efisiensi metabolisme pada hewan vertebrata
DESCRIPTION
penelitian untuk mengamati efisiensi pada tikusTRANSCRIPT
BAB III
METODE PERCOBAAN
2.1. Alat dan Bahan
2.1.1. Alat :
Alat – alat yang digunakan dalam percobaan ini adalah 1 metabolisme cage sebagai
kandang tikus, 1 buah timbangan analitik untuk menimbang berat badan tikus, jumlah pakan
sisa, dan jumlah feces tikus, dan 1 botol minuman sebagai tempat air minum tikus .
2.1.2. Bahan :
Bahan – bahan yang digunakan dalam percobaan ini adalah 1 ekor Rattus sp. Yang
mana jenis kelaminnya adalah betina. Bahan lainnya adalah air bersih sebagai air minum
tikus sebanyak 60 cc/hari, sekam sebagai alas tikus untuk tidur yang juga bermanfaat untuk
menghangatkan tubuh dari suhu dingin, dan pakan yang digunakan adalah pakan kering yaitu
pellet , yang mana setiap harinya diberikan sebanyak 20 gr/ hari.
2.2. Prosedur Kerja
a. Praktikan menimbang tikus (Rattus sp) untuk mengetahui berat badan awalnya.
b. Setelah itu, praktikan menyediakan metabolisme cage, dan memasukkan tikus ke
dalam metabolisme cage.
c. Setiap 24 jam, praktikan memberi pakan sejumlah 20 gr/hari, berupa pellet dan
memberi air bersih sebagai minum dengan menggunakan botol, dan volume air dan pakan
yang diberi dicatat.
d. Praktikan meletakkan metabolisme cage pada ruang yang kondisinya baik. Selang
waktu 24 jam, praktikan menimbang jumlah pakan sisa, jumlah air sisa, dan feses yang
dikeluarkan selama 24 jam. Kemudian praktikan memberi pakan dan minum seperti pada
awalnya selama 4 x 24 jam.
e. Selanjutnya, praktikan mengukur efisiensi laju pertumbuhan dengan membandingkan
berat badan awal dengan berat badan akhir. Setelah itu, praktikan membandingkan tingkat
efisiensi antara laju pertumbuhan tikus pada saat suhu kamar dan suhu lingkungan.
BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1 Hasil Pengamatan
Tabel 1. Data Pengamatan Pertambahan Berat Badan pada Rattus sp betina
Ha
ri
ke
Berat Badan
(gr) Perubahan
Berat Badan
(gr)
Konsumsi
Pakan
(gr)
Konsumsi
Minum
(ml)
Berat
Koto-
ran
(gr)
Efisiensi
metabol-
isme
Efisiensi
Pakan
Awal Akhir
1 200 - - 20 20 - 1 0
2 200 204 4 10 20 3 0,35 0,4
3 204 210 6 14 21 5 0,45 0,42
4 210 213 3 12 15 4 0,4 0,25
5 213 214 1 10 17 3,2 0,34 0,1
6 214 220 6 17 20 4,5 0,63 0,35
7 220 225 5 20 18 4,8 0,76 0,25
8 225 231 6 16 20 4,6 0,57 0,38
9 231 238 7 14 16 5 0,45 0,5
10 238 244 6 20 18 7 0,65 0,3
11 244 252 8 13 15 6 0,35 0,62
12 252 256 4 11 14 2,8 0,41 0,36
13 256 260 4 16 10 3,6 0,62 0,25
14 260 263 3 17 12 3,7 0,67 0,18
15 263 268 5 18 16 5,3 0,64 0,28
16 268 273 5 18 17 5,6 0,62 0,28
17 273 280 7 20 19 7,4 0.63 0,35
18 280 287 7 19 20 6,8 0,61 0,37
19 287 295 8 19 20 6,9 0,60 0,42
20 295 301 6 17 18 7 0,50 0,35
21 301 309 8 16 14 5,9 0,50 0,5
22 309 313 4 14 17 5,4 0,43 0,29
23 313 320 7 18 20 8 0,50 0,38
24 320 326 6 17 15 6 0,55 0,35
25 326 335 9 20 19 8,3 0,59 0,45
26 335 342 7 18 15 7,1 0,55 0,38
27 342 348 6 17 15 6,4 0,53 0,35
28 348 359 7 20 20 10 0,5 0,35
29 359 364 5 14 17 8 0,3 0,35
30 364 376 2 18 16 8,1 0,49 0,11
4.2 Pembahasan
Menghitung Efisiensi Metabolisme (EM)
EM = BP−BFBPawal
Keterangan :
BP = Berat Pakan (Berat Pakan Awal – Berat Pakan Sisa)
BF = Berat Feses
BPawal = Berat Pakan Awal
Menghitung Efisiensi Pakan
EP = Perubahan berat badan
Berat Pakan
Rata-Rata Efisiensi Metabolisme
xEM = Ʃ EM
30
Keterangan :
EM = Efisiensi Metabolisme
maka rata-rata efisiensi metabolisme adalah :
xEM = Ʃ EM
30
xEM = 15,56
30=0,52
1 2 3 4 5 6 7 8 9 100
0.2
0.4
0.6
0.8
1
1.2
Efisiensi Metabolisme Efisiensi Pakan Column1
Hari ke-
Jum
lah
Grafik 1. Efisiensi Metabolisme dan Efisiensi Pakan Rattus sp. Betina hari 1-10
11 12 13 14 15 16 17 18 19 200
0.1
0.2
0.3
0.4
0.5
0.6
0.7
0.8
Efisiensi Metabolisme Efisiensi Pakan
Hari ke-
Jum
lah
Grafik 2. Efisiensi Metabolisme dan Efisiensi Pakan Rattus sp. Betina hari 11-20
21 22 23 24 25 26 27 28 29 300
0.1
0.2
0.3
0.4
0.5
0.6
0.7
Efisiensi Metabolisme Efisiensi Pakan
Hari ke-
Jum
lah
Grafik 3. Efisiensi Metabolisme dan Efisiensi Pakan Rattus sp. Betina hari 21-30
Dari data diatas dapat dilihat bahwa ada pertambahan berat badan tikus setiap
harinya.
Data biologik
- Konsumsi pakan per hari
- Konsumsi air minum per hari
- Diet protein
- Ekskresi urine per hari
- lama hidup
- Bobot badan dewasa
- Jantan
- Betina
- Bobot lahir
- Dewasa kelamin (jantan=betina)
- Siklus estrus (menstruasi)
5 g/100 g bb
8-11 ml/100 g bb
12%
5,5 ml/100 g bb
2,5 - 3 tahun
300-400 g
250-300 g
5-6 g
50+10 hari
5 hari (polyestrus)
- Umur sapih
- Mulai makan pakan kering
- Rasio kawin
- Jumlah kromosom
- Suhu rektal
- Laju respirasi
- Denyut jantung
- Pengambilan darah maksimum
- Jumlah sel darah merah (Erytrocyt)
- Kadar haemoglobin(Hb)
- Pack Cell Volume (PCV)
- Jumlah sel darah putih (Leucocyte)
21 hari, 40-50 g
12 hari
1 jantan – 3 atau 4 betina
42
37,5oC
85 x/mn
300 – 500 x/mn
5,5 ml/Kg
7,2-9,6 X 106 / μl
15,6 g/dl
46%
14 X 103 /μl
Parameter Yang Diukur
Parameter Yang Diukur
a. Berat Badan
Pada awalnya berat badan tikus dalam percobaan ini adalah 200 gr.
Perkembangan bobot badan tikus selama masa perlakuan disajikan pada table 1. Pada
kelompok perlakuan bobot badan tikus selama masa percobaan rata- rata cenderung
meningkat. Bobot badan tikus rata-rata pada percobaan adalah 277,5 gr. Selama masa
perlakuan bobot badan tikus menunjukkan kecenderungan naik.
b. Konsumsi Pakan
Setiap harinya diberikan pakan sebanyak 20 gr/hari. Menurut Waynfort dan
Flecknell asupan pakan yang normal untuk tikus adalah 5 gr/ 100 gr berat badan. Hal
ini tidak sesuai dengan konsumsi pakan yang diperoleh dari percobaan. Karena dalam
percobaan ini, rata-rata konsumsi pakan 16,4 gr/ hari. Namun, secara teoritis hanya 5
gr/100 gr berat badan. Jadi dapat disimpulkan bahwa dalam percobaan ini terdapat
kesalahan praktikan dalam hal pemberian pakan yang mungkin tempat dari pakan
yang dibuat tidak pada posisi yang tepat, atau tempatnya terjatuh sehingga pakan
sepertinya habis dimakan oleh tikus padahal tidak semua yang dikonsumsi.
c. Konsumsi Minum
Setiap harinya diberikan air bersih sebanyak 60 ml/hari pada botol minumnya.
Jadi, rata-rata yang habis dikonsumsi pada setiap harinya adalah 17,1 ml/hari.
d. Berat Kotoran
Berat kotoran dipengaruhi oleh konsumsi makanan oleh tikus putih. Adapun
Rata-rata berat fecesnya adalah yaitu 5,64 gr/ hari percobaan. Jika pakan yang dikonsumsi
per harinya banyak maka diperoleh berat kotoran yang banyak juga. Feces tikus ini berbentuk
bulat lonjong berwarna kecoklatan.
e. PBBH (Perubahan Berat Badan Harian)
Laju pertumbuhan harian berfungsi untuk menghitung persentase
pertumbuhan berat tikus per hari. Adapun rata- rata pertambahan berat badan pada
percobaan diatas adalah jumlah PBBH dibagi dengan jumlah hari pengamatan.
Sehingga dapat dihitung rata-rata PBB tikus adalah 5,4 gr/ hari
BAB V
KESIMPULAN
5.1 Kesimpulan
Dari percobaan yang telah dilakukan dapat disimpulkan yaitu :
1. Dari hasil percobaan yang dilakukan terlihat bahwa hasil tidak sesuai dengan teori, baik
hasil dari segi jumlah konsumsi pakan dan konsumsi minun, hal ini disebabkan oleh adanya
kekurang telitian dari praktikan dalam pengukuran tersebut.
2. Dari grafik yang diperoleh bahwa pertambahan berat badan pada tikus cenderung
mengalami kenaikan daripada penurunan setiap harinya. Yang tentunya hal ini dipengaruhi
oleh konsumsi makanan dan minuman setiap harinya.
3. Dari hasil perhitungan PBBH diatas pada 30 hari pengamatan tersebut dapat disimpulkan
bahwa PBBH yang paling tinggi terlihat pada pengamatan hari ke-25 yaitu 9 gr.
4. Dari hasil perhitungan efisiensi metabolisme (EM) diatas pada 30 hari pengamatan
tersebut dapat disimpulkan bahwa efisiensi metabolisme (EM) yang paling tinggi terlihat
pada hari pertama yaitu 1, tetapi untuk hari berikutnya yang paling besar adalah pada hari
ketujuh yaitu 0,76.
5. Dari hasil perhitungan efisiensi pakan (EP) diatas pada 30 hari pengamatan tersebut
dapat disimpulkan bahwa efisiensi pakan (EP) yang paling tinggi terlihat pada hari ke-11
yaitu 0,62.
6. Dari hasil pengamatan dapat disimpulkan bahwa
a. Rata-rata bobot berat badan tikus adalah 136 gr/hari
b. Rata-rata konsumsi pakan tikus adalah 24 gr /hari
c. Rata-rata konsumsi minum tikus adalah 27 cc/ hari
d. Rata-rata berat kotoran tikus adalah 6,68 gr/hari
e. Rata-rata PBBH tikus adalah 4,8 gr/hari
f. Efisiensi metabolisme terbesar tikus yaitu 0,76
g. Efisiensi pakan terbesar tikus yaitu 0,62
DAFTAR PUSTAKA