotika itu. Diakemudian memerintahkan put-ranya Reza untuk menjemputnarkoba itu. Saat narkoba itudiambil, penangkapan jaringanini pun dimulai.

Dalam perkara ini, AiptuMustajab dan M Adnan aliasSyahdansyah juga dijatuhi hu-kuman mati. Reza divonis hu-kuman seumur hidup.

Sementara itu, dua anakbuah kapal (ABK), yaitu Chan-dra Dewa dan Abdul Azis Manu-rung, masih menjalani sidangtuntutan.

"Mereka masing-masing di-tuntut 15 tahun penjara. Merekahanya kena Pasal TPPU, karenarekening mereka digunakanuntuk transaksi. Namun merekatidak tahu uang itu untuk bisnisnarkoba," urai Murari.

(INT)

PETUGAS Avsec Bandara Kuala-namu, Kabupaten Deliserdang,menggagalkan pengiriman 3 kgsabu, Sabtu (26/3).

Sabu tersebut dibawa dua orangberinisial A (26) dan K (23), yangmerupakan calon penumpang pe-sawat Garuda GA 270 tujuanBandar Lampung.

Manajer Humas dan ProtokolerBandara Kualanamu Wisnu BudiSetianto mengatakan, penangka-pan berawal dari kecurigaan petu-gas terhadap kedua pria tersebut.

Petugas yang curiga kemudianmembawa keduanya ke CentralSecurity Check Point. "Saat dipe-riksa petugas menemukan 1 kgsabu yang bungkus rapi dalamkardus milik A," katanya.

Tak sampai disitu, petugas ke-mudian memeriksa barang ba-waan K, dan kembali menemukan2 kg sabu. "Kedua pelaku bersamabarang bukti 3 kg sabu kita serah-kan ke Polres Deliserdang untukproses selanjutnya," pungkasnya.

Dibagian lain, Polres Asahanmelakukan penggerebekan di Ba-

gan Asahan, Kecamatan TanjungBalai, Kabupaten Asahan, Sabtu(26/3). Dalam operasi ini, petugasberhasil mengamankan enam orangyang sedang berpesta narkoba disebuah rumah dengan barang buktinarkoba jenis sabu 2 paket kecil danbeberapa alat isap (bong).

Kapolres Asahan AKBP TatanDirsan Atmaja mengatakan ope-rasi ini dilakukan untuk membe-rantas peredaran narkoba. Selainatas perintah Kapolri, penggere-bekan ini juga menyahuti banyak-nya masukan masyarakat yangmeminta kampung Bagan Asahandibersihkan.

"Penggrebekan langsung sayayang pimpin. Dalam operasi ini adaSatresnarkoba, Reskrim, Sabhara,Sumda dan Intel. Penggrebekanakan terus dilakukan di wilayah inisampai bandar besarnya tertang-kap," katanya.

Dari enam orang yang diaman-kan, satu diantaranya merupakanbandar sabu yakni RD, sedangkanyang lainnya A, F, S, FR, dan NV(wanita).

Tatan menambahkan, dalamoperasi ini ada 84 pasukan gabunganyang diterjunkan ke lokasi termasukBrimob. Satu persatu rumah wargadiperiksa anggota, termasuk rumahbandar yang sudah ditargetkandalam operasi ini. Namun, didugaoperasi ini bocor sehingga bandarbesar kabur duluan.

"Penggeledahan rumah dilaku-kan sesuai dengan prosedur yangberlaku, dan ternyata warga BaganAsahan senang dengan adanyapenggrebekan ini. Semoga operasiselanjutnya dapat meringkus ban-dar yang lebih besar," ujarnya.

Selanjutnya, keseluruhan ter-sangka akan menjalani pemeriksaanlebih lanjut di Mapolres Asahan.

Sebelumnya, Kapolres AsahanAKBP Tatan Dirsan Atmaja mela-kukan dialog dengan ratusan war-ga di Pos Polisi Bagan Asahan. Da-lam dialog tersebut warga memintapolisi agar membersihkan BaganAsahan dari peredaran narkotikadan obat-obatan terlarang. Permin-taan tersebut disahuti Kapolresdengan aksi penggerebekan. (BBS)

Pengendali Pengiriman 10 KgSabu dari Penjara Dihukum Mati

Petugas Bandara KualanamuGagalkan Pengiriman Sabu

14KPK POS

E D I S I 399

4 - 10 APRIL 2016S U M U TANEKA

BERASTAGI - Untukmensukseskan IndonesiaMandiri Pangan 2017,ratusan masyarakat petanidari Tanah Karo, Kotacanedan Dairi menghadiriseminar sehari yang di-adakan di Rudang HotelBerastagi, Kamis (31/3)oleh D.I Grow Indonesia.

Sukseskan Indonesia Mandiri Pangan 2017

D.I Grow Adakan Seminar

Sukseskan PSBD Batubara,Motto Habonaron Do Bona

BATUBARA - Etnis Simalu-ngun siap mendukung danmensukseskan Pekan SeniBudaya Daerah (PSBD) Ka-bupaten Batubara yang ke Vyang akan dilangsungkan dilapangan sepakbola Indra-pura Kecamatan Airputihpada tanggal 9-23 April 2016mendatang, sedangkan per-nyataan untuk mensukses-kan PSBD Batubara tersebutdiungkapkan oleh Ketua Et-nis Simalungun Basri Sara-gih Selasa kemarin melaluiselebarannya yang bermotto,Habonaran Do Bona.

Sama seperti Etnis lain-nya, Melayu dan Jawa, padaPSBD ke V, Etnis Simalungunakan tampil untuk mem-berikan hiburan kepada ma-

syarakat diantaranya, Gon-dang, Tor-Tor, dengan diiringiKeyboard umum dan Tari-tarian, juga makanan khas,adat perkawinan, akan di-tampilkan secara bergiliranpada setiap malam, untukmengikuti PSBD tersebut,Etnis Simalungun sudahmembentuk panitia khusus.

Dipimpin Ketua, BasriSaragih. Wakil-Wakil ketua,Sarianto Damanik, JamalDamanik, Faisal Fauzi Sara-gih dan dr Jhonatan Purba.Sekretaris dan wakil, Fery SSaragih S Pd, Satya BaktiPurba S Pd dan Julen Purba.Bendahara dan wakil, dr An-thoni P Girsang, Hj NilamDamanik dan Tata UlinaSaragih SH." kata Basri (SAH)

Seminar tersebut membahastentang pengendalian hama pe-nyakit tanaman khususnya komo-diti dataran tinggi dan pemaha-man bahan aktif pestisida. Semi-nar ini bertujuan untuk mewujud-kan pertanian unggul yang berke-lanjutan berbasis sumber dayalokal demi meningkatkan keman-dirian pangan, dan kesejahteraanpetani.

Distributor D.I Grow di KabKaro, Edison Sembiring dan IbuEster Br Ginting mengatakan, saatini lahan pertanian di Indonesiasudah rusak akibat pemakaianpupuk kimia dan pestisida yangberlebihan. Hasil pertanian yangtampak bagus namun tidak baikdikonsumsi. Untuk itu merekamenghimbau untuk menggunakanpupuk organik yang tidak merusak

ph tanah dan hasilnya baik untukdikonsumsi.

“Kalau kita mau sehat, kitaharus kembali ke alam. Mari kitagunakan pupuk organik untuklahan pertanian kita, untuk men-jaga bumi kita ini,” ujarnya.

Dikatakannya, pupuk organik

yang cocok dipakai adalah D.IGrow. D.I Grow merupakan pupukorganik cair yang berasal dari nut-risi organik berteknologi nano yangbaik untuk tanaman, ternak, ung-gas, ikan dan udang. Sumber utamabahannya dari ekstrak rumput lautsegar bukan limbah.

Amir Hamzah (45) petani coklatdari Kab Dairi Kotacane, AcehTenggara, dan HB Silalahi (68)petani bawang dari Paropo, Kab.Dairi mengatakan, semenjak me-reka menggunakan pupuk organikD.I Grow hasil pertanian merekameningkat 60%.

Mizarkan Ginting (34) wargaKuta Gugung, Kec. Naman Teran,Kab. Karo ini mengaku setelah me-makai produk D.I Grow tersebutbuah kentang yang ditanamnyalebih besar dari biasanya.

“Saya sangat puas dengan hasilpanen kali ini. Walaupun bencanaerupsi Gunung Sinabung belumselesai, dengan hasil panen inibeban saya berkurang. Saya bisamencukupi kebutuhan keluarga,”katanya.

Ester Br Ginting menambahkan,mereka siap membina para petanisampai ke desa-desa.

“Kami siap membina para pe-tani di pedesaan. Program peme-rintah “Indonesia Mandiri Pangan2017” harus kita wujudkan, se-hingga masyarakat Indonesiatidak impor bahan makanan dariluar. Negeri kita ini kaya dan subur.Jadi harus kita jaga dan rawatdengan baik dengan memakai pro-duk yang alami tidak merusakalam,” ujarnya. (SM)

Ratusan petani dari Tanah Karo, Kotacane dan Dairi padati seminar D.I Grow di Rudang HotelBerastagi. (KPK Pos/ S. Manalu)

Harga Cabai Merahdi Batubara MelonjakBATUBARA - Harga cabaimerah di Pasar TradisionalTanjung Tiram, KabupatenBatubara, melonjak, daripantauan disejumlah pasar,harga mencapai Rp.48 ribuper kg, padahal harga cabaimerah sebelumnya sebesarRp 38 ribu perkg kini men-jadi Rp.48 ribu per kg.

Sedangkan kenaikan har-ga tersebut juga merembeske cabai rawit, sebelumnyaRp27 ribu per kg, kini naikmenjadi Rp35 ribu per kg.Begitu juga dengan harga ca-bai ijo, sebelumnya Rp18 ribuper kg, kini naik menjadiRp25 ribu per kg.

Imbas dari kenaikan hargacabai tersebut, sejumlah pe-dagang tidak berani me-nyetok barang dalam jumlah

banyak, mereka mengakukhawatir karena harga cabaibelum stabil, harga cabai dipasar Tanjung Tiram belumstabil, makanya kami takutnyetok barang," kata sejum-lah pedagang kepada koranini.

Sementara itu, KepalaDinas Pertanian BatubaraAzizul Mukahar menyebut-kan, saat ini sedang me-masuki masa tanam cabai,menurut perkiraannya, pa-nen cabai baru di sekitarbulan Mei dan Juni 2016.

Sehingga harga cabaiakan kembali normal di bu-lan Mei. “Kalau sekarang lagitidak panen, stok terbatas, di-sebabkan, harga cabai me-lonjak,” ujar Azizul.

(SAH)

TANJUNGBALAI - PerhimpunanNefrologi Ginjal Indonesia (Per-nefrologi) Korwil Sumatera Utara-Aceh bekerja sama dengan PemkoTanjungbalai menggelar seminarsehari dalam rangka peringatan hariginjal sedunia tahun 2016 yang ja-tuh pada tanggal 10 Maret 2016 lalu.

Kegiatan seminar tersebut di-buka resmi oleh Wakil WalikotaTanjungbalai Drs.H.Ismail,Selasa(29/3) di Aula I Balai Kota.

Wawako Ismail menyampaikanrasa terima kasih kepada Perne-frologi wilayah Sumut-Aceh, yangtelah menyelenggarakan seminarsehari di Pemerintah Kota Tan-jungbalai, "Kegiatan ini sangatbaik sekali" ujarnya.

Dikatakan, Peringatan hari gin-jal sedunia yang biasa disingkatdengan WKD (World Kidney Day)dimuali sejak tahun 2006 diadakanserentak diseluruh dunia termasukIndonesia merupakan kampanyeglobal yang bertujuan untuk me-ningkatkan keadaran kita akan

pentingnya ginjal bagi kesehatantubuh kita dan dampak yang di-akibatkan oleh penyakit ginjal,terang Wawako.

Kepada seluruh pserta diha-rapkan benar-benar serius me-ngikuti seminar ini dan diharapkaninformasi informasi tentang pe-nyakit ginjal ini dapat disampai-kan kepada lapisan masyarakat

luas,tukasnya.Sebelumnya, Ketua Korwil Per-

nefrologi Dr.Oke Rina RamayaniSp.A(K) melaporkan kegiatanseminar ini menghadirkan pesertadari ibu-ibu PKK, wadah perhim-punan Wanita, para Dokter, Pera-wat di Puskesmas,dan nara sumberdr Khairil Anwar,Sp.PD-KGH(Edukasi Hipertensi bagi pasien

dan keluarga),serta dr RosmayantiSiregar, SP.A(K).

Kegiatan seminar pada tahunini mengambil thema PenyakitGinjal Anak,pencegahan penyakitginjal harus dilakukan secara dini,turut hadir pada kegitan tersebut,Sekretaris Daerah Drs H Abdi Nusadan Kadis Kesehatan Drg AzhariSima. (HER)

Pentingnya Ginjal dan Dampaknya Diseminarkan Sehari

SEMINAR -SEMINAR -SEMINAR -SEMINAR -SEMINAR -WakilWalikotaTanjungbalaiDrs H IsmaildidampingiSekdakot danKadisKesehatansaat membukaSeminarsehari

3.473 Siswa SMP Sederajatse-Kota T Balai Ikuti UASTANJUNGBALAI - WakilWalikota Tanjungbalai Drs.HIsmail meninjau pelaksa-naan Ujian Akhir Sekolah(UAS) tingkat SMP/sede-rajat se Kota Tanjungbalai,Senin (28/3), Sejumlah seko-lah yang dikunjungi yaituSMPN 3 dan SMPN 7.

UAS tingkat SMP sede-rajat diikuti 3.473 siswa seKota Tanjungbalai berlang-sung selama 6 (enam) haridari Tanggal Senin 28 Maretdan berakhir Sabtu 2 Aprildengan 10 mata pelajaranyang diujikan.

Saat berkunjung di SMPN3 Wawako Ismail diterima Ke-pala Sekolah Drs M Syafii,kemudian meninjau langsungkeruangan kelas dan mem-berikan arahan agar kepadasiswa/i harus benar-benar se-rius belajar diusia sekolah, ka-rena dimasa sekolah tidakakan bisa diulang kembali bila

kita telah beranjak dewasa.Lebih Lanjut Wawako

mengatakan,antara siswadan guru jalin rasa silatu-rahmi yang baik, kemudiantetap menjaga kebersihan disekolah, terpenting kepadasiswa/i untuk tidak terlibatdengan minuman keras dannarkoba, ujarnya.

Kemudian Sekolah harusdijaga seperti dirumah sen-diri, dan anak didik anggapseperti anak sendiri, tutur-nya.

Usai melakukan kunju-ngan di SMPN 3, wawakobersama rombongan me-ninjau ke SMPN 7 yang dite-rima Kepala Sekolah danguru-guru, kegiatan tersebutWawako didampingi KadisPendidikan Kota Tanjung-balai Ir.Tety Juliani Siregar,Kabag Humas NurmaliniMarpaung dan Kasat pol PPhaykal Akmal. (HER)

Turnamen Futsal ke-5 DigelarTANJUNGBALAI - Turna-men Futsal ke-5 mempere-butkan tropy bergilir KepalaSekolah SMPN 4 Kota Tan-jungbalai, dibuka Kadis Pen-didikan Kota Tanjungbalaiyang diwakili Koordinatorpengawas (Korwas) Yusrial,Spd.MM,diikuti 24 Tim dariseluruh SMP negeri dan swas-ta se Kota Tanjungbalai, Se-lasa (29/3) di lapangan FutsalSMPN 4 jalan Ir Juanda Kotasetempat.

Pembukaan turnamen fut-sal ke 5 dihadiri Kepala Seko-lah SMPN 4 Murman Spd MM,ketua Komite Sekolah HMKosasih, Ketua KONI KotaTanjungbalai Freddy LizaroSitorus, ketua PSSI KotaTanjungbalai Tomy WijayaSitorus, Kepala SMPN 7, sertaseluruh Tim yang mengikutiturnamen.

Dalam arahannya Yusrialyang mewakili Kadis Pendi-dikan mengatakan, turnamenini merupakan evaluasi darilatihan-latihan yang dilaku-

kan selama ini, terpentingpegang disiplin dalam ber-tanding, karena dari disiplintentunya akan membuahkanhasil yang baik, ucapnya

Senada dikatakan KepsekSMPN 4 Murman, tujuan tur-namen ini untuk mempereratrasa persaudaraan dan meng-gali potensi-potensi yang adadibidang olahraga cabangFutsal, oleh sebab itu, turna-men yang sudah 5 kali dilak-sanakan ini, juga merupakanmencari bakat-bakat terpen-dam siswa yang turut sertadalam turnamen ini, ujarnya.

Sementara Ketua KomiteSMPN 4 HM Kosasih, mem-berikan apresisasi terseleng-garanya turnamen futsal ke-5,dan kegiatan ini semogatetap berkesinambungn ke-depan untuk mencari bibit-bibit atlit dicabang Futsal,semoga semua tim yang tu-rut serta dapat bermain danmenjunjung tinggi sportifitas,terangnya.

(HER)

TANJUNGBALAI - Walikota Tan-jungbalai M Syahrial,SH MH mela-kukan kunjungan ke Rumah SakitUmum Daerah (RSUD) Dr.T MansyurKota Tanjungbalai, Sabtu (26/3).

Pantauan dilapangan, sesam-painya M Syahrial di Rumah Sakitlngsung melihat tiap-tiap ruanganmulai dari IGD, fasilitas Radiologi,ruangan inap pasien, kamar jena-zah, dapur apotek serta ruangankantor pegawai Rumah sakit.

Selain itu juga, Walikota lang-sung berdialog dan berkomunikasidengan para pasien, sembari mem-berikan doa dan motivasi agar se-mua pasien cepat sehat dan sembuhdari penyakitnya.

"Saya menghimbau bahwa pen-tingnya untuk menjaga kebersihandi rumah sakit, terlebih utama beripelayanan kepada seluruh pasienyang datang berobat, disamping itujuga menegaskan kepada petugas,agar memanfaatkan fasislitas yangada di RSUD Dr T Mansyur secaramaksimal," rumah Sakit harusbenar-benar menjadi tempat yangnyaman, sehat dan bersih untukpasien, tuturnya.

Usai melakukan kunjungan di

RSUD T Mansyur Walikota MSyahrial didampingi Kabag Hu-mas Pemko Nurmalini Marpaung,langsung meninjau lahan per-tanian Kelompok Tani Gotong-Royong Binaan Dinas Pertanian

Kota Tanjungbalai di KelurahanPantai Johor,Kec Datuk Bandar.

Peninjauan yang dilakukansekaligus melakukan panen ka-cang tanah bersama sejumlah pe-tani yang tergabung dalam Kelom-

Walikota Kunjungi RSUD T Mansyur Tanjungbalaidan Lahan Pertanian

DIALOG -DIALOG -DIALOG -DIALOG -DIALOG -Walikota saatberdialog dengansejumlah pasienRSUD T Mansyur.

pok Tani Gotong Royong.Beliau, berharap, pemanfaatan

lahan pertanian agar terus diupaya-kan, lakukan koordinsi denganDinas Pertanian, apa yang menjadikebutuhan petani, tukasnya. (HER)

TEBING TINGGI - Tim PSKTS Jr87 asuhan Ir.H.Abd.Hafiz Hasi-buan (mantan Kadis PU/WalikotaTebing Tinggi) bermain imbangdengan para seniornya 3-3 dilapa-ngan Brimob Tebing Tinggi Sabtu(26/3) disaksikan wakil ketua DP-RD M.Azli Azhari Hasibuan yangjuga putra Abd.Hafiz Hasibuan.

Pertandingan yang dilangsung-kan para Junior PSKTS Jr 87angkatan Ansyari Lubis ini seba-gai sebuah ungkapan keprihatinanatas kasus silang sengketa lahan

stadion Kp.Durian Tebing Tinggi,tempat mereka dilatih dan dibesar-kan yang sudah memakan waktu3 tahun tidak pernah selesai.

PSKTS Jr 87 yang diperkuatpara pemain yang mengantarkanTebing Tinggi masuk dalam 4besar Nasional, Syafril Nasution,Hamdan, Beny, Darwin, Usman,Ismail, Supriyatmin dan lain-lainmasih mampu menampilkan sisa-sisa kepiawaian mereka ketikamasih bermain di PSKTS.

Pertandingan ini sekaligus se-

bagai ajang silaturahmi parapemain PSKTS yang senior mau-pun junior, kami ini masih adameskipun entah ada dimana-mana, kami cinta sepakbola Te-bing Tinggi ujar Usman (mantankapten PSKTS Jr 87)

Kami sangat prihatin dengankondisi lapangan stadion Kp. Du-rian yang dibiarkan begitu saja,kami lahir dan dibesarkan ber-main sepakbola dari lapangan itu,meneruskan para senior kamiRamlan, Ramli Yatim, Taufik Lu-

bis, Fudail Dega, Effendi Marico,sampai angkatan Suheri,NasibRayadi dan Sabda Lombatotruan.

Apa yang kami lakukan se-mata-mata karena kami sangatcinta terhadap sepakbola TebingTinggi, yang semasajayanya sa-ngat disegani oleh tim-tim dariluar daerah, ujar Usman.

Syafril Nasution,Darwin me-nyampaikan, untuk kedepannyakami berharap para pencinta danpenggiat olahraga sepakbola diKota Tebing Tinggi mau kembali

mengangkat nama Kota TebingTinggi melalui sepakbola, kamiakan siap membantu semampuyang bisa kami lakukan.

Wakil Ketua DPRD M.AzliAzhari Hasibuan, saya sangatmendukung kegiatan abang-abang ini kembali memajukansepakbola di Tebing Tinggi, dahuluketika mereka bermain bolamenjadi tim PSKTS Jr, saya masihanak-anak dan tiap hari ber-kumpul dengan mereka yangmenjalani TC dirumah bersamaorang tua saya,ujarnya.

Dikatakan Azhari Hasibuan,dia berencana akan menggelar

sebuah tournamen dan insya allahkita akan lakukan dan saya me-ngajak para senior dan teman-te-man yang cinta sepakbola, kitakembalikan masa kejayaan sepak-bola Tebing Tinggi, saya yakin danpercaya Pemerintah Kota TebingTinggi mau membantunya.

Mantan PSKTS Jr 87, jugaberharap ada orang-orang sepertiAbd.Hafiz Hasibuan yang maupeduli dengan olahraga di TebingTinggi, beliau itu orang tua kami,sekaligus manager, ujar Ismail,koordinator pertandingan Kepri-hatinan tersebut.

(RS)

PSKTS Jr 87 Imbang PSKTS Senior 3-3

ANEKA

15KPK POS

E D I S I 399

4 - 10 APRIL 2016S U M U T

Satpol-PP Tanam PohonTEBING TINGGI -Satpol PP Kota TebingTinggi melakukanpenanaman pohondisepanjang jalan AMDsebagai salah satukegiatan menyambutHUT Satpol-PP dankegiatan tersebutberlangsung selama 2hari.

Walikota Serahkan Bantuanke Panti Asuhan AmaliyahTEBING TINGGI - WalikotaTebing Tinggi H.Umar Zu-naidi Hasibuan serahkanbantuan sembako Pemerin-tah Kota Tebing Tinggi kwar-tal I ke Panti Asuhan Ama-liyah Tebing Tinggi yang di-terima pengasuh panti HBurhanuddin Harahap, Rabu(30/3).

Disampaikan Walikota,bantuan yang disampaikanini merupakan program ru-tin yang dilaksanakan Peme-rintah Kota Tebing Tinggiagar anak-anak yang adapanti ini tetap sehat dantenang.

Anak-anak adalah orangtua, bangsa dan negara, me-rupakan jendela masa depanBangsa ini, jika ingin melihatkedepannya Indonesia majudan berkembang tergantungama anak-anak, ujarnya.

Disampaikannya, anak-anak harus dipersiapkan de-ngan ilmu, dan itu hanyadapat diperoleh dengan bela-jar dan menuntut ilmu dise-kolah, untuk itu jangan pikiryang macam-macam, belajarsaja dengan baik.

Ilmu itu sangat penting,untuk masuk kedalam syurgaharus memiliki ilmu, demi-kian juga mengarungi kehi-dupan didunia ini juga diper-lukan ilmu, sehingga ada an-juran, tuntutlah ilmu daribuaiyan sampai keliang la-hat, ucapnya.

Kasatpol-PP Tebing Tinggi,M.Guntur Harahap S.STP,Msididampingi Kasi Oprasi Ari Mi-randa.S.STP menjelaskan kegia-tan ini menyambut HUT Satpol-PP yang ke 66 Tahun 2016 dan inimerupakan kegiatan sosial seka-ligus berpartisipasi dalam mela-kukan penghinjauan di Kota Te-bing Tinggi.

Sepanjang jalan AMD ini masihbanyak titik tertentu yang masih

kosong dengan tanaman, kita inginmembuat sepanjang jalan ini men-jadi teduh dan nyaman, apalagibeberapa tahun ke depan menjadisebuah jalan alternatif jika tolsudah berfungsi dan akan semakinpadat. ujarnya.

Disampaikan Guntur, meskipunSatpol-PP tidak membidangi per-tamanan atau lingkungan hidup,akan tetapi kami terus memberi-kan dukungan menjadikan TebingTinggi kota yang adem dan nya-man, apalagi Tebing Tinggi sebagai

kota peraih Adipura dan ini wajibkita pertahankan terus.

Diharapkan kepada warga se-kitar daerah yang ditanami po-hon-pohon agar bersedia merawatdan menjaganya dengan baik, biartumbuh rindang dan burung-bu-rung mau hinggap dipohon ini.

Ari Miranda menjelaskan, ke-giatan ini kami laksanakan disela-sela waktu yang kosong dalam me-laksanakan kegiatan rutin Satpol-PP dan sama sekali tidak meng-ganggu tugas rutin kami.

Dan ini juga mengaktualisasi-kan himbauan Walikota TebingTinggi agar SKPD di jajaranPemko Tebing Tinggi ikut terlibatdalam menjaga kebersihan dankeindahan Kota Tebing Tinggi,terutama masing-masing kantordan kami siap membantu DKPdan Lingkungan Hidup dalammensukseskan program AdipuraTebing Tinggi, ujarnya.

(RS)

Diharapkan, kepadaanak-anak harus tetapsemangat dalam belajar dantetap menjaga etika, yangbesar menyayangi kepadaseikecil, dan yang kecilmenghormati sibesar.

Semoga bantuan yangdiberikan ini menjadi berkahbagi yang menerima dansipemberi, dan dalam hidupini tidak boleh ada yang ber-lebih-lebih, sedang-sedangsaja.

Walikota berpesan kepadaanak-anak yang diasuh di-panti Asuhan Amaliyah, agartidak meninggalkan sholat,doakan orang tua,pengasuhPanti agar tetap sehat danbaik, doakan pula Kota Te-bing Tinggi semakin baik danjangan lupa selalulah mem-baca Al-quran, ujarnya.

Sebelumnya memberikanlaporan Kadis Sosial dan Te-naga Kerja H.Syaiful FahcriSP.Msi, bantuan sembakoyang diserahkan berupa BerasRamos 20 goni, gula Putih 60Kg, minyak makan 50 diregen,mie instan 24 kotak, teh celup50 kotak, susu bubuk 49 kotak,roti kaleng 30 Kaleng.

Kecap 30 botol,sauce 30kaleng, sardine 30 Kaleng,garam 40 bungkus, mie telor70 bungkus, pembalut wanita200 bungkus dan sirop 36botol, dan ini merupakanPemko Tebing Tinggi dalamkwartal I. (RS)

SERAHKSERAHKSERAHKSERAHKSERAHKAN -AN -AN -AN -AN - Walikota Tebing Tinggi H.Umar Zunaidi Hasibuan serahkanbantuan sembako Pemerintah Kota Tebing Tinggi kwartal I ke Panti AsuhanAmaliyah.

Walikota Letak Batu PertamaRumah Keluarga Kurang Mampu

TEBING TINGGI - WalikotaTebing Tinggi H.Umar Zu-naidi Hasibuan letakan batupertama pembangunan rumahbagi keluarga kurang mampumilik Suparno di Kel. lalangKec.Rambutan Rabu (30/3)yang masuk dalam programfasilitasi dan stimulasi.

Disampaikan Walikota,manusia hidup banyak me-merlukan berbagai kebutu-han dan yang utamnya ada-lah butuh makan, dan untukmasalah makan Pemerintahmenyiapkan bantuan melaluipemberian raskin kepadawarga yang kurang mampu.

Kebutuhan lainnya ada-lah sandang dan rumah un-tuk bertempat tinggal yanglayak huni dan memenuhistandar kesehatan, dan Pe-merintah menyiapkan berba-gai program bantuan penye-diaan perumahan, dan dian-taranya adalah melalui fasi-litasi dan stimulasi pemba-ngunan perumahan masya-rakat kurang mampu.

Ada juga bantuan perbai-kan rumah aladin, bedah ru-mah dan bagi yang belummemiliki rumah dapat ting-gal di Rusunawa (rumah su-sun sewa) yang ada di Keca-matan Padang Hilir, dan se-mua program yang dibuatPemerintah tersebut untukmasayarakat Indonesia agarhidup lebih layak dan me-ningkatkan kesejahteraan dankesehatan warga, ujarnya.

Dikatakannya di TebingTinggi sudah ada 1500 unitrumah yang memperoleh

bantuan, dan tahun ini mem-peroleh tambahan 500 unitrumah, dan semua itu upayaPemerintah Kota TebingTinggi untuk mengentaskankemiskinan di Kota TebingTinggi, dan warga kurangmampu dapat mempunyairumah layak huni dan sehat.

Rumah yang sehat ter-sebut memerlukan jendelayang besar dan banyak hing-ga sinar matahari bisa ma-suk, serta sirkulasi udara lebihbaik, hingga penghuninyamerasa lebih nyaman danlebih bersemangat.

Sebelumnya memberikanlaporan Kadis Sosial dan Te-naga Kerja H.Syaiful Fachrimenyatakan bantuan yangdiberikan dalam bentuk ba-han bangunan dan upah tu-kang Rp.3 juta dan dipotongpajak 6 persen sehingga yangditerima Rp.2.820.000.

Diinformasikan dari hasilpendataan rumah tidak layakhuni masyarakat berpeng-hasilan rendah (MBR) di Te-bing Tinggi terdiri dari rumahsendiri diatas tanah sendiri990 unit, rumah sendiri diatastanah warisan/hibah 457unit, rumah sendiri diatas ta-nah sewa 112 unit, rumahsewa diatas tanah sewa 403unit dan rumah sendiri diatastanah negara 25 unit.

Bantuan Fasilitasi danstimulasi Pembangunan pe-rumahan masyarakat kurangmampu di Kota Tebing tinggiyang ditampung dalam AP-BD tahun 2016 sebanyak 100unit. (RS)

Walikota Tebing Tinggi H.Umar Zunaidi Hasibuan letakan batu pertamapembangunan rumah bagi keluarga kurang mampu

TEBING TINGGI - Dari kegiatanPIN Polio di Kota Tebing Tinggiyang berlangsung mulai 8-18Maret 2016 dengan sasaran 18,576orang, capai 18.199 orang anakatau 97,97 persen.

Hal ini disampaikan Kadis Ke-sehatan M.Syah Irwan didampingiKabag Humas PP Bambang Su-daryono Selasa (29/3) diruangkerjanya kepada pers.

Disampaikan, pelayanan PINPolio tersebut pada 9 Puskemasyang ada di Tebing Tinggi yakniPuskesmas Pabatu, Pasar Gambir,Rambung, Satria, Sri Padang,Tanjung Marulak, Rantau Laban,

Teluk Karang dan Berohol.Dari 9 puskesmas tersebut ada

2 Puskesmas yang melampui sa-saran yakni Pabatu sasaran 3.580realisasi 3.669 (102,21 %) danRantau Laban sasaran 1.360 ca-paian 1,368 orang (100,59%), ujar-nya.

Dikatakan secara rata-ratasasaran yang dicapai puskesmasdiatas 95 %, pasar Gambir sasaran1.698 Kum 1637 (96,41%), Ram-bung 1,530 Kum 1.457 (95,23%),Satria 4.080 Kum 3.932 (97,60%),Sri Padang 1.190 Kum 1.138(95,63%).

Puskesmas Tanjung Marulak

sasaran 1.273 Kum 1.222 (95,99),Teluk Karang 2.210 Kum 2.161(97,78%) dan Berohol 1.655 Kum1.575 (95,17%),dan selama pe-laksanaan sama sekali tidak adakendala. ujarnya.

Dikatakan, 188 orang yangtersisa, setelah dilakukan penyi-siran oleh petugas di kelurahanmemang orangnya sudah ber-pindah tempat tinggal, secaraumum PIN Polio ini berjalan suk-ses sesuai dengan yang diren-canakan, meskipun kegiatannyasecara resmi sudah ditutup, namunPuskesmas tetap memberikanpelayanan kepada warga. (RS)

Hasil PIN Polio Tebing Tinggi 97,97 Persen

Kadis Keseahatan M.Syah Irwan SKM

PALAS - Pelaksanaan MusabaqohTilawatil Qur'an Nasional (MTQN)yang ke IX Tingkat Kabupaten kembalidi Gelar di lapangan Desa Aek NabaraTonga Kec.Aek Nabara BarumunKabupaten Padang Lawas (PALAS)dengan tema, Budayakan Al-Qur’ansebagai petunjuk dalam berfikir, ber-perilaku, bekerja, bermasyarakat untukmewujudkan Padang Lawas yangbercahaya, acara Tersebut berlangsungselama tiga (3) hari mulai Jum'at tgl25/03 sampai 28/03/2016.

Sebelum Bupati Palas, H. Ali SutanHarahap membuka MTQN di awalidengan pawai Ta'aruf berbagai sekolahserta anggota pengajian dan pertun-jukan ataraksi drumben di lapangantersebut semakin bertambah meriahdengan di ahiri ataraksi SDN 0102Barumun, Masarakat wilayah Kec.AekNabara Barumun sangat antusias kar-na baru pertama kali ada MTQN ting-kat kabupaten di Kecamatan tersebut.

Pidato Bupati Palas mengatakan,MTQ merupakan kegiatan yang telahmentradisi dan melekat dalam kulturMasyarakat dan Bangsa kita, dan se-nantiasa memiliki daya tarik dan ruangsendiri dalam kehidup bermasyarakatan.

Pembukaan acara tersebut terlihatpara Pemkab Palas yang hadir di tem-pat, Bupati Palas H.Ali Sutan Harahap,Wakil Bupati drg.Ahmat ZarnawiPasaribu Cht, Polres Tapsel AKBP.SY.Hasibuan, Plt.Sekda Palas SyamsulAnwar Lubis, SE. (EAH)

Pemkab PadangLawas LaksanakanMTQ ke-IX

RANTAUPRAPAT - Bupati La-buhanbatu, Pangonal Harahapmembuka Musabaqah TilawatilQuran (MTQ) ke-XLV dan Festi-val Nasyid ke-XXX di Sei Be-rombang, Kecamatan Panai Hi-lir, Selasa (29/3) malam, yangdiikuti 220 peserta MTQ dan 198peserta Nasyid.

"Kegiatan ini adalah kegia-tan yang hakiki dan mulia, ka-rena merupakan ritual yangmenghasilkan pemahaman yangbaik dan menciptakan manusiayang baik," kata Bupati.

Menurut Bupati, kegiatanMTQ dapat memberikan pendi-dikan religius bagi masyarakatluas, yang membawa pesan siarislami untuk lebih bertaqwakepada Allah SWT.

Untuk mendalami arti danmakna dalam kandungan Al-Qur'an. Diantaranya, denganmenyelenggarakan MTQ se-hingga dapat menciptakan ke-imanan dan ketaqwaan manusiakepada Alla SWT.

"Saya harap melalui MTQ,masyarakat Labuhanbatu dapatmemahami isi yang terkandungdalam Al-Qur'an bukan hanyasuaranya saja," ujar PangonalHarahap.

Bupati Labuhanbatu mem-

berikan memberikan apresiasikepada masyarakat Sei Be-rombang sebagai tuan rumahyang telah melaksanakan ke-giatan dengan meriah dan bagipemenang akan mengikuti per-lombaan ketingkat ProvinsiSumateta Utara.

Sebelumnya, Selasa sore, ri-buan warga Kecamatan PanaiHilir memadati ruas-ruas jalanyang ada didaerah itu, merekasangat antusias menyaksikanpawai karnaval Ta'ruf dalamrangka MTQ ke-XLV dan Festi-val Nasyid ke-XXX.

Walau cuaca panas hinggamencapai 37 derajat, warga te-tap tumpah ruah memadatiKota Sei Berombang yang ma-yoritas penduduknya menda-patkan hasil dari pertaniankelapa sawit dan hasil laut.

Peserta pawai terdiri dari pe-lajar SD, SMP dan SMA se-Kabupaten Labuhanbatu yangdilepas oleh panitia melewatijalan Berombang hingga kePolsek Panai Hilir dengan meng-gunakan busana muslim modernyang begitu semangat dalammengikutinya.

S Tambak dan Anshari Hara-hap, warga yang berprofesi se-bagai nelayan dan petani harus

rela melepaskan aktifitas sehari-hari untuk dapat menyaksikanpawai nuansa Islami tersebut.Mereka sengaja tidak bertanidan melaut untuk menyaksikankegiatan itu.

"Tidak apa-apa bang kamilibur, inikan kegiatan yang ja-rang sekali disini, apalagi diha-diri langsung oleh Bupati Labu-hanbatu Pangonal Harahapyang kami pilih dalam Pilkadaserentak kemarin," ungkapnya.

Menurut mereka, kegiatanpawai dan MTQ merupakan ke-banggaan tersendiri bagi dae-rahnya dan dapat menambahpenghasilan ekonomi bagi ma-syarakat setempat dengan menjualmakan dan minuman dadakan.

Tapi sungguh sangat di sa-yangkan terjadi insiden kecil dipanggung kehormatan yaitu pa-tahnya pelataran sehingga me-ngakibatkan jatuhnya / terung-kapnya pejabat teras di labu-hanbatu, akibat kurang kehati-hatian pihak panitia membuatpapan yang lapuk untuk pang-gung kehormatan.

Kejadian ini dicoba dimintaitanggapan camat Pandai Hilirsebagai Ketua Panitia namuntak bisa dihubungi.

(HAH)

Bupati Labuhanbatu Membuka MTQke-45 dan Festival Nasyid ke-30

TEBING TINGGI - Walikota Te-bing Tinggi H.Umar Zunaidi Hasi-buan membuka resmi seminarKeperawatan yang dilaksanakanPPNI Kota Tebing Tinggi senin(28/3) di Gedung Hj.Sawiyah de-ngan narasumber Ketua PPNI Su-mut Evi Karota Bukit SKp.MNS.

Dikatakan Walikota, menjadiseorang perawat adalah merupa-kan satu profesi yang terhormatdan mulia. dan peluang kini sema-kin besar dengan berlakunya MEA,karena salah satu lowongan pe-kerjaan menjadi kesekatan ber-sama negara-negara ASEAN.

Dan tentunya tenaga perawatyang natinya berpeluang untuk ituadalah mereka-mereka yang telahmempunyai STR dan SKP yangmerupakan salah satu kewajibanyang dimiliki seorang tenagaperawat. ujarnya.

Untuk memperoleh STR danSKP ini seorang perawat haruswajib melalui ikut ujian gunamemperoleh hasil perawat yangprofesional dan mampu melak-sanakan tugasnya sesuai dengankeilmuan yang dimiliki.

Disampaikannya seorang pera-

wat itu tidak hanya memenuhiSTR dan SKP nya saja, melainkanjuga harus mampu menjaga etikasebaik-baiknya.

Jangan pula perawat dalammenghadapi pasiennya denganmemperlihatkan muka yang se-ram-seram dan nada suara keras,perlakukan pasien itu dengan san-tun, sapa, senyum dan sentuh harusmenjadi suatu karakter bagi setiap

perawat, dan hal ini bisa menjadiobat bagi seorang pasien.ujarnya.

Diingatkan Walikota, sesama pe-rawat pun saat ini terjadi persainganuntuk memperoleh pasien khususnyapasien yang akan melahirkan denganmembawa pasien ke klinik tertentudengan mendapatkan imbalan.

Hal semacam ini harus disikapidengan bijak, karena adanya isumiring pasien selalu dikenakan

biaya yang sangat tinggi, bahkanada pula pasien BPJS yang harusbayar dengan istilah biaya "cucitangan", saya berharap hal-hal se-macam ini jangan sampai terjadidi Tebing Tinggi.

Kepada perawat yang belummemiliki STR dan SKP agar se-gera melengkapinya, dan jika tidakmau, lebih baik tidak usah jadi pe-rawat, mungkin jadi satpol ajalebih baik, canda walikota.

Sebelumnya Ketua PPNI KotaTebing Tinggi Ernawati Lubis.S.Pd.M.Kes dalam laporannya jum-lah perawat di Tebing Tinggi 719orang dan yang sudah memilikiSTR dan menjadi anggota PPNI361 orang (50,2%).

Seminar diikuti 250 orang pera-wat dari RSU dan Balai Pengoba-tan yang ada di Tebing Tinggi danberlangsung sehari penuh dengannarasumber Ketua PPNI Provsu,KP2T Tebing Tinggi dan DinasKesehatan Tebing Tinggi.

Ucara tersebut dihadiri Plt.Kadis Kesehatan,Direktur RSUD.Kumpulan Pane dr.H.Nanang FitraAulia Sp.PK dan para pimpinanRSU se Kota Tebing Tinggi. (RS)

Walikota Buka Seminar Keperawatan

Walikota Tebing Tinggi H.Umar Zunaidi Hasibuan membuka resmi seminar Keperawatan yangditandai dengan pemotongan tumpeng

KPKPOSE D I S I 399

4 - 10 APRIL 2016 HALAMAN 16

Presdir AgungPodomoro Land Ditahan

JAKARTA - KomisiPemberantasan Korupsi(KPK) memastikanpenyerahan diri PresidenDirektur PT AgungPodomoro Land,Ariesman Widjaja.Tersangka datang keKPK bersama kuasahukumnya.

TANAH PUTIH - Gedung SD Negeri 040 RantauBais Permai Kepenghuluan Rantau Bais KecamatanTanah Putih Rohil dibangun oleh Dinas Pendidikan(Disdik) Rohil pada tahun anggaran 2010, saat inikondisinya gedung tersebut sangat memprihatinkan,soalnya pada bahagian lantai dan plafon gedung SDNyang terdiri dari 6 lokal itu mengalami rusak berat.

Namun hingga saat ini belum ada upaya perbaikandari pihak Dinas Pendidikan Rohil dikhawatirkan biladibiarkan kerusakan gedung tersebut akan me-ngundang bahaya ujar Anirzam tokoh masyarakatUjung Tanjung Tanah Putih belum lama ini.

Menurut Anirzam sudah saatnya gedung SDN040 dilakukan perbaikan, karena lantai gedung SDN040 seluruhnya mengalami kerusakan, termasukplafon, dan WC sekolah juga perlu perbaikan. Dilihatdari kondisi gedung yang mengalami rusak parahitu, para orang tua murid SDN 040 merasa cemasbilamana terjadi angin kencang. Soalnya kondisibangunan SDN 040 sudah tidak layak pakai sudahsaatnya Dinas Pendidikan Rohil melakukan rehabberat gedung SDN 040.

Menurut Anirzam sejak dibangunnya SDN 040oleh penyedia jasa, tahun 2010 lalu terkait pelak-sanaan kegiatan pada saat dibangunnya SDN 014oleh Dinas Pendidikan Rohil banyak kritikan dariwarga Rantau Bais dengan melaporkan hasil kerjapenyedia jasa ke Dinas Pendidikan Rohil.

Laporan warga tersebut terkait pekerjaan yangdilakukan penyedia jasa yang tidak memenuhiharapan masyarakat, namun kritikan warga tidakditanggapi oleh Instansi terkait ujar Anirzam. (PUR)

SDN 040 Rantau BaisPermai Rusak Parah

DUMAI - Laporan KepalaKantor (Kakan) KenavigasianDistrik Kls-I Dumai Dr.Ir. JohnliMalisan Dess kepada Inspek-torat Kementerian Perhubu-ngan terkait kegiatan Kenavi-gasian Dumai TA 2014-2015terindikasi ABS (Asal BapakSenang).

Pasalnya kegiatan taludPangkalan Kenavigasian Dis-trik Kls - I Dumai KelurahanMundam Kecamatan MedangKampai Kota Dumai senilaiRp.7 miliar, belum dioperasi-kan jebol, dan di beberapa titikpada dinding talud bagian da-lam retak-retak, kemudianpada pangkal trestle terjadipenurunan, tanah urugan dise-panjang talud juga terjadi pe-nurunan, sumber menyebut-kan penyebabnya diduga padasaat kegiatan urugan tanah danpengembangan talud tersebut,pekerjaan tidak maksimal bo-leh dibilang asal jadi, namunoleh Kenavigasian Dumai ke-giatan tersebut dinyatakanselesai bahkan telah dilapor-kan kepada Inspektorat Ke-menterian Perhubungan.

Keretakan talud dan penu-runan tanah pada Kenaviga-sian Mundam diklarifikasi DR.Ir, Johnli Malisan Dess melaluisurat Nomor : UM.003/2/DNG.Dmi-2016 tanggal 29 Februari2016 perihal Klarifikasi TerkaitRealisasi Kegiatan TA-2014-2015 ditujukan kepada KPKPos atas jawapan konfirmasi

tertulis KPK Pos.Dalam klarifikasi disebutkan

bahwa Pekerjaan Pengurugantanah dan pengembangan taludPangkalan Kenavigasian TA2014 di Mudam dilaksanakanbertahap sesuai dengan ang-garan dalam DIPA, dalam halada bagian yang retak telahdilakukan perbaikan pada masapemeliharaan dan telah dila-kukan Audit Kinerja oleh In-spektorat Jenderal Kemente-rian Perhubungan. Perbaikanyang dimaksud berupa tambalsulam pada dinding talud yangberhadapan dengan laut se-mentara talud pada bagian daratbelum ada perbaikan.

Terkait realisasi kegiatanKenavigasian Distrik Kls-IDumai TA 2014-2015 yang diklarifkasi 2 kegiatan, yaitu soalkegiatan Pengurugan tanahdan Pengembangan talud te-lah dilakukan perbaikan padamasa perawatan, dan KegiatanReplacement RLB One Fan-

thon Bank DSI 571, (lampusuar) penyedia jasa PT. Keme-nangan Oleh KenavigasianDistrik Dumai setelah dilaku-kan pencekingan RLB DSItersebut dinyatakan tidak padaposisi (hilang) di Laut SelatMalaka yang hingga saat inilampu suar di Selat Malakamasih menggunakan penan-daan sementara.

Pertanyaan lain terkait du-gaan penyimpangan dalamkegiatan doeking KN PariJakarta yang dilaksanakan diTeluk Mesjid Sei. PakningBengkalis TA 2015 selaku pe-nyedia jasa PT. Wirastuti de-ngan pagu anggaran Rp.8.243.287.000, kegiatan dilaksana-kan 16-06-2015 dinyatakanselesai pada 12-11-2015, olehKakan Kenavigasian DistrikDumai tidak diklarifikasi, patutdiduga kegiatan doeking KNPari terjadi penggelembunganbiaya yang berpotensi me-rugikan keuangan negara mi-

liaran rupiah.Dalam klarifikasi tersebut

disimpulkan bahwa seluruhpekerjaan Pembangunan Pang-kalan Kenavigasian MundamTA 2014-2015 telah dilaksa-nakan Audit Kinerja oleh In-spektorat Kementerian Per-hubungan. Pantauan dilapa-ngan dan hasil investigasi yangdilakukan KPK Pos dalam sepe-kan pada Februari 2016, me-nyebutkan disekitar lokasiPangkalan Kenavigasian Mun-dam tampak tidak ada perbai-kan terkait kerusakan padatalud yang retak-retak tersebutdemikian juga penurunan ta-nah urugan masih dibiarkandalam kondisi rusak.

Penurunan tanah dan ke-retakan talud diduga adanyamanipulasi material pada saatkegiatan dilakukan, kemudianpemadatan tidak maksimalsehingga terjadi penurunantanah, yang begitu signifikan.

Klarifikasi yang disampai-

kan Kakan Kenavigasian DistrikDumai yang dilansir Koran inidisikapi Sekretaris Umum Ge-rakan Penyelamatan KekayaanDaerah (GPKD) Riau Syaifulmenurut Syaiful hasil audit In-spektorat Kementerian Perhubu-ngan terkait kegiatan Kenavi-gasian Distrik Kls-I Dumai TahunAnggaran 2014-2015 patut diper-tanyakan, soalnya dinding taludpada bagian dalam tidak berha-dapan langsung ke laut, namunterjadi keretakan, dengan adanyakeretakan talud dan penurunantanah urugan diduga sebagai aki-bat dari kesalahan pihak penyediajasa mestinya pihak InspektoratKementerian Perhubungan meng-ambil tindakan tegas terhadapkonsultan dan penyedia jasa yangmengerjakan kegiatan Kenavi-gasian Mundam bukan justrumembiarkan menunggu kerusa-kan yang lebih parah ujar Syaifulmelalui hubungan seluler Kamispekan lalu.

(PUR)

Laporan Kinerja Kenavigasian Dumai ABS

"Benar malam ini tersangkaAWJ serahkan diri (didampingi)bersama kuasa hukumnya," kataPelaksana harian Kabiro HumasKPK, Yuyuk Andriati, Jumat (1/4).

Yuyuk menyebut, Ariesmandatang atas kesadaran sendiri danbukan dijemput paksa penyidikKPK. Selain itu dia juga menga-

takan malam ini juga Ariesmanakan langsung ditahan.

"Iya langsung ditahan, tapibelum konfirmasi akan ditahan dimana," jelasnya.

Seperti diketahui, KPK telahmenetapkan tiga orang tersangkaatas kasus suap terkait pembaha-san raperda zonasi wilayah pesisirdan pulau-pulau kecil (RZWP3K)dan raperda tata ruang strategisJakarta Utara.

Ketua KPK Agus Rahardjomenyebutkan, salah satu tersang-ka dalam kasus ini adalah anggotaDPRD DKI dari Fraksi Gerindra MSanusi.

Dua tersangka lainnya adalahAWJ selaku Presiden Direktur PTAgung Podomoro Land dan TPTselaku karyawan PT Agung Podo-moro Land. "Tiga orang tersangka.

Dalam kasus ini terlihat pengusahamencoba mempengaruhi peme-rintah daerah dalam mengambilkeputusan sehingga menghirau-kan kepentingan umum yang lebihbesar yakni lingkungan," ujar AgusRahardjo di gedung KPK, Jakarta,Jumat (1/4).

Agus menuturkan, Sanusi di-ciduk KPK pada Kamis (31/3)sekitar pukul 19.30 di sebuahpusat perbelanjaan di kawasanJakarta Selatan. Sanusi ditangkapsetelah menerima uang dari GEF,perantara TPT yang tak lainkaryawan PT Agung PodomoroLand.

"Selain dua orang itu, diamankanjuga TPT dan BRR sekretaris PTAPL di rumahnya di Jakarta Timur,"jelasnya.“

(MDC)

Talud Pangkalan Kenavigasian Mundam Jebol (KPK POS/PUR)

MEDAN – Pangdam I/BB,Mayjen TNI LodewykPusung, memimpin serahterima jabatan (Sertijab)Dandenintel Kodam l/BBdan Danpomdam I/BB diGedung Balai PrajuritMakodam l/BB, Jalan GatotSubroto Km 7,5 Medan,Rabu (30/3).

Sertijab Danpomdam I/BB dari Kolonel Cpm HadiSantoso kepada KolonelCpm Yusri Nuryanto SIPdan Dandenintel Kodam I/BB dari Letkol Kav RendraAndrian Siagian kepadaLetkol Arh Dedy RahmantoMSi (Han).

Dalam sambutannya,Mayjen TNI LodewykPusung mengatakanpergantian pejabat memi-liki makna penting danstrategis, karena terkaitdinamika proses kesinam-

bungan pembinaan secarautuh dan menyeluruh, baikpembinaan organisasimaupun pembinaan personildi lingkungan Kodam I/BBdan TNI Angkatan Darat.

Dengan demikian,mekanisme pergantianpejabat seperti ini tidak

hanya dimaknai sebagaipergantian personel semata,tetapi merupakan proseskesinambungan pembinaanyang mendorong semangatpembaruan dan penyegaranbagi peningkatan peranorganisasi.

Pangdam I/BB berharap

acara serah terima inisebagai wahana menum-buhkan semangat pengab-dian untuk berbuat lebihbaik lagi pada tugas danjabatan yang baru. Jabatanmerupakan kehormatan dankepercayaan yang harusditerima dengan rasa

syukur, karena jabatan itumerupakan kepercayaandan amanah yang harusdiemban dan dipertang-gungjawabkan tidak hanyakepada organisasi TNI AD,tapi juga di hadapan TuhanYang Maha Esa.

Pangdam memberiapresiasi kepada KolonelCpm Hadi Santoso besertaistri dan Letkol Kav RendraAndrian Siagian besertaistri yang telah memberikansumbangan pemikiran dankarya terbaik dalammendukung tugas pokokKodam I/BB.

Selain, Pangdam me-ngucapkan selamat datangdan bertugas kepada Kolo-nel Cpm Yusri Nuryanto SIPbeserta istri dan Letkol ArhDedy Rahmanto MSi (Han)beserta istri yang menem-pati jabatan baru. (REL)

Pangdam I/BB Pimpin Sertijab Danpomdam I/BB dan Dandenintel

SERTIJAB -SERTIJAB -SERTIJAB -SERTIJAB -SERTIJAB -Mayjen TNILodewykPusung,memimpinserah terimajabatan(Sertijab)DandenintelKodam l/BBdan Danpom-dam I/BB diGedung BalaiPrajurit

SDN 040 Rantau Bais Permai

TEBING TINGGI - Walikota Tebing Tinggi H UmarZunaidi Hasibun, menyerahkan SK pangkat 1 April216 untuk PNS/ASN tenaga kesehatan, guru, dan te-naga administrasi sebanyak 430 orang, Senin (28/3).

Disampaikannya, pangkat itu merupakan hakyang didapat seorang ASN berprestasi dan banyakASN beranggapan setiap empat tahun naik pangkat,padahal itu belum tentu karena banyak pertimbanganuntuk itu. "Dan perlu diingat seorang ASN dapatdberhentikan dengan tidak hormat karena pelang-garan undang-undang dan peraturan," ujarnya.

Dingatkan Walikota, seorang ASN selain punyahak terhadap pangkatnya, juga punya kewajiban, diantaranya wajib hadir setiap hari kerja dan ada pulaUU No 5 Tahun 2014 yang mengatur tentang ASN."Selain itu PP No 53 Tahun 2010 yang mengaturtentang disiplin seorang ASN," ujarnya.

Kepada pegawai fungsional diingatkan walikota,untuk kenaikan pangkat harus memperhatikanDaftar Usulan Penetapan Angka Kredit (DUPAK).Kepada guru-guru SMP dan SMA disampaikan tidakperlu resah, meskipun ada kebijakan bahwa sekolahSMP dan SMA akan di bawah naungan provinsi,meskipun nanti berdampak pengurangan jumlahpegawai yang diurus kKabupaten/kota.

Diinformasikan walikota, Pemko Tebing Tinggiakan melaksanakan MTQ untuk tingkat kota. "Dansaya berharap ASN dapat menjadi contoh dalammenyemarakan MTQ tersebut. MTQ selain sebagaisiar Agama Islam, juga merupakan penciptaangenerasi berakhlak, kuat, cerdas, soleh dan soleha,"paparnya.

Walikota juga menegaskan tak ada ampun bagiASN yang terlibat narkotika, yang kini sudah masukdalam ke sendi-sendi kehidupan manusia. "Dalamtahun ini akan dilakukan tes urine untuk segenapASN dan pelajar se-Tebing Tinggi. Soal waktunyaakan ditentukan nanti," ujarnya.

Sebelumnya Kepala BKPP H Erwin SeheriDamanik melaporkan, yang memperoleh kenaikanpangkat terdiri dari reguler 62 orang, pangkat pilihan81 orang, fungsional guru/pengawas 129 orang,pangkat pilihan 41 orang, fungsional kesehatan 85orang, fungsional dosen 1 orang, fungsionalpengawas 2 orang, peningkatan pendidikan 12 or-ang, dan penyesuai ijazah 17 orang.

Di antara yang memperoleh kenaikan pangkattersebut adalah Sekda Tebing Tinggi Johan SamoseHarahap dari gol IV/c menjadi IV/d. (RS)

Walikota Serahkan SKPangkat TMT 1 April 2016

SERAHKSERAHKSERAHKSERAHKSERAHKAN -AN -AN -AN -AN - Walikota Tebing Tinggi H Umar Zunaidi Hasibun,menyerahkan SK pangkat 1 April 216 untuk PNS/ASN tenagakesehatan, guru, dan tenaga administrasi.

MEDAN - Majelis Hakim PengadilanNegeri Medan mengabulkan gugatanperselisihan hubungan industrial yangdilayangkan oleh Chairul Azwar, pegawaiPT. Bank Rakyat Indonesia (BRI) kepadaBRI cq Pimpinan Wilayah medan yangberkedudukan di Jalan Putri Hijau No. 2Medan, Selasa minggu lalu.

“Menghukum tergugat mengembali-kan jabatan penggugat dan upah peng-gugat seperti semula serta membayarkekurangan gaji atau upah penggugatsebesar Rp. 1,798,093 terhitung sejakOktober 2015 sampai putusan dibacakan,dan membayar penggugat sebesar Rp.10juta per setiap hari keterlambatan hinggadibacakannya putusan ini,” kata ketuamajelis hakim, Marsuddin Nainggolansaat membacakan putusan di RuangCakra VI, Pengadilan Negeri Medan.

Mendengar putusan hakim, ChairulAzwar menangis bahagia dan bersujudsyukur di luar ruang sidang PengadilanNegeri Medan.

Sebab, karyawan yang menang me-lawan perusahaan sangat jarang terjadidalam kasus perselisihan hubungan indus-trial.

Sementara itu kuasa hukum Peng-gugat, Jamil Siagian, SH mengatakan,keputusan majelis hakim telah tepat danbenar. “Yang menjadi dasar perjanjiankerja adalah perjanjian kerja bersamatahun 2013-2015.

Sementara yang dilakukan dalamprosespenjatuhan hukuman pada saat ituadalah peraturan yang tidak berlaku lagipada tahun 2010.

Secara keseluruhan, majelis hakimmembatalkan surat keputusan nomorS125 tentang penjatuhan hukuman ter-hadap penurunan golongan klien kamisudah tepat,” jelas Jamil.

Meskipun akan ada upaya hukum olehpihak Tergugat, majelis hakim menyata-kan putusan ini dapat dijalankan terlebihdahulu.

(NET)

Gugatan Dikabulkan

Hakim PerintahkanBRI Bayar Karyawan