efektivitas pendekatan rme terhadap peningkatan …repository.umrah.ac.id/2666/1/dewi...

13
EFEKTIVITAS PENDEKATAN RME TERHADAP PENINGKATAN PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIS MATERI PENYAJIAN DATA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 1 TANJUNGPINANG ARTIKEL E-JOURNAL Skripsi Diajukan untuk memenuhi sebagian persyaratan mencapai derajat Sarjana Pendidikan (S.Pd) Oleh DEWI AGUSTINA NIM 140384202052 PROGRAM STUDI PENDIDIKANMATEMATIKA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MARITIM RAJA ALI HAJI TANJUNGPINANG 2018

Upload: others

Post on 26-Oct-2020

6 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: EFEKTIVITAS PENDEKATAN RME TERHADAP PENINGKATAN …repository.umrah.ac.id/2666/1/DEWI AGUSTINA... · nyata 0,05 diketahui bahwa hasil analisis uji Independent Sample T-test nilai

EFEKTIVITAS PENDEKATAN RME TERHADAP

PENINGKATAN PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIS

MATERI PENYAJIAN DATA SISWA KELAS VII

SMP NEGERI 1 TANJUNGPINANG

ARTIKEL E-JOURNAL

Skripsi

Diajukan untuk memenuhi sebagian persyaratan mencapai derajat Sarjana

Pendidikan (S.Pd)

Oleh

DEWI AGUSTINA

NIM 140384202052

PROGRAM STUDI PENDIDIKANMATEMATIKA

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS MARITIM RAJA ALI HAJI TANJUNGPINANG

2018

Page 2: EFEKTIVITAS PENDEKATAN RME TERHADAP PENINGKATAN …repository.umrah.ac.id/2666/1/DEWI AGUSTINA... · nyata 0,05 diketahui bahwa hasil analisis uji Independent Sample T-test nilai

Efektivitas Pendekatan RME terhadap Peningkatan Pemahaman Konsep

Matematis Materi Penyajian Data Siswa Kelas VII

SMP Negeri 1 Tanjungpinang

Dewi Agustina, Alona Dwinata, Nur Izzati

[email protected]

Program Studi Pendidikan Matematika

FKIP- Universitas Maritim Raja Ali Haji

2019

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan menguji efektivitas pendekatan RME terhadap pemahaman

konsep matematis materi penyajian data siswa kelas VII SMP Negeri 1

Tanjungpinang. Pembelajaran dilakukan dengan cara membandingkan pemahaman

konsep matematis siswa yang telah diberi perlakuan yaitu pembelajaran

menggunakan pendekatan RME dengan pemahaman konsep matematis siswa

menggunakan pembelajaran konvensional. Populasi penelitian ini adalah seluruh

siswa kelas VII SMP Negeri 1 Tanjungpinang tahun pelajaran 2017/2018. Pemilihan

kelompok eksperimen dan kelompok kontrol dilakukan dengan teknik Simple

Random Sampling. Pendekatan penelitian ini yaitu kuantitatif dengan jenis penelitian

eksperimen desain quasi eksperimen. Kelompok eksperimen diberikan perlakuan

berupa pembelajaran dengan pendekatan RME sedangkan kelompok kontrol dengan

pembelajaran konvensional. Setelah dilakukan analisis dan pengujian hipotesis maka

terdapat perbedaan peningkatan pemahaman konsep matematis yang dicapai antara

siswa yang mendapatkan pembelajaran dengan pendekatan RME dan siswa dengan

pembelajaran konvensional. Terbukti dengan rata-rata N-gain kelas eksperimen yaitu

0,57 sedangkan rata-rata N-gain kelas kontrol yaitu 0,34 dimana rata-rata N-gain

kelas eksperimen lebih tinggi dibandingkan rata-rata N-gain kelas kontrol. dari uji

Independent Sample T-test diperoleh perbedaan rata-rata yang signifikan pada taraf

nyata 0,05 diketahui bahwa hasil analisis uji Independent Sample T-test nilai T-test

sebesar 0,00 ˂ taraf signifikan 0,05 dimana 0,00 ˂ 0,05 artinya H0 ditolak. Jadi dapat

disimpulkan bahwa pembelajaran dengan pendekatan RME lebih efektif dalam

meningkatkan pemahaman konsep matematis dibandingkan dengan pembelajaran

konvensional pada materi penyajian data.

Kata Kunci: Pendekatan RME, Pemahaman Konsep Matematis

Page 3: EFEKTIVITAS PENDEKATAN RME TERHADAP PENINGKATAN …repository.umrah.ac.id/2666/1/DEWI AGUSTINA... · nyata 0,05 diketahui bahwa hasil analisis uji Independent Sample T-test nilai

PENDAHULUAN

Mata pelajaran matematika telah dipelajari mulai dari sekolah dasar hingga ke

perguruan tinggi. Melalui pembelajaran matematika peserta didik diharapkan

memiliki kemampuan berpikir logis, analitis, sistematis, kritis dan kreatif serta

kemampuan bekerja sama. Kompetensi tersebut diperlukan agar peserta didik dapat

memperoleh, mengelola, dan memanfaatkan informasi untuk bertahan hidup pada

keadaan yang selalu berubah dan kompetitif. Matematika merupakan salah satu

pembelajaran yang lebih banyak memerlukan pemahaman dari pada hapalan.

Pembelajaran matematika yang bersifat berkesinambungan antar satu materi dengan

materi yang lain menyebabkan siswa dituntut menguasai konsep dasarnya untuk

dapat memahami konsep matematika yang lebih sulit atau lebih tinggi lagi.

Pemahaman konsep matematis merupakan kemampuan dasar bagi siswa dalam

mengerjakan matematika. Dalam NCTM tahun 2000 disebutkan bahwa pemahaman

matematik merupakan aspek yang sangat penting dalam prinsip pembelajaran

matematika. Berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan RI Nomor 22 Tahun 2006,

dijelaskan bahwa salah satu tujuan pembelajaran matematika di sekolah adalah agar

siswa dapat memahami konsep matematika, menjelaskan keterkaitan antar konsep

dan mengaplikasikan konsep/algoritma, secara luwes, akurat, efisien, dan tepat dalam

pemecahan masalah. Sehingga dapat dikatakan pentingnya pemahaman konsep

matematis dalam suatu proses pembelajaran matematika.

Berdasakan pengalaman peneliti saat melakukan Praktik Pengalaman Lapangan

(PPL) di SMP Negeri 1 Tanjungpinang, rata-rata kemampuan pemahaman konsep

Page 4: EFEKTIVITAS PENDEKATAN RME TERHADAP PENINGKATAN …repository.umrah.ac.id/2666/1/DEWI AGUSTINA... · nyata 0,05 diketahui bahwa hasil analisis uji Independent Sample T-test nilai

matematis siswa masih tergolong rendah. Hal ini ditunjukkan saat proses

pembelajaran ketika diberikan bentuk soal yang berbeda dari contoh yang diberikan,

siswa kesulitan dalam menyelesaikan soal tersebut. Selain itu, dalam menyelesaikan

soal yang diberikan siswa tidak menyelesaikan soal tersebut dengan prosedur yang

tepat.

Salah satu ruang lingkup materi dalam pembelajaran matematika di SMP/MTs

kelas VII adalah materi penyajian data. Penyajian data merupakan sub pokok materi

statistika. Pemahaman konsep terhadap penyajian data sangat berpengaruh pada

pemahaman statistika selanjutnya. Sementara itu, masih banyak siswa yang

mengalami kesulitan dalam menyajikan sebuah data. Berdasarkan penelitian

sebelumnya yang dilakukan oleh Widyantini tahun 2010 bahwa kesulitan yang di

alami siswa yang banyak ditemui guru matematika diantaranya yaitu, siswa kesulitan

dalam membuat diagram lingkaran dan siswa kesulitan membaca data dalam diagram

batang. Penelitian lain yang dilakukan oleh Yustisa Yusuf beserta kawan-kawan

tahun 2017 bahwa siswa mengalami hambatan dalam memahami diagram lingkaran.

Kesulitan-kesulitan yang di alami siswa tersebut berkaitan dengan materi penyajian

data. Penggunaan pendekatan pembelajaran yang tepat diperlukan agar pembelajaran

yang diterima oleh siswa menjadi bermakna dan dapat dipahami dengan baik. Hal ini

dikarenakan Freudenthal mengatakan bahwa “proses belajar siswa hanya akan terjadi

jika pengetahuan (knowedge) yang di pelajari bermakna bagi siswa” (dalam Ariyadi,

2012:20). Salah satu pendekatan pembelajaran yang mampu mengatasi permasalahan

tersebut adalah dengan menggunakan RME (Realistic Mathematics Education).

Page 5: EFEKTIVITAS PENDEKATAN RME TERHADAP PENINGKATAN …repository.umrah.ac.id/2666/1/DEWI AGUSTINA... · nyata 0,05 diketahui bahwa hasil analisis uji Independent Sample T-test nilai

Pendekatan RME (Realistic Mathematics Education) adalah pendekatan yang

menggunakan masalah realistik atau lingkungan sehari-hari sebagai pondasi dalam

membangun sebuah konsep matematika (Ariyadi, 2012: 21). Freudenthal juga

mengungkapkan bahwa matematika sebaiknya tidak diberikan kepada siswa sebagai

suatu produk jadi yang siap pakai, melainkan suatu bentuk kegiatan dalam

mengkontruksi konsep matematika (Ariyadi, 2012:20). Dalam RME dikenal istilah

“guided reinvention” yaitu proses yang dilakukan siswa secara aktif untuk

menemukan kembali suatu konsep matematika. Oleh karena itu dengan menggunakan

pendekatan RME (Realistic Mathematics Education) akan terjadi suatu pembelajaran

bermakna bagi siswa yang diyakini efektif dalam meningkatkan pemahaman konsep

matematis siswa.

Dari uraian tersebut, peneliti akan meneliti permasalahan mengenai

“Efektivitas Pendekatan RME terhadap Peningkatan Pemahaman Konsep

Matematis pada Materi Penyajian Data Siswa Kelas VII SMP Negeri 1

Tanjungpinang”.

BAHAN DAN METODE

Penelitian ini dilaksanakan pada semester genap tahun ajaran 2017/2018

dengan menyesuaikan jam pelajaran matematika kelas VII. Adapun penelitian ini

bertempat di SMP Negeri 1 Tanjungpinang. Populasi dalam penelitian ini adalah

seluruh siswa SMP N 1 Tanjungpnang kelas VII pada tahun ajaran 2017/2018 dengan

berjumlah 242 siswa. Sampel dalam penelitian ini diambil melalui teknik Simple

Page 6: EFEKTIVITAS PENDEKATAN RME TERHADAP PENINGKATAN …repository.umrah.ac.id/2666/1/DEWI AGUSTINA... · nyata 0,05 diketahui bahwa hasil analisis uji Independent Sample T-test nilai

Random Sampling yaitu pengambilan sampel dari populasi secara acak tanpa

memperhatikan strata yang ada dalam populasi itu.

Jenis penelitian yang digunakan adalah quasi eksperimen dengan desain

penelitian pretest-posttest control group design. Berdasarkan desain tersebut

sekelompok subyek yaitu kelas sampel yang terdiri dari kelas eksperimen dan kelas

kontrol diberikan perlakuan yang berbeda dalam pembelajaran. Kelas eksperimen

diberikan perlakuan berupa penggunaan pendekatan RME sedangkan kelas kontrol

tanpa diberi perlakuan atau menggunakan pembelajaran konvensional. Efektivitas

penggunaan pendekatan RME dilihat dari perbedaan hasil tes kemampuan awal

(pretest) dan tes kemampuan akhir (posttest) siswa. Rancangan tersebut dapat di

gambarkan sebagai berikut (Sugiono, 2014:79):

Pretest Perlakukan Posttest

R O1 X O2 (eksperimen)

R O3 O4 (kontrol)

Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah

observasi (pengamatan) dan tes. Observasi dilakukan dengan mengamati dan

mencatat aktivitas guru dan siswa selama proses pembelajaran. Metode tes dalam

penelitian ini digunakan untuk memperoleh data tentang kemampuan awal siswa

sebelum diberikan perlakuan (treatment) dan kemampuan akhir siswa setelah

diberikan perlakuan (treatmen) dalam pemahaman konsep matematis siswa materi

Page 7: EFEKTIVITAS PENDEKATAN RME TERHADAP PENINGKATAN …repository.umrah.ac.id/2666/1/DEWI AGUSTINA... · nyata 0,05 diketahui bahwa hasil analisis uji Independent Sample T-test nilai

penyajian data. Untuk mengetahui apakah soal pretest dan posttest layak digunakan

dalam penelitian, peneliti melakukan analisis instrumen dengan menggunakan

pemodelan RASCH berbantuan program winstep.

Data dalam penelitian ini menggunakan data n-gain kelas eksperimen dan kelas

kontrol yang diperoleh dari hasil selisih pretest dan posttest pada kelas eksperimen

dan kontrol. Teknik analisis data dalam penelitian ini adalah:

1. Gain Ternormalisasi

Gain ternormalisasi digunakan untuk mengetahui signifikansi peningkatan

kemampuan pemahaman konsep matematis siswa dilihat dari data hasil pretest dan

posttest untuk setiap siswa .

2. Uji Prasyarat

Sebelum melakukan uji perbedaan rata-rata. Terlebih dahulu melakukan uji

normalitas dan uji homogenitas. Jika data berdistribusi normal dan homogen, maka

pengujian dapat menggunakan uji independent t test.

3. Uji Perbedaan Rata-rata

Data yang dianalisis pada uji perbedaan rata-rata adalah data n-gain kelas

eksperimen dan kelas kontrol. Adapun hipotesis statistik pada penelitian ini adalah

sebagai berikut:

H0 : Peningkatan pemahaman konsep matematis siswa dengan pendekatan RME

lebih kecil atau sama dengan peningkatan pemahaman konsep matematis

siswa dengan pembelajaran konvensional

Page 8: EFEKTIVITAS PENDEKATAN RME TERHADAP PENINGKATAN …repository.umrah.ac.id/2666/1/DEWI AGUSTINA... · nyata 0,05 diketahui bahwa hasil analisis uji Independent Sample T-test nilai

H1 : Peningkatan pemahaman konsep matematis siswa dengan pendekatan RME

lebih besar dari peningkatan pemahaman konsep matematis siswa dengan

pembelajaran konvensional

Uji perbedaan rata-rata dilakukan dengan berbantuan program SPSS. Kriteria

pengujian hipotesis yaitu jika

P-value ≤ maka H0 ditolak, sedangkan jika

P-

value > maka H0 diterima.

HASIL

1. Hasil Analisis Data Lembar Observasi

Dari hasil pengamatan observer selama proses pembelajaran, pada proses

pembelajaran dengan menggunakan pendekatan RME berlangsung lancar. Dalam

proses pembelajaran siswa diberikan LAS yang berisi sebuah permasalahan

kontekstual sebagai sumber untuk siswa menemukan konsep menyajikan data dalam

bentuk diagram lingkaran. Dari masalah kontekstual tersebut siswa diberi kesempatan

untuk menyelesaikan dengan cara mereka sendiri atau secara informal (model of)

tentang bagaimana cara menyajikan data dalam bentuk diagram lingkaran.

Selanjutnya salah satu penyelesaian yang dikemukakan siswa akan dikembangkan

menjadi jawaban formal (model for) melalui beberapa proses penyederhanaan dan

formalitas.

Page 9: EFEKTIVITAS PENDEKATAN RME TERHADAP PENINGKATAN …repository.umrah.ac.id/2666/1/DEWI AGUSTINA... · nyata 0,05 diketahui bahwa hasil analisis uji Independent Sample T-test nilai

Dari kegiatan tersebut siswa akan memperoleh penyelesaian permasalahan

kontekstual dalam bentuk pengetahuan berupa cara menyajikan data dalam bentuk

diagram lingkaran. Selama proses pembelajaran siswa berkontribusi secara aktif

dalam menyelesaikan permasalahan kontekstual yang diberikan. Hal ini dilihat dari

adanya kegiatan diskusi antar siswa dengan siswa mau pun antar siswa dengan guru

terkait penyelesaian permasalahan yang diberikan.

2. Data Analisis Data Kuantitatif

Data yang diperoleh dalam penelitian ini adalah data kuantitatif. Data dalam

penelitian ini menggunakan data n-gain kelas eksperimen dan kelas kontrol yang

diperoleh dari tes pemahaman konsep matematis siswa berbantuan aplikasi SPSS dan

microsoft excel. Tahapan analisis data dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:

a. Hasil Gain Ternormalisasi Pretest-Posttest

Hasil N-gain dalam penelitian pada tes pemahaman konsep matematis pada

kelas eksperimen dan kelas control diperoleh nilai N-gain tertinggi pada kelas

eksperimen yaitu 0,89 sedangkan nilai tertinggi pada kelas control yaitu 0,73 dan

nilai N-gain terendah pada kelas eksperimen yaitu 0,3 sedangkan nilai terendah pada

kelas kontrol yaitu 0,08. Sehingga rata-rata N-gain kelas eksperimen diperoleh 0,57

sedangkan rata-rata N-gain kelas kontrol yaitu 0,34. Maka jika dibandingkan rata-rata

N-gain kelas eksperimen lebih besar dari pada rata-rata N-gain kelas kontrol.

b. Hasil Analisis Uji Normalitas Pemahaman Konsep Matematis

Pengujian ini dilakukan pada taraf kepercayaan 95% (α=0,05) diperoleh hasil

output yaitu pada kelas eksperimen signifikansinya 0,231 sedangkan pada kelas

Page 10: EFEKTIVITAS PENDEKATAN RME TERHADAP PENINGKATAN …repository.umrah.ac.id/2666/1/DEWI AGUSTINA... · nyata 0,05 diketahui bahwa hasil analisis uji Independent Sample T-test nilai

kontrol signifikansinya 0,460. Berdasarkan kriteria uji Shapiro-Wilk suatu data

dikatakan berdistribusi normal jika signifikansi > 0,05. Dapat dilihat bahwa bahwa N-

gain kelompok kelas eksperimen dan kelas kontrol berdistribusi normal karena p >

0,05.

c. Hasil Analisis Uji Homogenitas Pemahaman Konsep Matematis

Berdasarkan hasil analisis menggunakan taraf kepercayaan 95% (α=0,05), maka

didapatkan hasil output pada Tabel 4.4 yaitu pada kelas eksperimen dan kelas kontrol

diperoleh signifikansinya 0,172. Berdasarkan kriteria uji Levene kedua kelas

dikatakan homogen jika signifikansi > 0,05. Sehingga dapat disimpulkan bahwa kelas

eksperimen dan kelas kontrol berasal dari populasi homogen.

d. Hasil Analisis Uji Perbedaan Rata-rata

Berdasarkan hasil analisis uji perbedaan rata-rata diperoleh nilai rata-rata pada

kelas eksperimen sebesar 0,5718 dan rata-rata pada kelas kontrol sebesar 0,3428.

Nilai rata-rata tersebut berarti bahwa kelas eksperimen mendapatkan nilai rata-rata

lebih tinggi dibandingkan dengan kelas kontrol.

Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol

Equal Variances Assumed

Levene’s Test for Equality of

Variances

F 1.904

Sig. 0.172

T-test for Equality of Means

T 6.672

Df 68

Sig (2-tailed) 0.000

Page 11: EFEKTIVITAS PENDEKATAN RME TERHADAP PENINGKATAN …repository.umrah.ac.id/2666/1/DEWI AGUSTINA... · nyata 0,05 diketahui bahwa hasil analisis uji Independent Sample T-test nilai

Setelah dilakukannya pengolahan data, hasil output pada tabel di atas bagian

t-test for equality of means, pada kolom equal variances assumed menunjukkan nilai

t sebesar 6,672 dengan df sebesar 68 dan pada sig.(2-tailed) menunjukkan nilai

sebesar 0,000. Karena pengujian yang dilakukan adalah uji satu pihak (uji pihak

kanan), maka nilai P-value =

nilai sig.(2-tailed) atau dapat dituliskan yaitu P-

value =

. Berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan dimana jika

P-value ≤ maka H0 ditolak, sedangkan jika

P-value > maka H0 diterima.

Nilai P-value yaitu sebesar 0,00 dimana 0,00 ≤ 0,05 maka H0 ditotlak dan

terima H1 dengan taraf kepercayaan 95% (α = 0,05) menunjukkan bahwa peningkatan

pemahaman konsep matematis siswa dengan pendekatan RME lebih beesar dari

peningkatan pemahaman konsep matematis siswa dengan pembelajaran

konvensional.

PEMBAHASAN

Dari hasil analisis N-gain dengan menggunakan uji perbedaan rata-rata

pemahaman konsep matematis siswa, ditemukan adanya perbedaan yang signifikan

antara rata-rata N-gain kelas eksperimen dan N-gain kelas kontrol dimana nilai rata-

rata N-gain kelas eksperimen lebih besar dari nilai rata-rata N-gain kelas kontrol.

Selain itu pada kelas eksperimen terdapat ˃75% siswa yang tuntas posttest

pemahaman konsep matematis dimana salah satu indikator efektivitas pada

penelitiannya ini yaitu minimal 75% siswa yang mendapat pembelajaran dengan

Page 12: EFEKTIVITAS PENDEKATAN RME TERHADAP PENINGKATAN …repository.umrah.ac.id/2666/1/DEWI AGUSTINA... · nyata 0,05 diketahui bahwa hasil analisis uji Independent Sample T-test nilai

pendekatan RME tuntas pada posttest pemahaman konsep matematis. Dapat dilihat

bahwa pendekatan RME lebih efektif dalam meningkatkan pemahaman konsep

matematis siswa dibandingkan pembelajaran konvensional pada materi penyajian

data.

Peningkatan pemahaman konsep matematis pada materi penyajian data siswa

kelas eksperimen dibuktikan dengan melihat nilai rata-rata N-gain kelas eksperimen

lebih tinggi jika dibandingkan dengan nilai rata-rata N-gain kelas kontrol dimana

rata-rata N-gain kelas eksperimen yaitu 0,57 dan rata-rata N-gain kelas kontrol yaitu

0,34. Selain itu diketahui bahwa kelas dengan pembelajaran menggunakan

pendekatan RME terdapat 83% siswa yang tuntas pada posttest pemahaman konsep

matematis.

KESIMPULAN

Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pendekatan RME lebih

efektif untuk meningkatkan pemahaman konsep matematis dibandingkan dengan

pembelajaran konvensional materi penyajian data siswa kelas VII SMP Negeri 1

Tanjungpinang.

DAFTAR PUSTAKA

Ariadi, W. (2012). Pendidikan Matematika Realistik. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Sugiono. (2014). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R & D. Bandung:

Alfabeta.

Page 13: EFEKTIVITAS PENDEKATAN RME TERHADAP PENINGKATAN …repository.umrah.ac.id/2666/1/DEWI AGUSTINA... · nyata 0,05 diketahui bahwa hasil analisis uji Independent Sample T-test nilai

The National Council of Teachers Mathematics. (2000). Principles and Standars for

School Mathematics. [online]. Retrieved from

https://drive.google.com/file/d/0B9YAuBsLtLV_WUdWaXhES1NnOFE/view

[3 Maret 2018]

Widyantini. (2010). Statistika MGMP Malang. [online]. Rereived From

https://www.scribd.com/doc/70897347/Statistika-SMP [3 Maret 2018]

Yusuf, Y., R, N. T., & W, T. Y. (2017). Analisis Hambatan Belajar ( Learning

Obstacle ) Siswa SMP Pada Materi Statistika. [online]. Retrieved from

https://media.neliti.com/media/publications/176775-ID-analisis-hambatan-

belajar-learning-obsta.pdf [3 Maret 2018]