endreprod-s1

134
ENDOKRIN DAN REPRODUKSI DR. Dr. Togi H. Sinaga, MS. Bagian Fisiologi FK-UKI

Upload: david-jati-marintang

Post on 30-Sep-2015

223 views

Category:

Documents


2 download

DESCRIPTION

gr

TRANSCRIPT

  • ENDOKRIN DAN REPRODUKSIDR. Dr. Togi H. Sinaga, MS.Bagian Fisiologi FK-UKI

  • ENDOKRINHormon :bahan kimia, disekresikan ke cair tubuh, dihasilkan oleh satu atau sekelompok sel,.fungsi utama adalah informatifkerja: = kontrol fungsi fisiologis sel tubuh lain seperti - reaksi kimia sel - transpor bahan = kontrol fungsi metabolik seperti - pertumbuhan - sekresi kelenjar

  • HORMON (LANJUTAN)Efek kerja hormondetik, jam, hari, bulan, tahun (bedakan dengan neurotransmiter biolistrik)Wilayah kerja:hormon lokal , bekerja pada wilayah lokalmisalnya asetilkolin, sekretin, kolesistokininhormon umum , bekerja pada wilayah umummisalnya epinefrin, tiroksin, hormon tumbuhhormon spesifik, bekerja pada sasaran spesifik, misalnya adrenokortikotropin, LHPengendalian produksi secara negative feedback

  • HORMON (LANJUTAN)Sifat hormona. hormon steroid, dibentuk di granula dari retikulum endoplasmik (preprohormon)dipotong menjadi prohormon,diolah di badan Golgi sampai matang, dikeluarkan dan disimpan di vesikel tanpa bungkus klatrinb. hormon derivat tirosin, diolah dengan bantuan lisosomc. hormon protein atau peptida, diolah dari prekusor

    Reseptor hormonpada atau didalam permukaan membran , untuk protein, peptida dan katekolaminpada sitoplasma , untuk steroiddalam inti sel, untuk growth hormon dan triiodotironin

  • MEKANISME KERJA HORMON 1. MERUBAH PERMEABILITAS MEMBRANSaluran ion terbuka atau tertutup2. MENGAKTIFKAN ENZIM INTRASELPesan hormon diteruskan oleh pembawa pesan lapis kedua (second messenger), misalnya cAMP (cyclic adenosine monophosphate) cGMP (cyclic guanosine monophosphate)3. MENGAKTIFKAN GEN INTRASELIkatan hormone-reseptor akan menempel pada titik spesifik dari DNA inti sel, pesan akan diterjemahkan (transkrip) sehingga akan dibentuk pembawa pesan khusus yaitu mRNA (messenger RNA) sebagai cetak biru pembentukan hormone tertentu

    second messenger dalam tubuh:cAMP dan cGMPION CALCIUM DAN CALMODULINROMBAKAN FOSFOLIPID MEMBRAN= fosfatidil inositol bifosfat= inositol trifosfat= diasilgliserol

  • Otak Manusia

  • PRODUSENPRODUKSASARAN KERJAHIPOFISIS POSTERIOR ADHOKSITOSIN GINJALUTERUS, MAMMAE HIPOFISIS ANTERIOR GROWTH HORMONACTHTSHFSHLHPROLAKTINMSH UMUMKORTEK ADRENALTIROIDOVARIUM/TESTISOVARIUM/TESTISMAMMAEKULIT MEDULA ADRENALEPINEFRINUMUMKORTEK ADRENALORKTISOLALDOSTERONMETABOLISMEGINJALTIROIDTIROKSINKALSITONINMETABOLISMEKALSIUMPARATIROIDPARATHORMONKALSIUMPANKREASINSULINGLUKAGONGLUKOSAGLUKOSAOVARIUMESTROGENPROGESTERONKEWANITAANKEWANITAANTESTISTESTOSTERONKEPRIAANKORIONhCGPLASENTAPLASENTAESTROGENPROGESTERONSOMATO-MAMMOTROPINJANIN

  • HIPOTALAMUS

    DAN

    HIPOFISIS

  • Hipotalamus dan Hipofise

  • HIPOTALAMUSMengendalikan kerja hipofise

    Produknya :releasing hormone (RH).inhibitory hormone (IH)

  • Pengaturan Hipotalamus pada Hipofise Posterior

  • Pengiriman hormon dari Hipotalamus ke Hipofisis

  • HIPOFISEHipofise posteriorHanya berperan sebagai penyalur.Hormon telah diproduksi di hipotalamus yi dinukleus paraventrikelnukleus supraoptikdan disalurkan langsung ke hipofise posterior

    Hipofise anteriorHanya berperan sebagai penyalurHormon telah diproduksi di hipotalamuskemudian hormon disalurkan ke hipofise anterior melalui pembuluh darah portal didaerah gagang hipofise(hipothalamo-hipophyseal portal vessels)

  • HIPOFISE POSTERIORPRODUKNYA :

    ADHOKSITOSIN

  • ANTI DIURETIC HORMONE (ADH, VASOPRESSIN)= Fakta,gagang hipofise dipotong, hipofise dibuang, produksi ADH (dan oksitosin), tetap ada, keluar dari ujung bekas potongan. Neurofisin adalah protein pengangkut dari hipotalamus ke hipofise. Pituisit adalah ujung terminal sel glia penyalur hormon dari hipotalamus ke hipofise

    = ADH dihasilkan nukleus supraoptik.efek kerja,ekskresi air berkurang (konservasi air)daerah kerja,tubulus distal dan duktus koligen ginjalmekanisme,terjadi perubahan pori sel apikal, permeabilitas membrane sel berubah, terutama terhadap air.efek kerja,15-20 menitpemantau,osmoreseptor di hipotalamus (organum vasculosum)efek lain,vaskuler (vasopresin, yi vasokonstriksi arteriol)terangsang bila vol. darah berkurang 15-20 %reseptornya, yi reseptor regang di atrium kananbaroseptor karotis baroseptor aortabaroseptor pulmonal

  • HORMON OKSITOSIN (OXYTOCIN)= Fakta,gagang hipofise dipotong, hipofise dibuang, produksi oksitosin (dan ADH), tetap ada, keluar dari ujung bekas potongan. Neurofisin adalah protein pengangkut dari hipotalamus ke hipofise. Pituisit adalah ujung terminal sel glia penyalur hormon hipotalamus ke hipofise.

    = Oksitosin dihasilkan nukleus paraventrikuler hipotalamusefek kerja,kontraksi otot polos uterus hamil (terutama hamil tua)efek lain,air susu ibu disemprotkan keluarMekanismenya, rangsangan reflek isap puting susu, oksitosin keluar, dikirim melalui darah ke kelenjar susu payu dara, lalu mioepitel di lapis luar alveoli susu berkontraksi

  • HIPOFISE ANTERIORPRODUKNYA :GHTSHACTHFSH dan LHPROLAKTINMSH

  • HIPOFISE ANTERIOR= SATU TIPE SEL TERTENTU, MENGHASILKAN KELOMPOK HORMON TERTENTU

    = MELALUI PEWARNAAN SEL DAPAT DIBEDAKAN:SEL ALFA, ASIDOFILIK (MENYERAP PEWARNA MERAH)SEL BETA, BASOFILIK (MENYERAP PEWARNA BIRU)SEL LAIN, KROMOFOB (TIDAK MENYERAP PEWARNA)

    = JUMLAH SEL BERBEDA :30-40 %, MERUPAKAN SEL SOMATOTROP, ASIDOFILIK KUAT, PRODUKNYA GROWTH HORMON (GH), SEHINGGA SERING DISEBUT HORMON ASIDOFIL (INGAT TUMOR ASIDOFIL)20 %,KORTIKOTROP, MENGHASILKAN ACTH3-5 %UNTUK TIAP TIPE LAINNYA, SIFAT KROMOFIL, MENGHASILKAN HORMON LAINNYASISANYA,KROMOFOB, TIDAK MENGHASILKAN HORMON

    PRINSIP:bila ada sel yang hiperaktif (hipertrofi), sel lainnya terdesak

  • Peranan Hipotalamus pada Hipofisis Anterior

  • Cara Kerja Hipotalamus

  • Peranan Hipofisis pada Hormon Tumbuh (Growth hormon)

  • Peranan Hipofisis pada Kelenjar Adrenal

  • Penelusuran masalah pada Hipofisis

  • MASALAH PADA HIPOFISE Hipofungsidapat berjalan secara tunggal

    Hiperfungsisering merupakan masalah kompleks ok bagian yang aktif (hiperfungsi) akan mendesak bagian lain sehingga menjadi hipofungsi

  • HORMON TUMBUH

    ( GROWTH HORMON, SOMATOTROPIN )

  • Hormon Tumbuh ( Growth Hormon )

  • HORMON TUMBUHtidak punya sasaran spesifik peran kerjanya stimulasiefek metaboliknya:= meningkatkan sintesis protein= meningkatkan mobilisasi lemak dari depot lemak= meningkatkan penggunaan lemak sebagai energi= mengurangi penggunaan glukosa

  • HORMON TUMBUHKerja GH pada protein:= pada membran sel,transpor melalui membran = pada lisosom,sintesis protein = pada DNA inti, produksi RNA = metabolisme/katabolisme protein dan asam amino (protein sparer, menghemat penggunaan protein)

    Kerja GH pada lemak:= melepaskan asam lemak dari depot, lemak beredar = memacu asam lemak menjadi asetil CoA= efek negatifnya, ketosis dan penimbunan lemak pada hati (fatty liver)

  • HORMON TUMBUHKerja GH pada karbohidrat:= mengurangi penggunaan KH sebagai sumber energi= meningkatkan penimbunan glukosa dalam sel= mengurangi pengambilan glukosa dari glikogen= meningkatkan sekresi insulinAkibatnya:* penggunaan glukosa sebagai energi * glikogenesis * glukoneogenesis * terjadi diabetogenic effect (pituitary diabetes) yang rentan terhadap pengobatan insulin. Pankreas terus berusaha memproduksi insulin dan sel beta dapat rusak/terbakar (mengira insulin kurang)

    Kerja GH pada tulang:= pertumbuhan tulang = aktifitas sel chondroitic dan sel osteogenic = merubah sel chondroitic menjadi sel osteogenic sehingga terjadi deposisi tulang yang baru

  • HORMON TUMBUHSEKRESI GH HARIANAda kurva harian, dengan puncak sekresi jam 12.00 dan 24.00 (penting dalam pengelolaan pertumbuhan anak dan pengelolaan malnutrisi berat/kwashiorkor)

    HUBUNGAN DENGAN PROSES MENUABila pada usia dewasa, produksi GH hilang total, proses penuaan berjalan lebih cepat. Kemampuan menimbun protein hilang, diganti lemak. Usia 50 tahun terlihat seperti usia 65 tahun.

    Umur (tahun) Kadar GH (ng/ml) 5 - 20 6.020 - 40 3.040 - 70 1.6

  • HORMON TUMBUHGangguan sekresi:Panhipopituitarism:Dwarfism , bila terjadi saat anak-anakHiperpituitarismGigantism , bila terjadi pada masapertumbuhan akibat tumor asidofil, dan epifise belum tertutupAcromegaly, terjadi setelah dewasa dan epifise sudah tertutup

  • HORMON TUMBUH

    Kurva Pertumbuhan Badan Sesuai Umur

  • Susunan dasar dari Tulang

  • Peranan GH pada Pertumbuhan Tulang

  • Kelenjar Pineal, Hipotalamus dan Hipofise

  • Kelenjar PinealMenghasilkan hormon Melatonin, disinthesis dari serotonin.Melatonin diduga penting untuk pengaturan irama sircadian.Sinthesis meningkat pada keadaan gelap melalui stimulus reseptor simpatis saraf penglihatan, menurun pada keadaan terang.Melatonin dapat mengurangi gejala jet lag.Diduga mengonktrol maturitas seksual, body rhythms

  • KELENJAR PARATIROID,KALSITONINdanKALSIUM

  • Kelenjar Paratiroid dan Hubungannya pada Tulang

  • Tata Letak dari Kelenjar Paratiroid

  • Peranan Kelenjar Paratiroid

  • PARATIROIDPeredaran Kalsium= Intake1.000 mg= sekresi liur pencernaan 250 mg= diserap usus halus 350 mg= keluar dari feses 900 mg= keluar melalui urin 100 mg

    Distribusi kalsium= 99%berada di tulang= kadar Ca darah10 mg/dl (mg%)

    Fungsi fisiologis1. mempertahankan homeostasis2. mengendalikan stabilitas membran dan ikatan interseluler3. mengendalikan eksitabilitas membran peka rangsang4. membangkitkan kontraksi otot5. memicu sekresi kelenjar

  • PARATIROID (LANJUTAN)Hubungan dengan fosfat dan vitamin DFosfatpenyerapan berjalan baik bila ada kalsiumdi ginjal , penyerapan terbatas sesuai ambang batasVitamin Dmembantu absorpsi Ca di ginjalmembantu deposisi Ca di tulang

    Gangguan kalsiumHipokalsemia < 6 mg%timbul tetani (kepekaan saraf )< 4 mg%matiHiperkalsemia> 12 mg%depresi saraf> 17 mg%keracunan Ca (pengendapan)

    Paratiroid hormon (PTH)Pada ginjal= tub. proksimal mengurangi reabsorpsi Ca= tub. distalreabsorpsi aktif Ca, Mg, HPada usus= reabsorbsi Ca dan P ditingkatkan

  • Paratiroid, Kalsitonin dan KalsiumPERANAN KALSITONIN= hormon kalsitonin , dihasilkan diantara kelenjar tiroid (oleh sel interstitiel)= efek,menurunkan kadar Ca darah= efek segera,aktifitas absorptif osteoklast menurunpermeabilitas Ca pada membran osteosit menurun= efek lanjut,pembentukan osteoklast dihambatpembentukan osteoblast baru, juga dihambat (efek akhir bergantung kebutuhan, karena PTH segera meningkat bila kadar Ca turun)

  • KELENJAR TIROID

  • Kelenjar Tiroid

  • Hormon TiroidTiroglobulin + Iodine --------------------- menjadi hormon tiroidTiroglobulin + 1 Iodine --------- T1 tidak aktifTiroglobulin + 2 Iodine --------- T2 tidak aktifTiroglobulin + 3 Iodine --------- T3 aktifTiroglobulin + 4 Iodine --------- T4 aktif (peran utama)

    Kebutuhan Iodine :1 mg/minggu(50 mg / tahun)Sumber utamadaging hewan

    IODINE= berat atom 53= kandungan diudara 0.7 g/m3.tanah300 g/kgair tanah 5 g/literair laut 50 g/literhewan 0.4 mg/kggaram iodium 1 : 10.000 NaCl ( 0.07 mg/minggu )

    Fungsi Umum meningkatkan metabolisme

  • HORMON TIROIDPEMBENTUKAN DAN SEKRESINYA pompa ion peroksidaseIodine masuk sel masuk folikel (kadar 30-250 X plasma) enzim digabung

    Tirosine masuk selmasuk folikel(dalam golgi dirubah) jadi tiroglobulin

    difusibantuan lisosome protease

    ke darah masuk sel Tiroglobulin-Iodine (pinositosis) (T3 / T4 )

    PLASMAEPITEL SEL TIROIDFOLIKEL

  • HORMON TIROIDSUMBER IODINE ALAMIAH= air mineral = kacang-kacangan= bahan dari :hewan daging, telur, dan susulaut ganggang, rumput, ikan

    Bahan Goitrogenik (menekan penggabungan Iodium)- tiosianat pada cassava (singkong)- kol bahan goitrogenik aktif- disulfida menghalangi penyerapan Iodine (di bawang dan air gunung belerang)

  • HORMON TIROIDFUNGSI UMUM TIROIDmeningkatkan transkrip RNA pada genReseptor hormon tiroid, sangat peka pada T3 (90% terikat T3). Dengan m-RNA baru, ribosom mencetak protein barumeningkatkan metabolisme umumDisemua lini, anabolisme dan katabolisme meningkat. Peningkatan dapat mencapai 100%meningkatkan jumlah dan aktivitas mitokhondriameningkatkan transpor aktif sel membranAktifitas Na-K ATP-ase meningkat (pompa ion)meningkatkan pertumbuhan

    Kecukupan hormon akan menjamin pertumbuhan normal. Kadar berlebih, dapat merugikan bila tulang cepat matang, epifise cepat menutup, perkembangan otak terhambat

  • HORMON TIROIDPENGARUH TIROID PADA METABOLISME

    Metabolisme karbohidratEnzim karbohidrat aktivitas ditingkatkanJumlah insulin meningkat karena perlu untuk utilisasi glukosa dan peningkatan glukogenesis maupun glukoneogenesis.Kadar berlebih, cenderung mengakibatkan hiperglikemik.Metabolisme lemakEnzim lemak ditingkatkan, efek lipolitik lebih kuat dari lipogenik sehingga deposit lemak dibongkar.Kadar asam lemak bebas juga akan meningkat (waspada).Kolesterol, trigliserida, dan lipoprotein plasma menurun..Metabolisme proteinKadar normal bersifat anabolikMetabolisme vitaminKebutuhan vitamin meningkat, waspada pada defisiensiMetabolisme lainnyaMeningkat secara signifikan

  • HORMON TIROIDPENGARUH TIROID PADA SISTIM SIRKULASIPada sistim kardiovaskulerKebutuhan suplai oksigen dan produksi sampah metabolisme meningkat, sehingga terjadi vasodilatasi umum.Kerja jantung dan aliran darah Pada jantungFrekuensi dan kekuatan pompa jantung waspada bila kerja terlalu berat.Pada tekanan darahTekanan arteri rata-rata umumnya tidak berubah, dan karena volume sekuncup (stroke volume) meningkat, yang berakibat tekanan sistolik tekanan diastolik

  • HORMON TIROIDPENGARUH TIROID PADA SISTIM SARAFPada sistim saraf pusatAktivitas SSP gelisah (nervous)bila berlebih, cenderung psikoneurotik.Akibat lanjut susah tidur.Pada sistim saraf periferAktivitas neuronal pada medula spinal tujuan:memenuhi meningkatnya aktivitas otot (tonus otot).Pada kelebihan hormon, fleksi jari tangan muncul tremor halus (bedakan tremor kasar Parkinson).

  • HORMON TIROIDPENGARUH TIROID PADA SISTIM LAINNYA

    Pada sistim pernapasanFrekuensi pernapasan meningkat, untuk peningkatan pertukaran O2 dan CO2Pada sistim pencernaanAktivitas usus meningkat untuk meningkatkan absorbsi makanan. Ini dapat berdampak menimbulkan diare.Pada sistim endokrinUmumnya aktivitas seluruh sistim endokrin akan meningkat

  • HORMON TIROIDPENGARUH TSH PADA TIROIDMeningkatkan proteolisis tiroglobulin dalam folikelDengan terlepasnya ikatan T3 dan T4 dengan tiroglobulin, T3 dan T4 dapat masuk kedalam darah. Pada sistim pompa iodineAktivitas pompa akan meningkatkan masuknya iodine dari darah kedalam epitelMeningkatkan iodinisasi tirosinMeningkatkan penggabungan mono/diiodotirosinMultiplikasi sel epitel folikel (ingat gondok endemik)

    MEKANISME PENGENDALIAN = TSH bekerja tidak langsung pada sel tiroid.= TSH berikatan dengan reseptor TSH di basal sel, dan enzim adenilsiklase membran sel diaktifkan. Akan terbentuk cAMP.= TSH dikendalikan oleh TRH (thyrotropin-releasing hormone) melalui mekanisme umpan balik negatif sehingga jumlah reseptor TSH akan bertambah atau berkurang

  • HORMON TIROIDKERJA BAHAN ANTI TIROIDTiosianat,mengganggu tiroid melalui kompetisi inhibitif pada transpor iodine di membran sel. Propil tiourasil, menghambat kerja enzim peroksidase, sehingga iodinisasi tirosin terganggu Iodine kadar tinggi, mengakibatkan kemampuan absorbsi iodine berkurang, dan endositosis koloid oleh sel (pinositosis) terganggu

  • HIPERTIROIDHIPERTIROIDPenyakitnya: 1. Toxic Goiter2. Thyrotoxicosis3. Graves diseasekhusus, TSH normal, kadang berkurangukuran tiroid membesarsekresi meningkat 5-15 kaliGejala :Mata menonjol (eksoptalmus)bola mata normal, tetapi terdorong keluar oleh jaringan retro-orbital, hingga celah mata melebar, sukar tertutup (kornea kering), n. optikus teregang (penglihatan terganggu)Metabolisme meningkatbanyak keringat (hiperhidrosis), tidak tahan panas (heat intolerance), berat menurun, emosi meningkatTremor halus pada tanganFisik lelah, tetapi sukar tidur (insomnia)

  • HIPERTIROIDPengobatan HipertiroidObat anti tiroid (propiltiourasil / Thyranon)Bila akan dioperasi, harus dicegah terjadinya krisis tiroidaktivitas sel tiroid ditekan dengan antitiroid yi propiltiourasil, untuk menghambat peroksidaseiodinisasi 1-2 minggu, berikan iodium kadar tinggi untuk menekan absorbsi iodium dan menekan kerja pinositosis untuk melepas tiroksin secara berlebihan

  • HORMON TIROIDHIPOTIROIDBadan melemah, gampang lelah, kesadaran dapat menurunGondok endemikmerupakan hipotiroid didaerah endemik yi daerah yang miskin Iodium.Kelenjar gondok membesar ok produksi tiroksin tetap/meningkat (oleh TSH), sedang iodium tidak ada, hingga tiroglobulin menumpuk di folikel

  • Kerja dari Kelenjar Tiroid

  • Masalah pada Kelenjar Tiroid

  • Peranan Kelenjar Tiroid

  • Eksoptalmus pada Hipertiroid

  • KELENJAR ADRENAL

  • Kelenjar Adrenal

  • MEDULA ADRENALEMBRIOLOGIBerasal dari neural crest, yang menjadi neuron ganglionik. Merupakan sel kromafin, derifat neuroektoderm, analog serabut simpatis postganglionik

    MORFOLOGI= Layaknya ganglion simpatis, kelenjar berperan neuro-transducer, sehingga sinyal otonom akan menghasilkan hormon.= Sel kromafin, analog neuron postganglionik, hasil hormon disimpan di granula kromafin sekretorik, dengan produknya, epinefrin (adrenalin), dan norepinefrin (noradrenalin).

  • MEDULA ADRENALKATEKOLAMIN

    Merupakan hormon produk dari medula adrenalTergolong monoamin yi dihydroxylated phenolic amines (cathecolamine), Ada 2 jenis, epinefrin dan norepinefrinepinefrin, diproduksi juga sedikit diluar adrenal (di otak), norepinefrin, diproduksi banyak diluar adrenalBahan dasarnya L-tirosin, mengalami hidroksilase jadi L-dopa.L-dopa dirubah jadi dopamin (dalam sitosol)Dopamin diubah jadi epi/norepinefrin (dalam sel kromafin)

  • MEDULA ADRENALKONTROL SEKRESI

    - Perangsang sekresi utama:asetilkolin- Perangsang sekresi lainnya:histaminbradikinin angiotensin-II- Sekresi sangat banyak saat stres (simpatis sangat aktif)disebut fight or flight reaction, misalnya marah, tegang, trauma- Konsentrasi katekolamin sangat bervariasi :a. kondisi basal,25-50 pg/mlb. hipoglikemia, 230 pg/mlc. ketoasidosis diabetik, 500 pg/mld. hipoglikemia berat,1500 pg/ml- Reseptor katekolamin jumlahnya mengikuti up-down regulation- Seperti saraf lainnya, bila katekolamin peredaran meningkat dalam waktu lama, sensitifitas terhadap katekolamin berkurang (denervation hipersensitivity)

  • MEDULA ADRENALKERJA BIOKIMIA

    Metabolisme karbohidrat,a. Glukoneogenesis otot,Energi untuk kegiatan simpatis, adalah dari asam laktat, yi perombakan glikogen otot (300 g).Ion Ca mengaktifkan glikogen fosforilase, glikogen sintetase dihambat.b. Glukoneogenesis hatiSumber glukosa diambil dari hati (100 g glikogen).Aktivitas glukoneogenesis hati berpotensi menimbulkan hiperglikemik (otot sedikit glukose-6-fosfat)c. GlikogenolisisPembongkaran glikogen terjadi di hati (reseptor alfa), otot (reseptor beta).Epinefrin menekan kerja glikogenolisis insulin di hati, dan stimulasi kerja glikogenolisis glukagon di hati

    Metabolisme lemakEpinefrin merangsang lipolisis, secara aktivasi trigliserida lipase (sering dijuluki hormon-sensitive lipase)

  • MEDULA ADRENALKERJA FISIOLOGIK

    Efek sama dengan simpatis, kerja melalui reseptor adrenergik alfa dan betaReseptor alfa, = sensitif thd epinefrin dan norepinefrin = kerja terutama eksitasi, dan hanya sedikit inhibisi (usus)Reseptor beta, = sensitif terhadap epinefrin, = relatif tidak sensitif terhadap norepinefrin. = kerjanya terutama inhibisi, kecuali untuk jantung

  • Organ efektorTipe reseptorResponMata, Otot radial Otot siliar Kontraksi (midriasis) Relaksasi untuk lihat jauh Jantung, SA-node AV-node Atrium Ventrikel Frekuensi jantung meningkat Kecepatan hantaran meningkatPeriode refrakter memendek Kekuatan kontraksi meningkat Kekuatan kontraksi meningkatPembuluh darah Konstriksi arteriole dan vena Dilatasi pembuluh darah ototOtot bronkhus Relaksasi (bronkhodilatasi) Cerna, Lambung Usus halus Sfinkter Motilitas menurun , Motilitas menurun Kontraksi sfinkterKemih, Otot detrusor Trigonum/sfn Relaksasi KontraksiKulit, Otot pilomotor Kel. keringat Piloereksi Stimulasi (adrenergic sweating) Uterus Kontraksi RelaksasiHati Glikogenolisis Otot Glikogenolisis Pankreas, islets Inhibisi sekresi insulin Stimulasi sekresi insulin

  • MEDULA ADRENALMETABOLISME DAN INAKTIFASI

    Paruh waktu 10-15 detik Kerjanya dihentikan oleh proses enzimatik atau nonenzimatik :a. Diserap neurondilakukan ujung saraf simpatis, caranya:= inaktifasi nonenzim, lalu disimpan = inaktifasi enzim mitokhondria (oleh MAO)b. Diserap bukan neurondilakukan oleh organ sasaran. c. Dirusak hati dan ginjal

    Proses Inaktifasi metabolika. Dimulai oleh MAO (hati, ginjal, dan usus), melalui deaminase oksidatif oleh MAO dan aldehid oksidase,Sampah akhir, 3,4-dihydroxymandelic acid dan 3-methoxy-4-hydroxymandelic acid (VMA, vanillylmandelic acid)b. COMT (Cathecol-O-methyltransferase) (hati dan ginjal). Enzim ini adalah enzim ekstraneuronal, tetapi muncul juga di saraf. Sampah akhir, metanefrin (untuk epinefrin) dan nor-metanefrin (untuk nor-epinefrin)

  • MEDULA ADRENALKELAINAN PRODUKSI

    Hiposekresi katekolamin,Sering pada TBC dan tumor ganas kelenjar.

    Hipersekresi katekolaminSering pada tumor sel khromafin (pheochromocytoma) Gejala :sakit kepala, keringat dingin (cold sweating, adrenergic sweating), gelisah dan gemetar.Tes klinik,Tes Adrenolitik, diberi alfa-blocker, hasilnya tekanan turun drastis.Tes Provokatif, diberi histamin, glukagon, atautiramin. Tekanan darah segera naik.Cold Pressure Test, salah satu tes provokatiftangan direndam es, tekanan naik

  • Pembentukan Hormon Adrenal

  • Peranan Hipofisis pada Kelenjar Adrenal

  • Masalah-masalah pada Kelenjar Adrenal

  • KORTEK ADRENALEMBRIOLOGI= berasal dari mesoderm,produknya steroid= lapisan luar, neokortek, 15%,calon kortek dewasa= lapisan dalam, kortek fetal,calon kortek bayi, hilang pada usia 3-12 bulan (persiapan stres lahir)

    MORFOLOGITerdiri dari 3 lapis :zona glomerulosa,hormon aldosteron dan kortikosteronzona fasikulata,hormon kortisol dan androsteron (DHEA)zona retikularis,hormon kortisol dan androsteron (DHEA)

  • KORTEK ADRENAL PRODUK STEROID YANG UMUM= Glukokortikoid,kortisol dan kortikosteron= Mineralokortikoid,aldosteron= Androgen steroid,androsteron (dehidroepiandrosteron, DHEA)= Berasal dari Prekusor steroid, progesteron11-deoksikostikosteron11-deoksikortisolsedikit estrogen dan testosteron

    TRANSPOR= 75%,terikat transkortin yi -globulin (cortisol bindingglobulin, CBG) = 15%,terikat albumin= 10%,dalam keadaan bebas, yi dalam keadaan aktif.

  • KORTEK ADRENALKORTIKOSTEROIDOGENESIS

    = sumber utama,KOLESTEROL= diolah mitokhondria,melalui bantuan enzim 20,22-desmolase, dirubah jadi pregnenolon (cikal bakal steroid), lalu oleh enzim dehidrogenase dan isomerase dirubah jadi progesteron (bahan dasar steroid)= Jalur produksi Glukokortikoid,menggunakan enzim 21-hidroksilaseMineralokortikoid,menggunakan enzim 21-hidroksilaseSeks steroid,menggunakan enzim 17-hidroksilaseAldosteron,menggunakan enzim 18-hidroksilase= enzim 17-hidroksilase, ditemukan di adrenal, testis dan ovarium

    HUBUNGAN PRODUK DENGAN WAKTUUmumnya hormon steroid produknya tinggi sekitar jam 08.00

  • KORTEK ADRENALMETABOLISME KORTIKOSTEROID= Inaktifasi melalui adrenal, - reduksi rantai ganda cincin-A,hasilnya dihidrokortisol- reduksi oksigen ketonik cincin-C3,hasilnya tetrahidrokortisol- konyugasi glukuronik,hasilnya senyawa larut air, ekskresi dari ginjal= Inaktifasi melalui hati,- proses glukuronisasi= inaktifasi melalui organ ekstra adrenal lain,- proses oksidasi dan reduksi

    PENGATURAN SEKRESI ACTH= Stimulasi ACTH,oleh CRH hipotalamus= CRH,di stimulasi oleh serotonindi inhibisi oleh GABA (gama-aminobutyric acid)= Tentang umpan balik negatif kortikosteroidhanya kortisol yang punya aktifitas penekan-ACTHdeksametason, sintetik,inhibitor kuat menekan kortikoidkortison kadar tinggi,mengakibatkan atrofi kelenjarkortison kadar rendah,mengakibatkan hipertrofi

  • KORTEK ADRENALGLUKOKORTIKOID

    PRODUK ALAMI= Hanya kortisol, kortison, dan 11-deoksikortikosteron, yang punya peran glukokortikoid yang memadai

    EFEK PADA GINJAL= Memperbaiki fungsi GFR dan aliran darah ginjal(sering dipakai pada pasien penderita ginjal kronik)= glukokortikoid memacu ekskresi air dan asam urat

    EFEK PADA LAMBUNG= Kerja dan sekresi lambung meningkat, proliferasi sel mukosa berkurang.= Ingat, sering timbul tukak lambung (ulcus pepticum)

    EFEK PADA PSIKIS= Pemberian jangka lama, cenderung potensi gangguan psikis

    EFEK PADA VASKULER= Mengaktifkan epinefrin dan mendukung kerja norepinefrin, hingga tekanan darah sistemik dan volume darah terpelihara

  • KORTEK ADRENALGLUKOKORTIKOID (LANJUTAN)

    EFEK PADA JARINGAN= Pada tulang,kortisol dosis tinggi akan antagonis pada absorbsi vitamin-D usus, menekan mitosis fibroblas, merusak kolagen tulang. Waspada terjadi osteoporosis= Pada luka,pembentukan jaringan fibroblas disekitar luka akan terhambat. Proses radang dapat meluas dan infeksi menyebar. Waspada, bahaya pada tifus abdominalis.= Pada GH,produksi ditekan, pertumbuhan terhambat.= Pada otot,kemampuan otot meningkat. Waspada, bahan ini termasuk bahan doping.

    EFEK PADA HOMEOSTASIS= Homeostasis terpelihara, hingga membantu adaptasi terhadap stres

    EFEK PADA METABOLISME KARBOHIDRAT= Efek anti insulin, kepekaan insulin turun, berpotensi hiperglikemik= Pengaruhnya bekerja melalui:glukoneogenesis hatiglukoneogenesis otothambatan transpor glukosa masuk otot dan jaringan longgar, fenomena intoleransi glukosa (diabetes steroid)menghambat kerja enzim glikolitik (tidak langsung)mobilisasi lemak pada jaringan longgar

  • KORTEK ADRENALGLUKOKORTIKOID (LANJUTAN)

    PADA METABOLISME LEMAK= glukokortikoid adalah enzim lipolitik, bekerja melalui:mobilisasi lemak dari jaringan longgarmerangsang lipolisis (efek tidak langsung)= Sintesis asam lemak dihambat di hati (tidak pada otot). Asam lemak ini harus diredistribusi, lalu ditaruh dibagian sentral. Akibatnya, pengobatan lama menimbulkan:a. Moon face,deposisi lemak daerah mukab. Buffalo hump, deposisi didaerah supraskapulac. Pendulous abdomen, deposisi daerah perut (gelambir)

    EFEK METABOLISME PROTEIN= pembongkaran protein (efek anti-anabolik) menimbulkan :meningkatnya produksi ureumbalans negatif nitrogen

  • KORTEK ADRENALMINERALOKORTIKOID

    EFEK PADA MINERAL= metabolisme mineral,90%, kerja mineralokortikoid10%, kerja glukokortikoid= pengangkatan kortek adrenal berakibat - mati,dalam 2-3 minggu- kadar K,meningkat sekali- kadar Na, dan Cl,turun tajam- jumlah air,hilang banyak= di ginjal bekerja di: tubulus distaltubulus koligenreabsorpsi ion-Na(air ikut direabsorpsi)sekresi ion-K= dampak kerja:- reabsorpsi ion Na ,volume dan tekanan darah - reabsorpsi ion Na ,volume dan tekanan darah - sekresi ion K ,hipokalemia, otot dan jantung melemah- sekresi ion K ,hiperkalemia, kelistrikan jantung = efek tambahan :- kel. keringat,saat udara panas, mineralokortikoid mencegah ion Na dan Cl keluar bersama keringat- pada kolon,pada diare, mencegah ion Na dan Cl keluar bersama feses

  • KORTEK ADRENALMINERALOKORTIKOID (LANJUTAN)

    MEKANISME KERJA ALDOSTERON= aldosteron tidak bekerja langsung :- aldosteron larut dalam lemak,lalu masuk ke tubuli- di sitoplasma,aldost. diikat reseptor spesifik (protein)- protein komplek,masuk ke nukleus, menginduksi DNA, akan terbentuk m-RNA - m-RNA masuk ke sitoplasma, untuk cetak biru produksi protein yang sesuai berperan mengatur mineral

    PENGATURAN SEKRESI= sangat berkaitan pada kondisi cair tubuh, mineral, dan volume darah= Faktor yang mempengaruhi sekresi:kadar ion K ekstrasel terkuatsistim renin-angiotensinpengaruhnyakadar ion Na ekstrasel ACTH

  • KORTEK ADRENALKELAINAN PADA ADRENAL

    HIPOADRENALISM (Penyakit Addison)

    = akibat atrofi primer dari kortek adrenal= penyebab penyakit,reaksi auto-imun dan TBC= gejala yang muncul adalah: defisiensi mineralokortikoid, - reabsorpsi ion-Na menurun (disertai ion Cl dan air)- volume darah menurun- hiperkalemia dan alkalosisdefisiensi glukokortikoid,- muncul hiperglikemia, tetapi utilisasi menurun- daya tahan tubuh merosotmeningkatnya produksi MSH- terjadi pigmentasi di mukosa dan kulit- MSH meningkat akibat umpan balik negatif

  • KORTEK ADRENALKELAINAN PADA ADRENAL (LANJUTAN)

    HIPERADRENALISM (Sindroma Cushing)

    = sering akibat tumor atau hiperplasia sel = karakteristik utama:terjadi moon face dan pundak buffaloterjadi diabetes adrenal, karena sel beta pankres rusak akibat glukose yang tinggi sebelumnya

    ALDOSTERONISME PRIMER

    = zona glomerulosa kena tumor (sekresi aldosteron meningkat)efek utama,hipokalemia (kelistrikan merosot)

  • KORTEK ADRENALANDROSTERON

    SINDROMA ADRENOGENITAL= tumor menyebabkan produksi androgen meningkat.= pada wanita,mengakibatkan penampilan kewanitaan mundur (virilisasi, suara membesar, kumis dan jenggot tumbuh.)= pada anak laki, umur 4 tahun, penis besar, bulu kemaluan tumbuh

  • Sindroma Adrenogenital pada masalah Kelenjar Adrenal

  • KELENJAR PANKREASINSULINDANGLUKAGON

  • Pulau-pulau Langerhans Pankreas

  • PANKREASProduk pulau Langerhans Pankreas:= sel alfa25%produksi glukagon= sel beta60%produksi insulin= sel delta10%produksi somatostatin= sel PP 5%produksi polipeptida pankreas

    Peranan Saraf OtonomParasimpatis(asetilkolin)stimulasi sekresi insulin (reseptor beta)inhibisi sekresi somatostatinSimpatis(norepinefrin)inhibisi sekresi insulin (reseptor alfa)stimulasi sekresi somatostatin(epinefrin)inhibisi sekresi insulin (reseptor alfa dan beta)

  • Hubungan Kerja Insulin dengan Glukagon

  • INSULINMasa kerjaefek cepat, pemberian melalui suntikanparoh waktu 6 menit, 10-15 menit bersih dari darahdirombak insulinase (hati dan ginjal)

    Peran insulin pada karbohidrat= segera setelah makan , insulin disekresi (25 ng/menit/kgBB)- glukosa darah puasa80-90 mg%- glukosa darah > 80 mg%,insulin disekresikan- glukosa darah > 180 mg%, tanda insulin tidak mampu (diabetes/DM)= sekresi insulin, mendadak naik, lalu turun normal dalam 5-10 menit, 15 menit kemudian naik bertahap, stabil tinggi (plateau) selama 2-3 jam= fungsi utama- permeabilitas membran terhadap glukosa - monosakarida dibantu masuk sel (untuk dibakar)- membantu perombakan cadangan KH untuk dipakai= efek ikutan- glukosa disimpan jadi glikogen (di otot dan hati) secara:inhibisi fosforilase (di hati)meningkatkan kerja glukokinasemengaktifkan fosfofruktokinase- glukoneogenesis dihambat= perangsang sekresi yang potenmonosakarida (pemberian KH peroral lebih memacu sekresi dibanding per intravena)= pada otak, insulin tidak berperan

  • INSULINPERAN INSULIN PADA LEMAK= efek tidak terlihat dalam waktu pendek= efek tidak langsung,pembakaran lemak (fat-sparer)= pada hipoinsulinisme,pembakaran lemak produksi sampah lemak (ketosis) cenderung terjadi arteriosklerosis

    PERAN INSULIN PADA PROTEIN= insulin cukup,protein tersimpan baikkatabolisme dihambat, anabolisme meningkattranspor asam amino dibantu (valin, leusin, isoleusin, tirosin, dan fenilalanin)= insulin kurang,katabolisme meningkat, anabolisme dihambat

    KEADAAN YANG MEMPENGARUHI SEKRESI INSULIN= Hormon ,- glukagon,stimulasi sekresi insulin- somatostatin,inhibisi sekresi insulin - GH,meningkatkan ambang insulin basal, hingga tingkat glukosa darah naik- steroid,menimbulkan hiperglikemia= hipokalemia,menimbulkan intoleransi glukosa

  • SOMATOSTATINPERANAN SOMATOSTATIN

    = somatostatin,perlu untuk penyelamatan dan pengaturan arah metabolisme dari semua jenis makanan= sekresi somatostatin, dirangsang oleh:naiknya kadar glukosa darahnaiknya jumlah asam aminonaiknya jumlah asam lemak= somatostatin, menekan :produksi insulin dan glukagongerakan lambung dan ususabsorbsi dan sekresi usus

  • GLUKAGONKERJA GLUKAGON= glikogenolisis hati,dipacu= glukoneogenesis diluar hati,dipacu(piruvat dirubah jadi fosfoenolpiruvat)= kadar glukagon tinggi, menyebabkan:kontraksi jantung tambah kuatsekresi empedu meningkatsekresi lambung ditekan

    PENGATURAN SEKRESI GLUKAGON= sekresi glukagon, dirangsang oleh :kadar glukosa yang rendahkadar asam amino tinggi dalam makanan.= kerja berat,kadar glukagon meningkat 4-5 kali normalpenyebab tidak tahu

  • Perubahan Kadar Insulin dan Glukagon

  • Kerja Insulin pada tingkat seluler

  • Peran Insulin pada Metabolisme Karbohidrat

  • DIABETES MELLITUSGEJALA UMUM DM= banyak kencing (poliuri)- akibat dari jumlah urin = banyak minum (polidipsi)- awalnya, dehidrasi ekstrasel (belum ada rasa haus) - lanjut, dehidrasi intrasel (muncul rasa haus karena sel pada pusat haus kekeringan)= banyak makan (polifagi)- akibat sel pusat lapar kekurangan glukosa = astenia (lemah dan kurus)- akibat perombakan protein= asidosis (pH tubuh )- akibat terbentuk sampah metab. lemak lemak dibongkar untuk energiproduksi badan keton (asam asetoasetat dan betahidroksibutirat, bahan bersifat asam)ekskresi ion H (ok ion Na banyak keluar)= tipe pernapasan Kussmaul, untuk mengurangi keasaman dengan cara membuang lebih banyak CO2 = tanda lainnya :kulit kering dan keriput, tonus kulit berkurangmulut bau aseton, infeksi sulit sembuh= terjadi koma, sampai matibila penyangga asam tidak mampu lagibila dehidrasi intrasel sudah sangat beratbila terjadi syok sirkulasi sebagai akibat kesemuanya.

  • DIABETES MELLITUSPENGOBATAN DM= terbaik,suntikan insulin= bila telah terkendali,obat antidiabet oralsasaran obat oral, meningkatkan produksi insulin

    HIPERINSULINISME= tersering akibat tumor= glukosa darah turun (ingat, tubuh tidak punya pemantau terhadap turunnya glukosa darah, hanya mengandalkan glukagon)

  • Diabetes Mellitus pada Masalah Insulin

  • REPRODUKSI

  • Reproduksi Pria

  • Peranan Hipofisis pada Kelenjar Reproduksi

  • REPRODUKSI PRIAEMBRIOLOGIS

    = Genitalia eksterna, - berasal dari:sinus urogenital (1/3 uretra dan prostat) tuberkel genital (glans penis), penggembungan genital (skrotum)cekungan genital (2/3 uretra + korp spongiosum) - tumbuh/ kembang perlu hormon dehidrotestosteron.- diferensiasi minggu 9 10 kehamilan.= Genitalia interna,- berasal dari :duktus Wolffian (mesonefron)(tubulus seminiferus sampai kelenjar pendukung)- diferensiasi minggu 9-10 kehamilan- perkembangan dibawah pengaruh sel Leydig dan hormon androgen

    seks genetik (XX/XY) menentukan seks gonad (kelamin pria/wanita) perlu bantuan hormon seks fenotip (kejantanan/kewanitaan)

  • REPRODUKSI PRIA

    PERANAN H-Y ANTIGEN (HISTOCOMPATIBILITY-Y)= antigen dihasilkan sel Sertoli,dikendalikan khromosom YUsia janin 8-9 minggu, sel Leydig menghasilkan testosteron.Hormon hCG plasenta, merangsang produksi testosteron= decensus testiculorum, berlangsung pada usia kehamilan 8-9 minggu

    HORMON PADA SPERMATOGENESIS= testosteron,dari sel Leydig,sel germinal tumbuh dan membelah= LH,dari hipofisis,merangsang produksi testosteron= FSH,dari hipofisis,menjamin spermiogenesis= GH,hipofisis,untuk pembelahan tahap awal

    HORMON PRODUKSI SEL LEYDIG= testosteron,jumlah terbanyak= dihidrotestosteron,hasil perubahan testosteron oleh enzim dari sel Sertoli, yaitu 5-alfa-reduktase= androstenedion,penting untuk produksi estrogen

  • REPRODUKSI PRIASPERMATOGENESIS= mulai pada umur 13 tahun,untuk seumur hidup

    spermatogonia primordialpembelahan mitosisspermatogonia-Amembelahmitosis 4 X (menjadi 16)spermatogonia-Bmendekat ke Sertoli, keluar dalam keadaan terbungkus membran barier Sertoli. membelahMitosis 2 Xspermatosit primer (diploid, khromosom XY)membelah meiosisspermatosit sekunder (haploid, khromosom X dan Y)membelah meiosis 1 Xspermatid (haploid)spermiogenesis (metamorfosa, beberapa minggu)spermatozoa (siap pakai)

    = sperma,kepala,ada pelindung tebal (akrosom, kaya Golgi)kaya asam hialuronidase inaktif

    ekor,kaya mitokhondria (energi gerakan ekor)mampu bergerak 1-4 mm/menit

  • REPRODUKSI PRIAORGAN PENDUKUNG= epididimis,mematangkan sperma yang non motilperlu waktu 18- 24 jam agar motil= vesika seminalis,produksi bahan lendirkaya fruktosa (sumber energi)nutrien lainprostaglandin (untuk antiperistaltik di tuba dan uterus, daya isap, 5 menit sperma tiba di tuba)= prostat,produksi bahan seperti susu, putih keruhcairan bersifat alkalis untuk netralisasi keasamanada enzim pembeku, agar semen membeku di vaginaada enzim fibrinolitik, 15-30 menit semen mencair dan sperma mulai bergerak

    KAPASITASI SPERMATOZOA= tujuan untuk peningkatan kapasitas dalam membuahi ovum= proses kapasitasi:uterus dan tuba membersihkan cairan pengganggu gerak spermalapisan kolesterol akrosom dilepas agar as. hialuronidase efektifmembran sel sperma lebih permeabel terhadap ion Ca (agar kerja mitokhondria lebih aktif)

  • REPRODUKSI PRIAPERAN SARAF OTONOM= parasimpatis.menyebabkan arteri penis dilatasi (isi korpus kavernosus )sekresi lendir bulbo-uretralis = simpatis,berperan pada bagian akhir tindakan seksterjadi kontraksi vas deferen dan ampula (proses emisi)terjadi juga kontraksi ritmis (ejakulasi)

    METABOLISME ANDROGEN= dihidrotestosteron,dimetabolisir oleh 5-alfa-reduktaseenzim ada di testis (epididimis),hati, kulit,prostat dan vesika seminalis.sampah akhirnya,17-ketosteroid= testosteron dan dihidrotestosteron, juga dimetabolisir aromatasehasil perubahannya,estradiolestronsampah akhirnya,17 ketosteroid= 17-ketosteroid,20-40%,sumbernya testis60-80%, sumbernya adrenal

  • REPRODUKSI PRIAEFEK TESTOSTERON PADA SEKS SEKUNDER= rambut,khas pria pada dagu, kumis, kemaluan, umbilikus, dan kebotakan pada kepala= suara,besar dan berat= jakun,khas pria= kulit,tebal, dan muka berjerawat= otot,besar dan kuat= tulang,matriks tulang padat, bentuk khas pria= BMR,meningkat= mineral,cenderung retensi ion Na

    KELENJAR PINEAL (PINEAL BODY)= diduga fungsinya:- untuk aktivitas seks- untuk reproduksi- delusi seksual

  • Spermatozoa pada Pria

  • Peranan Hipofisis pada Reproduksi Pria

  • Reproduksi Wanita

  • Alat Reproduksi Wanita

  • REPRODUKSI WANITAEMBRIOLOGIS= Genitalia eksterna,Diferensiasi mulai minggu 9-10, Tumbuh/kembang,tidak dipengaruhi hormon (artinya semua embrio cenderung jadi wanita). - asal dari:sinus urogenital (vagina bawah dan uretra)tuberkel genital (klitoris)penggembungan genital (labium mayor)cekungan genital (labium minor).= Genitalia interna,- asal dariduktus Muller (juga tidak perlu hormon)- diferensiasi mulai umur 10-11 minggu= Ovarium,- tanpa antigen H-Y, primordial gonad menjadi ovarium

  • REPRODUKSI WANITAOOGENESIS= OOGENESIS FETAL,dimulai sejak umur 8 minggu gonad primitif mitosis oogoniapada kehamilan 20-28 minggu oosit primer masuk fase profase panjang sampai 10-45 tahun kemudian. (oosit primer yang diploid, terbungkus satu lapis sel granulosa, dan membentuk folikel primordial.. Sebagian sel germinal menyusut jumlahnya)= OOGENESIS POSTNATAL,terjadi pada bayi usia 6 bulan.seluruh oosit primer (diploid),berubah jadi oosit haploidpenyusutan jumlah berjalan terus

  • REPRODUKSI WANITAOOGENESIS (LANJUTAN)= OOGENESIS PREPUBERTAL,oosit primer diselubungi zona pelusida dengan 6-7 lapis sel granulosa penyusutan jalan terus= OOGENESIS PUBERTAL,oosit hanya tinggal 400.000melalui meiosis, oosit berubah jadi oosit matang (haploid),folikel siap ovulasi (1 tiap 28 hari) sel haploid tetap dalam fase metafase (pematangan belum lengkap). Pematangan (pelepasan badan poler kedua/ polosit), baru terjadi bila ovum dibuahi sperma.

  • REPRODUKSI WANITAFOLIKULOGENESIS= pertumbuhan folikel tahap awal,- hasil stimulasi FSH= pertumbuhan folikel tahap lanjut,- hasil stimulasi FSH, dan LH- estrogen (produk folikel), dan LH,merangsang tumbuhnya sel theka= unit fungsional penghasil hormon pada ovarium :- pada fase preovulasi, adalah folikel de Graf- pada fase postovulasi,adalah korpus luteumHORMON OVARIUM= produknya steroid,- steroid fenolik,yi estrogen (estradiol, estron, estriol) terikat globulin pengikat androgen- steroid progestogen,yi progesteronterikat transkortin dan albumin= perombakan umumnya di hati

  • Siklus Menstruasi

  • REPRODUKSI WANITASIKLUS MENSTRUASI= lama siklus,25-30 hari (rata-rata 28 hari)= hari nol, ditentukan melalui 2 cara:- hari pertama haid- saat LH pada puncak produksi (saat ovulasi)= menarche,saat pertama kali haid,terjadi pada usia 12-14 tahun.= menopause,saat haid berhenti totalpada usia 45-50 tahun (ada masa klimakterium)

    SIKLUS OVULASI= Fase preovulasi,- berlangsung 8-9 hari- stratum basalis memperbaiki diri - pada akhir fase, 1 folikel telah matang lagi, siap ovulasi- oosit primer, membelah meiosis, menjadi oosit sekunder (haploid), dan terbentuk badan polar pertama= Fase ovulasi,- oosit sekunder keluar dari folikel sekunderumumnya hari ke-15= Fase postovulasi,- berlangsung selama 13-15 hari berikutnya.- endometrium siap menerima hasil konsepsi- bila konsepsi tidak ada, terjadi iskemia dan nekrosis (haid)

  • REPRODUKSI WANITASIKLUS ENDOMETRIUM= Fase proliferasi (preovulasi),dipengaruhi estradiol (estrogen) terjadimitosis stratum basalis, perbaikan vaskularisasiepitel servik mengeluarkan cairan encer.= Fase sekretorik (postovulasi), dipengaruhi progesteron dan estradiol (dari korpus luteum).endometrium sangat hiperemik, penampilan seperti keju (Swiss cheese appearance)progesteron menghasilkan cairan tebal, kental, kaya glikogenbila konsepsi tidak ada, hari ke-25, endometrium nekrosis, keluar bahan vasodilator, arteri pecah, perdarahan munculnyeri/mulas haid akibat kontraksi kuat uterus (spasme)SIKLUS OVARIUM= Fase folikuler,terjadi pertumbuhan folikel bertahap:hanya 1 folikel yang matang, lainnya susut (atresia)folikel matang pecah, ovum keluar (ovulasi)titik akan pecah seperti ada mata (stigma)kadang, ada rasa nyeri saat pecah (Mittelshmerz)bila pecah bila dari 2 ovum, kembar fraternalbila dari 1 ovum ,kembar identik= fase luteal,sel granulosa berubah jadi sel lutein (luteinisasi)pembentukan korpus luteum dibawah pengaruh LHada 2 jenis sel,sel lutein,produk estrogen dan progesteronsel theka,produk androstenedion dan testost.

  • REPRODUKSI WANITAKERJA FISIOLOGIS ESTROGEN= endometrium,merangsang regenerasi stratum basalis= miometrium,meningkatkan jumlah protein kontraktil uterus= servik,menghasilkan cairan yg membantu fertilisasi= mammae,merangsang pertumbuhan duktus alveolibersama progesteron, merangsang tumbuhnya lobulo-alveolar.= tulang,meningkatkan aktifitas osteoblast= ginjal,retensi ion Na= seks sekunder,menghaluskan rambut, kulit, dan pita suara

    KERJA FISIOLOGIS PROGESTERON= endometrium,kelenjar memanjang dan berkelok= miometrium,mengurangi frekuensi dan amplitudo kontraksi= servik,cairan jadi kental dan tebal= mammae,meningkatkan pertumbuhan lobulo-alveolar= ginjal,meningkatkan ekskresi ion Na

  • REPRODUKSI WANITAFERTILISASI= berlangsung sesaat ovum keluar dari folikel= umumnya terjadi di awal tuba= konsepsi tiba di uterus 3 hari (dibantu cairan dan gerakan vili)= hanya 1 sperma yang diterima masuk ke ovum= saat masuk, sperma meninggalkan ekornya

    IMPLANTASI= dimulai hari ke-4. (total proses, 1 minggu setelah ovulasi) = makanan konsepsi berasal dari cairan uterus (uterine milk) = konsepsi masih berada dalam fase blastosist= implantasi diawali sel tropoblast mengeluarkan enzim proteolitik yang mencerna endometrium.= selanjutnya plasenta dibentuk, dengan dipacu oleh janin.= tropoblast memelihara janin selama 4-12 minggu= plasenta mulai dibangun pada kehamilan 6 minggu

  • Terjadinya Pembuahan

  • Perjalanan Embrio s/d Proses Implantansi

  • REPRODUKSI WANITAHORMON PLASENTA

    HORMONFUNGSIHuman chorionic gonadotropin (hCG) Memelihara korpus luteum pada kehamilanPada embrio XY, menstimulasi testis yang sedang berkembang, untuk produksi testosteron Estrogen Menstimulir tumbuhnya miometrium, agar kekuatan bertambah saat melahirkanMempersiapkan mammae untuk laktasi Progesterone Menekan kontraksi uterus, selama janin tumbuhMerangsang servik untuk membentuk sumbat servikMempersiapkan mammae untuk laktasi Human chorionic somatotropin Mempersiapkan mammae untuk laktasiUtilisasi glukosa pada ibu , agar untuk janin Relaxin Membuat servik lebih lunak, persiapan partusMembuang jar. ikat tulang pelvis, persiapan partus

  • Pembentukan Plasenta

  • Peranan Hipofisis pada Reproduksi Wanita

  • Proses Pembuahan

  • Perjalanan Partus

  • Pembentukan Air Susu Ibu

  • Proses Keluarnya Air Susu Ibu

  • S E L E S A IFebruari 2007