contoh uji deskriptif (chi kuadrat) 2 kelas

1
Uji Chi Kuadrat (Dua Kelas) 1. Rumuskan hipotesis 2. Menentukan taraf nyata dan X 2 tabel b. Nilai X 2 t memiliki derajat kebebasan (db) = n-1. Jadi X 2 a(db) = 3,481 3. Menentukan kriteria pengujian H o diterima (H a ditolak) apabila X 2 o X 2 t H o ditolak (H a diterima) apabila X 2 o > X 2 t 4. Menentukan nilai uji statistik a. Kecenderungan siswa memilih ketua OSIM Observasi Harapan Calon pria 100 80 Calon wanita 60 80 b. Menghitung Chi Kuadrat Alternatif pilihan f o f h f o -f h (f o -f h ) 2 (f o -f h ) 2 /f h Pria 100 80 20 400 5.00 Wanita 60 80 -20 400 5.00 Jumlah 160 160 800 10.00 5. Kesimpulan X 2 o = 10,00 dan X 2 t =3,481. Ternyata X 2 o > X 2 t (10,00 > 3,481) maka H o ditolak (H a diterima). Berdasarkan data yang diperoleh ternyata calon pria yang mendapat peluang tertinggi untuk dipilih siswa MTs X. Ini juga berarti siswa di MTs X cenderung memilih pria yang manjadi ketua OSIM. a. Taraf nyata yang digunakan adalah 5% (0,05) (Tingkat kepercayaan 95%) Ho: Peluang calon pria dan wanita adalah sama untuk dapat dipilih menjadi ketua OSIM. Ha: Peluang calon pria dan wanita adalah tidak sama untuk dapat dipilih menjadi ketua OSIM. Alternatif calon Frekuensi Jadi, peluang calon pria dan wanita untuk dapat dipilih menjadi ketua OSIM adalah tidak sama.

Upload: mts-nurul-huda-sukaraja

Post on 14-Jun-2015

2.369 views

Category:

Education


12 download

TRANSCRIPT

Page 1: Contoh uji deskriptif  (chi kuadrat) 2 kelas

Uji Chi Kuadrat (Dua Kelas)

1. Rumuskan hipotesis

2. Menentukan taraf nyata dan X2 tabel

b. Nilai X2t memiliki derajat kebebasan (db) = n-1.

Jadi X2a(db) = 3,481

3. Menentukan kriteria pengujian

Ho diterima (Ha ditolak) apabila X2o X2

t

Ho ditolak (Ha diterima) apabila X2o > X2

t

4. Menentukan nilai uji statistika. Kecenderungan siswa memilih ketua OSIM

Observasi Harapan

Calon pria 100 80

Calon wanita 60 80

b. Menghitung Chi Kuadrat

Alternatif

pilihanfo fh fo-fh (fo-fh)2 (fo-fh)2/fh

Pria 100 80 20 400 5.00

Wanita 60 80 -20 400 5.00 Jumlah 160 160 800 10.00

5. Kesimpulan

X2o = 10,00 dan X2

t =3,481.

Ternyata X2o > X2

t (10,00 > 3,481) maka Ho ditolak (Ha diterima).

Berdasarkan data yang diperoleh ternyata calon pria yang mendapat

peluang tertinggi untuk dipilih siswa MTs X. Ini juga berarti siswa di MTs

X cenderung memilih pria yang manjadi ketua OSIM.

a. Taraf nyata yang digunakan adalah 5% (0,05) (Tingkat kepercayaan 95%)

Ho: Peluang calon pria dan wanita adalah sama untuk dapat dipilih

menjadi ketua OSIM.Ha: Peluang calon pria dan wanita adalah tidak sama untuk dapat dipilih

menjadi ketua OSIM.

Alternatif

calon

Frekuensi

Jadi, peluang calon pria dan wanita untuk dapat dipilih menjadi ketua

OSIM adalah tidak sama.