dermatitis kontak alergi
DESCRIPTION
dermatitisTRANSCRIPT
LAPORAN KASUSDERMATITIS KONTAK ALERGI
Oleh :Usqi Krizdiana
Pembimbing:
dr. Boedhy Setyanto, Sp.KK
Fakultas Kedokteran UNISMA
Laboratorium Ilmu Penyakit Kulit dan
Kelamin
RSUD “Kanjuruhan” Kepanjen 2014
Identitas Pasien
• Nama : Ny. A• Usia : 32 tahun• Alamat : Kepanjen• Pekerjaan : Ibu rumah tangga• Agama : Islam• Tanggal periksa : 13 Februari 2014
Anamnesis
• Keluhan Utama :Gatal dan kering pada kulit lengan bawah kanan dan kiri.
Riwayat Penyakit Sekarang
Pasien datang ke Poli Kulit & Kelamin RSUD Kepanjen dengan keluhan Gatal dan kering pada lengan bawah kanan dan kiri. Mulanya pada awal bulan Februari, muncul bentol-bentol kecil sepanjang lengan kanan dan kiri seminggu setelah menggunakan lotion baru. Kemudian pasien mengobati dengan minyak tawon pada bentol-bentol tersebut. Bentol-bentolnya hilang, namun kulitnya berubah menjadi sangat merah dan gatalnya tidak hilang. Beberapa hari kemudian, kulit lengan kanan&kiri pasien mengelupas dan menjadi kering. Gatalnya tetap tidak hilang.
Riwayat Penyakit DahuluPasien pernah mengalami keluhan serupa 2 tahun yg lalu.
Riwayat Atopi• Riwayat asma disangkal• Riwayat rhinitis disangkal• Riwayat dermatitis disangkal
Riwayat Penyakit KeluargaDi keluarga pasien, tidak ada yang memiliki keluhan yang serupa dengan pasien.
Riwayat Atopi Keluarga• Riwayat asma disangkal• Riwayat rhinitis disangkal• Riwayat dermatitis disangkal
Riwayat PengobatanPasien sudah berobat ke ke bidan, keluhan dirasa membaik bila mengkonsumsi obat namun bila obat habis keluhan kembali dirasa.
Pemeriksaan Fisik• Keadaan umum: tampak sakit
ringan• Kesadaran: compos mentis
Umum
• TD :-• HR : -• Suhu : -• RR : -
Tanda vital
tidak dilakukan
Kepala : dbnMata : dbnTelinga : dbnMulut : dbnGIT : dbnLeher : dbnThorax : dbnAxilla : dbnAbdomen : dbnSistem genetalia : dbnEkstremitas atas : terdapat kelainan kulitEkstremitas bawah: dbn
Regio EffloresensiEkstremitas superior dextra dan sinistra
Tampak plakat berbatas tegas dengan tepi yang tidak aktif. Lesinya hiperpigmentasi, berskuama, erosi dan xerosis.Papul (-), vesikel (-), nodul (-), krusta (-), ulkus (-), urtika (-), hipopigmentasi (-), sikatriks (-), fissure (-).
STATUS DERMATOLOGIS
Pemeriksaan Penunjang
Prick Test
Patch Test
Dermatitis Kontak Alergi
DIAGNOSIS KERJA
Diagnosis Banding
Dermatitis Kontak Alergi
Dermatitis Kontak Iritan
Dermatitis Numularis
NON FARMAKOTERAPI
Mencegah terulangnya kontak kembali dengan
alergen penyebab.
Menekan kelainan kulit yang timbul
FARMAKOTERAPI
Desoksimethason cream 0,25 2x u.e
Mebhidrolin napadisilat
Metilprednisolon 2 x 8mg
PENATALAKSANAAN
Pembahasan Kasus
Dermatitis Kontak Alergi
Definisidermatitis yang terjadi akibat pajanan dengan bahan alergen di luar tubuh.
Epidemiologi
DKA < DKIJumlah DKA makin bertambah seiring bertambahnya jumlah produk yang
mengandung bahan kimiaInformasi prevalensi indiden DKA masih sedikitDKI akibat kerja: 80%DKA: 20%Frekuensi DKA Bukan Akibat kerja 3 kali lebih sering daripada DKA akibat kerja
Dermatitis kontak alergi
Etiologi
Bahan alergen
Patogenesis
Gejala KlinisGatal
Akut
Bercak eritematous, batas jelas
diikuti edema, papiulovesikel, vesikel, atau bullaerosi &
eksudasi (basah)
Tempat: kelopak mata,
penis, skrotum, eritema &
edema lebih dominan daripada vesikel
KronisKulit kering, berskuama,
papul, likenifikasi, & mungkin juga fisur, batasnya
tidak jelas
Tergantung keparahan dermatitis
Diagnosis Banding
Dermatitis Kontak Alergi
Dermatitis Kontak Iritan
Dermatitis Numularis
No. Pembeda Dermatitis Kontak Iritan Dermatitis Kontak Alergi
1 Penyebab Bahan iritan Alergen
2 Kapan terjadi Kontak pertama Kontak berulang
3 Penderita Bisa semua orang Tidak semua orang
4 Kelainan kulit Hebat Lebih ringan
5 Keluhan umum Gatal, panas, nyeri Gatal dominan
6 Uji tempel Merah, batas tegal, bila uji tempel diangkatreaksi berkurang
Merah, batas tidak tegas, bila uji tempel diangkatreaksi menetap atau bertambah
APA BEDANYA??
Pemeriksaan Penunjang
Prick Test
Patch Test
NonFarmakologi
Hentikan pajanan alergen tersangka
Penilaian identifikasi alergen (test tempel lanjut dengan bahan yang lebih spesifik)
Anjuran penggunaan alat pelindung diri yang sesuai
PENATALAKSANAAN
Farmakologi
•Kompres garam faal atau larutan air salisil 1:1000
•Kortikosteroid jangka pendek•Prednison 30 mg / hari
•Untuk DKA ringan/akut:•Makrolaktam (Tacrolimus)
•Antihistamin•Mebhidrolin
napadisilat
Prognosis umumnya baik, sejauh bahan kontaknya
dapat disingkirkan.Prognosis kurang baik dan menjadi kronis bila terjadi bersamaan dengan dermatitis oleh faktor endogen:
dermatitis atopikdermatitis numularisatau terpajan oleh alergen yang tidak mungkin dihindari seperti berhubungan dengan pekerjaan tertentu atau terdapat pada lingkungan penderita.