diet ginjal 2009.ppt

42
1 Widya Rahmawati, S.Gz., M. Gizi

Upload: sri-yuliana

Post on 18-Sep-2015

250 views

Category:

Documents


6 download

TRANSCRIPT

  • *Widya Rahmawati, S.Gz., M. Gizi

  • *GINJALmembersihkan plasma darah sisa akhir metabolisme : kelebihan urea, nitrogen, vitamin dan mineral, racun/toksin, zat aditif, asam urat, airmempertahankan homeostasis tubuhmengatur keseimbangan asam basaberperan dalam proses erytropoesismemproses pengambilan bahan yang masih diperlukanorgan yang sangat penting berfungsi:

  • *Gagal Ginjal AkutGGA : penurunan fungsi ginjal secara mendadak & cepatberakibat azotemia progresif angka morbiditas & mortalitas yang tinggiPengaturan diet : perbaikan metabolisme mencegah komplikasi dan kematian akibat GGA

  • *Gagal Ginjal KronikGGK : penurunan fungsi ginjal yang menahun, progesif & selalu berakhir dengan gagal ginjal terminal kematian Pengaturan diet : meminimalkan akumulasi sisa metabolisme mempertahankan fungsi ginjal

  • *Beberapa Gangguan Nutrisi : Penderita Penyakit Ginjal1. KEP/undernutrisiintake makanan kurang : anoreksia/pantang makan; kehilangan asam amino /protein serum akibat dialisis, steroid yang menginduksi katabolisme jaringan, adanya proteinuria, kebutuhan yang meningkat akibat infeksi hypoalbuminemia

    2. Gangguan Metabolisme Lipidkelebihan konsumsi karbohidrat (diubah FFA/TG) pemakaian glukosa dalam dialisis kolesterol, LDL, VLDL

    3. Kelebihan Cairananuria/oliguria oedema, hipertensi, kenaikan BB akut (> 1-2% BB), CHF

  • *Gangguan Keseimbangan Elektrolit/Mineral

    a. Kelebihan Phospor (P)anuria/oligouria tetanib. Kekurangan Kalsium (Ca)ascidosis metabolik (pH serum

  • *d. Kekurangan Zat Besi (Fe)turunnya produksi faktor erytropoetik kelelahan, pucate. Kelebihan Natriumanuria/oliguria oedema, hipertensif. Kelebihan Kalium (K)anuria/oligouria kelemahan ototg. Kelebihan Alumunium (Al)pemakaian obat yang mengandung ikatan Alumunium Pospat, terutama jika dosis > 30 mg/kg BB/hari athaksia, serangan kejang, dimensia, osteodistrofi ginjal dengan nyeri & deformitas tulang

  • *5. Ketidakseimbangan Vitamina. Kelebihan Vitamin Aanuria/oliguria anoreksia, kelelahan; alopesia, kulit kering, hepatomegali, iritabilitas (menuju hydrosefalus & muntah pada bayi & anak)b. kekurangan Vitamin Ckehilangan pada dialisis, konsumsi : buah dan sayur gingivitis, petekia, ekimosis

  • *c. Kekurangan Vitamin B6kegagalan fosforilasi (aktivasi) B6, kehilangan saat dialisa dermatitis, ataksia, iritabilitas, serangan kejangd. Kekurangan Asam Folatkehilangan : dialisa, turunnya konsumsi : buah, sayur, daging glossitis (peradangan lidah), pucate. Kekurangan Vitamin Dkegagalan aktivasi vit D (1,25 (OH2) kolekalsiferol) osteomalasia, riketsia

  • *Ingat:Metabolisme protein akumulasi ureumENERGIKonsumsi energi yang cukup sangat penting untuk :Menjamin kebutuhan energi terpenuhi mencegah katabolisme protein tubuh untuk energiMenjamin intake protein tidak digunakan untuk sumber energiMempertahankan BB normalKebutuhan E = 35-50 kkal/kg BB/hariKebutuhan meningkat jika terdapat : demam, infeksi, hiperkatabolisme

  • *PROTEINPembatasan protein : mengurangi akumulasi sisa metabolisme protein menjaga blood urea nitrogen (BUN) tetap berada di bawah 80 mg/dl melindungi faal ginjal menunda gagal ginjal terminalKatabolisme protein pada gagal ginjal akumulasi sisa akhir metabolisme malnutrisi (bila tidak diimbangi pemberian energi & protein yang cukup)Kebutuhan Protein: 0,55-0,6 g/kg BB/hari1-1,4 g/kg BB/hari --- dengan dialisa0,8-1 g/kg BB/hari --- GGA dalam fase penyembuhan

  • *Pilih bahan makanan yang memiliki nilai biologis tinggi (protein hewani) : telur, ayam, daging, ikan (perhatikan pula kadar Na & K dalam BM)

    Pemilihan Bahan Makanan Sumber Protein:

  • *Protein nabati dan hasil olahannya : kacang-kacangan, kedelai, kacang hijau, kacang tolo, tempe, tahu, perlu dibatasi karena: Nilai biologisnya rendah Mengandung fosfor tinggi

  • *Pembatasan natrium dilakukan untuk : mengendalikan hipertensimencegah hausmeminimalkan retensi cairanmencegah congestive heart failure

    Pembatasan Natrium :DRG I: 200-400 mg/hr : tanpa penambahan garam dapurDRG II: 600-800 mg/hr : garam dapur sdt/hariDRG III: 1000-1200 mg/hr : garam dapur sdt/hr

  • *LEMAKmemenuhi kebutuhan energimencegah terjadinya hiperlipidemia20-25% dari total energikebutuhan Energi dapat terpenuhi

  • *KALIUMPembatasan Kalium penting untuk:Mencegah hiperkalemia disrithmia kardiak kematianKontrol kadar kalium dapat dilakukan dengan :Diet : 50-70 mEq/hr (1540-2730 mg/hr)DialisaObat pengikat kalium konstipasi

  • *CAIRANIntake sebaiknya setara :cairan yang dikeluarkan dari tubuh melalui urin, muntah, kulit dan paru. Invisible loss + 500 ml/hrKebutuhan cairan = PU + 500 ml + muntah (kalau ada)

  • *penurunan fungsi barier glomerular protein

    Yang ditandai:proteinuria (>3,5 g/hr)hypoalbuminemia (< 3g/dl)oedemahyperlipidemia lipiduria

  • *Energi: 35-50 kkal/kgBB/hrEnergiKecukupan energi harus dipenuhi:mencegah penggunaan protein sebagai sumber energimempertahankan balans nitrogen +mengupayakan pembentukan albumin

  • *PROTEINPemasukan protein ditujukan untuk :memenuhi kebutuhan protein fisiologis mengganti protein yang hilang melalui urinmengupayakan pembentukan albumin plasma

    KebutuhanDewasa: 0,8-1g/kgBB/hr + loss proteinAnak : 1,5-2 g/kg BB/hrBila malnutrisi & fungsi ginjal baik: 1,5g/kg BB/hrBila gagal ginjal: 0,6g/kgBB/hr + loss protein

  • *LEMAKKontrol hiperlipidemiaDiet rendah lemak20-25% dari total Ehindari lemak jenuhKolesterol < 300mg/hrPembatasan lemak yang sangat ketat dapat memperburuk hypertrigliserida

  • *KARBOHIDRAT : PENCEGAHAN HIPERGLIKEMIASteroid TOLERANSI GLUKOSA turununtuk mengatasinya:batasi KH sederhanagunakan KH kompleks

  • *Untuk mengurangi intake kolesterol dan lemak jenuh, pilih daging tanpa lemak, ikan & ayam tanpa kulit, susu skimHindari daging kaleng atau diolah dengan garam dapur/soda Natrium 43-173 mg/hrKalium + 80 mg/hr

  • *DIET BATU GINJAL

  • *BATU GINJAL/BATU SAL. KEMIHMeskipun manifestasi klinis mirip patogenesis berbeda ~ terapi berbedaUnsur2 pokok batu :Kalsium, Asam Urat, Cystine, Sturvit (ammonium, magnesium, phosphat)Masyarakat yang sedikit minum dan banyak mengkonsumsi sayur dan buah lebih beresiko menderita batu saluran kemih

  • *Pembentukan Batu Ginjal/Batu Saluran KemihTerjadi apabila konsentrasi komponen urin

    mencapai level yang memungkinkan kristalisasi

    terbentuknya batu

  • *INTERVENSI DIETmembantu mengencerkan urin banyak cairanmembatasi BM : mendukung pembentukan batumembantu mencegah pengendapan urin manipulasi pH urinmengurangi pelepasan Ca dari tulang aktivitas fisik

  • *Intake Makanan dapat mempengaruhi keasaman urinpH urin : chloride, phospor, sulfur (anion)pH urin : kalium, kalsium, magnesium (kation)Secara umum sayur & buah urin basaMakanan protein, serealia urin asamAdanya faktor digesti , absorbsi, penggunaan garam/obat2an, hormon & mekanisme homeostatis pH urin tidak dapat diprediksi dengan perhitungan intake makanan

  • *Bahan makanan yang berpotensi urin asam Protein: daging, ikan, telur, keju, kacang tanahKarbohidrat: nasi, serealia, tepung terigu, krakers, makaroni, spageti, mieSayur: jagung, kacang-kacanganBuah: cranberri, plum, prunes

  • *Bahan makanan yang berpotensi urin basaProtein: susu dan produknya, krim, mentega susuSayur: semua jenis sayur kec. jagung & kacang-kacanganBuah: semua jenis buah kec. cranberri, plum, prunes

  • *Bahan makanan yang bersifat netralLemak: mentega, margarin, minyak gorengKarbohidrat: tapioka, tepung jagungLain2: gula, sirup, madu, permen, kopi, teh

  • *BATU CALSIUM OXALAT80% batu terbentuk dari Ca oxalat ~ laki2 usia pertengahanBatu calsium oxalat akan mengendap pada urin yang bersifat basaDiet :Tinggi cairanRendah kalsiumRendah oxalatTinggi sisa basa

  • *Banyak cairan : 2500 3000 ml/hrCukup energi, Batasi bahan makanan yang tinggi oksalatJika batu mengandung kalsium, lakukan pembatasan kalsium > 400 mg/hr. Aktifitas yang teratur dapat mencegah hyperkalsiuri akibat lepasnya kalsium dari tulangJika batu mengandung kalsium oksalat, hindari penggunaan vit C dosis tinggi. Metabolisme vit C menghasilkan oksalat mendukung pembentukan batuIndividu dengan pembatasan kalsium memerlukan suplementasi Riboflavin setiap harinya.

  • *Pemilihan Bahan Makanan

    Golongan Bahan MakananMakanan yang boleh diberikanMakanan yang tidak boleh diberikanSumber hidrat arangBeras, bulgur, roti, mie, makaroni, bihun, tepung-tepunganKentang, ubi, singkong, biskuit, kue-kue yang dibuat dari susu/sodaSumber protein hewaniTelur, daging, unggas, ikan tanpa tulangSusu, keju, udang, kepiting, ikan teri, ikan asin, sardin, otak, ginjal hati. jantungSumber protein nabatiTahu atau tempe max 50 g sehari, kacang2an kering max 25 g sehari

  • *

    LemakMinyak, mentega, margarinSayuranSemua sayuran kecuali yg dilarang, max 200 g sehariBayam, d mangkokan, d melinjo, d pepaya, d lamtoro, d singkong, d talas, d katuk, d kelor, jantung pisang, buah melinjo, sawi, leuncaBuahSemua buah-buahan segar max 200 g sehariSemua buah2an yg dikeringkan/kalengLain-lainMinuman bersoda, coklat, soda kue, ragi/yeast

  • *BATU ASAM URATBerhubungan dengan gout & keganasanObat : Aspirin & Probenecid ekskresi asam uratAsam urat mengendap pada urin yang bersifat asamDiet : tinggi cairan rendah purin tinggi sisa basa

  • *Diet Batu Asam UratBanyak cairan : 2500 3000 ml/hrRendah purin 120-150 mg/hrRendah asam amino sulfur Pemilihan bahan makanan : - hindari BM tinggi purin - pilih BM tinggi sisa basa

  • *Pemilihan Bahan Makanan

    Golongan Bahan MakananMakanan yang boleh diberikanMakanan yang tidak boleh diberikanSumber hidrat arangNasi max. gls sehari, roti 4 ptg; kentang, ubi, singkong, kue2 dari tepung maizena, hunkwe, tapioka, agar2, jam, siropSumber protein hewaniDaging 50 g atau telur 1 btr sehari, susuSardin, kerang, jantung, hati, llimpa. Paru-paru, otak, ekstrak daging/kaldu, bebek, angsa, burung

  • *

    Sumber protein nabatiKacang2an kering 25 atau tahu, tempe, oncom 50 g sehariLemakMinyak, mentega, margarinSayuranSemua sayuran paling sedikit 300 g sehari;Kec asparagus, kc polong, buncis, kol, bayam, jamur, max 50 g sehariBuahSemua buah paling sedikit 300 g sehariLain-lainMinuman: sari buah, teh, kopi, coklat, minuman bersodaMinuman: alkoholBumbu: ragi

  • *BATU CYSTEINGangguan transport asam amino (herediter)Batu cystein mengendap pada urin yang bersifat asamDiet : tinggi cairan : 4 L tinggi sisa basa

  • *BATU STURVITTerdiri : ammonium, magnesium, phospatAdanya infeksi : Proteus & Klebsiella konsentrasi ammonium Terapi : antibiotik, Terapi diet : tinggi cairan konsentrasi urin

  • *

    ******************************************