E – Commerce Fundamentals

Dave Chaffey

Fungsi E-commerce Fundamentals :

1. Mengevaluasi perubahan dalam hubungan bisnis antara organisasi dan

pelanggan mereka diaktifkan oleh e-commerce.

2. Mengidentifikasi bisnis dan pasar model utama untuk komunikasi elektronik

dan perdagangan.

3. Menjelaskan model pendapatan yang berbeda dan mekanisme transaksi yang

tersedia melalui layanan online.

E – Commerce Environtment :

1. Kebutuhan pelanggan

2. Kondisi ekonomi lokal dan internasional

3. Peraturan Perundang-Undangan

4. Inovasi Teknologi

Gambar. Lingkungan dimana e-commerce disediakan

Keadaan lingkungan dan peluang e-commerce :

1. Pelanggan - jasa yang mereka tawarkan melalui situs web mereka bahwa

organisasi Anda dapat mendukung mereka dalam?

2. Pesaing - perlu mengacu untuk meninjau layanan online yang mereka

tawarkan - apakah mereka memiliki keunggulan kompetitif?

3. Perantara - yang baru atau perantara yang menawarkan produk atau jasa dari

pesaing yang ada saat Anda tidak terwakili?

4. Pemasok - adalah pemasok menawarkan berbagai metode pengadaan

pesaing yang memberi mereka keunggulan kompetitif?

Lingkungan makro / luas :

1. Masyarakat - apa konsensus etis dan moral memegang informasi pribadi?

2. Negara tertentu, hukum internasional - apa kendala lokal dan global hukum

misalnya pada memegang informasi pribadi, atau aturan perpajakan pada

penjualan barang?

3. Negara tertentu, ekonomi internasional - apa kendala ekonomi yang

beroperasi dalam suatu negara atau kendala global?

4. Teknologi - apa teknologi baru yang muncul yang digunakan untuk

memberikan layanan online seperti TV digital interaktif dan akses berbasis

ponsel?

Fundamental Of E-Commerce

E-commerce => proses jual beli, pertukaran,transfer barang jasa, informasi yang

dilakukan secara online.

E-business bukan hanya perdagangan dan mencakup semua e-commerce,e-

learning, berhubungan dengan mitra bisnis, konsumen.

EC didefenisikan dalam beberapa hal :

1. Business Process => sebagai media untuk melakukan bisnis.

2. Service => memotong biaya pelayanan dan meningkatkan kualitas.

3. Learning => media untuk belajar secara online.

4. Collaborative => menjalin kerjasama.

5. Community => sebagai wadah interaksi antar anggota.

BPR (Business Process Reengineering) => mendesain ulang proses bisnis.

Konsep EC lainnya :

· Brick and mortar (old economy) organization

Hanya menjual produk mereka secara offline, menjual produk fisikal dan memiliki

toko fisik

· Virtual(pure play) organization

Melakiuakan aktivitas bisnis hanya dengan online saja, tidak ada toko fisik

· Click adn moertar (click and brick)

Melakukan penjualan melalui sistem online dan memiliki toko fisik

Electronik market (e-marketplaces)

Pasar online dimana pembeli dan penjual bertemu untuk pertukaran barang. Jasa ,

uang dan informasi

Interorganizational information systems (IOSs) Sistem komunikasi yang menjalankan proses aktivits rutin dan alur informasi

diantara 2 atau lebih organisasi

Intraorganizational information systems Sistem komunikasi menggunakan aktivitas e-commerce di dalam 1 organisasi

EC diklasifikasikan berdasarkan sifat, transaksi dan interaksi

· B2B

Model e-commerce antara pebisnin dengan pebisnis lainnya

· B2C

Model e-commerce antara pebisnin dengan langsung dengan customer

· E-tailing

Online retailer, biasanya B2C

· B2B2C

Model EC dimana sebuah bisnis menyediakan produk atau jasa to client bisnis

yang dibuat untuk customer

· C2B

Model ec dimana individu menggunakan internet untuk menjual barang atau jasa

untuk organisasi atau individu yang mencari produk atau jasa yg mereka butuhkan

· Intrabusiness EC

Kategori ec termasuk semua aktivitas organisasi internal melakukan pertukaran

barang, jasa, atau informasi diantara berbagai unit dan individu dalam organisasi

· B2E

Model ec dimana organisasi menjuak jasa, informasi atau produk untuk pegawai

mereka

· C2C

· Collaborative commerce

Model ec dimana individu atau group berkolaborasi scr online

· E-learning

· E-goverment

Manfaat e-commerce (umum):

- Global reach => jangkauannya luas.

- Cost reduction => mengurangi biaya-biaya (tidak perlu cabang kantor).

- Peningkatan supply chain => contoh : dalam pemesanan, supply bisa langsung

lewat email, jadi barang bisa lebih cepat datangnya.

- Mengurangi persediaan => mengurangi barang yang tidak perlu.

Manfaat EC dalam organisasi :

- Mengurangi waktu antara penerimaan barang/jasa.

- Men dukung proses BPR (Business Process Reengineering).

- Mengurangi biaya telekomunikasi.

Manfaat bagi konsumen :

- Bisa mendapatkan informasi yang lebih cepat.

- Memungkinkan untuk berpartisipasi dalam lelang.

- Memungkinkan untuk saling berinteraksi antara 1 sama lain.

- Memungkinkan adanya persaingan.

Keterbatasan EC :

- Teknologi => akses internet, perkembangan teknologi.

- Non teknologi => keamanan, kepercayaan, peraturan yang mengatur.

EC dibagi berdasarkan dimensinya (ada gambarnya yg kubus2):

Produk, Digital, Fisik, Process, Delivery agent.

Traditional e-commerce (secara fisik) :

Produk : datang ke toko, prosed : bayar cash, delivery : bawa sendiri (ada di kotak

no 1 pada gambar).

Pure Ec :

Produk : music, proses: beli di web dan bayar di web, delivery : tinggal donlod

(ada di kotak ke 6 karena semua sudah serba digital).

Partial Ec => perpaduan antara fisik dan digital (terletak pada semua kotak kecuali

1 dan 6).

Faktor pendorong EC :

- Tekanan bisnis :

1. Tekanan pasar dan ekonomi.

2. Tekanan social dan lingkungan.

3. Tekanan teknologi.

- Respon organisasi.

- Peran IT (berkaitan dengan tekanan teknologi).

Manfaat BPR (Business Process Reengineering) :

- Mengurangi waktu.

- Melakukan pemberdayaan karyawan.

- Knowledge management : gimana caranya menyimpan, menyebar data dan

informasi yang berguna bagi karyawan.

- Fokus ke konsumen.

- Aliansi bisnis (kerjasama).

Dengan adanya EC, terjadi perubahan dalam organisasi dimana terdapat

pembelanjaan teknologi dan pembelajaran organisasi. Dan organisasi yang

memiliki kemampuan untuk menciptakan suatu produk baru (bisa lewat pelanggan

atau rekomendasi dari konsumen) dan bisa menciptakan model bisnis baru.

5pilar : people, public policy, technical standard, organisasi, marketing &

infrastructure(softwaremhardware,network, management).

Tekanan yang mendorong EC:

- Tekanan pasar dan bisnis/ekonomi.

- Social dan lingkungan.

- Teknologi.

Model bisnis

· Metode dalam melakukan bisnis dimana sebuah perusahaan dapat

mengeneralisasi pendapatan

Struktur dan properti dari model bisnis

· Model pendapatan

- Sales

- Transaction fees

- Subscriotion fees

- Advertising fees

- Affilliate fees

- Dan sumber pendapatan lainnya

Tipikal model bsinis ec

· Online direct marketing

· Electronic tendering system

- Tendering(bidding) system

Model dimana pembeli memimta untuk menjadi penjual

· Electronic marketplaces dan exchanges

· Viral marketing

· Social network adn web 2.0 tools